laporan tahunan balai besar popt jatisari tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/laporan...

155

Upload: dinhquynh

Post on 16-Jul-2019

262 views

Category:

Documents


5 download

TRANSCRIPT

Page 1: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal
Page 2: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal
Page 3: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

1 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

I. PENDAHULUAN

Gangguan organisme pengganggu tumbuhan (OPT) baik hama maupun

penyakit relatif tinggi setiap tahun. Gangguan tersebut belum dapat

dikendalikan secara optimal sehingga mengakibatkan kerugian yang cukup

besar baik berupa kehilangan hasil, menurunkan mutu, terganggunya

kontinuitas produksi, serta penurunan pendapatan petani. Di masa depan

diperkirakan gangguan OPT akan semakin kompleks, yang antara lain akibat

perubahan fenomena iklim global yang berpengaruh terhadap pola

musim/cuaca lokal yang sangat erat kaitannya dengan perkembangan OPT.

Disamping itu permasalahan OPT akan terus muncul karena masalah-

masalah lain seperti dampak dari pemilikan lahan yang sempit, penggarap

yang bukan pemilik, terbatasnya modal, tingkat pendidikan, pengetahuan

dan keterampilan petani, permasalahan irigasi, pasar dan harga produksi.

Sesuai dengan tugas dan fungsi BBPOPT, telah menyusun Rencana

Strategis (Renstra) Tahun 2010-2014 untuk melaksanakan Kegiatan

Pengembangan Peramalan Serangan Organisme Pengganggu Tumbuhan.

Kegiatan tersebut secara teknis mendukung pelaksanaan Program

Peningkatan Produksi, Produktivitas dan Mutu Tanaman Pangan Untuk

Mencapai Swasembada dan Swasembada Berkelanjutan yang berkaitan erat

dengan pengembangan perlindungan tanaman, antara lain:

a) Peningkatan kualitas pelayanan publik

b) Pengembangan teknologi perlindungan tanaman

c) Pengembangan pengamatan, peramalan, dan pengendalian OPT, dan

dampak perubahan iklim

d) Penguatan kelembagaan jaringan LPHP/LAH

e) Penguatan teknologi pengamatan, peramalan dan pengendalian OPT

f) Peningkatan kemampuan SDM

Keluaran Kegiatan Pengembangan Peramalan Serangan Organisme

Pengganggu Tumbuhan adalah tersedianya informasi dan model peramalan

OPT sebagai rujukan dalam pengamanan produksi tanaman pangan dan

hortikultura, diukur dari tercapainya 3 (tiga) Indikator Kinerja Kegiatan (IKK),

yaitu:

a) Jumlah informasi peramalan serangan OPT (unit)

Page 4: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

2 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

b) Jumlah teknologi pengamatan, peramalan dan pengendalian OPT

(model)

c) Jumlah provinsi yang menerapkan teknologi pengamatan, peramalan,

dan pengendalian OPT (provinsi)

Dengan sumber daya yang tersedia, kegiatan yang telah direncanakan

secara umum dapat dilaksanakan. Selama pelaksanaan kegiatan tidak luput

dari adanya kendala dan permasalahan. Permasalahan utama dalam

pelaksanaan kegiatan ini antara lain adanya perubahan iklim global,

keterlambatan diperolehnya sumber data dasar untuk penghitungan

prakiraan serangan, masih rendahnya kemampuan SDM dan masih

rendahnya pemahaman dan pemanfaatan informasi peramalan serangan

OPT. Dalam upaya mengatasi kendala dan permasalahan tersebut perlu

adanya peningkatan koordinasi dengan instansi terkait baik di pusat maupun

daerah dan peningkatan kemampuan SDM dalam pemahaman dan

pemanfaatan informasi peramalan.

Page 5: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

3 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

II. UMUM

Berdasarkan Peraturan Menteri Pertanian Nomor: 76/Permentan/

OT.140/11/2011, tanggal 30 Nopember 2011, tentang Organisasi dan Tata

Kerja Balai Besar Peramalan Organisme Pengganggu Tumbuhan, Balai

Besar Peramalan Organisme Pengganggu Tumbuhan (BBPOPT) mempunyai

tugas “Melaksanakan dan mengembangkan peramalan Organisme

Pengganggu Tumbuhan (OPT), serta rujukan proteksi tanaman pangan

dan hortikultura”. Dalam melaksanakan tugasnya BBPOPT

menyelenggarakan fungsi, sebagai berikut:

a) Penyusunan program dan evaluasi peramalan, pengembangan

peramalan OPT, dan rujukan proteksi tanaman pangan dan hortikultura;

b) Pelaksanaan analisis data dan informasi serangan OPT, dan faktor

penentu perkembangan OPT;

c) Pelaksanaan dan penyusunan perumusan peramalan, pengamatan, dan

pengendalian OPT;

d) Pelaksanaan pengkajian dan pengembangan teknologi peramalan,

pengamatan, dan pengendalian OPT berdasarkan sistem Pengendalian

Hama Terpadu (PHT);

e) Pelaksanaan pemantauan dan evaluasi penerapan teknologi peramalan,

pengamatan, dan pengendalian OPT;

f) Pelaksanaan pemantauan dan evaluasi pengembangan sistem mutu dan

standar Laboratorium Pengamatan Hama dan Penyakit (LPHP);

g) Pelaksanaan pemberian bimbingan teknis peramalan, pengamatan, dan

pengendalian OPT;

h) Pemberian pelayanan kegiatan peramalan, pengembangan peramalan

OPT, dan rujukan proteksi tanaman pangan dan hortikultura;

i) Pengelolaan cadangan bahan pengendali OPT tingkat nasional; dan

j) Pelaksanaan tata usaha dan rumah tangga BBPOPT.

Susunan organisasi BBPOPT terdiri atas Kepala Balai, Bagian Umum,

Bidang Program dan Evaluasi, Bidang Pelayanan Teknis, Informasi dan

Dokumentasi dan Kelompok Jabatan Fungsional. Agar pelaksanaan

peramalan serangan OPT serta tugas dan fungsi BBPOPT lebih operasional

Page 6: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

4 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

maka pada tanggal 19 Juni 2012 telah ditetapkan Peraturan Menteri

Pertanian Nomor: 44/Permentan/OT.140/6/2012 tentang Rincian Tugas

Pekerjaan Unit Kerja Eselon IV pada BBPOPT.

Sebagai arah dan pedoman dalam pencapaian sasaran, maka disusunlah

Rencana Strategis (RENSTRA) Balai Besar Peramalan Organisme

Pengganggu Tumbuhan, Tahun 2010 – 2014, sebagaimana tercantum dalam

Renstra BBPOPT mempunyai Visi “Menjadi Lembaga Terpercaya dan

Pusat Pengembangan Peramalan Organisme Pengganggu Tumbuhan

Tahun 2014”. Untuk mencapai visi yang diinginkan pada tahun 2014, maka

Balai Besar Peramalan Organisme Pengganggu Tumbuhan melaksanakan

misi sebagai berikut :

a) Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan SDM di bidang

pengamatan, peramalan dan pengendalian OPT

b) Menciptakan model peramalan yang tepat dan akurat

c) Menciptakan metode pengamatan yang tepat dan akurat

d) Merakit dan mengembangkan teknologi pengendalian tepat guna yang

efektif, efisien dan aman

e) Menerapkan dan mengembangkan teknologi PHT spesifik lokasi

f) Meningkatkan pelayanan dan diseminasi informasi pengamatan,

peramalan dan teknologi pengendalian OPT

Bagian Umum mempunyai tugas melaksanakan urusan kepegawaian, tata

usaha, keuangan, rumah tangga dan perlengkapan serta penyimpanan dan

pengelolaan cadangan bahan pengendali OPT tingkat nasional. Dalam

melaksanakan tugasnya, Bagian Umum mempunyai fungsi sebagai berikut:

a) Pelaksanaan urusan kepegawaian, surat menyurat dan kearsipan.

b) Pelaksanaan urusan keuangan.

c) Pelaksanaan urusan rumah tangga dan perlengkapan.

d) Pengelolaan cadangan bahan pengendali OPT tingkat nasional.

Dalam melaksanakan tugasnya, Bagian Umum dibantu oleh Subbagian

Kepegawaian dan Tata Usaha, Keuangan serta Rumah Tangga dan

Perlengkapan.

Page 7: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

5 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

A. KEPEGAWAIAN DAN TATA USAHA

Urusan kepegawaian, surat menyurat dan kearsipan dilaksanakan oleh

Subbagian Kepegawaian dan Tata usaha, dengan melaksanakan fungsi

sebagai berikut:

a) Melakukan penyiapan bahan penyusunan rencana kerja dan

anggaran Subbagian Kepegawaian dan Tata Usaha.

b) Melakukan penyiapan bahan penyusunan rencana kebutuhan dan

pengembangan pegawai.

c) Melakukan penyiapan bahan mutasi pegawai.

d) Melakukan penyiapan bahan pengembangan pegawai.

e) Melakukan urusan Tata Usaha Kepegawaian.

f) Melakukan penyiapan bahan penyusunan kelembagaan,

ketatalaksanaan, reformasi birokrasi, dan pengembangan

pelaksanaan budaya kerja.

g) Melakukan urusan surat menyurat.

h) Melakukan urusan kearsipan.

i) Melakukan tugas kedinasan lain berdasarkan penugasan pimpinan

baik lisan maupun tertulis sesuai dengan bidang tugasnya.

j) Melakukan penyusunan dan penyajian laporan kegiatan serta

penyusunan pertanggungjawaban keuangan Sub bagian

Kepegawaian dan Tata Usaha.

k) Melakukan penyiapan dan pemeliharaan dokumen kegiatan Sub

bagian Kepegawaian dan Tata Usaha.

Urusan kepegawaian dan tata usaha BBPOPT selama tahun 2014

melaksanakan kegiatan sebagai berikut:

1. Urusan Kepegawaian

Jumlah pegawai BBPOPT pada awal tahun 2014 berjumlah 90

orang, sampai dengan akhir bulan Desember 2014 berjumlah 89

orang pegawai. Tahun 2014 terdapat mutasi 2 orang, 1 orang

pegawai karena Mutasi Alih Tugas ke Balai Pengkajian Teknologi

Pertanian Jawa Tengah, Badan Litbang Pertanian, 1 orang pegawai

Mutasi Alih Tugas dari Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan

Page 8: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

6 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

Umbi dan 1 orang terkena hukuman indisipliner diberhentikan

secara tidak hormat, sehingga pada akhir tahun 2014 pegawai

BBPOPT berjumlah 89 orang (Lampiran 1). Daftar Urut

Kepangkatan (DUK) dalam satu tahun dibuat dua kali yaitu bulan

Juni dan Desember sesuai dengan Sistem Informasi Pegawai

(SIMPEG), sehingga perubahan pegawai yang mengalami mutasi

seperti Kenaikan Pangkat Reguler, Kenaikan Pangkat Penyesuaian

Ijazah, dan Pensiun dapat diinformasikan dengan segera. Daftar

Urut Kepangkatan ini dilaporkan kepada Sekretariat Direktorat

Jenderal Tanaman Pangan.

a. Mutasi Pegawai

Secara umum formasi kenaikan pangkat meliputi kenaikan

pangkat reguler, kenaikan pangkat penyesuaian ijazah,

kenaikan pangkat fungsional, kenaikan jabatan fungsional dan

kenaikan gaji berkala. Pada tahun 2014 formasinya sebagai

berikut:

Kenaikan Pangkat Pegawai BBPOPT Tahun 2014 sebanyak

21 orang (Lampiran 2). Kenaikan Pangkat Reguler: 10 orang,

Kenaikan Pangkat Penyesuaian Ijazah: 1 orang dan Kenaikan

Pangkat Fungsional: 10 orang)

Kenaikan Jabatan Fungsional TMT 1 Oktober 2014

sebanyak 2 orang atas nama: Ketut Suarsana, S.P., M.M.

dan Yadi Kusmayadi, S.P. (dari POPT Ahli Pertama ke POPT

Ahli Muda) Kenaikan Gaji Berkala Pegawai BBPOPT Tahun

2014 sebanyak 35 orang (Lampiran. 3)

Pada tahun 2014 terdapat pengurangan pegawai 1 orang

karena diberhentikan secara tidak hormat, yaitu Ridwan

Maulana (TMT 29 Maret 2014)

b. Pemenuhan Hak dan Kewajiban Pegawai

Hak Cuti pegawai BBPOPT Tahun 2014 diberikan kepada

pegawai sebanyak 60 orang.

Page 9: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

7 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

c. Pembinaan dan Pengembangan Pegawai (SDM)

1) Pembinaan Pegawai.

Dalam rangka pembinaan Pegawai Negeri Sipil (PNS) di

lingkungan BBPOPT khususnya untuk meningkatkan

kedisiplinan pegawai sesuai dengan Peraturan Pemerintah

Nomor 53 Tahun 2010, bahwa untuk pengendalian disiplin

pegawai telah ditetapkan ketentuan jam masuk kantor (7.30

WIB) dan jam pulang kantor (16.00 WIB) untuk hari Senin

sampai Kamis dan untuk hari Jumat jam pulang kantor

(16.30 WIB). Rekapitulasi daftar hadir pegawai setiap

bulan dilaporkan ke Sekretariat Direktorat Jenderal

Tanaman Pangan dan Biro Organisasi Kepegawaian

Kementerian Pertanian.

2) Pengembangan Sumber Daya Manusia

Dalam rangka meningkatkan pengetahuan dan kemampuan

serta untuk menambah wawasan agar dapat bekerja secara

profesional, maka pada tahun 2014 telah dilaksanakan

pengembangan SDM baik melalui pendidikan teknis

maupun non teknis antara lain:

Penjenjangan Struktural

Sejalan dengan meningkatnya pelayanan sebagai akibat

dari volume dan beban kerja yang semakin banyak, maka

untuk meningkatkan pelayanan yang prima diperlukan

adanya pelatihan penjenjangan/Pendidikan Latihan

Pimpinan bagi pejabat yaitu:

- Pada Tahun 2014 Ujian Dinas Tingkat I dan Ujian

Kenaikan Pangkat Penyesuaian Ijazah (KPPI)

dilaksanakan 2 kali di Bogor, yang pertama dari

tanggal 25 sampai 28 Februari 2014 sebanyak 3 orang

atas nama: Ita Sumirta dan Wawan Gunawan (Ujian

Dinas Tingkat I) dan Taryono Kusumo (Ujian Kenaikan

Pangkat Penyesuaian Ijazah/KPPI), yang kedua dari

tanggal 19 Sampai tanggal 22 Agustus 2014 yang

Page 10: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

8 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

diikuti oleh Mamat Rahmat, Teti Sri Mulyati dan Eko

Hermanto (Ujian Dinas Tingkat I) dan Ujian Kenaikan

Pangkat Penyesuaian Ijazah/KPPI) 1 orang atas nama

Taryono Kusumo

- Tugas Belajar Program S2 pada Institut Pertanian

Bogor atas nama Davied Apriyanto Sofyan, S.P.

sesuai dengan Keputusan Menteri Pertanian Nomor

: 5909/Kpts/KP.440/11/ 2012 tanggal 23 November

2012, dan atas nama Umi Kulsum, S.P. Sesuai dengan

Keputusan Menteri Pertanian Nomor

1107/Kpts/KP.440/10/2014 tanggal 17 Oktober 2014

2. Urusan Ketatausahaan

Urusan ketatausahaan mempunyai tugas dalam pengurusan surat

menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor

dan tanggal secara berurutan surat masuk dan keluar,

menyalurkan dengan buku expedisi (jasa kurir), penerimaan dan

pengiriman berita melalui telepon, faximile, jasa pos dan Email,

penerimaan tamu dan melaksanakan pelayanan Pimpinan.

Selama tahun 2014 jumlah surat masuk 948 surat dan surat

keluar 2200 surat. Surat masuk yang diterima melalui Email dan

faximile sebanyak 561 kali, melalui jasa pos dan diantar sebanyak

387 surat. Surat keluar yang dikirim melalui jasa pos sebanyak

426 surat dan dikirim melalui faksimile dan email sebanyak 502

kali

Pelayanan Tata Usaha Pimpinan Tahun 2014

a. Dalam pelayanan kunjungan tamu, BBPOPT memberikan

Kuesioner kepada kelompok/rombongan tamu yang hasilnya

diharapkan mampu memberikan gambaran mengenai kualitas

pelayanan BBPOPT kepada masyarakat, dinilai dengan

menggunakan kuisioner Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM),

Indek tersebut diperoleh dari pendapat pelanggan BBPOPT

hasil pengisian kuesioner. Hasil rekapitulasi pengisian

kuesioner tersebut selanjutnya diolah dan dilaporkan ke

Page 11: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

9 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan dalam dua

periode yaitu pada bulan Juni dengan nilai 87.33 dan bulan

Desember dengan nilai 87.45. Salah satu tolok ukur untuk

mengetahui derajat kesehatan Organisasi lingkup Kementan

sangat dibutuhkan informasi mengenai kualitas budaya kerja

Aparatur Negara lingkup Kementerian Pertanian. Untuk itu

diupayakan menyajikan Indeks Penerapan Nilai Dasar Budaya

Kerja (IPNBK) Aparatur Negara Lingkup Kementerian

Pertanian. Indeks tersebut diperoleh berdasarkan pendapat

seluruh pegawai yang dikumpulkan melalui: Survey indeks

penerapan nilai dasar budaya kerja aparatur negara lingkup

Kementerian Pertanian. Survei ini dilakukan dengan

membagikan kuesioner untuk diisi oleh seluruh pegawai untuk

mendapatkan data/ informasi tentang penerapan nilai budaya

kerja di lingkup Balai Besar Peramalan OPT. IPNBK dalam

satu tahun dilakukan pada bulan September dengan nilai 83.40

(Sangat Baik), dan hasil rekapitulasi kuesioner ini dilaporkan

ke Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan untuk

diteruskan ke Biro Organisasi dan Kepegawaian Kementerian

Pertanian.

b. BBPOPT membuat, memperbanyak dan mengedarkan Surat

Keputusan Kepala Balai 50 SK, dan Surat Keputusan KPA/PPK

70 SK.

B. KEUANGAN

Urusan keuangan dilaksanakan oleh Subbagian Keuangan dengan

uraian tugas sebagai berikut:

a) Melakukan penyiapan bahan penyusunan rencana kerja dan

anggaran Subbagian Keuangan.

b) Melakukan urusan akuntansi.

c) Melakukan urusan perbendaharaan dan tata usaha keuangan.

d) Melakukan tugas kedinasan lain berdasarkan penugasan pimpinan

baik lisan maupun tertulis sesuai dengan bidang tugasnya.

Page 12: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

10 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

e) Melakukan penyusunan dan penyajian laporan kegiatan serta

penyusunan pertanggungjawaban keuangan Subbagian Keuangan.

f) Melakukan penyiapan dan pemeliharaan dokumen kegiatan

Subbagian Keuangan.

Dalam rangka menunjang kelancaran kegiatan operasional kantor, pada

Tahun Anggaran 2014 Sub Bagian Keuangan melaksanakan kegiatan

rutin dan non rutin.

Kegiatan rutin

Kegiatan rutin urusan keuangan sebagai berikut:

Pengajuan gaji induk pegawai BBPOPT.

Pengajuan kenaikan gaji berkala.

Pengajuan kekurangan gaji.

Pengajuan gaji ke 13.

Pengajuan uang makan.

Mengerjakan Ganti Uang (GU) isi dan GU nihil.

Mengerjakan pengajuan Uang Persediaan (UP) dan Tambah Uang

Persediaan (TUP)

Membayarkan dan mengembalikan uang makan.

Membayar uang perjalanan dinas (GU) dan Langsung (LS) melalui

rekening bendahara.

Membukukan Surat Perintah Membayar (SPM) dan Surat Perintah

Pencairan Dana (SP2D).

Melakukan pengisian kartu kendali untuk gaji dan kegiatan per AKUN.

Menyortir dan merekap SPJ masuk

Melakukan penjilidan SPJ kegiatan

Pembuatan Daftar Rincian Permintaan Pembayaran (DRPP), Surat

Pernyataan Tanggungjawab Belanja (SPTB), Surat Permintaan

Pembayaran (SPP) dan Surat Perintah Membayar (SPM).

Melakukan pembuatan dan verifikasi SPM

Melakukan Injeksi SPM oleh pejabat penandatangan SPM

Melakukan pengajuan SPM ke KPPN Karawang.

Melakukan pencatatan buku kasir.

Membukukan transaksi keuangan ke dalam Buku Kas Umum (BKU).

Page 13: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

11 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

Pengambilan rekening koran ke BRI Cabang Cikampek.

Penutupan dan pemeriksaan Kas

Penyetoran pajak.

Mengantar bukti Surat Setoran Pengembalian Belanja (SSPB) ke

Bank

Mengantar bukti Surat Setoran Bukan Pajak (SSBP) ke Bank.

Pembuatan laporan realisasi anggaran mingguan.

Melakukan rekapitulasi dan penyetoran pajak dan Pendapatan Negara

Bukan Pajak (PNBP).

Melakukan input data SPM dan SP2D ke aplikasi Sistem Akuntansi

Kuasa Pengguna Anggaran (SAKPA).

Melakukan rekonsiliasi internal Sistem Akuntansi Keuangan (SAK)

dengan Sistem Informasi Manajemen Akuntansi Keuangan Barang

Milik Negara (SIMAK BMN).

Pembuatan laporan pertanggungjawaban bendahara pengeluaran

dengan Sistem Laporan Akuntansi Berbasis Instansi (SiLABI)

Melakukan rekonsiliasi SAK dengan bendahara.

Melakukan rekonsiliasi keuangan ke KPPN Karawang.

Melakukan rekonsiliasi keuangan tingkat wilayah Jawa Barat lingkup

Kementerian Pertanian.

Mengirimkan laporan keuangan berupa laporan bulanan, semesteran,

dan tahunan ke instansi terkait/Eselon I Direktorat Jenderal Tanaman

Pangan dan Unit Akuntansi Pembantu Penggunaan Anggaran

Wilayah (UAPPAW) Jawa Barat, dan menginventarisasi arsip

keuangan.

Kegiatan Non Rutin/Lainnya

Kegiatan lain yang dilakukan Sub Bagian Keuangan pada tahun 2014

adalah kegiatan yang terkait dengan pelatihan/workshop/sosialisasi di

bidang keuangan yang dilaksanakan sebagai berikut

Mengikuti Bimbingan teknis Sistem Perbendaharaan dan Anggaran

Negara (SPAN) tanggal 24 Januari 2014 di KPPN Karawang.

Page 14: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

12 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

Mengikuti workshop penyusunan laporan keuangan SAK dan SIMAK-

BMN semester II tahun 2013 tingkat wilayah Jawa Barat pada

tanggal 17-20 Januari 2014 di Ciater, Subang - Jawa Barat.

Mengikuti sosialisasi/workshop penyusunan dokumen keuangan

lingkup Ditjen Tanaman Pangan tanggal 5-7 Februari 2014, di Bogor.

Mengikuti sosialisasi/workshop Sistem Monitoring dan Evaluasi

tanggal 26-28 Maret 2014, di Solo.

Mengikuti sosialisasi tentang aplikasi sistem laporan akuntansi

berbasis instansi SiLABI tanggal 18 Juni 2014, di KPPN Karawang.

Mengikuti sosialisasi/workshop semester I tahun 2014 SAK dan

SIMAK BMN tanggal 11-13 Juli 2014, di Makasar - Sulawesi Selatan.

Mengikuti sosialisasi/workshop implementasi laporan keuangan

berbasis akrual dan Sistem Akuntansi Instansi Berbasis Akrual

(SAIBA) tanggal 12-15 Agustus 2014, di KPPN Karawang.

Mengikuti Sosialisasi pedoman pelaksanaan penerimaan dan

pengeluaran akhir tahun anggaran tanggal 20 November 2014, di

KPPN Karawang.

Menghadiri penyerahan/pengambilan DIPA Tahun Anggaran 2015, di

KPPN Karawang.

Melakukan pengurusan tunjangan kinerja untuk pegawai Balai Besar

Peramalan OPT.

Realisasi Belanja

Realisasi Belanja TA 2014 adalah sebesar Rp. 9.082.621.090,- dari

pagu anggaran sebesar Rp. 9.711.943.000 atau mencapai 93,52

persen.

Komposisi realisasi Belanja Pemerintah Pusat menurut jenis belanja

adalah sebagai berikut:

1. Belanja Pegawai

Realisasi belanja pegawai TA 2014 sebesar Rp 4.871.643.520,-

dari pagu anggaran sebesar Rp 5.223.562.000,- atau mencapai

93,26 persen. Dana yang dikembalikan ke Kas Negara sebesar Rp.

351.918.480,-

Page 15: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

13 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

2. Belanja Barang

Realisasi Belanja Barang TA 2014 sebesar Rp 4.210.977.570,- dari

pagu sebesar Rp. 4.488.381.000,- atau mencapai 93,82 persen.

Dana yang dikembalikan ke Kas Negara sebesar Rp. 277.403.430,-.

Secara rinci realisasi belanja barang dapat dilihat pada lampiran 4.

3. Uang persediaan Satker Balai Besar Peramalan OPT

Tabel 1. Uang persediaan Satker Balai Besar Peramalan OPT berdasarkan realisasi pembayaran (31 Desember 2014)

No Sumber Dana

Jumlah (Rp) Realisasi (Rp)

% Sisa (Rp)

1 Uang Persediaan (UP)

200.000.000,- 199.850.450 100 149.550

2 Tambah Uang Persediaan (TUP)

500.000000,- 328.728.630 65,74 171.271.370

Jumlah (Rp) 700.000.000,- 528.579.080 75,51 171.420.920

Untuk merealisasikan anggaran tersebut, Sub bagian Keuangan

memproses Surat Pertanggungjawaban/kwitansi sebanyak 3142

kwitansi, Surat Pernyataan Tanggungjawab Belanja (SPTB),

sebanyak 241 surat, Daftar Rincian Permintaan Pembayaran

(DRPP) sebanyak 241 daftar, Surat Permintaan Pembayaran

(SPP), Surat Perintah Membayar (SPM) dan Surat Perintah

Pencairan Dana (SP2D) masing-masing 253 surat, pengajuan Uang

Persediaan (UP) 1 kali, pengajuan Ganti Uang Persediaan (GUP) 38

kali, Pengajuan Tambah Uang Persediaan (TUP) 1 kali,

pengembalian UP dan TUP 1 kali, potongan pajak (PPN/PPh)

sebanyak 140 bukti setoran, penutupan dan pemeriksaan kas

masing-masing 12 kali, laporan pertanggungjawaban bendahara 12

kali, laporan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) 36 laporan,

laporan mingguan 48 laporan, laporan bulanan 12 laporan,

rekonsiliasi keuangan 50 rekon, penjilidan dokumen SP2D 253 jilid,

dan menyiapkan bahan laporan tahunan 1 laporan.

Page 16: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

14 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

C. RUMAH TANGGA DAN PERLENGKAPAN

Urusan rumah tangga dan perlengkapan serta pengelolaan cadangan

bahan pengendali OPT tingkat nasional dengan uraian tugas sebagai

berikut:

a) Melakukan penyiapan bahan penyusunan rencana kerja dan

anggaran Subbagian Rumah Tangga dan Perlengkapan.

b) Melakukan urusan rumah tangga.

c) Melakukan urusan perlengkapan.

d) Melakukan pengelolaan asrama.

e) Melakukan urusan penyimpanan cadangan bahan pengendali OPT

tingkat nasional.

f) Melakukan tugas kedinasan lain berdasarkan penugasan pimpinan

baik lisan maupun tertulis sesuai dengan bidang tugasnya.

g) Melakukan penyusunan dan penyajian laporan kegiatan serta

penyusunan pertanggungjawaban keuangan Subbagian Rumah

Tangga dan Perlengkapan.

h) Melakukan penyimpanan dan pemeliharaan dokumen kegiatan

Subbagian Rumah Tangga dan Perlengkapan.

Kerumahtanggaan

Urusan kerumahtanggaan mempunyai tugas dalam hal pelaksanaan

kebersihan, fasilitas kegiatan rapat/pertemuan, pelaksanaan keamanan

dan ketertiban kantor, pemeliharaan saluran air, pelayanan foto copy,

pemeliharaan dan pembayaran listrik, pemeliharaan dan pembayaran

telepon, internet dan sms server, pemeliharaan gedung, perawatan dan

perbaikan peralatan dan mesin dan pemeliharaan kendaraan dinas,

yang secara rinci disajikan sebagai berikut:

a. Kegiatan kebersihan dilaksanakan secara rutin yang meliputi:

pembuatan jadwal tenaga kerja kebersihan, pengaturan tim

kebersihan, pemeliharaan taman kantor, pelaksanaan kebersihan

gedung kantor, pelaksanaan kebersihan asrama, pelaksanaan

kebersihan halaman sekitar kantor, pelaksanaan kegiatan potong

rumput, pengaturan pembuangan sampah, pelaksanaan kebersihan

rumah kaca, pelaksanaan kebersihan lingkungan sarana dan

prasarana kebun percobaan dan pengawasan kegiatan kebersihan.

Page 17: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

15 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

Kegiatan kebersihan kantor BBPOPT pada tahun 2014

dilaksanakan oleh 8 orang tenaga kebersihan yang dikoordinasikan

petugas koordinator administrasi sebagai penanggungjawab

kebersihan.

b. Pelaksanaan kegiatan fasilitasi penyelenggaraan rapat atau

pertemuan meliputi: kegiatan pelatihan, kunjungan lembaga,

pertemuan seluruh pegawai, pertemuan rutin fungsional dan

pertemuan insidental. Hal-hal yang difasilitasi antara lain:

menyiapkan sound sistem, layar dan multimedia projector, menata

meja kursi ruang pertemuan.

c. Pelaksanaan kegiatan keamanan kantor BBPOPT dilaksanakan

secara rutin yaitu: membuat jadwal satuan pengamanan,

pengaturan penggantian shift, pengaturan tanda pengenal pegawai,

pengaturan penerimaan tamu, pengaturan penjagaan, pengaturan

patroli jaga, pengaturan pengawalan uang/barang, pengaturan

penyimpanan kunci pintu utama, ruang kerja, laboratorium dan

asrama, pengamanan fisik, pengaturan pemberian tanda bahaya,

pengaturan parkir kendaraan, penanganan tindakan kriminalitas,

pengaturan kelancaran lalu lintas, dan pelaporan kegiatan satuan

pengamanan. Dalam penyelenggaraan kegiatan keamanan dan

ketertiban kantor, dilaksanakan oleh 10 orang tenaga keamanan

yang dikoordinasikan koordinator satuan pengamanan dengan

jadwal jaga sebagai berikut:

1) Pagi dari pukul 07.30 s/d 15.30, (2 orang)

2) Siang dari pukul 15.30 s/d 23.30, (2 orang)

3) Malam dari pukul 23.30 s/d 07.30, (4 orang)

d. Untuk jadwal jaga malam, BBPOPT menerapkan jadwal piket

malam yang melibatkan seluruh karyawan secara rutin sesuai

jadwal yang ditetapkan.

e. Urusan pemeliharaan dan pembayaran listrik, telepon, internet dan

sms server dilakukan secara rutin setiap bulan. Pembayaran listrik

pada tahun 2014 terealisasi dari bulan Januari s/d November

sedangkan telepon, internet dan sms server terealisasi dari bulan

Januari s/d Desember.

Page 18: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

16 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

f. Kegiatan pemeliharaan gedung, ruang kantor, peralatan kantor dan

kendaraan dinas tahun 2014 telah melaksanakan perbaikan dan

operasional, diantaranya: perbaikan dan operasional pompa air 1

unit, perbaikan komputer 20 unit, perbaikan dan operasional mesin

printer photo copy 7 unit, perawatan AC Split dan Window 32 unit,

pemeliharaan jaringan LAN 1 unit, perbaikan dan operasional

mesin potong rumput 7 unit. Perawatan dan perbaikan kendaraan

dinas roda 4 (8 unit) yaitu untuk operasional Kepala Balai (2 unit),

operasional kantor (3 unit), operasional Kepala Bagian Umum dan

Kepala Bidang (3 unit), sedangkan untuk kendaraan bermotor roda

2 (16 unit) yang penggunaannya untuk: operasional Kepala Seksi

dan Kasubbag (7 unit), operasional Koordinator Fungsional (1 unit),

operasional kegiatan umum (3 unit), operasional kegiatan

fungsional (2 unit), operasional bidang pelayanan dan teknis (2 unit)

dan operasional bidang program dan evaluasi (1 unit). Pada tahun

2014 kendaraan dinas roda 2 untuk operasional bagian umum dan

bidang pelayanan teknis, Informasi dan dokumentasi (2 unit ) dalam

kondisi rusak berat sehingga tidak dapat diperbaiki.

Pengelolaan Asrama

Kegiatan pengelolaan asrama mencakup pemeliharaan, kebersihan dan

pelayanan yang secara rinci disajikan sebagai berikut:

Kegiatan pemeliharaan asrama meliputi: perawatan peralatan dan

mesin, perbaikan pintu, penggantian lampu, perbaikan saluran

pembuangan air dan pemeliharaan toilet.

Kegiatan kebersihan dilaksanakan secara rutin meliputi: menyapu

dan mengepel lantai, membersihkan dinding kaca dan

membersihkan sarang laba-laba.

Kegiatan pelayanan meliputi: pelayanan akomodasi dan konsumsi

seperti menyiapkan kamar tidur untuk peserta pelatihan/rapat dinas

dan menyiapkan tempat konsumsi peserta pelatihan/rapat dinas

yang pelaksanaannya dikelola oleh Dharma Wanita BBPOPT. Pada

tahun 2014 kegiatan pelatihan yang diselenggarakan di kantor

BBPOPT sebanyak 13 kegiatan.

Page 19: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

17 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

Urusan Perlengkapan

Urusan perlengkapan yang dilaksanakan Subbagian Rumah Tangga

dan Perlengkapan meliputi:

1) Penyelenggaraan penatausahaan Barang Milik Kekayaan/Negara

(BMN) dan barang persediaan yang didukung dengan aplikasi

system informasi manajemen akuntansi keuangan (SIMAK-BMN).

Dalam rangka pemutakhiran data dan memudahkan pelaksanaan

tugas penatausahaan Barang Milik Negara tahun 2014, secara

aktif melaksanakan konsultasi dan koordinasi pengelolaan BMN

dengan pihak terkait meliputi: tata cara penghapusan BMN yang

hilang, tata cara penghapusan barang persediaan, prosedur dan

pelaksanaan penetapan status penggunaan BMN, pengurusan

sertifikat tanah BBPOPT atas nama pemerintah Republik

Indonesia, operasional aplikasi SIMAK-BMN, workshop BMN,

sosialisasi aplikasi SIMAN (Sistem Informasi Manajemen Aset

Negara), pemanfaatan/penggunaan BMN berupa tanah sawah dan

rekonsiliasi laporan BMN.

2) Pelaksanaan kegiatan pengadaan barang meliputi: keperluan

sehari-hari perkantoran, meliputi: belanja alat tulis kantor, barang

cetakan, penggandaan, pembelian bahan dan peralatan

kebersihan, makanan kecil/minuman untuk penerimaan tamu dan

rapat, langganan surat kabar dan langganan internet serta

pengadaan pakaian dinas pegawai 94 stel dan pakaian satpam 10

stel, sesuai dengan jumlah pegawai BBPOPT pada tahun 2014.

3) Pengelolaan Cadangan Pestisida Nasional.

4) Untuk mengetahui sisa stok barang pestisida baik secara

administrasi dan sisa fisik di gudang, dilaksanakan kegiatan

pembukuan secara rutin dan opname persediaan pestisida setiap

semester. Laporan pengelolaan pestisida disampaikan secara

periodik yaitu bulanan, semesteran dan tahunan ke Direktorat

Perlindungan Tanaman Pangan dan Sekretariat Direktorat

Jenderal Tanaman Pangan Jakarta. Selama tahun 2014 telah

Page 20: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

18 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

melakukan pengeluaran 7 jenis pestisida untuk Dinas Pertanian

Provinsi Sumatera Barat, sebanyak 3300 kg/liter/box.

5) Pelaksanaan Penghapusan Barang Milik Negara

6) Melaksanakan kegiatan penghapusan barang yang hilang berupa

peralatan dan mesin (3 unit).

7) Menindak lanjuti Peraturan Bersama Menteri Keuangan dan

Kepala Badan Pertanahan Nasional R.I. Nomor 186/PMK.06/2009,

Nomor 24 tahun 2009 tentang Pensertifikatan Barang Milik Negara

Berupa Tanah, pada tahun 2014 seluruh sertifikat tanah (11

sertifikat) yang dikuasai BBPOPT, telah dirubah menjadi atas

nama R.I. (Republik Indonesia), sedangkan sebidang tanah sawah

yang merupakan penggantian (hasil tukar guling) masih dalam

proses pensertifikatan R.I., yang ditindaklanjuti pada bulan

Desember 2014 diusulkan ke Kantor Pelayanan Kekayaan Negara

dan Lelang (KPKNL) Purwakarta untuk perubahan nama

direncanakan tercapai pada Tahun Anggaran 2015.

8) Melaksanakan kegiatan rekonsiliasi SIMAK-BMN yang hasilnya

disampaikan secara periodic, yaitu: bulanan, semesteran dan

tahunan berkoordinasi dengan Subbagian Keuangan BBPOPT

untuk menyusun laporan SAI yang selanjutnya dilaporkan kepada

Direktorat Jenderal Tanaman Pangan Kementerian Pertanian dan

Balai Pengkajian Teknologi Pertanian sebagai Koordinator wilayah

Provinsi Jawa Barat.

D. PELAKSANA OUTPUT KEGIATAN DIPA TA 2014

1. Pelatihan Pengamatan Peramalan dan Pengendalian OPT Tanaman

Pangan terbagi 2 sub output, yaitu:

Output kegiatan Pelatihan Pengamatan, Peramalan dan

Pengendalian Organisme Pengganggu Tumbuhan terdiri dari 2 sub

output kegiatan dengan target 93 orang, yang terdiri dari:

a) Pelatihan P3OPT bagi SDM luar BBPOPT dengan target 60

orang peserta, (Mak 1768.010.001)

Page 21: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

19 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

b) Pelatihan P3OPT bagi SDM BBPOPT dengan target 33 orang

pergi, (Mak 1768.010.002)

Dukungan anggaran kegiatan Rp. 296.803.000,-. Serapan anggaran

sampai dengan 31 Desember 2014 Rp. 285.996.300,- atau 96,36

persen dari pagu anggaran. Jika dibandingkan dengan serapan

anggaran Tahun 2013 dengan capaian 72,14 persen dari pagu

anggaran Rp. 297.000.000,-, maka serapan anggaran Tahun 2014

lebih tinggi.

Capaian fisik kegiatan ini 107,53 persen yang terdiri dari

pelaksanaan komponen kegiatan Pelatihan P3OPT bagi SDM luar

BBPOPT 100 persen dari target 60 orang peserta. Pelatihan

P3OPT bagi SDM luar BBPOPT dilaksanakan dalam 2 angkatan

yang diikuti oleh Petugas Tenaga Harian Lepas Pengendali OPT

(PHL-POPT). Angkatan Pertama dilaksanakan pada tanggal 13

sampai dengan 26 Mei 2014 yang diikuti 32 orang peserta yang

berasal dari 18 provinsi (Sumatera Barat, Riau, Jambi, Sumatera

Selatan, Bengkulu, Lampung, Bangka Belitung, Jawa Barat, Jawa

Tengah, Jawa Timur, Banten, Kalimantan Tengah, Kalimantan

Selatan, Kalimantan Timur, Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah,

Sulawesi Selatan, dan Sulawesi Tenggara), dan Angkatan Kedua

pada tanggal 16 sampai dengan 24 Juni 2014 yang diikuti 28 orang

peserta yang berasal dari 11 provinsi (Jambi, Sumatera Selatan,

Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Banten,

Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Sulawesi Tengah dan

Sulawesi Selatan).

Pelatihan P3OPT bagi SDM BBPOPT 121,21 persen dari target 33

orang pergi (OP). Pelatihan P3OPT bagi SDM BBPOPT adalah

pelatihan yang dilaksanakan instansi lain dan diikuti tenaga teknis

BBPOPT sebagai peserta dalam peningkatan pengetahuan dan

keterampilan SDM BBPOPT dalam bidang P3OPT Mak

1768.010.002 (Lampiran 4 ).

2. Kegiatan Administrasi Pelaksanaaan Kegiatan kode 1768.012

meliputi suboutput dan komponen kegiatan Pengelolaan

administrasi Satuan Kerja (Satker) BBPOPT dengan target 1 tahun

Page 22: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

20 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

pelaksanaan. Dukungan anggaran kegiatan Rp. 445.675.500,-,

serapan anggaran sampai dengan 31 Desember 2014 Rp.

