laporan kinerja instansi pemerintah (lkjip) · 2019. 12. 15. · dalam rangka meningkatkan...

38
LkjIP Dinas Sosial KotaPayakumbuh Tahun 2018 1 LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKJIP) Tahun 2018 DINAS SOSIAL KOTA PAYAKUMBUH TAHUN 2019

Upload: others

Post on 12-Feb-2021

4 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • LkjIP Dinas Sosial KotaPayakumbuh Tahun 2018

    1

    LAPORAN KINERJA INSTANSIPEMERINTAH

    (LKJIP)Tahun 2018

    DINAS SOSIAL KOTA PAYAKUMBUHTAHUN 2019

  • LkjIP Dinas Sosial KotaPayakumbuh Tahun 2018

    2

    BAB I

    PENDAHULUAN

    A. Latar Belakang

    Dalam rangka meningkatkan pelaksanaan pemerintah yang berdayaguna,

    berhasil guna, bersih dan bertanggung jawab, telah diterbitkan Peraturan Presiden

    No. 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah

    (SAKIP). Pelaksanaan lebih lanjut didasarkan atas Peraturan Menteri

    Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia

    Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja

    dan Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah.

    Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah adalah perwujudan kewajiban suatu

    instansi pemerintah untuk mempertanggung jawabkan keberhasilan atau kegagalan

    pelaksanaan visi dan misi organisasi dalam mencapai tujuan dan sasaran yang telah

    ditetapkan melalui alat pertanggung jawaban secara periodik.

    Untuk mencapai Akuntabilitas Instansi Pemerintah yang baik, Dinas

    Sosialselaku unsur pembantu pimpinan, dituntut selalu melakukan pembenahan

    kinerja. Pembenahan kinerja diharapkan mampu meningkatkan peran serta fungsi

    Dinas Sosialsebagai subsistem dari sistem pemerintahan daerah yang berupaya

    memenuhi aspirasi masyarakat.

    Dalam perencanaan pembangunan daerah Kota Payakumbuh, capaian

    tujuan dan sasaran pembangunan yang dilakukan tidak hanya mempertimbangkan

    visi dan misi daerah, melainkan keselarasan dengan tujuan dan sasaran yang ingin

    dicapai pada lingkup Pemerintahan Kota, Propinsi dan Nasional.

    Terwujudnya suatu tata pemerintahan yang baik dan akuntabel merupakan

    harapan semua pihak. Berkenan harapan tersebut diperlukan pengembangan dan

    penerapan sistem pertanggungjawaban yang tepat, jelas, terukur legitimet sehingga

    penyelenggaraan pemerintah dan pembangunan dapat berlangsung secara berdaya

    guna, berhasil guna, bersih dan bertanggungjawab serta bebas dari korupsi, kolusi

  • LkjIP Dinas Sosial KotaPayakumbuh Tahun 2018

    3

    dan nepotisme (KKN). Sejalan dengan pelaksanaan Undang-undang Nomor 28

    Tahun 1999 tentang Penyelenggaran Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi,

    Kolusi dan Nepotisme, maka di terbitkan Peraturan Presiden No. 29 Tahun 2014

    tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP). Sehubungan

    dengan hal tersebut Dinas Sosial Kota Payakumbuh diwajibkan untuk menyusun

    Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP). Penyusunan LkjIP Dinas

    Sosial Kota Payakumbuh Tahun 2018 yang dimaksudkan sebagai perwujudan

    akuntabilitas penyelenggaraan kegiatan yang dicerminkan dari pencapaian kinerja,

    visi, misi, realisasi pencapaian indikator kinerja utama dan sasaran dengan target

    yang telah ditetapkan.

    B. Gambaran Umum Dinas

    Dinas Sosial Kota Payakumbuh sebagai Organisasi Perangkat Daerah yang

    bertanggungjawab dan memiliki kewenangan dalam menyelenggarakan

    pembangunan bidang kesejahteraan sosial di Kota Payakumbuh dalam

    melaksanakan tugas dan fungsinya tentunya perlu mengoptimalkan berbagai

    sumber daya baik sumber daya manusia maupun sarana penunjang yang dimiliki

    oleh Dinas Sosial Kota Payakumbuh dalam mencapai target kinerja selama 5 (lima)

    tahun. Jumlah pegawai yang ada pada Dinas Sosial Kota Payakumbuh saat ini

    sebanyak 27 orang. Untuk penjelasan lebih rinci dapat dilihat pada tabel tentang

    Data dan Komposisi Pegawai Dinas Sosial Kota Payakumbuh sebagai berikut :

    a. Potensi Aparatur

    NO JABATAN ESELON JUMLAH1 Kepala Dinas II b 1 orang2 Sekretaris III a 1 orang3 Kabid III b 2 orang4 Kasubag IV a 2 orang5 Kasi IV a 6 orang6 Staf / Pelaksana 9 orang7 Penjaga Kantor 1 orang

    Jumlah 22 orang

  • LkjIP Dinas Sosial KotaPayakumbuh Tahun 2018

    4

    b. Potensi Sumber Kesejahteraan Sosial dan Mitra Kerja

    1. Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK)

    2. Pekerja Sosial Masyarakat (PSM)

    3. Organisasi Sosial / Panti Swasta

    4. Karang Taruna

    5. Wanita Pemimpin Usaha Kesejahteraan Sosial

    6. Wahana Kesejahteraan Sosial Berbasis Masyarakat (WKSBM)

    7. Anggota Tagana

    8. Lembaga Konsultasi Kesejahteraan Keluarga (LK3)

    9. Unit Pelayanan Terpadu Kesejahteraan Anak Nagari (UPT-KAN)

    10. Sistem Layanan Rujukan Terpadu (SLRT)

    11. Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS) Mitra Kenanga.

    c. Potensi Sarana dan Prasarana1. Bangunan kantor yang ditempati saat ini menempati Gedung Balai Kota lama

    yang berlokasi di Bukit Sibaluik.

