membangun aplikasi penjualan dan monitoring...

20
MEMBANGUN APLIKASI PENJUALAN DAN MONITORING TRANSAKSI BERBASIS WEBSITE PADA TOKO KOMPUTER ONLINE “STRIVER COMP” UNTUK MENUNJANG KELANCARAN PROSES BISNIS NASKAH PUBLIKASI diajukan oleh Stephanus Berliano Putra Dewa Yudha Asmarasakti 07.11.1394 kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA 2011

Upload: vuongnguyet

Post on 12-Mar-2019

243 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

MEMBANGUN APLIKASI PENJUALAN DAN MONITORING TRANSAKSI

BERBASIS WEBSITE PADA TOKO KOMPUTER ONLINE

“STRIVER COMP” UNTUK MENUNJANG

KELANCARAN PROSES BISNIS

NASKAH PUBLIKASI

diajukan oleh

Stephanus Berliano Putra Dewa Yudha Asmarasakti

07.11.1394

kepada

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER

AMIKOM

YOGYAKARTA

2011

i

NASKAH PUBLIKASI

MEMBANGUN APLIKASI PENJUALAN DAN MONITORING TRANSAKSI

BERBASIS WEBSITE PADA TOKO KOMPUTER ONLINE

“STRIVER COMP” UNTUK MENUNJANG

KELANCARAN PROSES BISNIS

disusun oleh

Stephanus Berliano Putra Dewa Yudha Asmarasakti

07.11.1394

Dosen Pembimbing,

M. Rudyanto Arief, MT

NIK. 190302098

Tanggal, 22 Juli 2011

Ketua Jurusan

Teknik Informatika

Abas Ali Pangera, Ir, M.Kom

NIK. 190302008

ii

BUILD SALES AND TRANSACTIONS MONITORING APPLICATION WEB BASED

ON AN ONLINE COMPUTER STORE “STRIVER COMP”

FOR SUPPORTING BUSINESS PROCESS CONTINUITY

MEMBANGUN APLIKASI PENJUALAN DAN MONITORING TRANSAKSI BERBASIS

WEBSITE PADA TOKO KOMPUTER ONLINE

“STRIVER COMP” UNTUK MENUNJANG

KELANCARAN PROSES BISNIS

Stephanus Berliano Putra Dewa Yudha Asmarasakti

Jurusan Teknik Informatika

STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

ABSTRACT

The development of business today is so rapidly that supported by technology

development. It can be seen with the emergence of new companies. Competition between

companies become increasingly stringent. Therefore, companies must be able to compete

by improving the quality of business services provided to clients.

In this research, the author seeks to build sales and transaction monitoring

application web based, on an online computer store "Striver Comp". In this application

there is the sales side and monitoring side. Application of sales functions to perform

transactions both online and offline sales. Features on the sales side such as shopping

cart, search box, browse products, most selling products, expedition simulation, tracking

orders, and sorting by. Application of transaction monitoring, functions to monitor the entire

process from sales transactions that occurred. The features such as displaying status

information of orders occurs, the menu of the new order notification and confirmation of

payment.

With this application, customers can obtain complete information and easily make

the ordering process. Customers can also view the status of an order made. Moreover, the

service provided to customers more quickly with the notification feature and the company

can monitor existing orders with ease.

Keyword : web applications, business, monitoring, sales, trading company

1

1. Pendahuluan

1.1. Latar Belakang Masalah

Belanja online di Indonesia memang masih tergolong baru, namun trend yang

terjadi dari waktu ke waktu terus bergerak naik. Hal itu menunjukkan bahwa sudah

banyak orang suka dengan berbelanja online. Melihat peluang tersebut, para pelaku

bisnis mulai menerapkan strategi dengan membuat bisnis mereka secara online yaitu

dengan sebuah toko online.

