laporan perjalanan dinas

26
LAPORAN PERJALANAN DINAS 1 . Dasar : a. Surat dari Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur Tanggal 10 April 2015 Nomor : 427/7441/032/2015 Perihal Permintaan Peserta Semiloka. b. Surat Perintah Tugas Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota Malang Nomor : 090/35/35.73.315/2015 Tanggal 20 April 2015. 2 . Maksud : Untuk menghadiri Seminar dan Lokakarya Pembangunan Kepemudaan dalam rangka Implementasi Undang - undang Nomor 40 Tahun 2009 tentang Kepemudaan Provinsi Jawa Timur Tahun 2015. 3 . Tempat : Hotel Inna Simpang Jl. Gubernur Suryo No. 1 - 3 Surabaya. 4 . Pelaksana an : Tanggal 22 s.d. 24 April 2015. 5 . Hasil : a. Seminar dan Lokakarya ini dimaksudkan untuk melakukan refleksi, kajian dan evaluasi terhadap konsep, kebijakan dan implementasi kebijakan kewirausahaan yang telah dilaksanakan pemerintah dalam 10 tahun terakhir, khususnya dalam konteks Pembangunan Kepemudaan sebagaimana diamanatkan dalam Undang- undang Nomor 40 Tahun 2009 tentang Kepemudaan. b. Penyelenggaraan Seminar dan Lokakarya ini bertujuan untuk : 1) Menganalisis secara kritis dan kebijakan kewirausahaan yang telah berjalan; 2) Menghimpun berbagai input pemikiran konstruktif dari para pakar dan praktisi kewirausahaan dalam rangka pengembangan kewirausahaan pemuda; dan 3) Memformulasikan konsep-konsep kreatif dalam mengembangkan kebijakan dan program pengembangan kewirausahaan pemuda di Provinsi Jawa Timur. c. Tema Seminar dan Lokakarya ini antara lain : (1) Peran pemuda dalam transformasi ekonomi nasional mengenai era persaingan bebas; (2) Prospek industri olahraga di Indonesia sebagai peluang pengembangan wirausaha dikalangan pemuda; dan (3) Meningkatkan efektivitas kebijakan dan program kewirausahaan pemuda di Provinsi Jawa Timur. d. Diharapkan melalui Seminar dan Lokakarya ini akan terwujud rumusan konsep dan rekomendasi model-model kebijakan dan program sebagai referensi bagi pemerintah Provinsi Jawa Timur yang akan datang. e. Peserta Seminar dan Lokakarya ini berjumlah sebanyak 75 orang dan berasal dari unsur akademisi dan peneliti, pejabat pemerintah daerah kabupaten/kota yang bertanggungjawab dibidang kepemudaan, pemerhati dan praktisi kewirausahaan dan organisasi kepemudaan di wilayah Provinsi Jawa Timur. Demikian Laporan Perjalanan Dinas ini dibuat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya. Malang, 27 April 2015

Upload: kelramket

Post on 25-Sep-2015

299 views

Category:

Documents


6 download

DESCRIPTION

Inna Simpang Surabaya

TRANSCRIPT

LAPORAN PERJALANAN DINAS

LAPORAN PERJALANAN DINAS

1.Dasar:a. Surat dari Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur Tanggal 10 April 2015 Nomor : 427/7441/032/2015 Perihal Permintaan Peserta Semiloka.b. Surat Perintah Tugas Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota Malang Nomor : 090/35/35.73.315/2015 Tanggal 20 April 2015.

2.Maksud:Untuk menghadiri Seminar dan Lokakarya Pembangunan Kepemudaan dalam rangka Implementasi Undang - undang Nomor 40 Tahun 2009 tentang Kepemudaan Provinsi Jawa Timur Tahun 2015.

3.Tempat:Hotel Inna Simpang Jl. Gubernur Suryo No. 1 - 3 Surabaya.

4.Pelaksanaan:Tanggal 22 s.d. 24 April 2015.

5.Hasil:a. Seminar dan Lokakarya ini dimaksudkan untuk melakukan refleksi, kajian dan evaluasi terhadap konsep, kebijakan dan implementasi kebijakan kewirausahaan yang telah dilaksanakan pemerintah dalam 10 tahun terakhir, khususnya dalam konteks Pembangunan Kepemudaan sebagaimana diamanatkan dalam Undang-undang Nomor 40 Tahun 2009 tentang Kepemudaan.b. Penyelenggaraan Seminar dan Lokakarya ini bertujuan untuk :1) Menganalisis secara kritis dan kebijakan kewirausahaan yang telah berjalan;2) Menghimpun berbagai input pemikiran konstruktif dari para pakar dan praktisi kewirausahaan dalam rangka pengembangan kewirausahaan pemuda; dan3) Memformulasikan konsep-konsep kreatif dalam mengembangkan kebijakan dan program pengembangan kewirausahaan pemuda di Provinsi Jawa Timur.c. Tema Seminar dan Lokakarya ini antara lain : (1) Peran pemuda dalam transformasi ekonomi nasional mengenai era persaingan bebas; (2) Prospek industri olahraga di Indonesia sebagai peluang pengembangan wirausaha dikalangan pemuda; dan (3) Meningkatkan efektivitas kebijakan dan program kewirausahaan pemuda di Provinsi Jawa Timur.d. Diharapkan melalui Seminar dan Lokakarya ini akan terwujud rumusan konsep dan rekomendasi model-model kebijakan dan program sebagai referensi bagi pemerintah Provinsi Jawa Timur yang akan datang.e. Peserta Seminar dan Lokakarya ini berjumlah sebanyak 75 orang dan berasal dari unsur akademisi dan peneliti, pejabat pemerintah daerah kabupaten/kota yang bertanggungjawab dibidang kepemudaan, pemerhati dan praktisi kewirausahaan dan organisasi kepemudaan di wilayah Provinsi Jawa Timur.

