laporan ta mk
TRANSCRIPT
5/17/2018 laporan TA MK - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-ta-mk 1/10
LAPORAN TUGAS AKHIR MIKROKONTROLER
“BLENDER OTOMATIS MENGGUNAKAN TIMER”
1. TUJUAN
1. Untuk mempermudah waktu pemakaian blender.
2. DASAR TEORI
a. Mikrokontroler ATMega8535
AVR termasuk kedalam jenis mikrokontroler RISC ( Reduced Instruction Set Computing ) 8 bit.
Berbeda dengan mikrokontroler keluarga MCS-51 yang berteknologi CISC (Complex
Instruction Set Computing ). Pada mikrokontroler dengan teknologi RISC semua instruksi
dikemas dalam kode 16 bit (16 bits words) dan sebagian besar instruksi dieksekusi dalam 1
clock, sedangkan pada teknologi CISC seperti yang diterapkan pada mikrokontroler MCS-51,
untuk menjalankan sebuah instruksi dibutuhkan waktu sebanyak 12 siklus clock.
AVR atau sebuah kependekan dari Alf and Vegard’s Risc Processor merupakan chipmikrokontroler yang diproduksi oleh Atmel, yang secara umum dapat dikelompokkan ke dalam
4 kelas :
* ATtiny
* ATMega
* AT90Sxx
* AT86RFxx
Perbedaan yang terdapat pada masing-masing kelas adalah kapasitas memori, peripheral, dan
fungsinya. Dalam hal arsitektur maupun instruksinya, hampir idak ada perbedaan sama sekali.Dalam hal ini ATMEGA8535 dapat beroperasi pada kecepatan maksimal 16MHz serta
memiliki 6 pilihan mode sleep untuk menghemat penggunaan daya listrik.
Arsitektur ATMEGA8535
5/17/2018 laporan TA MK - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-ta-mk 2/10
(gambar arsitektur ATMEGA8535)
Secara garis besar, arsitektur mikrokontroler ATMEGA8535 terdiri dari :
* 32 saluran I/O (Port A, Port B, Port C, dan Port D)
* 10 bit 8 Channel ADC (Analog to Digital Converter)
* 4 channel PWM
* 6 Sleep Modes : Idle, ADC Noise Reduction, Power-save, Power-down, Standby and
Extended Standby
* 3 buah timer/counter
* Analog comparator
* Watchdog timer dengan osilator internal* 512 byte SRAM
5/17/2018 laporan TA MK - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-ta-mk 3/10
* 512 byte EEPROM
* 8 kb Flash memory dengan kemampuan Read While Write
* Unit interupsi (internal & eksternal)
* Port antarmuka SPI8535 “memory map”
* Port USART untuk komunikasi serial dengan kecepatan maksimal 2,5Mbps
* 4.5 sampai 5.5V operation, 0 sampai 16MHz
Konfigurasi pin ATMEGA8535
* VCC = pin masukan catu daya
* GND = pin ground
* Port A (PA0 – PA7) = pin I/O (bidirectional), pin ADC
* Port B (PB0 – PB7) = pin I/O (bidirectional), pin timer/counter, analog comparator, SPI
* Port C (PC0 – PC7) = pin I/O (bidirectional), TWI, analog comparator, Timer Oscilator
* Port D (PD0 – PD7) = pin I/O (bidirectional), analog comparator, interupsi eksternal,
USART
* RESET = pin untuk me-reset mikrokontroler
* XTAL1 & XTAL2 = pin untuk clock eksternal
* AVCC = pin input tegangan ADC
* AREF = pin input tegangan referensi ADC
b. Keypad
Keypad merupakan tombol push button yang disusun sebagai baris dan kolom sehingga
membentuk matriks. Keypad banyak digunakan sebagai piranti masukan dalam piranti
elektronik. Gambar 5.1 memperlihatkan bentuk fisik keypad. Keypad ini memiliki 16 tombol
yaitu 0,1,2,3,4,5,6,7,8,9,A,B,C,D,* dan #.
5/17/2018 laporan TA MK - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-ta-mk 4/10
Gambar 5.1 Keypad 4x4
Dalam gambar 5.2 keypad dihubungkan ke PORTB mikrokontroler dengan posisi baris (b1-
b4) terhubung ke PORTB.0-PORTB.3 dan posisi kolom (c1-c4) terhubung ke PORTB.4-
PORTB.7. Sedangkan untuk mengetahui tombol apa yang ditekan oleh user, 8 buah LED yang
terdapat dalam MODUL I/O dihubungkan ke PORTC.
Gambar 5.2 Rangkaian keypad dan LED
c. Timer
Timer/Counter merupakan fitur di setiap mikrokontroler yang sangat banyak peranannya
dalam perancangan sebuah sistem. Dengan sebuah timer kita bisa menunda suatu eksekusi dari
suatu perintah, sehingga sistem mikrokontroler yang berjalan cepat (mungkin dalam orde nano
atau mikro detik), dapat sinkron dengan operator (manusia). Dengan timer pula kita dapat
menghitung lebar pulsa/frekuensi dari suatu sinyal, menghitung kecepatan jatuh suatu
benda,atau kecepatan suatu kendaraan, dengan timer/counter kita dapat menghitung jumlah
5/17/2018 laporan TA MK - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-ta-mk 5/10
mobil yang lewat dalam jalan tol misalnya, dan ada lebih banyak lagi fungsi timer/counter
dalam sebuah mikrokontroler.
