makalah manajemen sistem informasi 7

Upload: ahmad-akbar-skom

Post on 19-Oct-2015

53 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • .

    E-commerce

    MATA KULIAH

    Manajemen Sistem InformasI

    OLEH :

    NAMA : MARLINA SINAMBELA

    NPM : 1114370302

    KELAS : SI Pagi

    FAKULTAS TEKNIK

    UNIVERSITAS PEMBANGUNAN PANCA BUDI

    MEDAN

    2013

  • 1. Sejarah E-commerce

    Sejarah perkembangan E-commerce di dunia di mulai dari kemunculan internet yang

    kemudian terus berkembang sehingga timbulah E-commerce. Pada awalnya, internet

    merupakan koperasi komputer yang tidak dimiliki siapapun. Internet lahir pada tahun 1969

    ketika sebuah kelompok peneliti di Departemen Pertahanan Amerika berhubungan dengan

    empat komputer di UCLA, Stanford Research Institute, Universitas Utah, dan Universitas

    California di Santa Barbara. Hubungan ini dilakukan untuk menciptakan sebuah jaringan

    untuk berkomunikasi antara satu dengan yang lain mengenai proyek-proyek pemerintah.

    Jaringan ini dikenal dengan istilah ARPAnet-ARPA merupakan singkatan dari Advanced

    Research Project Agency yang merupakan bagian dari Departemen Keamanan AS. Tiga tahun

    kemudian, lebih dari lima puluh universitas dan agensi-agensi militer telah terhubung

    bersama-sama dalam jaringan (network), dan jaringan komputer yang lain mulai muncul di

    sekitar negara bagian (country) dan dunia. Seiring dengan perkembangan ARPAnet, yang

    diikuti pula dengan kerjasama jaringan antara militer dan kaum pendidik, dan eksperimen

    NASA mengenai jaringan komputer, jaringan ini mulai terhubungkan satu dengan yang lain

    (interconnected), inilah awal mula dipakai istilah "Internet".

    Sejarah Singkat dan definisi ecommerce :

    Perkembangan Teknologi Informasi telah berhasil menciptakan infrastruktur informasi baru.

    Internet memiliki beberapa daya tarik dan keunggulan bagi para konsumen maupun

    organisasi, misalnya dalam hal kenyamanan, kecepatan data, akses 24 jam sehari, efisiensi,

    alternatif ruang dan pilihan yang tanpa batas, personalisasi, sumber informasi dan teknologi

    yang potensial dan lain lainnya.

    Dalam konteks bisnis, internet membawa dampak transformasional yang menciptakan

    paradigma baru dalam dunia bisnis berupa Digital Marketing

    Pada awal penerapan electronic commerce yang bermula di awal tahun 1970-an dengan

    adanya inovasi semacam Electronic fund Transfer(EFT). Saat itu penerapan sistem ini masih

    sangat terbatas pada perusahaan berskala besar, lembaga keuangan pemerintah dan beberapa

    perusahaan menengah kebawah yang nekat, kemudian berkembang hingga muncullah yang

    dinamakan EDI ( Electronic Data Interchange). Bermula dari transaksi keuangan ke

    pemprosesan transaksi lainnya yang membuat perusahaan-perusahaan lain ikut serta, mulai

    dari lembaga-lembaga keuangan hingga ke manufacturing, ritel, jasa dan lainnya. Kemudian

    terus berkembang aplikasi-aplikasi lain yang memiliki jangkauan dari trading saham sampai

    ke sistem reservasi perjalanan.

  • Pada waktu itu sistem tersebut dikenal sebagai aplikasi telekomunikasi.

    Awal tahun 1990-an komersialisasi di internet mulai berkembang pesat mencapai jutaan

    pelanggan, maka muncullah istilah baru electronic commerce atau lebih dikenal e-Commerce.

    Riset center e-Commerce di Texas University menganalisa 2000 perusahaan yang online di

    internet, sektor yang tumbuh paling cepat adalah e-Commerce, naik sampai 72% dari $99,8

    Milyar menjadi $171,5 Milyar. Di tahun 2006 pendapatan di Internet telah mencapai angka

    triliunan dollar, benar-benar angka yang menakjubkan.

    Salah satu alasan pesatnya perkembangan bisnis online adalah adanya perkembangan jaringan

    protokol dan sofware dan tentu saja yang paling mendasar adalah meningkatnya persaingan

    dan berbagai tekanan bisnis.

    Definisi Electronic Commerce :

    Electronic commerce merupakan konsep dari pemasaran global yang di gambarkan sebagai

    proses jual beli barang atau jasa pada dunia online atau pertukaran informasi melalui jaringan

    informasi internet(Turban, Lee, King, Chung, 2000).

    Bila sebagian orang mengartikan istilah commerce (perdagangan) sebagai transaksi yang

    dilakukan antar perusahaan yang berekanan/berpartner. Sebab inilah yang membuat istilah e-

    Commerce menjadi terkesan sempit dari sebagian orang tertentu. Kemudian muncullah istilah

    e-Business, yang didefinisikan mengacu pada e-Commerce yang lebih luas, yang tidak hanya

    sekedar proses menjual dan membeli tapi juga berarti melayani pelanggan, berkolaborasi

    dengan partner bisnis dan dalam lingkungan suatu organisasi.

    Sebagai contoh, pada proses membeli buku di amazon.com, bukanlah murni e-Commerce,

    sebab saat pesanan ini dilakukan via online, buku tersebut dikirim pada pemesan dengan

    melalui perusahaan pengiriman barang seperti FedEx, akan tetapi membeli software di Grisoft

    merupakan e-Commerce murni, karena pengiriman, pembayaran, dan perantara perdagangan

    semuanya dilakukan dalam sistem digital. Memang aktivitas bisnis selalu membutuhkan

    tempat, maka aplikasi e-Commerce dibangun dengan infrastruktur teknologi yang ada seperti

    Web Server Hosting, Domain Name, Koneksi Internet, Web Progamming, Database MySQL,

    dan lain-lainnya.

