modul 2 - sister

Upload: chendri-irawan-satria-nugroho

Post on 03-Mar-2018

240 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/26/2019 Modul 2 - Sister

    1/19

    1

    SISTEM TERDISTRIBUSI

    XML FUNDAMENTAL

    Dosen Pengampu : Fandy Setyo Utomo, S.Kom., M.Cs

    Agenda Perkuliahan :

    1. Struktur XML

    2. Elemen, Tag, Data Karakter, dan Attribute

    3.

    CDATA Section

    4. Komentar

    5.

    Deklarasi XML

    6. XML Well Formed

    7. Mengaitkan dokumen XML dengan HTML

    Tujuan Perkuliahan :

    1. Mahasiswa dapat membuat dokumen XML dan file XML Well Formed.

    2. Mahasiswa dapat membedakan antara Tag, Elemen, Attribute, CDATA, dan Entity.

    3.

    Mahasiswa dapat mengaitkan dokumen XML dengan halaman HTML.

  • 7/26/2019 Modul 2 - Sister

    2/19

    2

    Saat ini XML sangat populer. Format penyimpanan data XML membuat

    platform ini independen dan bermacam aplikasi dapat memprosesnya dengan mudah.

    XML kepanjangan dariExtensible Markup Language. Informasi dalam XML disimpan

    di dalam Tag. Markup berarti sebuah bahasa yang dibangun dengan menggunakan Tag

    untuk mengelilinginya atau Markup Text.

    Pada HTML, tag didefinisikan dan diterjemahkan oleh browser. Pada XML

    tidak ada struktur informasi yang disampaikan seperti pada HTML, sehingga untuk

    menampilkan informasi diperlukanparseruntuk menerjemahkan antara data dan tag.

    A. Struktur Dokumen XML

    Dokumen XML berisi informasi dan markup yang dibagi menjadi

    beberapa bagian penting, yaitu :

    1. Element

    Masing-masing dokumen XML berisi satu atau lebih elemen.

    Elemen mengenalkan dan menandakan isi. Elemen mendominasi di dalam

    dokumen XML. Beberapa orang menyebut elemen dengan nodes. Aturan

    penulisan XML adalah case sensitive. Berikut adalah contoh sebuah element :

    Some Text

    Elemen di atas berisi 2 tag dan beberapa text. Elemen dapat berisi elemen yang

    lain. Elemen juga dapat berisi kosong atau tidak berisi teks, seperti HTML,

    XML dimulai dengan tag pembuka dan penutup. Sebuah elemen kosong

    dituliskan dengan :

    atau

    Ketika elemen berisi elemen yang lain, elemen yang diisi disebut dengan

    parentdan elemen di dalamnya disebut child.

    Some Text

  • 7/26/2019 Modul 2 - Sister

    3/19

    3

    Elemen pertama pada dokumen XML disebut root elementatau document root

    atau root node.Root elementberisi elemen yang lain. Struktur dokumen XML

    dapat dilihat pada ilustrasi berikut :

    Sekarang, anda buat dokumen XML yang mencakup apa yang telah dibahas

    sebelumnya. Tulis kode program di bawah ini dan simpan dengan nama

    latihan2.xmlpada folder masing-masing.

    Budi Susanto

    07.11.0123

    Agung Laksono

    08.12.0657

    Ali

    Sadikin

  • 7/26/2019 Modul 2 - Sister

    4/19

    4

    2. Attribute

    Attribute berfungsi sebagai tambahan informasi tentang sebuah

    elemen. Attribute disimpan dengan tag pembuka sebuah elemen setelah nama

    elemen. Attribute menguraikan antara nama dan nilainya, dan setiap attribute

    harus memiliki keduanya, yaitu nama dan nilai.

    Some Text

    Contoh :

    Alan Turing

    3. Text

    Text menggambarkan isi informasi diantara tag pembuka dan tag

    penutup elemen. Contohnya :

    Alan Turing

    4. Entity References

    Text diantara tag pembuka dan tag penutup dalam sebuah elemen

    akan diproses dalam pengolahan XML, sehingga spesial karakter seperti diganti dengan entity Contoh :

    Menuliskan Elemen Sedrhana

    Hendra Kusmayadi

    Berikut adalah contoh penulisan elemen sederhana

    Joni Suraya

  • 7/26/2019 Modul 2 - Sister

    5/19

    5

    5.

    Comment

    Comment atau komentar dalam XML sama dengan comment pada

    HTML, yaitu dimulai dengan karakter

    Sintaq :

    6.

