materi pokok 04

10
D. Sebagai Citra Allah saya dan Sesama adalah Saudara. I. Standar Kompetensi: Memahami nilai-nilai keteladanan Yesus Kristus sebagai landasan pengembangan diri sebagai perempaun atau laki-laki yang memiliki rupa- rupa kemampuan dan keterbatasan sehingga dapat berelasi dengan sesama secara lebih baik.

Upload: mans-mari

Post on 20-Feb-2017

212 views

Category:

Education


3 download

TRANSCRIPT

Page 1: Materi pokok  04

D. Sebagai Citra Allah saya dan Sesama adalah Saudara.

I. Standar Kompetensi:Memahami nilai-nilai keteladanan Yesus Kristus sebagai landasan pengembangan diri sebagai perempaun atau laki-laki yang memiliki rupa-rupa kemampuan dan keterbatasan sehingga dapat berelasi dengan sesama secara lebih baik.

Page 2: Materi pokok  04

II. Kompetensi Dasar:Memahami dirinya sebagai manusia yang diciptakan Allah menurut citra-Nya sehingga menyadari bahwa semua manusia adalah saudara se-Allah Bapa.

Page 3: Materi pokok  04

III. Indikator:1) Menganalisis sebab-sebab

munculnya tindakan diskriminasi dan sikap fanatisme.

2) Menjelaskan berbagai upaya dalam mengembangkan, persaudaraan sejati umat manusia

3) Menjelaskan landasan Alkitabiah tentang perlunya sikap toleran terhadap sesama dalam situasi pluralisme agama, suku, budaya dll.

Page 4: Materi pokok  04

IV. Langkah-langkah pembelajaran Langkah Pertama:Sikap-sikap Diskriminasi dan Fanatisme Suku, Agama, Ras, dan antar Golongan Siswa diajak untuk membaca cuplikan

cerita tentang “Kerinduan Masyarakat Ambon”.

Pendalaman pesan/isi cerita: 1. Bagaimana kesan anda terhadap

cerita tersebut di atas?2. Apa akibat yang dapat ditimbulkan

dari kerusuhan yang bernuansa SARA?

Page 5: Materi pokok  04

Langkah kedua :Penyebab munculnya diskriminasi dan Fanatisme dan Solusinya atau jalan keluarnya.

Siswa diajak untuk berdialog tentang munculnya diskriminasi dan Fanatisme dan solusinya.

1) Mengapa timbul sikap diskriminasi dan fanatisme agama?

2) Mengapa timbul sikap fanatisme suku/etnis dan ras?

3) Mengapa timbul sikap fanatisme sosial (pertentangan strata sosial ?

4) Bagaimana solusi atau jalan keluar untuk mengatasi sikap diskriminatif dan fanatisme sempit tersebut?

Page 6: Materi pokok  04

Kesimpulan dan Informasi(konfirmasi)A. Penyebab Munculnya Sikap Diskriminasi dan

fanatisme. Penyebab munculnya sikap diskriminasi

dan fanatisme antara lain sbb: Kebodohan, kekurangpahaman, dan

kepicikan Perasaan terancam: golongan tertentu

akan merasa terancam sehingga cenderung bersikap fanatik. Misalnya: Isu kristenisasi dan Islamisasi dapat

membuat orang kristen atau Islam akan bersikap fanatik, dan contoh-contoh lain. Sebutkan contoh-contoh lain.

Page 7: Materi pokok  04

B. Jalan Keluar untuk Menjauhkan Sikap Diskriminatif dan Fanatik Ada berbagai solusi untuk menjauhkan

sikap diskriminasi dan fanatik, antara lain:1. Bersikap dan berprilaku moderat2. Berpola pikir pluralis3. Tidak mudah menghakimi4. Membuka pilihan-pilihan yang

kompromisitik tanpa mengorbankan prinsip.

5. Keteladanan para orang tua.

Page 8: Materi pokok  04

Langkah ketiga:Dasar Alkitbiah atas Sikap Akomodatif dan Toleran terhadap sesama(Eksploari ): Mengapa kita harus bersikap toleran terhadap sesama

yang beragama lain, bersuku lain atau berstatus sosila lain?

(Konfirmasi): Alasan mendasar kita bersikap toleran terhadap sesama yang

beragama lain, bersuku lain dan berstatus sosial lain adalah:1. Kesetraan martabat.2. Pluralitas atau kemajemukan adalah suatu kenyataan3. Adanya perbedaan dapat membantu orang untuk mawas

diri, mengenal kekurangan dan kelebihan diri sendiri dan orang lain; mengenal identitas diri dan orang lain dan tidak mudah untuk menghakimi dan mengadili orang lain. Hendaknya kita suka mengampuni orang lain, sebagaimana Allah, Kristus telah mengampuni kita (bdk. Mat 7:1-5; Luk 6:37-42).

Page 9: Materi pokok  04

5. Hukum cinta kasih. Hukum cinta kasih adalah dasar utama mengapa

kita harus toleran terhadap sesama kita yang beragama lain, bersuku lain dan berbudaya lain.

Cinta berarti menerima orang lain apa adanya sesuai dengan identitasnya.

Yesus tidak pernah mengajarkan kita untuk mencintai dengan syarat, tetapi Yesus mengajar kita untuk mencintai semua orang, bahkan musuh kita sekalipun. Misalnya kisah orang Samaria yang murah hati. Orang Samaria telah memperlakukan orang Yahudi yang dianggap musuhnya, yang mengalami musibah dalam perjalanan seperti saudaranya sendiri (bdk 10:25-37).

Page 10: Materi pokok  04

V. Evaluasi dan Penilaian:NO INDIKATOR URAIAN SOAL1. Menganalisis sebab -

sebab munculnya tindakan diskriminasi dan sikap fanatisme.

1. Mengapa timbul sikap diskriminasi dan fanatisme suku, agama, etnis dan sosial dalam masyarakat?

2. Menjelaskan berbagai upaya dalam mengembangkan, persaudaraan sejati umat manusia.

2. Bagaimana jalan keluar atau solusi untuk menjauhkan diri dari sikap diskriminasi dan fanatisme?

3. Menjelaskan landasan Alkitabiah tentang perlunya sikap toleran terhadap sesama dalam situasi pluralisme agama, suku, budaya dll.

3. Manakah dasar alkitabiah dan sikap akomodatif dan toleran terhadap sesama?