metode pembuatan keputusan di rs

7/26/2019 Metode Pembuatan Keputusan Di Rs

1/42

Metode pembuatan keputusan

pada level lembaga rumah sakit

Oleh: dr.Hj.Endah Labati.S.MHKes


2/42

Boleh jadi kita membenci sesuatu padahal

apa !ang kita benci itu justru

mendatangkan man"aat

Boleh jadi kita men!ukai sesuatu padahal

apa !ang kita sukai justru mendatangkan

kerugian

Kata#kata bijak


3/42

$okok bahasan

%. $engertian $K sebagai ilmu dan seni

&. 'ipe $K

(. Keputusan !ang baik

). *aktor penentu $K

+. ,n"ormasi sebagai bahan baku $K

-. a!a pemikiran dan persepsi

/. Masalah dan $K0. 1ationalit! dan bounded rationalit!

2. Model#model $K


4/42

$engertian $K sebagai ilmu dan

seni

3 Secara umum pengambilan keputusan adalahupa!a untuk men!elesaikan masalah denganmemilih alternati" solusi !ang ada

3 Sebagai seni $K adalah proses mengambilkeputusan pada situasi dan kondisi !angberbeda 4karena adan!a keragaman !angbersi"at unik5

3 Sebagai ilmu $K adalah suatu aktivitas !angmemiliki metode cara dan pendekatan tertentusecara sistematis teratur dan terarah.


5/42

',$E KE$6'6S78

%. $rogrammed 9ecision

$rosedur khusus !ang dikembangkanmenangani untuk masalah !ang rutin dan

berulang#ulang.

&. 8onprogrammed 9ecision

Keputusan !ang bersi"at baru dan tdk

terstruktur diperlukan pada situasipermasalahan !ang unik dan komplek.


6/42

$erbandingan 'ipe keputusan

Programmed Decision Nonprogrammed Decision

Masalah Banyak, berulang, rutin.Kepastian adanya hubungan

sebab akibat

Baru, tak terstruktur.Ketidakpastian adanya

hubungan sebab - akibat

Prosedur

Tergantung pada kebijakan,

aturan dan prosedur yang

jelas.

Butuh kreativitas, intuisi,

toleransi, pemecahan masalah

secara kreatif

Contoh

Perusahaan

emesanan persediaan

periodik

!iversifikasi produk " pasar

baru

Universitas

Kenaikan angka kredit

jabatan

embangunan fasilitas kelas

baru

Pemerintah

Rumah

Sakit

rosedur pendaftaran pasien.

#istem gaji untuk promosi

karya$an

embelian alat laboartorium.

%eorganisasi pada pemerintahan

daerah.


7/42

$erbedaan lainn!a

TERSTRUKTUR :

Karakteristik rutinitas, berulang

ulang

Korelasi antar variabel terlihat

jelas Teknik pengambilan keputusan

berdasarkan kebiasaan , tradisi,rutinitas

Tingkat resiko rendah

Sifat peristiwa mudah diramalkan

Nilai keputusan mendekati akurat

andangan !ang dianut rational

"da S#

T$%"K TERSTRUKTUR:

&aru, tidak berulang, jarang terjadi

Sulit di'ari hubungann!a

Kreativitas, inovasi, intuisi

Resiko tinggi,besar

Sulit diramalkan

Sulit dinilai dengan pasti

(enderung bounded rationalit!

Tidak ada S#


8/42

'ipe keputusan lain

797 967 ',$E :

%. 7tas dorongan pencapaian tujuan

&. 7tas tarikan dari tuntutan lingkungan


9/42

)#%E*:

%#R#N+"N EN(""$"N KE&UTU"N

ENET""N TU-U"N )"S"*" EN+")&$*"N

KEUTUS"N

Yang timbul oleh


10/42

)#%E*:

T"R$K"N TUNTUT"N *$N+KUN+"N

)"S"*" ENET""N TU-U"N EN+")&$*"NKEUTUS"N

Untuk menyelesaikan


11/42

Keputusan !ang berkualitas

3 Kontribusi terhadap peningkatan nilai

organisasi dan individual# KO8SEK6E8S,3 7kurasi antara prediksi dan realisasi #

7$


12/42

$roses $engambilan keputusan

1evise

Penetapan Goal khusus dan

Objective dan Pengukuran Hasil

Pengidentifikasian Masalah

1evise

1evise

Pengembangan Alternatif

Pengevaluasian Alternatif

1evise

Pemilihan Alternatif

1evise

1evise

Penerapan keputusan

Pengendalian dan Pengevaluasian


13/42

$enetapan oal khusus dan

Objective serta $engukuran Hasil

$enetapan goal dan objective akan

mengarahkan pada hasil mana !ang sudahdicapai dan pengukuran mana !ang menunjukkanhasil !ang sesuai dengan !ang diinginkan.

$enetapan goal dan objective membutuhkankomunikasi antara manajer dengan baahan.


