modul 3 kab

108
MARI BELAJAR BISNIS Pendidikan Kewirausahaan untuk Sekolah Menengah Kejuruan dan Lembaga Pelatihan Kejuruan dan Teknis MODUL 3 Bagaimana Seharusnya Wirausaha Bersikap dan Bertindak?

Upload: imecommunity

Post on 04-Jul-2015

297 views

Category:

Documents


9 download

TRANSCRIPT

Page 1: Modul 3 kab

MARI BELAJAR

BISNISPendidikan Kewirausahaan untukSekolah Menengah Kejuruan dan

Lembaga Pelatihan Kejuruan dan Teknis

MODUL 3Bagaimana SeharusnyaWirausaha Bersikap dan

Bertindak?

Page 2: Modul 3 kab

MARI BELAJAR BISNIS

2

Hak cipta @International Training Centre, ILO 1996

Publikasi ini dilindungi hak cipta sesuai Protokol 2 Konvensi tentang Hak Cipta Internasional. Permohonan wewenanguntuk menggandakan, menerjemahkan atau menyadur sebagian atau seluruh materinya harus dikirim ke InternationalTraining Centre, ILO. Permohonan dapat diajukan ke pusat pelatihan ini. Meskipun demikian, penggandaan kutipan-kutipan singkat dapat dilakukan tanpa harus memperoleh izin, dengan syarat sumbernya harus disebutkan.

Mengetahui tentang Bisnis

ISBN 92-0949-342-9Diterbitkan pertama kali pada tahun 1996Edisi kedua tahun 2000Edisi ketiga 2002Edisi keempat 2004Edisi yang direvisi 2005

Istilah-istilah yang digunakan dalam buku-buku terbitan International Training Centre ILO yang sesuai dengan aturanPBB, serta penyajian materi-materi yang terkandung di dalamnya adalah bukan merupakan pendapat InternationalTraining Centre mengenai status hukum suatu negara, daerah, atau wilayah atau otoritas manapun, atau tentang batas-batas negara/daerah tersebut. Tanggung jawab atas pendapat-pendapat yang disampaikan dalam artikel, penelitianmaupun kontribusi lain yang telah ditanda-tangani merupakan tanggung jawab dari masing-masing penulisnya, danpenerbitan buku ini bukan merupakan bentuk persetujuan dari International Training Centre atas pendapat-pendapatyang disampaikan didalamnya.

Publikasi dan katalog atau daftar buku-buku terbitan terbaru International Training Centre dapat diperoleh di alamatberikut ini:

PublicationsInternational Training Centre, ILOViale Maestri del Lavoro 1010127, Turin, ItalyTel: +39 11 693-6693Fax: +39 11 693-6352E-mail: [email protected]

http://www.itcilo.it/english/publications/index.htm

Page 3: Modul 3 kab

3

Modul 3: Bagaimana Seharusnya Wirausaha Bersikap dan Bertindak?

MODUL 3

Bagaimana SeharusnyaWirausaha Bersikap danBertindak?

Tujuan modul:Peserta dapat menjelaskan bagaimana seorang wirausaha mampumengatasi perubahan.

Peserta dapat memahami peran setiap orang dalam kelompok danmampu menerapkan kerja sama dalam kelompok.

Peserta mampu membangkitkan motivasi sebagai upaya mengubahcara pandang negatif ke positif mengenai suatu situasi kerja.

Peserta dapat membangun potensi kreatif dan inovatif dalam dirimereka masing-masing.

Peserta mampu mengaplikasikan prinsip-prinsip manajemen diridalam suatu pekerjaan/kegiatan pembelajaran secara efektif.

Peserta mampu menerapkan proses mendengar untuk membangunkomunikasi yang efektif.

Peserta mampu menerapkan keterampilan dalam menetapkantujuan

Peserta mampu menerapkan keterampilan bernegosiasi.

Cakupan Modul:Halaman

1. Mengatasi Perubahan 4

2. Kerja sama Kelompok 21

3. Motivasi Kewirausahaan 34

4. Kreativitas dan Inovasi 48

5. Manajemen Diri 68

6. Pentingnya Keterampilan Menyimak 75

7. Menetapkan Tujuan Kewirausahaan 91

8. Keterampilan Negosiasi 98

Alokasi Waktu : 22 Jam

Page 4: Modul 3 kab

MARI BELAJAR BISNIS

4

V

Page 5: Modul 3 kab

5

Modul 3: Bagaimana Seharusnya Wirausaha Bersikap dan Bertindak?MODUL 3: Topik 1HANDOUT 1Sikap Terhadap PerubahanAda tiga aspek perubahan yang mempengaruhi usaha kecil. Pertama, sikap terhadap perubahan:mengapa sering muncul penolakan terhadap perubahan? Kedua, sikap yang bagaimana yang dapatmembantu kita secara efektif dalam menghadapi kekuatan perubahan? Ketiga, metode yangbagaimana yang dapat digunakan untuk memperbaiki sikap pribadi kita terhadap perubahan,sehingga kita dapat mengatasi perubahan secara efektif?A.PERLAWANAN TERHADAP PERUBAHAN.Perubahan jarang dapat diterima secara total oleh setiap orang yang terlibat. Salah satu alasanpenolakan terhadap perubahan adalah karena biasanya perubahan memberikan manfaatkepada satu pihak dan sekaligus merugikan pihak lain. Kondisi ini benar apabila perubahantersebut dilihat dapat merusak atau merugikan. Penolakan seperti ini dapat dibenarkan. Biasanya,perubahan juga ditolak bila hanya menguntungkan perorangan saja. Secara umum alasanpenolakan terhadap perubahan digolongkan dalam lima kategori:1.Ekonomi. Banyak perubahan mengandung berbagai tingkat risiko keuangan, di antaranyakeharusan menanamkan modal awal (investasi uang) atau kesulitan ekonomi jangka pendeksebelum keuntungan jangka panjang diraih. Dalam kondisi seperti ini, walaupun perubahankemungkinan menguntungkan pemilik usaha kecil atau membuat sebuah usaha tetapmampu bertahan, perubahan masih juga ditentang. Sebagai contoh, perubahan lokasiusaha mensyaratkan adanya tambahan investasi, tetapi ia diperlukan agar sebuah usahadapat bertahan.2.Waktu dan Upaya. Pemilik usaha kecil bertanggungjawab mengetahui kapan perubahandiperlukan dan kemudian membuat rencana serta melaksanakannya, dan faktor utamanyaadalah waktu dan upaya. Bahkan ketika sebuah usaha mampu bertahan dan sukses,investasi dalam waktu dan upaya ini bisa menyebabkan seseorang menolak perubahan.Contohnya adalah adanya tuntutan menggunakan sistem pembukuan yang baru agarusaha tersebut berkembang. Perubahan ini menuntut upaya keras; tanpa itu, pengelolaankeuangan dapat membingungkan.3.Keamanan. Salah satu dari kebutuhan utama manusia adalah rasa aman. Ketika suatuusaha kecil berjalan mulus, setiap perubahan akan menghadirkan ancaman terhadap rasaaman tersebut. Setelah itu, berbagai tingkatan ketidakpastian akan muncul dalam setiapperubahan. Tapi, dalam menjalankan usaha, tidak ada sesuatu yang benar-benarmemberikan rasa aman di dalam perusahaan ketika segala sesuatu di lingkungan luarmengalami perubahan.4.Ketidakmampuan. Sebagian orang menolak perubahan karena mereka merasa tidakmampu mengatasinya. Hal ini mungkin disebabkan oleh kurangnya rasa percaya diri, ataucermin rendahnya kepribadian, kemampuan, pendidikan atau pengalaman. Menolakperubahan tidak akan menghasilkan apapun. Rasa percaya diri dapat dibangun, danketidakmampuan dapat diatasi.

Page 6: Modul 3 kab

dM

Page 7: Modul 3 kab

7

Modul 3: Bagaimana Seharusnya Wirausaha Bersikap dan Bertindak?MODUL 3: Topik 1HANDOUT 2Dampak Perubahan Terhadap Usaha KecilHandout berikut akan menjelaskan tentang bagaimana usaha kecil terlibat dalam perubahan.Kekuatan eksternal apa yang diharapkan dapat berdampak terhadap usaha kecil? Lingkuppengendalian internal apa saja yang dapat digunakan untuk menghadapi perubahan? Bagaimanakita dapat menggunakan pendekatan baru untuk mengatasi perubahan secara efektif?Perubahan dalam Sektor Usaha KecilTidak ada kepastian bahwa kita akan tetap berada dalam kondisi yang aman terus-menerus ketikadunia di sekitar kita berubah. Perubahan yang terjadi di sekitar kita yang dapat mempengaruhiusaha kecil, antara lain kondisi fisik, sosial, ekonomi, politik atau pemerintahan, dan teknologi.Sebagai seorang wirausaha, Anda harus memiliki pemahaman tentang bagaimana pengaruhperubahan di sekitar Anda.Contoh:1.Seorang pesaing pindah ke sekitar Anda dan menarik pelanggan Anda.2.Perusahaan di sekitar Anda mungkin berkembang dan produk bisnis itu sama dengan produkbisnis Anda. Keuntungan Anda mungkin akan berkurang.3.Lokasi usaha pindah dan beberapa pelanggan ikut pindah.4.Di lokasi usaha Anda dibangun sebuah usaha karaoke yang membuat konsumen tidak senang.5.Pusat pasar baru yang menarik minat konsumen dibuka dekat dengan lokasi usaha Anda.Tujuh Perubahan KritisBerikut adalah gambaran singkat tentang apa yang mungkin berubah di masa depan dalam sektorusaha kecil di tujuh area kunci perencanaan dalam kurun waktu 15 tahun ke depan.1.ModalModal merupakan hal yang sulit dan mahal untuk diperoleh dan kemungkinan tidak tersediabagi usaha kecil.2.Bahan BakuHarga bahan baku akan naik dan semakin sulit diperoleh. Usaha kecil harus mengandalkanketersediaan bahan baku yang lebih banyak atau beralih pada bahan pengganti yang tersedia.3.Tenaga kerjaTenaga kerja adalah sumber daya utama dalam bisnis. Tenaga kerja yang tersedia merupakankekuatan dalam menutupi kelangkaan modal.4.TeknologiTeknologi sangat penting bagi wirausaha kecil di masa yang akan datang dibandingkan dimasa lalu. Usaha kecil akan mendapatkan manfaat berkelanjutan dari keunggulan teknologi

Page 8: Modul 3 kab

ouBk yangstabl akan me

Page 9: Modul 3 kab

9

Modul 3: Bagaimana Seharusnya Wirausaha Bersikap dan Bertindak?Lingkungan TeknologiInovasi teknologi selalu membawa perubahan pada semua aspek kehidupan masyarakat. Di akhirdekade ini, inovasi teknologi telah meningkat secara dramatis. Semua hasil inovasi teknologi telahmengubah gaya hidup manusia, kebutuhan kita, keinginan kita, dan kebiasaan berbelanja kita.Wirausaha yang tidak tanggap terhadap inovasi teknologi akan dengan cepat mendapati barangdan jasanya menjadi usang.Pengendalian Internal Untuk Menghadapi PerubahanSuatu kenyataan bahwa kita semua tergantung pada dunia di sekitar kita. Usaha kecil, sepertiusaha perseorangan lain dalam masyarakat, harus menghadapi perubahan lingkungan di sekitarmereka.Berpartisipasi Dalam PerubahanAda beberapa cara agar wirausaha kecil dapat mempengaruhi lingkungan eksternal untukkepentingan mereka sendiri, meskipun sebagian besar lingkungan itu di luar kendali mereka. Contoh:Bersama dengan wirausaha lain di lingkungan sekitar melakukan pembaharuan model yang dapatmeningkatkan tampilan lingkungan yang menarik sehingga bisa menarik lebih banyak pelanggan.Wirausaha kecil hendaknya mendukung dan mematuhi peraturan pada semua tingkatanpemerintahan. Mereka juga dapat terlibat dalam masyarakat agar tercipta suatu daerah/tempatyang layak untuk melakukan usaha.Mengantisipasi PerubahanAspek yang paling penting dalam menghadapi perubahan adalah mengantisipasinya, dan membuatrencana untuk masa depan. Metode yang efektif untuk melakukan penyesuaian dan mengadopsiperubahan itu memerlukan waktu dalam penerapannya dan lebih lama lagi untuk mendapatkanhasil sesuai yang diinginkan. Contoh: Semakin lama seseorang menunggu untuk bertindak ketikaperubahan dapat diantisipasi, semakin banyak pilihan tersedia dan tindakan lebih efektif.Ketika antisipasi terhadap perubahan lingkungan eksternal dipertimbangkan, maka keputusan harusdibuat agar rencana usaha jangka pendek dan jangka panjang menjadi satu kesatuan. Apapun isirencana yang dibuat, langkah-langkah berikut harus diikuti:1.Menentukan sasaran dan tujuan jangka pendek maupun jangka panjang.2.Mempertimbangkan beberapa pilihan dalam mencapai sasaran dan tujuan.3.Memilih metode dan prosedur pelaksanaan.4.Mencermati kembali dan mengevaluasi hasil untuk memperbaiki kesalahan.Menanggapi perubahan. Ada tiga pola dalam menghadapi perubahan. Pertama, ketika situasisudah kritis, Anda dituntut untuk menenangkan diri beberapa saat. Kedua, solusi cepat denganhasil segera biasanya lebih dipilih ketimbang tindakan yang memerlukan waktu lama walaupundalam jangka panjang hasilnya akan lebih baik. Ketiga, menanggapi perubahan pada saat perubahanitu sudah terjadi. Ini merupakan pola yang paling tidak dapat diterima di antara pola lainnya.Memahami dinamika perubahan. Wirausaha kecil umumnya menolak perubahan. Ketikaperubahan terjadi, dapat saja sang wirausaha mengabaikannya. Namun, seiring dengan menguatnyapenolakan itu, tekanan perubahan dari luar juga makin kuat. Jika itu terjadi, konsumen akan hilangdan laba menurun. Pada akhirnya tekanan akan perubahan mengatasi penolakan, dan sangwirausaha kecil memang akan berubah, tapi itu sudah jauh terlambat.

