laporan kinerja / lakip -...

TAHUN 2017

DINAS PEMBERDAYAANMASYARAKAT DAN DESAKABUPATEN TANAH BUMBU

TAHUN 2017

LAPORAN KINERJA / LAKIP

LKJ-Lakip Tahun 2017 Dinas PMD Kab.Tanah BumbuPagei

KATA PENGANTAR

Dengan mengucapkan Syukur Alhamdulillah kehadirat Allah SWT, karna atas rahmat

dan hidayahNYA jualah sehingga penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKj)/LAKIP

Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Tanah Bumbu untuk Tahun 2017 dapat

diselesaikan dengan baik.

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah ini merupakan wujud dari

pertanggujawaban penyelenggaraan dan pelaksanaan pemerintah dan pembangunan daerah pada

setiap tahun anggaran berakhir berdasarkan Rencana Straregis (RENSTRA) Perangkat Daerah dan

Rencana Kerja (RENJA) Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Tanah Bumbu

diharapkan menjadi tolak ukur kinerja dari setiap kegiatan yang dikerjakan terkait dengan

penggunaan dana sebagaimana yang disepakati pada tahun anggaran.Kemudian pengukuran kinerja

tersebut dilihat menurut indicator kinerja kegiatan dan sasaran sebagaimana pada Renstra dan Renja

yang disusun oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Tanah Bumbu. Dari

pengukuran kinerja dapat dievaluasi keberhasilan dan kegagalan program / kegiatan dan kebijakan

yang dilakukan guna mendukung keberhasilan pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Perangkat

Daerah.

Harapan kami semoga LAKIP ini bermanfaat dan dipedomani bagi aparatur di

lingkungan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Tanah Bumbu, khususnya dan

masyarakat pada umumnya dalam mengevaluasi kinerja program kehiatan dan kebijakan yang telah

ditetapkan.

Batulicin, Januari 2018

LAKIP DPMD KAB. TANBU TAHUN 2017 Page 1

DAFTAR ISI

DAFTAR ISI................................................................................................................................................... 1

IKHTISAR EKSEKUTIF................................................................................................................................. 2

KATA PENGANTAR..........................................................................................................................................

BAB I ............................................................................................................................................................. 3

PENDAHULUAN ........................................................................................................................................... 3

1. 1 PENDAHULUAN .................................................................................................................... 3

1.2 LATAR BELAKANG................................................................................................................ 3

1.3 MAKSUD DAN TUJUAN ......................................................................................................... 4

1.4 GAMBARAN UMUM ORGANISASI ........................................................................................... 42.1.1 Personil ................................................................................................................................................ 7

2.1.2 Sarana Prasarana ................................................................................................................................ 8

2.1.3 Pembiayaan .......................................................................................................................................10

2.1.4 Sistematika Penulisan........................................................................................................................10

BAB II ..........................................................................................................................................................11

PERENCANAAN KERJA ............................................................................................................................11

2.1 RENCANA STRATEGIS .........................................................................................................11A.Visi dan Misi...................................................................................................................................... 11.

B.Tujuan dan Sasaran...........................................................................................................13C.Strategi dan Kebijakan......................................................................................................................14

D.Rencana Kerja Tahunan Tahun 2017...............................................................................................14

E.Rencana Aksi Tahun 2017................................................................................................................17

2.2 INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) ..................................................................................................22

2.3 PENETAPAN KINERJA........................................................................................................................23

BAB III.........................................................................................................................................................25

AKUNTABILITAS KINERJA....................................................................................................... 25

3.1 CAPAIAN INDIKATOR .....................................................................................................25

3.2 ANALISIS AKUNTABILITAS..............................................................................................263.2.1 Analisis Capaian Keuangan .......................................................................................65

BAB IV.........................................................................................................................................................68

PENUTUP ...................................................................................................................................................68

4.1 KESIMPULAN .......................................................................................................................68

4.2 RENCANA TINDAK LANJUT....................................................................................................................84


IKHTISAR EKSEKUTIF

Pada dasarnya Laporan Akuntabilitas Kinerja (LAKIP) merupakan laporan yang memberikan

penjelasan mengenai pencapaian kinerja Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Tanah

Bumbu selama Tahun 2017. Capaian kinerja (Performance Results) Tahun 2017 tersebut dibandingkan

dengan Penetapan Kinerja (Performance Agreement) Tahun 2017 sebagai tolak ukur keberhasilan

Tahunan organisasi. Analisis atas capaian kinerja terhadap rencana kinerja ini akan memungkinkan di

identifikasikannya sejumlah celah kinerja (Performance Gap) bagi perbaikan kinerja di masa datang.

Sistematika penyajian Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dinas Pemberdayaan

Masyarakat dan Desa Kabupaten Tanah Bumbu Tahun 2017 berpedoman pada Peraturan Menteri

Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 29 Tahun 2010 tentang

Pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja dan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah.

Pengukuran Kinerja dengan menggunakan indicator kinerja pada level sasaran dan

kegiatan. Pengukuran dengan menggunakan indicator kinerja pada level sasaran digunakan untuk

menunjukkan secara langsung kaitan antara sasaran dan indicator kinerjanya, sehingga keberhasilan

sasaran berdasarkan rencana kinerja tahunan yang ditetapkan dapat dilihat dengan jelas. Selain itu,

untuk memberikan penilaian yang lebih independen melalui indicator – indicator outcome atau minimal

output dari kegiatan yang terkait langsung dengan sasaran yang di inginkan.


Kepala Dinas PMD

H.Suwignyo,S.SosNIP.195909071984011001


BAB IPENDAHULUAN

1. 1 PENDAHULUAN

Dalam rangka pertanggungjawaban atas pengelolaan kinerjanya sebagaimana diamanatkan

dalam Inpres Nomor : 7 Tahun 1999 tentang akuntabiltas kinerja instansi pemerintah (AKIP), seluruh

instansi pemerintah ditingkat pusat dan daerah, setiap tahun diminta menyampaikan laporan informasi

kinerjanya kepada unit kerja yang berada pada tingkat lebih tinggi secara berjenjang.

Penyampian LAKIP Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Tanah Bumbu

ini dimaksudkan sebagai perwujudan untuk mempertanggungjawabkan keberhasilan atau kegagalan

pencapaian sasaran strategis Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Tanah Bumbu .

Hal ini diukur berdasarkan Indikator Kinerja Utama (IKU) dalam RENSTRA 2016-2021 Dinas

Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Tanah Bumbu, dan juga Penetapan Kinerja Tahun

2017. Disamping itu penyusunan LAKIP ini juga ditujukan sebagai umpan balik untuk memperbaiki

kinerja Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Tanah Bumbu di masa yang akan

datang.

Inti dari pertanggunjawaban kinerja adalah perbandingan antara target yang akan ditetapkan

dalam rencana kerja tahunan dengan realisasi capaian kinerja pada akhir tahun anggaran. Hal ini

menuntut adanya aktivitas pengelolaan data kinerja secara terus menerus selama periode kegiatan

berlangsung. Sedangkan pengukuran kinerja dilakukan secara konsisten terhadap indicator yang telah

disepakati dalam rencana kinerja.

Untuk menjamin dan mempertahankan obyektivitas hasil pengukuran kinerja tersebut,

integrasi antara keahlian sumber daya manusia dengan sumber daya yang lain mutlak diperlukan. Dalam

jangka menengah keberhasilan strategi ini terlihat dari adanya peningkatan efesiensi dan efektifitas

pelaksanaan program, sedangkan dalam jangka pendek, strategi ini berkontribusi dalam peningkatan

akuntabilitas dan kinerja yang berorientasi pada pencapaian hasil. Adapun dalam jangka panjang,

strategi ini akan menempatkan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Tanah Bumbu

tetap eksis di era otonomi daerah.

1.2 LATAR BELAKANG

Pembangunan Daerah merupakan salah satusub system dari pembangunan nasional yang

meliputi kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara yang ditunjukkan untuk meningkatkan

harkat, martabat dan memperkuat jati diri serta kepribadian masyarakat dalam pendekatan local, nasional

dan global. Dalam perspektif perencanaan pembangunan, pemerintah daerah harus memperhatikan

kesimbangan berbagai aspek dalam satu kesatuan wilayah pembangunan

ekonomi,hukum,social,budaya,politik,pemerintahan dan lingkungan hidup untuk mendukung

pembangunan yang berkelanjutan, dengan diikuti oleh penyelenggaraan pemerintahan yang akuntabel

(good govermance). Kepemerintahan yang akuntabel merupakan sebuah keharusan yang perlu

dilaksanakan dalam usaha mewujudkan visi misi pembangunan daerah dan aspirasi serta cita – cita

masyarakat dalam mencapai masa depan yang lebih baik. Berkaitan dengan hal itu, diperlukan

pengembangan dan penerapan system pertanggunjawaban yang tepat,jelas dan terukur, sehingga

penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan dapat berlangsung secara berdaya guna dan berhasil

guna.

Salah satu azas penyelenggaraan good governance yang tercantum dalam Undang –

Undang Nomor 28 Tahun 1999 adalah azas akuntabilitas yang menentukan bahwa setiap kegiatan dan

hasil akhir dari kegiatan penyelenggaraan Negara harus dapat mempertanggungjawabkan kepada


masyarakat atau rakyat sebagai pemegang kedaulatan tertinggi Negara sesuai dengan ketentuan

peraturan perundang – undangan yang berlaku. Akuntabilitas tersebut salah satunya diwujudkan dalam

bentuk penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah.

Pertanggunjawaban dimaksud disampaikan kepada atasan masing – masing, kepada

lembaga – lembaga pengawasan dan penilai akuntabilitas yang berkewenangan, dan akhirnya kepada

Presiden selaku Kepala Pemerintahan serta dilakukan melalui system akuntabilitas dan media

pertanggungjawaban yang harus dilaksanakan secara priodik dan melembaga.

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah adalah suatu laporan kinerja tahunan yang berisi

pertanggujawaban kinerja suatu instansi dalam mencapai tujuan/sasaran strategis instansi. Laporan yang

dibuat secara sistematis ini berisi tentang pencapaian tujuan dan sasaran organisasi,realisasi pencapaian

indicator kinerja utama organisasi, penjelasan yang memadai atas pencapaian kinerja dan adanya

perbandingan capaian indicator kinerja sampai dengan tahun berjalan dengan target kinerja 5 (lima)

tahunan yang direncanakan. Laporan Kinerja Instansi Pemerintah tersebut juga merupakan amanat

Peraturan Pemerintah Nomor : 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi

Pemerintah, Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999 tentang Laporan Kinerja Instansi Pemerintah.

1.3 MAKSUD DAN TUJUAN

Maksud penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Dinas Pemberdayaan Masyarakat

dan Desa Kabupaten Tanah Bumbu Tahun 2017 adalah sebagai tolak ukur penerapan paradigma

kepemerintahan yang baik (good governance) yang memberikan nuansa peran dan fungsi yang

seimbang antara pemerintah,swasta dan masyarakat, dengan prinsif – prinsif yang mendasarinya antara

lain : transparansi, partisipasi, dan akuntabilitas.

Apabila keseimbangan peran dari ketiga actor tersebut dapat diterapkan,maka prinsip dasar

good governance tersebut dapat dirasakan oleh pihak – pihak yang terkait. Hal ini juga memudahkan

institusi Pemerintah dalam melaksanakan pemerintahan dan mempertanggungjawabkan kinerjanya

kepada masyarakat. Terselenggaranya kepemerintahan yang baik (good governance) merupakan

prasyarat bagi setiap pemerintahan untuk mewujudkan aspirasi masyarakat dan mencapai tujuan serta

cita – cita bangsa. Dalam rangka itu diperlukan pengembangan dan penerapan system

pertanggungjawabanyang tepat, jelas, terukur dan legitimate sehingga penyelenggaraan pemerintahan

dan organisasi dapat berlangsung secara berdayaguna, berhasil guna, bersih dan bertanggungjawab.

Tujuan penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Dinas Pemberdayaan Masyarakat

dan Desa Kabupaten Tanah Bumbu Tahun 2017 adalah untuk menilai dan mengevaluasi pencapaian

kinerja kegiatan dan sasaran Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Tanah Bumbu.

Berdasarkan hasil evaluasi yang dilakukan kemudian dirumuskan beberapa rekomendasi. Diharapkan

rekomendasi yang dihasilkan dari Laporan Kinerja Instansi Pemerintah ini dapat menjadi salah satu

masukan dalam menetapkan kebijakan dan strategi yang akan datang dengan harapan dapat lebih

meningkatkan lagi kinerja Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Tanah Bumbu.

1.4 GAMBARAN UMUM ORGANISASI

Nomenclatur Dinas Pemberdayan Masyarakat dan Desa Desa Kabupaten Tanah Bumbu

terbentuk berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Tanah Bumbu Nomor 19 Tahun 2016 tentang

Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah ( Lembaran Daerah Kabupaten Tanah Bumbu Tahun

2016 Nomor 29) dan Peraturan Bupati Kabupaten Tanah Bumbu Nomor 29 Tahun 2016 tentang


Kedudukan,Tugas,Fungsi dan Struktur Organisasi Perangkat Daerah (Berita Daerah Kabupaten Tanah

Bumbu Tahun 2016 Nomor 29); serta Peraturan Bupati Kabupaten Tanah Bumbu Nomor 30 Tahun 2017

tentang Tugas,Fungsi,Uraian Tugas dan Tata Kerja Unsur – Unsur Organisasi Dinas Pemberdayaan

Masyarakat dan Desa.

Selanjutnya Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Tanah Bumbu

berkedudukan sebagai unsure palaksana urusan Pemerintahan Daerah di Bidang Pemberdayaan

Masyarakat dan Desa sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya adalah sebagai berikut :

1. Perumusan kebijakan daerah di Bidang Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

2. Melaksanakan kebijakan daerah di Bidang Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

3. Melaksanakan Evaluasi dan Pelaporan di Bidang Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

4. Pelaksanaan Administrasi Dinas

5. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Bupati terkait dengan tugas dan fungsinya.

Berikut struktur organisasi Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Tanah

Bumbu adalah sebagai berikut :


KASUBAG UMUMDAN KEPEGAWAIAN

KASUBAG PERENCANAAN,KEUANGANDAN PELAPORANDAN KEUANGAN

UBAG EVADOKLAP

SUKMAWATI, A.Ma.Pd

KASI.PEMBANGUNAN DESA

NIP.KASI.PEMBERDAYAAN EKONOMI MASYARAKATPERDESAAN

KASI.LEMBAGA KEMASYARAKATAN DANKERJASAMA DESA

NIP.

KASI. PEMBINAAN AMINISTRASI DAN ASET DESA

NIP.

KASI.PENINGKATAN KAPASITAS APARATUR DANPERKEMBANGAN DESA

NIP.

KASI. PENGEMBANGAN KAPASITAS MASYARAKATPERDESAAN

NIP.19700808 199403 1 010

NIP.

STRUKTUR ORGANISASI

DINAS PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA KABUPATEN TANAH BUMBU

PERDA KABUPATEN TANAH BUMBUNOMOR : 19 TAHUN 2016

KEPALA DINAS

SEKRETARISJAB.FUNGSIONAL

KABID PARTISIFASI MASYARAKAT DAN LEMBAGAKEMASYARAKATAN

NIP.

KABID PEMBERDAYAAN EKONOMI DANPEMBANGUNAN DESA

KABID PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN DESA

NIP.

NORMAWATY,S.Sos.

PEMBINA

NIP.010 159 458


2.1.1 Personil

Jumlah Pegawai yang dimiliki Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten

Tanah Bumbu dalam menjalankan tugas dan fungsinya dapat di lihat pada tabel sebagai berikut :

NO JABATAN JLH PANGKAT/GOL JLH PENDIDIKAN KET

1 2 3 4 5 6 7

1 Kepala Dinas 1 Pembina Tk.I (IV/b) 1 S1

2 Sekretaris 1 Penata Tk.I (III/d) 1 S2

3 Kabid 3 Penata Tk.I (III/d) 2 S2

Penata Tk.I (III/d) 1 S1

4 Kasi 6 Penata Tk.I (III/d) 1 S1

Penata Tk.I (III/d) 1 S1

Penata (III/c) 1 S2

Penata (III/c) 2 S1

Penata Muda Tk.I (III/b) 1 S1

5 Kasubbag 1 Penata (III/c) 1 S2

1 Penata muda Tk.I (III/b) 1 S1

6 Staf PNS 15 Pembina Tk.I (IV/b) 1 S1

Pembina /IVa 1 S2

Penata Muda Tk.I (III/b) 1 S1

Penata Muda (III/a) 4 S1

Pengatur Tk.I (II/d) 1 D3

Pengatur Muda Tk.I (II/b) 3 SLTA

7 Staf PTT 42

8 Tenaga Kontrak 6

9 Clenning Srvice 3

10 Sopir 1

11 Penjaga Malam 1

Jumlah Total 82


2.1.2 Sarana Prasarana

Guna menunjang penyelenggaraan pelaksanaan tugas dan fungsinya, maka sarana dan

prasarana yang ada di Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Tanah Bumbu sangat

membantu dalam memfasilitasi baik pelayanan masyarakat desa maupun kegiatan operasional

dilapangan. Adapun data asset yang ada pada Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

Kabupaten Tanah Bumbu dapat dilihat pada tabel sebagai berikut :

Sarana dan Prasarana Pendukung Kegiatan

NO URAIAN JUMLAH SATUAN

1 2 3 4

1 Portable Generating Set 1 Buah

2 Mini Bus (Penumpang 14 orang kebawah) 3 Unit

3 Pick Up (Double Cabin) 1 Unit

4 Sepeda Motor 16 Unit

5 Mesin Ketik Manual Portable 5 Buah

6 Mesin Ketik Manual Standar 1 Buah

7 Mesin Ketik Manual Elektronik 1 Buah

8 Mesin Absen (Tim Recorder) 2 Buah

9 Lemari Besi/Metal 8 Buah

10 Filling Besi/Metal 10 Buah

11 Band Kas 2 Buah

12 Papan Pengumuman 1 Buah

13 Papan Tulis 2 Buah

14 Alat Penghancur Kertas Globe 1 Buah

15 Lemari Kayu 6 Buah

16 Meja Kayu/Rotan 10 Buah

17 Kursi Besi/Metal 93 Buah

18 Kursi Tamu 5 Buah

19 Kursi Putar 10 Buah

20 Kursi Lipat 11 Buah


21 Meja 1/2 Biro 16 Buah

22 Lemari Es 1 Unit

23 AC Unit 14 Unit

24 Televisi 3 Unit

25 Sound System 1 Unit

26 Alat Rumah Tangga lainnya (kain) 1 Lembar

27 P.C. Unit 5 Unit

28 Lap Top 8 Unit

29 Note Book 2 Unit

30 Hard Disk 5 Buah

31 Printer (Mini Komputer) 0 Unit

32 Scanner (Canon Canoscan) 1 Unit

33 Meja Kerja Pejabat Eselon III 1 Buah

34 Kursi Kerja Pejabat Eselon III 0 Buah

35 Lemari Arsip Untuk Arsip Dinamis 4 Buah

36 Camera +Attachement 1 Buah

37 Proyektor +Attachement 2 Buah

38 Slide Projector 1 Buah

39 Photo Tustel 1 Unit

40 Pesawat Telephone 0 Unit

41 Facsimile 1 Unit

42 Antena UHF Stationary 1 Unit

43 Sopa 1 Set

44 Meja Partisi 20 Buah


2.1.3 Pembiayaan

Dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsi Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan

Desa Kabupaten Tanah Bumbu berdasarkan pembiayaan kegiatan terdapat pada Anggaran

Pendapatan Belanja Daerah Kabupaten Tanah Bumbu Tahun 2017 dapat dilihat sebagai berikut :

NO URAIAN JUMLAH

I Belanja Daerah Rp.11.476.919.801,-

1 Belanja Tidak LangsungBelanja Pegawai

Rp. 3.167.778.801,-Rp. 3.167.778.801,-

2 Belanja Langsunga.Belanja Pegawaib.Belanja Barang dan Jasac.Belanja Modal

Rp. 8.309.141.000,-Rp. 3.871.785.000,-Rp. 4.080.356.000,-Rp. 357.000.000,-

2.1.4 Sistematika PenulisanSistematika Penulisan Lakip Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten

Tanah Bumbu Tahun 2017 adalah sebagai berikut :

BAB I : PENDAHULUAN1.1. Gambaran Umum

1.2. Maksud dan Tujuan

1.3. Sistematika Penulisan

BAB II : PERENCANAAN KINERJA2.1. Rencana Strategis

2.2. Penetapan IKU

BAB III : AKUNTABILITAS KINERJA3.1. Capaian Indikator Kinerja

3.2. Analisis Akuntabilitas

3.3. Realisasi Anggaran

BAB IV : PENUTUP

Lampiran – Lampiran :1. Perjanjian Kinerja Tahun 20172. Penetapan Kinerja3. Rencana Kerja Tahunan SKPD Tahun 20174. IKU SKPD5. Pengukuran Kinerja6. Pohon Kinerja & Casscading7. Matrik Keselarasan8. Laporan Keuangan Triwulan IV Tahun 2017


BAB IIPERENCANAAN KERJA

2.1. RENCANA STRATEGIS

Rencana Strategis Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Tanah

Bumbu Tahun 2016-2021 pada hakekatnya merupakan pernyataan komitmen bersama mengenai

upaya terencana dan sistematis untuk meningkatkan kinerja serta cara pencapaiannya yang

bertujuan untuk dapat meningkatkan akuntabilitas kinerja seluruh pejabat dan staf di lingkungan

Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Tanah Bumbu melalui perencanaan yang

efektif dan terarah, pelaksanaan kegiatan yang berorientasi pada hasil (result oriented), penyusunan

laporan, pengendalian serta evaluasi kegiatan guna meningkatkan kinerja pada tahun berikutnya

secara berkesinambungan.

