obladiobladaaa
DESCRIPTION
lilaliluTRANSCRIPT
Tugas Morning Report 15 Juni 2015
1. Rumus menghitung taksiran berat badan lahir anaka. Weight in grams
Lingkar perut (cm) yang diukur di umbilicus x tinggi symphisiofundal/pengukuran McDonald, dari bagian atas symphisis ke tinggi fundus uteri
b. Johnson’s formula
TBBA (gram) = (TFU (cm) – n ) x 155 (konstanta)
n = 11 bila kepala di bawah spina ischiadica (Hodge 3)
n = 12 bila kepala di atas spina ischiadica (Hodge 2)
n = 13 bila kepala belum masuk pintu atas panggul (Hodge 1)
c. Dawn’s formula
TBBA = {(diameter longitudinal uterus x diameter transversus uterus)2 x1,44} / 2
d. Hadlock’s formula menggunakan ultrasound
Setelah lingkar kepala, lingkar perut, dan panjang femur diukur dalam cm, mesin
sonografi akan menghitung berat TBBA.
2. Macam-macam spekulum vagina
Yang paling sering digunakan :
1. Cusco/spekulum cocor bebek dapat dilipat sehingga hanya memerlukan sedikit ruang saat disimpan, ujungnya membuka seperti rahang/cocor bebek
2. Grave memiliki pegangan tetap dan bilah bisa dibuka seperti cocor bebek, saat dibuka dapat terpisah dari pangkalnya
3. Pedersen mirip seperti Grave, namun bilahnya lebih sempit
4. Sims spekulum klasik dengan satu bilah, masih sering digunakan sampai sekarang
5. Blade and retractor specula set /Spekulum bentuk LSpekula jenis ini biasanya digunakan untuk retraksi manual tanpa kemungkinan untuk memperbaiki bilah pada posisi tertentu. Biasanya digunakan untuk pemeriksaan visual atau beberapa tindakan operasi.
3. KPDKetuban pecah dini adalah robeknya selaput korioamnion dalam kehamilan (sebelum onset persalinan berlangsung)Dibedakan : 1. PPROM (Preterm Premature Rupture of Membranes) : ketuban pecah pada saat usia
kehamilan < 37 minggu2. PROM (Premature Rupture of Membranes) : ketuban pecah pada saat usia kehamilan
≥ 37 minggu
Kriteria diagnosis :
Umur kehamilan > 20 minggu Keluar cairan ketuban dari vagina Pemeriksaan spekulum : terlihat cairan keluar dari ostium uteri eksternum Kertas nitrazin merah akan menjadi biru Mikroskopis : terlihat lanugo dan verniks kaseosa
Pengelolaan :
a. Konservatif Pengelolaan konservatif dilakukan bila tidak ada penyulit (baik pada ibu maupun janin) pada umur kehamilan 28-36 minggu, dirawat selama 2 hariSelama perawatan dilakukan :- Observasi kemungkinan adanya amnionitis/tanda-tanda infeksi
* Ibu : suhu >38oC, takikardi ibu, lekositosis, tanda-tanda infeksi intrauterine, rasa nyeri pada rahim, sekret vagina purulen* Janin : takikardi janin
- Pengawasan timbulnya tanda persalinan- Pemberian antibiotik (Ampicilin 4x500mg atau Eritromycin 4x500mg dan
Metronidazole 2x500mg ) selama 3-5 hari- USG untuk menilai kesejahteraan janin- Bila ada indikasi untuk melahirkan janin, dilakukan pematangan paru janin
b. Aktif- Pengelolaan aktif pada KPD dengan umur kehamilan 20-28 minggu dan ≥ 37
minggu- Ada tanda-tanda infeksi- Timbulnya tanda-tanda persalinan- Gawat janin
Daftar Pustaka
http://www.m-e-dical.com/english/vs.htm
Bhandary, A. A., Pinto, P. J., & Shetty, A. P. (2004). Comparative study of various method of fetal weight estimation at term pregnancy. J Obstet Gynecol Ind , 336-339.
Universitas Padjadjaran. (2005). Pedoman diagnosis dan terapi obstetri dan ginekologi RS DR. Hasan Sadikin. Bandung.