    CDATA Sections

    Pada bahasan sebelumnya kita telah membahas apa yang namanya

    entity references dimana jika kita akan menuliskan string diakhiri dengan ]]>.Contoh :

    Menuliskan Elemen Sederhana

    Hendra Kusmayadi

    Berikut adalah contoh penulisan elemen sederhana

    Joni Suraya

    ]]>

  • 7/26/2019 Modul 2 - Sister

    6/19

    6

    B. Deklarasi XML

    Sebuah dokumen XML biasanya dimulai dari XML Declaration,

    meskipun itu bersifat optional. Deklarasi XML berada pada baris pertama dokumen

    XML. Contoh deklarasi XML adalah sebagai berikut :

    Deklarasi XML berisi versi XML. Dalam contoh di atas adalah versi 1.0.

    C. XML Well Formed

    Sebuah dokumen XML dikatakan Well Formed jika memenuhi kriteria

    berikut ini :1. Dokumen berisi satu atau lebih elemen

    2.

    Dokumen berisi single root element, yang mana berisi beberapa elemen di

    dalamnya

    3. Tiap elemen harus ditutup

    4.

    Tag pembuka dan tag penutup harus sama (case sensitive)

    5. Nilai attribute berada di dalam tanda petik (....)

    D. Mengaitkan Dokumen XML dengan HTML (Case Study)

    Untuk lebih memperdalam pengertian XML, kita akan membandingkan

    dengan model data yang sering digunakan, yaitu model data relasional. Database

    relasional direpresentasikan dalam bentuk tabel. Dalam sebuah tabel terdiri dari

    kolom ataufielddan record.

    Diketahui dari database perpustakaan, terdapat tabel buku dengan

    susunan informasi sebagai berikut :

    ID Judul Penerbit Penulis ISBN Jum Hal

    1 Pemrograman

    Basis Data

    dengan C#.NET

    Graha Ilmu Sri

    Kusumadewi

    989-209-

    321-1

    151

    2 Perancangan

    Game 3D

    Andi Samuel 298-211-

    443-2

    200

    3 Teknik Instalasi Pohon Mohammad 233-123- 97

  • 7/26/2019 Modul 2 - Sister

    7/19

    7

    dan

    Maintenance

    Komputer

    Cahaya Imron 321-1

    4 Algoritma dan

    Struktur Data

    dengan Java

    Graha Ilmu Andi

    Sunyoto

    988-555-

    212-3

    322

    Kemudian, informasi yang ada pada tabel buku tersebut, kita ubah ke dalam bentuk

    XML. Ketikkan kode program berikut, kemudian simpan dengan nama buku.xml

    Pemrograman Basis Data dengan C#.NET

    Graha Ilmu

    Sri Kusumadewi

    989-209-321-1

    151

    Perancangan Game 3D

    Andi

    Samuel

    298-211-443-2

    200

    Teknik Instalasi dan Maintenance

    Komputer

    Pohon Cahaya

    Mohammad Imron

    233-123-321-1

    97

  • 7/26/2019 Modul 2 - Sister

    8/19

    8

    Algoritma dan Struktur Data dengan Java

    Graha Ilmu

    Andi Sunyoto

    988-555-212-3

    322

    Kemudian, dokumen buku.xml yang telah dibuat, akan kita hubungkan dengan

    HTML, sehingga tampilan datanya lebih menarik. Ketikkan kode program berikut,

    kemudian simpan dengan nama koleksi.html (simpan koleksi.html, satu folder

    dengan buku.xml).

    Koleksi Buku Perpustakaan

    KOLEKSI BUKU PERPUSTAKAAN



    First

    Prev

  • 7/26/2019 Modul 2 - Sister

    9/19

    9

    Next

    Last


    Judul

    Penerbit

    Penulis

    ISBN

    Jumlah Halaman

  • 7/26/2019 Modul 2 - Sister

    10/19

    10

    Hasilnya akan tampak di browser, seperti berikut ini :

  • 7/26/2019 Modul 2 - Sister

    11/19

    11

    SISTEM TERDISTRIBUSI

    DOCUMENT TYPE DEFINITIONS (DTD) & NAMESPACE

    Dosen Pengampu : Fandy Setyo Utomo, S.Kom., M.Cs

    Agenda Perkuliahan :

    1. Validation

    2. Deklarasi elemen

    3.

    Deklarasi Atribut

    4. General Entity Declarations

    5.