Penyusunan Rencana Strategis Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten

Tanah Bumbu telah mengacu pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD)

Kabupaten Tanah Bumbu Tahun 2016-2021 yakni pada misi yang ke 5 (lima) yakni

Menyelenggarakan Tata Kelola Pemerintahan dan Birokrasi yang Baik,Efektif dan Bersih dan sasaran

yang ke 23 (dua puluh tiga) yakni Meningkatnya Kinerja Pemerintahan Desa dengan indikator

sasaran yakni Desa dengan Pelaporan Keuangan yang Baik.

A. VISI dan MISI

Dalam rangka mendukung Visi Kabupaten Tanah Bumbu yang tercantum dalam

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Tanah Bumbu Tahun 2016-

2021 yaitu : tersebut dan sesuai dengan tugas pokok dan fungsi serta masukan- masukan dari

stakeholders, maka Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Tanah Bumbu

menetapkan Visi :

“TERWUJUDNYA KABUPATEN TANAH BUMBU SEBAGAI POROS MARITIM UTAMA SERTAPUSAT PERDAGANGAN, INDUSTRI, DAN PARIWISATA DI KALIMANTAN BERBASIS PADAKEUNGGULAN LOKAL DAN POTENSI STRATEGIS DAERAH MENUJU TANAH BUMBU YANGMAJU, SEJAHTERA DAN BERINTELEKTUAL TINGGI (MARDANI)”

Untuk mendukung perwujudan visi tersebut terdapat tiga elemen utama yang

diprioritaskan oleh Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu yakni : Maju, Sejahtera, Berintelektual

tinggi. Dan peran Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Tanah Bumbu terhadap

tiga elemen utama tersebut adalah sebagai berikut :


KONDISI LIMA TAHUN KEDEPAN PERAN DPMD KAB.TANAH BUMBU1. Maju :Menuju masyarakat yang memiliki pondasi

ekonomi, sosial dan budaya lokal yang kokoh

serta mandiri dengan jati diri yang kuat untuk

dapat bertahan dari segala terpaan krisis yang

melanda baik bersifat lokal, daerah dan nasional

maupun global.

2. Sejahtera :Masyarakat dapat menikmati hasil-hasil

pembangunan secara merata, adil dan

berkesinambungan dalam aspek pendidikan dan

ilmu pengetahuan, kehidupan ekonomi, serta

kehidupan sosial budaya yang harmonis lahir

maupun bathin

Mengembangkan Lembaga Ekonomi

perdesaan dan lembaga kemasyarakatan desa

Mendorong peningkatan desa mandiri dan

penurunan desa tertinggal sebagai upaya

mewujudkan kesejahteraan masyarakat desa

3. Berintelektual tinggi :Pembangunan manusia seutuhnya yang

menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi

dengan dilandasi iman dan taqwa kepada Tuhan

Yang Maha Esa

Peningkatan SDM Aparatur Desa dan

Masyarakat Desa.

Berdasarkan RPJMD Kabupaten Tanah Bumbu Tahun 2016 - 2021 maka MisiKabupaten Tanah Bumbu adalah sebagai berikut :

1. Menyelenggarakan penataan dan pengelolaan pelabuhan sebagai terminal point guna

mendorong pemanfaatan keunggulan maritim serta menyelenggarakan pengelolaan wilayah

pesisir yang mampu mendorong optimalisasi perekonomian masyarakat dan pariwisata.

2. Meningkatkan Kegiatan Industri dan Perdagangan Berbasis Ekonomi Kerakyatan Melalui

Perluasan Kesempatan dan Perlindungan Bagi Pelaku Industri Guna Menopang Daya Saing

Masyarakat Lokal di Tengah Arus Regional dan Nasional.

3. Pengelolaan dan Pemanfaatan Sumber Daya Alam dan Sumber Daya Ekonomi yang

berkelanjutan, berwawasan Lingkungan serta memperhatikan Kearifan Lokal Untuk

Menghadirkan Kesejahteraan.

4. Menyelenggarakan Program Penguatan Kualitas Sumber Daya Manusia yang memiliki daya

saing di tengah arus persaingan masyarakat ekonomi ASEAN (MEA) dengan berbasis pada

masyarakat yang berakhlak dan memiliki akar lokal.

5. Menyelenggarakan Tata Kelola Pemerintahan dan Birokrasi yang Baik, Efektif dan Bersih.

Mengingat eratnya kaitan antara Renstra Dinas pemberdayaan Masyarakat dan Desa

Kabupaten Tanah Bumbu dengan Dokumen RPJMD Kabupaten Tanah Bumbu Tahun 2016-2021,

maka dalam penyusunan harus menjadikan dokumen perencanaan jangka menengah tersebut


sebagai acuan, artinya indikator kinerja Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten

Tanah Bumbu harus diarahkan untk mencapai target kinerja sesuai dengan kewenangan Dinas

Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Tanah Bumbu yang telah dicantumkan dalam

target Kinerja RPJMD.

Berdasarkan urusan kewenangan yang dimiliki, dalam rangka mendukung pencapaian

Misi Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu tersebut, maka sesuai dengan tugas dan fungsinya

Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Tanah Bumbu berkontribusi untuk

mewujudkan dalam pencapaian terhadap :

Misi ke- 5 (lima) yakni : Menyelenggarakan Tata Kelola Pemerintahan dan Birokrasi yang

Baik, Efektif dan Bersih.

Sasaran yang ke- 23 yakni : Meningkatnya Kinerja Pemerintahan Desa

Indikator Kinerja yakni : Desa dengan Pelaporan Keuangan yang baik (hasil audit Insfektorat

dan / BPK).

B. TUJUAN DAN SASARANTujuan adalah sesuatu (apa) yang akan dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu

satu sampai lima tahun. Tujuan ditetapkan dengan mengacu kepada pernyataan visi dan misi serta

didasarkan pada isu-isu analisis strategis. Tujuan yang ingin dicapai dalam pembangunan Bidang

pemberdayaan Masyarakat dan Desa, yakni :

a. Tujuan :

1). Meningkatkan Keberdayaan Masyarakat Perdesaan

2). Memantapkan Kemajuan Penyelenggaraan Pemerintahan Desa

Sasaran adalah hasil yang akan dicapai secara nyata oleh instansi pemerintah dalam

rumusan yang lebih spesifik,terukur,dalam kurun waktu yang lebih pendek dari tujuan. Adapun

sasaran bidang pemberdayaan Masyarakat dan Desa yaitu :

b. Sasaran :

1). Tujuan 1 dengan sasaran :

- Meningkatnya Kapasitas Kelembagaan Ekonomi Perdesaan

- Meningkatnya Peran Lembaga Kemasyarakatan

2). Tujuan 2 dengan sasaran :

Meningkatnya Kinerja Pemerintahan Desa

Dalam sasaran disertakan pula indikator sasaran, yaitu ukuran tingakat keberhasilan

pencapaian sasaran untuk diwujudkan pada tahun bersangkutan. Adapun indikator sasaran bidang

pemberdayaan Masyarakat dan Desa yaitu :

c. Indikator Sasaran :

1.1. Meningkatnya Kapasitas Kelembagaan Ekonomi Pedesaan, dengan indicator sasarannya

yakni:

a. Prosentase Lembaga Ekonomi Perdesaan yang dibina


1.2. Meningkatnya Peran Lembaga Kemasyarakatan, dengan indicator sasarannya adalah :

a. Prosentase Lembaga Kemasyarakatan yang dibina

1.3. Meningkatnya Kinerja Pemerintahan Desa, dengan indicator sasarannya adalah :

a. Prosentase Peningkatan Kapasitas Aparatur Pemerintahan Desa

C. STRATEGI DAN KEBIJAKANStrategi adalah cara atau langkah–langkah yang berisikan kebijakan dan program-

program Indikatif untuk mewujudkan visi dan Misi. Strategi Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan

Desa Kabupaten Tanah Bumbu dalam rangka penjabaran tujuan dan sasaran yakni sebagai berikut :

a. STRATEGI

1). Meningkatkan Kelembagaan Ekonomi pedesaan;

2). Meningkatnya Peran Lembaga Kemasyarakatan;

3). Meningkatnya partisifasi dan swadaya masyarakat;

4). Meningkatkan Kapasitas Pemerintahan desa.

b. KEBIJAKAN

1). Melakukan Pembinaan Lembaga Ekonomi Pedesaan;

2). Melakukan Pembinaan lembaga kemasyarakatan dan melakukan pembinaan dalam

pembentukan lembaga desa;

3). Melakukan pembinaan kepada masyarakat yang berfartisifasi dalam membangun desa;

4). Meningkatkan kinerja Pemerintahan Desa dengan melalui pembinaan bagi aparatur desa.

D. RENCANA KERJA TAHUNAN TAHUN 2017Rencana Kinerja Tahunan pada Tahun 2017 merupakan gambaran Program dan

Kegiatan yang dilaksanakan oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Tanah

Bumbu. Adapun RKT DPMD Kab.Tanah Bumbu Tahun 2017 dapat dilihat pada tabel berikut :

TUJUAN SASARANINDIKATOR

KINERJASASARAN

TARGET PROGRAM KEGIATAN PAGU (Rp)

PemantapanKinerjaAparatur

MeningkatnyaPelayananAdministrasiPerkantoran

AdministrasiPerkantoran

12 bln

ProgramPelayananAdministrasiPerkantoran

PenyediaanJasaKomunikasi,SumberDaya Air danListrik

49,800,000

14unit

PenyediaanJasaPemeliharaan danPerijinanKendaraanDinas/Operasional

21,700,000


12 bln

PenyediaanJasaAdministrasiKeuangan

198,660,000

25unit

PenyediaanJasaPerbaikanPeralatanKerja

5,700,000

12 blnPenyediaanAlat TulisKantor

23,007,500

12 bln

PenyediaanBarangCetakan danPenggandaan

18,875,000

5 unit

PenyediaanPeralatandanPerlengkapan Kantor

8,000,000

12 bln

PenyediaanBahanBacaan danPeraturanPerundang-undangan

2,280,000

550ok

PenyediaanMakanandanMinuman

16,500,000

44 ok

Rapat-rapatKoordinasidanKonsultasiKe LuarDaerah

156,000,000

2600ob

PenyediaanJasa TenagaNon PNS

1,282,450,000

234ok

Rapat-rapatKoordinasiDalamDaerah

35,100,000

12 bln

PenyediaanAlat danBahanKebersihanKantor

6,014,000

PemantapanKinerjaAparaturBPMPD

MeningkatnyaPelayananAdministrasiPerkantoran

Sarana danPrasarana

5 set

ProgramPeningkatanSarana danPrasaranaAparatur

PengadaanMebelair 19,500,000

1 unitPemeliharaan 260,000,000


Rutin/BerkalaPerlengkapan GedungKantor

MeningkatkanKehidupanSosial BudayadanKemandirianMasyarakat

MeningkatnyaPeranLembagaKemasyarakatan

PersentaseLembagaKemsyarakatan yang di Bina 188

org

ProgramPeningkatanKeberdayaanMasyarakatPerdesaan

PenyelenggaraanPendidikandanPelatihanTenagaTeknis danMasyarakat

47,485,000

1 dokMonitoring,Evaluasi danPelaporan

25,025,000

MeningkatkanKesejahteraanMasyarakatDesa

MeningkatnyaKapasitasKelembagaanEkonomiPerdesaan

PersentaseLembagaEkonomiPerdesaanyang di Bina

20desa

ProgramPengembangan LembagaEkonomiPerdesaan

PelatihanKeterampilanManajemenBadanUsaha MilikDesa

71,820,000

1 dokMonitoring,Evaluasi danPelaporan

21,250,000

MeningkatkanKehidupanSosial BudayadanKemandirianMasyarakat

MeningkatnyaPeranLembagaKemasyarakatan

PersentaseLembagaKemsyarakatan yang di Bina

3 dok

Programpeningkatanpartisipasimasyarakatdalammembangundesa

Monitoring,Evaluasi danPelaporan

21,550,000

850org

PembinaanPelaksanaanKesejahteraan Keluarga

717,207,500

10desa

PartisipasiMasyarakatdalamMembangunDesa

141,650,000

MemantapkanKemajuanPenyelenggaraanPemerintahanDesa

MeningkatnyaKinerjaPemerintahanDesa

AparaturPemeruntahanDesa

82org

Programpeningkatankapasitasaparaturpemerintahdesa

Penyelenggaraan ProsesPemilihandanPelantikanKepala DesadanPelantikanBPD *)

2,664,864,000

144org

Pembinaan,PenyusunandanPendayagunaan DataProfil Desa

91,870,000


144desa

PembinaanPengelolaanKeuanganDesa

647,166,000

JUMLAH6,553,474,000

E. RENCANA AKSI TAHUN 2017

Rencana Aksi (action Plan) adalah suatu rencana kegiatan yang lebih terperinci untuk

menterjemahkan strategi-strategi dan arah pembangunan yang telah di indikasikan dalam rencana

strategis, rencana zonasi, dan rencana pengelolaan ke dalam program kegiatan.

Adapun Rencana Aksi Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Tanah

Bumbu untuk program dan kegiatan Tahun 2017 dapat dilihat pada tabel sebagai berikut :


RENCANA AKSI

DINAS PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA KABUPATEN TANAH BUMBU TAHUN 2017

TUJUAN SASARAN PROGRAM KEGIATANANGGARAN RENCAN

A AKSI

JADWAL KEGIATAN PENAGGUNGJAWABN

O URAIAN INDIKATORKINERJA TARGET URAIAN INDIKATOR

KINERJATARGET

THN2017

URAIAN INDIKATORKINERJA

TARGETTHN2017

URAIAN INDIKATORKINERJA

TARGET THN2017

TWI

TWII

TWIII

TWIV

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

1

Meningkatkankehidupansosialbudaya dankemandirianmasyarakat

MasyarakatDesa 26,79%

Meningkatnyaperanlembagakemasyarakatan

MasyarakatDesa 26,79%

ProgramPeningkatankeberdayaanmasyarakatperdesaan

PersentaseMeningkatnyakeberdayaanmasyarakatperdesaan

26,79%

ProgramPeningkatankeberdayaanmasyarakatperdesaan

Penyelenggaraanpendidikandanpelatihantenagateknis danmasyarakat

144 org 474.850.000

Kegiatanpelatihantenagapendamping desa

√

KASILKKD

Monitoring,EvaluasidanPelaporan

3 Dok 25.025.000

UPK,LPMDesa,LembagaAdat danBudaya,Posyandu,danBKAD

√ √ √

KABIDPMLK

2

Meningkatkankesejahteraanmasyarakatdesa

LembagaEkonomiPedesaan

9,43%

meningkatnyakapasitaskelembagaanekonomipedesaan

LembagaEkonomiPedesaan

9,43%

ProgramPengembanganLembagaEkonomiPedesaan.

PersentaseLembagaEkonomiPedesaanyangdikembangkan

9,43%

ProgramPengembanganLembagaEkonomiPedesaan.

Pelatihanketrampilanmanajemenbadanusaha milikdesa

20desa 71.870.000 Rakor

BumDesa √

KASIPEMD

PelatihanBumDesa √

Monotoring,evaluasidanpelaporan

1 Dok 21.250.000

BumDesa, TTG,Posyantek, danPasarDesa

√ √ √

KASIPD

3

Meningkatkankehidupansosialbudaya dankemandirianmasyarakat

Masyarakatyangberfartisifasi

3,74%Masyarakatyangberfartisifasi

3,74%

ProgramPeningkatan PartisipasiMasyarakatDalamMembangun Desa.

PersentasePartisipasimasyarakatdalammembangun desa

3,74%

ProgramPeningkatan PartisipasiMasyarakatDalamMembangun Desa.

Monitoring,EvaluasidanPelaporan

3Dokumen

21.550.000

TimPengerakPKKDesa,TimPengerakPKKKecamata

√ √ √ √

KABIDPMLK


n, danTimPengerakPKKKabupaten

PembinaanPelaksanaanKesejahteraan Keluarga

350orang 717.207.500

BahanGerakanCuciTangandanGosokGigi

√ √ √

KASILKKD

RakorPKK √ √ √

HariKasatuanGerak(HKG)PKK

√ √ √

PelatihanTPK3PKK danLP3 PKK

√ √ √

SosialisasiManajemen UP2K

√ √ √

SosialisasiPengoptimalanPAUD

√ √ √

GerakCuciTangandanGosokGigi

√ √ √

GerakanPerempuanTanamdanPelihara

√ √ √

LombaGerakJalanLansiaTk.Kabuapten

√ √ √

Sosialisasi polaasuh

√ √ √


anak

SosialisasipengelolaBKB

√ √ √

Sosilisasirumahsehat danlayak huni

√ √ √

Sosialisasi polapangankeluarga

√ √ √

Sosialisasi kankerrahim

√ √ √

Sosialisasikependudukankeluargaberencana

√ √ √

Lombatertibadministrasi

√ √ √

Lombalingkungbersihdan sehat(LBS)

√ √ √

LombahatinyaPKK

√ √ √

Pembinaan LombaDesa

√ √ √

PartisipasiMasyarakatDalamMembangun Desa

10Desa 141.650.000

RapatPersiapanLombaDesa

√ √ √KASIPKAPD

4

MemantapkanKemajuanPenyelenggaraanPemerintahan Desa

AparaturPemerintahan desa

28,24%


AparaturPemerintahan desa

28,24%

ProgramPeningkatan KapasitasaparaturPemerintahan Desa.

PersentasePeningkatan KapasitasAparaturPemdes

28,24%

ProgramPeningkatan KapasitasaparaturPemerintahan Desa.

Penyelenggaraanprosespemilihandanpelantikankepala desadanpelantikan

82 org 2.664.864.000AcaraPelantikan BPD

√ √ √

KABIDPPD


BPD.

Pembinaan,Penyusunan danpendayagunaan dataprofil desa

144orang 91.870.000

RapatPemutahiran DataProdeskel

√ √

KASIPKAPD

PembinaanpengelolaankeuanganDesa

144desa 647.166.000

RakorPengembangandesa

√ √ √ KASIPAAD

RapatKoordinasiPengelolaanKeuangan Desa

√ √ √

RapatEvaluasiPengelolaanKeuangan Desa

√ √ √

SosialisasiPeraturanPerundang-undangantentangPengelolaanKeuangan Desa

√ √ √


2.2. INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU)

Untuk melaksanakan ketentuan pasal 3 dan pasal 4 Peraturan Menteri Negara

Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor PER/9/M.PAN/5/2007 tentang Pedoman Umum Penetapan

Indikator Kinerja Utama di Lingkungan Instansi Pemerintah.

Sasaran target indikator kinerja utama adalah sasaran yang terkait dengan RPJMD

Kabuapten Tanah Bumbu Tahun 2016-2021 serta kesesuaian dengan tugas dan fungsi Dinas

Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Tanah Bumbu. Adapun tujuan penetapan Indikator

Kinerja Utama (IKU) Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Tanah Bumbu yaitu :

1. Untuk memperoleh informasi kinerja yang penting dan diperlukan dalam menyelenggarakan

manajemen kinerja secara baik.

2. Untuk memperoleh ukuran keberhasilan dari pencapaian suatu tujuan dan sasaran strategis

organisasi yang digunakan untuk perbaikan kinerja dan penigkatan akuntabilitas kinerja

Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Tanah Bumbu telah menetapkan

3 (tiga) Indikator Kinerja Utama (IKU), yang menggambarkan tingkat keberhasilan secara kualitatif dan

kwantitatif, serta tingkat capaian terhadap sasaran strategis yang ditetapkan. Adapun Indikator Kinerja

Utama (IKU) Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten tanah Bumbu adalah sebagai

berikut :

TUJUAN SASARANINDIKATOR

KINERJAUTAMA

FORMULASI/PENJELASAN SUMBERDATA

PENANGGUNG

JAWAB/SUMBER DATA

Meningkatkankeberdayaanmasyarakatperdesaan



Sasaran ini dimaksudkanuntuk meningkatkan peranlembaga ekonomi perdesaandalam upaya mendukungmeningkatnya rodaperekonomian masyarakatdesa. Formula dalamperhitungan indikator kinerjaadalah : Jumlah LembagaEkonomi Pedesaan yangdikembangkan / TotalLembaga Ekonomipedesaan x 100%

BidangPemberdayaanEkonomidanPembangunan Desa

DPMDKab.TanahBumbu

MeningkatnyaPeran LembagaKemasyarakatan

PersentaseLembagaKemasyarakatan yang diBina

Sasaran ini dimaksudkanuntuk meningkatkan peranlembaga adat perdesaandalam upaya mendukungmeningkatnya lembagamasyarakat desa. Formuladalam perhitungan indikatorkinerja adalah : JumlahLembaga Pedesaan yangdikembangkan / TotalLembaga pedesaan x 100%

BidangPemberdayaanMasyarakat danLembagaKemasyarakatan

DPMDKab.TanahBumbu




Persentasepeningkatankapasitasaparaturpemerintahan desa

Sasaran ini dimaksudkanuntuk meningkatkankapasitas aparaturpemerintah desa dalammegembangkan tata kelolapemerintahan desa, meliputibidang manajemenpemerintahan desa,perencanaan pembangunandesa dan pengelolaankeuangan, Formula dalamperhitungan indikator kinerjaadalah : Jumlahpembinaan pelaksanaanpengelolaan keuangan /Jumlah pengelolaankeuangan x 100%

BidangPemerintahan Desa

DPMDKab.TanahBumbu

TARGET KINERJA INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) DINAS PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESAKABUPATEN TANAH BUMBU TAHUN 2016-2021 YAKNI DAPAT DILIHAT PADA TABEL BERIKUT :

TUJUANINDIKAT

ORTUJUAN

KONDISI

AWAL

TARGET

KINERJA SASARAN

INDIKATOR

SASARAN

KONDISI

AWAL(2015)

TARGET KINERJA SASARAN

2015 2021 2016 2017 2018 2019 2020 2021


PersentasePeningkatanLembagaPerdesaan

24% 94%

MeningkatnyaKapasitasKelembagaanEkonomi Perdesaan

PersentaseLembagaEkonomiPerdesaan yangdi Bina

25% 59% 76% 85% 90% 96% 100%

Meningkatnya PeranLembagaKemasyarakatan

PersentaseLembagaKemasyarakatanyang diBina

16% 25% 37% 43% 50% 56% 62%


Persentasepeningkatankapasitasaparaturpemerintahandesa

14% 100%MeningkatnyaKinerjaPemerintahan Desa


14% 42% 71% 85% 100%

100%

100%

2.3 PENETAPAN KINERJA TAHUN 2017

Sesuai dengan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 5 Tahun 2010

dan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Penetapan Kinerja, maka setiap Instansi

Pemerintah wajib menyusun “Penetapan Kinerja” berdasarkan alokasi anggaran yang dikelolanya.

