makalah micrsosoft arief rd xii ipa 1

65
[Pick the date] [Type the document title] MICROSOFT ACCESS 2010 Muhammad Arief Mauludy XII IPA 1 SMAN 26 BANDUNG

Upload: rijka-fazriansyah

Post on 22-Oct-2015

74 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

dsddf

TRANSCRIPT

Page 1: Makalah Micrsosoft Arief RD XII IPA 1

[Pic

k t

he

da

te]

[Type the document title]

MICROSOFT ACCESS 2010

Muhammad Arief Mauludy

XII IPA 1

SMAN 26 BANDUNG

TAHUN PELAJARAN 2013/2014

Page 2: Makalah Micrsosoft Arief RD XII IPA 1

[Pic

k t

he

da

te]

[Type the document title]

KATA PENGANTAR

Puji dan Syukur kita panjatakan kehadirat Allah S.WT karena kita masih diberi kesehatan dan kenikamatan sehingga saya bisa menyelesaikan tugas membuat makalah tentang Microsoft access 2010 ini.

Tujuan saya membuat makalah tentang Microsoft access ini adalah untuk memenuhi salah satu tugas mata pelajaran Teknologi informasi dan komunikasi(TIK), dan untuk membantu saya belajar TIK.

Tak lupa saya ucapkan terimakasih kepada orangtua yang telah memberikan materi dan memberi semangat ketika saya mengerjakan makalah ini. Dan saya mengucapkan terimakasih kepada guru TIK saya yang telah mengajarkan dan memberi tugas ini sehingga saya menjadi lebih tau tentang Microsoft acces 2010 ini.

Mungkin hanya ini yang dapat saya sampaikan, mohon maaf bila ada kesalahan karena saya masih dalam proses pembelajaran.

Bandung, Januari 2014

Penulis

Page 3: Makalah Micrsosoft Arief RD XII IPA 1

[Pic

k t

he

da

te]

[Type the document title]

2

DAFTAR ISI

Kata Pengantar ………………………………………………………………………………….2

Daftar Isi ………………………………………………………………………………………...3

Bab I……………………………………………………………………………………………4-7

Bab II………………………………………………………………………………………….8-11

Bab III………………………………………………………………………………………..12-25

Bab IV………………………………………………………………………………………..26-30

Bab V………………………………………………………………………………………...31-36

Bab VI………………………………………………………………………………….........37-47

Bab VII……………………………………………………………………………………….48-49

Bab VIII………………………………………………………………………………………..50

Daftar Pustaka………………………………………………………………………………….51

Page 4: Makalah Micrsosoft Arief RD XII IPA 1

[Pic

k t

he

da

te]

[Type the document title]

3

BAB I

Mengenal Database

Pengertian Database

Database adalah kumpulan informasi yang disimpan di dalam komputer secara sistematik sehingga dapat diperiksa menggunakan suatu program komputer untuk memperoleh informasi dari basis data tersebut. Perangkat lunak yang digunakan untuk mengelola dan memanggil kueri (query) basis data disebut sistem manajemen basis data (database management system, DBMS). Sistem basis data dipelajari dalam ilmu informasi.Istilah "Data Base" berawal dari ilmu komputer. Meskipun kemudian artinya semakin luas, memasukkan hal-hal di luar bidang elektronika, artikel ini mengenai basis data komputer. Catatan yang mirip dengan basis data sebenarnya sudah ada sebelum revolusi industri yaitu dalam bentuk buku besar, kuitansi dan kumpulan data yang berhubungan dengan bisnis.Konsep dasar dari basis data adalah kumpulan dari catatan-catatan, atau potongan dari pengetahuan. Sebuah basis data memiliki penjelasan terstruktur dari jenis fakta yang tersimpan di dalamnya: penjelasan ini disebut skema. Skema menggambarkan obyek yang diwakili suatu basis data, dan hubungan di antara obyek tersebut. Ada banyak cara untuk mengorganisasi skema, atau memodelkan struktur basis data: ini dikenal sebagai model basis data atau model data. Model yang umum digunakan sekarang adalah model relasional, yang menurut istilah layman mewakili semua informasi dalam bentuk tabel-tabel yang saling berhubungan dimana setiap tabel terdiri dari baris dan kolom (definisi yang sebenarnya menggunakan terminologi matematika). Dalam model ini, hubungan antar tabel diwakili denga menggunakan nilai yang sama antar tabel. Model yang lain seperti model hierarkis dan model jaringan menggunakan cara yang lebih eksplisit untuk mewakili hubungan antar tabel.Istilah basis data mengacu pada koleksi dari data-data yang saling berhubungan, dan perangkat lunaknya seharusnya mengacu sebagai sistem manajemen basis data (database management system/DBMS). Jika konteksnya sudah jelas, banyak administrator dan programer menggunakan istilah basis data untuk kedua arti tersebut.

Page 5: Makalah Micrsosoft Arief RD XII IPA 1

[Pic

k t

he

da

te]

[Type the document title]

4

Tujuan Database

a. Salah satu komponen penting dalam system informasi, karena merupakan dasar dalam menyediakan informasi

b. Menentukan kualitas informasi akurat, tepat pada waktunya dan relevan informasi dapat dikatakan bernilai bila manfaatnya lebih efektif dibandingkan dengan biaya mendapatkannya

c. Mengurangi duplikasi data (data redudancy)d. Hubungan data dapat ditingkatkan (data relatability)e. Mengurangi pemborosan tempat simpanan luarf. Memberikan data secara cepat dari data yang sudah disimpan. Tanpa database sistem kita

akan kesulitan dan boros waktu ketika membuka kembali data yang sudah disimpan.g. Faktor keamanan data dari berbagai macam gangguan, mengurangi duplikasi data yang

menyebabkan pemborosan media penyimpananh. Kecepatan dan kemudahan (Speed) Yaitu agar pengguna basisdata dapat menyimpan

data , melakukan perubahan / manipulasi terhadap data , dan menampilkan kembali data dengan lebih cepat dan mudah dibandingkan dengan cara biasa (baikmanualataupunelektronis) .

i. Efisiensi ruang penyimpanan (Space) Dengan basisdata kita mampu melakukan penekanan jumlah redundansi (pengulangan) data , baik dengan menerapkan sejumlah pengkodean atau dengan membuat relasi –relasi antara kelompok data yang saling berhubungan .

j. . Keakuratan (Accuracy) Agar data sesuai dengan aturan dan batasan tertentu dengan cara memanfaatkan pengkodean atau pembentukan relasi antar data bersama dengan penerapan aturan / batasan (constraint) tipedata , domain data , keunikan data , dsb .

k. Ketersediaan (Avaibility) Agar data bisa diakses oleh setiap pengguna yang membutuhkan , dengan penerapan teknologi jaringan serta melakukan pemindahan / penghapusan data yang sudah tidak digunakan / kadaluwarsa untuk menghemat ruang penyimpanan .

l. Kelengkapan (Completeness) Agar data yang dikelola senantiasa lengkap baik relatif terhadap kebutuhan pemakai maupun terhadap waktu , dengan melakukan penambahan baris-baris data ataupun melakukan perubahan struktur pada basisdata ; yakni dengan menambahkan field pada tabel atau menambah tabel baru .

m. Keamanan (Security) Agar data yang bersifat rahasia atau proses yang vital tidak jatuh keorang / pengguna yang tidak berhak , yakni dengan penggunaan account (user name dan password) serta menerapkan pembedaan hak akses setiap pengguna terhadap data yang bisa dibaca atau proses yang bisa dilakukan . g. Kebersamaan pemakaian (Sharability) Agar data yang dikelola oleh sistem mendukung lingkungan multi user (banyak pemakai) , dengan menjaga / menghindari munculnya problem baru seperti inkonsistensi data (karena terjadi perubahan data yang dilakukan oleh

Page 6: Makalah Micrsosoft Arief RD XII IPA 1

[Pic

k t

he

da

te]

[Type the document title]

5

beberapa user dalam waktu yang bersamaan ) atau kondi sideadlock ( karena ada banyak pemakai yang saling menunggu untuk menggunakan data ) .

