miringotomi.ppt
TRANSCRIPT
MiringotomiMiringotomi
DefinisiDefinisiTindakan insisi pada pars tensa
(kuadran posteroinferior atau anteroinferior) membran timpani.
Tujuan :◦Ventilasi telinga tengah◦Drainase cairan telinga tengah◦Mengambil biakan (paracentesis) cek
lab.◦Menempatkan tubeTympanostomi
tube yang membantu menyeimbangkan tekanan, mencegah infeksi berulang & akumulasi cairan di belakang membaran timpani
IndikasiIndikasiInfeksi telinga yang tidak berespon
pada terapi antibiotik atau obat-obatanInfeksi telinga tengah yang
menyebabkan gangguan pendengaran dan keterlambatan berbicara
Otitis media akut berulang (3 episode dalam 6 bulan atau 4 episode dalam 12 bulan)
Barotrauma kerusakan akibat tekanan
Malformasi kongenital telinga
Prosedur PembedahanProsedur PembedahanTindakan pra Pembedahan :
Tes darah Tes pendengaran Tympanogram tes untuk mengukur respon
membran timpani terhadap perubahan tekanan Pemeriksaan telingan dengan otoskop
Tindakan Pembedahan :1. Mayoritas dilakukan anastesia umum, bisa juga dengan
anastesi lokal2. Dokter menggunakan mikroskop3. Insisi dilakukan pada membranan timpani (± 2mm) dengan
menggunakan skalpel atau laser4. Drainase cairan
Prosedur PembedahanProsedur Pembedahan
Prosedur PembedahanProsedur Pembedahan
Prosedur PembedahanProsedur Pembedahan
Prosedur PembedahanProsedur Pembedahan
Prosedur PembedahanProsedur PembedahanLama tindakan : ± 15 – 20 menitTindakan Pos Pembedahan :
◦ Jika kapas diletakkan di liang telinga untuk drainage pos-pembedahan, ganti kapas secara (teratur 2-3 hari sekali)
◦Obat tetes telinga◦Lakukan aktivitas sehari-hari secara
normal◦Gunakan alat sumbat telinga ketika mandi,
hindari kegiatan bernang / menyelam.Sembuh sempurna tanpa komplikasi
± 4 minggu.
KomplikasiKomplikasi Perdarahan akibat trauma pada liang
telinga luar Dislokasi tulang-tulang pendengaran Trauma pada fenestra rotundum Trauma pada N.Facialis Trauma pada bulbus jugulare (bila ada
anomali letak) Infeksi Hearing loss Lubang insisi tidak menutup (permanent
hole) Sclerosis membran timpani
Daftar PustakaDaftar Pustaka Djaafar ZA. Kelainan telinga tengah. Dalam Soepardi
EA, Iskandar N (Ed). Buku ajar ilmu kesehatan telinga-hidung-tenggorokkan-kepala leher. Edisi 5. Jakarta : FKUI, 2001. h53-54.
Frey R, Zoll M. Myringotomy and ear tubes. 2010.http://www.surgeryencyclopedia.com/La-Pa/Myringotomy-and-Ear-Tubes.html. Acessed : 15 March 2011
Heisler J. Myringotomy: surgery to insert ear tubes.2009.http://surgery.about.com/od/proceduresaz/ss/MyringotomyEar_7.htm.Acessed : 15 March 2011
Paparella MM, Adams GL, Levine SC. Penyakit telingan tengah dan mastoid. Dalam Adam GL, Boeis LR, Highler PH (Ed). Boeis buku ajar penyakit THT. Edisi 3. Jakarta : EGC, 1997. h115-116.
Terimakasih……..Terimakasih……..