laporan sister agustus 2012

40
1 LAPORAN BULANAN PROGRAM SISTER HOSPITAL NTT Nama RSUD : RSUD Ekapata Waikabubak Nama RS Mitra : RSUP Sanglah Denpasar Periode Bulan : Agustus 2012 1. Pelayanan Sesuai dengan tugas yang harus dilaksanakan, Tim PONEK Reguler RSUP Sanglah Denpasar Periode Agustus 2012, telah melakukan kegiatan pelayanan PONEK 24 Jam, capacity building dan program dokter spesialis di RSUD Ekapata Waikabubak Sumba Barat Secara garis besar, kegiatan pelayanan PONEK 24 Jam, capacity building dan pendidikan dokter spesialis diuraikan seperti dibawah ini : 1.1 Kegiatan Pelayanan Ponek 24 Jam Pelayanan obstetri dan neonatologi emergency komprehensif (PONEK) di RSUD Ekapata Waikabubak berlangsung selama 31 (Tiga Puluh Satu hari) pada bulan Agustus 2012. pelayanan PONEK 24 jam ini melibatkan Tim PONEK RSUP Sanglah dengan Tim PONEK RSUD Waikabubak beserta seluruh karyawan yang terlibat dalam pelayanan. Peningkatan PONEK adalah dengan adanya pelayanan anestesi oleh dokter spesialis anestesi, perawat intensif dan petugas teknis transfusi darah (PTTD). Dilengkapinya tenaga PONEK dengan dokter spesialis anestesi maka pelayanan anestesi bisa lebih professional. Sebelumnya adanya PONEK pembiusan hanya mempergunakan anestesi intra vena (iv) dan dilaksanakan oleh tenaga perawat dan

Upload: api-nyoga-nappoe

Post on 18-Feb-2015

95 views

Category:

Documents


11 download

DESCRIPTION

sister hospital

TRANSCRIPT

Page 1: Laporan Sister Agustus 2012

1

LAPORAN BULANAN PROGRAM SISTER HOSPITAL NTT

Nama RSUD : RSUD Ekapata Waikabubak

Nama RS Mitra : RSUP Sanglah Denpasar

Periode Bulan : Agustus 2012

1. Pelayanan

Sesuai dengan tugas yang harus dilaksanakan, Tim PONEK Reguler RSUP

Sanglah Denpasar Periode Agustus 2012, telah melakukan kegiatan pelayanan

PONEK 24 Jam, capacity building dan program dokter spesialis di RSUD Ekapata

Waikabubak Sumba Barat

Secara garis besar, kegiatan pelayanan PONEK 24 Jam, capacity building dan

pendidikan dokter spesialis diuraikan seperti dibawah ini :

1.1 Kegiatan Pelayanan Ponek 24 Jam

Pelayanan obstetri dan neonatologi emergency komprehensif (PONEK) di

RSUD Ekapata Waikabubak berlangsung selama 31 (Tiga Puluh Satu hari) pada

bulan Agustus 2012. pelayanan PONEK 24 jam ini melibatkan Tim PONEK RSUP

Sanglah dengan Tim PONEK RSUD Waikabubak beserta seluruh karyawan yang

terlibat dalam pelayanan.

Peningkatan PONEK adalah dengan adanya pelayanan anestesi oleh dokter

spesialis anestesi, perawat intensif dan petugas teknis transfusi darah (PTTD).

Dilengkapinya tenaga PONEK dengan dokter spesialis anestesi maka pelayanan

anestesi bisa lebih professional. Sebelumnya adanya PONEK pembiusan hanya

mempergunakan anestesi intra vena (iv) dan dilaksanakan oleh tenaga perawat dan

Page 2: Laporan Sister Agustus 2012

2

setelah PONEK dengan adanya dokter anestesi pembiusan dapat dilaksanakan dengan

regional anestesi oleh dokter spesialis anestesi.

Setelah satu tahun program sister hospital, pelayanan anestesi di RSUD

Ekapata Waikabubak sudah mengadakan obat obat anestesi sesuai kebutuhan. Dalam

perjalannya karena pengadaan obat obatan dan alkes habis pakai melalui proses

tender, disatu sisi proses tender tersebut tidak selalu berhasil dan bahkan bisa gagal

sampai dua kali. Kalau gagal sampai dua kali maka secara ketentuan RSUD

Waikabubak boleh mengadakan sendiri dengan proses penunjukan. Semua proses ini

menyebabkan persediaan obat secara umum menjadi terganggu. Khusus pengadaan

obat obat anestesi sangat sulit karena kalau membeli didistributor NTT tidak tersedia

obat. Kalau membeli melalui distributor di Denpasar atau di Surabaya tidak dikasi

karena distribusi OKT (obat keras terbatas) atau obat bius memakai sistem rayon

katanya. Akibat dari kesulitan ini RSUD Waikabubak sering kehabisan beberapa obat

anestesi seperti Propofol, golongan midazolam dan golongan muscle relaksan. Namun

demikian pelayanan PONEK tetap dapat berjalan lancar karena kalau penyediaan obat

obatan tidak bisa maksimal maka optimal bahkan minimal pun bisa dilaksnakan.

Disamping pelayanan anestesi, pelayanan dokter spesialis obstetric-ginekologi

dan pelayanan dokter spesialis anak, program sister hospital ini juga mendanpingi

pelayanan PONEK 24 jam lewat perawat dibagian perinatologi dan seorang teknisi

untuk mendampingi bank darah rumah sakit. RSUD Ekapata Waikabubak adalah

rumah sakit daerah yang cukup beruntung karena memiliki ruang perawatan bayi.

Ruang perawatan bayi ini juga dilengkapi dengan beberapa ruangan yang bisa

dipergunakan untuk memisahkan perawatan bayi yang satu dengan yang lain.

Perawat perinatologi yang dikirimkan oleh RSUP Sanglah adalah perawat

senior yang telah cukup lama bekerja di RSUP Sanglah sehingga memiliki

Page 3: Laporan Sister Agustus 2012

3

keterampilan dan kecakapan yang dibutuhkan untuk mendampingi pelayanan

perinatologi di RSUD Ekapata Waikabubak. Pendampingan yang dimaksud adalah

pendampingan dalam pelayanan sehari – hari, memperbaiki system kerjasama,

memberikan contoh budaya kerja yang sehat, dan membantu rekan – rekan

sejawatnya di ruang bayi untuk membuat Standar Prosedur Operasional (SOP).

Pelayanan PONEK 24 Jam merupakan titik awal masuknya perbaikan

pelayanan diseluruh unit pelayanan RSUD Waikabubak. Pada program sister hospital

ini perubahan awal mulai dari ruang VK bersalin, Ruang rawat ibu, ruang bayi dan

kamar operasi. Perbaikan pelayanan dan perubahan budaya pada tempat tempat

pelayanan PONEK ini akan dapat menular kesemua unit pelayanan di RSUD

Waikabubak.

Pengamatan selama satu tahun pelaksanaan Program sister hospital

menunjukkan bahwa budaya kerja SDM di RSUD Waikabubak sudah menjunjukkan

perubahan yang cukup berarti. Hal ini dapat dilihat dari respon time SC sudah

mencapai 30-60 menit, kesigapan bidan dan perawat pada saat menerima pasien dan

persiapan pasien untuk tindakan sudah cukup memadai. Perubahan budaya yang

sudah semakin tumbuh baik ini perlu terus dipertahankan. Salah satu cara untuk

menjaga atau mempertahankan budaya kerja yang semakin baik ini adalah dengan

melakukan monitoring dan evaluasi secara berkala kegiatan pelayanan PINEK 24 Jam

baik melalui supervisi klinik regular tiap bulan maupun melalui kegiatan Monev sister

hospital tiap 3 bulan sekali.

Terkait dengan respon tindakan operasi, masih mengalami kendala dalam

penyiapan jumlah SDM yang memadai. Sore, malam dan hari libur petugas OK masih

oncall. Kondisi ini menyebabkan respon time tidak konsisten. Ada kalanya cepat

kurang dari 30 menit dan ada kalanya cukup lama sampai >30 menit. Ketidak

Page 4: Laporan Sister Agustus 2012

4

konsistenan akan muncul bila tindakan cyto operasi terjadi malam hari pada jam jam

tidur. Petugas mungkin tidak mendengar telpon karena ketiduran. Apabila hal ini

terjadi maka petugas OK harus dijemput. Kita telah sadari dan ketahui bersama bahwa

untuk kasus kasus tertentu yang memerlukan tindakan operasi untuk tindakan life

savingnya, misalnya perdarahan, maka hitungan waktu untuk tindakan penyelamatan

jiwa tidak lagi jam tetapi sudah berbicara menit dan bahkan detik. Oleh karena itu

Direktur RSUD Waikabubak sudah berupaya untuk membuat tim kamar operasi bisa

standby 24 jam.