    Bila banyak orang diantara kita memandang e-Commerce itu hanya sekedar situs Web belaka,

    padahal yang sesungguhnya lebih luas dari itu.

    Karakteristik Utama E-Commerce:

    1. Terjadinya transaksi antara dua belah pihak

    2. Adanya pertukaran barang, jasa, atau informasi

    3. Internet merupakan mediium utama dalam proses atau mekanisme perdagangan tersebut.

    E-commerce terbagi atas dua segmen yaitu

  • -Business to business e- commerce (perdagangan antar pelaku usaha)

    -Business to consumer e-commerce (perdagangan antar pelaku usaha dengan konsumen

    Perkembangan E-Commerce

    Di Indonesia, fenomena e-commerce ini dikenal sejak tahun 1996 dengan munculmya situs

    http:// www.sanur.com sebagai toko buku on-line pertama

    Generasi 1:

    Internet sebagai media promosi perusahaan melalui situs web atau brosur elektronis.

    Generasi 2:

    Pengguna telah dapat melakukan pemesanan produk melalui internet (aplikasi E-Commerce).

    Namun deal-nya tetap membutuhkan manusia sebagai decision maker.Contoh: Bhinneka.com

    Generasi 3:

    Layanan informasi yang terintegrasi, secara otomatis tanpa intervensi manusia. Content juga

    bersifat personalized sesuai keinginan pengguna.

    Informasi diakses menggunakan bermacam media, misalnya seluler (handphone).

    Peluang & Solusi

    E-Commerce merupakan peluang bagi para pengusaha khususnya pengusaha kecil dan

    menengah untuk menembus pasar global yang pada akhirnya akan meningkatkan daya saing

    ekonomi nasional. Diperlukan upaya bersama untuk:

    -Sosialisasi dan edukasi pasar E-Commerce Indonesia.

    -Penyiapan infrastruktur fisik yang mendukung aplikasi E-Commerce.

    -Penyiapan regulasi yang kondusif bagi E-Commerce.

    -Peningkatan kualitas produk nasional agar dapat memenuhi standar internasional dalam

    menembus pasar global.

    Alternatif Implementasi dan Teknologi E-Commerce

    -Outsourcing (web developer)

    -Pengembangan swadaya

    Memanfaatkan Open Source Software khususnya untuk e-commerce

    -Zen Cart (www.zen-cart.com),

    -phpshop (www.phpshop.org)

    -Virtue Mart ,Komponen Joomla. (www.virtuemart.net)

    -Dan masih banyak lagi

    Nilai Lebih E-Commerce

    Jangkauan lebih luas (dunia). Tanpa batas-batas wilayah dan waktu.

  • 2. E-Commerce

    eCommerce adalah singkatan dari Electronic Commerce, apabila dalam bahasa

    Indonesia berarti perdagangan elektronik. Untuk pengertian sebenarnya, eCommerce

    adalah suatu jual beli barang dan jasa menggunakan sistem elektronik, seperti internet,

    jaringan kabel atau televisi. Pada prakteknya jual beli dengan sistem ini pihak penjual

    menawarkan barang dagangannya melalui internet, seperti website, blog atau webstore dan

    proses pembelian bisa dilakukan dengan mudah, selain itu pengirimannya pun langsung ke

    rumah.

    eCommerce atau sering disebut belanja online, memudahkan para pengguna internet

    baik sebagai penjual ataupun pembeli. Dengan sistem ecommerce, pengunjung website bisa

    memilih produk-produk yang disediakan oleh penjual tanpa harus mengunjungi fisik toko

    penjual. Untuk proses pembayaran dalan sistem jual ini, si pembeli bisa menggunakan kartu

    kredit, transfer bank ataupun akun rekening online untuk pembayaran. Rekening online yang

    dimaksud adalah pihak ketiga yang menjembatani antara uang penjual dan pembeli, seperti

    Paypal, Liberty Reserve, Google Checkout, dsb.

    Belanja Online atau Jual Beli Online yang sering di kenal eCommerce, pada tahun 1994

    awalnya berupa promosi-promosi produk secara online atau menampilkan produk-produk

    yang dijual melalui website. Setelah aplikasi website yang berbasis toko atau store atau yang

    biasa disebut webstore, mulailah terjadinya transaksi komersial secara elektronik, dimana

    untuk tagihan atas pembelian atau invoice dikirimkan melalui email.

    Pada tahun 1998 protokol untuk penggunaan sistem perdagangan secara online atau

    ecommerce mulai dibuka dengan HTTPS, yaitu suatu protokol server khusus yang di enkripsi

  • untuk menyembunyikan data penting pelanggan atau pembeli. Kemudian di tahun 2000,

    banyak bermunculan webstore yang menjual berbagai produk dengan kategori yang sama

    ataupun berbagai produk dengan multi-katego

    3. Manfaat e-Commerce

    Meningkatkan kinerja operasional perusahaan.

    Meningkatkan peluang akses ke pasar, pemasok dan pendanaan yang sangat luas.

    Meningkatkan efisiensi perusahaan.

    Mempermudah pengelolaan asset perusahaan.

    Meningkatkan kualitas layanan terhadap pelanggan.

    Meningkatkan komunikasi seluruh stakeholders.

    Mengatasi kesenjangan digital.

    Media mempromosikan kompetensi perusahaan.

    Memperlancar transaksi bisnis.

