memoarema

2
Kantor Memo Arema : Komplek Ruko Istana Dinoyo JL. MT. Haryono 1-A Blok B No. 6 Lowokwaru-Malang, Telp/Fax. (0341) 570797, Iklan (0341) 557727 - Website : http://www.memoarema.com - email: [email protected] SELASA KLIWON, 21 JUNI 2011 + Sam, sampai sekarang belum jelas investornya Arema Indonesia siapa… - Investor harus secepatnya masuk Ker, biar gak kelabakan di tengah kompetisi… Eyang Prabu Lho katanya banyak yang mau jadi investor. Tinggal bikin MoU, selesai Le… rw 5422 rt 8751 Halah..mari standing apllaus. Pas patang dino TKW dipancung goro-goro mateni juragane sing seneng nyikso…Lung… Mbah...Pak Beeyee pidato soal perlindungan TKI di ILO, peserta standing apllaus, sampe limang menit… BANYAK artis yang melakukan operasi plastik demi mendapatkan penampilan yang sempurna. Namun tidak untuk Atiqah Hasiholan. Ia pun men- gaku percaya diri meski hidungnya mirip bakso. “Tapi kalau mau dioperasi plastik nih hidung rada bulet, suka bercandaan saja, ini hidungku kayak bak- Hidungnya Mirip Bakso Atiqah Hasiholan bersambung hal 11 TKW di Hong Kong Tuntut Penghapusan Hukuman Mati Sapi Diperlakukan Buruk, Australia Stop Ekspor ke Indonesia, Bagaimana TKW Kita ? Perlindungan warga negara Indonesia oleh pemerintah sepertinya masih menjadi barang langka. Pemerintah Indonesia terkesan tak acuh dalam melindungi warga negaranya terutama yang berada di luar negeri. Hal ini sangat bertolak belakang dengan negara Australia. Jangankan warga negaranya, negeri Kanguru itu bahkan sangat melind- ungi hewan ternaknya. Sebagai contoh, Australia menghentikan ekspor sapi ke Indonesia lantaran kita dinilai tidak memperlakukan sapi mereka dengan baik. bersambung hal 11 Evi Kurniati anak Ruyati saat di temui di rumahnya Kampung Srengseng Jaya RT01/01, Desa Sukadarma, Sukatani menujukan foto Ibu nya yang mendapat hukuman pancung di Arab Saudi// JPNN LALU bagimana dengan pe- merintah kita ? Tidak bermak- sud menyamakan dengan sapi, tetapi kalau pengiriman TKW ke Arab dan di sana dan ternya- ta tidak diperlakukan dengan baik, harusnya kita stop pen- giriman TKW ke Arab Saudi,” ujar analis kebijakan Migrant Care, Wahyu Susilo, saat berbin- cang dengan wartawan, Senin (20/6). Menurut Wahyu, khusus untuk pengiriman TKW ke Arab Saudi dan Malaysia yang memiliki rekam jejak kelam, pemerintah harus berani melakukan moratorium (peng- hentian sementara). Selama moratorium dilakukan, kedua negara (Indonesia-Saudi) bisa melakukan bilateral agreement terkait dengan perlindungan ten- aga kerja. Dengan adanya bilateral agreement, negara yang menjadi tujuan pengiriman tenaga kerja bisa memberikan perlindungan dan hak-haknya dengan baik sehingga kasus-kasus kekerasan tidak akan terjadi kembali. “Dan di internal kita juga melakukan evaluasi total terkait mekanis- me penempatan TKI maupun TKW. Evaluasi dilakukan secara menyeluruh mulai dari PJTKI, Kemlu, Kemenakertrans dan BNP2TKI,” terangnya. Tersangka Slamet S. (gie) “Mangan melu bapak, turu yo kudu karo bapak, yo nduk…” “Wong edan mangan semir…” Malang, Memo Perbuatan Slamet S (50) sopir truk asal Tanjung Putrayuda, Ke- camatan Sukun, Kota Malang, benar-benar tidak patut ditiru. Bagaimana tidak, dia telah tega memperkosa darah dagingnya sendiri, sebut saja namanya Bun- ga (15) yang akan sekolah di kelas 2 SMP. Akibat perbuatannya itu, Slamet pun dilaporkan ke Unit PPA (Perlindungan Perempuan Anak) Polres Malang