Page 10: Modul 3 kab

n wrausa dengfat alamahne

Page 11: Modul 3 kab

11

Modul 3: Bagaimana Seharusnya Wirausaha Bersikap dan Bertindak?MODUL 3: Topik 1HANDOUT 3Teknik Mengatasi PerubahanPerubahan bisa menyebabkan sejumlah tekanan atau stres. Sebagian dari stres merupakan prosespembelajaran, karena perubahan mempengaruhi kebiasaan, perilaku, dan gaya hidup seseorang.Sebagian dari stres berhubungan dengan kebimbangan dan kebingungan menentukan sikapmenghadapi perubahan. Cara yang paling efektif untuk mengurangi stres berkenaan denganperubahan adalah dengan memahami sikap penolakan kita terhadap perubahan dan secara sadarmembangun sikap lebih kondusif untuk berubah.Langkah berikutnya adalah mengurangi kebimbangan dan kebingungan kita yang berkaitan denganperubahan dengan menerapkan teknik-teknik pembuatan keputusan. Ini adalah salah satu caramengatasi perubahan secara aktif, dan jangan membiarkan perubahan mengendalikan diri Anda.Empat teknik dasar pengambilan keputusan dapat digunakan untuk mengatasi perubahan. Keempatlangkah tersebut adalah:1.Memahami situasi. Kita perlu memahami kekuatan apa yang mendorong dan kekuatan apayang mengendalikan, apakah hal itu akan meningkat atau menurun, dan bagaimana hal tersebutakan mempengaruhi bisnis kita dalam jangka pendek dan jangka panjang.Coba cermati contoh perubahan situasi berikut dan ikuti satu persatu dari empat langkahproses pembuatan keputusan. Asumsikan Anda sukses menjalankan sebuah toko di sebuahkota kabupaten. Situasi berubah dengan berdirinya sebuah pusat perbelanjaan baru di pinggirankota. Sekarang, langkah pertama dalam proses pengambilan keputusan adalah memahamisituasi dengan mencoba menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut.Pertanyaan:•Perubahan apa yang dapat Anda antisipasi sebagai daya penggerak dan pengendali kekuatanusaha kecil Anda?•Apakah pusat perbelanjaan baru tersebut akan menarik konsumen dari kawasan pertokoanAnda sekarang?•Apakah perusahaan yang memiliki konsumen dalam jumlah besar akan direlokasi?·Apakah usaha di daerah Anda sekarang menunjukkan tanda-tanda kurang terurus?•Apakah konsumen sudah memperlihatkan tanda ketidaknyamanan dengan pelayanan pusatperbelanjaan yang ada sekarang?•Jika Anda tidak mengambil tindakan apapun, kemungkinan apa saja yang dapat terjadi yangmengakibatkan penurunan laba dan akhirnya bisa membuat usaha Anda gulung tikar?Anda perlu melakukan penilaian terhadap setiap aspek dari situasi tersebut sebelum Anda dapatmenetapkan masalah.2.Mendefinisikan masalah. Masalah dapat didefinisikan sebagai suatu kebutuhan untukmengambil tindakan yang memiliki salah satu dari empat pengaruh yang berbeda seperti berikutini:

Page 12: Modul 3 kab

dk keasa

Page 13: Modul 3 kab

13

Modul 3: Bagaimana Seharusnya Wirausaha Bersikap dan Bertindak?MODUL 3: Topik 1HANDOUT 4Faktor Yang Mempengaruhi PerubahanFaktor-faktor yang mempengaruhi perubahan antara lain:EfisiensiEfisiensi dapat dirumuskan sebagai suatu teknik operasi perusahaan yang berdampak padapencapaian tujuan secara optimal dan efektif, sehingga sumber daya waktu, bakat, dan modaltermanfaatkan secara penuh tanpa terbuang. Sejalan dengan itu, suatu manajemen yang suksesdapat diartikan sebagai cara yang tidak saja efektif dalam mencapai tujuan, tetapi juga efisiendalam memanfaatkan sumber daya.Perubahan lingkunganDinamika lingkungan ditunjukkan oleh perubahan yang sedemikian cepat terjadi di segala bidang.Perubahan lingkungan yang relevan dengan manajemen adalah polusi. Polusi lingkungan terjadiakibat eksploitasi sumber daya dan industrialisasi. Banyak ahli ekologi (Ilmuwan yang mempelajarihubungan manusia dan lingkungannya) melihat kemungkinan kerusakan sumber daya yang tidakdapat tergantikan kembali. Manajer dalam suatu organisasi sebagaimana masyarakat profesi danakademisi saat ini mulai menunjukkan minat terhadap ekologi. Telah disadari bahwa tindakan nyataharus diambil untuk meningkatkan kegiatan wirausaha, sehingga mereka tidak menyebabkanperubahan lingkungan yang drastis dan merusak.Perubahan sosialPerubahan dalam masyarakat yang dapat muncul adalah pertumbuhan populasi, perubahankebutuhan masyarakat, dan variasi aspek-aspek pembangunan. Hasilnya, seorang wirausaha harusberubah untuk memuaskan kebutuhan masyarakat.PersainganPersaingan termasuk dalam usaha yang menjual produk-produk sejenis dan memberikan layananyang sama, sehingga di antara penyedia barang atau jasa bersaing untuk mendapatkan pelangganyang sama. Terlepas dari barang dan jasa yang ditawarkan, Anda akan selalu dihadapkan denganpersaingan, bahkan persaingan terjadi walaupun Anda menawarkan barang atau jasa yang tidaksama dengan pesaing Anda. Dengan demikian, mengenali pesaingan akan membantu Andamemahami secara toal lingkungan usaha di mana Anda terlibat. Jika Anda tidak tahu bagaimanapesaing Anda bereaksi terhadap rencana Anda, Anda mungkin menjalankan bisnis Anda secaratidak efisien. Persaingan membuat seorang wirausaha meningkatkan kualitas barang dan/ataujasanya secara berkelanjutan. Ini berarti mutu barang/jasa meningkat seiring dengan waktu.

Page 14: Modul 3 kab
Page 15: Modul 3 kab

15

Modul 3: Bagaimana Seharusnya Wirausaha Bersikap dan Bertindak?MODUL 3: Topik 1Jalan untuk Melakukan Inovasidan MendominasiTRANSPARANSI 1•ANDA HARUS KELUAR DARI KAWASAN YANGMEMBUAT ANDA NYAMAN. INOVASI TIDAK DAPATDILAKUKAN APABILA ANDA BERPIKIR APA ADANYA.•KECEPATAN ADALAH KUNCI. ANDA HARUS BERGERAKLEBIH CEPAT DIBANDINGKAN PESAING.•DENGARKAN KONSUMEN ANDA DAN BERTANYALAHKEPADA PEGAWAI KANTOR ANDA YANG LANGSUNGMELAYANI KONSUMEN MINIMAL SEKALISEBULAN……UNTUK MENCARI TAHU APA YANGPERLU DIUBAH.•TANYAKAN SEGALA SESUATU, SECARA BERKALA.•DORONG. PEMIMPIN MENENTUKAN KECEPATANBERGERAK.•BERHARAP UNTUK MENANG, BERHARAP UNTUKMEMIMPIN, BERHARAP KELEMAHAN SELALUMENJAUH DARI JALAN ANDA.•SESEKALI BERHENTILAH BERPIKIR.

Page 16: Modul 3 kab

usaran untu m Kajilah kemun

Page 17: Modul 3 kab

17

Modul 3: Bagaimana Seharusnya Wirausaha Bersikap dan Bertindak?MODUL 3: Topik 1Pertanyaan Seorang Inovator2TRANSPARANSI 2•Apa yang saat ini tidak mungkin, tapi jika itu kemudianmenjadi mungkin, apakah itu akan menyenangkanpelanggan saya, dan apakah akan membuat pesaingsaya tidak bisa tidur di malam hari.•Sistem yang mana dalam perusahaan Anda yangbelum pernah dipermasalahkan, ditingkatkan,dirancang ulang dalam 12 bulan terakhir.•Perbaikan/perubahan yang mana dalam usaha sayayang berdampak paling tinggi dalam menaikkanmodal saya atau kekayaan usaha saya?•Pengeluaran mana saja yang “TIDAK MASUK AKAL”?•Apa yang dapat kita lakukan hari ini yang akanmemudahkan pelanggan membeli dari kita?Hambatan mana yang bisa dikurangi?•Apa hambatan utama yang menghalangi 50 persencalon pembeli, sehingga mereka tidak membeli barangkita? Bagaimana kita dapat menguranginya tanpamengubah perusahaan atau mengubah fokus usaha?(Sebelum membaca ini, PIKIRKAN apa yang tidak mungkin –cukup cukup satu menit -- bahwa segalasesuatu itu mungkin)

2 Naskah ini diambil dari tulisan Christopher M. Knight

Page 18: Modul 3 kab

ANWke

Page 19: Modul 3 kab

19

Modul 3: Bagaimana Seharusnya Wirausaha Bersikap dan Bertindak?Kegiatan 2:Alokasi waktu: 30 menitTempat: Di dalam kelasMaterial: Flipchart atau papan tulis.Kegiatan:1.Gambarkan sebuah rumah di lingkungan Anda tinggal.2.Bagi kelas menjadi beberapa kelompok dan minta peserta membahas bagaimana mengubahrumah itu menjadi kafe/restoran. Kelompok akan membahas segala hal, termasuk di manaposisi kasir, tempat memasak, kursi dan meja, dan sebagainya.Kegiatan 3:Alokasi waktu: 30 menitTempat: Di dalam kelasMaterial: Flipchart atau papan tulis.Kegiatan:1.Bagi peserta menjadi kelompok yang beranggotakan 4-5 orang.2.Minta setiap kelompok untuk mengidentifikasi area bisnis di beberapa daerah yang sudahditentukan sebelumnya. Minta peserta untuk mengamati dan mencari tahu beberapa usaha didaerah A dan B.3.Kerjakan pertanyaan berikut ini secara kelompok:a.Mengapa daerah A sekarang lebih banyak dibuka usaha dibandingkan daerah B?b.Usaha yang dibuka 10 tahun yang lalu dan masih berjalan.c.Mengapa usaha tersebut mampu bertahan sampai sekarang?

Page 20: Modul 3 kab

DA

Page 21: Modul 3 kab

21

Modul 3: Bagaimana Seharusnya Wirausaha Bersikap dan Bertindak?Kembangkan keterampilan yang memungkinkan Anda untuk :Membantu rekan kerja yang bermasalah.Menemukan cara untuk berbicara denganorang yang sering mengeluh.Berinteraksi secara positif dengan•orang yang suka mengeluh danmarah-marah.•orang yang suka bergosip.•orang yang bersikap seperti bospadahal bukan siapa-siapa.•orang yang suka mengkritik.Bersikap suportif terhadap orang lain.Melakukan lebih dari anggota lain.Mendengarkan ide-ide yang bagus danmendukung ide-ide tersebut.Membagi ide-ide yang Anda miliki.Menerima penolakan atau perbedaanpendapat.Mempertimbangkan kebaikan bersama dankesejahteraan bagi semuanya.Menjadi komunikator yang baik.Membiarkan semua orang menjadipemenangnya (jangan menginjak orang lain).Tidak egoisTidak mengambil manfaat dari rekan kerjaBerpikir sebelum berbicara.Mengendalikan emosi.Menghindari membuat penilaian yangterburu-buru tentang orang lain.Tunjukkan TRANSPARANSI 1 dan diskusikan pentingnya bekerja sama dengan orang lainuntuk mencapai tujuan-tujuan.6.Minta peserta membaca LEMBAR KERJA 3 mengenai mengapa pembentukan kelompok-kelompok kerja adalah sesuatu yang penting bagi kewirausahaan yang berhasil.7.Minta peserta membaca LEMBAR KERJA 4 dan mendiskusikan bagaimana setiapkarakteristik merupakan sesuatu yang penting bagi kesuksesan tim.8.Tunjukkan TRANSPARANSI 2 dan diskusikan karakteristik-karakteristik pribadi dari seoranganggota tim yang baik.9.Diskusikan dalam kelompok tentang permainan penyelamatan di gua (LEMBAR KERJA 5 ).

Page 22: Modul 3 kab
Page 23: Modul 3 kab

23

Modul 3: Bagaimana Seharusnya Wirausaha Bersikap dan Bertindak?memiliki tujuan yang sama, yaitu untuk mengelas dengan aman dan menyelesaikan proyekmereka tepat pada waktunya.e)Untuk berkompromi, Anda harus memutuskan apa yang penting. Bagian yang paling pentingdari kompromi ini adalah baik Okky maupun Eddo mendapatkan waktu yang merekabutuhkan untuk menggunakan topeng tersebut.

Page 24: Modul 3 kab

an mm

Page 25: Modul 3 kab

25

Modul 3: Bagaimana Seharusnya Wirausaha Bersikap dan Bertindak?MODUL 3: Topik 2TRANSPARANSI 1Bekerja Sama Dengan Pekerja LainSebuah organisasi adalah sekelompok individu yangbergabung bersama untuk mencapai tujuan-tujuandengan cara bekerja sama dan membagi tugas diantara mereka.Untuk mencapai tujuan organisasi, masing-masingorang harus menyelesaikan tugas individual mereka.Sangat jarang seorang individu dapat menyelesaikantugasnya tanpa bantuan orang lain; maka dari itusetiap pekerja harus mau memberi dan menerimabantuan.Pekerja yang sukses bersedia menerima bantuan dariorang lain berupa saran, kritik, atau bantuan dalammenyelesaikan sebuah tugas. Pekerja yang suksesjuga bersedia memberikan bantuan kepada yanglain dalam bentuk ide dan saran.

Page 26: Modul 3 kab

as. M daamo

Page 27: Modul 3 kab

27

Modul 3: Bagaimana Seharusnya Wirausaha Bersikap dan Bertindak?FAKTOR-FAKTOR MANAJEMENBerilah pendapat Anda tentang pernyataan di bawah ini dengan memberikan jawaban(Ya – Tidak ) Saya tahu bahwa kebanyakan kegagalan bisnis disebabkan oleh manajemenyang lemah.Saya tahu bagaimana caranya menyimpan inventori/stok, melaporkanpenjualan, membayarkan pajak untuk pemerintah, dan membuat catatankepegawaian resmi dan catatan-catatan dan formulir-formulir bisnis.Saya tahu bahwa pegawai adalah sumber daya saya yang paling penting, dansaya ingin mempertahankan hubungan yang baik dengan para pegawai saya.Saya tahu tujuan dan fungsi asosiasi wirausaha.Saya tahu bahwa pemasok dapat memberikan bantuan yang berharga.FAKTOR-FAKTOR LAINBerilah pendapat Anda tentang pernyataan di bawah ini dengan memberikan jawaban(Ya – Tidak ) Saya tahu keuntungan dari bekerja untuk orang lain dibandingkan jika sayaberwirausaha dan telah mempertimbangkan alternatif-alternatif dariberwirausaha.Saya tahu kelebihan dan kekurangan waralaba.Saya memahami kelebihan dan kekurangan kepemilikan tunggal, kemitraan,dan korporasi dan saya juga tahu bentuk organisasi usaha yang mana yangterbaik untuk saya.Saya tahu bahwa berwirausaha mungkin melibatkan seluruh keluarga saya.Deskripsikan kekuatan dan kelemahan Anda sebagai seorang calon pemilik usaha dalam dua atautiga paragraf.