Demikian Laporan Perjalanan Dinas ini dibuat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.

Malang, 27 April 2015

Yang membuat laporan,

FAHMANANTO ARDIANSYAH, S.STPP e n a t aNIP. 19810416 199912 1 001

LAPORAN PERJALANAN DINAS

1.Dasar:a. Surat dari Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur Tanggal 10 April 2015 Nomor : 427/7441/032/2015 Perihal Permintaan Peserta Semiloka.b. Surat Perintah Tugas Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota Malang Nomor : 090/35/35.73.315/2015 Tanggal 20 April 2015.

2.Maksud:Untuk menghadiri Seminar dan Lokakarya Pembangunan Kepemudaan dalam rangka Implementasi Undang - undang Nomor 40 Tahun 2009 tentang Kepemudaan Provinsi Jawa Timur Tahun 2015.

3.Tempat:Hotel Inna Simpang Surabaya Jl. Gubernur Suryo No. 1 - 3 Surabaya.

4.Pelaksanaan:Tanggal 22 s.d. 24 April 2015.

5.Hasil:a. Seminar dan Lokakarya ini dimaksudkan untuk melakukan refleksi, kajian dan evaluasi terhadap konsep, kebijakan dan implementasi kebijakan kewirausahaan yang telah dilaksanakan pemerintah dalam 10 tahun terakhir, khususnya dalam konteks Pembangunan Kepemudaan sebagaimana diamanatkan dalam Undang-undang Nomor 40 Tahun 2009 tentang Kepemudaan.b. Penyelenggaraan Seminar dan Lokakarya ini bertujuan untuk :1) Menganalisis secara kritis dan kebijakan kewirausahaan yang telah berjalan;2) Menghimpun berbagai input pemikiran konstruktif dari para pakar dan praktisi kewirausahaan dalam rangka pengembangan kewirausahaan pemuda; dan3) Memformulasikan konsep-konsep kreatif dalam mengembangkan kebijakan dan program pengembangan kewirausahaan pemuda di Provinsi Jawa Timur.c. Tema Seminar dan Lokakarya ini antara lain : (1) Peran pemuda dalam transformasi ekonomi nasional mengenai era persaingan bebas; (2) Prospek industri olahraga di Indonesia sebagai peluang pengembangan wirausaha dikalangan pemuda; dan (3) Meningkatkan efektivitas kebijakan dan program kewirausahaan pemuda di Provinsi Jawa Timur.d. Diharapkan melalui Seminar dan Lokakarya ini akan terwujud rumusan konsep dan rekomendasi model-model kebijakan dan program sebagai referensi bagi pemerintah Provinsi Jawa Timur yang akan datang.e. Peserta Seminar dan Lokakarya ini berjumlah sebanyak 75 orang dan berasal dari unsur akademisi dan peneliti, pejabat pemerintah daerah kabupaten/kota yang bertanggungjawab dibidang kepemudaan, pemerhati dan praktisi kewirausahaan dan organisasi kepemudaan di wilayah Provinsi Jawa Timur.

Demikian Laporan Perjalanan Dinas ini dibuat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.

Malang, 27 April 2015

Mengetahui,

Kabid Kewirausahaan Pemuda dan Industri Olahraga

Drs. EKO BUDI HARTOYO, M.SiP e m b i n aNIP. 19610220 198903 1 008Yang membuat laporan,