Kota. Slamet pun segera ditangkap polisi saat berada di rumahnya, kemarin malam. Kepada petugas, Slamet mengaku memperkosa anaknya sendiri karena istrinya sejak set- ahun ini bekerja sebagai TKW (Tenaga Kerja Wanita) di Arab Saudi. Informasi Memo menye- butkan, sebel- umnya Slamet tinggal di Indra- mayu. Setelah pisah dengan istrinya yang pertama, Slamet akhirnya menikah lagi den- gan Melati, yang umurnya selisih 20 tahun dengannya. Dari perni- kahan itulah Slamet dan Melati mempunyai 4 orang anak yang se- muanya perempuan. Sejak setahun lalu, Melati memilih jadi TKW ke Arab Saudi. Sekitar bulan April lalu, bersambung hal 11 Diperkosa Teriak-teriak, Pelaku Kabur Takut Ketahuan, Supra & Clurit Ketinggalan Motor Supra Fit milik tersangka jadi BB.(oso) Malang, Memo Peristiwa tragis ini dapat meng- ingatkan seorang gadis agar tidak mudah percaya bujuk rayuan gom- bal kenalan baru. Biar tampak tam- pan dan polos, belum tentu seor- ang pria menunjukkan orang yang baik. Naas dialami Renung (24) nama samaran warga Kelurahan Cempokomulyo, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang. Minggu malam, korban melapor ke Polres Malang sesaat setelah diper- kosa pria kenalannya. Pelaku dikenali korban berinisial NY, pemuda Desa Brongkal, Keca- matan Pagelaran, Kabupaten Ma- lang. Informasi yang berhasil dihim- pun Memo dari berbagai Sumber menyebut, mulanya korban saling kenal dengan pelaku dua minggu lalu. Minggu sore, keduanya lalu sepakat bertemu setelah saling bersambung hal 11 Dicekoki Miras Pingsan, Disetubuhi Jombang, Memo Melati (13) sebut saja begi- tu, siswi asal Dusun/Desa Pangklungan, Kecamatan Wonosalam, terpaksa kehilan- gan keperawanannya. Pasal- nya, ia diduga disetubuhi oleh Hadi (17) pemuda asal Dusun Babatan, Desa Sumberejo, Kec. Wonosalam. Aib itu ter- jadi, usai korban menonton pertunjukan kesenian tradis- ional jaranan. Sebelum disetu- buhi, korban sempat dicekoki minuman ‘aneh’, hingga mem- buatnya tak sadarkan diri. Begitu cerita kepada orang tuanya, kasus asusila inipun dilaporkan ke unit PPA (Pel- ayanan Perempuan dan Anak) Satreskrim Polres Jombang, kemarin (20/6). Aib yang men- bersambung hal 11 Germo Moroseneng Lacurkan Gadis Sunda Surabaya, Memo Sebuah sindikat yang memasok PSK (Pe- kerja Seks Komersial) dari Bandung, digulung petugas PPA (Perlindungan Perempuan dan Anak) Polrestabes Surabaya. Dari 9 orang yang terlibat, hanya 3 pemasok wanita Sunda ini yang berhasil diamankan. Salah satunya ad- alah germo lokalisasi Moroseneng di kawasan Benowo. Ketiga tersangka adalah Alok Kustianik (42) bersambung hal 11 Banyuwangi, Memo Wajah pendidikan di Kabu- paten Banyuwangi kembali tercoreng. Kali ini giliran oknum guru dan pejabat UPTD Pendidikan Kecama- Guru & Penilik Sekolah Selingkuh tan Genteng berperilaku na- kal. Kedua oknum berstatus PNS itu terjaring operasi poli- si saat berduaan di kamar ho- tel kawasan Kecamatan Clur- ing. bersambung hal 11 impa korban sebenarnya terja- di pada 27 Mei 2011 lalu. Awal- nya, sekitar pukul 18.30, kor- ban diajak seorang tetanggan- ya untuk menonton wayang kulit di Dusun Dampak, Desa Pangklungan. Saat asyik men- onton, korban bertemu dengan pelaku bersama temannya yang mengaku bernama Adi. Digerebek, Polisi & Wartawan Dikejar Anjing Pasangan selingkuh terse- but yakni Siti Komariah (38) warga Dusun Cangaan Desa Genteng Wetan Kecamatan Genteng, dan Suryadi (45) warga Dusun Wadung