Page 28: Modul 3 kab

, dan kepe

Page 29: Modul 3 kab

29

Modul 3: Bagaimana Seharusnya Wirausaha Bersikap dan Bertindak?MODUL 3: Topik 2TRANSPARANSI 2Karakteristik Pribadi Anggota TimKerja sama dalam tim itu penting bagi para pekerjauntuk merampungkan tugas secara efisien danefektif. Karakteristik pribadi anggota tim yang baikmeliputi:1.KERJA SAMA 7.KOMUNIKASI2.KESOPANAN 8.KEMAMPUAN UNTUKMENYETUJUI3.SEMANGAT9.KESABARAN4.DAPAT DIANDALKAN10.KETEPATAN WAKTU5.KESETIAAN 11.BERHATI-HATI6.OPTIMISTIS 12.HUMORIS

Page 30: Modul 3 kab

akeatan kelom

Page 31: Modul 3 kab

31

Modul 3: Bagaimana Seharusnya Wirausaha Bersikap dan Bertindak?Satu-satunya tim penyelamat yang tersedia mengatakan kepada Anda bahwa dengan perlengkapanyang tersedia, penyelamatan akan sangat sulit dilakukan dan hanya satu orang yang dapat dibawakeluar setiap jamnya. Air pasang yang naik secara cepat kemungkinan akan menenggelamkanbeberapa relawan sebelum penyelamatan dapat dilakukan.Para relawan sadar akan bahaya misi mereka. Mereka telah menghubungi posko penelitian denganmenggunakan saluran radio dan mengatakan bahwa mereka tidak bersedia membuat keputusanmengenai urutan penyelamatan mereka. Berdasarkan ketentuan Proyek Penelitian, tanggung jawabuntuk membuat keputusan ini sekarang berada di tangan Komite Anda.Perlengkapan penyelamatan akan tiba dalam waktu lima puluh menit di pintu masuk gua dan Andaperlu menyarankan kepada tim tentang urutan penyelamatan dengan mengisi lembar ranking.Satu-satunya informasi yang tersedia bagi Anda diperoleh dari arsip proyek dan diproduksi ulangdalam Lembar Data Pribadi Relawan. Anda dapat menggunakan kriteria apa pun yang menurutAnda tepat untuk membantu Anda membuat keputusan.LEMBARAN DATA PRIBADI RELAWANRelawan 1: EmiEmi berusia 40 tahun dilahirkan di Probolinggo, Jawa Timur. Dia adalah seorang ibu rumah tangga,memiliki empat anak yang berusia antara 8 tahun sampai 14 tahun. Dia adalah seorang ibu yangmempunyai perhatian sangat tinggi terhadap perkembangan anak-anaknya. Dia sangatmemperhatikan pendidikan anak-anaknya. Hobinya adalah mengatur rumah dan memasak. Iatinggal di sebuah rumah yang nyaman di Cianjur.Relawan 2: SudaengSudaeng berusia 23 tahun dan ia seorang mahasiswi Administrasi Keuangan di STIA Malang. Iaadalah putri dari suami isteri asal Makassar yang kaya raya yang tinggal di Makasar. Ayahnyaadalah seorang wirausaha yang juga merupakan pejabat daerah di pusat kebudayaan tradisionalSulawesi Selatan. Sudaeng belum menikah, tetapi ia memiliki beberapa pelamar dari keluargaterpandang karena ia sangat menarik. Baru-baru ini ia menjadi subyek sebuah dokumenter TVtentang peran perempuan dalam kebudayaan MakasarRelawan 3: YusranYusran seorang laki-laki berusia 51 tahun dan ia dilahirkan di Bukittinggi, Sumatera Barat. Ia adalahseorang Widyaiswara di PPPG Kejuruan Sawangan yang dalam hidupnya telah bekerja untuk evolusipendidikan masyarakat di Indonesia. Yusran telah beberapa kali mengunjungi Australia dalambeberapa tahun terakhir. Ia menikah dan telah mempunyai dua orang putera yang usianya antara13 tahun sampai 17 tahun. Hobinya berpetualang.Relawan 4: RachmawatiRachmawati seorang perempuan yang telah menikah, berusia 42 tahun. Ia menghabiskan sebagiandari pengabdiannya untuk meningkatkan keterampilan tertentu bagi kaum remaja. Sebagai seorangguru kejuruan di salah satu SMKN di Jakarta ia pernah mengantarkan muridnya menjuarai suatulomba di Yogyakarta dan mendapatkan penghargaan khusus dalam tugas tersebut. Ia tinggal diPamulang, Tangerang – Banten.

Page 32: Modul 3 kab

adaseo

Page 33: Modul 3 kab

33

Modul 3: Bagaimana Seharusnya Wirausaha Bersikap dan Bertindak?LEMBAR PENINJAUAN ULANG1.Apakah kriteria utama yang digunakan untuk mengurutkan para relawan tersebut?2.Seberapa dekat kriteria kelompok tersebut sesuai dengan kriteria Anda sendiri?3.Seberapa nyamankah Anda dalam pembuatan keputusan semacam ini?4.Perilaku seperti apa yang membantu kelompok tersebut menetapkan keputusan itu?5.Perilaku apa yang menghambat kelompok tersebut dalam membuat sebuah keputusan?

Page 34: Modul 3 kab

ALOKW TUJUADKA G

Page 35: Modul 3 kab

35

Modul 3: Bagaimana Seharusnya Wirausaha Bersikap dan Bertindak?HANDOUT 1 MODUL 3: Topik 3Motivasi dan SikapMotivasi membantu wirausaha dalam menggunakan sikap mereka untuk mengendalikan situasi.Sikap mental yang positif membantu memotivasi Anda agar tetap fokus pada kegiatan, kejadian,dan hasil-hasil yang ingin Anda raih. Bahkan, pengalaman yang negatif pun bisa mengandung sesuatuyang positif. Motivasi datang dari adanya sikap mental yang positif terhadap semua kejadian dancarilah manfaat dari setiap pengalaman.Motivasi yang baik dan sikap mental yang positif dibangun melalui periode waktu yang panjang.Faktor-faktor berikut ini berguna bagi seorang wirausaha dalam membangun sikap mental yangpositif:Berkonsentrasi untuk terlibat dalam kegiatan-kegiatan yang positif.Memilih tujuan-tujuan kerja yang positif.Bergabung dengan wirausaha lain. Dapatkan pemikiran, sikap dan karakteristik orang-orangini.Menghindari ide-ide dan pemikiran yang negatif.Peka pada peluang untuk memperbaiki situasi Anda, baik dalam kehidupan pribadi, kehidupankerja, mapun kehidupan dalam komunitas.Buanglah ide-ide yang tidak membuahkan hasil. Lebih baik mengubah arah daripada memburuide-ide yang hanya memberikan hasil terbatas.Lingkungan mempengaruhi kinerja Anda. Jika lingkungan Anda tidak cocok dengan kebutuhanAnda, ubahlah lingkungan tersebut atau pindah ke lingkungan lain yang lebih positif danmenunjang untuk mencapai tujuan yang diharapkan.Percaya pada diri sendiri dan bakat Anda sendiri. Kesuksesan datang kepada mereka yangmenggunakan kemampuannya secara maksimal.Hilangkan stres mental dengan mengambil tindakan. Fokus pada masalah yang spesifik; setelahAnda mengambil keputusan, segera ambil tindakan menyelesaikan masalah tersebut.Sikap mental yang positif sangat penting untuk membantu pencapaian keberhasilan. Bagaimanaseorang wirausaha bertindak adalah sebuah cerminan bagaimana mereka memandang diri merekasendiri dan lingkungannya.KEBIASAAN DAN MOTIVASIKebiasaan yang baik sulit diperoleh, akan tetapi sekali diperoleh, kebiasaan-kebiasaan yang baik iniakan menjadi aset yang penting dalam membantu memotivasi Anda. Sebagai contoh, beberapawirausaha sudah terbiasa memulai kerja pada jam-jam yang sangat dini di pagi hari. Memulai kerjalebih awal dari biasanya merupakan salah satu cara untuk menumbuhkan motivasi. Hal inimemerlukan upaya yang sangat besar. Akan tetapi, jika seorang wirausaha dapat menjalankanpraktek ini selama 2 bulan, kegiatan ini akan menjadi sebuah kebiasaan.

Page 36: Modul 3 kab

kel. Orang-oranni berjiwa kewrausanvidu dewyantelah meaanuumn

Page 37: Modul 3 kab

37

Modul 3: Bagaimana Seharusnya Wirausaha Bersikap dan Bertindak?HANDOUT 2 MODUL 3: Topik 3Motivasi Internal vs EksternalSebuah penelitian tentang pola-pola perilaku eksternal dan internal menemukan bahwa sebuahlokus kontrol internal (pengendalian dari dalam diri) memberikan kontribusi pada efektifitas terhadapperanan-peranan keorganisasian. Penelitian tersebut mengusulkan hal-hal berikut ini:1.Individu yang berorientasi eksternal (termotivasi oleh faktor di luar diri) lebih cenderungmengekspresikan aspirasi-aspirasi kerja yang kurang realistis.2.Orang-orang yang berorientasi eksternal kurang dapat mengatasi tuntutan realitas.3.Lokus kontrol mempengaruhi perilaku kerja. Orang-orang yang berorientasi internal lebih mampumerawat peralatan, memberi indikasi kepuasan yang tinggi pada latihan kerja, lebih tolerandalam bekerja, dan lebih kooperatif, mampu mengandalkan diri sendiri, dan lebih memahamipekerjaan mereka.4.Dalam penelitian tentang perilaku mencari kerja dari individu-individu yang menganggur,ditemukan bahwa mereka yang berorientasi internal menunjukkan pengarahan diri yang lebihbesar dan menerima tanggung jawab lebih besar untuk pembangunan karier mereka.5.Saat ditunjuk menjadi penyelia, orang-orang yang berorientasi internal lebih mengandalkanpendekatan pribadi, sedangkan mereka yang berorientasi eksternal akan lebih menggunakankekuatan, paksaan dan ancaman Hal ini merupakan indikasi perbedaan antara keduanyadalam menanamkan pengaruh mereka.6.Orang-orang yang berorientasi internal akan lebih memilih orang dengan kemampuan yangsetara atau lebih mampu sebagai pasangan dalam menyelesaikan tugas. Orang-orang yangberorientasi eksternal cenderung memilih rekan kerja yang kemampuannya lebih rendah. Orangyang berorientasi eksternal kurang memiliki rasa percaya diri atas hasil pekerjaannya ketikaharus menyerahkan kendali kepada orang lain.7.Orang-orang yang berorientasi internal lebih cepat mengadopsi inovasi dan praktek-praktekbaru. Misalnya, dalam kelompok pertanian, petani yang menggunakan praktek-praktekpertanian yang baru biasanya lebih berorientasi internal dari pada yang lain. Contoh lainnya,orang dengan norma-norma keluarga kecil juga biasanya adalah orang-orang yang berorientasiinternal.Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar orang dibatasi oleh orientasi eksternal. Hal inidisebabkan oleh kegagalan mereka mengendalikan lingkungannya. Orang-orang yang demikiantidak memperoleh kesuksesan secara psikologis yang dapat memberikan rasa puas atau keberhasilandalam pekerjaan mereka.Entrepreneurial Orientation Inventory adalah suatu alat untuk mengukur sejauh mana seseorangberorientasi internal atau eksternal yang terkait dengan berbagai kegiatan kewirausahaan. Alat iniditujukan untuk membantu responden dalam menelaah derajat eksternal atau internal merekasendiri. Alat ini memberikan umpan balik langsung kepada wirausaha, calon wirausaha, dan pelatihwirausaha dalam bermacam situasi.

Page 38: Modul 3 kab

ko mba daam

Page 39: Modul 3 kab

39

Modul 3: Bagaimana Seharusnya Wirausaha Bersikap dan Bertindak?PEGANGAN FASILITATOR1.Dihadapkan dengan sebuah masalah, wirausaha paling mungkin untuk:a)pergi ke teman dekat untuk meminta bantuan;b)mendapatkan bantuan dari orang asing yang dikenal sebagai seorang ahli;c)mencoba menyelesaikan masalah itu sendiri.Wirausaha cenderung menjadi individu-individu yang mandiri, dapat mengandalkan diri sendiri.Mereka mencoba menyelesaikan suatu masalah sendiri. Mereka memiliki kebutuhan yangtinggi untuk berprestasi. Walaupun demikian, wirausaha yang sukses tidak menutupkemungkinan mencari bantuan. Tugas untuk memulai sebuah usaha merupakan tugas yangsulit yang biasanya membutuhkan bantuan orang lain. Wirausaha yang sukses akan mencarimereka yang paling membantu, apakah teman atau orang asing. Kebutuhan untuk berprestasikemungkinan akan lebih besar daripada kebutuhan sosial. Pilihan yang terbaik adalah (b).2.Wirausaha hampir sama dengan pelari jarak jauh terutama dalam:a)melatih tenaga agar tetap berada dalam kondisi fisik yang baik;b)memperoleh kepuasan mengalahkan pesaing-pesaing lain dalam lomba tersebut;c)mencoba melampaui waktu yang telah dicapai sebelumnya untuk jarak yang sama.Wirausaha seringkali memiliki tenaga dan dorongan yang luar biasa besarnya, dengan kapasitasuntuk bekerja dalam waktu yang lama. Kesehatan fisik yang bagus diperlukan agar dapatmengatasi stres dalam menjalankan usaha. Risiko yang harus mereka evaluasi adalah bahwapekerjaan mereka kemungkinan akan memberikan hambatan fisik, sosial, dan emosional. Sedikitwirausaha yang memperhatikan kesehatan dengan baik meskipun banyak yang tampaknyamenyukai stres yang terkait dengan pekerjaan. Wirausaha cenderung mengejar target ataustandar-standar yang mereka tetapkan sendiri dan bukan standar-standar yang ditetapkanoleh orang lain untuk mereka. Wirausaha seperti pelari yang berlomba untuk mengalahkanwaktu. Perbaikan waktu mencapai garis finis akan lebih berharga dibandingkan denganmengalahkan orang lain. Pilihan yang terbaik adalah (c).3.Wirausaha sangat termotivasi oleh kebutuhan untuk:a)mencapai tujuan yang lebih besar dari kepentingan pribadinya;b)memperoleh perhatian dan pengakuan publik;c)mengendalikan kekayaan dan orang lain.Mereka membutuhkan perhatian, pengakuan dan bisa mengendalikan orang lain yang dimotivasioleh kekuatan. Mereka lebih aktif dalam kehidupan politik atau organisasi-organisasi yangbesar di mana mereka berkonsentrasi untuk mengendalikan jalur-jalur komunikasi baik keatas dan ke bawah, sehingga mereka lebih memiliki kendali. Kebalikannya, wirausaha lebihtermotivasi oleh kebutuhan mereka atas prestasi pribadi dibandingkan dengan kekuasaanpribadi. Kekuasaan dan pengakuan merupakan hasil dari kesuksesan, tetapi hal itu bukantujuan-tujuan yang memotivasi. Jawaban yang terbaik adalah (a).

