pelaksanaan pemeliharaan jalan dan jembatan

116

Click here to load reader

Upload: moses-hadun

Post on 05-Apr-2017

2.062 views

Category:

Engineering


913 download

TRANSCRIPT

Page 1: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

05/02/2305/02/23 11

PELAKSANAAN PEMELIHARAANPELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN JALAN DAN JEMBATAN

KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM

INSPEKTORAT JENDERAL

Page 2: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

05/02/2305/02/23 22

a. PEMELIHARAN RUTINa. PEMELIHARAN RUTINPemeliharaan rutin adalah pemeliharaan yang dilakukan Pemeliharaan rutin adalah pemeliharaan yang dilakukan sepanjang tahun dan sifatnya sebagai proteksi terhadap sepanjang tahun dan sifatnya sebagai proteksi terhadap keru sakan yang lebih parah. Adapun jenis kegiatan keru sakan yang lebih parah. Adapun jenis kegiatan pemeliharaan rutin a.l. adalah pemeliharaan terhadap :pemeliharaan rutin a.l. adalah pemeliharaan terhadap : Lapis permukaan, misalnya: pelaburan aspal, Lapis permukaan, misalnya: pelaburan aspal,

penambalan lubang/patching, dan lain-lain.penambalan lubang/patching, dan lain-lain. Bahu jalan, antara lain: pengisian material bahu jalan Bahu jalan, antara lain: pengisian material bahu jalan

yang tergerus dan pemotongan rumput.yang tergerus dan pemotongan rumput. Drainase jalan, seperti pembersihan saluran agar tetap Drainase jalan, seperti pembersihan saluran agar tetap

berfungsi saat musim hujan.berfungsi saat musim hujan.

A. PEMELIHARAAN JALAN1. JENIS PEMELIHARAAN JALAN

Page 3: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

05/02/2305/02/23 33

b. PEMELIHARAAN BERKALAb. PEMELIHARAAN BERKALA

Pemeliharaan berkala adalah pemeliharaan yang Pemeliharaan berkala adalah pemeliharaan yang dilakukan pada waktu-waktu tertentu. Penanganan ini dilakukan pada waktu-waktu tertentu. Penanganan ini dilakukan pada kondisi lapis permukaan jalan yang dilakukan pada kondisi lapis permukaan jalan yang sudah menurun kualitas berkendaraannya (riding quality) sudah menurun kualitas berkendaraannya (riding quality) sedangkan dengan upaya pemeliharaan rutin tidak dapat sedangkan dengan upaya pemeliharaan rutin tidak dapat mengembalikan kondisi jalan pada kondisi mantap. Oleh mengembalikan kondisi jalan pada kondisi mantap. Oleh karena itu secara berkala dilakukan pelapisan ulang lapis karena itu secara berkala dilakukan pelapisan ulang lapis permukaan agar jalan kembali pada kondisipermukaan agar jalan kembali pada kondisi mantap.mantap.

Page 4: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

05/02/2305/02/23 44

c. REHABILITASIc. REHABILITASI

Kegiatan tidak Kegiatan tidak direncanakan, ataudirencanakan, atau

dilakukan di luar dilakukan di luar rencana, karena rencana, karena timbulnya kerusakan timbulnya kerusakan akibat hal-hal di luar akibat hal-hal di luar dugaan, bencana alam, dugaan, bencana alam, atauatau

tidak dilakukan tidak dilakukan pemeliharaan rutin atau pemeliharaan rutin atau berkala, dengan tujuan berkala, dengan tujuan mengembalikan ke mengembalikan ke keadaan dapat keadaan dapat berfungsinya jalan.berfungsinya jalan.

Bencana AlamPayakumbuh – Bts Riau

Page 5: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

CONTOH JALAN YANG TIDAK DIPELIHARA DNG BAIK

Page 6: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

05/02/2305/02/23 66

2. Klasifikasi Kondisi Jalan dan Penanganannya :2. Klasifikasi Kondisi Jalan dan Penanganannya :

1.1. Baik,Baik, dengan kerusakan jalan dengan kerusakan jalan < 11 %< 11 % terhadap luas terhadap luas jalan. Jenis penanganan : jalan. Jenis penanganan : PEMELIHARAAN RUTIN.PEMELIHARAAN RUTIN.

2.2. Sedang,Sedang, dengan kerusakan jalan dengan kerusakan jalan 11 < 16%11 < 16% terhadap luas terhadap luas jalan. Jenis penanganan : jalan. Jenis penanganan : PEMELIHARAAN BERKALA / PEMELIHARAAN BERKALA / PERIODIC MAINTENANCEPERIODIC MAINTENANCE

3.3. Rusak Ringan,Rusak Ringan, kerusakan jalan kerusakan jalan 16 – 23%16 – 23% terhadap luas terhadap luas jalan. jalan. Jenis penanganan : Jenis penanganan : PEMELIHARAAN BERKALA / PEMELIHARAAN BERKALA / PERIODIC MAINTENANCEPERIODIC MAINTENANCE

4.4. Rusak Berat,Rusak Berat, dengan kerusakan jalan dengan kerusakan jalan > 23%> 23% terhadap terhadap luas jalan. Jenis penanganan : luas jalan. Jenis penanganan : PEMBANGUNAN PEMBANGUNAN

Page 7: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

FORM S1

KABUPATEN DISURVAI OLEH : FAKTORPENYESUAI

TANGGAL TIPE KENDARAAN : ODOMETER

NO. RUAS

NAMA RUAS KM. ODOM

KM. YSD(YANG SUDAH

HAL DARI DISESUAIKAN)

Lbng Lmbk Erosi Alur Glbg Kmrg

.9

.8

.7

.6

.5

.4

.3

.2

.1

.0

.9

.8

.7

.6

.5

.4

.3

.2

.1

.0AWAL

ODOM A: Aspal B: Batu KERUSAKAN PERMUKAAN : % LUAS B: Beton TIPE 1 2 3 4 K: Kerikil T: Tanah KERUSAKAN BAIK SDNG RUSAK RS.BRT

B: Baik S: Sedang R: Rusak RB: Rusak Berat BERASPALB Lubang-lubang 0 - 1 1 - 5 5 - 15 > 15C Legokan 0 - 5 5 - 10 10 - 50 > 50D Retak-retak 0 - 3 3 - 12 12 - 25 > 25E Alur bekas roda 0 - 3 3 - 5 5 - 25 > 25

TDK BERASPAL

F Lubang-lubangG Titik2 lembekH Erosi permukaan I Alur bekas rodaJ Bergelombang > 50

10 - 25

KONDISI PERMUKAAN

TITIK PENGENAL PANGKAL RUAS

3 - 10

10 - 2510 - 2515 - 50 > 50

0 - 3

0 - 3

0 - 30 - 5

10 - 50

3 - 103 - 105 - 15

> 25

> 25> 25

0 - 3 3 - 10

I J KF

KM IKHTISAR SITUASI JALAN Odometer

A

JALANLbar(m) M

YSD sepeTi- Kon.

