nhk-surv-04mining.ft.ulm.ac.id/opencourseware/nhk__perpetaan__04... · 2020. 11. 30. · d studio...
TRANSCRIPT
-
nurhakim@ulm
.ac.id
Perpetaan (HTKK-421) # 04Studio Permodelan & Perencanaan Tambang - FT – ULM
1
PerpetaanHTKK-421 (3 SKS)
Disiapkan untuk Bahan Kuliah
Program Studi Teknik Pertambangan - FT ULM
PROYEKSI PETA
NHK-Surv-04
-
nurhakim@ulm
.ac.id
Perpetaan (HTKK-421) # 04Studio Permodelan & Perencanaan Tambang - FT – ULM
2
Proyeksi Peta
adalah suatu ilmu yang mempelajari carapemindahan data topografi dari ataspermukaan bumi ke atas permukaan peta, sehingga perubahan bentuk dan besaran data tersebut dapat dirumuskan dengan suatuformula tertentu
MATEMATIS
AKTUAL
BENTUK BUMI
Catatan :
Lihat juga Animasi Shockwave dan bahan presentasi saya tentangProyeksi Peta dan Sistem Koordinat di kumpulan materi MatakuliahSistem Informasi Geografis (HTKK-320)
-
nurhakim@ulm
.ac.id
Perpetaan (HTKK-421) # 04Studio Permodelan & Perencanaan Tambang - FT – ULM
3
Jenis Proyeksi Peta
Hingga saat ini sudah banyak proyeksi peta yangpernah dibuat manusia, dan dapat dikelompokkanmenurut jenis berikut :
1.Menurut Bidang Proyeksi yang digunakan
2.Menurut kedudukan garis karakteristik ataukedudukan bidang proyeksinya terhadap bidangdatum yang digunakan
3.Menurut ciri-ciri asli yang tetap dipertahankanatau jenis unsur yang bebas dari distorsi
4.Menurut karakteristik singgungan antara bidangproyeksi dengan bidang datumnya
5.Gabungan jenis di atas
-
nurhakim@ulm
.ac.id
Perpetaan (HTKK-421) # 04Studio Permodelan & Perencanaan Tambang - FT – ULM
4
Jenis Proyeksi Peta
Berdasarkan BIDANG PROYEKSI
• Proyeksi bidang datar, disebut juga proyeksi azimuthal atau zenithal, merupakan jenis proyeksi peta yang menggunakan bidang datar sebagai bidang proyeksinya.
• Proyeksi kerucut, menggunakan bidang kerucutsebagai bidang proyeksinya sehingga tidak mengubahbentuk dan besaran data yang ditampilkan.
• Proyeksi silinder, menggunakan silinder sebagai bidangproyeksinya
-
nurhakim@ulm
.ac.id
Perpetaan (HTKK-421) # 04Studio Permodelan & Perencanaan Tambang - FT – ULM
5
Jenis Proyeksi Peta
Berdasarkan KEDUDUKAN BIDANG PROYEKSI
• Proyeksi normal, merupakan proyeksi yang gariskarakteristiknya berhimpit dengan sumbu pendekelipsoid sehingga antara kedua garis tersebuttidak membentuk sudut. Garis karakteristikadalah garis sumbu dari bidang proyeksi peta.
• Proyeksi miring, jenis proyeksi yang gariskarakteristiknya membentuk sudut lancip dengansumbu pendek elipsoid, atau dengan kata lain membentuk sudut dengan bidang ekuatornya.
• Proyeksi transversal, merupakan jenis proyeksiyang garis karakteristiknya terletak di bidangekuator atau berpotongan tegak lurus dengansumbu pendek elipsoidnya.
-
nurhakim@ulm
.ac.id
Perpetaan (HTKK-421) # 04Studio Permodelan & Perencanaan Tambang - FT – ULM
6
Jenis Proyeksi Peta
Berdasarkan JENIS UNSUR YANG BEBAS DISTORSI
• Proyeksi conform, jenis proyeksi yang mempertahankan besar sudutnya, sehingga sudutpada bidang lengkung (elipsod) akan sama besardengan sudut pada bidang proyeksinya.
• Proyeksi Equidistant, jenis proyeksi yang mempertahankan panjang jarak, sehinggapanjang jarak pada bidang lengkung (elipsoid) akan sama besar dengan panjang jarak pada bidang proyeksinya.
• Proyeksi Equivalent, jenis proyeksi yang mempertahankan besar luasnya, sehingga luaspada bidang lengkung (elipsoid) akan sama besardengan luas pada bidang proyeksinya.
-
nurhakim@ulm
.ac.id
Perpetaan (HTKK-421) # 04Studio Permodelan & Perencanaan Tambang - FT – ULM
7
Jenis Proyeksi Peta
Berdasarkan KARAKTERISTIK SINGGUNGAN ANTARA BIDANG PROYEKSI DENGAN BIDANG DATUMNYA
• Proyeksi menyinggung
• Proyeksi memotong
• Proyeksi yang tidak menyinggung maupun
memotong (Hampir tidak pernah ada)
= Bidang Proyeksi
= Bidang Datum
-
nurhakim@ulm
.ac.id
Perpetaan (HTKK-421) # 04Studio Permodelan & Perencanaan Tambang - FT – ULM
8
Jenis Proyeksi Peta
GABUNGAN
• Proyeksi Silinder normal conform, merupakan jenis proyeksi peta yang menggunakan bidangproyeksi silinder dengan kedudukan normal dan sifat distorsinya conform. Contoh : Proyeksi Mercator.
