laporan tahunan 2014 pengadilan agama · pdf fileagama nganjuk dapat menyelesaikan pembuatan...
TRANSCRIPT
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk i
TERWUJUDNYA
KESATUAN HUKUM & APARATUR PENGADILAN
AGAMA YANG PROFESIONAL, EFEKTIF,
EFISIEN DAN AKUNTABEL MENUJU BADAN
PERADILAN INDONESIA YANG AGUNG
Menjaga Kemandirian Aparatur Pengadilan
Agama;
Meningkatkat Kualitas Pelayanan Hukum Yang
Berkeadilan, Kredibel Dan Transparan;
Meningkatkan Pengawasan Dan Pembinaan
Mewujudkan Kesatuan Hukum Sehingga
Diperoleh Kepastian Hukum Bagi Masyarakat;
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk ii
Pengarah :Drs. H.ADNAN QOHAR, S.H.,M.H(Ketua PA Nganjuk)
Ketua Tim :HERI EKA SISWANTA, S.H.,M.H(Panitera/Sekretaris)
Sekretaris :NAFIS MACHFIIYAH, S.Ag(Wakil Sekretaris)
Anggota :YOMI KURNIAWAN,S.Ag.,M.H.(Wakil Panitera)
Anggota :H.MOCHAMAD ANIS, S.H.(Panitera Muda Hukum)
Anggota :MUH. YANUAR ARIFINDHIMAS ANDRI HANDONO, S.KomIRWAN ABD. RAHMAN, S.HM. ROSYI RIDHO, S.E
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk iii
Assalamu’alaikum War. Wab.
Syukur alhamdulillah kehadirat Allah SWT, sehingga Pengadilan
Agama Nganjuk dapat menyelesaikan pembuatan Laporan Tahunan
2014. Laporan Tahunan ini disusun sebagai salah satu bentuk
pertanggungjawaban Pengadilan Agama Nganjuk dalam pelaksanaan
tugas dan kegiatan selama kurun waktu 2014, serta sebagai bahan
informasi bagi pimpinan untuk dijadikan bahan evaluasi dan perencanaan
pelaksanaan tugas serta sebagai penentuan penilaian pegawai yang
tertuas dalam Sasaran Kerja Pegawai (SKP).
Informasi yang dimuat dalam laporan ini disamping memberikan
gambaran secara umum tentang keberadaan Pengadilan Agama Nganjuk
dan wilayah hukumnya, juga memuat informasi tentang pelayanan publik,
pengelolaan administratif, personil, finansial dan sarana prasarana .
Pada tahun 2014 ini berbagai pengembangan dan perubahan yang
berkaitan dengan Lanjutan Reformasi Birokrasi yang telah dilakukan guna
meningkatkan kemampuan organisasi Pengadilan Agama Nganjuk lebih
profesional, efektif, efisian, transparan serta akuntabel.
Perubahan kemampuan organisasi Pengadilan Agama Nganjuk pada
hakekatnya merupakan upaya dalam penyelenggaraan pemerintahan
yang baik atau Good Governance. Karena salah satu tujuan dari Good
Governance adalah mendekatkan pemerintah dengan rakyat. Dengan
demikian apa yang menjadi, permasalahan, keinginan, dan kepentingan
serta aspirasi masyarakat dapat dipahami secara baik dan benar,
sehingga akan mampu menyediakan layanan masyarakat secara efisien,
mampu mengurangi biaya, memperbaiki output dan penggunaan sumber
daya manusia secara lebih efektif.
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk iv
Oleh karenanya laporan tahunan ini dijadikan sebagai tolok ukur
rencana strategis pelaksanaan tugas di tahun 2015 mendatang dalam
meningkatkan pelayanan publik. Dan penyusunan laporan tahunan ini
telah diupayakan sebaik mungkin namun tidak terlepas dari kekurangan-
kekurangan sehubungan dengan kendala-kendala yang dihadapi,
walaupun demikian Pengadilan Agama Nganjuk telah mengupayakan
untuk mengatasi kendala-kendala tersebut melalui komitmen seluruh
jajaran di Pengadilan Agama Nganjuk untuk menyelesaikan laporan
tahunan ini.
Semoga laporan tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk dapat
mencerminkan kinerja Pengadilan Agama Nganjuk dan dapat bermanfaat
bagi kita semua.
Wassalamu’alaikum War. wab.
Nganjuk. 31 Desember 2014
Drs. H.ADNAN QOHAR, S.H.,M.HKetua Pengadilan Agama Nganjuk
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk v
alam rangka melaksanakan program prioritas
pembaharuan Peradilan tahun 2013 – 2014 dan untuk
mewujudkan visi misi mahkamah agung, Pengadilan
Agama Nganjuk bertekad untuk “ Mewujudkan kemandirian badan
Peradilan dengan berusaha untuk memberikan pelayanan hukum yang
berkeadilan, meningkatkan kualitas dan kepemimpinan serta
meningkatkan kredibilitas dan transparansi badan peradilan”.
Salah satu upaya untuk memberikan pelayanan hukum yang
berkeadilan Pengadilan Agama Nganjuk berpedoman pada SK KMA
nomor 026/KMA/SK/II/2012 tentang standar pelayanan peradilan, maka
berusaha memberikan pelayanan yang terbaik mulai dari antrian sidang
sampai dengan transparansi putusan yang diunggah melalui website
Mahkamah Agung dalam Direktori Putusan yang bisa diakses oleh
Pencari keadilan.
Selain itu untuk memberikan standar pelayanan publik yang terukur
di Pengadilan Agama Nganjuk telah mempunyai Standart Operasional
Prosedur (SOP), untuk mewujudkan Standart Operasional Prosedur
(SOP) yang terukur maka seluruh Pegawai dan karyawan Pengadilan
Agama Nganjuk berkomitmen memanfaatkan Tehnologi Informasi
sebagai sarana untuk penataan sistem informasi manajemen yang lebih
efektif dan efesien sehingga dapat mempercepat pelayanan kepada
Masyarakat.
Iplementasi dari sebagian program untuk mewujudkan visi misi
Pengadilan Agama Nganjuk adalah :
D
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk vi
1. Meningkatkan akurasi dan kualitas
data perkara dan putusan yang
tersedia bagi publik yakni dengan
melengkapi situs yang akurat sesuai
dengan standar pelayanan publik.
2. Meningkatkan proses pelayanan
informasi perkara yang transparan,
ramah, responsif dan terukur yakni
dengan menyediakan informasi dan
kinerja pelayanan, tersusunnya
standarisasi materi pembinaan teknis,
meningkatkan kualitas pelayanan
keperkaraan.
3. Meningkatkan penataan manajemen
tata laksana, yakni denngan
mengembangkan SOP untuk teknis
yudisial maupun administratif dan
penyelenggaraan e- governement
dalam memberikan pencapaian
reward dan penekanan punishment
secara obyektif.
4. Meningkatkan ketersediaan prasarana
dan sarana pendukung program kerja
pelaksanaan tugas penyelenggaraan
negara yang komperehensip untuk
tercapainya efektifitas dan efesiensi
kerja.
5. Meningkatkan akuntabilitas dan
kualitas pelayanan pengaduan
bagi masyarakat.
6. Meningkatkan budaya kerja
aparatur yang bermoral
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk vii
profesional, produktif dan
bertanggungjawab.
7. Menciptakan pengadilan yang
lebih responsif dan sensitif
terhadap prosedur hukum bagi
masyarakat yang merginal.
8. Meningkatkan komunikasi
kebijakan akses terhadap
keadilan melalui strategi
komunikasi yang inklusif dengan
pengimplementasian kebijakan
keterbukaan informasi.
Dari program program yang dicanangkan oleh
Pengadilan Agama Nganjuk tersebut diatas telah
membuahkan hasil yang positif yaitu terbukti dengan
peringkat upload putusan Pengadilan Agama Nganjuk
pada Direktori Putusan Mahkamah Agung.selalu
meningkat sehingga memudahkan pencari keadilan
untuk mengakses putusan tersebut, Sedangankan
untuk transparansi bidang Informasi Tehnonogi
Pengadilan Agama Nganjuk memperoleh Juara kedua
kategori Simpeg pada peningkatan manajemen
Peradilan Agama di Lingkungan Peradilan Tinggi
Agama Surabaya tahun 2013 yang diserahkan pada
awal tahun 2014 dan peringkat sepuluh besar nasional
dalam bidang iplementasi dan kelengkapan data pada
aplikasi SIMPEG dan E Doc Tingkat MS/PA tahun
2014, walaupun demikian bukan berarti Pengadilan
Agama Nganjuk akan berheni begitu saja dengan hasil
yang telah dicapai, namun akan tetap terus berinovasi
dan berkreatif menuju yang lebih baik lagi.
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk viii
Demikian ringkasan eksekutif ini disusun sebagai gambaran awal
dari laporan tahunan Pengadilan Agama Nganjuk tahun 2014 dan
program kerja tahun 2015.
.
Nganjuk, 31 Desember 2014
.H.M,.H.S,HERI EKA SISWANTAPanitera/Sekretaris
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk ix
Visi dan Misi iTim Penyusun iiKata Pengantar iiiRingkasan Eksekutif vDaftar Isi ixBab I : Pendahuluan
A. Kebijakan Umum Peradilan 1B. Visi dan Misi 14
C. Rencana Strategis (Strategic Action Plan) 15Bab II : Struktur Organisasi
o Penyusunan Alur Tupoksi 24o Penyusunan Sasaran Kinerja Pegawai (SKP) 27o Penyusunan Standart Opersional Prosedur (SOP) 58
Bab III : Pembinaan dan PengelolaanA. Sumber Daya Manusia 61
1. Sumber Daya Manusia Teknis Yudisial 642. Sumber Daya Manusia Non Teknis Yudisial 663. Promosi dan Mutasi
67B. Keadaan Perkara 69C.Pengelolaan Sarana dan Prasarana 81D.Pengelolaan Keuangan 83E. Dukungan Teknologi Informasi 85F. Regulasi Tahun 2014 102
Bab IV : Pengawasan InternalA. Dasar Kebijakan Pengawasan 106B. Pelaksanaan 107C. Hasil yang dicapai 111
Bab V : Kesimpulan dan RekomendasiA. Kesimpulan 116B. Rekomendasi 118
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 1
A. Kebijakan Umum PeradilanReformasi sebagai awal dari tonggak
perubahan kehidupan berbangsa
dan bernegara telah meniupkan
angin pembaharuan. Mulai dari
aspek ekonomi, politik, sosial dan
budaya bahkan hukum. Keran
informasi yang semula ditutup rapat-
rapat dengan alasan isu stabilitas
dan keamanan telah membungkam
keinginan banyak rakyat untuk dapat
mengakses informasi publik semakin
kuat dan mendorong atmosfer
pembaharuan kultur dalam layanan
publik.
Ditengah gelombang pembaharuan lembaga pengadilan,
penegakan hukum dan keadilan secara transparan dewasa ini menjadi
salah satu hal mutlak yang harus dilakukan sehingga pencari keadilan
mengetahui sampai dimana perkembangan perkaranya, apa yang menjadi
hak dan kewajibannya. Tidak adanya transparansi, selalu menimbulkan
adanya kecurigaan orang dan akan membawa konsekwensi
penyalahgunaan kekuasaan. Oleh karena itu untuk memulihkan
kepercayaan publik, transparansi peradilan adalah suatu hal yang mutlak
dilakukan hal ini sejalan dengan Keputusan Ketua Mahkamah Agung
Republik Indonesia Nomor 144 Tahun 2007 tentang Keterbukaan
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 2
Informasi dan Undang-Undang Nomor 14 tahun 2008 tentang
Keterbukaan Informasi Publik dan Surat Edaran Nomor 06 tahun 2010.
Di Pengadilan yang menghendaki
pembaharuan, prinsip akuntabilitas dan
transparansi peradilan guna mendukung
indenpensi peradilan, yang esensinya
adalah memberikan hak bagi publik untuk
mengakses informasi yang merupakan
salah satu bagian dari hak asasi manusia
sebagaimana ditegaskan dalam konstitusi.
Keterbukaan merupaka kunci lahirnya
akuntabilitas (pertangungjawaban). Karena
itu dengan adanya keterbukaan Hakim dan
Pegawai Pengadilan akan menjadi lebih
berhati-hati dalam menjalankan tugas dan
tanggungjawabnya secara umum.
Keputusan Ketua Mahkamah Agung tersebut diatas mengatur
beberapa hal, yakni jenis informasi yang harus diumumkan atau
disampaikan oleh Pengadilan serta mekanisme pengumumannya, jenis
informasi yang dapat diminta masyarakat kepada Pengadilan, prosedur
dalam memberikan pelayanan informasi termasuk biaya dan waktu
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 3
pelayanan. Pihak yang bertugas memberikan informasi disetiap
Pengadilan serta sanksi. Saat ini perasaan masyarakat menjadi sangat
sensitif terhadap segala kebijakan pemerintah dan terhadap proses
peradilan. Masyarakat mendambakan pelayanan yang prima dari petugas-
petugas pemerintah dan negara pada umumnya dan pelayanan hukum
secara prima dan transparan dari aparatur peradilan khususnya.
Paradigma pembinaan yang
dikembangkan di masa era orde baru,
di era reformasi sekarang ini mutlak
harus disandingkan dengan
paradigma pelayanan kepada
masyarakat. Masyarakat kita sedang
bergerak ke arah terwujudnya
masyarakat madani. Itu berarti
sekarang sedang terjadi proses
penguatan dan pemberdayaan
masyarakat. Melalui kebebasan pers
dan kemajuan tehnologi yang luar
biasa, pengawasan dari masyarakat
terhadap pelayanan itu akan berjalan
efektif.
Perkembangan yang sedang berlangsung itu kiranya secara positif
harus disambut oleh aparat, bukan saja dengan peningkatan aktualisasi
asas-asas efisiensi dan efektivitas dalam rangka perbaikan kinerja,
melainkan juga dengan mengutamakan penyebaran informasi dengan
semangat keterbukaan dan transparansi. Pengetahuan obyektif
masyarakat mengenai kondisi dan permasalahan, dengan demikian akan
melahirkan dialog-dialog yang berkualitas dan yang lebih bermanfaat
khususnya untuk tujuan meningkatkan kesejahteraan rakyat.
Salah satu upaya untuk proses tersebut maka Pengadilan Agama
Nganjuk selama tahun 2014 telah melakukan beberapa hal diantaranya
meningkatkan pelayanan kepada masyarakat pencari keadilan dengan
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 4
cara memberikan pelayanan secara cepat, tepat dan benar, menempelkan
pengumuman tentang Panjar biaya perkara PP Nomor 53 tahun 2008
tentang Penerimaan Negara Bukan Pajak, sebagai wujud dari transparasi,
melarang aparat peradilan untuk menerima tamu orang yang berperkara
serta pemanfaatan dan pengembangan Teknologi Informasi, sebagai
sarana untuk penataan sistem informasi manajemen yang lebih efektif dan
efisien, sehingga selain meningkatkan kualitas kinerja peradilan, dapat
juga digunakan untuk meningkatkan transparansi sistem peradilan itu
sendiri, disamping itu dalam hal pelayanan publik dan persidangan sudah
dan memiliki SOP (Standart Operasional Procedur) .
Dan untuk menindaklanjuti
program pengembangan Teknologi
Informasi sesuai dengan instruksi
Direktorat Jenderal Badan Peradilan
Agama dan Pengadilan Tinggi Agama
Surabaya, sampai akhir tahun 2014
Pengadilan Agama Nganjuk telah
memanfaatkan atau mengunakan sistim
aplikasi administarsi perkara yaitu Sistem
Administrasi Peradilan Agama (SIADPA)
dan untuk pengelolaan dan kepegawaian
juga telah mengaplikasikan Sistem
Informasi Pegawai (SIMPEG) untuk
pengelolaan data pegawai, SAKPA untuk
pengelolaan APBN dan SIMAK-BMN untuk pengelolaan barang milik
negara pada Pengadilan Agama Nganjuk. Serta sampai bulan Desember
2014 ini Pengadilan Agama Nganjuk telah menggunakan portal internet
dengan nama Website : www.pa-nganjuk.go.idDisamping itu juga pemanfaatan dan pengembangan Teknologi
Informasi agar berjalan dengan efektif maka telah ditunjuk Petugas khusus
sebagai pengelola Teknologi Informasi yang bertugas untuk mengelola
dan mengembangkan Teknologi Informasi di Pengadilan Agama Nganjuk,
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 5
termasuk dengan upaya untuk meningkatkan kemampuan operator
Teknologi Informasi tersebut.
Kedisiplinan Pegawai juga telah
ditekankan di Pengadilan Agama Nganjuk
dalam rangka meningkatkan etos kerja
untuk menuju peningkatan terhadap
pelayanan kepada masyarakat pencari
keadilan.
Dengan mengacu kepada Keputusan Ketua Mahkamah Agung R.I. Nomor
: 071/KMA/SK/V/2008 tentang ketentuan penegakan disiplin kerja dalam
pelaksanaan pemberian tunjangan khusus bagi Hakim dan Pegawai
Mahkamah Agung dan Badan Peradilan yang berada di bawahnya, dan
Keputusan Sekretaris Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor :
035/SK/IX/2008 tentang Petunjuk Pelaksanaan Keputusan KMA Republik
Indonesia No. 071/KMA/SK/V/2008 Pengadilan Agama Nganjuk
berdasarkan surat Keputusan Ketua Pengadilan Agama Nganjuk Nomor:
W13-A22/3000/OT.01.3/SK/XI/2014 tanggal 26 November 2014 telah
membentuk Tim Pengawas Pelaksanaan Keputusan Ketua Mahkamah
Agung R.I. Nomor : 071/KMA/SK/V/2008.
Pengadilan Agama Nganjuk merupakan Pengadilan Tingkat
pertama kelas I.B dalam wilayah yurisdiksi Pengadilan Tinggi Agama
Surabaya dan berpuncak pada Mahkamah Agung Republik Indonesia.
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 6
Pengadilan Agama Nganjuk berkedudukan di ibu kota Kabupaten, yakni
kota Nganjuk dengan alamat jalan Gatot Subroto, Nganjuk Telp (0358)
323744, Fax (0358) 323744.
Adapun kondisi obyektif kabupaten Nganjuk yang juga menjadi
wilayah hukum atau yurisdiksi Pengadilan Agama Nganjuk adalah sebagai
berikut :
a. Letak GeografisKabupaten Nganjuk
adalah sebuah kabupaten
diprovinsi Jawa Timur, Indonesia
dengan ibu kotanya di Nganjuk.
Kabupaten ini berbatasan dengan
kabupaten Bojonegoro di utara,
kabupaten Jombang di timur,
kabupaten Kediri dan Ponorogo di selatan serta kabupaten Madiun di
barat. Nganjuk juga dikenal dengan julukan kota angin.
Kabupaten Nganjuk terletak antara 11105' sampai dengan
112013' BT dan 7020' sampai dengan 7059' LS. Luas Kabupaten Nganjuk
adalah sekitar ± 122.433 Km2 atau 122.433 Ha yang terdiri dari atas:
Tanah sawah 43.052.5 Ha
Tanah kering 32.373.6 Ha
Tanah hutan 47.007.0 Ha
Dengan wilayah yang terletak di dataran rendah
dan pegunungan, Kabupaten Nganjuk memiliki kondisi dan struktur tanah
yang cukup produktif untuk berbagai jenis tanaman, baik tanaman
pangan maupun tanaman perkebunan sehingga sangat menunjang
pertumbuhan ekonomi dibidang pertanian. Kondisi dan
struktur tanah yang produktif ini sekaligus ditunjang adanya sungai
Widas yang mengalir sepanjang 69,332 km dan mengairi daerah seluas
3.236 Ha, dan sungai Brantas yang mampu mengairi sawah seluas 12.705
Ha.. Jumlah curah hujan per bulan selama 2002 terbesar terjadi pada
bulan Januari yaitu 7.416 mm dengan rata-rata 436 mm. Sedangkan
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 7
terkecil terjadi pada bulan November dengan jumlah curah hujan 600 mm
dengan rata-rata 50 mm. Pada bulan Juni sampai dengan bulan Oktober
tidak terjadi hujan sama sekali.
b. Sejarah NganjukNganjuk dahulunya
bernama Anjuk Ladang yang
dalam bahasa Jawa
Kuna berarti Tanah
Kemenangan. Dibangun pada
tahun 859 Caka atau 937
Masehi. Berdasarkan
peta Jawa Tengah dan Jawa
Timur pada permulaan tahun
1811 yang terdapat dalam
buku tulisan Peter Carey yang
berjudul :
”Orang Jawa dan masyarakat Cina (1755-1825)”, penerbit Pustaka Azet,
Jakarta, 1986; diperoleh gambaran yang agak jelas tentang
daerah Nganjuk. Apabila dicermati peta tersebut ternyata
daerah Nganjuk terbagi dalam 4 daerah yaitu Berbek, Godean, Nganjuk
dan Kertosono merupakan daerah yang dikuasai Belanda dan
kasultanan Yogyakarta, sedangkan daerah Nganjuk merupakan
mancanegara kasunanan Surakarta.
Sejak adanya Perjanjian Sepreh 1830, atau tepatnya tanggal 4
juli 1830, maka semua kabupaten
diNganjuk (Berbek, Kertosono dan Nganjuk) tunduk dibawah kekuasaan
dan pengawasan Nederlandsch Gouverment. Alur sejarah Kabupaten
Nganjuk adalah berangkat dari keberadaan kabupaten Berbek dibawah
kepemimpinan Raden Toemenggoeng Sosrokoesoemo I. Dimana tahun
1880 adalah tahun suatu kejadian yang diperingati yaitu mulainya
kedudukan ibukota Kabupaten Berbek pindah ke Kabupaten Nganjuk.
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 8
Adapun alasan kepindahan Ibukota dari Berbek ke Ngandjoek
pada Encyclopedia Van nederlandsch Indies Grovenhoge; Mertimes
nijhoff, 1919, halaman 274-274,terdapat keterangan yang menjelaskan
bahwa ibu kota Berbek adalah wilayah yang terisolasi. Karena itu tentunya
sulit untuk berkembang. Kebetulan pada waktu itu sedang dilaksanakan
pembangunan jalur kereta api jurusan Surabaya – Solo, sehingga Ibu kota
Kabupaten Berbek perlu pindah ke Ngandjoek yang dekat dengan jalur
kereta api, strategis dan lebih berhubungan dan berkomunikasi dengan
dunia luar.
Dalam Encyclopedia tersebut
hanya disebut waktu kepindahan angka
tahun 1883, namun angka ini agak
disangsikan. Dalam foto dokumentasi
“Peringatan 50 Tahun Berdirinya Kota
Ngandjoek Yang diadakan di Onderdistrixk
Prambon”, ditemukan angka 1880 – 1930.
Hal ini berarti :
Peringatan HUT Kabupaten Ngandjoek yang ke-50 diadakan
pada tahun 1930. peringatan dilaksanakan pada saaat
RMAA.Sosrohadikoesoemo (Gusti Djito) masih menjabat sebagai Regenty
(Bupati) Ngandjoek. Tahun 1880 adalah tahun suatu kejadian yang
diperingati yaitu mulainya kedudukan ibu kota Kabupaten Berbek pindah
ke Ngandjoek. Pada tahun 1880 yang menjabat sebagai Bupati
(Regent) Berbek adalah KRMT.Sosrokoesoemo III.
KRMT.Sosrokoesoemo III adalah bupati di Berbek yang terakhir dan
sebagai bupati yang pertama di kota Nganjuk.
Dari dua Sumber dokumentasi tersebut, penulis memberanikan
diri mengajukan hipotesa sebagai berikut tahun 1880 merupakan tahun
boyongan dati Berbek masuk Rumah Dinas Bupati di Ngandjoek, Oleh
karena kepindahan tersebut tidak hanya boyongan tempet tinggal bagi
pejabat bupati saja, tetapi diikuti dengan kepindahan seluruhperangkat
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 9
pemerintahan pada waktu itu, tentunya melalui proses yang cukup lama,
dan rupanya baru berakhir pada tahun 1883.
Dalam Statsblad van Nederlansch Indie No.107, dikeluarkan
tanggal 4 Juni 1885, memuat SK Gubernur Jendral dari Nederlandsch
Indie tanggal 30 Mei 1885 No 4/C tentang batas-batas Ibukota Toeloeng
Agoeng, Trenggalek, Ngandjoek dan Kertosono, antara lain disebutkan: III
tot hoafdplaats Ngandjoek, afdeling Berbek, de navalgende Wijken en
kampongs : de Chineeshe Wijk de kampong Mangoendikaran de kampong
Pajaman de kampong Kaoeman. Dengan ditetapkannya Kota
Nganjuk yang meliputi kampung dan desa tersebut di atas menjadi
ibukota Kabupaten Nganjuk, maka secara resmi pusat
pemerintahan Kabupaten Berbek berkedudukan di Nganjuk.
c. Pembagian Wilayah administratifKabupaten Nganjuk terdiri dari 20 Kecamatan dan 284 Desa /
Kelurahan . Kecamatan tersebut adalah :
No. Kecamatan No. Kecamatan
1. Bagor 11. Ngluyu
2. Baron 12. Ngronnggot
3. Berbek 13. Pace
4. Gondang 14. Patianrowo
5. Jatikalen 15. Rejoso
6. Kertosono 16. Prambon
7. Lengkong 17. Sawahan
8. Loceret 18. Sukomoro
9. Nganjuk 19. Tanjunganom
10. Ngetos 20. Wilangan
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 10
d. Nama – Nama Bupati NganjukBerikut ini adalah nama - nama Bupati yang pernah memimpin
menjadi Bupati di daerah Kabupaten Nganjuk mulai tahun 936 :
No. Nama Bupati Masa Jabatan
1. R.T.A. Prawiro Widjojo 936 - 1952
2. R. Mochtar Praboe Maangkoenegoro 1943 - 1947
3. Mr. R. Iskandar Gondowardjojo 1947 - 1949
4. R.M. Djojokoesoemo 1949 - 1951
5. K.I Soeroso Atmohadiredjo 1951 - 1955
6. M. Abdoel Sjukur Djojodiprodjo 1955 - 1958
7. M. Poegoeh Tjokrosoemarto 1958 - 1960
8. Soendoro Hardjoamodjojo, SH 1960 - 1968
9. Soeprapto, BA 1968 - 1978
10. Drs. Soemari 1978 - 1983
11. Drs. Ibnu Salam 1983 - 1993
12. Drs.Soetrisno R, M.Si 1993 - 2003
13. Ir. Siti Nurhayati, MM 2003 - 2008
14. Drs. H. Taufiqurrahman 2008 - sekarang
e. Dasar Hukum Pengadilan Agama NganjukDasar Hukum Pembentukan Pengadilan Agama Nganjuk adalah
berdasar kepada staatsblad tahun 1882 nomor 152 jo staatsblad tahun
1937 nomor 116 dan 610 tentang peraturan Peradilan Agama di Jawa dan
Madura.
f. Sejarah Pengadilan Agama Nganjuk Masa sebelum Penjajahan
Tidak banyak orang yang mengetahui cerita tentang keadaan
daerah Nganjuk apalagi tentang cerita sejarah keberadaan Pengadilan
Agama Nganjuk, karena menceritakan masa sebelum penjajahan adalah
cerita sebelum abad XVI.