MODUL 3: Topik 3Penjelasan Untuk Jawaban Kuis Wirausaha

Page 40: Modul 3 kab
Page 41: Modul 3 kab

41

Modul 3: Bagaimana Seharusnya Wirausaha Bersikap dan Bertindak?keluar secara tergesa-gesa dengan uang orang lain. Mereka akan menikmati manfaatpendapatan yang lebih tinggi tetapi biasanya hanya akan menggunakan sebagian laba merekauntuk konsumsi pribadi.Wirausaha yang memiliki kebutuhan berprestasi tinggi cenderung tertarik pada keunggulandiri sendiri, bukan penghargaan uang, gengsi atau kekuasaan. Studi-studi menunjukkan bahwamereka tidak akan bekerja lebih keras ketika uang yang ditawarkan sebagai penghargaannya.Wirausaha memandang laba sebagai cara untuk mencapai tujuan, bukan sebagai sebuah tujuanyang layak diperjuangkan sendiri. Bagi para wirausaha, laba merupakan cara untukmempertahankan nilai, sebuah ukuran mengenai seberapa bagus mereka mencapai tujuan-tujuan yang mereka tetapkan sendiri. Laba digunakan sebagai alat untuk mengevaluasi seberapabaiknya perusahaan tersebut berjalan dan mengidentifikasi kekuatan-kekuatan dan kelemahan-kelemahan tertentu dalam perusahaan tersebut. Laba juga dianggap oleh wirausaha sebagaisumber modal untuk meningkatkan kebebasan dan kemampuan untuk memperluas sebuahusaha atau memulai usaha yang baru. Baik (a) dan (b) adalah pilihan yang lebih baik dari (c)untuk pertanyaan ini.8.Yang mana dari hal-hal berikut ini yang dinilai paling tinggi oleh wirausaha dalam pekerjaanmereka:a)pentingnya kompetensi dan efisiensi;b)kebebasan untuk mengendalikan bagaimana mereka akan menggunakan waktu mereka;c)kesempatan untuk menciptakan dan melakukan hal-hal baru.Banyak wirausaha yang termotivasi oleh keinginan untuk menjadi bos bagi diri sendiri. Merekajuga mengetahui bahwa menjadi bos bagi diri sendiri berarti mereka tidak memiliki banyakwaktu untuk hal-hal lain, terutama pada saat memulai sebuah usaha baru. Memiliki kendalidan keleluasaan terhadap waktu bagi seorang profesor merupakan sebuah nilai yang lebihtinggi harganya, tapi tidak demikian bagi seorang wirausaha.Pengambilan keputusan yang tepat terkait dengan produksi barang atau jasa, dengan kualitasyang diinginkan, dengan modal sekecil mungkin, adalah kunci kesuksesan sebuah usaha. Halinilah yang harus menjadi perhatian utama para manajer dan administrator perusahaan.Wirausaha sering kali menemukan kesulitan seiring dengan pertumbuhan perusahaan merekakarena mereka tidak cukup tertarik mengelolanya. Mereka lebih tertarik menciptakan danmelakukan hal-hal baru dibandingkan dengan meneruskan perusahaan yang telah berjalandengan sukses,dan berdiri kuat. Pilihan terbaik untuk pertanyaan ini adalah (c).

Page 42: Modul 3 kab
Page 43: Modul 3 kab

43

Modul 3: Bagaimana Seharusnya Wirausaha Bersikap dan Bertindak?8.Yang mana dari hal-hal berikut ini yang dinilai paling tinggi oleh wirausaha dalam pekerjaanmereka:a.pentingnya kompetensi dan efisiensi;b.kebebasan untuk mengendalikan bagaimana mereka akan menggunakan waktu mereka;c.kesempatan untuk menciptakan dan melakukan hal-hal baru.MOTIVASI DAN IMBALANBagian yang sangat penting dari pekerjaan Anda sebagai pemilik usaha kecil adalah memotivasidan memberi imbalan kepada pekerja Anda. Pekerja Anda harus bersedia melakukan pekerjaanyang baik, dan karena itu mereka harus diberi imbalan saat mereka melakukannya. Imbalan tidakselalu harus dalam bentuk bonus maupun hadiah, walaupun itu adalah salah satu cara yang baiksebagai bentuk penghargaan. Imbalan dapat juga dalam bentuk pujian yang sederhana, misalnyadengan berkata: “Saya tahu tentang keberhasilan Anda berjualan, saya sangat bangga kepadaAnda” atau, “Saya melihat Anda telah memperbaiki motor Edi dengan cepat dan hasilnya sangatbaik. Anda tampaknya tahu betul tentang mesin.” Atau, “Saya sangat puas dengan cara Andaberpakaian dan cara Anda melayani pelanggan kita.”Komentar semacam itu membuat pekerja tahu bahwa Anda benar-benar sangat memberikanperhatian dan menghargai kerja mereka. Ketika Anda membuat pekerja merasa senang, merekaakan terus melakukan kerja mereka dengan sebaik-baiknya.Jika Anda mampu, Anda dapat juga memberikan bonus kepada mereka setiap 3 atau 6 bulansekali. Jumlahnya tidak perlu besar, tetapi bisa menunjukkan betapa kerja keras mereka telahmendapatkan imbalan yang layak.Yang menjadi tujuan Anda adalah menciptakan lingkungan kerja yang baik, memberi kesempatankaryawan untuk tumbuh dan menerapkan sebuah sistem pengakuan dan penghargaan.UpahSebagai seorang pemilik usaha kecil, tergantung pada Anda bagaimana Anda membayar pekerja:per jam, mingguan, per dua minggu, atau bulanan.Secara umum, pekerja yang bekerja paruh waktu atau bekerja melebihi waktu kerja yang umum(lembur) seharusnya dibayar per jam. Keuntungannya adalah Anda membayar pekerja hanya untukjumlah waktu mereka bekerja. Jumlah waktu kerja bisa bervariasi tergantung pada keperluan usahaAnda.Biasanya, kebanyakan pekerja lebih suka upah yang dibayar mingguan atau setiap dua minggukarena memudahkan mereka menyeimbangkan keuangan mereka. Cara ini bisa menguntungkanperencanaan Anda juga. Pembayaran gaji per bulan akan mengambil porsi yang lebih besar darikeuangan Anda pada satu saat.Cara apapun yang Anda pakai dalam membayar pekerja Anda, hal terpenting adalah bahwa merekatahu bagaimana dan kapan mereka akan dibayar. Minta keterangan ke Departemen Tenaga Kerjauntuk meyakinkan bahwa Anda telah memotong dengan tepat jumlah yang harus dibayar untukpajak daerah dan negara, dana pensiun, kompensasi pengangguran, kompensasi pekerja, asuransicacat sementara, dan potongan lainnya.

Page 44: Modul 3 kab

Pe

Page 45: Modul 3 kab

45

Modul 3: Bagaimana Seharusnya Wirausaha Bersikap dan Bertindak?8.Yang mana dari hal-hal berikut ini yang dinilai paling tinggi oleh wirausaha dalam pekerjaanmereka:a.pentingnya kompetensi dan efisiensi;b.kebebasan untuk mengendalikan bagaimana mereka akan menggunakan waktu mereka;c.kesempatan untuk menciptakan dan melakukan hal-hal baru.

Page 46: Modul 3 kab

am

Page 47: Modul 3 kab

47

Modul 3: Bagaimana Seharusnya Wirausaha Bersikap dan Bertindak?MODUL 3: Topik 3LEMBAR KERJA 3Anda diminta menuliskan kegiatan-kegiatan yang selama ini Anda abaikan tetapi setelah mengikutimateri MOTIVASI, Anda menganggap perlu dilakukan secara rutin, sehingga terbentuk menjadisebuah KEBIASAAN.No.Aspek Kegiatan Waktu0Fisik1.2.3,4.5.Olah raga 3 x seminggu.(Hari Rabu dan Jumat soredengan teman dan di hariMinggu pagi dengan keluarga).

Page 48: Modul 3 kab

ALOKAW TUJUA mDA KeKAa

Page 49: Modul 3 kab

49

Modul 3: Bagaimana Seharusnya Wirausaha Bersikap dan Bertindak?Kunci Penilaian Potensi KreatifitasBENAR SALAH TIDAK PASTIA201B201C031D021E031F301G031H031I 201J 301K201L301M201N321O201Setelah semua pernyataan dinilai, minta peserta menjumlahkan poin untuk seluruh pernyataan.Minta peserta mengacu ke LEMBAR KERJA 1. Beritahukan kepada mereka bahwa merekadapat menginterpretasikan nilai-nilai mereka sebagai berikut:Deskripsi I berlaku bagi orang-orang yang memiliki nilai 23 poin atau lebih.Deskripsi II berlaku bagi orang-orang yang memiliki nilai antara 11 dan 22 poin.Deskripsi III berlaku bagi orang-orang yang memiliki nilai 10 poin atau kurang.5.Gunakan pertanyaan-pertanyaan berikut ini untuk mendiskusikan hasil penilaian tersebut.Apakah Anda terkejut dengan hasil penilaian tersebut? Mengapa?Apa yang Anda sukai tentang deskripsi yang dihasilkan dari penilaian kertas kerja tersebut?Bagaimana dengan deskripsi yang ingin Anda ubah atau Anda perbaiki?Dengan cara seperti apa deskripsi tersebut memiliki kesamaan? Dengan cara seperti apadeskripsi tersebut berbeda?Apa kelebihan yang mungkin dimiliki oleh seseorang dari setiap deskripsi tersebut sebagaiseseorang yang berwirausaha? Kekurangannya?Perubahan apa yang akan Anda lakukan terhadap diri Anda setelah melakukan Kegiatan1?

Page 50: Modul 3 kab

a unOalain: peningkaatik selama peiodecuadadkem

Page 51: Modul 3 kab

51

Modul 3: Bagaimana Seharusnya Wirausaha Bersikap dan Bertindak?MODUL 3: Topik 4LEMBAR KERJA 1Berikan tanggapan atas pernyataan-pernyataan berikut ini dengan mengisi salah satu kotak disebelah kiri setiap pernyataan. Ini bukan ujian. Pikirkan dengan seksama sebelum menanggapiapakah pernyataan tersebut sesuai dengan pribadi Anda.Potensi Kreatifitas AndaBENARSALAH TIDAK PASTIA____________________ Ide-ide saya tidak selalu mudah dijelaskan kepadaorang lain.B____________________Saya lebih baik bekerja untuk menemukan fakta-fakta baru ketimbang mengajarkannya kepadaorang lain.C____________________Saya tidak suka membuang-buang waktu dantenaga untuk ide-ide yang mungkin tidak dapatdiwujudkan.D____________________Saya merasa lebih mudah mewujudkan ide-idedaripada memikirkan ide-ide baru.E____________________Saya memilih solusi cepat untuk menyelesaikansuatu masalah daripada berhadapan denganketidakpastian.F____________________Cara berpikir saya tentang sesuatu seringdianggap berbeda atau tidak biasa.G____________________Saya merasa mudah menghentikan sebuahkegiatan ketika ada teman yang menelepon atauberkunjung.H____________________Saya merasa lebih nyaman dengan fakta-faktadibandingkan dengan teori.I____________________Saya lebih suka mengarang cerita yang bagusdibandingkan dengan menceritakannya kepadaorang lain.J____________________Saya memiliki kesulitan memberikan ide-ide sayajika hanya untuk menyenangkan orang lain.K____________________Saya lebih baik merancang baju daripadamemperagakannya.L____________________Saya memilih bekerja untuk ide-ide sendiridibandingkan dengan orang lain.M____________________Hal-hal yang tidak biasa lebih menarik bagi sayadibandingkan dengan hal-hal yang biasa.N____________________Ketika saya mendapatkan ide, saya menekuninya,bahkan meskipun orang lain berpikir bahwa idetersebut “terlalu jauh” dan tidak praktis.O____________________Saya akan melanjutkan ide-ide saya meskipun ituberarti saya akan sering sendirian.

