leaflet chf dek ull.doc
TRANSCRIPT
DISUSUN OLEH :
WULANSARI MEINDARYAMI2220111897/2A
AKADEMI KEPERAWATAN NOTOKUSUMO
A. Pengertian
Gagal jantung adalah keadaan
patofisiologik dimana jantung sebagai
pompa tidak mampu memenuhi
kebutuhan darah untuk metabolisme
jaringan.
B. Penyebab
Penyebab gagal jantung kongestif yaitu:
1. Kelainan otot jantung
2. Aterosklerosis koroner
3. Hipertensi sistemik atau
pulmonal
4. Peradangan dan penyakit
miokardium
5. Penyakit jantung lain
seperti stenosis katup
semilunar, tamponade
perikardium, perikarditis
konstruktif, stenosis katup
AV
C. Tanda dan Gejala
1. CHF Kronik
Meliputi: anoreksia,
nokturia, edema perifer,
hiperpigmentasi
ekstremitas bawah,
kelemahan,
heaptomegali,ascites,
dyspnea, intoleransi
aktivitas barat, kulit
kehitaman.
2. CHF Akut
Meliputi: ansietas,
peningkatan berat badan,
restletness, nafas pendek,
bunyi krekels, fatigue,
takikardi, penurunan
resistensi vaskuler,
distensi vena jugularis,
dyspnea, orthopnea, batuk,
batuk darah, wheezing
bronchial, sianosis, denyut
nadi lemah dan tidak
teraba, penurunan urin
noutput, delirium, sakit
kepala.
D. Komplikasi
1. Trombosis vena dalam,
karena pembentukan
bekuan vena karena stasis
darah.
2. Syok Kardiogenik, akibat
disfungsi nyata
3. Toksisitas digitalis akibat
pemakaian obat-obatan
digitalis.
E. Penanganan
Gagal jantung ditngani dengan tindakan
umum untuk mengurangi beban kerja
jantung dan manipulasi selektif terhadap
ketiga penentu utama dari fungsi
miokardium, baik secar sendiri-sendiri
maupun gabungan dari : beban awal,
kontraktilitas dan beban
akhir.Penanganan biasanya dimulai
ketika gejala-gejala timbul pad saat
beraktivitas biasa. Rejimen penanganan
secar progresif ditingkatkan sampai
mencapai respon klinik yang diinginkan
F. Pemeriksaan Diagnostik
a. EKG : Hipertrofi atrial
atau ventrikuler,
penyimpangan aksis,
iskemia san kerusakan
pola mungkin terlihat.
Disritmia mis : takhikardi,
fibrilasi atrial. Kenaikan
segmen ST/T persisten 6
minggu atau lebih setelah
imfark miokard
menunjukkan adanya
aneurime ventricular.
b. Sonogram : Dapat
menunjukkan dimensi
pembesaran bilik,
perubahan dalam
fungsi/struktur katub atau
are penurunan
kontraktilitas ventricular.
c. Skan jantung : Tindakan
penyuntikan fraksi dan
memperkirakan
pergerakan dinding.