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 11
Masa penjajahan Belanda dan JepangMenurut salah satu orang
yang dapat dipercaya dan beliau
manta pegawai Departemen
Agama Nganjuk, bahwa sebelun
tahun 1980 M Pemerintah
Kabupaten Nganjuk berada di
Berbek. Daerah ini sekarang
menjadi salah satu Kecamatan
terletak disebelah selatan Kota
Nganjuk kurang lebih 20 km dari
pusat kota sekarang.
Pada waktu Pengadilan
Agama Nganjuk bernama
Kepenghuluan/Penghulu Hakim
berkantor menjadi satu dengan
kantor pemerintah di Berbek.
Selanjutnya tahun 1880 M Pemerintah Kabupaten Nganjuk
boyong/pindah ke Nganjuk seperti sekarang ini. Dalam hal ini
Kepenghuluan/Penghulu Hakim juga ikut boyong ke Nganjuk merangkap
menjadi Penghulu Hakim, ketika itu Bupati di jabat oleh Kanjeng Jimat.
Pada masa ini Pengadilan Agama Nganjuk masih bernama
Kepenghuluan/Penghulu Hakim. Penghulu ini mengurusi Nikah Talak
Cerai dan Rujuk sedangkan Penghulu Hakim mengurusi Fasakh, Syiqoq
dan Ta’lik Talak.
Masa kemerdekaanSetelah kemerdekaan Indonesia tahun 1945 dan tidak begitu
lama dari masa itu yakni awal tahun 1946 terbentuklah Departemen
Agama tepatnya tanggal 03 Januari 1946, maka setelah itu
Kepenghuluan/Penghulu Hakim yang sekarang disebut Pengadilan
Agama Nganjuk berkantor di suatu ruangan yang sempit disebelah utara
masjid jami’ Nganjuk.
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 12
Kondisi Pengadilan Agama saat itu sangat sederhana baik
pegawai maupun alat-alat tulis yang digunakan, sedang ruang sidang
yang digunakan adalah serambi masjid agung nganjuk yang berada
disebelah barat alun-alun.
Masa berlakunya Undang Undang Nomor 1 tahun 1974Pada Masa berlakunya
Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 ini
Pengadilan Agama Nganjuk masih
berkantor disalah satu ruang kecil yang
berada disebelah utara Masjid Agung
Nganjuk. Meskipun kondisinya sangat
sederhana baik pegawai maupun peralatan
kantornya, namun semangat kerja pegawai
Pengadilan Agama Nganjuk yang pada saat
itu berjumlah 9 orang pegawai cukup tinggi.
Akan tetapi pada tahun 1975 Pengadilan
Agama Nganjuk mendapatkan tanah yang
kemudian dibangun untuk gedung kantor
dan balai sidang yang terletak di Jalan A.
Yani Selatan Nomor 9, Kelurahan Ploso,
Kabupaten Nganjuk depan stadion seluas
500 meter.
Masa berlakunya Undang Undang nomor 7 tahun 1989Pada masa berlakunya Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989
Pengadilan Agama Nganjuk Ketuanya dijabat oleh Drs. Kusno, S.H. pada
saat itu pegawai Pengadilan Agama Nganjuk sudah memadai dengan
jumlah 20 orang pegawai termasuk Hakim.
Sejak berlakunya Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989 tenaga
pegawai yang ada baik Hakim, Panitera maupun Jurusita mulai dibina oleh
Mahkamah Agung R.I. sejak itu pula kualitas perkara yang masuk dan
diselesaikan oleh Pengadilan Agama Nganjuk semakin meningkat,
misalnya gugatan waris, harta bersama dan lain-lain.
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 13
Sehingga Pengadilan Agama Nganjuk pada tahun 1994
berdasarkan Keputusan Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten Daerah
Tingkat II Nganjuk nomor 003 tahun 1994 tanggal 21 Maret 1994 tentang
persetujuan pelepasan Hak atas tanah milik Pemerintah Kabupaten
Daerah Tingkat II Nganjuk untuk Pembangunan Gedung Kantor /Balai
Sidang Pengadilan Agama Nganjuk seluas 4.000 m2 (40 x 100 m) yang
terletak di Jalan Gatot Subroto, Kelurahan Kauman, Kecamatan Nganjuk,
Kabupatenn Nganjuk.
Kemudian pada tahun anggaran 1995/1996 dan 1996/1997
serta 1997/1998 Pengadilan Agama Nganjuk secara berturut-turut selama
tiga tahun mendapat proyek Pembangunan Kantor Pengadilan Agama
Nganjuk dan pagar keliling. Dan pada bulan Desember 1998 selesailah
pembangunan Kantor Pengadilan Agama Nganjuk, maka pada tanggal 24
Desember 1998 Kantor Pengadilan Agama Nganjuk diresmikan
penggunaannya oleh Bupati Kabupaten Nganjuk dan sejak itulah segala
kegiatan Pengadilan Agama Nganjuk pindah dikantor baru di jalan Gatot
Subroto Nganjuk sampai sekarang. Berikut ini foto gedung Pengadilan
Agama Nganjuk yang sekarang, yang bertempat di Jalan Gatot Subrooto
Nganjuk.
Seiring dengan Perkembangan waktu guna kelengkapan
Dokumen status Penggunaan Barang Milik Negara maka Pengadilan
Agama Nganjuk berusaha untuk mengurus sertifikat untuk status
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 14
kepemilikan akan tetapi hal tersebut mengalami kendala karena pada saat
pemberian tanah tahun 1994 tersebut tidak ditindaklanjuti oleh pelepasan
Hak oleh Bupati Nganjuk. Sehingga hal ini menyulikan Pengadilan Agama
Nganjuk untuk mengurus sertifikat tanah.
Akan tetapi setelah mengalami beberapa proses yang sungguh
melelahkan berdasarkan surat permohonan Pengadilan Agama Nganjuk
kepada Bupati pada tanggal 19 Desember 2011 tentang permohonan
hibah tanah pada tahun 2013 permohonan tersebut dibulkan dengan
surat Keputusan Bupati Nganjuk Nomor 188/391/K/411.013/2013 tentang
Penghapusan Barang Milik Pemerintah Kabupaten Nganjuk berupa tanah
untuk dihibahkan kepada Mahkamah Agung Republik Indonesia yang
digunakan untuk Kantor Pengadilan Agama Nganjuk dan pada tanggal 10
Oktober 2013 telah dikeluarkan Berita Acara Serah terima barang
Pemerintah Kabupaten Nganjuk berupa Tanah Kepada Mahkamah Agung
R.I yang digunakan untuk Kantor Pengadilan Agama Nganjuk Nomor :
028/3534/411.214/2013. hanya saja luas tanah tersebut berkurang yang
semula 4.000 m2 menjadi 3.540 m2, hal ini diketahui setelah diadakan
diverifikasi oleh Badan Pertanahan Nganjuk ternyata posisinya tidak di
Kelurahan Kauman melainkan terletak di Desa Ringinanom, Kecamatan
Nganjuk, Kabupaten Nganjuk.
B. Visi Dan MisiVisi Pengadilan Agama Nganjuk
mengacu pada visi Mahkamah Agung
Republik Indonesia sebagai puncak
kekuasaan Kehakiman di Negara
Indonesia : “TERWUJUDNYAKESATUAN HUKUM & APARATURPENGADILAN AGAMA YANGPROFESIONAL, EFEKTIF, EFISIENDAN AKUNTABEL MENUJU BADAN
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 15
PERADILAN INDONESIA YANGAGUNG “.
Dalam Visi tersebut, tercermin harapan terwujudnya Pengadilan
yang modern, indenpenden, bertanggungjawab, kredibel, menjunjung
tinggi hukum dan keadilan;
Untuk mencapai visi tersebut, Pengadilan Agama Nganjuk menetapkan
misi-misi sebagai berikut :
Menjaga Kemandirian Aparatur Pengadilan Agama;
Meningkatkat Kualitas Pelayanan Hukum Yang Berkeadilan,
Kredibel Dan Transparan;
Meningkatkan Pengawasan Dan Pembinaan;
Mewujudkan Kesatuan Hukum Sehingga Diperoleh Kepastian
Hukum Bagi Masyarakat;
Di dalam melaksanakan Misi tersebut tidak terlepas dari cetak biru
Mahkamah Agung yang memuat rencana pembangunan lembaga
peradilan untuk waktu selama 25 tahun. Bahwa program pembangunan
lembaga peradilan disusun dalam Rencana Strategis (Renstra) lima
tahunan mulai 2010 sampai dengan 2034. Renstra lima tahunan tersebut
akan berada 7 area :
Area organisasi dan kepemimpinan;
Area kebijakan;
Area proses berperkara;
Area SDM, keuangan, dan infrastruktur;
Area kepuasan pencari keadilan;
Area keterjangkuan;
Area kepercayaan publik;
C. Rencana Strategis (Strategic Action Plan)Kebijakan satu atap menuntut tanggung jawab dan tantangan
untuk mewujudkan organisasi sebagai lembaga yang profesional, efektif,
efesien, transparan serta akuntabel. Untuk itu perlu dilakukan
perbaharuan Peradilan secara terencana, terarah dan berkesinambungan
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 16
dengan mengacu pada cetak biru Pembaharuan Peradilan 2010-2015
Mahkamah Agung R.I.
Dalam mewujudkan hal tersebut telah melaksanakan berbagai
program dan kegiatan berdasarkan Rencana Strategis (RENSTRA)
Pengadilan Agama Nganjuk Tahun 2015-2019.
Untuk itu dalam rencana strategis (RENSTRA) Pengadilan Agama
Nganjuk tahun 2015-2019 diperlukan analisis dan kondisi keadaan tingkat
perkara tahun 2010-2014.
Data analisis tersebut dapat dilihat pada tabel atau data perkara
Pengadilan Agama Nganjuk sebagai berikut :
No Tahun SisaPerkara
yang lalu
PerkaraMasuk
JumlahPerkara
PerkaraDi
Putus
SisaPerkara
sekarang1. 2010 353 1957 2310 1755 4142. 2011 414 2110 2524 2041 4833. 2012 483 2392 2875 2327 5484. 2013 548 2442 2990 2384 6065. 2014 606 2593 3199 2678 521
Dari data diatas menunjukkan bahwa profesionalisme aparatur
Peradilan Agama semakin meningkat yang dapat dilihat dengan
meningkatnya penyelesaian perkara atau putusan perkaranya tiap tahun.
Grafik I : Peningkatan Penyelesaian Perkara / Putusan Perkara
Peradilan Agama Tingkat Pertama Tahun 2010 – 2014.
0500
1000
15002000250030003500
2010 2011 2012 2013 2014
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 17
Analisa data kondisi keadaan tanah atau gedung kantor Pengadilan
Agama Nganjuk diperlukan untuk pembangunan gedung kantor
Pengadilan Agama Nganjuk yang masih belum sesuai dengan prototype
gedung kantor Peradilan dilingkungan Mahkamah Agung R.I.
Karena gedung kantor Pengadilan Agama Nganjuk masih berdiri di
atas tanah yang statusnya masih milik Pemerintah Daerah Kabupaten
Nganjuk namun pada tahun 2014 Pemerintah Daerah Kabupaten Nganjuk
telah menghibahkan tanah sesuai dengan berita acara hibah barang milik
Pemerintah Kabupaten Nganjuk berupa tanah kepada Mahkamah Agung
Republik Indonesia yang digunakan untuk Kantor Pengadilan Agama
Nganjuk Nomor : 028/353/411.214/2013 tanggal 10 Oktober 2013 yang
saat ini dalam proses pengurusan sertifikat.
Potensi Dan PermasalahannyaCapaian reformasi birokrasi Pengadilan Agama Nganjuk dalam
kurun waktu tahun 2010 - 2014 telah menunjukkan hasil yang
menggembirakan. Keberhasilan tersebut antara lain : Pertama, Tahun
2013 Pengadilan Agama Nganjuk mendapat peringkat 2 (dua) dalam hal
Kelengkapan data Simpeg Online Peradilan Agama se Indonesia, dan
pada Tahun 2014 Pengadilan Agama Nganjuk mendapat peringkat 10
(sepuluh) besar dalam hal Kelengkapan data Simpeg Online Peradilan
Agama se Indonesia hal tersebut membuktikan peningkatan pelaksanaan
adminisrasi Kepegawaian.
Kedua, pada Tahun 2013 Upload Putusan Pengadilan Agama Nganjuk
termasuk peringkat 7 (tujuh) se Indonesia dan pada Tahun 2014 Upload
Putusan Pengadilan Agama Nganjuk termasuk peringkat 1 (satu) se
Indonesia hal ini menunjukkan adanya peningkatan publikasi putusan dan
transparansi peradilan.
Dari keberhasilan tersebut dapat di identifikasikan dapat menjadi modal
dalam melanjutkan Pembaruan Peradilan, khususnya lima tahun kedepan.
Berikut ini akan diuraikan analisa SWOT berupa Kekuatan
(Strength), Kelemahan (Weakness), Peluang (Opportunity) dan Tantangan
(Threat) dari Pengadilan Agama Nganjuk
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 18
Kekuatan (Strength)Kekuatan Pengadilan Agama Nganjuk mencakup beberapa hal
yang memang diatur dalam peraturan/ Perundang-undangan sampai
dengan hal-hal yang dikembangkan, yang mencakup dalam beberapa
aspek :
1. Aspek Proses Peradilan
Adanya Undang-undang yang mengatur kewenangan Pengadilan
Agama Nganjuk selaku Pengadilan Tingkat Pertama.
2. Aspek Sumber Daya Aparatur Peradilan
Pegawai di lingkungan Pengadilan Agama Nganjuk memiliki
motivasi yang tinggi dan kreatif dalam melaksanakan tugas-
tugasnya
3. Aspek Pengawasan dan Pembinaan
Adanya Sistem Pengawasan yang melibatkan Hakim Pengawas
Bidang dalam pengawasan reguler dan insidentil.
4. Aspek Tertib Administrasi dan Manajemen Peradilan
Adanya Pola Bindalmin beserta aplikasi SIADPA yang
mempermudah proses administrasi perkara.
Kelemahan (Weakness)Kelemahan-kelemahan yang ada di Pengadilan Agama Nganjuk
dirinci dalam beberapa aspek :
1. Aspek Proses Peradilan
Belum memiliki mekanisme evaluasi yang dapat mengukur
kepuasan masyarakat pencari keadilan di wilayah hukum
Pengadilan Agama Nganjuk.
2. Aspek Sumber Daya Aparatur Peradilan
Pengadilan Agama Nganjuk belum mempunyai kewenangan untuk
merekrut pegawai sendiri sesuai kebutuhan Pengadilan.
Jumlah pegawai yang jauh dari ideal menyebabkan banyak rangkap
jabatan yang menyebabkan kinerja pegawai kurang optimal dalam
pelayanan kepada masyarakat. Data jumlah pegawai di lingkungan
Pengadilan Agama Nganjuk dapat dilihat pada tabel 1. Rekapitulasi
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 19
Sumber Daya Manusia di lingkungan Pengadilan Agama Nganjuk
terlampir.
3. Aspek Pengawasan dan Pembinaan
Belum adanya sistem pengaduan masyarakat yang berbasis
teknologi informasi.
4. Aspek Tertib Administrasi dan Manajemen Peradilan
Jumlah pegawai teknis yang menguasai SIADPA masih sedikit
sehingga proses administrasi perkara kurang berjalan optimal.
5. Aspek Sarana dan Prasarana
Pegadilan Agama Nganjuk membutuhkan belanja modal
guna pembangunan gedung kantor, Prosentase gedung
kantor Pengadilan Agama Nganjuk yang masih
membutuhkan pembangunan/pengembangan sebesar 50 %.
Pengadilan Agama Nganjuk juga membutuhkan alat
transportasi berupa mobil dinas karena mobil dinas yang
dimiliki cuma 1 unit yang dipake oleh Ketua, sedangkan
untuk operasional lainnya tidak ada.
Personal Komputer dan Mebelair Pengadilan Agama
Nganjuk jumlahnya sangat sedikit tidak sesuai dengan
jumlah kebutuhan yang ada sehingga dapat menghambat
pelayanan publik yang prima.
Peluang (Opportunity)Berikut adalah peluang-peluang yang dimiliki Pengadilan Agama
Nganjuk untuk melakukan perbaikan ditinjau dari beberapa aspek :
Aspek Proses Peradilan
Adanya aplikasi yang mempermudah proses berperkara dan
administrasi umum serta website Pengadilan Agama Nganjuk yang
mempermudah masyarakat dalam mengakses informasi dan prose
berperkara.
Aspek Sumber Daya Aparatur Peradilan
Adanya Sosialisasi, Bimbingan Teknis, Pelatihan yang
dilaksanakan Pengadilan Tinggi Agama Surabaya maupun
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 20
Mahkamah Agung untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya
Manusia.
Adanya tunjangan kinerja sebagai motivasi pegawai dalam
peningkatan kinerja.
Aspek Pengawasan dan Pembinaan
Adanya kegiatan pengawasan yang dilaksanakan oleh Badan
Pengawasan, Hakim Pengawas Daerah maupun Hakim Pengawas
Bidang yang dilaksanakan secara reguler maupun insidentil ke
Pengadilan Agama Nganjuk.
Aspek Tertib Administrasi dan Manajemen Peradilan
Dukungan dan koordinasi yang baik antar pengadilan agama
diwilayah hukum Pengadilan Tinggi Agama Surabaya.
Aspek Sarana dan Prasarana
Sudah tersedianya fasilitas Teknologi Informasi di Pengadilan
Agama Nganjuk berupa sambungan internet dan website
Pengadilan Agama Nganjuk.
Tantangan (Threat)Berikut adalah tantangan-tantangan di Pengadilan Agama Nganjuk
yang akan dihadapi dan harus dipikirkan cara terbaik untuk tetap dapat
melakukan perbaikan sebagaimana yang diharapkan.
Aspek Proses Peradilan
Belum tersedianya suatu alat pengukuran kepuasan
pengguna jasa pengadilan ditengah tuntutan pelayanan
prima kepada masyarakat pencari keadilan.
Aspek Sumber Daya Aparatur Peradilan
Personil Pengadilan Agama Nganjuk belum seluruhnya
memahami visi dan misi Pengadilan Agama Nganjuk.
Aspek Pengawasan dan Pembinaan
Belum adanya sistem reward dan punishment untuk
mengontrol kinerja aparat peradilan.
Aspek Tertib Administrasi dan Manajemen Peradilan
Jumlah pegawai teknis yang menguasai SIADPA masih
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 21
sedikit sehingga proses administrasi perkara kurang
berjalan optimal.
Aspek Sarana dan Prasarana
Anggaran yang diberikan pusat untuk pengadaan sarana
dan prasarana tidak sesuai dengan kebutuhan.
Tujuan Strategis
Berdasarkan visi dan missi yang ditetapkan tersebut di atas maka
Pengadilan Agama Nganjuk menetapkan tujuan organisasi yang akan
dicapai hingga tahun 2015 adalah sebagai berikut :
Meningkatnya pelayanan hukum yang berkeadilan
kepada masyarakat pencari keadilan.
Terwujudnya aparat Pengadilan Agama Nganjuk yang
profesional, efektif, efisien, dan akuntabel.
Meningkatnya sarana dan prasarana Pengadilan Agama
Nganjuk.
Meningkatnya pengawasan intern dalam rangka
peningkatan pelayanan hukum kepada masyarakat
pencari keadilan.
Sasaran Strategis
Berdasarkan Tujuan tersebut di atas, Pengadilan Agama Nganjuk
menetapkan sasaran strategis sebagai berikut :
Terwujudnya penyelesaian perkara yang sederhana,
tepat waktu, transparan dan akuntabel;
Terselesaikannya Administrasi perkara yang efektif,
efisien, dan akuntabel;
Terwujudnya penyelesaian perkara melalui mediasi;
Terwujudnya pelaksanaan Pengawasan internal yang
efektif dan efisien;
Indikator Kinerja Utama
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 22
Indikator Kinerja Utama diperlukan sebagai tolak ukur ataskeberhasilan sasaran strategis dalam mencapai tujuan. Hubungan
tujuan, sasaran dan indikator kinerja utama dengan digambarkan
sebagai berikut :
Indikator kinerja utama diperlukan sebagai tolok ukur atas
keberhasilan sasaran strategis dalam mencapai tujuan. Hubungan
tujuan, sasaran dan indikator kinerja utama dengan digambarkansebagai berikut :
TUJUANSTRATEGIS
SASARANSTRATEGIS INDIKATOR KINERJA
1.Prosentase JumlahPenyelesaianPerkara
2. Prosentase MinutasiBerkas Perkara
3.Prosentase putusanyang diunggah(upload) ke website.
MeningkatkanPenyelesaianadministrasiperkara yangsederhana,tepat waktu,
Terwujudnya penyelesaianperkara yang sederhana,tepat waktu, transparandan Akuntabel
4. Prosentase PelayananMeja Informasi
1.Prosentase prosesadministrasi penerimaanperkara.
2. Prosentase prosespemeriksaan perkara
Transparan danakuntabel
TerselesaikannyaAdministrasi perkara yangefektif, efisien, danakuntabel
3.Prosentase prosesadministrasi putusanperkara.
1.
ProsentasePelaksanaan danPelaporan AdministrasiKeuangan yang sesuaiperaturan.
Meningkatkandukunganmanajemen dantugas teknisdalampenyelenggaranFungsiPeradilan
Tersedianya dukunganmanajemen dan tugasteknis dalampenyelenggaraan FungsiPeradilan
2.
ProsentasePelaksanaan danPelaporan AdministrasiKepegawaian yangsesuai peraturan.
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 23
3.
ProsentasePelaksanaan danPelaporan PengelolaanAset yang sesuaiperaturan.
1.Prosentase pegawai/hakim yang diusulkanmengikuti Diklat.
MeningkatkanSDM yangprofesional danberintegritastinggi sertamemenuhisarana danprasaranaAparaturPengadilanAgama Nganjuk
Terwujudnya SDM yangProfesional dan memilikiintegritas tinggi.
2. Prosentase pegawai/hakim yang lulus Diklat.
Meningkatkanpelaksanaan
Terwujudnya pelaksanaanPengawasan internal 1.
ProsentasePengawasan OlehHakim PengawasBidang
* * * * *
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 24
Sesuai dengan Undang-undang Nomor 3 Tahun 2006 tentang
Perubahan atas Undang-undang Nomor 7 Tahun 1989 tentang Peradilan
Agama, disebutkan bahwa “ Tugas serta tanggung jawab, susunan
organisasi dan tata kerja Kepaniteraan dan Sekretariat Pengadilan diatur
lebih lanjut oleh Mahkamah Agung ”. Namun sejak berlakunya Undang-
undang Nomor 3 Tahun 2006, belum ada ketentuan dari Mahkamah
Agung tentang Tugas serta tanggung jawab, susunan organisasi dan tata
kerja Kepaniteraan dan Sekretariat Pengadilan yang baru sesuai dengan
Undang-undang tersebut diatas, sehingga sesuai dengan pasal 106A
Undang-undang Nomor 3 Tahun 2006 yang berbunyi sebagai berikut : “
Pada saat Undang-undang ini mulai berlaku peraturan Perundang-
Undangan pelaksanaan Undang-undang Nomor 7 Tahun 1989 tentang
Peradilan Agama masih tetap berlaku sepanjang tidak bertentangan dan
belum diganti berdasarkan Undang-undang ini ”, maka Susunan
Organisasi Pengadilan tetap mengacu pada ketentuan peraturan yang
lama, sehingga susunan struktur organisasi Pengadilan Agama Nganjuk
tetap mengacu pada SEMA nomor 5 tahun 1996.
Penyusunan Alur Tupoksi.Pengadilan Agama Nganjuk, yang merupakan Pengadilan Tingkat
Pertama bertugas dan berwenang memeriksa, memutus, dan
menyelesaikan perkara-perkara di tingkat pertama antara orang-orang
yang beragama Islam dibidang perkawinan, kewarisan, wasiat dan hibah
yang dilakukan berdasarkan hokum Islam, serta wakaf, zakat, infaq dan
shadaqah serta ekonomi syari’ah, sebagaimana diatur dalam pasal 49
Undang-undang Nomor 3 Tahun 2006 tentang Peradilan Agama.
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 25
STRUKTUR ORGANISASI PENGADILAN AGAMA NGANJUK
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 26
Untuk melaksanakan tugas pokok tersebut, Pengadilan Agama
Nganjuk mempunyai fungsi sebagai berikut :
Memberikan pelayanan teknis
yustisial dan administrasi
kepaniteraan bagi perkara
tingkat pertama serta penyitaan
dan eksekusi
Memberikan pelayanan
dibidang administrasi perkara
banding, kasasi dan peninjauan
kembali serta adminhistrasi
peradilan lainnya
Memberikan pelayanan dibidang administrasi umum kepada semua
unsure di lingkungan Pengadilan Agama (umum, kepegawaian dan
keuangan kecuali biaya perkara)
Memberikan keterangan, pertimbangan dan nasehat tentang Hukum
Islam pada instansi pemerintah di daerah hukumnya, apabila diminta
sebagaimana diatur dalam pasal 52 ayat (1) Undang-undang Nomor 7
tahun 1989 tentang Peradilan agama.
Memberikan pelayanan penyelesaian permohonan pertolongan
pembagian harta peninggalan diluar sengketa antara orang-orang
yang beragama Islam yang dilakukan berdasarkan hukum Islam
sebagaimana diatur dalam pasal 107 ayat (2) Undang-undang Nomor
3 Tahun 2006 tentang perubahan atas Undang-undang Nomor 7
Tahun 1989 tentang Peradilan Agama
Waarmerking Akta Keahliwarisan dibawah tangan untuk pengambilan
deposito / tabungan, pensiunan dan sebagainya.
