metode eksplorasi langsung dantidak langsung.docx

7/21/2019 Metode Eksplorasi langsung danTidak Langsung.docx

http://slidepdf.com/reader/full/metode-eksplorasi-langsung-dantidak-langsungdocx 1/20

Metode Eksplorasi Tidak Langsung

Metode eksplorasi tidak langsung adalah kegiatan eksplorasi

yang dilakukan dengan tidak berhubungan langsung dengan bahan

atau endapan bahan galian yang dicari. Kegiatan eksplorasi ini

dilakukan melalui mengamati atau menganalisis kelainan kelainan

sifat sifat baik itu sifat sik maupun sifat kimia dari batuan. Ada

beberapa metode yang umum digunakan untuk melakukan

eksplorasi tidak langsung diantaranya adalah;

A. Metode Geofsika

Eksplorasi geosika dilakukan berdasarkan perbedaan dari

sifat sik dari batuan, mineral dan biih dari endapan yang

diukur.!ecara umum eksplorasi geosika dilakukan dengan

beberapa metode antara lain yaitu "si geosa lain

#. Metode Magnetik

Metode magnetik pada dasarnya adalah memetakan

gangguan lokal pada medan magnetik bumi yang

disebabkan oleh $ariasi kemagnetan batuan. Metode ini

adalah metode geosika tertua yang dikenal oleh

manusia. !earah metode ini dimulai dari kompas

magnetik yang pertama ditemukan di %ina &''' tahun

#

http://tambangunp.blogspot.co.id/2014/07/metode-eksplorasi-tidak-langsung.html




yang lalu. (alam perkembangannya medan magnetik

bumi telah digunakan dalam eksplorasi biih besi pada

eksplorasi di !)edia. Alat untuk menggunakan metode

magnetik adalah magnetometer. !aat ini metode magnetik

merupakan salah satu metode geosika yang paling

banyak digunakan orang karena selain mudah

penggunaannya uga murah pemakaiannya. *iih yang

mengandung mineral magnetik akan menimbulkan efek

langsung pada peralatan,sehingga dengan segera dapat

diketahui. denga

Metoda eksplorasi dengan magnetik sangat berguna

dalam pencarian sasaran eksplorasi sebagai berikut "

• Mencari endapan placer magnetik pada

endapan sungai

• Mencari deposit biih besi magnetik di ba)ah

permukaan

• Mencari biih sulda yang kebetulan

mengandung mineral magnetit sebagai

mineral ikutan

• +ntrusi batuan basa dapat diketahui kalau

kebetulan mengandung magnetit dalam

umlah cukup



• -ntuk dapat mengetahui ketebalan lapisan

penutup pada suatu batuan beku yang

mengandung mineral magnetik..Metode eolistrik Metode eolistrik

Metode ini mengukur dan menyelidiki sifat

kelistrikan yang dimiliki oleh batuan atau mineral.

Mineral/mineral sulda pada umumnya bisa dikenali

dengan metode ini dikarenakan oleh sifat sisnya yang

mudah menghantarkan listrik yang diineksikan ke

dalam bumi. (alam cara pengukuran tahanan enis

batuan di dalam bumi biasanya dipakai sistem empat

elektrode yang dikontakan dengan baik pada bumi. dua

elektrode dipakai untuk memasukan arus listrik ke

dalam bumi, disebut elektrode arus 0current electrode1

disingkat %, dan dua elektrode lainnya dipakai untuk

mengukur $oltage yang timbul karena arus tadi,

elektrode ini disebut elektrode potensial atau 2potential

electode3 disingkat 4. ada beberapa cara dalam

penyusun ke empat elektode tersebut, dua diantaranya

banyak yang dipakai adalah cara 5enner dan cara

!hlumberger.

&.Metode!eismikbbbbbbbbbbbbbbbb

&



Tuuan utama metode seismik adalah mengukur

cepat rambat dari enis perlapisan yang terdiri dari

batuan dengan cepat rambat berbeda tiap batuan yang

akan diterima oleh alat penerima getaran disebut

geofon. Metoda ini arang dipergunakan dalam

penyelidikan pertambangan biih tetapi banyak

dipergunakan dalam penyelidikan minyak

bumi. 677777777777777777777777777777777777

7f

eofon/geofon yang dipasang secara teratur di

sekitar lobang ledakan tadi akan terbias atau refraksi.