Penetapan Kinerja pada dasarnya adalah pernyataan komitmen yang merepresentasikan

tekad dan janji untuk mencapai kinerja secara jelas dan terukur dalam rentang waktu satu tahun.

Tujuan khusus penetapan kinerja adalah untuk :


1. Meningkatkan akuntabilitas,transfaransi dan kinerja aparatur

2. Komitmen anatara dua pihak penerima dengan pemberi amanah

3. Penilaian keberhasilan / kegagalan suatu pencapaian tujuan dan sasaran organisasi

4. Tolak ukur kinerja sebagai dasar evaluasi kinerja aparatur

5. Dasar pemberian reward atau pengahrgaan dan sanksi.

PENETAPAN KINERJA

DINAS PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA TAHUN 2017

Satuan

Kinerja

Sasaran IndikatorSasaran

KinerjaAwal

Periode

RPJMD(2015)

Target Kinerja Kondisi AkhirRPJMD(2021)

Kondisi Awal(2015)

Kondisi Akhir(2021)

2016 2017 2018 2019 2020 2021

Lembaga

25% 100%

Meningkatnya KapasitasKelembagaanEkonomiPerdesaan


25% 59% 76% 85% 90% 96% 100% 100%

Lembaga

16% 62%



16% 25% 37% 43% 50% 56% 62% 62%

orang14% 100%

Meningkatnya KinerjaPemerintahan Desa


14% 42% 71% 85% 100% 100% 100% 100%


BAB IIIAKUNTABILITAS KINERJA

AKUNTABILITAS KINERJA

Akuntabilitas Kinerja digunakan untuk menilai kemampuan setiap unit organisasi dalam

melaksanakan mandat yang diberikan kepadanya oleh Kepala Daerah. Pelaksanaan mandat tersebut

diwujudkan dalam prestasi kerja yang diukur berdasarkan tolak ukur keluaran dan hasil yang diperoleh

atas pelaksanaan tugas pokok dan fungsinya.

Untuk menilai kinerja Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Tanah

Bumbu maka ditetapkan Indikator Kinerja. Capaian Indikator Kinerja ini akan dinilai , dianalisis dan

dievaluasi tingkat keberhasilannya. Analisa dan Evaluasi yang dilakukan disajikan menurut sasaran

yang ada dalam Rencana Strategis Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Tanah

Bumbu.

3.1. CAPAIAN INDIKATOR KINERJA

Capaian Indikator Kinerja dilakukan dengan cara membandingkan antara target dengan

realisasi masing–masing indicator sasaran. Tingkat capaian kinerja masing–masing indicator disajikan

pada tabel pengukuran capaian kinerja sasaran strategis tahun 2017.

Pengukuran Kinerja prosesnya sistematis dan berkesinambungan dalam menilai

keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan kegiatan sesuai dengan program, kebijakan, sasaran dan

tujuan yang telah ditetapkan. Selanjutnya dilakukan pula analisis akuntabilitas kinerja yang

menggambarkan keterkaitan pencapaian kinerja kegiatan dengan program dan kegiatan.

Pengukuran didasarkan pada hasil penilaian kelompok indicator kinerja kegiatan yang

berupa indicator – indicator masukan (input) dan keluaran (output). Hasil pengukuran kinerja yang

dilengkapi dengan analisis dan evaluasi atas capaian kinerja disajikan dalam pelaporan kinerja. Sesuai

dengan Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2006 tentang Tata Cara Pengendalian dan Evaluasi

Pelaksanaan Rencana Pembangunan mewajibkan setiap penyelenggara Negara baik dipusat maupun

di daerah untuk melakukan pengukuran mengenai realisasi fisik maupun keuangan setiap triwulan.

1. Kerangka Pengukuran Kinerja

Adapun pengukuran kinerja tersebut menggunakan rumus sebagai berikut :

a. Apabila semakin tinggi realisasi menunjukkan semakin tingginya kinerja atau semakin rendah

realisasi menunjukkan semakin rendahnya kinerja, digunakan rumus:

b. Apabila semakin tinggi realisasi menunjukkan semakin rendahnya kinerja atau semakin

rendah realisasi menunjukkan semakin tingginya kinerja, digunakan rumus:


Penilaian capaian kinerja untuk setiap indikator kinerja sasaran menggunakan

interprestasi penilaian dengan pengukuran dengan skala ordinal yaitu sebagai berikut :

Kategori Capaian Kinerja

U

urutanSkala Ordinal Kategori

1

.

4

Lebih dari 90 %

81 % s.d 90 %

61 % s.d 80 %

Kurang dari 60 %

Sangat Berhasil

Baik (Berhasil)

Cukup Berhasil

Kurang Berhasil

3.2. ANALISIS AKUNTABILITAS

Dari Rencana Strategi Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Tanah

Bumbu Tahun 2016 – 2021 untuk perencana tahun 2017 telah disusun dan ditetapkan melalui Renja

dan RKT, Penetapan Kinerja yang meliputi sasaran strategis, indikator kinerja dan targetnya. Untuk di

implementasikan berupa kebijakan, program dan kegiatan yang dilaksanakan guna mewujudkan

sasaran strategis yang ditetapkan.

Capaian sasaran strategis untuk tahun 2017 ini merupakan capaian tahun kedua dalam

Renstra Tahun 2016 – 2021( RENSTRA KE-II). Hal ini akan menjadi parameter keberhasilan dinas

serta sebagai pendorong peningkatan kinerja Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten

Tanah Bumbu. Adapun keberhasilan Indikator Kenerja Utama (IKU) Dinas pemberdayaan Masyarakat

dan Desa Kabupaten Tanah Bumbu pada tahun 2017 dapat dilihat seperti tabel berikut :

TUJUAN INDIKATORTUJUAN

KONDISI

AWALRENST

RA

TARGETKINERJA

S/D AKHIRRENSTRA

SASARAN INDIKATORSASARAN

TARGET REALISASI CAPAIAN

2017 2017 2017


PersentasePeningkatan LembagaPerdesaan

24% 94%

MeningkatnyaKapasitasKelembagaanEkonomi Perdesaan


76% 90% 128,5%



37% 37% 100%


Persentasepeningkatan kapasitasaparaturpemerintahan desa

14% 100%MeningkatnyaKinerjaPemerintahan Desa

Persentasepeningkatankapasitasaparaturpemerintahandesa 71% 71% 100%


Selanjutnya analisis atas capaian kinerja Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

Kabupaten Tanah Bumbu untuk tiap-tiap sasaran yang ada dapat dilihat sebagai berikut:

SASARAN 1Meningkatnya Kapasitas Kelembagaan Ekonomi Perdesaan

Sasaran ini mengandung makna bagaimana menciptakan kondisi ekonomi rakyat di

pedesaan yang kokoh, dan mampu tumbuh secara mandiri dan berkelanjutan. Sasaran pembangunan

ekonomi pedesaan tersebut diupayakan secara bertahap dengan langkah:

1. Peningkatan kualitas tenaga kerja di pedesaan;

2. Penguatan lembaga ekonomi masyarakat desa,

3. Pengembangan kemampuan sosial ekonomi masyarakat desa

Salah satu meningkatnya ekonomi pedesaan adalah hadirnya lembaga ekonomi

perdesaan yaitu Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) sebagai Lembaga Usaha yang dikelola masyarakat

dan Pemerintahan Desa dalam upaya memperkuat perekonomian desa dan membangun kerekatan

sosial masyarakat yang dibentuk berdasarkan kebutuhan dan potensi desa. Menurut Permendes, PDT

dan Transmigrasi Nomor 4 tahun 2015 tentang Pendirian, Pengurusan dan Pengelolaan dan

pembubaran (BUMDesa). Badan Usaha Milik Desa (BUMDesa) sebagai upaya menampung seluruh

kegiatan di bidang ekonomi dan/atau pelayanan umum yang dikelola oleh Desa dan kerja sama antar

desa.

BUMdes diutamakan bagi desa yang bersedia melakukan sharing untuk pengembangan

usaha BUMdes seperti Penyediaan tempat usaha, pendanaan, penyediaan tanah desa,serta sumber

daya desa yang belum dimanfaatkan secara optimal terutama kekayaan desa. Masyarakat dan

pemerintahan Desa bersedia memperlakukan BUMDes sebagai upaya untuk meningkatkan

pendapatan masyarakat dan pendapatan asli desanya.

Adapun capaian indikator kinerja sasaran pada tahun 2017 keberhasilannya dapat dilihat

seperti tabel berikut :

N

NoIndikator Kinerja Sasaran Target Realisasi Capaian

1.Persentase lembaga ekonomi

perdesaan yang dibina

76% 90%128,5 %

a. Pada Tahun 2017 Indikator Kinerja Utama (IKU) Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

Kabupaten Tanah Bumbu untuk Persentase Lembaga Ekonomi Perdesaan yang terbentuk

ditargetkan sebesar 76% atau sebanyak (119 Lembaga Ekonomi Perdesaan) yang direncanakan

dan terealisasi sebesar 90% atau sebanyak (140 Lembaga Ekonomi Perdesaan ) atau capaian

melebihi target perencanaan yakni keberhasilan capaian 128,5%. Hal ini didukung oleh

komitmen dan niat desa dalam membentuk Badan Usaha Milik Desa (BUMDesa) dengan

menyesuaikan keadaan potensi desa atau bentuk usaha yang di usulkan dalam rapat

pembentukan BUMDesa dan juga didukung oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

Kabupaten Tanah Bumbu melalui Kegiatan Pelatihan Keterampilan Manajemen Badan Usaha

Milik Desa, monitoring evaluasi, dan Rakor Bumdes.


Berikut Jumlah Lembaga Ekonomi perdesaan yang dibina dan dibentuk yakni(BUMDesa) sampai dengan Tahun 2017 terdapat pada tabel sebagai berikut :