Sebagaimana ketentuan didalam pasal 9 ayat 1 Undang- Undang
nomor 7 tahun 1989 yang telah diubah dua kali dengan Undang- Undang
Nomor 3 tahun 2006 dan Undang- Undang nomor 50 tahun 2009, yang
menyebutkan bahwa Susunan Pengadilan Agama terdiri dari Pimpinan ,
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 27
Hakim, Anggota, Panitera, Sekretaris dan Jurusita. Sedangkan dalam
pasal 10 ayat 1 disebutkan bahwa Pimpinan Pengadilan Agama terdiri dari
seorang Ketua dan seorang Wakil Ketua.
Dan dalam rangka adanya suatu kepastian pelaksanaan tugas
sebagaimana yang tertuang dalam Undang-undang tersebut diatas maka
Pengadilan Agama Nganjuk menyusun tugas pokok dan fungsi
sebagaimana terurai dalam jabatan masing-masing.
PENYUSUNAN SASARAN KINERJA PEGAWAIAdapun Tugas Pokok dan Fungsi Ketua Pengadilan adalah :
Ketua Pengadilan Agama Nganjuk :
Drs. H. Adnan Qohar, S.H.,M.H.Uraian Jabatan :
a. Uraian ringkas pekerjaanMerencanakan dan melaksanakan tugas pokok dan fungsi
peradilan agama serta mengawasi, mengevaluasi dan melaporkan
pelaksanaan tugas sesuai dengan kebijaksanaan teknis Dirjen
Badan Peradilan Agama Mahkamah Agung R.I., dan peraturan
perundang-undangan yang berlaku.
b. Perincian pelaksanaan pekerjaan
Sebagai Pimpinan Pengadilan Agama1. Bertugas dan bertanggungjawab atas terselenggaranya
Peradilan dengan baik (sesuai dengan asas peradilan, yaitu
sederhana, cepat dan biaya ringan) dan menjaga
terpeliharanya citra dan wibawa Pengadilan Agama;
2. Menciptakan koordinasi antar pejabat struktural, pejabat
fungsional, mewujudkan keserasian kerja diantara para
pejabat tersebut, menegakkan disiplin kerja,
membangkitkan motivasi kerja dan sebagai sumber
inspirasi, juga mendorong dan memberikan kesempatan
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 28
bagi warga Pengadilan untuk meningkatkan pengetahuan;
3. Melaksanakan prinsip-prinsip managemen secara benar
seksama dan sewajarnya dengan membuat program kerja
(jangka pendek dan jangka panjang), pelaksanaan dan
pengorganisasiannya;
4. Melaksanakan pembagian tugas antara Ketua Pengadilan
Agama dengan Wakil Ketua Pengadilan Agama serta
bekerjasama dengan baik yakni mebagi tugas dan
tanggungjawab secara jelas dalam rangka mewujudkan
keserasian dan kerja sama;
5. Melaksanakan pertemuan berkala, sekurangnya sekali
dalam sebulan dengan pejabat fungsional dan pejabat
struktural, serta sekurang-kurangnya sekali dalam tiga
bulan dengan seluruh karyawan;
6. Membuat dan menyusun legal data tentang putusan-
putusan perkara penting ;
7. Melakukan pengawasan interen bagi para hakim maupun
seluruh karyawan, pejabat peradilan, keuangan dan
material secara rutin terhadap pelaksanaan tugas dan
memberi petunjuk serta bimbingan yang diperlukan, dan
pengawasan eksteren bagi Pengacara/Advokad dan
pelaksanaan putusan yang telah berkekuatan hukum tetap;
8. Menunjuk hakim pengawas bidang, yang meliputi : Bidang
Perkara Gugatan, Bidang perkara Permohonan, Bidang
Administrasi Perkara (Pola Bindalmin) dan Bidang Umum ;
9. Melaksanakan evaluasi atas hasil pengawasan dan
memberikan penilaian untuk kepentingan jabatan ;
10. Melaporkan evaluasi atas hasil pengawasan dan penilaian
kepada Pengadilan Tinggi Agama setiap akhir tahun bulan
Desember;
11. Mengawasi pelaksanaan court calender dengan ketentuan
bahwa setiap perkara pada asasnya harus diputus dalam
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 29
waktu selambat-lambatnya enam bulan dan
mengumumkannya pada pertemuan berkala kepada para
Hakim;
12. Mempersiapkan kader (kaderisasi) dalam rangka
menghadapi alih generasi;
13. Melakukan koordinasi antar sesama instansi dilingkungan
penegak hukum dan bekerjasama dengan instansi-instansi
lain, serta dapat memberi keterangan, pertimbangan dan
nasehat tentang hukum Islam kepada instansi pemerintah
di daerah hukumnya apabila diminta;
14. Memperhatikan keluhan-keluhan yang timbul dari
masyarakat dan menanggapinya bila dipandang perlu;
15. Menindaklanjuti temuan-temuan hasil pengawasan yang
dilakukan oleh Pengadilan Tinggi Agama, Mahkamah
Agung RI, KPK, Komisi Yudisial, BPKP,;
16. Melakukan pembinaan terhadap organisasi Korpri,
Dharmayukti, Koperasi, Olah Raga/PTWP, IKAHI, IPASPI
dan YPPHIM;
17. Meneruskan SEMA, PERMA dan surat-surat dari
Mahkamah Agung atau Pengadilan Tinggi Agama yang
berkaitan dengan hukum dan perkara, kepada para hakim,
Panitera, Wakil Panitera, Panitera Muda, Panitera
Pengganti dan Jurusita/Jurusita Pengganti ;
Sebagai Ketua Pengadilan Agama :1. Menetapkan/menentukan hari-hari tertentu untuk
melakukan persidangan perkara;
2. Menetapkan : Panjar Biaya perkara, Biaya Jurusita/Jurusita
pengganti, Biaya Eksekusi, dan mengawasi pelaksanaan
lelang;
3. Membagi perkara gugatan dan permohonan kepada Hakim
untuk disidangkan;
4. Menunjuk hakim untuk mencatat gugatan/permohonan lisan
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 30
bagi para pencari keadilan yang buta huruf;
5. Memerintahkan kepada Panitera/Jurusita untuk melakukan
pemanggilan agar terhadap Termohon Eksekusi dapat
dilakukan Tegoran (Aanmaning) untuk memenuhi putusan
yang telah berkekuatan hukum tetap, putusan serta merta,
putusan provisi dan pelaksanaan eksekusi lainnya;
6. Berwenang menangguhkan eksekusi untuk jangka waktu
tertentu dalam hal ada gugatan perlawanan, sedang dalam
hal ada permohonan peninjauan kembali, hanya atas
perintah Ketua Mahkamah Agung;
7. Memerintahkan, memimpin serta mengawasi eksekusi
sesuai ketentuan yang berlaku;
8. Melaksanakan putusan serta merta dalam hal perkara yang
dimohonkan banding, wajib meminta ijin kepada Pengadilan
Tinggi Agama, dalam hal perkara yang dimohonkan kasasi
wajib meminta ijin kepada Mahkamah Agung RI;
9. Menyediakan buku khusus untuk Harian Majelis yang
hendak menyatakan berbeda pendapat dengan kedua
hakim Majelis lainnya dalam memutuskan perkara, serta
merahasiakan isi buku tersebut;
10. Mengevaluasi laporan mengenai penanganan perkara yang
dilakukan hakim dan panitera pengganti, selanjutnya
mengirimkan laporan dan hasil evaluasinya itu secara
periodik kepada Pengadilan Tinggi Agama dan Mahkamah
Agung RI;
11. Memberikan ijin berdasarkan ketentuan undang-undang
untuk membawa keluar dari ruang kepaniteraan yaitu
daftar, catatan, risalah, berita acara, dan berkas perkara;
12. Melaksanakan tugas khusus yang diberikan oleh atasan;
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 31
Sebagai Hakim/Ketua Majelis :
Majelis Hakim Pengadilan Agama Nganjuk:
Drs. Saefudin, M.H.
Drs. H. Isnandar, M.H.
Drs. Muh. Mahfudz
Drs. Sunaryo, M.Si
Drs. H. A. Bashori, MA.
Haitami, S.H.
1. Memeriksa, mengadili dan memutus serta menyelesaikan
perkara-perkara yang menjadi tanggung jawabnya;
2. Menetapkan hari sidang dan sita jaminan;
3. Bertanggungjawab atas pembuatan berita acara
persidangan dan menandatangani selambat-lambatnya
sebelum sidang berikutnya;
4. Mengemukakan pendapat dalam musyawarah majelis
hakim;
5. Menyiapkan naskah putusan/penetapan;
6. Membuat instrumen-instrumen yang berkaitan dengan
keuangan dan register perkara;
7. Menandatangani putusan/penetapan yang sudah dibacakan
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 32
dalam persidangan;
8. Bertanggungjawab atas penyelesaian berkas perkara
(minutasi perkara);
9. Membuat data perkara yang telah diminutasi tiap akhir
bulan, selanjutnya disampaikan kepada Petugas Meja III ;
10. Membuat daftar kegiatan persidangan hakim ;
11. Melaksanakan tugas khusus yang diberikan oleh atasan.
Tugas Pokok dan Fungsi Wakil Ketua Pengadilan :Wakil Ketua Pengadilan Agama Nganjuk :
Dra. Hj. Aisyah, S.H.,M.H.Uraian Jabatan :
a. Uraian ringkas pekerjaan
Membantu Ketua Pengadilan Agama dalam merencanakan
dan melaksanakan tugas pokok dan fungsi peradilan agama
serta mengawasi, mengevaluasi dan melaporkan
pelaksanaan tugas sesuai dengan kebijaksanaan teknis
Dirjen Badan Peradilan Agama Mahkamah Agung Republik
Indonesia dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
b. Perincian pelaksanaan pekerjaan
Sebagai Pimpinan Pengadilan Agama
1. Bertugas dan bertanggungjawab atas terselenggaranya
Peradilan dengan baik (sesuai dengan asas peradilan, yaitu
sederhana, cepat dan biaya ringan) dan menjaga
terpeliharanya citra dan wibawa Pengadilan Agama;
2. Menciptakan koordinasi antar pejabat struktural, pejabat
fungsional, mewujudkan keserasian kerja diantara para pejabat
tersebut, menegakkan disiplin kerja, membangkitkan motivasi
kerja dan sebagai sumber inspirasi, juga mendorong dan
memberikan kesempatan bagi warga Pengadilan untuk
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 33
meningkatkan pengetahuan;
3.
4.
5.
6.
7.
8.
Melaksanakan prinsip-prinsip managemen secara benar
seksama dan sewajarnya dengan membuat program kerja
(jangka pendek dan jangka panjang), pelaksanaan dan
pengorganisasiannya;
Melaksanakan pertemuan berkala, sekurangnya sekali dalam
sebulan dengan pejabat fungsional dan pejabat struktural,
serta sekurang-kurangnya sekali dalam tiga bulan dengan
seluruh karyawan;
Melakukan pengawasan interen bagi para hakim maupun
seluruh karyawan, pejabat peradilan, keuangan dan material
secara rutin terhadap pelaksanaan tugas dan memberi
petunjuk serta bimbingan yang diperlukan, dan pengawasan
eksteren bagi Pengacara/Advokad dan pelaksanaan putusan
yang telah berkekuatan hukum tetap;
Melaksanakan evaluasi atas hasil pengawasan dan
memberikan penilaian untuk kepentingan jabatan;
Memperhatikan keluhan-keluhan yang timbul dari masyarakat
dan menanggapinya bila dipandang perlu;
Menindaklanjuti temuan-temuan hasil pengawasan yang
dilakukan oleh Pengadilan Tinggi Agama, Mahkamah Agung
RI, KPK, Komisi Yudisial, BPKP;
Sebagai Wakil Ketua Pengadilan Agama
1. Melaksanakan tugas-tugas Ketua Pengadilan Agama yang
didelegasikan wewenangnya kepada Wakil Ketua;
2. Melakukan tugas-tugas insidentil lainnya yang secara insidentil
didelegasikan oleh Ketua Pengadilan Agama;
Sebagai Ketua Majelis Hakim :
1. Memeriksa, mengadili dan memutus serta menyelesaikan
perkara-perkara yang menjadi tanggung jawabnya;
2. Menetapkan hari sidang dan sita jaminan;
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 34
3. Bertanggungjawab atas pembuatan berita acara persidangan
dan menandatangani selambat-lambatnya sebelum sidang
berikutnya;
4. Mengemukakan pendapat dalam musyawarah majelis hakim;
5. Menyiapkan naskah putusan/penetapan;
6. Membuat instrumen-instrumen yang berkaitan dengan
keuangan dan register perkara;
7. Menandatangani putusan/penetapan yang sudah dibacakan
dalam persidangan;
8. Bertanggungjawab atas penyelesaian berkas perkara (minutasi
perkara);
9. Membuat data perkara yang telah diminutasi tiap akhir bulan,
selanjutnya disampaikan kepada Petugas Meja III;
10. Membuat daftar kegiatan persidangan hakim;
11. Melaksanakan tugas khusus yang diberikan oleh atasan;
Sebagai Koordinator Hakim Pengawas Bidang :
1. Membantu Ketua Pengadilan Agama Nganjuk melakukan
pengawasan terhadap hal-hal yang berkaitan dengan bidang
teknis peradilan perkara gugatan/permohonan, yang meliputi :
Kemampuan teknis dalam menangani perkara
Tanggungjawab atas ketepatan dalam memeriksa, mengadili
dan memutus perkara
Penyusunan berita acara persidangan
Pembuatan dan pengisian daftar kegiatan persidangan
Tertib pengisian daftar kegiatan persidangan
Tertib penyampaian hal-hal yang berhubungan dengan
kejurusitaan
Tertib pelaporan dalam hubungannya dengan pencatatan
buku register perkara
Tertib pelaporan dalam hubungannya dengan jurnal
keuangan perkara
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 35
Tertib dalam hal tenggang waktu penyelesaian perkara
Tertib minutasi perkara
Kualitas putusan/penetapan perkara
2. Membantu Ketua dalam melakukan pengawasan di bidang
administrasi umum ;
3. Melaporkan hasil pengawasan kepada Ketua Pengadilan
Agama Nganjuk secara periodik atau insidentil (sekurang-
kurangnya tiap tiga bulan sekali) :
Sebagai Ketua Baperjakat (TPM) Pengadilan AgamaNganjuk bertugas:
1. Memimpin sidang-sidang Tim Tetap Perumusan Kenaikan
Pangkat, Mutasi dan Promosi Pejabat dan Pegawai Pengadilan
Agama;
2. Menyusun perumusan dan menyampaikan saran dan pendapat
yang berhubungan dengan pola karier, mutasi dan promosi
Hakim guna penentuan kebijakan Pengadilan Agama Nganjuk;
3. Menyampaikan dan melaporkan tentang hasil pelaksanaan
tugas (sidang) kepada Ketua Pengadilan Agama Nganjuk
selaku Penasehat Tim;
4. Memberikan bimbingan dan pengarahan kepada Sekretaris;
Dalam melaksanakan Tugas Yustisial Ketua dibantu oleh Hakim yangmempunyai tugas-tugas Pokok dan Fungsi sebagai berikut :Uraian Jabatan :
a. Uraian ringkas pekerjaan
Memeriksa, mengadili dan memutus perkara-perkara yang
disidangkan.
b. Perincian pelaksanaan pekerjaan
Sebagai Hakim1. Membantu Ketua Pengadilan Agama dalam membuat program
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 36
kerja jangka pendek dan jangka panjang, pelaksanaan dan
pengorganisasiannya;
2. Melaksanakan tugas khusus yang didelegasikan oleh Pimpinan
Pengadilan.
Sebagai Ketua Majelis Hakim :
1. Memeriksa, mengadili dan memutus serta menyelesaikan
perkara-perkara yang menjadi tanggung jawabnya;
2. Menetapkan hari sidang dan sita jaminan;
3. Bertanggungjawab atas pembuatan berita acara persidangan
dan menandatangani selambat-lambatnya sebelum sidang
berikutnya;
4. Mengemukakan pendapat dalam musyawarah majelis hakim;
5. Menyiapkan naskah putusan/penetapan;
6. Membuat instrumen-instrumen yang berkaitan dengan
keuangan dan register perkara;
7. Menandatangani putusan/penetapan yang sudah dibacakan
dalam persidangan;
8. Bertanggungjawab atas penyelesaian berkas perkara (minutasi
perkara);
9. Membuat data perkara yang telah diminutasi tiap akhir bulan,
selanjutnya disampaikan kepada Petugas Meja III ;
10. Membuat daftar kegiatan persidangan hakim ;
Sebagai Hakim Anggota Majelis:
1. Mengikuti persidangan dalam Majelis yang telah ditentukan
2. Membantu Ketua Majelis dalam memeriksa perkara
3. Membantu Ketua Majelis Hakim dalam membuat konsep naskah
putusan/penetapan
4. Membantu Ketua Majelis Hakim dalam mengoreksi dan meneliti
putusan/penetapan;
5. Membantu Ketua Majelis Hakim dalam mengoreksi dan meneliti
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 37
pembuatan dan kebenaran berita acara persidangan
6. Membantu Ketua Majelis Hakim dalam minutasi perkara dan ikut
bertanggungjawab atas ketetapan batas waktu minutering
perkara yang sudah diputuskan;
Dalam melaksanakan tugas pengawasan Internal Ketua Pengadilandibantu oleh Hakim pengawas bidang meliputi :
Hakim pengawas bidang Administrasi Perkaraa. Membantu Ketua Pengadilan Agama Nganjuk melakukan
pengawasan terhadap hal-hal yang berkaitan dengan penerapan
dan pelaksanaan pola pembinaan dan pengendalian administrasi
Kepaniteraan, yang meliputi :
Tertib prosedur penerimaan perkara
Tertib regristrasi perkara
Tertib keuangan perkara
Tertib pemeriksaan buku keuangan perkara/eksekusi
Tertib kearsipan perkara
Tertib pembuatan laporan perkara
b. Melaporkan hasil pengawasan kepada Ketua Pengadilan Agama
Nganjuk melalui Wakil Ketua sebagai Koordinator Pengawas Bidang
secara periodik atau insidentil sekurang-kurangnya tiga bulan sekali.
Hakim Pengawas Bidang Administrasi Persidangan.a. Membantu Ketua Pengadilan Agama Nganjuk melakukan
pengawasan terhadap hal-hal yang berkaitan dengan Persidangan
di dalam hal :
Tertib Penetapan Majelis Hakim/Hakim meliputi : penyerahan
berkas kepada ketua, Penunjukan Majelis dilaksanakan secara
adil, susunan majelis hakim ditetapkan secara tetap untuk
jangka waktu tertentu, ketua dan wakil ketua selalu menjadi
ketua majelis, sedang untuk majelis yang lain, ketua majelisnya
adalah hakim senior yang ada.
Tertib Penetapan Hari Sidang meliputi : dalam waktu 1 minggu
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 38
setelah menerima berkas hakim menentukan hari sidang,
mempunyai jadwal sidang yang tetap, tenggang waktu
pemanggilan paling sedikit 3 hari.
Tertib Panggilan Para Pihak meliputi : tentang panggilan para
pihak untuk hadir di persidangan disampaikan oleh Jurusita
yang diwujudkan dalam instrumen dan ditanda tangani Ketua
Majelis, panggilan disampaikan kepada pihak ditempat
tinggalnya dan ditanda tangani oleh para pihak. Apabila tidak
bertemu disampaikan kepada kepala Desa dan jika meninggal
dunia diserahkan kepada ahli warisnya.
Tertib Sidang Pengadilan meliputi : sidang dimulai jam 09.00
pagi, dan dilaksanakan diruangan persidangan, pengunduran
sidang dilaksanakan 7 hari dan diperitahukan kepada Panitera
Pengganti dengan menggukan instrument, perkara diselesaikan
paling lambat dalam waktu 6 bulan.
Tertib Berita Acara Persidangan (BAP) meliputi : ketua majelis
bertanggung jawab atas kebenaran berita acara dan
menandatanganinya beserta panitera pengganti, berkembangan
perkara yang disidangakan dilaporkan oleh panitera pengganti
dengan instrument kepada pentugas regester yang
ditandatangani oleh ketua majelis, berita acara persidangan
dibuat dengan rapi dan bersih.
Tertib Minutasi Perkara meliputi : ketua majelis bertanggung
jawab atas ketepatan waktu minutasi, minutasi paling lambat
sebulan setelah pembacaan putusan.
b
.
Melaporkan hasil pengawasan kepada Ketua Pengadilan
Agama Nganjuk melalui Wakil Ketua sebagai Koordinator
Pengawas Bidang secara periodik atau insidentil sekurang-
kurangnya tiga bulan sekali
Hakim Pengawas Bidang Administrasi Umuma. Membantu Ketua Pengadilan Agama Nganjuk melakukan
pengawasan terhadap hal-hal yang berkaitan dengan
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 39
kesekretariatan di dalam hal :
Tertib Administrasi Kepegawaian meliputi : buku induk pegawai/
tata usaha kepegawaian, file pegawai, kartu pegawai penilian
dan hukuman, mutasi dan usul pegawai serta statistik pegawai.
Tertib Administrasi Keuangan meliputi : Penyusunan anggaran
(RKA-KL), perencanaan anggaran, SPP, SPM, pembelanjaan
anggaran dan pendapatan negara bukan pajak serta
pembukuan kas umum.
Tertib Administrasi Umum meliputi : Kerumah tanggaan, gedung
kantor, inventaris perlengkapan, ketatausahaan, organisasi, tata
laksana, kehumasan/ hubungan, perpustakaan dan pengelolaan
surat menyurat.
b. Melaporkan hasil pengawasan kepada Ketua Pengadilan Agama
Nganjuk melalui Wakil Ketua sebagai Koordinator Pengawas Bidang
secara periodik atau insidentil sekurang-kurangnya tiga bulan sekali
Hakim Pengawas Bidang Manajemen Peradilan dan KinerjaPelayanan Publik
a. Membantu Ketua Pengadilan Agama Nganjuk melakukan
pengawasan terhadap hal-hal yang berkaitan dengan Tingkat laku
dan perbuatan Hakim/Panitera serta Pegawai, yang meliputi :
Tingkah laku Hakim, Panitera dan Pegawai dalam
melaksanakan tugas kedinasan
Kedisipilan Hakim, Panitera dan Pegawai dalam melaksanakan
tugas kedinasan
Tertib rumah tangga
b. Membantu Ketua Pengadilan Agama Nganjuk melakukan
pengawasan terhadap hal-hal yang berkaitan dengan Pelayan
Publik di dalam hal :
Tertib Pengadaan dan pemeliharaan Inventaris yang
menunjang pelayanan publik
Kecepatan dan ketepatan Penanganan perkara
Pelayanan dan tingkat pengaduan masyarakat
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 40
c. Melaporkan hasil pengawasan kepada Ketua Pengadilan Agama
Nganjuk melalui Wakil Ketua sebagai Koordinator Pengawas
Bidang secara periodik atau insidentil sekurang-kurangnya tiga
bulan sekali.
Dalam pasal 26 ayat 2 menyebutkan bahwa, dalam melaksanakan
tugasnya Panitera Pengadilan Agama dibantu oleh seorang Wakil
Panitera, beberapa orang Panitera Muda, beberapa orang Panitera
Pengganti dan beberapa orang Jurusita Pengganti, yang terurai sebagai
berikut :
Tugas pokok dan Fungsi Panitera sekaligus sebagai Sekretaris :Panitera / Sekretaris Pengadilan Agama Nganjuk :
Heri Eka Siswanta, S.H.,M.H.Uraian Jabatan :
a. Uraian ringkas pekerjaan
Membantu Ketua dalam merencanakan dan melaksanakan tugas
pokok dan fungsi peradilan agama serta mengawasi,
mengevaluasi dan melaporkan pelaksanaan tugas sesuai dengan
kebijaksanaan teknis Dirjen Badan Peradilan Agama Mahkamah
Agung R.I. dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Merencanakan dan melaksanakan pemberian pelayanan teknis
dibidang administrasi perkara, administrasi paradilan dan
administrasi umum dilingkungan Pengadilan Agama serta
mengawasi, mengevaluasi dan melaporkan pelaksanaan tugas
sesuai dengan kebijaksanaan teknis Pengadilan Agama dan
peraturan perundang-undangan yang berlaku.
b. Perincian pelaksanaan pekerjaan
Sebagai Panitera / Sekretaris, bertugas :
1. Membantu pimpinan Pengadilan dalam membuat program
kerja jangka pendek dan jangka panjang, pelaksanaannya,
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 41
serta pengorganisasiannya;
2. Memimpin pelaksanaan tugas kepaniteraan/kesekretariatan
3. Menetapkan sasaran kegiatan Kepaniteraan dan
Kesekretariatan setiap tahun kegiatan
4. Menyusun dan menjadwalkan rencana kegiatan
5. Membagi tugas kepada bawahan dan menetapkan
penanggungjawab kegiatan Kepaniteraan/ Kesekretariatan
6. Menggerakkan dan mengarahkan pelaksanaan kegiatan
dilingkungan Kepaniteraan/ Kesekretariatan
7. Mengadakan rapat dinas
8. Menyiapkan konsep rumusan kebijaksanaan pimpinan
dibidang Kepaniteraan/Kesekretariatan
9. Meningkatkan koordinasi dengan instansi-instansi terkait
10. Menanggapi dan memecahkan masalah yang muncul
dibidang Kepaniteraan/Kesekretariatan
11. Membuat akta banding, kasasi, PK, dan Akta Cerai
12. Membuat salinan putusan
13. Mengadakan konsultasi dengan atasan setiap saat diperlukan
14. Menyusun konsep pembinaan hukum agama dan
melaksanakan hisab rukyat
15. Mengarahkan, mengawasi pelaksanaan tugas-tugas
kepaniteraan dan kesekretariatan
16. Menyiapkan evaluasi pelaksanaan tugas terhadap semua
aparat Pengadilan secara periodik atau berkala
17. Mengevaluasi prestasi kerja para aparat dilingkungan
Kepaniteraan/Kesekretariatan
18. Melaporkan pelaksanaan tugas kepada ketua Pengadilan
Agama
19. Melaksanakan tugas khusus yang didelegasikan oleh
Pimpinan Pengadilan.