Operasi dasar Database

Operasi-operasi dasar dapat kita lakukan terhadap basis data meliputi:

Pembuatan basis data baru (create database), yang identik dengan pembuatan lemari arsip yang baru.

Penghapusan basis data (drop database), yang identik dengan pengrusakan lemari arsip (sekaligus beserta isinya jika ada).

Pembuatan file/tabel baru ke suatu basis data (create table), yang identik dengan penambahan map arsip baru ke sebuah lemari arsip yang telah ada.

Penghapusan file/tabel dari suatu basis data (drop table), yang identik dengan perusakan map arsip lama yang ada di sebuah lemari arsip.

Penambahan/pengisian data baru ke sebuah file/tabel di sebuah basis data (insert), yang identik dengan penambahan lembaran arsip ke sebuah map arsip.

Pengambilan data dari sebuah file/tabel (retrieve/search/select), yang identik dengan pencarian lembaran arsip dari sebuah map arsip.

Pengubahan data dari file/tabel (update), yang identik dengan perbaikan isi lembaran arsip yang ada di sebuah lemari arsip.

Penghapusan data dari sebuah file/tabel (delete), yang identik dengan penghapusan sebuahlembaran arsip yang ada di sebuah map arsip.

Sebuah basis data umumnya dibuat untuk mewakili sebuah semesta data yang spesifik. Misalnya, basis data kepegawaian yang mewakili semesta pegawai, basis data akademik, basis data inventori (pergudangan), dan lain sebagainya. Sementara dalam basis data terdapat file-file/tabel-tabel yang berisi data. Misalnya pada basis data kepegawaian kita dapat menempatkan file/tabel biodata_pegawai, jabatan, keluarga, penilaian_kerja, dan seterusnya.Adapun beberapa contoh Operasi Dasar Basis Data. Untuk mempermudah pemahaman, saya akan melakukan perumpamaan basis data tersebut sebagai lemari. Misalkan, basis data itu kita ibaratkan lemari. Hal yang bisa kita lakukan dengan lemari,yaitu:

Membuat sebuah lemari sendiri. Entah dari apa bahannya, yang penting lemari itu jadi. Baru setelah lemari itu jadi, kita dapat mengisinya dengan barang yang kita sukai (create database).

Membuang lemari atau melenyapkan lemari. Kalo dalam hal ini, isi didalam lemari itupun ikut hilang. (drop database).

Page 7: Makalah Micrsosoft Arief RD XII IPA 1

[Pic

k t

he

da

te]

[Type the document title]

 Untuk mengisi lemari tersebut, kita harus membagi lemari tersebut agar lemari tersebut cukup dan sesuai keinginan kita. Entah itu pakaian, makanan, atau peralatan yang lainnya (create table).

6

Kita juga dapat menghilangkan isi didalam lemari tersebut tanpa harus membuang lemari tersebut. Karena suatu saat, kita dapat menggunakan lemari tersebut untuk tempat yang lain (drop table).

Pada tiap bagian dari lemari tersebut, kita dapat melakukan operasi pengisian (insert). Operasi lain yang dapat dilakukan pada bagian lemari tersebut, yaitu: pengambilan

(select). Perubahan isi bagian dari lemari tersebut (update). Dan yang terakhir ialah penghapusan (delete)

operasi-operasi dasar yang dapat kita lakukan berkenaan dengan basis data dapat meliputi:

Pembuatan basis data baru (create database), yang identik dengan pembuatan lemari arsip yang baru.

Penghapusan basis data (drop database), yang identik dengan perusakan lemari arsip (sekaligus beserta isinya jika ada).

Pembuatan file/tabel baru ke suatu basis data (create table), yang identik dengan penambahan map arsip baru ke sebuah lemari arsip yang telah ada.

Penghapusan file/tabel dari suatu basis data (drop table), yang identik dengan perusakan map arsip lama yang ada di sebuah lemari arsip.

Penambahan/pengisian data baru ke sebuah file/tabel di sebuah basis data (insert), yang identik dengan penambahan lembaran arsip ke sebuah map arsip.

Pengambilan data dari sebuah file/tabel (retrieve/search), yang identik dengan pencarian lembaran arsip dari sebuah map arsip.

Pengubahan data dari sebuah file/tabel (update), yang identik dengan perbaikan isi lembaran arsip yang ada di sebuah map arsip.

Penghapusan data dari sebuah file/tabel (delete), yang identik dengan penghapusan sebuah lembaran arsip yang ada di sebuah map arsip.

Page 8: Makalah Micrsosoft Arief RD XII IPA 1

[Pic

k t

he

da

te]

[Type the document title]

7

BAB IIMENGENAL MICROSOFT ACCESS 2010

a. Bagian Microsoft Access 2010a. Tabel –>  merupakan bagian dalam Ms. Access yang berisi database keseluruhan dari tiap

kategori. Tabel terdiri dari bebeapa kolom yang disebutField.  Contoh: Tabel data mahasiswa Universitas Bakrie, Tabel Dosen Universitas Bakrie, dll.

b. Query –> merupakan bagian dari Ms. Access yang dapat digunakan untuk menampilkan field – field tertentu dari bebrapa tabel. Field dari bebeapa tabel tersebut kemudian dibuat menjadi tabel baru.

c. Form –> merupakan bagian dari Ms. Access yang digunakan dalam proses menginput data ke tabel/ database

d. Report –> merupakan bagian dalam Ms. Access yang dapat digunakan dalam proses pelaporan database  dan dapat di print out.

e. Dalam setiap tabel kita harus memiliki sebuah Primary Key yang digunakan sebagai identitas utama tiap data yang diinput dalam tabel tersebut. Sifat dari Primary Key adalah No duplicates, artinya tidak mungkin ada data dalam sebuah tabel yang memiliki Primary Key yang sama.

f. Selain bagian – bagian penting seperti yang telah dijelaskan diatas, terdapat satu fungsi utama yang sering digunakan dalam Ms. Access yaitu, Relationship. Relationship dapat digunakan untuk menghubungkan beberapa tabel dengan “Tabel Penghubung”. “Tabel Penghubung” dapat dihubungkan dengan tabel lainnya karena salah satu field dalam “Tabel Penghubung” merupakan Primary Key dari tabel lain. Contohnya: Tabel Data konsumen dan Tabel Movie dapat dihubungkan dengan Tabel Pemesanan (“Tabel Penghubung”) karena field yang tersedia dalam tabel pemesanan berupa : ID Pemesanan, ID konsumen ( Primary Key dari tabel data konsumen ), ID Movie (Primary Key dari tabel Movie), Jumlah Pemesanan dan biaya pemesanan.