FAHMANANTO ARDIANSYAH, S.STPP e n a t aNIP. 19810416 199912 1 001

LAPORAN PERJALANAN DINAS

1. Dasar:Surat Perintah Tugas Kepala Badan Kepegawaian Daerah Kota Bontang Nomor : 800/1509/BKD.01, tanggal 13 Juli 20092. Maksud:Diklat Sistem Aplikasi Pelayanan Kepegawaian (SAPK)3. Tempat:Badan Kepegawaian Negara (BKN) Pusat Jakarta4. Pelaksanaan:Tanggal 20 s/d 26 Juli 20095. Hasil:1.Kegiatan diklat SAPK ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi sumber daya aparatur baik di tingkat pusat, propinsi, kabupaten/kota agar mampu mengelola informasi di bidang kepegawaian secara profesional, dan diharapkan mampu memahami dan menguasai teknologi informasi khususnya SAPK ini, sehingga segala permasalahan updating data PNS saat ini (data tidak up-to-date) dapat diatasi segera. 2. Dengan diimplementasikannya sistem SAPK secara on-line maka tedapat sinergi data pegawai yang ada di BKD Kabupaten/Kota dengan data di BKN Regional dan BKN Pusat.3. Modul SAPK terdiri dari : Pengadaan, Peremajaan, Kenaikan Pangkat dan Pensiun.4. Dengan SAPK dimungkin pelaksanaan kegiatan pengolahan data kepegawaian secara work flow antara bidang terkait secara on-line ke BKN.4. Kabupaten/Kota segera melakukan peremajaan data seluruh pegawai yang ada di instansi masing-masing secara on-line, hal ini tentu sangat terkait dengan Peraturan Kepala BKN Nomor 7 Tahun 2008 tentang Kartu Pegawai Negeri Sipil Elektronik karena tanpa melakukan peremajaan data PNS yang tersentralisasi di BKN maka KPE tersebut meski memiliki kemampuan multi fungsi, tentu saja tidak dapat digunakan untuk berbagai transaksi yang dilakukan oleh setiap PNS (pelayanan ASKES, Taspen, Taperum, Gaji, Transaksi elektronik, dll), karena segala informasi tentang PNS dapat diakses dengan menggunakan KPE tersebut. 5. Database pada Aplikasi SAPK tersentralisasi di pusat, sehingga menyulitkan daerah kab/kota untuk melakukan pengembangan aplikasi tersebut, karena adanya keterbatasan akses yang diberikan oleh BKN, seperti : tidak diberikan struktur database, dan tidak bisa melakukan migrasi dari data yang ada di database kabupaten/kota langsung ke aplikasi SAPK sehingga kita harus melakukan peremajaan data secara online.6. Aplikasi SAPK masih belum sempuna dan masih dalam tahap pengembangan oleh BKN pusat, sehingga dimungkinkan adanya kesalahan dalam pengoperasian modul-modulnya.7. Meskipun aplikasi SAPK proses administrasinya dilakukan secara on-line, akan tetapi masih ada pengiriman berkas ke BKN sebagai bukti fisik untuk kroscek data.8. Meskipun aplikasi SAPK ini akan diimplementasikan di daerah kita, namun SIMPEG yang telah kita bangun tetap harus dijalankan, karena SAPK belum dapat memenuhi berbagai kebutuhan informasi di daerah. Demikian Laporan kami sampaikan, terima kasih atas kesempatan yang telah diberikan.

Mengetahui,Kasubbid Sisinfo

Ine Juniwati, S.KomNip. 19750620 199902 2 001Bontang, 27 Juli 2009Pembuat laporan,

1.Saropah, A.MdNip. 19820614 200604 2 017..

2.Wendi Andriansyah, STNip. 19810320 200903 1 003..

LAPORAN PERJALANAN DINAS

6. Dasar:Surat Perintah Tugas Kepala Badan Kepegawaian Daerah Kota Bontang Nomor : 800/1304/BKD.01, tanggal 24 Juni 2009.7. Maksud:Konsultasi mengenai Sistem Informasi Manajemen Pegawai (SIMPEG) dan Kartu Pegawai Elektronik (KPE)8. Tujuan:Badan Kepegawaian Daerah Propinsi Kalimantan Timur9. Pelaksanaan:Tanggal 25 s/d 26 Juni 200910. Hasil:1. Konsultasi ini bermaksud untuk mengetahui pengembangan Sistem Informasi Kepegawaian (Simpeg) dan pelaksanaan Kartu Pegawai Elektronik (KPE) di BKD Propinsi Kaltim. 2. SIMPEG di BKD Propinsi Kaltim berawal dengan pembuatan struktur data di tahun 2006, kemudian dibuat MoU dengan Propinsi Jateng, dan selesai tahun 2008, sehingga tahun 2009 tinggal pengembangan aplikasi.3. SIMPEG dibangun dengan menggunakan bahasa pemrograman Java Script, database menggunakan My SQL, dan Server menggunakan Sistem Operasi Linux.4. Komunikasi informasi pegawai sudah dilakukan dengan menggunakan SMS Gateway.5. Sistem workflow belum dikembangkan secara maksimal masih tersentral di Bidang Dinfo.6. KPE bertujuan untuk memberikan kemudahan bagi PNS untuk memperoleh pelayanan, bukan saja masalah kepegawaian seperti kenaikan pangkat, mutasi lainnya seperti peningkatan pendidikan, perpindahan wilayah kerja, perubahan status, perubahan data keluarga ataupun untuk pengurusan pensiun. KPE juga dapat digunakan untuk mempermudah PNS dalam memperoleh pelayanan kesehatan, tabungan perumahan ataupun layanan Taspen. Disamping itu KPE memberikan kepastian identitas data PNS, KPE dirancang tidak dapat digandakan, dengan demikian dapat menghindari terjadinya nomor induk pegawai yang ganda dan penyalahgunaan kartu pegawai yang selama ini sering terjadi. 7. Pembuatan KPE tidak dikenakan beaya dan diupayakan untuk memperoleh kenyamanan dalam berbelanja. Untuk memudahkan PNS melakukan transaksi, disetiap instansi disediakan kios pelayanan mesin anjungan KPE, sehingga melalui anjungan KPE, setiap PNS dapat dengan mudah melakukan transaksi, baik untuk mengetahui data pribadinya, juga dapat dilakukan dalam pelayanan Askes, Taspen dan Bapertarum, bahkan dapat dilakukan pelayanan online untuk pembayaran rekening listrik, telepon, PAM kebutuhan lainnya. Untuk melakukan peremajaan data kepegawaian yang ada dalam chip kartu dapat dilakukan, karena setiap anjungan KPE tersambung online dengan database BKN.8. Saran tindak : - ditindaklanjuti dengan konsultasi ke BKD Propinsi Jateng.- Bidang Dokinfo akan koordinasi lebih lanjut dengan Bank Kaltim cabang Bontang.