Petugas Teknis Transfusi Darah yang ditugaskan secara regular tiap bulan dan

bertugas selama satu minggu, telah melakukan bimbingan teknis dan supervise

terhadap SOP SOP penyediaan darah untuk keperluan pasien. Petugas UTD RSUD

Waikabubak sudah mampu melakukan proses darah secara mandiri, namun

penyediaan darah dari variasi golongan darah belum memadai. Kekurangan darah dari

berbagai golongan darah ini dapat menimbulkan respon time penanganan kedaruratan

obgyn yang tidak memadai. RSUD Waikabubak melalui edaran pemda telah

melakukan inventarisasi terhadap golongan darah dari setiap personil instansi

pemerintah yang ada di Kabupaten Sumba Barat. Dengan terinventarisasinya

golongan darah ini, diharapkan pada saat memerlukan darah dapat dihubungi personil

yang mempunyai golongan darah yang diperlukan.

1.2 Pelayanan Obstetri & Ginekologi

Pelayanan Obstetri dan Ginekologi pada bulan Agustus 2012 dapat dilihat pada

tabel dibawah ini :

Page 5: Laporan Sister Agustus 2012

5

Tabel 1. Kegiatan Pelayanan Obstetri dan Ginekologi di RSUD Waikabubak

bulan Agustus 2012.

NO Variabel Total Bulan Agustus 2012

1 a

Pasien rawat inap obstetri hari itu (baik lama

maupun baru) 313

b

Pasien rujukan puskesmas / bidan dengan prosedur

rujukan sesuai 12

c

Pasien rujukan puskesmas / bidan yang tidak

menggunakan prosedur sesuai 8

d Total Pasien Rujukan 20

Rujukan dari puskesmas 14

Rujukan dari RS 4

2 Total Persalinan 0

3 a Persalinan Spontan 93

b Persalinan Vaginal dengan Komplikasi 49

c SC 4

KEMATIAN MATERNAL dengan diagnosis utama

4 Perdarahan (ante dan post partum)

5 Partus macet/partus lama 0

6 Ruptur uteri 0

7 Sepsis Puerpurium 0

8 Preeklamsia/Eklamsia 0

9 Abortus Septik/Abortus Provokatus 0

10 Kehamilan Ektopik 0

11 a

Total Kematian Maternal karena penyebab Obstetri

langsung (jumlah baris 4 sd baris 10) 0

b

Total Kematian Maternal karena penyebab Obstetri

yang tidak langsung seperti malaria, hepatitis,

jantung) 0

c Total Kematian Maternal (a+b) 0

KOMPLIKASI UTAMA yang dialami pasien maternal pulang

hari itu

12 Perdarahan (ante dan post partum)

13 Partus macet/partus lama 2

14 Ruptur uteri 6

15 Sepsis Puerpurium 0

16 Preeklamsia/Eklamsia 0

17 Abortus Septik/Abortus Provokatus 4

18 Kehamilan Ektopik 0

19 a Total Komplikasi karena penyebab Obstetri

langsung (total baris 12 sampai 18) 0

Page 6: Laporan Sister Agustus 2012

6

b Total Komplikasi karena penyebab Obstetri yang

tidak langsung seperti malaria, hepatitis, jantung) 12

c Total komplikasi (a+b) 2

RUJUKAN KE ATAS

20 Pasien yang dirujuk ke atas (RS Propinsi dll)

21 Hari dengan rujukan keatas 0

Kematian Ibu

Periode bulan Agustus 2012 tidak ada kasus kematian ibu baik penyebab

obstetri tidak langsung maupun tidak langsung sedangkan pada Periode Januari

sampai dengan Juni 2011, terdapat dua kasus kematian ibu. Kasus Kematian Ibu

Pertama kasus kematian ibu serotinus uk 32-33 mgg, IUFD, suspeck emboli air

ketuban, berasal dari Kabupaten Sumba Barat Daya – Tambolaka, sempat dirawat

di RSUD Waikabubak 10 menit. Kasus Kematian Ibu Kedua HPP, atonia uteri

sekunder, berasal dari Kabupaten Sumba Barat – Waikabubak, kiriman bidan,

sempat dirawat di RSUD Waikabubak kurang lebih 60 menit. Hal ini justru

menunjukkan bahwa sejak tahun 2011 sudah ada kesadaran masyarakat dan atau

penolong persalinan untuk merujuk pasiennya ke RSUD Waikabubak walaupun

masih terlambat. Perbaikan sistem rujukan ini diharapkan semakin membaik karena

kesadaran dari masyarakat dan atau penolong persalinan di Puskesmas.

Berdasarkan data diatas dapat dilihat juga bahwa komplikasi kehamilan yang

terbanyak partus macet / lama sebanyak 6 kasus (50 %), disusul pre eklamsi/ eklamsi

sebanyak 4 kasus (33,3 %) serta perdarahan ante dan Post partum 2 kasus (16,7 %).

Pasien pasien yang datang dan atau dikirim ke RSUD Waikabubak secara umum

sudah merupakan kehamilan risiko tinggi.

Page 7: Laporan Sister Agustus 2012

7

1.3 Pelayanan Perinatologi

Pelayanan Perinatologi pada bulan Agustus 2012 dapat dilihat pada tabel

dibawah ini :

Tabel 2. Kegiatan Pelayanan Perinatologi di RSUD Waikabubak bulan

Agustus 2012.

No Variabel Total Bulan Agustus 2012

1

Bayi yang dirujuk dari Puskesmas/Bidan

Desa/Lainnya 4

2

Pasien rawat inap hari itu (baik lama maupun

baru) 310

3 a Bayi lahir normal 67

b Bayi lahir dengan komplikasi 25

c Total Bayi lahir hidup (a+b) 92

KEMATIAN NEONATAL dengan diagnosis utama

4 Asfiksia Neonatus 1

5 Sepsis Neonatus 2

6 Prematuritas/BBLR 2

7 Hypothermi Neonatus 0

8 a

Total Kematian Neonatus karena penyebab

Neonatus Major (jumlah baris 4 sd baris 7) 5

b

Total Kematian Neonatus karena penyebab

lainnya 0

c Total Kematian Neonatal (a+b) 5

IUFD

9 IUFD 2

KOMPLIKASI UTAMA yang dialami pasien neonatal pulang

hari itu

10 Asfiksia Neonatus 16

11 Sepsis Neonatus 0

12 Prematuritas/BBLR 12

13 Hypothermi Neonatus 0

14 a

Total Komplikasi Neonatus karena penyebab

Neonatus Major (jumlah baris 10 sd baris 13) 28

b

Total Komplikasi Neonatus karena penyebab

lainnya 0

c Total Komplikasi (a+b) 28

RUJUKAN KE ATAS

15 Rujukan Neonatal ke atas (RS Propinsi dll) 0

Page 8: Laporan Sister Agustus 2012

8

16 Hari dengan rujukan keatas 0

Kematian bayi

Pada bulan Agustus 2012 terjadi 5 kasus kematian bayi, seluruhnya karena

penyebab mayor. Kematian bayi ini disebabkan oleh Sepsis Neonatus sebanyak 2 bayi

(40 %), Prematuritas/BBLR sebanyak 2 bayi (40 %) dan 1 bayi (20 %) karena

asfiksia neonatus.

Data komplikasi neonatus pada bulan Agustus 2012 menunjukkan komplikasi yang

terbanyak disebabkan oleh asfiksia neonatus sebanyak 16 (57,2 %) dan Prematuritas/

BBLR sebanyak 12 kasus (42,8 %). Pasien yang mengalami asfiksia pada umumnya

mudah menjadi sepsis neonatus.

1.4 Pelayanan Anestesi

Pelayanan Anestesi pada bulan Agustus 2012 dapat dilihat pada tabel dibawah ini :

Tabel 3. Kegiatan Pelayanan Anestesi di RSUD Waikabubak bulan Agustus 2012.