Sebagai Anggota Baperjakat (TPM) Pengadilan Agama
Nganjuk bertugas:
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 42
1. Membantu Ketua dalam melaksanakan tugasnya;
2. Menyiapkan bahan dan sidang;
3. Mengundang pejabat lain yng diperlukan untuk didengar
penjelasannya dalam sidang setelah mendapat petunjuk
Ketua;
4. Menyiapkan saran dan pendapat lain yang berhubungan
dengan pola karier, mutasi dan promosi Hakim guna
penentuan kebijakan Pengadilan Agama Nganjuk;
5. Menyampaikan dan melaporkan tentang hasil pelaksanaan
tugas (sidang) kepada Ketua Pengadilan Agama Nganjuk
selaku Penasehat Tim;
Tugas dan Pokok Wakil Panitera :Wakil Panitera Pengadilan Agama Nganjuk :
Yomi Kurniawan, S.Ag.,M.H.Uraian Jabatan :
a. Uraian ringkas pekerjaan
Membantu Panitera dalam hal : merencanakan dan
melaksanakan pemberian pelayanan teknis dibidang
administrasi perkara dan peradilan dilingkungan Pengadilan
Agama serta mengawasi, mengevaluasi dan melaporkan
pelaksanaan tugas sesuai dengan kebijaksanaan teknis Ketua
Pengadilan Agama dan peraturan perundang-undangan yang
berlaku.
b. Perincian pelaksanaan pekerjaan
Sebagai Wakil Panitera, bertugas :
1. Membantu pimpinan Pengadilan Agama dalam membuat
program kerja jangka pendek dan jangka panjang,
pelaksanaannya serta pengorganisasiannya
2. Memimpin pelaksanaan tugas kepaniteraan
3. Menetapkan sasaran kegiatan Kepaniteraan setiap tahun
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 43
kegiatan
4. Menyusun dan menjadwalkan rencana kegiatan di
Kepniateraan
5. Membagi tugas kepada bawahan dan menetapkan
penanggungjawab kegiatan Kepaniteraan
6. Menggerakkan dan mengarahkan pelaksanaan kegiatan
dilingkungan Kepaniteraan
7. Mengadakan rapat dinas
8. Menyiapkan konsep rumusan kebijaksanaan pimpinan
dibidang Kepaniteraan
9. Mengawasi kelancaran pelaksanaan tugas dari Petugas Meja I,
Meja II dan Meja III
10. Menanggapi dan memecahkan masalah yang muncul dibidang
Kepaniteraan
11. Mengadakan konsultasi dengan atasan setiap saat diperlukan
12. Menyusun konsep pembinaan hukum agama dan membantu
pelaksanaan hisab rukyat
13. Mengevaluasi prestasi kerja bawahan dilingkungan
Kepaniteraan
14. Melaporkan pelaksanaan tugas kepada Panitera
15. Melaksanakan tugas Panitera apabila Penitera berhalangan
16. Melaksanakan tugas khusus yang didelegasikan oleh Pimpinan
Pengadilan/atasan.
Sebagai Panitera Pengganti, bertugas :
1. Membantu hakim dengan mengikuti dan mencatat jalannya
persidangan
2. Membantu hakim dalam hal : membuat PHS, membuat
penetapan sita jaminan, membuat berita acara persidangan
yang harus diselesaikan sebelum sidang berikutnya, membuat
penetapan-penetapan lainnya, mengetik putusan/penetapan
siding
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 44
3. Melaporkan kepada Panitera Muda Gugatan/Permohonan
(Petugas Meja II) untuk dicatat dalam register perkara tentang
adanya penundaan sidang serta alasan-alasannya, perkara
yang sudah putus beserta amar putusannya kepada kasir
untuk diselesaikan tentang biaya-biaya dalam proses perkara
tersebut
4. Menyerahkan berkas perkara kepada Petugas Meja III apabila
telah selesai diminutasi.
Tugas pokok dan Fungsi Panitera Muda Gugatan:Uraian Jabatan :
a. Uraian ringkas pekerjaan
Merencanakan dan melaksanakan urusan kepaniteraan
gugatan, melakukan administrasi perkara, mempersiapkan
persidangan perkara, menyimpan berkas perkara yang masih
berjalan dan urusan lain yang berhubungan dengan gugatan,
mengevaluasi dan melaporkan pelaksanaan tugas kepada
atasan
Penanggung jawab Pengadministrasian dalam register register
perkara tingkat pertama atas perkara Gugatan
Membantu Hakim dalam kelancaran jalannya persidangan
b. Perincian pelaksanaan pekerjaan
Sebagai Panitera Muda Gugatan, bertugas :
1. Melaksanakan administrasi perkara, mempersiapkan
persidangan perkara, menyimpan berkas perkara yang masih
berjalan dan urusan lain yang berhubungan dengan masalah
perkara gugatan
2. Memberi nomor register pada setiap perkara yang diterima di
Kepaniteraan gugatan
3. Mencatat setiap perkara yang diterima ke dalam buku daftar
disertai catatan singkat tentang isinya
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 45
4. Menyerahkan arsip berkas perkara kepada Panitera Muda
Hukum
5. Bertanggung jawab terhadap pengisian register perkara
Gugatan
6. Melaksanakan tugas khusus yang diberikan oleh atasan
Sebagai Panitera Pengganti, bertugas :
1. Membantu hakim dengan mengikuti dan mencatat jalannya
persidangan
2. Membantu hakim dalam hal : membuat PHS, membuat
penetapan sita jaminan, membuat berita acara persidangan
yang harus diselesaikan sebelum sidang berikutnya, membuat
penetapan-penetapan lainnya, mengetik putusan/penetapan
sidang;
3. Melaporkan kepada Panitera Muda Gugatan/Permohonan
(Petugas Meja II) untuk dicatat dalam register perkara tentang
adanya penundaan sidang serta alasan-alasannya, perkara
yang sudah putus beserta amar putusannya kepada kasir untuk
diselesaikan tentang biaya-biaya dalam proses perkara
tersebut
4. Menyerahkan berkas perkara kepada Petugas Meja III apabila
telah selesai diminutasi
Sebagai Penanggung Jawab Kelompok Meja II, bertugas :
1. Bertanggung jawab atas kelancaran pelaksanaan kelompok
Petugas Meja II
2. Menerima tindasan pertama SKUM dari calon
Penggugat/Pelawan/Pemohon
3. Mendaftar/mencatat surat gugatan atau permohonan dalam
register yang bersangkutan serta memberi nomor register pada
surat gugatan atau permohonan tersebut
4. Menyerahkan kembali satu rangkap surat gugatan/permohonan
yang telah diberi nomor register kepada Penggugat/Pemohon
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 46
5. Memasukkan asli surat gugatan/permohonan kedalam map
dengan melampirkan tindasan pertama SKUM dan surat-surat
yang berhubungan dengan gugatan/permohonan, disampaikan
kepada Wakil Panitera, untuk selanjutnya berkas
gugatan/permohonan tersebut disampaikan kepada Ketua
Pengadilan Agama melalui Panitera dengan dilengkapi blanko
PMH, PHS dan Penunjukan PP.
6. Menyiapkan konsep pembagian tugas tiap Ketua Majelis,
Panitera Pengganti
7. Membuat laporan pembagian berkas perkara tiap Majelis pada
tiap akhir bulan
8. Mencatat dalam register sesuai dengan jalannya perkara
9. Meneliti berkas perkara baru yang masuk
Tugas pokok dan Fungsi Panitera Muda Permohonan:
Panitera Muda Permohonan Pengadilan Agama Nganjuk :
Mokhammad Lutfi, S.H.,M.Sy.,M.H.Uraian Jabatan :
a. Uraian ringkas pekerjaan
Mengadministrasikan permohonan perkara yang masuk,
mencatat tanggal penunjukan majelis Hakim, tanggal putusan,
diktum amar putusan, permohonan banding, permohonan
kasasi, permohonan peninjauan kembali, hasil evaluasi,
melaksanakan tugas khusus serta melaporkan pelaksanaan
tugas kepada atasan
Penanggung jawab Pengadministrasian dalam register register
perkara tingkat pertama atas perkara Permohonan
Membantu Hakim dalam kelancaran jalannya persidangan
b. Perincian pelaksanaan pekerjaan
Sebagai Panitera Muda Permohonan, bertugas :
1. Melaksanakan administrasi perkara, mempersiapkan
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 47
persidangan perkara, menyimpan berkas perkara yang masih
berjalan dan urusan lain yang berhubungan dengan masalah
perkara permohonan
2. Memberi nomor register pada setiap perkara yang diterima
dikepaniteraan atas permohonan dan juga Permohonan
Pembagian Harta Peninggalan (P3HP)
3. Mencatat setiap perkara yang diterima kedalam buku daftar
disertai catatan singkat tentang isinya
4. Menerima dan memberikan tanda terima atas : pernyataan
Banding, Memori Banding, Kontra Memori Banding, penyataan
Kasasi, Memori Kasasi, Kontra Memori Kasasi, pernyataan
Peninjauan Kembali, Memori Peninjauan Kembali, Jawaban /
tanggapan atas memori Peninjauan Kembali
5. Bertanggung jawab terhadap pengisian register perkara
Banding, Kasasi, Peninjauan Kembali, Sita, Eksekusi dan
Akta Cerai
6. Menyerahkan arsip berkas perkara kepada Panitera Muda
Hukum
7. Bertanggung jawab terhadap pengisian register perkara
Permohonan
8. Melaksanakan tugas khusus yang diberikan oleh atasan
Sebagai Penanggung Jawab Kelompok Meja I, bertugas :
1. Bertanggung jawab atas kelancaran pelaksanaan kelompok
Petugas Meja I
2. Menerima gugatan, permohonan, perlawanan (verzet),
pernyataan banding, kasasi, permohonan peninjauan kembali,
eksekusi, penjelasan dan penaksiran biaya perkara dan biaya
eksekusi
3. Membuat surat kuasa untuk membayar (SKUM) dalam rangkap
3 dan menyerahkan SKUM tersebut kepada calon
Penggugat/Pemohon
4. Mengevaluasi perkara baru setiap akhir bulan
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 48
Sebagai Panitera Pengganti, bertugas :
1. Membantu hakim dengan mengikuti dan mencatat jalannya
persidangan
2. Membantu hakim dalam hal : membuat PHS, membuat
penetapan sita jaminan, membuat berita acara persidangan
yang harus diselesaikan sebelum sidang berikutnya, membuat
penetapan-penetapan lainnya, mengetik putusan/penetapan
sidang;
3. Melaporkan kepada Panitera Muda Gugatan/Permohonan
(Petugas Meja II) untuk dicatat dalam register perkara tentang
adanya penundaan sidang serta alasan-alasannya, perkara
yang sudah putus beserta amar putusannya kepada kasir untuk
diselesaikan tentang biaya-biaya dalam proses perkara tersebut
4. Menyerahkan berkas perkara kepada Petugas Meja III apabila
telah selesai diminutasi.
Tugas Pokok dan Fungsi Panitera Muda Hukum :Panitera Muda Hukum Pengadilan Agama Nganjuk :
H. Moch. Anis, S.H. Uraian Jabatan :
a. Uraian ringkas pekerjaan
Merencanakan dan melaksanakan urusan kepaniteraan hukum,
mengumpulkan, mengolah dan mengkaji data, menyajikan
statistik perkara, membuat laporan perkara, menyimpan arsip
berkas perkara yang masih berjalan, melakukan administrasi
pembinaan hukum agama, mengevaluasi dan melaporkan
pelaksanaan tugas kepada atasan
Penanggung jawab Pengadministrasian dalam register perkara
tingkat banding, Kasasi, Peninjauan Kembali, Sita, Eksekusi,
dan Akta Cerai
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 49
Membantu Hakim dalam kelancaran jalannya persidangan
Melayani para pencari keadilan dalam hal penyerahan salinan
putusan/penetapan tingkat pertama, banding, kasasi,
peninjauan kembali, akta cerai dan mengatur pelaksanaan
tugas jurusita pengganti
b. Perincian pelaksanaan pekerjaan
Sebagai Panitera Muda Hukum, bertugas :
1. Mengumpulkan, mengolah dan mengkaji data, menyajikan
statistik perkara, menyusun laporan perkara dan menyimpan
arsip berkas perkara
2. Mengumpulkan, mengolah dan mengkaji serta menyajikan data
hisab, rukyat, sumpah jabatan PNS, penelitian dan lain
sebagainya serta melaporkannya kepada pimpinan
3. Melaksanakan penjilidan atau penyelesaian berkas perkara
yang dimohonkan Banding, Kasasi dan Peninjauan Kembali
4. Mengirim berkas perkara yang dimohonkan Banding, Kasasi
dan Peninjauan Kembali
5. Melaksanakan tugas khusus yang diberikan oleh atasan
Sebagai Panitera Pengganti, bertugas :
1. Membantu hakim dengan mengikuti dan mencatat jalannya
persidangan
2. Membantu hakim dalam hal : membuat PHS, membuat
penetapan sita jaminan, membuat berita acara persidangan
yang harus diselesaikan sebelum sidang berikutnya, membuat
penetapan-penetapan lainnya, mengetik putusan/penetapan
sidang;
3. Melaporkan kepada Panitera Muda Gugatan/Permohonan
(Petugas Meja II) untuk dicatat dalam register perkara tentang
adanya penundaan sidang serta alasan-alasannya, perkara
yang sudah putus beserta amar putusannya kepada kasir untuk
diselesaikan tentang biaya-biaya dalam proses perkara tersebut
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 50
4. Menyerahkan berkas perkara kepada Petugas Meja III apabila
telah selesai diminutasi
Sebagai Penanggung Jawab Kelompok Meja III, bertugas:
1. Sebagai Koordinator Kelompok Meja III
2. Bertanggungjawab terhadap pembuatan laporan bulanan,
triwulan, 6 bulanan dan tahunan
3. Menyiapkan dan menyerahkan salinan putusan Pengadilan
apabila ada permintaan dari para pihak
4. Mengatur urutan dan giliran Jurusita/Jurusita Pengganti yang
melaksanakan pekerjaan kejurusitaan yang telah ditetapkan
oleh Panitera
5. Membuat daftar perkara gugatan cerai yang sudah BHT dan
dibuatkan AC dan membuat daftar cerai talak yang sudah ikrar
talak
6. Bertanggung jawab terhadap penerbitan AC perkara gugat cerai
yang telah ber BHT dan perkara cerai talak yang telah ikrar
7. Mengevaluasi terhadap pelaksanaan penyelesaian perkara tiap
majelis
Tugas Pokok dan Fungsi Panitera Pengganti :
a. Uraian ringkas pekerjaan
Membantu Hakim dalam kelancaran jalannya persidangan
Membantu menerima gugatan, permohonan, perlawanan
(verzet), pernyataan banding, kasasi, peninjauan kembali,
eksekusi dan lain-lain yang berhubungan dengan keperkaraan
Menerima dan membukukan uang panjar biaya perkara
b. Perincian pelaksanaan pekerjaan
Sebagai Panitera Pengganti, bertugas :
1. Membantu hakim dengan mengikuti dan mencatat jalannya
persidangan
2. Membantu hakim dalam hal : membuat PHS, membuat
penetapan sita jaminan, membuat berita acara persidangan
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 51
yang harus diselesaikan sebelum sidang berikutnya, membuat
penetapan-penetapan lainnya, mengetik putusan/penetapan
sidang;
3. Melaporkan kepada Panitera Muda Gugatan/Permohonan
(Petugas Meja II) untuk dicatat dalam register perkara tentang
adanya penundaan sidang serta alasan-alasannya, perkara
yang sudah putus beserta amar putusannya kepada kasir untuk
diselesaikan tentang biaya-biaya dalam proses perkara tersebut
4. Menyerahkan berkas perkara kepada Petugas Meja III apabila
telah selesai diminutasi
5. Melaksanakan tugas khusus yang diberikan atasan
Pasal 38 juga menyebutkan bahwa pada setiap Pengadilan Agama
ditetapkan adanya Jurusita dan Jurusita Pengganti .
Tugas pokok dan Fungsi Jurusita pengganti :
a. Uraian ringkas pekerjaan
Melaksanakan perintah hakim dalam hal pemanggilan,
pemberitahuan, penegoran dan lain-lain yang berhubungan
dengan keperkaraan
Membantu melaksanakan administrasi, melakukan pengurusan
keuangan (kecuali mengenai pengelolaan biaya perkara) dan
melaporkan pelaksanaan tugas kepada atasan sesuai dengan
kebijaksanaan yang ditetapkan oleh Ketua Pengadilan Agama
dan Peraturan Perundang-Undangan yang berlaku
Sebagai Jurusita Pengganti, bertugas :
1. Melaksanakan semua perintah yang diberikan oleh Ketua
Pengadilan Agama, Ketua Sidang dan Panitera
2. Menyampaikan pengumuman-pengumuman, tegoran-tegoran
dan memberitahukan putusan Pengadilan Agama, Banding,
Kasasi menurut cara-cara berdasarkan ketentuan undang-
undang;
3. Melakukan penyitaan atas perintah Ketua Pengadilan Agama
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 52
sesuai dengan ketentuan yang berlaku
4. Membuat berita acara penyitaan, yang salinan resminya
diserahkan kepada pihak-pihak yang berkepentingan antara
lain BPN setempat bila terjadi penyitaan sebidang tanah
5. Melakukan tugas-tugas lain atas perintah atasan
Sedangkan dalam pasal 44 Undang- Undang Nomor 7 tahun 1989
disebutkan bahwa Panitera Pengadilan merangkap Sekretaris Pengadilan
“ hal ini berbeda dengan ketentuan pada pasal 44 Undang- Undang nomor
3 tahun 2006 bahwa “Panitera Pengadilan tidak merangkap Sekretaris
Pengadilan “, tetapi dalam Undang- Undang Nomor 50 tahun 2009
tentang perubahan kedua dari Undang- Undang Nomor 7 tahun 1989
ketentuan pasal 44 tersebut dihapus.
Dalam melaksanakan tugasnya seorang Sekretaris dibantu Wakil
Sekretaris , hal ini sebagaimana ketentuan pasal 43 Undang- Undang
Nomor 7 tahun 1989 “ bahwa pada setiap Pengadilan ditetapkan adanya
Sekretaris yang dipimpin oleh seorang Sekretaris dan dibantu Wakil
Sekretaris”.
Tugas Pokok dan Fungsi Wakil Sekretaris :Wakil Sekretaris Pengadilan Agama Nganjuk :
Nafis Machfiiyah, S.Ag.Uraian Jabatan :
a. Uraian ringkas pekerjaan
Membantu dalam merencanakan dan melaksanakan pemberian
pelayanan teknis dibidang administrasi umum di Pengadilan
Agama Nganjuk serta mengawasi, mengevaluasi dan
melaporkan pelaksanaan tugas sesuai dengan kebijaksanaan
Pengadilan Agama serta peraturan perundang-undangan yang
berlaku.
Melaksanakan perintah hakim dalam hal pemanggilan,
pemberitahuan, penegoran dan lain-lain yang berhubungan
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 53
dengan keperkaraan ;
b. Perincian pelaksanaan pekerjaan
Sebagai Wakil Sekretaris, bertugas :
1. Membantu pimpinan Pengadilan Agama dalam membuat
program kerja jangka pendek dan jangka panjang,
pelaksanaannya serta pengorganisasiannya;
2. Bertanggung jawab atas kelancaran pelaksanaan tugas
kesekretariatan.
3. Memimpin pelaksanaan tugas kesekretariatan
4. Menetapkan sasaran kegiatan Kesekretariatan setiap tahun
kegiatan
5. Menyusun dan menjadwalkan rencana kegiatan di
Kesekretariatan
6. Membagi tugas kepada bawahan dan menetapkan
penanggungjawab kegiatan Kesekretariatan
7. Menggerakkan dan mengarahkan pelaksanaan kegiatan
dilingkungan Kesekretariatan.
8. Memantau pelaksanaan tugas para bawahan
9. Mengadakan rapat dinas dengan bawahan
10. Menyiapkan konsep rumusan kebijaksanaan pimpinan
dibidang Kesekretariatan.
11. Menanggapi dan memecahkan masalah yang muncul dibidang
kesekretariatan.
12. Mengadakan konsultasi dengan atasan setiap saat diperlukan
13. Mengevaluasi prestasi kerja bawahan dilingkungan
kesekretariatan
14. Melaporkan pelaksanaan tugas kepada Sekretaris
15. Melaksanakan tugas Sekretaris apabila sekretaris berhalangan
16. Melaksanakan tugas khusus yang didelegasikan oleh Pimpinan
Pengadilan/atasan.
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 54
Adapun Wakil Sekretaris dalam melaksanakan tugasnya diSekretariatan dibantu oleh:
Kasubbag Kepegawaian yang tugas pokok dan fungsinya:Kasubbag Kepegawaian Pengadilan Agama Nganjuk :
Ainus Zaman, S.HI.Uraian Jabatan :
a. Uraian ringkas pekerjaan
Merencanakan dan melaksanakan pengurusan kepegawaian
dilingkungan Pengadilan Agama, serta mengawasi, mengevaluasi
dan melaporkan pelaksanaan tugas kepada atasan sesuai dengan
kebijaksanaan yang ditetapkan oleh Ketua Pengadilan Agama dan
peraturan perundang-undangan yang berlaku
Melaksanakan perintah hakim dalam hal pemanggilan,
pemberitahuan, penegoran dan lain-lain yang berhubungan dengan
keperkaraan
b. Perincian pelaksanaan pekerjaan
Sebagai Kepala Urusan Kepegawaian, bertugas :
1. Bertanggung jawab atas kelancaran pelaksanaan tugas pada
bagian Kepegawaian
2. Menetapkan sasaran kegiatan setiap tahun
3. Menyusun dan menjadwalkan rencana kegiatan
4. Membagi tugas kepada para bawahan dan menentukan
penanggungjawab kegiatan
5. Menggerakkan dan mengarahkan pelaksanaan kegiatan
dilingkungan kesekretariatan
6. Menggerakkan dan mengarahkan pelaksanaan kegiatan
bawahan
7. Memantau pelaksanaan tugas para bawahan dilingkungan
kepegawaian
8. Mengadakan koordinasi dengan satuan kerja terkait
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 55
9. Menanggapi dan memecahkan masalah yang muncul dibidang
kepegawaian
10. Mengadakan konsultasi dengan atasan setiap saat diperlukan
11. Mengevaluasi prestasi kerja bawahan dilingkungan kepegawaian
12. Melaporkan pelaksanaan tugas kepada Sekretaris Pengadilan
Agama
13. Menyiapkan konsep rumusan kebijaksanaan pimpinan dibidang
kesekretariatan
14. Melaksanakan tugas khusus yang diberikan oleh atasan
Sebagai Petugas Absensi bertugas :
1. Melaksanakan semua perintah yang diberikan oleh Ketua
Pengadilan Agama
2. Membuat Absensi manual datang dan pulang
3. Mengontorol pegawai yang terlambat datang dan pulang cepat
sesuai dengan ketentuan yang berlaku
4. Membuat rekapan absensi setiap bulan dan mengirim ke PTA
5. Membuat rekapan pemotongan Tunjangan khusus kinerja Hakim
dan Pegawai Negeri.
Kasubbag Umum tugas pokok dan Fungsinya :Kasubbag Umum Pengadilan Agama Nganjuk :
Saiful Anam, S.H.Uraian Jabatan :
a. Uraian ringkas pekerjaan
Merencanakan dan melaksanakan urusan surat menyurat,
perlengkapan rumah tangga dan perpustakaan serta mengawasi,
mengevaluasi dan melaporkan pelaksanaan tugas kepada
atasan sesuai dengan kebijaksanaan yang telah ditetapkan oleh
Ketua Pengadilan Agama dan berdasarkan Peraturan
Perundang-Undangan yang berlaku
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 56
Membantu Hakim dalam kelancaran jalannya persidangan
Melaksanakan perintah hakim dalam hal pemanggilan,
pemberitahuan, penegoran dan lain-lain yang berhubungan
dengan keperkaraan
b. Perincian pelaksanaan pekerjaan
Sebagai Kepala Urusan Umum, bertugas :
1. Bertanggung jawab atas kelancaran pelaksanaan tugas pada
Urusan Umum
2. Menetapkan sasaran kegiatan setiap tahun.
3. Menyusun dan menjadwalkan rencana kegiatan.
4. Membantu terhadap perencanaan dan penggunaan serta
pembelanjaan anggaran negara.
5. Membagi tugas kepada para bawahan dan menentukan
penanggungjawab kegiatan
6. Menggerakkan dan mengarahkan pelaksanaan kegiatan
bawahan
7. Memantau pelaksanaan tugas para bawahan dilingkungan
Umum
8. Menyiapkan bahan konsep rumusan kebijaksanaan pimpinan
dibidang surat-menyurat, perlengkapan, rumah tangga dan
perpustakaan
9. Mengadakan rapat dinas dengan bawahan
10. Mengonsep laporan tahunan (LT), Laporan Mutasi Barang
Tahunan (LMBT) dan kartu inventaris barang (KIB);
11. Mengusulkan penghapusan barang milik/kekayaan Negara
12. Mengevaluasi prestasi kerja bawahan di lingkungan Umum
13. Melaporkan pelaksanaan tugas kepada atasan
14. Melaksanakan tugas khusus yang diberikan oleh atasan
Kasubbag Keuangan, tugas dan Fungsinya :
a. Uraian ringkas pekerjaan
Membantu merencanakan dan melakukan pengurusan keuangan
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 57
(kecuali mengenai pengelolaan biaya perkara) serta mengawasi,
mengevaluasi dan melaporkan pelaksanaan tugas kepada
atasan sesuai dengan kebijaksanaan yang ditetapkan oleh Ketua
Pengadilan Agama dan Peraturan Perundang-Undangan yang
berlaku
Membantu Hakim dalam kelancaran jalannya persidangan
b. Perincian pelaksanaan pekerjaan
Sebagai Kepala Urusan Keuangan, bertugas :
1. Bertanggung jawab atas kelancaran pelaksanaan tugas pada
Sub bagian Keunagan
2. Membantu terhadap perencanaan dan pengusunan anggaran ke
dalam RKA-KL.
3. Membantu terhadap perencanaan dan penggunaan anggaran
belanja.