Dolah, Desa Kaligondo, Kecamatan Genteng. Siti tercatat sebagai PNS guru SD di Kecamatan Genteng. Sedangkan Suryadi tercatat Pesta Miras Berujung Maut Petani Tewas, 3 Teman Mabuk Diperiksa Istri Kerja TKW Suami Kerjai Anak Digagahi 2 Kali Beberapa botol jadi barang bukti. Malang, Memo Dua puluh empat jam usai pesta minuman keras oplosan, petani asal Desa Jatiguwi, Kecamatan Sumberpucung, Kabupaten Malang, meng- hembuskan nafas terakhirnya dalam perawatan RSUD Kan- juruhan Kepanjen. Senin (20/ 6) pagi, jenasah Sudarmono alias Darmono (44) warga Dusun Mentaraman, RT 39/ RW 09, dikebumikan setelah menjalani otopsi di RS Saiful Anwar Malang. Lantaran diperkirakan kematiannya tidak wajar, Reskrim Polsek Sumberpucung segera men- gambil langkah. Dalam peny- idikan awal, petugas meminta keterangan empat orang saksi, termasuk orang yang menga- Heri Purnomo sebelum dibawa ke Polres Malang. (foto:oso) jak korban minum miras. Pesta miras digelar Jumat (17/6) malam. Heri Purnomo (44) warga Jl Pandean, Dusun Mbodo, Desa Ngebruk, Keca- matan Sumberpucung, Kabu- paten Malang, sementara ini diperiksa sebagai saksi. Selain Heri, 3 saksi lainnya juga di- periksa. Diantaranya, Tukiran (40) dan Dwi Kusdianto (47) keduanya asal Mentaraman, Desa Jatiguwi, Kecamatan Sumberpucung dan Safrudin (38) seorang pegawai honorer Dinsos asal Desa/Kecamatan Kangayan, Kabupaten Sume- nep. Hasil olah TKP (Tempat Kejadian Perkara) petugas dan keterangan sejumlah saksi, Ju- mat (17/6) korban ditelpon Heri. Heri sendiri masih satu famili atau bersaudara jauh dengan korban. Ajakannya tak lain untuk minum miras oplosan racikan Heri. Sehari sebelumnya, alkohol 300 cc berkadar 96 % diambil Heri dari Laboratorium Universitas Negeri Malang dengan seijin kepala Lab. Sebelum korban datang, Heri meracik miras dengan ko- mposisi, 3 botol sprite, 1 bo- tol soda, Greensand dan sege- las alkohol 96 %. Miras ini menjadi sebotol besar Aqua dan diminum bersama tiga or- ang. “Saya minum dengan dia dan Udin. Tukiran tidak ikut. Mulai pukul 22.00 sampai pukul 23.00. Sebanyak 10 pu- bersambung hal 11 DITEMUI di Polsek Sumberpucung, Senin (20/6) siang, Heri Purnomo mengaku dirinya adalah laboran atau petugas Laboratorium Biologi di Universitas Negeri Malang. Sejak 1979, dia telah menjadi PNS. Ia pun mengaku telah sengaja mengambil alkohol sebanyak 300 cc sebanyak tiga kali. Meski pengambilannya tidak tercatat di laboratorium, Heri men- gaku sudah minta ijin kepada kepala laboratorium. “Saya minta itu memang sengaja buat minuman. Obat untuk istri saya. Sejak 2 tahunan, istri saya kena liver. Saya buat- Alkohol Untuk Obat Liver Istri bersambung hal 11 SUASANA duka menye- limuti rumah korban di Desa Jatiguwi. Beberapa saudaran- ya yang tinggal di luar daerah segera datang. Ratusan pel- ayat juga tiba, termasuk para karyawan PT Pionir Bulula- wang. Kematian korban juga mengejutkan pihak PT Pio- neer Bululawang. Sebab, be- Masih Kerabat Keluarga Tak Nuntut berapa hari lalu, korban ter- masuk petani yang diajak ker- jasama menjadi koordinator petani di desanya tinggal. “Kita keluarga tidak menun- tut apa-apa. Karena kita masih famili dengan dia (Heri--red). Kalau bisa ya diselesaikan se- cara damai. Toh kami juga bersambung hal 11 (ilustrasi:machrus/teks:yan) Ben tambah sehat, tambah kuat, nolak stres, ayo ker ngombe jamu kuat campur alkohol. Selengkapnya Halaman Konflik Internal Berlanjut 6

