Manajemen Keuangan Dasar | Pertemuan 10

Suryo Widiantoro, ST, MMSI, M.Com(IS)

Sub-CPMK 5 Mahasiswa mampu menguraikan jenis-jenis laporan

keuangan dan kegunaannya dalam kerangka bisnis

perusahaan

1) Memahami berbagai bagian

laporan pendapatan

2) Penggunaan laporan pendapatan

untuk evaluasi perusahaan

Pada pertemuan 6 telah dibahas mengenai pembuatan sebuah laporan untung rugi untuk sebuah bisnis dalam bentuk sederhana

Laporan untung rugi ini seringkali disebut juga sebagai laporan pendapatan (income statement)→ laporan yang menjelaskan segala sesuatu mengenai pendapatan (revenue) yang dihasilkan perusahaan serta biaya-biaya yang timbul sehingga dapat dievaluasi profitabilitasnya

Materi kali ini akan lebih mendetilkan isi dari sebuah laporan pendapatan atau laporan untung rugi

Bagaimana cara untuk mengetahui apakah sebuah bisnis atau

perusahaan sukses menghasilkan suatu kekayaan?

Lihatlah pada laporan pendapatan bisnis tersebut..!!!

Laporan pendapatan menggambarkan apakah

sebuah perusahaan telah berhasil dalam

usahanya untuk mengejar pendapatan, atau

justru membuang uang dalam bisnisnya

Laporan pendapatan perusahaan fungsinya sama dengan

keuangan pribadi → dimulai dengan uang yang dihasilkan dan

menguranginya dengan semua biaya untuk mengetahui berapa

sisa yang dapat ditabung di bank

Bedanya laporan pendapatan perusahaan

isinya lebih detil → ada 5 kategori utama

yang harus diisi dalam laporan pendapatan

perusahaan.. Akan dijelaskan berikut ini

sesuai dengan urutan dalam laporan

Kategori pertama dalam laporan pendapatan adalah

keuntungan kotor (gross profit) → untuk mengetahui

profitabilitas perusahaan setelah biaya langsung, dengan

tujuan utama mengetahui marjin kotor (gross margin)

Misal:

Bisnis cuci mobil, marjin kotornya → semua uang yang

diperoleh dari mencuci mobil dikurangi biaya material untuk

mencuci mobil (sabun, semir, air, dll.) yang habis pakai

Kategori ini berisi:

1. Penjualan bersih (net sales) → seluruh uang yang dihasilkan perusahaan dari operasi utamanya; komponen pertama yang ditulis dalam laporan

2. Cost of goods sold (COGS) → seluruh biaya langsung yang timbul dalam perusahaan untuk membuat atau membeli produk yang dijualnya; tidak termasuk biaya tidak langsung (administrasi, riset, jualan, dll.)

3. Marjin kotor (gross margin)→ komponen terakhir yang merupakan pengurangan COGS dari penjualan bersih; sisa uang perusahaan dari operasi utama yang nanti digunakan untuk membayar biaya tidak langsung dan overhead yang tidak berhubungan langsung dengan produksi atau pembelian inventori

Kategori berikutnya dalam laporan pendapatan adalah

pendapatan operasi (operating income) → pendapatan

yang diperoleh setelah dikurangi biaya tidak langsung, dengan

tujuan utama menentukan berapa banyak uang yang

dihasilkan perusahaan setelah dikurangi biaya operasi utama

dan pendukung

Biaya-biaya tersebut seringkali disebut sebagai pengeluaran

operasi (operating expense)

Kategori ini berisi:

1. Biaya penjualan (selling expense) → segala sesuatu yang dikeluarkan perusahaan dalam menjual produk, missal biaya iklan, bonus/komisi, pengiriman, outlet penjualan, dll.

