EKONOMI MAKRO ISLAM

UANG DALAM EKONOMI ISLAM

Oleh :

H. Anas Alhifni

01/19/13 1EMI/1/2012

• Uang yang di gunakan pada masa Rasulullah SAW adalah dinar dan dirham yang berasal dari kekaisaran Roma dan Persia

• Tercatat dirmah pertama kali di cetak oleh kekhalifahan umar

• Dinar pertama kali di cetak pada zaman kekhalifahan Mu’awiyah bi abu sufyan 41-60 H

• Yang terakhir di buat oleh kholifah Abdul malik bin marwan

01/19/13 EMI/1/2011 2

1. Konsep Uang

Dalam konsep Irving Fisher sebagai berikut :

Keterangan :

M : Jumlah Uang

V : Tingkat Perputaran Uang

P : Tingkat Harga Barang

T : Jumlah Barang yang diperdagangkan

MV = PT

01/19/13 3EMI/1/2012

Dari persamaan ini dapat diartikan bahwa semakin cepat perputaran uang semakin besar pula income yang di peroleh, persamaan ini juga mengartiakan bahwa uang adalah flow concept

01/19/13 EMI/1/2011 4

Dalam konsep Marshall-Pigou dari Cambridge, yaitu :

Keterangan :

M : Jumlah Uang

k : 1/v

P : Tingkat Harga Barang

T : Jumlah Barang yang diperdagangkan

M = kPT

01/19/13 5EMI/1/2012

• Dengan adanya k mereka menyatakan bahwa demand for holding money adalah suatu proporsi k dari jumlah pendapatan PT, semakin besar k semakin besar demand for holding money M,

01/19/13 EMI/1/2011 6

2. Fungsi Uang

Fungsi uang berbeda antara sistem ekonomi

konvensional dan sistem ekonomi Islam. Dalam

ekonomi konvensional, dikenal 3 fungsi uang, yaitu

1. Alat pertukaran (medium of exchange)

2. Satuan nilai (unit of account)

3. Penyimpan nilai (store of value)

01/19/13 7EMI/1/2012

Dalam ekonomi Islam , fungsi uang hanya

dikenal sebagai berikut :

1.Alat pertukaran (medium of exchange for

transaction)

2.Satuan nilai (unit of account)

01/19/13 8EMI/1/2012

• Dalam ekonomi Islam capital is private goods, sedangkan money is public good, uang ketika mengalir public good ( flow concept ), lalu mengendap ke dalam kepemilikan seseorang ( stock concept ), uang tersebut menjadi milik peribadi ( private good )

01/19/13 EMI/1/2011 9

3. Perubahan Fungsi Uang

Sebelum koin ditemukan, komoditas seperti hewan

ternak berfungsi sebagai uang. Demikian pula

logam emas dan perak. Koin Eropa yang dikenal

modern sebenarnya berasal dari Byzantium dan

Negara muslim. Seorang khalifah , Abdul malik bin

Marwan , pernah mengganti koin emas (dinar)

Byzantium dan perak (dirham) persia dengan koin

Islam yang nilainya sama ( unit of account ).01/19/13 10EMI/1/2012

Sebelum membicarakan lebih lanjut tentang

uang, perlu diketahui perkembangan fungsi

uang dan institute yang berwenang

mengeluarkannya.

Ada 3 tahap perkembangan fungsi uang :

1.Uang barang (commodity money)

2.Uang tanda/ kertas (token money)

3.Deposit money01/19/13 11EMI/1/2012

3.1 Uang Barang

Definisi uang barang (commodity money) adalah

medium of exchange yang memiliki nilai komoditas

apabila komoditas tersebut digunakan bukan

sebagai uang. Sebagai mediun of exchange

terdapat tiga hal penting yang harus diperhatikan :

a. Kelangkaan (Scarcity)

Persediaan medium of exchange ini harus terbatas.

Apabila tidak, nilai pertukaran tersebut tidak ada01/19/13 12EMI/1/2012

b. Daya tahan (durability)

Medium of exchange harus tahan lama. Hal ini

berhubungan dengan fungsi ketiga uang versi

konvensional yaitu sebagai store of value.

c. Sebagai medium of exchange, lebih baik

apabila unit tersebut mempunyai nilai tinggi

sehingga tidak membutuhkan jumlah uang

banyak dalam melakukan transaksi.01/19/13 13EMI/1/2012

• 2. Uang tanda / Kertas

Ketika uang logam masih di gunakan ada beberapa pihak yang melihat peluang meraih keuntungan dari kepemilikan mereka atas emas dan perak.

Berdasarkan hal ini mereka mengeluarkan surat bukti kepemilikan mas, dan perak, karena kertas ini di dukung oleh kepemilikan atas emas dan perak akhirnya masyarakat umum menerima uang kertas sebagai alat tukar

01/19/13 EMI/1/2011 14

3. Deposit money

Uang yang di keluarkan bank komersil melalui pengeluaran cek dan alat pembayaran giro lainnya.

01/19/13 EMI/1/2011 15

Nilai Waktu Uang

Dalam menghitung pertumbuhan penduduk

digunakan rumus berikut :

Pt = Po (1+g)t

Rumus ini diadopsi begitu saja sebagai teori

bunga majemuk menjadi :

FV = PV (1+i)n

01/19/13 16EMI/1/2012

• Jadi future value (nilai akan datang )di analogikan dengan jumlah populasi tahun ke t,

• Sedangkan present value ( nilai sekrang )di analogikan dengan jumlah populasi tahun ke 0, sedangkan suku bunga di analogikan dengan tingkat pertumbuhan populasi

01/19/13 EMI/1/2011 17

DAFTAR PUSTAKA

• Ekonomi Makro Pendekatan teoritis ( Nurul huda, Handi Risza Idris, Mustafa Edwin Nasution Ranti Wiliasih

• Sistem Moneter Islam, ( M. Umer Chapra )

• Ekonomi Makro Islami ( Ir Adiwarman Karim,

01/19/13 EMI/1/2011 18

WASSALAM

01/19/13 19EMI/1/2012