b. Tipe data dalam Microsoft accessTerdapat 10 data type didalam table Microsoft Access 2010, diantaranya:  1. Text, yaitu data yang bisa diisi dengan nilai kombinasi antara text dan number, dengan maximum karakter sebanyak 255 karakter. 2. Memo, sama saja dengan jenis Text, hanya saja memiliki jumlah karakter maksimum yang lebih banyak, yaitu 63,999 karakter. 3. Number, yaitu data dengan jenis number (angka) yang digunakan untuk kalkulasi matematika dan keperluan lainnya. Umumnya number ini terdiri dari 1, 2, 4 dan 8 bytes

Page 9: Makalah Micrsosoft Arief RD XII IPA 1

[Pic

k t

he

da

te]

[Type the document title]

data. Khusus untuk number jenis Replication ID mempunyai 16 bytes data. Silahkan pelajari table berikut ini untuk lebih jelasnya:  

8

Jenis KeteranganJumlah decimal

Ukuran

Byte Terdiri dari angka 0 s/d 255 (tidak ada pecahan).Tidak ada

1 byte

Decimal

Untuk jenis decimal, dibagi lagi menjadi dua macam: 

*   Terdiri dari angka -10^38 -1 s/d 10^38 -1 (untuk SQL Server Database)

*   Terdiri dari angka -10^28 -1 s/d 10^28 -1 (untuk Ms Access Database)

28 12bytes

Integer Terdiri dari angka –32,768 s/d 32,767 (tidak ada pecahan).Tidak ada

2 bytes

Long Integer

Terdiri dari angka –2,147,483,648 s/d 2,147,483,647 (tidak ada pecahan). Long integer ini merupakan pilihan default ketika jenis number dipilih sebagai data type suatu field.

Tidak ada

4 bytes

Single

Terdiri dari angka –3.402823E38 s/d

–1.401298E–45 untuk bilangan negatif dan dari 1.401298E–45 s/d 3.402823E38 untuk bilangan positif dan bilangan 0.

7 4 bytes

Double

Terdiri dari angka

–1.79769313486231E308 s/d

–4.94065645841247E–324 untuk bilangan negatif dan dari 1.79769313486231E308 s/d 4.94065645841247E–324 untuk bilangan positif dan bilangan 0.

15 8 bytes

Replication ID

Globally unique identifier (GUID), yaitu jenis number yang mempunyai format {xxxxxxxx-xxxx-xxxx-xxxx-xxxxxxxxxxxx} dimana masing-masing x merupakan bilangan hexa decimal dari 0 s/d F. Misalnya {003A84CF-96E2-40D8-9023-04324F208C2A}. Replication ID ini umumnya digunakan untuk jenis field AutoNumber pada database replikasi (tiruan).

Tidak ada

16 bytes

Page 10: Makalah Micrsosoft Arief RD XII IPA 1

[Pic

k t

he

da

te]

[Type the document title]

4. Date/Time, yaitu data dengan jenis tanggal, waktu atau penggabungan dari tanggal dan waktu. 5. Currency, yaitu data dengan jenis number, hanya saja pada awal angka selalu disertakan symbol currency default sesuai dengan regional setting yang digunakan, misalnya Rp, $, dll. Currency dapat menggunakan angka dengan 15 digit dibelakang desimal dan 4 digit sesudah desimal. 6. AutoNumber, yaitu data yang tidak dapat kita isi secara manual melainkan ia terisi secara otomatis oleh Access, baik secara menjumlah ataupun random (acak). 7. Yes/No, yaitu data dengan jenis hanya 2 pillihan yaitu Yes (-1 atau True) atau No (0 atau False). Format yang tersedia adalah : Yes/No, True/False, dan On/Off.

9

8. OLE Object, yaitu data yang diambil dari system OLE seperti Microsoft Excel spreadsheet, Microsoft Word document, graphics, sounds, atau data-data biner lainnya baik yang dilink ataupun dimasukkan secara permanen (embedded) kedalam table Microsoft Access. 9. Hyperlink, yaitu type data yang digunakan untuk menyimpan alamat internet atau file yang ditunjukkan melalui alamat URL. 10. Attachment, yaitu data type yang digunakan untuk menyimpan attachment file yang berformat apa saja (bebas, bisa file gambar, file suara, dll).

Selain 10 data type diatas, ada dua fasilitas tambahan khusus untuk field di dalam Microsoft Access, yakni:

Calculated, yaitu fasilitas yang berguna untuk menghitung operasi matematika antara field yang satu dengan field yang lainnya. Misalnya, kita bisa menjumlahkan field A dengan field B, dll.

Lookup Wizards, yaitu fasilitas combo box (list) yang dibuat secara wizard sehingga kita dapat memilih (lookup) suatu data dari daftar pada table lainnya.

Tipe data digunakan pada filed-field yang akan kita gunakan untuk membuat program sederhana pada Ms.Access baik itu Ms.Access 2003, 2007 sampai 2010 yang terbaru. Pada Ms.Access terdapat beberapa tipe data, di sini saya akan membahas 10 tipe data, penjelasannya sebagai berikut :

1.Text

Text digunakan untuk field alfanumeric (misalnya nama, alamat, kode pos, dll), jadi tipe data text disini memiliki banyak karakter dan karakter tersebut ialah 255 karakter pada setiap fieldnya.

2. Memo

Tipe data memo sama halnya dengan text, tetapi tipe data memo dapat menampung kurang lebih 64.000 karakter untuk tiap fieldnya, tapi tidak bisa diurutkan/diindekskan.

3. Number

Page 11: Makalah Micrsosoft Arief RD XII IPA 1

[Pic

k t

he

da

te]

[Type the document title]

Tipe data Number dapat digunakan untuk menyimpan data numeric yang akan digunakan untuk proses perhitungan matematis (misalnya mengurangi, menambahkan, mengkali dan membagi suatu bilangan)

4. Date/Time

Tipe data Data/time digunakan untuk data yang berjenis tanggal, waktu atau penggabungan dari tanggal dan waktu

10

5. Currency

Tipe data Currency yaitu data dengan jenis number, hanya saja pada awal angka selalu disertakan symbol currency default sesuai dengan regional setting yang digunakan, misalnya RP. $, dll. Currency dapat menggunakan angka dengan 15 dgiit dibelakang desimal dan 4 digit sesudah desimal

6. AutoNumber

Tipe data Auto Number adalah data yang tidak dapat kita isi secara manual melainkan ia terisi secara otomatis oleh Access, baik secara menjumlah ataupun random (acak) , AutoNumber biasanya digunakan untuk penomoran.