Toko komputer “Striver Comp” merupakan salah satu toko online yang berlokasi

di Yogyakarta. Toko Striver Comp selama ini dalam melakukan pemasaran dan

penjualan hanya melalui media situs periklanan dan situs jual beli. Selain itu toko Striver

Comp belum memiliki website untuk memasarkan produk dan menangani proses

transaksi penjualan. Proses pemesanan oleh pembeli melalui email saja sehingga

pembeli merasa kurang nyaman, penanganan terhadap pemesanan masih kurang efektif

karena harus membuka email satu persatu. Pencatatan proses transaksi yang terjadi

masih bersifat manual, mulai dari pembuatan nota, daftar order yang terjadi pada hari itu,

dan laporan penjualan. Maka dari itu, untuk mengatasi masalah tersebut dicoba untuk

membangun sebuah aplikasi penjualan dan monitoring transaksi pada toko komputer

Striver Comp. Melalui aplikasi ini, maka toko komputer dapat dengan mudah menangani

transaksi yang terjadi dan melihat semua aktivitas dari penjualan yang terjadi, sehingga

toko komputer mampu memberikan pelayanan terbaik kepada konsumen dan dapat

dengan cepat memberikan keputusan dalam mengelola bisnisnya. Selain itu toko

komputer tidak kesulitan dalam memasarkan barang yang dijual, serta memberikan

kemudahan kepada konsumen dalam memperoleh informasi barang dan proses

pemesanan.

1.2. Rumusan Masalah

1. Bagaimana merancang dan membangun sebuah aplikasi penjualan dan

monitoring transaksi pada toko komputer online ?

2. Landasan Teori

2.1. Internet

Internet (Interconnected Network) merupakan sebuah sistem jaringan komunikasi

global yang menghubungkan jutaan komputer yang tersebar di seluruh penjuru dunia1.

Melalui jaringan ini, sebuah organisasi dapat melakukan pertukaran informasi secara

internal maupun melakukan pertukaran informasi secara eksternal dengan organisasi-

1 Abdul Kadir. Pengenalan Sistem Informasi ( Yogyakarta: Andi, 2003 ), hal 370.

2

organisasi yang lain. Dalam jaringan Internet, jaringan dapat tersusun atas berbagai jenis

komputer dan sistem operasi yang berbeda.

2.2. Fasilitas Internet

Fasilitas yang diperoleh oleh pengguna internet sangatlah beragam. Fasilitas

internet tersebut dapat kita manfaatkan semaksimal mungkin sesuai dengan kebutuhan

dan keinginan kita. Adapun beberapa fasilitas internet yang tersedia, antara lain adalah :

1. Email, merupakan salah satu aplikasi layanan internet yang paling sering

digunakan oleh para pengguna internet.

2. Mailing List, merupakan komunikasi yang memanfaatkan email.

3. User Newsgroup, merupakan suatu layanan diskusi kelompok

organisasi yang menggunakan sebuah server.

4. Online Chatting, merupakan layanan yang menyediakan percakapan

online secara realtime.

2.3. World Wide Web (WWW)

World Wide Web atau lebih sering dikenal sebagai Web adalah layanan Internet

yang paling banyak memiliki tampilan grafis dan kemampuan link yang sangat bagus.

Keistimewaan inilah yang telah menjadikan Web sebagai service yang paling cepat

pertumbuhannya. Web mengizinkan pemberian highlight (penyorotan/penggaris

bawahan) pada kata-kata atau gambar dalam sebuah dokumen untuk menghubungkan

atau menunjuk ke media lain seperti dokumen, frase, movie clip, atau file suara.

2.4. Aplikasi Web

Dalam rekayasa perangkat lunak, suatu aplikasi web (bahasa Inggris: web

application atau sering disingkat webapp) adalah suatu aplikasi yang diakses

menggunakan web browser melalui suatu jaringan seperti Internet atau Intranet. Ia juga

merupakan suatu aplikasi perangkat lunak komputer yang dikodekan dalam bahasa yang

didukung web browser (seperti HTML, JavaScript, AJAX, Java, dan lain-lain) dan

bergantung pada browser tersebut untuk menampilkan aplikasi.

2.5. Konsep Dasar Database

2.5.1. Database

Database (basis data) adalah suatu kumpulan data yang saling terkait sehingga

memudahkan aktivitas untuk memperoleh informasi2. Untuk mengelola database

diperlukan perangkat lunak yang disebut DBMS. DBMS (Database Management System)

adalah perangkat lunak sistem yang memungkinkan pemakai membuat, memelihara,

mengontrol, dan mengakses basis data dengan cara praktis dan efisien. Contoh DBMS :

Ms. Access, SQL Server 2000, MySQL, Oracle, PostgreSQL, dan lain-lain.