    2. Kendaraan dinas roda dua untuk pelaksanaan tugas operasional ke lapangan

    sebayak 9 (sembilan) unit dengan keadaan baik.

    3. Kendaraan roda empat sebanyak 3 (tiga) unit dengan kondisi baik.

    4. Kendaraan pelayanan LK3 roda empat sebanyak 1 (satu) unit.

    5. Kendaraan Tangki Air roda empat sebanyak 1 (satu) unit.

    6. Kendaraan Dapur Lapangan roda enam sebanyak 1 (satu) unit.

    7. Sarana dan prasarana mobiler yang sudah sesuai dengan kebutuhan Dinas Sosial

    Kota Payakumbuh.

    C. Tugas dan Fungsi

    Berdasarkan Peraturan Daerah KotaPayakumbuh Nomor 14 Tahun 2007

    tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah, Dinas Sosial mempunyai

    tugas dan kewajiban Membantu Walikota dalam urusan sosial.Dalam

  • LkjIP Dinas Sosial KotaPayakumbuh Tahun 2018

    5

    menyelenggarakan tugas dan kewajiban tersebut Dinas Sosial mempunyai fungsi:

    a. Perumusan kebijakan teknis urusan pemerintah bidang Sosial.

    b. Pembinaan teknis penyelenggaraan urusan pemerintahan bidang Sosial.

    c. Pemantauan, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan program kegiatan

    pemerintahan bidang Sosial.

    d. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Walikota terkait dengan tugas dan

    fungsinya.

    Dalam melaksanakan kebijaksanaan teknis Kepala Dinas dibantu oleh

    seorang Sekretaris, 2 (dua) orang Kepala Bidang, 2 (dua) orang Kasubag, 6

    (enam) orang Kepala Seksi, yang dalam melaksanakan tugasnya mengacu

    kepada Tugas Pokok dan Fungsi yang telah ditetapkan yaitu :

    1. Sekretaris mempunyai tugas merencanakan operasional, mengelola,mengkoordinasikan, mengendalikan, mengevaluasi dan melaporkan urusan

    umum, kepegawaian, keuangan, perencanaan, evaluasi dan pelaporan.

    2. Kasubag Umum dan Kepegawaian mempunyai tugas melaksanakanpengelolaan administrasi umum dan kepegawaian.

    3. Kasubag Program dan Keuangan mempunyai tugas melaksanakanpengelolaan program dan keuangan lingkup Dinas.

    4. Kabid Perlindungan, Rehabilitasi dan Jaminan Sosial mempunyai tugasmerencanakan, melaksanakan, meengevaluasi dan melaporkan pelaksanaantugas di bidang Perlindungan, Rehabilitasi dan Jaminan Sosial.

    5. Kabid Pemberdayaan Sosial mempunyai tugas merencanakan,melaksanakan, meengevaluasi dan melaporkan pelaksanaan tugas di bidangPemberdayaan Sosial.

    6. Kasi Data dan Informasi mempunyai tugas merencanakan, melaksanakan,mengevaluasi dan melaporkan pelaksanaan tugas Seksi data dan informasi.

    7. Kasi Pemberdayaan Keluarga dan Lembaga Sosial mempunyai tugasmerencanakan, melaksanakan, mengevaluasi dan melaporkan pelaksanaantugas Seksi Pemberdayaan Keluarga dan Lembaga Sosial.

  • LkjIP Dinas Sosial KotaPayakumbuh Tahun 2018

    6

    8. Kasi Rehabilitasi Sosial mempunyai tugas merencanakan, melaksanakan,mengevaluasi dan melaporkan pelaksanaan tugas Seksi Rehabilitasi Sosial.

    9. Kasi Perlindungan Sosial mempunyai tugas merencanakan, melaksanakan,mengevaluasi dan melaporkan pelaksanaan tugas Seksi Perlindungan Sosial.

    10. Kasi Jaminan Sosial mempunyai tugas merencanakan, melaksanakan,,mengevaluasi dan melaporkan pelaksanaan tugas Seksi Jaminan Sosial.

    11. Kasi Pemberdayaan Fakir Miskin mempunyai tugas merencanakan,melaksanakan, mengevaluasi dan melaporkan pelaksanaan tugas SeksiPemberdayaan Fakir Miskin.

    Dalam melaksanakan tugas dan kewajiban Dinas Sosial dipimpin oleh

    Kepala Dinas yang dalam pelaksanaan tugasnya dibantu oleh pejabat struktural

    sebagaimana terdapat dalam struktur organisasi dibawah ini:

  • LkjIP Dinas Sosial KotaPayakumbuh Tahun 2018 7

    STRUKTUR ORGANISASI DINAS SOSIAL KOTA PAYAKUMBUH

    KEPALA DINASSEKRETARIS

    SUB BAG.PERENCANAANDAN KEUANGAN

    SUB. BAG UMUM &KEPEGAWAIAN

    BIDANGPERLINDUNGAN,REHABILITASI,DAN JAMINAN

    SOSIAL

    BIDANGPEMBERDAYAAN

    SOSIAL

    SEKSIREHABILITASI

    SOSIALSEKSI JAMINAN

    SOSIALSEKSI

    PERLINDUNGANSOSIAL

    SEKSIPEMBERDAYAANFAKIR MISKIN

    SEKSI DATA DANINFORMASI

    SEKSIPEMBERDAYAANKELUARGA DANLEMBAGA SOSIAL

  • LkjIP Dinas Sosial KotaPayakumbuh Tahun 2018

    8

    D. Isu StrategisIsu strategis dalam pelayanan tugas SKPD adalah permasalahan utama

    yang sangat mempengaruhi dan berdampak besar bagi pelaksanaan pelayanan

    Dinas Sosial Kota Payakumbuh yang mempunyai beban tugas yang cukup luas dan

    besar, sudah tentu menghadapi permasalahan yang cukup komplek. Permasalahan

    yang dihadapi oleh Dinas Sosial Kota Payakumbuh dalam memberikan pelayanan

    kepada masyarakat antara lain:

    1. Kurangnya SDM/ personil yang ada, baik secara kuantitas maupun kualitas.

    2. Kurangnya sarana operasional lapangan.

    3. Belum tersedia data yang valid dan akurat pada setiap jenis pelayanan.

    4. Masih banyaknya masyarakat yang belum bisa mencukupi kebutuhan dasar

    terutama lanjut usia dan orang dengan kecacatan.

    5. Masih banyaknya masyarakat yang belum memiliki tempat tinggal yang

    layak.

    6. Banyaknya masyarakat yang belum dapat mengakses pendidikan untuk

    anak sampai usia wajib belajar.

    7. Masih banyak anak yang tidak memperoleh jaminan dan perlindungan

    sosial.

    8. Pilar-pilar kesejahteraan sosial sebagai petugas dan tenaga pendamping

    sosial penanganan masalah sosial belum memperoleh peningkatan SDM

    dan jaminan kehidupan yang sewajarnya.

    9. Permasalahan yang dihadapi masyarakat baik dari kondisi ekonomi,

    perlakuan yang dialami, dan masalah kesejahteraan sosial lain yang belum

    sepenuhnya dapat dituntaskan.

    10. Belum tepat sasaran pelayanan sosial yang diberikan dan data yang ada

    belum seluruhnya akurat.

    Dari permasalahan di atas merupakan beban tugas yang perlu

    ditindaklanjuti dalam pelayanan sehingga ditetapkan isu-isu strategis dalam Renstra

    sebagai berikut;

    1. Masih banyak Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) belum

    terentaskan seperti kemiskinan, ketelantaran, ketunaan, penyandang cacat,

    lanjut usia bahkan ada yang belum terjangkau/ tersentuh pelayanan dan

  • LkjIP Dinas Sosial KotaPayakumbuh Tahun 2018

    9

    pemberdayaan oleh Dinas Sosial selama ini.

    2. Belum tersedianya beberapa fasilitas bagi PMKS seperti :

    Panti Asuhan bagi anak cacat.

    Rumah singgah sebagai penampungan anak terlantar, anak jalanan,

    gelandangan dan pengemis.

    Panti jompo bagi orang tua dan lansia terlantar.

    Fasilitas umum khusus lansia.

    Panti khusus orang gila terlantar untuk memberikan pelayanan bagi

    gangguan jiwa terlantar yang berkeliaran di tempat-tempat umum.

    3. Potensi dan sumber kesejahteraan sosial belum secara maksimal

    diberdayakan.

    4. Kemiskinan masih tergolong tinggi karena terdapatnya masyarakat yang

    masuk kategori miskin sebanyak 6.593 KK pada akhir tahun 2012 (Sumber

    data BPS).

    5. Seringnya terjadi bencana alam seperti kebakaran, gempa bumi yang sulit

    diprediksi secara dini.

    E. Landasan HukumLkjIP Kota Payakumbuh ini disusun berdasarkan beberapa landasan

    hukum sebagai berikut :

    1. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan

    NegaraYang Bersih, Bebas Korupsi, Kolusi dan Nepotisme;

    2. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah;

    3. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan

    antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah;

    4. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 38 Tahun 2007 tentang

    Urusan Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintah Daerah Provinsi

    dan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota;

    5. Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas

    Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP};

    6. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi

    Birokrasi Republik Indonesia Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk

    Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu Atas

  • LkjIP Dinas Sosial KotaPayakumbuh Tahun 2018

    10

    Laporan Kinerja Instansi Pemerintah;

    7. Peraturan Daerah Kota Payakumbuh Nomor 03 Tahun 2014 tentang

    Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota

    Payakumbuh Tahun 2013 - 2018.

    E. SistematikaPenyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Dinas

    Sosial Kota PayakumbuhTahun 2018 adalah:

    BAB I PENDAHULUAN

    Meliputi Gambaran Umum, Tugas dan Fungsi, Isu Strategis yang

    dihadapi SKPD, Dasar Hukum dan Sistematika.

    BAB II PERENCANAAN KINERJA

    Meliputi Perencanaan Strategis sebelum dan setelah reviu

    BAB III AKUNTABILITAS KINERJA

    Meliputi Capaian IKU, Pengukuran, Evaluasi dan Analisis Capaian

    Kinerja serta Akuntabilitas Keuangan

    BAB IV PENUTUP

  • LkjIP Dinas Sosial KotaPayakumbuh Tahun 2018

    11

    BAB IIPERENCANAAN KINERJA

    Pada penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018 ini,

    mengacu pada Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi

    Birokrasi Republik Indonesia Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis

    Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja

    Instansi Pemerintah.

    A. Rencana StrategisRencana Strategis Dinas Sosial Kota Payakumbuh adalah merupakan

    dokumen yang disusun melalui proses sistimatis dan berkelanjutan serta merupakan

    penjabaran dari pada Visi dan Misi Kepala Daerah yang terpilih dan terintegrasi

    dengan potensi sumber daya alam yang dimiliki oleh Daerah yang bersangkutan,

    dalam hal ini Dinas Sosial Kota Payakumbuh. Rencana Strategis Dinas Sosial Kota

    Payakumbuh yang ditetapkan untuk jangka waktu 5 ( lima ) tahun yaitu dari tahun

    2017 sampai dengan Tahun 2022. Penetapan jangka waktu 5 tahun tersebut

    dihubungkan dengan pola pertanggung jawaban Walikota terkait dengan penetapan

    /kebijakan bahwa Rencana Strategis Dinas Sosial Kota Payakumbuh dibuat pada

    masa jabatannya, dengan demikian akuntabilitas penyelenggaraan Pemerintah

    daerah akan menjadi akuntabel.