    Sarana penyebaran informasi secara lu

    Pertama-tama saya langsung menjelaskan dari berbagai perspektif dalam E-

    COMMERCE dahulu,ada 4 perspektif yaitu:

    1. Dari perspektif komunikasi, E-Commerce merupakan pengiriman informasi, produk atau

    layanan pembayaran melalui lini telepon, jaringan komputer atau sarana elektronik lainnya.

    2. Dari perspektif proses bisnis, E-Commerce merupakan aplikasi teknologi menuju

    otomatisasi transaksi dan aliran kerja perusahaan.

    3. Dari perspektif layanan, E-commerce merupakan satu alt yang memenuhi keinginan

    perusahaan,konsumen, dan manajemen dalam memangkas service cost ketika menigkatkan

    mutu barang dan kecepatan pelayanan.

    4. Dari perspektif online. E-Commerce kapasitas jual beli produk dan informasi di Internet

    dan jasa online lainnya.

    Secara umum E-COMMERCE merupakan aktivitas perdagangan melalui media internet.

    Manfaatnya dan keuntungannya banyak sekali yang dapat dihasilkan, antara lainnya :

    Manfaat E-COMMERCE bagi konsumen :

    1. Electronic commerce memungkinkan pelanggan untuk berbelanja atau melakukan transaksi

    lain selama 24 jam sehari sepanjang tahun dari hamper setiap lokasi.

  • 2. Electronic commerce memberikan lebih banyak pilihan kepada pelanggan mereka bisa

    memilih berbagai produk dari banyak vendor.

    3. Electronic commerce menyediakan produk-produk dan jasa yang tidak mahal kepada

    pelanggan dengan cara mengunjungi banyak tempat dan melakukan perbandingan secara

    cepat.

    4. Dalam beberapa kasus, khususnya pada produk-produk yang digitized, electronic

    commerce menjadikan pengiriman menjadi sangat cepat.

    5. Pelanggan bisa menerima informasi relevan secar detail dalam hitungan detik, bukan lagi

    menjadi hari.

    6. Electronic commerce memungkinkan partisipasi dalam pelelangan maya (virtual auction).

    7. Electronic commerce memberi tempat bagi para pelanggan untuk berinteraksi dengan

    pelanggan lain di electronic community dan bertukar pikiran serta berbagai pengalaman.

    8. Electronic commerce memudahkan persaingan yang pada akhirnya akan menghasilkan

    diskon secara substansial.

    Manfaat E-COMMERCE bagi masyarakat :

    1. Electronic commerce memungkinkan orang untuk bekerja didalam rumah dan tidak banyak

    keluar untuk berbelanja, akibatnya ini akan menurunkan arus kepadatan lalu lintas di jalan

    serta mengurangi polusi udara.

    2. Electronic commerce memungkinkan sejumlah barang dagangan dijual dengan harga lebih

    rendah,sehingga orang yang kurang mampu bisa membeli lebih banyak dan meningkatkan

    taraf hidup mereka.

    3. Electronic commerce memungkinkan orang di Negara-negara dunia ketiga dan wilayah

    pedesaan untuk menikmati aneka produk dan jasa yang akan susah mereka dapatkan tanpa

    Electronic commerce. Ini juga termasuk peluang untuk belajar berprofesi serta mendapatkan

    gelar akademik.

    4. Electronic commerce memfasilitsi layanan public, seperti perawatan kesehatan, pendidikan,

    dan pemerataan layanan sosial yang dilaksanakan pemerintah dengan biaya yang lebih

    rendah, dan atau dengan kualitas yang lebih baik. Layanan perawatan kesehatan, misalnya

    bisa menjangkau pasien daerah pedesaan.

  • Manfaat E-COMMERCE bagi bisnis :

    1. Perusahaan-perusahaan dapat menjangkau pelanggan diseluruh dunia. Oleh karena itu

    dengan memperluas bisnis mereka, sama saja dengan meningkatkan keuntungan.

    2. E-COMMERCE menawarkan pengurangan sejumlah biaya tambahan. Sebuah perusahaan

    yang elakukan bisnis diinternet akan mengurangi biaya tersebut tidak digunakan untuk

    gedung dan pelayanan pelanggan (customer service), jika dibandingkan dengan jenis bisnis

    tradisional.

    Singkatnya dari semua yang telah dijelaskan dibagian atas tersebut manfaat dan keuntungan

    yang didapatkan dari E-COMMERCE adalah sebagai berikut :

    Bagi Konsumen : harga lebih murah, belanja cukup pada satu tempat.

    Bagi Pengelola bisnis : efisiensi, tampa kesalahan, tepat waktu.

    Bagi Manajemen : peningkatan pendapatan, loyalitas pelanggan.

  • 4. KENDALA dalam E-commerce

    Ada beberapa hambatan yg menjadi kendala kita saat memulai usaha. Hal inilah yg membuat

    banyak orang akhirnya gulung tikar dan meninggalkan peluang usaha onlinenya. Untuk

    menghindari hal tersebut, kita sebagai wirausahawan harus mengetahui apa saja masalah yang

    sering dihadapi dalam bisnis online. cara mengatasinya seperti dibawah ini:

    Menjaring calon pembeli dalam bisnis jual beli online bukanlah hal yang mudah. Biasanya

    pembeli tidak dengan mudah percaya dengan produk yang ditawarkan melalui internet.

    Solusinya: Berikan Produk yang Bernilai. Produk berkualitas yang sarat informasi yang

    dibutuhkan target market mutlak harus kita miliki. Tanpa produk yang bernilai di mata

    pengunjung, tentu sulit mendapat kepercayaan mereka. Maka sebelum membuat produk, kita

    perlu tahu jenis informasi yang dibutuhkan target market kita. Untuk itu perlu melakukan

    riset pasar.