    Standar penempatan DTD

    6. Sintak Namespace

    7. Namespace dan DTD

    Tujuan Perkuliahan :

    1. Mahasiswa memahami DTD

    2.

    Mahasiswa dapat menggunakan DTD untuk elemen dan atribut

    3. Mahasiswa dapat membuat dokumen XML berdasarkan DTD yang telah ada

    4. Mahasiswa dapat memahami maksud dan tujuan dari pembuatan namespace

    5. Mahasiswa dapat menentukan kapan menggunakan namespace

  • 7/26/2019 Modul 2 - Sister

    12/19

    12

    DOCUMENT TYPE DEFINITIONS (DTD)

    DTD berfungsi untuk mendefinisikan tipe dokumen XML. DTD ditulis untuk

    menjelaskan elemen dan entitas yang mungkin muncul di dalam dokumen dan elemen

    isi serta atributnya. Sehingga dapat diketahui seperti apa struktur dokumen dan dapat

    membedakan yang mana tag dan yang mana elemen.

    A. Validation

    DTD digunakan untuk mendeklarasikan semua elemen, atribut, dan

    entitas yang akan digunakan di dalam dokumen. Semua elemen, atribut, dan entitas

    yang akan digunakan harus dideklarasikan di dalam DTD.

    Sebagai contoh, buatlah dokumen XML berikut yang menyertakan

    deklarasi DTD. Kemudian, simpan file tersebut dengan nama latihanDTD.xml :

    ]>

    10.11.0178

    Budi

    Hartanto

    Teknik Informatika

    Jl. Kaliputih no. 121

  • 7/26/2019 Modul 2 - Sister

    13/19

    13

    08123476556

    B.

    Dekalarasi Elemen

    Jika dipahami pada dokumen XML di atas, ada beberapa bagian dari

    deklarasi elemen, yaitu :

    1. #PCDATA

    Konten yang terkandung di dalam elemen yang dimaksud adalah text.

    Meskipun data yang ada di elemen tersebut berupa angka, tetap dianggap

    sebagai text. Contoh :

    2.

    Elemen anak

    Nama anak ditulis di dalam tanda kurung. Misalnya :

    ELEMENT fax (phone_number)>

    3. Sequence

    Kita dapat menuliskan elemen anak lebih dari satu pada deklarasinya. Dengan

    penulisan ini dimaksudkan untuk menuliskan elemen anak lebih dari satu

    elemen. Misalnya :

    4. Jumlah anak

    Penulisan jumlah anak dari suatu elemen dapat kita tuliskan dengan cara

    menambahkan tanda berikut pada akhir nama elemen.

    Karakter Arti

    + Muncul satu kali atau lebih. Minimal muncul satu kali

    * Muncul 0 kali atau lebih

    ? Boleh tidak muncul, tapi jika muncul maksimal 1 kali

    | Fungsi ATAU

  • 7/26/2019 Modul 2 - Sister

    14/19

    14

    Contoh penggunaannya sebagai berikut :

    Artinya, elemen mahasiswamemiliki satu atau lebih elemen telp.

    5. Elemen Kosong

    Elemen kosong adalah sebuah tag yang tidak memiliki elemen nilai.

    Penulisannya dapat berupa :

    Dengan deklarasi elemennya :

    6. Any

    Kita dapat mengijinkan apapun dapat berada pada suatu elemen. Penulisan

    deklarasinya adalah :

    C. Deklarasi Atribut

    Sama seperti elemen, dokumen dikatakan valid jika dapat menyatakan

    semua atribut elemen jika elemennya memiliki atribut. Sintaks penulisannya adalah

    dengan ATTLIST.

    Sebagai contoh, buatlah dokumen XML berikut yang menyertakan

    deklarasi atribut. Kemudian, simpan file tersebut dengan nama latihanAttlist.xml :

    "Belajar" umur CDATA #IMPLIED jenis_kelamin CDATA #FIXED

    "Pria">

  • 7/26/2019 Modul 2 - Sister

    15/19

    15

    ]>

    Moh. Imron

    D. General Entity Declarations

    Kita juga dapat mendeklarasikan entitas sesuai dengan yang kita

    inginkan. Sebagai contoh, buatlah file dengan nama latihanEntity.xmldengan isi

    sebagai berikut :

    ]>

    Moh. Imron

    &mail;

    E.

    Standar Penempatan DTDDTD dan validity merupakan hal yang sangat penting ketika kita hendak

    mengganti data dengan yang lainnya. Hal ini untuk memastikan kita, apakah data

    yang kita kirim diterima dengan baik.