KEC. DESA NAMA BUMDESA NOMORPERDES PENGURUS NOMOR SK

PENGURUSJENIS

USAHA

SIMPANGEMPAT

1 SEJAHTERA SEJAHTERA MADANI 2 TAHUN2015

SYAIFULANWAR

16 TAHUN2017 LPG

2 BERSUJUD JAYA BERSUJUD 4 TAHUN2017

BERNATMANURUNG

4 TAHUN2017 LPG

3 BAROKAH BAROKAH 6 TAHUN2017

TAUFIKRAHMAN

8 TAHUN2017 LPG

4 GUNUNGBESAR

ANUGERAHGUNUNG BESAR

10 TAHUN2015

MAYANGCEMPAKA SARI

7 TAHUN2017 LPG

5 SARIGADUNG BERUNTUNG JAYA 2 TAHUN2015 FATURRAHMAN 28 TAHUN

2015 LPG

6 MEKAR SARI MEKAR BERSATU 4 TAHUN2017 FAHRUR ROZI 16 TAHUN

2017 LPG

7 BATU AMPAR MAJU SEJAHTERA 3 TAHUN2017 M.ASWANDI 7 TAHUN

2015 LPG

8PULAUPANJANG TUMBUH BERSAMA

3 TAHUN2017 M.ELMI

13 TAHUN2015 LPG

9 SUNGAI DUA TABUR MANDIN5 TAHUN2017 Ir.CHAIRUDDIN

21 TAHUN2017

LPG, AIRBERSIH

10GUNUNGANTASARI TUNAS MANDIRI

12 TAHUN2014

AGUSSURYANTO

10 TAHUN2015 LPG

BATULICIN 1 DANAU INDAH MAKMUR BERSAMA 4 TAHUN

2015 SITI AISYAH SPP

2 POLEWALIMARAJAE

BERKAT USAHABERSAMA

1 TAHUN2016 H.ABD.RASYID 3 TAHUN

2015SPP, ISIULANG LPG

3 MAJUBERSAMA

TAMARA JAYABERSAMA

3 TAHUN2015 BAHRIANNOR SPP

4 SEGUMBANG ANUGERAH KARYAMANDIRI

1 TAHUN2016 H.MASKYUR SPP

5 KERSIK PUTIH KELOLA PERSADA 7 TAHUN2015 M.NAPIS KELOLA

SAMPAH

6 MAJUMAKMUR BINA BERSAMA 5 TAHUN

2015 ALPIANOR JUALPUPUK,LPG

7 SUKAMAJU MAHARDIKA 2 TAHUN2011

SUKMORIYANTO

3 TAHUN2015

KARANGBINTANG

1 REJOWINANGUN BINA MANDIRI 3 TAHUN

2015AKROMMUTOFA

25 TAHUN2015

JASAANGKUT,JUAL BELIKARET,LPG

2 KARANGBINTANG MAJU BERSAMA 2 TAHUN

2015 ANSYARI 13 TAHUN2017 LPG

3 PEMATANGULIN JAYA BERSAMA 4 TAHUN

2015 KUAT LESTARI 12 TAHUN2017

SPP, SEWATARUF,PASAR

4 MANUNGGAL MANUNGGAL JAYA 1 TAHUN2014 ALI WARTONO

188.48/21/SETDES/2014

SPP,LPG

5 BATULICINIRIGASI MARGO MULYO 1 TAHUN

2016 FAHRUR ROZI188.48/018/SETDES/2016

JUALPUPUKKOMPOS,KEBUNDESA, LPG

6 KARANG REJO USAHA BERSAMA 5 TAHUN2017

KAJATPRIHATIN

23 YAHUN2017 LPG

7 PANDAN SARI SARI MAKMUR 6 TAHUN2016

AHMADSABARUDIN

19 TAHUN2016

PASAR,LPG

8 SUMBERWANGI

SUMBERSEJAHTERA 2017 ANWARIANTO 27 TAHUN

2017 LPG

9 MAJUSEJAHTERA BINA MANDIRI 3 TAHUN

2017RAHAYUMULYONO

11 TAHUN2017 LPG

10 MADU RETNO SUMBER MAKMUR 6 TAHUN2017 MUHTADI 16 TAHUN

2017 LPG

11 SELA SELILAU BATU KEMUDI 14 TAHUN2017 FAISAL ABDAU 2017 LPG

MANTEWE 1 MAJU MULYO SINAR JAYA 2 TAHUN

2010 KUSNAN020/MJM/BUMDES/2016

SAPROTAN,SPP,LPG

2 BULU REJO BERKAH ABADI 5 TAHUN2017 NUR KHAZIZ 22 TAHUN

2017 LPG


3 DUKUH REJO HOUSE JAMA 2 TAHUN2016 SUMARKO 10 TAHUN

2016

PARIWISATA, SAPITERNAK,LPG

4 REJOSARI REJOSARI 3 TAHUN2015 ROKIB KODRAT 12 TAHUN

2017J.B.KARET,LPG

5 SIDO MULYO SIDO MAJU 9 TAHUN2015 RAJIO 10 TAHUN

2015SPP,PASAR, LPG

6 SARI MULYA CIPTA MAJU SARIMULYA

5 TAHUN2015 JAINURI 18 TAHUN

2017 LPG

7 GUNUNGRAYA MAJU KARYA 5 TAHUN

2017 HARIADI 5 TAHUN2017 LPG

8 SEPAKAT SEPAKATSEJAHTERA

2 TAHUN2015

AHMADMANSUR

25 TAHUN2015 LPG

9 EMIL BARU MAJU SEJAHTERA 6 TAHUN2015 FERI.A

10 MANTEWE KARYA BERSAMAMANTEWE

1 TAHUN2017

HUSNIKHAIRULFAHMI,SH

11 TAHUN2017 LPG

11 SUKADAMAI KARYA MANDIRI 3 TAHUN2017

TOTONGHERYANA

028/KEP-SKD/XI/17 LPG

12 MENTAWAKANMULIA

KARYA MULIABERSAMA

3 TAHUN2017 YULIANA 17/KDMM/XI

/17 LPG

SUNGAILOBAN 1 SEBAMBAN

LAMA MAKMUR MULYA 3 TAHUN2017 ARDIANSYAH LPG

2 SUNGI DUALAUT BERSATU JAYA GMT 2 TAHUN

2014 SADE 2 TAHUN2014 LPG, spp

3 TRI MARTANI TIRTA AMERTA JAYAGMT

2 TAHUN2014

SUBUR ALIMAZHOR

LPG, AIRBERSIH

4 WANASARI BALI DWIPA 6 TAHUN2014 I MADE WISANA 147.31/6/SE

TDES/2014 SPP, LPG

5 SUNGAILOBAN SEJAHTERA MADANI 2 TAHUN

2017BURHANUDDIN,S.Pd

188.48/10/VI/2017

PARIWISATA, LPG

6 BIDURIBERSUJUD

MANDIRISEJAHTERA

4 TAHUN2014 DYAH EKAWATI 9 TAHUN

2014 SPP, LPG

7 KERTABUWANA

BUWANASEJAHTERA

5 TAHUN2015

I WAYANBUDRA

13 TAHUN2015 SPP, LPG

8 SUMBERMAKMUR RAGAM USAHA 1 TAHUN

2015ABDULSHOLEH

13 TAHUN2015

JUAL BELIKARET,LPG

9 DWI MARGAUTAMA JAYA MARGA 1 TAHUN

2014I KOMANGJULIWIYADI

1a.TAHUN2014 SPP, LPG

10 SARI UTAMA KARYA UTAMAMANDIRI

3 TAHUN2015

I KETUTLUSTAWA

188.48/10/SETDES/2015

SPP, LPG

11 SUMBER SARI JAYA MULYA 6 TAHUN2014

ANGGOROWIDYASAPUTRA

21 TAHUN2014

WASERDA,LPG

12 SEBAMBANBARU RAKAT MUFAKAT 2 TAHUN

2017 H.ASNAWI 188.48/5/SETDES/2017

KEJASAMAPERUSAHAAN,KELOLAKEBUNSAWIT 527Ha,PENGADAANMATERIALBANGUNAN

13 SARI MULYA SARI MULYA 2017 DESI TRIRATNA SARI

13 TAHUN2017 SPP, LPG

14 TRI MULYA SOPO NYONO 2 TAHUN2015 HAIRULLAH

188.48/13/SETDES/2015

SPP, LPG

15 DAMAR INDAH DAMAR SEJAHTERA 6 TAHUN2014 SRIYANTO

PUPUKKREDIT,LPG

16 MARGA MULYA MARGA MULYA 6 TAHUN2017 SURATMAN

188.48/23/SETDES/2017

SPP, LPG

17 BATUMERANTI MERANTI JAYA 5 TAHUN

2016 SRI UTAMI188.48/14/SETDES/2017

SPP, LPG

ANGSANA 1 PURWODADI KARYA BERSAMA 3 TAHUN

2011 SUJOKO SPP, LPG

2 MEKAR JAYA TIRTA JAYA 4 TAHUN2014 KATIRAN CUCI

MOBIL, LPG


3 MAKMUR MAKMURSEJAHTERA ABADI

3 TAHUN2015 YULISMAN

JASAKONTRAKTOR, LPG

4 BUNATI BERKAT USAHAMANDIRI

7 TAHUN2015 SAHRIANSYAH

AIRBERSIH,LPG

5 SUMBER BARU SEJAHTERA 4 TAHUN2014 RASMO

PASAR, AIRBERSIH,LPG

6 KARANGINDAH KARYA INDAH 2 TAHUN

2014 M.BAHRUDIN SEWAKIOS, LPG

7 BAYAN SARI AZZAHRA 3 TAHUN2015 ISWADI USMAN JASA, LPG

8 ANGSANA BINA BERSAMA 3 TAHUN2016 M.ALI

SEWAGEROBAG,LPG

9 BANJAR SARI BANARSARIMANDIRI

5 TAHUN2017

TRISNOSISWANDHI

KONTRAKAN, JASAANGKUTAN,LPG

SATUI 1 TEGAL SARI TEGAL SARISEJAHTERA

2 TAHUN2014 SUMADIO

AIRBERSIH,SAPRODI,LPG

2 AL KAUTSAR AL-KAUTSARTUMBUH MAKMUR

2 TAHUN2017

ARIZA HIDAYATS.PD

9 TAHUN2017 LPG

3 SINAR BULAN BUMI PRATAMA 1 TAHUN2017 SUIN SUSILO 4 TAHUN

2017 LPG

4 JOMBANG JAYA PERKASAMANDIRI

2 TAHUN2015

H.BURHANANAN LPG

5 SUNGAI CUKA SUMBER REJEKI 3 TAHUN2015 ANDI EFENDI

6 SUNGAIDANAU

SEJAHTERAMANDIRI

3 TAHUN2015

7 MAKMURMULIA KARYA MAKMUR 9 TAHUN

2015 SUHARDI 17 TAHUN2017 LPG

8 SATUI BARAT SATUI BARATBERKAH BERSAMA

4 TAHUN2017

AKHMADFAUZI,SPD

7 TAHUN2017 LPG

9 SEKAPUK SEKAPUKSEJAHTERA TUKIMIN LPG

10 SEJAHTERAMULIA

11 SETARAP MAHKOTA MUTIARAJAYA

7 TAHUN2017 M.KHAIRI 5 TAHUN

2017 LPG

12 PANDAMARANJAYA MAKMUR JAYA 5 TAHUN

2017HASANUDDINS,PD

188.45/11/PJ/III/2017 LPG

13 WONOREJO MAJU BERSMASEJAHTERA

2 TAHUN2017 HATRUDIN

14 SATUI TIMUR HARIYADI

15 SUMBERMAKMUR SUKSES MANDIRI 4 TAHUN

2017M.YAJIDILBUSTONI

20 TAHUN2017 LPG

16 SUMBERARUM IBRAHIM LPG

KURANJI 1 INDRA LOKA

JAYA SINAR HARAPAN 3 TAHUN2015 TUWUH

188.48/23/SETDES/2017

AIR ISIULANG,LPG

2 KURANJI FAJAR HARAPAN 5 TAHUN2015 ADI SUPRAPTO

188.48/12SETDES/2015

AIR ISIULANG,LPG

3 RINGKIT BANGUN KARYARINGKIT

2 TAHUN2014

AHMADJUNAIDI

AIR ISIULANG,LPG

4 MUSTIKA SENGKUYUNG 2 TAHUN2014 I WAYAN ARTA SPP,LPG

5 KARANGINTAN MEJU SEJAHTERA 5 TAHUN

2014AHMADBAIHAQI

WARUNGPERTANIAN, LPG

6 GIRI MULYA JAYA ABADI 6 TAHUN2015

KINANARDIANSYAH

4 TAHUN2015 LPG

7 WARINGINTUNGGAL BERKAH BERSAMA 2 TAHUN

2016 UDI UNTORO188.48/28/SETDES/2016

LPG

KUSANHULU 1 HARAPAN

JAYA JAYA MAKMUR 2 TAHUN2014 SISWANTO 3 TAHUN

2014 SPP


2 MANGKALAPI KARYA BERSAMA 2 TAHUN2014 NORMANSI 188.48/16/2

017 LPG

3 SUNGAIRUKAM

SURYA JAYAMANDIRI

6 TAHUN2014 ABDUL GANI

188/09TAHUN2017

LPG

4 GUNTUNG PROGRESIF 3 TAHUN2014 KHAIRUL FADLI 15 TAHUN

2017 LPG

5 PACAKAN AL-WAFI 2 TAHUN2015 SIGIT DWI K FC,ATK,LP

G

6 TIBARAUPANJANG CAHAYA BARU 3 TAHUN

2014 JUMARI LPG

7 ANJIR BARU SEJAHTERA 2 TAHUN2014 M.RASID LPG

8 KARANG SARI MAJU MAKMUR 3 TAHUN2015 SYAIFUL BAHRI SPP,LPG

9 LASUNG ANUGERAH 2 TAHUN2017 DISLAN DR

188.48/20/SETDES/2017

LPG

10 MANUNTUNG BINA BAROKAHSEJAHTERA

3 TAHUN2017 HERIANSYAH LPG

11 BINAWARA SEJAHTERAMUFAKAT

7 TAHUN2017

M.HIDAYATULLAH

7 TAHUN2017 LPG

12 BAKARANGAN JAYA MANDIRI HALIPAH ZIRUN LPG

13 KARANGMULYA

KARANG MULYABERSAMA ALFIANOR LPG

14 WONOREJO WONOREJO JAYAMAKMUR

2 TAHUN2017 SISWANDI

188.48/20/SETDES/2017

LPG

15 DARASANBINJAI AL-ISTIQOMAH 7 TAHUN

2017 M.RIADI SANI 188.48/07/TAHUN/2017 LPG

16 TELUKKEPAYANG TELUK KEPAYANG 3 TAHUN

2017 HADI WISOYO 29 TAHUN2017 LPG

17 TAPUS TAPUS BERKAHSEJAHTERA

18 HATIIF HATIIF MAJUBERSAMA

4 ATHUN2017 RIJALI RAHMAN 26 TAHUN

2017 LPG

19 TAMUNIH

20 BATU BULAN

21 DADAP KUSANRAYA DADAP JAYA 4 TAHUN

2017 BUDIANSYAH 5 TAHUN2017 LPG

KUSANHILIR 1 MUARA

PAGATAN MAJU BERSAMA 4 TAHUN2017

AZISAMIRULLAH

34 TAHUN2017 LPG

2MUARAPADATANTENGAH

TEROBOS 3 TAHUN2017 HASANUDDIN 5 ATHUN

2017 LPG

3 TANETE TANETE JAYA 4 TAHUN2017 HALIP 15 TAHUN

2017 LPG

4 PENYOLOGAN BUNGA DESA 1 TAHUN2017 DAHRIANTI 1 TAHUN

2017 LPG

5 KAMPUNGBARU

BINTANG SEROJASEJAHTERA

3 TAHUN2017 M.TAHER 7 TAHUN

2017 LPG

6 PULAU SATU MAJU SEJAHTERA 3 TAHUN2017 HAEKAL 3 TAHUN

2017 LPG

7 PASAR BARU KARAKATAN 4 TAHUN2017 IBRAHIM 10 TAHUN

2017 LPG

8 BATUAH BATUAH MANDIRI ABAS BINLAMPO

7 TAHUN2017 LPG

9 PEJALA SIBALI RESO 3 TAHUN2017 S.ABD.RAHMAN 16 TAHUN

2017 LPG

10 JUKU EJA SIPORIOSIPORENNU

4 TAHUN2017 PARIDAH 4 TAHUN

2017 LPG

11 WIRITASI BERKAH PESISIR 4 TAHUN2017

MULYADIRAHMMAN

20 TAHUN2017 LPG

12 GUSUNGGE USAHA BERSAMA 3 TAHUN2017 M.NURDIN 4 TAHUN

2017 LPG

13 SEI LEMBU USAHA MAKMUR 4 TAHUN2016 HARDIANSYAH 15 TAHUN

2017 LPG

14 PULAU SALAK MADANI MANDIRI 5 TAHUN2017 A.HARIST 15 TAHUN

2017 LPG

15 BETUNG BETUNGSEJAHTERA

4 TAHUN2016

RUSNAWATI,S.Pd.I

4 TAHUN2017 LPG

16 BERINGIN BERINGINBERSAHABAT

1 TAHUN2017 H.ALIMUDDIN 1 TAHUN

2017 LPG

17 BARUGELANG MEGA BUANA 8 TAHUN2017 MARWANSYAH 3 TAHUN

2017 LPG

18 PAGARUYUNG PAGARUYUNGBERJAYA

9 TAHUN2017 TAJUDDIN 9 TAHUN

2017 LPG


19 MANURUNG KARYA BERSUJUD 4 ATHUN2016 SULAIMAN 10 TAHUN

2016 LPG

20RANTAUPANJANGHILIR

AL-KAUTSAR 3 TAHUN2017 H.IBRAHIM 15 TAHUN

2017 LPG

21RANTAUPANJANGHULU

NUR SALSABILA AZ-ZAHRA

2 TAHUN2017 MARDIANI 19 TAHUN

2017 LPG

22 PAKATELLU BERKAT TANI 4 TAHUN2017 ZAINUDDIN,MP 15 TAHUN

2017 LPG

23 SARING SEIBUBU SARING SEI BUBU 3 TAHUN

2017 ROHANIAH 4 TAHUN2017 LPG

24 SARING SEIBINJAI MEGA BUANA 4 TAHUN

2017 SAMSUL ALAM 3 TAHUN2017 LPG

25 SATIUNG BUMDES 69 2 TAHUN2017 SURIANSYAH 4 TAHUN

2017 LPG

26 PULAUTANJUNG

SIPORIOSIPORENNU

11 TAHUN2017

M.EDIERAHMAN

12 TAHUN2017 LPG

27 KARYA BAKTI BINA KARYA 5 ATHUN2016 M.HASIM 12 TAHUN

2016 LPG

28 SALIMURAN PUSAKA KUSAN 2 TAHUN2017 BADERUDDIN 7 TAHUN

2017 LPG

29 BATARANG BAROKAH 3 TAHUN2017 SYAIFULLAH 2 TAHUN

2017 LPG

30 SEPUNGGUR AR-RAHMAN 5 TAHUN2017

SYAIFULLAH,S.IP

12 TAHUN2017 LPG

31 API-API JAYA API-API 5 TAHUN2017 HABIBI 7 TAHUN

2017 LPG

32 MEKAR JAYA

33 MUDALANG

34 SERDANGAN SERDANGANMEMBANGUN

5 TAHUN2016 PURUN

PERBANDINGAN CAPAIAN SASARAN 1 (IKU) TAHUN 2016 DAN TAHUN 2017


KONDISI

AWAL

TARGET

KINERJA SASARAN INDIKATOR

SASARAN

TARGET

INDIKATORTHN2017

REALISASIINDIKATOR

2015 2021 2016 2017



24% 100%



76% 59% 90%

Pada tahun 2016 target rencana capaian indikator sasaran 1 persentase lembaga ekonomi

perdesaan yang dibina yakni 59% (92 lembaga ekonomi desa) dan realisasi 59% (92 lembaga ekonomi

desa) dalam artian tercapaian 100% dari target perencanaan, sedangkan pada Tahun 2017 rencana

capaian persentase lembaga ekonomi perdesaan yang dibina yakni 76% (119 lembaga ekonomi desa)

dan realisasi 90% (140 lembaga ekonomi desa), keberhasilannya melebihi target yakni 128,5% atau 21

Lembaga ekonomi desa yang telah terbina dan terbentuk.

Adapun Program dan Kegiatan yang mendukung pencapaian sasaran strategis 1 ini adalah :1. Program pengembangan lembaga ekonomi pedesaan.

Indikator Program : Persentase lembaga ekonomi perdesaan yang terbina yang ditargetkan pada

tahun 2017 sebesar 9,43% dan terealisasi 9,43%. Adapun kegiatan-kegiatan penunjang program ini

adalah :

b. Kegiatan Pelatihan Keterampilan Manajemen Badan Usaha Milik Desa

dengan Indikator Keluaran adalah Pelatihan manajemen BUMdesa,Target kegiatan 210 orang /

70 BUMDesa. Kegiatan pelatihan ini targetnya tercapai 100% yakni 210 orang / 70 BUMDesa


yang terlatih, kegiatan ini dikategorikan Capaian dianggap Sangat Berhasil karna target capaian

orang / lembaga yang dilatih 100%. Adapun ketersediaan pendanaan untuk kegiatan tersebut

sebesar Rp.72.140.000,- dan terealisasi sebesar Rp.61.430.000,- (85,1% realisasi keuangan),

ada sekitar 14,9% yang tidak terealisasi di karenakan kurangnya waktu untuk melaksanakan

pembinaan terhadap BUMdesa yang telah terbentuk setelah pelatihan.

Adapun materi yang diberikan pada saat sosialisasi / pelatihan bagi pengurus BUMDesa dan

Desa yang belum membentuk yang pelaksanaan kegiatannya diadakan pada tanggal 18 april

2017 dan 19 april 2017 adalah sebagai berikut :

1.SOP Pembentukan BUMDesa

2.Penyusunan Rancangan Perdes,AD/ART BUMDesa

3.Susunan Kepengurusan BUMDesa.

4.Motivasi Menjalankan Usaha BUMDesa

5.Pemahaman Tata Kelola Keuangan BUMDesa

Berikut foto – foto hasil kegiatan :

c. Kegiatan Monitoring,evaluasi dan pelaporan

Dengan Indikator Keluaran adalah dokumen monitoring lembaga ekonomi pedesaan, Target

kegiatan 1 Dokumen pelaporan dan pagu anggaran Rp.29.230.000,- dan realisasi Rp.29.200.000,-

terlaksananya monitoring dan evaluasi adalah Dokumen hasil Monev. Target sasarannya adalah

menjadi 1 Dokumen, adapun realisasi Dokumen hasil Monev yang didapatkan 1 Dokumen realisasi

100% dari perencanaan 1 dokumen. Jadi dari rata-rata capaian indicator kegiatan ini dapat

dikategorikan sangat berhasil dengan persentase 100 %. Adapun hasil atau isi dokumen laporan

sebagai berikut :

1. Monitoring Bumdesa Model Percontohan One Village One Product- Nota Dinas Kepala DPMD Nomor : 412/105/PEPD-DPMD/III/2017 tanggal 07 Maret 2017

Perihal Mohon Persetujuan Penggunaan SPPD ke desa untuk monitoring BUMDesa

sebagai model percontohan One Village One Product.

- Surat Tugas No.094/35/SPT/III/2017 tanggal 07 Maret 2017

a Desa Manurung dan Desa Betung Kec.Kusan Hilir (Tgl 09 Maret 2017)- Desa Manurung

Monitoring Desa model percontohan One Village One Product ke Desa Manurung

bersama pengurus BUMDesa dan pengraji tenun membahas harga dan motif design

- Desa Betung

Sosialisasi OVOP bersama Pengurus BUMDesa

b Desa Karang Intan Kec.Kuranji (tanggal 13 Maret 2017)

Monitoring Desa model percontohan One Village One Product ke Desa Karang Intan

Kec.Kuranji bersama pengurus BUMDesa dan pengrajin membahas harga dan motif

design sekaligus sosialisasi OVOP.


Kegiatan Monitoring dapat dilihat seperti foto berikut ini :

2. Monitoring Bumdesa yang terbentuk pada tahun 2016

- Nota Dinas Kepala DPMD Nomor : 412/035/PEPD/II/2017 tanggal 3 Februari 2017 Perihal

Mohon Persetujuan Penggunaan SPPD dalam daerah dalam ragka Monitoring BUM Desa yang

sudah membentuk tahun 2016 di Kab.Tanah Bumbu

- Surat Tugas No.094/06/SPT/II/2017 tanggal 03 Februari 2017

1. Desa Maju Sejahtera Kecamatan Karang Bintang dan Desa Sukadamai Kecamatan

Mantewe (tanggal 08 Feb 2017)

Desa Maju Sejahtera sudah membentuk BUMDesa sesuai Berita Acara Musyawarah dan

Daftar Hadir Rapat yang ditunjukkan Desa namu belum membentuk Perdes AD&ART nya,

maka Tim memberikan berbagai masukan untuk pembuatan Dasar Hukum BUMDEsa nya

dengan memberikan Soft Copy Contoh Perdes dan AD/ART nya. Sedangkan Desa Suka

Damai Suda membentuk BUMDesa dengan Berita Acara Hasil Musdes dan Daftar Hadir

namun belum menyusun Perdes dan AD/ART nya.

2. Desa Pasar Baru dan Desa Batung Kec. Kusan Hilir (tanggal 09 Feb 2017)

Tim melaksanakan Monitoring ke Desa Pasar baru Kec. Kusan Hilir berdasarkan informasi

dari Tenaga Ahli Provinsi bahwa Desa Pasar Baru telah membentuk BUMDesa setelah

TIM turung ke desa. Desa Pasar Baru belum membentuk BUMDesa. Sedangkan Untuk

Desa Betung sudah melaksanakan Musdes yang sementara pembuatan Perdes AD/ART

nya masih dibuat maka Tim pun melakukan koordinasi dengan memberikan berbangai

masukan untuk pembuatan Dasar Hukum BUMDesa nya

3. Desa Karang Sari dan Desa Anjir Baru Kec. Kusan Hulu (tanggal 13 Feb 2017)

Desa Karang sari sudah membentuk BUMDesa dengan usaha Simpan Pinjam TIM pun

melaksanakan koordinasi bersama pengurus BUMDesa untuk masukan usahanya. Untuk

Desa Anjir Baru juga sudah membentuk BUMDesa dengan usaha Simpan Pinjam.

4. Desa Segumbang Kec. Batulicin, Desa Tri Mulya Kec. Sungai Loban dan Desa Angsana

Kec.Angsana ( tanggal 14 Feb 2017 )

Desa Segumbang sudah membentuk BUMDesa yang diberi nama Anugerah Karya

Mandiri, BUMDesa ini memiliki usaha Simpan Pinjam yang suda berjalan. Desa tri Mulya

Kec. Sungai Loban sudah membentuk BUMDesa sesuai Berita Acara Musdesnya dan

Daftar Hadir sedangkan untuk Perdes AD/ART masih dalam tahap pembuatan. Desa

Angsana suda membentuk BUMDesa yang usahanya menyewakan Gerobak Jualan

kepada Pedagang.


Berikut Foto Hasil Monitoring dilapangan :

Selain itu ada beberapa kegiatan diluar dari anggaran Dinas Pemberdayaan Masyarakat

dan Desa Kabupaten Tanah Bumbu Tahun 2017 yang menggunakan anggaran DPA Sekretariat

Daerah Kabupaten Tanah Bumbu Bagian Umum dan Protokol, hal ini dikarenakan adanya kebijakan

dari Kementrian Desa PDT dan Transmigrasi untuk melaksanakan pembentukan One Village One

Product (OVOP), Program Perkembangan desa (Prokades), terbentuknya embung desa,terbentuk dan

berkembangnya BUMDesa, dan terbentuknya sarana olah raga Desa, dan mengingat tidak adanya

dana untuk memfasilitasi kegiatan tersebut serta guna bersenerginya kegiatan dimaksud dengan ini

Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Tanah Bumbu perlu melaksanakan koordinasi

lebih lanjut dengan lembaga terkait dengan menggunakan permintaan bantuan anggaran biaya rapat

untuk kegiatan dimaksud. Adapun Kegiatan Koordinasi yang dilaksanakan adalah sebagai berikut :

1. One Village One Product (OVOP) :Dasar Pelaksanaan : Persetujuan Bupati Tanah Bumbu dengan nomor nota dinas :

412/84/PEPD/DPMD/III/2017 tanggal 03 Maret 2017 Dinas Pemberdayaan masyarakat desa

melaksanakan koordinasi pada tanggal 14 Maret 2017 dimaksud.

Berikut Desa yang melaksanakan One Village One Product (OVOP)

NO KECAMATAN DESA KET

1 Kusan Hilir Serdangan

Manurung

Betung

2 Kuranji Karang Intan

Hasil kegiatan Rakor One Village One Product (OVOP) telah dibahas :

1. Finalisasi Product 1 harga tas purun dalam rangka menyambut hari ulang tahunKabupaten Tanah

Bumbu yang ke-14 yang dikerjakan oleh desa Sardangan dengan pemesanan tas purun sebanyak

500 PCS.

2. Finalisasi Design Product 1 harga jilbab tenun pagatan yang digunakan untuk ASN Kabupaten

Tanah Bumbu, hal ini telah ditunjuk Desa Manurung untuk melaksanakan pengadaan tersebut.

3. Finalisasi Fasion Bross dari perca kain tenun sebanyak 500 PCS bross hal ini telah ditunjuk Desa

Karang Intan untuk melaksanakan pengadaan tersebut.

4. Brand / Merk dan koordinasi kunjungan Raja Polah untuk mendatangkan pelatih bagi pengrajin.

5. Pemasaran hasil kerajinan OVOP bagi para wisatawan yang datang ke obyek wisata (desa Betung)


Foto Hasil Kegiatan Rakor sebagai berikut :

2. Rakor dengan ketua BUMDesa.Dasar Pelaksanaan : Persetujuan Bupati Tanah Bumbu dengan nomor nota dinas :

412/84/PEPD/DPMD/III/2017 tanggal 03 Maret 2017 Dinas Pemberdayaan masyarakat desa

melaksanakan rapat koordinasi dimaksud.

Hasil kegiatan Rakor dengan Ketua BUMDesa telah dibahas :

1. Perkembangan lebih lanjut tentang BUMDesa yang berada di Kecamatan Simpang Empat dan

Kecamatan Batulicin sekaligus memberikan masukan / solusi untuk menangani permasalahan

BUMDesa yang ada di desa.

2. Pembuatan Proposal untuk menambah bantuan modal usaha BUMDesa

3. Pembuatan Peraturan Desa (Perdes) kepada desa yang membentuk BUMDesa.

Foto Hasil Kegiatan Rakor sebagai berikut :

SASARAN 2Meningkatnya Peran Lembaga Kemasyarakatan

Sasaran ini mengandung makna bahwa dengan perubahan paradigma pembangunan

telah membuka kesempatan yang luas bagi masyarakat turut berpartisipasi dalam pembangunan desa.

Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa yang ditindak lanjuti dengan

Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2015 tentang peraturan pelaksanaan undang – undang nomor

6 tahun 2014 tentang desa, secara teknis juga telah terbit Peraturan Menteri Desa, Pembangunan

Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2015 tentang pedoman tata

tertib dan mekanisme pengambilan keputusan musyawarah desa, dan terbitnya Permendagri Nomor

114 Tahun 2014 Pedoman Pembangunan Desa. Semua aturan ini menuntut lembaga - lembaga yang


ada dan berkembang di masyarakat desa dapat dimanfaatkan sebagai wadah partisipasi. Keterlibatan

masyarakat dalam proses pembangunan dengan menggunakan kemampuan dan potensi yang dimiliki

akan membuahkan hasil keberdayaan masyarakat yang semakin membaik.

Adapun capaian indikator kinerja sasaran tersebut di atas selama tahun 2017, adalah

sebagai berikut :

Target dan Realisasi Kinerja Tahun 2017

No Indikator Kinerja Sasaran Target Realisasi Capaian

1. Persentase Lembaga Kemasyarakatan yang

dibina37% 37% 100%

Pada Tahun 2017 Indikator Kinerja Sasaran Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

Kabupaten Tanah Bumbu untuk Jumlah Lembaga pemberdayaan masyarakat yang dibina ditargetkan

sebesar 37 % dan terealisasi sebesar sebesar 37% atau 100% Yakni 6 lembaga yang direncanakan

dibina dan realisasi kinerja 6 lembaga yang terbina atau 100%. Hal ini didukung oleh komitmen peran

lembaga pemberdayaan masyarakat Desa dan masyarakat desa untuk berfartisifasi dalam membangun

desa.

Adapun hal yang mengatur tentang peran lembaga kemasyarakatan terdapat pada

Undang - Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa pasal 94 hal Lembaga Kemasyarakatan Desa

ayat (1,2,3 ) yakni :- Desa Mendayagunakan Lembaga Kemasyarakatan Desa yang ada dalam membantu pelaksanaan

fungsi penyelenggaraan Pemerintahan Desa dan Pemberdayaan Masyarakat Desa- Lembaga Kemasyarakatan Desa merupakan wadah partisipasi masyarakat desa sebagai mitra

Pemerintahan Desa- Lembaga Kemasyarakatan Desa bertugas melakukan Pemberdayaan Masyarakat Desa ikut serta

melaksanakan pembangunan serta meningkatkan pelayanan masyarakat desa

BERIKUT TABEL LEMBAGA KEMASYARAKATAN DESA YANG DIBINA PADA TAHUN 2017.

NO NAMA LEMBAGA KEMASYARAKATAN KETERANGAN

1 LPM 10 KECAMATAN

2 POSYANDU 10 KECAMATAN

3 LEMBAGA ADAT 10 KECAMATAN (39 LEMBAGA ADAT)

4 UPK 10 UPK

5 PKK 144 DESA


Berikut ini adalah perbandingan capaian sasaran 2 (IKU) yakni persentase lembaga

kemasyarakatan yang dibina pada tahun 2016 dan tahun 2017 adalah sebagai berikut :

PERBANDINGAN REALISASI INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) SASARAN 2DINAS PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA KAB.TANAH BUMBU THN.2016-THN 2017


KONDISI

AWAL

TARGET


SASARAN

TARGET

INDIKATORTHN2017

REALISASIINDIKATOR

2015 2021 2016 2017



24% 100%MeningkatnyaPeran LembagaKemasyarakatan

PersentaseLembagaKemasyarakatan yang di Bina

37% 25% 37%

Pada tahun 2016 target rencana capaian indikator sasaran 2 persentase lembaga

kemasyarakatan yang dibina yakni 25% (4 lembaga kemasyarakatan) dan realisasi 25% (4 lembaga

kemasyarakatan) dalam artian tercapaian 100% dari target perencanaan, sedangkan pada Tahun 2017

rencana capaian persentase lembaga kemasyarakatan yang dibina yakni 37% (5 lembaga

kemasyarakatan) dan realisasi 37% (5 lembaga kemasyarakatan), keberhasilannya 100% yang telah

terbina dan terbentuk.

Adapun Program dan Kegiatan yang mendukung pencapaian sasaran strategis 2 ini

adalah sebagai berikut :

1. Program Peningkatan Keberdayaan Masyarakat Perdesaan.

a. Kegiatan Monitoring,Evaluasi dan Pelaporan.Indikator Kinerja Kegiatan ini terciptanya dokumen laporan seluruh program keberdayaan

masyarakat perdesaan, dan target kinerja adalah 1 dokumen. Adapun pagu anggaran yang

digunakan untuk monitoring,Evaluasi dan Pelaporan tersebut adalah Rp.25.025.000,- dan

terealisasi Rp 24.550.000,- atau terealisasi 98,10% dari target perencanaan.

LAPORAN MONITORING UPKUnit Pengelola Kegiatan ( UPK ) PNPM-MP adalah lembaga pengelola dana bergulir dengan

fungsi memberikan pelayanan kepada masyarakat secara umum.Kepemilikan aset yang dikelola

oleh UPK adalah masyarakat dan merupakan kepemilikan aset kongkrit masyarakat. Desa-desa

dalam rangka kerjasama antar desa.Secara organisasi UPK adalah unit kerja dibawah naungan

BKAD. Kedudukan BKAD saat ini tertuang dalam undang-undang nomor 6 tahun 2014 tentang

desa (yang sebelumnya merupakan amanat PP 72 tahun 2005 tentang Badan

Kerjasamadesa).Kedudukan hukum UPK terkait dengan kebutuhan perlindungan dan pelestarian

aset, sistem serta mamfaat layanan UPK bagi masyarakat diletakkan dalam kaitan UPK dibawah

naungan organisasi kerja BKAD.

Badan Kerjasama Antar Desa ( BKAD ) mempunyai potensi untuk menjadi organisasi kerja yang

mengkoordinasikan fungsi kelembagaan masyarakat di tingkat komunitas. Konsep pengakaran

lembaga yang sudah komitmen dalam pedoman umum PNPM, harus dapat diwujudkan dalam

pengembangan lembaga kemasyarakatan yang memadukan pola hubungan fungsional dan

bertumpu pada akar lembaga komunitas. Lembaga komunitas sebagai basis kekuatan BKAD ke

depan dapat terdiri dari RT, RW, dusun dsb. Peran fungsi dan tugas BKAD sangat penting untuk

melindungi aset hasil pelaksanaan program PNPM pada wilayak kecamatan termasuk perguliran

dana yang dikelola oleh UPK. UPK sebagai pengelola semua dana program dan yang paling vital


sebagai pengelola dana bergulir untuk masyarakat miskin yang di bantu oleh BP-UPK, tim

verifikasi dan badan penyehatan dana bergulir.

Kelompok simpan pinjam khusus perempuan ( SPP )Pembinaan kelompok simpan pinjam khusus perempuan ( SPP ) adalah salah satu kegiatan

yang harus dilakukan oleh Unit Pengelola Kegiatan ( UPK ), pembinaan dilakukan agar kelompok

SPP tak hanya mendapatkan mamfaat berupa pinjaman dana saja tetapi juga terampil dalam

mengelola dana pinjaman, dengan demikian anggota kelompok berpotensi lebih besar dalam

memperoleh nilai tambah dari kegiatan simpan pinjam didesa.

Dalam rangka mengaktualisasikan salah satu tanggungjawabnya pada tanggal 9 Maret sampai

dengan 31 Maret 2017 Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa bidang Pemberdayaan

Masyarakat dan Lembaga Kemasyarakatan melakukan pembinaan terhadap semua BKAD dan

UPK yang ada di 10 Kecamatan di Kabupaten Tanah Bumbu agar dapat membina kelompok-

kelompok SPP lama dan memunculkan kelompok SPP yang baru untuk pemerataan

kesejahteraan masyarakat.

BERIKUT TABEL REKAPITULASI DATA SIMPAN PINJAM PEREMPUAN ( SPP ) DANUSAHA EKONOMI PRODUKTIF ( UEP )

SE-KABUPATEN TANAH BUMBU TAHUN 2017

NO KEC DESA JUMLAHKEL SPP

JUMLAHKELUEP

JUMLAHPINJAMAN Rp

REALISASIPENGEMBALIAN

RPTUNGGAKAN Rp

1 KUSAN HULU 21 67 59 25.552.577.500 22.008.024.489 88.511.411

2 KUSAN HILIR 34 73 0 4.678.000.000 3.286.886.668 674.533.666

3 KURANJI 7 52 0 15.278.737.540 12.618.742.500 363.071.500

4 SUNGAI LOBAN 17 286 18 38.617.996.519 34.624.610.483 30.364.256

5 BATULICIN 7 100 47 26.977.947.006 24.253.030.675 473.083.371

6 ANGSANA 9 192 0 14.593.202.972 12.272.050.344 49.216.428

7KARANGBINTANG 11 90 0 17.752.901.718 15.403.594.716 0

8SIMPANGEMPAT 10 101 0 15.643.541.700 13.693.728.538 543.182.953

9 MANTEWE 12 65 0 19.835.500.000 16.463.640.160 101.710.932

10 SATUI 16 103 58 20.278.412.528 18.669.676.930 1.178.779.115

JUMLAH 144 1129 123 199.208.817.483 173.293.985.503 3.502.453.632

Berikut foto hasil kegiatan monitoring UPK :

LAPORAN MONITORING LEMBAGA PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (LPM)Kegiatan pengembangan masyarakat merupakan kegiatan yang bertujuan untuk

mengembangkan suatu kelompok tertentu di suatu daerah, pengembangan masyarakat tersebut di


kenal dengan istilah pemberdayaan (empo worment) masyarakat. Pemberdayaan berpusat pada rakyat

sehingga rakyat berperan aktif dalam proses pemberdayaan tersebut.

Pemberdayaan masyarakat bertujuan untuk meningkatkan masyarakat yang mandiri

mampu menggali dan memanfaatkan potensi-potensi yang ada di derahnya dan membantu

masyarakat untuk terbebas dari keterbelakangan atau kemiskinan. Pengertian Lembaga

Pemberdayaan Masyarakat yang selanjutnya di singakat (LPM) adalah lembaga organisasi atau wadah

yang di bentuk atas prakarsa masyarakat sebagai mitra pemerintah Desa dalam menampung dan

menunjukkan aspirasi dan kebutuhan masyarakat di bidang pembangunan. Sebelumnya di sebut

Lembaga Pemberdayaan Masyarakat, dahulu di sebut Lembaga Ketahanan Masyarakat Desa (LKMD),

tujuan utama dibentuknya Lembaga ini adalah untuk meningkatkan prakarsa dan sumber daya

masyarakat dalam menjalankan program pembangunan secara partisipatif. Dalam hal ini partisipatif

masyarakat yang dikembangkan melalui lembaga pemberdayaan masyarakat mencakup aktifitas dalam

merencanakan dan mengawasi Pelaksanaan pembangunan Desa.

Dasar Hukum :

- UU No. 6 tahun 2014 tentang desa

- PP No. 43 tahun 2014 tentang peraturan pelaksanaan UU Desa

- Perda No 1 tahun 2017 tentang Pedoman pembentukan Rukun Tetangga, Rukun Warga, Lembaga

Masyarakat lainnya dan dusun.

Fungsi Lembaga Pemberdayaan Masyarakat :

a. Penampung dan penyaluran aspirasi masyarakat dalam pembangunan.

b. Penanaman dan pemupukan rasa persatuan dan kesatuan masyarakat dalam rangka memperkokoh

Negara Kesatuan Republik Indonesia.

c. Peningkatan kualitas dan percepatan pelayanan pemerintah kepada masyarakat

d. Penyusunan rencan, pelaksana, pengendali, pelstarian dan pengembangan hasil-hasil

pembangunan secara partisipatif

e. Penumbuh kembangan dan penggerak prakarsa dan partisipasi serta swadaya gotong royong

masyarakat.

f. Penggali, Pendayagunaan dan pengembangan potensi sumber daya serta keserasian lingkungan

hidup.

Dari kegiatan yang telah dilakukan bahwa LPM yang ada di Kabupaten Tanah Bumbu

pada 10 Kecamatan dan 144 Desa sudah aktif dalam melaksanakan kegiatan.

BERIKUT LEMBAGA LPM DAN LPM BERPRESTASI YANG DIBINA TAHUN 2017

NOKEC.

JUMLAH LPM

JUMLAH

LPM BERPRESTASI LPM BERPRESTASI

1 2 3 4 (5=4/3*100)

1 KUSAN HILIR 34 3 8,57

2 SUNGAI LOBAN 17 3 17,65

3 SATUI 16 3 18,75

4 ANGSANA 9 3 33,33

5 KUSAN HULU 21 3 14,29

6 KURANJI 7 3 42,86

7 BATULICIN 8 3 33,33

8 KARANG BINTANG 11 3 27,27

9 SIMPANG EMPAT 10 3 25,00

10 MANTEWE 12 3 25,00

JUMLAH 144 3020,13


Laporan Monitoring Lembaga AdatLembaga adat adalah lembaga kemasyarakatan baik yang sengaja dibentuk maupun yang

secara wajar telah tumbuh dan berkembang didalam sejarah masyarakat atau dalam dalam suatu

masyarakat. Hukum adat terbentuk dengan wilayah hukum dan hak atas harta kekayaan didalam hukuk

adat tersebut, serta berhak dan berwenang untuk mengatur, mengurus dan menyelesaikan berbagai

permasalahan kehidupan yang berkaitan dengan dan mengacu pada adat istiadat dan hukum adat.

Dasar hukum pelaksanaan kegiatan :

1. Peraturan Daerah Kabupaten Tanah Bumbu No. 1 Tahun 2017

2. Paraturan Menteri Dalam Negeri No. 5 Tahun 2007 Tentang Pedoman Peraturan Lembaga.

3. Undang-undang no 6 Tahun 2014 Tentang Desa.

Lembaga adat dalam melaksanakan tugasnya mempunyai fungsi :

a. Menampung dan mengatur pendapat atau aspirasi masyarakat kepada pemerintah desa dan lurah

serta menyelesaikan perselisihan yang menyangkut hukum adat, adat istiadat dan kebiasaan-

kebiasaan masyarakat.

b. Pemberdayaan pelestarian dan pengembangan adat istiadat dan kebiasaan-kebiasaan masyarakat

dalam rangka memperkaya budaya masyarakat serta memberdayakan masyarakat dalam

menunjang penyelenggarakan pemerintah desa dan kelurahan, pelaksanaan pembangunan dan

pembinaan kemasyarakatan.

c. Menciptakan hubungan yang demokratis dan harmonis serta objektif antara kepala adat/ pemangku

adat/ ketua adat atau pemuka adat dengan aparat Pemerintahan Desa

Adapun Lingkup kegiatan yang telah dilaksanakan yaitu Lembaga adat dan budaya yang

ada di Kabupaten Tanah Bumbu, lembaga adat dan budaya sangat diperlukan oleh masyarakat karena

merupakan kebutuhan masyarakat adat dan menjadi mitra pemerintah dalam memberdayakan

masyarakat.

Permasalahan yang ada didesa yang berkaitan dengan adat istiadat, tidak harus dilakukan

melalui aspek legalitas karena secara normatif sesungguhnya aspek adat istiadat dan budaya dapat

dikelola melalui Lembaga di masyarakat setempat.

Berdasarkan hasil yang telah di laksanakan pada 10 kecamatan se Kabupaten Tanah

Bumbu ( 10 Kecamatan ) yakni adanya beberapa Lembaga adat yang sudah terbentuk tapi belum

dibuatkan Perdesnya. Untuk adat dan budayanya masing-masing kecamatan dan desa yang ada

mempunyai data adat dan budaya yang telah mempunyai struktur kepengurusannya di tiap-tiap

kesenian yang ada.

Lembaga Adat Desa yang dibina dan sudah terbentuk di Kab. Tanah Bumbu

Desa Kecamatan Lembaga Adat No..SK/Tahun Ket

BersujudSimpang

Empat

Aliansyah Mayarakat Adat

Nusantara (AMAN)No.26 Tgl 24 April 2001

Pesta Pernikahan

Adat Na Gok dan lain-

lain

BarokahSimpang

EmpatDewan Adat Dayak Kab. Tanbu 140/150/V/2008

Sarigadun

g

Simpang

Empat

Forum Kerukunan Warga Jawa

Tengah ( FKW Jateng)

BersujudSimpang

Empat

Gerakan Masyarakat Adat

Kalimantan (GMAK)

BersujudSimpang

Empat

Kerukunan Keluarga Batak '' Dos Ni

Roha''

No.05/DR/II/BTL-2012 , Tgl

12 Februari 2012


Batulicin Batulicin

Kerukunan Keluarga Sulawesi

Selatan Tanah Bumbu (KKSS Tanah

Bumbu)

Juku Eja Kusan HilirLembaga Adat "Ade Ogi" Tanbu

(Lauto)No.8 Tgl 08 April 2008

Pesta Adat

Mappanretasi dan

lain-lain

Tri Martani Sungai Loban " Adat Puspasari "No.188.40/5/2016, Tgl 21

Maret 2016

Emil Baru ManteweLembaga Adat Dayak Pegunungan

Meratus " Balai Adat Maniari "No.6 Tgl 14 Maret 2016


Meratus " Balai Adat Malio "No.6 Tgl 14 Maret 2016


Meratus " Balai Adat Marikut "No.6 Tgl 14 Maret 2016

Gunung

RayaMantewe

Lembaga Adat Dayak " Karya

Sepakat "

No.188.48/07/Setdes/I/2015

Tgl 19 Januari 2015

Gunung

RayaMantewe Lembaga Adat Dayak " Tuyan "

No.188.48/07/Setdes/I/2015

Tgl 19 Januari 2015

Madu

Retno

Karang

Bintang

Pengurus Banjar Adat " Bali

Sentana "

No.188.48/23/Setdes/2016\

Tgl 25 Januari 2011

Madu

Retno

Karang

Bintang

Pengurus Banjar Adat " Ped

Penataran "

No.188.48/24/Setdes/2016

Tgl 25 Januari 2011

Madu

Retno

Karang

Bintang

PengurusKelompok Kesenian Kuda

Lumping " Rukun Tani "

No.188.48/22/Setdes/2011

Tgl 25 Januari 2011

Madu

Retno

Karang

Bintang

Pengurus Kelompok Kesenian

Joged Bumbung " Mega Budaya "

No.188.48/26/Setdes/2015

Tgl 25 Januari 2011

Madu

Retno

Karang

Bintang

PengurusKelompok Kesenian Seke

Kidung " Gita Santi "

No.188.48/07/Setdes/2013

Tgl 21 Januari 2013

Madu

Retno

Karang

Bintang

Pengurus Kelompok Kesenian

Joged Bumbung " Sri Ratih "

No.188.48/26/Setdes/2016

Tgl 25 Januari 2016

Madu

Retno

Karang

Bintang

Pengurus Kelompok Kesenian Gong

Bleganjuran " Ped Penataran "

No.188.48/06/Setdes/2016

Tgl 25 Januari 2016

Maju

Sejahtera

Karang

Bintang

Pengurus Banjar Adat " Amerta

Sari "

No.188.48/23/Setdes/2016\

Tgl 25 Januari 2011

Maju

Sejahtera

Karang

Bintang

Pengurus Banjar Adat " Warnasari

"

No.188.48/24/Setdes/2016

Tgl 25 Januari 2011

Rejowinan

gun

Karang

Bintang

Pengurus Kelompok Seni Reog "

Gembong Singo Joyo "

SK.Kepala Desa No.11 Tgl

25 November 2013


Rejowinan

gun

Karang

Bintang

Pengurus Kelompok Seni Kuda

Lumping "Sri Aji Joyoboyo Kawula

Muda "

No.188.48/23/Setdes/2014

Tgl 01 Maret 2014

Sumber

Wangi

Karang

Bintang


Lumping "Turonggo Jati "

SK.Kades

No.008/K.KD/DSW/III/2014

,Tgl 11 Maret 2014

Pandansar

i

Karang

Bintang

Pengurus Kelompok Seni Jaranan

Puspo Budoyo

SK.Kades No.01/2016 ,Tgl

05 Januari 2016

Giri Mulya KuranjiPengurus Lembaga Adat Umat

Hindu "Desa Pakaraman "

SK.Kades

No.17/DGM/I/2016 ,Tgl 15

Januari 2016

Giri MulyaKarang

Bintang

Pengurus Kelompok Seni Reog

Ponorogo

SK.Kades No.35/D-

GM/KRJ/III/2012 ,Tgl 05

Maret 2012

Mustika Kuranji Pengurus Lembaga Adat BaliSK.Kades No.01 Januari

2016 ,Tgl 01 Januari 2016

MustikaKarang

Bintang

Pengurus Kelompok Seni Balai

Ganyur

SK.Kades No.13 Januari

2016 ,Tgl 01 Januari 2016

Waringin

Tunggal

Karang

Bintang


Lumping Ngudi Budoyo

SK.Kades

No.188.48/13/Setdes/2016

,Tgl 22 Maret 2016

Bayan

SariAngsana Lembaga Adat " Batur Bayan "

SK.Kades No.21 Tahun

2016 ,Tgl. 20 Februari 2016

Makmur AngsanaLembaga Adat Lombok " Gendang

Belek "

Makmur AngsanaLembaga Adat Lombok " Gendang

Belek "