No Variabel Total Bulan Agustus 2012

TINDAKAN OPERASI OBSTETRI:

1 Anastesi umum dengan Intubasi 0

2 Spinal Anasthesia 52

3 Epidural Anasthesia 0

4 Lainnya 2

5 Total Tindakan Operasi Obstetri (Jumlah Baris 1

sd 4) 54

TINDAKAN OPERASI GINEKOLOGI:

6 Anastesi umum dengan Intubasi 0

7 Spinal Anasthesia 1

8 Epidural Anasthesia 0

9 Lainnya 6

Page 9: Laporan Sister Agustus 2012

9

10 Total Tindakan Operasi Ginekologi (Jumlah Baris

6 sd Baris 9) 7

TINDAKAN OPERASI BEDAH:

11 Anastesi umum dengan Intubasi 2

12 Spinal Anasthesia 23

13 Epidural Anasthesia 0

14 Lainnya 15

15 Total Tindakan Operasi Bedah (Jumlah Baris 11

sd 14) 40

TOTAL TINDAKAN ANASTESI

(5 + 10 + 15) 101

Dari tabel diatas kegiatan pelayanan anestesi dalam program sister hospital tidak

hanya melakukan kegiatan yang berhubungan dengan anestesi pada ibu hamil

(obstetric), tetapi juga melakukan pelayanan yang berkaitan dengan gynekologi dan

pelayanan anestesi pembedahan non obgyn.

Untuk mengoptimalkan pelayanan yang dilakukan oleh ketiga dokter spesialis

tersebut diatas maka dibantu oleh petugas perawat NICU untuk melaksanakan

pelayanan pasien pasien di ruang perawatan intensif bayi (neonatal intensif care

(NICU). Sedangkan untuk pelayanan darah secara regular ditugaskan tenaga Teknis

Transfusi darah untuk melakukan supervise kegiatan pelayanan darah di RSUD

Waikabubak.

1.5 Lain – lain

Selain kegiatan PONEK 24 Jam, perlu juga disampaikan dalam laporan bulanan

ini sesuai dengan permintaan PMPK UGM seperti misalnya perencanaan dan

pelaksanaan rotasi tim PONEK meliputi daftar anggota tim, jadwal pengiriman,

materi briefing dan dokumen serah terima

Page 10: Laporan Sister Agustus 2012

10

Tabel 4. Perencanaan dan pelaksanaan rotasi serta jadwal pengiriman tim

PONEK RSUP Sanglah Denpasar Tahun 2011-2012

Dok

Ter

Tanggal pegiriman Tim Tahun 2011 Tanggal pengiriman Tim Tahun 2012

Jun Jul Ags Sep Okt Nop Des Jan Feb Mar Apr Mei Jun

Obgyn 18 18 30 30 30 30

Anak 29 29 30 30 30 30

Anestesi 29 29 30 30 30 30

Perawat

NICU

9 9 8 7 30 30 30 30 30 30 30 30

PTTD/

Analis

lab

29 29 31 7 30 30 30 30 30 30 30 30

Pada awalnya RSUP Sanglah melanjutkan pengiriman Dokter obgyn dan dokter

anak yang sudah berlangsung sebelum adanya Program Sister Hospital. Keadaan ini

menyebabkan tim tidak diberangkatkan secara bersamaan. Keberangkatan tim yang

tidak bersamaan ini dipermasalahkan oleh PMPK UGM dan diminta agar bisa

diberangkatkan bersamaan. Setelah dilakukan pembicaraan dengan Ketua Program

Studi dan SMF maka pengiriman dokter waktunya boleh diperpendek dan tidak

diperkenankan diperpanjang. Sehingga setelah dilakukan pengaturan jadwal, mulai

bulan oktober 2011 tim sudah bisa diberangkatkan dan dipulangkan secara

bersamaan. Khusus untuk tenaga teknis transfuse darah (PTTD) pihak RSUD

Waikabubak minta untuk dikirimkan secara bergantian dengan analis laboratorium.

Setelah dilakukan pembicaraan dengan PMPK UGM pengiriman tenaga analis

laboratorium diperbolehkan. Mulai bulan September 2011 pengiriman PTTD akan

diselang selingi dengan pengiriman tenaga analis laboratorium.

Materi Briefing bagi tenaga yang akan dikirim terdiri dari ruang lingkup

pekerjaan Tim Ponek yang terdiri dari Pelayanan Ponek 24 Jam, Capacity building

bagi petugas RSUD Waikabubak dan Puskesmas, Program Dokter Spesialis. Hak

Page 11: Laporan Sister Agustus 2012

11

untuk mendapkan honor, lumpsum, tunjangan makan, tunjangan akomodasi. Semua

kegiatan capacity building disertai daftar hadir. Bukti pelaksanaan tim yang bertugas

juga dilengkapi dengan time sheet, kewajiban mengirimkan logbook harian tiap

minggu, kewajiban membuat laporan bulanan, kewajiban membuat serah terima

dengan tim sebelumnya dan lain – lain.

2. Capacity Building

Kegiatan capacity building ini difokuskan kepada peningkatan pengetahuan-

sikap-ketrampilan dari aspek Maternal dan dari aspek Neonatus, serta materi tentang

Anastesi. Kegiatan capacity building ini merupakan kegiatan RSUP Sanglah Denpasar

dalam membangun kompetensi para staf RSUD Waikabubak maupun Pihak terkait

seperti Puskesmas, Posyandu, Dinas Kesehatan, dan sebagainya. Kegiatan bisa dalam

bentuk pelatihan, workshop, penyusunan SOP/Modul/Pedoman dan lain sebagainya.

Pada bulan Agustus 2012 dilakukan 6 kali capacity building yang terdiri dari

capacity building oleh dokter , Perawat dan PTTD. Daftar capacity building terlampir.

3. Program Pendidikan Dokter Spesialis

Kegiatan Pendidikan dokter spesialis dilaksanakan secara tidak khusus di kelas.

Kegiatan persiapan pendidikan dokter spesialis ini selalu dilaksanakan dengan diskusi

kasus baik di kamar periksa poliklinik, VK bersalin, ruang bayi, OK dan lain

sebagainya. Kegiatan ini karena rutin dikerjakan dan tidak dilakukan secara khusus

maka tidak dimasukkan dalam logbook kegiatan pendidikan dokter spesialis.

4. Catatan

Kwalitas pelayanan PONEK 24 Jam di RSUD Waikabubak sangat

dipengaruhi oleh akses masyarakat untuk mendapat pelayanan di sarana kesehatan

Page 12: Laporan Sister Agustus 2012

12

yang memadai, ketersediaan sumber daya yang memadai dan budaya masyarakat

untuk melahirkan ditempat pelayanan kesehatann yang memadai.

Melihat dari pelaksanaan program sister hospital yang sudah berlangsung

selama kurang lebih satu tahun, maka diketahui beberapa isu terkait dengan pelayanan

PONEK sebagai berikut :

1. Peran Puskesmas, bidan desa untuk memantau wilayah kerjanya masih

kurang memadai. Sehingga ibu hamil yang seharusnya control

kehamilan dan tanggal melahirkannya kurang terpantau dengan baik.

Akibat dari ini masyarakat tetap mencoba melahirkan dirumahnya

dengan dibantu oleh tenaga dukun bersalin.

2. Sebagian masyarakat sudah sadar untuk melahirkan pada tenaga

kesehatan dan fasilitas kesehatan, namun karena berkaitan dengan

financial, tenaga kesehatan (bidan) enggan untuk mengirim ibu

melahirkan ke rumah sakit sesegera mungkin setelah adanya hambatan

dalam persalinan dan berusaha untuk menolong ibu melahirkan. Setelah

terjadi komplikasi misalnya partus kasep, atau komplikasi pasca

persalinan pasien baru dikirim dalam keadaan terlambat.

3. Sistem manajemen pengelolaan rumah sakit yang sebagian besar masih

tergantung dari pemda sehingga tidak bisa melakukan tindakan yang

inovatif untuk menyelesaikan masalah keterlambatan pengadaan obat

dan bahan habis pakai, pengadaan alkes essential dan lain lain.