Upload: memo-arema

Post on 09-Mar-2016

219 views

Category:

Documents


3 download

DESCRIPTION

21 juni 2011

TRANSCRIPT

Page 1: memoarema

Kantor Memo Arema : Komplek Ruko Istana Dinoyo JL. MT. Haryono 1-A Blok B No. 6 Lowokwaru-Malang, Telp/Fax. (0341) 570797, Iklan (0341) 557727 - Website : http://www.memoarema.com - email: [email protected]

SELASA KLIWON, 21 JUNI 2011

+ Sam, sampai sekarang belum jelas investornyaArema Indonesia siapa…

- Investor harus secepatnya masuk Ker, biar gakkelabakan di tengah kompetisi…

Eyang Prabu

Lho katanya banyak yang mau jadi investor. Tinggalbikin MoU, selesai Le…

rw 5422

rt 8751

Halah..mari standing apllaus. Pas patangdino TKW dipancung goro-goro matenijuragane sing seneng nyikso…Lung…

Mbah...Pak Beeyee pidato soalperlindungan TKI di ILO, pesertastanding apllaus, sampe limang

menit…

BANYAK artis yang melakukan operasi plastikdemi mendapatkan penampilan yang sempurna.Namun tidak untuk Atiqah Hasiholan. Ia pun men-gaku percaya diri meski hidungnya mirip bakso.“Tapi kalau mau dioperasi plastik nih hidung radabulet, suka bercandaan saja, ini hidungku kayak bak-

HidungnyaMiripBakso

Atiq

ah H

asih

olan

� bersambung hal 11

� TKW di Hong Kong Tuntut Penghapusan Hukuman Mati

Sapi Diperlakukan Buruk, Australia StopEkspor ke Indonesia, Bagaimana TKW Kita ?

Perlindungan warga negaraIndonesia oleh pemerintah sepertinya

masih menjadi barang langka.Pemerintah Indonesia terkesan tak

acuh dalam melindungi warganegaranya terutama yang berada diluar negeri. Hal ini sangat bertolakbelakang dengan negara Australia.

Jangankan warga negaranya, negeriKanguru itu bahkan sangat melind-

ungi hewan ternaknya. Sebagaicontoh, Australia menghentikan

ekspor sapi ke Indonesia lantarankita dinilai tidak memperlakukan

sapi mereka dengan baik. � bersambung hal 11

Evi Kurniati anak Ruyati saat ditemui di rumahnya KampungSrengseng Jaya RT01/01, DesaSukadarma, Sukatani menujukanfoto Ibu nya yang mendapathukuman pancung di Arab Saudi//JPNN

“LALU bagimana dengan pe-merintah kita ? Tidak bermak-sud menyamakan dengan sapi,tetapi kalau pengiriman TKWke Arab dan di sana dan ternya-ta tidak diperlakukan denganbaik, harusnya kita stop pen-giriman TKW ke Arab Saudi,”

ujar analis kebijakan MigrantCare, Wahyu Susilo, saat berbin-cang dengan wartawan, Senin(20/6). Menurut Wahyu,khusus untuk pengiriman TKWke Arab Saudi dan Malaysiayang memiliki rekam jejakkelam, pemerintah harus beranimelakukan moratorium (peng-hentian sementara). Selamamoratorium dilakukan, keduanegara (Indonesia-Saudi) bisamelakukan bilateral agreementterkait dengan perlindungan ten-aga kerja.

Dengan adanya bilateralagreement, negara yang menjaditujuan pengiriman tenaga kerjabisa memberikan perlindungandan hak-haknya dengan baiksehingga kasus-kasus kekerasantidak akan terjadi kembali. “Dandi internal kita juga melakukanevaluasi total terkait mekanis-me penempatan TKI maupunTKW. Evaluasi dilakukan secaramenyeluruh mulai dari PJTKI,Kemlu, Kemenakertrans danBNP2TKI,” terangnya.

TersangkaSlametS.(gie)

“Manganmelu bapak,turu yo kudukaro bapak,yo nduk…”

“Wong edanmangansemir…”

Malang, MemoPerbuatan Slamet S (50) sopir

truk asal Tanjung Putrayuda, Ke-camatan Sukun, Kota Malang,benar-benar tidak patut ditiru.Bagaimana tidak, dia telah tegamemperkosa darah dagingnyasendiri, sebut saja namanya Bun-ga (15) yang akan sekolah di kelas2 SMP. Akibat perbuatannya itu,Slamet pun dilaporkan ke UnitPPA (Perlindungan PerempuanAnak) Polres Malang Kota. Slametpun segera ditangkap polisi saatberada di rumahnya, kemarinmalam. Kepada petugas, Slametmengaku memperkosa anaknyasendiri karena istrinya sejak set-ahun ini bekerja sebagai TKW

(Tenaga KerjaWanita) diArab Saudi.