Bahuina-Dra

C L KKmrg

EAlurLgokLbngPERMUKAAN

G H

RetakD

TITIK PENGENAL UJUNG RUAS

B

PANGKAL RUAS UJUNG RUAS

ANGKA KM ODOM

... / ….

TIPE PERMUKAAN

SURVAI PENJAJAGAN KONDISI JALAN

PENILAIAN

CONTOH Form Survey Kondisi Jalan

NO. RUAS

NAMA RUAS KM. ODOM

.9

.8

.7

.6

.5

.4

.3

.2

.1

.0

.9

.8

.7

.6

.5

.4

.3

.2

.1

.0AWAL

A: Aspal B: Batu KERUSAKAN PERMUKAAN : % LUAS B: Beton TIPE 1 2 3 4 K: Kerikil T: Tanah KERUSAKAN BAIK SDNG RUSAK RS.BRT

B: Baik S: Sedang R: Rusak RB: Rusak Berat BERASPALB Lubang-lubang 0 - 1 1 - 5 5 - 15 > 15C Legokan 0 - 5 5 - 10 10 - 50 > 50D Retak-retak 0 - 3 3 - 12 12 - 25 > 25E Alur bekas roda 0 - 3 3 - 5 5 - 25 > 25

TDK BERASPAL

F Lubang-lubangG Titik2 lembekH Erosi permukaan I Alur bekas rodaJ Bergelombang > 50

10 - 25

3 - 10

10 - 2510 - 2515 - 50 > 50

0 - 3

0 - 3

0 - 30 - 5

10 - 50

3 - 103 - 105 - 15

> 25

> 25> 25

0 - 3 3 - 10

... / ….

Page 8: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

Propinsi :Kanbupaten :No Ruas : 01.001Nama Ruas : Kota 1 - Kota Kec.2Awal Km Ruas : 21.000Akhir Km Ruas : 22.000

Nilai Kerusakan(%) PR PM PK

1 2 3 4 5 6 71 1 24 24 PK2 2 5 5 PR3 3 23 23 PM4 4 22 22 PM5 5 16 16 PM6 6 24 24 PK7 7 24 24 PK8 8 15 15 PM9 9 12 12 PM10 10 24 24 PK11 11 22 22 PM12 12 23 23 PM13 13 23 23 PM14 14 23 23 PM15 15 24 24 PK16 16 7 7 PR17 17 12 12 PM18 18 14 14 PM19 19 11 11 PM20 20 14 14 PM

12,00 230,00 120,00 2 13 5

200 1.300 500 6,00 17,69 24,00

Program/ Kegiatan : PMTarget Efektif : 17.69% dari jumlah panjang segmen yang ditangani

17.69% x 1300 m230,00 m

Catatan:Kolom, 1 : nomor urut

2 : Diisi odometer sesuai dengan hasil survey per 100 meter dari Tabel S13 : Diisi Nilai Kerusakan (%) dari kolom Penilaian Tabel S14 : Diisi Nilai Kerusakan dari kolom 3 apabila Nilai Prosentase < 11%5 : Diisi Nilai Kerusakan dari kolom 3 apabila Nilai Prosentase 11-23%6 : Diisi Nilai Kerusakan dari kolom 3 apabila Nilai Prosentase >23 %

Baris : - "Jumlah Nilai Kerusakan" adalah total Jumlah Nilai Kerusakan pada kolom program penanganan (kolom 4, 5, dan 6)- "Jumlah Segmen yang ditangani" adalah jumlah segmen pada kolom program penanganan (kolom 4, 5, dan 6)- "Panjang segmen tiap penanganan" adalah jumlah segmen dikali panjang segmen yang ditangani kolom program penanganan (kolom 4, 5, dan 6)- "Rata-rata Nilai Kerusakan per segmen" adalah Jumlah Nilai Kerusakan dibagi Jumlah Segmen masing-masing program penanganan, contoh (pada kolom 5) : 230/13 = 17.69%

CONTOH PERHITUNGAN FORM S1-APENENTUAN PROGRAM/ KEGIATAN PENANGANAN SUATU RUAS JALAN

Keterangan

Jumlah Nilai Kerusakan (%)

Program Penanganan

Rata-rata Nilai Kerusakan per segmen (%)

Jumlah Segmen yang ditanganiPanjang segmen tiap penanganan (m)

No SegmenNo

CONTOH Form Penentuan Program

Terpanjang :PM denganJumlah segmen = 13panjang1300 mJumlah nilai=230%Nilai kerusakan/segmen :Rata2 = 230/1300 = 17.69%

Jadi ditetapkan ditangani dgProgram PM

Page 9: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

05/02/2305/02/23 99

3. Manajemen Pemeliharaan Jalan3. Manajemen Pemeliharaan Jalan

a. Pemeliharaan Rutina. Pemeliharaan Rutin Umumnya dilakukan secara Umumnya dilakukan secara SwakelolaSwakelola

Rencana Kerja dan Rencana Penggunaan BiayaRencana Kerja dan Rencana Penggunaan Biaya untuk satu tahun disiapkan oleh untuk satu tahun disiapkan oleh pemimpin kegiatan pemimpin kegiatan Satuan Kerja.Satuan Kerja.

Pelaksanaan dilakukanPelaksanaan dilakukan oleh oleh unit kerjaunit kerja (tenaga dan (tenaga dan peralatan) dibawah pengelolaan dan peralatan) dibawah pengelolaan dan pengawasan pengawasan personil Satuan Kerja.personil Satuan Kerja.