430.576.500,- atau 96,61% dari pagu anggaran. Jika dibandingkan

dengan serapan anggaran Tahun 2013 dengan capaian 99,81%,

maka pada Tahun 2014 serapannya lebih rendah. Rendahnya

serapan anggaran pada Tahun 2014 dipengaruhi adanya efisiensi

pada penggunaan anggaran honor pejabat pengadaan barang dan

jasa dengan serapan 70,00% dan perjalanan dinas mengikuti

pembinaan/konsultasi pengelolaan barang milik negara dengan

serapan 83,44%.

Kegiatan ini dapat dilaksanakan 100% dari target selama 12 bulan.

Subkomponen kegiatan ini meliputi belanja bahan ATK untuk setiap

Subbag/Seksi dan Kelompok Jabatan Fungsional, Honorarium

Pelaksana Satker, Pengadaan barang cetakan, dan Perjalanan dinas

mengikuti Pembinaan/Pembekalan, Konsultasi, serta Peningkatan

kemampuan SDM BBPOPT.

3. Layanan Perkantoran

Output kegiatan Layanan Perkantoran kode 1768.994 dengan dukungan

anggaran output kegiatan ini Rp. 6.014.656.000,- yang meliputi

komponen kegiatan (a) pembayaran gaji dan tunjangan Rp.

5.223.562.000,- dan (b) penyelenggaraan operasional dan pemeliharaan

perkantoran Rp. 791.094.000,- Realisasi serapan anggaran sampai

dengan 31 Desember 2014 mencapai 93,17 persen atau Rp.

5.604.000.512,-. Serapan anggaran output kegiatan ini lebih rendah jika

dibandingkan dengan serapan anggaran Tahun 2013 yang mencapai

98,22 persen dari pagu anggaran Rp. 5.539.787.000,-. Rendahnya

serapan anggaran pada output kegiatan Layanan Perkantoran

disebabkan antara lain terdapat realisasi yang kurang dari 90 persen,

yaitu:

a) Komponen pembayaran gaji dan tunjangan pada sub komponen

belanja tunjangan PPH 49,27 persen, tunjangan beras 86,34 persen,

dan tunjangan uang makan 87,37 persen.

Page 23: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

21 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

b) Komponen penyelenggaraan operasional dan pemeliharaan

perkantoran pada sub komponen belanja langganan telepon 32,02

persen, keperluan sehari-hari perkantoran 57,61 persen, upah

tenaga kerja pengemudi 75,00 persen, langganan internet/speedy

88,88 persen, dan pengiriman surat/dokumen 89,92 persen.

Realisasi fisik output kegiatan Layanan Perkantoran secara keseluruhan

dapat terlaksana 100,00% atau dapat terlayani selama 12 bulan. Namun

jika dievaluasi pada setiap komponen dan sub komponen kegiatan

terdapat realisasi yang kurang dari 100 persen. Realisasi fisik yang

rendah khususnya terjadi pada komponen kegiatan penyelenggaraan

operasional dan pemeliharaan perkantoran, yaitu: upah tenaga

pengemudi 75,00 persen dari taget 24 orang bulan (OB), dan perawatan

dan operasional kendaraan roda-2 87,50 persen dari target 16 unit.

Sementara itu terdapat realisasi fisik yang tidak tercapai yaitu sub

komponen belanja langganan listrik dengan capaian 91,67 persen atau

11 bulan dari rencana 12 bulan. Tidak dapat terealisasinya belanja

langganan listrik karena anggaran yang tersedia tidak mencukupi untuk

belanja langganan bulan Desember 2014, sehingga masih terhutang.

Page 24: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

22 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

III. PROGRAM DAN EVALUASI

Pengelolaan penyusunan program dan evaluasi peramalan, pengembangan

peramalan OPT, dan rujukan prote ksi tanaman pangan dan hortikultura

merupakan tugas Bidang Program dan Evaluasi. Dalam melaksanakan

tugasnya, Bidang Program dan Evaluasi menyelanggarakan fungsi:

a) Penyusunan rencana, program dan anggaran peramalan,

pengembangan peramalan OPT, dan rujukan proteksi tanaman

pangandan hortikultura.

b) Pelaksanaan kerjasama peramalan, pengembangan peramalan OPT,

dan rujukan proteksi tanaman pangan dan hortikultura.

c) Pemantauan dan evaluasi peramalan, pengembangan peramalan OPT,

dan rujukan proteksi tanaman pangan dan hortikultura.

d) Penyusunan laporan hasil peramalan, pengembangan peramalan OPT,

dan rujukan proteksi tanaman pangan dan hortikultura.

Dalam melaksanakan fungsinya, Bidang Program dan Evaluasi dibantu oleh

Seksi Program dan Seksi Pemantauan dan Evaluasi.

A. PROGRAM

Berdasarkan Peraturan Menteri Pertanian Nomor

44/Permentan/OT.140/6/2012 Seksi Program mempunyai tugas yaitu:

(a) Melakukan penyiapan bahan penyusun rencana kerja dan anggaran

seksi program (b) Melakukan penyiapan bahan penyusunan rencana

kerja, kebijakan dan indikator kinerja jangka pendek, jangka menengah

dan jangka panjang Balai Besar (c) Melakukan penyiapan bahan

Rencana Kerja Anggaran Kementerian /Lembaga Balai Besar (d)

Melakukan penyiapan bahan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran

(DIPA) Balai Besar (e) Melakukan penyiapan bahan usulan Petunjuk

Operasional Kegiatan (POK) Balai Besar (f) Melakukan penyiapan

bahan revisi POK dan DIPA Balai Besar (g) Melakukan penyiapan

bahan kerjasama peramalan, pengembangan peramalan OPT dan

rujukan proteksi tanaman pangan dan hortikultura (h) Melakukan tugas

kedinasan lain berdasarkan penugasan pimpinan baik lisan maupun

tulisan sesuai dengan bidan tugasnya (i) Melakukan penyusunan dan

Page 25: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

23 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

penyajian laporan kegiatan serta penyusunan pertanggungjawaban

keuangan seksi program (j) melakukan penyiapan dan pemeliharaan

doikumen kegiatan Seksi Program.

Sesuai dengan tugas Seksi Program Balai Besar Peramalan OPT

dalam rangka mendukung Program Peningkatan Produksi, Produktivitas

dan Mutu Tanaman Pangan Untuk Mencapai Swasembada dan

Swasembada Berkelanjutan, pada tahun 2014 melaksanakan kegiatan;

1) Melakukan penyiapan bahan penyusun rencana kerja dan

anggaran seksi program

a. Mengumpulkan data dan informasi usulan rencana kerja dan

anggaran TA. 2015 dari seluruh penanggung jawab kegiatan.

b. Mengolah dan menganalisis data dan informasi usulan rencana

kerja dan anggaran TA. 2015

c. Menyusun kerangka acuan kegiatan, rencana anggaran biaya,

dan rencana operasional kegiatan

d. Menyajikan rencana kerja dan anggaran TA. 2015

2) Melakukan penyiapan bahan penyusunan rencana kerja, kebijakan

dan indikator kinerja jangka pendek, jangka menengah dan jangka

panjang Balai Besar, yang kegiatannya meliputi :

a. Mengumpulkan bahan penyusunan kebijakan dan indikator

kinerja jangka pendek, jangka menengah dan jangka panjang

dari masing-masing bidang lingkup BBPOPT

b. Mengolah dan menganalisis bahan penyusunan kebijakan dan

indikator kinerja jangka pendek, jangka menengah dan jangka

panjang

c. Memformulasikan bahan kebijakan dan indikator kinerja serta

rencana strategis

d. Menyinkronkan rencana kebijakan dan indikator kinerja jangka

pendek, jangka menengah dan jangka panjang

e. Menyajikan bahan penyusunan rencana kebijakan dan indikator

kinerja jangka pendek, jangka menengah dan jangka panjang.

Page 26: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

24 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

3) Melakukan penyiapan bahan Rencana Kerja Anggaran dan

Kementerian /Lembaga (RKA-KL) Balai Besar

a. Menyiapkan bahan rancangan output kegiatan tahun 2015

b. Mengumpulkan, mengolah dan menganalisis bahan usulan

kegiatan dan anggaran tahun 2015

c. Menyiapkan bahan rapat koordinasi penyusunan RKA-K/L

(Pagu Sementara dan Pagu Definitif) tahun 2015

d. Menelaah dan menyusun kelengkapan dan pendukung RKA-

K/L (TOR/RAB) tahun 2015 sesuai dengan peraturan dan

pedoman yang berlaku

e. Menelaah RKA-K/L tahun 2015 dengan Tim Penelaahan Kantor

Wilayah Direktorat Jenderal Anggaran

f. Menyajikan bahan RKA-K/L tahun 2015

4) Melakukan penyiapan bahan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran

(DIPA) Balai Besar yang kegiatannya meliputi :

a. Menerima dan menelaah Surat Penetapan (SP) RKA-K/L dari

Direktorat Jenderal Anggaran sebagai dasar penyusunan DIPA

b. Menelaah bahan usulan DIPA tahun 2015

c. Melakukan klarifikasi bahan DIPA tahun 2015 di Kantor

Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan Bandung

d. Menyajikan bahan DIPA tahun 2015

5) Melakukan penyiapan bahan usulan Petunjuk Operasional Kegiatan

(POK) Balai Besar yang kegiatannya meliputi :

a. Mengumpulkan bahan POK berdasarkan dokumen SP-RKA-

K/L dan DIPA tahun 2015

b. Menyampaikan kepada seluruh penanggungjawab kegiatan

untuk kemudian dibuatkan usulan rencana Petunjuk

Operasional Kegiatan masing-masing kegiatan tiap bulannya.

c. Menelaah dan memperbaiki rincian kegiatan dan satuan biaya

d. Menyajikan dan menyampaikan POK kepada seluruh

penanggung jawab kegiatan.

Page 27: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

25 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

6) Melakukan penyiapan bahan revisi POK dan DIPA Balai Besar.

Menyiapkan bahan usulan revisi DIPA kepada Kantor Wilayah

Direktorat Jenderal Anggaran/Direktorat Jenderal Perbendaharaan.

Dalam perkembangan pelaksanaan anggaran tahun 2014 terjadi

dua kali revisi/perubahan pengurangan. Pagu anggaran BBPOPT

TA 2014 sesuai dengan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran TA

2014 Nomor : DIPA-018.03.2.020072/2014 tanggal 5 Desember

2013 Rp. 10.361.700.000,-. Dalam perjalanan pelaksanaan

anggaran Tahun 2014 sesuai dengan Surat Sekertaris Direktorat

Jenderal Tanaman Pangan Nomor 1544/KU.100/C1.1/6/2014

tanggal 15 Juni 2014 tentang Pemotongan Anggaran Tahun 2014

maka anggaran kegiatan BBPOPT dilakukan revisi pengurangan

anggaran Rp. 579.000.000,- sehingga menjadi Rp. 9.782.100.000,-

Selanjutnya berdasarkan surat edaran dari Menteri Keuangan

tentang langkah-langkah setrategis pelaksanaan anggaran Nomor

Surat S.786/MK.02/2014 tanggal 26 November 2014 mengalami

revisi kembali Rp. 70.157.000,- sehingga jumlah anggaran setelah

revisi menjadi Rp. 9.711.943.000,-.

7) Melakukan bahan kerja sama peramalan, pengembangan

peramalan OPT dan rujukan proteksi tanaman pangan dan

hortikultura.

a. Membuat surat kerja sama peramalan, pengembangan

peramalan OPT yang ditujukan kepada 28 Provinsi di Indonesia

b. Membuat surat kerjasama kepada Direktorat Perlindungan

Tanaman Pangan, Direktorat Budidaya Serealia dan Direktorat

Aneka Kacang dan Umbi, untuk meminta informasi tentang

realisasi tanam dan realisasi panen: padi, jagung kedelai dan

umbi.

c. Kegiatan penerapan dan pengembangan peramalan OPT

dilaksanakan sejak bulan April 2014 sampai dengan bulan

Desember 2014

Page 28: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

26 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

8) Melakukan penyusunan dan penyajian laporan kegiatan

penyusunan pertanggungjawaban keuangan Seksi Program

Laporan pertanggungjawaban keuangan kegiatan yang

dilaksanakan oleh Seksi Program dilaporkan secara berkala, yaitu

setengah bulanan dan bulanan kegiatan tersebut :

a. Rancangan kerja Balai Besar Peramalan OPT (1768.002)

meliputi komponen :

- Rencana Anggaran BBPOPT (1768.002.001)

- Rencana Kerja BBPOPT (1768.002.002)

- Petunjuk Pelaksanaan Kegiatan BBPOPT (1768.002.003)

- Rencana Kerja Akreditasi BBPOPT (1768.002.004)

- Rumusan Peramalan OPT (1768.002.005)

b. Penerapan dan Pengembangan Peramalan OPT (1768.009)

meliputi komponen :

- Pengembangan dan penerapan peramalan OPT

(1768.009.001)

9) Melakukan penyimpanan dan pemeliharaan dokumen kegiatan

Seksi Program

a. Pada tahun 2014 seksi program telah menerima surat masuk

sebanyak 398 surat dan membuat surat keluar sebanyak 102

surat.

b. Dokumen pembuatan Kwitansi SPJ sebanyak 450 SPJ dan

Nota Dinas/Memo sebanyak 450 Nota Dinas/Memo.

c. Pemeliharaan dokumen/arsip sudah tertata rapih dan

terdokumentasi pada buku lookbook arsip.

10) Melakukan tugas kedinasan lain berdasarkan penugasan pimpinan

lisan maupun tertulis sesuai dengan bidang tugasnya.

Dalam rangka mendukung pelaksanaan kegiatan Balai Besar

Peramalan OPT TA. 2014, selain melaksanakan tugas pokok seksi

program juga melaksanakan tugas kedinasan lain sesuai dengan

Keputusan Kepala Balai BPOPT yaitu :

1. Melaksanakan pemantauan daerah sebar Agens Hayati sesuai

dengan Keputusan Kepala Balai Besar Peramalan Organisme

Page 29: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

27 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

Pengganggu Tumbuhan Nomor: 11/OT.160/C.8/1/2014 tanggal 3

Januari 2014

2. Melaksanakan pengamatan OPT kacang tanah sesuai dengan

Keputusan Kepala Balai Besar Peramalan Organisme Pengganggu

Tumbuhan Nomor:

3. Melaksanakan Pest list OPT pangan sesuai dengan Keputusan

Kepala Balai Besar Peramalan Organisme Pengganggu Tumbuhan

Nomor: 24/Kp.340/C.8/1/2014 tanggal 3 Januari 2014

4. Melaksanakan pemantauan laboratorium sesuai dengan Keputusan

Kepala Balai Besar Peramalan Organisme Pengganggu Tumbuhan

Nomor: 11/OT.160/C.8/1/2014 tanggal 3 Januari 2014

5. Menerima hasil pekerjaan pengadaan barang dan jasa sesuai

dengan Keputusan Kepala Balai Besar Peramalan Organisme

Pengganggu Tumbuhan Nomor: 07/PL.310/C.8/1/2014

6. Melaksanakan Kegiatan Pengembangan Teknologi Pengamatan,

Peramalan dan Pengendalian Organisme Pengganggu Tumbuhan

(P3OPT) Nomor: 78/OT.140/C.8/5/2014 tanggal 2 Mei 2014

7. Melaksanakan operasional Kebun Percobaan dan Kebun Nabati

Nomor: 22/Kp.340/C.8/1/2014 tanggal 3 Januari 2014

8. Melaksanakan kegiatan Data dan Informasi Ramalan Serangan OPT

Pangan Nomor: 31/KP.340/C.8/1/2014 tanggal 6 Januari 2014.

B. PEMANTAUAN DAN EVALUASI

Seksi Pemantauan dan Evaluasi mempunyai tugas melakukan

penyiapan bahan pemantauan dan evaluasi serta penyusunan hasil

peramalan, pengembangan peramalan OPT, dan rujukan proteksi

tanaman pangan dan hortikultura. Dalam melaksanakan tugasnya, pada

Tahun 2014 Seksi Pemantauan dan Evaluasi melaksanakan fungsi

sebagai berikut:

1) Melakukan penyiapan bahan penyusunan rencana kerja dan

anggaran Seksi Pemantauan dan Evaluasi.

Rencana kerja dan anggaran Seksi Pemantauan dan Evaluasi

meliputi 2 output kegiatan yang dituangkan dalam Kerangka Acuan

Page 30: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

28 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

(TOR), Petunjuk Pelaksanaan (Juklak) dan Petunjuk Teknis (Juknis),

secara singkat diuraikan sebagai berikut:

a) Output Kegiatan Laporan Pengembangan Peramalan Serangan

OPT

Kegiatan yang direncanakan meliputi 5 sub output kegiatan

dengan total anggaran Rp. 301.800.000,- (Tabel 4).

Tabel 4. Rencana Output Kegiatan Laporan Pengembangan Peramalan Serangan OPT Tahun 2014.

No Suboutput Kegiatan Anggaran

(Rp)

Target (Lap)

Rencana Pelaksanaan

(bulan)

1 Laporan Hasil Evaluasi Mutu Laboratorium PHP dan AH

48.500.000 24 Februari - September

2 Laporan Pemantauan Kegiatan Lapang BBPOPT

64.500.000 1 Januari - Desember

3 Laporan Sistem Pengendalian Interen

86.800.000 24 Januari - Desember

4 Laporan Tahunan/Laporan Kinerja Instansi Pemerintah

35.200.000 1 Januari

5 Pertemuan Evaluasi Peramalan OPT Tanaman Pangan

66.800.000 1 April

Jumlah 301.800.000 51

Rencana pelaksanaan output kegiatan Laporan Pengembangan

Peramalan Serangan OPT Tahun 2014 adalah sebagai berikut:

- Penyusunan laporan hasil pemantauan dan evaluasi mutu

Laboratorium Pengamatan Hama dan Penyakit/Agens Hayati

(LPHP/LAH) yang dilaksanakan di 10 lokasi/provinsi mencakup

24 LPHP/LAH.

- Penyusunan laporan hasil pemantauan dan evaluasi kegiatan

lapang BBPOPT yang meliputi laporan hasil pemantauan

kepuasan pelanggan produk jasa BBPOPT, pelaksanaan

pengembangan teknologi model P3OPT pangan, pelaksanaan

SMS based server, serta penyebaran dan pemanfaatan produk

Agens Pengendali Hayati Padat dan Cair.

Page 31: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

29 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

- Penyusunan laporan pelaksanaan Sistem Pengendalian Intern

(SPI) BBPOPT meliputi laporan mingguan anggaran, Sistem

Monitoring dan Evaluasi (Simonev) Online, laporan bulanan

BBPOPT, laporan triwulan Penilaian Mandiri, dan laporan

semester BBPOPT. Sedangkan pelaksanaan kegiatan SPI

sendiri meliputi rapat intern dan ekstern BBPOPT, pemantauan

dan evaluasi berkelanjutan (penilaian mandiri), apresiasi SPI,

pemantauan dan evaluasi kegiatan strategis BBPOPT,

pertemuan penyusunan laporan SPI dan mengikuti apresiasi

SPI lingkup Kementerian Pertanian dan Direktorat Jenderal

Tanaman Pangan.

- Penyusunan laporan tahunan BBPOPT dan Laporan Kinerja

Instansi Pemerintah (LAKIP) meliputi kegiatan pengumpulan

dan penyusunan laporan serta melaksanakan pertemuan

penyusunan laporan tahunan BBPOPT dan LAKIP.

- Penyusunan laporan Pertemuan Evaluasi Peramalan OPT

Pangan yang dilaksanakan dalam rangka menyusun evaluasi

peramalan serangan OPT pangan. Pertemuan dihadiri oleh

Tim Peramalan BBPOPT, dan undangan dari UPTD-BPTPH,

Direktorat Perlindungan Tanaman Pangan, Direktorat

Perlindungan Tanaman Hortikultura, Direktorat Budidaya

Serealia dan Stake Holder lainnya.

b) Ouput kegiatan Data dan Informasi Ramalan Serangan OPT.

Output kegiatan Data dan Informasi Ramalan Serangan OPT

meliputi 4 sub output kegiatan dengan total anggaran Rp.

884.847.000,- (Tabel 5).

Tabel 5. Rencana Output Kegiatan Data dan Informasi Ramalan Serangan OPT Tahun 2014.

No Suboutput Kegiatan Anggaran

(Rp)

Target (Data)

Rencana Pelaksanaan

(bulan)

1 Data dan Informasi Ramalan Serangan OPT Padi

460.000.000 26 Januari - Desember

Page 32: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

30 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

2 Data dan Informasi Ramalan Serangan OPT Jagung

252.647.000 14 Januari - Desember

No Suboutput Kegiatan Anggaran

(Rp)

Target (Data)

Rencana Pelaksanaan

(bulan)

3 Data dan Informasi Ramalan Serangan OPT Kedelai

120.000.000 12 Januari - Desember

4 Data dan Informasi Ramalan Serangan OPT Umbi-umbian

52.200.000 2 Januari - Desember

Jumlah 884.847.000 54

Komponen kegiatan Data dan Informasi Ramalan Serangan OPT

pangan meliputi kegiatan:

- Pengamatan keadaan lapang OPT yang difokuskan ditingkat

kabupaten dengan tahapan kegiatan: 1) pengumpulan data

sekunder/pendukung dari Dinas Pertanian atau LPHP/LAH atau

Koordinator POPT, POPT, KCD atau petugas lapang ditingkat

kabupaten/kecamatan, 2) pengamatan langsung di lapangan/

dipertanaman terhadap keadaan pertanaman,

populasi/serangan OPT, musuh alami dan DPI dengan mencari

lokasi yang menunjukan gejala serangan dan sumber serangan

atau lokasi yang dicurigai akan terserang OPT ditingkat

kecamatan atau desa, 3) menganalisis ramalan serangan OPT,

dan 4) menyusun laporan dalam bentuk telaahan dan

rekomendasi/saran tindak hasil ramalan serangan OPT yang

selanjutnya disampaikan kepada pihak terkait baik di pusat

maupun daerah.

- Bimbingan teknis pengamatan dan pengendalian OPT pangan

sebagai tindak lanjut hasil pengamatan keadaan lapang OPT

dengan tujuan memberikan informasi, diharapkan dapat

membantu menyelesaikan masalah gangguan serangan OPT

yang bersifat teknis langsung di lapangan kepada petugas dan

petani.

Page 33: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

31 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

- Workshop pengembangan pengamatan dan peramalan OPT

pangan dilaksanakan 2 kali yaitu workshop pengembangan

pengamatan dan peramalan OPT padi dan jagung dengan

peserta Tenaga Harian Lepas-Pengendali OPT (THL-POPT).

2) Melakukan penyiapan bahan pemantauan hasil peramalan,

pengembangan peramalan OPT pangan, dan rujukan proteksi

tanaman pangan.

Dalam rangka pemantauan hasil peramalan, pengembangan

peramalan OPT pangan, seksi pemantauan dan evaluasi menyiapkan

bahan kuesioner pemantauan mutu LPHP/LAH, kertas kerja klasifikasi

LPHP/LAH, kuesioner kepuasan pelanggan, kuisioner pemantauan

kegiatan lapang BBPOPT, dan kuesioner pemanfaatan dan

penyebaran agens hayati padat dan cair.

3) Melakukan penyiapan bahan evaluasi hasil peramalan,

pengembangan peramalan OPT, dan rujukan proteksi tanaman

pangan dan hortikultura.

Penyiapan bahan evaluasi hasil peramalan, pengembangan

peramalan OPT pangan berupa menyiapkan metode evaluasi hasil

peramalan serangan OPT bulanan dan musiman, serta menyiapkan

bahan laporan evaluasi hasil peramalan serangan OPT pangan

bulanan dan musiman.

Laporan hasil evaluasi ramalan serangan OPT bulanan terdiri dari

OPT utama padi, jagung, kedelai dan ubi kayu yang disampaikan

kepada Direktur Jenderal Tanaman Pangan, Sekretaris Direktorat

Jenderal Tanaman Pangan dan Direktorat Perlindungan Tanaman

Pangan. Sedangkan untuk laporan evaluasi ramalan serangan OPT

musiman disusun untuk mengevaluasi hasil ramalan OPT pada MT.

2013/2014 dan MT 2014. Hasil evaluasi disampaikan kepada instansi

terkait di pusat dan daerah.

4) Melakukan penyusunan laporan kegiatan BBPOPT.

Dalam rangka meningkatkan kinerja penyusunan laporan kegiatan

BBPOPT, Kepala BBPOPT telah menerbitkan surat keputusan Tim

Evaluasi dan Pelaporan BBPOPT Nomor 11/OT.160/C.8/1/2014

Page 34: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

32 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

tanggal 3 Januari 2014 untuk membantu kelancaran pengumpulan

bahan laporan. Dalam menyiapkan bahan laporan bulanan secara

rutin dilaksanaan pertemuan tim evaluasi dan pelaporan. Laporan

bulanan disampaikan kepada Direktur Jenderal Tanaman Pangan,

Sekretaris Direktorat Jenderal Tanaman Pangan dan Direktorat

Perlindungan Tanaman Pangan.

Dalam rangka penyusunan laporan Tahunan dan LAKIP BBPOPT

dilaksanakan pertemuan penyusunan laporan tahunan dan LAKIP.

Laporan tahunan disampaikan kepada Direktur Jenderal Tanaman

Pangan, Sekretaris Direktorat Jenderal Tanaman Pangan dan seluruh

Eselon II lingkup Direktorat Jenderal Tanaman Pangan.

5) Melakukan penyiapan bahan perencanaan pelaksanaan dan

pelaporan Sistem Pengendalian Intern (SPI)

Balai Besar Peramalan Organisme Pengganggu Tumbuhan telah

membentuk Satuan Pelaksana PengendaIian Intern (Satlak-PI) yang

ditetapkan oleh Kepala BBPOPT Nomor 97/OT.160/C.8/06/2014,

tanggal 30 Juni 2014, tentang Satuan Pelaksana Pengendalian Intern

Tahun Anggaran 2014 (Perubahan dari Nomor 12/OT.160/C.8/1/2014,

tanggal 3 Januari 2014). Satlak-PI melaksanakan kegiatan sesuai

dengan tugas dan fungsi Satlak-PI dengan uraian sebagai berikut:

a) Menyiapkan bahan Standar Operasional Prosedure (SOP) SPI,

yaitu:

- SOP Penugasan Satuan Pelaksana Pengendalian Intern

BBPOPT.

- SOP Pencatatan, Penyusunan dan Penyampaian Data

Pengendalian Intern.

- SOP Pemantauan Berkelanjutan Sistem Pengendalian Intern.

- SOP Pelaksanaan Evaluasi Terpisah Sistem Pengendalian

Intern.

- SOP Tindak Lanjut Rekomendasi Laporan Hasil Pemantauan/

Pemeriksaan.

b) Menyusun Petunjuk Pelaksanaan Sistem Pengendalian Intern

Kegiatan Strategis berdasarkan analisis dan pemetaan tingkat

Page 35: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

33 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

kerawanan dengan mempertimbangkan aspek besarnya

anggaran, jumlah dan kompetensi SDM yang terlibat, frekuensi

pelaksanaan kegiatan yang lebih banyak, dan azas manfaat yang

dapat diterima oleh penerima manfaat (“stake holder”). Output

kegiatan yang mempunyai tingkat kerawanan tertinggi dan

menjadi kegiatan strategis BBPOPT adalah:

- Output Kegiatan Data dan Informasi Ramalan Serangan OPT

Pangan (1768.003).

- Output Kegiatan model peramalan OPT (1768.007);

- Output Kegiatan Layanan diseminasi informasi P3OPT

(1768.008)

c) Melakukan pemantauan berkelanjutan melalui penilaian mandiri

oleh masing-masing penanggungjawab kegiatan yang

dilaksanakan setiap triwulan, yaitu : 1). Triwulan I (Januari-Maret

2014) dievaluasi pada bulan April 2014; 2). Triwulan II (April-Juni

2014) dievaluasi pada bulan Juli 2014; 3). Triwulan III (Juli-

September 2014) dievaluasi pada bulan Oktober 2014; dan 4).

Triwulan IV (Oktober-Desember 2014) dievaluasi pada akhir

Desember 2014.

6) Melakukan tugas kedinasan lain berdasarkan penugasan pimpinan

baik lisan maupun tertulis sesuai dengan bidang tugasnya.

Selain melaksanakan tugas dan fungsi utama, seksi pemantauan dan

evaluasi juga mengikuti kegiatan lain, yaitu:

a) Mengikuti Pertemuan SKKNI, Pertemuan SKKNI Sektor Pertanian

diselenggarakan oleh Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman

Pangan yang dihadiri oleh Pejabat Eselon III dan IV yang

mewakilan dari masing-masing Eselon II lingkup Direktorat

Jenderal Tanaman Pangan.

b) Mengikuti Rapat Koordinasi Nasional Penyusunan Angka

Sementara Tahun 2013 dan Angka Prognosa 2014, rapat

dilaksanakan pada tanggal 5 - 7 Februari 2014 bertempat di Hotel

Grand Inna, Denpasar, Bali.

Page 36: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

34 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

c) Mengikuti Persiapan Pelaksanaan SL-PTT Padi dan Jagung

Tingkat Provinsi Tengah, Rapat Koordinasi dan Persiapan

Pelaksanaan SL-PTT Padi dan Jangung Tingkat Provinsi

Kalimantan Tengah, Tahun 2014 dilaksanakan di Hotel Barito

Sweet Palangkaraya pada tanggal 5 - 7 Maret 2014.

d) Menjadi Narasumber di BBPPTP dan Ambon, Pelatihan Petugas

Balai Besar Pembenihan dan Proteksi Tanaman Perkebunan

(BBPPTP) di Ambon pada tanggal 10 - 15 Maret 2014.

e) Sinkronisasi Pengembangan Model Pengujian Mutu Benih

Tanaman Pangan dan Hortikultura dilaksanakan di Hotel Lombok

Garden, Jl. Bung Karno No. 7, Mataram dari tanggal 26 - 28 Maret

2014.

f) Mengikuti Persiapan Pelaksanaan Finalisasi Materi Uji Kompetensi

(MUK), dilaksanakan pada tanggal 25 - 27 April 2014 di Hotel Bumi

Wijaya, Depok.

g) Mengikuti Undangan Sebagai Pemateri dalam kegiatan

“Pemantapan Pemanfaatan Sarana Pengamatan, Peramalan, dan

Pengendalian OPT”, yang dilaksanakan pada tanggal 14 - 17 April

2014 di Hotel Sahid Jl. Sumatera No. 1-15 Surabaya, Jawa Timur.

h) Mengikuti Undangan sebagai Narasumber Pelatihan dalam

Kegiatan Petugas P3OPT, dilaksanakan pada tanggal 22 - 23 Mei

2014 di Grand Usu Hotel Bogor.

i) Memenuhi Undangan Penyusunan Materi Uji Kompetensi Sertifikat

POPT (TIM Asesor), yang dilaksanakan pada tanggal 04 - 06 Juni

2014 di STTP Cibalagu, Bogor.

j) Sebagai Asesor pada Uji Kompetensi Sertifikat POPT.

7) Melakukan penyusunan dan penyajian laporan kegiatan serta

penyusunan pertanggungjawaban keuangan Seksi Pemantauan dan

Evaluasi.

Penyusunan dan penyajian laporan kegiatan serta penyusunan

pertanggungjawaban keuangan disajikan pada laporan output

kegiatan data dan informasi ramalan serangan OPT, dan laporan

kegiatan pengembangan peramalan serangan OPT.

Page 37: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

35 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

8) Melakukan penyimpanan dan pemeliharaan dokumen kegiatan Seksi

Pemantauan dan Evaluasi.

Mengumpulkan, mencatat, memelihara dan menyimpan seluruh

dokumen kegiatan yang berasal dari tiap-tiap Bidang dan Bagian

Lingkup BBPOPT. Pada Tahun 2014 telah dikumpulkan sebanyak 96

dokumen (Tabel 6).

Tabel 6. Daftar dokumen BBPOPT yang dikumpulkan pada Tahun 2014.

No Judul

Jenis Dokumen (buah)

Jumlah

TOR Juklak Juknis Laporan

1 Rancangan Kerja BBPOPT

1 1 2

2 Data dan Informasi Ramalan Serangan OPT Pangan

1 1 2

3 Operasional Laboratorium Pengelolaan OPT

1 1 2

4 Produk Agens Pengendalian Padat

1 1 2

5 Produk Agens Pengendalian Cair

1 1 2

6 Kajian 8 Judul Pengembangan P3OPT

1 8 9

7 Layanan Diseminasi 1 1 2

8 Penerapan dan Pengembangan Peramalan OPT

1 1 2

9 Peningkatan SDM 1 1 2

10 Administerasi Pelaksanaan Kegiatan

1 1 2

11 Layanan Perkantoran 1 1 2

12 Laporan Kegiatan Pengembangan Peramalan Serangan OPT

1 1 2

13 Petunjuk Pelaksanaan SPI 1 1

14 LPHP/LAH 1 26 27

15 Laporan Pemantauan Kegiatan Lapang

1 1

16 Evaluasi Prakiraan Serangan OPT Bulanan

12 12

Page 38: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

36 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

17 Evaluasi Prakiraan Serangan OPT Musiman

2 2

18 Laporan Bulanan BBPOPT

12 12

No Judul Jenis Dokumen (buah) Jumlah

TOR Juklak Juknis Laporan

19 Laporan Simonev 12 12

20 Laporan Tahunan 1 1

21 Laporan LAKIP 1 1

96

C. PELAKSANA OUTPUT KEGIATAN DIPA TA 2014

Sesuai dengan tugas Seksi Program Balai Besar Peramalan OPT dalam

rangka mendukung Program Peningkatan Produksi, Produktivitas dan

Mutu Tanaman Pangan Untuk Mencapai Swasembada dan

Swasembada Berkelanjutan, pada tahun 2014 melaksanakan kegiatan;

1) penyusunan Rancangan Kerja Balai Besar Peramalan OPT, 2)

Penerapan dan Pengembangan Peramalan OPT.

1. Rancangan Kerja Balai Besar Peramalan OPT (1768.002)

Rencana kerja merupakan dokumen yang sangat penting yang

harus disiapkan oleh BBPOPT untuk mendukung kelancaran,

efektivitas dan efisiensi pelaksanaan kegiatan. Selama tahun 2014

Seksi Program telah menyusun Rencana Kerja Tahun 2015 yang

akan menjadi acuan dalam melaksanakan kegiatan tahun 2015.

Rencana kerja tersebut adalah (1) Rencana Kerja Balai Besar

Peramalan OPT (2) Rencana Anggaran Balai Besar Peramalan OPT

(3) Petunjuk Pelaksanaan Kegiatan Balai Besar Peramalan OPT (4)

Rencana Kerja Akreditasi Balai Besar Peramalan OPT (5) Rumusan

Peramalan OPT. Target Rancangan Kerja Balai Besar Peramalan

OPT Tahun 2015 adalah 8 Rancangan (Rencana Kerja Balai Besar

Peramalan OPT, Rencana Anggaran Balai Besar Peramalan,

Petunjuk Pelaksanaan Kegiatan Balai Besar Peramalan OPT,

Rencana Kerja Akreditasi Balai Besar Peramalan OPT, Rumusan

Peramalan OPT) dan terrelisasi 8 Rancangan dengan capaian 100%

Page 39: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

37 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

Kegiatan rancangan kerja Balai Besar Peramalan OPT didukung

dengan pagu anggaran Rp. 492.849.500,- (setelah revisi) dengan

realisasi anggaran sebesar Rp. 430.610.099,- (87,37%).

2. Rencana Anggaran Balai Besar Peramalan OPT (1768.002.001)

Pelaksanaan kegiatan BBPOPT diarahkan untuk peningkatan

produktivitas tanaman pangan melalui Program Peningkatan

produksi, Produktivitas dan Mutu Tanaman Pangan untuk Mencapai

Swasembada dan Swasembada Berkelanjutan (018.03.06). Adapun

fokus kegiatan pada tahun 2015 yaitu Pengembangan Peramalan

Serangan Organisme Pengganggu Tumbuhan (1768) yang terdiri

dari 4 (empat) Indikator Kinerja Utama (1) Jumlah Informasi

Peramalan Serangan OPT (2) Jumlah Teknologi Pengamatan,

Peramalan dan Pengendalian OPT (3) Jumlah Provinsi yang

menerapkan dan mengembangkan Peramalan OPT (4) Jumlah

Petugas Perlindungan Tanaman yang Kompeten dalam Peramalan,

Pengamatan dan Pengendalian OPT. Keluaran (output) yang

diharapkan dari pelaksanaan kegiatan tersebut meliputi 14 keluaran

kegiatan dengan rincian sebagai berikut:

1. Rancangan Kerja Balai Besar Peramalan OPT (8 rancangan)

2. Data dan Informasi Ramalan Serangan OPT (48 data)

3. Operasional Laboratorium Pengelolaan OPT ( 8 Laboratorium)

4. Produk Agens Pengendali Hayati Padat ( 3500 testub)

5. Produk Agens Pengendali Hayati Cair ( 3500 testub)

6. Model Peramalan OPT ( 12 Model )

7. Layanan Diseminasi Informasi Pengamatan Peramalan dan

Pengendalian OPT ( 6 Jenis)

8. Penerapandan Pengembangan Peramalan OPT ( 24 Lokasi )

9. Pelatihan Pengamatan Peramalan dan pengendalian OPT ( 125 Orang)

10. Administrasi Pelaksanaan Kegiatan Satker ( 12 Bulan)

11. Laporan Pelaksanaan Kegiatan Pengembangan Peramalan Serangan OPT ( 51 laporan)

12. Layanan Perkantoran ( 12 bulan layanan)

13. Peralatan dan Fasilitas Perkantoran ( 580 unit )

14. Gedung/Bangunan ( 2197 m2 )

Page 40: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

38 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

Anggaran yang tersedia untuk melaksanakan output kegiatan ini Rp.

72.293.500,- ( Tujuh Puluh Dua Juta Dua Ratus Sembilan Puluh

Tiga

Ribu Lima Ratus Rupiah) dan realisasi sebesar Rp. 53.323.590,-

(Lima Puluh Tiga Juta Tiga Ratus Dua Puluh Tiga Ribu Lima Ratus

Sembilan Puluh Rupiah) atau (73,76%).

3. Rencana Kerja Balai Besar Peramalan OPT (1768.002.002)

Rencana anggaran Balai Besar Peramalan OPT pada tahun 2015

mempunyai 14 output dengan total anggaran sebesar Rp.

13.184.280.000,- alokasi anggaran secara rinci disajikan pada Tabel

7 berikut :

Tabel 7. Rencana Alokasi Anggaran Pengembangan Peramalan Serangan OPT, Satker BBPOPT Karawang Jawa Barat TA 2015

No OutputKegiatan Kode Output

Jumlah Anggaran (Rp)

1. Rancangan Kerja Balai Besar Peramalan OPT

(1768.002) 691.655.000,-

2. Data dan Informasi Ramalan Serangan OPT

(1768.003) 639.000.000,-

3. Operasional Laboratorium Pengelolaan OPT

(1768.004) 237.500.000,-

4. Produk Agens Pengendali Hayati Padat

(1768.005) 79.002.000,-

5. Produk Agens Pengendali Hayati Cair

(1768.006) 84.000.000,-

6. Model Peramalan OPT (1768.007) 378.000.000,-

7. Layanan Diseminasi Informasi Pengamatan Peramalan dan Pengendalian OPT

(1768.008) 596.000.000,-

8. Penerapan dan Pengembangan Peramalan OPT

(1768.009) 313.500.000,-

9. Pelatihan Pengamatan Peramalan dan pengendalian OPT

(1768.010) 514.500.000,-

10. Administrasi Pelaksanaan Kegiatan Satker

(1768.012) 512.999.000,-

11. Laporan Pelaksanaan Kegiatan Pengembangan Peramalan Serangan OPT

(1768.013) 302.000.000,-

12. Layanan Perkantoran (1768.994) 6.615.999.000,-

13. Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

(1768.997) 1.034.000.000,-

Page 41: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

39 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

14. Gedung/Bangunan (1768.998) 1.186.125.000,-

Jumlah 13.184.280.000,-

Proses pengusulan anggaran sebelum DIPA ditetapkan yaitu; (1)

Usulan anggaran indikatif ke Direktorat JendreIal Tanaman Pangan

(2) Penelaahan pagu indikatif dengan Direktorat JendreIal TP dan

Setjen (3) Trilateral Meeting (Itjen, Setjen, Ditjen TP) (4)

Penetapan Pagu Indikatif (4) Penysunan Dokumen Anggaran (KAK,

POK, RAB) (5) Penelaahan Dokumen Dengan Setjen, Itjen dan DJA

(6) Penetapan Pagu Sementara (7) Perbaikan Penyusunan

Dokumen Anggaran (RKA-KL, KAK, POK, RAB) (8) Penelaahan

Dokumen Dengan Setjen, Itjen dan DJA (9) Penetapan Pagu

Definitif (10) Perbaikan Dokumen Pagu Definitif (11) Penelaahan

akhir oleh Setjen, Itjen dan DJA (12) Penetapan DIPA (13) Finalisasi

DIPA, RENJA, PETLAK (14) Sosialisasi DIPA, RENJA, PETLAK.