I n f o r m a s iMemo menye-butkan, sebel-umnya Slamettinggal di Indra-mayu. Setelah pisahdengan istrinya yang pertama,Slamet akhirnya menikah lagi den-gan Melati, yang umurnya selisih20 tahun dengannya. Dari perni-kahan itulah Slamet dan Melatimempunyai 4 orang anak yang se-muanya perempuan. Sejak setahunlalu, Melati memilih jadi TKW keArab Saudi. Sekitar bulan April lalu,

� bersambung hal 11

DiperkosaTeriak-teriak,Pelaku KaburTakut Ketahuan, Supra& Clurit KetinggalanMotor Supra Fit milik

tersangka jadi BB.(oso)

Malang, MemoPeristiwa tragis ini dapat meng-

ingatkan seorang gadis agar tidakmudah percaya bujuk rayuan gom-bal kenalan baru. Biar tampak tam-pan dan polos, belum tentu seor-ang pria menunjukkan orang yangbaik. Naas dialami Renung (24)nama samaran warga KelurahanCempokomulyo, KecamatanKepanjen, Kabupaten Malang.Minggu malam, korban melapor ke

Polres Malang sesaat setelah diper-kosa pria kenalannya.

Pelaku dikenali korban berinisialNY, pemuda Desa Brongkal, Keca-matan Pagelaran, Kabupaten Ma-lang. Informasi yang berhasil dihim-pun Memo dari berbagai Sumbermenyebut, mulanya korban salingkenal dengan pelaku dua minggulalu. Minggu sore, keduanya lalusepakat bertemu setelah saling

� bersambung hal 11

Dicekoki Miras Pingsan, DisetubuhiJombang, Memo

Melati (13) sebut saja begi-tu, siswi asal Dusun/DesaPangklungan, KecamatanWonosalam, terpaksa kehilan-gan keperawanannya. Pasal-nya, ia diduga disetubuhi olehHadi (17) pemuda asal DusunBabatan, Desa Sumberejo,Kec. Wonosalam. Aib itu ter-jadi, usai korban menonton

pertunjukan kesenian tradis-ional jaranan. Sebelum disetu-buhi, korban sempat dicekokiminuman ‘aneh’, hingga mem-buatnya tak sadarkan diri.

Begitu cerita kepada orangtuanya, kasus asusila inipundilaporkan ke unit PPA (Pel-ayanan Perempuan dan Anak)Satreskrim Polres Jombang,kemarin (20/6). Aib yang men- � bersambung hal 11

GermoMoroseneng

LacurkanGadis SundaSurabaya, Memo

Sebuah sindikat yang memasok PSK (Pe-kerja Seks Komersial) dari Bandung, digulungpetugas PPA (Perlindungan Perempuan danAnak) Polrestabes Surabaya. Dari 9 orang yangterlibat, hanya 3 pemasok wanita Sunda iniyang berhasil diamankan. Salah satunya ad-alah germo lokalisasi Moroseneng di kawasanBenowo.

Ketiga tersangka adalah Alok Kustianik (42)� bersambung hal 11

Banyuwangi, MemoWajah pendidikan di Kabu-

paten Banyuwangi kembalitercoreng. Kali ini giliranoknum guru dan pejabatUPTD Pendidikan Kecama-

Guru & Penilik Sekolah Selingkuh

tan Genteng berperilaku na-kal. Kedua oknum berstatusPNS itu terjaring operasi poli-si saat berduaan di kamar ho-tel kawasan Kecamatan Clur-ing. � bersambung hal 11

impa korban sebenarnya terja-di pada 27 Mei 2011 lalu. Awal-nya, sekitar pukul 18.30, kor-ban diajak seorang tetanggan-ya untuk menonton wayangkulit di Dusun Dampak, DesaPangklungan. Saat asyik men-onton, korban bertemu denganpelaku bersama temannyayang mengaku bernama Adi.

Digerebek, Polisi & Wartawan Dikejar AnjingPasangan selingkuh terse-

but yakni Siti Komariah (38)warga Dusun Cangaan DesaGenteng Wetan KecamatanGenteng, dan Suryadi (45)warga Dusun Wadung Dolah,

Desa Kaligondo, KecamatanGenteng. Siti tercatat sebagaiPNS guru SD di KecamatanGenteng.