Bahan/materialBahan/material disiapkan Satker dengan membeli disiapkan Satker dengan membeli dari pemasokdari pemasok

Page 10: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

05/02/2305/02/23 1010

Pengawasan teknisPengawasan teknis dilakukan sendiridilakukan sendiri berdasarkan berdasarkan Manual Pemeliharaan JalanManual Pemeliharaan Jalan yang yang diterbitkan oleh diterbitkan oleh Bina MargaBina Marga

Pemimpin kegiatan harus berupaya mengoptimal Pemimpin kegiatan harus berupaya mengoptimal kan penggunaan peralatan, bahan/material dan kan penggunaan peralatan, bahan/material dan tenaga kerja sehingga diperoleh tenaga kerja sehingga diperoleh mutu pekerjaan mutu pekerjaan sesuai dengan standard.sesuai dengan standard.

Pemimpin kegiatan Pemimpin kegiatan mengirimkan Laporan mengirimkan Laporan Peralatan Unit Pemeliharaan Rutin setiap Peralatan Unit Pemeliharaan Rutin setiap triwulan ke Atasan Langsungnya.triwulan ke Atasan Langsungnya.

Laporan kegiatan dan photoLaporan kegiatan dan photo dokumentasi dokumentasi kegiatan pelaksanaan harus dibuat sebagai back kegiatan pelaksanaan harus dibuat sebagai back up pembaya ran dan materi pemeriksaan up pembaya ran dan materi pemeriksaan diauditordiauditor

Page 11: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

Manajemen Pemeliharaan Rutin Rencana Kerja & Rencana Penggunaan

Biaya utk 1 tahun Menyiapkan SPP-LS utk gaji/upah Menyiapkan SPP-UP utk pembelian

bahan/material nilai < Rp. 5.000.000,- Menyiapkan SPK > Rp. 5.000.000,-,

pembayarannya dilakukan dengan SPP-LS Pengawasan teknis; Manual Pemeliharaan

Jalan Bina Marga Mengoptimalkan penggunaan peralatan,

bahan, dan tenaga kerja; mutu pekerjaan sesuai standard

Laporan peralatan UPR ke Ditjen Bina Marga (triwulan)

Laporan kegiatan & foto-foto pelaksanaan

Page 12: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

05/02/2305/02/23 1212

b. Pemeliharaan Berkalab. Pemeliharaan Berkala Perencanaan dilakukan oleh Satuan Kerja Perencanaan Perencanaan dilakukan oleh Satuan Kerja Perencanaan

dan Pengawasan Jalan dan Jembatandan Pengawasan Jalan dan Jembatan dengan penyedia dengan penyedia jasa konsultanjasa konsultan perencana. perencana. Produk kegiatan tersebut Produk kegiatan tersebut adalah adalah desaindesain dan diwujudkan dalam dan diwujudkan dalam bentuk dokumen bentuk dokumen kontrak.kontrak.

Berdasarkan dokumen – dokumen tersebut diatas Berdasarkan dokumen – dokumen tersebut diatas Satuan Kerja menyiapkan Owner’s EstimateSatuan Kerja menyiapkan Owner’s Estimate ( Harga ( Harga Perkiraan Sendiri/HPS ) untuk pelaksanaan Perkiraan Sendiri/HPS ) untuk pelaksanaan pelelanganpelelangan..

Pekerjaan Pemeliharaan Berkala Pekerjaan Pemeliharaan Berkala dilaksanakan oleh dilaksanakan oleh kontraktorkontraktor yang telah ditetapkan dengan yang telah ditetapkan dengan ikatan ikatan kontrak.kontrak.

Pengawasan TeknisPengawasan Teknis dilaksanakan oleh unsur direksi dilaksanakan oleh unsur direksi yang terdiri atas yang terdiri atas konsultan pengawas dan pelaksana konsultan pengawas dan pelaksana pengawas anpengawas an dari Satuan Kerja. dari Satuan Kerja.

Page 13: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

05/02/2305/02/23 1313

4. JENIS – JENIS KERUSAKAN JALAN4. JENIS – JENIS KERUSAKAN JALANPerkerasan Lentur (flexible pavement)Perkerasan Lentur (flexible pavement) Kegemukan aspal (bleeding)Kegemukan aspal (bleeding) Retak garis (line cracks)Retak garis (line cracks) Retak rambut (hair cracks) dan retak kulit Retak rambut (hair cracks) dan retak kulit

buaya (alligator cracks)buaya (alligator cracks) Alur (ruts) tanpa retakAlur (ruts) tanpa retak Alur (ruts) dengan retakAlur (ruts) dengan retak Kerusakan tepi (edge break)Kerusakan tepi (edge break) Lubang-lubang (pot holes)Lubang-lubang (pot holes) Keriting (corrragated)Keriting (corrragated) Jembul (shoving)Jembul (shoving) Penurunan/amblas (dipression)Penurunan/amblas (dipression) Terkupas (stripping)Terkupas (stripping)

Page 14: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

05/02/2305/02/23 1414

5. JENIS PELAKSANAAN PEMELIHARAAN 5. JENIS PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALANJALAN

Pemeliharaan RutinPemeliharaan Rutin Patching (Penambalan lubang).Patching (Penambalan lubang). Laburan Aspal ( Buras ).Laburan Aspal ( Buras ). Sealing.Sealing. Pemeliharaan Rutin pada Permukaan Jalan Pemeliharaan Rutin pada Permukaan Jalan

Kerikil.Kerikil. Pemeliharaan Rutin Pada Bahu Jalan.Pemeliharaan Rutin Pada Bahu Jalan. Pemeliharaan Rutin pada Drainase.Pemeliharaan Rutin pada Drainase. Pemeliharaan Rutin pada Joint Perkerasan Kaku.Pemeliharaan Rutin pada Joint Perkerasan Kaku. Pemeliharaan Rutin pada Jembatan.Pemeliharaan Rutin pada Jembatan. Pemeliharaan Rutin Pengaman dan Pelengkap Pemeliharaan Rutin Pengaman dan Pelengkap

Jalan.Jalan.