(engan mengetahui )aktu ledakan dan )aktu

kedatangan gelombang/gelombang tadi, maka dapat

diketahui kecepatan rambatan )aktu getaran melalui

perlapisan/perlapisan batuan. (engan demikian

kongurasi struktur bah)a permukaan dapat diketahui.

elombang akan merambat dengan kecepatan yang

berbeda pada batuan yang berbeda/beda. eophone

merupakan alat penerima gelombang yang dipantulkan

kepermukaan, hidrophone untuk gelombang di dasar

laut

8



%epat rambat gelombang seismik pada batuan

tergantung pada enis batuan, deraat pelapukan,

deraat pergerakan, tekanan, porositas 0kadar air1 dan,

-mur 0diagenesa, konsolidasi,

dll1 mmmmmmmmmmmmmmmmmmmmm

B. Metode Geokimia

Eksplorasi geokimia khusus mengkonsentrasikan pada

pengukuran kelimpahan, distribusi, dan migrasi unsur unsur

biih atau unsur unsur yang berhubungan erat dengan biih,

dengan tuuan mendeteksi endapan biih. !ecara sederhana

eksplorasi geokimia adalah pengukuran secara sistematis

satu atau lebih unsur eak dalam batuan, tanah, sedimen

sungai aktif, $egetasi, air, atau gas untuk mendapatkan

anomali geokimia yaitu konsentrai abnormal dari unsur

tertentu yang kontras terhadap lingkungannya.4engukuran sistimatika terhadap satu atau lebih unsur

eak 0trace elements1 pada batuan, tanah, stream, air atau

gas. Tuuannya untuk mencari anomali geokimia berupa

konsentrasi unsur/unsur yang kontras terhadap

lingkungannya atau background geokimia.Anomali dihasilkan dari mobilitas dan dispresi unsur/

unsur yang terkonsentrasi pada 9ona mineralisasi. Anomali

:



merupakan perbedaan/perbedaan yang mencolok antara satu

titik atau batuan dengan titik

lainnya.ggggggggggggggggggggggggggggggg

4ada dasarnya eksplorasi enis ini lebih cenderung

untuk menentukan perbedaan mendasar 0anomali1 unsur/

unsur yang terdapat pada tanah atau sampel yang kita cari.

4roses untuk membedakan unsur ini dilakukan dengan

beberapa reaksi kimia.*eberapa enis metode geokimia "

#. Metode Sedimen Sungai*eberapa pertimbangan dan alasan pemilihan

metoda sedimen sungai adalah"a.(ipakai dalam eksplorasi tahap a)al 0regional

geochemical reconnaissance1 diareal yang luas

b.Menangkap dispersi geokimia sekunder di

sepanang aliran sungai

c.Keuntungan" mampu menangkau daerah yang

luas dalam

)aktu yang singkat, umlah conto yang relatif

sedikit, dan

biaya yang relatif murah.

*eberapa metoda yang dilakukan dalam metoda

sedimen sungai adalah"



a.!edimen sungai aktif 0stream sediment, !!1, yaitu

mengambil fraksi berukuran silt/clay dengan cara

menyaring sedimen dengan saringan berukuran

/<'=. Tuuan dari metoda ini adalah menangkap

butiran emas dan base metal berukuran halus.

b.Konsentrat dulang 0pan concentrate, 4%1 yaitu

mengambil fraksi

mineral berat dalam sedimen sungai dengan cara

mendulang dengan tuuan menangkap emas berbutir

kasar dan mineral berat lainnya. %.*ulk Leach

E>tractable old 0*LE1, semua fraksi sedimen

diambil tanpa terkecuali. Tuuannya untuk

menangkap semua butiran emas dan mampu

mendeteksi kadar emas yang sangat rendah

0ambang deteksi ',# ppb1. (alam prakteknya *LE

dilakukan pada tahap a)al dengan densitas # conto

per :/#' km, sedangkan !! dan 4% dilakukan pada

tahap berikutnya dengan densitas# conto per #/&

km.