  • 7/26/2019 Modul 2 - Sister

    16/19

    16

    F. File DTD dan File XML

    Kita juga dapat membuat file DTD pada file yang terpisah dengan

    dokumen XML aslinya. Caranya dengan penulisan DTD-nya menjadi :

    Sekarang, ubah file latihan latihanDTD.xml, menjadi;

    10.11.0178

    Budi

    Hartanto

    Teknik Informatika

    Jl. Kaliputih no. 121

    08123476556

    Dan buat dokumen baru dengan nama mahasiswa.dtdyang isinya sebagai berikut :

    Kemudian, cek hasilnya di browser.

  • 7/26/2019 Modul 2 - Sister

    17/19

    17

    G. Studi Kasus DTD

    Buatlah file DTDdengan ketentuan sebagai berikut :

    1.

    Studi kasus tentang koleksi film yang ada di Bioskop Rajawali Purwokerto.

    2.

    Data film terdiri dari judul film, pemain, sutradara, jenis film/kategori,

    produser

    3.

    Setiap film harus memiliki judul dan maksimal hanya satu judul untuk satu

    film

    4. Dalam satu film harus memiliki paling tidak satu nama pemain

    5.

    Tiap film harus memiliki sutradara dan hanya boleh ada satu sutradara untuk

    satu film

    6.

    Satu film bisa termasuk dalam beberapa kategori film, contoh : film

    Battleship termasuk dalam kategori Action & Fiction

    7. Dalam satu film boleh memiliki lebih dari satu produser. nama produser tidak

    harus disertakan dalam informasi film tersebut

    8.

    Judul film dapat memiliki attribut berupa durasi yang merupakan informasi

    tentang lama film (dalam menit), tapi bisa juga tidak.

    9. Judul film harus memiliki attribut tahun produksi yang merupakan informasi

    tentang tahun pembuatan film tersebut.

    Kemudian, buat fileXMLdari DTD tersebut.

  • 7/26/2019 Modul 2 - Sister

    18/19

    18

    NAMESPACES

    A. Definisi

    Namespaces merupakan penambahan suatu string pada suatu elemen.

    Namespaces diimplementasikan dengan menempelkan awalan untuk setiap elemen

    dan atribut. Penulisannya dengan menambahkan string tertentu pada elemen/atribut

    yang kemudian dibatasi oleh titik dua ( : ) antara namespace nama elemen/atribut.

    Setiap awalan dipetakan ke URI oleh atribut xmlns:prefix. URI default juga dapat

    diberikan untuk elemen yang tidak memiliki prefix atribut xmlns. Elemen dan

    atribut yang melekat pada URI yang sama, merupakan namespace yang sama.

    B.

    Tujuan

    Tujuan namespaces untuk membedakan antara nama elemen dengan

    nama atribut yang sama, namun memiliki arti yang berbeda, dan untuk berbagai

    nama yang sama, serta untuk semua grup terkait dengan elemen dan atribut dari

    satu aplikasi share XML, sehingga perangkat lunak dapat dengan mudah mengenali

    mereka.

    C. Contoh

    XML DAN NAMESPACES

    Untuk kasus penggunaan elemen, misalnya jika kita ingin

    menuliskan sebuah dokumen untuk menyimpan nama bambu, dimana bambu

    yang pertama merupakan data untuk menyatakan bahwa sebuah bambu akan

    digunakan untuk membuat pagar rumah dimana penulisan elemen tersebut

    adalah sebagai berikut :

    Jawa2

    sedangkan ada dokumen yang kedua menyatakan bahwa bambu itu adalah

    sebuah merk produk dengan penulisan dokumen :

  • 7/26/2019 Modul 2 - Sister

    19/19

    19

    246

    200

    Apabila kedua file XML tersebut digabungkan pada sebuah dokumen tunggal,

    maka akan menyebabkan pemrosesan yang ambigu. Solusinya, yaitu dengan

    menambahkan namespace, dengan sintak dasar sebagai berikut :

    prefiks adalah awalan yang digunakan, nama_elemen merupakan nama

    elemen yang akan diberi namespace, karena memiliki kesamaan nama dengan

    elemen lain namun berbeda maksud.

    Sehingga, bentuk penulisan dokumen XML tersebut menjadi :

    Jawa

    3m

    100

    300

    Simpan dokumen tersebut dengan nama latihNamespace.xml