LAPORAN KUNJUNGAN INDUSTRI TEKNIK PEMESINAN TAHUN 2011/2012

Disusun oleh : Indra Prakoso

SMK NEGERI 1 PURWOREJO

Page | 1

LEMBAR PENGESAHANLaporan kegiatan kunjungan industri program keahlian Teknik Pemesinan disahkan pada :

Hari Tanggal Tempat

: : :

Purworejo..Mei 2012 Mengetahui Wali kelas X TPA Ketua Teknik Pemesinan

Achmad Fauzi, S.Pd

Margodoyo, S.Pd

Mengetahui, Kepala Sekolah SMK N1 Purworejo

H. Hery Maryanto, M.Pd

Page | 2

KATA MUTIARAJika kamu berbuat baik berarti kamu berbuat baik bagi dirimu sendiri dan jika kamu berbuat jahat,maka kejahatanmu itu bagimu sendiri (Q.S.Al-israa ayat : 7)

Page | 3

KATA PENGANTARPuji syukur alhmdulillah kami panjatkan kehadirat Allah Yang Maha Kuasa yang telah senantiasa melimpahkan rahmat dan hidayah Nya,sehingga kami dapat menyusun Laporan Kunjungan Industri Tahun Ajaran 2011-2012. Laporan ini disusun sebagai salah satu syarat untuk melaksanakan Kunjungan industry bagi siswa-siswi SMK N 1 Purworejo. Penyusunan laporan ini dengan melihat dan memeperhatikan potensi dan mendapatkan informasi dan wawasan selama di dunia industri untuk menyalurkan keahlian yang dimiliki Kami menyadari dalam penyusunan laporan ini, masih banyak terdapat kekeliruan dan kekurangan untuk itu mohon kritik dan saran yang membangun dalam prbaikan laporan dikemudian hari.

Purworejo,17 Mei 2012

Page | 4

DAFTAR ISIHalaman judul Lembar pengesahan Kata Mutiara Kata Pengantar Bab I Pendahuluan a. Latar Belakang b. Rumusan masalah c. Tujuan kegiatan d. Manfaat kegiatan Bab II a. b. c. d. METODE PELAKSANAAN KEGIATAN Metode Penentuan Obyek Kunjungan Industri Metode Pengumpulan Data Waktu Pelaksanaan Kegiatan Peserta Kegiatan 1 2 3 4 6

7-8

8 9

Bab III HASIL PELAKSANAAN DAN PEMBAHASAN a. CV. Karya Hidup Sentosa b. TP.Balai Yasa BAB IV PENUTUP

1011

Page | 5

BAB I PENDAHULUANA.Latar Belakang Masalah Seiring pesatnya perkembangan teknologi,dunia pendidikan di tuntut untuk lebih menyongsong era globalisasi.Dalam usaha peningkatan mutu pendidikn tersebut maka ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) hendaknya di serapi dengan keimanan dan ketaqwaan.Ilmu yang di dapat dalam bangku sekolah dirasakan masih sangat kurang sehingga di perlukan sebuah kunjungan ke perrsahaan / industry yang bisa membantu kami dan bisa kami jadikan perbandingan ketika kami menerima pelajaran di sekolah. Melihat kenyataan yang terjadi di lapangan inilah yang menyebabkan siswa siswi SMK N 1 Purworejo mengadakan Kunjungan Industri. B.Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang masalah seperti yang telah di uraikan di atas,di kemukakan beberapa masalah yang akan di pahami sebagai berikut : 1.Bagaimana perkembangan teknologi/peralatan maupun mesin yang di gunakan oleh perusahaan/industri? 2.Bagaimana penerapan k3 oleh industry apakah sudah sesuai dengan standart/sudah sesuai dengan ketentuan yang diajarkan oleh bengku sekolah? 3.Bagaimana kiat-kiat agar karyawan bekerja sesuai dengan situasi dan kondisinya masingmasing. C.Tujuan Kegiatan Tujuan pelaksanaan Kunjungan Industri adalah sebagai berikut : 1.Agar siswa dapat menambah pengetahuan dan pengalaman. 2.Agar siswa memahami apa yang di dapat di bangku sekolah dan kenyataan yang ada. D.Manfaat Kegiatan 1.Bagi Siswa a.menambah wawasan pengetahuan dan pengalaman b.terjalin hubungan yang lebih erat antara SMK N1 Purworejo dengan perusahaan/industry sehingga memudahkan akses lulusan untuk mencari pekerjaan di perusahaan yang bersangkutan. 2.Bagi Perusahaan/Industri a.usaha/industri diharapkan mendapatkan inovasi sehingga perusahaan bisa lebih maju. b.memudahkan perusahaan/industri untuk mencari tenaga kerja yang berpendidikan dan berpengalaman.