Page 15: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

P1 - Penaburan pasir (sanding)

Page 16: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

P2 - Pelaburan aspal(Buras)

Page 17: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

P3 - Melapis retakan(crack sealing)

Page 18: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

P4 - Mengisi retakan

(crack filling)

Page 19: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

P5-Penambalan lubang (patching)

Page 20: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

P6 - Perataan

Page 21: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

BEBERAPA CONTOH CARA PELAKSANAAN PEMELIHARAAN

PENGATURAN LALU-LINTAS PEMBERSIHAN SALURAN & BAHU PENYUMBATAN RETAK LEBAR

(CRACK SEALING) PENAMBALAN PERMUKAAN

(SKIN PATCHING) PENAMBALAN STRUKTURAL REHABILITASI

Page 22: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

OPERASI PEMELIHARAAN PENGATURAN LALU-LINTAS

Page 23: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

OPERASI PEMELIHARAAN PENGATURAN LALU-LINTAS

Page 24: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

PEMELIHARAAN DRAINASE & BAHU

MAL PROFIL

PERALATAN

Page 25: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

PEMBERSIHAN SALURAN & BAHU PEMASANGAN BATAS & PENGUPASAN

Page 26: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

PEMBERSIHAN SALURAN & BAHU

PEMASANGAN PENGENDALI ARUS

Page 27: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

PEMELIHARAAN DRAINASE & BAHU

KONDISI SEBELUM DIBERSIHKAN

KONDISI SETELAH DIBERSIHKAN

Page 28: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

PENYUMBATAN RETAK (CRACK SEALING)

RETAK LEBAR

Page 29: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

1. PENYIAPAN BAHAN

ASPAL EMULSI/

CAIR

PASIR BERSIH

ATAU

BUBUR ASPAL (SLURRY)

PENYUMBATAN RETAK (CRACK SEALING)

Page 30: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

PENYUMBATAN RETAK (CRACK SEALING)

2. PEMBERSIHAN RETAK

Page 31: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

PENYUMBATAN RETAK (CRACK SEALING)

3. PENUANGAN & PERATAAN ASPAL

Page 32: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

PENYUMBATAN RETAK (CRACK SEALING)4. PENABURAN PASIR

Page 33: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

PENYUMBATAN RETAK (CRACK SEALING)

RETAK YANG SUDAH DISUMBAT

Page 34: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

PENAMBALAN PERMUKAAN (SKIN PATCHING)

PELEPASAN BUTIR RETAK HALUS

KERUSAKAN SETEMPAT (SPOT)

Page 35: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

PENAMBALAN PERMUKAAN (SKIN PATCHING)

1. PENYIAPAN BAHAN

ASPAL EMULSI/

CAIR

PASIR BERSIH

ATAU

BETON ASPAL CAMP. DINGIN

Page 36: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

2. PEMBERIAN TANDA

PENAMBALAN PERMUKAAN (SKIN PATCHING)

Page 37: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

PENAMBALAN PERMUKAAN (SKIN PATCHING)

3. PEMBERSIHAN PERMUKAAN

Page 38: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

PENAMBALAN PERMUKAAN (SKIN PATCHING)

4. PENYEMPROTAN LAPIS PEREKAT (TACK COAT)

Page 39: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

PENAMBALAN PERMUKAAN (SKIN PATCHING)

5. PENABURAN PASIR ATAU BETON ASPAL CAMP. DINGIN

Page 40: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

PENAMBALAN PERMUKAAN (SKIN PATCHING)

6. PEMADATAN PASIR ATAU BETON ASPAL CAMPURAN DINGIN

MESIN PEMADAT RODA

KARET

TRUK PEMBAWA BAHAN/ALAT(HANYA UTK PEMAD. PASIR)

ATAU ATAU

BABY ROLLER

Page 41: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

PENAMBALAN PERMUKAAN (SKIN PATCHING)

7. PENYAPUAN PASIR LEPAS

Page 42: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

PENAMBALAN PERMUKAAN (SKIN PATCHING)

PERMUKAAN YG SUDAH DITAMBAL

Page 43: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

PENAMBALAN STRUKTURAL

LUBANG RETAK K.BUAYA

DEFORMASI

KERUSAKAN SETEMPAT (SPOT)

Page 44: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

PENAMBALAN STRUKTURAL

1. PENYIAPAN BAHAN

BETON ASPAL CAMP. PANAS

BETON ASPAL CAMP. DINGIN

ATAUAGREGAT

ASPAL EMULSI/ ASP.

CAIR

Page 45: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

PENAMBALAN STRUKTURAL

2. PEMBERIAN TANDA & PENGERINGAN, JIKA PERLU

Page 46: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

PENAMBALAN STRUKTURAL

3. PEMOTONGAN LAPIS PERMUKAAN

Page 47: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

PENAMBALAN STRUKTURAL

4. PEMOTONGAN LAPIS PONDASI & PENGHANCURAN LAPIS PERMUKAAN

Page 48: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

PENAMBALAN STRUKTURAL

5. PENGGALIAN/PEMBUANGAN BAHAN

Page 49: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

PENAMBALAN STRUKTURAL 6. PEMBENTUKAN/PERAPIHAN LUBANG

Page 50: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

PENAMBALAN STRUKTURAL

7. PENGURUGAN LAPIS PONDASI (LAPIS DEMI LAPIS, MAX. 10 cm)

LAPIS DEMI LAPIS!!

Page 51: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

8. PEMADATAN LAPIS PONDASI

PENAMBALAN STRUKTURAL

Page 52: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

PENAMBALAN STRUKTURAL 9. PEMBERSIHAN PERMUKAAN DARI BUTIR

LEPAS DAN DEBU

Page 53: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

PENAMBALAN STRUKTURAL

10. PENYEMPROTAN LAPIS RESAP PEREKAT (PRIME COAT) & LAPIS PEREKAT (TACK COAT)

Page 54: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

PENAMBALAN STRUKTURAL

11. PENGHAMPARAN CAMPURAN

Page 55: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

PENAMBALAN STRUKTURAL

12. PERATAAN CAMPURAN & 13. PENGECEKAN KERATAAN

Page 56: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

PENAMBALAN STRUKTURAL

14. PEMADATAN &15. PENGECEKAN KERATAAN

Page 57: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

PENAMBALAN STRUKTURAL

KONDISI SETELAH PENAMBALAN

Page 58: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

PERBAIKAN SALURAN DIPERKERAS

Tentukan bagian saluran yang akan diperbaiki Bagian yang rusak dari saluran diambil

/dibongkar dalam bentuk persegi dan dibersihkan

Apabila diperlukan ganti besi tulangannya Pada bagian konstruksi yang pecah diisi

adukan mortar dengan campuran semen dan pasir 1 : 4 dan ratakan adukan sehingga diperoleh permukaan yang rata

Page 59: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

PERBAIKAN SALURAN TIDAK DIPERKERAS

Bersihkan sampah yang menyebabkan aliran air terhalang dengan galah

Untuk memotong pohon-pohon yang lebih besar digunakan Chain Saw

Buat kemiringan saluran lebih rendah dari sebelumnya sehingga air dapat mengalir dengan lancar tanpa menggerus