2 Abdul Kadir. Pengenalan Sistem Informasi. ( Yogyakarta: Andi, 2003 ), hal 254.

3

2.5.2. SQL (Structured Query Language)

SQL adalah bahasa standar yang digunakan untuk memanipulasi dan

memperoleh data dari sebuah database relasional3. Di dalam SQL memiliki dua macam

bahasa yang digunakan untuk mengelola dan mengorganisasikan data, yaitu: Data

Definition Language (DDL) dan Data Manipulation Language (DML).

2.6. Web Scripting Language

2.5.3. HTML

HTML (Hypertext Markup Language) adalah bahasa dasar untuk web scripting

bersifat client side yang memungkinkan untuk menampilkan infomasi dalam bentuk teks,

grafik , serta multimedia dan juga untuk menghubungkan antar tampilan web page

(hyperlink)4. HTML didefinisikan dan dikendalikan penggunaannya oleh World Wide Web

Consortium (W3C).

Website berbasis HTML secara sederhana terdiri atas beberapa buah dokumen

HTML yang terdapat pada web server. Dalam pengembangan aplikasi HTML, dibutuhkan

pembuatan dokumen-dokumen HTML yang saling berkaitan satu sama lain.

2.5.4. CSS

Cascading Style Sheet (CSS) merupakan salah satu bahasa pemrograman web

untuk mengendalikan beberapa komponen dalam sebuah web sehingga akan lebih

terstruktur dan seragam5.

2.5.5. JavaScript

JavaScript adalah bahasa skrip yang populer di internet dan dapat bekerja di

sebagian besar penjelajah web populer seperti Internet Explorer (IE), Mozilla Firefox,

Netscape dan Opera. JavaScript adalah suatu bahasa skrip yang di-interpreter oleh

browser (client side). Pada awalnya bahasa ini dinamakan “LiveScript” yang berfungsi

sebagai bahasa sederhana untuk browser Netscape Navigator 2 6.

2.5.6. PHP

PHP merupakan server side scripting, dimana script tersebut hanya dapat

dieksekusi atau dijalankan di sisi server saja, berbeda halnya dengan JavaScript yang

dapat berjalan di sisi Client (Client Side Scripting).

2.5.6.1. Apa itu PHP ?

PHP akronim dari “PHP: Hypertext Preprocessor” adalah bahasa

3 Kusrini. Strategi Perancangan dan Pengelolaan Basis Data. ( Yogyakarta: Andi, 2007 ), hal 49.

4 Bernard Renaldy Suteja, Agus Prijono, Rusdy Agustaf. Mudah dan Cepat Menguasai Pemrograman WEB ( Bandung: Informatika, 2007 ), hal 2.

5 Cascading Style Sheets. (http://id.wikipedia.org/wiki/Cascading_Style_Sheets, diakses 30 Oktober 2010).

6 Bernard Renaldy Suteja, Agus Prijono, Rusdy Agustaf. Mudah dan Cepat Menguasai Pemrograman WEB ( Bandung: Informatika, 2007 ), hal 99.

4

pemrograman yang cenderung sederhana dan mudah untuk dipahami. PHP

dikembangkan pertama kali tahun 1995 oleh Rasmus Lerdorf, seorang software engineer

asal Greenland yang merupakan salah satu anggota group Apache7.

2.5.6.2. Tipe Data

Beberapa macam tipe data dalam PHP antara lain : integer, floating point (biasa

dikenal double) dan string. Penulisan string selalu diawali dengan tanda petik ganda (“)

atau petik tunggal („).

2.5.6.3. Variabel

Variabel adalah tempat dalam memori untuk menyimpan data yang nilainya dapat

berubah-ubah selama program dijalankan dan bersifat sementara. Data yang disimpan

dalam variabel akan hilang setelah program selesai dieksekusi. Variabel dalam PHP tidak

seperti pada kebanyakan bahasa pemrograman lain yang mengharuskan kita untuk

mendeklarasikan variabel terlebih dahulu, variabel dalam PHP tidak harus dideklarasikan

sebelum variabel tersebut digunakan.

