metode-pelaksanaan jembatan gremi

6
Metode Pelaksanaan METODE PELAKSANAAN PEKERJAAN Penawar : CV. BOMA BHAKTI PERKASA Nama Paket Pekerjaan : PEMELIHARAAN JALAN WARDO - DUBER (134) 37,96 KM (DAK) RUANG LINGKUP PEKERJAAN Paket Pekerjaan Pemeliharaan Jalan Wardo - Duber (134) 37,96 Km (Dak) meliputi pekerjaan dari mulai tahap persiapan dan konstruksi sebagai berikut: 1. Divisi.1 Umum a. Mobilisasi 2. Divisi.6 Perkerasan Asphalt a. Lapis Perekat b. Latasir Kelas B (SS-B) METODA PELAKSANAAN Pekerjaan – Pekerjaan pada Paket ini meliputi : I. Divisi I. Umum 1. Mobilisasi Pekerjaan ini meliputi pekerjaan mendatangkan peralatan yang dibutuhkan hingga lokasi pekerjaan dan mengembalikannya setelah seluruh pekerjaan selesai. Selain itu juga mendatangkan personil sesuai dengan kebutuhan dan persetujuan Direksi Pekerjaan agar pekerjaan dapat terlaksana dengan baik sesuai dengan rencana yang telah disepakati. Mobilisasi peralatan terkadang juga dilakukan sebelum Base camp dan Gudang terbangun. Peralatan yang dimobilisasi disini hanyalah peralatan berat yang disyaratkan pada dokumen pengadaan. Peralatan-peralatan lain yang didatangkan ke proyek yang akan CV. BOMA BHAKTI PERKASA

Upload: iqbalbloduf

Post on 10-Nov-2015

65 views

Category:

Documents


3 download

TRANSCRIPT

LAMPIRAN PENAWARAN

Metode Pelaksanaan METODE PELAKSANAAN PEKERJAANPenawar: CV. BOMA BHAKTI PERKASANama Paket Pekerjaan: PEMELIHARAAN JALAN WARDO - DUBER (134) 37,96 KM (DAK)

RUANG LINGKUP PEKERJAAN

Paket Pekerjaan Pemeliharaan Jalan Wardo - Duber (134) 37,96 Km (Dak) meliputi pekerjaan dari mulai tahap persiapan dan konstruksi sebagai berikut:

1. Divisi.1 Umuma. Mobilisasi2. Divisi.6 Perkerasan Asphalta. Lapis Perekatb. Latasir Kelas B (SS-B)

METODA PELAKSANAANPekerjaan Pekerjaan pada Paket ini meliputi :I. Divisi I. Umum1. Mobilisasi

Pekerjaan ini meliputi pekerjaan mendatangkan peralatan yang dibutuhkan hingga lokasi pekerjaan dan mengembalikannya setelah seluruh pekerjaan selesai. Selain itu juga mendatangkan personil sesuai dengan kebutuhan dan persetujuan Direksi Pekerjaan agar pekerjaan dapat terlaksana dengan baik sesuai dengan rencana yang telah disepakati. Mobilisasi peralatan terkadang juga dilakukan sebelum Base camp dan Gudang terbangun. Peralatan yang dimobilisasi disini hanyalah peralatan berat yang disyaratkan pada dokumen pengadaan. Peralatan-peralatan lain yang didatangkan ke proyek yang akan dipakai Kontraktor pada proyek ini diajukan pada Konsultan MK / Pengawas termasuk surat uji peralatan dan perizinan serta kelayakan peralatan tersebut sesuai dengan fungsinya. Semua alat ukur yang berkaitan dengan testing pada sistim harus disertai surat uji kelayakan dari informasi berwenang. 2. Fasilitas Kontraktor

Merupakan pembuatan bangunan bangunan yang bersifat sementara selama pekerjaan proyek berlangsung. Bangunan-bangunan itu antara lain kantor proyek (direksi keet), barak pekerja, bengkel, fabrikasi, dll.