Page | 6

BAB II METODE PELAKSANAAN KEGIATANA.Metode Penentuan Obyek Kunjungan Industri Hal-hal yang di pertimbangkan dalam menentukan obyek kunjungan industry yaitu : 1.Kesesuaian obyek dengan jurusan Teknik Pemesinan Kesesuaian obyek kunjungan industry dengan jurusan teknik pemesinan ini di maksudkan agar siswa mengetahuidan berpengalaman dengan melihat langsung industri sehingga antara pengetahuan di bangku sekolah dan pengalaman kunjungan bisa di ambil kesimpulan yang baik. 2.Lokasi dan ketersediaan obyek kunjungan industri Obyek Kunjungan Industri SMK N 1 Purworejo di arahkan di Yogya dengan obyek wisata yang akan di kunjungi yaitu Mallioboro Berdasarkan hal di atas maka di tentukan obyek Kunjungan Industri yang di tuju yaitu CV. KHS dan PT.Balai Yasa B.Metode Pengumpulan Data Metode pengumpulan data yang di gunakan adalah sebagai berikut : 1.Metode Wawancara Wawancara yang di lakukan di sini berupa Tanya jawab dengan pihak terkait untuk memperoleh informasi yang lengkap dan efektif. 2.Observasi Langsung Observasi di lakukan secara langsung pada obyek Kunjungan Industri yaitu Cv. KHS dan PT.Balai Yasa C.Waktu Pelaksanaan Kegiatan Kegiatan kunjungan industri siswa SMK N 1 Purworejo dilaksanakan pada hari selasa 15 Mei 2012 dengan rincian sebagai berikut : NO HARI/TANGGAL JAM KETERANGAN 1. Selasa, 07.00-07.30 Persiapan pemberangkatan dengan 15 Mei 2012 pengecekan dan doa bersama 2. 07.30-09.00 Perjalanan ke industri Cv. KHS dengan Sumber Alam 3. 09.00-11.30 Melihat produksi di Cv. KHS 4. 11.30-12.15 Perjalanan ke PT.Balai Yasa dengan Sumber Alam 5. 12.15-13.00 Istirahat, makan siang, sholat, di Masjid PT.Balai Yasa 6. 13.00-14.30 Melihat kegiatan di PT.Balai Yasa 7. 14.30-15.00 Perjalanan Menuju Mallioboro 8. 15.00-17.00 Keliling Mallioboro 9. 17.00 Perjalanan pulang 10. 18.00-18.45 Makan malam di Paradise resto dan sholat maghrib 11. 18.45 Melanjutkan perjalanan pulang 12 20.00 Sampai di SMK N 1 PurworejoPage | 7

D.Peserta Kegiatan Kegiatan ini di laksanakan oleh siswa jurusan teknik emesinan dengan guru pendamping bus 1 yaitu : 1.Achmad fauzi 2.Margodoyo 3.Sugeng 4.Sarino Siswa jurusan X T.Pemesinan A 1. Achmad Ridwan 2. Agus Setyawan 3. Agus Wahyudi 4. Ahmad Syafril 5. Alvian Deny P 6. Andi Kurniawan P 7. Bambang Tri 8. Chamid Nur D 9. Dedek Rahmat 10. Didik Hari P 11. Fedrika S.J 12. Firman H 13. Fredo Devgan A 14. Ihsan Hanif F 15. Indra Prakoso 16. Kevin Manik Maya 17. Martha Andika S 18. Miftahudin 19. Muhaimin 20. Muslih 21. Nur Fauzan A 22. Nuryadi 23. Ony khoirul H 24. Ridwan Eko H 25. Saefudin 26. Satrio W 27. Sigit Yunawan 28. Slamet Haryanto 29. Slamet Santoso 30. Sofyan S 31. Sudyatmoko 32. Taufik Faiz I 33. Taufik Hidayat 34. Tri Yogo warno 35. Tri yuli R 36. Yanuar Bayu R