2.5.6.4. Operator

Operator adalah simbol yang digunakan untuk memanipulasi data, seperti

penambahan, pengurangan, perkalian, perbandingan, atau penugasan. Ada operator

yang menggunakan satu operand ada juga yang menggunakan dua operand. Sedangkan

operand adalah data yang dioperasikan atau dimanipulasi. Operand dan Operator

bersama-sama membentuk suatu ekspresi.

2.5.6.5. Struktur Kendali

Struktur kendali (control flow) adalah bagaimana mengatur urutan eksekusi

perintah di dalam program. Struktur kendali dibagi menjadi struktur kendali percabangan

(branching) dan struktur kendali pengulangan (looping).

Struktur Kendali Percabangan

Struktur kendali percabangan berfungsi untuk melakukan pemilihan perintah yang

akan dieksekusi sesuai dengan kondisi tertentu. Perintah percabangan yaitu if…else,

if…elseif…else, dan switch…case.

2.5.6.6. Fungsi

Dalam pembuatan program seringkali kita membutuhkan sekumpulan perintah

yang akan digunakan berulang kali. Untuk mengatasi hal tersebut maka dalam bahasa

PHP kita dapat membuat suatu fungsi dengan perintah function. Selain kita dapat

membuat fungsi sendiri, dalam PHP juga sudah terdapat fungsi built-in yang tinggal kita

gunakan. Sintaks penulisan fungsi dengan perintah function sebagai berikut :

7 Andy Sunyoto. Ajax Membangun Web dengan Teknologi Asynchronouse JavaScript dan XML.

( Yogyakarta: Andi, 2007), hal 119.

5

function nama_fungsi(argumen)

{

kode perintah

}

2.7. Perangkat Lunak yang Digunakan

2.7.1. XAMPP

XAMPP adalah perangkat lunak bebas, yang mendukung banyak sistem operasi,

merupakan kompilasi dari beberapa program.

XAMPP memiliki fungsi sebagai server yang berdiri sendiri atau server lokal

(localhost), yang terdiri atas program Apache HTTP Server, MySQL database, dan

penerjemah bahasa yang ditulis dengan bahasa pemrograman PHP dan Perl.

2.7.2. MySQL

MySQL merupakan suatu database server open source yang sangat terkenal,

handal dan ringan, juga sangat compatible dengan bahasa server scripting seperti PHP,

karena kecocokan tersebut seringkali MySQL dijadikan sebagai database yang

memenuhi scripting pada php. MySQL banyak digunakan untuk membangun aplikasi

web yang menggunakan database sebagai sumber dan pengelolaan datanya8.

2.7.3. Web Server

Web Server adalah suatu komputer dan software yang menyimpan serta

mendistribusikan data ke komputer lain (client) lewat internet yang meminta (request)

informasi tersebut. Beberapa contoh web server diantanya Apache, IIS ( Internet

Information Service ), Personal web server, Caudium, Xitami, Omni dan masih banyak

lainnya. Dari beberapa web server tersebut, yang digunakan dalam proses perancangan

dan pembuatan aplikasi ini adalah Apache yang sudah termasuk paket di dalam XAMPP.

2.7.4. Web Browser

Web Browser atau sering disebut dengan Browser, merupakan suatu software

atau program aplikasi yang beroperasi di setiap komputer pribadi (client) yang meminta

informasi dari server dan menampilkannya sehingga data-datanya dapat langsung

diakses. Jenis-jenis browser yang sering digunakan adalah Internet Explorer, Mozilla

Firefox, Opera, Google Chrome, Safari, Netscape Navigator / Comunicator, dan lain-lain.

Dari beberapa browser tersebut, yang digunakan dalam proses penelitian ini adalah

Mozilla Firefox 3.6.12 dan Opera 10.62.

2.7.5. Adobe Dreamweaver CS 3

Adobe Dreamweaver CS 3 merupakan salah satu web editor yang digunakan

dalam proses perancangan dan pembuatan aplikasi website pada Striver Comp. Web

8 M.Rudyanto Arief. Modul Praktikum Pemrograman Internet dengan PHP. ( Yogyakarta: STMIK

AMIKOM Yogyakarta, 2005), hal 54.

6

editor merupakan suatu aplikasi yang digunakan untuk membantu web programmer

dalam membangun maupun mendesain sebuah website.