Kantor proyek terdiri dari kantor untuk kontraktor, konsultan,dan ruang rapat. Kantor berfungsi sebagai Site Office untuk mengurusi hal-hal yang langsung berhubungan dengan pelaksanaan proyek. Pembuatan barak pekerja ditujukan untuk tempat penampungan dan peristrahatan pekerja yang dilengkapi dengan sarana toilet dan tempat ibadah. Bangunan gudang terdiri dari gudang peralatan dan penyimpanan material yang tidak bisa disimpan di udara terbuka. Sedangkan untuk menampung berbagai kegiatan perbengkelan dan fabrikasi dibuat bengkel yang letaknya tidak jauh dengan gudang dan tempat penyimpanan material.

Penempatan/perletakan Posisi bangunan direksi keet, gudang, barak pekerja harus disetting agar tidak mengganggu jalannya pelaksanaan pekerjaan nantinya. Penempatan/perletakan posisi semua tersebut diatas harus selalu dikoordinasikan dengan pihak pengawas maupun owner.

3. Fasilitas Pengujian Laboratorium

Fasilitas Pengujian laboratorium disini merupakan penyediaan pelayanan pengujian dan/atau fasilitas laboratorium sebagaimana disyaratkan untuk memenuhi seluruh ketentuan pengendalian mutu pekerjaan. Tempat pengujian laboratorium akan dikordinasikan dengan Direksi dan PPK serta dlakukan pengujian bersama dengan konsultan dan direksi. Penyedia Jasa menyediakan tenaga ahli laboratorium. Untuk alat uji laboratorium , penyedia jasa akan menyewa dari Dinas PU setempat. Pengujian laboratorium yang akan dilakukan pada paket ini yaitu pengujian kelayakan material pasir kasar , pasir halus dan aspal di Quarry yang akan digunakan dengan pengujian garadasi agregat, Pengambilan sampel aspal pada saat overlay, pengambilan sampel aspal dengan cara Core Drill untuk mendapatkan ketebalan aspal, pengujian kadar asphalt dengan gradasi agregat (estraksi) menggunakan alat soklet.

4. As Build DrawingAs Built Drawing dibuat oleh tenaga ahli gambar sejak pengukuran awal bersama atau MC 0% sampai akhir pelaksanaan sesuai realisasi kuantitas bangunan yang terpasang dilapangan. Tenaga pelaksana akan mengambil data kuantitas yang terpasangan setiap harinya kemudian dilaporkan dan dibuatkan asbuilt drawingnya hingga akhir pelaksanaan pekerjaan,

5. Survey, Pengukuran & PematokanSurvey Pengukuran dilakukan pada awal sebelum melaksanakan pekerjaan atau MC 0% bersama konsultan dan direksi untuk dapat digambarkan potongan memanjang dan potongan melintang jalan yang akan dibangun, pemasangan patok patok acuan dengan patok kayu dan marking STA dengan menggunakn pilox, menentukan lokasi pekerjaan baik pekerjaan utama berupa perkerasan jalan maupun pekerjaan struktur.Pekerjaan ini dilaksanakan oleh team pengukuran yang telah ditentukan dan berpengalaman serta siap sedia selama masa pelaksanaan. Alat ukur yang diinginkan adalah theodolit dan waterpass.

6. Papan Nama ProyekPapan Nama Proyek dibuat dari papan kayu dan balok oleh penyedia jasa sebanyak 2 Unit dan masing-masing dipasang dengan cara ditancapkan ditanah pada STA AWAL dan STA AKHIR pekerjaan. Tempat pemasangan tersebut sebelumnya sudah dikordinasikan dengan pengawas, serta owner. Selama dan setelah penempatan papan proyek dilakukan pengmabilan dokumentasi untuk keperluan pelaporan.

II.Divisi 6. Perkerasan Aspala. Lapis PerekatPekerjaan ini mencakup penyediaan dan penghamparan bahan aspal pada permukaan yang telah disiapkan sebelumnya untuk pemasangan lapisan beraspal berikutnya. Lapis Perekat ini dihampar di atas permukaan berbahan pengikat aspal exisiting. Lapis Perekat dilaksanakan waktu cuaca cerah dan bukan pada waktu angin kencang, hujan atau akan turun hujan.

