metabolisme kolesterol

2
Metabolisme Kolesterol Kolesterol pada usus halus diabsorbsi dari usus halus dan dimasukkan ke dalam kilomikron yang dibentuk dalam mukosa usus. Kilomikron kemudian mengeluarkan trigliserida di jaringan adiposa, kilomikron sisanya membawa kolesterol ke hati. Kolesterol sebagian pada hati diekskresi di empedu, dalam bentuk bebas maupun sebagai asam empedu. Sebagian kolesterol empedu direabsorbsi dari usus. Kebanyakan kolesterol di hati digabungkan ke dalam VLDL (Very Low Density Lipoprotein), dan semuanya bersirkulasi dalam kompleks lipoprotein. Kolesterol memberikan umpan balik untuk menghambat sintesisnya sendiri dengan menghambat HMG-KoA reduktase, enzim yang mengubah 3-hidroksi-3-metilglutaril- Koenzim A (HMG-KoA) menjadi asam mevalonat. Apabila kandungan kolesterol dari makanan tinggi, sintesis kolesterol oleh hati akan menurun dan sebaliknya. Namun kompensasi umpan-balik ini tidak sempurna, karen diet rendah kolesterol dan lemak jenuh hanya menyebabkan penurunan kolesterol yang bersirkulasi dalam plasma darah dengan jumlah yang sedang. Kadar kolesterol plasma dapat turun oleh hormon tiroid dan estrogen. Kedua hormon tersebut dapat meningkatkan jumlah reseptor LDL di hati, estrogen sendiri dapat meningkatkan kadar HDL plasma. ( Ganong, 2008 )

Upload: erica-skinner

Post on 22-Dec-2015

11 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

fsf

TRANSCRIPT

Page 1: Metabolisme Kolesterol

Metabolisme Kolesterol

Kolesterol pada usus halus diabsorbsi dari usus halus dan dimasukkan ke dalam

kilomikron yang dibentuk dalam mukosa usus. Kilomikron kemudian mengeluarkan

trigliserida di jaringan adiposa, kilomikron sisanya membawa kolesterol ke hati. Kolesterol

sebagian pada hati diekskresi di empedu, dalam bentuk bebas maupun sebagai asam

empedu. Sebagian kolesterol empedu direabsorbsi dari usus. Kebanyakan kolesterol di hati

digabungkan ke dalam VLDL (Very Low Density Lipoprotein), dan semuanya bersirkulasi

dalam kompleks lipoprotein. Kolesterol memberikan umpan balik untuk menghambat

sintesisnya sendiri dengan menghambat HMG-KoA reduktase, enzim yang mengubah 3-

hidroksi-3-metilglutaril-Koenzim A (HMG-KoA) menjadi asam mevalonat. Apabila

kandungan kolesterol dari makanan tinggi, sintesis kolesterol oleh hati akan menurun dan

sebaliknya. Namun kompensasi umpan-balik ini tidak sempurna, karen diet rendah

kolesterol dan lemak jenuh hanya menyebabkan penurunan kolesterol yang bersirkulasi

dalam plasma darah dengan jumlah yang sedang. Kadar kolesterol plasma dapat turun oleh

hormon tiroid dan estrogen. Kedua hormon tersebut dapat meningkatkan jumlah reseptor

LDL di hati, estrogen sendiri dapat meningkatkan kadar HDL plasma. ( Ganong, 2008 )

Kolesterol diserap dari usus dan digabung ke dalam kilomikron yang dibentuk di

dalam mukosa. Setelah kilomikron melepaskan Trigliseridanya di dalam jaringan adiposus,

maka sisa kilomikron membawa kolesterol ke dalam hati. Hati dan jaringan lain juga

mensintesis kolesterol. Sejumlah kolesterol di dalam hati di ekskresikan di dalam empedu,

keduanya dalam bentuk bebas dan sebagai asam empedu. Sejumlah kolesterol empedu

diserap kembali dari usus. Kebanyakan kolesterol di dalam hati digabung ke dalam VLDL

dan semuanya bersirkulasi didalam komplek lipoprotein. Umpan balik kolesterol

menghambat sintesisnya sendiri dengan menghambat hidroksi- metilglutaril -KoA

reduktase, enzim yang mengubah β-hidroksi-β-metilglutaril-KoA ke asam mevalonat

sehingga bila masukan kolesterol diet tinggi, maka sintesis kolesterol hati menurun serta

sebaliknya tapi kompensasi umpan balik tidak lengkap, karena diet yang rendah dalam

kolesterol dan lemak jenuh menyebabkan penurunan dalam kolesterol darah yang

bersirkulasi. ( John, 2010 )

Page 2: Metabolisme Kolesterol

DAFTAR PUSTAKA

Ganong, W.F., 2008, Buku Ajar Fisiologi Kedokteraba, EGC, Jakarta

John, T. 2010. The Role of Lipoproteins in Steroidogenesis and Cholesterol Metabolism in

Steroidogenic Glands. The Endocrine Society. Vol.3 (3) : 299-328.