2.7.6. Adobe Photoshop CS 3

Adobe Photoshop CS 3 merupakan salah satu image editor yang digunakan

dalam proses perancangan dan pembuatan aplikasi website pada Striver Comp. Image

editor merupakan suatu aplikasi yang digunakan untuk membuat, mengolah atau

memanipulasi suatu gambar.

3. Analisis dan Perancangan Sistem

3.1. Analisis Sistem

Tahap analisis sistem dilakukan setelah tahap perencanaan sistem (system

planning) dan sebelum tahap desain sistem (system design). Tahap analisis merupakan

tahap yang kritis dan sangat penting, karena jika terjadi kesalahan di tahap analisis ini

akan menyebabkan juga kesalahan di tahap selanjutnya.

Identifikasi Masalah

Mengidentifikasi masalah merupakan langkah pertama yang dilakukan dalam

tahap analisis sistem. Masalah dapat didefinisikan sebagai suatu pertanyaan yang

diinginkan untuk dipecahkan. Permasalahan yang ada harus ditindak lanjuti untuk

ditemukan pemecahannya sebagai suatu alternatif agar sistem tersebut dapat berjalan

sesuai dengan yang diharapakan dan tujuan sistem dapat tercapai. Identifikasi masalah

mempunyai tujuan yaitu mendeteksi sistem apabila sistem saat ini semakin berkurang

manfaatnya.

Adapun permasalahan yang ada pada proses transaksi toko online striver

computer, antara lain :

a. Proses pemasaran yang kurang efisien dan efektif, karena belum memiliki

situs website berupa toko online, sehingga penyampaian informasi kepada

konsumen kurang maksimal.

b. Pengelolaan daftar produk yang masih dilakukan secara manual sehingga

membutuhkan waktu lama, karena banyaknya tipe produk.

c. Lambatnya pencarian data suatu produk

d. Pelayanan konsumen yang tidak maksimal

e. Proses penghitugan biaya expedisi yang masih dengan cara manual

3.2. Analisis Kelemahan Sistem Lama

Untuk menentukan suatu sistem baru itu layak atau tidak maka diperlukan

analisis yang terdiri dari enam aspek yang biasa dikenal dengan analisis PIECES, yaitu

Kinerja (Performance), Informasi (Information), Ekonomi (Economic), Pengendalian

(Control), Efisiensi (Efficiency), dan Pelayanan (Service).

7

3.2.1. Hasil Analisis Kelemahan Sistem

Setelah melakukan analisis kelemahan sistem lama berdasarkan uraian diatas,

maka dapat diambil kesimpulan bahwa sistem lama masih kurang optimal dalam

memperluas pemasaran dan mendukung proses bisnis sehingga perlu dilengkapi dengan

sistem informasi yang baru.

3.3. Analisis Kebutuhan Sistem

Dalam usaha mengembangkan pemasaran dan peningkatan pelayanan dalam

proses transaksi pada toko online Striver Comp, maka Striver Comp merencanakan

untuk membangun sebuah sistem penjualan dan monitoring transaksi berbasis web.

Sistem yang akan dibangun nantinya diharapkan mampu menyediakan kebutuhan

pengguna dan menangani proses bisnis yang diinginkan.

3.3.1. Kebutuhan Fungsional

3.3.2. Kebutuhan Non Fungsional

1. Perangkat Keras (Hardware)

2. Perangkat Lunak (Software)

Sistem operasi Windows 7 Home Basic 32bit

Mozilla Firefox dan Opera 10

3. Brainware

3.4. Analisis Kelayakan

Tidak semua kebutuhan sistem yang didefinisikan pada tahap analisis kebutuhan

sistem layak untuk dikembangkan, maka perlu dilakukan studi kelayakan. Studi

kelayakan merupakan studi yang akan digunakan untuk menentukan kemungkinan

apakah pengembangan proyek sistem layak diteruskan atau dihentikan.

3.4.1. Analisis Kelayakan Teknis

Kelayakan teknis menyoroti kebutuhan sistem dari aspek teknologi yang akan

digunakan. Jika teknologi yang dikehendaki untuk pengembangan sistem merupakan

teknologi yang mudah didapat, murah, dan tingkat pemakaiannya mudah, maka secara

teknis kebutuhan sistem dinyatakan layak.