5. Kegiatan Supervisi Klinik

Page 13: Laporan Sister Agustus 2012

13

Rabu, 22-23 Agustus 2012

I. Tim Supervisi Klinik

a. Dr. Semara Jaya, MM

b. Dr. Surya Negara, SpOG.K

c. Dr. Kardana, SpA.K

d. Dr. Mahaalit, SpAn.K

II. Obgyn

a. Jumlah pasien rawat inap 7 orang

b. Post partum normal 3 orang, SC 4 orang

c. Tim OK diatas jam 10 malam dijemput, respon time rata-rata 1 jam,

dibawah jam 10 malam tim OK datang sendiri dan respon timenya

rata-rata 30 menit

d. Dokter umum yang mendampingi residen senior obgyn, anak dan

anestesi belum ada

III. Neonatus

a. Jumlah pasien :

i. 5 orang bayi lahir spontan vigorous baby

ii. 2 pasien rawat NICU

1. N. Aterm + Asphyxia berat

2. N. Kurang bulan +BBLR (SMK)

b. Pasien meninggal bulan agustus sd tgl 22 Agustus 2012 :

i. Bayi kurang bulan +BBLR+Respiratory distress+susp sepsis

neonatorum ( umur 6 hari)

ii. Bayi cukup bulan+BBLR(SMK)+Resp distress susp HMD dd/

sepsis neonatorum ( 5 hari)

iii. Bayi cukup bulan+Asphyxia berat+Susp MAS dd/ sepsis (9

hari)

iv. Bayi cukup bulan+BBLR+Susp sepsis awitan lambat dd/

meningitis neonatorum ( 21 hari)

v. Bayi kurang bulan + BBLR (SMK)+asphyxia berat+PJB non

sianotik+Susp sepsis ( 17 hari)

IV. Anestesi

a. Pasien HCU 2 0rang

i. Dewasa : obs colic susp Ca, anemia berat 1,4%

ii. Anak : 2 orang :

1. gizi buruk + pneumonia sangat berat

2. Pneumonia sangat berat

V. Permasalahan

a. Umum :

Page 14: Laporan Sister Agustus 2012

14

i. Air belum lancar, hidup lancar hanya jam 9 pagi

ii. Listrik sering padam , respon time hidup 30 menit

iii. Pendaan logistik untuk pelayanan tidak lancar

1. Obat metergin tablet, oksitosin injeksi kosong

2. Infus ringer laktat habis, infus set darah, urobag,

hanschoen habis

iv. Bangunan tidak terawat (tebok kotor, jamuran)

b. Khusus :

i. Perawatan harian alat-alat medis belum baik

ii. Bekas infus pasien tidak dibuang pada tempatnya (masih

tergantung pada tiyang infus, ditaruh diatas tegel)

Koordinator Tim Monev

Dr. I Ketut Semara Jaya, MM

Page 15: Laporan Sister Agustus 2012

15

Lampiran 1. Logbook harian kegiatan PONEK 24 jam.

Ibu

NO Variabel Agust-12 Total

Bulanan 1 2 3 4 5 6 7 8 9

1

0

1

1

1

2

1

3

1

4

1

5

1

6

1

7

1

8

1

9

2

0

2

1

2

2

2

3

2

4

2

5

2

6

2

7

2

8

2

9

3

0

3

1

1 a

Pasien rawat inap

obstetri hari itu

(baik lama

maupun baru)

1

7

1

2

1

0 8 8

1

1 8

1

2

1

0

1

1

1

4

1

0 9 6 8 8

1

0

1

1

1

0 8 7

1

0

1

1

1

2 8 9 9

1

0

1

4

1

2

1

0 313

b

Pasien rujukan

puskesmas / bidan

dengan prosedur

rujukan sesuai 1 0 0 0 1 1 0 0 0 0 1 0 0 0 2 0 1 2 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 12

c

Pasien rujukan

puskesmas / bidan

yang tidak

menggunakan prosedur sesuai 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 3 0 0 1 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 8

d

Total Pasien

Rujukan 1 1 0 0 1 1 0 0 0 0 1 1 1 0 2 0 4 2 1 2 0 0 0 0 1 0 0 0 1 0 0 20

Rujukan dari

puskesmas 1 0 0 0 0 1 0 0 0 0 1 0 1 0 2 0 1 2 1 2 0 0 0 0 1 0 0 0 1 0 0 14

Rujukan dari RS 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 3 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 4

Rujukan dari

………. 0

2 Total Persalinan 6 2 3 2 1 4 4 4 5 2 5 3 1 3 3 1 2 6 1 4 0 4 2 6 3 1 3 5 3 2 2 93

3 a

Persalinan

Spontan 5 1 0 2 0 2 2 3 2 1 3 2 1 2 2 0 1 4 1 0 0 3 2 2 0 1 2 2 0 2 1 49

b

Persalinan

Vaginal dengan

Komplikasi 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 1 0 0 0 4

c SC 1 1 3 0 0 1 2 1 3 1 2 1 0 1 1 1 1 2 0 4 0 1 0 4 2 0 1 2 3 0 1 40

KEMATIAN

MATERNAL dengan

Page 16: Laporan Sister Agustus 2012

16

diagnosis utama

4

Perdarahan (ante

dan post partum) 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

5

Partus

macet/partus lama 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

6 Ruptur uteri 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

7 Sepsis Puerpurium 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

8

Preeklamsia/Ekla

msia 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

9

Abortus

Septik/Abortus

Provokatus 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1

0

Kehamilan

Ektopik 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

1

1 a

Total Kematian

Maternal karena

penyebab Obstetri

langsung (jumlah

baris 4 sd baris

10) 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

b

Total Kematian

Maternal karena

penyebab Obstetri

yang tidak

langsung seperti

malaria, hepatitis,

jantung) 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

c

Total Kematian

Maternal (a+b) 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

KOMPLIKASI UTAMA

yang dialami pasien

maternal pulang hari itu

1

2

Perdarahan (ante

dan post partum) 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2

1 Partus 0 0 0 0 0 0 1 0 0 1 0 0 0 0 0 0 1 0 0 2 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 6

Page 17: Laporan Sister Agustus 2012

17

3 macet/partus lama

1

4 Ruptur uteri 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1

5 Sepsis Puerpurium 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1

6

Preeklamsia/Ekla

msia 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 4

1

7

Abortus

Septik/Abortus

Provokatus 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1

8

Kehamilan

Ektopik 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

1

9 a

Total Komplikasi

karena penyebab

Obstetri langsung

(total baris 12

sampai 18) 0 0 0 0 1 0 1 1 0 1 0 1 0 0 0 1 1 0 0 2 0 0 0 0 1 0 0 0 1 1 0 12

b

Total Komplikasi

karena penyebab

Obstetri yang

tidak langsung

seperti malaria,

hepatitis, jantung) 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2

c

Total komplikasi

(a+b) 0 0 0 0 1 0 1 1 0 1 0 1 0 1 0 1 1 0 0 3 0 0 0 0 1 0 0 0 1 1 0 14

RUJUKAN KE ATAS

2

0

Pasien yang

dirujuk ke atas

(RS Propinsi dll) 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2

1

Hari dengan

rujukan keatas 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

Page 18: Laporan Sister Agustus 2012

18

Bayi

No Variabel Agust-12 Total

Bulanan 1 2 3 4 5 6 7 8 9

1

0

1

1

1

2

1

3

1

4

1

5

1

6

1

7

1

8

1

9

2

0

2

1

2

2

2

3

2

4

2

5

2

6

2

7

2

8

2

9

3

0

3

1

1

Bayi yang

dirujuk dari

Puskesmas/Bid

an

Desa/Lainnya 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 4

2

Pasien rawat

inap hari itu

(baik lama

maupun baru)

1

5

1

9

1

1 9 7 8

1

4

1

6

1

2

1

0 9

1

3 8 7 6 6 7

1

0

1

3

1

0 8 7 9 5

1

2 9 8 8

1

2

1

2

1

0 310

3 a

Bayi lahir

normal 6 1 2 1 1 0 3 3 2 2 3 3 0 3 1 2 2 5 0 2 0 4 2 6 2 0 3 2 2 2 2 67

b

Bayi lahir

dengan

komplikasi 0 1 1 1 0 3 1 0 2 0 2 0 0 1 2 0 0 1 2 3 0 0 1 0 1 0 0 1 2 0 0 25

c

Total Bayi

lahir hidup

(a+b) 6 2 3 2 1 3 4 3 4 2 5 3 0 4 3 2 2 6 2 5 0 4 3 6 3 0 3 3 4 2 2 92

KEMATIAN

NEONATAL dengan

diagnosis utama

4

Asfiksia

Neonatus 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1

5

Sepsis

Neonatus 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2

6

Prematuritas/B

BLR 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2

7

Hypothermi

Neonatus 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

Page 19: Laporan Sister Agustus 2012

19

8 a

Total

Kematian

Neonatus

karena

penyebab

Neonatus

Major (jumlah

baris 4 sd baris

7) 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 5

b

Total

Kematian

Neonatus

karena

penyebab

lainnya 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

c

Total

Kematian

Neonatal (a+b) 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 5

IUF

D

9 IUFD 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2

KOMPLIKASI

UTAMA yang

dialami pasien

neonatal pulang hari

itu

1

0

Asfiksia

Neonatus 0 1 1 1 0 2 0 0 1 1 0 0 0 0 1 0 0 1 1 2 0 0 1 0 1 0 0 1 1 0 0 16 1

1

Sepsis

Neonatus 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1

2

Prematuritas/B

BLR 0 0 1 0 0 1 1 0 1 0 1 0 0 1 2 0 0 0 1 2 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 12 1