7. YES/NO

Tipe data Yes/No merupakan tipe data dengan 2 pilihan saja yaitu Yes (1 atau Ture) dan No (0 atau False). dan format yang tersedia adalah Yes/No, True/False, dan On/OFF

8. OLE Object

Tipe data OLE Object digunakan untuk eksternal objek, seperti bitmap atau file suara

9. Hyperlink

Tipe data Hyperlink digunakan untuk menyimpan alamat internet atau file yang ditunjukan melalui alamat URL

10. Lookup Wizard

Jika menggunakan tipe data ini untuk sebuah field, maka bisa memilih sebuah nilai dari tabel lain atau dari sebuah daftar nilai yang ditampilkan dalam combobox

Page 12: Makalah Micrsosoft Arief RD XII IPA 1

[Pic

k t

he

da

te]

[Type the document title]

11

BAB IIIMEMBUAT DATABASE

. Cara membuat Database Microsoft access 2010

Untuk membuat contoh sederhana tahap awal membuat database. yaitu membuat tabel pada struktur database, karena didalam database itu ada beberapa struktur database seperti :- Table - Query- Form- Report- Relation- dan banyak lagi yang lainnyaMateri kali ini saya akan membuat contoh tabel Mahasiswa, berikut contohnya :

tahap awal kita buka program Ms. Accessnya, lalu buat nama databasenya, lalu klik Create, setelah kita klik create maka akan muncul tampilan lembar kerja pada Ms. Access.

Tampilan lembar kerja Ms. Access 2010

Page 13: Makalah Micrsosoft Arief RD XII IPA 1

[Pic

k t

he

da

te]

[Type the document title]

12

Buat Nama Tabelnya, lalu klik Create

Page 14: Makalah Micrsosoft Arief RD XII IPA 1

[Pic

k t

he

da

te]

[Type the document title]

Tampilan Lembar Kerja Ms. Access 2010

13

Setelah terlihat tampilan lembar kerjanya, sekarang kita ubah tampilannya menjadi Design View dengan cara : arahkan kursor ke arah menu View, lalu pilih Design View

Tampilan Design View

Page 15: Makalah Micrsosoft Arief RD XII IPA 1

[Pic

k t

he

da

te]

[Type the document title]

Setelah memilih tampilan Design View, akan muncul kotak dialog untuk merubah/menyimpan nama table, dan isi nama table nya, sesuai data yang akan kita buat. disini saya membuat tablenya dengan nama "ekonomi"

setelah menyimpan table, sekarang kita akan membuat/mengisi field pada tablenya.pada bagian table ini ada beberapa bagian struktur seperti, Field Name, Data Type, Description

14

Page 16: Makalah Micrsosoft Arief RD XII IPA 1

[Pic

k t

he

da

te]

[Type the document title]

Tampilan membuat TableBeriukutnya isilah bagian field, data type, dan descriptionnya, seperti ini :catatan : untuk bagian description boleh dikosongkan, karena sifatnya adalah sebagai penjelasan saja.

15

Setelah kita buat bagian table ini, sekarang kita akan isi bagian tablenya, dengan cara mengubah tampilan viewnya menjadi Data Sheet View dengan cara klik menu View, pilih Data Sheet View.

Page 17: Makalah Micrsosoft Arief RD XII IPA 1

[Pic

k t

he

da

te]

[Type the document title]

Tampilan Menu View

Tampilan data Sheet View

Sekarang kita isi fieldnya seperti ini :

16

Nah! itulah cara-cara sederhana membuat Database, khusunya tabel pada program Ms. Access 2010. cara ini juga dapat diterapkan pada Office 2013, karena teknis pembuatannya tidak berbeda, yang membedakan hanya interfacenya saja.

Page 18: Makalah Micrsosoft Arief RD XII IPA 1

[Pic

k t

he

da

te]

[Type the document title]

17

Membuat database di Ado merupakan cara yang mudah, Hanya dua langkah yaitu setting di Microsoft Acces dan Setting di Delphie . Kita bisa dengan mudah membuat database yang dikoneksikan ke dalam delphie menggunakan database dari aplikasi Microsoft Office ‘Microsoft Access’ . 

 Jadi pertama kali kita harus membuat sebuah database dulu di Microsoft di Acces.

Tampilan Microsof Access 2010

Page 19: Makalah Micrsosoft Arief RD XII IPA 1

[Pic

k t

he

da

te]

[Type the document title]

Settingan di Microsoft Acces

Cara Membuat dan menyimpan file database di Microsoft Access 2010 Agar Database Terbaca di Delphie 7

Yang perlu diingat saat sobat membuat database dari Microsoft Access 2003 ke atas( M.Acces 2007 / 2010), agar filenya kompatibel dengan delphie 7 maka sobat harus menyimpannya dalam format *.mdb (format database untuk microsoft acces 2000 - 2003).Caranya untuk microsoft acces 2007 sebelum menyimpan di menu save as nya pilih yang format 2000 atau 2003.Sedangkan kalau sobat menggunakan Microsoft Access 2010 cara menyimpan agar formatnya .mdb ialah dengan cara memilih menu : File | Save & Publish | lalu pilih acces database 2000 atau yang 2002-2003 database

18

Cara menyimpan database agar bisa terbaca di Delphie 7

Page 20: Makalah Micrsosoft Arief RD XII IPA 1

[Pic

k t

he

da

te]

[Type the document title]

19

2. Settingan di Delphie

Setelah membuat database, saatnya membuat form dan komponen yang ada di delphie agar bisa terkoneksi dengan database yang baru saja dibuat tadi.Buatlah form lalu tambahkan komponen-komponen yang ada di bawah ini :

ADO Connection Ada Di Pallete ADO ADOTable Ada di Pallete ADO DataSource Ada di Pallete Data Acces DBNavigator Ada di Pallete Data Control   DBGrid Ada di Pallete Data Control  Button Exit ( close:)

Setting semua komponen diatas seperti Gambar di bawah :

Page 21: Makalah Micrsosoft Arief RD XII IPA 1

[Pic

k t

he

da

te]

[Type the document title]

Setting Komponen yang ada di Delphie

Jadi intinya disetting seperti di atas adalah agar setiap komponen saling terkoneksi. Tahap inilah yang paling penting, karena kalau tidak dikoneksikan seperti di atas, maka database tidak akan muncul di komponen Dbgrid

20

Page 22: Makalah Micrsosoft Arief RD XII IPA 1

[Pic

k t

he

da

te]

[Type the document title]

Contoh tampilan form

Form yang aku buat

Tampilan form bisa dimodifikasi sedemikian rupa agar sesuai dengan keinginanKalau settingan di Microsoft acces dan delphie sudah benar, maka di Dbgrid akan muncul data dari database yang kita buat, untuk mengedit, menghapus atau menambah data bisa dilakukan juga saat program dijalankan (Dbnavigator)

Membuka Database

Anda bisa saja membuka database yang pernah dibuat sebelumnya, baik oleh Anda sendiri atau orang lain.Ada beberapa cara untuk membuka database yang telah dibuat.Cara PertamaUntuk cara pertama ini, langkah-langkahnya adalah:1. Jalankan aplikasi Microsoft Access 2007.2. Pada tampilan awal Access 2007 (Gambar 1.2),    klik nama file database yang ada pada bagian    Open Recent Database.