Adapaun Tahapan Pelaksanaan Pekerjaan Lapisan Perekat Berikut Ini:1. Bahan , Alat Dan Tenaga Kerja Telah Tersedia.2. Penyiapan Permukaan Yang Akan Disemprot Aspal Sebelum penyemprotan campuran aspal dimulai, permukaan harus dibersihkan dengan memakai alat air kompresor, sikat mekanis. Bilamana peralatan ini belum dapat memberikan permukaan yang benar-benar bersih, penyapuan tambahan harus dikerjakan manual dengan sikat yang kaku. Pembersihan dilaksanakan sekitar 20 cm dari tepi bidang yang akan disemprot. 3. Tahapan Pencampuran Aspal Dan MinyakPencampuran aspal dan minyak kerosene di lakukan di basecamp AMP dan dipanaskan sehingga menjadi aspal cair, dengan komposisi sesuai petunjuk spesifikasi teknis yaitu Aspal : Kerosne = 80% : 20%. Bahan aspal yang digunakan adalah aspal Pen 60 atau Pen 80. Dalam pencampuran aspal panas, juga memperhatikan juga suhu temperature yaitu berkisar 110 10 C sesuai spesifikasi teknis.

4. Mobiliasi Campuran Aspal CairSetelah tercampur di ketel AMP menjadi aspal cair,campuran aspal dan kerosene tersebut dimuat dalam asphalt distributor bersamaan dengan aspahal sprayer dan lalu diangkut kelapangan menggunakan dump truck yang telah disediakan oleh kontraktor. 5. Penyemprotan Campuran Aspal CairSetelah tiba dilokasi, asphalt sprayer menyemprotkan campuran aspal cair ke areal yang dibersihkan dengn air compressor

Lapisan yang telah selesai harus menutup keseluruhan permukaan yang dilapisi dan tampak merata, tanpa adanya bagian-bagian yang beralur atau kelebihan aspal. Untuk Lapis Perekat, harus melekat dengan cukup kuat di atas permukaan yang disemprot. Untuk penampilan yang kelihatan berbintik-bintik, sebagai akibat dari bahan aspal yang didistribusikan sebagai butir-butir tersendiri dapat diterima asalkan penampilannya kelihatan rata dan keseluruhan takaran pemakaiannya memenuhi ketentuan b. Latasir Kelas B (SS-B)Pekerjaan ini mencakup penyediaan dan penghamparan bahan aspal pada permukaan yang telah disemprotkan dengan lapis perekat. Latasir Kelas B (SS-B) dilaksanakan waktu cuaca cerah dan bukan pada waktu angin kencang, hujan atau akan turun hujan. Latasir Kelas B (SS-B) merupakan lapisan tipis aspal pasir yang diddaptakan dari campuran aspal cair, pasir kasar, pasir halus, dan semen sebagai filler.

Adapaun Tahapan Pelaksanaan Pekerjaan Latasir Kelas B (SS-B) Berikut Ini:1. Bahan , Alat Dan Tenaga Kerja Telah Tersedia.2. asphalt dimasak di ketel AMP basecamp kontraktor.3. Material pasir kasar, dan material halus disortir dan dipisahkan masing masing di coldbin pasir menggunakan alat wheel loader.4. Material fiiller semen pun disediakan di dalam coldbin semen.5. Material pasir kasir, pasir halus dicampur,dimasak dalam AMP lalu disiram dengan asphalt cair yang dimasak di ketel AMP dan diberi campuran filler semen dengan suhu sesuai spesifikasi teknis.6. Kompisisi campuran disesuaikan dengan spesifikasi teknis yaitu ;Pasir kasar:44 %Pasir halus:44 %Asphalt: 9 %Semen/Filler: 3 %7. Setelah asphalt latasir SS-B tercampur, dimaut dalam dump truck lalu diangkut ke lokasi pekerjaan.8. Sebelum dihampar, permukaan jalan telah diberi lapis perekat asphalt sebelumnya.9. Tiba dilokasi, campuran asphalt tersebut dituangkan kedalam asphalt finisher,10. Sebelum asphalt finisher menghampar, ketebalan asphalt gembur telah distel di mesin finisher11. Setelah finisher menghampar sekitar 50 meter, lalu campuran asphalt dipadatakan dengan alat tandem roller dengan jumlah lintasan sesuai instruksi Direksi sambil disiram dengan air menggunakan Tyre Roller yang juga membantu pemadatan campuran asphalt. 12. Selama penghamparan dan pemadatan asphalt, sekelompok pekerja akan

Jayapura, 08 Mei 2015CV. BOMA BHAKTI PERKASA

(Ny. MARLENA MUABUAY) Direktris

CV. BOMA BHAKTI PERKASA