Page 52: Modul 3 kab

aAA

Page 53: Modul 3 kab

53

Modul 3: Bagaimana Seharusnya Wirausaha Bersikap dan Bertindak?KEGIATAN 2TOPIK :Kreatifitas KewirausahaanTUJUAN :Dengan memikirkan cara-cara mengubah sebuah obyek yang ada, peserta akanbelajar menerapkan sebuah teknik yang berbeda untuk mengembangkan kemampuan kreatifmereka.KETERAMPILAN KEWIRAUSAHAAN MEMBERIKAN TEKANAN PADA:Penggunaan imajinasiMerealisasikan imajinasi ke dalam bentuk produkMengelola bahan-bahan secara efisienARTI PENTING :Satu cara untuk membantu peserta mengembangkan kemampuan kreatif mereka adalah denganmemulai dengan ide-ide yang ada. Berbagai ide ini mungkin diubah dalam sejumlah cara untukmenghasilkan ide-ide yang baru dan asli. Teknik untuk mengubah ide-ide yang ada, memiliki banyakpenerapan yang berguna dalam situasi pekerjaan.BAHAN DAN PERALATAN :Lembar Kerja Peserta : Ide-Ide Baru dari Ide-Ide Lama

Page 54: Modul 3 kab
Page 55: Modul 3 kab

55

Modul 3: Bagaimana Seharusnya Wirausaha Bersikap dan Bertindak?Kreatifitas dan InovasiHANDOUT 2 MODUL 3: Topik 4Apakah Anda menganggap diri Anda kreatif? Apakah kreatifitas dapat dikembangkan?Bagi sebagian orang, menjadi kreatif adalah melibatkan upaya untuk tidak malu dengan ide-idenyasendiri; sebagian yang lain menyadari bahwa menjadi kreatif dapat dilakukan dengan banyak carayang berbeda. Orang-orang yang sadar dan cukup percaya diri, memiliki lebih sedikit hambatandan dapat membiarkan begitu saja sifat kreatif mereka berjalan.Dalam sebuah konteks usaha, inovasi umumnya dianggap sebagai penerapan dari kreatifitas. Gurumanajemen, Peter F. Drucker menyarankan bahwa inovasi “adalah instrumen khususkewirausahaan.” Drucker kemudian menyatakan bahwa ada 7 sumber peluang inovatif. Empat diantaranya terkait dengan sektor industri atau jasa spesifik, yaitu yang tidak diharapkan; sesuatuyang tidak biasa; kebutuhan akan proses; dan perubahan struktural. Tiga yang lain terkait denganlingkungan manusia dan ekonomi: demografi; perubahan persepsi, suasana hati, dan makna; sertapengetahuan baru.Kita dapat melihat beberapa faktor tersebut, misalnya, di kedai kopi. Faktor “yang tidak diharapkan”dalam keberhasilan yang baru saja diraih sebuah kedai kopi adalah kesediaan pelanggan untukmembayar dua atau tiga kali lipat dari harga secangkir kopi biasa untuk kopi yang eksotis, kopidengan aroma dan rasa tertentu atau memiliki merek dagang yang terkenal. Contoh suatu “Sesuatuyang tidak biasa” adalah popularitas makanan pencuci mulut bebas lemak (sehat) untuk dinikmatibersama kopi tersebut. Perubahan struktural di industri adalah munculnya sistem waralaba(franchising). Perubahan lingkungan juga telah memberikan kontribusi pada fenomena ini. Karenabertambahnya usia, membuat mereka memindahkan tempat pertemuan dari bar ke klub-klubkesehatan, dan selanjutnya ke kedai kopi.Dari situs Internet Creativity Web4, yang disunting oleh Linda Schiffer, berikut ini ada beberapasaran mengenai beberapa hal yang dapat Anda lakukan untuk meningkatkan kreatifitas Anda:Mempelajari tentang teknik-teknik berpikir kreatif dan mempraktekkannya dari buku-buku.·Menghadiri kursus tentang berpikir kreatif dan mempraktekkan ide-ide.Menyimpan buku catatan harian dan mencatat pemikiran-pemikiran, ide-ide, sketsa-sketsaAnda, dan lain sebagainya segera setelah Anda mendapatkannya. Tinjau ulang buku catatanharian Anda secara reguler dan lihatlah ide-ide apa yang bisa dikembangkan.Memanjakan diri dalam berbagai kegiatan bersantai dan olahraga untuk mengistirahatkanpikiran dan memberikan waktu bagi alam bawah sadar Anda untuk mencerna informasi.Mengembangkan minat yang beragam untuk hal-hal yang berbeda, lebih baik apabila haltersebut jauh dari lingkungan kerja Anda yang biasanya. Misalnya, membaca buku komik ataumajalah yang biasanya tidak Anda peroleh. Hal ini akan membuat otak Anda sibuk dengan hal-hal baru. Sifat umum bagi orang-orang yang kreatif adalah ketertarikan pada berbagai subyekyang luas keragamannya.4 Diambil dari the Quantum Books Web Site, Creativity.html.

Page 56: Modul 3 kab

AnAm

Wtas, sema dakee

Page 57: Modul 3 kab

57

Modul 3: Bagaimana Seharusnya Wirausaha Bersikap dan Bertindak?Tujuh Langkah TeratasUntuk Memperluas Potensi Kreatif AndaOleh: Karen Carnabucci5HANDOUT 3 MODUL 3: Topik 4Penghargaan terhadap kreatifitas telah menjadi budaya yang populer dalam beberapa tahun terakhir.Saat ini semakin dapat diterima bahwa intelektualitas dan riwayat hidup berada di balik kemampuanseseorang untuk menanggapi situasi secara kreatif. Berikut ini adalah tujuh langkah untukmemperluas potensi kreatif Anda:1.Ujilah bagaimana Anda memandang kreatifitas dan orang-orang yang kreatif. Budaya kitayang berorientasi pada hasil cenderung melihat mereka yang menghasilkan barang –buku,lukisan atau kue– sebagai orang yang kreatif. Kita kurang mampu mengenali orang-orang danmengidentifikasi cara-cara berpikir serta tingkah laku yang baru, terutama dalam kehidupansehari-hari termasuk di dalam bisnis.2.Luangkan waktu bersama orang-orang yang kreatif. Amati bagaimana mereka bertindak,berpikir, bersantai, dan menanggapi sesuatu. Mintalah mereka berbicara tentang kejadianapa dalam hidup mereka yang mempengaruhi kreatifitas mereka.3.Pelajari proses pemanasan Anda sendiri, kemampuan Anda untuk menyiapkan diri menghadapikelahiran sebuah ide yang kreatif dan mengambil risiko yang positif dalam membuat perubahan,bahkan untuk perubahan yang kecil sekalipun. Kejadian dan situasi apa yang tampaknyamendorong tindakan kreatif Anda?4.Bergerak, menari, berolahraga, bersepeda, berjalan dan melakukan peregangan otot. Cobalahyoga, tai chi, atau qigong. Kegiatan-kegiatan fisik ini dapat membuat kita rileks dari kegiatanberpikir dan memulihkan kondisi tubuh. Seiring dengan gerakan tubuh, otak bagian kanandan bagian kiri (sisi imajinatif dan sisi kognitif) mampu bekerja sama lebih efisien.5.Dengarkan musik dan bereksperimen dengan latihan teater yang menggunakan improvisasi,meskipun Anda tidak dapat bermain atau tidak bisa bersandiwara. Perhatikan bagaimanajenis-jenis musik yang berbeda mengekspose berbagai potensi dalam diri Anda. Latihan teaterdan drama akan membantu Anda mempraktekkan cara-cara menanggapi yang berbeda dengankebiasaan Anda.6.Simpan sebuah buku catatan yang berisi ide-ide dan pengamatan-pengamatan yang menarikatau kreatif. Tempelkan gambar-gambar dari majalah-majalah yang menarik bagi Anda,meskipun Anda tidak tahu untuk apa. Menulis dan menggambar secara acak-acakan, jikaAnda ingin. Apapun yang Anda lakukan, jangan menyensor diri Anda sendiri. Lihat apa yangterjadi.7.Cari pembimbing, guru, atau pelatih yang dapat membantu Anda mengembangkan kreatifitasyang baru Anda temukan.5Karen Carnabucci adalag konsultan kreativitas, psikoterapis, pelatih di Racin, Wis, menawarkan program pengembanganpersonal dan memberikan bimbingan personal, dan mengajar metode tindakan, dan meningkatkan kreativitas dan spontanitasdalam kehidupan sehari-hari. Lihat: http://www.companionsinhealing.com untuk mengetahui lebih lanjut mengenai Karen,direktorinya mengenai sumber-sumber kesehatan holistic professional dan lembaran informasi gratisnya, Whole Person Practice.

Page 58: Modul 3 kab

P

Page 59: Modul 3 kab

59

Modul 3: Bagaimana Seharusnya Wirausaha Bersikap dan Bertindak?MODUL 3: Topik 4TRANSPARANSI 2Tujuh Sumber Peluang Inovatif

INDUSTRI SEKTOR JASA

LINGKUNGAN MANUSIA EKONOMI

PENGETAHUAN BARU

PERUBAHAN STRUKTURAL

KEBUTUHAN PROSES

YANG TIDAK BIASA

DEMOGRAFI

PERUBAHAN PERSEPSI

YANG TIDAK DIHARAPKAN

Page 60: Modul 3 kab

AW

Page 61: Modul 3 kab

61

Modul 3: Bagaimana Seharusnya Wirausaha Bersikap dan Bertindak?GAMBAR SEGI TIGA YANG TERSEMBUNYI

A B C

D

E

F

G H

I

J

Page 62: Modul 3 kab

AbhdW

Page 63: Modul 3 kab

63

Modul 3: Bagaimana Seharusnya Wirausaha Bersikap dan Bertindak?SELANGKAH DEMI SELANGKAHSebutkan 10 kata benda secara acak dan tuliskan kata-kata tersebut pada Kolom 1 tabel di bawahini. Kemudian tuliskan sepuluh kata kerja tambahan yang tidak terkait di Kolom 5. Tugas Andaadalah untuk mengisi ketiga kolom yang kosong dengan kata baru yang terkait secara logis ataudapat diasosiasikan dengan sebuah kata yang berada di kolom sebelumnya (kolom kiri). Ingatlahbahwa tujuan Anda adalah untuk mencapai Kolom 5 secara logis. Kata terakhir tidak perluberkaitan dengan Kolom 1, hanya dengan Kolom 4.CONTOH:12345Pelatih ______ ______ ______ TV______ ______ ______ ______ ____________ ______ ______ ______ ____________ ______ ______ ______ ____________ ______ ______ ______ ____________ ______ ______ ______ ____________ ______ ______ ______ ____________ ______ ______ ______ ____________ ______ ______ ______ ____________ ______ ______ ______ ____________ ______ ______ ______ ______

Page 64: Modul 3 kab

A

Page 65: Modul 3 kab

65

Modul 3: Bagaimana Seharusnya Wirausaha Bersikap dan Bertindak?PERKIRAAN WAKTU YANG DIBUTUHKAN :5 menitSUMBER :Catherine A. Arther, Liberty, TX.KUNCI: DIMENSI YANG BERIKUTNYA

1 3

2

4

5

6

Page 66: Modul 3 kab

AHW

Page 67: Modul 3 kab

67

Modul 3: Bagaimana Seharusnya Wirausaha Bersikap dan Bertindak?Kegiatan 7KORAN BERJUTA KARYATUJUAN :Merangsang kreatifitas peserta untuk menciptakan sesuatu yang baru (inovasi) dari sumber dayayang ada di sekitar kita.PROSEDUR :1.Bentuk kelompok masing-masing terdiri dari 5 orang.2.Minta setiap kelompok membuat suatu cerita pendek.3.Setiap kelompok diberikan kertas koran masing-masing 1 eksemplar.4.Instruksikan setiap kelompok untuk mengekspresikan cerita pendek yang telah mereka buatmelalui kertas koran yang telah diberikan. Peserta diberi kebebasan membuat apapun darikertas koran, sehingga cerita pendek dapat terekspresikan.5.Setiap peserta menampilkan hasil karyanya di depan peserta lain.BAHAN-BAHAN YANG DIBUTUHKAN :Kertas koranPERKIRAAN WAKTU YANG DIBUTUHKAN :1 jamSUMBER :Tidak diketahui

Page 68: Modul 3 kab

M

Page 69: Modul 3 kab

69

Modul 3: Bagaimana Seharusnya Wirausaha Bersikap dan Bertindak?HANDOUT 1 MODUL 3: Topik 5Periksalah Kemampuan Pengelolaan Diri AndaPetunjuk: Jawablah setiap pertanyaan dengan “Ya” atau “Tidak”Apakah Anda……. YaTidak1.Memikirkan apa yang harus diselesaikan jauh sebelum memulaipekerjaan itu? __________2.Memikirkan betul-betul sebelum memulai pekerjaan? __________3.Mengerjakan pekerjaan sampai selesai? __________4.Mengerjakan yang paling penting lebih dahulu? __________5.Menugaskan/meminta sesorang untuk membantu pekerjaandaripada menyelesaikannya sendiri? __________6.Menggunakan mesin untuk mengerjakan sesuatu yang dapat__________dikerjakan dengan tangan?7.Mengerjakan sesuatu yang selalu Anda kerjakan dan Anda__________terampil di bidang itu?8.Mencoba menemukan cara baru yang lebih baik __________untuk mengerjakan sesuatu?9.Mengerjakan proyek yang Anda kurang tertarik dan Anda tahuada kemungkinan tidak bisa menyelesaikannya? ___________10.Memastikan pekerjaan yang dapat diselesaikan dalam waktusingkat dan mudah untuk diselesaikan terlebih dahulu? ___________11.Mengantisipasi kemungkinan timbulnya masalah yang kritis?___________12.Mengerjakan beberapa pekerjaan dalam waktu yang sama?___________13.Memberangkatkan kelompok secara bersamaan(sekali jalan) daripada beberapa kali perjalanan? ___________14.Menghindari gangguan (koran, teman, keluarga) ketika bekerja?___________15.Menyisihkan beberapa saat/waktu dalam sehari untukmengobrol dengan teman/tetangga? ___________16.Selalu bertanya “Bagaimana cara terbaik menggunakanwaktu saya saat ini?” ___________17.Menentukan batas waktu untuk diri Anda sendiri? ___________18.Memfokuskan pada sesuatu yang paling banyak memberikanmanfaat? ___________

Page 70: Modul 3 kab
Page 71: Modul 3 kab

71

Modul 3: Bagaimana Seharusnya Wirausaha Bersikap dan Bertindak?HANDOUT 2 MODUL 3: Topik 5Tips untuk Pengelolaan DiriMengelola diri secara efektif mengharuskan Anda mengatur, merencanakan, dan menggunakanwaktu seefektif mungkin setiap hari. Tentukan prioritas (apa yang paling penting) dan kerjakan halitu terlebih dahulu.Kegiatan Anda dapat dikategorikan dalam tiga hal: (a) sesuatu yang harus diselesaikan (b) sesuatuyang seyogyanya diselesaikan, dan (c) sesuatu yang kurang penting atau mungkin tidak perludikerjakan.A.Disarankan Anda membuat daftar segala sesuatu yang harus diselesaikan dalam satu hari.Kemudian gunakan sistem ranking dalam daftar Anda, sebagai contoh: “A” untuk yang palingpenting, “B” untuk sesuatu yang seyogyanya dikerjakan, “C” untuk sesuatu yang kurangpenting. Anda semestinya hanya menyelesaikan “C” jika Anda masih memiliki waktu.B.Mengikuti jadwal membantu Anda mengontrol waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikantugas. Kadang-kadang perlu menyesuaikan jadwal dikarenakan situasi yang tidak diduga.C.Pilih lima kegiatan yang Anda ingin selesaikan setiap hari. Buatlah peringkat setiap kegiatanberdasarkan tingkatan pentingnya (A,B,C) dan tentukan berapa waktu yang diperlukan untuksetiap kegiatan.Jenis KegiatanRanking (A, B atau C)Waktu untuk menyelesaikan kegiatan1)2)3)4)5)D.Tentukan jadwal dalam sehari untuk menyelesaikan beberapa kegiatan berikut:WaktuKegiatan yang harus diselesaikan1.2.3.4.5.E.Apakah jadwal Anda dapat dilaksanakan? Bagaimana Anda mengubah jadwal Anda supayalebih baik? Mengurangi atau menambah waktu pada kegiatan tertentu? Menghilangkan ataumengubah kegiatan?