3.4.2. Analisis Kelayakan Ekonomi

Tujuan dari analisis ekonomi secara umum adalah untuk melihat apakah sistem

yang akan diterapkan merugikan atau menguntungkan bagi pihak pemilik atau

perusahaan.

3.4.3. Analisis Kelayakan Hukum

Jika ditinjau dari segi hukum maka sistem baru yang akan diimplementasikan

tidak melanggar hukum. Sehingga sistem yang baru tidak menimbulkan masalah

dikemudian hari.

3.5. Perancangan Sistem

8

3.5.1. Flowchart

Gambar 3.1 Flowchart System

3.5.2. Diagram Konteks (Context Diagram)

Gambar 3.2 Context Diagram

9

3.5.3. Diagram Alir Data Level 1

Diagram Alir Data Level 1 merupakan penjabaran dari diagram konteks level 0.

Dimana pada level 1 akan menunjukkan sistem-sistem internal yang menyusun setiap

sistem yang terdapat pada level 0, sekaligus menunjukkan bagaimana informasi atau

data berpindah dari satu proses ke proses lainnya. Pada level ini, penjabaran level 0,

dibagi menjadi 11 sistem, yaitu :

3.5.4. Diagram Alir Data Level 2

Diagram Alir Data Level 2 menunjukkan semua proses yang menyusun sebuah

proses pada level 1. Dari level 1 yang terdiri dari 11 proses, maka pada level ini dipecah

pada masing-masing proses, antara lain :

DFD Level 2 Proses 1

Pada proses login user diperinci menjadi 2 proses, yaitu proses insert username

dan password, dan proses cek data user. Proses insert akan memberikan data username

dan password, kemudian proses cek data user akan melakukan pengecekan data user

berdasarkan database user.

Diagram alir data level 2 proses 1 dapat dilihat pada gambar berikut ini.

Gambar 3.4 DFD Level 2 Proses 1

3.5.5. Rancangan Database

1. Rancangan Tabel Database

Tabel User

Field Type Null Default Description

username varchar(15) No primary key

password varchar(50) No

nama_lengkap varchar(100) No

nama_panggil varchar(15) No

gender enum('L', 'P') Yes NULL

alamat varchar(100) No

no_telp varchar(15) Yes NULL

10

no_hp varchar(15) Yes NULL

email varchar(50) No

ym varchar(50) Yes NULL

leveluser enum('A', 'M') No M

Tabel Customer

Tabel Kategori

Tabel Supplier

Tabel Produk

Tabel

Supplier_Produk

Tabel Gallery_Gambar

Tabel Notebook

Tabel Orders

Tabel Order_Produk

Tabel Order_Temp

Tabel Pembayaran

Tabel Pengiriman

Tabel Pages

Tabel Bank

Tabel Kurs

Tabel Modul

Tabel Banner

2. Relasi Tabel Database

Gambar 3.15 Relasi Tabel Database

3.6. Perancangan Interface

3.6.1. Rancangan Halaman Utama

11

3.6.1.1. Rancangan Halaman Depan (frontpage)

Gambar 3.16 Rancangan Halaman Depan

3.6.1.2. Rancangan Halaman Shopping Cart

3.6.2. Rancangan Halaman Menu Administrator

Gambar 3.24 Rancangan Halaman Menu View

4. Implementasi dan Pembahasan

4.1. Implementasi Pembuatan Database

Proses implementasi database menggunakan bantuan phpMyAdmin. Pertama

untuk membuat database dengan cara :

1. Klik menu home, pada kolom create database, isi dengan nama database yang

akan dibuat, misal : dbstriver

2. Kemudian klik create, lalu pilih import, klik choose, pilih file database yang akan

diimport, klik go, database sudah terimport.

12

4.1.1. Implementasi Tabel Bank

Gambar 4.2 Implementasi Tabel Bank

4.2. Pembahasan Program

4.2.1. Melakukan Koneksi ke Database

Sebelum menjalankan aplikasi ini, untuk dapat mengakses database MySQL

yang telah dibuat, maka terlebih dahulu perlu melakukan koneksi ke database. Proses

mengkoneksikan database dengan cara mengkonfigurasi pada file konek.php. Berikut

adalah skrip file koneksi database MySQL :

Pada skrip di atas, sesuaikan $host, $user, $pass dan $dbase dengan nama host

MySQL, username MySQL, password database MySQL dan nama database yang

digunakan oleh aplikasi. Setelah itu simpan kembali dan aplikasi sudah terkoneksi

dengan database. Apabila proses koneksi yang dilakukan gagal atau database tidak

ditemukan, maka akan muncul pesan error.