Sedangkan Suryadi tercatat

Pesta Miras Berujung Maut� Petani Tewas, 3 Teman Mabuk Diperiksa

Istri Kerja TKWSuami Kerjai Anak

Digagahi2 Kali

Beberapabotol

jadibarang

bukti.Malang, Memo

Dua puluh empat jam usaipesta minuman keras oplosan,petani asal Desa Jatiguwi,Kecamatan Sumberpucung,Kabupaten Malang, meng-hembuskan nafas terakhirnyadalam perawatan RSUD Kan-juruhan Kepanjen. Senin (20/6) pagi, jenasah Sudarmonoalias Darmono (44) wargaDusun Mentaraman, RT 39/RW 09, dikebumikan setelahmenjalani otopsi di RS SaifulAnwar Malang. Lantarandiperkirakan kematiannyatidak wajar, Reskrim PolsekSumberpucung segera men-gambil langkah. Dalam peny-idikan awal, petugas memintaketerangan empat orang saksi,termasuk orang yang menga- Heri Purnomo sebelum dibawa

ke Polres Malang. (foto:oso)

jak korban minum miras.Pesta miras digelar Jumat

(17/6) malam. Heri Purnomo(44) warga Jl Pandean, DusunMbodo, Desa Ngebruk, Keca-matan Sumberpucung, Kabu-paten Malang, sementara inidiperiksa sebagai saksi. SelainHeri, 3 saksi lainnya juga di-periksa. Diantaranya, Tukiran(40) dan Dwi Kusdianto (47)keduanya asal Mentaraman,Desa Jatiguwi, KecamatanSumberpucung dan Safrudin(38) seorang pegawai honorerDinsos asal Desa/KecamatanKangayan, Kabupaten Sume-nep.

Hasil olah TKP (TempatKejadian Perkara) petugas danketerangan sejumlah saksi, Ju-mat (17/6) korban ditelpon

Heri. Heri sendiri masih satufamili atau bersaudara jauhdengan korban. Ajakannya taklain untuk minum mirasoplosan racikan Heri. Seharisebelumnya, alkohol 300 ccberkadar 96 % diambil Heridari Laboratorium UniversitasNegeri Malang dengan seijinkepala Lab.

Sebelum korban datang,Heri meracik miras dengan ko-mposisi, 3 botol sprite, 1 bo-tol soda, Greensand dan sege-las alkohol 96 %. Miras inimenjadi sebotol besar Aquadan diminum bersama tiga or-ang. “Saya minum dengan diadan Udin. Tukiran tidak ikut.Mulai pukul 22.00 sampaipukul 23.00. Sebanyak 10 pu-

� bersambung hal 11

DITEMUI di Polsek Sumberpucung, Senin (20/6) siang,Heri Purnomo mengaku dirinya adalah laboran atau petugasLaboratorium Biologi di Universitas Negeri Malang. Sejak1979, dia telah menjadi PNS. Ia pun mengaku telah sengajamengambil alkohol sebanyak 300 cc sebanyak tiga kali. Meskipengambilannya tidak tercatat di laboratorium, Heri men-gaku sudah minta ijin kepada kepala laboratorium.

“Saya minta itu memang sengaja buat minuman. Obat untukistri saya. Sejak 2 tahunan, istri saya kena liver. Saya buat-

Alkohol UntukObat Liver Istri

� bersambung hal 11

SUASANA duka menye-limuti rumah korban di DesaJatiguwi. Beberapa saudaran-ya yang tinggal di luar daerahsegera datang. Ratusan pel-ayat juga tiba, termasuk parakaryawan PT Pionir Bulula-wang. Kematian korban jugamengejutkan pihak PT Pio-neer Bululawang. Sebab, be-

Masih KerabatKeluarga Tak Nuntut

berapa hari lalu, korban ter-masuk petani yang diajak ker-jasama menjadi koordinatorpetani di desanya tinggal.

“Kita keluarga tidak menun-tut apa-apa. Karena kita masihfamili dengan dia (Heri--red).Kalau bisa ya diselesaikan se-cara damai. Toh kami juga

� bersambung hal 11

(ilustrasi:machrus/teks:yan)

Ben tambah sehat, tambahkuat, nolak stres, ayo kerngombe jamu kuat campur

alkohol.

SelengkapnyaHalaman

Konflik InternalBerlanjut

6

Page 2: memoarema

SELASA KLIWON, 21 JUNI 2011

ANDA jengkel dengan kebijakan publik yang tak pro rakyat!Atau jadi korban kesewenang-wenangan institusi publik?Kirim SMS ke 087853832111. Ingat, kami akan memuatjelas nomor handphone (HP) pengirim, sebagai bentuk per-tanggungjawaban publik.