Page 60: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

PERBAIKAN TALUD Bersihkan semua kotoran dan puing-puing

yang berada di lokasi yang akan dibersihkan Pohon-pohon dan ranting yang menggangu

pemakai jalan harus dibersihkan Potong tumbuhan perdu, rumput dan lain-

lainya agar kelihatan rapih Bagian-bagian yang rusak diperbaiki dengan

mengganti pasangan batu sesuai dengan kemiringan lereng

Page 61: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

Bersihkan sampah yang menyebabkan saluran/gorong-gorong tersumbat

Buat kolam penampung pada bagian inlet dan konstruksi penyaring dari besi agar sampah tidak bisa masuk dalam gorong-gorong

Pada bagian konstruksi yang retak diisi adukan mortar dengan campuran semen dan pasir 1 : 4 dan ratakan adukan sehingga diperoleh permukaan yang rata

Apabila diperlukan buat gorong-gorong baru yang lebih besar

PERBAIKAN GORONG-GORONG

Page 62: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

PEMBERSIHAN SELOKAN

Buang semua tanah, bahan-bahan dan benda-benda dari selokan yang mempengaruhi aliran air

Periksa bahwa air mengalir dan tidak tergenang

Bersihkan tempat pekerjaan dengan rapi

Page 63: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

05/02/2305/02/23 6363

6. SUMBER DAYA dan ORGANISASI6. SUMBER DAYA dan ORGANISASIa. Pemeliharaan Rutin.a. Pemeliharaan Rutin. Sumber daya pada pelaksanaan pemeliharaan Sumber daya pada pelaksanaan pemeliharaan rutin: rutin: 1. Sumber Daya Manusia.1. Sumber Daya Manusia.

Kepala Satuan Kerja Pemeliharaan Jalan dan JembatanKepala Satuan Kerja Pemeliharaan Jalan dan Jembatan Pemimpin Kegiatan, Pemimpin Kegiatan, Pengawas Lapangan, Pengawas Lapangan, Staf lapangan, dan Pekerja HarianStaf lapangan, dan Pekerja Harian2. Peralatan.2. Peralatan. Untuk pemeliharaan rutin secara swakelola digunakan Untuk pemeliharaan rutin secara swakelola digunakan

peralatan dari unit pemeliharaan rutin (UPR).peralatan dari unit pemeliharaan rutin (UPR).

3. Bahan.3. Bahan. Penggunaan bahan harus direncanakan secara teliti baik Penggunaan bahan harus direncanakan secara teliti baik

dari kuantitas maupun kualitasnya.dari kuantitas maupun kualitasnya.

Page 64: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

05/02/2305/02/23 6464

b. Pemeliharaan Berkala.b. Pemeliharaan Berkala.

Pada umumnya pekerjaan Pemeliharaan Berkala Pada umumnya pekerjaan Pemeliharaan Berkala dilaksanakan secara kontrak dan sumber daya yang dilaksanakan secara kontrak dan sumber daya yang perlu diperhatikan adalah kualifikasi dan perlu diperhatikan adalah kualifikasi dan kemampuan kontraktor yang harus sesuai dengan kemampuan kontraktor yang harus sesuai dengan persyaratan teknis yang diperlukan.persyaratan teknis yang diperlukan.

Hal-hal yang perlu diperhatikan antara lain :Hal-hal yang perlu diperhatikan antara lain : Pengalaman perusahaan Pengalaman perusahaan Kemampuan modal perusahaan Kemampuan modal perusahaan Kemampuan peralatan Kemampuan peralatan Kualifikasi tenaga dari kontraktor, terutama Kualifikasi tenaga dari kontraktor, terutama

tenaga teknis yang mampu untuk melaksanakan tenaga teknis yang mampu untuk melaksanakan pekerjaan dilapangan. pekerjaan dilapangan.

Managemen perusahaan yang sehat.Managemen perusahaan yang sehat.

Page 65: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

05/02/2305/02/23 6565

7. PERALATAN DAN BAHAN JALAN7. PERALATAN DAN BAHAN JALAN

b. Bahan Pemeliharaan Jalan.b. Bahan Pemeliharaan Jalan. AspalAspal SemenSemen

Jack Hammer.Jack Hammer. Chain SawChain Saw Air CompressorAir Compressor Pick Up.Pick Up. Flat Bed Truck.Flat Bed Truck. Motor Grader.Motor Grader. Wheel Loader.Wheel Loader. Excavator.Excavator.

a. Peralatan Pemeliharaan Jalan.a. Peralatan Pemeliharaan Jalan. Vibrating Rammer, Vibrating Rammer, Vibrating Plate Compactor,Vibrating Plate Compactor, Baby Roller (Vibrating).Baby Roller (Vibrating). Site Mixer.Site Mixer. Asphalt Sprayer .Asphalt Sprayer . AMP (Asphalt Mixing Plant).AMP (Asphalt Mixing Plant). Grass Cutter.Grass Cutter. Dump Truck.Dump Truck.

AggregatAggregat PasirPasir

Batu KaliBatu Kali

Page 66: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

Jenis-jenis Peralatan

Page 67: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

Jenis-jenis Peralatan

Page 68: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

05/02/2305/02/23 6868

B. PEMELIHARAAN JEMBATANB. PEMELIHARAAN JEMBATAN

Pada umumnya pelaksanaan pemeliharaan Pada umumnya pelaksanaan pemeliharaan jembatan dilakukan pada:jembatan dilakukan pada:

1.1. Kerusakan yang terjadi pada bahan jembatan, Kerusakan yang terjadi pada bahan jembatan, meliputi meliputi kerusakan pada bahan bata, beton, kerusakan pada bahan bata, beton, baja dan kayubaja dan kayu

2.2. Kerusakan yang terjadi pada elemen jembatanKerusakan yang terjadi pada elemen jembatan

Page 69: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

05/02/2305/02/23 6969

HAL-HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN HAL-HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN Dalam Pelaksanaan Pemeliharaan Dalam Pelaksanaan Pemeliharaan

Jembatan:Jembatan: BANGUNAN ATAS :BANGUNAN ATAS : Expantion JointExpantion Joint Lantai JembatanLantai Jembatan Gelagar JembatanGelagar Jembatan Perletakan / LandasanPerletakan / Landasan SandaranSandaran BANGUNAN BAWAH :BANGUNAN BAWAH : Bangunan Pelengkap Bangunan Pelengkap Tembok SayapTembok Sayap Gerusan pada PondasiGerusan pada Pondasi

