outline 2

4
Nama : Andre Muhammad NIM : 5302411208 JUDUL : “RANCANG BANGUN SISTEM KEAMANAN PENDETEKSI MANUSIA MENGGUNAKAN WEBCAM DENGAN KECERDASAN BUATAN BERBASIS OPENWRT” Latar Belakang : Sistem keamanan menggunakan kamera (webcam) sebagai pemantau akhir-akhir ini sangat sering digunakan di gedung, pertokoan, rumah maupun dijalan protokol kota besar. Tujuan dari sistem keamanan seperti ini adalah untuk memantau keadaan sekitar dari segala tindak kejahatan atau kriminal sehingga memudahkan dalam pemantauan langsung. Pemantauan menggunakan kamera (webcam) menampilkan output gambar atau video yang tidak begitu maksimal. Tidak seperti CCTV yang memiliki resolusi tinggi. Kamera (webcam) hanya bisa untuk menghasilkan video yang ditampilkan sebagai media output di monitor. Sehingga kamera (webcam) pada dasarnya tidak bisa memberikan suatu peringatan keamanan. Akan tetapi harga webcam yang jauh lebih murah daripada biaya untuk membeli dan memasang CCTV. Untuk mengolah hasil video dari suatu kamera agar bisa mendeteksi suatu objek perlu ditambahkan suatu sistem berbasis kecerdasan buatan. Kecerdasan buatan (AI = Artificial Intelligence) didefinisikan sebagai kecerdasan yang ditunjukan oleh suatu sistem atau entitas buatan. Kata “cerdas” sendiri mengacu pada kecerdasan yang dimiliki oleh manusia , antara lain dapat belajar dan mengerti dari pengalaman. Karena meniru kecerdasan manusia yang diimplemtasikan pada komputer, maka terdapat cabang-cabang AI antara lain machine learning dan computer vision. Pendeteksian manusia merupakan dasar ke arah behavior understanding. Proses deteksi manusia secara umum dapat dibagi ke dalam tiga bagian, sebagaimana penelitian yang telah dilakukan antara lain oleh James Russell, proses pendeteksian manusia secara garis besar dapat dilakukan dengan melalui tiga tahap

Upload: andre-muhammad

Post on 12-Apr-2016

229 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Contoh Outline proposal skripsi

TRANSCRIPT

Page 1: outline 2

Nama : Andre Muhammad

NIM : 5302411208

JUDUL :

“RANCANG BANGUN SISTEM KEAMANAN PENDETEKSI MANUSIA MENGGUNAKAN WEBCAM DENGAN KECERDASAN BUATAN BERBASIS OPENWRT”

Latar Belakang :

Sistem keamanan menggunakan kamera (webcam) sebagai pemantau akhir-akhir ini sangat sering digunakan di gedung, pertokoan, rumah maupun dijalan protokol kota besar. Tujuan dari sistem keamanan seperti ini adalah untuk memantau keadaan sekitar dari segala tindak kejahatan atau kriminal sehingga memudahkan dalam pemantauan langsung.

Pemantauan menggunakan kamera (webcam) menampilkan output gambar atau video yang tidak begitu maksimal. Tidak seperti CCTV yang memiliki resolusi tinggi. Kamera (webcam) hanya bisa untuk menghasilkan video yang ditampilkan sebagai media output di monitor. Sehingga kamera (webcam) pada dasarnya tidak bisa memberikan suatu peringatan keamanan. Akan tetapi harga webcam yang jauh lebih murah daripada biaya untuk membeli dan memasang CCTV.

Untuk mengolah hasil video dari suatu kamera agar bisa mendeteksi suatu objek perlu ditambahkan suatu sistem berbasis kecerdasan buatan. Kecerdasan buatan (AI = Artificial Intelligence) didefinisikan sebagai kecerdasan yang ditunjukan oleh suatu sistem atau entitas buatan. Kata “cerdas” sendiri mengacu pada kecerdasan yang dimiliki oleh manusia , antara lain dapat belajar dan mengerti dari pengalaman. Karena meniru kecerdasan manusia yang diimplemtasikan pada komputer, maka terdapat cabang-cabang AI antara lain machine learning dan computer vision.

Pendeteksian manusia merupakan dasar ke arah behavior understanding. Proses deteksi manusia secara umum dapat dibagi ke dalam tiga bagian, sebagaimana penelitian yang telah dilakukan antara lain oleh James Russell, proses pendeteksian manusia secara garis besar dapat dilakukan dengan melalui tiga tahap yaitu (1) memisahkan foreground dan background melalui proses segmentasi citra yang berasal dari video atau webcam; (2) proses tracking terhadap pergerakan objek setiap frame; (3) klasifikasi terhadap objek yang berhasil dideteksi.