3

Hypothermi

Neonatus 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

Page 20: Laporan Sister Agustus 2012

20

1

4 a

Total

Komplikasi

Neonatus

karena

penyebab

Neonatus

Major (jumlah

baris 10 sd

baris 13) 0 1 2 1 0 3 1 0 2 1 1 0 0 1 3 0 0 1 2 4 0 0 1 0 1 0 0 1 2 0 0 28

b

Total

Komplikasi

Neonatus

karena

penyebab

lainnya 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

c

Total

Komplikasi

(a+b) 0 1 2 1 0 3 1 0 2 1 1 0 0 1 3 0 0 1 2 4 0 0 1 0 1 0 0 1 2 0 0 28

RUJUKAN KE ATAS

1

5

Rujukan

Neonatal ke

atas (RS

Propinsi dll) 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1

6

Hari dengan

rujukan keatas 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

Page 21: Laporan Sister Agustus 2012

21

Anestesi

No Variabel Agust-12 Total

Bulanan 1 2 3 4 5 6 7 8 9

1

0

1

1

1

2

1

3

1

4

1

5

1

6

1

7

1

8

1

9

2

0

2

1

2

2

2

3

2

4

2

5

2

6

2

7

2

8

2

9

3

0

3

1

TINDAKAN OPERASI

OBSTETRI:

1 Anastesi umum dengan

Intubasi 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

2 Spinal Anasthesia 2 2 0 0 0 3 2 3 4 2 2 1 1 2 1 1 1 3 0 4 0 1 1 4 2 0 2 2 3 2 1 52

3 Epidural Anasthesia 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

4 Lainnya 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2

5

Total Tindakan Operasi

Obstetri (Jumlah Baris 1 sd

4) 2 2 0 0 0 3 2 3 4 2 2 1 1 2 1 1 1 5 0 4 0 1 1 4 2 0 2 2 3 2 1 54

TINDAKAN OPERASI

GINEKOLOGI: 1

6 Anastesi umum dengan

Intubasi 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

7 Spinal Anasthesia 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1

8 Epidural Anasthesia 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

9 Lainnya 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 1 0 0 1 1 6

10

Total Tindakan Operasi

Ginekologi (Jumlah Baris

6 sd Baris 9) 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 1 0 0 1 1 7

TINDAKAN OPERASI BEDAH:

11 Anastesi umum dengan

Intubasi 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 2

12 Spinal Anasthesia 2 2 0 1 0 2 3 1 2 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2 0 1 0 3 3 0 0 0 23

13 Epidural Anasthesia 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

14 Lainnya 0 0 0 0 0 0 1 0 1 0 1 0 1 2 0 1 0 0 0 0 0 0 1 2 0 1 1 1 0 2 0 15

Page 22: Laporan Sister Agustus 2012

22

15

Total Tindakan Operasi

Bedah (Jumlah Baris 11 sd

14) 2 2 0 1 0 3 4 1 3 0 1 0 2 2 0 1 0 0 0 0 0 0 3 2 1 1 4 4 0 3 0 40

TOTAL TINDAKAN ANASTESI

(5 + 10 + 15) 4 5 1 1 0 6 6 4 7 2 3 1 3 4 1 3 1 5 0 4 0 1 4 7 3 1 7 6 3 6 2 101

Page 23: Laporan Sister Agustus 2012

23

Lampiran 2. Logbook kegiatan program pendidikan dokter spesialis

Logbook Program Pendidikan Dokter Spesialis1

Nama RSUD

: RSUD Waikabubak

Nama RS Mitra

: RSUP Sanglah Denpasar

Periode Bulan

:Bulan Agustus 2012

No

Tanggal

mulai &

selesai

Judul Topik

Kegiatan

Bentuk

Kegiatan Peserta*

Total

jumlah

Peserta**

Catatan**

01 Kamis, 9

Agustus

2012

Penanganan

perdarahan pasca

persalinan

Materi

dan

diskusi

[√] maternal

[] perinatal

[] anestesi

[] penunjang

medik

[] lainnya:

Manajemen

7 orang

02 Sabtu, 25

Agustus

2012

Persalinan

Sungsang

Diskusi

Kasus

[√] maternal

[] perinatal

[] anestesi

[] penunjang

medik

[] lainnya:

Manajemen

7 orang

03 Jumat,

10

Agustus

2012

Multi Model

Analgesia

Diskusi

Ilmiah

[] maternal

[] perinatal

[√] anestesi

[] penunjang

medik

[] lainnya:

Manajemen

10 orang

04 Jumat,

24

Agustus

2012

Preemtive

Analgesia

Diskusi

Ilmiah

[] maternal

[] perinatal

[√] anestesi

[] penunjang

medik

10 orang

1 Merupakan laporan RS Mitra terkait dengan proses komunikasi, persiapan, komitmen, MOU hingga

realisasi yang melibatkan baik Pemerintah Kabupaten dan RSUD, RS Mitra dan Fakultas Kedokteran dalam pengiriman dokter RSUD untuk mengikuti pendidikan spesialisasi

Page 24: Laporan Sister Agustus 2012

24

[] lainnya:

Manajemen

05 Kamis,2

Agustus

2012

Sepsis Neonatal Diskusi [] maternal

[√] perinatal

[] anestesi

[] penunjang

medik

[] lainnya:

Manajemen

5 orang

06 Kamis,

16

Agustus

2012

BBLR Diskusi [] maternal

[√] perinatal

[] anestesi

[] penunjang

medik

[] lainnya:

Manajemen

5 orang

Page 25: Laporan Sister Agustus 2012

25

Lampiran 3. Laporan detail setiap kasus kematian Perinatal

Kasus 1

KEMATIAN PERINATAL DI RUMAH SAKIT

BAGIAN A (KETERANGAN UMUM)

1 Nama Rumah Sakit RSUD Ekapata-Waikabubak

2a Nama Ibu Veronika Nanga 2b. Nomor RM: 11.48.35

3 Umur mati ...... jam 6 hari

4 Tgl & jam masuk RS Tanggal: 15-8-2012 Jam: 17.00 Wita

5 Tgl & jam meninggal Tanggal: 21-8-2012 Jam: 05.30

6 Alamat a.Kecamatan: Loura

b.Kabupaten: Sumba Barat Daya

7 Paritas ibu G3P1A1 8 Umur kehamilan 34 mgg 9 Jenis persalinan 1. Belum lahir 5. Ekstraksi Bokong/Kaki

2. Spontan kepala 6. Versi ekstraksi 3.Spontan bokong/kaki 7.

Embriotomi/dekapitasi/eviserasi 4. Vakum/Forsep 8. Seksio sesarea/per abdomen

10 Apakah ini kasus rujukan

1. Ya, sebutkan dari:puskesmas rana raru 2.Bukan kasus rujukan (datang sendirinya) 3.Tidak tahu (tak ada keterangan di rekam medik)

11 Pendapat tentang

pengisian rekam medik

a. Data identitas pasien:1. Lengkap 2. Kurang lengkap 3. Tak

lengkap

b. Data keluarga pasien:1. Lengkap 2. Kurang lengkap 3. Tak

lengkap

c. Data klinis :1. Lengkap 2. Kurang lengkap 3.

Tak lengkap

BAGIAN B (KETERANGAN SEBAB KEMATIAN)

Penyebab Utama Kematian menurut Anda (selanjutnya isikan menurut kriteria Wigglesworth/ kolom 1)

Tidak diketahui

Kode ICD-10 Penyebab Utama Kematian (jika bisa)

Prematuritas

Kolom 1 PENYEBAB PRIMER/ UTAMA KEMATIAN

(Tandai/ contreng 1 saja penyebab kematian menurut kriteria extended Wiggleswoth

berikut)

Kolom 2

Kondisi atau penyakit lain pada janin/ bayi

Kelainan bawaan/ malformasi Kematian janin antepartum yang

8

1

1

2 1

2

Page 26: Laporan Sister Agustus 2012

26

tidak bisa diterangkan

Kematian asfiksia intrapartum, anoksia, atau trauma lahir

Immaturitas Kolom 3

Kondisi atau penyakit utama pada ibu

Infeksi V Faktor Resiko KPD > 24 jam

Penyebab spesifik lain: (sebutkan) Kolom 4

Kondisi atau penyakit lain pada ibu

Kecelakaan atau trama non-intrapartum

-

Sudden infant death: (penyebab tidak tahu):

-

-

Tidak terklasifikasi -

BAGIAN C (REKOMENDASI)

1. Menurut Anda,

apakah kematian pada

kasus ini semestinya

bisa dicegah/

dihindari (avoidable)?

