norepinefrin dan epinefrin

9
NOREPINEFRIN DAN EPINEFRIN (KAPPLAN) Norepinefrin merupakan neurotransmitter yang berperan lebih banyak dan lebih penting dibandingkan epinefrin. System norepinefrin biasa disebut system noradrenergic sedangkan system epinefrin sering disebut system adrenergic. Kumpulan badan sel noradrenergic (dan adrenergic) utama yang berjalan ke atas di dalam otak ada dalam lokus seruleus di dalam pons. Akson neuron tersebut berjalan melalui serabut otak depan medial ke korteks cerebral, system limbic, dan hypothalamus. Selain itu ditemukan juga dalam konsentrasi tinggi di saraf simpatis. Norepinephrine dipindahkan dari celah synaps dan kembali ke penyimpanan melalui proses reuptake aktif. Fungsi utamanya adalah mengatur fungsi kesiagaan, pusat perhatian dan orientasi, proses pembelajaran dan memori. Badan sel neuron adrenergik yang menghasilkan norepinefrin terletak di locus ceruleus(LC) batang otak dan berproyeksi ke korteks serebri, sistem limbik, basal ganglia, hipotalamus dan talamus. Ia berperan dalam mulai dan mempertahankan keterjagaan (proyeksi ke limbiks dan korteks). Proyeksi noradrenergik ke hipokampus terlibat dalam sensitisasi perilaku terhadap stressor dan pemanjangan aktivasi locus ceruleus dan juga berkontribusi terhadap rasa ketidakberdayaan yang dipelajari. Locus

Upload: eksy-andhika

Post on 18-Aug-2015

219 views

Category:

Documents


3 download

DESCRIPTION

Mekanisme ne dan epi

TRANSCRIPT

NOREPINEFRIN DAN EPINEFRIN (KAPPLAN) Norepinefrin merupakan neurotransmitter yang berperan lebih banyakdan lebih penting dibandingkan epinefrin. System norepinefrin biasa disebut systemnoradrenergic sedangkan system epinefrin sering disebut system adrenergic.Kumpulan badan sel noradrenergic (dan adrenergic) utama yang berjalan ke atas didalam otak ada dalam lokus seruleus di dalam pons. Akson neuron tersebut berjalanmelalui serabut otak depan medial ke korteks cerebral system limbic danhypothalamus. Selain itu ditemukan juga dalam konsentrasi tinggi di saraf simpatis.Norepinephrine dipindahkan dari celah synaps dan kembali ke penyimpanan melaluiproses reuptakeaktif.!ungsi utamanyaadalahmengatur fungsi kesiagaan pusatperhatian dan orientasi proses pembelajaran dan memori. "adan sel neuronadrenergikyangmenghasilkannorepinefrinterletakdilocus ceruleus(L#) batangotakdanberproyeksi kekorteksserebri sistemlimbik basalganglia hipotalamusdan talamus. $a berperan dalam mulai dan mempertahankan keterjagaan (proyeksi kelimbiks dan korteks). Proyeksi noradrenergik ke hipokampus terlibat dalamsensitisasi perilakuterhadapstressordanpemanjanganakti%asilocusceruleusdanjugaberkontribusi terhadaprasaketidakberdayaanyangdipelajari. Locusceruleusjuga tempat neuron&neuron yang berproyeksi ke medula adrenal dan sumber utamasekresi norepinefrinkedalamsirkulasi darahperifer.'ejala(efisit ) Ketumpulan.Kurang energi (!ati*ue) (epresi. 'ejala "erlebihan ) An+ietas. kesiagaan berlebih.Penurunan rasa a,as Paranoia Kurang napsu makan. dan Paranoid. Stresor akut dapat meningkatkan akti%itas L#. Selama terjadi akti%asi fungsi L#fungsi %egetatif seperti makan dan tidur menurun. Persepsi terhadap stressorditangkap oleh korteks yang sesuai dan melalui talamus diteruskan ke L#selanjutnya ke komponen simpatoadrenal sebagai respon terhadap stressor akuttersebut. Proses kognitif dapat memperbesar atau memperkecil respon simpatoadrenalterhadap stressor akut tersebut. -angsangan terhadap bundelforebrain(jarasnorepinefrin penting di otak) meningkat pada perilaku yang mencari rasa senang danperilaku yang bertujuan. Stressor yang menetap dapat menurunkan kadar norepinefrindiforebrainmedial. Penurunanini dapat menyebabkananergia anhedonia danpenurunan libido pada depresi..asil metabolisme norepinefrin adalah3-methoxy-4-hydroxyphenilglycol(/.P'). Penurunan akti%itas norepinefrin sentral dapat dilihat berdasarkanpenurunan ekskresi /.P'. "eberapa penelitian menunjukkan bah,a /.P'mengalami defisiensi pada penderita depresi. Kadar /.P'yangkeluar di urinmeningkat kadarnya pada penderita depresi yang di 0#1 (terapi kejang listrik).Sumber )1her Ad% Psychopharmacol. 2342 Apr5 2(2)) 64789. doi)43.44::;23