OpenWRT adalah sebuah proyek open source untuk menciptakan sebuah sistem operasi gratis (sebenarnya lebih tepat disebut Firmware) yang bisa di install (lebih tepatnya ditanam/di-embedded) pada perangkat radio wireless. Karena dibuat dengan menggunakan kernel Linux maka Openwrt bisa sebut sebagai salah satu distro Linux untuk perangkat embedded (embedded devices).

Dengan memanfaatkan sistem operasi OpenWRT pada penerapan sistem keamanan ini pada sebuah router wireless maka sistem mampu menyimpan gambar dan video ketika terdeteksi gerakan manusia yang mencurigakan. Selain itu sistem ini juga memiliki beberapa fitur lain

Page 2: outline 2

seperti peringatan alarm, peringatan melalui SMS, laporan ke email pengguna, dan kemudahan akses melalui WIFI dan internet.

Permasalahan :

Berdasarkan latar belakang maka dapat disimpulkan bahwa, sejauh ini peneliti belum menemukan sistem keamanan yang mampu mendeteksi manusia sebagai pemicu alarm peringatan. Dan juga sistem keamanan webcam sejauh ini belum memiliki fitur yang dimiliki jika sistem keamanan ini dibuat berbasis openWRT. Maka dari itu peniliti ingin membuat sebuah sistem keamanan pendeteksi manusia menggunakan webcam berbasis openWRT.

Tujuan :

[1] Melakukan pengujian kecepatan proses pendeteksian manusia dan keakuratannya.[2] Memberikan info secara real time tentang keadaan ruangan dengan sistem operasi openWRT[3] Memberikan pilihan sistem keamanan yang lebih cerdas dan lebih murah dari segi biaya.

Tinjauan Pustaka :

Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Jyoji Wada, Katsumi Yano, Koji Wakiyama, Haruo Kogane, Kazushige Tamura dengan judul Security Camera System and Displaying Method by Security Camera, diperoleh kesimpulan bahwa sistem keamanan kamera harus bisa melakukan deteksi gerakan yang mencurigakan. Ini dikarenakan sistem keamanan kamera harus bisa mengawasi keadaan sekitar dari tindakan berbahaya dan menampilkannya pada layar monitor pengawasan.

Penelitian yang dilakukan oleh Kanda Irawan dengan judul Deteksi Manusia Menggunakan Webcam Pada Aplikasi Berbasis Kecerdasan Buatan, diperoleh kesimpulan bahwa dalam proses pendeteksian manusia dapat dilakukan dengan dua tahap pemrosesan yaitu segmentasi dan klasifikasi. Dimana proses segmentasi menggunakan metode mean shift dan klasifikasi menggunakan Jaringan Syaraf Tiruan backpropagation.

Kemudian penelitian lain yang dilakukan oleh Arif Setiawan dengan judul Rancang Bangun Sistem Monitoring Ruangan Menggunakan Webcam Berbasis OpenWRT, diperoleh kesimpulan bahwa dengan menggunakan sistem operasi OpenWRT mampu memberikan peringatan secara real time menggunakan alarm dan SMS. Hasil dari pengamatan berupa file gambar dan video yang dapat diakses langsung melalui komputer pengguna. Serta sistem dapat diakses secara lokal melalui koneksi LAN dan WIFI serta luas melalui internet.

Kesimpulan Sementara :

Dengan adanya proses pendeteksian manusia melaui tahap segmentasi citra dan klasifikasi Jaringan Syaraf Tiruan bisa memberikan peringatan tindakan berbahaya dengan lebih efektif. Karena peringatan akan dilakukan jika hanya dilakukan oleh gerakan manusia, bukan gerakan objek lainnya. Ditambah dengan sistem openWRT yang memiliki fitur secara real time dalam memberikan pesan peringatan kepada pengguna. Daftar Pustaka :

Page 3: outline 2

[1] A. Maxwell, Bruce. Computer Vision Lecture. Department of Engineering, Swarthmore College, http://www.palantir.swarthmore.edu/maxwell/clasess/e27/S01/E27_S01_Lectures.pdf, 10 Januari 2015.

[2] Russel, James. Detection Humans in Video Footage Using Multiple Classifiers. http://www.case.uwa.edu.au/~eunjung/JamesR/jamesRthesis.pdf, 11 April 2015

[3] J, Wada., et al. Security Camera System and Displaying Method by Security Camera. http://www.google.com/patents/US6714236, 11 April 2014

[4] Irawan, Kanda. Deteksi Manusia Menggunakan Webcam Pada Aplikasi Berbasis Kecerdasan Buatan. http://elib.unikom.ac.id/files/disk1/69/jbptunikompp-gdl-s1-2006-kandairawa-3448-human_de-e.doc, 12 April 2014

[5] Setiawan, Arif. 2013. Rancang Bangun Sistem Monitoring Ruangan Menggunakan Webcam Berbasis OPENWRT. http://digilib.uin-suka.ac.id/7225/1/BAB%20I,%20V,%20DAFTAR%20PUSTAKA.pdf, 12 April 2014