2. Biaya administrasi umum (general & administrative expense) → mencakup seluruh pengeluaran untuk menjalankan perusahaan, misal gaji karyawan, biaya gedung, ATK, peralatan kantor, dll

3. Depresiasi & amortisasi (depreciation & amortization)→pengurangan atau penyusutan nilai suatu aset selama umur manfaatnya; biasanya nilainya sama dengan yang tercantum di neraca keuangan (balance sheet)

Terkadang perusahaan dalam menjalankan bisnisnya terjadi

pemasukan atau pengeluaran dari aktifitas yang bukan bisnis

utamannya

Kategori berikutnya dalam laporan pendapatan adalah

penerimaan sebelum bunga dan pajak (EBIT) → dengan

tujuan utamanya mencatat semua biaya dan pemasukan di luar

bisnis utama untuk penghitungan pajak dan pengambilan

keputusan terkait hutang

Kategori ini berisi:

1. Pemasukan lain (other income) → segala sesuatu yang dihasilkan perusahaan di luar bisnis utama, misalnya menyewakan ruang kantor dalam gedung, menjual mesin lama pabrik, dll

2. Pengeluaran lain (other expense) → segala sesuatu yang dikeluarkan perusahaan di luar bisnis utama, misalnya pajak-pajak di luar pajak penghasilan bersih (net income)

3. Untung/rugi operasi yang dihentikan (profit/loss for discontinued operation)→ bila suatu waktu perusahaan memutuskan menghentikan bisnisnya, maka keuntungan atau kerugian yang ada dicatatkan dalam laporan

Kategori terakhir dalam laporan pendapatan adalah

pendapatan bersih (net income) → berhubungan dengan

pajak dan bunga yang harus dibayarkan perusahaan, sehingga

perusahaan harus menghitung seluruh pemasukan dan

pengeluaran untuk mengetahui pendapatan bersih dan

akhirnya benar-benar dapat menentukan berapa total

keuntungannya

Kategori ini berisi:

1. Laba bunga (interest income) → perusahaan bisa

mendapatkan bunga dari investasi yang dimilikinya,

misalnya deposito, obligasi, dll

2. Beban bunga (interest expense) → perusahaan harus

membayar bunga apabila memiliki pinjaman bank atau

perusahaan mengeluarkan surat hutang

3. Pajak penghasilan (income tax expense)→ perusahaan

harus membayar pajak terhadap penghasilan yang

dimilikinya, sama dengan pajak penghasilan perorangan

Di bagian berikutnya setelah pendapatan bersih (net income)

perusahaan mencantumkan laba per lembar saham (EPS) →

jumlah penghasilan per lembar saham yang dihasilkan

perusahaan, yang terdiri dari:

1. EPS dasar (basic EPS)

2. EPS dilusian (diluted EPS)

Berikut adalah contoh sebuah laporan pendapatan yang berisi

seluruh kategori yang telah dijelaskan sebelumnya

PT Andiman

Laporan Pendapatan akhir tahun 2020

Penjualan bersih (net sales) $ 260.174

COGS $ 161.782

Keuntungan kotor (gross profit) $ 98.392

Pengeluaran operasi (operating expense):

biaya penjualan

biaya administrasi umum

$ 16.217

$ 18.245

Total pengeluaran operas $ 34.462

Pendapatan operasi (operating income) $ 63.930

Pendapatan lain (other income) $ 1.807

Penerimaan sebelum bunga & pajak (EBIT) $ 65.737

Pajak penghasilan (income tax expense) $ 10.481

Pendapatan bersih (net income) $ 55.256

Laba per lembar saham (EPS):

EPS dasar (basic EPS)

EPS dilusian (diluted EPS)

$ 11.97

$ 11.89

Laporan pendapatan mungkin merupakan landasan/dasar dari

semua laporan keuangan → memperlihatkan apakah sebuah

perusahaan telah berhasil atau gagal mencapai kesuksesan →

yaitu menghasilkan uang..!

Hal lain yang penting adalah laporan pendapatan memantau:

pemasukan dan pengeluaran,

manajemen pendapatan perusahaan, dan

kebijakan pembagian keuntungan (dividen)

Lebih dari itu, laporan pendapatan dapat dikomparasi dengan laporan pendapatan dari tahun-tahun sebelumnya →mengidentifikasi tren kesuksesan atau adanya masalah pada operasi tertentu

ATAU

Laporan pendapatan bisa dikomparasi dengan laporan pendapatan perusahaan lain dalam industri yang sejenis → untuk menentukan seberapa kompetitif perusahaan dengan para pesaingnya

Pada slide 16 terdapat 2 istilah EPS yang dicetak tebal dan

berwarna merah

Tugas kelen adalah mencari arti dari istilah tersebut dengan

cara melakukan searching di internet, okay .. ☺