4.2.2. Implementasi Halaman Customer

4.2.2.1. Implementasi Halaman Utama

Gambar 4.20 Interface Halaman Utama

13

4.2.2.2. Implementasi Halaman Produk

Gambar 4.21 Interface Halaman Produk

4.2.3. Implementasi Halaman Menu Admin

4.2.3.1. Implementasi Notifikasi Transaksi

Melalui menu notifikasi ini, akan memberikan informasi ketika ada customer yang

melakukan order atau melakukan konfirmasi pembayaran.

Gambar 4.31 Interface Notifikasi Transaksi

4.2.3.2. Implementasi Halaman Menu User

Gambar 4.32 Interface Halaman Menu User

4.3. Pengujian Sistem

14

Pengujian terhadap program adalah sebuah proses uji coba pada program atau

aplikasi untuk menemukan kesalahan dan segala kemungkinan yang akan menimbulkan

kesalahan sesuai dengan spesifikasi sistem sebelum aplikasi tersebut digunakan. Dalam

pengujian aplikasi ini menggunakan metode black box dan white box testing.

4.3.1. Black Box Testing

Pengujian yang dilakukan untuk antarmuka perangkat lunak. Pengujian ini

dilakukan untuk memperlihatkan bahwa fungsi-fungsi bekerja dengan baik, yaitu

masukkan yang diterima adalah benar dan keluaran yang dihasilkan benar-benar tepat,

pengintegrasian eksternal data berjalan baik. Salah satu bentuk black box testing adalah

uji validasi. Testing ini dinyatakan berhasil jika fungsi-fungsi yang ada pada aplikasi

sesuai dengan apa yang diharapkan.

4.3.2. White Box Testing

Pengujian yang dilakukan lebih dekat lagi untuk menguji prosedur – prosedur

yang ada. Lintasan logik yang dilalui setiap bagian prosedur diuji dengan memberikan

kondisi secara spesifik. Salah satu contoh, yaitu ketika user atau member akan login ke

dalam aplikasi dan data yang diinputkan tidak sesuai maka user tidak dapat login.

4.3.3. Hasil Pengujian Sistem

Berikut adalah hasil dari pengujian sistem yang telah dilakukan :

Tabel 4.1 Hasil Pengujian Halaman Admin

Tabel 4.2 Hasil Pengujian Halaman Customer

Modul Fungsi Hasil

Menu Login Member Login Baik

Menu Register Register Baik

Halaman Frontpage Baik

Halaman Produk Baik

Halaman Produk Detail Baik

Menu Search Baik

Menu Browse Baik

Tracking Order Baik

Konfirmasi Pembayaran Baik

Shopping Cart

Detail Cart Baik

Data Pengiriman Baik

Pembayaran Baik

Konfirmasi Baik

Finish Baik

Simulasi Expedisi Baik

15

Halaman Member

My Profile Baik

Edit Profile Baik

History Tansaction Baik

Detail Order Baik

Halaman Cara Pembelian Baik

Halaman Cara Pembayaran Baik

Halaman About Us Baik

Halaman Contact Us Baik

4.4. Manual Program

Bagan Cara Belanja

4.4.1. Halaman Admin

Halaman admin merupakan halaman yang digunakan oleh user untuk melakukan

pengelolaan proses pada website. Untuk dapat mengakses halaman admin, user harus

login terlebih dahulu dengan mengetikkan http://namaweddomain.com/akses dan muncul

form login. Masukkan username/email dan password pada form, kemudian tekan enter.

1. Halaman User Management, digunakan untuk mengelola data user.

Gunakan combo box Show untuk menampilkan jumlah data perhalaman.

Tambah data user, tekan tombol add user lalu isi data-data yang

dibutuhkan, kemudian tekan save.

Edit data user, tekan tombol edit lalu rubah data-data yang diinginkan,

kemudian tekan save.

