makalah manajemen
TRANSCRIPT
MAKALAH ADMINISTRASI BISNISSudut Pandang Terhadap Manajemen di Abad ke-21
Oleh:
Sheilla Verisha
09121403005
Sistem Informasi Bilingual 3A
UNIVERSITAS SRIWIJAYA
FAKULTAS ILMU KOMPUTER-SISTEM INFORMASI BILINGUAL
TAHUN AKADEMIK 2013 / 2014
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI ....................................................................................................2
KATA PENGANTAR ......................................................................................3
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Rumusan Masalah...............................................................................4
1.2 Tujuan Makalah .................................................................................4
BAB II PEMBAHASAN
2.1 Manajemen Secara Umum..................................................................5
2.2 Keadaan Manajemen di Abad ke-21...................................................7
2.3 Manajemen Abad ke-21 dari Sudut Pandang.....................................9
2.3.1 CEO (Leader)..........................................................................9
2.3.2 Ahli Teknologi........................................................................9
2.3.3 Global Strategist...................................................................10
BAB III PENUTUP
3.1 Rangkuman ......................................................................................11
3.2 Kesimpulan.......................................................................................12
DAFTAR PUSTAKA
2
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan YME yang telah memberikan
rahmat serta karunia-Nya kepada saya sehingga saya berhasil menyelesaikan makalah ini
tepat pada waktunya. Dalam menyelesaikan makalah ini, saya mendapat bantuan dan
bimbingan dari berbagai pihak, oleh karena itu pada kesempatan ini, saya ingin
menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam menyusun
makalah ini semoga Tuhan Yang Maha Esa selalu melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya
kepada kita semua.
Saya merasa yakin bahwa dalam penulisan makalah ini masih jauh dari sempurna,
baik bentuk, tata susunan kalimat, maupun cara penulisannya. Dengan berbagai kekurangan
inilah, saya mohon kepada pembaca agar dapat memberikan kritik dan saran yang bersifat
membangun demi kebaikan dimasa depan.
Akhirnya saya berharap semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi semua pihak
khususnya bagi penulis sendiri.
Palembang, 15 September 2013
3
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 RUMUSAN MASALAH
Manajemen berubah seiring dengan perkembangan zaman, begitu juga dengan
setiap tantangan maupun kendala-kendala yang akan dihadapinya.
1. Bagaimana manajemen di abad ke -21 ini?
2. Bagaimana perspektif atau sudut pandang dari seorang pemimpin perusahaan, ahli
teknologi, dan global strategist terhadap manajemen di abad ke-21 ini?
3. Apa saja yang menjadi kendala dalam manajemen di abad ke-21?
1.2 TUJUAN MAKALAH
Makalah ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana perubahan keadaan
manajemen di zaman sekarang ini serta bagaimana pandangan seorang pemimpin, ahli
teknologi serta global strategist dalam menggunakan atau menghadapi perubahan
manajemen yang mungkin akan terus terjadi seiring dengan perubahan zaman.
Makalah ini juga bertujuan agar kita bisa lebih memahami tentang apa kendala,
masalah, dan tantangan apa saja yang ada di manajemen di abad ke-21 ini. Serta
bagaimana kita harus menghadapi hal-hal tersebut.
4
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Manajemen Secara Umum
Secara umum manajemen adalah sebuah disiplin ilmu yang mengajarkan
tentang proses untuk memperoleh tujuan organisasi melalui upaya bersama dengan
sejumlah orang atau sumber milik organisasi. Dalam hal ini manajemen dibedakan
menjadi 3 bentuk karakteristik diantaranya adalah :
1. Sebuah proses atau seri dari aktivitas yang berkelanjutan dan berhubungan.
2. Melibatkan dan berkonsentrasi untuk mendapatkan tujuan organisasi.
3. Mendapatkan hasil-hasil ini dengan bekerja sama dengan sejumlah orang dan
memanfaatkan sumber-sumber dimiliki organisasi tersebut .
Pada umumnya ada empat fungsi manajemen yang banyak dikenal masyarakat
yaitu fungsi perencanaan, fungsi pengorganisasian, fungsi pengarahan dan fungsi
pengendalian. Untuk fungsi pengorganisasian terdapat pula fungsi staffing
(pembentukan staf). Para manajer dalam organisasi perusahaan bisnis diharapkan
mampu menguasai semua fungsi manajemen yang ada untuk mendapatkan hasil
manajemen yang maksimal. Di bawah ini akan dijelaskan arti definisi atau pengertian
masing-masing fungsi manajemen - POLC :
1. Fungsi Perencanaan / Planning
Fungsi perencanaan adalah suatu kegiatan membuat tujuan perusahaan dan diikuti
dengan membuat berbagai rencana untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan
tersebut.