1.Ya, semestinya bisa dicegah/ dihindari (lanjutkan ke nomor

2 & 3)

2.Tidak (stop)

2. Usulan apa untuk

perbaikan pelayanan

(satu saja yang menurut

Anda terpenting & dapat

dilakukan)

3. Usulan apa untuk

perbaikan akses/

pemanfaatan

pelayanan

(satu saja yang menurut

Anda terpenting & dapat

dilakukan)

BAGIAN D (IDENTITAS PENGISI)

Tanggal selesai pengisian: 21 /08 /2012

Pengisi Bagian A Pengisi Bagian B & C

Nama

Dr Made Ratna Dewi

Tanda tangan Nama

Dr Made Ratna Dewi

Tanda tangan

Bila ada pertanyaan harap hubungi:

1.dr. Rukmono Siswishanto, SpOG(K): 0811258746

2.dr. Ekawati Lutfia Haksari SpA(K): 0811269710

Page 27: Laporan Sister Agustus 2012

27

Kasus 2

KEMATIAN PERINATAL DI RUMAH SAKIT

BAGIAN A (KETERANGAN UMUM)

1 Nama Rumah Sakit RSUD Ekapata-Waikabubak

2a Nama Ibu Minggu 2b. Nomor RM: 11.47.32

3 Umur mati ..... jam 5 hari

4 Tgl & jam masuk RS Tanggal: 9-8-2012 Jam: 01.00 Wita

5 Tgl & jam meninggal Tanggal: 14-8-2012 Jam: 9.50

6 Alamat a.Kecamatan: lambaya

b.Kabupaten: sumba barat

7 Paritas ibu G3P1 A2 8 Umur kehamilan 30 mgg 9 Jenis persalinan 1. Belum lahir 5. Ekstraksi Bokong/Kaki

2. Spontan kepala 6. Versi ekstraksi 3.Spontan bokong/kaki 7.

Embriotomi/dekapitasi/eviserasi 1. Vakum/Forsep 8. Seksio sesarea/per abdomen

10 Apakah ini kasus rujukan

1. Ya, sebutkan dari:puskesmas wairasa 2.Bukan kasus rujukan (datang sendirinya) 3.Tidak tahu (tak ada keterangan di rekam medik)

11 Pendapat tentang

pengisian rekam medik

a. Data identitas pasien:1. Lengkap 2. Kurang lengkap 3. Tak

lengkap

b. Data keluarga pasien:1. Lengkap 2. Kurang lengkap 3. Tak

lengkap

c. Data klinis :1. Lengkap 2. Kurang lengkap 3.

Tak lengkap

BAGIAN B (KETERANGAN SEBAB KEMATIAN)

Penyebab Utama Kematian menurut Anda (selanjutnya isikan menurut kriteria Wigglesworth/ kolom 1)

Tidak diketahui

Kode ICD-10 Penyebab Utama Kematian (jika bisa)

Permaturitas

Kolom 1 PENYEBAB PRIMER/ UTAMA KEMATIAN

(Tandai/ contreng 1 saja penyebab kematian menurut kriteria extended Wiggleswoth

berikut)

Kolom 2

Kondisi atau penyakit lain pada janin/ bayi

Kelainan bawaan/ malformasi Asfiksia Kematian janin antepartum yang tidak bisa diterangkan

BBLR (1500 gram)

Suspek HMD

Kematian asfiksia intrapartum, anoksia, atau trauma lahir

Suspek DIC

Immaturitas √ Kolom 3

Kondisi atau penyakit utama pada ibu

8

2

1

1

2

1

Page 28: Laporan Sister Agustus 2012

28

Infeksi PEB (Impending Eklamsia)

Penyebab spesifik lain: (sebutkan) Kolom 4

Kondisi atau penyakit lain pada ibu

Kecelakaan atau trama non-intrapartum

Sudden infant death: (penyebab tidak tahu):

-

-

Tidak terklasifikasi -

BAGIAN C (REKOMENDASI)

1. Menurut Anda,

apakah kematian pada

kasus ini semestinya

bisa dicegah/

dihindari (avoidable)?

1.Ya, semestinya bisa dicegah/ dihindari (lanjutkan ke nomor

2 & 3)

1. Tidak (stop)

2. Usulan apa untuk

perbaikan pelayanan

(satu saja yang menurut

Anda terpenting & dapat

dilakukan)

Oksigen sentral untuk ventilator/CPAP

3. Usulan apa untuk

perbaikan akses/

pemanfaatan

pelayanan

(satu saja yang menurut

Anda terpenting & dapat

dilakukan)

-

BAGIAN D (IDENTITAS PENGISI)

Tanggal selesai pengisian: 14 /08 /2012

Pengisi Bagian A Pengisi Bagian B & C

Nama

Dr Made Ratna Dewi

Tanda tangan Nama

Dr Made Ratna Dewi

Tanda tangan

Bila ada pertanyaan harap hubungi:

1.dr. Rukmono Siswishanto, SpOG(K): 0811258746

2.dr. Ekawati Lutfia Haksari SpA(K): 0811269710

1

Page 29: Laporan Sister Agustus 2012

29

Kasus 3

KEMATIAN PERINATAL DI RUMAH SAKIT

BAGIAN A (KETERANGAN UMUM)

1 Nama Rumah Sakit RSUD Ekapata-Waikabubak

2a Nama Ibu MLI Sani Putri 2b. Nomor RM: 11.45.01

3 Umur mati .... jam 9 hari

4 Tgl & jam masuk RS Tanggal: 3-8-2012 Jam: 17.30 Wita

5 Tgl & jam meninggal Tanggal: 12-8-2012 Jam: 17.05

6 Alamat a.Kecamatan: Km2 Pijolde

b.Kabupaten: Waikabubak

7 Paritas ibu G1P0 A0 8 Umur kehamilan 41-42 mgg 9 Jenis persalinan 1. Belum lahir 5. Ekstraksi Bokong/Kaki

2. Spontan kepala 6. Versi ekstraksi 3.Spontan bokong/kaki 7.

Embriotomi/dekapitasi/eviserasi 1. Vakum/Forsep 8. Seksio sesarea/per abdomen

10 Apakah ini kasus rujukan

1. Ya, sebutkan dari:puskesmas lawanda 2.Bukan kasus rujukan (datang sendirinya) 3.Tidak tahu (tak ada keterangan di rekam medik)

11 Pendapat tentang

pengisian rekam medik

a. Data identitas pasien:1. Lengkap 2. Kurang lengkap 3. Tak

lengkap

b. Data keluarga pasien:1. Lengkap 2. Kurang lengkap 3. Tak

lengkap

c. Data klinis :1. Lengkap 2. Kurang lengkap 3. Tak

lengkap

BAGIAN B (KETERANGAN SEBAB KEMATIAN)

Penyebab Utama Kematian menurut Anda (selanjutnya isikan menurut kriteria Wigglesworth/ kolom 1)

Tidak diketahui

Kode ICD-10 Penyebab Utama Kematian (jika bisa)

Sepsis neonatorum

Kolom 1 PENYEBAB PRIMER/ UTAMA KEMATIAN

(Tandai/ contreng 1 saja penyebab kematian menurut kriteria extended Wiggleswoth

berikut)

Kolom 2

Kondisi atau penyakit lain pada janin/ bayi

Kelainan bawaan/ malformasi Kematian janin antepartum yang tidak bisa diterangkan

Asfiksia berat

Suspek MAS

Kematian asfiksia intrapartum, anoksia, atau trauma lahir

Suspek DIC

8

2

1

1

2 1

Page 30: Laporan Sister Agustus 2012

30

Immaturitas Kolom 3

Kondisi atau penyakit utama pada ibu

Infeksi √

Penyebab spesifik lain: (sebutkan) Kolom 4

Kondisi atau penyakit lain pada ibu

Kecelakaan atau trama non-intrapartum

-

Sudden infant death: (penyebab tidak tahu):

-

-

Tidak terklasifikasi -

BAGIAN C (REKOMENDASI)

1. Menurut Anda,

apakah kematian pada

kasus ini semestinya

bisa dicegah/

dihindari (avoidable)?