14/42

$engidenti"ikasian Masalah

7dan!a masalah menunjukkan adan!a gapantara goal dan objective organisasidengan kinerja aktual.

*aktor !ang menggangu identi"ikasimasalah:

3$ersepsi terhadap masalah3 $enetapan masalah dalam lingkup solusi

3 ,denti"ikasi gejala sebagai masalah


15/42

$engembangan 7lternati"

3 7lternati" 4$otensi Solusi5 harusdikembangkan 4lingkungan internal ;eksternal5 dan konsekuensiara untuk kembangkan alternati"

adalah dengan analisis skenario.


16/42

$engevaluasian 7lternati"

3 7lternati" !ang sudah dipilih dievaluasi dan

dibandingkan dengan objective.

3 Objective dari pengambilan keputusan setiap

alternati" harus berupa hasil


17/42

$emilihan 7lternati"

3 $emilihan alternati" !ang dipilih berdasarkanhasil


18/42

$enerapan Keputusan3 Keputusan !ang baik adalah !ang e"ekti"

untuk implementasi3 $erlu pengujian terhadap perilaku orang

terhadap keputusan tersebut.

engendalian dan engevaluasian

& 'fektivitas manajemen terkait dengan

pengukuran hasil periodik

& erlu pengendalian dan evaluasi keputusan

terhadap objective


19/42

Faktor penentu keputusan

No Landasan waktu Deskripsi

(.Masa lalu

engalaman dan peristi$a masa lalu Keinginan masa lalu yang belum ter$ujud

)asalah dan tantangan yg timbul pada masa lalu dan belumterselesaikan

Ketersediaan informasi masa lalu

*.

Masa kini

erubahan faktor lingkungan+ politik, ekonomi, sosial budaya. !orongan visi, misi dan keinginan yang hendak dicapai. )asalah dan tantangan yang timbul sebagai hasil dari perubahan

lingkungan. danya konsep kelangkaan dan keterbatasan danya konsep tentang tindakan atas dasar kesadaran untuk memilih

salah satu alternatif atas masalah yang dihadapi Keputusan-keputusan yang diambil oleh organisasi lain Ketersediaan real time information, informasi yang relevan dan

berkualitas danya sejumlah pengetahuan hasil akumulasi masa lalu yang

bernilai tinggi

.

Masa depan

isi, misi dan tujuan yang hendak dicapai erubahan faktor lingkungan yang akan terjadi Ketidakpastian dan peluang timbulnya risiko dan kelangkaan Ketersediaan expected information yang diharapkan membantu proses

pengambilan keputusan


20/42

,n"ormasi Sbg Bahan Baku $K

3 $eran in"ormasi dlm $K 4lihat slide %% lesson "or the "uture5

3 'ergantung pada level keputusan:

level strategik

Level manajemenLevel pengetahuan

Level operasional


21/42

Level strategik

3 Berkaitan dengan penentuan sejumlah

tujuan sumberda!a dan kebijakan

organisasi

3 Memprediksi masa depan lingkunan

ekstrnal dan internal

3 Harmonisasi karakteristik organisasi

dengan leingkungann!a


22/42

Level manajemen

3 $eman"aatan sumberda!a secara e"isien

dan e"ekti"

3 ,mplementasi tujuan !ang ditetapkan pada

level strategik


23/42

Level pengetahuan

3 $enilaian kembali sejumlah ide baru

dalam menghasilkan produk jasa atau

barang

3 $enentuan cara untuk sosialisasi ide baru

3 $enentuan cara untuk distribusi in"ormasi


24/42

Level operasional

3 Menentukan cara terbaik untuk

menerapkan tugas khusus !ang telah

ditetapkan

3 Mengalokasikan sumberda!a sesuai

dengan arahan level manajemen dan

staregik


25/42

$erlu diingat

3 Seluruh level akan menghadapi tipe

keputusan terprogram


26/42

Tingkat organisasi

Tipe Keputusan /perasional engetahuan )anajemen strategik

Terstruktur TPS - - -

#emi terstruktur- !S M"S

DSS-

Tidak terstruktur - K#S $SS

JE!" !FO#MA"! $A PEGAM%!&A 'EP()("A

Keterangan: )P" 4transaction processing s!stems OA"4o""ice

automation s!stem5 '*"4 knoledge ork s!stem5 M!"

4management in"ormation s!atem5$"" 4decision support s!stems5

E"" 4eCecutive support s!stems5


27/42

$engaruh $erilaku 'erhadap

$engambilan Keputusan ,ndividu

3 $erilaku !ang mempengaruhi pengambilan keputusan

adalah: Ethics values $ersonalit! $ropensit! "or 1isk

$otensial "or 9issonance serta Escalation o" >omitment.

3 Etika adalah sistem atau kode !ang memberikan arahanpekerjaan bagi individu.

3 *aktor !ang mempengaruhi pengambilan keputusan etis:

gender "iloso"i edukasi pengalaman umur kesadaran

kultur organisasi kode etik reard dan sanksi.