2. Fungsi Pengorganisasian / Organizing
Fungsi perngorganisasian adalah suatu kegiatan pengaturan pada sumber daya
manusia dan sumberdaya fisik lain yang dimiliki perusahaan untuk menjalankan
rencana yang telah ditetapkan serta menggapai tujuan perusahaan.
5
3. Fungsi Pengarahan / Directing / Leading
Fungsi pengarahan adalah suatu fungsi kepemimpinan manajer untuk
meningkatkan efektifitas dan efisiensi kerja secara maksimal serta menciptakan
lingkungan kerja yang sehat, dinamis, dan lain sebagainya.
4. Fungsi Pengendalian / Controling
Fungsi pengendalian adalah suatu aktivitas menilai kinerja berdasarkan standar
yang telah dibuat untuk kemudian dibuat perubahan atau perbaikanjika diperlukan.
Hingga saat ini, manajemen memiliki beberapa teori yang sudah dipastikan
adanya, klasifikasi teori-teori tersebut terbagi menjadi 6, yaitu :
Aliran klasik: Aliran ini mendefinisikan manajemen sesuai dengan fungsi-fungsi
manajemennya. Perhatian dan kemampuan manajemen dibutuhkan pada penerapan
fungsi-fungsi tersebut.
Aliran perilaku : Aliran ini sering disebut juga aliran manajemen hubungan manusia.
Aliran ini memusatkan kajiannya pada aspek manusia dan perlunya manajemen
memahami manusia.
Aliran manajemen ilmiah : aliran ini menggunakan matematika dan ilmu statistika
untuk mengembangkan teorinya. Menurut aliran ini, pendekatan kuantitatif
merupakan sarana utama dan sangat berguna untuk menjelaskan masalah manajemen.
Aliran analisis sistem : Aliran ini memfokuskan pemikiran pada masalah yang
berhubungan dengan bidang lain untuk mengembangkan teorinya.
Aliran manajemen berdasarkan hasil : Aliran manajemen berdasarkan hasil
diperkenalkan pertama kali oleh Peter Drucker pada awal 1950-an. Aliran ini
memfokuskan pada pemikiran hasil-hasil yang dicapai bukannya pada interaksi
kegiatan karyawan.
Aliran manajemen mutu : Aliran manajemen mutu memfokuskan pemikiran pada
usaha-usaha untuk mencapai kepuasan pelanggan atau konsumen.
6
2.2 Keadaan Manajemen di Abad ke-21
Saat kita mengetahui bahwa Firaun membangun Piramida, kita mengetahui
bahwa sebenarnya bangunan itu dibangun oleh orang lain. Saat para buruh memotong,
memindahkan dan menempatkan batu-batu tersebut, manajer pertama terbentuk untuk
memberitahukan mereka apa yang harus mereka lakukan, untuk melihat bagaimana
mereka melakukannya dan untuk menentukan siapa yang bisa bekerja sesuai dengan
tujuan yang diinginkan. Pada dasarnya, itulah fungsi dari para manajer hingga abad
ke-20.
Konsep praktik manajemen terbaik di akhir abad ke-20 menciptakan tren-tren
baru termasuk keahlian dan kualitas manajemen, rekayasa ulang, pemberdayaan,
belajar tentang organisasi, dialog-dialog, menciptakan kembali pekerjaaan serta
perbedaan atau keragaman. Saat pengetahuan umum mulai meningkat dengan adanya
“kecepatan internet”, cara berpikir manajemen mulai dipengaruhi oleh ilmu psikologi
dan menerima banyak tambahan dari ilmu-ilmu lain. Lebih lagi, pertemuan antara
akademis dan komunitas bisnis membuat kemajuan pada manajemen yang
berhubungan dengan penelitian.
Beberapa tren manajemen seperti rekayasa ulang mulai meredup. Nilai pasti
dari pemikiran baru juga tidak bisa dibendung dan pergerakan tren di abad ke-21 juga
mulai mewabah. Tren lain seperti pembelajaran dan keragaman mulai berkembang
sampai pada tahap “generasi kedua”(pembelajaran organisasi) atau
“baru”(keragaman) muncul. Di awal abad ke-21, bahkan sangat mudah untuk
menemukan pembangunan dari “gelombang ketiga” pada konsep yang matang ini.
Masuk abad ke-21, mulai terlihat tipe-tipe baru dari organisasi dan cara baru
untuk membangun bisnis, dan karena itu akan terbentuk tren, ide, dan teknik
manajemen yang baru. Pada awal abad ke-21, teori atau pernyataan dibawah ini
menjadi ide yang terpenting didalam manajemen :
Manajemen untuk semua orang. Saat level pendidikan mulai maju dan
teknologi informasi makin cepat, perbedaan antara “manajer” dan “pekerja”
mulai menghilang dan pengetahuan tentang manajemen menjadi tanggung
jawab semua orang.
