Moisture absorber merupakan kemasan yang dapat menyerap kadar air dengan PVA

blanket, active clays dan mineral dan silica gel yang biasa digunakan pada produk

kemasan ikan, daging, keju, buah, sayur dan produk yang memiliki kadar air tinggi.

Air berlebihan menyebabkan kebusukan pangan.

Absorber atau desiccant akan menghambat pertumbuhan mikrobia dan degradasi

tekstur dan flavor yang berhubungan dengan air sehingga dapat menjaga kualitas

pangan dan memperpanjang umur simpan.

Untuk penggunaan pangan kering dikemas, desiccant seperti silica gel, kalsium

oskida, dan mineral sachet plastic permeable tahan sobekan.

Beberapa perusahaan membuat pad absorbent tetesan air, lembaran dan blanket

untuk pengendalian air cair dalam pangan tinggi aw, seperti daging, ikan, ayam,

buah dan sayur. Pad absorber tetesan air umumnya diletakkan dibawah daging

segar, ikan dan ayam kemasan, untuk menyerap tissue drip exudates.

Polimer super absorben tipikal termasuk garam polyacrylate, carboxy methyl

cellulose (CMC) dan kopoli merpati, yang memiliki afinitas kuat terhadap air.

Sumber : Purwiyatno Hariyadi (2014)

Dapus :

Hariyadi, P. 2014. Sustainable Food Packaging : Arah Pengembangan Pengemas

Masa Depan. Food Review Indonesia Vol. 9 No. 10.