Demikian Laporan kami sampaikan, terima kasih atas kesempatan yang telah diberikan.

Mengetahui,Kepala BKD,

Ir. H. Tresna SumalaksanaNip. 19520927 198503 1 001Bontang, 06 Juli 2009Pembuat laporan,

1.Yuti Nurhayati, AKs, MMNip. 19680306 199201 2 001..

2.Ine Juniwati, S.KomNip. 19750620 199902 2 001..

3.Saropah, A.MdNip. 19820614 200604 2 017..

LAPORAN PERJALANAN DINAS

1. Dasar:Surat Perintah Tugas Sekretaris Daerah Kota Bontang Nomor : 800/1295/BKD.01, tanggal 23 Juni 2009.2. Maksud:Konsultasi pemasangan Sistem Aplikasi Pelayanan Kepegawaian (SAPK)3. Tujuan:Badan Kepegawaian Negara Jakarta4. Pelaksanaan:Tanggal 30 Juni s/d 4 Juli 20095. Hasil:1. SAPK adalah sistem informasi berbasis komputer yang disusun sedemikian rupa untuk pelayanan kepegawaian.2. Badan Kepegawaian Negara (BKN) akan mewujudkan sistem informasi manajemen kepegawaian yang handal dengan harapan terwujudnya data Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang akurat melalui Sistem Aplikasi Pelayanan Kepegawaian secara On-line (SAPK).3. Tujuan lebih lanjut dari sistem tersebut adalah mewujudkan data kepegawaian yang mutakhir disetiap instansi pusat maupun daerah yang terintegrasi secara nasional dalam sistem aplikasi pelayanan kepegawaian sehingga akan meningkatkan pelayanan di bidang kepegawaian secara transparan dan objektif.4. SAPK mempunyai karakteristik sebagai berikut: Sistem yang terkoneksi secara on-line antara BKN Pusat, Kantor Regional BKN dan instansi dengan menggunakan jaringan komunikasi data. Menggunakan satu basis data PNS yang digunakan secara bersama. Menggunakan struktur data dan tabel referensi yang sama sesuai standar baku yang disusun oleh BKN pusat. Sistem yang dibangun dapat dikembangkan sesuai dengan kebutuhan instansi pengguna5. Jaringan yang dibutuhkan, Implementasi SAPK memerlukan jaringan komunikasi data antara BKN dengan Kantor Regional, BKN dengan Instansi Pusat, Kantor Regional BKN dengan Instansi Daerah. Instansi pengguna SAPK perlu menyiapkan jaringan dengan bandwith minimal 2X64 kbps, network switch dengan spesifikasi standar. 6. Segala biaya yang diperlukan untuk pelaksanaan SAPK mulai dari pengadaan perangkat keras, sewa jaringan leased line, instalasi program dan pelatihan dibebankan pada anggaran masing-masing Pemkot/Pemkab.7. Pemasangan SAPK dijadwalkan minggu ke- 3 bulan Juli 2009 dengan mendatangkan 2 (dua) orang tenaga ahli dari BKN Jakarta. Biaya transportasi, akomodasi dan honor dibebankan pada anggaran DPA Bidang Dokinfo.8. Diharapkan mengikuti pelatihan SAPK di Jakarta, yang diadakan oleh BKN.9. Direncanakan Deputi Inka berkenan hadir pada saat launching SAPK di Bontang.Demikian Laporan kami sampaikan, terima kasih atas kesempatan yang telah diberikan.

Mengetahui,Sekretaris Daerah

Ir. H. Adi Darma, M.SiNip. 19600429 199309 1 001Bontang, 06 Juli 2009Pembuat laporan,

1.Ir. H. Tresna SumalaksanaNip. 19520927 198503 1 001..

2.Yuti Nurhayati, AKs, MMNip. 19680306 199201 2 001..