Manajemen untuk orang yang belajar. Saat informasi menjadi produk
terpenting dalam setiap bisnis dan pengetahuan lanjut berkembang, semua
7
orang harus belajar dan peran manajer yang utama adalah mendorong pekerja
nya untuk belajar.
Manajemen berdasar pada komunikasi. Karena teknik merencanakan,
membuat keputusan, dan menyelesaikan masalah menjadi kemampuan umum
dari setiap orang di organisasi, kebutuhan untuk meningkatkan komunikasi
menjadi yang terpenting dan manajer akan lebih sering berdialog atau
menggunakan alat komunikasi lainnya.
Manajemen adalah tentang perubahan. Teknologi dan informasi mulai
merubah gaya hidup kita dan perubahan dalam manajemen akan menjadi
bisnis seperti biasa dan manajer harus menjadi orang yang memandu para
pekerja untuk menemukan cara pelaksanaan yang terbaik.
Manajemen itu berbasis luas. Saat batasan mulai menghilang dalam organisasi
dan juga di dunia, bidang manajemen juga berkembang dan manajer akan
menjadi ahli pembangunan organisasi, ahli keragaman, ahli konsultasi dan
banyak lagi.
8
2.3 Manajemen Abad ke-21 dari Sudut Pandang
2.3.1 CEO(Pemimpin)Pada umumnya tugas seorang pemimpin ialah :
a. Melaksanaan fungsi managerial, yaitu berupa kegiatan pokok meliputi
pelaksanaan :
-Penyusunan rencana
-Penyusunan dan pengarahan organisasi, serta pengendalian penilaian
-Pelaporan
b. Membina bawahan agar dapat memikul tanggung jawab tugas masing-
masing secara baik.
c. Menyusun fungsi manajemen secara baik.
d. Menjadi penggerak yang baik dan dapat menjadi sumber kreatifitas.
Dengan adanya perubahan manajemen seperti yang sudah dijelaskan
sebelumnya, seorang pemimpin tidak lagi harus terus menerus menyusun setiap
rencana perusahaan, memberi ide ataupun memperhatikan setiap langkah yang harus
diambil karena manajemen di abad ke-21 ini mengharuskan setiap pekerja untuk
menguasai hampir semua kemampuan yang tadinya hanya bisa dilakukan oleh
seorang pemimpin, namun sekarang sudah menjadi hal wajib umum yang harus
diketahui setiap orang. Pada abad ke-21 ini, seorang pemimpin hanya perlu
mengorganisir setiap pekerja dan mengontrol agar tujuan perusahaan bisa tercapai.
Pemimpin hanya perlu menyaring ide-ide yang ditawarkan pekerja yang sesuai
dengan tujuan perusahaan lalu menerapkan strategi mana yang akan dipakai.
Namun, tentunya seorang pemimpin di masa ini harus bisa menjaga
kesejahteraan atau kekompakkan dalam tim-tim yang ia bentuk serta lebih peduli
dengan faktor internal perusahaan.
2.3.2 Ahli Teknologi
Dengan kemajuan teknologi yang terus menerus, setiap informasi tidak lagi
dibatasi oleh jarak ataupun waktu. Setiap orang bisa mengakses informasi apapun
yang ingin diketahuinya.
Manusia tentu saja menginginkan hal yang cepat, mudah dan efisien saat
memakai teknologi. Apalagi hampir setiap pekerjaan yang mereka buat sekarang
9
hanya membutuhkan satu klik-an untuk mengirimnya lewat e-mail kepada
atasannya. Hal ini membuat ahli teknologi melihat banyak peluang yang bisa tercipta
dari hal tersebut.
Tentunya setiap orang ingin waktunya tak terbuang sia-sia, dari yang
sebelumnya untuk mengirim e-mail melalui komputer membutuhkan waktu 15
menit, untuk menyalakan, mengakses internet, membuka akun e-mail lalu
mengirimkannya, sekarang dengan teknologi tablet kurang dari 5 menit orang bisa
melakukan hal serupa.
Manajemen dalam teknologi membuat orang lebih mudah untuk mengatur
kegiatan sehari-hari mereka. Perubahan manajemen yang membawa perubahan ke
orang membuat teknologi adalah hal wajib yang harus dimiliki oleh seseorang.
Perusahaan-perusahaan juga memanfaatkan teknologi web dalam mengatur
hubungan kemasyarakatan, mempromosikan barang, serta tempat untuk mencari
lowongan pekerjaan. Tentu saja hal ini memudahkan setiap manajemen yang
seharusnya membutuhkan 10-15 orang jika dilakukan secara manual.