Output anggaran yang tersedia sebesar Rp. 244.356.000,- (Dua

Ratus Empat Puluh Empat Juta Tiga Ratus Lima Puluh Enam Ribu

Rupiah) dan realisasi sebesar Rp. 232.044.957,- (Dua Ratus Tiga

Puluh Dua Juta Empat Puluh Empat Ribu Sembilan Ratus Lima

Puluh Tujuh Rupiah) atau (94,96%).

Target Rencana Kerja Balai Besar Peramalan OPT Tahun 2015

adalah 2 rancangan (Penyusunan Rencana Kerja dan Penyusunan

Rencana Kinerja) dan terrelisasi 2 Rancangan (Penyusunan

Rencana Kerja dan Penyusunan Rencana Kinerja) dengan capaian

100%

4. Petunjuk Pelaksanaan Kegiatan Balai Besar Peramalan OPT

(1768.002.003)

Kegiatan pelaksanaan Penyusunan Juklak dan Juknis Kegiatan

BBPOPT dilaksanakan di kantor Balai Besar Peramalan OPT oleh

Tim Perencanaan BBPOPT. Petunjuk pelaksanaan kegiatan Balai

Besar Peramalan OPT yaitu :

1. Rancangan Kerja Balai Besar Peramalan OPT

2. Data dan Informasi Ramalan Serangan OPT

Page 42: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

40 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

3. Operasional Laboratorium Pengelolaan OPT

4. Produk Agens Pengendali Hayati Padat

5. Produk Agens Pengendali Hayati Cair

6. Model Peramalan OPT

7. Layanan Diseminasi Informasi Pengamatan Peramalan dan

Pengendalian OPT

8. Penerapan dan Pengembangan Peramalan OPT

9. Pelatihan Pengamatan Peramalan dan pengendalian OPT

10. Administrasi Pelaksanaan Kegiatan Satker

11. Laporan Pelaksanaan Kegiatan Pengembangan Peramalan

Serangan OPT

12. Layanan Perkantoran

13. Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

14. Gedung/Bangunan

Biaya untuk pencapaian output (keluaran) ini sebesar Rp. 1.

200.000,- (Satu Juta Dua Ratus Ribu Rupiah) dan realisasi sebesar

Rp. 1.194.995,- (Satu Juta Seratus Sembilan Puluh Empat Ribu

Sembilan Ratus Sembilan Puluh Lima Rupiah) atau (99,58%).

Target Petunjuk Pelaksanaan Kegiatan Balai Besar Peramalan OPT

Tahun 2015 adalah 1 Rancangan (Penyusunan Petunjuk Teknis)

dan terealisasi 1 Rancangan (Penyusunan Petunjuk Teknis).

5. Rencana Kerja Akreditasi Balai Besar Peramalan OPT

(1768.002.004)

Pada tahun 2013 BBPOPT telah melakukan penyusunan dokumen

Sistem Manajemen Mutu dalam rangka mempersiapkan sertifikasi

ISO 9001:2008. Pada tanggal 10 Februari 2014 BBPOPT telah

dikukuhkan mendapat Sertifikat Sistem Manajemen Mutu ISO

9001:2008. Untuk mempertahankan predikat tersebut, BBPOPT

berkewajiban menjalankan Sistem Managemen Mutu sesuai dengan

peraturan ISO 9001:2008. Dalam pelaksananya pihak pemberi

sertifikat melakukan surveilans setiap semester selama 3 tahun.

Selama tahun 2014 telah dilakukan dua kali surveilans dengan hasil

Page 43: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

41 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

BBPOPT dinyatakan tetap berhak menyandang sertifikat ISO 9001 :

2008.

Selain kegiatan pelaksanaan akreditasi sistem managemen mutu

ISO 9001: 2008, BBPOPT sudah menyiapkan dokumen Akreditasi

Sistem Laboratorium ISO 17025 : 2005, yang pelaksanaanya

dibantu oleh Nadya Konsultan.

Anggaran output untuk pencapaian ini sebesar Rp. 75.000.000,-

(Tujuh Puluh Lima Juta Rupiah) dan realisasi sebesar Rp.

62.186.907,- (Enam Puluh Dua Juta Seratus Delapan Puluh Enam

Ribu Sembilan Ratus Tujuh Rupiah) atau (82,92%).

Target Rencana Kerja Akreditasi Balai Besar Peramalan OPT Tahun

2015 adalah 1 Rancangan Dokumen Akreditasi dan terrelisasi 1

Rancangan Dokumen Akreditasi dengan capaian 100%.

6. Rumusan Peramalan OPT (1768.002.005)

Kegiatan rumusan peramalan OPT tanaman pangan

diselenggarakan di Hotel Serela Waringin-Bandung padatanggal 24-

26 November 2014. Pertemuan dihadiri oleh 40 orang peserta,

terdiri dari petugas pengolah data yang berasal dari UPTD BPTPH

provinsi (Provinsi Sumatera Barat, Jambi, Banten, DKI Jakarta,

Jawa Barat, Jawa Tengah, JawaTimur, D.I Yogyakarta, Bali,

Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan,

Kalimantan Timur, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tengah, Nusa

Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Maluku, Maluku Utara,

Papua, Papua Barat), BBPOPT, Direktorat Perlindungan Tanaman

Pangan dan Direktorat Budidaya Serealia. Kegiatan rumusan

peramalan OPT tanaman pangan dilaksanakan dengan metode

pemaparan materi dalam bentuk seminar dan workshop. Pemaparan

materi disampaikan oleh narasumber dari Direktorat Perlindungan

Tanaman Pangan, BBPOPT, dan Dinas Pertanian Provinsi Jawa

Barat, sedangkan kegiatan workshop dipandu oleh tim teknis dari

BBPOPT. Hasil Workshop perumusan peramalan serangan OPT

secara singkat dapat disampaikan sebagai berikut:

Page 44: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

42 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

- Prakiraan serangan OPT utama Padi di Indonesia pada

MT2014/2015 yaitu Musim Hujan adalah sebesar 141.403 ha.

Apabila dibandingkan dengan angka kejadian pada MT 2014 yaitu

Musim Kemarau sebesar 172.842 ha cenderung lebih rendah.

Sedangkan apabila dibandingkan dengan kejadian Musim Hujan

2013/2014 masih lebih tinggi yaitu 176.750 ha. Prakiraan luas

serangan tertinggi pada MT 2014/2015 untuk hama adalah Tikus

mencapai 39.941 ha, Wereng Batang Coklat seluas 36.617 ha,

Penggerek Batang Padi seluas 23.474 ha dan Ulat Grayak seluas

1.697 ha. Untuk penyakit, Prakiraan serangan MT 2014/2015

cenderung meningkat bila dibandingkan dengan MT 2013/2014

yaitu BLB seluas 26.223 ha, Blas seluas 12.085 ha dan Tungro

1.366 ha.

- Prakiraan luas serangan OPT utama Tanaman Jagung pada

musim tanam 2014/2015 adalah 12.717 ha. Prakiraan luas

serangan masing-masing OPT tanaman Jagung yaitu Lalat Bibit

seluas 845 ha, Penggerek Batang Jagung seluas 2.345 ha,

Penyakit Bulai seluas 3.117 ha, Tikus seluas 1.898 ha, Penggerek

Tongkol Jagung seluas 1.866 ha dan Ulat Grayak seluas 604 ha,

dan Hawar daun seluas 2.021 ha.

- Prakiraan luas serangan OPT utama Tanaman Kedelai pada

Musim Tanam 2014/2015 adalah 8.600 ha, terdiri dari Penggerek

Polong seluas 1.439 ha, Lalat Kacang 676 ha, Ulat Grayak 1.734

ha, Tikus 958 ha, Penggulung Daun 2.701 ha, dan Ulat Jengkal

1.093 ha.

- Prakiraan luas serangan OPT utama Tanaman Ubi Kayu yaitu

Tungau Merah pada Musim Tanam 2014/2015 adalah 274 ha.

Biaya untuk pencapaian output (keluaran) ini sebesar Rp.

100.000.000,- (Seratus Juta Rupiah) dan realisasi sebesar Rp.

81.859.650,- (Delapan Puluh Satu Juta Delapan Ratus Lima Puluh

Sembilan Ribu Enam Ratus Lima Puluh Rupiah) atau (81,86%).

Page 45: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

43 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

7. Penerapan dan Pengembangan Peramalan OPT (1768.009)

Organisme Pengganggu Tumbuhan (OPT) merupakan salah satu

faktor kendala yang senantiasa timbul dalam kegiatan budidaya

tanaman yang dilakukan oleh petani. Informasi tentang kemunculan

dan keberadaan suatu OPT di lahan budidaya akan sangat

membantu petani dalam menyusun suatu langkah pengelolaannya.

Berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pertanian Republik Indonesia

Nomor: 76/Permentan/OT.140/11/2011 tanggal 30 Nopember 2011

Balai Besar Peramalan Organisme Pengganggu Tumbuhan

merupakan unit pelaksana teknis yang berada di bawah Direktorat

Jenderal Tanaman Pangan yang mempunyai tugas untuk

melaksanakan dan mengembangkan peramalan OPT yang harus

menyelenggarakan fungsi antara lain (i) pelaksanaan pengkajian

dan pengembangan teknologi pengamatan peramalan dan

pengendalian OPT berdasarkan system PHT, dan (ii) pelaksanaan

analisis data dan informasi serangan OPT dan faktor penentu

perkembangan OPT.

Kegiatan Penerapan dan Pengembangan Peramalan Spesifik Lokasi

Bertujuan; (1) Melaksanakan analis data series yang ada (pusat,

provinsi dan laboratorium PHP) untuk mendapatkan model

peramalan OPT pada musim kemarau dan musim hujan (2)

Melaksanakan peramalan OPT berdasarkan data series yang ada

dengan menggunakan model peramalan yang telah didapatkan, dan

(3) Melaksanakan pengembangan/updating model peramalan OPT

yang didapat jika telah dikumpulkan banyak data-data baru tentang

kejadian OPT di lapang.

Kegiatan penerapan dan pengembangan peramalan OPT

dilaksanakan sejak bulan April 2014 sampai dengan bulan

Desember 2014, di 29 lokasi (provinsi) di Indonesia. Metode

pelaksanaan dilakukan dengan cara pengumpulan data dan

Workshop. Kegiatan pengumpulan data yaitu; (1) Pengambilan data

series serangan OPT tanaman pangan per provinsi per bulan

(Direktorat Perlindungan Tanaman Pangan) digunakan untuk bahan

updating model peramalan OPT tingkat nasional, untuk menghitung

Page 46: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

44 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

angka ramalan luas serangan OPT nasional pada masing-masing

provinsi baik untuk musim kemarau maupun musim hujan, untuk

mengevaluasi angka ramalan serangan OPT nasional pada masing-

masing provinsi baik untuk musim kemarau maupun musim hujan

(2) Pengambilan data series serangan OPT tanaman pangan per

kabupaten/kota (dua mingguan/bulan) untuk pengembangan model

peramalan OPT tanaman pangan tingkat kabupaten dalam suatu

provinsi, dan (3) Pengambilan data series serangan OPT tanaman

pangan per kecamatan/wilayah pengamatan (dua

mingguan/bulanan) untuk pengembangan model peramalan OPT

tanaman pangan tingkat kecamatan/wilayah pengamatan dalam

satu kabupaten/kota. Kegiatan Workshop; (1) Workshop

Pengembangan Peramalan Tingkat Provinsi di laksanakan di Balai

Proteksi Tanaman Pangan dan Hortikultura (BPTPH) (2) Workshop

Pengembangan Peramalan Tingkat Kabupaten/kota dilaksanakan di

Laboratorium Pengamatan Hama dan Penyakit (LPHP).

Prakiraan serangan OPT Pangan di Indonesia adalah; (1)

Kumulatif luas tambah serangan OPT pangan di Indonesia MT 2014,

padi seluas 172.103 ha (83.90% dari ramalan dan 3,35% dari luas

tanam, jagung seluas 12.557 ha (81,94% dari angka ramalan 0,85%

dari luas tanam tanam), kedelai seluas 6.191 (139,73% dari angka

ramalan 2,35% dari luas tanam tanam), ubikayu seluas 35 ha 12 %

dari ramalan 0,01% dari luas tanam (2) Prakiraan serangan OPT

pangan MT 2014/2015 di Indonesia, padi 141.403 ha, jagung 12.717

ha, kedelai 8.600 ha dan ubi kayu 274 ha.

Updating model peramalan serangan OPT Pangan Nasional

menghasilkan 13 model 7 model OPT Jagung (Lalat bibit,

Penggerek batang jagung, Tikus, Ulat grayak, Hawar daun jagung,

Bulai dan Penggerek tongkol), dan 6 model OPT kedelai (Lalat

kacang, Penggerek polong, Tikus, Ulat grayak, Penggulung daun

dan Ulat jengkal).

Pengembangan model utama padi spesifik lokasi dilaksanakan di 19

provinai (Sumatera Utara, Sumatera Barat, Jambi, Sumatera

Selatan, Lampung, Jawa Barat, Jawa Tengah, D.I. Yogyakarta,

Page 47: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

45 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

Jawa Timur, Banten, NTT, Kalimantan Selatan, Sulawesi Utara,

Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Barat, Maluku,

Maluku Utara), diperoleh 360 model terdiri dari 178 model tingkat

provinsi dan 182 model tingkat kabupaten (5) Penerapan model

peramalan OPT utama padi dilaksanakan di 10 provinsi (Aceh, Riau,

Bali, NTB, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur,

Sulawesi Tengah, Gorontalo Bengkulu dan Kepulauan Riau).

Penerapan model peramalan OPT utama padi dilaksanakan di 10

provinsi (Aceh, Riau, Bali, NTB, Kalimantan Barat, Kalimantan

Tengah, Kalimantan Timur, Sulawesi Tengah, Gorontalo dan

Bengkulu). Jumlah model peramalan OPT utama padi yang

diterapkan sebanyak 92 model.

Anggaran untuk pencapaian output (keluaran) ini Rp. 229.483.000,-

(Dua Ratus Dua puluh sembilan Juta Empat Ratus Delapan Puluh

Tiga ribu Rupiah) dengan realisasi sebesar Rp. 229.260.343,- (Dua

Ratus Dua Puluh Sembilan Juta Dua Ratus Enam Puluh Ribu Tiga

Ratus Empat Puluh Tiga Rupiah) atau (99,90%).

Target fisik kegiatan tersebut diatas adalah 28 provinsi/output dan

terrealisasi sebanyak 29 provinsi/output atau 103 %.

8. Data dan informasi ramalan serangan OPT pangan (1768.003)

Output kegiatan data dan informasi ramalan serangan OPT pangan

dengan kode 1768.003 mempunyai target output 54 data, meliputi

terlaksananya sub output kegiatan (a) Data dan informasi ramalan

serangan OPT padi 26 data, (b) Data dan informasi ramalan

serangan OPT jagung 14 data, (c) Data dan informasi ramalan

serangan OPT kedelai 12 data, dan (d) Data dan informasi ramalan

serangan OPT umbi-umbian 2 data. Anggaran yang tersedia untuk

melaksanakan output kegiatan ini Rp. 741.509.000,- (setelah revisi)

dengan realisasi serapan anggaran Rp. 740.033.910,- (99,80%).

Jika dibandingkan dengan realisasi serapan anggaran Tahun 2013

(99,99%) dari pagu anggaran Rp. 1.625.199.755,- (setelah revisi),

serapan anggaran Tahun 2014 tidak berbeda nyata (Tabel 8).

Page 48: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

46 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

Tabel 8. Realisasi anggaran output data dan informasi ramalan serangan OPT Tahun 2014.

No Suboutput Kegiatan Anggaran

setelah revisi (Rp)

Realisasi (Rp) Realisasi

(%)

1 Data dan Informasi Ramalan Serangan OPT Padi

399.960.000 399.583.710 99,91

2 Data dan Informasi Ramalan Serangan OPT Jagung

220.349.000 219.815.250 99,76

No Suboutput Kegiatan Anggaran

setelah revisi (Rp)

Realisasi (Rp) Realisasi

(%)

3 Data dan Informasi Ramalan Serangan OPT Kedelai

69.000.000 68.804.950 99,72

4 Data dan Informasi Ramalan Serangan OPT Umbi-umbian

52.200.000 51.830.000 99,29

Jumlah 741.509.000 740.033.910 99,80

Realisasi fisik dari output kegiatan ini mencapai 58 data atau

107,41% yang diukur berdasarkan frekuensi pengumpulan data

yang diperoleh melalui kegiatan pengamatan keadaan lapang OPT

di daerah sentra produksi tanaman pangan. Dukungan suboutput

kegiatan ini adalah (a) Pengamatan keadaan lapang OPT yang

meliputi subkomponen pengamatan keadaan lapang OPT dan

bimbingan pengamatan dan pengendalian OPT padi, jagung, kedelai

dan umbi-umbian, dan (b) Workshop pengembangan pengamatan

dan peramalan OPT padi dan jagung.

Sebagai tindaklanjut dari hasil pengamatan keadaan lapang OPT

disusun telaahan dan prakiraan serangan OPT yang disampaikan

kepada Direktur Jenderal Tanaman Pangan dan ditembuskan

kepada Direktur Perlindungan Tanaman sebagai bahan

pengambilan kebijakan pengelolaan OPT di lapangan. Untuk

melakukan operasional pengendalian OPT di lapangan, hasil

pengamatan disusun dalam bentuk prakiraan serangan dan

rekomendasi pengendalian OPT. Informasi hasil pengamatan,

Page 49: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

47 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

peramalan dan pengendalian OPT disebarkan melalui bimbingan

teknis yang dilakukan secara langsung di lapangan kepada petani

atau petugas setempat dan melalui media elektronik, yaitu website

BBPOPT, siaran radio, siaran televisi, serta disampaikan pada acara

pertemuan/rapat/lokakarya yang diselenggarakan oleh pihak lain

baik instansi pusat maupun daerah dalam rangka penanganan dan

pengawalan produksi.

Rincian capaian fisik menurut sub output kegiatan adalah sebagai

berikut:

a) Data dan informasi ramalan serangan OPT padi ditetapkan

target 26 data dengan capaian 26 data (100%). Pengamatan

keadaan lapang OPT padi dilaksankan di 14 provinsi yang

meliputi 80 kabupaten/kota (Lampiran 4). Hasil pengamatan

keadaan lapang OPT padi telah dipublikasikan pada website

BBPOPT dan bimbingan teknis melalui televisi 4 kali siaran di

televisi TATV Solo dan TVRI Yogyakarta, radio 4 kali siaran di

radio Prameswara FM Lamongan dan RSPD Singosari FM

Brebes dan pertemuan/rapat/lokakarya 16 kali di DIY, Mataram,

Bandung, Medan, Subang, Sukoharjo, Aceh, Brebes, Banten,

dan Semarang.

Data dan informasi ramalan serangan OPT padi secara nasional

telah disusun dalam bentuk buku evaluasi dan prakiraan

serangan 7 OPT utama padi (Penggerek batang, Wereng coklat,

Tikus, Tungro, Blas, dan BLB) musim tanam (MT) 2013/2014

dan MT 2014. Buku tersebut telah diinformasikan kepada

instansi terkait baik di pusat maupun daerah sebagai acuan

dalam menyusun perencanaan upaya-upaya pengendalian OPT

di lapangan. Berdasarkan hasil pengamatan lapang OPT padi,

disamping OPT utama juga telah ditemukan 12 OPT spesifik

lokasi yang perlu mendapatkan perhatian yaitu hama Siput

Murbei, Ganjur, Hama Putih Palsu, Belalang, Kepinding Tanah,

Walang Sangit, penyakit Bercak Coklat (Cercospora), Kerdil

Rumput, Kerdil Hampa, Busuk Pelepah Sarocladium, Bacterial

Red Stripe (BRS) dan Gangguan Fisiologis. Hasil prakiraan OPT

Page 50: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

48 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

spesifik lokasi disampaikan secara khusus dalam bentuk

rekomendasi dan saran tindak kepada instansi terkait di daerah.

Total informasi ramalan serangan OPT padi 26 informasi yang

terdiri dari 14 informasi ramalan serangan OPT utama padi dan

12 informasi ramalan serangan OPT spesifik lokasi.

Dalam rangka peningkatan jumlah SDM perlidungan tanaman

yang kompeten dalam pengamatan, peramalan dan

pengendalian OPT telah dilaksanakan Workshop

Pengembangan Pengamatan dan Peramalan OPT Padi dengan

sasaran petugas Tenaga Harian Lepas-Pengendali OPT (THL-

POPT) dalam pemahaman dan pemanfaatan hasil pengamatan

dan peramalan OPT. Workshop dilaksanakan pada tanggal 28

April sampai dengan 11 Mei 2014 di BBPOPT yang diikuti oleh

30 orang peserta yang berasal dari 18 provinsi.

b) Data dan informasi ramalan serangan OPT Jagung ditetapkan

target 14 data dengan capaian 15 data (107,14%). Pengamatan

keadaan lapang OPT jagung dilaksanakan di 11 provinsi,

meliputi 44 kabupaten/kota (Lampiran 5). Hasil pengamatan

keadaan lapang OPT Jagung telah dipublikasikan pada website

BBPOPT dan bimbingan teknis melalui televisi 1 kali siaran di

televisi TATV Solo, radio 1 kali siaran di radio Prameswara FM

Lamongan, dan pertemuan/rapat/lokakarya 2 kali di Lamongan

dan Solo.

Data dan informasi ramalan serangan OPT Jagung secara

nasional telah disusun dalam bentuk buku evaluasi dan

prakiraan serangan 6 OPT utama jagung (Lalat bibit, Penggerek

batang, Bulai, Tikus, Penggerek tongkol, dan Ulat grayak)

musim tanam (MT) 2013/2014 dan MT 2014. Buku tersebut

telah diinformasikan kepada instansi terkait baik di pusat

maupun daerah sebagai acuan dalam menyusun perencanaan

upaya-upaya pengendalian OPT di lapangan. Berdasarkan hasil

pengamatan lapang OPT jagung, disamping OPT utama juga

telah ditemukan 6 OPT spesifik lokasi yang perlu mendapatkan

perhatian yaitu hama Wereng jagung, Belalang, penyakit hawar

Page 51: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

49 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

daun, Karat daun, Bercak coklat, dan Busuk tongkol. Hasil

prakiraan OPT spesifik lokasi disampaikan secara khusus dalam

bentuk rekomendasi dan saran tindak kepada daerah. Total

informasi ramalan serangan OPT jagung 18 informasi yang

terdiri dari 12 informasi ramalan serangan OPT utama jagung

dan 6 informasi ramalan serangan OPT spesifik lokasi.

Dalam rangka peningkatan jumlah SDM perlidungan tanaman

yang kompeten dalam pengamatan, peramalan dan

pengendalian OPT telah dilaksanakan Workshop

Pengembangan Pengamatan dan Peramalan OPT Jagung

dengan sasaran petugas Tenaga Harian Lepas-Pengendali

OPT (THL-POPT) dalam pemahaman dan pemanfaatan hasil

pengamatan dan peramalan OPT jagung. Workshop

dilaksanakan pada tanggal 1 sampai dengan 14 Juni 2014 di

BBPOPT yang diikuti oleh 30 peserta yang berasal dari 16

provinsi.

c) Data dan informasi ramalan serangan OPT kedelai ditetapkan

target 12 data dengan capaian 13 data (108,33%). Pengamatan

keadaan lapang OPT kedelai dilaksanakan di 8 provinsi,

meliputi 29 kabupaten/kota (Lampiran 6). Hasil pengamatan

keadaan lapang OPT kedelai telah dipublikasikan pada website

BBPOPT dan bimbingan teknis melalui televisi 1 kali siaran di

televisi TATV Solo, dan melalui pertemuan/rapat/ lokakarya 3

kali di Tegal, DIY dan Purwakarta.

Data dan informasi ramalan serangan OPT kedelai secara

nasional telah disusun dalam bentuk buku evaluasi dan

prakiraan serangan 6 OPT utama kedelai (Penggerek polong,

Lalat kacang, Ulat grayak, Tikus, Penggulung daun, dan Ulat

jengkal) musim tanam (MT) 2013/2014 dan MT 2014. Buku

tersebut telah diinformasikan kepada instansi terkait baik di

pusat maupun daerah sebagai acuan dalam menyusun

perencanaan upaya-upaya pengendalian OPT di lapangan.

Berdasarkan hasil pengamatan lapang OPT kedelai, disamping

OPT utama juga telah ditemukan 9 OPT spesifik lokasi yang

Page 52: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

50 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

perlu mendapatkan perhatian yaitu hama Kepik polong Nezara

sp, Kumbang daun Paedonia, Kutu daun Aphis, Perusak polong

Heliotis, Kutu kebul Bemisia sp Penggerek pucuk

Melanagromyza sp, Belalang, penyakit Karat daun, dan virus

Mozaik. Hasil prakiraan OPT spesifik lokasi disampaikan secara

khusus dalam bentuk rekomendasi dan saran tindak kepada

instansi terkait di daerah. Total informasi ramalan serangan OPT

kedelai 21 informasi yang terdiri dari 12 informasi ramalan

serangan OPT utama kedelai dan 9 informasi ramalan serangan

OPT spesifik lokasi.

d) Data dan informasi ramalan serangan OPT umbi-umbian

ditetapkan target 2 data dengan capaian 4 data (200,00%).

Pengamatan keadaan lapang OPT umbi-umbian dilaksanakan

di 6 provinsi, meliputi 16 kabupaten/kota (Lampiran 7). Hasil

pengamatan keadaan lapang OPT umbi-umbian telah

dipublikasikan pada website BBPOPT dan bimbingan teknis

melalui televisi 1 kali siaran di TVRI Yogyakarta, dan

pertemuan/rapat/lokakarya 3 kali di Tegal, DIY dan Purwakarta.

Data dan informasi ramalan serangan OPT umbi-umbian

khususnya ubi kayu secara nasional telah disusun dalam bentuk

buku evaluasi dan prakiraan serangan Tungau Merah Ubi Kayu

untuk musim tanam (MT) 2013/2014 dan MT 2014. Buku

tersebut telah diinformasikan kepada instansi terkait baik di

pusat maupun daerah sebagai acuan dalam menyusun

perencanaan upaya-upaya pengendalian OPT di lapangan.

Berdasarkan hasil pengamatan lapang OPT umbi-umbian yang

meliputi komoditi ubi kayu dan ubi jalar, disamping OPT utama

juga telah ditemukan 8 OPT spesifik lokasi, yaitu pada ubi kayu

ditemukan 4 OPT (hama Kutu kebul Bemisia sp, Kutu daun

Aphis sp, penyakit Hawar daun dan Bercak coklat Cercospora

sp) dan ubi jalar 4 OPT (hama Kumbang daun, Pengorok daun,

Kutu daun Aphis sp, dan penyakit Kudis) yang perlu

mendapatkan perhatian. Hasil prakiraan OPT spesifik lokasi

disampaikan secara khusus dalam bentuk rekomendasi dan

Page 53: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

51 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

saran tindak kepada instansi terkait di daerah. Total informasi

ramalan serangan OPT umbi-umbian 9 informasi yang terdiri

dari 1 informasi ramalan serangan OPT utama ubi kayu, 4 OPT

spesifik lokasi ubi kayu dan 4 OPT spesifik lokasi ubi jalar.

9. Laporan Pengembangan Peramalan OPT (1768.013)

Output kegiatan Laporan Kegiatan Pengembangan Peramalan

Serangan Organisme Pengganggu Tumbuhan kode 1768.013 pada

Tahun 2014 didukung oleh anggaran Rp. 275.650.000,- dengan

target 51 laporan. Sub output dan komponen kegiatannya meliputi

(a) Laporan hasil pemantauan evaluasi mutu LPHP/LAH dengan

target 24 LPHP/LAH, (b) Laporan hasil pemantauan dan evaluasi

kegiatan lapangan BBPOPT dengan target 1 laporan, (c) Laporan

Sistem Pengendalian Intern (SPI) dengan target 24 laporan (laporan

bulanan BBPOPT dan Simonev masing-masing 12 laporan), (d)

Laporan Tahunan BBPOPT dan Laporan Kinerja Instansi

Pemerintah (LAKIP) dengan target 1 laporan, dan (e) Pertemuan

Evaluasi Peramalan OPT Tanaman Pangan dengan target 1

laporan.

Serapan anggaran sampai dengan 31 Desember 2014 dapat

tercapai Rp. 252.927.576,- atau 91,76% dari pagu anggaran.

Serapan anggaran Tahun 2014 lebih rendah jika dibandingkan

dengan serapan anggaran Tahun 2013 dengan capaian 96,33% dari

pagu anggaran Rp. 301.800.000,-. Rendahnya serangan anggaran

Tahun 2014 karena adanya efisiensi pada sub komponen kegiatan

perjalanan dinas paket meeting luar kota dalam rangka mengikuti

apresiasi/pembekalan SPI dan Monev dengan capaian serapan

46,04%, dan perjalanan dinas biasa dalam rangka

konsultasi/koordinasi penyelesaian laporan dengan serapan 75,00%

(Tabel 9).

Page 54: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

52 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

Tabel 9. Realisasi anggaran output laporan kegiatan pengembangan peramalan serangan OPT Tahun 2014.

No Suboutput Kegiatan Anggaran

setelah revisi (Rp)

Realisasi (Rp)

Realisasi (%)

1 Laporan Hasil Evaluasi Mutu Laboratorium PHP dan AH

48.500.000 47.583.176 98,11

2 Laporan Pemantauan Kegiatan Lapang BBPOPT

39.000.000 38.815.600 99,53

3 Laporan Sistem Pengendalian Interen

86.800.000 67.372.800 77,62

4 Laporan Tahunan/Laporan Kinerja Instansi Pemerintah

35.200.000 33.006.000 93,77

5 Pertemuan Evaluasi Peramalan OPT Tanaman Pangan

66.150.000 66.150.000 100,00

Jumlah 275.650.000 252.927.576 91,76

Capaian fisik output kegiatan Laporan Kegiatan Pengembangan

Peramalan Serangan OPT sesuai dengan kebutuhan jenis laporan

yang perlu dipertanggungjawabkan BBPOPT dapat terealisasi

107,84% atau 55 laporan dari target 51 laporan, dengan rincian

sebagai berikut (Tabel 10).

Tabel 10. Realisasi fisik output kegiatan Laporan Kegiatan Pengembangan Peramalan Serangan OPT Tahun 2014.

No Jenis Laporan Target

Laporan

Realisasi

Laporan %

1 Laporan Hasil Evaluasi Mutu Laboratorium PHP dan AH

24 26 108,33

2 Pelaporan Pemantauan dan Evaluasi Kegiatan Lapang BBPOPT

1 1 100,00

3 Laporan Sistem Pengendalian Intern (SPI)

24 25 104,17

- Laporan Bulanan BBPOPT 12

- Laporan Bulanan Simonev 12

- Laporan Tahunan SPI 1

4 Laporan Tahunan / Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP)

1 2 200,00

Page 55: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

53 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

- Laporan Tahunan BBPOPT 1

- LAKIP 1

5 Pertemuan Evaluasi Peramalan OPT Tanaman Pangan

1 1 100,00

JUMLAH 51 55 107,84

Secara rinci sub output kegiatan laporan pengembangan peramalan

serangan OPT dapat disajikan sebagai berikut:

a. Laporan Hasil Pemantauan dan Evaluasi Mutu LPHP/LAH

Dalam rangka mengevaluasi mutu LPHP/LAH saat ini, maka

pada tahun 2014 dengan target pemantauan 24 Laboratorium

dapat terealisasi 26 laboratorium yang menyebar di 10 provinsi.

Hasil pemantauan dan evaluasi disajikan pada Tabel 11.

Tabel 11. Daftar Hasil Pemantauan dan Evaluasi Mutu LPHP/LAH Tahun 2014.

No. Provinsi LPHP/LAH Kelas Mutu LPHP/LAH

1. Riau Pekan Baru C

2. Bengkulu

Sidomulyo C

Mojokerto D

3. Kalimantan Tengah Sampit D

4. DKI Cibubur B

5.

Jawa Timur Pamekasan B

Pandaan B

Mojokerto C

Madiun C

Jember C

Tulungagung C

Bojonegoro C

6. Jawa Tengah Banyumas C

Solo B

Petarukan B

Pati C

7. DIY Bantul B

Page 56: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

54 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

No. Provinsi LPHP/LAH Kelas Mutu LPHP/LAH

8. Jawa Barat Indramayu B

Tasikmalaya B

Cianjur B

Subang C

Bandung C

9. Banten Serang C

Lebak D

10. Lampung Semuli Raya C

Gadingrejo C

b. Laporan Hasil Pemantauan dan Evaluasi Kegiatan Lapang

BBPOPT.

Kegiatan pemantauan dilaksanakan meliputi kegiatan;

Pemantauan kajian, Pemantauan kepuasan pelanggan Produk

Jasa BBPOPT, Pemantauan pemanfaatan produk agens hayati

cair dan padat.

1) Pemantauan kegiatan kajian/ model peramalan OPT

dilaksanakan 6 kali (6 judul dari judul)) sejak bulan Mei

sampai bulan Desember 2014 sesuai jumlah model kajian

tingkat lapang.

2) Pemantauan kepuasan pelanggan dilaksanakan di 10

provinsi dan 26 LPHP/LAH dengan sasaran petugas

pertanian yang pernah melakukan dan atau menggunakan

produk jasa BBPOPT, berupa: Teknologi Pengamatan,

Peramalan dan Pengendalian OPT (P3OPT), bahan

publikasi, dan sistem layanan publik BBPOPT. Jumlah

responden yang terjaring sebanyak 65 orang, dengan hasil

sebagai berikut :

- Tidak mengetahui produk jasa BBPOPT 7,07 %

- Mengetahui 36,37%;

- Memahami 23,55%;

- Menerapkan 23,26%; dan

Page 57: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

55 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

- Mengembangkan 9,74%.

3) Untuk mengetahui pemanfaatan produk pengendali hayati

dari BBPOPT yang didistribusikan ke daerah telah dilakukan

pemantauan. Hasil evaluasi dari pemanfaatan produk

pengendali hayati secara umum mempunyai respon sesuai

harapan, dengan hasil sebagai berikut :

- Sangat penting 44,79%

- Penting 42,35%

- Cukup penting 6,01%

- Kurang penting 0,43%

- Tidak penting 6,41%

4) Kepuasan pelanggan terhadap Kinerja BBPOPT menujukan

hasil sebagai berikut

- Sangat puas 8,00%

- Puas 35,00%

- Cukup puas 43,00%

- Kurang puas 4,00%

- Tidak puas 9,00%

5) Hasil pemantauan dan evaluasi penyebaran dan

pemanfaatan Agens Hayati yang dibantu dari BBPOPT

menunjukan bahwa banyak petani/kelompok tani yang

berminat untuk memperbanyak agens hayati secara mandiri.

Kendala yang dihadapi oleh petani/kelompok tani dalam

perbanyakan agens hayati adalah tidak tersediannya isolat.

Sehubungan dengan hal tersebut, penyediaan isolat agens

pengendali hayati dari pemerintah /instansi terkait menjadi

penting.

6) Laporan Sistem Pengendalian Intern (SPI)

Dengan diterbitkannya Peraturan Pemerintah Nomor 60

Tahun 2008 tanggal 28 Agustus 2008 tentang Sistem

Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP), maka unit dan

satuan kerja diharapkan dapat mengidentifikasi terjadinya

deviasi atau penyimpangan atas pelaksanaan kegiatan

dibandingkan dengan perencanaan sebagai umpan balik

Page 58: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

56 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

untuk melakukan tindakan koreksi atau perbaikan bagi

pimpinan dalam mencapai tujuan organisasi. Identifikasi dan

pemetaan masalah menjadi langkah awal untuk memulai

pengembangan sistem pengendalian intern, dan kemudian

diikuti dengan analisis dan penilaian yang baik serta upaya-

upaya perbaikan. Realisasi yang baik dari tahapan-tahapan

tersebut menjadi kunci sukses bagi satuan pelaksana untuk

dapat bekerja secara efektif, efisien dan akuntabel.

Penerapan unsur SPI dilaksanakan menyatu dan menjadi

bagian integral dari kegiatan instansi pemerintah termasuk di

lingkungan BBPOPT Jatisari Direktorat Jenderal Tanaman

Pangan. Sehubungan dengan hal tersebut BBPOPT telah

membentuk Satlak PI yang ditetapkan oleh Kepala BBPOPT

Nomor 97/OT.160/C.8/06/2014, tanggal 30 Juni 2014, tentang

Satuan Pelaksana Pengendalian Intern Tahun Anggaran

2014 (Perubahan dari Nomor 12/OT.160/C.8/1/2014, tanggal

3 Januari 2014).

Kegiatan yang dilaksanakan Satlak-PI BBPOPT dapat

dilaporkan sebagai berikut:

a. Hasil Penilaian Mandiri

Berdasarkan penilaian mandiri menunjukan adanya

peningkatan nilai sejak penilaian triwulan-I hingga

triwulan-IV (Tabel 12). Hal ini memperlihatkan adanya

tindak lanjut dan perbaikan atas temuan dari hasil

penilaian.

Tabel 12. Hasil penilaian mandiri Sistem Pengendalian Intern atas kegiatan Balai Besar Peramalan OPT Tahun Anggaran 2014.

Page 59: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

57 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

NO UNSUR-UNSUR SPIBobot

(%)

Tw-I

(Maret)

Tw-II

(Juni)

Tw-III

(Sep)

Tw-IV

(Des)

1 Lingkungan Pengendalian 20,00 16,52 20,00 20,00 20,002 Penilaian Resiko 15,00 8,25 13,50 15,00 15,003 Kegiatan Pengendalian 40,00 25,72 37,14 38,57 40,004 Informasi dan Komunikasi 10,00 6,22 9,32 9,32 10,005 Pemantauan 15,00 12,42 15,00 15,00 15,006 NILAI TOTAL 100,00 69,13 94,96 97,89 100,00

Hal ini menunjukan bahwa semua unsur SPI telah

dilaksanakan dengan baik, antara lain:

- Pimpinan dan pegawai BBPOPT memiliki sikap perilaku

yang positif dan mendukung pelaksanaan sistem

pengendalian intern dan manajemen bersih.

- Pimpinan sudah menetapkan tujuan pelaksanaan

kegiatan, melakukan analisis risiko, dan telah

mengembangkan pendekatan yang memadai untuk

mengelola risiko.

- Kebijakan, prosedur, teknik, dan mekanisme

pengendalian yang memadai sudah dikembangkan dan

sudah diterapkan untuk memastikan adanya kepatuhan

terhadap komitmen.

- Kegiatan pengendalian yang tepat sudah dikembangkan

untuk setiap kegiatan dan diterapkan sebagaimana

mestinya.

- Pimpinan telah memastikan bahwa komunikasi internal

dan eksternal berjalan dengan efektif, dengan

menggunakan berbagai bentuk media informasi dan

komunikasi yang sesuai dengan kebutuhan. Sistem

informasi dan komunikasi secara bekelanjutan

dilakukan pengelolaan, pengembangan, dan perbaikan,

dalam upaya meningkatkan komunikasi yang lebih

efektif dan efisien.

- Pemantauan pengendalian intern dalam rangka

penilaian pelaksanaan dan kualitas kinerja BBPOPT

dilakukan secara terus-menerus sebagai bagian dari

Page 60: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

58 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

proses pelaksanaan kegiatan sehari-hari yang

memastikan bahwa seluruh temuan audit dan reviu

lainnya segera dievaluasi dan ditindak-lanjuti.

b. Pertemuan Rutin SPI Bulanan

Pertemuan rutin Satlak-PI BBPOPT dilaksanakan setiap

bulan dengan metode yang digunakan presentasi, diskusi

dan arahan pimpinan. Peserta pertemuan adalah Satlak-

PI dan Tim Pelaporan dan Evaluasi lingkup BBPOPT

yang dipimpin langsung oleh Kepala BBPOPT atau yang

mewakili. Agenda yang dibahas dalam pertemuan

bulanan SPI adalah sebagai berikut:

- Absensi Pegawai BBPOPT

- Pemantauan Disiplin Pegawai BBPOPT

- Penegakan Disiplin Pegawai

- Pemantauan Logbook Pegawai BBPOPT

- Pemantauan LHKPN Pejabat BBPOPT

- Perkembangan Pengadaan Barang/Jasa TA 2014 Lingkup BBPOPT

- Realisasi Penyerapan Anggaran Menurut Output dan Sub output Kegiatan BBPOPT

- Realisasi Pelaksanaan Fisik Menurut Output dan Sub output Kegiatan BBPOPT

- Pemantauan Tindak Lanjut LHA Itjen / BPK

- Tindak Lanjut Pertemuan Evaluasi Bulanan SPI

- Evaluasi Kegiatan Bulan Lalu

- Rencana Kegiatan Bulan Depan

Hasil pertemuan SPI bulanan disajikan dalam laporan

bulanan BBPOPT.

c. Apresiasi/Sosialisasi SPI.