    Beri bukti kalau produk kita itu berhasil. Cara memberikan bukti bisa dengan menampilkan

    hasil yang kita dapat. Juga sampaikan kesaksian dari orang-orang yang telah memperoleh

    manfaat produk kita. Bagi yang baru terjun ke bisnis internet dan memang belum ada

    testimoni dari konsumen, tentu tak perlu kita cantumkan. Cukup tampilkan hasil yang kita

    capai selama ini.

    Komunikasi Lancar. Lancarnya proses komunikasi kita dan calon pembeli berperan besar

    terhadap terbangunnya rasa percaya. Blog bisa menjadi senjata ampuh membangun dan

    memperlancar komunikasi bisnis kita. Lewat artikel, kita bisa berkomunikasi dengan

    konsumen dan memperteguh reputasi kita. Dengan berkomentar, blogwalking, trackback, dan

    lainnya kita bisa memperlancar proses komunikasi dengan konsumen.

    Banyaknya penipuan di dunia maya, membuat kepercayaan konsumen akan peluang usaha

    online masih kurang. Penipuan yg sering terjadi yaitu uang sudah dibayarkan namun produk

    tidak dikirimkan, atau kualitas produk tidak sesuai dengan gambar yang ditampilkan.

    Solusinya : untuk meyakinkan konsumen, cantumkan alamat lengkap dan contact person yg

    bisa dihubungi konsumen baik melalui chatting, telepon atau sms. Selanjutnya, jaga kualitas

    produk yg kita tawarkan. Serta lengkapi gambar produk dgn keterangan pendukung, misalnya

    saja jenis bahan yg digunakan, harga produk, tipe produk, ukuran produk, dan lain-lain.

    Sehingga konsumen benar-benar memperoleh informasi secara detail. Untuk mengurangi

    kekhawatiran pembeli akan barangnya yang tidak dikirimkan setelah melakukan pembayaran

  • maka penjual hendaknya memberikan nomor resi atau bukti kirim dari perusahaan jasa

    pengiriman. Selain itu kita juga dapat meningkatkan kepercayaan konsumen terhadap bisnis

    kita dengan cara melayani penjualan secara langsung atau COD (cash on delivery). Cara lain

    yang bisa kita lakukan adalah dengan menggunakan rekening bersama.

    Persaingan bisnis online yg sangat tinggi. Kemajuan teknologi, mendukung sebagian besar

    orang memasarkan produknya melalui internet. Jadi bisa dipastikan persaingannya sangat

    ketat, lihat saja peluang bisnis toko online, reseller produk, atau affiliate yg sudah dijalankan

    ribuan orang di berbagai negara.

    Solusinya : Sebaiknya tawarkan produk yg memiliki keunikan tersendiri supaya

    persaingannya tidak terlalu tinggi. Lalu, dukung dengan kegiatan promosi bisnis online seperti

    optimasi SEO, memberikan konten gratis pada konsumen, memasang iklan baris atau banner

    di website atau blog terkenal, bergabung dgn forum bisnis online, atau bisa juga dgn

    memasarkannya secara offline.. Selain itu, wirausahawan dirasa perlu untuk membuat nama

    domain website yang unik supaya mudah diingat oleh pengunjung dan semakin dikenal

    banyak orang. Yang juga penting saat membuka toko online adalah desain layout website.

    Kita bisa menggunakan jasa desain website untuk mendapatkan tampilan toko yang menarik.

    Semakin menarik tampilan website toko online kita maka akan semakin menarik

    meningkatkan rasa ingin tahu pengunjung terhadap produk yang kita tawarkan.

    Kendala koneksi internet. Bagi pelaku bisnis online kota, mungkin koneksi internet bukan

    menjadi kendala. Namun bagi rekan-rekan yg tinggal di daerah pinggiran, koneksi internet

    masih sangat terbatas.

    Solusinya : Kita bisa memanfaatkan modem internet yg saat ini sudah banyak diproduksi

    para provider komunikasi. Pilih modem yg sinyalnya memang bagus di daerah kita, sehingga

    koneksi internet juga tidak terhambat. Di era teknologi komunikasi yang semakin maju ini

    rasanya tidak terlalu sulit mencari modem atau provider sesuai dengan kebutuhan kita.

    Terbatasnya pengetahuan tentang bisnis online. Banyak orang yg ikut-ikutan menjalankan

    bisnis affiliate atau membuka toko online, namun dia tidak mengetahui apa saja yg harus

    dilakukan untuk menunjang kesuksesan bisnisnya. Sehingga bisnis online yg dijalankan,

    hasilnya juga tidak optimal.

    Solusinya : untuk menambah pengetahuan, Kita bisa mempelajarinya dari buku bisnis online

    yg sudah banyak beredar di pasaran, atau bisa juga dgn mencari panduan serta mengikuti

  • kursus online yg saat ini banyak ditawarkan oleh para pakar bisnis online dan pakar internet

    marketing.

    Setelah mengetahui solusi dari setiap kendala yg menghambat bisnis online, kita tidak perlu

    ragu lagi untuk memulai peluang usaha di dunia maya. Yang terpenting adalah kuatkan tekad

    karena setiap kendala pasti ada solusinya.

    Kepercayaan masih menjadi kendala utama dalam e-commerce, menurut pengusaha data

    digital Shinta W Dhanuwardoyo.

    "Banyak orang ketakutan kalau belanja onlinekarena takut tertipu, ini benar apa tidak ya.

    Intinya sih kepercayaan," katanya konferensi pers IDByte 2013, di Jakarta, Selasa.

    Menurut Shinta, belum banyaknya orang yang mengadopsi bisnis serta transaksi online atau e

    commerce.

    "Harus dibiasakan dulu kalau mau belanja onlinejika ingin menjadi e commerce player,"

    katanya.