• Proyeksi kerucut normal conform, merupakan jenis proyeksi peta yang menggunakan bidangproyeksi kerucut dengan kedudukan normal dan sifat distorsinya conform. Contoh : Proyeksi Lambert.
• Proyeksi silinder transfersal conform, merupakan jenis proyeksi peta yang menggunakanbidang proyeksi silinder dengan kedudukan transversal dan sifat distorsinya conform. Contoh : Proyeksi Universal Transverse Mercator (UTM)
• Proyeksi azimuthal/zenithal normal conform, merupakan jenis proyeksi peta yang menggunakan bidang proyeksi datar dengan kedudukan normal dan sifat distorsinya conform. Contoh : Proyeksi Polar Stereografis
-
nurhakim@ulm
.ac.id
Perpetaan (HTKK-421) # 04Studio Permodelan & Perencanaan Tambang - FT – ULM
9
Proyeksi UTM
Salah satu proyeksi peta yang terkenal dan sering digunakan adalah UTM. Pada sistem proyeksiini didefinisikan posisi horizontal dua dimensi (x,y)utm dengan menggunakan proyeksi silinder, transversal, dan konform yang memotong bumi pada dua meridian standar. Meridian standarini diproyeksikan secara ekuidistan.
Seluruh permukaan bumi, dalam sistem proyeksi ini, dibagi menjadi 60 bagian, yang disebutsebagai Zona UTM.
Setiap zona dibatasi oleh dua meridian selebar 6o dan memiliki meridian tengah sendiri.
Zona 1 dimulai dari 180oBB hingga 174oBB,
Zona 2 dimulai dari 174oBB hingga 168oBB, dst
-
nurhakim@ulm
.ac.id
Perpetaan (HTKK-421) # 04Studio Permodelan & Perencanaan Tambang - FT – ULM
10
Proyeksi UTM
Batas lintang di dalam sistem ini adalah 80oLS dan 84oLU. Setiap bagian derajat memiliki lebar8o yang pembagiannya dimulai dari 80oLS ke arah utara.
Setiap Zona UTM memiliki sistem koordinat sendiri dengan titik nol sejati pada perpotonganantara meridian sentralnya dengan ekuator. Dan, untuk menghindari koordinat negatif, meridian tengah diberi nilai awal absis (x) 500.000 meter.
Untuk zona yang terletak di bagian selatan ekuator (LS), juga untuk menghindari nilai negatif, ekuator diberi nilai awal ordinat (y) 10.000.000 meter. Sedangkan untuk zona yang terletak di bagian utara ekuator tetap memiliki nilai ordinat 0 meter.
-
nurhakim@ulm
.ac.id
Perpetaan (HTKK-421) # 04Studio Permodelan & Perencanaan Tambang - FT – ULM
11
Proyeksi UTM
P(x,y)UTM
8
6o
o
Meridian Tengah
Ekuator
(500000,0)
-
nurhakim@ulm
.ac.id
Perpetaan (HTKK-421) # 04Studio Permodelan & Perencanaan Tambang - FT – ULM
12
Proyeksi UTM
Wilayah Indonesia terbagi dalam 9 Zona UTM, mulai dari meridian 90oBT – 144oBT denganbatas paralel (lintang) 11oLS hingga 6oLU. Dengan demikian, wilayah Indonesia dimulai dari zona 46 (meridian sentral 93oBT) hingga zona 54 (meridian sentral 141oBT).
-
nurhakim@ulm
.ac.id
Perpetaan (HTKK-421) # 04Studio Permodelan & Perencanaan Tambang - FT – ULM
13
Excel template to convert between Geographic Coordinates and UTM
https://geogeek.xyz/wp-content/uploads/2017/08/coordinate_converter.xlsx
-
nurhakim@ulm
.ac.id
Perpetaan (HTKK-421) # 04Studio Permodelan & Perencanaan Tambang - FT – ULM
14
External Links
• http://cartography.oregonstate.edu/demos/AdaptiveCompositeMapProjections/
• https://www.e-education.psu.edu/geog160/node/1918
• https://mathworld.wolfram.com/topics/MapProjections.html
• https://kartoweb.itc.nl/geometrics/Map%20projections/Understanding%20Map%20Projections.pdf
http://cartography.oregonstate.edu/demos/AdaptiveCompositeMapProjections/https://www.e-education.psu.edu/geog160/node/1918https://mathworld.wolfram.com/topics/MapProjections.htmlhttps://kartoweb.itc.nl/geometrics/Map%20projections/Understanding%20Map%20Projections.pdf
-
nurhakim@ulm
.ac.id
Perpetaan (HTKK-421) # 04Studio Permodelan & Perencanaan Tambang - FT – ULM
15
Terima kasih
Materi ini dapat diunduh di SIMARI ULMhttps://elearning.ulm.ac.id/
Ver 1: 20200320
Ir. Nurhakim, ST, MT, IPMhttps://staf.ulm.ac.id/nurhakim/
http://nurhakim.my.id/
Ref : Nurhakim, 2006, SIG, TP FT ULMPhilips, F. J., 2015, Surveying, UPJ
https://elearning.ulm.ac.id/