Hapus data user. Proses hapus dapat dilakukan dengan dua cara yaitu

dengan hapus satu persatu atau hapus semua secara bersamaan. Untuk

hapus secara bersamaan dengan memberi nilai cek pada kolom cek,

kemudian seteah itu, tekan delete user.

4.4.2. Halaman Customer

Untuk melakukan proses pemesanan (order) tidak perlu menjadi member

terlebih. Customer dapat langsung berbelanja tanpa melakukan register. Pada halaman

product klik fungsi shipping cost untuk melakukan simulasi expedisi.

1. Halaman Login, digunakan untuk melakukan login member

2. Shopping Cart, digunakan sebagai keranjang belanja

Melakukan Order

Untuk berbelanja pilih salah satu item produk yang akan dibeli, lalu tekan

tombol beli,

Pilih Produk

Shopping Cart

Isi Dt Pngiriman

Pilih Tujuan Transfer

Transfer Konfirmasi Selesai

16

Konfirmasi apakah ingin ke shopping cart atau lanjut berbelanja. Jika ke

shopping, anda dapat melihat daftar belanja anda serta jumlah total bayar.

Di halaman tersebut, juga dapat menambah kuantiti item maupun hapus

item dari daftar pemesanan.

Jika anda ingin menggunakan layanan pengiriman barang, klik pada kolom

kota tujuan kirim, dan akan masuk ke simulasi pengiriman.

Setelah selesai memilih layanan expedisi yang digunakan, silahkan klik next.

Langkah selanjutnya adalah mengisi data pengiriman, lalu selesaikan

sampai finish.

4.5. Pemeliharaan Sistem

Setelah sistem berjalan selama beberapa waktu, pemeliharaan sistem perlu

dilakukan untuk tetap menjaga kinerja sistem, menjamin keseluruhan proses berjalan

dengan baik.

5. Kesimpulan

Berdasarkan uraian-uraian yang telah dijelaskan pada bab-bab sebelumnya dan

hasil rancangan serta implementasi sistem, maka dapat diambil kesimpulan sebagai

berikut :

1. Media yang digunakan oleh Striver Comp dalam menyampaikan informasi untuk

memenuhi kebutuhan kustomer yaitu melalui media website. Website sebagai

media penyampaian informasi dan transaksi yang dibutuhkan kustomer dapat

terpenuhi.

2. Media yang digunakan selama ini dalam melakukan pemesanan yaitu melalui

email, sms maupun telepon membuat pelayanan menjadi lama serta data yang

dihasilkan tidak terstruktur. Melalui sistem yang baru, pemesanan dilakukan

melalui website, memudahkan kustomer dan data yang dihasilkan terstruktur.

3. Proses pembuatan nota pembelian (invoice) yang dilakukan oleh sistem lama

kurang akurat karena masih manual. Melalui sistem yang baru, proses

pembuatan invoice memberikan kemudahan dan menghilangkan kesalahan yang

terjadi ketika dibuat manual.

4. Fitur notifikasi yang sebelumnya tidak ada pada sistem lama, melalui sistem baru

dapat memberi informasi transaksi yang baru terjadi untuk mendapat tanggapan

lebih cepat.

17

DAFTAR PUSTAKA

Al Fatta, Hanif. 2007. Analisis dan Perancangan Sistem Informasi. Yogyakarta : Penerbit Andi.

Firrar Utdirartatmo. 2006. Segudang Trik Pengembangan Situs Web. Yogyakarta : Penerbit Andi.

Kadir, Abdul. 2003. Pengenalan Sistem Informasi. Yogyakarta : Penerbit Andi.

Kusrini. 2007. Strategi Perancangan dan Pengelolaan Basis Data. Yogyakarta : Penerbit Andi.

Luke Welling and Laura Thomson. 2001. PHP and MySQL Web Development. Sams Publishing.

Lukmanul dan Uus. 2003. 150 Rahasia dan Trik Menguasai PHP. Jakarta : PT Elex Media Komputindo.

Sunyoto, Andi. 2007. AJAX Membangun Web dengan Teknologi Asynchronouse JavaScript dan XML. Yogyakarta : Penerbit Andi.

Suteja, Bernard Renaldy, Agus Prijono dan Rusdy Agustaf. 2007. Mudah dan Cepat Menguasai Pemrograman Web. Bandung : Informatika.