Page 70: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

05/02/2305/02/23 7070

EXPANTION JOINTEXPANTION JOINT(Penghubung Lantai Jembatan dengan Abutmen)(Penghubung Lantai Jembatan dengan Abutmen)

KERUSAKAN YANG SERING TERJADIKERUSAKAN YANG SERING TERJADI Jenis Expantion Joint yang Jenis Expantion Joint yang

menggunakan Baja Siku, Pelat Baja menggunakan Baja Siku, Pelat Baja terlepas dari betonterlepas dari beton

Karet Pengisi terlepasKaret Pengisi terlepas Jenis Expantion Joint yang Jenis Expantion Joint yang

menggunakan tipe Thormajoint menggunakan tipe Thormajoint melendut melendut

Page 71: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

05/02/2305/02/23 7171

LANTAI JEMBATANLANTAI JEMBATAN Retak pada lantai Jembatan bentang pendek.Retak pada lantai Jembatan bentang pendek. Jenis Perbaikannya : Jenis Perbaikannya : - Bagian yang retak dibongkar- Bagian yang retak dibongkar - Tulangan diperbaiki/ditambah- Tulangan diperbaiki/ditambah - Dicor beton mutu K-250- Dicor beton mutu K-250 Retak pada lantai Jembatan bentang panjang Retak pada lantai Jembatan bentang panjang

(Rangka) (Rangka) dan tidak ada jalan darurat.dan tidak ada jalan darurat. Jenis Perbaikannya :Jenis Perbaikannya : - Dengan cara Grouting/Injection beton - Dengan cara Grouting/Injection beton

Page 72: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

05/02/2305/02/23 7272

GELAGAR JEMBATANGELAGAR JEMBATANGelagar BetonGelagar Beton Kerusakan biasanya terjadi pada selimut beton bagian bawah Kerusakan biasanya terjadi pada selimut beton bagian bawah

karena tulangannya berkarat dan mengembang yang karena tulangannya berkarat dan mengembang yang menyebabkan selimut terkelupasmenyebabkan selimut terkelupas

Cara Perbaikannya :Cara Perbaikannya : Bagian yang terkelupas dibongkar kemudian tulangan dibersihkan Bagian yang terkelupas dibongkar kemudian tulangan dibersihkan

bila perlu diganti dengan diameter yang sama, kemudian bila perlu diganti dengan diameter yang sama, kemudian ditambal dengan menggunakan Epoxyditambal dengan menggunakan Epoxy

Gelagar BajaGelagar Baja Kerusakan terjadi karena karat yang disebabkan kotoran-kotoran Kerusakan terjadi karena karat yang disebabkan kotoran-kotoran

yang menempel pada gelagaryang menempel pada gelagar Cara Perbaikannya :Cara Perbaikannya : Bagian yang berkarat dibersihkan dengan sikat baja bila perlu Bagian yang berkarat dibersihkan dengan sikat baja bila perlu

dengan sand-blasting, setelah bersih dicat dengan menggunakan dengan sand-blasting, setelah bersih dicat dengan menggunakan cat anti karat cat anti karat

Bila gelagar karatnya sampai berlubang perlu dilakukan Bila gelagar karatnya sampai berlubang perlu dilakukan pengelasan dan perkuatan, setelah itu dicatpengelasan dan perkuatan, setelah itu dicat

Page 73: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

05/02/2305/02/23 7373

Pekerjaan Bangunan PelengkapPekerjaan Bangunan PelengkapSeluruh bagian konstruksi yang bersifat struktur Seluruh bagian konstruksi yang bersifat struktur

atau non atau non StrukturStruktur.. Jenis konstruksiJenis konstruksi : : Tembok penahan tanahTembok penahan tanah TurapTurap PelantaianPelantaian KribKrib Check damCheck dam FenderFender Pagar pengaman, dllPagar pengaman, dll

Page 74: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

05/02/2305/02/23 7474

Pekerjaan Jalan PendekatPekerjaan Jalan Pendekat Jembatan Jembatan (Oprit)(Oprit)

Kerusakan yang sering terjadi pada oprit Kerusakan yang sering terjadi pada oprit antara lain :antara lain :- Penurunan pada plat kejut , karena - Penurunan pada plat kejut , karena

pemadatan tanah dibawah plat kejut tidak pemadatan tanah dibawah plat kejut tidak sempurnasempurna

- Pemadatan yang kurang sempurna pada - Pemadatan yang kurang sempurna pada badan jalanbadan jalan

- Kerusakan pada tembok penahan tanah- Kerusakan pada tembok penahan tanah

Page 75: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

05/02/2305/02/23 7575

Kerusakan yang umumnya Kerusakan yang umumnya terjaditerjadi

Oprit jembatan/jalan pendekat jembatanOprit jembatan/jalan pendekat jembatan

Page 76: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

05/02/2305/02/23 7676

Penanganan Gerusan (Scouring)Penanganan Gerusan (Scouring)

TIPETIPE KONDISI PENGGUNAAN KONDISI PENGGUNAAN TurapTurap Air sungai yang dalam dan/atau tanah lunak. Air sungai yang dalam dan/atau tanah lunak.

Gunakan sebagai pengamanan pondasi Gunakan sebagai pengamanan pondasi bangunan bawahbangunan bawah

Bronjong Bronjong Air sungai yang dangkal dan pondasi yang Air sungai yang dangkal dan pondasi yang kuat kuat

Dinding Dinding betonbeton

Air sungai yang dangkal dan pondasi yang Air sungai yang dangkal dan pondasi yang kuat dimana aliran air dapat dipindahkan kuat dimana aliran air dapat dipindahkan selama pelaksanaan. selama pelaksanaan.

KribKrib Air sungai yang dalam dan/atau tanah lunak. Air sungai yang dalam dan/atau tanah lunak. Gunakan sebagai pengamanan pondasi Gunakan sebagai pengamanan pondasi bangunan bawahbangunan bawah

Page 77: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

05/02/2305/02/23 7777

Bottom Bottom ControllerController(Pengamanan (Pengamanan dasar sungai) dasar sungai)

Untuk terjadinya degradasi yang tidak Untuk terjadinya degradasi yang tidak terlalu dalam dan dibuat melintang terlalu dalam dan dibuat melintang penuh selebar sungai. penuh selebar sungai. Dapat dibuat dari Dapat dibuat dari beton, bronjong, pemagaran ganda beton, bronjong, pemagaran ganda dengan pengisian batu diantaranya, dengan pengisian batu diantaranya, turap dan lain-lainturap dan lain-lain..