28/42

Dalues

3 Dalue adalah arahan


29/42

$ersonalit!

3 Salah satu "aktor !ang paling mempengaruhi$embuat keputusan.

3 Studi personalit! pada proses pengambilankeputusan: personalit! variables situational

variables interactional variables.3 Kesimpulan:

? Semua orang tidak pandai dalam semua hal

? Karakteristik tertentu terkait dengan perbedaan proses

pengambilan keputusan? Hubungan personalit! terhadap keputusan bervariasi

? ,ndividu !ang menghadapi keputusan penting danambigu dipengaruhi opini rekan


30/42

$ropensit! "or 1isk

3 Kecenderungan terhadap resiko !ang diambilakan mempengaruhi proses pengambilankeputusan.

3 $erson !ang high aversion to risk akanmemilih keputusan !ang tingkat kepastiann!atinggi .4 High 7version to risk High >ertainit!5

3 Besarn!a resiko !ang diambil tergantung:? Kejelasan oal !ang ditetapkan? ,n"ormasi alternati" n!a diketahui? Outcome dari alternati" dapat diidenti"ikasi


31/42

$otential "or 9issonance %

3 'erkait dengan sebelum keputusan dibuat danakibatn!a setelah keputusan tersebutditetapkan.

3 $ostdecision anCiet! terkait dengankekhaatiran akibat dari keputusann!a.

3 >ognitive 9issonance 4Leon *eon "estinger'eori pen!esalan5 adalah Kekhaatiran !ang

terjadi ketika ada kon"lik antara ke!akinan danrealita individu.

3 Lack konsistensi


32/42

$otential "or 9issonance &

>,1, KE$6'6S7887 :3 Keputusan bersi"at psikologis dan atau pentingn!a

keuangan.

3 7da sekian ban!ak alternati" !ang tidak dihilangkan

3 7lternati" !ang tidak dipakai tersebut memiliki ban!akkelebihan

SOL6S,87 :

3 Mencari in"ormasi !ang mendukung kebijakanpengambilan keputusan

3 Selekti" atas in"ormasi !ang mendukung keputusann!a

3 Meminimkan aspek negati" dari keputusan dan perbesaraspek positi"n!a


33/42

Escalation o" >ommitment

3 $embuat keputusan tetap mempertahakankeputusann!a alaupun terdapat in"ormasi !ang

negati" sering dilakukan dengan menambahsumberda!a untuk antisipasi kerugian.

3 Selt Fusti"ication 'heor! : $embuat keputusanakan meningkatkan komitmenn!a untuk

menjalankan tindakann!a karena tidak inginmereka


34/42

rup 9ecision Making

3 Ban!ak keputusan diambil melalui grup timpanitia dll

3 >ocok untuk:? 8onprogram 9ecision

? $ermasalahan kompleks butuh multidisiplin reativit!

in rup decision making

3 Brainstorming: adalah teknik !ang memacukreativitas dengan memunculkan ide melaluidiskusi nonkritikal.

3 9elphi $rocess: 'eknik !ang memacukreati"itas dengan menggunakan berbagaipertimbangan ide untuk mencapai konsensuskeputusan.

3 8ominal rup 'echniue: 'eknik !angmemacu kreativitas dengan mengarahkanorang pada pertemuan terstruktur memaluisedikit komunikasi verbal.


38/42

a!a pemikiran dan persepsi

3 Merupakan jantung dari proses

pengambilan keputusan

3 a!a pemikiran merupakan cara manusia

untuk memperoleh pengetahuan

? Bagaimana kita dapat mengetahui sesuatu

? Bagaimana kita daat memperoleh in"ormasi

menjadi data dan

? 9ata menjadi pengetahuan


39/42

Klasi"ikasi ga!a pemikiran

rasionalisme

empirisme

ekssistensialisme

idealisme

postulational

Sel"#evidence truth

6ntested opinion

literar!

Method o" authorit!Scienti"ic method


40/42

"cientific method

induksi

Problem solving tools:

Matematika Statistik

$endekatan

kuantitati" dan kualitati"

Fenomena+ gejala+

fakta+ problem

9ugaanaal

deduksi

$rinsipsilogisme aritoteles

'eori dan konsep

Hipotesis:

jaaban sementara


41/42

$roses pengolahan in"ormasi

#angsangan

lingkungan:

Manusia

$eristia

ob!ek

,nterpretasi dan

kategorisasi

$roses mental

; intelektual

$enilaian dan

keputusan

Masalah dan

tujuan

$roses pengolahanstimulus

'ahap % 'ahap & 'ahap ( 'ahap )

1espon

$roses pen!elesaian

$emilihan

7lternati" solusi


42/42

3 'erima Kasih.........

3 9anke el

metode pembuatan keputusan di rs

Documents