1.Ya, semestinya bisa dicegah/ dihindari (lanjutkan ke nomor

2 & 3)

2.Tidak (stop)

2. Usulan apa untuk

perbaikan pelayanan

(satu saja yang menurut

Anda terpenting & dapat

dilakukan)

Oksiegen sentral untuk ventilator

3. Usulan apa untuk

perbaikan akses/

pemanfaatan

pelayanan

(satu saja yang menurut

Anda terpenting & dapat

dilakukan)

BAGIAN D (IDENTITAS PENGISI)

Tanggal selesai pengisian: 12 /08 /2012

Pengisi Bagian A Pengisi Bagian B & C

Nama

Dr Made Ratna Dewi

Tanda tangan Nama

Dr Made Ratna Dewi

Tanda tangan

Bila ada pertanyaan harap hubungi:

1.dr. Rukmono Siswishanto, SpOG(K): 0811258746

2.dr. Ekawati Lutfia Haksari SpA(K): 0811269710

1

Page 31: Laporan Sister Agustus 2012

31

Kasus 4

KEMATIAN PERINATAL DI RUMAH SAKIT

BAGIAN A (KETERANGAN UMUM)

1 Nama Rumah Sakit RSUD Ekapata-Waikabubak

2a Nama Ibu Maria T Dada 2b. Nomor RM: 11.36.21

3 Umur mati .... jam 17 hari

4 Tgl & jam masuk RS Tanggal: 17-7-2012 Jam: 17.55 Wita

5 Tgl & jam meninggal Tanggal: 4-8-2012 Jam: -

6 Alamat a.Kecamatan: Lambaya

b.Kabupaten: Waikabubak (sumba barat)

7 Paritas ibu G2P1 A1 8 Umur kehamilan 32-33 mgg 9 Jenis persalinan 1. Belum lahir 5. Ekstraksi Bokong/Kaki

2. Spontan kepala 6. Versi ekstraksi 3.Spontan bokong/kaki 7.

Embriotomi/dekapitasi/eviserasi 1. Vakum/Forsep 8. Seksio sesarea/per abdomen

10 Apakah ini kasus rujukan

1. Ya, sebutkan dari:puskesmas lawanda 2.Bukan kasus rujukan (datang sendirinya) 3.Tidak tahu (tak ada keterangan di rekam medik)

11 Pendapat tentang

pengisian rekam medik

a. Data identitas pasien:1. Lengkap 2. Kurang lengkap 3. Tak

lengkap

b. Data keluarga pasien:1. Lengkap 2. Kurang lengkap 3. Tak

lengkap

c. Data klinis :1. Lengkap 2. Kurang lengkap 3. Tak

lengkap

BAGIAN B (KETERANGAN SEBAB KEMATIAN)

Penyebab Utama Kematian menurut Anda (selanjutnya isikan menurut kriteria Wigglesworth/ kolom 1)

Tidak diketahui

Kode ICD-10 Penyebab Utama Kematian (jika bisa)

Sepsis neonatorum

Kolom 1 PENYEBAB PRIMER/ UTAMA KEMATIAN

(Tandai/ contreng 1 saja penyebab kematian menurut kriteria extended Wiggleswoth

berikut)

Kolom 2

Kondisi atau penyakit lain pada janin/ bayi

Kelainan bawaan/ malformasi PJB asianotik susp PDA dd VSD Kematian janin antepartum yang tidak bisa diterangkan

Asfiksia berat BBLR

Suspek HMD

Kematian asfiksia intrapartum, anoksia, atau trauma lahir

Suspek DIC

Immaturitas √ Kolom 3

Kondisi atau penyakit utama pada ibu

8

2

1

1

2 1

Page 32: Laporan Sister Agustus 2012

32

Infeksi APB ( Plecenta previa letak rendah)

Penyebab spesifik lain: (sebutkan) Kolom 4

Kondisi atau penyakit lain pada ibu

Kecelakaan atau trama non-intrapartum

-

Sudden infant death: (penyebab tidak tahu):

-

-

Tidak terklasifikasi -

BAGIAN C (REKOMENDASI)

1. Menurut Anda,

apakah kematian pada

kasus ini semestinya

bisa dicegah/

dihindari (avoidable)?

1.Ya, semestinya bisa dicegah/ dihindari (lanjutkan ke nomor

2 & 3)

2.Tidak (stop)

2. Usulan apa untuk

perbaikan pelayanan

(satu saja yang menurut

Anda terpenting & dapat

dilakukan)

Oksiegen sentral untuk ventilator/ CPAP

3. Usulan apa untuk

perbaikan akses/

pemanfaatan

pelayanan

(satu saja yang menurut

Anda terpenting & dapat

dilakukan)

BAGIAN D (IDENTITAS PENGISI)

Tanggal selesai pengisian: 4 /08 /2012

Pengisi Bagian A Pengisi Bagian B & C

Nama

Dr Made Ratna Dewi

Tanda tangan Nama

Dr Made Ratna Dewi

Tanda tangan

Bila ada pertanyaan harap hubungi:

1.dr. Rukmono Siswishanto, SpOG(K): 0811258746

2.dr. Ekawati Lutfia Haksari SpA(K): 0811269710

1

Page 33: Laporan Sister Agustus 2012

33

Kasus 5

KEMATIAN PERINATAL DI RUMAH SAKIT

BAGIAN A (KETERANGAN UMUM)

1 Nama Rumah Sakit RSUD Ekapata-Waikabubak

2a Nama Ibu Rifka Malo 2b. Nomor RM: 11.

3 Umur mati .... jam 21 hari

4 Tgl & jam masuk RS Tanggal: 13-7-2012 Jam: 14.00 Wita

5 Tgl & jam meninggal Tanggal: 3-8-2012 Jam: 12.40

6 Alamat a.Kecamatan: Denggu Malu W Timur

b.Kabupaten: Sumba Barat Daya

7 Paritas ibu G1P0 A0 8 Umur kehamilan 41-42 mgg 9 Jenis persalinan 1. Belum lahir 5. Ekstraksi Bokong/Kaki

2. Spontan kepala 6. Versi ekstraksi 3.Spontan bokong/kaki 7.

Embriotomi/dekapitasi/eviserasi 1. Vakum/Forsep 8. Seksio sesarea/per abdomen

10 Apakah ini kasus rujukan

1. Ya, sebutkan dari:puskesmas lawanda 2.Bukan kasus rujukan (datang sendirinya) 3.Tidak tahu (tak ada keterangan di rekam medik)

11 Pendapat tentang

pengisian rekam medik

a. Data identitas pasien:1. Lengkap 2. Kurang lengkap 3. Tak

lengkap

b. Data keluarga pasien:1. Lengkap 2. Kurang lengkap 3. Tak

lengkap

c. Data klinis :1. Lengkap 2. Kurang lengkap 3. Tak

lengkap

BAGIAN B (KETERANGAN SEBAB KEMATIAN)

Penyebab Utama Kematian menurut Anda (selanjutnya isikan menurut kriteria Wigglesworth/ kolom 1)

Tidak diketahui

Kode ICD-10 Penyebab Utama Kematian (jika bisa)

Sepsis neonatal awitan lambat

Kolom 1 PENYEBAB PRIMER/ UTAMA KEMATIAN

(Tandai/ contreng 1 saja penyebab kematian menurut kriteria extended Wiggleswoth

berikut)

Kolom 2

Kondisi atau penyakit lain pada janin/ bayi

Kelainan bawaan/ malformasi Kejang suspek meningitis Kematian janin antepartum yang tidak bisa diterangkan

DIC

Kematian asfiksia intrapartum, anoksia, atau trauma lahir

Immaturitas Kolom 3

Kondisi atau penyakit utama pada ibu

2

1

1

1

2 1

Page 34: Laporan Sister Agustus 2012

34

Infeksi √

Penyebab spesifik lain: (sebutkan) Kolom 4

Kondisi atau penyakit lain pada ibu

Kecelakaan atau trama non-intrapartum

-

Sudden infant death: (penyebab tidak tahu):

-

-

Tidak terklasifikasi -

BAGIAN C (REKOMENDASI)

1. Menurut Anda,

apakah kematian pada

kasus ini semestinya

bisa dicegah/

dihindari (avoidable)?