3.Ine Juniwati, S.KomNip. 19750620 199902 2 001..

4.Saropah, A.MdNip. 19820614 200604 2 017

..

LAPORAN PERJALANAN DINAS

1. Dasar:Surat perintah tugas Kepala Badan Kepegawaian Daerah Kota Bontang Nomor : 800/92/BKD.01, tanggal 25 Januari 2010 dan surat undangan Badan Kepegawaian Daerah Propinsi Kaltim Nomor : 800/V.2-0140/BKD/2010 tanggal : 20 Januari 2010.2. Maksud:Rapat Rencana Implementasi Aplikasi Sistem Informasi Manajemen Kepegawaian.3. Tujuan:Badan Kepegawaian Daerah Propinsi Kalimantan Timur4. Pelaksanaan:Tanggal 27 s/d 28 Januari 20105. Hasil:1. Rapat ini bermaksud merencanakan implementasi sistem informasi manajemen kepegawaian di Propinsi Kalimantan Timur meliputi 3 (tiga) kota yaitu Balikpapan, Samarinda dan Bontang. 2. Implementasi SIMPEG di ketiga kota tersebut tidak dilaksanakan secara serentak, tetapi dipilih berdasarkan kesiapan dalam infrastruktur (database, server, jaringan, internet, leased line/VPN-IP) serta SOTK PP 41 tahun 2008.3. Disampaikan kesiapan Badan Kepegawaian Daerah Kota Bontang dalam rangka implementasi aplikasi SIMPEG sebagai berikut :a. Server, jaringan internet sudah disiapkan sejak tahun 2009 dengan kapasitas 128 Kbpsb. Aplikasi SIMPEG sudah diinstal dan data sudah dientric. Pemutakhiran data dan digitalisasi tata naskah pegawai masih dalam proses pelaksanaan.4. SIMPEG di BKD Propinsi Kaltim berawal dengan pembuatan struktur data di tahun 2006, kemudian dibuat MoU dengan Propinsi Jateng, dan selesai tahun 2008, sehingga tahun 2009 tinggal pengembangan aplikasi dan tahun 2010 implementasi sistem.5. Pembangunan SIMPEG bukan hal yang mudah karena harus dipikirkan untuk jangka panjang dan strategis, selain itu harus disesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi SIMPEG yang ada sekarang.6. Perlu dibangun koneksi SIMPEG dengan sistem e-government secara keseluruhan.7. Pengembangan aplikasi SIMPEG perlu ditunjang dengan akurasi dan pemutakhiran data pokok pegawai negeri sipil.8. Saran tindak : - Bidang Dokinfo akan selalu berkoordinasi dengan Badan Kepegawaian Daerah Propinsi Kaltim Pengembangan SIMPEG sebaiknya melibatkan ahli/konsultan. Diminta agar segera menyampaikan laporan tertulis pelaksanaan implementasi KPE di Bontang kepada BKD Propinsi Kaltim. Perlu dilakukan koordinasi dengan Bank BPD sehubungan dengan rencana implementasi KPE di Bontang mengingat pengalaman dari Balikpapan dan Samarinda setelah launching, KPE tidak bisa digunakan untuk melakukan transaksi perbankan.Demikian laporan yang dapat kami sampaikan, mohon arahan lebih lanjut.

Mengetahui,Kepala BKD,

Drs. H. FAHRULLAH, M.SiNip. 19610304 198302 1 002Bontang, 29 Januari 2010Pembuat laporan,

1.Rita Atin Widiarti. S.Sos, MMNip. 19690405 198803 2 002..

2.Rahmawati, S.KomNip. 19710327 200212 2 004..

3.Saropah, A.MdNip. 19820614 200604 2 017..

LAPORAN PERJALANAN DINAS

1. Dasar:Surat perintah tugas Kepala Badan Kepegawaian Daerah Kota Bontang Nomor : 800/045/BKD.01, tanggal 26 Maret 2012.2. Maksud:Rekonsiliasi Data Sistem Aplikasi Kepegawaian.3. Tujuan:Badan Kepegawaian Negara Pusat di Jakarta4. Pelaksanaan:Tanggal 27 s/d 30 Maret 20125. Hasil:1. Data Rekonsiliasi SAPK Pemkot Bontang telah diserahkan ke Kasi Pemrograman Aplikasi a.n. Ibu Heny Sriwahyuni, S.Kom untuk selanjutnya ditindaklajuti.2. Entri Data 19 orang yang belum masuk database SAPK perlu dicek kembali apakah pegawai tersebut tidak ikut Pendataan Ulang Pegawai Negeri Sipil (PUPNS) tahun 2004 atau data PNS tersebut sudah tersimpan pada Manajemen Data Pensiun dan harus diaktifkan kembali oleh BKN.3. Permasalahan KPE sudah diserahkan ke Pak Rahmat As, bagi PNS yang salah foto harus difoto ulang. Rencana pemotretan KPE Pemkot Bontang 13 April 2012 sebanyak 24 orang mendapat tambahan kuota sesuai dengan jumlah PNS Pemkot Bontang yang belum dipotret (96 orang). Pemkot Bontang hanya menyiapkan ruangan/tempat pemotretan serta pemanggilan PNS yang belum dipotret. Masing-masing pegawai yang belum dipotret membawa FC SK CPNS dan SK Konversi NIP.4. Rencana diklat SAPK (pendampingan SAPK) di BKN Pusat, perlu koordinasi pejabat terkait ke Deputi Bidang Informasi Kepegawaian, sedangkan secara teknis sudah dibicarakan ke Ibu Heny Sriwahyuni dengan rencana sebagai berikut :a. Nama kegiatan adalah pendampingan SAPK.b. Dilaksanakan Mei minggu ke dua.c. Ada 1 orang Admin SAPK dan 1 orang khusus Unor (unit organisasi).d. Masing-masing user membawa berkas untuk proses entri, yaitu untuk prediksi Kenaikan Pangkat periode Oktober 2012 yang direncanakan hasil entri langsung diprint (minimal 50 %) dari prediksi kenpa.e. Menyiapkan nomer usul kenaikan pangkat periode oktober 2012.