    Shinta mengatakan belum banyaknya platformyang betul-betul aman dan menjamin

    kepercayaan dalam belanja online. Menurut Shinta harus lebih banyak lagi edukasi mengenaie

    commerce tersebut mengingat hanya 20 persen dari penduduk Indonesia yang baru

    memanfaatkan transaksi online.

    "Kalau yang lebih efektifnya sih dari mulut ke mulut ya. Jadi temennya yang belanja online,

    bilang ke temannya lagi, dari situ dia baru percaya," katanya.

    Ia mengungkapkan risiko tersebut bukan hanya terjadi dalam transaksi online,

    bahkan offline juga banyak terjadi.

    "Jadi, tidak semua sistem online seperti itu. Tergantung kita juga bagaimana kewaspadaan dan

    kehati-hatian kita," katanya.

  • 5. Contoh WEBSITE e-commerce

    http://www.kaskus.us sebuah web forum yang di dalamnya terdapat sub forum untuk

    berdagang, perdagangan dapat berupa lelang atau beli langsung dan dapat terjadi interaksi

    antar penjual dan pembeli

    #E-BAY

    http://www.ebay.com sebuah website perdagangan untuk toko maupun personal, perdagangan

    dapat berupa lelang atau beli langsung dan dapat terjadi interaksi antar penjual dan pembeli

    #DETIK.COM

  • http://www.detik.com sebuah website yang menyajikan informasi berita nasional dan

    internasional yg selalu update

  • 6. EDI pada e-commerce:

    1. Electronic Data Interchange (EDI)

    Electronic Data Interchange adalah pertukaran data komputer antar berbagai bidang

    organisasi atas suatu informasi terstruktur dalam format yang standar dan bisa diolah oleh

    komputer. Tujuan EDI adalah memfasilitasi perdagangan dengan mengikat bisnis antar

    partner dagang. Komponen utama dari EDI standar adalah sebagai berikut :

    a. DATA ELEMENT: merupakan potongan data seperti tanggal, harga atau nama organisasi.

    b. DATA SEGMENT: dalam suatu baris data disebut dengan segment dan setiap item di

    dalam segmen mewakili satu elemen.

    c. TRANSACTION SET: suatu transation set merupakan dokumen khusus seperti dokumen

    pesanan pembelian. Di dalam transaction set, ada 3 area utama: area header, area detail dan

    area summary.

    d. FUNCTIONAL GROUP: sekelompok transaction set yang sejenis. Transation set di dalam

    functional group dikelompokkan berdasarkan functional identifier yang sama.

    Untuk mengirimkan transaksi EDI pada konsumen, diperlukan 4 fungsi dasar:

    - MAPPING: proses identifikasi elemen dalam database untuk membuat pesan dalam format

    EDI.

    - EXTRACTION: proses pengumpulan data yang belum diidentifikasi dan menempatkannya

    ke dalam format tertentu.

    - TRANSLATION: mengirimkan pesan keluar, ketika data yang diperlukan masih dalam

    bentuk flat file, pembentukan pesan EDI bisa dilakukan menggunakan software translasi atau

    formatting.

    - COMMUNICATION: pengiriman/transmisi atas pesan EDI dikendalikan oleh software

    komunikasi, yang akan mengatur dan memelihara: nomor telepon partner dagang,

    menjalankan automatic dialing dan up/downloading, juga membuat activity log.

    2. Digital Currency

    Digital currency untuk memungkinkan user untuk memindahkan dananya secara elektronik

    dalam lingkungan kerja tertentu.

    Karakteristik digital currency adalah sebagai berikut:

    - Mewakili suatu nilai moneter tertentu

    - Bisa ditukarkan sebagai alat pembayaran untuk barang dan jasa, mata uang dan koin serta

    token lainnya

    - Bias disimpan dan diambil lagi.

    - Sulit diduplikasi atau dipalsukan.

    Jenis-jenis digital currency antara lain:

    a. ELECTRONIC CASH

    Sistem electronic cash telah terintegrasi sepenuhnya dengan software web browser untuk

    memudahkan pembelian barang melalui internet.

  • b. MICROPAYMENTS

    Micropayments adalah pembayaran untuk item dengan nilai relative rendah, misalnya

    informasi atau hiburan on-line yang biayanya bervariasi antara 1 cent sampai 10 cent.

    Sedangkan Minipayment adalah pembayaran untuk item dengan nilai antara $ 0,25 sampai $

    10.

    c. ELECTRONIC CATALOGS

    Electronic Catalogs (e-catalogs) telah berada pada aplikasi komersil yang dirancang untuk

    internet dan merupakan komponen utama dari sistem e-commerce. E-catalogs merupakan

    antar muka grafis (Graphical User Interface) yang umumnya berbentuk halaman WWW

    dimana menyediakan informasi tentang penwaran produk dan jasa.

    d. INTRANET DAN EXTRANET

    Intranet adalah kumpulan web site yang dimiliki oleh suatu kelompok (biasanya perusahaan)

    yang bisa diakses hanya oleh anggota kelompok tersebut. Sedangkan extranet merupakan area

    tertentu dari intarnet yang bias diakes oleh kelompok di luar anggota kelompok intanet, tapi

    dengan otorisasi tertentu.

    Keuntungan e-Commerce:

    - Revenue stream (aliran pendapatan) yang lebih menjanjikan.

    - Meningkatkan market exposure (pangsa pasar)

    - Menurunkan biaya operasional (operating cost)

    - Melebarkan jangkauan (global reach)

    - Meningkatkan customer loyality

    - Meningkatkan supplier management

    - Memperpendek waktu produksi

    - Meningkatkan value chain (mata rantai pendapatan)

    Jenis e-Commerce:

    - Business to Business (B2B), dengan karakteristik :

    a. Trading partners yang sudah saling mengetahui dan terjalin hubungan yang berlangsung

    cukup lama di antara mereka.

    b. Pertukaran data dilakukan secara berulang dan berkala dengan format data yang telah

    disepakati.

    c. Salah satu pelaku tidak harus menunggu partner mereka lainnya untuk mengirimkan data.

    d. Model yang umum digunakan adalah peer-to-peer, di mana processing intelligence dapat

    didistribusikan di kedua pelaku bisnis.