Silang jawaban pertanyaan di bawah ini, lalugunting sesuai garis terputus dan kirimkan keKantor Redaksi Memo Arema, Ruko Istana Di-noyo Jl MT Haryono 1-A Blok B No.6, Lowok-waru, Kota Malang. Dapatkan souvenir menarikyang diundi setiap akhir bulan.

Pada edisi awal Juni ada liputan bersambung ten-tang pulau eksotic, Apa nama pulau yang menyaji-kan seks eksotik di kawasan Pantai Malang Selatan ?

A. Pulau SempuB. Pulau NyonyaC. Pulau BidadariD. Pulau Karimun Jaya

Kitab Undang-Undang Hukum Pidana(KUHP)

Bab III : Hal-hal yang Menghapuskan, Mengurangiatau Memberatkan Pidana

Pasal 51(1) Barang siapa melakukan perbuatan untuk melaksana-

kan perintah jabatan yang diberikan oleh penguasa yangberwenang, tidak dipidana.

(2) Perintah jabatan tanpawewenang, tidak menyebab-kan hapusnya pidana, kecualijika yang diperintah, denganitikad baik mengira bahwaperintah diberikan dengan we-wenang dan pelaksanaannyatermasuk dalam lingkunganpekerjaannya.

Pasal 52Bilamana seorang pejabat

karena melakukan perbuatanpidana melanggar suatu kewa-jiban khusus dari jabatannya ,atau pada waktu melakukanperbuatan pidana memakaikekuasaan, kesempatan atausarana yang diberikan ke-padanya karena jabatannya,pidananya dapat ditambahsepertiga.

Pasal 52aBilamana pada waktu

melakukan kejahatan di-gunakan bendera kebangsaanRepublik Indonesia, pidanauntuk kejahatan tersebut dita-mbah sepertiga.(bersambung)

Wah Indosat Payah!Masak saya aktifasi pada star one segel 03416407985

expayet sampe Agustus, sekarang masa tenggang, akukonfirmasi ke 202 SEV malah disuruh isi pulsa. operatormacam apa ini? Kok gak tanggung jawab. 089680744060

Sukseskan Konggres PSSISalam sejahtera, salam 1 hati 1 jiwa bagi para BONEK

MANIA-VIKING MANIA, mari kita sukseskan KON-GRES PSSI demi kemajuan sepak bola INDNESIA.085733025514

Giman Pemerintah?Pemerita gimana mbayar tebusan alm ibu ruyati gak mau,

mbayar DP PESAWAT PRESIDEN bisa.GITU KOK Prorakyat pro kuruptor iyo Pak By. 03172512407

Pol Pp Cewek Mana Keramahanmu?Buat Pol PP cewek kalau jaga jangan kayak patung,

anakku sampai takut ke Taman Bungkul karena dijaga PolPP cewek, Taman Bungkul bukan tahanan tapi taman buatrefresing, yang ramah dong sama pengunjung.085257824828

Bubarkan DPRRakyat marah, DPR pasti suatu saat bubar!

087885957234

Kapan Bebas Korupsi?Hemb. . .kapan negara yang gak punya bapak ini bebas

korupsi? 083856819368

Judi Burung di SimomulyoMohon reskrim Polda Jatim/Polrestabes, tolong razia

judi burung merpati di Simomulyo Baru, wil Polsek Suko-manunggal hari Sabtu & Minggu semakin banyak danmengkhawatirkan 081330575680

Ibu Tenggelamkan Bayi di Brantas

Malang, MemoSesosok mayat bayi perem-

puan ditemukan dalam taswarna putih yang tersangkutbatu padas di Sungai BrantasJl Muharto Gang Permadi, RT10/RW 04, Kelurahan Pole-han, Kecamatan Blimbing,Kota Malang, Senin (20/6) se-kitar pukul 12.00. Saat dite-mukan, kondisinya sudah cuk-up mengenaskan yakni sudahmengeluarkan bau tidak sedapdan kondisinya membekak. Didalam tas tersebut juga dite-mukan ari-ari bayi, selimut dan2 kaos perempuan dewasayang diduga adalah kaos milikibunya. Kejadian itu pun se-

lanjutnya dilaporka ke Pol-sekta Blimbing hingga diterus-kan ke Tim SAR Trenggana.Jenazah bayi mungil ini pundibawa ke kamar mayat RSSAMalang.