. Metode Percontoan Tanah ( Soil Sampling )

!ituasi dimana sur$ei soil dilakukan antara lain "

?



a. !ur$ei pendahuluan dilakukan di daerah yang pola

pengalirannyatidak berkembangb. !ur$ei lanutan dilakukan di daerah anomali yang

dilokalisir oleh

sur$ei sedimen sungai

c. !ur$ei lanutan di daerah anomali yang dilokallisir

oleh sur$ei

geosika

d. !ur$ei lanutan di sekitar lokasi ossan

e. Mendeliniasi target bor ui di sekitar mineralisasi yang

diketahui

Kondisi yang harus diperhatikan pada )aktu melakukan

sampling dengan metoda percontoan tanah adalah "

a. %ukup material yang diambil untuk analisisb. %onto diambil dari horison yang samac. @ika horison soil tidak berkembang, conto diambil pada

kedalaman yang samad. %onto harus diambil dari enis soil yang sama 0residual

transported1e. 6aktor yang menyebabkan adanya kontaminasi pada

sampel harus diketahui.

3. Metode Percontoan Batuan ( Rock Sampling )

a. (ilakukan dalam tahap akhir eksplorasi permukaan

<



b. Lokasi pengambilan conto" singkapan, Boat, pits, trenches,

drill holes

c. Menangkap dispersi geokimia primer

d. maksudkan untuk keperluan analisis kimia mineral 0unsur

utama, unsur target,unsur pathnder1 dan sika mineral

0petrogra, C/Day, dan inklusi Buida1.

*eberapa cara pengambilan conto yang dapat dilakukan

adalah dengan "

#. rab specimen

. %hip

&. %hannel 4anel

8. (rill cutting %ore

.!"drogeochemistr" ( #ater Sampling )

Metoda ini merupakan metoda untuk

menganalisismenghitung komposisi kimia material yang

terlarut dalam air. @enis/enis air 0natural )ater 1 yang dapat

dipakai sebagai media sampling yaitu air sungai, danau, air

tanah, mata air, dan lain/

lain.mmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmm

4ermasalahan yang dapat muncul dalam metoda ini "

a. Konsentrasi yang sangat rendah 0ppb1



b.Analytical diFculties

c.!erious risk of contamination

d.Kimia air sangat sensitif terhadap kondisi cuaca dan

lingkungannya

e.Merupakan indikator yang paling baik untuk serangkaian

endapan -, G, Dn0Dadon1, He, Mo, In, *i, 6 dan !J8

f.+ndikator %u dan 4b umumnya sulit untuk diinterpretasi.

:.Biogeochemistr" Sur$e"s

Metoda ini memanfaatkan komposisi kimia tumbuhan

yang dipakai sebagai media conto. Akar tumbuhan potensial

sebagai media sampling karena sifatnya yang menyerap

larutan dalam air tanah. Larutan ini mungkin memba)a

garam/garam anorganik yang dapat diendapkan di berbagai

tumbuhan, seperti daun, kulit kayu, buah dan bunga. 4ada

bagian tertentu dari beberapa enis tumbuhan telah terbukti

menunukkan kadar konsentrasi unsur/unsur tertentu yang

lebih tinggi ika tumbuh pada soil yang berkembang di atas

cebakan mineral daripada di soil biasa. +stilah geobotany

melibatkan identikasi $isual enis spesies tumbuhan yang

#'



hidup di daerah tertentu. 4engamatan terhadap enis

tumbuhan penutup mungkin dapat mengindikasikan

mineralisasi di ba)ahnya.

%ontoh "

a.*ecium homblei dipakai di Afrika bagian selatan untuk

mengindikasikan

anomali %u dalam soil.

b.(i daerah tropis bagian atas porri sistem yang kaya sulda

biasanya tidak ditumbuhi tumbuhan atau hanya semak

rumput, misalnya rasbergdi +rian @aya. 6enomena ini dapat

terlihat dalam foto udara dan Landsat.