3. Langkah di atas bila Anda ingin membuka file    database yang telah Anda kerjakan pada waktu sebelumnya. Jika nama file database tidak ada dalam daftar tersebut, klik tombol untuk mencari file databasenya.4. Anda akan dihadapkan pada kotak dialog Open.    Selanjutnya tentukan file database yang akan Anda buka.Cara KeduaDengan mengklik tombol Office yang ada di pojok kiriatas, kemudian memilih salah satu nama file databasepada kelompok Recent Documents

21

Page 23: Makalah Micrsosoft Arief RD XII IPA 1

[Pic

k t

he

da

te]

[Type the document title]

Cara KetigaDengan mengklik tombol Office kemudian memilihmenu Open. Akan tampil kotak dialog Open kehadapan Anda. Tentukan file database yang akandibuka.

22

Page 24: Makalah Micrsosoft Arief RD XII IPA 1

[Pic

k t

he

da

te]

[Type the document title]

Menyimpan Database

Setelah file database yang Anda buka tampil ke bidangkerja Access 2007, Anda dapat bekerja dengan filedatabase tersebut. Baik membuat tabel, query, membuatform, report, dan lain-lain. Kemudian hasil kerjaAnda tersebut harus disimpan agar bisa dibuka dandilanjutkan lagi pada waktu yang lain. Untuk menyimpanfile database tersebut caranya sebagai berikut.Cara PertamaDengan mengklik ikon Save yang ada di Quick AccessToolbar.

Cara KeduaDengan mengklik tombol Office kemudian memilihmenu Save.

23

Page 25: Makalah Micrsosoft Arief RD XII IPA 1

[Pic

k t

he

da

te]

[Type the document title]

Cara KetigaMengklik tombol Office kemudian mengklik menuSave As

Dari ketiga cara tersebut, bisa jadi Anda akan dihadapkanpada kotak dialog konfirmasi yang memintaisian nama suatu tabel, form, atau yang lainnya.Seperti diperlihatkan pada gambar ini. Jika demikian,beri nama dan tekan tombol OK.

24

Page 27: Makalah Micrsosoft Arief RD XII IPA 1

[Pic

k t

he

da

te]

[Type the document title]

BAB IVMEMBUAT STRUKTUR DATA PADA TABEL MICROSOFT ACCESS 2010

Cara Membuat Relationships Pada Microsoft Access.Relationships adalah relasi tabel  yang menghubungkan  suatu table dengan field pada table lainnya. Pada Umumnya Relationships digunakan untuk menghubungkan table-table, dimana pada table yang satu tersimpan field primary key dan pada table yang lain terdapat field foreign key. Adapun foreign key adalah field kunci yang boleh lebih dari satu record didalam tabel.

Adapun langkah-langkah pembuatannya adalah sebagai berikut :1. Buka Aplikasi Microsoft Access Di Komputer/Laptop Anda2. Buatlah tabel dengan nama Jurusan, Mahasiswa, Matakuliah Dan Nilai Khusus untuk tabel Nilai Tidak menggunakan Primary Key  seperti Pada Gambar Dibawah ini

3. Setelah Tabel diatas telah dibuat selanjutnya clik Database Tools kemudian pilih Relationship

4. Pada halaman Show Tabel blok semua tabel atau beberapa tabel yang akan direlasi/dihubungkan kemuidan clik Add setelah itu clik close ( Apabila Halaman Show Tabel Tidak Muncul anda dapat menclik show tabel pada menu )

26

Page 28: Makalah Micrsosoft Arief RD XII IPA 1

[Pic

k t

he

da

te]

[Type the document title]

5. Langkah selanjutnya hubungkan antara tabel caranya clik Tahan field NIM Pada Tabel Mahasiswa kemudian drag ke tabel Nilai tepat pada field NIM

6. Pada Halaman Edit Relationships centang Enforce Referential Integrity kemudian clik create

27

Page 29: Makalah Micrsosoft Arief RD XII IPA 1

[Pic

k t

he

da

te]

[Type the document title]

7. Maka hasilnya akan seperti pada gambar dibawah ini :

8. Langkah Selanjutnya Drag field KODE_JUR pada Tabel Jurusan ke tabel Mahasiswa Tepat di field KODE_JUR, Drag Field KD_MATKUL pada Tabel Matakuliah tepat di Filed KD_MATKUL Pada Tabel Nilai (Caranya Seperti Langkah No 5 diatas) maka hasilnya seperti pada gambar dibawah ini. jika telah selesai close kemudian simpan

28

Page 30: Makalah Micrsosoft Arief RD XII IPA 1

[Pic

k t

he

da

te]

[Type the document title]

9. Kemudian Masukkan Record tiap-tiap tabel seperti pada gambar dibawah ini

10. Untuk melihat Hasilnya Clik Tanda + (Plus) tepat disamping kiri sehingga menjadi tanda – (minus)

29

Page 32: Makalah Micrsosoft Arief RD XII IPA 1

[Pic

k t

he

da

te]

[Type the document title]

BAB VQUERY

Pengertian Query

Query adalah bahasa SQL (Structured Query Language) yang ditampilkan dalam bentuk visual, yang dapat digunakan untuk melihat, memodifikasi dan menganalisa data dengan berbagai jalan yang berbeda. Query dapat juga digunakan sebagai sumber data (record source) untuk object form, report dan page. Dengan query, kita dapat mengolah data dalam banyak tabel menjadi satu informasi yang kita inginkan.

Hal penting yang harus diperhatikan adalah query tidak sama dengan table. Walaupun query dalam mode datasheet hampir sama tampilannya dengan table, namun query tidak dapat digunakan untuk menyimpan data sebagaimana table karena memang sumber data dari query adalah dari table. Jika sumber data dan structure table dimodifikasi, maka data dan structure query ikut berubah. Query dapat digunakan untuk menampilkan data yang didapat dari menggabungkan beberapa table menjadi satu tampilan datasheet. Salah satu keunggulan query adalah ia dapat menggunakan rumus atau formula yang terdapat didalam Access, serta dapat pula menggunakan fungsi buatan sendiri yang telah dibuat didalam macro dan module VBA.

Jenis-jenis Query

Didalam Microsoft Access, terdapat lima jenis query yang dapat dibuat, diantaranya:

        Select Queries, yaitu query yang dibuat dengan cara menggabungkan beberapa table sehingga didapatkan sekelompok data yang ditampilkan dalam format datasheet. Dengan select query, Anda dapat melihat data berdasarkan criteria tertentu, mengkalkulasi penjumlahan, nilai rata-rata, dan lain-lain. Select query adalah jenis query yang paling umum dan sering digunakan.

        Parameter Queries, yaitu query yang bekerja berdasarkan data-data criteria dan parameter lainnya yang dimasukkan terlebih dahulu kedalamnya. Ciri utama query jenis ini adalah pada saat query ini dijalankan pertama kali, akan muncul dialog box yang meminta Anda untuk megisi data-data yang diperlukan, misalnya criteria ataupun nilai tertentu.

        Crosstab Queries, yaitu query yang digunakan untuk mengkalkulasi penjumlahan, nilai rata-rata, menghitung jumlah record, dan operasi lainnya dimana total data tersebut di group dengan dua type informasi, satu informasi berada pada sisi sebelah kiri (sebagai baris), dan informasi lainnya berada pada sisi sebelah atas (sebagai judul kolom).