Page 72: Modul 3 kab

wdesakakalu banyw dalamnm

Page 73: Modul 3 kab

73

Modul 3: Bagaimana Seharusnya Wirausaha Bersikap dan Bertindak?atas tumpukan kertas, bersihkan meja Anda dari segala sesuatu, kecuali pekerjaan yang Andaingin kerjakan dan usahakan berkas tersebut terlihat. Jika Anda dapat melihat kurang dari 80persen dari berkas-berkas itu, maka Anda kemungkinan akan mengalami “Stress Meja”. Orangyang paling efektif adalah mereka yang bekerja dengan meja bersih.6.Berani berkata “tidak!”. Secara umum, apabila orang lain dapat menyerahkan pekerjaan ataumasalah mereka pada Anda, mereka akan melakukannya. Sebagian besar kelemahanwirausaha adalah ketidakberanian untuk mengatakan “tidak” karena takut mengecewakanorang lain. Berkatalah secara jujur dan katakan “tidak” terhadap permintaan yang tidak bisaAnda lakukan. Mengatakan “tidak” mensyaratkan keberanian dan strategi.7.Menentukan prioritas/tujuan yang spesifik. Hal ini mungkin yang paling menyita waktu danmempengaruhi keseluruhan pekerjaan seorang wirausaha. Wirausaha yang dapatmenyelesaikan sebagian pekerjaan dalam sehari mengetahui benar apa yang harus diselesaikan.Namun sayangnya, sebagian besar berpikir ke arah sasaran dan tujuan yang bersifat tahunandan bukan berbasis harian. Akibatnya, terlalu banyak waktu dihabiskan pada beberapa halkecil dan bukan hal-hal yang penting.8.Tentukan tujuan sejelas mungkin. Apakah Anda merasa tidak melakukan apa yang ingin Andalakukan karena tujuan belum ditetapkan? Salah satu faktor yang menandai keberhasilanseorang wirausaha adalah kemampuan untuk mengerjakan apa yang ingin mereka capai danmenuliskan tujuan yang dapat mereka periksa secara berkala. Tujuan jangka panjang harusberdampak pada kegiatan harian dan dimasukkan dalam daftar “untuk dikerjakan”. Tanpasasaran dan tujuan, wirausaha cenderung akan menyimpang.9.Menghindari terlalu banyak keinginan. Banyak wirausaha merasa bahwa mereka harusmenyelesaikan segala hal, tapi tidak mengatur waktu yang cukup untuk mengerjakannya denganbenar. Hal ini mengakibatkan penyelesaian pekerjaan yang setengah-setengah, tidak tuntas.10.Melayani pengunjung. Gunakanlah kata-kata yang ringkas dan jelas.11.Menganalisis penggunaan waktu. Mengalokasikan waktu yang cukup untuk pekerjaan yangmeskipun tidak terlalu mendesak adalah sesuatu yang perlu dikembangkan. Jika Anda secaraberkala bertanya pada diri Anda: “Bagaimana cara yang paling baik dalam menggunakanwaktu saat ini?”, akan membantu Anda untuk fokus pada “tugas penting” dan berhentimenangani tugas yang kelihatannya mendesak untuk dikerjakan tetapi tidak mempengaruhipencapaian tujuan.12. Menggunakan waktu luang. Cobalah untuk mengerjakan sesuatu pada saat memiliki waktuluang. Ketika menunggu sebuah pertemuan tanpa mengerjakan sesuatu, Anda dapat membacaartikel, memeriksa laporan, atau membaca/menulis surat-surat. Waktu dalam perjalanan dapatjuga diubah menjadi waktu yang berguna. Sebagai contoh, jika Anda selalu ingin mendaftarkelas manajemen tetapi tidak punya waktu, maka Anda bisa mendengarkan kaset pada saatAnda dalam perjalanan ke tempat kerja.13.Kendalikan penumpukan berkas kerja. Untuk mencegah membanjirnya berkas kerja, tentukanapa yang dapat dikelompokkan atau dihilangkan. Jika mungkin, pegang berkas kerja sekalidan jangan ambil berkas kerja yang lain kecuali Anda berencana untuk mengerjakannya. Sebagaicontoh, sebuah pengaduan tidak akan hilang begitu saja hanya dengan mengesampingkankertas tersebut; maka, pindahkan berkas kerja tersebut daripada membiarkannya menumpukdi meja Anda. Membongkar berkas hanya akan membuang waktu.14.Sisihkan waktu untuk membuat rencana. Apakah Anda pernah mendengar seseorang berkata,“Saya benar-benar tidak punya waktu untuk merencanakannya?” Jika pernah, maka lihatlahbahwa orang itu selalu sibuk tetapi tidak efektif. Dengan menyediakan waktu untuk membuatrencana, Anda akan menghemat waktu. Buatlah jadwal untuk mengerjakan sesuatu yangharus diselesaikan pada saat waktu tersedia.

Page 74: Modul 3 kab

aya m

Page 75: Modul 3 kab

75

Modul 3: Bagaimana Seharusnya Wirausaha Bersikap dan Bertindak?ITOPIK 6:Pentingnya KeterampilanMenyimakIIALOKASI WAKTU: 2 jamIIITUJUAN:•Peserta mampu memahami definisi menyimak dan mengetahui pentingnya menyimakdalam proses komunikasi.IVDASAR PEMIKIRAN:•Mendengarkan merupakan suatu alat untuk melakukan proses komunikasi, baik secaraverbal maupun nonverbal.•Salah satu kemampuan yang harus dimiliki oleh seorang wirausaha adalah kemampuanmenyimak.•Dengan memiliki kemampuan menyimak yang baik, wirausaha akan dapat memprosespesan tersebut secara maksimal.IVKEGIATAN:1.Tunjukkan TRANSPARANSI 1 untuk menegaskan pentingnya penggunaan waktu dalamberkomunikasi.2.Tunjukkan TRANSPARANSI 2 untuk menjelaskan makna “menyimak”. Diskusikanperbedaan antara mendengarkan dan menyimak. Jelaskan pentingnya menyimak denganmenunjukkan HANDOUT 1.3.Minta peserta menyelesaikan Lembar Kerja Penilaian Diri untuk keahlian menyimak dalamLEMBAR KERJA 1. Peserta membahas alasan jawaban dari setiap pertanyaan. TunjukkanHANDOUT 3 untuk memberikan gambaran pentingnya proses komunikasi.4.Minta peserta membaca HANDOUT 2. Untuk membahas dan merangkum empat poinkunci, tunjukkan TRANSPARANSI 2.5.Peserta mengidentifikasi paling tidak 10 topik yang menarik. Topik-topik ini dituliskan padakertas flipchart. Peserta dibagi dalam tiga kelompok dan setiap kelompok menggunakanaturan-aturan berikut ini:·Pembicara: Orang ini akan berbicara mengenai satu topik yang telah ditentukan olehkelas. Pembicara harus berbicara non-stop selama 2 atau 3 menit.·Penyimak: Orang ini akan memperhatikan pembicara dan kemudian merekam fakta-fakta penting.·Pengamat: Orang ini akan mengamati interaksi dan kemudian memberikan masukankepada “penyimak” tentang bagaimana mereka berbicara dengan pembicara danmerekam fakta-fakta penting. Pengamat dapat menggunakan LEMBAR KERJA 1 -KEAHLIAN MENYIMAK. Gunakan LEMBAR KERJA 2 untuk mencatat pengamatanmereka. Setelah Pengamat memberikan masukan, “Pembicara” akan dimintaikomentar apakah masukan tersebut benar atau salah.

Page 76: Modul 3 kab

LEM

Page 77: Modul 3 kab

77

Modul 3: Bagaimana Seharusnya Wirausaha Bersikap dan Bertindak?MODUL 3: Topik 6TRANSPARANSI 1Pentingnya KomunikasiKita menghabiskan 7 dari 10 menit waktu berkomunikasi kitaPenggunaan Waktu Komunikasi

Menulis 9%

Membaca 16%

Menyimak45%

Berbicara 30%

Page 78: Modul 3 kab

u

Page 79: Modul 3 kab

79

Modul 3: Bagaimana Seharusnya Wirausaha Bersikap dan Bertindak?Kemampuan untuk menjelaskantujuan menyimak.1.Saya berpikir mengapa sayaharus menyimak.2.Saya memahami pentingnyamenyimak.Kemampuan memperhatikanpembicara sepenuhnya.3.Ketika saya mendengar suarabising, saya tidak pernahterganggu.4.Saya berkonsentrasi pada pesanpembicaranya, bukan padacaranya berbicara.5.Saya mendengarkan pembicaradengan seksama, tidakmenghakimi.6.Saya mendengarkan pembicarasampai selesai tanpa interupsiKemampuan untuk memperhatikanpembicara.7.Saya memberikan perhatianpenuh pada pembicara.8.Saya mencatat semuapembicaraan untuk membantusaya memahami dan mengingat.Kemampuan untuk memprosespesan.9.Saya mengikuti isyarat seorangpembicara baik secara verbalmaupun non verbal(ketidakpastian, kekhawatiran,amarah, dll).10.Saya berpikir bagaimana caramengolah informasi yangdisampaikan pembicara.11.Saya berupaya menempatkanposisi saya sebagai pembicara.

PilihanTidakpernahHampirTidakpernahKadang-kadangSeringHampirselalu

Page 80: Modul 3 kab
Page 81: Modul 3 kab

81

Modul 3: Bagaimana Seharusnya Wirausaha Bersikap dan Bertindak?Tentukan tujuan Anda untuk menyimakMenetapkan tujuan dapat membantu :Memperhatikan bagian penting dari pesan yang disampaikan.Memusatkan perhatian supaya dapat menyimak lebih efektif.Tidak membuang energi ketika menyimak sesuatu yang tidak penting.Dapat mengetahui cara menyimak yang baik, sehingga membantu Anda memusatkan perhatiandalam proses menyimak.Menyimak PesanMenyimak pesan mencakup beberapa hal sebagai berikut:Kontak mataKontak mata meningkatkan kemungkinan Anda untuk “mendapatkan” pesan.Ketika sedang berbicara menggunakan telepon….Cobalah untuk tidak melihat sesuatu yangakan mengalihkan perhatian Anda dari pembicaraan.Ketika berinteraksi dengan pembicara secara langsung……Gunakan kontak mata.Menyesuaikan gerak tubuhGaya tubuh Anda, termasuk gaya sedikit membungkuk, menandakan Anda sedangmemperhatikan dan berkonsentrasi.Ketika sedang berbicara menggunakan telepon, cobalah untuk memastikan Anda nyaman,tapi tidak terlalu relaks akan membuat Anda kehilangan konsentrasi.Ketika berhadapan dengan pembicara secara langsung, tataplah si pembicara dan condongkantubuh Anda tegap menghadap pembicara untuk menunjukkan bahwa Anda memperhatikan.Memberikan tanggapan verbal atau nonverbalTanggapan verbal atau nonverbal yang diberikan kepada pembicara membantu Anda melibatkandiri dalam proses komunikasi dan membiarkan pembicara mengetahui bahwa Andamemperhatikannya. Ketika berinteraksi dengan menggunakan telepon…gunakan sikap vokalyang memperhatikan seperti “uh-huh,” “mm-hmmm,” dll.Ketika berinteraksi dengan pembicara secara langsung … Gunakan sikap memperhatikanseperti kepala mengangguk dan ekspresi wajah yang sesuai.Jernihkan Pikiran AndaJernihkan pikiran Anda dari pendapat Anda untuk menghindari penyimpangan pembicaraan.Menghindari sikap menggangguHindari sikap yang mengganggu yang dapat membuat Anda kehilangan kemampuan untukmenyimak.

HANDOUT 1 MODUL 3: Topik 6Proses Menyimak

Page 82: Modul 3 kab

idak akam

Page 83: Modul 3 kab

83

Modul 3: Bagaimana Seharusnya Wirausaha Bersikap dan Bertindak?MODUL 3: Topik 6TRANSPARANSI 2Proses MenyimakUntuk menjadi penyimak yang efektif,Anda harusA.Menentukan tujuan AndamenyimakB.Memperhatikan pesanC.Memproses pesanD.Menanggapi pesan

Page 84: Modul 3 kab
Page 85: Modul 3 kab

85

Modul 3: Bagaimana Seharusnya Wirausaha Bersikap dan Bertindak?HANDOUT 2 MODUL 3: Topik 6WirausahaPada umumnya, wirausaha merupakan komunikator yang baik, tetapi mereka perlumempertimbangkan kemampuan menyimak. Kebanyakan dari kita menyimak hanya 25 persendari kemampuan kita. Bagaimana teman-teman dekat Anda menilai Anda? Guru Anda? AtasanAnda? Keluarga Anda? Apakah beberapa orang akan menyarankan agar Anda lebih sedikit berbicaradan lebih banyak menyimak?Di bawah ini ada beberapa saran yang dapat meningkatkan kemampuan Anda menyimak. Beritanda pada hal-hal yang bisa Anda terapkan. Saya tahu bagaimana cara:Mengirimkan isyarat ke orang lain melalui mata dan bahasa tubuh, sehingga mereka tahubahwa saya sedang menyimak.Bersikap santai ketika berkomunikasi dengan orang lain, sehingga mereka merasa nyamandalam memberikan komentar-komentarnya.Memperlambat pikiran saya ketika sedang menyimak sehingga saya tidak akan menduga-duga apa yang akan dikatakan selanjutnya, sampai pembicara mengatakannya.Meningkatkan konsentrasi.Tidak memberi tanggapan sampai saya mendengar orang lain selesai berbicara.Sportif selama berkomunikasi, tidak mempertahankan pendapat saya selama berkomunikasi.Menjaga intonasi suara tetap lembut dan tidak keras serta tidak agresif.