4. Menetapkan sasaran kegiatan setiap tahun
5. Menyusun dan menjadwalkan rencana kegiatan
6. Membagi tugas kepada para bawahan dan menentukan
penanggungjawab kegiatan
7. Menggerakkan dan mengarahkan pelaksanaan kegiatan
bawahan
8. Memantau pelaksanaan tugas para bawahan dilingkungan
Keuangan
9. Menyiapkan bahan konsep rumusan kebijaksanaan pimpinan
dibidang keuangan
10. Mengadakan rapat dinas dengan bawahan
11. Mengadakan konsultasi dengan atasa setiap saat diperlukan
12. Mengevaluasi prestasi kerja bawahan di lingkungan Keuangan
13. Melaporkan pelaksanaan tugas kepada atasan
14. Melaksanakan tugas khusus yang diberikan oleh atasan
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 58
PENYUSUNAN STANDART OPERASIONAL PROSEDURDalam rangka terwujudnya
pelayanan prima kepada pencari keadilan,
maka Pengadilan Agama Nganjuk dalam
melaksanakan tugasnya berpedoman pada
SOP yang telah didiskusikan dengan bagian
terkait dengan analisa beban kerja yang
tertuang dalam Surat Keputusan Ketua
Pengadilan Agama Nganjuk Nomor : W13-
A22/10/OT.01.3/I/2013 sebagai Implementasi
dari Undang- Undang Nomor : 25/2009 tentang
Pelayanan Publik yang muatannya antara lain
meliputi :
Kejelasan proses kerja untuk setiap proses kerja, dimaksud disini
bahwa setiap pegawai/ pejabat akan memahami dengan jelas
pekerjaan yang dilakukan dan bisa diselesaikan dengan waktu
terukur .
Kejelasan tugas, tanggung jawab, target dan pengukuran terhadap
hasil kerja dari setiap posisi, hal ini dimaksudkan bahwa pegawai/
pejabat dituntut untuk menyelesaikan pekerjaan dan harus
mencapai target yang ditentukan dengan penuh tanggung jawab .
Kejelasan wewenang yang diberikan atau yang dimiliki oleh setiap
posisi untuk mengambil sebuah keputusan, hal ini memudahkan
pegawai dalam mengambil sikap karena ada suatu kepastian
tentang tugas tugasnya.
Kejelasan resiko dan dampak yng akan muncul bila tugas dan
tanggung jawab tidak dilksanakan sebagimana mestinya, hal ini
akan kelihatan apabila dalam melaksanakan tugasnya tidak
dilaksanakan sesuai dengan target tersebut..
Tersedianya sistem pengelolaan organisasi, dengan adanya sistem
maka bisa dikendalikan bila terjadi masalah dan dapat diketahui
dengan cepat.
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 59
Profesionalitas personel peradilan dalam melaksanakan tugas dan
tanggung jawab utama harus memiliki ketrampilan menggunakan
sistem- sistem yang dibangun.
Kondisi - kondisi
tersebut diatas secara
bertahap akan membawa
organisasi menjadi
organisasi yang tepat fungsi
dan tepat ukuran right sizing
yang menjadi salah satu
tujuan reformasi birokrasi.
Dalam SOP tersebut di Pengadilan Agama Nganjuk telah diatur
dan dijabarkan dalam bentuk beberapa deskripsi diantaranya :
Pelayanan Pengadilan yang diberikan kepada masyarakat.
Prosedur tentang Pencatatan perkara masuk, PMH dan PHS.
Prosedur tentang penanganan perkara pada Pengadilan TK I.
Prosedur tata cara penyelesaian perkara oleh Majlis Hakim.
Prosedur Operasi tata cara pelaksanaan Mediasi.
Prosedur tentang Pemanggilan para Pihak, saksi dan atau saksi
ahli.
Prosedur Operasi tentang tata cara pemberkasan perkara dan
Minutasi di Pengadilan TK I.
Prosedur tentang Penyerahan Salinan Putusan/Penetapan dan
atau Akta Cerai.
Prosedur tatacara Penyampaian salinan putusan ke para pihak.
Prosedur Pengembalian Sisa Panjar Biaya Perkara.
Prosedur tentang Penanganan Permohonan sita jaminan, sita
eksekusi, eksekusi riil dan eksekusi lelang.
Prosedur Operasi tatacara Penerimaan pendaftaran perkara
dengan Pembayaran Cuma- Cuma ( Prodeo).
Prosedur operasi tentang tatacara Pengarsipan berkas perkara.
Prosedur tatacara melakukan Publikasi putusan.
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 60
Prosedur Operasi tatacara penerimaan Pendaftaran permohonan
Banding.
Prosedur Operasi tatacara penerimaan Pendaftaran perkara
Kasasi.
Prosedur Operasi tatacara Pendaftaran perkara Peninjauan
Kembali.
Prosedur Operasi tatacara Pelayanan Pengaduan
Masyarakat/Publik.
* * * * *
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 61
A. Sumber Daya Manusia
Masih tingginya tingkat
keluhan yang disampaikan oleh
masyarakat pengguna jasa
terhadap birokrasi menunjukkan
bahwa pada satu sisi kualitas
produk layanan birokrasi masih
dirasakan tidak dapat memenuhi
harapan masyarakat pengguna
jasa. Pada sisi lain, telah semakin
tumbuh kesadaran masyarakat
pengguna jasa untuk menuntut
hak-haknya sebagai konsumen
untuk memperoleh pelayanan
dengan kualitas terbaik.
Kondisi saat ini menunjukkan bahwa SDM aparatur yang ada masih
sangat jauh dari apa yang diharapkan. Potret SDM aparatur saat ini
yang menunjukkan profesionalisme rendah, banyaknya praktek KKN
yang melibatkan aparatur, tingkat gaji yang tidak memadai, pelayanan
kepada masyarakat yang berbelit-belit, hidup dalam pola patronk lien,
kurang kreatif dan inovatif, bekerja berdasarkan juklak dan juknis serta
mungkin masih banyak potret negatif lainnya yang intinya menunjukkan
bahwa aparatur di Indonesia masih lemah. Gambaran tersebut
memberikan dorongan bagi kita untuk melakukan perubahan pada SDM
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 62
aparatur Indonesia (sering disebut Reformasi Birokrasi) khususnya
aparatur peradilan.
Sejalan dengan arahan reformasi birokrasi, Pengadilan Agama
Nganjuk telah mengembangkan dan mengimplementasikan sistem
manajemen SDM berbasis kompetensi. Pengembangan Sistem
Manajemen SDM berbasis kompetensi dilakukan sebagai berikut :
1. Pelatihan dan pengembangan berbasis kompetensi.
Pengembangan yang dimaksud disini termasuk rotasi, mutasi
dan promosi.
2. Penilaian kinerja berbasis kompetensi
3. Remunerasi berbasis kompetensi
4. Pola karir berbasis kompetensi.
Dan sebagai perkembangan
dari suatu manajemen penyelenggaraan
negara dalam upaya mewujudkan
pelayanan prima dan berkualitas,
paradigma pelayanan publik
berkembang dengan fokus pengelolaan
yang berorientasi pada kepuasan
pelanggan (customer-driven government)
yang dicirikan dengan lebih
memfokuskan diri pada fungsi
pengaturan, pemberdayaan
masyarakat, serta menerapkan sistem
kompetisi dan pencapaian target yang
didasarkan pada visi, misi, tujuan, dan
sasaran. Pada prinsipnya, di dalam diri
setiap aparatur peradilan harus melekat
peran, tugas, dan tanggung jawab
yang dilandasi oleh nilai, kode etik, dan
moral.
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 63
Untuk mendapatkan SDM yang kompeten dengan kriteria obyektif,
berintegrasi dan profesional memang memerlukan waktu serta upaya
yang tidak boleh berhenti. Manajemen kepegawaian perlu dibenahi, yaitu
diawali dengan melakukan pola rekrutmen yang benar sesuai dengan
peraturan dan berdasarkan kompetensi. Demikian pula dalam
pengembangan pegawai, Penilaian Prestasi Kerja (PPK), pola karir,
penggajian, promosi, pemberhentian dan sebagainya. Semua perubahan
itu perlu dilakukan dengan komitmen dan konsistensi yang tinggi.
Perubahan yang segera dapat dilakukan adalah peningkatan
kemampuan atau kompetensi yang dilakukan melalui pendidikan dan
pelatihan (diklat) maupun non diklat. Pengadilan Agama Nganjuk secara
berkelanjutan telah mengikuti Pelatihan/Bimbingan Teknis Yustisial dan
Administrasi, Orientasi-orientasi dan Pembinaan Sumber Daya Manusia,
terutama bagi Hakim, Panitera Pengganti dan Jurusita/Jurusita Pengganti,
sehingga diharapkan dapat meningkatkan kualitas dan profesionalisme
aparat peradilan agama di lingkungan Pengadilan Agama Nganjuk.
Data kepegawaian yang ada di
Pengadilan Agama Nganjuk sampai bulan
31 Desember 2014 berjumlah 37 orang,
terdiri dari Pegawai Negeri Sipil 22 (dua
puluh dua) orang, Calon Pegawai Negeri
Sipil (CPNS) 4 (empat) orang dan Tenaga
Honorer 11 (sebelas) orang.. Melihat
kekuatan PNS seperti itu belum lagi dengan
volume pekerjaan yang semakin tahun
meningkat, hal ini sangat tidak sesuai
dengan skala ideal kekuatan pegawai bagi
pengadilan klas I.B.
Berikut adalah nama-nama dari unsur Pejabat Struktural di
Pengadilan Agama Nganjuk hingga akhir tahun 2014 :
Drs. H. Adnan Qohar, S.H.,M.H Ketua
Dra. Hj. Aisyah, S.H, M.H. Wakil Ketua
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 64
Heri Eka Siswanta, S.H., M.H. Panitera/Sekretaris
Yomi Kurniawan, S.Ag.,M.H. Wakil Panitera
H. Mochamad ANis, S.H. Panitera Muda Hukum
Mokhamad Lutfi, S.H.,M.Sy.,M.H. Panitera Muda Permohonan
- Panitera Muda Gugatan
Nafis Machfiiyah, S.Ag. Wakil Sekretaris
- Kasub Bagian Keuangan
Saiful Anam, S.H Kasub Bagian Umum
Ainus Zaman, S.H.I Kasub Bagian KepegawaianSeluruh sumber daya manusia tersebut telah dibina, dikelola dan
diberdayakan dengan baik sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan yang berlaku serta memperhatikan prinsip “the right
man on the right job”, sekalipun jumlah sumber daya manusia tersebut
kurang memenuhi standar ideal bagi Pengadilan Agama Nganjuk yang
berstrata I.B.
Sehubungan dengan tugas pokok dan fungsinya yang memeriksa,
memutus dan menyelesaikan perkara-perkara di tingkat pertama antara
orang-orang yang beragama Islam di bidang perkawinan, kewarisan,
wasiat, hibah yang dilakukan berdasarkan hukum Islam, wakaf, shadaqah
dan ekonomi syari’ah sebagaimana diatur dalam pasal 49 Undang-undang
Nomor 50 Tahun 2010 Tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang
Nomor 7 Tahun 1989 tentang Peradilan Agama, sumber daya manusia di
lingkungan peradilan terbagi dalam 2 kategori, yaitu sumber daya manusia
teknis yudisial dan sumber daya manusia nonteknis yudisial.
1. Sumber Daya Manusia Teknis Yudisial
Sumber daya manusia teknis yustisial di Pengadilan Agama Nganjuk
terhitung sejak tanggal 31 Dsember 2014 terdiri dari :
a. 8 orang hakim, dengan uraian sebagai berikut :
1 orang Ketua
1 orang Wakil Ketua
6 orang Hakim
Berikut adalah nama-nama dari unsur hakim yang ada di
Pengadilan Agama Nganjuk :
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 65
Drs. H. Adnan Qohar, S.H.M.H. ( A ) Hakim Madya Utama
Dra. Hj. Aisyah, S.H, M.H. ( B ) Hakim Madya Utama
Drs. Saefudin, M.H. ( C1 ) Hakim Madya Muda
Drs. H. Isnandar, M.H. ( C2 ) Hakim Madya Utama
Drs. Muh. Mahfudz ( C3 ) Hakim Madya Pratama
Dra. Sunaryo, M.SI ( C4 ) Hakim Madya Muda
Haitami, S.H ( C5 ) Hakim Pratama Utama
Drs. H. A. Bashori, M.A. ( C6 ) Hakim Madya Muda
b. 10 orang panitera / panitera pengganti, dengan uraian sebagai
berikut:
1 orang Panitera/Sekretaris
2 orang Panitera Muda dan 1 orang sebagai Wakil Panitera.
6 orang Panitera Pengganti, 1 orang merangkap jabatan di
Kesekretariatan, yaitu : Nafis Machfiiyah, S.Ag., menjabat Wakil
Sekretaris.
c. 5 orang Jurusita Pengganti, dengan uraian sebagai berikut:
1 orang merangkap sebagai Kepala Sub Bagian Kepegawaian,
3 orang merangkap sebagai Panitera Pengganti dan 1 orang
merangkap sebagai bendahara pengeluaran.
Berikut adalah nama-nama dari unsur Pejabat Teknis Yudisial pada
Pengadilan Agama Nganjuk :
Heri Eka Siswanta, S.H., M.H. Panitera
Yomi Kurniawan, S.Ag.,M.H Wakil Panitera
H. Mochamad Anis, S.H Panitera Muda Hukum
Mokhammad Lutfi, S.H.,M.Sy.,M.H Panitera Muda Permohonan
Nafis Machfiiyah, S.Ag Panitera Pengganti
Murtadji, B.A Panitera Pengganti/JSP
Ahmad Romadhon, S.Ag.,M.H Panitera Pengganti/JSP
Hartono, S.H. Panitera Pengganti
Aniq, S.H. Panitera Pengganti/JSP
Setyo Hayuningsih, S.H Panitera Pengganti
Nur Kerisna Wachidah Jurusita Pengganti
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 66
Dalam rangka meningkatkan kemampuan teknis maupun nonteknis
sumber daya manusia teknis yustisial tersebut, telah dilakukan hal-
hal sebagai berikut :
Mengikutsertakan atau mengirimkan sumber daya manusia
teknis yudisial tersebut dalam pendidikan dan pelatihan yang
diadakan oleh Mahkamah Agung dan Pengadilan Tinggi Agama
Surabaya.
2. Sumber Daya Manusia Nonteknis Yudisial
Keadaan sumber daya manusia nonteknis yudisial di Pengadilan
Agama Nganjuk pada hingga akhir tahun 2014, terdiri dari :
a) 3 pejabat struktural, dengan uraian sebagai berikut :
1 orang Wakil Sekretaris (merangkap Panitera Pengganti)
1 orang Kepala Sub Bagian Kepegawaian (Merangkap
Jurusita Pengganti).
1 orang Kepala Sub Bagian Umum. 1 orang pejabat non
struktural, yaitu Bendaharawan Pengeluaran (merangkap
Jurusita Pengganti).
b) 4 orang Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dengan uraian
tugas sebagai berikut :
2 orang bertugas di Kesekretariatan
2 orang bertugas di Kepaniteraan
c) 11 orang tenaga honorer dengan uraian tugas sebagai berikut :
2 orang bertugas di Kepaniteraan.
1 orang bertugas di Kesekretariatan
1 orang bertugas di meja informasi/resepsionis.
2 orang bertugas sebagai tenaga kebersihan
1 orang bertugas sebagai tukang kebun
4 orang bertugas sebagai satpam.
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 67
Berikut tabel nama-namanya :
NAMA DARI UNSUR DIPERBANTUKAN PADAM. Rosyid Ridho, S.E Tenaga Honorer Staf Umum/Operator SAKBMN
Bima Fristianto, S.H Tenaga Honorer Staf Kepaniteraan
Dhimas Andri H, S.Kom Tenaga Honorer Meja Informasi/Tim IT
Arif Widodo, S.ip Tenaga Honorer Staf Kepaniteraan
Mukarom Tenaga Honorer Tenaga Kebersihan
M. Haris Al-Ma’ali Tenaga Honorer Tenaga Kebersihan
Asnaim Tenaga Honorer Tukang Kebun
Pujianto Tenaga Honorer Satpam
Wheny Suryadi Tenaga Honorer Satpam
Purwanto Tenaga Honorer Satpam
Eka Hervianto Tenaga Honorer Satpam
3. Promosi dan Mutasi
Dalam tahun 2014 ini keadaan promosi dan mutasi pada
Pengadilan Agama Nganjuk sebagai berikut :
a) Jabatan :
Untuk promosi dan mutasi jabatan struktural selama tahun 2014
ada 2 orang, yakni :
1. Wakil Ketua (Pejabat Lama
Dra. Hj. Mahmudah, MH. di
promosikan sebagai Ketua
Pengadilan Agama
Temanggung dan sejak 26
November 2014 sebagai
Pejabat Baru adalah Dra. Hj.Aisyah, SH, MH, yang
sebelumnya menjabat sebagai
Wakil Ketua Pengadilan Agama
Bima).
2. Nafis Machfiiyah, S.Ag.(semula Kepala Sub Bagian Keuangan
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 68
Pengadilan Agama Nganjuk), dipromosikan
sebagai Wakil Sekretaris Pengadilan
Agama Nganjuk sejak 09 Mei 2014.
Untuk promosi dan mutasi jabatan
fungsional selama tahun 2014 ada 2 orang,
yakni :
1. Heny Subakti RF, SH.,MH,
(semula Panitera Muda
Permohonan Pengadilan
Agama Nganjuk menjadi
Panitera Muda Hukum
Pengadilan Agama Kediri)
2. Hanim Makhsusiati, SH,
(semula Panitera Muda Hukum
Pengadilan Agama Nganjuk
menjadi Panitera Pengganti
Pengadilan Agama Sidoarjo)
b) Kepangkatan :
Selama tahun 2014 ini terdapat 4 orang yang diusulkan
kenaikan pangkatnya dan semuanya telah turun SK-nya, berikut
adalah data pengusulan kenaikan pangkat
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 69
B. KEADAAN PERKARA Penerimaan dan Penyelesaian Perkara
Sebagai salah satu pelaksana
kekuasaan kehakiman, Pengadilan
Agama Nganjuk mempunyai tugas
pokok dan fungsi “memeriksa,
memutus dan menyelesaikan
perkara di tingkat pertama antara
orang-orang yang beragama Islam di
bidang perkawinan, waris, wasiat,
hibah, wakaf, zakat, infaq, shadaqah
dan ekonomi syari’ah” sebagaimana
diamanatkan dalam pasal 49
Undang-undang Nomor 50 Tahun
2009 Tentang Perubahan Kedua
Atas Undang-undang Nomor 7
Tahun 1989 Tentang Peradilan
Agama.
No Nama
Pangk/
Gol.
Th Bln TMTSurat
Keputusan
Nomor Tanggal
Keterangan
1 2 3 4 5 6 6 7 8 9
1. Drs.Saefudin,M.H
IV/b 20 01 01-04-2014
DirjenBadilag
MA-RI
0422/DjA/Kp.04.1/SK/II
/2014
26-02-2014
2. Drs. H. A.Bashori, M.A
IV/b 20 07 01-10-2014Dirjen
BadilagMA-RI
2166/DJA/Kp.04.1/SK/V
III/2014
11-08-2014
3. Hartono, S.H III/d 21 01 01-04-2014Dirjen
BadilagMA-RI
0816/DJA/KP.04.1/SK/II
I/2014
06-03-2014
4.Setyo
Hayuningsih,S.H
III/d 20 01 01-04-2014KPTA
Surabaya
W13-A/0820/Kp.04.1/SK/III/
2014
03-03-2014
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 70
Dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsi tersebut, dengan
memperhatikan kekuatan sumber daya manusia yang ada, Pengadilan
Agama Nganjuk membentuk majelis hakim untuk menyidangkan perkara
yang ada dengan Surat Keputusan Ketua Pengadilan Agama Nganjuk
Nomor : W13-A22/417/HK.05/I/2014 tanggal 24 Januari 2014 dan terakhir
dengan SK W13-A22/2871/KP.04.6/XI/2014 tanggal 27 Nopember 2014
sebagai berikut :
Majelis A, terdiri dari :Ketua Majelis : Drs. H. Adnan Qohar, S.H.,M.H.Hakim Anggota : Drs. Sunaryo, M.SI.Hakim Anggota : Drs. H. A. Bashori, MA.Panitera Pengganti : Yomi Kurniawan, S.Ag.,M.H.
Majelis B, terdiri dari :Ketua Majelis : Dra. Hj. Aisyah, S.H.,M.H.Hakim Anggota : Drs. Saefuddn, M.H.Hakim Anggota : Haitami, S.H.Panitera Pengganti : H. Moch. Anis, S.H.
Majelis C1, terdiri dari :Ketua Majelis : Drs. Saefuddn, M.H.Hakim Anggota : Drs. H. Isnandar, M.H.Hakim Anggota : Drs. Muh. MahfudzPanitera Pengganti : 1. Muh. Lutfi, S.H.,Msy,M.H.
2. Aniq, S.H. Majelis C2, terdiri dari :Ketua Majelis : Drs. H. Isnandar, M.H.Hakim Anggota : Drs. Muh. MahfudzHakim Anggota : Haitami, S.H.Panitera Pengganti : 1. Setyohayuningsih, S.H.
Majelis C3, terdiri dari : Ketua Majelis : Drs. Muh. MahfudzHakim Anggota : Drs. Sunaryo , M.SIHakim Anggota : Drs. H. A. Bashori, MA.Panitera Pengganti : 1. Murtadji,BA
2. Hartono, S.H. Majelis C4, terdiri dari :Ketua Majelis : Drs. Sunaryo , M.SIHakim Anggota : Haitami, S.H.Hakim Anggota : Drs. H. A. Bashori, MA.Panitera Pengganti : 1. Nafis Machfiiyah, S.Ag.
2. A. Romadhon, S.Ag.,M.H.
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 71
Selama tahun 2014 Pengadilan Agama Nganjuk telah menerima
dan menyelesaikan perkara dengan rincian sebagai berikut :
Dari perkara yang diterima sepanjang tahun 2014 sebanyak 2593 perkara
dan sisa perkara tahun 2013 sebanyak 606 perkara sehingga sejumlah
3199 perkara, Pengadilan Agama Nganjuk telah dapat menyelesaikan
2678 perkara dan sampai akhir tahun 2014 ini perkara yang tersisa
sebanyak 521 perkara atau sekitar 16,28 %.
1) Keadaan perkara diterima dan diputus tahun 2014 :
KEADAAN PERKARA SELAMA 2014
NO. BULAN Sisa2013
Diterima2014
JumlahDiputus
SisaSISA %
1. Januari 606 327 928 264 664 28,44%
2. Pebruari 664 204 868 251 617 28,92%
3. Maret 617 206 823 231 592 28,07%
4. April 502 194 786 236 560 30,02%
5. Mei 560 213 773 161 650 20,83%
6. Juni 613 213 825 261 560 31,64%
7. Juli 564 111 675 233 447 34,52%
8. Agustus 442 203 725 106 539 25,65%
9. September 539 242 781 213 568 27,27%
10. Oktober 568 235 803 222 581 27,65%
11. Nopember 581 224 805 211 594 26,21%
12. Desember 594 146 740 219 521 29,53%
Jumlah 606 2593 3199 2678 521 16,28%
2) Rekapitulasi Perkara diputus pada Pengadilan Tingkat Pertama :
PERKARA PERDATANO SATKER
Masuk Putus Sisa
JUMLAHHAKIM
KET.
1 Pengadilan Agama Nganjuk 2593 2678 521 83) Rekapitulasi Perkara diminutasi pada Pengadilan Tingkat Pertama :
PERKARA PERDATANO SATKER
MasukMinutasi
SelesaiMinutasi Sisa
JUMLAHPANITERA
KET.
1 Pengadilan Agama Nganjuk 2678 2678 0 9
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 72
Berikut adalah data statistik perkara yang terdapat di Pengadilan Agama
Nganjuk meliputi perkara yang diterima dan diputus selama kurun waktu
dari tahun 2012 - 2014.