        Action Queries, yaitu query yang digunakan untuk membuat, merubah dan memodifikasi suatu data dan structure table. Terdapat empat jenis action queries, yaitu:

31

Page 33: Makalah Micrsosoft Arief RD XII IPA 1

[Pic

k t

he

da

te]

[Type the document title]

a.       Delete Queries, digunakan untuk menghapus record berdasarkan criteria tertentu.

b.      Update Queries, digunakan untuk mengupdate record berdasarkan criteria tertentu.

c.       Append Queries, digunakan untuk menambah record dari suatu table ke table lainnya berdasarkan criteria tertentu.

d.      Make-Table Queries, digunakan untuk membuat table, berikut dengan structure dan datanya yang berasal dari satu table atau lebih.

        SQL Queries, atau bisa juga disebut SQL specific queries adalah query yang dibuat secara langsung menggunakan bahasa SQL. Pada prinsipnya, semua query sebenarnya dibuat menggunakan bahasa SQL kendatipun dalam tampilannya sudah berbentuk visual (design view). Namun tidak semua query dapat dibuat secara langsung menggunakan mode visual ini. Khusus untuk SQL queries ini Anda hanya dapat membuatnya menggunakan bahasa SQL yang diketik langsung di mode SQL View. SQL queries ini dibagi lagi menjadi empat jenis, yaitu:

a.       Union Query, digunakan untuk menggabungkan beberapa field didalam beberapa table menjadi satu field.

b.      Pass-through Query, digunakan untuk menjalankan query dengan sumber data dari ODBC database, seperti SQL-Server, FoxPro, dan lain-lain. Dengan pass-through query, kita dapat langsung terkoneksi dengan sumber data tanpa harus membuat dahulu link-table nya. Pass-through query dapat juga digunakan untuk menjalankan stored procedures didalam SQL Server.

c.       Data-definition Query, digunakan untuk membuat structure table tanpa datanya, dimana structure table ini kita sendiri yang mendefinisikannya. Query ini dapat pula digunakan untuk menghapus, mengubah, dan menambahkan index kedalam tabel. Dilihat dari cara kerjanya, query jenis ini sebenarnya dapat dikelompokkan kedalam jenis action queries. Namun karena action queries umumnya dapat dibuat secara visual dan berhubungan dengan data secara langsung, dan data-definition query ini sebaliknya, maka ia dikelompokkan kedalam SQL Queries.

d.      Subquery, yaitu query yang terdiri dari query lainnya, seperti dari select queries, action queries atau bahkan dari subquery lagi.

Pembuatan Query

Membuat query didalam Access bisa dilakukan dengan tiga cara, yaitu:

32

Page 34: Makalah Micrsosoft Arief RD XII IPA 1

[Pic

k t

he

da

te]

[Type the document title]

        Menggunakan fasilitas wizard

        Secara design view

        Menggunakan kode SQ

Untuk detail cara membuat query dalam Microsoft access

Silahkan buka access serta database sobat, pilih tab menu Create >> Query Design maka akan tampil tabel yang sudah pernah dibuat, seperti gambar berikut

Pilih tabel yang ingin di jadikan query dan klik tombol Add, disini sobat bisa memasukkan beberapa tabel ke dalam query dari menu Add tadi, kemudian kalau tabelnya sudah dimasukkan baru klik tombol Close

Kemudian masukkan nama field yang akan sobat bentuk menjadi query dengan mengerjakan perintah yang ada dalam QBE (Query By Example) yang terdapat di bagian bawah jendela lembar kerja design dari sebuah query dan mengaturnya, adapun keterangan yang ada di dalamnya meliputi

Table ; untuk menampilkan nama tabel sebagai sumber data dari query

Sort ; untuk melakukan pengurutan data

Show ; untuk menampilkan/menyembunyikan field yang dipilih

33

Criteria ; untuk menampilkan kriteria suatu data yang ingin ditampilkan

Page 35: Makalah Micrsosoft Arief RD XII IPA 1

[Pic

k t

he

da

te]

[Type the document title]

Klik pada tabel Field maka akan muncul semua field yang ada dalam tabel, sobat pilih salah satu dan ulangi langkah ini untuk menampilkan field-field lain yang ingin di masukkan ke dalam query. Untuk lebih jelasnya bisa di lihat pada gambar dibawah

 

Query yang sudah sobat buat dapat dijalankan/tampilkan hasilnya dengan memilih menu View >> Datasheet View sehingga hasilnya akan di tampilkan seperti ini

34

Page 36: Makalah Micrsosoft Arief RD XII IPA 1

[Pic

k t

he

da

te]

[Type the document title]

Setelah berhasil membuat query selanjutnya silahkan di Save/simpan dengan memilih tombol Save atau File >> Save Object As dan namai query sesuai keinginan sobat dan klik OK

Sebelum ini kita telah menunjukkan cara untuk membuat query wizard . Selain daripada query wizard , kita ada query design . Sekarang kita tunjukkan cara untuk membuat QUERY DESIGN .

- Data yang akan saya gunakan daripada Table Customer :

Cust_No Cust_Address Cust_Mobile Cust_Name

- Data yang akan saya guna dari Table Booking :

Booking_No Book_Date Grand_Total Payment_Date

- Data yang akan digunakan daripada Table Delivery :

35

Page 37: Makalah Micrsosoft Arief RD XII IPA 1

[Pic

k t

he

da

te]

[Type the document title]

ID_Delivery Delivery_Date Type_Of_Delivery

Cara membuat Query Design , sama seperti Query Wizard .Klik dekat "create" dan pilih "Query Design". Kotak "Show Table" keluar . Selepas itu , pilih table yang diperlukan , seperti Table customer , Booking dan Delivery .Tekan "ctrl" pada keybord untuk add kesemua table yang diperlukan .Klik "Add" pada kotak itu , kemudian close show table itu . Selepas Klik add , automatic table yang diperlukan itu menjadi relationship .

36

Page 38: Makalah Micrsosoft Arief RD XII IPA 1

[Pic

k t

he

da

te]

[Type the document title]

BAB VIFORM

Form adalah objek yang digunakan untuk menampung semua objek yang akan dibuat pada aplikasi. Adapun beberapa Properti yang sering dipakai dari Form adalah sebagai berikut:Properties Value DescriptionAppearance 0 – Flat1 – 3D Apakah form akan ditampilkan dengan model 2 dimensi atau 3 dimensiAutoRedraw True/False Menampilkan form dalam modus grafikBackColor Value Menampilkan warna latar belakangBorderStyle 0 – None1 – Fixed Single2 – Sizeable3 – Fixed Dialog4 – Fixed Tool Window5 – Sizeable Tool Window Model Penampakan BorderCaption Value Judul dari formControlBox True/False Menampilkan Control box dalam formEnabled True/False Aktif/Deaktif formFillColor Value Warna formFont Value Jenis font dalam formHeight Value Ukuran tinggi formIcon Value Bentuk icon yang akan ditampilkanLeft Value Ukuran form dari kiri screenMaxButton True/False Menampilkan Tombol MaxMDIChild True/False Form sebagai child atau freeMinButton True/False Menampilkan tombol MinMouseIcon Value Bentuk mouse pada daerah formMousePointer Value Jenis mouse pada daerah formMoveable True/False Form dapat dipindahkan/geserNegotiateMenus True/False Menu dapat digabung dengan menu dari Form lainPicture Value Gambar yang akan diisi pada formShowInTaskbar True/False Form akan ditampilkan dalam taskbarStartUpPosition 0 – Manual1 – CenterOwner2 – CenterScreen3 – WindowsDefault(kiri atas) Posisi awal form pada saat dipanggilTop Value Jarak antara form dengan screen atasVisible True/False Menyembunyikan form(False)Width Value Lebar dari suatu formWindowState 0 – Normal1 – Minimized2 – Maximized Menampilkan form pada saat pertama kali dipanggi