    - Business to Consumer, dengan karakteristik:

    a. Terbuka untuk umum, di mana informasi disebarkan secara umum.

    b. Service bersifat umum, sehingga mekanismenya dapat digunakan oleh orang banyak.

    c. Service yang diberikan berdasarkan permintaan.

    d. Sering dilakukan sistem pendekatan client-server.

    Resiko e-Commerce:

    - Kehilangan segi financial secara langsung karena kecurangan

    - Pencurian informasi rahasia yang berharga

    - Kehilangan kesempatan bisnis karena gangguan pelayanan

    - Penggunaan akses ke sumber oleh pihak yang tidak berhak

  • - Kehilangan kepercayaan dari para konsumen

    - Kerugian-kerugian yang tidak terduga

    Faktor pendorong muncul dan berkembangnya keamanan e-Commerce:

    - Kemajuan infrasutruktur sistem komunikasi

    - Meledaknya sistem perdagnagn global

    - Sistem perdagangan real time

    - Meningkatkan rasa pengertian/penghargaan terhadap segala resiko yang mungkin terjadi

    - Tersedianya teknologis sistem keamanan (security)

    - Sistem keamanan sebagai aset yang berharga

    - Politik

    - Pengakuan terhadap pernyataan sah

    Secure Electronic Commerce:

    e-Commerce yang menggunakan prosedur sistem keamanan dan teknik untuk menghadapi

    resiko yang terjadi. Fungsi-fungsi umumnya antara lain:

    - Authentication (Pembuktian keaslian)

    - Confidentiality (kerahasiaan)

    - Data integrity (integritas data)

    Biasanya semua itu diimplementasikan dengan menggunakan teknologi kriptografi seperti

    enkripsi dan digital signature.

    KONSEP DASAR KEAMANAN e-Commerce

    Secure Socket Layer

    Informasi yang dikirim melalui Internet biasanya menggunakan seperangkat aturan yang

    disebut TCP / IP (Transmission Control Protocol / Internet Protocol). Informasi ini dibagi

    menjadi paket-paket dan bernomor secara berurutan. Masing-masing paket dikirim melalui

    rute yang berbeda. PKI dan SSL menggunakan sertifikat digital untuk memastikan privasi dan

    otentikasi. Prosedur adalah seperti client mengirimkan pesan ke server, yang menjawab

    dengan sertifikat digital. Menggunakan PKI, server dan client bernegosiasi untuk membuat

    sesi kunci, yang merupakan kunci rahasia simetris khusus diciptakan untuk transmisi tertentu.

    Setelah sesi kunci sepakat, komunikasi berlanjut dengan sesi ini kunci dan sertifikat digital.

    PCI, SET, Firewalls and Kerberos : PCI, SET, Firewall dan Kerberos

    Standar enkripsi yang digunakan e-commerce saat ini adalah SET (Secure Electronic

    Transaction). Selain digunakan untuk pembayaran dengan credit card, SET juga digunakan

    untuk pembayaran dengan smartcard. Dengan menggunakan SET, kerahasiaan informasi

    customer (berupa nama dan nomor kartunya) bisa terjaga dengan baik. SET juga bisa menjaga

    autotentifikasi atau identitas penjual dan customer, sehingga tidak bisa disalahgunakan oleh

    sembarang orang.

  • SET menggunakan suatu kriptografi khusus bernama asymmetric cryptography untuk

    menjamin keamanan transaksi. Asymmetric cryptography ini juga disebut dengan nama

    Public-key Cryptography. Enkripsi ini menggunakan dua kunci/key (yaitu kode), satu kunci

    digunakan untuk meng-enkripsi data, dan kunci lainnya untuk men-dekripsi data tersebut.

    Kedua kunci tersebut terhubung secara matematis dengan rumus tertentu, sehingga data yang

    telah di-enkripsi oleh suatu kunci hanya bisa di-dekripsi dengan menggunakan kunci

    pasangannya.

    Rincian kartu kredit dapat dikirim secara aman dengan SSL, tetapi sekali tersimpan di server

    mereka rentan terhadap luar hacking ke server dan jaringan yang menyertainya. Kartu PCI

    (peripheral component interconnect: hardware) sering ditambahkan untuk perlindungan, oleh

    karena itu, atau pendekatan lain sama sekali diterapkan: SET (Secure Electronic Transaction).

    Dikembangkan oleh Visa dan Mastercard, SET menggunakan PKI untuk privasi, dan

    sertifikat digital untuk autentikasi yang tiga pihak: pedagang, nasabah dan bank. Lebih

    penting lagi, informasi yang sensitif tidak dilihat oleh para pedagang, dan tidak disimpan di

    server pedagang.

    Firewall (perangkat lunak / perangkat keras) melindungi server, jaringan dan individu PC dari

    serangan virus dan hacker. Tidak kalah pentingnya adalah perlindungan dari kejahatan atau

    kecerobohan dalam sistem, dan banyak perusahaan yang menggunakan protokol Kerberos,

    yang menggunakan kriptografi kunci rahasia simetrik untuk membatasi akses ke karyawan

    yang berwenang.

  • 7. ios dalam e-commerce

    Ekstranet adalah suatu jenis khusus system internet yang menggunakan browser

    halaman Web dan server web standar, seperti system internet tradisional, tetapi sejumlah kecil

    entitas luar yang dipercaya diberikan akses ke data dan aplikasi sensitive milik perusahaan.