1. Pola Penerimaan Perkara dari Tahun 2012 – 2014 yang terdapatdi Pengadilan Agama Nganjuk :
No Bulan 2012 2013 20141 Januari 242 258 322
2 Pebruari 186 184 204
3 Maret 199 178 206
4 April 211 227 194
5 Mei 211 216 213
6 Juni 145 208 213
7 Juli 169 132 111
8 Agustus 152 176 283
9 September 285 279 242
10 Oktober 238 201 235
11 Nopember 234 221 224
12 Desember 120 162 146
Jumlah 2392 2442 25932. Pola Penyelesaikan Perkara Dari Tahun 2012 – 2014 yang
terdapat di Pengadilan Agama Nganjuk :
No Bulan 2012 2013 20141 Januari 209 229 264
2 Pebruari 224 232 251
3 Maret 191 189 231
4 April 168 202 226
5 Mei 193 202 161
6 Juni 159 153 261
7 Juli 232 244 233
8 Agustus 97 148 186
9 September 224 185 213
10 Oktober 274 217 222
11 Nopember 223 222 211
12 Desember 143 161 219
Jumlah 2327 2384 2678Dari perkara yang diterima, seperti tertulis dalam tabel diatas
yang selama kurun waktu 2012 – 2014 tersebut dapat dirinci secara
jelas menurut jenis perkaranya sebagaimana yang diuraikan pada
tabel berikut ini :
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 73
No. Jenis Perkara 2012 2013 2014
1 Ijin Poligami 2 6 42 Pencegahan Perkawinan 0 0 03 Penolakan Perkawinan 0 0 04 Pembatalan Perkawinan 1 1 15 Kelalaian Kewajiban Suami/ Istri 0 0 06 Cerai Talak 576 693 7527 Cerai Gugat 1611 1629 16858 Harta Bersama 0 0 09 Penguasaan Anak 2 0 010 Nafkah oleh Ibu 0 0 011 Hak-hak bekas isteri 0 0 012 Pengangkatan Anak 2 1 113 Pencabutan Kekuasaan Orangtua 0 0 014 Perwalian 1 0 315 Pencabutan Kekuasaan Wali 0 0 016 Penunjukan Orang Lain sebagai
wali0 0 0
17 Ganti Rugi Tehadap Wali 0 0 018 Asal Usul Anak 0 0 119 Penolakan Kawin Campur 0 0 020 Istbat Nikah 8 5 1121 Izin Kawin 0 1 022 Dispensasi Kawin 59 81 9623 Wali Adhol 23 14 1624 Ekonomi Syariah 0 0 025 Kewarisan 4 4 326 Wasiat 0 0 027 Hibah 0 0 028 Wakaf 0 0 029 Zakaf/Infaq/Sadaqah 0 0 030 P3HP/Penetapan Ahli Waris 5 5 131 Lain-lain 2 2 8Jumlah 2392 2442 2593
Sedangkan pada perkara yang diputus/diselesaikan 3 tahun terakhir
dapat dirinci menurut jenis perkaranya sebagaimana tabel berikut ini :
No. Jenis Perkara 2012 2013 2014
1 Ijin Poligami 1 4 42 Pencegahan Perkawinan 0 0 03 Penolakan Perkawinan 0 0 0
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 74
4 Pembatalan Perkawinan 0 0 05 Kelalaian Kewajiban Suami/ Istri 0 0 06 Cerai Talak 576 600 7377 Cerai Gugat 1484 1493 16108 Harta Bersama 4 3 19 Penguasaan Anak 1 0 010 Nafkah oleh Ibu 0 0 011 Hak-hak bekas isteri 0 0 012 Pengangkatan Anak 1 1 113 Pencabutan Kekuasaan Orangtua 0 0 014 Perwalian 1 0 215 Pencabutan Kekuasaan Wali 0 0 016 Penunjukan Orang Lain sebagai
wali0 0 0
17 Ganti Rugi Tehadap Wali 0 0 018 Asal Usul Anak 0 0 019 Penolakan Kawin Campur 0 0 020 Istbat Nikah 6 1 821 Izin Kawin 0 0 022 Dispensasi Kawin 59 74 9623 Wali Adhol 20 8 1624 Ekonomi Syariah 0 0 025 Kewarisan 0 1 026 Wasiat 0 0 027 Hibah 0 0 028 Wakaf 0 0 029 Zakaf/Infaq/Sadaqah 0 0 030 P3HP/Penetapan Ahli Waris 1 0 031 Lain-lain 170 196 203Jumlah 2327 2384 2678
Dari perkara yang telah diputus/diselesaikan di Pengadilan Agama
Nganjuk sepanjang tahun 2014 tersebut, faktor penyebabnya di dominasi
oleh faktor tidak ada tanggungjawab bila dibandingkan tahun lalu faktor
penyebab di dominasi oleh faktor ekonomi, seperti yang diuraikan dalam
tabel dibawah ini :
No. Jenis Perkara 2012 2013 2014
1 Poligami Tidak Sehat 0 0 02 Krisis Akhlak 3 4 03 Cemburu 1 5 04 Kawin Paksa 0 16 15
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 75
5 Ekonomi 512 890 13056 Tidak Ada Tanggung Jawab 1152 653 5577 Kawin Dibawah Umur 0 0 18 Kekejaman Jasmani 5 22 159 Kekejaman Mental 0 0 210 Dihukum 0 0 011 Cacat Biologis 0 1 112 Politik 0 0 113 Gangguang Pihak ke- 3 47 66 8814 Tidak ada keharmonisan 288 307 30215 Lain-lain 0 0 0
Jumlah 2015 1966 2301
3. Perkara BandingKeadaan perkara yang dimohonkan banding pada Pengadilan
Agama Nganjuk dalam kurun waktu 3 tahun terakhir ini sebanyak 21perkara. Sedangkan selama tahun 2014 perkara banding yang
diterima sebanyak 11 perkara dan telah diputus oleh PTA sebanyak 5perkara dan sampai akhir tahun ini tersisa 6 perkara atau 61,54 % ,berikut adalah tabel perkara yang dimohonkan banding :
PERKARA YANG BANDINGNo Tahun
Diterima PA DiputusPTA
Lain-lain(cabut)
Sisa belumDiputus
PTA
Sisa (%)
1 2012 4 2 0 2 50,00%2 2013 6 4 0 2 33,33%3 2014 11 5 1 5 54,54%
Jumlah 21 11 1 9 47,61%
4. Perkara KasasiPerkara yang dimohonkan kasasi pada Pengadilan Agama
Nganjuk pada tahun 2014 tidak seperti sebelumnya di tahun 2013
sebanyak 3 perkara menjadi 2 perkara dari jumlah perkara kasasi
tersebut belum diputus oleh Mahkamah Agung RI, berikut adalah tabel
keadaan perkara yang dimohonkan kasasi kurun waktu 3 tahun yakni
dari tahun 2012-2014 :
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 76
PERKARA YANG KASASINo Tahun
Diterima PA DiputusMA
Lain-lain(cabut)
Sisa belumDiputus MA
Sisa (%)
1 2012 1 0 0 1 100,00%2 2013 3 0 0 3 100,00%3 2014 2 0 0 2 100,00%
Jumlah 6 0 0 6 100,00%
5. Perkara Peninjauan KembaliUntuk perkara yang diajukan peninjauan kembali pada
Pengadilan Agama Nganjuk selama tahun 2014 ini tidak ada
penerimaan perkara, berikut adalah tabel perkara yang mohon
peninjauan kembali ke Mahkamah Agung:
PERKARA PENINJAUAN KEMBALINo Tahun
Diterima PA DiputusMA
Lain-lain(cabut)
Sisa belumDiputus MA
Sisa (%)
1 2012 0 0 0 0 0,00%2 2013 0 0 0 0 0,00%3 2014 0 0 0 0 0,00%
Jumlah 0 0 0 0 0,00%
6. Pelaksanaan SitaPermohonan sita yang diajukan ke Pengadilan Agama Nganjuk
selama tahun 2014 ada 1 perkara dan telah dilaksanakan dengan baik
dan lancar tanpa hambatan apa-apa. Berikut tabel permohonan
pelaksanaan sita selama kurun waktu 3 tahun terakhir ini (dari tahun
2012 sampai 2014) :
PELAKSANAAN SITANo Tahun
DiterimaTelahdilaksan
BelumTerlaksana
Gagal/TidakTerlasana Cabut
Prosentase
pelaksanaan
1 2012 0 0 0 0 0 0,00%2 2013 1 1 0 0 0 100,00%3 2014 1 1 0 0 0 100,00%
Jumlah 2 2 0 0 0 100,00%
7. Pelaksanaan EksekusiPermohonan eksekusi yang diajukan ke Pengadilan Agama
Nganjuk pada tahun 2014 tidak mengalami kenaikan dibanding pada
tahun 2012 dan 2013. Dan selama kurun waktu tahun 3 tahun terakhir
dari tahun 2012 sampai tahun 2014 ini pelaksanaan eksekusi di
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 77
Pengadilan Agama Nganjuk selalu berakhir dengan perdamaian dari
pihak-pihak. Berikut tabel keadaan pelaksanaan eksekusi :
PELAKSANAAN EKSEKUSINo Tahun
DiterimaTelahdilaksan
BelumDilaksanakan Gagal/NE Cabut
Prosentase
pelaksanaan
1 2012 1 0 1 0 0 0,00%2 2013 0 0 0 0 0 0,00%3 2014 0 0 0 0 0 0,00%
Jumlah 2 2 0 0 0 0,00%
8. Pelaksanaan Sidang KelilingDalam tahun 2014 Pengadilan Agama Nganjuk tidak
melaksanakan sidang keliling karena tidak ada anggaran dari DIPA
Tahun Anggaran 2014.
9. Informasi PerkaraSejak di undangkannya Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008
tentang Keterbukaan Informasi Publik, maka keterbukaan informasi
publik sudah menjadi sarana dalam mengoptimalkan pengawasan
publik terhadap penyelenggaraan negara atau badan publik lainnya
dan segala sesuatu yang berakibat pada kepentingan publik.
Kemudian Mahkamah Agung RI melalui Keputusan Ketua Mahkamah
Agung RI. Nomor: 144/KMA/SK/VIII/2007 tanggal 28 Agustus 2007 jo.
Nomor: 1-144/KMA/SK/I/2011 tanggal 5 Januari 2011 tentang
Keterbukaan Informasi di Pengadilan, maka seluruh peradilan
mewajibkan untuk mempublikasikan produk-produknya. Di Pengadilan
Agama Nganjuk dalam salah satu programnya telah mencanangkan
peningkatan pelayanan informasi kepada publik baik melalui Publikasi
Putusan yang terdapat di website Mahkamah Agung dengan alamat
website putusan.mahkamahagung.go.id dan informasi perkara yang
terdapat di alamat infoperkara.badilag.net.a. Publikasi Putusan
Sejak Mahkamah Agung memerintahkan kepada seluruh
peradilan untuk mempublikasikan putusan-putusannya di website
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 78
Publikasi Putusan MA, Pengadilan Agama Nganjuk sampai 23
Desember 2014 telah melaksanakan upload putusan sebanyak
11.660 perkara dengan upload perkara putus yang ada pada
tahun 2014 sebanyak 2491 perkara dan menduduki peringkat 11
pengupload terbanyak dari seluruh peradilan di Indonesia.
b. Infoperkara.badilag.net
Disamping itu sebagai informasi perkara tambahan bagi
publik, Direktur Jenderal Badan Peradilan Agama Mahkamah
Agung juga memerintahkan kepada seluruh peradilan agama untuk
mengupload data perkaranya melalui portal milik Dirjen Badilag,
yaitu: inforperkara.badilag.net
Sebagaimana diketahui bahwa seluruh peradilan agama di
wilayah Indonesia telah mempunyai aplikasi pendukung yaitu
SIADPA Plus untuk memproses seluruh kegiatan perkara di
wilayahnya masing-masing mulai dari perkara diterima hingga
perkara diputus. Dan sebagai korelasi dari penggunaan aplikasi
tersebut, maka database dari SIADPA Plus harus diupload setiap
hari ke portal inforperkara.badilag.net
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 79
Kegiatan upload database SIADPA Plus oleh Pengadilan
Agama Nganjuk sampai dengan Desember 2014 dapat dilihat pada
tabel grafik berikut ini :
Keadaan Keuangan Perkara
Penyelenggaraan atau penatausahaan keuangan perkara
termasuk keuangan biaya proses penyelesaian perkara di Pengadilan
Agama Nganjuk telah dilakukan menurut ketentuan-ketentuan yang
berlaku. Semua penerimaan dan pengeluaraan dilakukan secara tertib
dan baik dalam buku-buku yang berhubungan dengan keuangan
perkara. Buku-buku keuangan perkara tersebut adalah :
1. Buku Jurnal Keuangan Perkara Gugatan (KI-PA1/G).
2. Buku Jurnal Keuangan Perkara Permohonan (KI-PA1/P).
3. Buku Jurnal Keuangan Perkara Banding (KI-PA2).
4. Buku Jurnal Keuangan Perkara Kasasi (KI-PA3).
5. Buku Jurnal Keuangan Perkara Peninjauan Kembali (KI-PA4).
6. Buku Jurnal Biaya Eksekusi (KI-PA5).
7. Buku Induk Keuangan Perkara (KI-PA6).
8. Buku Keuangan Eksekusi (KI-PA7).
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 80
Keadaan penerimaan dan pengeluaraan keuangan perkara pada
Pengadilan Agama Nganjuk sepanjang tahun 2014 sebagaimana pada
tebel dibawah ini :
JumlahNo UraianPenerimaan Pengeluaran
1 Sisa tahun 2013 207.307.0002 Penerimaan selama tahun 2014 1.620.078.0003 Biaya Panggilan 866.397.0004 Biaya Sita 2.000.0005 Biaya Pemeriksaan Setempat 3.545.0006 Biaya Pemberitahuan 187.029.0007 Pengiriman Biaya Perkara 5.490.0008 Materai 16.062.0009 Ha-Hak Kepaniteraan 91.420.00010 Pengembalian sisa panjar 129.650.00011 Biaya Proses 327.130.000
Saldo Tahun 2014 198.662.000
Jumlah 1.827.385.000 1.827.385.000
Disamping itu ada juga sebagian penerimaan uang perkara
masuk dalam Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) berupa hak-
hak kepaniteraan dan disetorkan melalui PNBP ke kas negara. Selama
tahun 2014 PNBP di Pengadilan Agama Nganjuk dapat ditunjukkan
dalam tabel berikut ini :
NO. MAP JENIS PNBP JUMLAHSETORAN
1 423141 Pendapatan sewa tanah gedung &bangunan
972.000,-
2 423291 Pendapatan Jasa Lainnya 600.000,-
3 423412 Pendapatan Pengesahan SuratDibawah Tangan
2.757.000,-
4 423413 Pendapatan uang meja (leges) 4.989.000,-5 423415 Pendapatan ongkos perkara 78.140.000,-6 423419 Pendapatan kejaksaan dan peradilan
lainnya49.439.600,-
7 423991 Penerimaan Kembali Persekot/UangMuka Gaji
16.527.860,-
JUMLAH 153.425.460,-
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 81
Demikian laporan keadaan perkara yang dapat disajikan sebagai
salah satu bentuk tuntutan dari reformasi birokrasi yang akuntabel dan
bertanggungjawab atas setiap proses kinerja atau hasil akhir dari
program maupun kegiatan yang terkait untuk mencapai tujuan
organisasi.
C. Pengelolaan Sarana dan Prasarana
1. Sarana dan Prasarana Gedung
Pengadilan Agama Nganjuk terletak di Jalan Gatot Subroto
Kabupaten Nganjuk dengan luas tanah 3.540 m2. Setelah melalui
proses yang panjang dan berkat usaha keras Bapak
Panitera/Sekretaris Pengadilan Agama Nganjuk akhirnya Tanah
yang ditempati Kantor Pengadilan Agama Nganjuk sejak tanggal
empat bulan november tahun dua ribu empat belas sudah menjadi
aset Pengadilan Agama Nganjuk berdasarkan Berita Acara Serah
Terima Berkas Hibah Tanah Aset Pemda Kepada Pengadilan
Agama Nganjuk tanggal empat bulan november tahun dua ribu
empat belas.
Sementara untuk
bangunan gedung
Pengadilan Agama
Nganjuk lama yang
terletak di Jalan Bromo,
No. 01 telah beralih fungsi
menjadi rumah dinas
sesuai Surat Keputusan
Badan Urusan
Administrasi Mahkamah
Agung RI Nomor:
30/BUA/SK/III/2010
tanggal 26 Maret 2010
yang ditempati oleh Ketua
dan Wakil Ketua.
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 82
a) Pengadaan
Pada tahun anggaran 2014 ini Pengadilan Agama Nganjuk tidak
mendapatkan anggaran untuk pengadaan barang dan jasa.
b) Pemeliharaan
Selama tahun anggaran 2014 Pengadilan Agama Nganjuk
mendapat dana DIPA untuk perawatan dan pemeliharaan :
- Rumah dinas
- Gedung kantor
- Sarana gedung
- Kendaraan dinas roda 4 (1 unit)
- Kendaraan dinas roda 2 (6 unit)
c) Penghapusan
- Sampai akhir tahun anggaran 2014 Pengadilan Agama
Nganjuk tidak mengajukan penghapusan barang milik negara.
2. Sarana dan Prasarana Fasilitas Gedung
Gedung Pengadilan Agama
Nganjuk mempunyai fasilitas yang
dapat menunjang dalam pelayanan
publik, seperti ruangan gedung yang
sudah ber-AC semua untuk
memberikan kenyamanan pada para
pencari keadilan, tempat parkir yang
memadai dan taman yang rindang.
Disamping itu untuk mempermudah
pelayanan publik dalam memonitor
perjalanan perkaranya, Pengadilan
Agama Nganjuk memberikan fasilitas
akses berbasis IT yakni touchscreen
(layar sentuh) dan mesin antrian
(loket dan sidang).
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 83
D. Pengelolaan Keuangan
Dalam penyusunan anggaran tahun 2014, Pengadilan Agama
Nganjuk telah dimulai dengan penyusunan RKA-KL, setelah menerima
pagu sementara dari Mahkamah Agung RI melalui Pengadilan Tinggi
Agama Surabaya. RKA-KL tersebut kemudian disampaikan lagi melalui
Pengadilan Tinggi Agama Surabaya untuk dilakukan penelaahan
terhadap kebenaran harga satuan dan volume kegiatan yang diusulkan
termasuk RKA-KL dari Pengadilan Agama-Pengadilan Agama
dibawahnya dengan mengkompilasikan RKA-KL tersebut lalu
dikirimkan kembali kepada Mahkamah Agung RI.
Setelah Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) disahkan oleh
Menteri Keuangan, Pengadilan Agama Nganjuk menerima DIPA
tersebut melalui Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara Kediri
untuk dilaksanakan selama tahun anggaran 2014.
Pada tahun 2014 ini, alokasi anggaran yang diterima Pengadilan
Agama Nganjuk adalah sebesar Rp. 3.875.365.000,- (Tiga milyardelapan ratus tujuh puluh lima juta tiga ratus enam puluh limaribu rupiah). Sebagian besar anggaran tersebut digunakan untuk
belanja pegawai, yakni sebesar Rp. 3.383.553.000,- atau sekitar
87,31% dari total anggaran, lalu untuk belanja barang seperti belanja
barang DIPA 04 sebesar Rp. 10.625.000,- dan belanja barang DIPA
01 sebesar Rp.. 481.187.000,- dengan total keseluruhan belanjabarang sebesar Rp. 491.812.000,- atau sekitar 12,70% dan sisanya
untuk belanja modal sebesar Rp. 0,- atau sekitar 0%. Berikut grafik
realisasi anggaran selama tahun 2014 :
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 84
3.875.365.000
Pagu Belanja Pegawai
Realisasi Belanja Pegawai
Pagu Belanja Barang
Realisasi Belanja Barang
Pagu Belanja Modal
Realisasi Belanja Modal-
500.000.0001.000.000.0001.500.000.0002.000.000.0002.500.000.0003.000.000.0003.500.000.000
3.383.553.000
3.379.580.182
491.812.000
476.541.082
-
-
1) Belanja Pegawai
NO SATKER PAGU REALISASI SISA KET1. Pengadilan Agama
Nganjuk3.383.553.000 3.379.580.182 3.972.818 99.88
%
2) Belanja Barang
NO SATKER PAGU REALISASI SISA KET1. Pengadilan Agama
NganjukDIPA 04DIPA 01
491.812.000 476.541.082 15.270.918 96.89%
3) Belanja Modal
NO SATKER PAGU REALISASI SISA KET1. Pengadilan Agama
Nganjuk0 0 0
Pada tahun 2014 ini, terdapat pengembalian Pengadilan Agama
Nganjuk Belanja Pegawai sebesar Rp. 15.249.603,- (Lima belas jutadua ratus empat puluh sembilan ribu enam ratus tiga rupiah) dan
Belanja Barang sebesar Rp. 29.110.000,- (Dua puluh sembilan jutaseratus sepuluh ribu rupiah) jumlah total seluruhnya adalah sebesar Rp.
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 85
44.359.603,- (Empat puluh empat juta tiga ratus lima puluh sembilanribu enam ratus tiga rupiah). Berikut grafik pengembalian belanja
selama tahun 2014 :
NO. MAP JENIS PNBP JUMLAHSETORAN
1 511119 Pengembalian Belanja PembulatanGaji
1.603,-
2 511124 Pengembalian Belanja TunjanganFungsional
14.325.000,-
3 511129 Pengembalian Belanja Uang Makan 923.000,-
4 521111 Pengembalian Belanja KeperluanPerkantoran
28.800.000,-
5 521219 Pengembalian Belanja Barang NonOperasional Lainnya
310.000,-
JUMLAH 44.359.603,-
E. Dukungan Teknologi Informasi
Mahkamah Agung sebagai salah satu puncak kekuasaan
Kehakiman serta Peradilan
Tertinggi mempunyai posisi
dan peran strategis dibidang
kekuasaan Kehakiman, karena
tidak hanya membawahi 4
(empat) lingkungan peradilan,
tetapi juga sebagai puncak
manejemen dibidang
administrasi, personil dan finansial. Dengan kebijakan satu atap,
memberikan tanggung- jawab dan tantangan bagi Mahkamah
Agung, untuk menunjukkan kemampuannya guna mewujudkan
organisasi sebagai lembaga yang profesional, efektif, efisien,
transparan dan akuntabel.
Dalam keadaan yang demikian, diperlukan suatu aturan
perencanaan strategis, yang meliputi pembenahan diseluruh aspek
peradilan, dalam kerangka pembaharuan peradilan yang komprehensif
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 86
dan sistematis dan sebagai wujud dalam merespon keadaan tersebut,
mahkamah agung telah mengambil langkah membuat perencanaan
strategis untuk 25 (dua puluh lima) tahun mendatang yang dirumuskan
didalam “Cetak Biru Pembaharuan Peradilan 2010 – 2035”.
Dirumuskannya Cetak Biru ini dilaksanakan untuk lebih mempertajam
arah dan langkah dalam memcapai cita-cita pembaharuan peradilan
secara utuh.
Dalam Cetak Biru Pembaharuan Peradilan 2010 – 2035, telah
dirumuskan Visi baru Mahkamah Agung, yaitu “Terwujudnya Badan
Peradilan Indonesia Yang Agung”,
dan salah satu penunjang penting yang
dapat mendukung terwujudnya Badan
Peradilan Indonesia yang Agung adalah
dengan memiliki manajemen informasi yang
menjamin akuntabilitas, kredibilitas, dan
transpransi, serta dukungan organisasi
modern yang berbasis IT (Informasi
Informasi).
Untuk mewujudkan salah satu penunjang penting tersebut,
Mahkamah Agung telah mengeluarkan SK KMA Nomor ; 1-
144/KMA/SK/I/2011, tentang Pedoman Pelayanan Informasi di
Pengadilan, sebagai petunjuk pelaksanaan pelayanan informasi bagi
pejabat diseluruh tingkat pengadilan pada keempat lingkungan badan
peradilan. Sebagai tindak lanjut program keterbukaan informasi
berdasarkan SK Nomor : 1-144/KMA/SK/I/2011 tersebut MA RI telah
merencanakan untuk pengadaan perangkat IT sebagai sarana dan
prasarana pendukung dalam memberikan pelayanan informasi publik.
Pengadaan sarana dan prasarana IT tersebut secara menyeluruh dan
merata diberikan pada 4 lingkungan peradilan yang ada dibawahnya baik
peradilan tingkat banding, maupun peradilan tingkat pertama seluruh
Indonesia.
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 87
Untuk memenuhi kebutuhan masyarakat atas akses informasi
publik, Pengadilan Agama Nganjuk berusaha memberikan akses kepada
publik atau masyarakat umum untuk mendapatkan informasi yang publik
butuhkan, melalui berbagai media seperti desk informasi yang tersedia
dikantor Pengadilan Agama Nganjuk hingga layanan informasi publik
online yang dapat
dimanfaatkan oleh
masyarakat dalam
mendapatkan informasi
publik secara langsung
melalui website resmi
www.pa-nganjuk.go.id.
Dengan Layanan Informasi
Publik ini, diharapkan jarak dan waktu tidak lagi menjadi halangan yang
berarti dalam memenuhi hak masyarakat atas informasi publik.
Pengadilan Agama Nganjuk dalam mewujudkan keterbukaan
informasi kepada publik, menyediakan atau menyajikan informasi
kepada masyarakat dalam bentuk 2 (dua) sarana yaitu secara tidak
langsung yaitu melalui website resmi dan secara langsung yaitu melalui
Meja Informasi yang ada pada Pegadilan, selama tahun 2014 terdapat 15
permohonan informasi yang masuk ke Pengadilan Agama Nganjuk
dengan rincian 10 untuk permohonan putusan dan 5 buah untuk
permohonan data lainnya.
Sarana dan prasarana yang ada di Kantor Pengadilan Agama
Nganjuk suda h mencukupi untuk mewujudkan pelayanan keterbukaan
informasi kepada public, sarana tersebut seperti TV Media Center, desk
informasi, komputer server SIADPA, jaringan computer yang dilengkapi
dengan Modem Wifi, PC client, telepon/ faximile serta akses internet
melalui LAN dan wereless modem.
a. Gambaran Umum Pelayanan InformasiSarana Dan Prasarana
Pengadilan Agama Nganjuk memiliki sarana telepon dan faximile
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 88
dengan noomor telepon dan fax yang sama : (0358) 323744 yang
diparelkan ke Ruangan yang ada di kantor Pengadilan Agama Nganjuk
dan mesin faximile yang ada di ruangan kesekretariatan.
Di Meja Informasi juga terdapat seperangkat komputer yang
berfungsi sebagai Informasi mengenai Sistem Informasi Administrasi
Perkara (SIADPA) dan Pada lobi pengadilan juga sudah dilengkapi
dengan info media center yang khusus menampilkan tentang agenda
persidangan hari ini dan profile pengadilan dalam bentuk TV 42”
Pada tahun 2013 web Pengadilan Agama Nganjuk beralih ke .go.iddengan alamat website http://www.pa-nganjuk.go.id dan email :
[email protected] yang digunakan untuk keperluan semua bagian
kantor Pengadilan Agama Nganjuk, hingga saat ini pada tahun 2014
sarana IT / Pengolahan data elektronik pada Pengadilan Agama Nganjuk
adalah sebagai berikut :
PC Server SIADPA 1 Unit
PC client 18 Unit
Printer 18 Unit
Modem Wifi Adsl 1 Unit
Instalasi Jaringan Kabel LAN (Local Area Network) 1 Instalasi
Switch hub 24 port 1 Unit
Hub 8 port 1 Unit
Hub 4 port 1 Unit
Mesin Antrian Sidang 1 Unit
Finger Print 1 Unit
LED Informasi 2 Unit
PC Anjungan Informasi 1 Unit
Laptop 9 Unit
Kamera D-SLR 1 Unit
Adapun sarana dalam mewujudkan keterbukaan informasi kepada public
di Pengadilan Agama Nganjuk antara lain:
Website Pengadilan Agama NganjukPengadilan Agama Nganjuk telah mempunyai website resmi yaitu
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 89
www.pa-nganjuk.go.id sebagai fasilitas dalam menerapkan
keterbukaan informasi kepada publik, pencari informasi yang ingin
mendapatkan informasi tentang Pengadilan Agama Nganjuk tanpa
harus mendatangi langsung dapat mengakses website resmi
tersebut, terutama untuk menu informasi yang wajib diberikan atau
tersedia.
Berikut tampilan layout website dari Pengadilan Agama Nganjuk,
demikian dengan menu dan sub menu yang sesuai dengan kebutuhan
Informasi yang ada pada Pengadilan Agama Nganjuk.