Dalam rangka peningkatan kemampuan dan pemahaman

SDM tentang SPI maka dilakukan kegiatan

apresiasi/sosialisasi SPI pada tanggal 15 Desember

2014. Kegiatan diikuti oleh seluruh karyawan/karyawati

BBPOPT, dan undangan dari Balai Besar

Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan

Page 61: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

59 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

dan Hortikultura Cimanggis dan Balai Pengujian Mutu

Produk Tanaman Pasar Minggu. Sebagai pembicara dan

narasumber dalam apresiasi ini adalah Kepala BBPOPT

dan Kepala Bagian Evaluasi dan Pelaporan, Sekretariat

Direktorat Jenderal Tanaman Pangan.

d. Pertemuan Penyusunan Laporan SPI

Pertemuan dalam rangka menyusun bahan laporan SPI

BBPOPT Tahun Anggaran 2014 dilaksanakan pada

tanggal 16 Desember 2014. Pertemuan diikuti oleh

seluruh karyawan/karyawati BBPOPT. Pertemuan

membahas tentang pelaksanaan SPI BBPOPT tahun

2014, dan hasil pemantauan dan evaluasi kegiatan

strategis. Sebagai pembicara pada pertemuan ini adalah

Ketua Satlak-PI BBPOPT dan Ketua Tim Pemantauan

dan Evaluasi Kegiatan Strategis.

e. Sistem Monitoring dan Evaluasi (SIMONEV)

Sesuai PMK 249/2011 tentang Pengukuran dan Evaluasi

Kinerja atas Pelaksanaan Rencana Kerja dan Anggaran

Kementerian Negara/Lembaga, bahwa setiap

Satker/Penanggung Jawab Teknis Kegiatan harus

menyampaikan laporan bulanan yang memuat realisasi

anggaran dan output fisik kegiatan. Sistem aplikasi

pelaporan tersebut mulai tahun 2014 sudah

diintegrasikan dengan sistem aplikasi SIMONEV

Kementerian Pertanian Online, dapat diakses di website

monev.anggaran.depkeu.go.id. Selain data dan

informasi yang diinput kedalam sistem aplikasi, juga

disampaikan kepada Sekretariat Direktorat Jenderal

Tanaman Pangan, Cq. Bagian Evaluasi dan Pelaporan

dengan Tembusan Direktur Jenderal Tanaman Pangan,

dalam bentuk print out. Laporan Simonev akhir Tahun

2014 disajikan pada Lampiran 8.

7) Laporan Tahunan / Laporan Kinerja Instansi Pemerintah.

Page 62: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

60 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

a. Laporan Tahunan

Laporan tahunan BBPOPT Tahun Anggaran 2014 disusun

berdasarkan pelaksanaan kegiatan yang berkaitan

langsung dengan tugas dan fungsi BBPOPT yang

dilaksanakan secara internal di BBPOPT maupun secara

eksternal, mengikuti kegiatan Direktorat Jenderal

Tanaman Pangan, Direktorat Perlindungan Tanaman

Pangan, Direktorat Perlindungan Hortikultura dan pihak

lainnya.

Laporan Tahunan BBPOPT terdiri dari laporan kedinasan

kegiatan yang dilaksanakan oleh Bagian, Bidang dan

Kelompok Jabatan Fungsional serta kegiatan koperasi

karyawan, Dharma Wanita Persatuan, dan Ikatan

karyawati (Ikawati).

b. Laporan Kinerja Instansi Pemerintah

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BBPOPT

disusun berdasrkan aturan Menteri PAN dan RB Nomor

29 Tahun 2010 tanggal 31 Desember 2010 Pasal 10 ayat

(1) Setiap akhir periode instansi melakukan pengukuran

pencapaian target kinerja yang ditetapkan dalam dokumen

penetapan kinerja; ayat (2) pengkuran pencapaian target

kinerja sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilakukan

dengan membandingkan antara target dan realisasi

indikator kinerja. Capaian kinerja Balai Besar Peramalan

OPT berdasarkan tiga indikator kinerja kegiatan utama

pada Tahun 2014 mencapai 103,66% dari target yang

ditetapkan pada PK 2014, jika dibandingkan dengan target

pada Renstra dan RKT mencapai 104,94%. Capaian

kinerja Tahun 2014 lebih tinggi jika dibandingkan dengan

capaian kinerja Tahun 2013 yang mencapai 101,39%.

Tingginya capaian Tahun 2014 dipengaruhi oleh tingginya

capaian penyebaran informasi peramalan serangan OPT

yang mencapai 107,41 persen (Tabel 13).

Page 63: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

61 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

Tabel 13. Capaian Kinerja Balai Besar Peramalan Organisme Pengganggu Tumbuhan Tahun 2014.

Secara rinci hasil penilaian kinerja BBPOPT dari Tahun

2010 sampai dengan 2014 dapat dilihat pada Lampiran 9.

c. Pertemuan evaluasi peramalan dan pengembangan

peramalan serangan OPT pangan.

Dalam rangka meningkatan pemahaman dan

pemanfaatan informasi prakiraan serangan OPT pangan,

meningkatkan jaringan informasi peramalan OPT antara

intansi pusat dan daerah, dan meningkatkan kerjasama

dengan instansi terkait dalam pengumpulan data

serangan OPT dan luas tanam, maka BBPOPT

melaksanakan Pertemuan Evaluasi Peramalan OPT

Tanaman Pangan. Pertemuan dilaksanakan oleh

BBPOPT di Hotel Grand Serela Setiabudi Bandung pada

tanggal 21 – 23 April 2014. Pada pertemuan tersebut

dihadiri oleh perserta dari daerah (UPTD-BPTPH 15

provinsi) dan pusat (BBPOPT dan Direktorat Perlindungan

Tanaman Pangan). Materi yang dibahas pada pertemuan

tersebut tentang evaluasi prakiraan serangan OPT padi,

jagung, dan kedelai, MT. 2013/2014 dan prakiraan MT.

2014. Rekapitulasi hasil evaluasi prakiraan serangan OPT

MT 2013/2014 disajikan pada Tabel 14, 15, 16 dan 17.

Tabel 14. Evaluasi hasil prakiraan serangan OPT Padi MT. 2013/2014

Page 64: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

62 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

No OPT Prakiraan serangan

(ha)

Kejadian serangan

(ha)

Evaluasi kejadian terhadap prakiraan

(%)

1 Penggerek batang

54.409 43.368 79,71

2 Wereng coklat 7.853 30.729 391,29

3 Tikus 61.934 59.156 95,52

4 Tungro 8.424 2.291 27,19

5 Blas 23.382 13.581 58,08

6 BLB/kresek 24.836 26.307 105,92

7 Ulat grayak 2.019 1.319 65,32

JUMLAH 182.858 176.750 96,66

Tabel 15. Evaluasi hasil prakiraan serangan OPT Jagung MT. 2013/2014

No OPT Prakiraan serangan

(ha)

Kejadian serangan

(ha)

Evaluasi kejadian terhadap prakiraan

(%)

1 Lalat Bibit 505 1.266 250,66

2 Penggerek Batang 1.677 2.005 119,56

3 Bulai 983 2.264 230,30

4 Tikus 915 3.037 331,83

5 Penggerek Tongkol 1.246 1.753 140,65

6 Ulat Grayak 634 1.064 167,88

JUMLAH 5.961 11.389 191,07

Tabel 16. Evaluasi hasil prakiraan serangan OPT Kedelai MT. 2013/2014

No OPT Prakiraan serangan

(ha)

Kejadian serangan

(ha)

Evaluasi kejadian terhadap prakiraan

(%)

1 Penggerek Polong 186 1.281 688,91

2 Lalat Kacang 157 55 35,05

3 Ulat Grayak 260 445 171,03

Page 65: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

63 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

4 Tikus 75 158 211,52

5 Penggulung Daun 422 631 149,51

6 Ulat Jengkal 243 224 92,23

JUMLAH 1.343 2.794 208,07

Tabel 17. Evaluasi hasil prakiraan serangan OPT Ubi Kayu MT. 2013/2014

No OPT Prakiraan serangan

(ha)

Kejadian serangan

(ha)

Evaluasi kejadian terhadap prakiraan

(%)

1 Tungau Merah 132 168,30 127,65

JUMLAH 132 168,30 127,65

IV. PELAYANAN TEKNIS, INFORMASI DAN DOKUMENTASI

Pengelolaan pemberian dan pelayanan peramalan, pengamatan dan

pengendalian OPT, penyusanan informasi dan dokumentasi hasil peramalan,

pengamatan dan pengendalian OPT, pengembangan peramalan,

pengamatan, pelaksanaan pemberian bimbingan teknis peramalan,

pengamatan dan pengendalian OPT serta rujukan proteksi tanaman pangan

Page 66: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

64 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

dan hortikultura merupakan tugas bidang Pelayanan Teknis, Informasi dan

Dokumentasi mempunyai fungsi :

a) Pemberian pelayanan teknis peramalan, pengamatan, dan

pengendalian OPT, pengembangan peramalan, pengamatan, dan

pengendalian OPT, serta rujukan proteksi tanaman pangan dan

hortikultura.

b) Penyusunan informasi dan dokumentasi hasil peramalan, pengamatan,

dan pengendalian OPT, serta pengembangan peramalan, pengamatan,

dan pengendalian OPT, dan rujukan proteksi tanaman pangan dan

holtikultura .

Dalam melaksanakan fungsinya, Bidang Pelayanan Teknis, Informasi dan

Dokumentasi di bantu oleh Seksi Pelayanan Teknis, dan Seksi Informasi dan

Dokumentasi.

A. PELAYANAN TEKNIS

Penyiapan pelayanan teknis peramalan, pengamatan, dan pengendalian

OPT, serta rujukan proteksi tanaman pangan dan hortikultura merupakan

tugas Seksi Pelayanan Teknis dengan uraian sebagai berikut:

1) Melakukan penyiapan bahan penyusunan rencana kerja dan

anggaran Seksi Pelayanan Teknis (Yantek)

Penyusunan rencana kerja Seksi Yantek, meliputi Term Of

Reference (TOR) beserta analisa resiko (3 buah), Petunjuk

Pelaksanaan (Juklak/3 buah) dan Petunjuk Teknis (Juknis/3 buah)

Dari ke 3 dokumen penyusunan rencana kerja dibagi habis kepada

staf Seksi Yantek dalam bentuk Sasaran Kinerja Pegawai (SKP).

Jumlah SKP Seksi Yantek, 6 buah (1 Kepala Seksi dan 5 staf). Lima

staf Seksi Yantek mempunyai jabatan yaitu Pengelola Laboratorium

(Fitopatologi, Entomologi, Trichogramma, PCR dan Rumah Kaca),

Pengelola Lahan Kebun dan Petugas Sarana Prasana. Setiap staf

menyusun rencana kegiatan sesuai dengan TOR dan tugas pokok

dan fungsi jabatan.

Page 67: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

65 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

2) Melakukan pemberian layanan sarana teknis kegiatan peramalan,

pengembangan peramalan OPT, dan rujukan proteksi tanaman

pangan dan hortikultura.

Pemberian layanan teknis P3OPT terhadap pengguna yang telah

dilaksanakan meliputi kunjungan teknis, magang, pelatihan,

konsultasi (klinik tanaman) dan pelayanan permintaan narasumber.

Pelaksanaan pelayanan teknis P3OPT berdasarkan motto BBPOPT

yaitu “Tulus Ikhlas Dalam Bekerja, Prima Dalam Pelayanan”. Selama

tahun 2014, kegiatan pelayanan P3OPT adalah sebagai berikut:

a. Kunjungan Teknis

Pelayanan kunjungan teknis ke BBPOPT pada tahun 2014

sebanyak 21 kali dengan jumlah pengunjung 689 orang, dari

berbagai jenis instansi, kelompok tani, dan mahasiswa. Kegiatan

kunjungan, di lakukan satu hari saja. Maksud dan tujuan

kunjungan pengguna ke BBPOPT bermacam-macam, seperti

ingin mengenal agens hayati, hama, penyakit, metode

pengamatan, pengendalian, peramalan, dan pemetaan OPT.

Daftar kunjungan pengguna ke BBPOPT tahun 2014 terdapat

pada lampiran 10.

b. Magang

Keberadaan BBPOPT di ketahui pelanggan, antara lain dari

pameran media elektronik (website), siaran radio, televisi dan

dari instansi lain yang telah lebih dahulu mengenal BBPOPT.

Pelanggan yang melakukan magang di BBPOPT berasal dari

berbagai kalangan antara lain: petugas, petani, stakeholder,

mahasiswa, dan pelajar. Alasan pengguna magang di BBPOPT

umumnya karena BBPOPT mempunyai eksistensi di bidang

peramalan, pengamatan, dan pengendalian OPT (P3OPT). Pada

tahun 2014 tedapat 30 kali magang dengan jumlah peserta 167

orang. Daftar pengguna yang magang di BBPOPT terdapat pada

lampiran 11.

c. Pelatihan

Page 68: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

66 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

Jasa pelayanan pelatihan di lakukan oleh BBPOPT meliputi

bidang Peramalan, pengamatan dan pengendalian OPT

(P3OPT). Pengendalian lebih dititikberatkan pada pengendalian

ramah lingkungan, yaitu pemanfaatan agens hayati dan pestisida

nabati. Pelanggan yang menggunakan jasa ini dari instansi,

petani atau stakeholder yang terkait pertanian. Pada tahun 2014

BBPOPT melayani 2 kali pelatihan di BBPOPT pada lampiran

12.

d. Konsultasi

Pelayanan publik BBPOPT, selain magang, pelatihan dan

kunjungan juga melayani konsultasi, baik konsultasi dengan

membawa sampel maupun konsultasi tanpa sampel. Pada tahun

2014 BBPOPT melayani konsultasi sebanyak 291 orang dari

Dinas pertanian, BPTPH, BPP, Petani, Universitas, SMK dan

Instansi lain.

e. Pelayanan permintaan narasumber dan instruktur P3OPT

Selama tahun 2014, pelayanan permintaan narasumber di

bidang P3OPT sejumlah 45 kali dari instansi terkait dan stake

holder. Sedangkan pelayanan permintaan instruktur selama

tahun 2014 sejumlah 6 kali. Daftar pelayanan narasumber dan

instruktur P3OPT terdapat pada lampiran 13.

3) Melakukan kedinasan lain berdasarkan penugasan pimpinan baik

lisan maupun tertulis sesuai bidang tugasnya.

Kedinasan lain yang dilakukan Seksi Yantek meliputi: Manager

Administrasi ISO 1725:2005, Tim Akreditasi, Tim Website, Tim siaran

Radio dan TV, Tim Perencanaan, Tim Pelaporan, Ketua Pelaksana

Perbanyakan Agens Hayati, Tim Perbanyakan Agens Hayati, Ketua

Pelaksana Laboratorium Parasitoid Trichogramma, Tim Laboratorium

Parasitoid Trichogramma, Ketua Pelaksana Laboratorium PCR, Tim

Laboratorium PCR, Ketua Pelaksana Laboratorium Entomologi, Tim

Laboratorium Entomologi, Tim Laboratorium Fitopatologi, Tim

Laboratorium Fitopatologi, Ketua Pelaksana Pest List OPT Pangan,

Page 69: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

67 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

Tim Pest List OPT Pangan, Ketua Pelaksana Kebun Nabati, Tim

Kebun Nabati, Ketua Pelaksana Kebun Percobaan, Tim Kebun

Percobaan, Ketua Pelaksana Akreditasi ISO 9001:2008, Tim

Akreditasi ISO 9001:2008 dan Anggota bidang pelatihan pada

kegiatan MPTHI di Solo.

Kedinasan lain Seksi Yantek tahun 2014: 1). Narasumber pada

pertemuan Sinkronisasi Pengembangan Metode Pengujian Mutu

Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura di Mataram, 2).

Narasumber di TATV Solo, 3). Narasumber pada Pertemuan

Penguatan Jaringan Petani Pengguna Agens Hayati di Purwakarta,

4). Narasumber pada Pertemuan Sosialisasi Sertifikasi Agens Hayati

di Tasikmalaya, 5). Narasumber pada Rapat Teknis Direktorat

Perlindungan Tanaman Pangan di Solo, 6). Narasumber pada

Bimbingan Teknis Petugas dan Petani Pemandu, Dinas Pertanian

Tambolaka, NTT, 7). Narasumber pada Pelatihan Peningkatan

Kompetensi SDM /THL POPT se Indonesia bidang P3OPT di

BBPOPT.

4) Melakukan penyusunan dan penyajian laporan kegiatan serta

penyusunan pertanggungjawaban keuangan Seksi Pelayanan

Teknis.

Penyusunan laporan kegiatan Seksi Yantek berdasarkan laporan

dari masing-masing pengelola laboratorium, kebun dan petugas

Sarana Prasarana, baik laporan bulanan maupun laporan tahunan.

Penyajian laporan sesuai format yang telah disepakati, baik laporan

bulanan maupun laporan tahunan.

Laporan bulanan dibuat dalam 2 bentuk yaitu word dan power point.

Power point merupakan laporan bulanan yang dibahas langsung

dalam pertemuan SPI BBPOPT dengan jadwal telah ditentukan.

Penyusunan pertanggungjawaban keuangan Seksi Yantek dalam

bentuk matrik yang meliputi Kode Kementan, Kode kegiatan, kode

output, kode suboutput, kode MAK, jenis keperluan/ kegiatan,

satuan, pagu anggaran, total realisasi, sisa anggaran dan prosentase

Page 70: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

68 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

serapan anggaran. Laporan pertanggungjawaban disampaikan

kepada Kepala Bidang Pelayan Teknis Informasi dan Dokumentasi

selaku penanggungjawab kegiatan dan disampaikan juga pada

pertemuan rutin Bidang Pelayanan Teknis Informasi dan

dokumentasi. Laporan pertanggungjawaban keuangan disusun

setiap bulan.

Anggaran yang dikelola Seksi Yantek TA. 2014, Rp. 365.400.000,-

(Tiga Ratus Enam Puluh Lima Juta Empat Ratus Ribu Rupiah),

meliputi kegiatan Operasional Pengelolaan Laboratorium OPT,

Produk Agens Pengendali Hayati (Cair/Isolat) dan Produk Agens

Pengendali Hayati (Padat). Serapan anggaran tahun 2014, Rp.

358.160.400,- (Tiga Ratus Lima Puluh Delapan Juta Seratus Enam

Puluh Ribu Empat Ratus Rupiah) atau 98,02% dari pagu anggaran.

Serapan tertinggi 99,72% pada kegiatan Operasional Laboratorium

OPT dan serapan terendah 91,52% pada kegiatan Produk Agens

Pengendali Hayati (Padat).

5) Melakukan penyimpanan dan pemeliharaan dokumen kegiatan Seksi

Pelayanan Teknis.

Dokumen Seksi Yantek yang meliputi laporan bulanan, laporan

tahunan, data permintaan agens hayati, permintaan penanganan

sampel, data kepuasan pelanggan, kunjungan teknis, magang,

permintaan bahan dari analis dan data sarana prasarana

laboratorium disimpan dalam bentuk soft copy dan print out oleh

petugas administrasi Seksi Yantek.

B. SEKSI INFORMASI DAN DOKUMENTASI

Seksi Informasi dan Dokumentasi mempunyai tugas melakukan

penyiapan bahan informasi dan dokumentasi hasil peramalan,

pengamatan dan pengendalian OPT, pengembangan peramalan,

pengamatan dan pengendalian OPT serta rujukan proteksi tanaman

pangan dan hortikultura.

1) Melakukan penyiapan bahan penyusunan rencana kerja dan

anggaran Seksi Informasi dan Dokumentasi yang meliputi :

Page 71: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

69 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

Penyusunan rencana kerja Term Of Reference (TOR), Petunjuk

Pelaksanaan (Juklak) dan Petunjuk Teknis (Juknis) 2 output kegiatan

yaitu :

- Output model peramalan OPT (1768.007), terdiri dari :

1. Pengembangan pengamatan peramalan dan pengendalian

OPT.

2. Workshop finalisasi hasil pengembangan P3OPT Pangan.

- Output layanan diseminasi informasi P3OPT (1768.008), terdiri

dari :

1. Sub Output kegiatan Pameran Pembangunan Pertanian.

2. Sub output kegiatan layanan bahan publikasi cetak.

3. Sub output kegiatan Website BBPOPT.

4. Sub output kegiatan SMS Based Server.

5. Sub output kegiatan siaran Radio dan Televisi.

Dari seluruh kegiatan dokumen penyusunan rencana kerja dibagi

habis kepada staf Seksi Indok dalam bentuk Sasaran Kinerja

Pegawai (SKP). Jumlah SKP Seksi Indok 5 buah (1 Kepala Seksi

dan 4 staf). Empat staf Seksi Indok mempunyai jabatan yaitu

Pengadministrasi dan penyaji data, Penata usaha Dokumen dan

Pengelola Perpustakaan. Setiap staf menyusun rencana kegiatan

sesuai dengan TOR dan tugas pokok dan fungsi jabatan.

2) Melakukan penyiapan fasilitas dan penyebaran informasi dan

dokumentasi hasil peramalan OPT dan rujukan proteksi tanaman

pangan dan hortikultura, selama tahun 2014 kegiatan penyebaran

informasi yang dilaksanakan adalah:

- Pencetakan bahan publikasi Buletin 2 edisi (edisi 1 sebanyak 635

eksemplar dan edisi 2 sebanyak 605 eksemplar), Leaflet

sebanyak 6 judul masing-masing 1.750 eksemplar, Poster 4 judul

masing-masing 500 lembar dan Brosur 10 judul masing-masing 6

rim. Bahan publikasi diserahkan kepada para petugas POPT,

mahasiswa, Ilmuwan praktisi, petani dan masyarakat umum

lainnya.

- Mengikuti pelaksanaan pameran pembangunan Pertanian

Tanaman Pangan sebanyak 9 kali yaitu : Agrinex Expo VIII

Page 72: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

70 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

tanggal 28 – 30 Maret 2014, Agro and Food tanggal 1 – 4 Mei

2014, Pembangunan Pertanian Nasional XIV (PENAS) tanggal 7

– 12 Juni 2014, Open House Balai Besar Padi tanggal 18 – 21

Agustus 2014, Pameran Pembangunan Dinas Pertanian

Kabupaten Subang tanggal 19 – 21 Agustus 2014, Pameran

MPTHI XII tanggal 9 – 11 September 2014, Pameran Gelar

Spektakuler Dinas Pertanian dan Hortikultura Kabupaten Ngawi

tanggal 19 – 21 September 2014, Pameran Hari Pangan Sedunia

tanggal 6 – 11 November 2014 dan Pameran Balai Proteksi

Tanaman DKI Jakarta tanggal 10 – 12 Desember 2014.

- Melaksanakan kegiatan siaran radio di 4 stasiun (5 paket siaran)

dan siaran televisi di 3 stasiun (6 paket talk show). Untuk Siaran

radio dilaksanakan di stasiun Radio Prameswara FM Lamongan,

Radio TOP FM Sukoharjo, RSPD Singosari FM Brebes dan

Radio ADS FM Cikampek. Dalam 1 paket siaran radio terdiri dari

Talkshow, Iklan layanan masyarakat (ILM) dan Feature. Untuk

penyampaian informasi melalui siaran televisi dilaksanakan di

stasiun TATV Solo, TVRI Yogyakarta dan J-TV Surabaya,

disampaikan dalam acara Talkshow Sinden Menthel dan Dialog

interaktif.

- Penyebaran informasi melalui Konten website BBPOPT meliputi:

Profil BBPOPT, berita utama dan teknologi pengamatan, Peta

pengamatan lapang, info publik, agenda, aplikasi (web GIS OPT,

SMS LPD OPT, Multimedia OPT), media publikasi dan dialog

interaktif.

3) Melakukan diseminasi pelaporan hasil kegiatan teknis, yang

kegiatannya meliputi: melakukan diseminasi hasil peramalan

musiman, pengembangan peramalan OPT, diseminasi hasil

surveillens peramalan khusus monitoring dan laporan dini,

melakukan diseminasi hasil evaluasi peramalan, serta melakukan

visualisasi hasil kegiatan peramalan, pengembangan peramalan OPT

dan rujukan proteksi tanaman pangan dan hortikultura.

Page 73: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

71 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

- Menerbitkan prakiraan serangan OPT Utama Padi MT 2014

pada Buletin Peramalan OPT edisi 1, bulan Mei tahun 2014.

Prakiraan serangan OPT utama padi yang ditampilkan adalah

Penggerek Batang Padi (PBP), Wereng Batang Coklat (WBC),

Tikus, Penyakit Tungro, Penyakit Blas, Penyakit Hawar Daun

Bakteri (HDB)/kresek/BLB dan Ulat Grayak.

- Setiap pelaksanaan kegiatan surveillens peramalan khusus

monitoring dan laporan dini telah diunggah pada website

BBPOPT agar dapat terpublikasi dengan cepat dan diketahui

oleh pengguna. Hasil pengamatan lapangan tersebut ditampilkan

dalam bentuk peta serangan OPT dan dilaporkan kepada

Direktur Jenderal Tanaman Pangan.

- Hasil workshop evaluasi peramalan, pengembangan peramalan

OPT dan rujukan proteksi tanaman pangan dan hortikultura

serangan Utama Padi MT 2014 dan hasil workshop peramalan

musiman, pengembangan peramalan OPT utama padi, jagung

dan kedelai MT 2014/2015 diterbitkan pada Buletin Peramalan

Edisi 2, bulan November tahun 2014. Prakiraan serangan OPT

utama padi yang ditampilkan adalah Penggerek Batang Padi

(PBP), Wereng Batang Coklat (WBC), Tikus, Penyakit Tungro,

Penyakit Blas, Penyakit Hawar Daun Bakteri (HDB)/kresek/BLB

dan Ulat Grayak. OPT utama jagung meliputi: Lalat Bibit,

Penggerek Batang Jagung, Penyakit Bulai, Tikus, Penggerek

Tongkol, Ulat Grayak dan Penyakit Hawar Daun Jagung (HDJ).

Untuk OPT utama kedelai adalah: Penggerek Polong, Lalat

Kacang, Ulat Grayak, Tikus, Penggulung daun dan Ulat Jengkal.

- Melakukan visualisasi hasil kegiatan peramalan, pengembangan

peramalan OPT dan rujukan proteksi tanaman pangan dan

hortikultura disajikan dalam bentuk display, kegiatan Pameran

pembangunan Pertanian (pelatihan singkat dan seminar), siaran

radio dan televisi, website dan Buletin peramalan OPT.

4) Melakukan urusan perpustakaan yang kegiatannya meliputi:

Melaksanakan usulan pengadaan buku Perpustakaan, melaksanakan

Page 74: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

72 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

pencatatan, penomoran dan pengkodean buku perpustakaan,

melakukan inventarisasi buku perpustakaan, melakukan pelayanan

peminjaman buku, serta melakukan pemeliharaan dan perawatan

buku perpustakaan. Selama tahun 2014 tidak mengajukan

permohonan pengadaan buku-buku perpustakaan. Dari daftar buku-

buku perpustakaan BBPOPT yang telah terdata diberi penomoran

dan pengkodean ada sebanyak 79 judul tentang Ilmu Teknologi

Pertanian, 14 judul tentang pedoman penggunaan pestisida, 19 judul

tentang pedoman pengendalian OPT, 19 judul tentang Peraturan

Pemerintah, 23 judul tentang hasil kegiatan P3OPT, 15 jenis materi

kegiatan pelatihan BBPOPT dan 30 judul hasil karya tulis kelompok

jabatan fungsional BBPOPT. Kegiatan peminjaman buku-buku

perpustakaan pada tahun 2014 banyak dilakukan oleh Mahasiswa

dari Universitas Singaperbangsa Karawang, siswa SMK Losarang

Kab. Indramayu dan kelompok jabatan fungsional BBPOPT.

Inventarisasi buku-buku yang tersedia di Perpustakaan BBPOPT saat

ini disimpan di ruang Seksi Informasi dan Dokumentasi, karena

belum tersedianya ruangan Perpustakaan yang layak untuk

dipergunakan.

5) Melakuakan tugas kedinasan lain berdasarkan penugasan pimpinan

baik lisan maupun tertulis sesuai dengan bidang tugasnya.

Kedinasan lain yang dilakukan Seksi Indok meliputi: Mengikuti

kegiatan pertemuan ISO 1725:2005, Tim Akreditasi ISO 17025-2005,

Tim Akreditasi ISO 9001:2008, Tim Perencanaan, Tim Pelaporan,

Tim Perbanyakan Agens Hayati, Tim Laboratorium PCR, mengikuti

sosialisasi BPJS, mengikuti pelatihan Arsiparis, mengikuti pelatihan

teknis aplikasi sistem sidado PPID, mengikuti rapat teknis Direktorat

Perlindungan Tanaman Pangan di Solo.

6) Melakukan penyusunan dan penyajian laporan kegiatan serta

penyusunan pertanggungjawaban keuangan Seksi Informasi dan

Dokumentasi.

Penyusunan laporan kegiatan Seksi Indok berdasarkan laporan dari

masing-masing pelaksana kegiatan baik laporan bulanan maupun

Page 75: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

73 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

laporan tahunan. Penyajian laporan sesuai format yang telah

disepakati, baik laporan bulanan maupun laporan tahunan. Laporan

bulanan dibahas langsung dalam pertemuan SPI BBPOPT.

Anggaran yang dikelola Seksi Indok Tahun 2014 adalah: 1). Model

Peramalan OPT Rp. 321.437.000,- (tiga ratus dua puluh satu juta

empat ratus tiga puluh tujuh ribu rupiah) meliputi kegiatan Model

Pengembangan P3OPT dan Workshop finalisasi hasil

pengembangan P3OPT Pangan, serapan anggaran tahun 2014, Rp.

277.140.600,- (dua ratus tujuh puluh tujuh juta seratus empat puluh

ribu enam ratus rupiah) atau 86.22 persen dari pagu anggaran. 2).

Layanan diseminasi informasi P3OPT Rp. 503.152.800 (lima ratus

tiga juta sertaus lima puluh dua ribu delapan ratus rupiah) meliputi

kegiatan Pameran pembangunan pertanian, penerbitan

majalah/jurnal, Leaflet/poster, Website BBPOPT, SMS Based Server

dan Siaran Radio/Televisi, serapan anggaran tahun 2014 Rp.

448.418.650,- (empat ratus empa puluh delapan juta empat ratus

delapan belas ribu enam ratus lima puluh rupiah) atau 89,24 persen.

7) Melakukan penyimpanan dan pemeliharaan dokumen kegiatan Seksi

Informasi dan Dokumentasi meliputi laporan bulanan, laporan

tahunan, data distribusi bahan publikasi, data SMS Server LPD-OPT,

bukti siaran Radio dan televisi, publikasi cetak, data peta sebaran

OPT pengamatan lapang melalui website, dokumen laporan

pelaksanaan pameran, Dokumen pelaksanaan kerja sama siaran

radio dan televisi, pertemuan pembahasan penerbitan majalah/jurnal,

pertemuan kegiatan workshop Finalisasi hasil pengembangan

P3OPT dan workshop pengembangan website BBPOPT disimpan

dalam bentuk soft copy dan print out oleh petugas Penata Usaha

Dokumen Seksi Informasi dan Dokumentasi.

C. PELAKSANAAN OUTPUT KEGIATAN DIPA TA. 2014

Page 76: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

74 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

Pelaksanaan Output Kegiatan Bidang Pelayanan Teknis, Informasi dan

Dokumentasi TA 2014 sebanyak 5 output kegiatan, dengan hasil

kegiatan sebagai berikut:

1. Operasional Laboratorium Pengelolaan OPT (1768.004)

Kegiatan Operasional laboratorium pengelolaan Organisme

Pengganggu Tumbuhan (OPT) pada Tahun 2014 terdiri dari:

operasional Laboratorium Fitopatologi, laboratorium Entomologi,

laboratorium PCR, laboratorium Trichogramma, kebun koleksi, kebun

percobaan, dan rumah kaca.

a) Operasional Laboratorium Fitopatologi

Kegiatan di laboratorium Fitopatologi, BBPOPT tahun 2014

terdiri dari, pembuatan spesimen tanaman terifeksi penyakit,

isolasi penyakit (patogen), dan identifikasi tanaman dengan

gejala terinfektasi penyakit. Sampel-sampel tanaman terinfeksi

penyakit didapatkan dari hasil kunjungan di lapangan seperti

surveillans, bimbingan teknis dan pest list.

- Pembuatan Spesimen Penyakit Tanaman

Sampel tanaman yang terinfeksi penyakit dan telah

diidentifikasi dibuat spesimen. Pembuatan spesimen ini

bertujuan untuk mempermudah pengamatan secara praktis

tanpa harus mencari bahan segar yang baru. Bentuk

spesimen dapat berupa awetan kering, tanaman diawetkan

dalam bentuk herbarium. Data koleksi penyakit dalam bentuk

awetan basah terdapat pada tabel berikut.

Tabel 18. Data spesimen penyakit dalam bentuk awetan

basah di laboratorium Fitopatologi BBPOPT, Tahun

2014.

No. Jenis koleksi awetan basah

Komoditi Jumlah botol

1 Penyakit Kerdil Rumput tipe 2

Padi 2

2 Penyakit mozaik Kedelai 1

3 Penyakit hawar pelepah Padi 1

4 Penyakit keriting Kedelai 1

5 Serangan lalat bibit Jagung 1

Page 77: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

75 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

No. Jenis koleksi awetan basah

Komoditi Jumlah botol

6 Serangan hama boleng Ubi jalar 2

7 Penyakit tungro Padi 2

8 Gejala fisiologis/albino Padi 1

9 Serangan penggerek tongkol

Jagung 1

10 Penyakit bulai Jagung 2

11 Penyakit Neck Blast Padi 1

12 Penyakit Hawar daun bakteri

Padi 1

13 Penyakit Kudis Ubi jalar 1

14 Penyakit hawar pelepah Jagung 1

15 Penyakit gosong palsu Padi 1

16 Penyakit gosong palsu Jagung 1

17 Penyakit leaf blas Padi 1

18 Penyakit Bercak Coklat Ubi jalar 1

19 Penyakit Bercak Coklat Ubi kayu 2

20 Penyakit Bercak hitam pada batang

Ubi kayu 1

21 Virus Kuning Terong 1

Jumlah 26

Data koleksi penyakit dalam bentuk spesimen kering

(herbarium) terdapat pada tabel berikut.

Tabel 19. Data spesimen penyakit dalam bentuk awetan

kering di laboratorium Fitopatologi BBPOPT, Tahun

2014.

No. Jenis koleksi awetan kering / herbarium

Komoditi Jumlah kotak

1 Penyakit Bercak Coklat Ubi kayu 1

2 Penyakit Hawar Daun Jagung 1

3 Penyakit Hawar Daun Padi 1

4 Penyakit Karat Daun Kacang Tanah 1

5 Penyakit Bercak Coklat Kedelai 1

6 Penyakit Bercak Coklat Ubi Jalar 1

Jumlah 6

Selain spesimen basah dan spesimen kering, Fungsional juga

membuat spesimen dalam bentuk preparat mikroorganisme

penyebab penyakit tumbuhan (patogen). Sampai dengan

tahun

Page 78: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

76 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

2014 spesimen dalam bentuk preparat seperti terlihat pada

tabel berikut.

Tabel 20. Data Spesimen jamur patogen dalam bentuk

preparat tahun 2014

No. Nama Spora Komoditi Jumlah Preparat

1 Colletotrichum sp Cabai 3

2 Colletotrichum sp Ubi jalar 1

3 Cercospora sp Ubi kayu 7

4 Pyricularia sp Padi 3

5 Ramularia sp Jagung 1

6 Rhizoctonia sp Padi 1

7 Puccinia sp Jagung 2

8 Phakopsora sp Kedelai 1

9 Bipolaris sp Ubi kayu 2

10 Cercospora sp Jagung 1

11 Cercospora sp Kedelai 1

12 Helminthosporium Jagung 4

13 Karat Ubi jalar 2

14 Helminthosporium Ubi kayu 1

15 Ustilagonoidea virens Padi 1

Jumlah 31

- Isolat patogen

Hasil isolasi patogen yang dihasilkan pada tahun 2014 tersaji

dalam tabel berikut.

Tabel 21. Daftar isolat patogen pada tahun 2014

No. Nama Spora Komoditi Jumlah Isolat (tube)

1 Xanthomonas manihotis Ubi Kayu 1

2 Xanthomonas oryzae Padi 1

3 Colletotrichum sp Cabai 1

4 Cercospora sp Ubi Kayu 1

5 Jamur upas Karet 1

6 Pseudomonas razoltania Pisang 1

7 Pyricularia oryzae Padi 1

8 Helminthosporium sp Jagung 1

9 Bipolaris sp Jagung 1

10 Layu Fusarium Jagung 1

10

Page 79: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

77 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

- Identifikasi Penyakit

Kegiatan identifikasi terhadap penyakit, sebagian besar

sampel berasal dari hasil surveilans, bimbingan teknis, pest

list dan sampel yang di bawa oleh petugas atau petani.

Sampel yang di peroleh dilakukan identifikasi oleh pelaksana

teknis identifikasi laboratorium Fitopatologi. Pada tahun 2014

sampel yang telah teridentifikasi sebanyak 15 sampel. Hasil

dari identifikasi sampel terdapat pada lampiran 14.

b) Operasional Laboratorium Entomologi

Kegiatan di laboratorium entomologi tahun 2014, yaitu

pembuatan spesimen hama dan musuh alami, dan kegiatan uji

embun madu.

- Uji Embun Madu

Kegiatan uji embun madu tahun 2014 di lakukan sebanyak 6

kali, untuk 6 koloni. Varietas padi yang di gunakan untuk

kegiatan uji embun madu, sebanyak 16 varietas yang

meliputi: Pelita, Mekongga, IR 42, Ciliwung, WAB, Ciherang,

Inpari 13, Cigeulis, Cisadane, Cibogo, Silogonggo, Sintanur,

Muncul, IR 64, Sarinah dan Inpari 6. Pelaksanaan dan hasil uji

embun madu terdapat pada lampiran 15.

- Identifikasi hama dan musuh alami

Kegiatan identifikasi terhadap hama, sebagian besar sampel

berasal dari kegiatan di lahan BBPOPT. Hasil dari identifikasi

sampel terdapat pada tabel 22 berikut.

Tabel 22. Hasil Identifikasi sampel di Laboratorium Entomologi

Tahun 2014

No. Sampel Asal Sampel Hasil Identifikasi

1 Belalang bertaji Kebun Percobaan BBPOPT

Schistocerra cancellata

2 Belalang bermuka miring

Kebun Percobaan BBPOPT

Acrida bicolor

3 Kumbang kubah Kebun Percobaan BBPOPT

Coccinella transversalis

Page 80: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

78 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

No. Sampel Asal Sampel Hasil Identifikasi

4 Lalat penggerek kedelai

Kebun Percobaan BBPOPT

Melanagromyza sojae

5 Kumbang air Kebun Percobaan BBPOPT

Hidrophilus triangularis

6 Kutu kebul Kebun Percobaan BBPOPT

Aleurodicus dugesii

7 Capung Kebun Percobaan BBPOPT

Epiaeschna heros

8 Ngengat penggerek polong

Kebun Percobaan BBPOPT

Etiellazinckenella

9 Ngengat penggerek batang

Kebun Percobaan BBPOPT

Scirpophaga

10 Kepik Kebun Percobaan BBPOPT

O.nigrofasciata

11 Kumbang kubah Kebun Percobaan BBPOPT

Epilachna monovittata

12 Belalang Cebol Kebun Percobaan BBPOPT

Metioche sp

13 Kumbang Kebun Percobaan BBPOPT

Harmonia axyridis

14 Hispa Kebun Percobaan BBPOPT

Dicladispa armigera

15 Wereng punggung putih

Kebun Percobaan BBPOPT

Sogatella furcifera

- Pembuatan spesimen Hama dan Musuh Alami

Pembuatan spesimen hama dan musuh alami di laboratorium

entomologi tahun 2014, dari komoditas padi, jagung, kedelai,

ubi kayu dan ubi jalar pada tabel 23.

Page 81: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

79 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

Tabel 23. Data Spesimen hama dan musuh alami di

Laboratorium Entomologi BBPOPT, Tahun 2014.