    Renstra Dinas Sosial Kota Payakumbuh tersebut ditujukan untuk

    mewujudkan visi dan misi daerah sebagaimana telah ditetapkan dalam Rencana

    Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Payakumbuh Tahun 2017-

    2022.

    Penyusunan Renstra Dinas Sosial Kota Payakumbuh telah melalui tahapan-

    tahapan yang simultan dengan proses penyusunan RPJMD Kota Payakumbuh

    Tahun 2017-2022 dengan melibatkan stakeholders pada saat dilaksanakannya

    Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang), RPJMD, Forum SKPD,

    sehingga Renstra Dinas Sosial Kota Payakumbuh merupakan hasil kesepakatan

    bersama antara Dinas Sosial Kota Payakumbuh dan stakeholder.

    Selanjutnya, Renstra Dinas Sosial Kota Payakumbuh tersebut akan

    dijabarkan kedalam Rencana Kerja (Renja) Dinas Sosial Kota Payakumbuh yang

  • LkjIP Dinas Sosial KotaPayakumbuh Tahun 2018

    12

    merupakan dokumen perencanaan SKPD untuk periode 1 (satu) tahun. Didalam

    Renja Dinas Sosial Kota Payakumbuh dimuat program dan kegiatan prioritas yang

    diusulkan untuk dilaksanakan pada satu tahun mendatang.

    1. VisiVisi adalah gambaran kondisi ideal yang diinginkan pada masa mendatang

    oleh pimpinan dan seluruh staf Dinas Sosial Kota Payakumbuh. Visi tersebut

    mengandung makna bahwa Kota Payakumbuh dengan potensi, keragaman dan

    kompleksitas masalah yang tinggi, harus mampu dibangun menuju Payakumbuh

    sebagai Kota yang maju , Sejahtera dan Bermartabat dengan semangat

    kebersamaan menuju Payakumbuh Menang”.

    Visi Dinas Sosial Kota Payakumbuh Tahun 2017-2022 adalah: “TERWUJUDNYAKESEJAHTERAAN SOSIAL MASYARAKAT MENUJU KOTAPAYAKUMBUH YANG BERMARTABAT “.2. Misi

    Sedangkan untuk mewujudkan Visi Dinas Sosial Kota Payakumbuh Tahun

    2017-2022 tersebut diatas dilaksanakan dengan Misi “Mewujudkan Kesejahteraan

    Sosial masyarakat melalui Penanganan, Pelayanan PMKS dan Peningkatan

    partisipasi potensi Sumber Daya Kesejahteraan Sosia”l.

    3. Tujuan dan SasaranTujuan adalah sesuatu yang akan dicapai atau dihasilkan dalam jangka

    waktu 1 (satu) sampai 5 (lima) tahunan.Tujuan ditetapkan dengan mengacu kepada

    pernyataan visi dan misi serta didasarkan pada isu-isu dan analisa strategis.

    Sasaran adalah hasil yang akan dicapai secara nyata oleh Intansi Pemerintah

    dalam rumusan yang lebih spesifik, terukur, dalam kurun waktu yang lebih pendek

    dari tujuan.Sasaran diupayakan usntuk dapat dicapai dalam kurun waktu tertentu /

    tahunan secara berkesinambungan sejalan dengan tujuan yang telah ditetapkan.

    Sasaran yang ditetapkan untuk mencapai Visi dan Misi Kota Payakumbuh Tahun

    2017-2022 sebanyak 2 (dua) sasaran strategis.

    Sebagaimana visi dan misi yang telah ditetapkan, untuk keberhasilan

    tersebut perlu ditetapkan tujuan, sasaran berikut indikator dan target Dinas Sosial

    Kota Payakumbuh sebagai berikut:

  • LkjIP Dinas Sosial KotaPayakumbuh Tahun 2018

    13

    Tabel 1Tujuan, Sasaran, Indikator Dan Target Kinerja

    Dinas Sosial Kota Payakumbuh

    NO. TUJUAN SASARANINDIKATOR

    TUJUAN/SASARAN

    KondisiKinerjaTahun2016

    TARGET KINERJA TUJUAN/SASARAN TAHUN

    2016 2017 2018 2019 2020 2021 20221 2 3 4 5 6 7 8 9 10 111 Meningkatnya

    kesejahteraanPenyandangMasalahKesejahteraanSosial (PMKS)

    Penurunan angkakemiskinan 6,46% 6,20% 5,93% 5,66% 5,39% 5,12% 5,00%

    1.MeningkatnyakemandirianPenyandangMasalahKesejahteraanSosial (PMKS)

    PersentaseRumah TanggaSasaran (RTS)yang keluar daribasis dataterpadu.

    0,20% 0,20% 0,20% 0,40% 0,60% 0,80% 1,00%

    2.MeningkatnyaAkuntabilitasKinerja DinasSosial

    Hasil penilaianAKIP Dinsosoleh Inspektorat CC B BB A A A A

    3.MeningkatnyaPemberdayaanPotensi danSumberKesejahteraanSosial (PSKS)dalampenyelenggaraankesejahteraansosial.

    a. PersentasePSKS yangberdaya dalampenyelenggaraan kesos.