Page 86: Modul 3 kab
Page 87: Modul 3 kab

87

Modul 3: Bagaimana Seharusnya Wirausaha Bersikap dan Bertindak?5.Hal penting. Ketika Anda mulai bicara, ulangilah hal-hal penting dan pastikan Andamendengarkannya dengan benar.6.Berikan pertanyaan. Setiap orang senang apabila orang lain bertanya.7.Berikan masukan. Biarkan orang lain mengetahui apa yang Anda pikirkan tentang komentardan ide Anda.8.Diamlah. Berbicara sedikit dan menyimak lebih banyak adalah hal yang bagus. Pepatahmengatakan –Anda mempunyai dua telinga dan satu mulut untuk berbicara untuk sebuahalasan. Gunakan telinga Anda.9.Fokus pada pembicara. Kehidupan bukanlah hanya tentang kita. Kita perlu mengingatkan dirikita mengenai hal ini sesering mungkin. Fokuskan pada pembicara. Kekuatan apa saja yangmereka miliki? Apa yang dapat mereka berikan? Dan bagaimana kita merelakan orang lainsebagai pusat pembicaraan?10.Biarkan orang lain menjadi bintang! Setiap orang ingin menjadi bintang. Mereka ingindidengarkan dan menjadi bintang. Biarkan. Kita tidak perlu terus menerus menjadi bintang.Dengan membiarkan orang lain mempunyai kesempatan menjadi bintang, kita mengembangkankepemimpinan orang lain dan mendorong yang terbaik dari orang tersebut.Kata-kata mutiara: Lee lacocca“Saya hanya berharap dapat menemukan sebuah lembaga yangmengajarkan bagaimana cara menyimak. Wirausaha perlumenyimak paling tidak sebanyak yang ingin mereka ucapkan.Banyak orang gagal menyadari bahwa komunikasi yangsebenarnya datang dari dua arah. “

Page 88: Modul 3 kab

bkini men atas ke baw

Page 89: Modul 3 kab

89

Modul 3: Bagaimana Seharusnya Wirausaha Bersikap dan Bertindak?Kegiatan1 Pesan berantaiWaktu : 45 menitTujuan :Meningkatkan kemampuan menyimak sebelum melakukan sesuatu pekerjaan yang berhubungandengan kegiatan sehari-hari.Prosedur :1.Bagilah peserta menjadi beberapa kelompok dengan anggota masing-masing kelompok terdiridari 5 orang dengan tugas sebagai berikut:2.Orang pertama menerima informasi dan menyampaikan kalimat yang sudah ditentukan kepadaorang kedua.3.Orang kedua menerima informasi dari orang pertama dan menyampaikan kepada orang ketiga.4.Orang ketiga menerima informasi dari orang kedua dan menyampaikan kepada orang keempat.5.Orang keempat menerima informasi dari orang ketiga dan menyampaikan kepada orang kelima.6.Orang kelima menerima informasi dari orang keempat dan menuliskan dan melaporkan.7.Diskusikan faktor-faktor yang membuat kelompok berhasil atau gagal.Aturan main :1.Setiap orang dalam kelompok berdiri berbanjar ke belakang dengan jarak 2 meter.2.Pastikan tidak ada orang lain yang mendengarkan informasi yang Anda sampaikan.3.Hasil kalimat informasi yang diperoleh dikonsultasikan kepada orang pertama untukmencocokkan kesesuaian kalimat yang ditentukan.4.Jika dirasakan kalimat yang ditulis oleh orang kelima belum sesuai, maka orang pertama bolehmelihat ulang kalimat yang telah ditentukan.5.Setiap kelompok dapat melihat ulang kalimat yang ditentukan dengan membayar denda(pengurangan poin) sebanyak 10.000.6.Apabila ada kelompok yang selesai sebelum waktu yang ditentukan dan kalimatnya sesuaidengan yang ditentukan akan mendapat nilai 1.000.000.7.Nilai untuk setiap kata yang betul adalah 40.Bahan-bahan yang dibutuhkan1.Kertas2.BolpoinSumber : Outbound PPPGK JakartaKunci jawaban:Cinta itu sabar, cinta itu baik hati, ia tidak iri, ia tidak sombong, ia tidak bangga, ia tidak kasar, iatidak egois dan tidak pemarah

Page 90: Modul 3 kab

k ini men

Page 91: Modul 3 kab

91

Modul 3: Bagaimana Seharusnya Wirausaha Bersikap dan Bertindak?ITOPIK 7:Menetapkan TujuanKewirausahaanIIALOKASI WAKTU: 5 jamIIITUJUAN:•Peserta dapat mengembangkan keterampilan menetapkan tujuan dengan membiasakandiri dengan panduan untuk menetapkan tujuan.IVDASAR PEMIKIRAN:•Bagi banyak orang, kata sukses merupakan gambaran yang semu, yaitu kebahagiaanyang terkait dengan pencapaian sesuatu. Meskipun hal ini merupakan sebuah fantasiyang menyenangkan, tetapi tidak akan banyak membantu atau tidak cukup praktis bagiorang yang mencari kesuksesan. Seseorang yang mampu mengendalikan diri lebih mungkinmencapai kesuksesan. Menetapkan tujuan dapat menjadi sebuah strategi yang efektifuntuk mengembangkan diri. Panduan cara mengidentifikasi dan mencapai tujuan dapatmembantu menetapkan tujuan menjadi lebih berguna dan memuaskan. Menetapkan tujuanmerupakan sebuah tugas yang sulit bagi orang-orang yang tidak tahu caranya. Sebagianorang tidak melihat nilai dari penetapan tujuan itu sendiri. Sebagian lainnya telah mencobamenetapkan tujuan, tetapi mereka mendapati bahwa tujuan-tujuan yang telah ditetapkantidak membantu mereka dalam memberikan arah bagi diri mereka sendiri. Panduan untukmenetapkan tujuan dapat menjadi sumber daya yang berharga bagi orang-orang tersebut.Mereka yang mengetahui alasan penetapan tujuan dan cara untuk menetapkan tujuanyang sesuai, dapat menggunakannya sebagai alat untuk mencapai tujuan.IVKEGIATAN:1. Bagikan HANDOUT 1 – Panduan untuk Menetapkan Tujuan.2.Diskusikan alasan-alasan masing-masing panduan. Minta peserta untuk memberikan contohdan ilustrasi untuk setiap panduan. Peserta harus didorong untuk mencatat di tempatyang kosong di Panduan untuk Menetapkan Tujuan3.Bagi kelas menjadi beberapa kelompok yang terdiri dari tiga atau empat orang peserta.Bagikan LEMBAR KERJA 1 ke seluruh peserta. Buat masing-masing kelompok membuatdaftar tujuan untuk studi kasus di atas pada selembar kertas kosong.4.Tiap kelompok menunjuk wakilnya untuk mempresentasikan daftar tujuannya ke depankelas. Minta anggota-anggota kelas untuk menunjukkan tujuan yang belum terdaftarmenurut panduan dan lakukan perbaikan.5.Bagikan Handout 2 – Menetapkan Tujuan..Panduan Diskusi untuk Kegiatan di Luar Kelas: (untuk digunakan di awal kelas berikutnya)1.Peserta diminta untuk menceritakan masalah-masalah dan hal-hal yang mereka temuipada saat mereka menetapkan tujuan pribadi mereka.2.Berilah saran bahwa peserta harus memiliki tujuan untuk semua bidang kehidupan mereka.Terdapat kecenderungan untuk menetapkan tujuan hanya untuk pekerjaan atau sebagianusaha dari kehidupan mereka saja. Tujuan-tujuan juga harus dibuat tertulis untuk bidang-bidang seperti kehidupan keluarga, rekreasi, dan bersantai.3.Diskusikan alasan-alasan untuk menetapkan prioritas.

Page 92: Modul 3 kab
Page 93: Modul 3 kab

93

Modul 3: Bagaimana Seharusnya Wirausaha Bersikap dan Bertindak?HANDOUT 1 MODUL 3: Topik 7Panduan untuk Menetapkan Tujuana.Tujuan yang ditetapkan harus merupakan tujuanAnda sendiri dan merupakan sesuatu yang benar-benar ingin dicapai.b.Tujuan harus spesifik. Artinya, harus jelas,konkret, dan tertulis.c.Tujuan harus terukur. Anda perlu mengetahui danmenetapkan ukuran atau kriteria yang harusdicapai.d.Tujuan harus ditetapkan untuk periode danwaktu tertentu. Menetapkan batas waktu akanbanyak membantu dalam mencapai tujuan.e.Tujuan yang Anda tetapkan harus berupa tujuanjangka pendek dan tujuan jangka panjang.

Page 94: Modul 3 kab

daada

Page 95: Modul 3 kab

95

Modul 3: Bagaimana Seharusnya Wirausaha Bersikap dan Bertindak?HANDOUT 2 MODUL 3: Topik 7Menetapkan Tujuana.Tujuan yang ditetapkan harus merupakan tujuan Anda sendiri. Anda harus menetapkan tujuanAnda untuk hal-hal yang benar-benar ingin dicapai. Anda lebih mungkin mencapai tujuan yangAnda tetapkan untuk diri sendiri dibandingkan jika Anda berupaya mencapai tujuan yangdiinginkan oleh orang lain. Dengan kata lain, Anda harus “menggunakan perasaan “ dalammenetapkan tujuan Anda. Kadang-kadang Anda mungkin ingin menerima tujuan orang lainseperti pasangan Anda atau bos Anda, namun Anda harus secara sadar memikirkan danmembahas untung rugi dari tujuan itu. Anda akan lebih sukses dalam mencapai tujuan, baiktujuan Anda sendiri ataupun tujuan orang lain, jika Anda memiliki komitmen pribadi terhadaptujuan tersebut.Sebuah contoh yang kerap terjadi mengenai seseorang yang menerima tujuan dari orang lainadalah dalam kasus hubungan orang tua dan anaknya berikut ini. Orang tua Greg selalu inginagar Greg menjadi seorang pengacara. Sejak kecil, pada diri Greg selalu ditanamkan cita-citaitu tanpa Greg pernah mempertanyakannya. Ia lulus dari sekolah menengah dengan hasil yangsangat bagus dan ia berhasil diterima di perguruan tinggi di bidang hukum. Setelah beberapabulan, Greg mulai menyadari bahwa ia tidak tertarik pada bidang hukum. Ia tahu bahwa iadapat sukses di bidang hukum, tetapi hatinya tidak berada di sana. Jika ia tidak menyelesaikankuliah hukumnya, orangtuanya tentu akan sangat kecewa, tetapi ia juga mulai berpikir bahwasangat penting melakukan apa yang ia kehendaki. Akibatnya, ia mulai berpikir untuk tujuannyasendiri.b.Tujuan harus spesifik, dengan kata lain harus jelas, konkret, dan tertulis.Menuliskan tujuan akan membantu memperjelas di dalam pikiran Anda tentang apa yang benar-benar Anda inginkan. Tujuan yang ditulis dapat memaksa Anda untuk memahami apasesungguhnya yang diinginkan. Menuliskan tujuan akan membantu Anda memperjelas tujuandan mengembangkan komitmen pribadi. Kebanyakan orang memiliki sejumlah tujuan yangmasih semu di dalam pikiran mereka. Kejadian-kejadian tertentu dalam kehidupan merekamembuat mereka mulai berpikir. “Saya harus mulai hidup teratur.” “Saya harus berada dalamkondisi prima.” “Saya harus bersiap-siap untuk masa depan.” “Saya harus berhenti membuang-buang waktu untuk . . . “Salah satu alasan mengapa tujuan-tujuan ini jarang ditindaklanjuti ke dalam tindakan adalahkarena tujuan-tujuan tersebut terlalu umum. Tujuan-tujuan tersebut harus ditetapkan sedemikianrupa, sehingga memungkinkan kita untuk memutuskan cara mencapai tujuan tersebut. Misalnya,keinginan “untuk tampil prima”. Tindakan untuk mencapai tujuan itu dapat bermacam-macam,misalnya mengikuti kelas aerobik di “Y”, berenang selama jam makan siang, menetapkansebuah program jogging, dll. Intinya adalah Anda harus tahu apa artinya tampil prima sebelummengambil tindakan.c. Tujuan harus terukur. Anda perlu mengetahui ukuran yang menyatakan bahwa tujuan telahdicapai. Tujuan yang paling mudah diukur antara lain adalah tujuan keuangan – tujuan inidapat dinyatakan dalam bentuk rupiah. Tujuan lain mungkin lebih sulit diukur, tapimendeskripsikan setepat mungkin kondisi-kondisi yang akan ada ketika tujuan tersebut tercapaiakan membantu. Terdapat dua alasan mengapa penetapan tujuan yang terukur itu penting.Pertama, hal itu membantu Anda untuk mengetahui dengan pasti kemana tujuan Anda. Memilikisebuah tujuan yang tidak terukur seperti menuju sasaran yang tidak Anda ketahui dengan

Page 96: Modul 3 kab

nka Ad

Page 97: Modul 3 kab

97

Modul 3: Bagaimana Seharusnya Wirausaha Bersikap dan Bertindak?MODUL 3: Topik 7LEMBAR KERJA 2Lembaran tugas di luar kelas1.Buat daftar hal-hal yang ingin dicapai dalam semua bidang kehidupan pribadi pada dua tahunyang akan datang. Tuliskan setidaknya satu tujuan untuk setiap bidang yang telah diidentifikasi.2.Baca HANDOUT 2: Menetapkan Tujuan.3.Gunakan lembaran “Panduan untuk Menetapkan Tujuan” untuk mengevaluasi tujuan yangtelah ditulis. Tuliskan kembali tujuan yang harus diperbaiki.4.Tujuan harus diberikan huruf prioritas seperti A, B, atau C. Tujuan “A” Anda harus menjadiprioritas tertinggi, tujuan “C” merupakan prioritas terendah. Tujuan “B” adalah tujuan yangbelum bisa dimasukkan pada tujuan “A”, tapi lebih penting dari tujuan “C”.5.Cermati kembali keterkaitan tujuan “B” baik terhadap “A” maupun “C”. Hal ini akan membantuAnda menentukan tujuan yang mana yang paling penting bagi Anda, dan tujuan yang manayang tidak benar-benar penting untuk rencana kehidupan Anda.6.Tuliskan perenungan Anda dalam kegiatan ini, termasuk bagaimana tujuan Anda terkait denganupaya untuk memulai bisnis yang menarik bagi Anda.