No. Komoditi Jenis koleksi hama dan

musuh alami

Jumlah

kotak

1 Padi PBP

WBC

WDH

Ganjur

Ulat Grayak

Ulat tanduk

Hama putih palsu

Walang sangit

1

2 Jagung Penggerek batang

Penggerek tongkol

1

3 Kedelai Aphis

Kepik Hijau

Ulat jengkal

Penghisap Polong

Belalang

Ulat grayak

Penghisap polong

Pelipat daun

Kumbang

Wereng

1

4 Ubi Jalar Belalang

Kepik

Cylas

Ulat grayak

Penggulung daun

Ulat Bulu

Kumbang

Penggorok daun

1

5 Tanaman

lainnya

(mangga,

bintaro)

Kupu-kupu

Paederus

Ophionea

Micrasphis

2

c) Operasional Laboratorium Polymerase Chain Reaction (PCR)

Tujuan dari kegiatan operasional laboratorium PCR adalah

untuk meningkatkan keakuratan kegiatan identifikasi sampel

melalui analisa DNA dan membedakan sampel-sampel tersebut

dari penyakit yang di sebabkan oleh fitoplasma atau penyakit

lain (bakteri, jamur, virus dan mematoda). Hasil identifikasi

Page 82: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

80 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

sampel, dengan menggunakan PCR seperti terlihat pada

lampiran 16 berikut.

Tahun 2014 hanya isolat bakteri merah yang di lakukan

squensing bekerjasama dengan pihak ketiga. Hasil squensing

dari isolat bakteri merah adalah Serratia marcescens

endosimbion WBC.

d) Operasional Laboratorium Trichogramma sp

Pelaksanaan kegiatan operasional laboratorium Trichogramma

sp meliputi perbanyakan parasitoid Trichogramma sp. Hasil

perbanyakan parasitoid Trichogramma pada tahun 2014

sebanyak 4.274 pias dari target 3.500 pias. Pendistribusian

parasitoid Trichograma sp ke daerah di sesuaikan permintaan

dari pengguna. Pengguna yang memanfaatkan parasitoid

Trichograma sp tersebar di 5 Provinsi yaitu: Jawa Barat, Papua,

NTT, Bangka Belitung dan Kalimantan Utara. Pada tahun 2014

distribusi sebanyak 4.051 pias.

e) Operasional kebun koleksi

Kebun koleksi BBPOPT merupakan kebun untuk tanaman yang

potensial untuk pestisida nabati, dengan tujuan supaya dapat

dipergunakan sebagai sumber bahan pengkajian fungsional

khusus (POPT) BBPOPT dalam kegiatan pengendalian yang

bersifat ramah lingkungan. Kondisi saat ini kebun koleksi telah di

tanami 72 jenis tanaman nabati dari target 50 jenis tanaman.

Pada tahun 2014, BBPOPT memanfaatkan pestisida nabati pada

Kajian Uji Efikasi Kutu Daun Dengan Pestisida Nabati Pada

Tanaman Kedelai dan Kajian Uji Efikasi WBC Dengan Pestisida

Nabati Pada Tanaman Padi. Tanaman pestisida nabati yang di

gunakan yaitu Gadung, Jahe, Tuba, Serai, Biji Saga, Daun Sirih

dan Mimba.

Untuk melestarikan koleksi tanaman pestisida nabati dilakukan

perbanyakan tanaman dengan cara stek, biji, cangkok dan bibit.

Perbanyakan menggunakan cangkok sebanyak 40 batang untuk

Page 83: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

81 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

tanaman daun wangi (melaluica). Perbanyakan dengan stek

untuk tanaman tuba 450.

Kegiatan lain dalam operasional kebun koleksi adalah

pembuatan kompos sebanyak 4,8 ton. Pemanfaatan kompos

plus trichoderma di aplikasikan pada petak sawah BBPOPT,

kebun pisang, bak uji dan koleksi tanaman nabati.

f) Operasional kebun percobaan

Operasional kebun percobaan meliputi merapikan pematang,

jalan utama kebun percobaan, dan saluran irigasi. Kegiatan di

kebun percobaan dimulai dari sebelum tanam, yaitu membuat

layout lahan dan persemaian.

Kegiatan di kebun percobaan yaitu: Rice garden dengan 15

varietas, SRI, Screening Padi, Sintanur Organik, Perlakuan

Beda Waktu Tanam, Penelitian IPB (mixing varietas, kegiatan

kajian Potensi MOL dan PGPR, Kajian Pengaruh Jarak

Penerangan dan Tingkat Kerusakan akibat PBP, dan Tanaman

Indikator.

Kegiatan di kebun percobaan selain lahan sawah dilakukan

dilahan kering sekitar laboratorium Trichogramma. Lahan

tersebut ditanami pisang sebanyak 22 jenis, kedelai 12 varietas,

jagung 7 varietas, dan kegiatan kajian Teknologi Pengendalian

OPT Kedelai 7 varietas. Tiga puluh bak uji dimanfaatkan untuk

kajian Korelasi Benih Terinfeksi Penyakit Hawar Daun Bakteri

yang merupakan kerjasama dengan BBPPMBTPH Cimanggis.

g) Operasional Rumah Kaca

Operasional rumah kaca meliputi pemeliharaan rumah kaca,

pemeliharaan tanaman dan perbanyakan tanaman indikator.

Rumah kaca sebanyak 4 unit dengan kegunaan sebagai berikut:

rumah kaca 1 untuk perbanyakan benih indikator HDB, WBC,

Tungro dan Blas, rumah kaca 2 untuk perbanyakan pakan WBC,

rumah kaca 3 untuk rearing WBC, rearing PBP dan kepinding

tanah, dan rumah kaca 4 untuk kegiatan pengujian yang

dilakukan oleh fungsional maupun penelitian mahasiswa.

Page 84: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

82 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

Hasil kegiatan di rumah kaca di lakukan oleh fungsional adalah

sebagai berikut:

- Perbanyakan Varietas Padi Indikator

Hasil panen perbanyakan varietas indikator stok benih yang

ada dari perbanyakan yaitu a). Indikator HDB; varietas

kencana 116,565 gr, Kuntulan 27,303 gr, Tetep 1235,604

gr, PB-5 408,974 gr, dan Java-14 75,895 gr b). Indikator

Blas; varietas Asahan 5081,8 gr, Cisanggarung 3125,5 gr,

Cisadane 47,9 gr, IR-64 2095,4 gram, Cisokan 4089,6

gr, dan Krueng Aceh 3663,1 gr, c). Indikator Tungro; IR 26

3000 gr, IR 42 2000 gr, Ciliwung 5031,9 gr, Barumun 4052

gr, dan Lusi 3000, d). Indikator WBC; Pelita 4005,6 gr,

Mudgo 50,9 gr, Ratu Heenati 14,2 gr, ASD -7 22 gr, dan

TN.1 20,9 gr.

- Rearing Wereng Batang Coklat (WBC)

Rearing WBC bertujuan untuk mendapatkan WBC yang

bebas dari pengaruh pestisida dan juga untuk koleksi koloni

WBC yang diambil dari daerah dan telah dilakukan rearing

WBC sebanyak 12 koloni. Hasil rearing koloni WBC di

rumah kaca di lakukan seperti terlihat pada tabel berikut.

Tabel 24. Daftar koloni WBC di BBPOPT tahun 2014

No. Asal Koloni Mulai direaring

1 Banyumas Januari

2 Cilacap Januari

3 Sidoarjo Januari

4 Ponorogo Januari

5 Tangerang Februari

6 Pandeglang Februari

7 Lampung Tengah Februari

8 Lamongan Februari

9 Klaten Februari

10 Banyuasin Februari

11 Pati Februari

12 Bantul Maret

Page 85: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

83 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

13 Kulonprogo Maret

h) Penyusunan pest list OPT pangan

Pada tahun 2014, pest list di lakukan untuk OPT padi, jagung,

kedelai, ubi kayu dan ubi jalar. Lokasi pengamatan dan

pengambilan sampel di laksanakan 6 provinsi yaitu: Jawa Barat,

DI Jogjakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur, Banten dan Lampung.

Pengamatan dan pengambilan sampel di lengkapi dengan GPS.

Penggunaan GPS bertujuan untuk memastikan lokasi secara

tepat. Total pestlist sejumlah 48 data (sesuai target). Jenis OPT

yang di temukan di lapangan tersaji dalam lampiran 17.

2. Produk Agens Pengendali Hayati (Padat) (1768.005)

Jenis agens hayati yang di perbanyak dengan media padat yaitu

Beauveria sp, Metarrhizium sp, Gliocadium sp dan Trichorderma sp.

Target perbanyakan agens hayati dengan media padat tahun 2014

sebanyak 3.500 kg. Kegiatan-kegiatan dalam perbanyakan dan

pemanfaatan produk agens hayati padat meliputi perbanyakan,

distribusi, dan evaluasi pemanfaatan agens hayati di lapangan.

a) Perbanyakan Massal Agens Hayati

Hasil perbanyakan agens hayati padat tahun 2014 mencapai

target yaitu 3.507 kg. Untuk mencapai hasil sesuai target,

kegiatan perbanyakan agens hayati padat dibuat jadwal.

Perbanyakan agens hayati padat dilakukan di laboratorium

agens hayati sebanyak 2.507 kg dan sebanyak 1.000 kg

dikerjasamakan dengan kelompok tani di beberapa wilayah yaitu

Purwakarta, Subang, Karawang dan Sumedang.

b) Distribusi Hasil Perbanyakan Agens Hayati Padat

Distribusi agens hayati padat tahun 2014 sebanyak 3.502,8 kg.

Agens hayati padat tersebar di 22 provinsi. Jenis agens hayati

yang telah terdistribusi, yaitu Trichoderma sp, Beauveria sp,

Metarrhizium sp dan Gliocladium sp.

Page 86: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

84 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

3. Produk Agens Pengendali Hayati (Cair) (1768.006)

Perbanyakan agens hayati pada tabung reaksi dengan

menggunakan Media PSA (Potato Sukrose Agar).

a) Perbanyakan Isolat Agens Hayati

Perbanyakan isolat agens hayati tahun 2014 sebanyak 3.750

tabung reaksi. Jumlah ini melebihi dari target yaitu 3.500 tabung

reaksi.

b) Pendistribusian Isolat Agens Hayati

Distribusi isolat agens hayati pada tahun 2014 sebanyak 3.713

tabung, tersebar dilaboratorium PHP, kelompok tani dan

pengguna lain pada 28 provinsi. Laboratorium PHP, kelompok

tani dan pengguna lain yang telah di beri bantuan agens hayati

dari BBPOPT harus mampu mengembangkan dan

memperbanyak isolat tersebut secara mandiri, agar dapat

memenuhi permintaan di wilayahnya.

4. Model Peramalan OPT (1768.007)

Kegiatan Model Peramalan OPT meliputi kegiatan Pengembangan

Model P3OPT dan Workshop Finalisasi Hasil Pengembangan

P3OPT.

- Model P3OPT

Pada tahun 2014 BBPOPT melaksanakan kegiatan

Pengembangan Teknologi P3OPT sebanyak 8 Judul kegiatan

yaitu :

a) Uji Multilokasi Penerapan Aplikasi Simulasi Model Pakar OPT

Padi (Pak Odi) Untuk WBC dan PBP Dengan Fitur Spektral di

Wilayah LPHP Surakarta, Tujuan kegiatan adalah untuk

mendapatkan hasil uji multilokasi penerapan aplikasi Pak Odi

1.1 dan pustaka spektral pada OPT WBC dan PBP. Kegiatan

dilaksanakan pada Bulan Juni – Nopember 2014. Hasil dari

kegiatan adalah pengembangan aplikasi simulasi model

Page 87: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

85 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

peramalan Pak Odi (Pakar OPT Padi) versi 1.1 dengan

tambahan fitur pustaka spektral pada OPT WBC, mampu

meningkatkan akurasi peramalan populasi WBC. Dari hasil

validasi, hasil simulasi WBC memiliki tingkat kesalahan

berdasarkan MAPE (Mean Absolute Percentage Error) sebesar

48,6% dan untuk PBP memiliki tingkat kesalahan sebesar

42,6%.

b) Pengamatan Operasional Pengendalian Tikus dan Penyakit

Utama Padi Skala Luas di Kabupaten Majalengka. Tujuan

kegiatan adalah: Untuk mendapatkan model pengendalian

hama tikus skala luas, kegiatan dilaksanakan pada bulan Mei –

September 2014. Hasil dari kegiatan adalah model

pengendalian Trap Barrier System (TBS) dengan pemasangan

3 titik untuk setiap 1 dapat mengamankan 1 hamparan lahan

sawah dari seranga tikus. Aplikasi Paenibacillus polymyxa

dengan dosis 2,5 liter/ha dapat menekan serangan penyakit

Hawar Daun Bakteri (HDB) 6,03%.

c) Pengaruh Aplikasi Agens Hayati dan Pestisida Nabati Terhadap

Penyakit Bulai Pada Tanaman Jagung di Kabupaten Bogor.

Tujuan kegiatan adalah untuk mendapatkan Teknologi

Pengendalian Agens Hayati dan Nabati Penyakit Bulai pada

Tanaman Jagung, kegiatan dilaksanakan pada bulan Mei –

November 2014. Hasil dari kegiatan adalah pestisida nabati

(rebusan lengkuas) dengan dosis 50 gr/liter (21 kg/420 liter/

hektar) pada perendaman benih, pertanaman 2, 4, 6, dan 8

MST efektif menekan penyakit bulai pada tanaman jagung.

d) Model Peramalan Tungau Merah Pada Tanaman Ubi Kayu di

Kabupaten Lampung Tengah. Tujuan kegiatan adalah untuk

mendapatkan model peramalan tungau merah pada tanaman

Ubi Kayu, kegiatan dilaksanakan pada bulan Mei – Oktober

2014. Hasil kegiatan diperoleh 4 model peramalan, yaitu:

Page 88: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

86 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

- Model peramalan populasi fase vegetatif, populasi pada

umur 30 hst (x) diregresikan dengan populasi 90 hst (Y) :

Log (Y+2) = 0,571 + 0,933 log (x+2) : R² = 0,63, N = 137,

Sig = 6.06E-31.

- Model peramalan fase generatif, populasi pada umur 120 –

165 hst (x) diregresikan dengan intensitas seranganya (Y) :

Log (Y+1) = 0,363 + 0,987 log (x+1) : R² = 0,66, N = 57,

Sig = 1.28E-14.

- Model Peramalan produksi lama hari infestasi (x)

diregresikan dengan hasil produksi (Y) : Log (Y+1) = 0,785

log (x+1) – 1, 547 : R² = 0,62, N = 40, Sig = 1.62E-09.

- Model Peramalan produksi intensitas serangan (x)

diregresikan dengan hasil produksi (Y) : Log (Y+2) = 0,1125

+ 0,562 Log (X+2), R² = 0,62, N = 216, Sig = 3.74E-47

e) Penerapan Paket Teknologi Pengendalian OPT Pada Tanaman

Kedelai Skala Luas di Kabupaten Lampung Selatan. Tujuan

kegiatan adalah untuk mendapatkan 1 komponen pengendalian

OPT Kedelai dari pra tanam sampai tanam, kegiatan

dilaksanakan pada bulan Agustus – Oktober 2014. Hasil

kegiatan adalah Agens hayati dapat mengendalikan OPT

Aphis gycines dan kutu Bemicia tabaci sampai 6 mst, kumbang

kedelai pada 8 mst, dan penyakit karat sampai 8 mst, Liquide

smooke dapat mengendalikan OPT Aphis gycines dan penyakit

karat sampai 6 mst, kumbang kedelai pada 8 mst, Penggunaan

agens hayati dan liquide smooke dapat mengendalikan OPT

kedelai dari mulai pra tanam sampai panen meskipun tidak

sama dengan insetisida sintetik.

f) Pengembangan Metode Pengamatan Penyakit Karat Daun

Pada Tanaman Kacang Tanah di Kabupaten Subang. Tujuan

kegiatan adalah untuk mendapatkan metode pengamatan

penyakit karat daun yang efektif pada tanaman Kacang Tanah,

kegiatan dilaksanakan pada bulan Juni – September 2014.

Hasil kegiatan Faktor yang mengindikasikan patogen tidak

Page 89: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

87 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

terlalu agresif adalah varietas tanaman kacang tanah yang

digunakan tahan dan faktor lingkungan tidak terlalu mendukung

perkembangan patogen. Fase kritis kacang tanah terhadap

perkembangan penyakit karat daun muncul pada Minggu ke-6

(umur 42 hari) dengan intensitas mencapai 23,34%.

Pengendalian dengan menggunakan agen antagonis atau kimia

dapat dilakukan sebelum mencapai titik kritis.

g) Pengembangan Metode Pengamatan OPT Utama Pada

Tanaman Kacang Hijau di Kabupaten Cirebon, Tujuan

kegiatan adalah untuk mendapatkan metode pengamatan

hama utama Kacang Hijau, kegiatan dilaksanakan pada bulan

September – Oktober 2014. Hasil kegiatan adalah pola umum

perubahan indeks sebaran hama utama pada tanaman kacang

hijau di Kabupaten Cirebon pada setiap pengamatan adalah

konstan (tidak beragam terhadap rata-rata). Pengamatan hama

utama pada tanaman kacang hijau di lapangan pada setiap

umur tanaman dapat dilakukan dengan teknik dan jumlah

contoh yang sama. Jumlah rumpun contoh yang dibutuhkan

dalam pengamatan lapang populasi hama adalah 21 rumpun

contoh untuk tingkat kepercayaan (D = 0,3) dan 47 rumpun

untuk tingkat kepercayaan (D = 0,2).

h) Pengembangan Model Peramalan Serangan Kumbang Cylas

formicarius Pada Tanaman Ubi Jalar di Kabupaten Kuningan.

Tujuan kegiatan adalah untuk mendapatkan model peramalan

serangan kumbang C. formicarius pada tanaman Ubi Jalar,

kegiatan dilaksanakan pada bulan Juli – Desember 2014. Hasil

kegiatan adalah intensitas serangan C. formicarius pada saat

panen (Y) dapat diramal dari populasi C. formicarius pada umur

12 mst (x) dengan model persamaan:

Log Y = - 0,12737*Log(X12+1)2 + 0,63095*Log (X12+1)

+0,77546

(R2 = 0,767 P= 0,000 CL= 0,07299).

Page 90: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

88 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

Kinerja yang diharapkan dari kegiatan Pengembangan Teknologi

Pengendalian OPT adalah dapat dirakitnya teknologi P3OPT dengan

jenis OPT, Komoditas, model maupun perbaikan paket teknologi yang

sudah ada. Ringkasan detail masing – masing kegiatan tersebut di atas

disajikan pada lampiran 18.

- Workshop Finalisasi Hasil Pengembangan Pengamatan Peramalan

dan Pengendalian OPT Pangan.

BBPOPT akan menerbitkan Buku panduan tentang Ramalan

Serangan OPT Pangan dan Hortikultura. Untuk mendukung

kegiatan tersebut maka BBPOPT mengadakan kegiatan Workshop

Finalisasi Hasil Pengembangan Pengamatan dan Pengendalian

OPT Pangan Tahun 2014 yang dilaksanakan selama 3 hari di

ruang Pertemuan 1 Balai Besar Peramalan OPT pada tanggal 17 –

19 Desember 2014, diikuti oleh seluruh Pejabat Struktural

BBPOPT, Fungsional Khusus POPT dan Fungsional Umum. Dari

kegiatan tersebut akan mendapatkan Model Peramalan Tanaman

Pangan dan Hortikultura yaitu:

Tabel 25. Hasil Finalisasi Hasil Pengembangan Pengamatan Peramalan dan Pengendalian OPT Pangan Komoditas Padi.

No Jenis OPT Jumlah

Model (*) Keterangan

1 Wereng Batang coklat 6

2 BLB 1

3 Penggerek Batang 1

4 Penggerek Batang Padi Kuning

2

5 Penggerek Batang Padi Putih

3

6 Tikus 5

7 Penyakit Hawar Daun Bakteri

6

8 Penyakit Busuk Pelepah 1

9 Penyakit Blas 1

10 Penyakit Tungro 3

11 OPT Mutlak 1

12 OPT Tidak Mutlak 1

Page 91: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

89 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

Tabel 26. Hasil Finalisasi Hasil Pengembangan Pengamatan Peramalan dan Pengendalian OPT Pangan Komoditas Jagung.

No Jenis OPT Jumlah

Model (*) Keterangan

1 Ulat Grayak 2

2 Belalang 2

3 Belalang Kembara di Provinsi Lampung

8

4 Belalang Kembara di Pulau Sumba, NTB

4

5 Penggerek Batang 1

Tabel 27. Hasil Finalisasi Hasil Pengembangan Pengamatan dan

Pengendalian OPT Pangan Komoditas Kedelai.

No Jenis OPT Jumlah

Model (*) Keterangan

1 Ulat Grayak 1

2 Ulat Penggulung Daun 1

3 Belalang 2

4 Kutu Kebul 9

5 Penggerek Polong 3

Tabel 28. Hasil Finalisasi Hasil Pengembangan Pengamatan dan

Pengendalian OPTHortikultura.

No Jenis OPT Jumlah Model

(*) Keterangan

1 OPT Buah Buahan

- Lalat Buah Pada Tanaman buah – buahan

1

2 OPT Sayuran

- Lalat Buah Pada Cabe Merah

1

- Kutu Daun Persik Pada Cabe Merah

1

(*) Jumlah Model Peramalan Belum Final.

5. Layanan Diseminasi Informasi P3OPT (1768.008)

Kegiatan layanan diseminasi informasi P3OPT terdiri dari 5 sub

output kegiatan yaitu :

Page 92: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

90 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

a. Pameran Pembangunan Pertanian

Pameran merupakan kegiatan rutin BBPOPT, selama tahun

2014

telah mengikuti berbagai kegiatan pameran baik yang

diselenggarakan secara Nasional maupun Regional pada lampiran

19.

b. Penerbitan Majalah/ Jurnal

Balai Besar Peramalan OPT pada tahun 2014 menerbitkan 2 edisi

Majalah Peramalan OPT untuk mendukung penyebaran informasi,

dari berbagai hasil kegiatan Pengembangan Teknologi P3OPT

yang telah dilaksanakan.

Pada tahun 2014 Majalah Peramalan OPT diterbitkan sebanyak

1.240 Eksemplar yang terbagi dalam 2 edisi yaitu Edisi 1 (Vol 13

No 1 Hlm 1 – 38 Karawang, Mei 2014) di cetak sebanyak 635

Eksemplar, Pada bulan November 2014 menerbitkan Majalah

Peramalan OPT edisi 2 (Vol 13 No 2 Hlm 1 – 38 Karawang) di

cetak sebanyak 605 Eksemplar dengan fokus informasi pada

pelaksanaan pengembangan beberapa teknologi dan informasi

penanganan OPT tanaman, Tabel 29.

Tabel 29. Out Line Majalah/Jurnal Peramalan OPT Edisi 2 Tahun 2014

Topik Judul

Catatan Redaksi

Plt Dirjen Tanaman Pangan Memberikan Apresiasi yang Tinggi Kepada Rekan-rekan Media Baik Dari Segi Pemberitaan dan Juga Informasi

Surat Pembaca Mahasiswa UNILA : Apakah BBPOPT Dapat Menerima Kunjungan Dari Luar Propinsi ?

Daftar Isi Daftar Otline Majalah

Info Peramalan Padi

Prakiraan Serangan OPT Utama Padi MT 2014/2015

Info Peramalan Kedelai

Prakiraan Serangan OPT Utama Kedelai MT 2014/2015

Info Peramalan Jagung

Prakiraan Serangan OPT Utama Jagung MT 2014/2015

Agenda Liputan MPTHI Solo 8 – 11 September 2014

Hot News Kenali Kumbang Landak Pada Tanaman Jagung

Kajian Waspadai Penyakit Kerdil Rumput Tipe -2

Page 93: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

91 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

Kolom Nabati Standard Mutu Pestisida Nabati Tephorosia Vogellii.

Teknologi Perlintan

Pengendalian Tikus Pada PolaTanam Tidak Serempak

Klinik Tanaman Anda bertanya Kami Menjawab Topik Judul

Mimbar Proteksi

Kutu Putih Ancaman bagi Petani Singkong

Berita Hortikultura

Pengelolaan Lalat Buah Dengan Teknologi VHT

Serba-serbi PF2N 2014

Ulasan Gambar Stan Dirjen Tanaman Pangan

c. Pembuatan Leaflet dan Poster.

Penyebaran informasi melalui media cetak Leaflet dan Poster

merupakan salah satu kegiatan yang dilaksanakan oleh BBPOPT,

penyampain informasi melalui Leaflet dan Poster merupakan

penyampaian yang ringan dan mudah dimengerti oleh Petani, apa

yang tercantum di dalamnya merupakan panduan yang akan

dilakukan oleh para Petani.

Pencetakan Leaflet dan Poster pada tahun 2014 dlakukan 1 kali

yaitu pada bulan Maret 2014, dengan pertimbangan waktu tersebut

pada awal musim tanam 2014 dan banyaknya permasalahan OPT

yang ada dilapangan. Leaflet dan poster yang dipublikasikan oleh

BBPOPT tahun 2014 tercantum pada Tabel 30 dan Lampiran 20.

Tabel 30. Poster yang di cetak pada Tahun 2014.

No Judul Penyusun Abstrak Jumlah

(lbr)

1 Tungro Cahyadi Irwan Urip SR

Tanaman muda akan menguning akibat serangan virus Tungro yang diakibatkan oleh vektor Wereng Hijau.

500

2 Keong Mas

Wahyudin Urip SR

Keong mas merusak tanaman pada umur <30 hst dan menyerang tanaman padi yang biasanya masih baru tanam, Selama musim kemarau siput murbei mampu berdiapouse pada lahan sawah dilapisan tanah

500

Page 94: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

92 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

yang lembab.

Page 95: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

93 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

No Judul Penyusun Abstrak Jumlah

(lbr)

3 Wereng Batang Coklat

Yadi Kusmayadi Urip SR

Wereng Batang Coklat merupakan OPT utama tanaman Padi, yang menyerang pada fase vegetatif dan generatif, adanya pola tanam yang tidak serempak dan menanam varietas rentan maka akan menimbulkan ledakan populasi tanaman.

500

4 Burung Hantu

Wayan Murdita Yoyok Urip SR

Burung hantu biasanya aktif pada malam hari, menghuni lubang pohon sekitar areal pertanaman, mampu memangsa tikus 5 ekor dalam 1 hari.

500

Bahan publikasi yang terdistribusi pada tahun 2014 dimaksudkan

agar informasi yang terdapat dalam setiap bahan publikasi

terutama dalam bidang perlindungan tanaman dapat tepat sampai

pada sasaran yaitu petani, petugas lapangan, peneliti, mahasiswa

dan masyarakat umum lainnya. Pendistribusian dapat dilakukan

dengan berbagai cara yaitu diberikan secara langsung, kepada

petani atau petugas saat kunjungan kelapangan, studi banding,

pelatihan, pameran, magang dan secara kedinasan ke seluruh

Provinsi di Indonesia, dapat dilihat pada Tabel 31.

Tabel 31. Jumlah Majalah/Jurnal Peramalan OPT, Leaflet, Poster

dan Brosur yang telah di distribusikan pada Tahun

2014.

No Peramalan OPT, Leaflet,

Poster dan Brosur

Jumlah yang di Cetak (eks)

Terdistribusi (eks)

Sisa (eks)

1

Vol 13 No 1 Hlm 1 – 38 Karawang Mei 2014

635 617 18

2 Vol 13 No 2 Hlm 1 – 38 Karawang November 2014

605 120 485

Page 96: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

94 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

3 Leaflet Hawar Daun Bakteri 1.750 1.544 206

4 Leaflet Ganjur 1.750 1.285 465

No Peramalan OPT, Leaflet,

Poster dan Brosur

Jumlah yang di Cetak (eks)

Terdistribusi (eks)

Sisa (eks)

5 Leaflet Siput Murbei 1.750 1.481 269

6 Leaflet Penyakit tungro 1.750 1.331 419

7 Leaflet Penyakit Virus Kerdil Rumput dan Kerdl Hampa

1.750 1.469 281

8 Leaflet Penyakit Blas 1.750 1.319 431

9 Poster Tungro 500 416 84

10 Poster Keong Mas 500 492 8

11 Poster Wereng Batang Coklat

500 382 118

12 Poster Burung Hantu 500 269 231

13 Brosur Pembuatan Kompos + Agens Hayati

3.000 2.928 72

14 Brosur Perbanyakan Paenibacillus polymyxa

3.000 2.930 70

15 Brosur Pembuatan Pupuk Organik Bokhasi

3.000 2.928 72

16 Brosur Pemilihan Benih Padi 3.000 2.928 72

17 Brosur Perbanyakan Massal Cendawan "Vertycilium.sp"

3.000 2.928 72

18 Brosur Membedakan Gejala BRS dan BLB

3.000 2.928 72

19 Brosur Pestisida Nabati "Ekstrak Biji Mahoni & Daun Sambiloto

3.000 2.928 72

20 Brosur Pembuatan Pestisida Nabati secara Sederhana.

3.000 2.928 72

21 Brosur Perbanyakan Massal Cendawan "Trichoderma.sp"

3.000 2.928 72

22 Brosur Perbanyakan Agens Antagonis "Gliocladium sp"

3.000 2.928 72

d. Diseminasi Informasi Pengamatan Peramalan dan Pengendalian

Melalui Website.

Pengembangan sistem informasi berbasis Internet mendorong

BBPOPT berperan dalam mengembangkan Website sebagai media

penyebaran Informasi. Ketersediaan Website dapat memperluas

penyebaran informasi yang dilaksanakan BBPOPT dalam

pengembangan Teknologi P3OPT. Pada tahun 2014 telah

membentuk Tim Website sesuai dengan Surat Penugasan Kepala

BBPOPT Nomor: 28/KP.340/C.8/1/2014. Konten website BBPOPT

meliputi: Profil BBPOPT, berita utama dan teknologi pengamatan,

Page 97: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

95 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

Peta pengamatan lapang, info publik, agenda, aplikasi (web GIS

OPT, SMS LPD OPT, Multimedia OPT), media publikasi dan dialog

interaktif. Terkait dengan konten Website BBPOPT tahun 2014

masih perlu banyak perbaikan dan perubahan untuk menarik minat

para pengunjung dan mengupdate berita-berita dan informasi yang

ditampilkan. Oleh karena itu dilakukan kegiatan konsultasi dan

koordinasi ke Instansi terkait pengelolaan Website lingkup internal

Kementerian Pertanian maupun instansi lainnya yang mewajibkan

penggunaan website dalam penyebaran Informasi dengan baik.

Selain itu untuk mengembangkan Website, juga mengadakan

kegiatan Apresiasi Website sebanyak 2 kali dengan mendatangkan

Narasumber dari PT. Ide Digital kreatif Bandung.

e. Diseminasi Informasi Pengamatan Peramalan dan Pengendalian

OPT Melalui SMS Based Server (SMS LPD – OPT)

Kegiatan SMS LPD – OPT dilaksanakan di 6 Provinsi yaitu Banten,

Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogjakarta, Jawa Timur dan

Lampung Yang terbagi menjadi 50 Kabupaten. Pada setiap Provinsi

yang melaksanakan kegiatan pengiriman peringatan dini berbasis

SMS akan mendapatkan bimbingan teknis oleh Operator server

dari BBPOPT jika terjadi kerusakan atau hambatan dalam

pengiriman SMS.

Selama Tahun 2014 jumlah data yang diterima oleh Server

BBPOPT sebanyak 1.448 data, berdasarkan jumlah data yang

masuk pada server BBPOPT dari 6 Provinsi belum sepenuhnya

rutin berpartisipasi dalam pengiriman data dan frekwensi SMS

sesuai periode laporan 2 mingguan.

Tabel 32. Daftar Mini Server dan Main server Sistem SMS

No Instansi / Provinsi Nomor Mini Server

1 Balai Besar Peramalan OPT +628121212218

2 BPTPH Provinsi Banten +6285283463480

3 BPTPH Provinsi Jawa Barat +6282130284067

Page 98: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

96 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

No Instansi / Provinsi Nomor Mini Server

4 BPTPH Provinsi Jawa Tengah +6282327761091

5 BPTPH Provinsi Yogjakarta +6282326609181

6 BPTPH Provinsi Jawa Timur +6282140957534

7 BPTPH Provinsi Lampung +6281279516813

1) Provinsi Banten.

Untuk Provinsi Banten pengiriman data dilakukan pada bulan

Januari - Desembe 2014, pengiriman data cukup intensif

walaupun frekwensi pengiriman dari daerah kabupaten Serang,

Lebak, Pandeglang dan Serang tidak intensif sesuai laporan 2

mingguan, ada beberapa kendala yang terjadi di daerah Banten

yaitu pengiriman oleh petugas lapang frekwensinya tidak sesuai

dengan periode laporan 2 mingguan setiap bulannya

dikarenakan kegiatan pengriman SMS tidak dijadikan kegiatan

prioritas. Untuk menangani masalah ini, telah dikirimkan petugas

dari BBPOPT untuk memberikan arahan dan bimbingan teknis

agar oprasional pengiriman data dapat berjalan dengan

maksimal. Koordinasi terus dijalankan secara intensif agar

pemanfaatan SMS Server dapat dilaksanakan dengan sebaik

mungkin serta pengiriman SMS dapat dilakukan sesuai periode

laporan.

2) Provinsi Jawa Barat.

Untuk Provinsi Jawa Barat pengiriman SMS Server cukup

intensif dari Bulan Januari - Desember 2014. Meskipun belum

seluruh POPT melaksanakan pengiriman SMS pada setiap

Periode Laporan 2 Mingguan, namun ada beberapa kabupaten

yang tidak masuk dalam daftar pengiriman tetapi aktif

mengirimkan data SMS, kelancaran kegiatan ini dikarenakan

mendapat dukungan yang sangat positif dari instansi terkait yang

ada di Provinsi Jawa Barat.

Page 99: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

97 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

3) Propinsi Jawa Tengah

Dari data SMS yang dikirimkan Provinsi Jawa Tengah hanya

beberapa kabupaten yang aktif yaitu: Tegal, Pemalang,

Pekalongan, Batang dan Temanggung, tetapi frekwensi

pengiriman selama 2014 sangat menurun dikarenakan ada

kerusakan pada mini server, sehingga pelaksanaan pengiriman

pada Tahun 2014 periode Januari - Desember agak terhambat,

dikarenakan banyaknya keluhan dari para POPT dalam proses

pengiriman yang masih terlalu panjang sistemnya sehingga perlu

adanya penyederhanaan. Pada periode Januari - Desember

2014 Kabupaten Temanggung dan Tegal yang mengirimkan

SMS dengan frekwensi yang cukup baik.

4) Provinsi DI Yogjakarta

Untuk Provinsi Yogjakarta pengiriman SMS Server di seluruh

Periode Laporan 2 Mingguan dalam tiap bulannya belum

maksimal, walaupun kabupaten Bantul dan Sleman yang saat ini

rutin melaksanakan pengiriman data SMS, untuk kendala yang

dialami hampir sama dengan daerah - daerah lain yaitu adanya

kerusakan aplikasi SMS Server sehingga tidak dapat beroperasi

secara maksimal.

5) Provinsi Jawa Timur

Pengiriman SMS juga kurang lancar meskipun pengiriman mulai

dari bulan Januari 2014. Keterhambatan ini diakibatkan adanya

kerusakan Nomor server yang sudah kadaluarsa akibat

lambatnya pengisian pulsa di BPTPH Jawa Timur, untuk

mengatasi hal tersebut BBPOPT telah mengirimkan tim untuk

melaksanakan Koordinasi dan bimbingan teknis tentang

kerusakan tersebut. Pengiriman data SMS yang lancar umumnya

dilakukan oleh petugas POPT dari Kabupaten Situbondo,

Bondowoso, Ponorogo, Ngawi dan Pasuruan, walaupun

Page 100: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

98 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

frekwensi pengiriman SMS tidak sesuai dengan periode laporan

2 mingguan.

6) Provinsi Lampung

Untuk Provinsi lampung pengiriman sering terhambat

dikarenakan harus dilakukan instal ulang, seringnya adanya

gangguan pada saluran listrik yang sering padam sehingga

mempengaruhi sistem kerja mini server yang ada di

Laboratorium BPTPH Lampung.

f. Diseminasi Informasi P3OPT Melalui Radio dan Televisi.

Pada tahun 2014 BBPOPT melaksanakan kegiatan sosialisasi

pengamanan produksi Padi melalui media elektronik siaran Radio,

kegiatan ini bertujuan untuk menyebarluaskan informasi

penanganan masalah yang terjadi dilapangan dalam hal

pengendalian OPT Utama Pangan Padi. Kegiatan ini dilakukan

sebanyak 5 paket dengan stasiun Radio yaitu: Radio Prameswara

FM Lamonagan 1 paket, Radio TOP FM Sukoharjo 1 paket, RSPD

Singosari FM Brebes 1 paket dan Radio ADS FM Cikampek 2

paket.

Dalam 1 paket siaran radio terdiri dari Talkshow, Iklan layanan

masyarakat (ILM), dan Feature: Pelaksanaan talkshow di setiap

Stasiun Radio sebanyak 5 kali dalam 1 paket kecuali di Stasiun

RSDP Singosari FM Brebes sebanyak 8 kali talkshow dalam 1

paket. Bahan atau materi Talkshow disusun berdasarkan keadaan

lapangan secara umum yang menjadi permasalahan.

Adapun materi siaran radio selama Tahun 2014 adalah :

- Pemandangan secara umum OPT tanaman Padi.

- Pengelolaan Hama Tikus.

- Pengelolaan Wereng Batang Coklat (WBC).

- Pengelolaan Penggerek Batang Padi (PBP)

- Pengelolaan Penyakit Hawar Daun Bakteri (HDB).

- Pengelolaan Penyakit Blas.

Page 101: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

99 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

- Pengelolaan Penyakit Tungro.

- Pengelolaan Virus Kerdil Hampa dan Kerdil Rumput.

- Pengelolaan Hama Terpadu.

Untuk penyampaian informasi teknologi P3OPT melalui media

Televisi, BBPOPT melaksanakan siaran di stasiun TATV Solo,

TVRI Yogyakarta dan J-TV Surabaya. Dikemas dalam acara

Talkshow Sinden Menthel dan Dialog interaktif.

Kegiatan dilaksanakan di 3 setasiun TV sebanyak 6 Paket Siaran

Talkshow di stasiun Televisi TATV Solo 4 paket, TVRI Yogjakarta 1

paket dan J-TV Surabaya 1 paket, materi yang disampaikan

adalah:

- 2 paket program siaran sinden menthel dan 2 paket program

Talkshow dialog interaktif dengan tema Peramalan OPT di

Stasiun TATV Solo.

- 1 paket talkshow dialog interaktif tentang Prakiraan serangan

OPT Utama Padi MT 2014 Di Stasiun TVRI Yogjakarta.

- 1 paket talkshow dialog interaktif tentang Prakiraan Serangan

OPT Utama Padi MT 2014 Provinsi Jawa Timur di Stasiun J-TV

Surabaya.

Page 102: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

100 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

V. KEGIATAN LAIN

A. DARMA WANITA BBPOPT TAHUN 2014

1) Organisasi

Kepengurusan Dharma Wanita Balai Besar peramalan Organisme

Pengganggu Tumbuhan periode masa bakti 2011 – 2014 ditetapkan

pada bulan April 2011 dengan susunan sebagai berikut:

Pembina : Kepala Balai Besar Peramalan Organisme

Pengganggu Tumbuhan Jatisari

Ketua : Ny. Sarsito Wahono Gaib Subroto

Wakil Ketua : -

Sekretaris : Ny. Ketut Suarsana

Bendahara : Ny. Wayan Murdita

Bidang Pendidikan :

- Ketua : Ny. Mustaghfirin

- Anggota : Ny. M. Antulat T.

Bidang Ekonomi :

- Ketua : Ny. Edi Suwardiwijaya

- Anggota : Ny. Edi Suryadi

Bidang Sosial Budaya :

- Ketua : Ny. Baskoro S. W.

- Anggota :

2) Kegiatan

Pada tahun 2014, Dharma Wanita BB-POPT melaksanakan kegiatan,

sebagai berikut:

a) Memberikan bantuan Sosial, dalam rangka sumbangan Bencana

Alam Banjir tanggal 27 Januari 2014, di DKI

b) Menghadiri undangan acara Pisah Sambut Ny. Fathan A, Rasyid

dan Ny. Hasil Sembiring, dan Arisan bulanan DWP Ditjen Tanaman

Pangan, pelaksana Dharma wanita Direktorat Budidayab Aneka

Kacang dan Umbi, tanggal 18 Februari 2014 di ruang Rapat P2BN.