Demikian laporan yang dapat kami sampaikan, mohon arahan lebih lanjut.

Mengetahui,Kepala BKD,

Hj. Siti Ngaisah, SH, M.SiNip. 196603151994032007Bontang, 02 April 2012Pembuat laporan,

1.Rahmawati, S.Kom, M.SiNip. 19710327 200212 2 004..

2.Saropah, S.KomNip. 19820614 200604 2 017..

LAPORAN PERJALANAN DINAS

1. Dasar: Surat perintah tugas Kepala Badan Kepegawaian Daerah Kota Bontang Nomor : 800/ 067 /BKD.01, tanggal 10 Mei 2012.2. Maksud:Sosialiasasi Rekonsiliasi Database PNS di Banjarmasin.3. Tujuan:Kantor Regional VIII Badan Kepegawaian Negara di Banjarmasin.4. 1. Pada Kegiatan Sosialiasi rekonsiliasi Database SAPK telah dikeluarkan Standar Operasional Prosedur (SOP) yang dapat menjadi acuan dan pedoman dalam proses penyelesaian permasalahan yang muncul pada proses rekonsiliasi database PNS saat ini.SOP ini dibuat dalam 3 (tiga) jenis, yaitu : SOP induk rekonsiliasi database, SOP proses rekonsiliasi database di BKN Pusat dan SOP penyelesaian masalah data PNS.Rekonsiliasi data yang dilakukan di Kedeputian INKA merupakan salah satu metode yang dilakukan dalam rangka koordinasi dan mengidentifikasi perbedaan data antara database PNS yang ada di BKN/Kantor Regional dengan database PNS yang ada di instansi masing-masing.Rekonsiliasi data PNS dimulai dengan mencetak listing perbedaan data hasil proses komparasi/membandingkan data dari instansi/BKD dengan database SAPK serta melakukan verifikasi tata naskah. Adapun listing perbedaan data PNS tersebut adalah : NIP, jenis kelamin, TMT CPNS, golongan ruang, instansi kerja, instansi induk, jabatan, tanggal lahir dan data yang tidak ada di SAPK/PUPNS.Jadwal waktu pelaksanaan rekonsiliasi database dilaksanakan pada Tahun 2012 dengan waktu pelaksanaan selama 10 bulan, terhitung mulai bulan Januari 2012 sampai dengan 01 Oktober 2012. Pelaksanaan:Tanggal 13 s/d 16 Mei 20125. Hasil:

Demikian laporan yang dapat kami sampaikan, mohon arahan lebih lanjut.

Mengetahui,Kepala BKD,

Hj. Siti Ngaisah, SH, M.SiNip. 196603151994032007Bontang, 21 Mei 2012Pembuat laporan,

1.Dian Eka Puspitasari, SENip. 197812042009012001

..

2.

3.Saropah, S.KomNip. 198206142006042017

Mohammad Imam Safi'i, A.MdNip. 198406082010011007..

...