Gambar 1. Website Pengadilan Agama Nganjuk
Informasi-informasi yang ditampilkan dalam website Pengadilan
Agama Nganjuk bertujuan sebagai pelayanan pengadilan
kepada masyarakat pada umumnya, sebagai implementasi dari
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 90
Undang Undang Republik Indonesia Nomor : 14 Tahun 2008
tentang Keterbukaan Informasi Publik dan SK KMA Nomor : 1-
144/KMA/SK/I/2011 tentang Pedoman Pelayanan Informasi di
Pengadilan, khususnya informasi tentang proses peradilan, jadwal
sidang, publikasi putusan, sarana dan prasarana serta informasi lain-
lain yang dibutuhkan oleh pihak- pihak yang mencari keadilan
(justiciabelen). Secara umum informasi yang dapat dijelaskan informasi
yang telah ditampilkan diwebsite Pengadilan Agama Nganjuk terdiri dari :
1. Data Utama : Home, Sambutan Ketua Pengadilan Agama
Nganjuk, Visi dan Misi, Peta wilayah Hukum, Informasi Biaya
Perkara, informasi wilayah hukum, informasi biaya relaas
panggilang, berita kegiatan pengadilan, informasi lelang
pengadaan barang dan jasa, informasi alur perkara.
2. Layanan Informasi dan pengaduan, yaitu penjelasan
tentang layanan informasi dan prosedur pengaduan yaitu:
a. Penjelasan tentang layanan informasi, cara
memperoleh informasi, formulir permohonan informasi dan
pedoman anominisasi.
b. Penjelasan tentang pengaduan, prosedur pengaduan, hak
pelapor/terlapor, formulir pengaduan, data pengaduan dan
alur pengaduan.
3. Data LAKIP : informasi tentang laporan kinerja instansi
pemerintah Satker Pengadilan Agama Nganjuk beserta Rencana
Strategis yang dapat didownload oleh publik dalam bentuk file
Pdf.
4. Laporan Perkara : memuat laporan perkara yang terdiri dari
laporan bulanan perkara, laporan bulanan kualifikasi perkara,
laporan bulanan keuangan perkara, laporan perkara banding,
kasasi, laporan perkara PK. Semua laporan tersebut dapat
diakses atau didownload oleh publik dalam bentuk file Pdf.
5. Laporan Keuangan : memuat laporan keuangan yang terdiri dari
informasi DIPA Pengadilan Agama Nganjuk, laporan bulanan
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 91
realisasi anggaran DIPA. Semua laporan tersebut dapat diakses
atau didownload oleh publik dalam bentuk file Pdf.
6. Informasi lain yang ikut melengkapi isi dari website pengadilan
adalah informasi tentang nama-nama pejabat Pengadilan Agama
Nganjuk, data hakim, data pegawai, struktur organisasi serta tugas
dan tanggung jawab dari semua jabatan yang ada di Pengadilan
Agama Nganjuk.
7. Informasi Perkara : memuat informasi perkara yang dilengkapi
dengan pencarian lacak perkara serta informasi dalam bentuk
grafik. Sedangkan untuk penelusuran perkara termasuk informasi
jadwal sidang dan proses persidangannya ditampilkan dalam
aplikasi lain yaitu melalui aplikasi Infoperkara Badilag yang dapat
diakses online lewat sub domain http://infoperkara.badilag.net
Gambar 2. Portal Infoperkara Peradilan Agama
Berikut gambaran umum management kinerja data perkara pada
Pengadilan Agama Nganjuk meliputi validasi data register, data
sidang ,data akta cerai dan grafik data perkara
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 92
Gambar 3. Validasi Data Pengadilan Agama Nganjuk
Gambar 4. Grafik Kinerja SIADPA Pengadilan Agama Nganjuk
8. Publikasi Putusan, Pengadilan Agama Nganjuk berusaha untuk
meng-upload putusan kedalam website melalui link derektori
Mahkamag Agung RI dengan alamat website :
http://putusan.mahkamahagung.go.id supaya dapat diakses oleh
publik, dalam usahanya pihak Pengadilan Agama Nganjuk sudah
mencoba upload putusan dari tahun 2011 hingga sekarang
meskipun belum 100% perkara yang putus diupload ke website.
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 93
Berikut gambaran umum website direktori putusan mahkamah
agung :
Gambar 5. Direktori Putusan Mahkamah Agung
Gambar 6. Gambaran Hasil Upload Putusan PA Nganjuk
Pada tahun 2014 Pengadilan Agama Nganjuk sudah mengupload
putusan yang putus pada tahun 2014 dengan tingkat persentase
94 % berikut gambaran rincian perkara putus perbulan yang sudah
terupload sampai dengan Nopember 2014 :
No. BulanJumlah
Pekara PutusJumlahUpload
Kekurangan Percentase
1. Januari 264 259 5 98%
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 94
2. Pebruari 251 238 13 95%
3. Maret 231 228 3 99%
4. April 226 215 11 95%
5. Mei 161 159 2 99%
6. Juni 261 260 1 100%
7. Juli 233 227 6 97%
8 Agustus 186 185 1 99%
9. September 213 207 6 97%
10. Oktober 222 215 7 97%
11. Nopember 211 87 124 41%
12. Desember 219
Jumlah 2678 2280 179 93%
Tabel 1. Tabel Percentase Upload Putusan
Information Desk (Meja Informasi)Pengadilan Agama Nganjuk menyediaan sarana keterbukaan
informasi secara langsung bagi pengunjung berupa Meja Informasi, yang
telah ada di bagian depan / lobi gedung Pengadilan Agama Nganjuk,
berdasarkan SK Ketua Pengadilan Agama Nganjuk setiap harinya telah
ditunjuk petugas piket untuk meja informasi dan juga petugas ruang
persidangan baik, bagi pengunjung yang datang ke pengadilan untuk
mendapat informasi maka petugas piket yang akan memberi penjelasan
ataupun mengarahkan masyarakat dalam mendapatkan informasi. Di
Meja Informasi juga terdapat seperangkat komputer yang berfungsi
sebagai Informasi mengenai Sistem Informasi Administrasi Perkara
(SIADPA) dan Pada lobi Pengadilan Agama Nganjuk juga sudah
dilengkapi dengan info media center yang khusus menampilkan
tentang agenda persidangan hari ini dan profile pengadilan dalam
bentuk TV 42 Inc.
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 95
Gambar 7. TV Media Loby Pengadilan Agama Nganjuk
Selain melalui website dan meja informasi, terdapat juga sarana
email kantor yang dapat dimanfaatkan untuk :
Pengiriman laporan realisasi keuangan DIPA perbulan ke
Pengadilan Tinggi Agama Surabaya.
Pengiriman laporan bulanan dan tahunan perkara ke
Pengadilan Tinggi Agama Surabaya
Laporan tahunan situasi wilayah Hukum Pengadilan
Tinggi Agama Surabaya
Pengiriman laporan file ADK triwulan I, triwulan II dan tahunan
Barang Milik Negara (BMN).
Pengiriman file hal - hal lain yang memerlukan
pengiriman yang sifatnya sangat mendesak dan segera.
Sebagai alamat untuk pengaduan dan pengiriman permintaan
data dari Lembaga / Instansi luar yang membutuhkan data.
b. Sumber Daya Manusia
Berdasarkan SK KMA Nomor :
1-144/KMA/SK/I/2011 Ketua
Pengadilan Agama Nganjuk diberikan
kewajiban untuk menunjuk / mengangkat
Pejabat / Petugas Informasi dan
Dokumentasi dilingkungan Pengadilan
Agama Nganjuk, dengan struktur
Pelaksanaan Pelayanan sebagai berikut :
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 96
a. Ketua Pengadilan Agama Nganjuk sebagai atasan langsung
Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi.
b. Panitera / Sekretaris sebagai Pejabat Pengelola Informasi dan
Dokumentasi.
c. Panitera Muda Hukum sebagai Petugas Informasi dan
Dokumentasi, yang dibantu oleh staf hukum,
d. Beberapa Staf Pegawai ditugaskan sebagai penanggung Jawab
Informasi dan Dokumentasi yang membantu Petugas Informasi
dalam menyiapkan data.
Dalam pelaksanaan tugas struktur pelaksana Pelayanan
Informasi dan Dokumentasi tersebut lazim di Pengadilan Agama
Nganjuk dilaksanakan dengan pelayanan cepat yaitu petugas
informasi memberikan pelayanan atau arahan kepada pemohon
informasi untuk membuka website Pengadilan Agama Nganjuk untuk
mengakses informasi yang dibutuhkan publik atau pencari keadilan
dengan memberi petunjuk / saran untuk membuka situs website
resmi Pengadilan Agama Nganjuk.
Sedangkan pelayanan biasa, petugas informasi memberikan
form bukti permohonan informasi untuk diisi oleh pemohon informasi.
Kepastian mengenai perkiraan biaya untuk memperoleh salinan putusan
sudah ditetapkan dan dapat dilihat melalu website dan pada papan
pengumuman Pengadilan Agama Nganjuk.
Dalam memberikan pelayanan dengan prosedur biasa untuk
memperoleh salinan putusan yang diajukan oleh pemohon, dengan
rincian biaya yang telah ditetapkan oleh Ketua Pengadilan Agama
Nganjuk, selama ini tidak ada keberatan dari pemohon informasi, sistem
pelayanan dapat memenuhi kebutuhan pemohon informasi dan biaya
informasi masih dalam jangkauan masyarakat pencari keadilan dan atau
pemohon informasi, karena penetapan rincian biaya pelayanan adalah
dibuat berdasarkan ketentuan PP 53 Tahun 2008 tentang jenis dan tarif
Penerimaan Negara Bukan Pajak yang ditetapkan oleh pemerintah dan
yang berlaku dalam lingkungan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 97
dan 4 lingkungan peradilan dibawahnya.
Biaya yang diterima dalam pelayanan informasi tersebut, petugas
informasi langsung menyetorkan pada bendahara penerimaan dan
bendahara penerimaan menyetor pada kas Negara sesuai dengan tata
cara dan prosedur yang berlaku.
Terhadap pemohon informasi yang tidak puas atau keberatan atas
pelayanan informasi yang diberikan, maka Pengadilan Agama Nganjuk
telah menyediakan loket pengaduan yang ditempatkan pada
Kepaniteraan Hukum dengan menunjuk seorang petugas dan
menyiapkan register pengaduan yang dipantau langsung oleh Panitera
Muda Hukum, dibawah pengawasan Pejabat Pelayanan Informasi dan
Dokumentasi (PPID) serta atasan langsung Pejabat Pelayan Informasi
dan Dokumentasi (PPID).
Dalam pelaksanaan pelayanan informasi Pengadilan Agama
Nganjuk hingga akhir tahun 2014 tidak ada Keberatan atau Pengaduan
dari Pemohon Informasi, sehingga register pengaduan pada loket
pengaduan masih nihil.
c. AnggaranBahwa untuk pelaksanaan IT di Pengadilan Agama Nganjuk dalam
DIPA realisasi anggaran antara lain :
Anggaran perawatan peralatan komputer / laptop sebesar Rp.
6.900.000,-
Anggaran perawatan printer sebear Rp. 977.000,-
Anggaran untuk biaya hosting website sebesar Rp. 2.000.000,-
Anggaran untuk internet speedy office selama 1 tahun sebesar
Rp. 9.900.000,-
Dana pemeliharaan tersebut masih sangat kurang dikarenakan
didalam operasional sehari-hari banyak kendala seperti kerusakan
hardware pada komputer maupun pada printer yang harus diganti
perangkatrnya maupun dalam perawatannya, sehingga dana
pemeliharaan sangat dirasakan masih kurang.
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 98
d. Data Pelayanan Informasi
Jumlah Permohonanyang Dikabulkan
Alasan Permohonan yangDitolak***
Jenis Informasi JumlahPermohonan*
Waktu Rata-rata
Pelayanan** Sepenuhnya Sebagian
JumlahPermohonanyang Ditolak Rahasia
BelumDikuasai/selesai
Lainnya
Perkara & Putusan 4 24 Jam 4 - - - - -Kepegawaian - - - - - - - -Pengawasan &Pendisiplinan
- - - - - - - -
Anggaran & Aset - - - - - - - -Lainnya 3 24 Jam 3 - - - - -Total**** 16 24 Jam 16 - - - - -
* Jumlah total informasi untuk setiap jenis informasi yang dimohonkan** Diisi dengan rata-rata waktu (hari) yang diperlukan pengadilan untuk melayani permohonan informasi sesuai dengan jenis informasi
yang dimohonkan, sejak permohonan diregister sampai dengan informasi diberikan kepada Pemohon (jika informasi diberikan) ataupemberitahuan tentang penolakan permohonan (jika informasi ditolak)
*** Alasan permohonan informasi yang ditolak, apakah karena alasan informasi yang diminta termasuk kategori informasi rahasia, atauinformasi yang dapat diakses publik namun informasi tersebut belum dikuasa atau belum selesai dibuat (misal masih diketik) ataualasan lain.
**** Jumlah total dari masing-masing kolom.
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 99
e. Data Penyelesaian Sengketa Informasi
Tanggapan AtasanPPID atas Keberatan**
Hasil Mediasi diKomisi
Informasi****Status Putusan Komisi
Informasi*****Jenis Informasi
JumlahPemohonanKeberatan* Menerima Menolak
Penyelesaian Sengketake Komisi
Informasi*** Berhasil Gagal MenguatkanPengadilan
MenguatanPemohonInformasi
Perkara & Putusan - - - - - - - -Kepegawaian - - - - - - - -Pengawasan & Pendisiplinan - - - - - - - -Anggaran & Aset - - - - - - - -Lainnya - - - - - - - -Total ****** - - - - - - - -
* Diisi dengan jumlah Pemohon informasi yang mengajukan keberatan kepada PPID atas keputusan PPID** Diisi dengan jumlah tanggapan Atasan PPID yang menerima atau menolak permohonan keberatan Pemohon Informasi*** Diisi dengan jumlah Pemohon yang tidak puas dengan tanggapan Atasan PPID dan mengajukan permohonan penyelesaian sengketa
ke Komisi Informasi**** Diisi dengan jumlah proses mediasi di Komisi Informasi yang berhasil mencapai kesepakatan dan yang gagal***** Diisi dengan jumlah putusan Komisi Informasi yang menguatkan tanggapan Atasan PPID (Pengadilan) dan yang menguatkan
Pemohon Informasi****** Jumlah Total dari masing-masing kolom.
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 98
f. Kendala Eksternal Dan Internal Pelayanan InformasiKendala-kendala yang terjadi dalam menerapkan keterbukaan
informasi di Pengadilan Agama Nganjuk bisa berasal dari faktor intern
dan faktor ekstern, faktor intern merupakan faktor dari dalam yang erat
kaitannya dengan sarana dan prasarana penunjang serta keadaan
SDM pegawai penyedia informasi publik sedangkan faktor ekstern adalah
faktor dari luar yang dalam ini adalah kondisi masyarakat, daerah dan
teknologi pendukung untuk mengakses informasi.
1. Faktor InternBerikut ini adalah kendala-kendala dalam penerapan
keterbukaan informasi publik dari faktor intern:
a) Sarana dan prasarana, dalam menjalakan keterbukaan
informasi publik diperlukan sarana teknologi informasi seperti
komputer yang cukup pada setiap bagian, komputer khusus desk
informasi, local areal network dan jaringan internet. Di
Pengadilan Agama Nganjuk belum ada tempat khusus yang
reprentativ untuk desk informasi yang dilengkapi dengan
seperangkat meubeler yang didukung Iptek sehingga
memberikan kenyamanan bagi publik, fasilitas yang ada hanya
berupa meja informasi yang dilengkapi dengan unit komputer
untuk informasi perkara.
Disamping itu juga banyak komputer yang perlu diganti guna
mendukung dalam pekerjaan pada tiap-tiap ruangan khususnya
bagi tenaga fungsional yang menggunakan komputer secara
langsung untuk menginputkan data perkara dalam aplikasi
SIADPA
b) Sumber Daya Manusia (SDM Pegawai), meskipun secara
umum pegawai Pengadilan Agama Nganjuk menguasai komputer
tetapi masih ada juga Pegawai yang belum lancar dalam
pemakaianya, mengingat pentingnya menguasai komputer guna
menunjang keterbukaan informasi publik khususnya bagi tenaga
fungsional seperti panitera pengganti yang berperan secara
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 99
langsung dalam penginputan data perkara, dengan adanya
sebagian kecil pegawai yang belum lancar mengoperasikan
komputer maka menjadi kendala dalam penerapan keterbukaan
informasi.
c) Server local dan Server Hosting, server lokal yang
dimiliki oleh Pengadilan Agama Nganjuk dengan spesifikasi
HP Intel Core i3 6C 3.2 GHz, Memory 2 GB, HDD 3 20GB
dianggap masih dibawah standard untuk menjalankan aplikasi
SIADPA yang diakses/input oleh lebih dari pengguna 30
PC/Laptop, sehingga berpengaruh terhadap kinerja pegawai
karena akses ke server menjadi lambat. Sedangkan standard
server yang harus digunakan adalah Intel Xeon 6C E5-2420
95W 1.9GHz/1333MHz | Memory : 1x 8GB Hdd : 1 Tera. Begitu
juga dengan server hosting tempat website berada dengan
kapasitas penyimpanan file sekarang ini hanya 1 GB
sedangkan jika dibandingkan data yang akan disimpan didalam
server hosting tersebut yang meliputi file putusan, laporan
bulanan, data perkara, berita pengadilan yang sebagian besar
dalam bentuk file Pdf maka kapasitas 1 GB dianggap belum
memadai. Keadaan server local dan server hosting ini juga
menjadi salah satu kendala dalam menjalankan keterbukaan
informasi publik.
d) Pegawai Yang Terbatas, Kekurangan Pegawai juga sebagai
salah satu tidak maksimalnya penerapan keterbukaan informasi
publik, seperti halnya di Pengadilan Agama Nganjuk misalnya
belum ada petugas khusus yang mengelola teknologi
informasi seperti website, pengelolaan website masih dirangkap
meskipun pegawai tersebut berlatar belakang IT.
2. Faktor EksternBerikut ini adalah kendala-kendala dalam penerapan
keterbukaan informasi publik dari faktor ekstern:
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 100
a) Kondisi Masyarakat, keadaan masyarakat juga menjadi
kendalam dalam keterbukaan informasi publik, mengingat luasnya
wilayah Kabupaten Nganjuk dan sebagian besar daerah pedesaan
dengan kondisi masyarakat yang tradisional, sehingga akses
informasi yang disiapkan oleh Pengadilan Agama Nganjuk tidak
dengan mudah diterima oleh masyarakat yang pemahaman
teknologinya rendah. Di Pengadilan Agama Nganjuk meskipun
sudah dilengkapi dengan akses informasi berbasis komputer tetapi
juga masih menyediakan pengumuman manual bagi pengunjung
di papan pengumuman misalkan seperti jadwal sidang
karena sebagai pengunjung tidak paham cara mengoperasikan
desk informasi.
b) Teknologi Pendukung, teknologi pendukung seperti jaringan
internet, telekomunikasi dan sebagainya menjadi salah satu
kendala dalam penerapan keterbukaan informasi publik, tidak
semua masyarakat Kabupaten Nganjuk dapat mengakses internet
dan tidak seluruhnya dapat mengakses website Pengadilan
Agama Nganjuk sebagai contoh bagi lembaga, masyarakat,
mahasiswa lebih sering datang ke kantor Pengadilan Agama
Nganjuk untuk mendapatkan informasi tentang putusan dan
struktur kerja di persidangan ketimbang melihat SIADPA ataupun
SIADPA online y a n g a d a d i I n f o p e r k a r a atau publikasi
putusan di website Pengadilan Agama Nganjuk atau di Direktori
Putusan Mahkamah Agung, dalam hal ini tentunya perlu
sosialisasi dan proaktif dari Pengadilan Agama Nganjuk
memberikan penjelasan kepada pengunjung atau publik bahwa
informasi dapat juga diakses secara online tanpa harus datang
langsung di Kantor Pengadilan Agama Nganjuk. .
g. Rekomendasi Dan Rencana Tindak Lanjut PeningkatanBahwa kualitas pelayanan informasi harus diikuti dengan
Pengembangan Sistem Informasi melalui Website Pengadilan Agama
Nganjuk yang dinamis sehingga dapat tercapainya tujuan antara lain :
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 101
1. Beroperasinya sebuah sistem Website dinamis yang
berperan strategis sebagi pusat informasi Pengadilan Agama
Nganjuk yang terpercaya, terlengkap dan terkini.
2. Meningkatkan pelayanan publik melalui informasi Online
3. Mempersiapkan dukungan Sumber Daya Manusia yang dapat
mengelola website Pengadilan Agama Nganjuk dan menfaatkan
Sumber Daya yang ada.
4. Meningkatkan kinerja dan produktivitas serta kerjasama
seluruh unit kerja pada Pengadilan Agama Nganjuk yang
ditunjang sistem yang dapat memberikan ingformasi secara
cepat, tepat, efisien melalui sistem informasi yang
terintegritas dengan Website Dinamis dengan dukungan
infrastruktur jaringan komputer dan internet yang memadai.
Setelah kendala-kendala tersebut diuraikan maka dapat dicari
usulan atau solusi untuk mengatasi kendala dalam menerapkan
keterbukaan informasi publik di Pengadilan Agama Nganjuk sebagai
berikut :
1. Pengadaan Sarana dan prasarana melalui pengusulan
DIPA secara bertahap, Pengadilan Agama Nganjuk sedang
mengusulkan untuk rencara kerja anggaran tahun 2015
pengadaan komputer, laptop dan printer temasuk komputer
khusus untuk meja informasi, jika pengusulan ini disetujui maka
akan meningkatkan dalam keterbukaan informasi publik.
sedangkan untuk tahun selanjutnya dapat diusulkan untuk
pengadaan server dan sarana pendukung lainnya.
2. Adanya program pelatihan untuk meningkatkan SDM pegawai
Pengadilan Agama Nganjuk baik yang berhubungan dengan
administrasi peradilan maupun teknologi informasi sehingga
dapat meningkatkan pelayanan kepada publik.
h. Tindak Lanjut Peningkatan Kualitas PelayananInformasiBahwa guna meningkatkan produktivitas pengelolaan data perlu
pengembangan website dinamis Pengadilan Agama Nganjuk yang
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 102
didukung dengan infrastruktur jaringan komputer dan akses internal,
diharapkan :
1. Terbentuknya pusat informasi utama berbagai
kegiatan yang berkaitan dengan perkembangan
Pengadilan Agama Nganjuk seperti Profil, Informasi dan
Layanan untuk pengunjung umum, Informasi perkara, sistem
administrasi perkara dan sebagainya.
2. Terselenggaranya suatu sistem produksi dan
pendayagunaan informasi dalam suatu siklus yang teratur dan
berada dalam suatu koordinasi pengelolaan.
3. Berkembangnya peran informasi untuk mendukung aktivitas
manajerial dalam fungsinya sebagai sumber daya.
4. Meningkatkan kinerja lalu lintas informasi secara cepat
dengan didukung oleh database yang lengkap dan akurat
serta memudahkan pemohon dalam mengakses informasi
dengan sistem yang dibangun.
5. Terbangunnya pusat data yang bersifat online sebagai
wadah pemusatan semua informasi yang ada di Pengadilan
Agama Nganjuk khususnya.
6. Terbentuknya jalur informasi serta manajemen data antara
Pengadilan Agama dan Pengadilan Tinggi Agama dalam satu
wilayah hukum.
F. Regulasi Tahun 2014Bahwa pada tahun 2014 Pengadilan Agama Nganjuk telah
membuat beberapa kebijakan untuk pelaksanaan tugas, yaitu :
1. Surat Keputusan Ketua Pengadilan Agama Nganjuk Nomor : W13-
A22/01A/HK.05/SK/I/2014 tanggal 2 Januari 2014 Tentang Panjar
Biaya Perkara Tingkat Pertama, Verzet, Banding, Kasasi dan
Peninjauan Kembali.
2. Surat Keputusan Ketua Pengadilan Agama Nganjuk Nomor : W13-
A22/115/HK.05/SK/I/2014 tanggal 2 Januari 2014 Tentang
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 103
Susunan Majelis Hakim dan Panitera Pengganti Sengketa Ekonomi
Syari’ah Pada Pengadilan Agama Nganjuk.
3. Surat Keputusan Pengurus Cabang Ikatan Panitera/Sekretaris
Pengadilan Indonesia (IPASPI) Pengadilan Agama Nganjuk Nomor
: 01/SK/IPASPI/C.PA.NGJ/I/2014 tanggal 2 Januari 2014 Tentang
Susunan Pengurus Cabang Ikatan Panitera/Sekretaris Pengadilan
Indonesia (IPASPI) Pengadilan Agama Nganjuk.
4. Surat Keputusan Ketua Pengadilan Agama Nganjuk Nomor : W13-
A22/92/KP.04.6/I/SK/2014 tanggal 2 Januari 2014 Tentang
Pembentukan Tim Promosi dan Mutasi Pada Pengadilan Agama
Nganjuk.
5. Surat Keputusan Ketua Pengadilan Agama Nganjuk Nomor : W13-
A22/101/KU.01/SK/I/2014 tanggal 2 Januari 2014 Tentang
Pembentukan Tim Pengelola Manajemen Perubahan (Reformasi
Birokrasi) Pada Pengadilan Agama Nganjuk.
6. Surat Keputusan Ketua Pengadilan Agama Nganjuk Nomor : W13-
A22/102/HM.00/SK/I/2014 tanggal 2 Januari 2014 Tentang
Penunjukan dan Pengangkatan Tim Pelayanan Publik Quick Wins
Pada Pengadilan Agama Nganjuk.
7. Surat Keputusan Ketua Pengadilan Agama Nganjuk Nomor : W13-
A22/87/OT.01.3/SK/I/2014 tanggal 2 Januari 2014 Tentang Tim
Teknologi Informasi Pada Pengadilan Agama Nganjuk.
8. Surat Keputusan Ketua Pengadilan Agama Nganjuk Nomor : W13-
A22/84/OT.01.3/SK/I/2014 tanggal 2 Januari 2014 Tentang
Pembentukan Tim Pengawas Disiplin Kerja Hakim dan Pegawai
Pada Pengadilan Agama Nganjuk.
9. Surat Keputusan Ketua Pengadilan Agama Nganjuk Nomor : W13-
A22/100/HM.02.3/SK/I/2014 tanggal 2 Januari 2014 Tentang
Pembentukan Tim Pengelola Meja Informasi Pada Pengadilan
Agama Nganjuk.