Page 103: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

101 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

c) Menghadiri undangan acara Arisan dan Silaturahmi lingkup

Dharma Wanita Persatuan Ditjen Tanaman Pangan, Pelaksana

Dharma wanita BBPPMBTPH Cimanggis, tanggal 16 Mei 2014 di

ruang Rapat P2BN.

d) Menghadiri undangan Arisan Dharma Wanita Persatuan Ditjen

Tanaman Pangan, Acara 1) Pemberian sumbangan beasiswa untuk

anak yatim 2) Sumbangan beasiswa untuk berprestasi, tanggal 17

Juni 2014 di ruang Rapat P2BN.

e) Menghadiri undangan Arisan Dharma Wanita Persatuan Ditjen

Tanaman Pangan, Acara 1) Tausiah menjelang Ramadhan oleh

Astrie Feizaty Ivo 2) Doa Bersama dengan anak yatim, tanggal 27

Juni 2014 di ruang Rapat P2BN.

f) Mengikuti Acara Bazar/pasar murah di Kanpus Kementerian

Pertanian, tanggal 14 Juli 2014 di Kementerian Pertanian.

Dalam pelaksanaannya Dharma Wanita BBPOPT selain mengikuti

kegiatan di Jakarta Dharma Wanita membantu dalam memberikan

pelayanan akomodasi dan konsumsi dalam rangka pelatihan,

workshop, kunjungan dan magang adapun pelaksanakan:

- Pelatihan P3OPT Padi, sebanyak 30 orang

- Pelatihan P3OPT Jagung, sebanyak 30 orang

- Wokshop P3OPT Padi, sebanyak 30 orang

- Wokshop P3OPT Jagung, sebanyak 30 orang

- Magang dari Dinas Pertanian Nunukan sebanyak 15 orang

- Magang dari Dinas Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Bengkalis

17 orang

- Magang dari Dinas Pertanian (Petugas dan Petani) Siak 30 orang

- Magang dari Petugas OPT 6 orang.

B. IKATAN KARYAWATI BBPOPT

Ikatan Karyawati Balai Besar Peramalan Organisme Pengganggu

Tumbuhan (Ikawati BBPOPT), dibentuk dalam rangka membangun

dan menumbuhkan tali silaturahmi diantara karyawati BBPOPT, serta

meningkatkan kinerja Karyawati. Ikawati merupakan organisasi

kemasyarakatan yang mandiri dan demokratis . Tidak terkait dengan

Page 104: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

102 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

kekuatan politik manapun, tetapi hak politik anggota tetap dihormati.

Wujud mandiri dan demokrasi diantaranya adalah jabatan ketua atas

dasar pemilihan secara musyawarah, dan memberikan kesempatan

kepada unsur pelaksana untuk beraktivitas dan berkreativitas secara

mandiri. Pada tahun 2014 Ikawati telah berupaya melaksanakan

berbagai program kegiatan dalam rangka meningkatkan

kesejahteraan dan kualitas ketahanan para anggota dan keluarganya.

Anggota Ikawati BBPOPT tahun 2014 berjumlah 26 orang, kegiatan

yang dilakukan harus selalu bersinergi dengan kegiatan BBPOPT dan

Dharma Wanita BBPOPT. Kegiatan yang menjadi agenda Tahun

2014 meliputi sosial, pendidikan, kesenian dan olah raga. Kegiatan

yang baru dilaksanakan adalah dibidang sosial.

1) Laporan tahunan kegiatan Ikawati sebagai wujud

pertanggungjawaban atas kegiatan yang telah dilaksanakan dan

juga sebagai evaluasi agar di masa mendatang sasaran kegiatan

dapat tercapai semua. Kegiatan Tahun 2014 pengurus Ikawati

diharapkan selalu proaktif, agar Ikawati BBPOPT menjadi

organisasi yang mempunyai kompetensi dan mandiri.

- Bidang Sosial dan Usaha

Program dari Bidang Sosial dan Usaha yaitu mampu

menyediakan barang-barang bagi Karyawati yang

memerlukannnya. Barang yang ditawarkan oleh pengurus

meliputi gelas, piring, rak piring, lemari, dan lain-lain. Modal

untuk penyediaan barang rumah tangga dari simpanan wajib,

dan simpanan pokok. Bidang Sosial dan Usaha diberi modal

sebesar Rp. 3.000.000,-. Setiap pembelian barang, dikenakan

jasa 3% per bulan, dengan maksimal cicilan selama 10 bulan.

- Bidang Kesenian dan Olah Raga

Program Bidang Kesenian dan Olah Raga pada tahun 2014

yaitu usaha karaoke yang rencananya akan dilakukan pada jam

istirahat di ruang Pakar. Pada tahun 2014 program ini belum

dapat diwujudkan.

- Bidang Pendidikan dan Pembinaan Mental

Program Bidang Pendidikan dan Pembinaan Mental pada

Page 105: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

103 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

tahun 2014 memberikan santunan pada anak yatim. Program

ini pada tahun 2014 belum dapat terwujud.

- Bidang Hubungan Masyarakat (Humas)

Program Bidang Hubungan Masyarakat pada tahun 2014 sosial

dan pasar murah “Baju bekas layak pakai”. Pelaksanaan

kegiatan sosial dilaksanakan di Kecamatan Cilamaya,

Kabupaten Karawang membantu korban banjir dengan

membagikan 76 paket sembako. Kegiatan pasar murah

dilaksanakan di Desa Balonggandu, Kecamatan Jatisari,

Kabupaten Karawang, pada bulan Ramadhan 1435 H atau

bulan Juli 2014.

2) Ikawati menghimpun dana dari para anggotanya yang kemudian

menyalurkan kembali dana tersebut kepada anggotanya. Uang

tabungan dapat dijadikan modal untuk mendukung kegiatan

Ikawati. Jumlah karyawati yang menabung sebanyak 12 orang

atau 46,15% dari jumlah seluruh karyawati BBPOPT. Sumber dana

lain yang dapat mendukung dan mengembangkan kegiatan Ikawati

BBPOPT yaitu simpan pinjam. Simpan pinjam didirikan untuk

memberi kesempatan kepada anggota memperoleh pinjaman

dengan mudah dan bunga ringan. Simpan pinjam Ikawati tidak

terbatas pada anggota, tetapi terbuka untuk karyawan BBPOPT.

C. KOPRASI MITRA USAHA BBPOPT TAHUN 2014

Koperasi Mitra Usaha merupakan koperasi pegawai lingkup BBPOPT

yang bergerak dalam bidang simpan pinjam dan perdagangan.

Kegiatan Koperasi Mitra Usaha sebagai berikut:

1) Kepengurusan

Badan Pengawas Ketua : Ir. M. Antulat Taufiequrrahman

Anggota : 1. Yoshi Futaki, S.IP

1. Arif Hidayat Sulistya, SH.

Pengurus harian Ketua : 1. Ir. Mustaghfirin

2. Gunawan

Sekretaris : 1. Suwarman, SP.

2. Busyairi Latiful Ashar, SP.

Page 106: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

104 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

Bendahara : 1. Sudarti, SP.

2. Rosalia Maryana, A.Md

2) Keanggotaan

Anggota Koperasi Mitra Usaha hingga akhir Desember 2014

Sebanyak 88 orang.

3) Unit Usaha

a. Simpan Pinjam

Unit simpan pinjam melayani pinjaman anggota dengan jasa

2% per-bulan. Hingga akhir Desember 2014, terdapat 59

debitur aktif. Laba bersih unit simpan pinjam TB. 2014 sebesar

Rp. 107.249.156

b. Aneka Usaha

Pinjaman aneka usaha ditujukan untuk modal usaha bagi

anggota dengan jasa 5% menurun per-bulan. Hingga akhir

Desember 2014 terdapat 266 transaksi. Laba bersih unit aneka

usaha TB. 2014 sebesar Rp. 54.512.264

c. Usaha Toko

Toko menyediakan aneka makanan dan minuman, barang

kelontong serta alat tulis kantor. Hingga akhir Desember 2014

stok opname barang di toko sejumlah 2.206 barang senilai Rp.

5.455.500. Laba bersih usaha toko TB. 2014 sebesar Rp.

20.326.157.

4) Kegiatan Lain

a. Rapat Anggota Tahunan koperasi dilaksanakan pada tanggal 04

Februari 2014

b. Kegiatan pasar murah untuk anggota dilaksanakan pada pada

tanggal 24 Juli 2014

c. Seleksi dan penyaluran beasiswa bagi putra-putri anggota yang

berprestasi untuk tingkat SD, SMP dan SMA, dilaksanakan

mulai bulan November 2014

d. Menghadiri undangan seminar pajak yang dilaksanakan pada

tanggal 27 November 2014

e. Jasa penyediaan tiket pesawat untuk perjalanan dinas pegawai

BBPOPT bekerjasama dengan Viola Travel.

Page 107: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

105 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

VI. PERMASALAHAN DAN SOLUSI/UPAYA TINDAKLANJUT

Permasalahan dan solusi/upaya tindak lanjut yang terjadi selama

berjalannya kegiatan pada Tahun Anggaran 2014, sebagai berikut:

a) Permasalahan

1. Pengelolaan Sistem Aplikasi Pelayanan Kepegawaian (SAPK)

belum ada petugasnya.

2. Buku pedoman administrasi kepegawaian, tata naskah dinas, pola

klasifikasi kearsipan lingkup pertanian masih cetakan lama (tahun

2007)

3. Daftar nama jabatan fungsional umum yang digunakan masih

terbatas.

4. Adanya revisi DIPA atau penghematan anggaran yang berdampak

pada perencanaan penyerapan anggaran atau ketidakcocokan

realisasi anggaran dengan ROK, keterlambatan

penanggungjawab/pelaksana dalam pertanggungjawaban

SPJ/kwitansi, masih tingginya pengembalian Tambah Uang

Persediaan (TUP) ke Kas negara, sehingga realisasi anggaran

yang telah ditetapkan tidak tercapai.

5. Naiknya tarif dasar listrik dan meningkatnya kegiatan pelatihan dan

magang pada tahun berjalan mengakibatkan pemakaian jasa listrik

bertambah mengakibatkan berkurangnya anggaran.

6. Kondisi Laboratorium Trichogramma kurang sesuai untuk

perkembangan parasitoid (ventilasi kurang memadai, jika hujan air

masuk ke ruangan)

7. Suhu dan kelembaban di rumah kaca terlalu fluktutuatif pada saat

musim kemarau

8. Sulitnya mendapatkan kertas bromocresol green untuk pengujian

embun madu

9. Masih ada kontaminasi pada perbanyakan agens hayati, karena

ruangan masih bergabung dengan ruang laboratorium fitopatologi

Page 108: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

106 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

10. Keterlambatan waktu cetak bahan publikasi

11. Kurangnya koordinasi antara panitia penyelenggara dengan

peserta pameran tentang ukuran stan sehingga penampilan

keragaan kurang menarik

12. Tidak tercapainya target data laporan peringatan dini OPT melalui

SMS server dari Koordinator POPT yang telah ditunjuk

13. Seringnya terjadi kerusakan mini server yang tidak diketahui oleh

admin SMS Server BBPOPT

14. Adanya update template joomla yang menyebabkan fungsi website

terganggu

15. Terjadinya perubahan jadwal siaran dan narasumber siaran radio

dan televisi

16. Kondisi Laboratorium Trichogramma kurang sesuai untuk

perkembangan parasitoid (ventilasi kurang memadai, jika hujan air

masuk ke ruangan)

17. Suhu dan kelembaban di rumah kaca terlalu fluktutuatif pada saat

musim kemarau

18. Sulitnya mendapatkan kertas bromocresol green untuk pengujian

embun madu

19. Masih ada kontaminasi pada perbanyakan agens hayati, karena

ruangan masih bergabung dengan ruang laboratorium fitopatologi

20. Keterlambatan waktu cetak bahan publikasi

21. Kurangnya koordinasi antara panitia penyelenggara dengan

peserta pameran tentang ukuran stan sehingga penampilan

keragaan kurang menarik

22. Tidak tercapainya target data laporan peringatan dini OPT melalui

SMS server dari Koordinator POPT yang telah ditunjuk

23. Seringnya terjadi kerusakan mini server yang tidak diketahui oleh

admin SMS Server BBPOPT

Page 109: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

107 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

24. Adanya update template joomla yang menyebabkan fungsi website

terganggu

25. Terjadinya perubahan jadwal siaran dan narasumber siaran radio

dan televisi

b) Solusi/upaya Tindaklanjut

1. Mengusulkan penambahan pegawai

2. Mengusulkan buku pedoman edisi baru ke Kementan.

3. Mengusulkan agar ada peraturan yang berlaku umum lingkup

Kementan.

4. Perlu ditindaklanjuti revisi POK, ROK serta dilakukan koordinasi

dengan pihak penanggungjawab/pelaksana kegiatan untuk

melakukan evaluasi perencanaan penyerapan anggaran sesuai

dengan PO/ROK, dan TUP yang telah dilakukan revisi, dan

pengajuan TUP dilakukan beberapa kali dalam setahun sehingga

bisa diperpanjang masa waktu pengembaliannya.

5. Jika terjadi kekurangan anggaran agar dilakukan revisi dengan

segera dan secara teknis dilakukan penghematan.

6. Mengajukan usulan perbaikan ruang Laboratorium Trichogramma

7. Penyiraman tanaman 2 x sehari

8. Mencari informasi melalui media elektronik dan instansi lain yang

terkait

9. Mengajukan usulan ruang Laboratorium agens hayati terpisah

dengan laboratorium fitopatologi

10. Melakukan koordinasi secara intensif dengan kelompok jabatan

fungsional untuk penyiapan artikel bahan publikasi

11. Menyiapkan bahan pameran yang fleksibel

12. Melakukan koordinasi dengan Koordinator POPT untuk melakukan

pembinaan secara rutin

Page 110: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

108 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

13. Melakukan koordinasi secara intensif untuk memantau kondisi mini

server

14. Menyesuaikan dengan template joomla terbaru dengan

memprogram ulang database website.

15. Melakukan koordinasi dengan pihak radio dan televisi secara

intensif

16. Mengajukan usulan perbaikan ruang Laboratorium Trichogramma

17. Penyiraman tanaman 2 x sehari

18. Mencari informasi melalui media elektronik dan instansi lain yang

terkait

19. Mengajukan usulan ruang Laboratorium agens hayati terpisah

dengan laboratorium fitopatologi

20. Melakukan koordinasi secara intensif dengan kelompok jabatan

fungsional untuk penyiapan artikel bahan publikasi

21. Menyiapkan bahan pameran yang fleksibel

22. Melakukan koordinasi dengan Koordinator POPT untuk melakukan

pembinaan secara rutin

23. Melakukan koordinasi secara intensif untuk memantau kondisi mini

server

24. Menyesuaikan dengan template joomla terbaru dengan

memprogram ulang database website.

25. Melakukan koordinasi dengan pihak radio dan televisi secara

intensif

Page 111: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

109 Laporan Tahunan, Balai Besar Peramalan OPT ……….PE

VII. PENUTUP

Selama Tahun 2014, BBPOPT Jatisari telah melaksanakan tugas dan

fungsinya dengan melaksanakan kegiatan teknis dan adminitrasi yang

dibiayai dari anggaran DIPA Tahun Anggaran 2014, Secara umum seluruh

kegiatan dapat dilaksanakan dengan baik, dengan tingkat realisasi fisik

103,66% dan keuangan 93,52%. Capaian kinerja BBPOPT berdasarkan 3

Indikator Kinerja Kegiatan mencapai 104,94% atau menurun dari capaian

tahun 2013 ( 118,06 %).

Dalam rangka pelaksanaan kegiatan BBPOPT ke depan diperlukan

penguatan SDM dan koordinasi untuk mendapatkan dukungan data dan

informasi yang akurat, tepat waktu dan sistematik.

Agar pengembangan teknologi pengamatan, peramalan dan pengendalian

dapat diterapkan diperlukan sinkronisasi dan koordinasi yang baik antara

BBPOPT dengan instansi terkait baik di pusat maupun di daerah.

Page 112: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

LAMPIRAN

Page 113: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

Lampiran 1. Daftar Urut Kepangkatan

NO NAMA PEGAWAI AGAMA

NIP/NIP LAMA

GOL/

RUANG TMT NAMA JABATAN TMT KINI THN BLN NAMA TAHUN NAMA JURUSAN

TEMPAT/TANGAL LAHIR UNIT KERJA TMT LALU JENJANG DAN TAHUN LULUS USIA

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14

1 IR. SARSITO WAHONO GAIB SUBROTO, MM ISLAM IV/c 01-04-2011 KEPALA BALAI BESAR PERAMALAN OPT 29-11-2010 33 8 DIKLAT PIM.II 2002 STIE IPWIJA MANAJEMEN KEUANGAN 58 Tahun

195605021982021001/080051822 BALAI BESAR PERAMALAN OPT 29-11-2010 S2 Tahun : 1997 7 Bulan

SURAKARTA, 02-05-1956

2 IR. ELWIDAR IS ISLAM IV/a 01-04-2007 KEPALA BAGIAN UMUM 04-01-2011 27 9 DIKLAT PIM. III 2009 IPB HAMA & PENYAKIT 55 Tahun

195902171987032002/080084023 BAGIAN UMUM 01-07-2009 S1 Tahun : 1984 10 Bulan

MANINJAU, 17-02-1959

3 IR. BASKORO SUGENG WIBOWO ISLAM IV/a 01-10-2011 KEPALA BIDANG PELAYANAN TEKNIS, INDOK 04-01-2011 27 8 DIKLAT PIM. III 2011 UNIV. GADJAH MADA ILMU HAMA TUMBUHAN 54 Tahun

196012151989031001/080099815 BIDANG PELAYANAN TEKNIS INFORMASI 04-01-2011 S1 Tahun : 1986 0 Bulan

SURAKARTA, 15-12-1960 DAN DOKUMENTASI

4 IR. M. ANTULAT TAUFIEQURRACHMAN ISLAM III/d 01-07-2001 KEPALA SUBBAG KEUANGAN 17-03-2014 23 9 ADUM 2001 UNIV. JEND. SOEDIRMAN HAMA & PENYAKIT 52 Tahun

196204111991031002/080105885 SUBBAGIAN KEUANGAN 28-10-2004 TUMBUHAN 8 Bulan

CIREBON, 11-04-1962 S1 Tahun : 1988

5 IR. MUSTAGHFIRIN ISLAM III/d 01-04-2005 KEPALA BIDANG PROGRAM & EVALUASI 17-03-2014 26 8 DIKLAT PIM.IV 2008 INST. PERTANIAN BOGOR HAMA & PENYAKIT 52 Tahun

196209011989031002/080097557 BIDANG PROGRAM DAN EVALUASI 28-10-2004 TUMBUHAN 3 Bulan

JOMBANG, 01-09-1962 S1 Tahun : 1987

6 IR. LILIK RETNOWATI ISLAM III/d 01-10-2006 KEPALA SEKSI PELAYANAN TEKNIS 04-01-2011 23 9 DIKLATPIM. IV 2010 UNIV. BRAWIJAYA HAMA & PENYAKIT 49 Tahun

196512061991032001/080105326 SEKSI PELAYANAN TEKNIS 01-07-2009 TUMBUHAN 0 Bulan

KEDIRI, 06-12-1965 S1 Tahun : 1989

7 IR. DINI SUHADANIAH ISLAM III/d 01-10-2009 KEPALA SUBBAG KEPEGAWAIAN & TU 17-03-2014 22 4 UNIV. ISLAM NUSANTARA HAMA & PENYAKIT 48 Tahun

196601201997022001/080120794 SUBBAGIAN KEPEGAWAIAN DAN T.U. - - TUMBUHAN 11 Bulan

BANDUNG, 20-01-1966 S1 Tahun : 1989

8 MELIAWATI ISLAM III/d 01-04-2010 PENGADIMINISTRASI KEUANGAN 17-03-2014 29 8 DIKLATPIM. IV 2005 SMEA NEGERI KARAWANG TATA USAHA 54 Tahun

196008041982022001/080049772 SUBBAGIAN KEUANGAN SLTA Tahun : 1979 4 Bulan

JAKARTA, 04-08-1960

PANGKAT JABATAN MASA KERJA LATIHAN JABATAN PENDIDIKAN AKHIR

UNIT KERJA : BALAI BESAR PERAMALAN OPT JATISARI

DAFTAR URUT KEPANGKATAN PEGAWAI NEGERI SIPIL (PNS)

KEMENTERIAN PERTANIAN

DIREKTORAT JENDERAL TANAMAN PANGAN

GOLONGAN : SEMUA GOLONGAN

PER : DESEMBER 2014

Page 114: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

9 SUWARMAN, SP ISLAM III/d 01-04-2012 KEPALA SEKSI PROGRAM 17-03-2014 21 1 UNIV. ACHMAD YANI SOSIAL EKONOMI 46 Tahun

196807201989021001/080096787 SEKSI PROGRAM - - PERTANIAN 5 Bulan

SUBANG, 20-07-1968 S1 Tahun : 1998

10 EDI SURYADI ISLAM III/d 01-04-2014 KEPALA SUBBAG RT & PERLENGKAPAN 16-07-2013 28 2 DIKLATPIM IV 2013 SPP-SPMA BANDUNG PERTANIAN 52 Tahun

196210031987021001/080080227 SUBBAGIAN RT DAN PERLENGKAPAN - - SLTA Tahun : 1981 2 Bulan

SUBANG, 03-10-1962

11 AAM MULYANI, SE ISLAM III/d 01-04-2014 KOORDINATOR ADMINISTRASI 01-01-2014 20 3 UNIV. SINGAPERBANGSA MANAJEMEN 47 Tahun

196703031992032001/080111129 SEKSI PROGRAM S1 Tahun : 2001 9 Bulan

SUBANG, 03-03-1967

12 DADAN HARDYANA, B.SC ISLAM III/c 01-10-2008 POPT TERAMPIL PENYELIA 01-10-2008 28 2 AKADEMI PERTANIAN PERTANIAN 55 Tahun

195911211987021001/080081508 KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL TANJUNG SARI SM Tahun : 1983 1 Bulan

BANDUNG, 21-11-1959

13 EDI SUWARDI WIJAYA, SP ISLAM III/c 01-10-2012 KEPALA SEKSI PEMANTAUAN & EVALUASI 04-01-2011 28 2 DIKLAT PIM IV 2012 UNIV. ISLAM NUSANTARA HAMA & PENYAKIT 54 Tahun

196006111987021001/080080947 SEKSI PEMANTAUAN DAN EVALUASI 04-01-2011 TUMBUHAN 6 Bulan

CIAMIS, 11-06-1960 S1 Tahun : 2007

14 YOYO KUSPRAYOGIE ISLAM III/c 01-10-2012 POPT TERAMPIL PENYELIA 01-10-2012 28 5 SPP SPMA MAJALENGKA PERTANIAN 54 Tahun

196011281987021001/080080681 KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL PEMBANGUNAN 1 Bulan

MAJALENGKA, 28-11-1960 SLTA Tahun : 1981

15 ARIF HIDAYAT SULISTYA, SH ISLAM III/c 01-04-2013 PENGADMINISTRASI DAN PENYAJI DATA 01-01-2014 9 11 UNIV. JEND. SOEDIRMAN ILMU HUKUM 34 Tahun

198001102005011002/080134697 SUBBAGIAN KEPEGAWAIAN DAN T.U. S1 Tahun : 2002 11 Bulan

KLATEN, 10-01-1980

16 DEVIED APRIYANTO S, SP ISLAM III/c 01-04-2013 PENGADMINISTRASI DAN PENYAJI DATA 01-01-2014 9 11 UNIV. LAMPUNG BUDIDAYA PERTANIAN 32 Tahun

198204142005011001/080134755 SEKSI INFORMASI DAN DOKUMENTASI S1 Tahun : 2004 8 Bulan

KOTABUMI, 14-04-1982

17 MEMED JAMHARI, S.ST ISLAM III/c 01-10-2013 KEPALA SEKSI INFORMASI & DOKUMENTASI 17-03-2014 22 8 STP PERTANIAN BOGOR PENYULUHAN PERTANIAN 48 Tahun

196605151992031002/080107698 SEKSI INFORMASI DAN DOKUMENTASI - - S1 Tahun : 2004 7 Bulan

KARAWANG, 15-05-1966

18 WAYAN MURDITA, SP HINDU III/c 01-10-2013 POPT AHLI MUDA 01-10-2013 22 8 UNIV. ISLAM '45 SOSIAL EKONOMI 50 Tahun

196402241991031001/080103725 KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL S1 Tahun : 2003 10 Bulan

NAGARI, 24-02-1964

19 KT. SUARSANA, SP,MM HINDU III/c 01-10-2014 POPT AHLI MUDA 01-09-2014 28 8 STIE IPWIJA MANAJEMEN 53 Tahun

196106271982021002/080051549 KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL S2 Tahun : 2006 6 Bulan

BULELENG BALI, 27-06-1961

Page 115: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

20 ADE SUHENDAR ASYARI ISLAM III/b 01-04-2009 PENGELOLA LABORATORIUM 01-01-2014 22 2 SMA PGRI CIKAMPEK IPS 47 Tahun

196704011989031002/080098944 SEKSI PELAYANAN TEKNIS SLTA Tahun : 1987 8 Bulan

KARAWANG, 01-04-1967

21 GUNAWAN ISLAM III/b 01-04-2010 PETUGAS SIMAK-BMN 01-01-2014 21 8 SMEA PEMBINA NEGERI TATA USAHA 54 Tahun

196002011991031001/080103726 SUBBAGIAN KEUANGAN CIREBON SLTA Tahun : 1980 10 Bulan

INDRAMAYU, 01-02-1960

22 CARWIKA, S.TP ISLAM III/b 01-04-2011 VERIFIKATOR KEUANGAN 01-01-2014 7 8 UNIV. JUANDA T.IND.PERTANIAN 39 Tahun

197512052005011001/080135006 SUBBAGIAN KEUANGAN S1 Tahun : 2001 0 Bulan

SUBANG, 05-12-1975

23 SUTIMAN ISLAM III/b 01-04-2012 SATPAM 01-01-2014 26 7 SMA INSTITUT INDONESIA IPS 51 Tahun

196305311992031001/196305311 SUBBAGIAN KEUANGAN SLTA Tahun : 1982 7 Bulan

PURWOREJO, 31-05-1963

24 WAHYUDIN ISLAM III/b 01-10-2012 POPT TERAMPIL PELAKSANA LANJUTAN 01-08-2006 28 2 SPP SPMA SLTA Tahun : 1981 53 Tahun

196107291987021001/080080206 KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL 5 Bulan

KARAWANG, 29-07-1961

25 MARYONO ISLAM III/b 01-01-2012 POPT TERAMPIL PELAKSANA LANJUTAN 01-11-2009 22 8 SPP - SPMA SLTA Tahun : 1986 48 Tahun

196609121992031003/080107695 KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL 3 Bulan

BANJARNEGARA, 12-09-1966

26 NURSIH ISLAM III/b 01-04-2013 PENGADMINISTRASI KEUANGAN 01-01-2014 22 8 SMEA TAMTAMA TATA NIAGA 54 Tahun

196009051994032001/080116198 SUBBAGIAN KEUANGAN SLTA Tahun : 1983 3 Bulan

AMBAL KEBUMEN, 05-09-1960

27 TRI MURNININGTYAS PUJI LESTARI HINDU III/b 01-04-2013 POPT TERAMPIL PELAKSANA LANJUTAN 01-11-2009 22 8 SPP - SPMA PERTANIAN 47 Tahun

196701171994032001/080116059 KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL PEMBANGUNAN 11 Bulan

BREBES, 17-01-1967 SLTA Tahun : 1986

28 DEDI DARMADI, SP ISLAM III/b 01-04-2013 POPT AHLI PERTAMA 01-10-2010 5 11 UNIV. PADJADJARAN HAMA & PENYAKIT 40 Tahun

197409072009011006/197409072 KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL TUMBUHAN 3 Bulan

KUNINGAN, 07-09-1974 S1 Tahun : 2001

29 YADI KUSMAYADI, SP ISLAM III/b 01-10-2013 POPT AHLI PERTAMA 01-04-2011 22 8 UNIV. SINGAPERBANGSA AGRONOMI 48 Tahun

196603171992031001/080107460 KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL S1 Tahun : 2003 9 Bulan

GARUT, 17-03-1966

30 OYA KUSMAYA ISLAM III/b 01-04-2014 BENDAHARA PENERIMA 01-01-2014 22 8 SMA NEGERI BANDUNG IPS 52 Tahun

196211041994031001/080117671 SUBBAGIAN KEUANGAN SLTA Tahun : 1984 1 Bulan

SUMEDANG, 04-11-1962

Page 116: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

31 MASALAH ISLAM III/b 01-04-2014 PENATA USAHA BARANG MILIK NEGARA 01-01-2014 22 8 SMA IPS 52 Tahun

196207271994031001/080117420 (BMN) SLTA Tahun : 1981 5 Bulan

CIREBON, 27-07-1962 SUBBAGIAN RT DAN PERLENGKAPAN

32 ACHMAD IMRONI ISLAM III/b 01-04-2014 POPT TERAMPIL PELAKSANA LANJUTAN 01-11-2009 22 8 SPP-SPMA SLTA Tahun : 1986 49 Tahun

196508011992031002/080107697 KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL 4 Bulan

JAKARTA, 01-08-1965

33 RETNO AYU PRASETYANINGTIYAS, SP ISLAM III/b 01-04-2014 PETUGAS SARANA DAN PRASARANA 01-01-2014 5 0 UNIV. SEBELAS MARET ILMU TANAH 30 Tahun

198402182009122002/198402182 SEKSI PELAYANAN TEKNIS S1 Tahun : 2005 10 Bulan

TEMANGGUNG, 18-02-1984

34 DIANTO MOMON SUMONO ISLAM III/b 01-10-2014 POPT TERAMPIL PELAKSANA LANJUTAN 01-04-2010 22 8 SPP-SPMA MAJALENGKA SLTA Tahun : 1984 51 Tahun

196310081992031003/080107693 KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL 2 Bulan

MAJALENGKA, 08-10-1963

35 ANIK KURNIATI, SP ISLAM III/b 01-10-2014 POPT AHLI PERTAMA 01-07-2011 5 0 UNIV. GADJAH MADA HAMA & PENYAKIT 33 Tahun

198103052009122005/198103052 KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL TUMBUHAN 9 Bulan

KLATEN, 05-03-1981 S1 Tahun : 2004

36 ULFAH NUZULULLIA, SP ISLAM III/b 01-10-2014 POPT AHLI PERTAMA 01-07-2011 5 0 UNIV. PADJADJARAN HAMA & PENYAKIT 31 Tahun

198306282009122003/198306282 KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL TUMBUHAN 6 Bulan

BANDUNG, 28-06-1983 S1 Tahun : 2006

37 DWITYA RIZQILLAH GABRIEL, SP ISLAM III/b 01-10-2014 POPT AHLI PERTAMA 01-07-2011 5 0 UNIV. JEND. SOEDIRMAN HAMA & PENYAKIT 28 Tahun

198602032009122004/198602032 KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL TUMBUHAN 10 Bulan

KARAWANG, 03-02-1986 S1 Tahun : 2008

38 BUSYAIRI LATIFUL ASHAR, SP ISLAM III/b 01-10-2014 POPT AHLI PERTAMA 01-07-2011 5 0 INST. PERTANIAN BOGOR HAMA & PENYAKIT 28 Tahun

198605312009121008/198605312 KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL TUMBUHAN 7 Bulan

KLATEN, 31-05-1986 S1 Tahun : 2009

39 SUDARTI, SP ISLAM III/a 01-12-2009 POPT AHLI PERTAMA 01-07-2011 5 0 UNIV. JEMBER HAMA & PENYAKIT 40 Tahun

197412282009122001/197412282 KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL TUMBUHAN 0 Bulan

PATI, 28-12-1974 S1 Tahun : 1998

40 ANTON YUSTIANO, SP ISLAM III/a 01-12-2009 POPT AHLI PERTAMA 01-07-2011 5 0 UNIV. JEND. SOEDIRMAN HAMA & PENYAKIT 38 Tahun

197602232009121001/197602232 KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL TUMBUHAN 10 Bulan

CIAMIS, 23-02-1976 S1 Tahun : 2001

41 IDAH FARIDAH, SP ISLAM III/a 01-12-2009 POPT AHLI PERTAMA 01-07-2011 5 0 UNIV. JEMBER HAMA & PENYAKIT 36 Tahun

197804042009122003/197804042 KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL TANAMAN 8 Bulan

INDRAMYU, 04-04-1978 S1 Tahun : 2005

Page 117: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal
Page 118: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

53 YAYAN KURNIADI ISLAM III/a 01-04-2013 PENGHIMPUN DAN PENGOLAH DATA 01-01-2014 20 8 SPP - SPMA PADALARANG SLTA Tahun : 1984 50 Tahun

196412061998031001/080125060 SEKSI PROGRAM BANDUNG 0 Bulan

BANDUNG, 06-12-1964

54 ARIS SUTOAJI ISLAM III/a 01-04-2013 PENATA USAHA DOKUMEN 01-01-2014 19 8 SPP - SPMA KARAWANG SLTA Tahun : 1982 52 Tahun

196208271998031001/080124660 SEKSI PEMANTAUAN DAN EVALUASI 4 Bulan

CIKAMPEK, 27-08-1962

55 URIP SLAMET RIYADI ISLAM III/a 01-04-2013 PENGADMINISTRASI DAN PENYAJI DATA 01-01-2014 17 8 STM PERTANIAN PROD. PERTANIAN 47 Tahun

196701151998031001/080125061 SEKSI INFORMASI DAN DOKUMENTASI SATYA PRAJA SLTA Tahun : 1986 11 Bulan

PEMALANG, 15-01-1967

56 DULHALIM, SP ISLAM III/a 01-10-2013 PENGADIMINISTRASI DAN PENYAJI DATA 01-01-2014 20 6 UNIV.SINGAPERBANGSA AGROTEKNOLOGI 46 Tahun

196805162002121001/080132583 SEKSI INFORMASI DAN DOKUMENTASI S1 Tahun : 2013 7 Bulan

SUBANG, 16-05-1968

57 RASIMUN ISLAM III/a 01-04-2014 PENGADMINISTRASI KEUANGAN 01-01-2014 22 8 SMA YAPSI JAKARTA IPA 52 Tahun

196206141998031001/080124659 SUBBAGIAN KEUANGAN SLTA Tahun : 1984 6 Bulan

KEMRANGGON, 14-06-1962

58 TATO YANUAR SANTOSO ISLAM III/a 01-04-2014 KOORDINATOR ADMINISTRASI 01-01-2014 20 7 SMA NEGERI CIKAMPEK IPS 46 Tahun

196801281998031001/080124099 SUBBAGIAN RT DAN PERLENGKAPAN SLTA Tahun : 1986 11 Bulan

BANDUNG, 28-01-1968

59 MIRA SAHARA, A.MD ISLAM II/d 01-03-2011 PENGADMINISTRASI KEPEGAWAIAN 01-10-2014 3 9 AKAPI 39 Tahun

197505092000032001/ SUBBAGIAN KEPEGAWAIAN DAN T.U. D3 Tahun : 2005 7 Bulan

JAKARTA,, 09-05-1975

60 WAWAN GUNAWAN ISLAM II/d 01-04-2011 SATPAM 01-01-2014 24 8 SMEA PURWAKARTA TATA NIAGA 50 Tahun

196408261999031001/080127468 SUBBAGIAN RT DAN PERLENGKAPAN SLTA Tahun : 1986 4 Bulan

KARAWANG, 26-08-1964

61 ITA SUMIRTA ISLAM II/d 01-04-2011 PENGELOLA LAHAN PRAKTEK 01-01-2014 24 8 SPP - SPMA CIANJUR POLYVALEN 51 Tahun

196307271999031001/080127565 SEKSI PELAYANAN TEKNIS SLTA Tahun : 1983 5 Bulan

CIANJUR, 27-07-1963

62 MAMAT RAHMAT ISLAM II/d 01-04-2012 PENYUSUN LAPORAN 01-01-2014 24 6 SPP-SPMA TASIKMALAYA POLYVALEN 51 Tahun

196305042000031001/080129179 SEKSI PEMANTAUAN DAN EVALUASI RAYON BOGOR SLTA Tahun : 1983 7 Bulan

TASIKMALAYA, 04-05-1963

63 TETI SRI MULYATI ISLAM II/d 01-04-2012 BENDAHARA PENGELUARAN 01-01-2014 22 3 SMA RIMBA MADYA BOGOR IPS 44 Tahun

197009022000032001/080129178 SUBBAGIAN KEUANGAN SLTA Tahun : 1989 3 Bulan

CIANJUR, 02-09-1970

Page 119: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

64 EKO HERMANTO ISLAM II/d 01-04-2012 PENGADMINISTRASI KEUANGAN 01-01-2014 18 2 SMA SEJAHTERA 1 DEPOK IPA 44 Tahun

197001041999031002/080126586 SUBBAGIAN KEUANGAN SLTA Tahun : 1989 11 Bulan

JAKARTA, 04-01-1970

65 IWAN SAPUTRA ISLAM II/d 01-04-2013 PRAMU PUBLIKASI 01-01-2014 26 8 SMA PAKET C IPS 49 Tahun

196508151988031001/080095139 SUBBAGIAN RT DAN PERLENGKAPAN SLTA Tahun : 2009 4 Bulan

JAKARTA, 15-08-1965

66 SAMSU ISLAM II/d 01-04-2014 PENYUSUN RENCANA KEGIATAN DAN 01-01-2014 25 5 SPP - SPMA CIAMIS SLTA Tahun : 1986 48 Tahun

196608102001121001/080130608 ANGGARAN 4 Bulan

CIAMIS, 10-08-1966 SEKSI PROGRAM

67 TURYADI, A.MD ISLAM II/d 01-04-2014 POPT TERAMPIL PELAKSANA 01-09-2012 6 11 UNIV. PADJADJARAN PENGEND. HAMA T. 34 Tahun

198002272011011006/ KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL D3 Tahun : 2001 10 Bulan

SUMEDANG, 27-02-1980

68 SUCI NISCAHYA BHAKTI, A.MD ISLAM II/d 01-10-2014 POPT TERAMPIL PELAKSANA 01-09-2012 6 11 UNIV. PADJADJARAN PERLIND. TANAMAN 32 Tahun

198202052011012009/ KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL D3 Tahun : 2003 10 Bulan

TASIKMALAYA, 05-02-1982

69 ROSALIA MARYANA, A.MD ISLAM II/d 01-10-2014 POPT TERAMPIL PELAKSANA 01-09-2012 6 11 UNIV. PADJADJARAN PERLIND. TANAMAN 32 Tahun

198203132011012011/ KELOMPOK JABATAN FUNSIONAL D3 Tahun : 2003 9 Bulan

BANDUNG, 13-03-1982

70 TOTO HENDARTO ISLAM II/c 01-10-2009 PETUGAS PERPUSTAKAAN 01-01-2014 24 8 SPP - SPMA PANDEGLANG SLTA Tahun : 1988 45 Tahun

196905041999031004/080127564 SEKSI INFORMASI DAN DOKUMENTASI 7 Bulan

CIAMIS, 04-05-1969

71 SURONO, A.MD ISLAM II/c 01-01-2011 POPT TERAMPIL PELAKSANA 01-09-2012 6 11 UNIV. PADJADJARAN PERLIND. TANAMAN 36 Tahun

197810302011011003/ KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL D3 Tahun : 2000 2 Bulan

CIREBON, 30-10-1978

72 RINA NURDIANA, A.MD ISLAM II/c 01-01-2011 POPT TERAMPIL PELAKSANA 01-09-2012 6 11 UNIV. PADJADJARAN PERLIND.TANAMAN 31 Tahun

198302072011012009/ KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL D3 Tahun : 2005 10 Bulan

BANDUNG, 07-02-1983

73 SHINTA STEPHANIE DIAN LESTARI, A.MD ISLAM II/c 01-01-2011 POPT TERAMPIL PELAKSANA 01-09-2012 6 11 UNIV.PADJAJARAN PERLIND. TANAMAN 30 Tahun

198409022011012010/ KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL D3 Tahun : 2005 3 Bulan

CIREBON, 02-09-1984

74 SIYAM ISLAM II/c 01-04-2011 PENGELOLA LABORATORIUM 01-01-2014 22 8 STM SWASTA YP3 I PROD. PERTANIAN 47 Tahun

196702022002121001/080132584 SEKSI PELAYANAN TEKNIS SLTA Tahun : 1987 10 Bulan

DANARAJA, 02-02-1967

Page 120: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

75 NURPIAH ISLAM II/c 01-04-2011 PENGEVALUASI RENCANA 01-01-2014 22 8 SPP - SPMA KARAWANG TANAMAN PANGAN DAN HORTIKULTUR43 Tahun

197111102002122001/080132582 SEKSI PEMANTAUAN DAN EVALUASI SLTA Tahun : 1991 1 Bulan