37

Page 39: Makalah Micrsosoft Arief RD XII IPA 1

[Pic

k t

he

da

te]

[Type the document title]

Form adalah tempat untuk pembuatan window. Kontrol diletakkan pada form. Kontrol ini misalnya tombol check box, radio button, memo, label, panel, dan sebagainya. Pada form tersedia tombol :•Tombol Minimize untuk mengubah window menjadi icon.•Tombol Maximize untuk memperbesar ukuran sehingga memenuhi layar monitor pada saat itu tombol berubah menjadi tombol Restore yang berfungsi mengembalikan ke ukuran sebelumnya.•Tombol Close untuk menutup window. Jika aplikasi mengandung sebuah window, maka Close sekaligus berfungsi penutup program.

Mengaktifkan FormUntuk mengaktifkan form ada beberapa cara, yaitu :•Klik tombol View Object pada Window Project•Dari menu View klik perintah Object•Tekan tombol Shift + F7 pada keyboard

1.Event Form

Active : Terjadi saat sebuah form menjadi window aktifClick : Terjadi saat pemakai mengklik formDbClick: Terjadi saat pemakai melakukan klik ganda formDeaactive : Terjadi saat form lain menjadi window aktifDragDrop : Terjadi saat proses drag melewati form selesaiDragOver : Terjadi saat proses drag melewati formGotFocus : Terjadi saat form mendapat focusKeyDown : Terjadi saat pemakai menekan keyboard dan property KeyPreview kontrol pada form bernilai True. Sebaliknya, kontrol akan memakai event KeyDown.KeyPress : Terjadi saat pemakai menekan sebuah tombol pada keyboard melewati formKeyUp : Terjadi saat pemakai melepas penekanan tombolLinkClose : Terjadi saat proses DDE terhentiLinkError : Terjadi saat proses DDE gagalLinkExecute : Terjadi saat proses DDE mulai dijalankanLinkOpen : Terjadi saat proses DDE mulaiLoad : Terjadi saat form diaktifkan dans ebelum tampak di layarLostFocus : Terjadi saat form kehilangan focusMouseDown : Terjadi saat pemakai menekan mouse melewati formMouseMove : Terjadi saat pemakai melepas mouse melewati formPaint : Terjadi saat VB harus menggambarkan form

38

Page 40: Makalah Micrsosoft Arief RD XII IPA 1

[Pic

k t

he

da

te]

[Type the document title]

Properti Form

AutoRedraw : Jika True, VB secara otomatis menggambar ulang gambar pada form karena window lain menghilangkan gambar. Jika False (default), VB tidak akan me-redraw secara otomatis.BackColor : Warna background form. Pemakai bias menentukan dengan angka heksadecimal atau memilih warna yang sesuai dari palet warnaBorderStyle : 0 tanpa garis batas, 1 untuk garis tetap, 2 (default) untuk garis yang ukurannya bias diubah, 3 garis tetap dengan dua baris pada pinggirnya.Caption : Teks yang tampil pada judul form. Nilai Caption secara default adalah nama form.ClipControls: Jika True (default), Paint even akan bekerjaControlBox : Jika True (default), form akan mengandung tombol controlDrawMode : Menyediakan 16 komposisi yang terkait dengan gambar dalam menghasilkan efek gambar khususDrawStyle : Menyediakan 7 komposisi untuk menentukan tampilan garis dalam gambarDrawWidth : Menentukan lebar garis pada formEnabled : Jika true (default), form dapat menanggapi eventsFillColor : Warna untuk mengisi gambar pada formFillStyle : Menyediakan 8 macam corak pengisi bidang gambarFontBold : Untuk menentukan ukuran tebal font pada formFontItalic : Untuk menentukan bentuk miring font pada form Font Name : Untuk menentukan jenis font pada formFontSize : Untuk menentukan ukuran font pada form FontStrikethru : Untuk menntukan garis coret pada font di form FontTransparent : Untuk menghasilkan efek transparent font pada form FontUnderline : Untuk menentukan garis bawah font di form ForeColor : Untuk menentukan warna latar depan font di formHeight : Untuk menentukan ukuran tinggi formHelpContextID : Menyediakan nomor pengenal dalam penyusunan context-sensitive helpIcon : Untuk menentukan icon aplikasiKeyPreview : Jika False (default), control yang menerima focus menerima biasa menerima event-event berikut KeyDown, KeyUp dan KeyPress sebelum form. Jika bernilai True, form akan menerima event sebelum kontrol terfikus.Left : Ukuran posisi kiri, terhitung dari pinggir formLinkMode : 0 (default) akan melumpuhkan DDE, 1 DDE otomatis DDE, 2 Dde terkode, 3 permintaan terkodeLinkTopic : Menentukan aplikasi sumber dan topik DDE

39

Page 41: Makalah Micrsosoft Arief RD XII IPA 1

[Pic

k t

he

da

te]

[Type the document title]

MaxButton : Jika True (default), tombol Maximize muncul pada form pada saat runtime. Jika false, pemakai tidak bias me-maximize formMDIChild : Jika True, form akan jenis MDI. Jika False (default), form bukan form MDIName : Nama form, default Form 1ScaleLeft : Jarak dari kiri layar ke batas kiri formScale Mode : Untuk menentukan pengukuran koordinat pada formScaleTop : Jarak dari sisi atas layar ke batas atas formScale Width : Untuk menentukan lebar formTop : Posisi batas atas formVisible : Bernilai True atau False, sehingga form bias tampak atau hilangWidth : Lebar form dalam satuan twip2.Menggunakan Banyak FormPengaktifkan FormPerintah untuk mengaktifkan form, yaitu membuka form ke memori :Load NamaformPerintah untuk menutup form dari memori :Unload NamaformKalau kode dijalankan pada form tersebut, cukup dengan perintah :Unload MePenampilan FormPerintah untuk menampilkan form yang telah aktif di memori tetapi belum tampak :Namaform.ShowSedangkan perintah untuk menyembunyikan form adalah :Namaform.HideKalau kode dijalankan pada form tersebut, cukup dengan perintah :Me.Hide Untuk membuat buat form pada Microsoft Access, Pertama kita buat dulu databasenya

Klik new lalu create untuk membuat data base baru

40

Page 42: Makalah Micrsosoft Arief RD XII IPA 1

[Pic

k t

he

da

te]

[Type the document title]

Setelah databasenya terbuat, sekarang kita membuat table, dengan cara diklik view dan ganti nama table sesuai dengan keinginan kita

Setelah itu kita lanjutkan dengan meng isikan field-fieldnya, seperti dibawah ini

Tapi untuk field jenkel kita harus mengatur lookupnya seperti dibawah ini

41

Page 43: Makalah Micrsosoft Arief RD XII IPA 1

[Pic

k t

he

da

te]

[Type the document title]

Kalau sudah di save databasenya, lalu Coba klik view

Maka hasinya seperti dibawah

Setelah kita kita tinggal membuat formnya

Klik pada Create kemudian klik form Wizard, maka akan muncul form wizard kemudian pindahkan field dari kiri ke kanan, seperti di bawah ini

42

Page 44: Makalah Micrsosoft Arief RD XII IPA 1

[Pic

k t

he

da

te]

[Type the document title]

Setelah itu klik next

Lalu pilih colummar, baru  next lagi

43

Page 45: Makalah Micrsosoft Arief RD XII IPA 1

[Pic

k t

he

da

te]

[Type the document title]

Dan pilih Modify the form’s design agar kita dapat mendesain formnya, laku Finish

Maka hasil formnya telah dibuat, tinggal kita rubah-rubahs sedikit.