1.Ya, semestinya bisa dicegah/ dihindari (lanjutkan ke nomor

2 & 3)

2.Tidak (stop)

2. Usulan apa untuk

perbaikan pelayanan

(satu saja yang menurut

Anda terpenting & dapat

dilakukan)

3. Usulan apa untuk

perbaikan akses/

pemanfaatan

pelayanan

(satu saja yang menurut

Anda terpenting & dapat

dilakukan)

BAGIAN D (IDENTITAS PENGISI)

Tanggal selesai pengisian: 3 /08 /2012

Pengisi Bagian A Pengisi Bagian B & C

Nama

Dr Made Ratna Dewi

Tanda tangan Nama

Dr Made Ratna Dewi

Tanda tangan

Bila ada pertanyaan harap hubungi:

1.dr. Rukmono Siswishanto, SpOG(K): 0811258746

2.dr. Ekawati Lutfia Haksari SpA(K): 0811269710

1

Page 35: Laporan Sister Agustus 2012

35

Lampiran 4. Laporan detail setiap kasus kematian Maternal

Tidak ada Kematian Maternal

Page 36: Laporan Sister Agustus 2012

36

Lampiran 5 : Time Sheet

KEGIATAN SISTER HOSPITAL SANGLAH - RSUD WAIKABUBAK

TIME SHEET

Name : dr. Johanes Hartono Position: Korlap

Location: RSUD Waikabubak Moth : Juli 2012

Date 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 TOTAL

Day

Working 8 8 8 8 3 8 8 8 8 3 8 3 8 8 8 8 3 8 3 3 3 3 8 8 8 3 8 8 8 8 0 195

Libur/Cuti

Travel on Duty

5

5 10

Total 8 8 8 8 3 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 3 8 3 3 3 3 8 8 8 3 8 8 8 8 5 212

Note : Fill in the total working time each day ie 8 hours or other no Certified true record

Mengetahui

Checked by,

Date, 31 Agustus 2012

Direktur RSUD Waikabubak

Prepare by,

Ridho Dj.Samani,SKM,MSc

Dr. Johanes Hartono

Dr. Johanes Hartono

Nip. 19720606 199603 1 004

Koordinator lapangan

Page 37: Laporan Sister Agustus 2012

37

KEGIATAN SISTER HOSPITAL SANGLAH - RSUD WAIKABUBAK

TIME SHEET

Name : dr. Made Ratna Dewi Position: Residen Anak

Location: RSUD Waikabubak Moth : Agustus 2012

Date 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 TOTAL

Day

Working 8 8 8 8 3 8 8 8 8 3 8 3 8 8 8 8 3 8 3 3 3 3 8 8 8 3 8 8 8 8 0 195

Libur/Cuti

Travel on Duty

5

5 10

Total 8 8 8 8 3 8 8 8 8 8 8 3 8 8 8 8 3 8 3 3 3 3 8 8 8 3 8 8 8 8 5 212

Note : Fill in the total working time each day ie 8 hours or other no Certified true record

Mengetahui

Checked by,

Date, 30 Agustus 2012

Direktur RSUD Waikabubak

Prepare by,

Ridho Dj.Samani,SKM,MSc

Dr. Johanes Hartono

Dr. Made Ratna Dewi

Nip. 19720606 199603 1 004

Koordinator lapangan

Page 38: Laporan Sister Agustus 2012

38

KEGIATAN SISTER HOSPITAL SANGLAH - RSUD WAIKABUBAK

TIME SHEET

Name : dr. I Gede Sutaniyasa Position: Residen Anestesi

Location: RSUD Waikabubak Moth : Agustus 2012

Date 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 TOTAL

Day

Working 8 8 8 8 3 8 8 8 8 3 8 3 8 8 8 8 3 8 3 3 3 3 8 8 8 3 8 8 8 8 0 195

Libur/Cuti

Travel on Duty

5

5 10

Total 8 8 8 8 3 8 8 8 8 8 8 3 8 8 8 8 3 8 3 3 3 3 8 8 8 3 8 8 8 8 5 212

Note : Fill in the total working time each day ie 8 hours or other no Certified true record

Mengetahui

Checked by,

Date, 31 Agustus 2012

Direktur RSUD Waikabubak

Prepare by,

Ridho Dj.Samani,SKM,MSc

Dr. Johanes Hartono

Dr. I Gede Sutaniyasa

Nip. 19720606 199603 1 004

Koordinator lapangan

Page 39: Laporan Sister Agustus 2012

39

Lampiran 6. Laporan Serah Terima Tugas

LAPORAN SERAH TERIMA TUGAS DARI TIM PONEK PERIODE BULAN JULI 2012

KEPADA TIM PONEK PERIODE BULAN SEPTEMBER 2012 RSUP SANGLAH DENPASAR

Pada hari ini, Senin tanggal Tiga puluh bulan April tahun Dua Ribu Duabelas (30 – 04 -

2011) telah dilakukan Pelimpahan/Serah Terima Tugas Pengembangan Sistem PONEK 24

Jam di RSUD Ekapata Waikabubak dan Sistem Rujukannya , yang ditandatangani oleh:

I. Dr Johanes Hartono

Wakil Tim PONEK/Korlap Periode Juli- Agustus 2012 selanjutnya disebut PIHAK

PERTAMA.

II. Dr. Gusti Nyoman Sutama

Wakil Tim PONEK/Korlap Periode September - Oktober 2012 selanjutnya

disebut PIHAK KEDUA.

Hal-hal yang sudah dilakukan dan atau dalam proses penyelesaian PIHAK PERTAMA baik

pelayanan maupun pengembangan system PONEK 24 Jam adalah:

1. Lingkup Laporan Mingguan via SMS : yang terdiri dari jumlah partus normal, jumlah

partus pervaginam dan tindakan, jumlah SC, jumlah IUFD, jumlah kematian bayi,

dan jumlah kematian ibu sampai dengan tanggal 1 Maret 2012.

2. Lingkup laporan bulanan Maternal, sampai dengan tanggal 1 Mei 2012.

3. Sosialisasi Alur Pasien Obgyn

4. Bimbingan langsung kepada dokter umum penanggung jawab anak melalui visite

bersama

5. Memberikan tanggungjawab langsung untuk pasien di ruang nifas/ rawat gabung

6. Pembahsan kasus baru pada acara laporan pagi yang diadakan setiap hari senin dan

kemis

7. Membimbing dokter puskesmas/magang yang ingin melanjutkan pendidikan OBgyn

8. Lingkup Laporan Berita Acara Serah Terima Koordinator Lapangan

Secara umum, hal-hal yang mendukung PIHAK PERTAMA dalam pelaksanaan tugas

adalah:

- Kerjasama Tim PONEK RSUP Sangalh solid dan kompak untuk selalu konsisten

dan konsekuen terhadap tugas rutin dan rencana kerja yang telah ditetapkan.

- Tim PONEK RSU Waikabubak memberikan respon yang baik dan ada usaha untuk

memperbaiki dan meningkatkan kinerja

- Manajemen RS brusaha untuk memberikan fasilitas air bersih

- Manajemen RS berusaha untuk memberikan fasilitas listrik lebih baik

Secara umum, hambatan yang ditemui PIHAK PERTAMA dalam pelaksanaan tugas

adalah:

- Fasilitas air dan listrik belum dapat disediakan secara kesinambungan

Page 40: Laporan Sister Agustus 2012

40

- Kuantitas dan kualitas SDM belum memadai

- Pemeriksaan laboratorium belum lengkap

- UTD belum bisa menyiapkan darah siap pakai, dan keterbatasan kantung darah

untuk kasus gawat darurat sementara pasien setengahnya memiliki kadar Hb

Rendah

- Sopir tidak siap 24 jam untuk menjemput tim OK

- Peralatan SC dan laparotomi kurang lengkap/rusak belum diganti

- Alat pemeriksaan Hb kurang akurat

- Pembinaan rujukan puskesmas belum berjalan

- Pembagian tugas belum berjalan dengan baik

Berdasarkan hal-hal tersebut, PIHAK PERTAMA memberikan saran/rekomendasi kepada

PIHAK KEDUA yaitu:

- Tetap melaksanakan tugas dan tanggungjawab tim sister hospital sesuai rencana

kerja terakhir

- Tetpa memberikan bimbingan dan evaluasi lewat kegiatan laporan pagi, visite

pasien dan kegiatan monev

- Lengkapi standar pelayanan Ponek secara bertahap (SDM,sarana,prasarana)

- Ikutkan puskesmas dalam capacity building sistem Ponek

- Membantu memberikan pembagian kerja sesuai dengan kapasitas SDM

Demikian Berita Acara Pelimpahan/Serah Terima Tugas ini dibuat untuk dipergunakan

sebagaimana mestinya.

Yang Menerima Tugas, PIHAK KEDUA

Dr. Gusti Nyoman Sutama

Waikabubak, 1 September 2012 Yang Menyerahkan Tugas,

PIHAK PERTAMA

Dr. Johanes Hartono

Mengetahui, Direktur RSUD. Ekapata Waikabubak

Ridho Dj. Amani,SKM,MSc Nip. 19720606 199603 1 004