Makmur Angsana Lembaga Adat Jawa

Purwodadi AngsanaLembaga Adat Campur Sari Bayu

Laras2012

Makmur Angsana Lembaga Adat Jawa

DadapKusan

Raya

Kusan HuluLembaga Adat " Mandawily

"

SK.Kades

No.DDKR/011/II/2016

Batu

BulanKusan Hulu

Lembaga Adat " Meratus

Jaya "SK.Kades No.026 / 2016


Berikut Foto Hasil Monitoring Lembaga Adat :

Berikut Lembaga yang dibina Posyandu dan Jumlah Posyandu Aktif :

NO KAB.TANAH BUMBU T0TAL POSYANDUJUMLAH

POSYANDU AKTIF

POSYANDU

AKTIF

1 2 3 4 (5=4/3*100)

1 KUSAN HILIR 37 37 100

2 SUNGAI LOBAN 19 19 100

3 SATUI 30 30 100

4 ANGSANA 10 10 100

5 KUSAN HULU 24 24 100

6 KURANJI 8 8 100

7 BATULICIN 9 9 100

8 KARANG BINTANG 15 15 100

9 SIMPANG EMPAT 25 25 100

10 MANTEWE 14 14 100

JUMLAH 191 191 100

DATA POSYANDU Se- KABUPATEN TANAH BUMBU TAHUN 2017

KEC.KUSAN HILIR

No Nama Desa Nama Posyandu Strata

1 Pulau Tanjung Mega Mendung Purnama

2 Salimuran Bunga Tanjung Purnama

3 Saring Sungai Binjai Bunga Dahlia Pratama

Bunga Tanjung Pratama

4 Karya Bakti Cumi-Cumi Purnama

5 Satiung Sedap Malam Pratama

Edelweis Pratama

6 Sardangan Teratai Madya

7 Api-Api Buana Aia Madya

8 Barugelang Mutiara Purnama

9 Batarang Tunas Indah Madya

10 Batuah Melati Purnama

11 Beringin Harapan Jaya Madya

12 Betung Bunga Nusa Indah Madya


13 Gusunge Tunas Harapan Madya

14 Juku Eja Siporio Siporennu Madya

15 Kampung Baru Merpati Madya

16 Kota Pagatan Melati Purnama

17 Manurung Seroja Pratama

18 Mekar Jaya Matahari Terbit Madya

19 Muara Pagatan Nusa Indah Madya

20 Muara Pagatan Tengah Mawar Indah Madya

21 Mudalang Harapan Bunda Madya

22 Pagaruyung Nusa Indah Madya

23 Pakkatellu Melati Madya

24 Pasar Baru Kasih Ibu Madya

25 Pejala Tenggiri Madya

26 Penyolongan Bersama Pratama

27 Pulau Salak Nusa Indah Madya

28 Pulau Satu Fajar Indah Madya

29 Rantau Panjang Hilir Melati Madya

30 Rantau Panjang Hulu Mekar Baru Madya

31 Saring Sungai Bubu Cempaka Kuning Madya

32 Sungai Lembu Irennung Madya

33 Tanete Melati Madya

34 Wirittasi Mawar Indah Madya

35 Sepunggur Mekar Sari Pratama

Jumlah 35

KEC.SATUI


1 Sungai Cuka Mawar Purnama

Melati Madya

2 Sungai Danau Amal Bhakti Purnama

Maju Bersama Pratama

3 Makmur Mulia Anggrek Purnama

Sumber Harapan Mandiri

Melati Purnama

4 Sinar Bulan Kasih Ibu Purnama

5 Bukit Baru Trans Sejahtera Mulia Purnama

Gunung Hijau Purnama

Warga Sejati Pratama

6 Satui Timur Kenanga Purnama

Indah Lestari Purnama

7 Satui Barat Melati Purnama

Permata Bunda Jayanti Purnama

Kasih Ibu Pratama

8 Sekapuk Bunga Madya

Sekar Melati Purnama

9 Al-Kautsar Alamanda Mandiri

Bunga Serumpun Purnama


10 Setarap Al Mujahidin Purnama

Al Hikmah Purnama

11 Tegal Sari Mekar Sari Purnama

12 Wonorejo Bina Sejahtera Purnama

13 Sumber Makmur Sumber Waras Purnama

Bina Sehat Mandiri

14 Jombang Nusa Indah Purnama

Surya Mandiri Mandiri

15 Sumber Arum Delima Madya

16 Pendamaran Jaya Selendang Biru Madya

Jumlah 16

KEC.KUSAN HULU


1 Batubulan Pegunungan Meratus Pratama

2 Darasan Binjai Suka Maju Madya

3 Guntung Permata Hati Madya

Permata Bunda Purnama

4 Hati'if Teratai Madya

5 Mangkalapi Kamboja Madya

6 Tapus Sayang Mama Madya

7 Teluk Kepayang Tunas Bangsa Pratama

Tunas Harapan Pratama

Tunas Mulya Madya

8 Tamunih Matahari Madya

9 Dadap Dadap Pratama

10 Lasung Anggrek Pratama

11 Sungai Rukam Seruni Mandiri

12 Manuntung Dahlia Madya

13 Anjir Baru Selamat Purnama

14 Binawara Bunga Tanjung Purnama

15 Pacakan Mawar Putih Purnama

16 Wonorejo Cempaka Putih Mandiri

17 Karang Sari Balita Tama Purnama

18 Tibarau Panjang Mutiara Pratama

19 Bakarangan Kasih Ibu Madya

20 Karang Mulya Harapan Pertiwi Mandiri

21 Harapan Jaya Melati Putih Mandiri

Jumlah 21

KEC.SIMPANG EMPAT


1 Kampung Baru Kartini Pratama

Pelita 3 Pratama

2 Sejahtera Imtinan Pratama

Borneo Pratama


Mutiara Pratama

Pasar Minggu Pratama

3 Barokah Mawar Madya

Melati Pratama

4 Sarigadung Kasih Ibu Madya

Alamanda Pratama

Mutia Pratama

5 Mekar Sari Sayang Ibu Pratama

Bendungan Pratama

6 Pulau Panjang Mawar Pratama

7 Sungai Dua Permata Hati Purnama

Tajur Indah Pratama

8 Bersujud Delima Pratama

Bayangkari Pratama

Kantor Desa Pratama

9 Tungkaran Pangeran Melati Pratama

Akasia Kodeco Pratama

10 Gunung Besar Melati Madya

11 Gunung Antasari Guyub Rukun Purnama

Pinus Madya

12 Batu Ampar Mawar Madya

Jumlah 12

KEC.SUNGAI LOBAN


1 Sari Mulya Candra Kirana Purnama

2 Damar Indah Matahariku Madya

3 Marga Mulya Serba Guna Purnama

4 Warna Sari Citra Wangi Madya

5 Tri Mulya Tunas Harapan Purnama

6 Sumber Makmur Harapan Ibu Madya

7 Biduri Bersujud Harapan Maju Purnama

8 Sari Utama Mekar Baru Madya

Mugi Rahayu Purnama

9 Batu Meranti Mekar Sari Purnama

10 Tri Martani Bina Warga Purnama

11 Kerta Buwana Dian Lestari Purnama

12 Sumber Sari Kenanga Purnama

13 Dwi Marga Utama Kamboja Purnama

14 Sungai Dua Laut Mutiara Laut Madya

Harapan Laut Madya

15 Sebamban Baru Nusantara Madya

16 Sebamban Lama Baru Mekar Purnama

17 Sungai Loban Harapan Sehat Madya

Jumlah 17


KEC. MANTEWE


1 Suka Damai Anggrek Mandiri

2 Mantewe Melati 1 Purnama

Budi Luhur Pratama

Nurul Iman Pratama

3 Rejosari Melati Putih Purnama

4 Dukuh Rejo R.A. Kartini Purnama

5 Mentawakan Mulya Barokah Purnama

6 Bulurejo Flamboyan Mandiri

7 Sidomulyo Dahlia Purnama

8 Majumulyo Kasih Ibu Madya

9 Sepakat Nusa Indah Purnama

10 Sarimulya Melati Purnama

11 Emil Baru Asoka Pratama

12 Gunung Raya Gunung Raya Pratama

Jumlah 12

KEC.KARANG BINTANG


1 Manunggal Manunggal Purnama

Anggrek Madya

Kenari Purnama

2 Batulicin Irigasi Srikandi Purnama

Teratai Madya

3 Madu Retno Kamboja Madya

4 Maju Sejahtera Mawar Madya

5 Selaselilau Sejahtera Madya

6 Karang Bintang Merpati 1 Madya

Merpati 2 Madya

7 Sumber Wangi Bonsai Purnama

8 Pematang Ulin Cendrawasih Mandiri

9 Pandan Sari Cendana Mandiri

10 Rejowinangun Kartika Mandiri

11 Karang Rejo Rosela Purnama

Jumlah 11

KEC. KURANJI


1 Giri Mulya Bukit Permata Purnama

2 Kuranji Tunas Afiat Purnama

Permata Hati Madya

3 Waringin Tunggal Melati Purnama

4 Mustika Kamboja Purnama

5 Indra Loka Jaya Amanah Madya

6 Karang Intan Budi Bakti Madya


7 Ringkit Widuri Purnama

Jumlah 7

KEC.BATULICIN


1 Batulicin Tunas Mekar Mandiri

2 Kersik Putih Mekar Jaya Purnama

3 Segumbang Tunas Harapan Purnama

4 Gunung Tinggi Tunas Muda Purnama

5 Maju Bersama Maju Besama Purnama

6 Maju Makmur Harapan Maju Purnama

7 Polewali Marajae Keluarga Sehat Purnama

8 Danau Indah Batu Bahalang Purnama

9 Suka Maju Kartika Jaya Purnama

Jumlah 9

KEC. ANGSANA


1 Karang Indah Kemangi Purnama

2 Banjarsari Kenikir Purnama

3 Bayansari Kecubung Purnama

Ceria Balita Madya

4 Sumber Baru Bina Warga Purnama

5 Makmur Kasih Ananda Purnama

6 Mekar Jaya Kecipir Purnama

7 Purwodadi Sekar Melati Purnama

8 Angsana Teratai Purnama

9 Bunati Kelapa Purnama

2. Program Peningkatan Partisifasi Masyarakat Dalam Membangun Desa .a.Kegiatan Pembinaan Pelaksanaan Keluarga BerencanaIndikator Kinerja Kegiatan terbinanya pemberdayaan kesejahteraan keluarga dengan target kinerja

terbinanya 325 PKK aktif. Pagu anggaran Rp.681.507.500,- dengan realisasi Rp.675.623.100,- atau

realisasi 99,14% dari perencanaan 100%. Adapun Perincian Kegiatan Sebagai Berikut :

SOSIALISASI POLA ASUH ANAK- SK Bupati tentang Daptar Susunan Keanggotaan Tim Penggerak Pemberdayaan dan

Kesejahteraan Keluarga Kabupaten Tanah Bumbu Masa Bakti Periode Tahun 2016 -2021

- Program Kerja Pokja I TP PKK Kab. Tanah Bumbu Tahun 2017 tentang kegiatan Sosialisasi Pola

Asuh Anak

Tujuan dilaksanakannya kegiatan :

- Memberikan pengetahuan bagi orang tua untuk dijadikan bekal dalam melaksanakan tugas selaku

orang tua terutama ibu sebagai pendidik utama

- Bagi kader PKK dijadikan sebagai bekal dan pedoman dalam memberikan penyuluhan dan

sosialisasi kepada para orang tua dalam mengasuh anak dan remaja dengan penuh cinta dan

kasih saying


Lokasi Kegiatan :

Kegiatan Sosialisasi Pola Asuh Anak dilaksanakan pada hari Senin tanggal 17 Juli 2017 pada pukul

08.30 Wita s/d selesai bertempat di Sekretariat TP PKK Kab. Tanah Bumbu.

Sasaran Kegiatan :

Sasaran Indikator Sasaran Target Realisasi Target

TP PKK Kecamatan dan

TP PKK Desa

Meningkatnya Partisifasi

Masyarakat Dalam

Membangun Desa

100 %

( 50 Orang )

100 %

( 50 Orang )

FOTO HASIL KEGIATAN SOSIALISASI POLA ASUH ANAK

SOSIALISASI KANKER RAHIMDasar Pelaksanaan Kegiatan :

- SK Bupati tentang Daptar Susunan Keanggotaan Tim Penggerak Pemberdayaan dan


- Program Kerja Pokja IV TP PKK Kab. Tanah Bumbu Tahun 2017 tentang kegiatan Sosialisasi

Kanker Rahim

- Penyakit kanker rahim semakin meningkat setiap tahunnya dan merupakan salah satu penyebab

kematian bagi perempuan

- Perempaun yang memeriksakan diri sangat kurang disebabkan ketidak tahuan mereka akan

kanker tersebut

Tujuan kegiatan :

- Untuk meningkatkan pengetahuan kader dan masyarakat akan bahaya dan cara pencegahan dan

pengobatan kanker rahim

- Agar Peserta memahami tanda-tanda dan cara pencegahan serta pengobatan kanker rahim dengan

metode IVA

Lokasi Kegiatan :

Kegiatan Sosialisasi Kanker Rahim dilaksanakan pada hari Sabtu tanggal 13 Mei 2017 pada pukul

08.30 Wita s/d selesai bertempat di Desa Sumber Baru Kec. Angsana Kab. Tanah Bumbu.

SASARAN KEGIATAN


TP PKK Desa Meningkatnya Partisifasi

Masyarakat Dalam Membangun

Desa

100 %

( 50 Orang )

100 %

( 50 Orang )


PELATIHAN TPK3 PKK DAN LP3 PKKDasar Pelaksanaan Kegiatan :



- Program Kerja Pokja II TP PKK Kab. Tanah Bumbu Tahun 2017 tentang kegiatan Pelatihan TPK3

PKK dan LP3 PKK (Tim Penggerak dan Ketua-Ketua Kelompok Pemberdayaan dan

Kesejahteraan Keluarga dan Latihan Penyuluhan Program Pokok Pemberdayaan dan

Kesejahteraan Keluarga)

Tujuan dilaksanakannya Kegiatan :

Untuk mempertajam dan memadukan segenap sumber daya yang ada di dalam TP PKK Kab. Tanah

Bumbu agar bisa menjadi mitra terbaik Pemerintah Kab.Tanah Bumbu yang tergambar dalam 10

Program Pokok PKK.

Lokasi Kegiatan :

Kegiatan Pelatihan TPK3 PKK dan LP3 PKK dilaksanakan pada hari Selasa tanggal 21 Maret 2017

pada pukul 08.30 Wita s/d selesai bertempat di Sekretariat TP PKK Kab. Tanah Bumbu Jalan

Transmigrasi Km. 4 Kec. Simpang Empat Kab. Tanah Bumbu.

SASARAN KEGIATAN


TP PKK Desa,

TP PKK Kecamatan, TP PKK Kabupaten, Anak-Anak

Sekolah dan Masyarakat


Masyarakat Dalam

Membangun Desa

100 %

( 70 Orang )

95,71 %

( 67 Orang )

Dengan dilaksanakannya kegiatan Pelatihan TPK3 PKK dan LP3 PKK dapat

menghasilkan sesuatu yang berarti untuk eksistensi Lembaga PKK Kab. Tanah Bumbu dan Dapat

menghasilkan kader-kader yang dapat menyusun program yang mengarah pada upaya peningkatan

pendidikan dan kesehatan seperti posyandu, penangan gizi buruk, penanganan TB penyakit menular,

narloba dan peningjkatan keterampilan ibu-ibu PKK serta program kerja yang mengedepankan

kegiatan sosial yang dapat menyentuh masyarakat lapisan bawah dan kurang mampu.

FOTO KEGIATAN PELATIHAN TPK3 PKK DAN LP3 PKK


RAPAT PERTEMUAN BULANAN TP. PKK KAB. TANAH BUMBUDasar Hukum Kegiatan



- Program Kerja Sekretaris TP PKK Kab. Tanah Bumbu Tahun 2017 tentang kegiatan Rapat

Pertemuan Bulanan TP PKK Kab. Tanah Bumbu

Tujuan dilaksanakannya Kegiatan

- Membahas Rencana Penilaian Lomba Hatinya PKK, Lomba Desa percontohan, Lomba Kelompok

Dasawisma, Lomba UP2K, Lomba Pemanfaatan Hasil Toga, Lomba Keluarga Sehat, Lomba PIK

Keluarga dan Lomba Lngkungan Bersih dan Sehat (LBS) Tk. Kabupaten pada tanggal 24 Juli s/d 1

Agustus di 10 Kecamatan se-Kab. Tanah Bumbu.

- Membahas Rencana Pelaksanaan Kegiatan Jambore Kader dan Lomba Senam Lansia pada

tanggal 9 Agustus 2017 di Pantai Rindu Alam Desa Betung Kec. Kusan Hilir Kab. Tanah Bumbu

Lokasi Kegiatan :

Kegiatan Rapat Pertemuan Bulanan TP PKK Kab. Tanah Bumbu dilaksanakan pada hari Jumat tanggal

7 Juli 2017 pada pukul 08.30 Wita s/d selesai bertempat di Kantor Bupati Tanah Bumbu Gunung Tinggi

SASARAN KEGIATAN


TP PKK Kab. Tanah Bumbu Meningkatnya Partisifasi

Masyarakat Dalam

Membangun Desa

100 %

( 21 Orang )

100 % %

( 21 Orang )

Hasil Kegiatan :

- Hasil rapat menyepakati akan melaksanakan Kegiatan Penilaian Lomba Hatinya PKK, Lomba

Desa percontohan, Lomba Kelompok Dasawisma, Lomba UP2K, Lomba Pemanfaatan Hasil

Toga, Lomba Keluarga Sehat, Lomba PIK Keluarga dan Lomba Lingkungan Bersih dan Sehat

(LBS) Tk. Kabupaten pada tanggal 24 Juli s/d 1 Agustus di 10 Kecamatan se-Kab. Tanah

Bumbu.

- Pelaksanaan Kegiatan Jambore Kader dan Lomba Senam Lansia pada tanggal 9 Agustus

2017 di Pantai Rindu Alam Desa Betung Kec. Kusan Hilir Kab. Tanah Bumbu

FOTO KEGIATAN RAPAT PERTEMUAN BULANAN PKK


RAPAT KOORDINASI PKKDasar Pelaksanaan :



- Program Kerja Sekretaris TP PKK Kab. Tanah Bumbu Tahun 2017 tentang kegiatan Rapat

Koordinasi PKK

- Program Kerja TP PKK Kab. Tanah Bumbu Tahun 2017 belum disampaikan ke TP PKK

Kecamatan

Tujuan Dilaksanakannya Kegiatan :

Agar TP PKK Kecamatan mengetahui Program Kerja TP PKK Kab. Tanah Bumbu Tahun 2017 dan

menyampaikan ke TP PKK Desa Se-Kab. Tanah Bumbu

Hasil Kegiatan :

- TP PKK Kecamatan Se-Kab. Tanah bumbu memahami Program Kerja TP PKK Kab. Tanah

Bumbu yang akan dilaksanakan pada Tahun 2017.

- Sebagai acuan Program Kerja TP PKK kecamatan dan TP PKK Desa

Lokasi Kegiatan :

Kegiatan Rapat Koordinasi PKK dilaksanakan pada hari Kamis tanggal 9 Maret 2017 pada pukul 08.30

Wita s/d selesai bertempat di Sekretariat TP PKK Kab. Tanah Bumbu.

SASARAN KEGIATAN



SOPD terkait


Masyarakat Dalam

Membangun Desa

100 %

( 80 Orang )

91, 25 % %

( 73 Orang )

FOTO KEGIATAN RAPAT KOORDINASI PKK


SOSIALISASI MANAJEMEN UP2KDasar Kegiatan :



- Program Kerja Pokja II TP PKK Kab. Tanah Bumbu Tahun 2017 tentang kegiatan Sosialisasi

Manajemen UP2K

Tujuan Kegiatan :

- Meningkatnya kapasitas kader PKK dalam pengelolaan Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga

(UP2K)

- Terfasilitasinya pengelolaan UP2K PKK

Lokasi Kegiatan :

Kegiatan Sosialisasi Manajemen UP2K dilaksanakan pada hari Selasa tanggal 13 Juni 2017 pada

pukul 08.30 Wita s/d selesai bertempat di Sekretariat TP PKK Kab. Tanah Bumbu.