Bila formnya sudah jadi sekarang kita menambahkan button simpan dan batal,

Caranya klik button lalu seret ke form, maka nantinya akan muncul Command Button Wizard, lalu pilih Record Operation dan pilih Add New Record ( agar fungsi dari tombol ini adalah untuk membuat data baru yang nanti diinput pada form)

44

Page 46: Makalah Micrsosoft Arief RD XII IPA 1

[Pic

k t

he

da

te]

[Type the document title]

Setelah itu next, kemudian ganti namanya menjadi SIMPAN, lalu finish

Untuk tombol batal, caranya sama seperti pada membuat tombol simpan, namum pada action nya di ganti dengan Undo Record,..

45

Page 47: Makalah Micrsosoft Arief RD XII IPA 1

[Pic

k t

he

da

te]

[Type the document title]

Lalu next, dan isikan dengan nama BATAL dan Finish

Maka hasil form yang tadi kita buat seperti bahwa ini

Sekarang kita tinggal menjalankan form tersebut dengan mengkilk view

46

Page 48: Makalah Micrsosoft Arief RD XII IPA 1

[Pic

k t

he

da

te]

[Type the document title]

Maka programnya jalan, dan Coba isikan dengan data lalu save

Untuk melihat data yang  tersimpan klik table mahasiswa

47

Page 49: Makalah Micrsosoft Arief RD XII IPA 1

[Pic

k t

he

da

te]

[Type the document title]

BAB VIIREPORT

Report merupakan fasilitas dalam Microsoft Access yang berfungsi untuk mencetak data dalam bentuk laporan. Dengan report, kita menjadi lebih leluasa dalam membuat laporan. Data yang digunakan untuk membuat laporan, dapat berasal dari tabel maupun query.Cara yang mudah untuk membuat report adalah dengan Create report by using wizard.

Report –> merupakan bagian dalam Ms. Access yang dapat digunakan dalam proses pelaporan database  dan dapat di print out.

Report adalah tampilan laporan dari tabel yang telah dibuat agar tabel terlihat menarik, saat di print. Report terdapat 2 macam, yaitu report otomatis & report design. Kali ini saya akan menerangkan cara sederhana membuat report otomatis. Di jamin langsung bisa dah.. :)

Bagaimana cara membuat report di microsoft access 2010?Ini di caranya:

1. Pertama, buat dahulu tabel yang akan dibuat report. Kalau belum tahu cara membuat tabel

2. Klik tab grup Create

48

Page 50: Makalah Micrsosoft Arief RD XII IPA 1

[Pic

k t

he

da

te]

[Type the document title]

3. Pilih report pada grup menu riports

49

Page 51: Makalah Micrsosoft Arief RD XII IPA 1

[Pic

k t

he

da

te]

[Type the document title]

BAB VIIISWITCHBOARD

Switchboard adalah bentuk Microsoft Access yang menciptakan tombol yang membantu pengguna "beralih" bolak-balik antara objek dalam database. Sebagai database tumbuh, pengguna dengan cepat menemukan bahwa bentuk-bentuk yang sama sedang dibuat, laporan yang sama sedang berulang kali diakses dan dicetak, atau query parameter yang sama sedang dieksekusi. Switchboard mengambil kebosanan keluar dari memanipulasi database besar dan menyediakan akses cepat ke langkah diulang.

Untuk membuat switchboard di Acces 2010 ikuti langkah-langkah berikut:

1. Buka tab Database Tools, di kelompok Database Tools klik Switchboard Manager2. Jika muncul kotak dialog berikut, klik Yes.3. Akan terbuka kotak dialog Switchboard Manager, klik Edit.4. Muncul kotak dialog Edit Switchboard Page. Ubah nama Main Switchboard yang

terdapat di textbox Switchboard Name dengan nama "Menu Utama".

5. Kemudian akan muncul kotak dialog Edit Switchboard Item, dalam kotak dialog tersebut kita bisa mengisi item- item yang akan kita tambahkan dalam switchboard.

6. Tekan Close di kotak dialog Edit Switchboard Page. 7. Akhiri dengan mengklik Close di kotak dialog Switchboard Manager. di Navigation Pane

muncul Switchboard, klik ganda form tersebut untuk menjalankannya.

50

Page 52: Makalah Micrsosoft Arief RD XII IPA 1

[Pic

k t

he

da

te]

[Type the document title]

DAFTAR PUSTAKA

http://www.pram-software.com/2013/05/Pengertian-Database-dan-Perangkat-Lunak-software-Database.html

http://blog.seventhsoft.net/2012/09/pengertian-databasebasis-data.html

http://subanzix.wordpress.com/2011/11/12/database-pada-microsoft-access/

http://erykson-saragih.blogspot.com/2011/03/pengertiantujuankeunggulan-dan.html

http://dadangpernando.blogspot.com/2012/12/tujuan-database.html

http://id.answers.yahoo.com/question/index?qid=20101102044945AAea0bP

http://rpl.smkn7-smr.sch.id/artikel/berita/37/TUJUAN-DATABASE.html

http://gunn-nababan.blogspot.com/2013/04/pengertian-tujuan-fungsi-dan-manfaat_19.html

http://mrkopetz.wordpress.com/2008/07/03/operasi-dasar-basis-data-database/

http://duniadatabase.blogspot.com/2011/04/operasi-dasar-basis-data.html

http://materibasisdata.blogspot.com/2010/10/operasi-dasar-basis-data.html

http://sisfo08.blog.com/2011/10/operasi-dasar-basis-data/

http://imopi.wordpress.com/2012/02/21/data-type-table-di-dalam-microsoft-access-2010/

http://reasker.wordpress.com/2012/11/28/macam-macam-tipe-data-pada-ms-access/

http://cakarmedia.blogspot.com/2013/07/cara-mudah-membuat-database-dengan-ms.html

http://www.miftahfarid.com/2011/05/cara-membuat-databes-ado-di-delphie.html

http://timfourth.blogspot.com/2013/02/membuka-menyimpan-dan-menutup-database.html

http://imopi.wordpress.com/2012/03/21/mengenal-query-dalam-microsoft-access/

http://mirrasosi.blogspot.com/2011/03/cara-membuat-query-design-dalam.html

http://www.dcc-dp.org/berita461-membuat%20form%20dengan%20microsoft%20access%202010.html

http://aranshare.blogspot.com/2012/12/cara-membuat-report-di-ms-access-2010.html

http://boedisetia.blogspot.com/2011/11/membuat-switchboard-di-acces-2010.html

51