Karena fungsinya yang relatif lebih banyak dalam suatu sistem, maka banyak vendor
memasang timer dalam mikrokontroler tidak hanya satu, dengan panjang data yang tidak hanya
8 bit, tapi juga 16 bit. Dalam mikrokontroler AVR ada Timer 0 yang berkapasitas 8 bit, dan
Timer 1 yang berkapasitas 16 bit. Pada beberapa jenis AVR juga tersedia Timer2 yang berkapasitas 8 bit (misal ATMEGA8535). Timer pada mikrokontroler AVR lebih leluasa dalam
pengendalian lebar waktu yang digunakan untuk menyelesaikan nilai timer, karena pada
mikrokontroler AVR tersedia prescaller, sehingga kita dapat menggunakan timer untuk tunda
dari orde milidetik sampai dengan menit (tanpa menggunakan register serba guna), tidak seperti
mikrokontroler MCS51 yang sumber internal timer berasal dari osilatornya. Untuk
mengaktifkan suatu Timer kita harus mengeset register2 yang berhubungan dengan TImer.
Misalkan kita ingin menggunakan Timer 1. Maka register2 pada timer 1 harus diset sesuai
dengan mode yang kita inginkan.Timer 1 adalah timer 16 bit yang memungkinkan program
pewaktuan berjalan dengan lebih akurat. Fitur yang ada pada timer ini adalah:
• Desain 16 bit (Juga memungkinkan 16 bit PWM)
• Dua buah compare unit• Dua buah register pembanding
• Satu buah input capture unit
• Timer di-nol-kan saat match compare (auto reload )
• Dapat menghasilkan gelombang PWM dengan glitch-free
• Periode PWM yang dapat diubah-ubah
• Pembangkit frekuensi
• Empat buah suber interupsi (TOV1, OCF1A, OCF1B dan ICF1)
3. ALAT DAN BAHAN YANG DIGUNAKAN
1.1 set Personal Computer/Laptop yang sudah berisi program Code Vision dan Khazama2. 1 buah catu daya DC +5V
3. 1 buah multimeter
4. 1 buah ISP Downloader AVR
5. 1 buah sistem minimum AVR
6. 1 buah I/O
7. 1 buah kabel printer USB
8. 1 buah kabel pita hitam
4. PROSEDUR
1. Rangkailah peralatan yang diperlukan seperti dalam Gambar 5.3. Hubungkan soket
jumper PORTB pada minimum system dengan soket jumper KEYPAD dan soket jumper PORTC pada minimum system dengan soket jumper OUTPUT pada I/O.
I/OISP Downloader
Kabel USBKabel
downloader Minimum
system AVR
Kabel pita
hitam
Catu Daya + 5V
Gambar 5.3 Rangkaian antarmuka mikrokontroler
5/17/2018 laporan TA MK - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-ta-mk 6/10
2. Buka program Code Vision AVR
3. Buatlah project baru dengan inisialisasi PORTB.0-PORTB.3 sebagai output dengan
kondisi awal berlogika HIGH dan PORTB.4-PORTB.7 sebagai input dengan pull-up
(DDRB = 0FH dan PORTB=FFH), serta PORTC sebagai output dan kondisi awal
LOW (DDRC = FFH dan PORTC=00H), sehingga pada program bagian inisialisasiPORTB dan PORTC terlihat sebagai berikut:
PORTB=0xff;DDRB=0x0f; //portb sebagai input dan output, 0b00001111
PORTC=0x00;DDRC=0xff; // portc sebagai output
4. Deklarasikan fungsi keypad() dengan bilangan yang dikembalikan ke program utama
sebagai bilangan integer.
unsigned char keypad();
5. Tuliskan script berikut dalam program utama:
while (1){
PORTC=keypad(); //menampilkan hasil yang dikembalikan oleh fungsi ke LED}
6. Tambahkan fungsi berikut di bawah program utama:
unsigned char keypad(){
PORTB = 0b11111110; //aktifkan baris1 (memberi logika 0 ke baris1)delay_ms(100);if(PINB.7==0) return (10);if(PINB.6==0) return (3);if(PINB.5==0) return (2);if(PINB.4==0) return (1);//========================PORTB = 0b11111101; //aktifkan baris2
delay_ms(100);if(PINB.7==0) return (11);if(PINB.6==0) return (6);if(PINB.5==0) return (5);if(PINB.4==0) return (4);//========================PORTB = 0b11111011; //aktifkan baris3delay_ms(100);if(PINB.7==0) return (12);if(PINB.6==0) return (9);if(PINB.5==0) return (8);if(PINB.4==0) return (7);
//========================PORTB = 0b11110111; //aktifkan baris4
5/17/2018 laporan TA MK - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-ta-mk 7/10
delay_ms(100);if(PINB.7==0) return (13);if(PINB.6==0) return (15);if(PINB.5==0) return (0);if(PINB.4==0) return (14);
}
7. Tekan tombol keypad, amati nyala LED dan tuliskan nyala LED tersebut dalam Tabel
5.1.