SASARAN KEGIATAN



TP PKK Desa


Masyarakat Dalam

Membangun Desa

100 %

( 50 Orang )

96 %

( 48 Orang )

FOTO KEGIATAN SOSIALISASI MANAJEMEN UP2K

BERIKUT TABEL JUMLAH PKK SE KABUPATEN TANAH BUMBU

NO KECAMATAN JUMLAH PKKJUMLAH

PKK

KABUPATEN

TANAH

BUMBUDESAKEL

PKK DUSUN

/LINGKUNGAN

PKK

RW

PKK RT PKK

KEC

1 2 3 4 5 6 7 8 9

1 KUSAN HILIR 34 1 175 1 211

2 SUNGAI LOBAN 17 23 47 164 1 252

3 SATUI 16 41 16 170 1 244

4 ANGSANA 9 17 122 1 149

5 KUSAN HULU 21 6 135 1 163

6 KURANJI 7 16 3 1 27

7 BATULICIN 7 2 13 1 23

8 KARANG BINTANG 11 11 77 1 100

9 SIMPANG EMPAT 10 2 1 13

10 MANTEWE 12 33 36 1 82

JUMLAH144 5 91 119 895 10 1264


PRESTASI PKK YANG DICAPAI TINGKAT PROVINSI DAN PUSAT TAHUN 2014-2017

NO DESA KEC JENIS LOMBA JUARA PROV PUSAT 2014 2015 2016 20171 Mekar

JayaAngsana Lomba Hatinya PKK I √ √

2 - Batulicin Lomba Menu Serba Ikan Harapan II √ √3 - Batulicin Lomba Menu Serba Ikan Favorite √ √4 Suka

DamaiMantewe Lomba Desa Percontohan Harapan II √ √

5 BatulicinIrigasi

KarangBintang

Lomba Pola Hidup Bersihdan Sehat (PHBS) Harapan I √ √

6 BatulicinIrigasi

KarangBintang

Lomba Hatinya PKK I √ √

7 BatulicinIrigasi

KarangBintang

Lomba Pemanfaatan Toga Harapan I √ √

8 MekarJaya

Angsana Lomba Tertib Administrasi III √ √

9 BatulicinIrigasi

KarangBintang

Lomba Hatinya PKK I √ √

10 SumberBaru

Angsana Lomba Hatinya PKK III √ √

11 BatulicinIrigasi

KarangBintang

Lomba Pemanfaatan TogaPKK I √ √

12 - Satui Lomba B2SA (BergiziBerimbang Sehat danAman)

III √ √

13 - - IVA Test Harapan II √ √

b. KEGIATAN PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM MEMBANGUN DESA.Indikator Kinerja Kegiatan yakni Desa yang berprestasi dalam mengikuti lomba dengan

target kinerja 10 desa di sepuluh kecamatan yang mengikuti lomba,adapun pagu anggaran yang

rencana dipergunakan Rp.141.650.000,- dengan realisasi Rp.132.584.750,- atau realisasi 99,14% dari

perencanaan 100%.

Dasar hukum pelaksanaan kegiatan

1. Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 81 Tahun 2015 tentang Evaluasi

Perkembangan Desa dan Kelurahan.

2. Surat Bupati Tanah Bumbu Nomor : 140/083/I/2017 tentang Penyelenggaraan Perlombaan Desa

Tingkat Kecamatan.

3. Keputusan Bupati Tanah Bumbu Nomor 188.46/149/DPMD/2017 tentang Pembentukan Tim

Penilai Perlombaan Desa Tingkat Kabupaten Tanah Bumbu Tahun 2017

4. Surat dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi Kalimantan Selatan Nomor……

perihal Penilaian Perlombaan Desa Tingkat Provinsi

5. Surat Direktur Jenderal Bina Pemerintahan Desa Nomor 414.14/3946/BPD perihal : Klarifikasi

Lapangan Penilaian Lomba Desa dan Kelurahan Tingkat Regional Tahun 2017,bahwa desa

Sumber Baru Kec.Angsana Ditetapkan sebagai 5(lima) besar tingkat regional III berdasarkan

penilaian dokumen Administrasi.

Tujuan pelaksanaan kegiatan dilaksanakan:

1. menentukan status tertentu dari capaian hasil perkembangan sebuah desa serta untuk

mengetahui efektivitas dalam penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan, pembinaan

kemasyarakatan dan pemberdayaan masyarakat.

2. Sebagai bahan Evaluasi bagi desa untuk meningkatkan dan memajukan Desa dalam berbagai

bidang.

3. mengetahui tingkat kesejahteraan masyarakat, daya saing desa.

4. bertujuan untuk melihat tahapan dan menentukan keberhasilan perkembangan desa.

Jenis Kegiatan yang dilaksanakan :

1. Rapat Koordinasi dengan SOPD/Dinas terkait untuk melaksanakan penilaian perlombaan Desa

yang difasilitasi oleh DPMD di ruang rapat kantor DPMD Tanah Bumbu.


2. Melakukan penilaian perlombaan Desa di 10 Desa yang sudah ditetapkan menjadi juara

perlombaan Desa Tingkat Kecamatan sesuai dengan kriteria yang ada didalam Peraturan

Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 81 Tahun 2015.di bulan April s/d Mei 2017

3. Rapat Koordinasi dengan SOPD/Dinas terkait untuk menentukan Desa yang menjadi Juara

dalam perlombaan Desa Tingkat Kabupaten yang difasilitasi oleh DPMD di ruang rapat kantor

DPMD Tanah Bumbu.

4. Melakukan pembinaan kepada Desa yang menjadi Juara Tingkat Kabupaten untuk persiapan

mengikuti Perlombaan Desa Tingkat Provinsi Kalimantan Selatan di bulan Mei 2017

5. Pelaksanaan penilaian dari tingkat Provinsi Kalimantan Selatan di desa Sumber baru yang

mendapat predikat juara I tingkat Kabupaten Tanah Bumbu,pada tanggal 18 Mei 2017

6. Pembinaan dalam rangka klarifikasi lapangan penilaian perlombaan Desa tingkat Regional tahun

2017 yang dilaksanakan di tanggal 25 s/d 27 Juli 2017.

Hasil Kegiatan :

- Kegiatan evaluasi perkembangan desa dalam kegiatan perlombaan Desa Tingkat Kabupaten

Tanah Bumbu telah terlaksana dengan baik dan menghasilkan Juara Tingkat Kabupaten yaitu

Desa Sumber Baru Kecamatan Angsana, dan mewakili Kabupaten Tanah Bumbu dalam

mengikuti Lomba Desa Tingkat Provinsi Kalimantan Selatan.

- Pada Tingkat Provinsi Tanah Bumbu Menjadi Juara 1 dari 13 Kabupaten Kota.

- Pada Klarifikasi Lapangan Penilaian Perlombaan Desa Tingkat Regional Tahun 2017 Desa

Sumber Baru Kec.Angsana Kab.Tanah Bumbu Provinsi Kalimantan Selatan di tetapkan sebagai

5 (lima)besar tingkat Regional III berdasarkan penilaian dokumen administrasi.

- Pada Tingkat Regional Kabupaten Tanah Bumbu yang mewakili Kalimantan Selatan telah

berhasil mendapat Juara II dalam mengikuti Lomba Desa.

Berikut Foto Kegiatan Lomba Desa Tingkat Provinsi Kalimantan Selatan :

FOTO KEGIATAN PENILAIAN LOMBA DESA TINGKAT REGIONAL TAHUN 2017


Daftar Juara lomba Desa Tingkat Kab. Tanah Bumbu Tahun 2017NO NAMA DESA KECAMATAN

1. Desa Sumber Baru Angsan

2. Desa Sungai Lembu Kusan Hilir

3. Desa Sumber Sari Sungai Loban

Daftar Juara lomba Desa Tingkat Provinsi Tahun 2017:

NO NAMA DESA KABUPATEN PREDIKAT

1. Sumber Baru Tanah Bumbu JUARA I

2. Mantimin Balangan JUARA II

3. Karang Indah Barito Kuala JUARA III

Daftar Juara Perlombaan Desa Tingkat Regional Tahun 2017

NO NAMA DESA KECAMATANKABUPATEN /

KOTAPROV PREDIKAT

1. Batu Belerang Sinjai Borang Sinjai Sulawesi Selatan JUARA I

2. Sumber Baru Angsana Tanah Bumbu Kalimantan Selatan JUARA II

3. Tanjung Karang Sebatik Nunukan Kalimantan Utara JUARA III

SASARAN 3 Meningkatnya Kinerja Pemerintahan Desa

Sasaran ini mengandung makna bahwa berdasarkan Undang-Undang Nomor 6 Tahun

2014 tentang Desa, dan peraturan pelaksanaannya menuntut penyiapan dan penguatan kapasitas,

baik aparatur pemerintahan desa maupun masyarakat. Peningkatan Kapasitas aparatur desa dan

unsur – unsur masyarakat yang terlibat secara langsung dalam tata kelola desa menjadi syarat agar

pelaksanaan undang – undang Desa dapat berjalan secara optimal.

Kegiatan ini dilaksanakan sesuai dengan amanah :

(1) UU Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa,


(2) PP Nomor 47 tahun 2015 tentang peraturan pelaksanaan Undang - Undang Nomor 6 Tahun

2014 tentang desa,

(3) Permendagri Nomor 111 tahun 2014 tentang Pedoman Peraturan di desa,

(4) Permendagri Nomor 114 tahun 2014 tentang Pedoman Pembangunan di desa,

Adapun capaian indikator kinerja sasaran tersebut di atas selama Tahun 2017 sebagai berikut :

No Indikator Kinerja Sasaran Target Realisasi %

1. Persentase peningkatan kapasitas aparatur

pemerintahan desa71 % 71% 100%

Rata-Rata Capaian 100%

Pada Tahun 2017 Indikator Kinerja Sasaran Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

Kabupaten Tanah Bumbu untuk Peningkatan Kapasitas Aparatur Pemerintahan Desa ditargetkan

sebesar 71 % dan terealisasi sebesar sebesar 71% atau 100% . yakni sampai dengan tahun 2017

Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan desa Kabupaten Tanah Bumbu telah melakukan peningkatan

kapasitas sebanyak 720 aparatur desa, dan pada Tahun 2017 sebanyak (2 org X 144 Desa = 288)

aparatur desa yang dilatih. Untuk mewujudkan kualitas penyelenggaraan Pemerintahan Desa, Dinas

Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Tanah Bumbu pada tahun 2017 berupaya mencapai

tujuan dan sasaran tersebut melalui peningkatan kapasitas aparatur Pemerintahan Desa yakni antara

lain Pembinaan Penyusunan Data Profil Desa,Pembinaan Pengelolaan Keuangan Desa, dan Pelatihan

SISKEUDES.

Faktor yang mempengaruhi realisasi dan capaian tersebut yaitu :

1. Kesadaran para peserta akan tuntutan tugas dan tanggungjawab dalam mewujudkan

penyelenggaraan Pemerintahan Desa yang akuntable.

2. Aparatur Pemerintahan Desa ingin mengetahui perkembangan peraturan dan inplementasi terkait

dengan pengelola keuangan dan kegiatan pembangunan, mengingat desa di wilayah Kabupaten

Tanah Bumbu mendapat otonomi yang lebih luas dalam mengembangkan wilayahnya melalui dana

desa dan alokasi dana desa

BERIKUT TABEL CAPAIAN PENINGKATAN KAPASITAS APARATUR PEMERINTAHAN DESA SE-KABUPATEN TANAH BUMBU DARI TAHUN 2016 SAMPAI DENGAN TAHUN 2017

NO APARATUR DESA JUMLAH JENIS PELATIHAN

1 Kepala Desa 144 orang Manajemen Pemdes

2 Sekretaris Desa 144 orang - Pengelolaan Keuangan

Desa menggunakan

Aplikasi Siskeudes

- Pelatihan Profil Desa

3 Bendahara Desa 144 orang Pengelolaan Keuangan

Desa menggunakan

Aplikasi Siskeudes

4 Kaur Pemerintahan 144 orang - Pelatihan Pengadaan

Barang dan Jasa di

desa

- Penggunaan GPS

5 Kaur Pembangunan 144 orang Pelatihan Pengadaan

Barang dan Jasa di desa

Jumlah 720 orang


Berikut ini adalah perbandingan capaian sasaran 2 (IKU) yakni persentase lembaga

kemasyarakatan yang dibina pada tahun 2016 dan tahun 2017 adalah sebagai berikut :

PERBANDINGAN REALISASI INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU)DINAS PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA KABUPATEN TANAH BUMBU

TAHUN 2016-2017


KONDISIAWAL

TARGETKINERJA

SASARAN INDIKATORSASARAN

TARGET

INDIKATORTHN2017

REALISASIINDIKATOR

2015 2021 2016 2017

MemantapkanKemajuanPenyelenggaraanPemerintahan Desa


14% 100%



71% 42% 71%

Pada tahun 2016 target rencana capaian indikator sasaran 3 persentase peningkatan

kapasitas aparatur pemerintahan desa yakni 42% (432 aparatur desa yang ditingkatkan) dan realisasi

42% (432 aparatur desa yang ditingkatkan) dalam artian tercapaian 100% dari target perencanaan,

sedangkan pada Tahun 2017 rencana capaian persentase peningkatan kapasitas aparatur

pemerintahan desa yakni 71% (720 aparatur desa yang telah ditingkatkan) dan realisasi 71% (720

aparatur desa yang telah ditingkatkan), keberhasilannya 100%.

Adapun Program dan Kegiatan yang mendukung pencapaian sasaran strategis 3 ini pada

tahun 2017 adalah sebagai berikut :

Program Peningkatan Kapasitas Aparatur Pemerintahan Desa1. Kegiatan Pembinaan,Penyusunan dan Pendayagunaan Data Profil Desa.

Indikator Kinerja Kegiatan ini adalah Jumlah Peserta Pelatihan Pendayagunaan Data Profil desa

dan target capaian adalah 144 Orang. Adapun pagu anggaran yang digunakan untuk kegiatan

pelatihan tersebut adalah Rp. 28.870.000,- dan terealisasi Rp 28.870.000,- atau 100% % dengan

kata lain Persentase Pisik tercapai 100 %

Dasar hukum pelaksanaan :

- Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2007 tentang Pedoman

Penyusunan dan Pendayagunaan Data Profil Desa dan Kelurahan.

- Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 81 Tahun 2015 tentang Evaluasi

Perkembangan Desa dan Kelurahan.

Permasalahan yang dihadapi :

- Masih banyak Desa di Kabupaten Tanah Bumbu yang belum melakukan pemutakhiran data

prosil Desa untuk Tahun 2016 dan Tahun 2017, serta masih kurangnya antusias Aparatur

Pemerintahan Desa dalam melaksanakan pemutakhiran data profil Desa.

Tujuan pelaksanaan kegiatan dilaksanakan:

- menentukan status tertentu dari capaian hasil perkembangan sebuah desa serta untuk

mengetahui efektivitas dalam penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan, pembinaan

kemasyarakatan dan pemberdayaan masyarakat.

- Untuk mengetahui gambaran potensi dan tingkat perkembangan desa yang akurat, komprehensif

dan integral.

- Data profil desa perlu didayagunakan untuk mendorong perkembangan desa dan kelurahan

swadaya dan swakarya menjadi desa dan kelurahan yang swasembada.

- bertujuan untuk melihat tahapan dan menentukan keberhasilan perkembangan desa.


- Pokja Prodeskel Kecamatan lebih aktif membina,memantau,memverifikasi dan mengevaluasi

pengisian dan pemutakhiran data prodeskel.

Tahapan kegiatan yang dilaksanakan :

- Melakukan Bimbingan Teknis/pelatihan Aparatur Desa yang menangani penginputan data profil

desa oleh DPMD di ruang rapat kantor DPMD Tanah Bumbu.di bulan April

- Melakukan pemutakhiran data oleh Aparatur Desa yang menangani penginputan data profil

desadidampingi oleh petugas DPMD di ruang rapat kantor DPMD Tanah Bumbu

- Melaksanakan monitoring ke Desa untuk melaksanakan penginputan profil desa

- Melakukan koordinasi dan pembinaan kepada petugas di Kecamatan yang menangani

penginputan data profil desa

- Melaksanakan pembinaan Pemutakhiran Prodeskel bagi desa yang belum lengkap

penginputannya walaupun telah muncul pada tabulasi data.diadakan kegiatan pembinaan

dengan daftar desa dan jadwal terlampir.

Hasil kegiatan :

- Kegiatan bimbingan teknis serta pemutakhiran data profil Desa telah dilaksanakan dengan sukes

dan baik untuk seluruh Desa di Kabupaten Tanah Bumbu. Ada pergerakan data meningkat di

setiap Desa setalah dilaksanakannya bimbingan teknis dan pemutakhiran data profil Desa.

Berikut Foto Hasil Kegiatan Frofil desa :

2. Kegiatan Pembinaan Pengelolaan Keuangan Desa

Indikator Kinerja Kegiatan ini adalah Jumlah Peserta Desa yang memperoleh pembinaan dan

fasilitasi keuangan desa dan target capaian adalah 144 Orang. Adapun pagu anggaran yang

digunakan untuk kegiatan tersebut adalah Rp.663.316.000,- dan terealisasi Rp. 662.916.000,-

atau 99,94% % dengan Pisik tercapai 100%

Dasar hukum pelaksanaan :

1. Undang-UndangNomor 6 Tahun 2014 tentangDesa;

2. Peranturan Pemerintah Nomor43 Tahun 2014 tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang

Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa; sebagaimana diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor

47 Tahun 2014 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 tentang

Peraturan Pelaksanaan Undang – Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa;

3. Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 113 Tahun 2014 tentang

Pengelolaan Keuangan Desa;

4. Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 114 Tahun 2014 tentang Pedoman

Pembangunan Desa;

5. Peraturan Daerah Kabupaten Tanah Bumbu Nomor 9 Tahun 2016 tentang Pengelolaan

Keuangan Desa di Kabupaten Tanah Bumbu;

6. Peraturan Bupati Tanah Bumbu Nomor 11 Tahun 2015 tentang Pengadaan Barang dan Jasa di

Desa;


7. Peraturan Bupati Tanah Bumbu Nomor 37 Tahun 2015 tentang Pedoman Penyusunan dan

Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa di Kabupaten Tanah Bumbu

8. Peraturan Bupati Tanah Bumbu Nomor 1 Tahun 2017 tentang Perubahan Atas Peraturan Bupati

Tanah Bumbu Nomor 8 Tahun 2016 tentang Pedoman Pengelolaan Dana Pembangunan 1

Milyar 1 Desa di Kabupaten Tanah Bumbu.

Tujuan pelaksanaan kegiatan :

1. Upaya peningkatan akuntabilitas pengelolaan keuangan desa;

2. Memberikan pemahaman tentang peraturan perundangan yang berkenaan dengan

penyelenggaraan pemerintahan desa;

3. Meningkatkan pemahaman kepada para perangkat kecamatan dan perangkat desa dalam

rangka penyusunan laporan keuangan desa;

4. Upaya peningkatan kapasitas aparatur desa dalam kemampuan menyusun Anggaran

Pendapatan dan Belanja Desa;

5. Memberikan dan meningkatkan pemahaman tentang penggunaan aplikasi system keuangan

desa (Siskeudes);

6. Meningkatkan pemahaman perangkat desa dalam merencanakan dan mengelola pembangunan

desa dan pengelolaan asset desa;

5. Memberikan pemahaman tentangefektivitas dan efisiensi dalam rangka penentuan

pelaksanaan APBDesa.

6. Memberikan pemahaman tentang tatacara pengadaan barang dan jasa di desa

Ruang lingkup kegiatan yang dilaksanakan :

1. Fasilitasi penutupan kas desa akhir tahun anggaran yang dilaksanakan oleh Auditor

Inspektorat Kabupaten Tanah Bumbu;

2. Sosialisasi/penyuluhan produk hukum yang berkenaan dengan penyelenggaraan

pemerintahan desa;

3. Pembinaan Aparatur Kecamatan dan Desa;

4. Bimbingan teknis tatakelola keuangan desa berbasis system aplikasi;

5. Bimbingan teknis tentang perencanaan pembangunan desa dan pengelolaan asset desa;

7. Pembinaan tata cara penyusunan APBDesa;

8. Rapat koordinasi dalam rangka memantapkan program dan kegiatan desa agar terlaksana

secara selaras dan koordinatif;

9. Pembinaan dan pelatihan penyusunan tata cara pengadaan barang dan jasa di desa;

Target output kegiatan:

1. Terwujudnya peningkatan akuntabilitas bagi 144 desa pada penutupan kas akhir tahun

anggaran;

2. Terwujudnya pemahaman yang baik tentang peraturan perundangan yang mengatur tentang

desa;

3. Terwujudnya peningkatan tatakelola keuangan desa berbasis system keuangan desa

(Siskeudes);

4. Terwujudnya system perencanaan pembangunan desas ecarapartisipatif dan dokumentatif;

5. Terwujudnya pemahaman tatakelola asset desa dan inventarisasi asetse cara akuntabel;

6. Terwujudnya pemahaman tata cara pengadaan barang dan jasa di desa

Lokasi Kegiatan

1. Ruang Rapat Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Tanah Bumbu.

2. Kantor Inspektorat Kabupaten Tanah Bumbu

3. Kantor Kecamatan se-Kabupaten Tanah Bumbu

4. Kunjungan / Observasi ke desa - desa


Hasil Kegiatan yang telah dilaksanakan adalah sebagai berikut :

1. Terlaksananya penutupan kas desa ( tepat waktu / jadwal ) oleh spektorat Kabupaten tanah

Bumbu sebanyak 137 desa dari 144 desa; nilai capaian target 95,13 %.

2. Terlaksananya kegiatan penyuluhan peraturan perundangan yang berkenaan dengan

penyelenggaraan pemerintahan desa bagi 144 desa, nilai capaian 100%.

3. Terlaksananya pembinaan tatacara penyusunan laporan realisasi pelaksanaan APBDesa bagi

144 desa, nilaicapaian 100%.

4. Terlaksananya pembinaan penyusunan APBDesa bagi 144 desa, nilai capaian 100%.

5. Terlaksananya bimbingan teknis penyusunan Siskeudes bagi 144 desa yang difasilitasi oleh

Perwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Kalimantan

Selatan, nilai capaian 100%.