2.3.3 Global Strategist
Manajemen yang berubah seiring berkembangnya zaman membuat seorang
global strategist harus teliti dan cermat dalam memprediksikan atau merencanakan
setiap langkah yang akan diambil. Namun dengan adanya teknologi, prediksi yang
mendekati atau hampir akurat dapat dilihat dan lebih bisa dipakai untuk
mempertimbangkan langkah apa yang harus diambil selanjutnya. Setiap kekurangan
dan kelebihan rencana tersebut akan lebih diantisipasi dan akan lebih mudah
ditangani daripada sebelumnya. Manajemen abad ke-21 ini juga membuat setiap
pekerja sudah memiliki standar yang baik dibandingkan era dulu yang hanya
menggantungkan setiap keputusan kepada pemimpin.
Setiap orang jadi lebih mudah dideteksi potensi tambahannya atau tersendiri
yang lebih memudahkan dalam mengatur sebuah organisasi. Mereka juga bisa
memberi ide-ide yang sesuai dengan perkembangan zaman.
10
BAB III
PENUTUP
3.1 Rangkuman
Manajemen adalah ilmu yang dibutuhkan dalam setiap pekerjaan, juga dalam
kegiatan sehari-hari. Manajemen juga berubah sesuai dengan perkembangan zaman.
Teori, tantangan dan masalah manajemen juga berubah-ubah. Di masa ini,
manajemen merupakan salah satu ilmu yang wajib untuk dimiliki oleh setiap orang.
Ditambah lagi dengan berkembangnya teknologi. Manajemen juga merupakan ilmu
yang penerapannya menjadi lebih luas di abad ke-21 ini. Perubahan pada manajemen
terdapat pada fungsi-fungsi serta pembagian kemampuan yang tadinya
tersentralisasi.
Contohnya seorang pemimpin(CEO) yang dulunya memiliki lebih dari
setengah tugas yang dimiliki oleh CEO masa kini. Perubahan manajemen membuat
seorang CEO di masa kini lebih kepada mengontrol dan merencanakan saja
dibandingkan pada waktu dulu yang mengharuskan seorang CEO untuk menguasai
hampir semua ilmu manajemen. Sekarang ilmu manajemennya terbagi rata dan
membuat setiap orang memiliki potensi masing-masing yang bisa dikembangkan.
Seorang ahli teknologi, dengan perubahan manajemen, banyak teknologi yang
tercipta dan berfungsi untuk memudahkan manajemen itu sendiri, baik dalam
perseorangan maupun dalam perusahaan. Teknologi menjadi perantara dalam
manajemen itu sendiri, orang menggunakan teknologi tidak hanya untuk
berkomunikasi satu sama lain namun juga memperkaya pengetahuan dalam diri
mereka sendiri dan me-manage hidup atau rencana mereka.
Seorang global strategist lebih mudah dalam merencanakan, memprediksi apa
yang akan terjadi didalam dunia bisnis. Setiap kerugian atau kendala serta masalah
menjadi lebih mudah untuk diantisipasi dibandingkan sebelumnya. Serta, dengan
manajemen di abad ini, setiap orang sudah memiliki standar ilmu yang cukup
dibandingkan pada zaman dahulu, mereka lebih bisa membuat strategi yang sesuai
dengan manajemen yang mereka terapkan.
11
3.2 Kesimpulan
Setiap perubahan yang dialami oleh suatu ilmu atau orang, biasanya
membawanya ke arah yang lebih baik. Namun, disetiap perubahan juga selalu ada
kekurangan. Begitupun dengan manajemen, manajemen di abad ke-21 ini membuat
orang tidak lagi hanya bergantung kepada figur pemimpin tetapi juga ‘memaksa’
mereka untuk belajar lebih lagi dan memiliki kemampuan yang tidak lagi hanya
dimiliki pemimpin. Setiap orang bisa menjadi pemimpin. Banyak peluang dan ide-
ide baru yang bisa mereka ciptakan dengan berkembangnya ilmu dan penerapan
manajemen itu sendiri. Tantangan manajemen pastinya akan lebih berat, dan dengan
adanya kemajuan manajemen di abad ke-21 ini, orang bisa bekerja sama untuk
mencapai suatu tujuan. Tujuan yang ditetapkan menjadi lebih mudah untuk dicapai
dibandingkan era dulu. Namun, perubahan manajemen ini juga membuat orang
kadang mementingkan kepentingan pribadi lebih dulu dibandingkan kepentingan
bersama karen kemampuan yang sudah mereka miliki. Kekurangan dan kelebihan
dari perubahan manajemen itulah yang harus kita pilah untuk mencapai tujuan masa
depan yang lebih baik lagi.
12
DAFTAR PUSTAKA
www.manage2001.com
gbr.pepperdine.edu
www.ibtimes.com
id.wikipedia.org
13