LAPORAN PERJALANAN DINAS

1. Dasar:Surat perintah tugas Kepala Badan Kepegawaian Daerah Kota Bontang Nomor : 800/168/BKD.01, tanggal 05 November 2012.2. Maksud:Rekonsiliasi Database SAPK, Peremajaan Data Pendidikan Terakhir dan permintaan User SAPK.3. Tujuan:Badan Kepegawaian Negara Pusat di Jakarta4. Pelaksanaan:Tanggal 07 s.d 10 November 20125. Hasil:1. Data Rekonsiliasi SAPK Pemkot Bontang telah diserahkan ke Pranata Komputer a.n. Ibu Sri Padniyati S.Kom untuk selanjutnya ditindaklajuti.2. Daftar nominatif Kenaikan Pangkat Per perioder dapat didownload di SAPK dengan menggunakan menu Admin (NCSIS). Daftar tersebut untuk memudahkan Kabupaten/Kota untuk melihat jumlah dan rekap pegawai yang naik pangkat.3. Bagi pegawai yang terdapat kesalahan bulan lahir a.n. Arman datanya akan ditindaklanjuti perbaikannya di BKN Pusat sedangkan untuk perbaikan/pencetakan ulang dapat diambil di BKN Regional VIII.4. User/pengguna SAPK di Pemerintah Kota Bontang akan dibuatkan user dan password baru sesuai dengan perubahan nama pengguna.5. Rencana diklat SAPK (pendampingan SAPK) di BKN Pusat dilaksanakan pada bulan November 2012, pendampingan tersebut akan langsung menggunakan data redaksi (data pemkot Bontang sebenarnya). Adapun modul pendampingan tersebut adalah : Unit Organisasi, Manajemen User, template, riwayat keluarga, DP3, Kartu, kenaikan pangkat, pensiun (pemberhentian), pengusulan NIP, pengangkatan CPNS/PNS, pendidikan, diklat, kursus, jabatan (strukural / fungsional).

Demikian laporan yang dapat kami sampaikan, mohon arahan lebih lanjut.

Bontang, 19 November 2012Pembuat laporan,

1.Rahmawati, S.Kom, M.SiNip. 19710327 200212 2 004..

2.Saropah, S.KomNip. 19820614 200604 2 017..

LAPORAN PERJALANAN DINAS

1. Dasar:Surat perintah tugas Kepala Badan Kepegawaian Daerah Kota Bontang Nomor : 800/190/BKD.01, tanggal 10 Desember 2012.2. Maksud:Penyelesaian administrasi pembayaran tagihan VPN-IP dan konsultasi rencana upgrade bandwith layanan VPN-IP3. Tujuan:Telkom Samarinda4. Pelaksanaan:Tanggal 11 s.d. 12 Desember 20125. Hasil:1. Administrasi pembayaran tagihan layanan VPN-IP untuk bulan Desember 2012 telah dilaksanakan dengan penandatangan kwitansi pembayaran oleh Bapak Karyana selaku OM Billco ES-BS JATIM-JATENG-KALTIM.2. Rencana upgrade bandwith layanan VPN-IP pada tahun 2013 tergantung pada penyediaan fiber optik yang dilaksanakan oleh PT Telkom ke Bontang Lestari, jika hal ini terlaksana maka upgrade bisa dilaksanakan. Akan tetapi jika pemasangan fiber optik tersebut tidak telaksana maka upgrade layanan VPN-IP yang akan dilaksanakan oleh Badan Kepegawaian Daerah Kota Bontang di tahun depan tidak akan dapat telaksana.

Demikian laporan yang dapat kami sampaikan, mohon arahan lebih lanjut.

Bontang, 13 Desember 2012Pembuat laporan,

1.Rahmawati, S.Kom, M.SiNip. 19710327 200212 2 004..

2.Saropah, S.KomNip. 19820614 200604 2 017..

LAPORAN PERJALANAN DINAS

1. Dasar: Surat perintah tugas Kepala Badan Kepegawaian Daerah Kota Bontang Nomor : 800/029/BKD.01, tanggal 15 Maret 2013.2. Maksud:Rekonsiliasi dan Updating Database SAPK dengan data fisik (data pendukung).3. Tujuan:Badan Kepegawaian Negara Pusat di Jakarta4. Pelaksanaan:Tanggal 25 s.d 28 Maret 20135. Hasil:1. Data Rekonsiliasi SAPK Pemkot Bontang telah diserahkan ke Ibu Heni Sri Wahyuni, S.Kom (Kepala Seksi Pemrograman Aplikasi) untuk selanjutnya ditindaklajuti.2. Daftar Kenaikan Pangkat per periode yang telah mendapat nota persetujuan BKN dapat didownload di SAPK dengan menggunakan menu Admin (NCSIS). Daftar tersebut untuk memudahkan Kabupaten/Kota untuk melihat jumlah dan rekap pegawai yang naik pangkat. Sedangkan daftar nominatif yang telah dientri di SAPK akan dibuatkan karena belum tersedia di aplikasi tersebut.3. VPN IP (Leased line) menurut BKN tidak perlu dihilangkan karena layanan tersebut digunakan khusus untuk SAPK.4. Kartu Pegawai Negeri Sipil Elektronik (KPE) yang dicetak kembali berdasarkan permohonan BKD Kota Bontang No surat : 800/430/BKD.05 tanggal 26 Maret 2012 sejumlah 33 orang telah diserahkan oleh BKN Pusat. Sedangkan untuk perbaikan/kehilangan KPE yang dilaporkan periode November 2012 belum dicetak ulang.

Demikian laporan yang dapat kami sampaikan, mohon arahan lebih lanjut.

Bontang, 01 April 2013Pembuat laporan,

1.Rahmawati, S.Kom, M.SiNip. 19710327 200212 2 004..

2.Saropah, S.KomNip. 19820614 200604 2 017..