    IOS dicapai dengan mengikuti siklus hidup system atau melakukan rancang ulang proses

    bisnis (BPR). Hasilnya adlah system berorientasi jaringan yang menggunakan sambungan

    langsung, jaringan bernilai tambah, internet, atau kombinasinya.

    Dalam perdagangan melalui jaringan elektronik ini diperlukan juga strategi-strategi untuk

    pencpaian yang lebih baik.

    Strategi yang paling penting disebut adalah strategi yang elemennya dikaitkan dengan

    transmisi data elektronik. Strategi ini adalah system antar organisasi (IOS). Istilah lain adalah

    EDI yaitu pertukaran data elektronik. Pertukaran data elektronik adalah suatu cara untuk

    mencapai system antar organisasi.

    Ekstranet memungkinkan pembagian informasi berbasis computer yang sensitive dengan

    perusahaan lain dengan menggunakan teknologi yang hanya mengijinkan akses oleh pemakai

    sah.

    Dalam e-commerce juga terdapat istilah sistem anatar organisasi (IOS), IOS merupakan suatu

    IOS (system antar organisasi) kadang-kadang disebut system informasi antar organisasi,

    adalah suatu kombinasi perusahaan-perusahaan yang terkait sehingga mereka berfungsi

    sebagai satu system tunggal.Perusahaan-perusahaan yang membentuk IOS disebut mitra

    dagang atau mitra bisnis.

    Dalam kasus pemesanan penerbangan, IOS adalah produk dari usaha pengembangan dan

    promosi oleh pemasok yaitu perusahaan penerbangan itu. Organisasi yang menjadi daya

    penggerak di balik suatu IOS. Organisasi-organisasi lain disebut peserta IOS. Dalam contoh

    ini sponsor IOS adalah pemasok, tetapi sponsor IOS dapat juga pelanggan.

    Manfaat IOS terbagi menjadi dua kategori yaitu efisiensi komparatif dan kekuatan tawar

    menawar.

    Efisiensi Komparatif

    Mitra dagang dapat menyediakan barang dan jasa mereka dengan biaya yang lebih murah

    daripada pesaing mereka.

  • Efisiensi internal

    Terdiri dari perbaikan-perbaikan dalam operasi perusahaan itu sendiri sehingga

    memungkinkan perusahaan untuk mengumpulkan data lebih cepat, menganalisisnya lebih

    cepat, dan membuat keputusan yang lebih cepat.

    Efisiensi antar organisasi

    Mencakup perbaikan-perbaikan yang diperoleh melalui kerjasama dengan perusahaan-

    perusahaan lain. Perbaikan-perbaikan ini memungkinkan perusahaan-perusahaan menawarkan

    lebih banyak barang dan jasa, melayani lebih banyak pelanggan, memindahkan pekerjaan

    tertentu ke pemasok atau pelanggan serta lebih mudah mengumpulkan data lingkungan.

    Kegiatan Tawar menawar

    Kemampuan suatu perusahaan untuk menyelesaikan perselisihan dengan pemasok san

    pelanggannya yang menguntungkan dirinya disebut kekuatan tawar-menawar. Kekuatan itu

    berasal dari tiga metode dasar dengan menawarkan keistimewaan produk yang unik, dengan

    mengurangi biaya yang berhubungan dengan pencarian dan dengan meningkatkan biaya

    peralihan. Keistimewaan produk yang unik Hubungan elektronik IOS memungkinkan

    perusahaan menawarkan pelayanan yang lebih baik bagi pelanggan dalam bentuk pemesanan

    yang lebih mudah, pengiriman yang lebih cepat, dan waktu respon atas permintaan informasi

    yang lebih cepat. Pelayanan yang lebih baik ini menjadi keistimewaan produk perusahaan,

    membuatnya lebih menarik daripada produk serupa yang ditwarkan pesaing. Penurunan biaya

    yang berhubungan dengan pencarian dengan menjadi bagian suatu IOS, perusahaan dapat

    mengurangi biaya berbelanja yang di alami pelanggannya dalam mencari pemasok,

    mengidentifikasi produk alternative dan mendapatkan harga terendah. Karena perusahaan itu

    sendiri adalah pelanggan dan pemasoknya, perusahaan dapat mengalami penurunan biaya

    berbelanja yang sama ketika memesan dari pemasoknya. Peningkatan biaya peralihan Suatu

    perusahaan ingin agar jika pelanggan beralih ke pesaing maka biayanya menjadi mahal. IOS

    mencapai manfaat ini dengan memberikan bagi pelanggan sumber daya informasi seperti

    perangkat keras, perangkat lunak dan saluran komunikasi data yang harus diganti jika produk

    dibeli dari perusahaan lain. Salah satu hal penting juga dalam e-commerce yaitu adanya

    pertukaran data elektronik (EDI).

    Pertukaran Data Elektronik adalah transmisi data dalam bentuk yang terstruktur dan dapat

    dibaca mesin secara langsung dari computer-ke-komputer diantara beberapa perusahaan.

  • Manfaat IOS (Intra Organizational system)

    Manfaat secara langsung IOS:

    1. Efisiensi komparatif, dapat menyediakan barang dan jasa lebih murah dari pesaing.

    2. Efisiensi internal, perbaikan-pebaikan dalam perusahaan.

    3. Efisiensi antar-organisasi, perbaikan-perbaikan yang diperoleh melalui kerjasama

    dengan perusaahaan lain.