KARAWANG, 10-11-1971

76 KURNAEN ISLAM II/c 01-10-2012 PETUGAS SAK 01-01-2014 20 7 SMA PERSAMAAN NEGERI IPS 47 Tahun

196704181998031003/080125058 SUBBAGIAN KEUANGAN SLTA Tahun : 2003 8 Bulan

KARAWANG, 18-04-1967

77 ROSPINA LIMBONG KRISTEN II/c 01-04-2013 SEKRETARIS PIMPINAN 01-01-2014 20 8 SMEA PELITA KEUANGAN 44 Tahun

197009112005012001/080134953 SUBBAGIAN KEPEGAWAIAN DAN T.U. SLTA Tahun : 1990 3 Bulan

PANDAN, 11-09-1970

78 SUDARNO ISLAM II/c 01-04-2014 SATPAM 01-01-2014 22 8 SMA PROGRAM PAKET C IPS 45 Tahun

196906082006041013/080136797 SUBBAGIAN RT DAN PERLENGKAPAN SLTA Tahun : 2005 6 Bulan

BOYOLALI, 08-06-1969

79 SUWANDI IRAWAN ISLAM II/c 01-04-2014 PENGELOLA LABORATORIUM 01-01-2014 8 8 SPP-SPMA NEGERI BUD. PERIKANAN 27 Tahun

198706282006041001/080135566 SEKSI PELAYANAN TEKNIS TANJUNGSARI SLTA Tahun : 2005 6 Bulan

JAKARTA, 28-06-1987

80 TARSIM ISLAM II/b 01-04-2013 AGENDARIS 01-01-2014 6 11 SMA PAKET C PURWAKARTA IPS 37 Tahun

197704162008121004/197704162 SUBBAGIAN KEPEGAWAIAN DAN T.U. SLTA Tahun : 2005 8 Bulan

JATISARI, 16-04-1977

81 FITRAH RAHMATULLAH ISLAM II/b 01-10-2013 PRAMU PUBLIKASI 01-01-2014 10 7 SMA IPS 36 Tahun

197809042009101002/197809042 SEKSI PROGRAM SLTA Tahun : 1997 3 Bulan

KARAWANG, 04-09-1978

82 SAWADI ISLAM II/b 01-10-2013 POPT TERAMPIL PELAKSANA 01-11-2011 5 0 SPP PERTANIAN SUBANG TANAMAN PANGAN 30 Tahun

198401232009121005/198401232 KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL SLTA Tahun : 2004 11 Bulan

JAGAPURA KULON, 23-01-1984

83 LIA LISNAWATI ISLAM II/a 01-12-2009 POPT TERAMPIL PELAKSANA PEMULA 01-11-2011 5 0 SPP PERTANIAN TANAMAN PANGAN & 26 Tahun

198803272009122003/198803272 KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL GEGERKALONG HORTIKULTURA 9 Bulan

BANDUNG, 27-03-1988 SLTA Tahun : 2006

84 ATEP BUDIMAN ISLAM II/a 01-01-2011 POPT TERAMPIL PELAKSANA PEMULA 01-09-2012 3 11 SPP HORTIKULTURA SLTA Tahun : 2002 32 Tahun

198212302011011010/ KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL DAERAH TASIKMALAYA 0 Bulan

CIAMIS, 30-12-1982

85 GUN GUN GUNAWAN ISLAM II/a 01-01-2011 POPT TERAMPIL PELAKSANA PEMULA 01-09-2012 3 11 SPP PEMDA TK I. JABAR SLTA Tahun : 1997 36 Tahun

197807302011011004/ KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL 5 Bulan

BANDUNG, 30-07-1978

Page 121: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

86 NANAR A.CAHYANA ISLAM II/a 01-01-2011 POPT TERAMPIL PELAKSANA PEMULA 01-09-2012 3 11 SMKN 1 PERTANIAN SLTA Tahun : 1998 36 Tahun

197807122011011007/ KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL CIGUGUR KUNINGAN 5 Bulan

CIREBON, 12-07-1978

87 NUR IKHSAN HIDAYAT ISLAM II/a 01-01-2011 POPT TERAMPIL PELAKSANA PEMULA 01-09-2012 3 11 SMKN 1 PERTANIAN SLTA Tahun : 2004 31 Tahun

198312042011011013/ KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL TEMANGGUNG 0 Bulan

MAGELANG, 04-12-1983

88 SOMANTRI ISLAM II/a 01-04-2013 SATPAM 01-01-2014 18 8 SMA PAKET C SLTA Tahun : 2009 51 Tahun

196305121997031001/080121184 SUBBAGIAN RT DAN PERLENGKAPAN 7 Bulan

KARAWANG, 12-05-1963

89 TARYONO KUSUMO ISLAM II/a 01-10-2014 KOORDINATOR ADMINISTRASI 01-01-2014 15 8 PAKET B SLTP Tahun : 1984 46 Tahun

196802141998031002/080124633 SUBBAGIAN RT DAN PERLENGKAPAN 10 Bulan

CIKAMPEK, 14-02-1968

Page 122: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

Lampiran 2. Kenaikan Pangkat 2014

Periode April Periode Oktober

1. Edi Suryadi (III.c ke III.d) 1. Kt. Suarsana, S.P., M.M. (III.b ke III.c)

2. Aam Mulyani, S.E. (III.c ke III.d) 2. Anik Kurniati, S.P. (III.a ke III.b)

3. Retno Ayu P., S.P. (III.a ke III.b 3. Busyairi Latiful Ashar (III.a ke III.b)

4. Masalah (III.a ke III.b) 4. Ulfah Nuzulullia, S.P. (III.a ke III.b)

5. Oya Kusmaya (III.a ke III.b) 5. Dwitya Rzqillah G., S.P. (III.a ke III.b)

6. Tato Yanuar (II.d ke III.a) 6. Dianto Momon Sumono (III.a ke III.b)

7. Rasimun (II.d ke III.a) 7. Suci Niscahya Bhakti, A.Md. (II.c ke II.d)

8. Samsu (II.c ke II.d) 8. Rosalia Maryana, A.Md. .c ke II.d)

9. Sudarno (II.b ke II.c) 9. Taryono Kusumo (I.d ke II.a)

10. Suwandi Irawan (II.b ke II.c)

11. Achmad Imroni (III.a ke III.b)

12. Turyadi, A.Md. (II.c ke II.d)

Page 123: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

Lampiran 3. Kenaikan Gaji Berkala Tahun 2014

TMT Nama Pegawai Masa Kerja

1 Januari 1. Eri Budiyanto, S.P.

2. Atep Budiman

3. Gun Gun Gunawan

4. Nanar A. Cahyana

5. Nur Ikhsan Hidayat

4 Tahun 0 Bulan

3 Tahun 0 Bulan

3 Tahun 0 Bulan

3 Tahun 0 Bulan

3 Tahun 0 Bulan

1 April 1. Yadi Kusmayadi, S.P.

2. Taryono Kusumo

3. Tri Murniningtyas P.L.

4. Wayan Murdita, S.P.

5. Dianto Momon Sumono

6. Oya Kusmaya

7. Yayan Kurniadi

8. Ir. Mustaghfirin

9. Maryono

10.Memed Jamhari, S.ST.

11. Cahyadi Irwan

12. Achmad Imroni

13. Nursih

14. Rasimun

15. Masalah

16. Dadan Hardyana, B.Sc.

17. KT. Suarsana, S.P., M.M.

22 Tahun 0 Bulan

21 Tahun 0 Bulan

22 Tahun 0 Bulan

22 Tahun 0 Bulan

22 Tahun 0 Bulan

22 Tahun 0 Bulan

20 Tahun 0 Bulan

26 Tahun 0 Bulan

22 Tahun 0 Bulan

22 Tahun 0 Bulan

22 Tahun 0 Bulan

22 Tahun 0 Bulan

22 Tahun 0 Bulan

22 Tahun 0 Bulan

22 Tahun 0 Bulan

28 Tahun 0 Bulan

28 Tahun 0 Bulan

1 Mei 1. Sutiman

2. Tato Yanuar Santoso

26 Tahun 0 Bulan

25 Tahun 0 Bulan

1 Juni 1. Dulhalim, S.P. 20 Tahun 0 Bulan

1 Juli 1. Yoyo Kusprayogie

2. Samsu

28 Tahun 0 Bulan

25 Tahun 0 Bulan

1 Agustus 1. Ir. Dini Suhadaniah 22 Tahun 0 Bulan

1 September 1. Aam Mulyani, S.E. 20 Tahun 0 Bulan

1 Oktober 1. Edi Suwardi Wijaya, S.P.

2. Wahyudin

3. Edi Suryadi

4. Ade Suhendar Asyari

28 Tahun 0 Bulan

28 Tahun 0 Bulan

28 Tahun 0 Bulan

22 Tahun 0 Bulan

1 Desember 1. Sawadi

2. Lia Lisnawati

5 Tahun 0 Bulan

5 Tahun 0 Bulan

Page 124: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

Lampiran 4. Daftar Pelatihan P3OPT bagi SDM BBPOPT

No Nama Pelatihan Instansi Penyelenggara Jumlah SDM

(orang)

1 Workshop Pengembangan Analisis Keterlibatan gender dalam Implementasi PHT

Direktorat Jenderal Tanaman Pangan

3

2 Workshop Pemahaman tentang cara Penyusunan Peraturan Perundang-undangan

Direktorat Jenderal Tanaman Pangan

5

3 Seminar On Cross-cutting climate sharge projects in Indonesia

Institut Pertanian Bogor 1

4 Seminar Exsternal Proposal Pengembangan Metode dan validasi

Balai Besar PPMBTPH Cimanggis, Depok

1

5 Pemantapan Kepemanduan SLPHT

Direktorat Perlindungan Tanaman

1

6 Seminar tentang Life Technologies Agricultural Biotechnology Seminar

Institut Pertanian Bogor 1

7 Pelatihan Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia

Direktorat Perlindungan Tanaman Pangan

1

8 Pelatihan Website dan Jaringan Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan

2

9 Pelatihan Jaminan Mutu Pengujian Mikrobiologi

SEAMEO BIOTROP, Bogor

2

10 Pelatihan keselamatan Kesehatan Kerja

Direktorat Jenderal Tanaman Pangan

2

11 Seminar Nasional Hasil Penelitian Aneka Kacang dan Umbi

Balai Penelitian Tanaman Aneka Kacang dan Umbi, Malang

1

12 Pelatihan Analisis Laboratorium tentang Pengambilan Contoh dan Pengenalan Pengujian Benih

Balai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura

1

13 Pelatihan Bioinformatika dalam Bidang Proteksi Tanaman

Pusat Kajian Pengendalian Hama Terpadu IPB

1

14 Pelatihan Analisis Laboratorium/Analisis Lanjutan

Balai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura

1

15 Pelatihan Pramubakti Direktorat Jenderal Tanaman Pangan

2

16 Pertemuan Evaluasi Pelaksanaan dan Kepemanduan SLPHT

Direktorat Perlindungan Tanaman Pangan

1

Page 125: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

No Nama Pelatihan Instansi Penyelenggara Jumlah SDM

(orang)

17 Sosialisasi dan Implementasi Peraturan Menteri Pertanian Nomor 39 Tahun 2010

Sekjen Kementerian Pertanian

1

18 Pelatihan Akreditasi PT. Deltapas Konsultan 2

19 Pelatihan Pemandu SLI BBPP Ketindan 1

20 Pelepasan Parasitoid Terbatas Institut Pertanian Bogor (IPB)

1

21 Diklat Dasar POPT Ahli Pertama Sekretariat Jenderal Perkebunan

2

22 Penyusunan Sasaran Kerja Pegawai

Direktorat Jenderal Tanaman Pangan

4

23 Workshop Aplikasi Data Spasial, Aklses Data keadaan OPT

Pusat Data dan Sistem Informasi, Kementerian Pertanian

1

24 Sosialisasi Permentan Nomor 97 Tahun 2014 dan PP Nomor 46 Tahun 2011

BBPPMBTPH, Cimanggis

1

25 Seminar Nasional Perlindungan Tanaman II

Institut Pertanian Bogor 1

26 Seminar NASIONAL “Plant Protection Strategies to Improve The Competitiveness of Agricultural Products”

Departemen HPT Faperta Unpad

1

Jumlah orang pergi (OP) 40

Page 126: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

Lampiran 5. Daftar Lokasi Pengamatan Keadaan Lapangan OPT Padi Tahun 2014

No Provinsi Kabupaten Prekwensi

1 Jawa tengah 1. Banyumas 2. Cilacap 3. Pemalang 4. Pekalongan 5. Semarang 6. Demak 7. Salatiga 8. Sukaharjo 9. Karanganyar 10. Purworejo 11. Kebumen 12. Tegal 13. Bebes 14. Boyolali 15. Pati 16. Kudus 17. Kebumen

2 2 3 1 2 1 1 4 2 1 2 2 2 3 1 1 1

2. Jawa timur 1. Bojonegoro 2. Lamongan 3. Jember 4. Banyuwangi 5. Madiun 6. Ngawi 7. Sidoarjo 8. Surabaya 9. Gresik 10. Tulungagung 11. Blitar 12. Tuban 13. Mojokerto 14. Jombang

3 5 2 2 1 1 2 1 1 1 1 1 2 1

3. Jawa Barat 1. Indramayu 2. Subang 3. Tasikmalya 4. Ciamis 5. Cianjur 6. Sukabumi 7. Karawang 8. Bekasi 9. Kuningan 10. Purwakarta 11. Majalengka 12. Garut 13. Cirebon 14. Bandung 15. Sumedang

7 6 4 3 4 4 2 3 1 3 2 3 2 3 1

Page 127: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

16. Kota Cimahi 17. Bogor

4. Sumatera Utara 1. Langkat 2. Serdang Bedagai 3. Deli Serdang 4. Batu Bara

1 1 2 1

5. Sumatera Selatan 1. OKU 2. Banyuasin 3. OKI 4. Ogan Ilir

1 1 1 1

6. Banten 1. Serang 2. Tangerang 3. Pandeglang 4. Lebak

5 1 4 4

7. Lampung 1. Lampung Timur 2. Lampung Tengah

1 1

8. Kalimantan tengah 1. Pulang Pisau 2. kapuas

1 1

9. Sulawesi Selatan 1. Maros 2. Gowa 3. Luwuk 4. Luwu Utara

1 1 1 1

10. Bali 1. Gianyar 2. Badung

1 1

11. Sumatera Barat 1. Pesisir selatan 2. Kota Padang

1 1

12. DIY 1. Bantul 2. Kulonprogo 3. Sleman

3 1 2

13. NTB 1. Lombok Timur 2. Lombok tengah 3. Lombok Barat

1 1 1

14. Aceh 1. Aceh Besar 2. Aceh Jaya

1 1

Page 128: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

Lampiran 6. Daftar Lokasi Pengamatan Keadaan Lapangan OPT Jagung Tahun 2014

No. Provinsi Kabupaten Prekwensi

1. Jawa Timur 1.Tulungagng 2.Blitar 3. Probolinggo 4.Kota Probolinggo 5. Kediri 6.Bojonegoro 7. Lamongan

3 1 2 1 2 1 1

2. Jawa Tengah 1.Grobogan 2.Pati 3.Rembang 4. Sukoharjo 5. Karanganyar 6. Pemalng 7. Pekalongan 8. Purworejo 9. Kebumen

1 3 2 1 1 1 1 1 1

3. Sulawesi Utara 1.Tomohaon 2.Minahasa

1 1

4. Lampung 1.Lampung Tengah 2.Lampung Timur

1 1

5. Aceh 1.Aceh Besar 2. Pidie 3. Aceh tenggara 4. Gayo Luwes

1 1 1 1

6. Kalimantan Selatan 1.Tanah Laut 2. Kota banjar

1 1

7. Banten 1.Serang 2.Pandeglang 3. Tangerang

4 3 1

8. Jawa Barat 1.Ciamis 2.Tasikmalaya 3.Bandung 4. Garut 5. Sumedang 6. Majalengka 7. Kuningan 8. Cianjur 9. Sukabumi

1 1 1 2 1 2 2 1 1

9. Sumatera Selatan 1. OKI 2. Banyuasin

1 1

10. Sulawesi Tengah 1.Sigi 2.Donggala

1 1

11. DIY 1.Bantul 2. Gunungkidul

1 1

Page 129: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

Lampiran 7 . Daftar Lokasi Pengamatan Keadaan Lapangan OPT Kedelai Tahun 2014

No Provinsi Kabupaten Prekwensi

1 Jawa Timur 1. Lumajang 2. Bojonegoro 3. Lamongan 4. Mojokerto 5. Jombang

1 1 1 1 1

2. Lampung 1. Lampung Selatan 2. Lampung Timur

1 1

3. Banten 1. Serang 2. Pandeglang 3. Cilegon

2 1 1

4 Jawa Barat 1. Sumedang 2. Bandung Barat 3. Indramayu 4. Kuningan 5. Garut 6. Cianjur 7. Sukabumi

2 1 1 1 1 1 1

5 Jawa Tengah 1. Sragen 2. Wonogiri 3. Purworejo 4. Kebumen 5. Klaten 6. Boylali 7. Grobogan 8. Purwodadi

1 1 1 1 1 1 1 1

6 DIY 1. Sleman 2. Gunungkidul 3. Bantul

1 2 1

7 Aceh 1. Bireun 2. Aceh Jaya

1 1

8 Sulawesi Selatan 1. Bone 2. Wajo

1 1

Page 130: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

Lampiran 8. Daftar Lokasi Pengamatan Keadaan Lapangan OPT Umbi umbian Tahun 2014

No Provinsi Kabupaten Prekwensi

1 Lampung 1. Lampung Tengah 2. Lampung Timur

1 1

2 Jawa Barat 1. Sumedang 2. Kuningan 3. Sukabumi 4. Cianjur 5. Majalengka 6. Bandung 7. Cimahi

1 2 1 1 1 1 1

3 Jawa Tengah 1. Karang anyar 2. Wonogiri 3. Sukoharjo

2 1 1

4 Jawa Timur 1. Tulungagung 2. Kediri

1 1

5 D.I.Yogyakarta 1. Bantul 2. Gunungkidul

1 1

6 Nusa Tenggara Timur

1. Timor Tengah Selatan 2. Timor Tengah Utara

1 1

Page 131: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

Lampiran 9. Laporan Simonev

Penanggungjawab Kegiatan : Kepala BBPOPT Jatisari

Target Bulan ini

(Rp)Realisasi Bulan

ini (Rp)

Realisasi

sampai Bulan

ini (RP)

Target

(vol)

Realisasi

Bulan ini

(volume)

Total

realisasi

(volume)

Realisasi

fisik

(%)

Progres

pekerjaan

(%)Ket Kendala Tindak Lanjut

1768 Pengembangan Peramalan Serangan Organisme Pengganggu Tumbuhan

1768.002 Rancangan Kerja Balai Besar Peramalan OPT (

Rancangan) 454,809,500 21,575,000 150,088,050 430,610,099 8 2 8 100.00 100

Paket meeting luar

kota tidak /boleh

dilaksanakan

Pertemuan

Akreditasi akan

dilaksankan pada

29 - 31 Desember

1768.003Data dan Informasi Ramalan Serangan OPT Pangan (

Data) 779,509,000 24,000,000 80,490,950 740,033,910 54 1 58 107.41 115

1768.004 Operasional Laboratorium Pengelolaan OPT (Lab)237,000,000 5,700,000 45,442,500 235,559,400 54 3 54 100.00 100

1768.005 Produk Agens Pengendali Hayati (padat) ( Kg)74,826,000 6,020,000 7,382,500 68,641,500 3500 2 3502 100.06 106

1768.006Produk Agens Pengendali Hayati (cair/isolat) ( test

tube) 79,838,500 500,000 492,500 79,718,000 3500 100 3800 108.57 120

1768.007 Model Peramalan OPT (Model)279,200,000 17,050,000 50,040,600 277,140,600 8 1 8 100.00 100

1768.008Layanan Diseminasi Informasi Pengamatan Peramalan

dan Pengendalian OPT ( Pameran) 544,495,500 45,605,000 113,505,530 448,156,350 6 0 6 100.00 100

1768.009 Penerapan dan Pengembangan Peramalan OPT (Lokasi)

229,483,000 81,000,000 50,318,400 229,260,343 28 2 28 100.00 100

1768.010Pelatihan Pengamatan peramalan dan Pengendalian

OPT (Orang) 296,803,000 - 8,894,000 285,996,300 93 6 98 105.38 110

1768.012 Administrasi Pelaksanaan Kegiatan ( Bulan) 445,675,500 86,940,000 23,594,350 430,576,500 12 1 12 100.00 100

1768.013Laporan Kegiatan Pengembangan Peramalan Serangan

Organisme Pengganggau Tumbuhan (Laporan)275,650,000 8,300,000 30,000,000 252,927,576 51 3 55 107.84 110

Paket meeting luar

kota tidak /boleh

dilaksanakan

Pertemuan

Apresiasi dan

Penyusunan

1768.994 Layanan Perkantoran ( Bulan Layanan)6,014,656,000 512,436,000 501,846,837 5,604,000,512 12 1 12 100.00 100

Total 9,711,946,000 809,126,000 1,062,096,217 9,082,621,090

Jatisari, 5 Januari 2014

Kepala Balai

Ir. Sarsito Wahono Gaib Subroto, MM.

NIP 195605021982021001

LAPORAN REALISASI KEUANGAN DAN OUTPUT KEGIATAN TANAMAN PANGAN TAHUN 2014

DIPA SATKER PUSAT DITJEN TANAMAN PANGAN

POSISI LAPORAN BULAN : Desember 2014

Anggaran Output Penjelasan

Kode Kegiatan/ Output Pagu (Rp)

Page 132: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

Lampiran 10. Pengukuran Pencapaian Sasaran Akuntabilitas Kinerja BBPOPT

Target Realisasi % % Thd

Renstra

Target Realisasi % % Thd

Renstra

Target Realisasi % % Thd

Renstra

Target Realisasi % % Thd

Renstra

Target Realisasi % % Thd

Renstra

1. Tersebarnya informasi

peramalan serangan

OPT

30 Unit 30 30 100.00 100.00 36 Unit 36 40 111.11 111.11 42 Unit 42 48 114.29 114.29 48 Unit 48 48 100.00 100.00 54 Unit 54 58 107.41 107.41

2. Tersususunnya model

pengamatan,

peramalan dan

pengendalian OPT

8 Model 8 8 100.00 100.00 8 Model 12 12 100.00 150.00 8 Model 12 12 100.00 150.00 8 Model 12 12 100.00 150.00 8 Model 8 8 100.00 100.00

3. Diterapkannya

teknologi pengamatan,

peramalan dan

pengendalian OPT

6 Provinsi 6 6 100.00 100.00 9 Provinsi 9 11 122.22 122.22 15 Provinsi 15 18 120.00 120.00 24 Provinsi 24 25 104.17 104.17 27 Provinsi 28 29 103.57 107.41

Rata-rata capaian sasaran 100.00 100.00 111.11 127.78 111.43 128.10 101.39 118.06 103.66 104.94

NoSasaran Kinerja

Kegiatan Utama

Tahun Anggaran PK 2011 Tahun Anggaran PK 2012 Tahun Anggaran PK 2013

Target

Renstra

PK 2011 Target

Renstra

PK 2012 Target

Renstra

PK 2013 Target

Renstra

PK 2014

Tahun Anggaran PK 2010

Target

Renstra

PK 2010

Tahun Anggaran PK 2014

Page 133: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

Lampiran 11. Daftar pelayanan kunjungan tahun 2014

No. Pengguna Instansi Keperluan Waktu Jumlah Orang

1 Petugas BKP5K Kab. Bogor Kunjungan Penyuluh pertanian swadaya

13 Januari 82

2 Petugas Dinas Pertanian Kab. Bantul, DIY

Koordinasi SMS Server

29 Januari 10

3 Petugas Badan Diklat Prov. Jawa Tengah

Observasi Lapangan Diklat Fungsional POPT

22 April 45

4 Mahasiswa S2 Teknik Mesin dan Biosistem IPB

Pengelolaan pasca panen

23 April 30

5 Petani Cilamaya Kulon, Karawang

Pengendalian hama dan penyakit

24 April 8

6 Petugas Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura, Kab. Siak Riau

Budidaya pertanian organik

12 Mei 15

7 Petugas BPSB Tanaman Pangan dan Hortikultura Kalimantan Tengah

Pengendalian penyakit terbawa benih

24 Mei 25

8 Mahasiswa Jurusan HPT UNPAD Metode peramalan hama dan penyakit

6 Juni 42

9 Petugas Balai Uji Terap Teknik dan Metode Karantina Pertanian

Perlakuan air panas untuk pengendalian lalat buah

12 Juni 36

10 Petani dan Petugas

UPT Dinas Pertanian Peternakan dan Kehutanan Kec.Klangenan Kab.Cirebon

Pengenalan, Pengendalian hama dan penyakit OPT padi

3 September 115

11 Petani dan Petugas

Balai Penyuluhan Pertanian Kec. Bangodua Indramayu

Pengenalan, Pengendalian OPT padi dan pembuatan kompos

16 September 60

12 Peserta Regional Training

Institut Teknologi Bandung

Pengendalian Lalat Buah

18 September 19

13 Petani dan Petugas

BP3K kecamatan Cilimus, Kuningan

Pengenalan, Pengendalian hama dan penyakit OPT padi

14 Oktober 28

14 Petugas Dinas Pertanian Provinsi Jawa Timur

Peramalan hama dan penyakit tanaman

16 Oktober 28

15 Petugas Dinas Pertanian dan Peternakan Provinsi Kalimantan Tengah

Kunjungan Alih teknologi pertanian

3 Nopember 5

16 Petugas Dinas Pertanian Kehutanan

Pengenalan, Pengendalian

13 Nopember 9

Page 134: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

No. Pengguna Instansi Keperluan Waktu Jumlah Orang Perkebunan dan

Peternakan Kec. Karawang Barat

hama dan penyakit OPT padi

17 Petugas Sekretariat Badan Litbang Pertanian

Pengendalian Hama Terpadu

28 Nopember 28

18 Petugas Dinas Pertanian Kabupaten Lampung Tengah

Pengendalian hama dan penyakit

11 Desember 4

19 Petani dan Petugas

Dinas Pertanian Kehutanan Perkebunan dan Peternakan Kab. Karawang

Pengenalan OPT Jeruk

18 Desember 22

20 Petugas Dinas Pertanian Kab. Kampar, Riau

Pengenalan dan Penanganan OPT Pangan

18 Desember 4

21 Mahasiswa Universitas Negeri Singaperbangsa Karawang

Pengendalian Hama Terpadu

30 Desember 74

Jumlah 689

Page 135: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

Lampiran 12. Daftar pelayanan magang tahun 2014

No. Nama

Pengguna Instansi Materi Waktu

Jml Orang

1 Mahasiswa Universitas Padjadjaran

Penelitian 20 Oktober 2013 - 20 Januari 2014

1

2 Siswa SMK N 1 Banyusari Praktek Kerja Industri

16 Desember 2013 - 14 Maret 2014

6

3 Siswa SMK N 1 Losarang Praktek Kerja Industri

31 Desember 2013 - 14 Maret 2014

12

4 Mahasiswa Instutut Pertanian Bogor

Praktek Kerja Lapangan

20 - 31 Januari 2014

1

5 Mahasiswa Universitas Gadjah Mada

Magang PCR 20 - 31 Januari 2014

4

6 Mahasiswa Universitas Gadjah Mada

Praktek Kerja Lapangan

20 Januari - 15 Februari 2014

5

7 Mahasiswa Universitas Singaperbangsa

Praktek Kerja Lapangan

3 - 14 Februari 2014

11

8 Mahasiswa Universitas Singaperbangsa

Praktek Kerja Lapangan

17 - 28 Februari 2014

7

9 Petugas BPTPH Provinsi Papua Barat

Magang Pemetaan

7 - 10 Maret 2014

5

10 Petugas Dinas Perkebunan Tolitoli

Magang pengamatan dan peramalan OPT Perkebunan

10 - 13 Maret 2014

4

11 Siswa SMK N 1 Losarang Praktek Kerja Industri

17 Maret - 30 Mei 2014

12

12 Mahasiswa Universitas Jenderal Soedirman

Penelitian Pengujian bakteri merah

17 Maret - 25 Juli

2

13 Mahasiswa Universitas Singaperbangsa

Penelitian efektifitas AH terhadap antraknose

17 Maret - 2 Juni 2014

2

14 Mahasiswa AMIK BSI Karawang Magang sistem informasi

8 - 17 April 2014

6

15 Mahasiswa Universitas Jenderal Soedirman

Magang Peramalan

21 April - 30 Mei 2014

1

16 Mahasiswa Universitas Singaperbangsa Karawang

Penelitian uji ketahanan varietas

30 April - Agustus 2014

2

17 Mahasiswa Universitas Padjadjaran

Penelitian lalat buah

5 Mei - 15 Juli 2

18 Mahasiswa Politeknik Sang Hyang Seri

Penelitian uji ketahanan varietas dan penyakit

12 Mei - 6 Agustus

3

19 Mahasiswa UIN Sunan Gunung Djati, Bandung

Praktek Kerja Lapangan

16 Juni - 11 Juli 2014

5

20 Mahasiswa Universitas Gadjah Mada

Praktek Kerja Lapangan

7 Juli - 15 Agustus

2

Page 136: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

No. Nama Pengguna

Instansi Materi Waktu Jml Orang 21 Mahasiswa Universitas

Singaperbangsa Karawang

Penelitian Pengujian efektivitas pestisida nabati

7 Juli - 29 September

4

22 Mahasiswa Universitas Jenderal Soedirman

Praktek Kerja Lapangan

21 Juli - 15 September

4

23 Petugas Badan Penyuluhan Pertanian dan Ketahanan Pangan Kab. Fakfak

Magang pengendalian OPT ramah lingkungan

16 - 18 Juli 4

24 Siswa SMK N 1 Jatisari Praktek Kerja Lapangan

11 Agustus - 3 Oktober

2

25 Siswa SMK N 1 Banyusari Praktek Kerja Lapangan

11 Agustus - 3 Oktober

4

26 Mahasiswa Bina Sarana Informatika Cikampek

Praktek Kerja Lapangan

18 Agustus - 13 September

2

27 Petugas Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Peternakan Kab.Ende Prov. Nusa Tenggara Timur

Bimbingan Teknis Perbanyakan Agens Hayati

25 Agustus - 29 Agustus 2014

2

28 Siswa SMK N 1 Losarang Praktek Kerja Industri

15 September - 15 Desember 2014

13

29 Siswa SMK TI Muhamadiyah Cikampek

Praktek Kerja Industri

22 September - 22 Desember 2014

5

30 Petugas UPT PTPH Provinsi Sumatera Utara

Pengembangan Agens Hayati

3 - 6 Desember 2014

9

31 Siswa SMK N 1 Losarang Praktek Kerja Industri

15 Desember 2014 - 15 Maret 2015

12

32 Siswa SMK N 1 Jatisari Praktek Kerja Industri

22 Desember 2014 - 22 Februari 2015

7

33 Siswa SMK TI Muhamadiyah Cikampek

Praktek Kerja Industri

29 Desember 2014 - 29 Maret 2015

6

Jumlah 167

Page 137: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

Lampiran 13. Daftar pelayanan pelatihan tahun 2014

No. Pengguna Judul Waktu Jml Orang

1 Petugas dan Petani BKPP Kab.Bengkalis

Pelatihan TOT SL- PHT Petani dan Pendamping

21 Agustus - 29 Agustus 2014

18

2 Petugas dan Petani Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Peternakan Kab.Nunukan Prov. Kalimantan Utara

Pelatihan Budidaya Padi Organik

25 Agustus - 29 Agustus 2014

15

Jumlah 33

Page 138: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

Lampiran 14. Daftar permintaan narasumber dan instruktur tahun 2014

No Nama Tanggal Tujuan Materi

1 Ani Widarti 15-30 Januari 2014

BBPOPT Deteksi keragaman genetik bakteri patogen dan antagonis tanaman padi (ORYZA SATIVA) menggunakan teknik Polymerase Chin Reaction (PCR)

2 Wayan Murdita BBPOPT Menjadi pendamping/instruktur pelaksanaan uji terap pelakuan air panas

3 Dadan Hardiyana. B.Sc

8 Mei 2014 Kelompok Tani Lamban, Desa JATIBARU, CIASEM, SUBANG

Gerakan pengendalian OPT TIKUS dengan pemanfaatan musuh alami (ANJING)

4 Maryono Willing Bagariang, SP

19-20 Mei 2014 Gedung workshop balai uji terap teknik & metode karantina pertanian

Menjadi instruktur penggunaan alat dalam pengujian perlakuan air panas terhadap lalat buah pada melon

5 Anik Kurniati, SP Nur Ikhsan Hidayat

1 Juli 2014 Kelompok tani mekarsari II, Gempolsari, Patokbeusi, SUBANG

Bimbingan teknis pengembangan agens hayati dan pengendalian OPT.

6 Busyairi Latiful Ashar. S.P

2-3 Oktober 2014

Kab. Pekalongan, Jawa Tengah

Menjadi instruktur pelatihan dan sosialisasi SIPERDITAN GIS 2014.

Page 139: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

Lampiran 15. Hasil Identifikasi sampel penyakit pada tahun 2014

No Tanggal Pengguna Instansi Komoditas / Asal

sampel Hasil Diagnosa

1 9 Januari Petugas POPT BPP Lemahabang

Padi Ciherang / Lemah abang Karawang

Erwinia crysamtemi (busuk batang)

2 21 Januari Petugas POPT BPP Jatisari Padi Cisadane / Jatisari Karawang

Kerdil rumput

3 11 Februari Petani Padi Ciherang / Pondoksalam Purwakarta

Busuk Pelepah

4 11 Februari Petugas POPT Padi Ciherang / Langkat, Sumatera Utara

Blas

5 11 Februari Petugas POPT Padi Cisadane / Deli Serdang, Sumatera Utara

Gejela Fisiologis

6 22 Februari Petugas POPT LPHP Bojonegoro

Padi Ciherang / Bojonegoro, Jawa Timur

Kerdil rumput tipe 2

7 25 Maret Petugas POPT Padi Ciherang / Kulonprogo, DIY

Kerdil rumput tipe 2

8 17 April Petugas POPT Biji jagung / Sulawesi Tengah

Aspergilus flavus

9 21 Mei Penyuluh BPPKP Siak Buah naga / Siak Antraknose

10 24 Mei Petugas POPT Dinas Pertanian Luwu Utara

Padi Ciherang / Luwu Utara

Kerdil rumput tipe 2

11 6 Juni Petugas POPT BPTPH Aceh Jagung / Aceh Fusarium

12 18 Juni Petugas POPT LPHP Maros Padi Ciherang / Maros, Sulawesi Selatan

Kerdil rumput tipe 2

13 22 Agustus Penyuluh BKPP Bengkalis

Buah naga / Bengkalis

Antraknose

14 20 Oktober Petugas POPT Padi Ciherang / Ende, NTT

Gejala Fisiologis

15 2 Desember

Petugas POPT Tongkol jagung / Aceh

Diagnosa awal diduga Diplodia

16 8 Desember

Petugas POPT Padi / Sukabumi Bipolaris oryzae

Page 140: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

Lampiran 16. Hasil Uji Embun Madu Tahun 2014 di BBPOPT Jatisari

No. Varietas

Uji

Hasil reaksi uji embun madu terhadap koloni

Cilacap Banyuasin Klaten Probolinggo Pandeglang Pati

1. Inpari-13 Tahan Tahan Tahan Tahan Agak tahan Agak

Peka

2. Cibogo Tahan Tahan Tahan Tahan Agak tahan Agak

Peka

3. Silogonggo Agak

Tahan

Tahan Tahan Agak

Tahan

- -

4. Cigeulis Agak

Tahan

Tahan Tahan Agak

Tahan

Agak tahan Agak

Peka

5. WAB Agak

Tahan

Agak

Tahan

Agak

Tahan

Agak

Tahan

Agak Peka Agak

Peka

6. Mekongga Moderat Agak

Tahan

Agak

Tahan

Agak

Tahan

- -

7. IR-64 Moderat Agak

Tahan

Agak

Tahan

Agak

Tahan

- -

8. Sintanur Moderat Agak

Tahan

Moderat Agak

Tahan

Agak Peka Agak

Peka

9. Ciherang Moderat Agak

Tahan

Moderat Moderat Peka Peka

10. Sarinah Moderat Agak

Tahan

Moderat Moderat - -

11. Ciliwung Moderat Agak

Tahan

Moderat Moderat - -

12. Inpari-6 Moderat Moderat Moderat Moderat Peka Agak

Peka

13. IR-42 Agak

Peka

Moderat Moderat Moderat - -

14. Cisadane Agak

Peka

Agak

Peka

Moderat Agak Peka Peka Peka

15. Muncul Peka Agak

Peka

Agak

Peka

Agak Peka Agak tahan Agak

Peka

16. Pelita Peka Peka Peka Peka Peka Peka

Page 141: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

Lampiran 17. Hasil Identifikasi Sampel di laboratorium PCR tahun 2014

No. Sampel Asal Sampel Hasil Identifikasi

1 Bakteri merah BBPOPT Positif dengan foward dan

reverse primer pada 1500 bs

2 Bakteri putih BBPOPT Positif dengan foward dan

reverse primer pada 1500 bs

3 Bakteri Pseudomonas

floorescens

BBPOPT Positif dengan foward dan

reverse primer pada 1500 bs

4 Xanthomonas oryzae BBPOPT Positif dengan foward dan

reverse primer pada 1500 bs

5 Bakteri hasil isolasi dari mol BBPOPT Positif dengan foward dan

reverse primer pada 1500 bs

6 Bakteri hasil isolasi dari

PGPR

BBPOPT Positif dengan foward dan

reverse primer pada 1500 bs

7 Sampel padi ciherang diduga

virus kerdil rumput tipe 2

Medan, Sumatera

Selatan

Negatif

8 Sampel padi ciherang diduga

virus kerdil rumput tipe 2

Bojonegoro, Jawa

timur

Positif dengan foward dan

reverse primer virus kerdil

rumput tipe 2

9 Sampel padi ciherang diduga

virus kerdil rumput tipe 2

Luwu, Sulawesi

Selatan

Positif dengan foward dan

reverse primer virus kerdil

rumput tipe 2

10 Sampel cendawan ubi kayu Bantul, DIY Negatif

11 Sampel cendawan padi Bantul, DIY Negatif

12 Sampel cendawan jagung Bantul, DIY Positif dengan foward dan

reverse primer jamur

Ascomycotina

13 Bakteri merah kultur BTP DKI Jakarta Positif dengan foward dan

reverse primer pada 1500 bs

14 Cercospora pada daun ubi

kayu

Tasikmalaya, Jawa

Barat

Positif dengan foward dan

reverse primer jamur

Ascomycotina

15 Coletotrichum pada daun

kacang tanah

Ciamis, Jawa Barat Positif dengan foward dan

reverse primer jamur

Ascomycotina

16 Sampel padi ciherang diduga

virus kerdil rumput tipe 2

Grobogan, Jawa

Tengah

Positif dengan foward dan

reverse primer virus kerdil

rumput tipe 2

17 Sampel padi ciherang diduga

virus kerdil rumput tipe 2

Karawang, Jawa

Barat

Positif dengan foward dan

reverse primer virus kerdil

rumput tipe 2

Page 142: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

Lampiran 18. Jenis OPT yang ditemukan pada kegiatan Pest List

No Pelaksanaan Surveilance Pest

List Jenis dan Nama OPT

1 LPHP Sukoharjo (ubi Jalar) Penyakit kudis (Sphaceloma batatas atau Elsinoe

batatas), Ulat penggulung Daun (Lamprosema

indicate), Belalang (Acrida turiida Guen), ulat

grayak (Spodoptera litura F)

2 LPHP Sukoharjo (ubi kayu) Penyakit bercak coklat (Cercospora sp), Kutu

kebul (Bemisia tabaci), tungau merah

(Tetranichus cinnabarius),

3 LPHP Sukoharjo (jagung) Hawar pelepah (Rhizoctonia sp), hawar daun

(Helminthosporium sp), karat (Pucciniapolysora),

bulai (Peronosclerospora sp), Belalang (Oxya

chinensis), penggerek batang (Ostrinia furnacalis)

4 LPHP Sukoharjo (padi) Blas (Pyricularia oryzae), HDB (Xanthomonas

oryzae), WBC (Nilapavarta lugens), Walang

sangit (Leptocorisa acuta), HPP (Zea mays L),

PBP (Oryctes rhinoceros L), Ganjur (Orselia

oryzae)

5 LPHP Kedu (Ubi Jalar) Kudis (Sphaceloma batatas), karat (Phakopsora

pchyrhizi), Kukuyaan (Aspidomorpha), belalang

(Acrida turiida Guen)

6. LPHP Kedu (Jagung) Bulai (Peronosclerospora sp), hawar daun

(Helminthosporium sp), karat daun

(Pucciniapolysora), Belalang (Oxya chinensis),

penggerek batang (Ostrinia furnacalis)