6. Terlaksananya bimbingan teknis bagi kaur pembangunan dan kaur pemerintahan dalam

penyusunan perencanaan pembangunan desa dan pengelolaan asset desa bagi 288

perangkat desa, nilai capaian 100%.

7. Terlaksananya pembinaan tata cara pengadaan barang dan jasa di desa bagi 288 perangkat

desa di 144 desa, nilai capaian 100%.

permasalahan yang dihadapi :

1. Masih relative banyak ditemukan pelaksanaan tupoksi perangkat desa belum sesuai

jabatannya terutama pada bendahara desa. Fakta menunjukkan ditemukannya perangkat

desa yang melaksanakan penatausahaan masih dipegang oleh kepala urusan. Hal ini

menyebabkan permasalahan secara signifikan dalam kecepatan pelaporan keuangan desa.

Dijumpai juga mengenai fungsi ganda perangkat desa dan lemahnya penguasaan fungsi

terhadap alat kerja (komputer).

2. Pasca pemilihan kepala desa memiliki kecenderungan terjadi pergantian perangkat desa.

Pergantian perangkat desa (bagi perangkat desa yang telah terlatih) sangat mempengaruhi

kinerja kepala desa baru, sehingga kendala ini sangat berpengaruh pada pertanggugjawaban

keuangan desa.

3. Pembinaan dan pengawasan pemerintah kecamatan belum sepenuhnya terlaksana secara

masiv.

4. Penggalian pendapatan asli desa dan pendapatan lain-lain belum sepenuhnya desa

melaksanakan secara inovatif untuk mendukung jumlah pendapatan desa dalam rangka

meningkatkan jumlah kegiatan yang dilaksanakan oleh desa.

Langkah penyelesaian permasalahan :

1. Pembinaan perangkat desa terutama kepala desa dalam rangka memahami manajerial dalam

memimpin desa.

2. Memberikan pemahaman sesuai kaidah perundangan tentang pemberhentian dan

pengangkatan perangkat desa sehingga tidak muncul kecenderungan pergantian perangkat

desa yang tidak normal.

3. Melaksanakan rapat koordinasi dalam rangka penyelarasan pembinaan pemerintah

kecamatan terhadap desa binaannya.

4. Memacu desa untuk menggali potensi dan sumber pendapatan asli desa misalnya

pembentukan BUMDesa dan peningkatan kegiatan serta perannya dalam rangka

meningkatkan pendapatan asli desa dan kesejahteraan masyarakat.

Kesimpulan hasil kegiatan :

- Pelaksanaan pembinaan tata kelola pengelolaan desa akan dapat dilaksanakan secara baik

mana kala ada dukungan dari beberapa pihak terutama desa dan pemerintah kecamatan.

Pemerintah desa seharusnya dapat menyiapkan tenaga perangkat desa yang cakap dan

memiliki kemampuan dalam rangka penyelenggaraan pemerintahan desa.


- Dari 144 desa masih ada beberapa desa yang perlu penanganan khusus terutama pada desa

terpencil dengan keterbatasan jangkauan, desa tersebut meliputi desa Gunung Raya, Desa

Mentawakan Mulia, Desa Dadap Kusan Raya, Desa Tamunih, Desa Batu Bulan, dan Desa Emil

Baru.

FOTO KEGIATAN PELATIHAN SESKEUDES TAHUN 2017

Kegiatan Pengelolaan Keuangan dan Administrasi Desa bertujuan memantapkan

kemajuan Penyelenggaraan Pemerintahan Desa dengan sasaran meningkatknya kinerja pemerintahan

desa, hal ini mendukung capaian misi ke 5 (lima) Kabupaten Tanah Bumbu yakni : “ Menyelenggarakan

Tata Lelola Pemerintahan dan Birokrasi yang baik,Efektif dan bersih “ sasaran ke 23 (dua puluh tiga)

yaitu : “Meningkatnya Kinerja Pemerintahan Desa” serta indicator kenerja : “ Desa Dengan Pelaporan

Keuangan yang Baik (Hasil Audit Inspektorat / BPK).

Dari Keseluruhan Capaian Indikator Kinerja Utama (IKU) Dinas Pemberdayaan

Masyarakat dan Desa Kabupaten Tanah Bumbu Tahun 2017 tersebut, maka untuk mengukur tingkat

perkembangan kinerja dapat di perbandingkan capaian indikator kinerja pada Dinas Pemberdayaan

Masyarakat dan Desa Kabupaten Tanah Bumbu Tahun 2016 dan Tahun 2017 sebagaimana Tabel

Berikut :

PERBANDINGAN REALISASI INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU)DINAS PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA KABUPATEN TANAH BUMBU

TAHUN 2016-2017


KONDISI

AWAL

TARGET


SASARAN

TARGET

INDIKATORTHN2017

REALISASIINDIKATOR

2015 2021 2016 2017



24% 100%



76% 59% 90%

MeningkatnyaPeran LembagaKemasyarakatan

PersentaseLembagaKemasyarakatan yang di Bina

37% 25% 37%




14% 100%



71% 42% 71%

Berdasarkan Tabel Perbandingan realisasi diatas maka dapat dideskripsikan mengenai

perbandingan realisasi kinerja pada Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Tanah

Bumbu Tahun 2016 dan Tahun 2017 sebagai berikut :

Realisasi Kinerja pada sasaran 1 (satu) / IKU ke 1 didapatkan realisasi sebesar 90% dari

rencana target 2017 yakni 76%. Hal ini merupakan realisasi tertinggi yang dicapai bahkan telah

melebihi rencana capaian tahun 2018 dengan target 85%. Sedangkan pada tahun 2016 Target IKU

yakni 59 % realisasi sesuai dengan perencanaan yakni terealisasi 59% (92 lembaga Ekonomi

Perdesaan yang dibina). Sedangkan Realisasi IKU ke 2 dan IKU ke 3 untuk tahun 2016 dan Tahun

2017 Capaian keberhasilan sesuai dengan target perencanaan yakni 100%.

Dengan melakukan analisis perbandingan realisasi kinerja, maka dapat diketahui dan

diukur posisi capaian Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Tanah Bumbu sampai

dengan Tahun 2017. Hal tersebut dilaksanakan dalam rangka untuk mempormulasikan strategi menuju

target kinerja di tahun 2016-2021 (yang telah ditetapkan di dalam RPJMD dan Renstra). Maka

diperlukan tahapan selanjutnya, yaitu dengan membandingkan realisasi kinerja sampai dengan akhir

periode RPJMD Kabupaten Tanah Bumbu Tahun 2016-2021 yang dijabarkan dalam Renstra Dinas

Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Tanah Bumbu Tahun 2016-2021 yang dapat

didiskripsikan pada tabel sebagai berikut :

BERIKUT TABEL PERBANDINGAN REALISASI KINERJA SAMPAI DENGAN AKHIR PERIODERPJMD DAN RENSTRA

DINAS PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA KABUPATEN TANAH BUMBU

SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA UTAMA

TARGETAKHIR

RPJMD /RENSTRA

REALISASI

TINGKATKEMAJUAN

TAHUN 2017

Meningkatnya KapasitasKelembagaan EkonomiPerdesaan

Persentase LembagaEkonomi Perdesaan yang diBina

100% 59% 90%

Meningkatnya Peran LembagaKemasyarakatan

Persentase LembagaKemasyarakatan yang diBina

62% 25% 37%

Meningkatnya KinerjaPemerintahan Desa

Persentase peningkatankapasitas aparaturpemerintahan desa 100% 42% 71%


LAPORAN KEMAJUAN KEGIATAN TRIWULAN IV TAHUN 2017DINAS PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA KABUPATEN TANAH BUMBU

6553474000 6367004000

KodeRekening Program/Kegiatan

Pagu (Rp) Target s.d Tw IV RealisasiPermasalahan Rencana Tindak

LanjutSebelumPerubahan

SetelahPerubahan

Fisik KeuanganFisik (%) Fisik TTB

(%)Keuangan

(%) (Rp) Rp %2.07.2.07.01

.01Program PelayananAdministrasiPerkantoran

2.07.2.07.01.01.02

Penyediaan jasakomunikasi, sumberdaya air dan listrik

49.800.000,00 61.200.000,00 100,00% 61.200.000,00 95,26% 0,92% 44.668.095,00 72,99% Dana hanya sebagaicadangan (Situasional)(danadibayarkan sesuai rekeningdan kebutuhan air, listrik dankomunikasi digunakan sesuaikeperluan.)

2.07.2.07.01.01.06

Penyediaan jasapemeliharaan danperizinan kendaraandinas/operasional

21.700.000,00 20.500.000,00 100,00% 20.500.000,00 63,90% 0,21% 11.064.400,00 53,97% Dana hanya sebagaicadangan(Situasional)(adanyakendaraan yang tidak terSPJkan karena rusak beratdan diserahkan ke aset ( Roda4 DA 724 Z ). dan adanyakendaraan roda 2 yang tidakterbayarkan ( DA 508 ZB )karena STNK hilang.)

akan kembalidikoordinasikankeaset danmengenai STNKyang hilangakan dikoordinasikandengan LintasSektoral.

2.07.2.07.01.01.07

Penyediaan jasaadministrasi keuangan

198.660.000,00 190.810.000,00 100,00% 190.810.000,00 92,25% 2,76% 172.625.000,00 90,47% Terlalu tinggi target(adanyahonorarium yang dianggarkanuntuk pembantu bendaharatenaga PNS yang tidakterialisasi dan adanya stafPPTK yang hanyadirealisasikan 1 orang sajasesuai dengan instruksi.)

perencanaanselanjutnya akanmenyesuaikankondisi kegiatan.

2.07.2.07.01.01.09

Penyediaan jasaperbaikan peralatankerja

5.700.000,00 5.700.000,00 100,00% 5.700.000,00 78,95% 0,07% 4.500.000,00 78,95% Dana hanya sebagaicadangan(Situasional)(sebagian banyakperalatan kerja masih layakpakai.)

peralatan kerjaselalu di cek tiapbulan.

2.07.2.07.01.01.10

Penyediaan alat tuliskantor

23.007.500,00 23.007.500,00 100,00% 23.007.500,00 100,00% 0,36% 23.007.500,00 100,00% Tidak Ada()

2.07.2.07.01.01.11

Penyediaan barangcetakan danpenggandaan

18.875.000,00 21.975.000,00 100,00% 21.975.000,00 99,61% 0,34% 21.890.000,00 99,61% Tidak Ada()


2.07.2.07.01.01.13

Penyediaan peralatandan perlengkapankantor

8.000.000,00 8.000.000,00 100,00% 8.000.000,00 100,00% 0,13% 7.900.000,00 98,75% Tidak Ada()

2.07.2.07.01.01.15

Penyediaan bahanbacaan dan peraturanperundang-undangan

2.280.000,00 2.280.000,00 100,00% 2.280.000,00 100,00% 0,04% 2.160.000,00 94,74% Tagihan koran hanyadibayarkan sampai denganbulan Nopember 2017, untuktagihan bulan desemberdibayarkan pada bulan januari2018.

kembalidianggarkanditahunberikutnya.

2.07.2.07.01.01.17

Penyediaan makanandan minuman

16.500.000,00 16.500.000,00 100,00% 16.500.000,00 100,00% 0,26% 16.500.000,00 100,00% Tidak Ada()

2.07.2.07.01.01.18

Rapat-rapat koordinasidan konsultasi ke luardaerah

156.000.000,00 156.000.000,00 100,00% 156.000.000,00 95,42% 2,34% 137.539.810,00 88,17% menyesuaikan instruksi / telekdan dana dipergunakan sesuaidengan riil cost.)

2.07.2.07.01.01.19

Penyediaan JasaTenaga Non PNS

1.282.450.000,00 1.220.150.000,00 100,00% 1.220.150.000,00 97,11% 18,61% 1.182.609.000,00 96,92% Tidak Ada(adanya tenagakontrak yang mengundurkandiri )

2.07.2.07.01.01.22

Rapat - RapatKoordinasi DalamDaerah

35.100.000,00 41.100.000,00 100,00% 41.100.000,00 100,00% 0,65% 41.100.000,00 100,00% Tidak Ada()

2.07.2.07.01.01.23

Penyediaan alat danbahan kebersihankantor

6.014.000,00 6.014.000,00 100,00% 6.014.000,00 100,00% 0,09% 6.014.000,00 100,00% Tidak Ada()

2.07.2.07.01.02

Program PeningkatanSarana dan PrasaranaAparatur

2.07.2.07.01.02.10

Pengadaan mebeleur 19.500.000,00 19.500.000,00 100,00% 19.500.000,00 100,00% 0,31% 19.300.000,00 98,97% Tidak Ada()

2.07.2.07.01.02.26

Pemeliharaanrutin/berkalaperlengkapan gedungkantor

260.000.000,00 260.000.000,00 100,00% 260.000.000,00 100,00% 4,08% 258.834.000,00 99,55% Tidak Ada()

2.07.2.07.01.15

Program PeningkatanKeberdayaanMasyarakat Pedesaan

2.07.2.07.01.15.02

PenyelenggaraanPendidikan danPelatihan TenagaTeknis danMasyarakat

47.485.000,00 36.765.000,00 100,00% 36.765.000,00 100,00% 0,58% 36.765.000,00 100,00% Tidak Ada()

2.07.2.07.01.15.11

Monitoring, Evaluasidan Pelaporan *)

25.025.000,00 25.025.000,00 100,00% 25.025.000,00 98,10% 0,39% 24.550.000,00 98,10% Tidak Ada()

2.07.2.07.01.16

ProgramPengembanganLembaga EkonomiPedesaan


2.07.2.07.01.16.02

Pelatihan ketrampilanmanajemen badanusaha milik desa

71.820.000,00 72.140.000,00 100,00% 72.140.000,00 91,37% 1,04% 61.430.000,00 85,15% Tidak Ada()

2.07.2.07.01.16.07

Monitoring, evaluasidan pelaporan

21.250.000,00 29.230.000,00 100,00% 29.230.000,00 100,00% 0,46% 29.200.000,00 99,90% Tidak Ada()

2.07.2.07.01.17

Program PeningkatanPartisipasi MasyarakatDalam MembangunDesa

2.07.2.07.01.17.04

Monitoring, evaluasidan pelaporan

21.550.000,00 21.550.000,00 100,00% 21.550.000,00 95,13% 0,32% 20.500.000,00 95,13% Tidak Ada()

2.07.2.07.01.17.06

Pembinaanpelaksanaankesejahteraankeluarga

717.207.500,00 681.507.500,00 100,00% 681.507.500,00 99,40% 10,64% 675.623.100,00 99,14% Tidak Ada()

2.07.2.07.01.17.07

Partisipasi Masyarakatdalam MembangunDesa*)

141.650.000,00 141.650.000,00 100,00% 141.650.000,00 98,04% 2,18% 132.584.750,00 93,60% (ada perjalanan dinas keluardaerah ( Aparatur desapemenang Lomba 3 Orang )dana riil cost. dan juga adanyapembayaran Honorarium stafPPTK yang dibayarkan hanya1 orang.)

2.07.2.07.01.18

Program PeningkatanKapasitas AparaturPemerintah Desa

2.07.2.07.01.18.05

PenyelenggaraanProses Pemilihan danPelantikan KepalaDesa dan PelantikanBPD *)

2.664.864.000,00 2.614.214.000,00 100,00% 2.614.214.000,00 94,87% 38,95% 2.426.430.850,00 92,82% ada 2 BPD yang tidak dilantik menungguinstruksi / jadwalKepala Daerah.

2.07.2.07.01.18.08

Pembinaan,Penyusunan danPendayagunaan DataProfil Desa

91.870.000,00 28.870.000,00 100,00% 28.870.000,00 100,00% 0,45% 28.870.000,00 100,00% Tidak Ada()

2.07.2.07.01.18.09

PembinaanPengelolaanKeuangan Desa

647.166.000,00 663.316.000,00 100,00% 663.316.000,00 100,00% 10,42% 662.916.000,00 99,94% Tidak Ada()

6.553.474.000,00 6.367.004.000,00 ##### 6.367.004.000,00 96,58% 6.048.581.505,00 95,00%


BAB IVPENUTUP

4.1 KESIMPULAN

Upaya terwujudnya masyarakat yang berdaya dan mandiri sebagai pelaku

pembangunan merupakan proses yang memerlukan kerja keras dari berbagai pihak

yang mengemban amanat tersebut. Untuk itu dalam menjalankan tugas dan fungsinya,

Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Tanah Bumbu perlu

senantiasa berupaya untuk pencapaian tata kelola Pemerintahan yang baik.

Disamping itu juga Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Tanah

Bumbu senantiasa berkinerja produktif dalam memberikan pelayanan baik secara

langsung maupun tidak langsung dengan berorientasi kepada Pemberdayaan

Masyarakat.

Dengan terbitnya undang – undang nomor 6 tahun 2014 tentang desa, Dinas

Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Tanah Bumbu telah berupaya

melakukan pembenahan proses kerja internal dan eksternal. Harapan Dinas

Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Tanah Bumbu dapat menjadi

pendorong Pemerintahan Desa untuk meningkatkan penyelenggaraan pelayanan

terhadap masyarakat.

Di samping itu dari perspektif keuangan realisasi penyerapan harus

ditingkatkan agar konsistensi dapat dilakukan secara baik. Untuk itu Dinas

Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Tanah Bumbu perlu menekankan

komitmen untuk terus belajar dan senantiasa tumbuh dalam meningkatkan semangat

kerja dan kesadaran kerja dalam memacu kinerja yang lebih baik dalam rangka

keberhasilan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Tanah Bumbu

dalam jangka panjang.

Laporan Akuntabilitas Kinerja ini diharapkan dapat memberikan gambaran

informasi tentang berbagai capaian kinerja berbagai sasaran strategis dan indicator

kinerja utama Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Tanah Bumbu

dalam menjalankan tugas dan fungsinya secara transparansi dan akuntabilitas

sehingga mampu dalam mewujudkan tata pemerintahan yang baik (Good Governace)

di Kabupaten Tanah Bumbu.

4.2. RENCANA TINDAK LANJUT

Dimasa mendatang, perkembangan kehidupan masyarakat,khususnya

masyarakat di perdesaan berjalan dengan dinamis dan berkelanjutan.seiring dengan

kemajuan teknologi informasi yang sangat cepat. Dalam arti bahwa kompleksitas

permasalahan masyarakat semakin berkembang dan tingkat kebutuhan masyarakat

dan pelayanan publik akan semakin meningkat. Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan

Desa Kabupaten Tanah Bumbu berperan aktif melaksanakan tugas Pemerintah

Kabupaten Tanah Bumbu di Bidang Pemberdayaan Masyarakat dan Desa. Dengan

Lahirnya undang – undang Nomor 6 Tahun 2014 Tentang Desa, segenap elemen

Pemerintahan,Kelembagaan, dan Masyarakat desa dituntut untuk lebih aktif dalam

membangun dan memajukan desa.

Filosofi dari pemberdayaan masyarakat adalah terciptanya desa mandiri

dengan dasar / fundamen pada keberdayaan Pemerintahan Desa,Kelembagaan


Desa,Keberdayaan kehidupan sosial (Manusia dan Komunitas), Kelestarian nilai-nilai

budaya,kemandirian perekonomian masyarakat desa (penanggulangan kemiskinan

dan pengangguran), kelestarian Sumber Daya Alam (SDA) dan keberdayaan

masyarakat di bidang Teknologi berbasis Teknologi Tepat Guna (TTG).

Dengan memperhatikan perihal diatas, maka rencana tindak lanjut (sebagai

langkah proaktif) Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Tanah

Bumbu yang dapat dilaksanakan ke depan adalah :

1. Secara Internal, meningkatkan profesionalisme sumber daya manusia melalui

peningkatan kapasitas aparatur terkait dengan pemberdayaan masyarakat (dengan

mengikuti pendidikan dan pelatihan/diklat,seminar,workshop,in house training).

2. Secara Kelembagaan, meningkatkan pengembangan pemberdayaan masyarakat

melalui penetapan skala prioritas pada program dan kegiatan dengan mengacu :

a. Visi dan Misi Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu Tahun 2016-2021

b. Isu-isu strategis yang berkembang dimasyarakat

c. Peraturan Perundang – undangan yang berlaku.

3. Secara Eksternal, meningkatkan koordinasi dengan Pemerintah Pusat (dalam hal

ini Kementrian Desa dan Percepatan Pembangunan Daerah Tertinggal, dan

Kementrian Dalam Negeri), Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan, dan SKPD

terkait dalam lingkup Kabupaten Tanah Bumbu, serta Lembaga/Instansi lainnya,

dalam rangka sinkronisasi dan optimalisasi Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

di Kabupaten Tanah Bumbu.

Pada akhirnya Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten

Tanah Bumbu berupaya meningkatkan pembinaan (Komonikasi,Kerjasama dan

Intensivikasi pendampingan) terhadap desa dalam rangka :

a. Meningkatkan efektivitas dan efesiensi penyelenggaraan Pemerintahan Desa

b. Meningkatkan Kinerja Kelembagaan masyarakat desa, melalui pengembangan

peran serta LPM dalam proses perencanaan dan pembangunan, Pengembangan

Lembaga Adat, dan Kegotongroyongan.

c. Optimalisasi pembangunan desa menuju desa maju dan mandiri, melalui

pengembangan ekonomi desa (BUMDesa,Pasar Desa,Posyantek,Teknologi tepat

Guna (TTG),Warung Teknologi (Wartek).

d. Melaksanakan Pengembangan Kawasan Perdesaan.


laporan kinerja / lakip -...

Documents