Menurut keterangan Samin(57) warga seempat, bahwa taswarna putih itu sudah berada diTKP sejak Minggu (19/6)siang. “Kemarin tas itu sudahberada di lokasi tersangkut pa-das. Namun kita tidak tahu ka-lau isinya ternyata bayi. Sebabtas itu tercampur dengan sam-pah lainnya,” ujar Samin.

Senin siang kemarin, saatakan mengantar Parni (35) is-

� bersambung hal 11Mayat bayi yang ditemukan saat masih di TKP.(foto:gie)

Warga menyaksikan evakuasi.

Bela Istri Hamil, Malah Dibui� Perut Disenggol, Pemabuk Digebuki

Tersangka Atim Priyanto alias Atim.(gie)

Malang, MemoAtim Priyanto alias Atim (30) warga Jl

Gadang Gang XI, RT 04/RW 02, Kecama-tan Sukun, Kota Malang, kemarin soredibekuk petugas Polsekta Sukun saat be-rada di Perumahan Gadang Regency saatakan pinjam motor temannya. Dia di-tangkap karena telah mengeroyok Adi Su-santo (19) warga Gadang Gang XV, saatsedang melihat pertunjukan kuda lump-ing pada tanggal 24 April 2011, sekitarpukul 16.00 di tanah lapang gadang GangXXI B.

Saat itu Atim dan Diyon Wahyu Sam-purno (23) warga Gadang Gang XX1 A,mengeroyok Adi hingga babak belur. Diy-

on berhasil ditangkap petugas PolsektaSukun pada 26 April sedangkan Atimmenghilang dan baru kemarn berhasil di-tangkap. Informasi Memo menyebutkan,bahwa kejadian itu bermula saat Atim danistrinya yang sedang hamil 4 bulan men-onton pertunjukan kuda lumping di TKP.Namun tanpa sengaja saat itu, istrinyatersengol tangan korban hingga merasakaget.

Akibatnya Atim pun marah hinggamenghajar korban. Tak hanya itu, Diyon,yang saat itu berada di TKP juga ikut mem-bantu Atim menghajar korban hingga ba-bak belur. Kejadian itu pun selanjutnya

� bersambung hal 11

“Kubam Ker…lhowong acara

jaranan, kok onodrum band..?”

“Drum band matamu. Ikungono wong meteng..!”

3 Begundal Pil Kirik Keok� Kulak 500 Butir, Nabung Dulu

Ketiga tersangka jalan kaki ke ruang humas. (oso)

Malang, MemoTiga pengedar atau penjual pil

££ alias dobel L, salah satunyaberstatus pelajar SMA, Kamis(16/6) disergap Buser SatuanReskoba Polres Malang, satu per-satu di Dusun Boro, Desa Curun-

grejo, Kecamatan Kepanjen dan disekitaran Stadion KanjuruhanKepanjen. Sebagai barang bukti,petugas menyita ratusan butir pildobel L. Kali pertama, petugasmembekuk tersangka KM (16)asal Dusun Legok, Kecamatan

Kepanjen, Kamis (16/6) sekitarpukul 19.30, di selatan gedungStadion Kanjuruhan Kepanjen.Saat tersangka digeledah, petugasmendapati 2 tik berisi 18 butir pil££ yang telah dijual kepada seor-

� bersambung hal 11

Hamil 6 BulanNyolong Sepeda

Mojokerto, MemoSeorang Ibu hamil 6 bulan,

nyaris dimassa warga saatkepergok mencuri sepeda anginmilik Mohamad Basri (41),warga perum canggu permai,Kecamatan Jetis, Mojokerto,

� bersambung hal 11

Kecanduan MirasMahasiswa CuriCucak RowoSurabaya, Memo

Ingin pesta minuman keras (miras)namun tidak punya uang, membuatdua arek Jl Rungkut Kidul, Rizal

Achmad (23) dan Aloysius Lendy(20), tercatat sebagai mahasiswa dikawasan Rungkut sepakat mencuriburung. Namun aksinya gagal, sete-

lah pemilik burung, Sri Poerwani(45), tinggal di Jl Kutisari Indah Se-latan ini memergokinya.

Diakui oleh terangka Rizal yangsebelumnya juga pernah dihukumkarena kasus penganiayaan, aksikemain merupakan idenya ketikamereka berdua cangrukan, dan men-gaku sama-sama tidak punya uanguntuk membeli miras. Sehingga mere-ka sepakat untuk mencuri dan dirin-ya sebagai eksekutor.

“Karena tidak punya uang, kamisepakat mencuri, dan saya menga-

� bersambung hal 11

(ilustrasi:machrus/teks:yan)