%.Gas Sur$e"s

!ur$ei gas ini didasarkan dari banyakya cebakan

mineral yang mengandung $olatile. Karena mobilitasnya

tinggi, material $olatile ini dapat mencapai permukaandan

dilepaskan ke atmosfer.ccccccccccccccccccccccccc

%ontoh "

a.Mercury di atas cebakan logam dasar 0base metals1

dan emas

epitermal

##



b.Dadon sebagai hasil peluruhan -/&< dalam cebakan

uranium

c.Helium dari cebakan - dan Th

d.!J terdeteksi sebagai hasil oksidasi sulda

e.*erbagai hidrokarbon $olatile dalam sur$ei minyak

dan gas bumi

METJ(E EK!4LJDA!+ LA!-

Metode Eksplorasi Langsung

Metode eksplorasi langsung mempunyai pengertian bah)a

pengamatan dapat dilakukan dengan kontak $isual dan sik dengan

kondisi permukaanba)ah permukaan, terhadap endapan yang

dicari, serta dapat dilakukan deskripsi megaskopismikroskopis,

pengukuran, dan sampling terhadap obek yang dianalisis. *egitu

uga dengan interpretasi yang dilakukan, dapat berhubungan

langsung dengan fakta/fakta dari hasil pengamatan lapangan.

#





Metode eksplorasi langsung ini dapat dilakukan 0diterapkan1 pada

sepanang kegiatan eksplorasi 0tahap a)al sd detail1.

*eberapa metode 0aspek1 yang akan dibahas sehubungan dengan

Metode Eksplorasi Langsung ini adalah "

A. Pemetaan Geologi

4emetaan geologi merupakan suatu kegiatan pendataan

informasi/informasi geologi permukaan dan menghasilkan suatu

bentuk laporan berupa peta geologi yang dapat memberikan

gambaran mengenai penyebaran dan susunan batuan 0lapisan

batuan1, serta memuat informasi geala/geala struktur geologi yang

mungkin mempengaruhi pola penyebaran batuan pada daerah

tersebut. !elain pemetaan informasi geologi, pada kegiatan ini uga

#&



sekaligus memetakan tanda/tanda mineralisasi yang berupa alterasi

mineral.

4ada tahapan eksplorasi a)al, pengumpulan data 0informasi

singkapan1 dapat dilakukan dengan menggunakan palu dan kompas

geologi, serta penentuan posisi melalui orientasi lapangan. amun

dalam tahapan eksplorasi lanut sd detail, pengamatan singkapan

dapat diperluas dengan menggunakan metode/metode lain seperti

ui sumur, ui parit, maupun bor tangan atau auger, sedangkan

penentuan posisi dilakukan dengan menggunakan alat ukur

permukaan seperti pemetaan dengan plane table atau dengan

teodolit.

4ada saat pemetaan dapat diumpai singkapan, singkapan

dapat didenisikan sebagai bagian dari tubuh batuanuratbadan

biih yang tersingkap 0muncul1 di permukaan . !ingkapan biasanya

dapat diumpai pada lembah/lembah sungai, dikarenakan teradi

erosi akibat dari aliran air sungai sehingga menyebabkan batuan

tersingkap. amun ada uga pada kondisi dimana batuan menonol

secara alami akibat gaya gaya endogen yang bersala dari dalam

bumi atau karena gerakan atau gesekan kerak bumi. +nformasi/

informasi yang dapat dipelaari atau dihasilkan dari kegiatan

pemetaan geologialterasi antara lain adalah posisi atau letak

#8



singkapan 0batuan, urat, atau batubara1. 4enyebaran, arah, dan

bentuk permukaan dari endapan, biih, atau batubara. 4enyebaran

dan pola alterasi yang ada.

B. Parit &'i

4aritan ui dibangun dengan tuuan untuk mengetahui tebal

lapisan permukaan, kemiringan perlapisan, struktur tanah dan lain/

lain. 4ada 4embuatan parit memiliki keterbatasan yaitu hanya bisa

dilakukan pada o$erburden yang tipis, karena pada pembuatan parit

kedalaman yang efektif dan ekonomis yang dapat dibuat hanya

sedalam / ,: meter, selebih dari itu pembuatan parit dinilai tidak

efektif dan ekonomis. 4embuatan parit ini dilakukan dengan arah

tegak lurus ore body dan ika pembuatan parit ini dilakukan di tepi

sungai maka pembuatan parit harus tegak lurus dengan arah arus

sungai.