    40% 44% 48% 50% 60% 65% 70%

    b. PersentasePMKS yangtertanganioleh PSKS

    99,20% 99,50% 99,60%99,70% 99,80% 99,90% 100%

    4. Meningkatnyapenerapan nilai-nilaiKepahlawanan danKesetiakawananSosial dalampenyelenggaraanKesejahteraan Sosial

    a. PersentasePeringatan HariBesarKepahlawananyang difasilitasi

    100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%

    b. PersentasePenerapanKesetiakawananSosial dalamPenangananBencana

    100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%

    B. Indikator Kinerja UtamaSalah satu upaya untuk memperkuat akuntabilitas dalam penerapan tata

    pemerintahan yang baik di Indonesia diterbitkannya Peraturan Menteri Negara

    Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor: PER/09/M.PAN/5/2007 tentang Pedoman

    Umum Penetapan Indikator Kinerja Utama di Lingkungan Instansi Pemerintah,

    Indikator Kinerja Utama merupakan ukuran keberhasilan dari suatu tujuan dan

    sasaran strategis instansi pemerintah. Pemerintah Kota Payakumbuh telah

  • LkjIP Dinas Sosial KotaPayakumbuh Tahun 2018

    14

    menetapkan Indikator Kinerja Utama untuk tingkat Pemerintah Daerah dan masing-

    masing Satuan Kerja Perangkat Daerah melalui Keputusan Walikota Payakumbuh

    Nomor : 090/Kep...-Bag.Orpad/2014 Tahun 2014 tentang Indikator Kinerja Utama

    RPJMD Kota Payakumbuhdan Indikator Kinerja Utama SKPD Tahun 2017-2022.

    Adapun penetapan Indikator Kinerja Utama Dinas Sosial Kota

    PayakumbuhTahun 2018 adalah sebagai berikut:

    Tabel 2Indikator Kinerja Utama

    Dinas Sosial Kota Payakumb hTahun 2018

    No Sasaran Strategis Indikator KinerjaUtama SATUANPENJELASAN

    ALASAN Cara Pengukuran SUMBERDATA1 Meningkatnya

    KemandirianPMKS

    Tingkat Kemiskinan % Kemiskinanmenjadi tanggungjawab pemerintahagar tercapainyaKesejahteraanSosial

    Jumlah/angka kemiskinanyang berada pada dataBDT (Basis DataTerpadu)

    Dinas Sosial

    Persentase RTS(Rumah TanggaSasaran) yang keluardari basis dataterpadu

    % PMKS perlumendapatkanperhatian daripemerintah dalammeningkatkankesejahteraannya

    (Jumlah RTS yang keluardari basis data terpadupada tahun N / jumlahRTS seluruhnya padatahun N) x 100%

    Dinas Sosial

    2 MeningkatnyaAkuntabilitasKinerja DinasSosial

    Nilai Evaluasi AKIPDinas Sosial

    Nilai AkuntabilitasKinerja InstansiPemerintahmenjadi salah satutolak ukur dalampenyelenggaraanpemerintahan

    Dinas Sosial

    3 MeninngkatnyaPemberdayaanPSKS dalampenyelenggaraanKesejahteraanSosial

    1.Persentase PSKSyang berdaya dalampenyelenggaraanKesos

    % PemberdayaanPSKS sangatdiperlukan dalampenyelenggaraanKesejahteraanSosial

    (Jumlah PSKS yangberdaya dalampenyelenggaraan Kesospada tahun N/ jumlahseluruh PSKS yang adapada tahun N) x 100%

    Dinas Sosial

    2.Persentase PMKSyang tertangani olehPSKS

    % Peran aktif PSKSdalam menanganiPMKS sangatdiperlukan

    (Jumlah PMKS yangtertangani oleh PSKS /jumlah seluruh PMKSyang ada) x 100%

    Dinas Sosial

    4 Meningkatnyapenerapan Nilai-nilaiKepahlawanan danKesetiakawananSosial dalamPenyelenggaraanKesejahteraanSosial

    1. PersentasePeringatan HariBesar Kepahlawananyang difasilitasi

    % MemperingatiHari besarKepahlawanandapat mengingattentang Jasa-jasaPara Pahlawan

    Jumlah Hari besarKepahlawanan yangdiperingati / Jumlahseluruh hari besar padatahun N x 100%

    Dinas Sosial

  • LkjIP Dinas Sosial KotaPayakumbuh Tahun 2018

    15

    2. PersentasePenerapanKesetiakawanansosial dalamPenanganan Bencana

    % MenanganiKorban Bencanaalam merupakanbentuk dariKesetiakawananSosial

    Jumlah kejadian BencanaAlam dan Bencana Sosialyang tertangani / Jumlahseluruh Kejadian bencanapada tahun N x 100%

    Dinas Sosial

    C. Perjanjian Kinerja 2018Perjanjian Kinerja sebagai tekad dan janji dari perencana kinerja tahunan

    sangat penting dilakukan oleh pimpinan instansi di lingkungan Pemerintahan

    karena merupakan wahana proses tentang memberikan perspektif mengenai apa

    yang diinginkan untuk dihasilkan. Perencanaan kinerja yang dilakukan oleh

    instansi akan dapat berguna untuk menyusun prioritas kegiatan yang dibiayai

    dari sumber dana yang terbatas. Dengan perencanaan kinerja tersebut

    diharapkan fokus dalam mengarahkan dan mengelola program atau kegiatan

    instansi akan lebih baik, sehingga diharapkan tidak ada kegiatan instansi yang

    tidak terarah. Penyusunan Perjanjian Kinerja Dinas Sosial Kota

    PayakumbuhTahun 2018 mengacu pada dokumen Renstra Dinas Sosial Kota

    Payakumbuh Tahun 2017-2022, dokumen Rencana Kinerja Tahunan (RKT)

    Tahun 2018, dokumen Rencana Kerja (Renja) Tahun 2018, dan dokumen

    Pelaksanaan Anggaran (DPA) Tahun 2018. Dinas Sosial Kota Payakumbuh telah

    menetapkan Perjanjian Kinerja Tahun 2018 dengan uraian sebagai berikut:

    Tabel 3Perjanjian Kinerja Dinas Sosial Kota Payakumbuh

    Tahun 2018

    NO SASARAN INDIKATOR KINERJA TARGET(1) (2) (3) (4)1 Meningkatnya Kemandirian Penyandang

    Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS). a. Tingkat Kemiskinan5,93%

    b. Persentase Rumah TanggaSasaran (RTS) yang keluardari Basis Data Terpadu.