7 LPHP Kedu (Padi) Hawar daun (Xanthomonas oryzae), bercak

bergaris (Cercospora sp), blas (Pyricularia

oryzae), Walang sangit (Leptocorisa acuta), PBP

(Oryctes rhinoceros L), Tikus (Rattus

argentiventer), WDH (Nephottetix virescens), HPP

(Zea mays L)

8 LPHP Kedu (Ubi Kayu) Bercak coklat (Cercospora sp), hawar daun

(Xanthomonas manihotis), Tungau merah

(Tetranichus cinnabarius),

9 LPHP Tasikmalaya (Ubi Jalar) Kudis (Sphaceloma batatas), karat (Phakopsora

pchyrhizi), belalang (Acrida turiida Guen), ulat

penggulung daun (Lamprosema indicate), hama

boleng (Cylas Formicarius)

10 LPHP Tasikmalaya (Jagung) Bulai (Peronosclerospora sp), hawar daun

(Helminthosporium sp), karat (Puccinia sp),

belalang (Oxya chinensis), penggulung daun

(Lamprosema inicata)

11 LPHP Tasikmalaya (Kacang

Tanah)

Karat (Puccinia sp), Bercak coklat (Cercospora

sp), belalang (Acrida turiida Guen), penggulung

daun (Lamprosema indicate), kutu kebul (Bemisia

tabaci), kepik penghisap polong (Anoplocnemis

phasiana),

12 LPHP Tasikmalaya (Ubi Kayu) Karat , hawar daun (Xanthomonas manihotis),

kutu kebul (Bemisia tabaci), tungau (Tetranichus

cinnabarius)

Page 143: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

No Pelaksanaan Surveilance Pest

List Jenis dan Nama OPT

13 LPHP Tasikmalaya (Padi) Hawar daun (Xanthomonas oryzae), bercak

bergaris (Cercospora sp), blas (Pyricularia

oryzae), Walang sangit (Leptocorisa acuta), PBP

(Oryctes rhinoceros L), Ulat Grayak (Spodoptera

exsemta), WBC (Nilapavarta lugens), HPP (Zea

mays L)

14 LPHP Serang (jagung) Hawar daun (Helminthosporium sp), hawar

pelepah (Rhizoctonia sp), karat

(Pucciniapolysora), bulai (Peronosclerospora sp),

kepik hijau (Nezara viridula), belalang (Oxya

chinensis), ulat bulu (Lymantrydae), lalat bibit

(Atherigona exigua Stein), penggulung daun

(Lamprosema inicata)

15 LPHP Serang (ubi kayu) Bercak coklat (Cercospora sp), hawar daun

(Xanthomonas manihotis), kutu kebul (Bemisia

tabaci), tungau (Tetranichus cinnabarius), ulat

jengkal (Plusiinae sp)

16 LPHP Serang (Padi) Hawar daun (Xanthomonas oryzae), bercak

bergaris (Cercospora sp), blas (Pyricularia

oryzae), Walang sangit (Leptocorisa acuta), PBP

(Oryctes rhinoceros L), Ulat Grayak (Spodoptera

exsemta), WBC (Nilapavarta lugens), HPP (Zea

mays L)

17 LPHP Lebak (Ubi kayu) Hawar daun (Xanthomonas manihotis), kutu kebul

(Bemisia tabaci), tungau (Tetranichus

cinnabarius), ulat jengkal (Plusiinae sp),

18 LPHP Lebak (Ubi jalar) Kudis (Sphaceloma batatas), karat (Phakopsora

pchyrhizi), hama boleng (Cylas Formicarius), ulat

bulu (Lymantridae)

19 LPHP Lebak (Jagung) Bulai (Peronosclerospora sp), ulat bulu

(Lymantridae), lalat bibit (Atherigona exigua

Stein), belalang (Oxya chinensis)

20 LPHP Lebak (Padi) Hawar daun (Xanthomonas oryzae), bercak

bergaris (Cercospora sp), blas (Pyricularia

oryzae), Walang sangit (Leptocorisa acuta), PBP

(Oryctes rhinoceros L), WBC (Nilapavarta

lugens), HPP (Zea mays L)

21 LPHP Pati (Ubi Kayu) Hawar daun (Xanthomonas manihotis), kutu kebul

(Bemisia tabaci), tungau (Tetranichus

cinnabarius)

22 LPHP Pati (Jagung) Hawar pelepah (Rhizoctonia sp), Bulai

(Peronosclerospora sp), karat (Puccinia sp), ulat

bulu (Lymantridae), penggerek batang (Ostrinia

furnacalis), belalang (Oxya chinensis)

23 LPHP Pati (Padi) Hawar daun (Xanthomonas oryzae), bercak

bergaris (Cercospora sp), blas (Pyricularia

oryzae), Walang sangit (Leptocorisa acuta), PBP

(Oryctes rhinoceros L), WBC (Nilapavarta

lugens), HPP (Zea mays L)

Page 144: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

No Pelaksanaan Surveilance Pest

List Jenis dan Nama OPT

24 LPHP Pati (Kedelai) Virus mozaik, belalang (Locusta migratoria, Oxya

chinensis), penghisap polong (Riptortus linearis),

ulat grayak (Spodoptera litura), penggulung daun

(Lamprosema indicata), kepik hijau (Nezara

viridula), penggerek polong (Etiella spp)

25 LPHP Pemalang (Padi) WBC (Nilapavarta lugens), BLB (Xanthomonas

oryzae)

26 LPHP Pemalang (Jagung) Hawar (Helminthosporium sp), Karat (Puccinia

sp), Ulat Jengkal (Plusiinae spp), Lalat Bibit

(Atherigona exigua Stein), Walangsangit

(Leptocorisa acuta), Belalang (Oxya chinensis),

Ulat Grayak (Spodoptera mauritia), Bulai

(Peronosclerospora sp), Penggerek Batang

(Ostrinia furnacalis)

27 LPHP Pemalang (Kedele) Penyakit Layu (Fusarium sp), Mozaik virus

28 LPHP Pemalang (Ubi Kayu) Bercak (Cercospora), Kutu putih, Layu (Fusarium)

29 LPHP Pemalang (Kacang Tanah) Belalang daun (Locusta migratoria)

30 LPHP Bandung (Padi) PBP (Oryctes rhinoceros L), Hama putih Palsu

(Zea mays L), BLB (Xanthomonas oryzae), Blas

(Pyricularia oryzae), Walangsangit (Leptocorisa

acuta)

31 LPHP Bandung (Jagung) Bercak coklat (Cercospora), Belalang (Oxya

chinensis), Hawar Daun Jagung

(Helminthosporium sp), Penggerek batang

(Ostrinia furnacalis), Lalat bibit (Atherigona exigua

Stein), Kepik hijau (Nezara viridula), Penggorok

polong (Heliothis almigera)

32 LPHP Bandung (Ubi Kayu) (Alternaria), Kutu putih (Pseudococcus), Ulat

Pelipat Daun (Adoxophyes privatana)

33 LPHP Bandung (Ubi Jalar) Karat (Phakopsora pchyrhizi), Hama Boleng

(Cylas F), Belalang (Acrida turiida Guen), Kepik

penghisap pucuk (Anoplocnemis phasiana),

Penyakit kudis (Sphaceloma batatas)

34 LPHP Semarang (Ubi Kayu) Bercak Coklat (Cercospora),

35 LPHP Semarang (Ubi Jalar) Bercak Coklat (Cercospora), Hama Boleng (Cylas

formicarius), Karat (Phakopsora pchyrhizi)

36 LPHP Semarang (Kedele) Mozaik Virus, kepik hijau (Nezara viridula), Ulat

Grayak (Spodoptera litura)

37 LPHP Semarang (Jagung) Hawar Daun Jagung (Helminthosporium sp)

38 LPHP Trimurjo (Padi) Noda palsu (Ustilaginoidae virens), BLB

(Xanthomonas oryzae), Penggerekbatang

(Oryctes rhinoceros L), Busuk pelepah

(Rhizoctonia solani)

39 LPHP Trimurjo (Jagung) Lalat bibit (Atherigona exigua Stein), Hawar daun

jagung (Helminthosporium sp), Penggerek batang

jagung (Ostrinia furnacalis)

40 LPHP Trimurjo (UbiKayu) Bercak (Cercospora), Kutu daun, Hawar daun

(Xanthomonas manihotis)

41 LPHP Gadingrejo (Jagung) Hawar daun jagung (Helminthosporium sp),

Page 145: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

No Pelaksanaan Surveilance Pest

List Jenis dan Nama OPT

Penggerek pucuk (Heliotis helikoperva), Karat

daun (Pucinia), Bulai (Peronosclerospora sp),

PenggerekTongkol (Helicoverpa armigera)

42 LPHP Gadingrejo (Ubi Kayu) Bercak (Cercospora), Hawar daun singkong

(Xanthomonas manihotis), Tungau merah

(Tetranichus cinnabarius), kutu dompolan

43 LPHP Gadingrejo (Padi) Keong Mas (Pomacea canaliculata), Penggerek

Batang (Oryctes rhinoceros L), Kepinding Tanah

(Scotinophara coarctata), Tikus (Rattus

argentiventer), BLB (Xanthomonas oryzae), Blas

(Pyricularia oryzae), Busuk Pelepah (Rhizoctonia

solani)

44 LPHP Gadingrejo (Kedele) Penghisap polong (Nezarapiridulla), Penggulung

daun (Lamprosema indicata), Ulat grayak

(Spodotera litura)

45 LPHP Banyumas (Jagung) Hawar Daun (Helminthosporium sp), Penggerek

batang jagung (Ostrinia furnacalis), Karat Daun

(Pucinia), Bulai (Peronosclerospora sp), Hawar

Pelepah (Rhizoctonia spmk), Belalang (Oxya

chinensis), Tikus (Rattus sp)

46 LPHP Banyumas (Ubi Kayu) Bercak Coklat (Cercospora), Hawar Daun

(Xanthomonas manihotis), KutuPutih

(Pseudococcus)

47 LPHP Banyumas (Kedele) Penggulung daun (Lamprosema indicata), Layu

(Fusarium)

48 LPHP Banyumas (Padi) BLB (Xanthomonas oryzae), PBP (Oryctes

rhinoceros L), Blas (Pyricularia oryzae),

WalangSangit

Page 146: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

Lampiran 19. Hasil Kegiatan Model Peramalan OPT BBPOPT, TA 2014

1. Uji Multilokasi Penerapan Aplikasi Simulasi Model Pakar OPT Padi (Pak Odi) Untuk WBC dan PBP Dengan Fitur Spektral. (Busyairi Latiful A, Rahmad Gunawan, Dewi Nirwati, Yoyo K, Atep budiman Rina Nurdiana, Eri Budiyanto)

Pengamatan dilakukan di di Provinsi Jawa Tengah (Sukoharjo dan Karanganyar), selama 8 (delapan bulan) Mei - Desember 2014. Pengambilan sample pengamatan dilakukan pada masing-masing kabupaten diambil 9 (sembilan) hamparan contoh yang terdapat serangan PBP dan WBC. Setiap hamparan diamati 3 petak ulangan. Setiap petak diamati 10 rumpun contoh secara diagonal. Metode pengukuran spektral a. Pengambilan sampel

Pengamatan identifikasi gejala OPT utama diklasifikasikan pada stadia tanaman sebagai berikut :

S1 : Stadia 1, vegetatif 1 - anakan maksimum(<40 hst) S2 : Stadia 2, primordia - pengisian malai (40-60 hst) S3 : Stadia 3, masak susu - pemasakan (60-90 hst) S4 : Stadia 4, panen (90-110 hst)

Klasifikasi sampel daun yang terserang sebagai berikut : Daun yang terakibat OPT WBC yang akan direkam dan dikategorikan sebagai berikut : Kelas a: Serangan satu daun (100%), pengukuran di bagian yang

terbebas dari hal lain (jelaga, jamur, dll). Kelas b: Warna daun menguning pada sebagian besar atau keseluruhan

daun, pengukuran di bagian yang terbebas dari hal lain (jelaga, jamur, dll)

Sehat : Kondisi daun segar yang belum terkena serangan OPT. b. Perekaman pustaka spektral dilakukan pada lokasi pengamatan. Tiap

petak pengamatan diambil 2 rumpun contoh (minimal 50 daun). Alat yang digunakan antara lain probe, light source dan laptop yang sudah terpasang aplikasi spectra suite.

c. Analisis Data Analisi Data Pengamatan dan Simulasi Analisis data simulasi dilakukan terhadap data hasil pengamatan lapang setiap periode pengamatan. Proses analisis dilakukan dengan 2 tahap, yaitu dengan menggunakan data primer hasil pengamatan serta validasi terhadap model yang digunakan. Model yang diperoleh merupakan fungsi sigmoid biner yang mengikuti persamaan :

1( )

1 xy f x

e

Validasi hasil simulasi dilakukan dengan menggunakan data primer hasil pengamatan. Keakuratan antara hasil dan aktual dihitung berdasarkan Mean Absolute Percentage Error (MAPE).

Analisis data pustaka spektral : 1) Data spektrometer (tipe data Procspec) dikonversi ke Tab Delimited (text

ASCII). File text diimpor ke format excel.

Page 147: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

2) Data spektral daun padi yang sehat dipisahkan dengan daun sakit atau masing-masing klasifikasi.

3) Daun yang sudah diklasifikasi disimpan per endmember, kemudian lakukan seleksi contoh.

4) Grafik yang tidak sama di buang, kemudian dari setiap contoh dirata-ratakan dan dibuat grafik.

Metode pemrograman a. Pemrograman modul spektral

Pemrograman modul spektral menggunakan visual basic 6.0. hasil pustaka spektral berupa angka disusun baris text berbentuk kolom dalam sebuah form. Form tersebut kemudian disimpan dalam format module dengan ekstensi mod.

b. Penggabungan modul spektral dengan pak Odi 1.1 Modul yang telah dihasilkan, digabungkan dengan cara dipanggil dengan metode get module. Kemudian dikompilasi menjadi aplikasi dengan ekstensi .exe.

Hasil pengujian sebagai berikut : Hasil simulasi WBC memiliki tingkat kesalahan berdasarkan MAPE (Mean Absolute Percentage Error) sebesar 48,6% terhadap hasil pengamatan dilapang. Nilai tersebut jauh lebih rendah dibandingkan hasil pengembangan tahun 2011 yang berlokasi di Pemalang yaitu 90,1%, karena Pak ODI 1.1 telah diperbaiki logika algoritmanya untuk input parameter dan outputnya. Hasil simulasi PBP memiliki tingkat kesalahan berdasarkan MAPE sebesar 42,6% terhadap hasil pengamatan dilapang. Nilai tersebut lebih tinggi dibandingkan hasil pengujian 2013 yang berlokasi di Pantura (Kabupaten Karawang, Subang, Indramayu, dan Cirebon) yaitu 34,6%. Perbedaan nilai tersebut disebabkan lokasi Sukoharjo dan Karanganyar memiliki pola tanam tidak serempak yang menyebabkan waktu penerbangan lebih lama. Waktu penerbangan yang lama tersebut tidak terbaca oleh algoritma simulasi yang diprogram berdasarkan HIS (Hari Interval Stadia) stadia dominan. Penambahan pustaka spektral diperoleh hasil pengukuran daun padi sehat pada Varietas Ciherang, Inpari 4, Inpari 8, IR 64 (stadia2) dan Cisadane (stadia 3). Pengembangan aplikasi simulasi model peramalan Pak Odi (Pakar OPT Padi) versi 1.1 dengan tambahan fitur pustaka spektral pada OPT WBC mampu meningkatkan akurasi peramalan populasi WBC. Dari hasil validasi, hasil simulasi WBC memiliki tingkat kesalahan berdasarkan MAPE (Mean Absolute Percentage Error) sebesar 48,6% dan untuk PBP memiliki tingkat kesalahan sebesar 42,6%. Perlu dilakukan penambahan pustaka spektral varietas lain untuk menambah akurasi peramalan WBC. Perlu dilakukan update firmware ENVY agar kompatibel dengan update citra satelit Landsat terbaru. Perlu dilakukan perbaikan logika algoritma PBP pada lama penerbangan ngengat.

2. Pengamatan Oprasional Pengendalian Tikus dan Penyakit Utama Padi Skala Luas. (Yadi Kusmayadi, Anik Kurniati, Achmad Imroni, Nur Ikhsan H, Suci Niscaya B, Retno Ayu P, Dulhalim)

Page 148: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

Berdasarkan informasi perkembangan OPT, hama tikus masih merupakan hama yang sangat tinggi menimbulkan kegagalan panen. Masih luasnya serangan tikus di wilayah Indonesia khusunya Jawa Barat. Salah satu factor pembatas produksi tanaman pangan yang dapat menurunkan kuantitas, kualitas dan kehilangan hasil bahkan sampai puso adalah munculnya hama dan penyakit pada tanaman padi antara lain tikus, penggerek batang padi, wereng batang coklat, penyakit HDB dan penyakit Blas. Selain hama dan penyakit utama tersebut masih ada penyakit potensial yang kurun waktu enam tahun terakhir menunjukkan peningkatan yang sangat signifikan yaitu penyakit busuk pelepah. Oleh karena itu pada TA. 2014 BBPOPT telah melaksanakan kegiatan Operasinal Pengendalian Tikus dan Penyakit Padi Skala Luas. Tujuan dari kegiatan ini adalah : Mengembangkan model pengendalian tikus sawah dan penyakit utama tanaman padi skala luas. Kegiatan dilaksanakan di Desa Kasturi, Kecamatan Cikijing, Kabupaten Majalengka, Provinsi Jawa Barat, pada Bulan April - Desember 2014. Lahan yang digunakan dalam pelaksanaan kegiatan ini adalah lahan milik Kelompok Tani Cipinang. Hasil dari kegiatan pengendalian yaitu : a. Model pengendalian yang dilakukan dalam upaya pengendalian tikus yaitu

: koordinasi dengan instansi terkait yaitu Instalasi PHPTPH, Dinas Pertanian Kabupaten, Koordinator POPT-PHP, Penyuluh dan petani, pemetaan hamparan, pertemuan perencanaan, penerapan paket teknologi pengendalian di lapangan (gropyokan, TBS, dan pembuatan rumah burung hantu).

b. Penerapan teknologi pengendalian TBS dengan pemasangan 3 titik untuk setiap 1 hamparan sehingga dapat mengamankan satu hamparan pertanian.

c. Penyakit yang dominan muncul pada setiap hamparan kegiatan adalah penyakit Hawar Daun Bakteri.

d. Aplikasi agens hayati Paenibacillus polymyxa dapat memperlambat munculnya gejala penyakit Hawar Daun Bakteri dan dapat menekan penyakit HDB sebesar 6,03 % pada umur 9 MST.

e. Tindakan pengendalian terhadap tikus sawah dan penyakit pada tanaman padi dapat menurunkan kehilangan hasil sebesar 15,94 %.

3. Pengaruh Aplikasi Agens Hayati dan Pestisida Nabati Terhadap Penyakit Bulai (Downey Mildew) Pada Tanaman Jagung. (Ketut Suarsana, Ani Widarti, Dadan Hardyana, Rosalia Maryana, Nanar A Cahyana, Siyam, Ade Suhendar A)

Teknologi pengendalian penyakit bulai yang efektif dan ramah lingkungan, sampai dengan saat ini harus diterapkan dan disosialisasikan. Teknologi pengendalian yang ramah lingkungan seperti pemanfaatan Agens hayati dan pestisida nabati. Ketahanan setiap varietas jagung berbeda-beda dalam merespon penyakit bulai. Tujuan dari kajian ini adalah untuk mengetahui efektifitas beberapa pestisida nabati dan agens hayati dalam menekan penyakit bulai pada tanaman Jagung. Sasaran dari kajian ini adalah: Diketahuinya efektifitas 3 jenis pestisida nabati dan 4 jenis agens Hayati terhadap penyakit bulai pada tanaman jagung.

Page 149: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

Kegiatan dilaksanakan di di Desa Wates Jaya, Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor. Selama kurun waktu 5 bulan dari mulai bulan Mei - September 2014. Kajian ini terdiri dari pengendalian dengan menggunakan diantaranya : a. Kontrol b. Rebusan daun mimba. c. Rebusan daun mindi. d. Rebusan lengkuas. e. Paenibacillus Polimyxa. f. Trichoderma sp. g. Kompos h. Kompos dan Trichoderma sp. Waktu aplikasi dilakukan pada umur 2 mst, 4 mst, 6 mst, dan 8 mst dengan dosis anjuran. Pelaksanaan kajian dilapangan mengunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK), terdiri dari 8 perlakuan dengan 4 kali ulangan tiap perlakuannya. Hasil kegiatan pengendalian penyakit bulai menunjukkan bahwa perkembangan serangan penyakit bulai mulai ditemukan pada umur tanaman 2 mst dan meningkat sangat tajam mulai umur tanaman 5 mst. Setelah umur tanaman 6 mst, 8 mst dan 10 mst perkembangan keparahan penyakit bulai mulai melemah. Untuk perkembangan serangan Penyakit Hawar Daun Jagung mulai ditemukan pada umur tanaman 2 mst dan meningkat sangat tajam pada umur tanaman 5 mst. Setelah umur tanaman 6 mst, 8 mst dan 10 mst perkembangan penyakit HDJ mulai melemah. Untuk menekan penyakit bulai pada tanaman jagung yang paling efektif dengan menggunakan rebusan lengkuas. Sedangkan untuk menekan perkembangan penyakit Hawar daun jagung dengan menggunakan Paenibacillus Polimyx. Waktu aplikasi agens hayati dan pestisida yang tepat dimulai pada umur tanaman 2 mst.

4. Model Peramalan Tunggau Merah (Tetranychus cinnabarinus Boisduval) Pada Tanaman Ubi Kayu. (Idah Faridah, Berry Budiarsa A, Dianto Momon S, Surono, Urip SR, Mamat Rahmat).

Peran ubi kayu saat ini semakin meningkat dan menunjukkan perkembangan yang sangat baik, bahkan pengembangan komoditas ini sangat besar, salah satu hama yang berpengaruh pada perkembangan tanaman ubi kayu adalah Tungau Merah. Kegiatan ini bertujuan untuk menyusun Model Peramalan Tungau Merah pada tanaman ubi kayu. Sasaran dari kegiatan ini adalah diperolehnya Model Peramalan tungau merah pada tanaman ubi kayu. Kegiatan dilaksanakan di Kabupaten Lampung Tengah Provinsi Lampung mulai bulan Juni – Desember 2014. Lokasi kegiatan dilakukan di 3 kecamatan, masing-masing di Kecamatan Bumi Ratu Nuban (Desa Bumi Ratu, Sukojadi, Sidowaras dan Sidokerto). Kecamatan Tri Murjo (Desa Untoro, Bumi rahayu, Tulungkakan dan Bulusari) dan Kecamatan Gunungsugih di Desa Sidorejo.

Page 150: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

Pengamatan dimulai umur 30 hst sampai dengan 165 hst, selama pelaksanaan kajian pengamatan dilakukan sebanyak 10 kali dengan interval 2 minggu. Pengamatan dilakukan di 20 lokasi/hamparan, tiap lokasi diamati 30 pohon, pengamatan dilakukan secara visual pada 9 daun bagian tengah untuk setiap pohon contoh. Parameter yang diamati populasi dan intensitas serangan serta hasil produksi. Data hasil pengamatan diolah dan dianalisis dengan menggunakan regresi. Analisis yang digunakan meliputi : Model peramalan fase vegetatif (populasi terhadap populasi), hubungan populasi terhadap intensitas serangan (fase generatif), hubungan antara lama hari dan jumlah populasi terhadap produksi.

Berdasarkan hasil analisis diperoleh hasil sebagai berikut: a. Model peramalan fase vegetatif, populasi pada umur 30 hst dengan

populasi 90 hst : Log (Y+2) = 0,575 + 0,913 log (x+2) : R² = 0,60, N = 142, Sig = 3.23E-30.

b. Model peramalan fase generatif, populasi dan intensitas serangan pada umur 120 – 165 hst : Log (Y+1) = 0,363 + 0,987 log (x+1) : R² = 0,66, N = 88, Sig = 1.28E-14.

c. Model Peramalan populasi lama hari infestasi dengan hasil produksi : Log (Y+1) = 0,785 (log x+1) – 1, 547 : R² = 0,62, N = 40, Sig = 1.62E-09.

5. Penerapan Paket Teknologi Pengendalian OPT Pada Tanaman Kedelai Skala Luas. (Wayan Murdita, Anton Yustiano, Cahyadi Irwan, Turyadi, Yayan Kurniadi, Ita Sumirta)

Organisme pengganggu tanaman (OPT) merupakan organisme yang dapat merusak tanaman baik secara langsung ataupun tidak langsung. Kerusakan tersebut dapat menimbulkan kerugian baik dari segi kualitas ataupun kuantitas panen, sehingga merugikan secara ekonomi. Untuk menghindari kerugian karena serangan OPT, tanaman harus dilindungi dengan cara mengendalikan OPT tersebut. Dengan usaha pengendalian populasi atau tingkat kerusakan karena OPT ditekan serendah mungkin sehingga secara ekonomis tidak merugikan. Jenis hama yang biasa menyerang tanaman kedelai relatif banyak, baik yang berpotensi merusak tanaman dalam katagori ringan hingga berat sehingga mengakibatkan penurunan produksi bahkan mengakibatkan tanaman fuso (tidak menghasilkan) Untuk itu, mengantisipasi gangguan OPT secara dini dan berkesinambungan perlu untuk dilakukan dengan cara mengoptimalkan kegiatan Pengembangan Pengendalian OPT kedelai. Tujuan dari kajian ini adalah untuk mengembangkan salah satu komponen pengendalian OPT pada tanaman kedelai dari mulai pra tanam sampai panen, yaitu: a. Mengetahui agens hayati yang dapat mengendalikan OPT pada tanaman

kedelai dari mulai pra tanam sampai panen. b. Mengetahui peranan Liquide smooke dalam mengendalikan OPT pada

tanaman kedelai dari mulai pra tanam sampai panen. c. Mengetahui efektivitas penggunaan agens hayati dan liquide smooke

dalam mengendalikan OPT kedelai dari mulai pra tanam sampai panen sama dengan insetkisida sintetik.

Sasaran dari kajian ini adalah:

Page 151: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

a. Terlaksananya 1 jenis komponen tambahan dalam pengendalian OPT pada tanaman kedelai dari mulai pra tanam sampai panen.

b. Diketahuinya 1 jenis pengendalian yang efektif untuk mengendalikan OPT pada tanaman kedelai dari mulai pra tanam sampai panen.

Kegiatan dilaksanakan di lahan pengembangan bibit kedelai BPTP Provinsi Lampung selama kurun waktu 4 bulan dari mulai Bulan Juli sampai dengan Nopember 2014. Percobaan dilakukan dengan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK), terdiri dari 5 perlakuan dengan 5 kali ulangan. Jumlah tanaman yang diamati sebanyak 30 tanaman tiap petak ulangan. Sampling tanaman dilakukan dengan menggunakan metode pengamatan model “U”. Hasil kajian ini menunjukkan bahwa : a. Agens hayati dapat mengendalikan OPT Aphis gycines sampai 6 mst,

kutu Bemicia tabaci sampai 6 mst, kumbang kedelai pada 8 mst, dan penyakit karat sampai 8 mst.

b. Liquide smooke dapat mengendalikan OPT Aphis gycines sampai 6 mst, kumbang kedelai pada 8 mst, dan penyakit karat sampai 6 mst.

c. Penggunaan agens hayati dan liquide smooke dapat mengendalikan OPT kedelai dari mulai pra tanam sampai panen meskipun tidak sama dengan insetkisida sintetik.

6. Pengembangan Metode Pengamatan Penyakit Karat Daun (Puccinia arachidis) Pada Tanaman Kacang Tanah. (Umi Kulsum, Dwitya Rizqillah G, Tri Murningtyas PL, Gun Gun Gunawan, Samsu)

Penyakit karat daun merupakan penyakit penting pada tanaman kacang tanah. Penyakit ini disebabkan oleh cendawan (Pucciniaarachidis). Penurunan produksi yang disebabkan oleh penyakit ini dapat mencapai 40–90%. Kegiatan Pengembangan Metode Pengamatan Penyakit Karat Daun (Puccinia arachidis) Pada Tanaman Kacang Tanah bertujuan mengetahui metode pengamatan penyakit karat daun pada tanaman kacang tanah yang tepat dan manfaat dari kegiatan ini yaitu diperolehnya metode pengamatan penyakit karat daun yang efektif dan efisien. Kegiatan ini dilaksanakan di Kecamatan Dawuan, Kecamatan Sagalaherang, Kecamatan Ciater, dan Kecamatan Jalan cagak, Kabupaten Subang, Propinsi Jawa Barat, Pelaksanaan kegiatan pada bulan Mei - Oktober 2014. Pengamatan dilaksanakan dengan metode: a. Penentuan lokasi sebanyak 18 hamparan, dalam 1 hamparan di tentukan

1 petak yang dibagi menjadi 3 titik pengamatan yang masing-masing titik berukuran 5 x 5 m2. Setiap titik diamati sebanyak 25 tanaman kacang tanah, sehingga dalam 1 petak terdiri dari 75 sampel tanaman kacang tanah.

b. Pengamatan dilaksanakan sebanyak 9 kali dimulai dari tanaman masih muda hingga panen.

c. Tingkat serangan penyakit karat daun dihitung dengan metode Arifin dan metode Ditlin.

Perkembangan penyakit karat sudah ditemukan pada awal pengamatan dengan intensitas serangan 1,11% dan makin meningkat dengan

Page 152: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

bertambahnya umur tanaman sehingga tindakan pencegahan infeksi awal cendawan secara dini sangat diperlukan. Rata-rata pengamatan laju infeksi penyakit karat daun tidak berbeda nyata antara hamparan dataran tinggi dan dataran rendah. yaitu kurang dari 0,5 per unit per hari. Faktor yang mengindikasikan patogen tidak terlalu agresif adalah Varietas tanaman kacang tanah yang digunakan tahan dan faktor lingkungan tidak terlalu mendukung perkembangan patogen. Fase kritis kacang tanah terhadap perkembangan penyakit karat daun muncul pada Minggu ke-6 (umur 42 hari) dengan intensitas mencapai 23,34%. Pengendalian dengan menggunakan agen antagonis atau kimia dapat dilakukan sebelum mencapai titik kritis. Pada minggu ke 7 (49 hari) Intensitas penyakit menurun hingga akhir pengamatan atau panen.

7. Pengembangan Metode Pengamatan OPT Utama Pada Tanaman Kacang Hijau (Ulfah Nuzulullia, Willing Bagariang, Wahyudin, Shinta S Dian L, Sawadi, Nurpiah)

Kebutuhan akan kacang hijau terus meningkat setiap tahunnya seiring dengan berkembangnya industri pengolahan bahan baku kacang hijau dan kesadaran masyarakat akan pentingnya mengkonsumsi makanan sehat. Salah satu kendala yang banyak ditemui di lapangan adalah serangan organisme pengganggu tumbuhan (OPT). Serangan OPT merupakan faktor pembatas produksi kacang hijau. Hama yang banyak menyerang tanaman kacang hijau, adalah perusak daun dan perusak polong. Kegiatan ini bertujuan untuk mengetahui metode pengamatan hama utama pada tanaman kacang hijau. Sasaran dari kegiatan ini adalah Diketahuinya metode pengamatan OPT utama yang tepat, efektif dan efesian pada tanaman kacang hijau. Kegiatan pengamatan ini dilaksanakan di dua Kecamatan yaitu Kecamatan Ciwaringin dan Susukan Kabupaten Cirebon Provinsi Jawa Barat pada Bulan September – Oktober 2014. Pengematan dilaksanakan dengan : a. Penentuan lokasi sebanyak 10 hamparan dengan 5 petak pengamatan

tetap pada setiap petak diamati 30 rumpun. b. Pengamatan dimulai pada umur tanaman 2 mst sampai 9 mst (MST).

Pengamatan dilakukan secara visual dengan menghitung populasi dan intensitas serangan hama perusak daun dan perusak polong.

c. Data hasil pengamatan dianalisa dengan menggunakan analisis CA indeks.

Berdasarkan hasil pengamatan, dapat diketahui bahwa pola umum perubahan indeks sebaran hama utama pada tanaman kacang hijau di Kabupaten Cirebon pada setiap pengamatan adalah konstan (tidak beragam terhadap rata-rata). Pengamatan hama utama pada tanaman kacang hijau di lapangan pada setiap umur tanaman dapat dilakukan dengan teknik dan jumlah contoh yang sama. Jumlah rumpun contoh yang dibutuhkan dalam pengamatan lapang populasi hama adalah 21 rumpun contoh untuk tingkat kepercayaan (D = 0,3) dan 47 rumpun untuk tingkat kepercayaan (D = 0,2).

Page 153: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

8. Pengembangan Model Peramalan Serangan Kumbang (Cylas formicarius F) Pada Tanaman Ubi Jalar (Dedi darmadi, Sujiono, Maryono, Lia Lisnawati, Aris sutoaji, Suwandi Irawan)

Kegiatan kajian Pengembangan Model Peramalan Serangan Kumbang Cylas formicarius F pada Tanaman Ubi Jalar dilaksanakan dari bulan Juli - Desember 2014, bertempat di Kabupaten Kuningan, Propinsi Jawa Barat. Tujuan yang ingin dicapai dari pelaksanaan kegiatan ini adalah untuk mendapatkan model peramalan serangan kumbang C. Formicarius F pada tanaman ubi jalar spesifik lokasi. Kegiatan kajian ini bersifat eksperimental dan dilaksanakan di lapangan. Metode Pengamatan yang dilaksanakan adalah : a. Pengamatan dilakukan pada 20 hamparan (desa). Setiap hamparan

ditentukan 5 petak pengamatan dimana setiap petak dipasang 1 buah perangkap feromon. Total jumlah pemasangan perangkap feromon sebanyak 100 buah.

b. Setiap dua minggu sekali hasil tangkapan perangkap dikumpulkan untuk kemudian dihitung jumlah kumbang C. formicarius F atau serangga lainnya yang tertangkap.

c. Parameter utama yang diamati adalah hasil penghitungan/pencacahan jumlah kumbang C. formicarius yang tertangkap perangkap berdasarkan waktu pengamatan (per 2 minggu) dan data mengenai intensitas serangan pada saat panen.

Data hasil pengamatan tersebut diolah dan dianalisis menggunakan teknik regresi. Teknik peramalan yang dikembangkan untuk mendapatkan model peramalan serangan kumbang C. formicarius yaitu metode peramalan kausal. Untuk mendapatkan model peramalan yang tepat maka terlebih dahulu dilakukan penentuan variabel bebas (X) dan variabel terikat (Y). Hasil yang diperoleh dari kegiatan pengembangan model peramalan kumbang C. Formicarius F adalah sebagai berikut :

Log Y = - 0,12737*Log(X12+1)2 + 0,63095*Log (X12+1) +0,77546 (R2 = 0,767 P= 0,000 CL= 0,07299)

Dimana : Y = Intensitas serangan C. formicarius pada saat panen (%) X12 = populasi C. formicarius pada umur 12 mst (ekor/perangkap)

Berdasarkan analisis tersebut dapat diketahui bahwa (1) Intensitas serangan kumbang C. formicarius pada ubi jalar secara nyata dipengaruhi oleh jumlah populasi pada (fase kritis) umur 12 mst, hal ini diindikasikan oleh nilai signifikasi F (P) yang sangat jauh lebih rendah dari 0,05 (2) Kontribusi jumlah populasi pada fase kritis umur 12 mst terhadap intensitas serangan pada saat panen sebesar 76,7%, hal ini diindikasikan oleh besarnya nilai R2 yaitu 0,767 (3) Pengelolaan yang intensif terhadap populasi kumbang C. formicarius pada fase kritis tanaman ubi jalar akan memberikan dampak positif terhadap peluang produksi pada saat panen.

Page 154: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

Lampiran 20. Kegiatan Pameran Tahun 2014

No Judul Pameran Tanggal

Pelaksanaan Lokasi Tema

1 Agrinex Expo VIII 28 – 30 Maret 2014

Jakarta Convention Center (JCC) Jakarta

Ketahanan Pangan Indonesia, Jalan Kebangkitan Pertanian Indonesia

2 Agro and Food 1 – 4 Mei 2014

Jakarta Convention Center (JCC) Jakarta

Organic and Speciality Products

3 Pembangunan Pertanian Nasional XIV (PENAS)

7 – 12 Juni 2014

Stadion Kanjuruhan, Kepajen, Malang, Jawa Timur.

Memanfaatkan Kepemimpinan dan Kemandirian Kontak Tani Nelayan dalam rangka Kemitraan dan Jejaring Usaha Tani Guna Mewujudkan Kesejateraan Petani dan Nelayan.

4 Open House Balai Besar Padi

18 – 21 Agustus 2014

Halaman Utama BB Padi Sukamandi, Subang, Jawa Barat.

Inovasi Teknologi Padi mendukung Pertanian Bioindustri dan Swasembada Pangan Berkelanjutan

5 Pameran Pembangunan Dinas Pertanian Kabupaten Subang

19 – 21 Agustus 2014

Halaman Parkir Dinas Pertanian Tanaman Pangan Kabupaten Subang, Jawa Barat.

Gelar Produk Pertanian Unggulan Kabupaten Subang.

6 Pameran MPTHI XII 9 – 11 September 2014

Halaman Parkir Hotel Dhana dan Auditorium Graha Wisata Solo, Jawa Tengah

Peran MPTHI dalam Pembangunan Pertanian Berkelanjutan Untuk Kedaulatan Pangan dan Kesejahteraan Petani

7 Pameran Gelar Spektakuler Dinas Pertanian dan Hortikultura Kabupaten Ngawi

19 – 21 September 2014

Alun – alun Merdeka Kabupaten Ngawi, Jawa Timur

Aneka Mutu dan Varietas Beras, Melon. Pangan Olahan dan Sarana Pertanian.

8 Pameran Hari Pangan Sedunia serta Pekan Flora dan Flori Nasional

6 – 11 November 2014

Taman Maccini, Sombala, Makasar, Sulawesi Selatan.

Feedng The World Caring For The Eart dan Pertanian Bio Industri Berbasis Pangan Lokal Potensial

9 Pameran Balai Proteksi Tanaman DKI Jakarta

10 – 12 Desember 2014

Halaman Balai Proteksi Tanaman (BPT) Cibubur, DKI Jakarta.

Pemanfaatan Bio Pestisida dalam Pengendalian OPT Ramah Lingkungan

Page 155: Laporan Tahunan Balai Besar POPT Jatisari Tahun 2014sakip.pertanian.go.id/admin/tahunan/LAPORAN TAHUNAN... · menyurat meliputi pekerjaan mengagendakan/pemberian nomor dan tanggal

Lampiran 21. Leaflet yang di cetak pada Tahun 2014.

No Judul Penyusun Abstrak Jumlah

(lbr)

1 Hawar Daun Bakteri

Cahyadi Irwan, Ani Widarti Urip SR

Penyakit HDB menghasilkan dua gejala yang khas yaitu kresek dan hawar, (kresek Gejala tanaman terjadi pada umur <30 hari setelah tanam, daun berwarna hijau kelabu. melipat dan menggulung, dalam keadaan parah seluruh daun menggulung, layu dan mati), (hawar merupakan gejala yang paling umum yang dijumpai pada tanaman yang telah mencapai perkembangan anakan sampai fase pemasakan.

1.750

2 Ganjur Wahyudin Ahmad Imroni Urip SR

Ganjur bukan masalah utama tanaman padi, ciri kerusakannya adalah daun menggulung seperti bawang, di beberapa daerah dinamakan pentil, hama bawang dan hama mendong.

1.750

3 Siput Murbei Ketut Suarsana Urip SR

Keberadaannya di lapangan ditandai dengan adanya kelompok telur berwarna merah menempel pada tanaman atau kayu, siput murbei merusak tanaman pada umur <30 hst. Selama musim kemarau siput murbei mampu berdiapouse pada lahan sawah dilapisan tanah yang lembab.

1.750

4 Penyakit tungro Wayan Murdita Yoyok Kusprayogie Suwarman

Gejala serangan virus tungro ditandai dengan pertumbuhan tanaman terhambat, kerdil dan jumlah anakan berkurang. Daun menguning sampai jingga dari malai pucuk kearah pangkal.

1.750

5 Penyakit Virus Kerdil Rumput dan Kerdl Hampa

Wayan Murdita Selain sebagai hama WBC ia juga dapat pembawa virus kerdil rumput dan kerdil hampa yang ditularkan ke tanaman padi, penyakit ini mempunyai gejala daun bergerigi dan melintir, daun yang sakit berwarna hijau tua dan tanaman menjadi kerdil.

1.750

6 Penyakit Blas Cahyadi Irwan Anik Kurniati Ani widarti

Penyakit Blas yang sering juga disebut pyricularia griseasudah lama dikenal di Indonesia, kerugian akibat penyakit ini mencapai 90%. Tergantung bagian tanaman yang diserangnya.

1.750