LAPORAN PERJALANAN DINAS

1. Dasar:Surat perintah tugas Kepala Badan Kepegawaian Daerah Kota Bontang Nomor : 800/ /BKD.01, tanggal April 20132. Maksud:Rekonsiliasi dan Updating Database SAPK dengan data fisik (data pendukung).3. Tujuan:Badan Kepegawaian Negara Pusat di Jakarta4. Pelaksanaan:Tanggal 01 s.d. 04 April 20135. Hasil:1. Terdapat 373 perbedaan pendidikan terakhir antara SIMPEG dengan SAPK. Dari perbedaan tersebut dapat diupdate oleh BKN Pusat jika ada lampiran berkas ijasahnya. Telah dilampirkan berkas ijasah sebanyak 206 lembar. Bagi pegawai yang memiliki pendidikan terakhir dari Universitas Negeri bisa hanya menggunakan ijasah foto copy saja, sedangkan dari Universitas Swasta harus menggunakan ijasah yang legalisir basah. 2. Daftar Nominatif Kenaikan Pangkat per periode yang telah dientri di SAPK dapat didownload dengan menggunakan menu Admin (NCSIS). Daftar tersebut untuk memudahkan Kabupaten/Kota untuk melihat jumlah dan rekap pegawai yang naik pangkat. 3. Kartu Pegawai Negeri Sipil Elektronik (KPE) yang dicetak kembali berdasarkan permohonan BKD Kota Bontang No surat : 800/430/BKD.05 tanggal 26 Maret 2012 sejumlah 33 orang telah diserahkan oleh BKN Pusat. Sedangkan untuk perbaikan/kehilangan KPE yang dilaporkan periode November 2012 belum dicetak ulang.4.

Demikian laporan yang dapat kami sampaikan, mohon arahan lebih lanjut.

Bontang, 06 Mei 2013Pembuat laporan,

1.Rita Atin Widiarti. S.Sos, MMNip. 19690405 198803 2 002..

LAPORAN PERJALANAN DINAS

1. Dasar:Surat perintah tugas Kepala Badan Kepegawaian Daerah Kota Bontang Nomor : 800/ 100 /BKD.01, tanggal 30 Juli 20132. Maksud:Konfirmasi Tim Terpadu dan Tenaga Ahli E-Personal dan Koordinasi Pemeliharaan Aplikasi E-Personal.3. Tujuan:Badan Kepegawaian Daerah Propinsi Kaltim di Samarinda4. Pelaksanaan:Tanggal 01 Agustus 20135. Hasil:1. SK Tim Pengembangan Aplikasi Kepegawaian Elektronik (E-Personal) di Lingkungan Pemerintah Kota Bontang Tahun 2013 bagi Tim Terpadu dan Tenaga Ahli Unsur Badan Kepegawaian Daerah Propinsi Kaltim sudah diterima oleh Ibu Hj. Soegenik, SE (Kasubid Dokumentasi dan Pengolahan Data Kepegawaian.2. Nama Tim Terpadu sebanyak 4 (empat) orang, sedangkan Tenaga Ahli sebanyak 2 (dua) orang.3. Kedatangan Tenaga Ahli ke BKD Bontang untuk pemeliharaan Aplikasi E-Personal menunggu konfirmasi lanjutan.

Demikian laporan yang dapat kami sampaikan, mohon arahan lebih lanjut.

Bontang, 02 Agustus 2013Pembuat laporan,

1.Rita Atin Widiarti. S.Sos, MMNip. 19690405 198803 2 002..

2.Saropah, S.KomNip. 19820614 200604 2 017..

3.Baderiani HarimuktiNip. 19860813 201001 2 004..

LAPORAN PERJALANAN DINAS

1. Dasar:Surat perintah tugas Kepala Badan Kepegawaian Daerah Kota Bontang Nomor : 800/105/BKD.01, tanggal 15 Agustus 2013.2. Maksud:Diklat Advanced Web Programming.3. Tujuan:Yogya Executive School YES Yogyakarta4. Pelaksanaan:Tanggal 25 s.d. 30 Agustus 20135. Hasil:1. Administrasi pembayaran tagihan layanan VPN-IP untuk bulan Desember 2012 telah dilaksanakan dengan penandatangan kwitansi pembayaran oleh Bapak Karyana selaku OM Billco ES-BS JATIM-JATENG-KALTIM.3. Rencana upgrade bandwith layanan VPN-IP pada tahun 2013 tergantung pada penyediaan fiber optik yang dilaksanakan oleh PT Telkom ke Bontang Lestari, jika hal ini terlaksana maka upgrade bisa dilaksanakan. Akan tetapi jika pemasangan fiber optik tersebut tidak telaksana maka upgrade layanan VPN-IP yang akan dilaksanakan oleh Badan Kepegawaian Daerah Kota Bontang di tahun depan tidak akan dapat telaksana.

Demikian laporan yang dapat kami sampaikan, mohon arahan lebih lanjut.

Bontang, 02 September 2013Pembuat laporan,

1.Saropah, S.KomNip. 19820614 200604 2 017..