Page | 8

BAB III HASIL PELAKSANAAN DAN PEMBAHASANA. CV. Karya Hidup Sentosa CV. KARYA HIDUP SENTOSA adalah pabrik alat / mesin pertanian yang didirikan pada tahun 1953, di Yogyakarta oleh Bapak dan Ibu Kirjo Hadi Suseno. Pada tahun 1972 CV. KHS mendapatkan penghargaan Anugerah Satya Lencana Pembangunan dari Presiden RI-2. Setahun kemudian, pada th 1973 CV. KHS melakukan joint venture dengan KUBOTA Corp. dengan mendirikan pabrik mesin PT. KUBOTA Indonesia (PT. KI) di Semarang. Dan kini CV. KHS telah mendapat sertifikat ISO 9001:2000. CV. KHS memproduksi alat-alat pertanian dengan merk "QUICK", seperti traktor tangan (power tiller), power thresher dan sebagainya. Merk QUICK asalnya dari seorang pelanggan. Waktu itu produk CV. KHS belum ber-merk, pelanggan tersebut menawarkan diri untuk memberi nama merk, kemudian si pelanggan menanyakan nama si pemilik yaitu Kwik Hing Sie ( Pak Kwik) . Nama Perusahaan:CV. Karya Hidup Sentosa Jenis Bisnis: Manufacturer, Trading Company, Cakupan Bisnis: Jasa yang dilayani Produk yang dihasilkan Alamat Perusahaan: Jl. Magelang 144 Yogyakarta 55241 Indonesia

Page | 9

B. PT.Balai Yasa 1. Balai Yasa Yogyakarta merupakan induk/pusat perawatan lokmotif se-Jawa dan Sumatra. 2. Sistem pendingin pada lokomotif sangat penting guna menjaga temperature kerja yang ideal. 3. Radiator merupakan komponen penting dalam system pendinginan air, karena radiator merupakan tempat pendinginan air pendingin dengan dibantu kipas. Maka dari itu perawatan radiator diperlukan agar kinerja radiator bias maksimal. 4. Dalam merawat radiator sudah ada instruksi kerjanya.

A. VisiMenjadi penyedia jasa perkeretaapian terbaik yang fokus pada pelayanan pelanggan dan memenuhi harapan stakeholders

B. MisiMenyelenggarakan bisnis perkeretaapian dan bisnis usaha penunjangnya, melalui praktek bisnis dan model organisasi terbaik untuk memberikan nilai tambah yang tinggi bagi stakeholders dan kelestarian lingkungan berdasarkan 4 pilar utama : keselamatan, ketepatan waktu, pelayanan dan kenyamanan

C. SARAN1. Lebih meningkatkan kualitas kerja dan kinerja perusahaan. 2. Meningkatkan ketepatan waktu saat perbaikan. 3. Meningkatkan kedisiplinan dan keselamatan kerja, dan 4. Menjalin komunikasi yang harmonis antara karyawan dan pimpinan.

Page | 10

BAB IV PENUTUPA.Simpulan 1.kesehatan dan keselamatan kerja merupakan factor yang harus di perhatikan dalam industri agar tidak terjadi kecelakaan dan penyakit kerja. 2.Mengembangkan ilmu yang di dapat di bangku sekolah sesuai dengan jurusan masing-masing 3.SMK mencetak generasi yang siap pakai sesuai dengan bidangnya. B.Saran Sebelum melaksanakan kunjungan industry hendaknya siswa mengetahui beberapa hal penting tentang obyek yang akan dikunjungi.misal mempersiapkan pertanyan yang akan ditanyakan di dalam sebuah perusahaan yang akan di kunjungi Selanjutnya untuk menjalin kemitraan yang baik antara Perusahaan dengan Jurusan Teknik Pemesinan perlu komunikasi yang baik antara sekolah dengan perusahaan yang akan di tuju, sehingga akan memudahkan siswa-siswinya setelah lulus nanti.

Page | 11