    0,20%

    2 Meningkatnya Akuntabilitas Kinerja DinasSosial

    Hasil penilaian AKIP DinasSosial oleh Inspektorat

    BB

    3 Meningkatnya Pemberdayaan Potensidan Sumber Kesejahteraan Sosial(PSKS) dalam penyelenggaraankesejahteraan sosial

    1. Persentase PSKS yangberdaya dalampenyelenggaraan kesos

    44%

  • LkjIP Dinas Sosial KotaPayakumbuh Tahun 2018

    16

    2. Persentase PenyandangMasalah Kesejahteraan Sosial(PMKS) yang tertangani olehPSKS

    99,60%

    4 Meningkatnya Penerapan nilai-nilaiKepahlawanan dan KesetiakawananSosial dalam PenyelenggaraanKesejahteraan Sosial

    1. Persentase Peringatan HariBesar Kepahlawanan yangdifasilitasi

    100%

    2. Persentase PenerapanKesetiakawanan Sosial dalamPenanganan Bencana

    100%

  • LkjIP Dinas Sosial KotaPayakumbuh Tahun 2018

    17

    BAB IIIAKUNTABILITAS KINERJA

    Akuntabilitas kinerja adalah kewajiban untuk menjawab dari perorangan,

    badan hukum atau pimpinan kolektif secara transparan mengenai keberhasilan atau

    kegagalan dalam melaksanakan misi organisasi kepada pihak-pihak yang

    berwenang menerima pelaporanakuntabilitas/pemberi amanah.Dinas Sosial Kota

    Payakumbuh selaku pengemban amanah masyarakat melaksanakan kewajiban

    berakuntabilitas melalui penyajian Laporan Akuntabilitas Kinerja Dinas Sosial Kota

    Payakumbuh yang dibuat sesuai ketentuan yang diamanatkan dalam Peraturan

    Presiden Nomor 29 Tahun 2017 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi

    Pemerintah (SAKIP), Keputusan Kepala LAN Nomor 239/IX/618/2003 tentang

    Perbaikan Pedoman Penyusunan Pelaporan Kinerja Instansi Pemerintah dan

    Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi

    Nomor 53 Tahun 2017 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja

    dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah. Laporan tersebut

    memberikan gambaran penilaian tingkat pencapaian target masing-masing indikator

    sasaran srategis yang ditetapkan dalam dokumen Renstra Tahun 2017-2022

    maupun Rencana Kerja Tahun 2018. Sesuai dengan ketentuan tersebut, pengukuran

    kinerja digunakan untuk menilai keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan kegiatan

    sesuai dengan program, sasaran yang ditetapkan untuk mewujudkan misi dan visi

    Dinas Sosial.

    A. Kerangka Pengukuran KinerjaPengukuran kinerja digunakan untuk menilai keberhasilan dan kegagalan

    pelaksanaan kegiatan sesuai dengan program, sasaran yang telah ditetapkan dalam

    rangka mewujudkan misi dan visi instansi pemerintah.

    Pengukuran kinerja dilaksanakan sesuai dengan Keputusan Kepala LAN

    Nomor 239/IX/618/2004 tentang Perbaikan Pedoman Penyusunan Pelaporan

    Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah; dan Peraturan Menteri Negara

    Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2017

    tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu

    atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah. Capaian indikator kinerja utama (IKU)

    diperoleh berdasarkan pengukuran atas indikator kinerjanya masing-masing,

  • LkjIP Dinas Sosial KotaPayakumbuh Tahun 2018

    18

    sedangkan capaian kinerja sasaran diperoleh berdasarkan pengukuran atas indikator

    kinerja sasaran strategis, cara penyimpulan hasil pengukuran kinerja pencapaian

    sasaran strategis dilakukan dengan membuat capaian rata-rata atas capaian

    indikator kinerja sasaran.

    Predikat nilai capaian kinerjanya dikelompokan dalam skala pengukuran

    ordinal dengan pendekatan petunjuk pelaksanaan evaluasi akuntabilitas kinerja

    instansi pemerintah, sebagai berikut :

    Predikat Nilai Capaian KinerjaPersentase Predikat Kode Warna

    < 100% Tidak Tercapai

    = 100% Tercapai/ Sesuai Target

    > 100% Melebihi Target

    Dan predikat capaian kinerja untuk realisasi capaian kinerja yang tidak

    tercapai (< 100%) dengan pendekatan Permendagri nomor 54 Tahun 2010, sebagai

    berikut

    Pencapaian Kinerja Sasaran Dinas Sosial Kota PayakumbuhTahun 2018

    NO. Kategori Rata-Rata % CapaianKodeWarna

    1 Sangat Baik >90

    2 Baik 75.00 – 89.99

    3 Cukup 65.00 – 74.99

    4 Kurang 50.00 – 64.99

    5 Sangat Kurang 0 – 49.99

    Selanjutnya berdasarkan hasil evaluasi kinerja dilakukan analisis pencapaian

    kinerja untuk memberikan informasi yang lebih transparan mengenai sebab-sebab

    tercapai atau tidak tercapainya kinerja yang diharapkan.