Page 98: Modul 3 kab

V

Page 99: Modul 3 kab

99

Modul 3: Bagaimana Seharusnya Wirausaha Bersikap dan Bertindak?HANDOUT 1 MODUL 3: Topik 8Cara-cara mengoreksi berbagai masalah dalam bernegosiasi1.Jika beban kerja meningkat:a.Temukan tugas-tugas yang dapat diabaikan.b.Kaji ulang pekerjaan yang dapat Anda tangani sendiri.c.Kaji ulang cara-cara untuk mengkombinasikan pekerjaan-pekerjaan serupa.d.Pertimbangkan penggunaan bantuan tenaga paruh waktu yang bersifat sementara.2.Jika terdapat masalah penggantian pekerja:a.Bantu pegawai-pegawai baru mengidentifikasi bersama kelompok mereka.b.Coba kembangkan kelompok-kelompok kerja yang stabil yang dapat diidentifikasi olehanggota.c.Kaji implikasi status dalam pekerjaan. Apakah para pegawai melihat kategori tingkatanpekerjaan: setara, lebih tinggi atau lebih rendah?3.Jika beban kerja menurun:a.Berusahalah meningkatkan efisiensi tiap unit.b.Lakukan pembenahan terhadap pekerjaan yang tertunda.c.Mulailah proyek yang dapat menghasilkan pekerjaan baru.4.Jika terdapat sekelompok pegawai yang mengendalikan produksi:a.Hilangkan kesalahpahaman, jika ada.b.Cari tahu apakah memperlambat produksi memberikan keuntungan bagi kelompok.c.Cari tahu dan hadapi masalah yang sebenarnya.5.Jika pegawai tidak puas dengan upah mereka:a.Kaji ulang pekerjaan mereka dan bandingkan dengan pekerjaan sejenis pada perusahaanlain.b.Bandingkan upahnya dengan pekerjaan serupa di wilayah tersebut.c.Lakukan penyesuaian, jika ada ketidakadilan.d.Sesuaikan tugas-tugas.e.Komunikasikan secara luas tentang masalah upah mereka.6.Jika pekerja menghabiskan waktu terlalu banyak untuk suatu pekerjaan:a.Kaji kembali tujuan-tujuan manajemen dan standar untuk pekerjaan tersebut.b.Jelaskan indikator keberhasilan yang dibutuhkan dan alasannya.c.Minta ide-ide kelompok tentang pengurangan biaya dan penyederhanaan pekerjaan.d.Tetapkan target-target khusus dan tindak lanjuti target-target tersebut.e.Yakinkan anggota kelompok tentang kualitas pekerjaan mereka.

Page 100: Modul 3 kab

an

Page 101: Modul 3 kab

101

Modul 3: Bagaimana Seharusnya Wirausaha Bersikap dan Bertindak?HANDOUT 2 MODUL 3: Topik 8Saat pertama kali Anda melakukan negosiasi dengan orang lain, mungkin muncul rasa segan. Daripengalaman itu mungkin untuk pertama kali pula Anda menemukan fakta bahwa negosiasi itusendiri merupakan ilmu pengetahuan dan seni. Anda mungkin tidak memiliki banyak pengalamandalam bernegosiasi, lalu apa yang dapat Anda lakukan untuk melindungi diri? Berikut ini ada beberapahal yang dapat Anda lakukan.1.Milikilah seorang pengacara yang juga merupakan negosiator yang baik. Ajak pengacaratersebut mendampingi Anda di setiap pertemuan negosiasi yang penting.2.Pelajari sebanyak mungkin tentang orang yang akan Anda hadapi. Apa latar belakangnya,pendidikannya, reputasinya? Jenis kesepakatan seperti apa yang telah ia tandatangani? Apakahtujuan dan kebutuhannya yang sesungguhnya?3.Cobalah untuk membuat daftar semua isu-isu yang akan muncul dalam negosiasi. Kemudianputuskan yang mana yang dapat dinegosiasikan dan yang mana yang tidak dapat dinegosiasikan.Tetapkan batasan-batasan dari isu-isu yang dapat dan akan dinegosiasikan? Ingat, ada halyang mungkin sangat penting untuk dimenangkan pada satu sisi, tetapi pada sisi lain haltersebut kurang signifikan untuk Anda - dan begitu pula sebaliknya. Jika Anda memikirkan halini terlebih dahulu, proses pertukaran dalam tawar-menawar akan kurang terarah dan berlarut-larut.4.Cobalah menjaga suasana yang terbuka. Lelucon-lelucon membantu mengurangi ketegangandan membuatnya lebih mudah bagi kedua pihak untuk menyepakati poin-poin yang harusdisepakati. Ketika proses negosiasi menjadi semakin berat, minta waktu rehat sejenak ataukatakan kepada mereka bahwa Anda harus membahas hal tersebut dengan mitra Anda.5.Tujuan negosiasi adalah bukan untuk mengalahkan pihak yang lain. Negosiasi bertujuan untukmembuat sebuah kesepakatan yang lebih baik bagi semuanya dibandingkan dengan kondisi-kondisi awal sebelum negosiasi. Masing-masing pihak harus menyadari bahwa adakemungkinan penurunan nilai pada satu sisi dan kenaikan pada sisi lainnya. Secara alamiah,lawan Anda mungkin tidak memiliki sudut pandang seperti ini, tetapi Anda harus memilikisikap seperti ini saat memasuki proses negosiasi.Kadang-kadang, negosiasi tertunda dengan alasan yang tidak jelas. Pihak lain mungkin telahkehilangan minat, selalu berada di luar kota, atau membiarkan momentumnya hilang begitu saja.Pada titik ini, Anda harus bertanya kepada diri Anda sendiri apakah hilangnya minat tersebut memangkeadaan yang sesungguhnya, atau apakah itu hanya merupakan taktik negosiasi untuk membuatAnda lebih “masuk akal”. Jika ini yang terjadi dalam prosesnya, sudah merupakan sesuatu yangserius. Ambillah inisiatif dan coba cari tahu apa masalahnya. Pada saat yang bersamaan, sudahwaktunya bagi Anda untuk memperkenalkan diri ke beberapa pihak lain untuk membantumengurangi tekanan psikologis pada diri Anda sendiri untuk menutup kesepakatan ini. Negosiasiberikutnya dengan orang lain mungkin akan berlangsung lebih lancar dan lebih cepat dari yangpertama.

Proses Negosiasi

Page 102: Modul 3 kab

da

Page 103: Modul 3 kab

103

Modul 3: Bagaimana Seharusnya Wirausaha Bersikap dan Bertindak?Atribut pribadiSeorang negosiator perlu menunjukkan atribut-atribut pribadi seperti di bawah ini:1.IntegritasSeorang negosiator harus jujur, karena kejujuran membangun rasa saling percaya dan kerjasama. Hal ini sangat diperlukan untuk menghasilkan ide-ide dan pertukaran ide-ide secaraterbuka.2.EmpatiIni merupakan kemampuan untuk memahami orang lain, memahami sudut pandang pihaklain. Hal ini dapat digunakan dan dimanipulasi demi keuntungan satu pihak dalam negosiasi.3.KesabaranIni merupakan daya tahan atau ketenangan menghadapi situasi permasalahan yang ada.Kesabaran membuat seseorang mampu mengakomodasi sudut pandang orang lain dalamnegosiasi.Atribut-atribut lain mencakup keyakinan diri sendiri, rasa percaya diri, kecerdasan, stamina danketegasan.Keterampilan bernegosiasi•Kejelasan dalam berkomunikasi merupakan hal yang penting. Jangan bertele-tele, atau terlibatdalam pengucapan kalimat-kalimat yang panjang, karena hal itu dapat membuat Andakehilangan perhatian dan poin-poin.•Tetap fokus pada tujuan dan belajar untuk menghindari persoalan-persoalan pribadi.•Kendalikan emosi Anda.•Menunjukkan kemarahan sewaktu-waktu mungkin bisa memberikan dampak pada negosiasi,tetapi jangan pernah hilang kendali.

Page 104: Modul 3 kab
Page 105: Modul 3 kab

105

Modul 3: Bagaimana Seharusnya Wirausaha Bersikap dan Bertindak?MODUL 3: Topik 8LEMBAR KERJA 1Manajer Bank dan WirausahaWIRAUSAHASelamat pagi, Pak ManajerMANAJER Selamat pagi, selamat datang. Silahkan duduk.WIRAUSAHASaya Willy, saya datang untuk mencari tahu mengenai pinjaman untukmembangun pabrik produksi yang kecil untuk mengambil (ekstrak) kanji darisingkong.MANAJER Apakah Anda mewakili Bapak Edi?WIRAUSAHATidak, saya manajer dan pemilik.MANAJER Seorang manajer dengan celana jins dan rambut yang tidak disisir.WIRAUSAHAIni gaya hidup saya dan saya sudah menjadi pelanggan Anda selama tujuh tahunterakhir.MANAJER Pelanggan saya!!! Bagaimana bisa?WIRAUSAHAYa, saya memiliki sebuah rekening di sini.MANAJER Maaf atas komentar saya. Saya ingin mengetahui siapa Anda. Apakah Andamembawa dokumen-dokumen yang saya persyaratkan?WIRAUSAHAYa, ini dokumen-dokumennya? (Ia memberikan sebuah amplop yang acak-acakan). Di dalamnya, Anda menemukan laporan arus kas, studi kelayakan,dan sebuah proposal proyek yang disiapkan oleh teman saya, John dari SIDO.MANAJER Baik, semua dokumennya di sini. Tetapi penyusunannya tidak rapi. Anda harusmenyusunnya sesuai dengan format yang diminta. Hubungi petugaspengembangan Perusahaan Berskala Kecil saya. Ia akan memberi tahu Andaapa yang harus dilakukan.WIRAUSAHAMenurut Anda, saya harus mulai kembali!WIRAUSAHAPak Manajer, teman saya John adalah seorang ahli di bidang itu dan lebihberpendidikan dibandingkan petugas Anda. Selain bahwa menyiapkan dokumenitumahal, Anda menunda waktu pencairan pinjaman dan musim singkong akanlewat. Saya membutuhkan uang.MANAJER Apa harapan Anda pada proyek ini? Maksudnya, apakah Anda mengetahuipelanggan Anda, pasar Anda dan sumber bahan baku?WIRAUSAHAPak John mengatakan, terdapat banyak singkong di wilayah saya. Kanji mungkindibeli oleh tentara dan polisi. Pelanggan-pelanggan lain akan saya temukanketika produknya dijual.

Page 106: Modul 3 kab

a

Page 107: Modul 3 kab

107

Modul 3: Bagaimana Seharusnya Wirausaha Bersikap dan Bertindak?HANDOUT 5 MODUL 3: Topik 8Tujuh Strategi Negosiasi untuk Bisnis AndaUsaha yang sukses tidak hanya sekadar berkomunikasi dengan calon pelanggan dan pelangganuntuk masalah penjualan saja. Saat ini, membuat perusahaan Anda dibutuhkan adalah kunci utamakesuksesan dalam pemasaran. Cara ini yang sangat bagus untuk menambah nilai, merek dagang,dan posisi Anda dalam persaingan. Berikut ini adalah tujuh strategi yang saling terkait yang akanmembantu mentransformasikan perusahaan Anda menjadi sumber daya yang berharga:1.Berkomunikasi secara teratur. Seberapa sering Anda menghubungi pelanggan? Apakahfokus komunikasi Anda kebanyakan terletak pada penawaran dan penjualan produk? Untukhasil yang terbaik, penting untuk secara berkala berkomunikasi dan mengirimkan beragamjenis pesan. Selain tetap melakukan promosi, berikan pula lembaran berita atau pesan-pesanpenjualan yang berguna. Frekuensi berkomunikasi yang Anda pilih tergantung pada industriAnda dan mungkin musiman Banyak jenis usaha, menggabungkan e-mail, surat langsung,hubungan telepon dan komunikasi tatap muka, untuk membuat calon pelanggan dan pelangganterus mengikuti siklus penjualan Anda tanpa membuat mereka terkesan dipaksa.2.Tawarkan penghargaan untuk pelanggan. Kesetiaan pelanggan atau program penghargaanberjalan dengan baik untuk berbagai jenis usaha, dari eceran hingga wisata kapal dan perjalananwisata. Program-program yang paling efektif adalah dengan menawarkan “graduated reward”,artinya semakin banyak yang dibelanjakan oleh pelanggan, semakin banyak hadiah yang merekaperoleh. Hal ini memberikan penghargaan bagi pelanggan terbaik, paling menguntungkan,dan dapat mengurangi pelanggan yang tidak setia yang hanya mencari harga murah, yangberpindah-pindah dari sebuah program ke program lain untuk memperoleh hadiah di tingkatawal. Kapanpun hal ini memungkinkan, tawarkan penghargaan dalam bentuk in-kind (non-tunai) yang mengingatkan pelanggan-pelanggan Anda akan perusahaan Anda, produk, ataujasa Anda.3.Buat acara khusus. Perusahaan perlu mensponsosori acara tertentu seperti turnamen bolavolley. Untuk memperbaharui keinginan untuk mempertahankan pelanggan yang ada, acarakhusus yang disponsori oleh perusahaan akan menempatkan kembali perusahaan Anda digaris terdepan. Acara apapun yang memungkinkan Anda dan staf Anda berinteraksi denganpelanggan adalah sesuatu yang sangat bagus, baik itu dalam bentuk kompetisi bola volley,

Taktik-taktik Negosiasi untuk Membuat PelangganMenempatkan Perusahaan Anda selalu dalamPikirannya6

6Kim T. Gordon adalah seorang penulis, pelatih pemasaran dan juru bicara untuk media-dan salah satu ahli yang terpandangtentang kesuksesan kewirausahaan di negaranya. Buku terbarunya, Membawa Bisnis Ke Rumah, mengidentifikasi 30“kebenaran” yang dapat membuat perbedaan antara kesuksesan dan kegagalan dalam sebuah bisnis yang berbasis rumahan.Kim menawarkan pelatihan personal melalui telepon untuk memotivasi individu-individu, memberikan saran pemasaran yangpraktis dan strategi-strategi berbasis anggaran yang unik untuk bisnis anda. Untuk mendapatkan artikel-artikel dan saran-saran tentang bagaimana cara-caranya, memperoleh informasi tentang pelatihan dan penampilannya di acara-acara, membacaintisari dari sebuah buku, atau menghubungi Kim secara cuma-cuma, kunjungi http://www.smallbusinessnow.com, sebuah situsyang besar yang khusus dibuat untuk memasarkan bisnis kecil anda.Opini-opini yang dinyatakan dalam kolom ini berasal dari pengarangnya, bukan dari Entrepreneur.com. Semua jawabanditujukan untuk bersifat umum, tanpa memandang sebuah wilayah geografis atau keadaan tertentu, dan seharusnya hanyadiandalkan setelah berkonsultasi dengan ahli yang tepat, seperti seorang penasehat hukum atau akuntan.

Page 108: Modul 3 kab