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 104
10.Surat Keputusan Ketua Pengadilan Agama Nganjuk Nomor : W13-
A22/106/HM.00/SK/I/2014 tanggal 2 Januari 2014 Tentang
Penunjukan Mediator Pada Pengadilan Agama Nganjuk.
11.Surat Keputusan Ketua Pengadilan Agama Nganjuk Nomor : W13-
A22/97/KP.01.1/SK/I/2014 tanggal 2 Januari 2014 Tentang
Penunjukan Petugas Meja I Pada Pengadilan Agama Nganjuk.
12.Surat Keputusan Ketua Pengadilan Agama Nganjuk Nomor : W13-
A22/98/KP.01.1/SK/I/2014 tanggal 2 Januari 2014 Tentang
Penunjukan Petugas Meja II Pada Pengadilan Agama Nganjuk.
13.Surat Keputusan Ketua Pengadilan Agama Nganjuk Nomor : W13-
A22/96/KP.01.1/SK/I/2014 tanggal 2 Januari 2014 Tentang
Penunjukan Petugas Meja III Pada Pengadilan Agama Nganjuk.
14.Surat Keputusan Ketua Pengadilan Agama Nganjuk Nomor : W13-
A22/105/KP.01.1/I/2014 tanggal 2 Januari 2014 Tentang
Penunjukan Petugas Absensi Pengadilan Agama Nganjuk.
15.Surat Keputusan Ketua Pengadilan Agama Nganjuk Nomor : W13-
A22/104/HM.00/SK/I/2014 tanggal 2 Januari 2014 Tentang
Penunjukan Pejabat Pelaksana Tugas Hubungan Masyarakat Pada
Pengadilan Agama Nganjuk.
16.Surat Keputusan Ketua Pengadilan Agama Nganjuk Nomor : W13-
A22/95/KP.04.6/SK/I/2014 tanggal 2 Januari 2014 Tentang
Penunjukan Petugas Pemegang Buku Induk Keuangan Perkara
Pada Pengadilan Agama Nganjuk.
17.Surat Keputusan Ketua Pengadilan Agama Nganjuk Nomor : W13-
A22/204/KP.04.6/SK/I/2014 tanggal 2 Januari 2014 Tentang
Besarnya Biaya Administrasi Penyelesaian Perkara dan
Pengelolaannya Pada Pengadilan Agama Nganjuk.
18.Surat Keputusan Ketua Pengadilan Agama Nganjuk Nomor : W13-
A22/83/PS.00/SK/I/2014 tanggal 2 Januari 2014 Tentang
Penunjukan Hakim Pengawas Bidang Pada Pengadilan Agama
Nganjuk.
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 105
19.Surat Keputusan Ketua Pengadilan Agama Nganjuk Nomor : W13-
A22/86/KS.00/SK/I/2014 tanggal 2 Januari 2014 Tentang
Penunjukan Personil Website dan Pengelola SIADPA Pada
Pengadilan Agama Nganjuk.
20.Surat Keputusan Ketua Pengadilan Agama Nganjuk Nomor : W13-
A22/103/KP.01.1/SK/I/2014 tanggal 2 Januari 2014 Tentang
Pembentukan Tim Penyelenggara, Penataan Perpustakaan dan
Kearsipan Perkara Pada Pengadilan Agama Nganjuk.
* * * * *
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 106
A. Dasar Kebijakan Pengawasan
1. Undang-undang Nomor 7 tahun
1989 jo. Undang-undang Nomor 50
Tahun 2009 pasal 53 menyatakan
dalam ayat :
(1) Ketua Pengadilan mengadakan pengawasan
atas pelaksanaan tugas dan tingkah laku
Hakim,
(2) Ketua pengadilan selain
melakukan pengawasan
sebagaimana dimaksud
pada ayat (1) juga
mengadakan pengawasan
terhadap pelaksanaan
tugas dan perilaku
Panitera, Sekretaris, dan Juru Sita di daerah hukumnya.
(3) Ketua Pengadilan Tinggi Agama
melakukan pengawasan terhadap
jalannya peradilan di tingkat
Pengadilan Agama dan menjaga agar
peradilan diselenggarakan dengan
seksama dan sewajarnya.
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 107
2. Keputusan Ketua Mahkamah Agung R.I. Nomor:
KMA/080/SK/VIII/2006 tanggal 24 Agustus 2006 tentang Pedoman
Pelaksanaan Pengawasan Di Lingkungan Lembaga Peradilan jo.
Keputusan Ketua Mahkamah Agung R.I. Nomor: 145/KMA
/VII/SK/2007 tanggal 29 Agustus 2007 tentang Memberlakukan Buku
IV Pedoman Pelaksanaan Pengawasan Di Lingkungan Badan-Badan
Peradilan.
3. Surat Keputusan Ketua Pengadilan Agama Nganjuk Nomor : W13-
A22/2202/PS.00/SK/IX/2013 tanggal 12 September 2013 terakhir
dengan Surat Keputusan Ketua Pengadilan Agama Nganjuk, nomor:
W13-A22/83/PS.00/SK/I/2014 tanggal 2 Januari 2014 tentang
penunjukan hakim pengawas bidang.
B. Pelaksanaan
Selama Tahun 2014
upaya untuk mendorong
kepada pelaksanaan
pencapaian tujuan
organisasi yang bersih
Pengadilan Agama
Nganjuk telah
mengupayakan kepada
peningkatan pengawasan
terhadap aparaturnya.
Pengawasan yang telah
dilakukan adalah melalui
audit internal
(Pengawasan Melekat)
maupun audit eksternal
(Pengawasan
Fungsional)
sebagaimana berikut ini :
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 108
1) Pelaksanaan Audit Internal (Pengawasan Melekat)
Pengawasan melekat adalah pengawasan yang dilakukan untuk
mengetahui pengedepanan pola kerja profesional dengan
mengembangkan sistem akuntabilitas kinerja sebagai tolok ukur
keberhasilan dan atau kegagalan pelaksanaan tugas dan fungsi
pelayanan publik dengan melakukan pemantauan, evaluasi dan
penilaian kinerja yang didasarkan atas profesionalisme, etika dan
moral. Oleh karena itu audit internal (pengawasan melekat) di
Pengadilan Agama Nganjuk telah dilakukan dengan :
a. Pimpinan Pengadilan Agama dan pimpinan unit kerja
melakukan pemantuan secara langsung terhadap pelaksanaan
tugas dan jika perlu memberikan petunjuk langsung.
b. Setiap akhir bulan diadakan rapat seluruh pegawai untuk
mengadakan evaluasi terhadap kinerja untuk perbaikan
selanjutnya.
2) Pelaksanaan Audit Eksternal (Pengawasan Fungsional)
a. Dalam tahun 2014 telah
dilakukan pengawasan
rutin / berkala oleh
Hakim Pengawas Bidang
Pengadilan Agama
Nganjuk sebanyak 3
(tiga) kali, dan
selanjutnya hasil temuan
telah ditindaklanjuti baik
oleh pimpinan maupun
oleh hakim pengawas
secara langsung.
b. Pelaksanaan pengawasan dilakukan setiap 3 bulan sekali dan
dibuat laporan pada setiap semester (2 kali dalam satu tahun),
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 109
hasil pengawasan dilaporkan seara tertulis oleh Wakil Ketua
selaku Koordinator Pengawasan kepada KPA Nganjuk dan
WKPTA Surabaya. Berikut adalah tabel nama-nama Hakim
Pengawas Bidang di Pengadilan Agama Nganjuk periode 2014:
No Nama Jabatan Sebagai
1. Dra. Hj. Aisyah, SH, MH. WakilKetua
Kordinator HakimPengawas danPenanggungjawabPengawasan
2. Drs. Saefudin, MH Hakim
Hakim PengawasBidang Administrasiperkara danAdministrasiPersidangan
3. Drs. H. Isnandar, MH Hakim Hakim PengawasBidang KeuanganPerkara (Buku Jurnal,Buku Induk, Registerperkara dan Akta cerai)
4. Drs. Muh. Mahfudz Hakim Hakim PengawasBidang AdministrasiUmum ( Tata Surat danInventaris Barang,Kepegawaian danPerpustakaan,Kebersihan, Keindahandan Ketertiban Kantor)
5. Drs. Sunaryo, M.SI Hakim Hakim PengawasBidang PelayananPublik (Pembinaan danPengembanganSumber Daya Manusia,Pemeliharaan/Perawatan Inventaris, TingkatPengaduanMasyarakat, Kecepatandan KetepatanPenanganan Perkara
6. Haitami, SH Hakim Hakim PengawasBidang ManajemenPeradilan (ProgramKerja yang menvakup
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 110
No Nama Jabatan Sebagai
visi, misi, strategi, danfaktor-faktorkeberhasilanorganisasi, Programkerja secara rinci,Penyusunanpenciptaan indikatorkinerja atau ukurankeberhasilan programyang telah disusu,Evaluasi pencapaiantarget.
7. Drs. H. A. Bashori, MA Hakim Hakim Pengawas MejaInformasi/Pengaduandan Website (Informasiprofil dan pelayananperadilan, Informasiberkaitan dengan hakmasyarakat, Informasiprogram kerja,kegiatan, keuangan,dan kinerja pengadilan,Membuat laporanbulanan, triwulan,semesteran dantahunan.
c. Pengadilan Agama Nganjuk pada tanggal 27, 28 dan 01
Maret 2014 ada Pembinaan Penghapusan Barang Milik
Negara. Dengan adanya Pembinaan tersebut ternyata
Pengadilan Agama Nganjuk dalam pelaksanaan
Penghapusan Barang Milik Negara sudah benar dan
bahkan mendapat apresiasi yang bagus dari tim pembinaan
yaitu dari Biro Perlengkapan Badan Urusan Administrasi
MA-RI yaitu ada barang yang sudah dihapus akan tetapi
belum ada gantinya. Sehingga barang-barang yang lama
masih dipakai sampai ada barang penggantinya dengan
cara membuat surat perjanjian pinjam pakai dari pemenang
lelang ke Pengadilan Agama Nganjuk, dan juga Pengadilan
Agama Nganjuk sudah memberi label dan kode terhadap
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 111
barang yang sudah dilelang ternyata masih dipakai oleh
Pengadilan Agama Nganjuk.
d. Kemudian pada tanggal 23 Juni 2014 Tim dari Supervisi
Biro Keuangan Mahkamah Agung melakukan Pembinaan
tentang Sistem pembukuan dan jenis-jenis pembukuan
beserta dengan bukti kwitansinya.
C. Hasil yang Dicapai.
Hasil yang telah dicapai oleh hakim pengawas bidang dari
pelaksanaan pengawasan tersebut:
a. Bidang Administrasi Perkara (Bindalmin) Bagian Penerimaan
Perkara, Keuangan Perkara dan Laporan Perkara :
Telah dilaksanakan sesuai dengan Pola Bindalmin dan telah
memenuhi:
1) Tertib penerimaan perkara
2) Tertib register perkara
3) Tertib keuangan perkara
4) Tertib instrumen persidangan
5) Tertib kearsipan
6) Tertib laporan perkara
b. Bidang Administrasi Persidangan Perkara Gugatan dan
Permohonan serta Administrasi Penyelesaian Perkara :
Telah dilaksanakan sesuai dengan Hukum Acara yang berlaku dan
telah memenuhi:
1) Tertib pemeriksaan persidangan
2) Tertib pemanggilan
3) Tertib pembuatan berita acara persidangan
4) Tertib tenggang waktu penyelesaian perkara
5) Tertib penyelesaian putusan dan penetapan
6) Tertib pelaksanaan penyitaan dan eksekusi
7) Tertib minutasi.
c. Bidang Administrasi Perkara (Bindalmin) Bagian Register
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 112
Perkara:Telah dilaksanakan sesuai dengan Keputusan Ketua Mahkamah Agung
RI Nomor: KMA/032/SK/IV/2006 tanggal 4 April 2006 tentang
Pemberlakuan Buku II Pedoman Pelaksanaan Tugas Dan Administrasi
Pengadilan, sehingga telah memenuhi:
1) Tertib penulisan register induk perkara gugatan
2) Tertib penulisan register induk perkara permohonan
3) Tertib penulisan register permohonan banding
4) Tertib penulisan register permohonan kasasi
5) Tertib penulisan register permohonan PK
6) Tertib penulisan register penyitaan barang bergerak
7) Tertib penulisan register penyitaan barang tidak bergerak
8) Tertib penulisan register surat kuasa khusus
9) Tertib penulisan register eksekusi
10)Tertib penulisan register akta cerai
11)Tertib penulisan register P3HP
12)Tertib penulisan register Ekonomi Syari’ah
13) Tertib penulisan register Mediasi
d. Bidang Managemen Peradilan dan Kinerja Pelayanan Publik :
1) Penataan Kelembagaan
Telah dilaksanakan sesuai dengan aturan-aturan yang berlaku,
sehingga telah memenuhi:
1.1. Tertib pengusulan formasi jabatan yang kosong bagi
pejabat yang memenuhi syarat.
1.2. Tertib pengusulan pegawai secara proporsional.
1.3. Tertib pelaksanaan tugas pekerjaan sesuai Job Discription.
1.4. Tertib penataan ruang kerja kantor yang nyaman dan aman
serta disesuaikan dengan perkembangan IT.
1.5. Tertib pelaksanaan transparansi badan peradilan dengan
memberikan brosur-brosur dan pengumuman-
pengumuman.
1.6. Tertib memberikan pelayanan yang cepat dan tepat sesuai
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 113
dengan Standart Pelayanan (SOP).
2) Pengendalian Manajemen
Telah dilaksanakan sesuai dengan aturan-aturan yang berlaku,
sehingga telah memenuhi:
2.1. Tertib pembuatan rencana dan program kerja.
2.2. Tertib pelaksanaan pencatatan hasil kerja.
2.3. Tertib penyusunan pedoman kerja.
2.4. Tertib pelaksanaan koordinasi intern dan ekstern.
2.5. Tertib pelaksanaan pembinaan SDM
2.6. Tertib pelaksanaan evaluasi program kerja.
3) Pelayanan Publik
Telah dilaksanakan sesuai dengan SK KMA Nomor: 1-
144/KMA/SK/2011 jo. SK Dirjen BADILAG Nomor:
0017/Dj.A/SK/VII/2011 aturan-aturan yang berlaku, sehingga
telah memenuhi:
1) Pemberian pelayanan pada masyarakat
dengan melalui meja informasi di
resepsionis.
2) Tertib terhadap aturan khusus mengenai
pelayanan informasi.
3) Standarisasi pemberian pelayanan dengan
peralatan IT yang memudahkan
pendokumentasian dan pencarian
data/informasi oleh masyarakat/publik.
Sebagaimana maksud pasal 1 ayat (1) SK
Dirjen BADILAG Nomor:
0017/Dj.A/SK/VII/2011, yakni: Tempat
pelayanan informasi publik di Pengadilan
yang dilengkapi dengan berbagai sarana
atau fasilitas penyelenggaraan pelayanan
informasi lainnya yang bertujuan
memudahkan perolehan informasi publik di
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 114
Pengadilan.
e. Bidang Administrasi Umum1) Bagian Kepegawaian
Telah dilaksanakan sesuai dengan aturan-aturan kepegawaian
yang berlaku, sehingga telah memenuhi:
Tertib administrasi kepegawaian yang meliputi sarana tata
usaha
Tertib pembuatan DP3
Tertib pembuatan DUK
Tertib pengusulan KARPEG dan KARIS / KARSU
Tertib pengelolaan berkas usulan kenaikan pangkat
Tertib pengelolaan kenaikan gaji berkala
Tertib pengelolaan pendidikan dan penjenjangan
Tertib pengelolaan kesejahteraan pegawai
Tertib pengelolaan pengisian jabatan
Tertib pengelolaan pegawai yang memasuki usia pensiun
2) Bagian Keuangan
Telah dilaksanakan sesuai dengan Daftar Isian Pengunaan
Anggaran (DIPA) dan aturan-aturan keuangan negara yang
berlaku, yang meliputi:
Tertib administrasi keuangan yang meliputi sarana tata
usaha.
Tertib pemeriksaan brankas.
Tertib pemeriksan kas.
Tertib pembukuan pada kas umum.
Tertib pengelolaan anggaran
Tertib pelaporan keuangan, baik REKON maupun BAR.
3) Bagian Umum
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 115
Telah dilaksanakan sesuai dengan Pedoman Penatausahaan
Barang Milik Negara Di Lingkungan Mahkamah Agung, yang
meliputi:
Tertib pengelolaan surat menyurat.
Tertib pengelolaan perlengkapan
Tertib pengelolaan inventarisasi aset negara
Tertib pembukuan barang inventaris milik negara
Tertib pelaporan barang inventaris milik negara
Tertib pengelolaan perpustakaan kantor
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 116
* * * * *
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 116
A. Kesimpulan
1. Pelaksanaan tugas bidang administrasi perkara, telah dilaksanakan
dengan tertib sesuai dengan Keputusan Ketua Mahkamah Agung
Republik Indonesia Nomor : KMA/001/SK/I/1991 tentang Pola
Bindalmin, walaupun masih ada kesalahan-kesalahan kecil yang
perlu diperbaiki/disempurnakan.
2. Rencana strategis Pengadilan Agama Nganjuk tahun 2014
merupakan pengembangan sistem penilaian kinerja yang lebih
transparan, obyektif, adil dan akuntabel dengan berbasis
kompetensi dan kinerja dengan meningkatkan kualitas laporan
yang tersistem sebagaimana yang diamanatkan dalam Peraturan
Sekretaris Mahkamah Agung RI Nomor: 036/SEK/PER/VI/2012
tentang Sasaran Kinerja Individu (SKI) Pejabat Struktural Eselon III,
Pejabat Struktural Eselon IV, Pejabat Struktural Eselon V, Pejabat
Fungsional Tertentu dan Pejabat Fungsional Umum di Lingkungan
Mahkamah Agung dan Badan Peradilan Yang Berada Dibawahnya
Di Seluruh Indonesia, apalagi pada tahun 2014 telah diberlakukan
lagi Peraturan Pemerintah RI Nomor 46 Tahun 2011 tentang
Penilaian Prestasi Kerja Pegawai Negeri Sipil untuk mengganti DP3
yang selama ini dipakai dan setiap PNS diwajibkan membuat
Sasaran Kerja Pegawai (SKP).
3. Pelaksanaan tugas pembinaan dan fungsi pengawasan baik dalam
bidang administrasi dan teknis yustisial, tingkah laku dan perbuatan
hakim, pegawai maupun administrasi umum telah dilaksanakan
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 117
dengan baik dan berjalan secara efektif dan masih perlu
ditingkatkan lagi.
4. Peningkatan komitmen penyelenggaraan kekuasaan kehakiman
yang demokratik, profesionalis, efisien, efektif, berkeadilan, bersih,
terbuka, partisipatif dan tanggap terhadap gejolak sosial yang
timbul dan berkembang.
5. Sebagai pengadilan tingkat pertama, Pengadilan Agama Nganjuk
dalam menjalankan tugas pokok dan fungsi, telah mempunyai
bagan struktur organisasi dan telah diadakan job discription yang
jelas sesuai Keputusan Ketua Mahkamah Agung R.I. Nomor:
KMA/004/SK/II/1992 tanggal 24 Pebruari 1992.
6. Pelayanan kepada publik pencari keadilan sebagaimana yang telah
diamanatkan oleh Undang-undang Nomor 25 Tahun 2009 jo.
Keputusan Mahkamah Agung Nomor: 1-144/KMA/SK/2011 jo.
Keputusan Direktur Jenderal BADILAG Nomor:
0017/Dj.A/SK/VII/2011 telah dijalankan dengan tetap melakukan
terobosan-terobosan baru dibidang IT demi menunjang informasi
pelayanan publik. Dan terhadap penanganan perkara di Pengadilan
Agama Nganjuk telah dilaksanakan dengan menerapkan standart
operasional prosedur (SOP) secara profesional dengan
mengedepankan pelayanan prima.7. Penatausahaan bagian kepegawaian telah memakai SIMPEG,
keuangan memakai sistem aplikasi Keuangan : SAKPA, SPM,
RKA-KL dan umum yakni sistem aplikasi SAKPB dan SABMN telah
dilaksanakan dengan tertib sesuai dengan pedoman pelaksanaan
walaupun dalam beberapa hal masih perlu ditingkatkan.
8. Jumlah pegawai di Pengadilan Agama Nganjuk masih sangat jauh
dari standart untuk ukuran Klas 1b, sehingga banyak pegawai yang
menduduki rangkap jabatan. Untuk tahun 2014 banyak pegawai
yang dimutasi sementara rekrutmen pegawai jumlahnya kurang
memadai, sehingga bisa disimpulkan bahwa rekrutmen pegawai
baru dengan kebutuhan tidak seimbang padahal tuntutan
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 118
penyelesaian pekerjaan semakain besar, untuk itu dalam menyikapi
keadaan seperti itu dituntut adanya kemauan dan kemampuan
serta dedikasi yang tinggi dalam melaksanakan tugasnya.
9. Pengawasan di Pengadilan Agama Nganjuk telah dilaksanakan
sesuai dengan Keputusan Ketua Mahkamah Agung R.I. Nomor:
145/KMA/VII/SK/2007 tanggal 29 Agustus 2007 tentang
Memberlakukan Buku IV Pedoman Pelaksanaan Pengawasan Di
Lingkungan Badan-Badan Peradilan dengan tetap mengedepankan
pengembangan sistem akuntabilitas kinerja birokrasi pemerintah
sebagai tolok ukur keberhasilan dan atau kegagalan pelaksanaan
tugas dan fungsi instansi pemerintah kepada masyarakat dengan
melakukan pemantauan, evaluasi dan penilaian kinerja yang
didasarkan atas profesionalisme, etika dan moral.
10.Penerapan administrasi umum dan arsip dinamis telah berjalan
dengan baik meskipun hanya ditunjang dengan sarana yang
kurang memadai, karena prasarana untuk menyimpan instrumen
arsip dinamis tidak ada.
11.Pengelolaan keuangan terdiri dari Perencanaan, pelaksanaan dan
pelaporan secara garis besar telah dilaksanakan tepat waktu sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang- undangan yang berlaku.
12.Secara kumulatif nilai capaian akhir Kebijakan Pengadilan Agama
Nganjuk tahun 2014 berhasil dengan baik.
B. Rekomendasi
1. Perlu adanya penyederhanaan proses berperkara supaya dapat
mempercepat proses penyelesaian perkara, menekan biaya
berperkara dan meningkatkan akses keadilan pada masyarakat.
2. Perlu adanya perubahan-perubahan atau aturan-aturan di
bidang administrasi yudisial dan administrasi umum yang
disesuaikan dengan fungsi teknis peradilan, sehingga akan
mewujudkan transparansi, obyektifitas, adil dan akuntabel yang
berbasis kompetensi dan kinerja sehingga tujuan Program
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 119
Prioritas Pembaruan Peradilan dari reformasi birokrasi
Mahkamah Agung dapat terwujud.
3. Diperlukan adanya keterpaduan antara strategi
pengorganisasian dengan strategi managemen SDM dengan
memperhatikan beban kerja.
4. Untuk mewujudkan profesionalisme PNS perlu dilakukan
berbagai jenis pendidikan dan pelatihan (Diklat/Bimtek) di
dalam dan luar negeri, yang meliputi diklat gelar, non gelar,
serta diklat teknis keterampilan. Berbagai diklat tersebut
tentunya diarahkan sesuai dengan kebutuhan bangsa dewasa
ini dan di masa yang akan datang. Namun demikian, jika PNS
tersebut tidak dapat ditingkatkan lagi kemampuannya, perlu
dicarikan upaya agar mereka dapat dialihkan pekerjaannya
5. Perlu adanya dorongan untuk patuh terhadap nilai-nilai
organisasi dan etika profesi.
6. Dalam pengaturan anggaran perlu adanya pengaturan yang
sesuai dengan perencanaan yang matang terhadap kebutuhan-
kebutuhan yang diperlukan.
7. Kepada Pimpinan Mahkamah Agung RI dan Pimpinan
Pengadilan Tinggi Agama Surabaya dimohon memperhatikan
nasib tenaga honorer yang belum masuk K2 mengingat
pengabdiannya yang sudah cukup lama dan kemampuan yang
dimiliki rata-rata sudah sesuai standart serta tenaganya sangat
produktif .
8. Kepada Pimpinan Mahkamah Agung RI dan Pimpinan
Pengadilan Tinggi Agama Surabaya, dimohon mengupayakan
peningkatan anggaran rutin untuk peningkatan pengetahuan
dan ketrampilan bagi aparat peradilan serta pagu anggaran
pada mata anggaran perjalanan dinas bisa sesuai dengan
kebutuhan.
Laporan Tahunan 2014 Pengadilan Agama Nganjuk 120
9. Pembinaan, pengawasan dan motivasi pegawai perlu
ditingkatkan dengan memperbanyak diklat kepada pegawai
sesuai dengan sasarannya.
Demikian Laporan Pelaksanaan Tugas Pengadilan Agama Nganjuk
Tahun 2014, realisasi pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Pengadilan
Agama Nganjuk yang diuraikan dalam laporan ini adalah merupakan hasil
kerja keras dari semua unsur yang terkait mulai dari pimpinan, para hakim,
pejabat struktural dan fungsional serta seluruh staf yang telah berupaya
seoptimal mungkin untuk mencapai target sesuai program kerja yang telah
tersusun. Namun demikian kami menyadari masih ada beberapa program
kerja yang belum dapat diselesaikan sesuai dengan target yang
diprogramkan. Akan tetapi secara umum pelaksanaan tugas pokok dalam
penyelesaian perkara menunjukkan angka cukup memuaskan.
Semoga laporan ini dapat dijadikan sebagai tolok ukur untuk
memperbaiki kinerja pada tahun yang akan datang, kami sadar masih
adanya kekurangan dalam penyusunan pembuatan laporan ini baik segi
materi maupun sistematikanya, untuk itu kami mohon masukan ataupun
kritikan yang konstruktif baik atas data- data maupun susunan materi dari
semua pihak sangat diharapkan sebagai dasar untuk terus melakukan
perbaikan.
Akhirnya kami menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-
besarnya kepada semua pihak yang telah membantu terselesaikannya
pembuatan laporan ini. Mudah-mudahan kita sekalian memperoleh
rahmat, taufiq, hidayah dan inayah dari Allah SWT Aamiin.
Nganjuk, 31 Desember 2014Ketua Pengadilan Agama Nganjuk
Drs. H. ADNAN QOHAR, S.H.,M.HNIP. 19581221 198703 1 002