    Kekuatan tawar menawar, kemampuan suatu perusahaan untuk menyelesaikan perselisihan

    dengan pemasok dan pelanggan yang menguntungkan dirinya. Kekuatan itu berasal dari tiga

    metode dasar:

    Manfaat secara tidak langsung IOS:

    1. Mengurangi kesalahan.

    2. Mengurangi biaya.

    3. Meningkatkan efisiensi operasional.

    4. Meningkatkan kemampuan bersaing.

    5. Meningkatkan hubungan dengan mitra dagang.

    6. Meningkatkan pelayanan pelanggan.

    D. Pertukaran Data Elektronik (EDI)

    EDI adalah sarana untuk mengefisienkan pertukaran data transaksi-transaksi reguler

    yang berulang dalam jumlah besar antara organisasi-organisasi komersial.

    Secara formal EDI didefinisikan oleh International Data Exchange Association (IDEA)

    sebagai transfer data terstruktur dengan format standard yang telah disetujui yang dilakukan

    dari satu sistem komputer ke sistem komputer yang lain dengan menggunakan media

    elektronik.

    EDI sangat luas penggunaannya, biasanya digunakan oleh kelompok retail yang besar ketika

    melakukan bisnis dagang dengan para supplier mereka.

    EDI memiliki standarisasi pengkodean transaksi perdagangan, sehingga organisasi komersial

    tersebut dapat berkomunikasi secara langsung dari satu sistem komputer yang satu ke sistem

    komputer yang lain tanpa memerlukan hardcopy, faktur, serta terhindar dari penundaan,

    kesalahan yang tidak disengaja dalam penanganan berkas dan intervensi dari manusia.

    Keuntungan dalam menggunakan EDI adalah waktu pemesanan yang singkat, mengurangi

    biaya, mengurangi kesalahan, memperoleh respon yang cepat, pengiriman faktur yang cepat

    dan akurat serta pembayaran dapat dilakukan secara elektronik.

  • Hubungan EDI Yang Umum

    Membentuk kaitan antara perusahaan dan pemasoknya (supply side) dan kaitan antara

    perusahaan dengan pelanggan (customer side)

    Set transaksi adalah suatu jenis dokumen tertentu seperti faktur.

    EDI memungkinkan terjadinya Pengisian Kembali Persediaan oleh Penjual dan Transfer Dana

    secara Elektronik.

    Standar EDI

    Standar yang digunakan di Amerika Utara dinamakan ANSI ASC X12. Standar Internasional

    dinamakan EDIFACT.

    Tingkat penerapan EDI

    Tiga tingkat penggunaan yang berbeda, yaitu:

    Pemakai tingkat satu, hanya satu atau dua set transaksi yang ditransmisikan ke sejumlah mitra

    dagang yang terbatas.

    Pemakai tingkat dua, banyak set transaksi yang ditransmisikan ke sejumlah mitra dagang,

    melampaui lini industri.

    Pemakai tingkat tiga, bukan Cuma banyak set transaksi yang ditransmisikan ke banyak mitra

    dagang, tetapi aplikasi computer perusahaan disesuaikan dengan pendekatan EDI.

    Tujuan tingkat satu dan dua adalah mengubah dokumen kertas menjadi elektronik.

    Manfaat EDI

    Manfaat Langsung: manfaat yang berasal dari teknologi

    Manfaat Tidak Langsung adalah manfaat lain yang dihasilkan dari manfaat langsung.

    Hubungan manfaat langsung dan tidak langsung:

    1. Mengurangi Kesalahan.

    2. Mengurangi biaya.

    3. Meningkatkan efisiensi operasional.

    4. Meningkatkan hubungan dengan mitra dagang.

    5. Meningkatkan pelayanan pelanggan.

    E. Teknologi Perdagangan Melalui Jaringan Elektronik

    Pilihan Teknologi:

    Sambungan Langsung (direct connectivity), bekerja sama dengan penyedia jasa

    telekomunikasi.

    Jaringan Bernilai Tambah ( value-added network), jaringan ini disediakan oleh penjual yang

    bukan hanya menyediakan sirkuit tetapi juga menyediakan banyak jasa yang diperlukan untuk

    menggunakan sirkuit itu bagi EDI.

  • Internet, memungkinkan suatu jaringan komunikasi global yang tidak hanya menghubungkan

    para mitra dagang tetapi juga mencakup para pelanggan.

    8. CMS ( Content Management System ) E-commerce

    CMS ialah Content Management System atau bila dalam bahasa indonesia adalah

    sebuah sistem yang digunakan untuk megolah konten website. Contoh CMS yang banyak

    digunakan di dunia adalah Joomla, WordPress, dan Drupal. Saat ini orang-orang sudah

    banyak menggunakan CMS untuk membangun sebuah website yang menarik dan canggih.

    CMS dilengkapi banyak fitur-fitur yang dapat digunakan oleh user sesuai keinginannya. Fitur

    CMS sangat mudah digunakan karena hanya cukup dengan menginstal modul di dalam CMS.

    CMS sangat canggih karena pengembang pengembang nya bersaing dalam menawarkan CMS

    yang mereka bangun. CMS bisa digunakan untuk membangun website kecil hingga website

    yang kompleks. Contoh website yang bisa dibangun menggunakan CMS adalah website

    perorangan, perusahaan, toko online, pemerintahan dan lainlain. Website yang menggunakan

    CMS bisa dibilang cukup unik karena setiap CMS memiliki fitur-fitur yang berbeda. CMS

    juga dapat bekerja kurang maksimal jiga penggunanya tidak bisa memanfaatkan

    Kelebihan CMS :

    Waktu pembuatan website cepat, karena tidak menulis kode dan merancang database.

    Isi website bisa diubah oleh orang yang tidak menguasai pemrograman web (HTML,

    PHP, CSS, JS, dll).

    Banyak CMS yang tersedia gratis dan open source.

    Banyak tersedia ekstensi (modul, template, dll) untuk penambahan fitur dengan cepat.