Pembuatan Pembuatan perkerasan alur perkerasan alur pembersihpembersih

Aliran sungai yang dangkal dimana aliran Aliran sungai yang dangkal dimana aliran sungai dapat dipindahkan selama sungai dapat dipindahkan selama pelaksanaan. Biasanya hanya digunakan pelaksanaan. Biasanya hanya digunakan pada jembatan dengan bentang kecil.pada jembatan dengan bentang kecil.

TetrahedronsTetrahedrons Jika terjadi lubang akibat scouring dan Jika terjadi lubang akibat scouring dan gunanya untuk menghindari erosi yang gunanya untuk menghindari erosi yang terjadi.terjadi.

Rip-rap/ Rip-rap/ pasangan batu pasangan batu besar besar

Untuk melindungi pondasi disekeliling Untuk melindungi pondasi disekeliling abutmen atau pilar abutmen atau pilar

Page 78: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

SUMBER DAYA

Page 79: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

Pekerja LepasPekerja LepasMelaksanakan pekerjaan sesuai dengan petunjuk dan Melaksanakan pekerjaan sesuai dengan petunjuk dan instruksi dari Kepala pekerja tidak mengikat (mandor)instruksi dari Kepala pekerja tidak mengikat (mandor)

Pekerja Tidak MengikatPekerja Tidak Mengikat

Page 80: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

Kepala Pekerja Tidak Mengikat(Mandor)

Kepala pekerja tidak mengikat (mandor)

Mengawasi mutu pekerjaan yang dilakukan oleh pekerja lepas

Melaporkan kepada petugas satuan kerja mengenai kebutuhan bahan dan peralatan

Setiap minggu melaporkan hasil pekerjaan yang dicapai dan menyiapkan tagiahan pembayaran upah pekerja lepas

Page 81: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

Petugas Lapangan Satuan Kerja

PNS atau Pegawai Harian Satker Operater; mengoperasikan

peralatan Mekanik; pemeliharaan dan

perbaikan peralatan Petugas Logistik; menyiapkan

kebutuhan bahan/material dan suku cadang peralatan

Petugas Teknis; pengamatan mutu pelaksanaan, menyiapkan rencana kerja, mencatat produktivitas pekerjaan

Page 82: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

Pengawas Lapangan PNS pada Satker Pemeliharaan Jalan dan

Jembatan Mengawasi seluruh kegiatan pemeliharaan

rutin dan pemeliharaan berkala jalan dan jembatan

Mengendalikan mutu pelaksanaan dan kualitas hasil akhir

Memeriksa/mencatat pelaksanaan dan memerintahkan kepada para pelaksana untuk melakukan perbaikan

Pada pemeliharaan berkala, memeriksa draft MC dan memeriksa back-up pembayaran

Page 83: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

Mengendalikan jadual pelaksanaan Melakukan koordinasi dengan

kontraktor dan konsultan supervisi Memantau volume pekerjaan dalam

kontrak (berkala) Menyiapkan pekerjaan

tambah/kurang Membuat laporan dan bertanggung

jawab kepada pemimpin kegiatan

Pengawas Lapangan

Page 84: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

Pemimpin Kegiatan PNS pada satker pemeliharaan Jalan dan

jembatan Pada pemeliharaan berkala bertindak

sebagai pembuat komitmen dengan kontraktor

Bertanggung jawab atas penggunaan anggaran dan penggunaan barang serta mutu pekerjaan dan manfaat dari hasil pekerjaan pemeliharaan berkala maupun pemeliharaan rutin

Mempunyai atasan langsung kasatker dan dalam melakukan pembayaran harus diinventarisasi oleh petugas verifikasi satker, dan disetujui kasatker, pembayaran oleh bendaharawan

Page 85: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

Kepala Satuan Kerja / PPK Pemeliharaan Jalan dan

Jembatan PNS yang diangkat dengan SK Menteri PU Bertanggung jawab secara formal dan material

atas pelaksanaan kegiatan pemeliharaan jalan dan jembatan di Provinsi yang bersangkutan kepada pengguna anggaran (Menteri PU)

Setiap tahun diaudit internal maupun external auditor

Bertanggung jawab atas perbaikan seluruh kerusakan jalan yang ada dibawah wewenangnya sesuai dengan RKA-KL dan DIPA

Berkoordinasi dengan Pemimpin Kegiatan

Page 86: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

Staf Sub Dinas Bina Marga dan Unsur-unsur terkait

Melakukan perencanaan/pemrograman pemeliharaan jalan pada Provinsi yang bersangkutan

Menghitung anggaran keperluan kegiatan

Melakukan pemantauan kelancaran pemeliharaan jalan

Memantau kerusakan jalan akibat bencana alam dan merencanakan penanganan daruratnya

Page 87: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

Vibrating Rammer

Untuk pemadatan lapisan tanah dasar, lapisan pondasi bawah dan lapisan pondasi atas (hanya lokasi setempat)

Tidak boleh dipergunakan untuk pemadatan campuran aspal dingin atau campuran aspal panas

Page 88: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

Vibrating Plate Compactor

Untuk pemadatan lapisan campuran beraspal

Untuk pemadatan agregat pada bahu jalan dengan ketebalan lebih kecil dari 10 cm (hanya lokasi setempat)

Untuk pemadatan ATB

Page 89: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

Baby Roller

Baby Roller (Vibrating)

Untuk pemadatan campuran aspal dingin atau campuran aspal panas terutama pada lapis permukaan dari penambalan lubang atau perataan

Untuk pemadatan pasir atau agregat halus pada laburan aspal

Untuk pemadatan agregat pada bahu jalan

Page 90: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

AMP;AMP;Untuk pencampuran panas, terutama untuk pekerjaan pelapisan Untuk pencampuran panas, terutama untuk pekerjaan pelapisan ulang pada ulang pada pemeliharaan berkalapemeliharaan berkala