Tabel 5.1 Hasil percobaan
NoTombol keypadyang ditekan
TampilanLED
Nilai tampilan LED (dalamdesimal)
1 1
0 0 0 0 0 0 0
1 1
2 2
0 0 0 0 0 0 1
0 2
3 3
0 0 0 0 0 0 1
1 3
4 4
0 0 0 0 0 1 0
0 4
5 5
0 0 0 0 0 1 0
1 5
6 6
0 0 0 0 0 1 1
0 6
7 7
0 0 0 0 0 1 1
1 7
8 8
0 0 0 0 1 0 0
0 8
9 9
0 0 0 0 1 0 0
1 9
1
0 0
0 0 0 0 0 0 0
0 0
1
1 *
0 0 0 0 1 1 1
0 14
1
2 #
0 0 0 0 1 1 1
1 15
1
3 A
0 0 0 0 1 0 1
0 10
1
4 B
0 0 0 0 1 0 1
1 11
15 C
0 0 0 0 1 1 00 12
1
6 D
0 0 0 0 1 1 0
1 13
5/17/2018 laporan TA MK - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-ta-mk 8/10
8. Ubah program utama untuk algoritma berikut:
1. Jika tombol 0 ditekan semua LED mati.
2. Jika tombol 1 ditekan semua LED menyala.
9. Buatlah gabungan algoritma berikut menjadi sebuah program.
1. Jika tombol 0 ditekan LED bit 0 menyala.
2. Jika tombol 1 ditekan LED bit 1 menyala.
3. Jika tombol 2 ditekan LED bit 2 menyala.
4. Jika tombol 3 ditekan LED bit 3 menyala.
5. Jika tombol 4 ditekan LED bit 4 menyala.
6. Jika tombol 5 ditekan LED bit 5 menyala.
7. Jika tombol 6 ditekan LED bit 6 menyala.
8. Jika tombol 7 ditekan LED bit 7 menyala.
9. Jika tombol 8 ditekan LED bit 0-3 menyala, bit 4-7 mati.
10. Jika tombol 9 ditekan LED bit 0-3 mati, bit 4-7 menyala.
11.Jika tombol A ditekan LED bit 0,2,4,6 menyala, bit 1,3,5,7 mati.
12.Jika tombol B ditekan LED bit 0,2,4,6,mati, bit 1,3,5,7 menyala.13.Jika tombol C ditekan ditekan algoritma 9 dan 10 dilaksanakan bergantian dengan
delay time 1 detik.
14.Jika tombol D ditekan ditekan algoritma 11 dan 12 dilaksanakan bergantian dengan
delay time 1 detik.
15.Jika tombol * semua LED mati.
16.Jika tombol # semua LED menyala.
5. DATA HASIL PERCOBAAN
Tabel 5.1 Hasil percobaan
5/17/2018 laporan TA MK - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-ta-mk 9/10
Hasil program no 8
NoTombol keypadyang ditekan
TampilanLED
Nilai tampilan LED (dalamdesimal)
1 1 ΟΟΟΟΟΟ
ΟΟ 2
2 2 ΟΟΟΟΟ
ΟΟΟ 4
3 3 ΟΟΟΟΟΟΟΟ 8
4 4 ΟΟΟΟΟΟΟΟ 16
5 5 ΟΟ
ΟΟΟΟΟΟ 32
6 6 Ο
ΟΟΟΟΟΟΟ 64
7 7 ΟΟΟΟΟΟΟΟ 128
8 8 ΟΟΟΟ
ΟΟΟ
O 15
9 9 ΟΟΟΟΟΟΟΟ 240
1
0 0 ΟΟΟΟΟΟΟ
Ο 1
1
1 * ΟΟΟΟΟΟΟΟ 0
1
2 # ΟΟΟΟΟΟΟΟ 255
1
3 A Ο
ΟΟΟΟΟΟΟ 85
1
4 B ΟΟ
ΟΟΟΟ
ΟΟ 170
1
5C
ΟΟΟΟΟΟΟΟ
ΟΟΟΟΟΟΟΟ
15
240
1
6D
Ο
ΟΟΟΟΟΟΟ
ΟΟ
ΟΟΟΟ
ΟΟ
85
170
5/17/2018 laporan TA MK - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-ta-mk 10/10
6. PEMBAHASAN
1. Buatlah kesimpulan Tabel 5.1.
2. Instruksi yang digunakan untuk membaca tombol keypad yang ditekan adalah…
3. Instruksi yang digunakan untuk menyalakan LED sesuai keypad yang ditekan
adalah …
4. Tuliskan program untuk melaksanakan algoritma pada langkah percobaan no 8.
5. Tuliskan program untuk melaksanakan algoritma pada langkah percobaan no 9.
7. KESIMPULAN
http://polong.wordpress.com/2008/04/16/timer-pada-mikrokontroler-avr/
http://swadexi.blogspot.com/2010/09/mikrokontroler-atmega8535.html