#:



Trenching 0pembuatan paritan1 merupakan salah satu cara

dalam obser$asi singkapan atau dalam pencarian sumber 0badan1

biihendapan. 4ada pengamatan 0obser$asi1 singkapan, paritan ui

dilakukan dengan cara menggali tanah penutup dengan arah relatif

tegak lurus bidang perlapisan 0terutama pada endapan berlapis1.

+nformasi yang diperoleh antara lain ; urus bidang perlapisan,

kemiringan lapisan, ketebalan lapisan, karakteristik perlapisan 0ada

split atau sisipan1, serta dapat sebagai lokasi sampling.

.SumurG&'i

4embuatan sumur ui atau test pit dimaksudkan untuk

mendapatkan hasil lebih akurat dari pembuatan parit ui, sumur ui

dibuat dengan menggali lubang sedalam #' sampai ' meter. 4ada

pembuatan sumur ui harus diperhatikan beberapa faktor, seperti

adanya bongkahan bongkahan yang akan mempersulit dalam

#



proses penggalian. 6aktor lain yang uga harus diperhatikan adalah

adanya air yang akan menyulitkan dalam proses penggalian dan

pada proses pengamatan struktur batuan yang ada pada sumur ui

yang telah dibuat. Hal/hal lain yang perlu diperhatikan dari

penggalian sumur adalah geala longsoran, keluarnya gas beracun,

dan lain/lain.

4embuatan sumur ui ini umum dilakukan pada eksplorasi

endapan/endapan yang berhubungan dengan pelapukan dan

endapan/endapan berlapis. 4ada endapan berlapis, pembuatan

sumur ui dituukan untuk mendapatkan kemenerusan lapisan

#?



dalam arah kemiringan, $ariasi litologi atap dan lantai, ketebalan

lapisan, dan karakteristik $ariasi endapan secara $ertikal, serta

dapat digunakan sebagai lokasi sampling. 4ada endapan yang

berhubungan dengan pelapukan 0lateritik atau residual1, pembuatan

sumur ui dituukan untuk mendapatkan batas/batas 9ona lapisan

09ona tanah, 9ona residual, 9ona lateritik1, ketebalan masing/masing

9ona, $ariasi $ertikal masing/masing 9ona, serta pada deretan

sumur ui dapat dilakukan pemodelan bentuk endapan.

. Pem*oran +ksplorasi

4ada prinsipnya pemboran adalah suatu kegiatan pembuatan

lubang berdiameter kecil pada suatu target eksplorasi dengan

kedalaman mencakup ratusan meter untuk memperoleh data yang

representatif.

(alam melakukan perencanaan pemboran, hal/hal yang perlu

diperhatikan dan direncanakan dengan baik adalah kondisi geologi

dan topogra, tipe pemboran yang akan digunakan, spasi

pemboran, )aktu pemboran, dan pelaksana 0kontraktor1

pemboran.

#<



+nformasi dari lubang bor dapat diperoleh dari beberapa

sumber batuan, inti bor atau sludge, geosika ba)ah permukaan;

dan informasi dari hasil pemboran. 4ada bagian ini akan lebih

ditekankan pada pengamatan geologi.

!alah satu keputusan penting di dalam kegiatan eksplorasi

adalah menentukan kapan kegiatan pemboran dimulai dan diakhiri.

4elaksanaan pemboran sangat penting ika kegiatan yang dilakukan

adalah menentukan 9ona mineralisasi dari permukaan. Kegiatan ini

dilakukan untuk memperoleh gambaran mineralisasi dari

permukaan sebaik mungkin, namun demikian kegiatan pemboran

dapat dihentikan ika telah dapat mengetahui gambaran geologi

permukaan dan mineralisasi ba)ah permukaan secara menyeluruh.

#



'

metode eksplorasi langsung dantidak langsung.docx

Documents