Page 91: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

PERALATANAir Compressor; Untuk membersihkan debu sebelum pekerjaan

prime/tack coat Untuk menggerakkan jack-hammer

Jack Hammer; Untuk membongkar perkerasan aspal/beton yang

rusak Untuk membelah batu besar yang longsor

kepermukaan jalan

Pick Up; Untuk mengangkut peralatan yang ringan dan pekerja

Flat Bed Truck; Untuk mengangkut bahan/material dan peralatan

Page 92: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

Motor Grader;Motor Grader;Untuk melakukan pemeliharaan bahu jalan; meratakan Untuk melakukan pemeliharaan bahu jalan; meratakan agregat kelas B dan membentuk kemiringannyaagregat kelas B dan membentuk kemiringannya

PERALATANPERALATAN

Page 93: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

Wheel Loader :Wheel Loader :

Untuk memuat Untuk memuat debris tanah / debris tanah / batuan longsoran batuan longsoran keatas dump truckkeatas dump truck

Untuk memuat Untuk memuat material dari material dari quarry keatas quarry keatas dump truckdump truck

Untuk Untuk membersihkan membersihkan area longsoran area longsoran akibat bencana akibat bencana alamalam

PERALATANPERALATAN

Page 94: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

ExcavatorExcavator : :

Untuk melakukan penggalian Untuk melakukan penggalian tebing yang longsor akibat tebing yang longsor akibat bencana alambencana alam

Untuk melakukan penggalian Untuk melakukan penggalian pekerjaan tanahpekerjaan tanah

PERALATANPERALATAN

Page 95: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

Pekerjaan perbaikan talud atau Pekerjaan perbaikan talud atau lereng badan jalanlereng badan jalan

Bronjong untuk tepi sungai atau Bronjong untuk tepi sungai atau pantai lautpantai laut

Dinding penahan Dinding penahan Dimensi berkisar antara 15 sampai Dimensi berkisar antara 15 sampai 20 cm20 cm

Pengerjaan pasangan batu Pengerjaan pasangan batu dengan/atau tanpa mortar/spesi dengan/atau tanpa mortar/spesi sesuai kebutuhansesuai kebutuhan

Material : Material : Batu Belah /Batu Belah / KaliKali

Page 96: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

Agregat KasarAgregat Kasar

Batu pecah/kerikil Batu pecah/kerikil Dimensi butiran tertahan pada saringan 2,36 mm > 65%Dimensi butiran tertahan pada saringan 2,36 mm > 65%

Material harus keras/tidak mudah pecahMaterial harus keras/tidak mudah pecah

Bersih atau bebas debu, kotoran maupun zat lainnyaBersih atau bebas debu, kotoran maupun zat lainnya

Agregat Kasar/Agregat Kasar/Halus Halus

dandanBahan Pengisi/Bahan Pengisi/Mineral FillerMineral Filler

Page 97: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

05/02/2305/02/23 9797

Terdiri dari pasir kasarTerdiri dari pasir kasar

Dimensi butiran lolos saringan 2,36 mm Dimensi butiran lolos saringan 2,36 mm (95%)(95%)

Keras/tidak mudah pecahKeras/tidak mudah pecahBersih dan bebas debu, kotoran maupun Bersih dan bebas debu, kotoran maupun zat lainnya yang merusak kemampuannya zat lainnya yang merusak kemampuannya Dimensi butiran maximum 20 mm dan 3 – 5 Dimensi butiran maximum 20 mm dan 3 – 5 % lolos saringan 0,075 mm% lolos saringan 0,075 mm

Agregat Agregat HalusHalus

Page 98: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

Bahan Pengisi/

Mineral Filler

Bahan pengisi/mineral filler :Bahan pengisi/mineral filler :

Dari debu batu pecah hasil mesin Dari debu batu pecah hasil mesin pemecah batu (stone crusher)pemecah batu (stone crusher)

Bahan pengisi dalam keadaan kering Bahan pengisi dalam keadaan kering tidak berupa bongkahantidak berupa bongkahan

Page 99: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

Aspal Bahan pengikat Perkerasan Lentur (Flexible Pavement)

Aspal emulsi, aspal cair, aspal buton

Kekentalan Kerataan Kemudahan

Pengerjaan (Workability)

Page 100: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

Semen (Portland

Cement/Pc) Umumnya untuk pekerjaan

struktur Bahan pengikat perkerasan kaku Bahan mortar/spesi pada

pekerjaan pasangan batu Bahan campuran material base

dan subbase

Page 101: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

HAL-HAL YANG PERLU

DIPERHATIKAN DALAM

PELAKSANAAN PEMELIHARAAN

JALAN

Kendala tenaga kerja/personil yang ada

Peralatan dan perlengkapan yang digunakan

Mutu dan jumlah bahan/material yang harus disiapkan

Metode/cara pelaksanaan yang dipakai dalam setiap kegiatan

Page 102: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

Evaluasi Pekerjaan Pemeliharaan Rutin

Kualitas sumber daya manusia merupakan kunci keberhasilan pelaksanaan pemeliharaan rutin

Sifat pekerjaan pemeliharaan rutin sederhana dan relatif mudah dilaksanakan

Bahan/material yang dibutuhkan jumlah nya relatif kecil

Metode pelaksanaan tidak rumit Biaya yang disediakan rendah

Page 103: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

Contoh Kondisi Jalan dan

Pelaksanaan Pemeliharaan Jalan

Page 104: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

Kondisi Jalan

Page 105: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN
Page 106: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

Pelaksana Pemeliharaan Rutin ( UPR )

Setiap Unit Pemeliharaan Rutin Jalan dan Jembatan diperlukan sumber daya yang meliputi beberapa unsur :

a. Tenaga Kerja b. Peralatan c. Bahan

Page 107: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

Lanjutan

a. Unsur Tenaga Kerja antara lain : - Kepala UPR/Kepala Sektor - Pengamat - Juru jalan/Mandor - Operator dan mekanik - pengemudi - Pekerja

Page 108: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

Lanjutan

b. Unsur peralatan antara lain : - Pick up, Dump Truck 3-5 Ton, - Flat Bed Truck yang dilengkapi dg crane, Hand Guide Vibrator Roller, - Plate Tamper, Vibrator rammer - Aspal Sprayer, Aspal Ketle

Page 109: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

Lanjutan

Selain peralatan tersebut di atas masih diperlukan lagi antara lain : - Grass Cutter, - Chain Saw, - Pan Mixer, - Road Marker

Page 110: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

Lanjutan

c. Unsur Bahan antara lain : - Aspal - Semen - Agregat - Pasir - Aspaltic/Rubber Joint dll

Page 111: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN
Page 112: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN
Page 113: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN
Page 114: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN
Page 115: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN
Page 116: PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN

TERIMAKASIH