    Dalam laporan ini, Dinas Sosial Kota Payakumbuh dapat memberikan

    gambaran penilaian tingkat pencapaian target kegiatan dari masing-masing

    kelompok indikator kinerja kegiatan, dan penilaian tingkat pencapaian target sasaran

    dari masing-masing indicator kinerja sasaran yang ditetapkan dalam dokumen

  • LkjIP Dinas Sosial KotaPayakumbuh Tahun 2018

    19

    Renstra 2017-2022 maupun Rencana Kerja Tahun 2018. Sesuai ketentuan tersebut,

    pengukuran kinerja digunakan untuk menilai keberhasilan dan kegagalan

    pelaksanaan kegiatan sesuai dengan program, sasaran yang telah ditetapkan dalam

    mewujudkan misi dan visi instansi pemerintah. Pelaporan Kinerja ini didasarkan pada

    Perjanjian Kinerja SKPD Tahun 2018 hasil reviu dan Indikator Kinerja Utama SKPD

    berdasarkan Keputusan Walikota Payakumbuh Nomor: 090/341-Bag.Orpad/2014,

    telah ditetapkan 4 (empat) sasaran dengan 7 (tujuh) indikator kinerja (out comes)

    dengan rincian sebagai berikut :

    Sasaran 1 terdiri dari 2 indikator

    Sasaran 2 terdiri dari 1 indikator

    Sasaran 3 terdiri dari 2 indikator

    Sasaran 4 terdiri dari 2 indikator

    B. Capaian Indikator Kinerja UtamaDalam rangka mengukur dan peningkatan kinerja serta lebih meningkatnya

    akuntabilitas kinerja pemerintah, maka setiap instansi pemerintah perlu menetapkan

    Indikator Kinerja Utama (IKU).Untuk itu pertama kali yang perlu dilakukan instansi

    pemerintah adalah menentukan apa yang menjadi kinerja utama dari instansi

    pemerintah yang bersangkutan. Dengan demikian kinerja utama terkandung dalam

    tujuan dan sasaran strategis instansi pemerintah, sehingga IKU adalah merupakan

    ukuran keberhasilan dari suatu tujuan dan sasaran strategis instansi pemerintah.

    Dengan kata lain IKU digunakan sebagai ukuran keberhasilan dari instansi

    pemerintah yang bersangkutan. Dinas Sosial Kota Payakumbuh telah menetapkan

    Indikator Kinerja Utama untuk Satuan Kerja Perangkat Daerah melalui Keputusan

    Walikota Payakumbuh Nomor : 090/341-Bag.Orpad tentang Indikator Kinerja Utama

    RPJMD Kota Payakumbuh Tahun 2017-2022. Upaya untuk meningkatkan

    akuntabilitas, Dinas Sosial Kota Payakumbuh juga melakukan reviu terhadap

    Indikator Kinerja Utama, dalam melakukan reviu dengan memperhatikan capaian

    kinerja, permasalahan dan isu-isu strategis yang sangat mempengaruhi keberhasilan

    suatu organisasi. Hasil pengukuran atas indikator kinerja utama Dinas Sosial Kota

    PayakumbuhTahun 2018 menunjukan hasil sebagai berikut:

    TabelCapaian Indikator Kinerja UtamaDinas SosialKota Payakumbuh

  • LkjIP Dinas Sosial KotaPayakumbuh Tahun 2018

    20

    Tahun 2018

    No SasaranIndikatorKinerja Utama Satuan

    2017 2018 Capaian% Kategori AkhirRPJMDTarget Realisasi Target Realisasi

    1

    MeningkatnyaKemandirianPenyandangMasalahKesejahteraanSosial (PMKS)

    TingkatKemiskinan % 6,20 5,93 SangatBaik

    PersentaseRumah TanggaSasaran (RTS)yang keluar dariBasis DataTerpadu

    % 0,20 0,20 Sangatbaik

    2

    MeningkatnyaAkuntabilitasKinerja DinasSosial

    Hasil penilaianAKIP Dinsosoleh Inspektorat

    Nilai B BB SangatBaik

    3

    MeningkatnyaPemberdayaanPotensi danSumberKesejahteraanSosial (PSKS)dalampenyelenggaraanKesejahteraanSosial.

    1. PersentasePSKSyangberdayadalampenyelenggaraan kesos

    % 44 48 SangatBaik

    2.PersentasePMKS yangtertangani olehPSKS

    % 99,50 99,60 SangatBaik

    4

    Meningkatnyapenerapan nilai-nilaiKesetiakawananSosial dalamPenyelenggaraanKesejahteraanSosial

    a. PersentasePeringatanHari BesarKepahlawanan yangdifasilitasi

    % 100% 100% SangatBaik

    b.PersentaseKesetiakawanan SosialdalamPenangananBencana

    % 100% 100% 109orang SangatBaik

    Dari tabel tersebut terlihat bahwa tingkat pencapaian Indikator Kinerja Utama

    (IKU) sudah mencapai target yaitu 100% dan satu indikator yaitu indikator ke 5

  • LkjIP Dinas Sosial KotaPayakumbuh Tahun 2018

    21

    persentase aparatur pemadam kebakaran yang memenuhi standar kualifikasi

    capaian targetnya lebih dari 1000 %. Hal ini terjadi karena tingginya antusias

    anggota pemadam kebakaran untuk meningkatkan kapasitasnya melalui fasilitasi

    dan dorongan Kasi Operasional kebakaran sebanyak 44 orang personil damkar

    mengikuti pelatihan secara mandiri ke kabupaten Tanah Datar.

    Dengan demikian dari target yang ditetapkan di awal 2018 yang 40,91 % di

    akhir 2018 capaian kinerja mencapai 84,62 %.

    C. Pengukuran, Evaluasi dan Analisis Capaian Kinerja Sasaran StrategisSecara umum Dinas Sosial Kota Payakumbuh telah dapat melaksanakan

    tugas dalam rangka mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan dalam

    Renstra 2017-2022. Jumlah Sasaran yang ditetapkan untuk mencapai visi dan misi

    Dinas Sosial Kota Payakumbuh Tahun 2017-2022 sebanyak 4 (empat) sasaran.

    Sasaran 1Meningkatnya Kemandirian Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial(PMKS)

    Pencapaian sasaran 1 dapat dilihat dalam tabel dibawah ini :

    TabelAnalisis Pencapaian Sasaran 1Meningkatnya kemandirian PMKS

    No Indikator Kinerja SatuanTahun 2018

    %Target Realisasi

    1 Tingkat Kemiskinan % 5,93 5,45 91,90

    2Persentase Rumah TanggaSasaran (RTS) yang keluar dariBasis Data Terpadu

    % 0,20% 1,95% 97,5

    Rata-rata Capaian Kinerja

    Sasaran Meningkatnya kemandirian PMKS dapat dilihat dari 1 (satu) indikator

    yaitu Tingkat Kemiskinan adalah sebesar 1,95% dari target sebesar 0,20%. Capaian

    kinerja nyata indikator Persentase Penanganan Pelanggaran Perdaadalah sebesar

    1,95 % dari target sebesar 0,20% yang direncanakan dalam Perjanjian Kinerja

    Tahun 2018, dengan demikian persentase capaian kinerjanya adalah 1,95%.

    Data penunjang capaian kinerja indikator Rumah Tangga Sasaran yang

    keluar dari basis data terpadu yang diperoleh dari Kabid / Kasi Pemberdayaan

    Sosial sebagaimana table berikut :

  • LkjIP Dinas Sosial KotaPayakumbuh Tahun 2018

    22

    TabelData RTS ( Rumah tangga Sasaran ) yang keluar dari basis data terpadu

    Dinas Sosial Tahun 2018

    No Komponen Taget Realisasi1,95%

    1 Dikeluarkan karena mampu 0,20% 27 RTS2 Dikeluarkan karena ditemukan

    data ganda 2 RTS

    3 Dikeluarkan karena mandiri 11 RTS4 Dikeluarkan karena pindah

    keluar kota 3 RTS

    5 Dikeluarkan karena tidakkomitmen dan tidak memenuhisyarat

    83 RTS

    Sumber : Dinas Sosial Kota Payakumbuh

    Capaian kinerja indikator RTS ( Rumah tangga Sasaran ) yang keluar dari basis

    data terpadu sebesar 1,95% lebih tinggi dari capaian rata rata Visi Kota Payakumbuh

    dan bila dibandingkan dengan capaian Renstra Dinas Sosial, Capaian tersebut lebih

    tinggi.

    Data Rumah Tangga Sasaran (RTS) yang lkeluar dari basis data terpadu

    Kota Payakumbuh Tahun 2018 mencapai 6431 RTS. Data tersebut merupakan hasil

    verifikasi dan validasi BDT yang dilakukan Kota Payakumbuh dan dikukuhkan

    melalui Surat Keputusan Mentri Sosiosil Nomor : 57/HUK/2017 tanggal 30 Mei 2017

    Tentang Penetapan Data Terpadu Program Penanganan Fakir Miskin Tahun 2017.

    Jumlah RTS yang dikeluarkan dari basis data terpadu sampai akhir tahun 2017

    mencapai 126 RTS.

    Sehingga, untuk capaian kinerja indikator RTS yang keluar dari basis data

    terpadu adalah sebesar 1,95%.

    Capaian kinerja sasaran Meningkatnya Kemandirian PMKS didukung oleh

    program Program Pemberdayaan Fakir Miskin, KAT dan PMKS lainnya dan Program

    Pelayanan dan Rehabilitasi Kesejahteraan Sosial dengan kegiatan Operasional

    Keluarga Harapan, Pelatihan keterampilan dan praktek belajar kerja bagi anak

    terlantar termasuk anak jalanan, anak cacat, anak nakal, Penanganan masalah-masalah strategis yang menyangkut tanggap cepat darurat dan kejadian luar biasa,

    Peningkatan kualitas hidup bagi lanjut usia melalui pemberian bantuan UEP,

  • LkjIP Dinas Sosial KotaPayakumbuh Tahun 2018

    23

    Monitoring evaluasi dan pelaporan. Output program dan kegiatan tersebut antara

    lain Meningkatnya kualitas Fakir Miskin, KAT dan PMKS lainnya dan Meningkatnya

    Pelayanan Kesejahteraan Sosial dimana output tersebut menunjang pencapaian

    kinerja sasaran.

    Gambaran tentang program, kegiatan, pagu, realisasi anggaran, output

    serta dampak terhadap capaian kinerja dapat dilihat pada tabel berikut :

    TabelProgram, kegiatan, anggaran dan Output yang dihasilkan

    No Program Kegiatan PaguAnggaranRealisasiAnggaran Output

    Menujang/Kurang

    1

    ProgramPemberdayaanFakir Miskin, KATdan PMKS lainnya

    PeningkatanKemampuan (CapacityBuilding) petugaspendamping sosialpemberdayaan FakirMiskin, KAT danPenyandang MasalahKesejahteraanSosial (PMKS) Lainnya

    24.769.000 22.060.950

    Jumlah petugasLKKS danpendamping SosialPemberdayaanFakirMiskin, KAT danPMKS

    Menunjang

    Bimbingan Sosial KUBEFakir Miskin 26.612.500 24.317.000

    Jumlah anggotakelompokKUBE yang diberibantuan

    Menunjang

    Penanganan KemiskinanKesejahteraan SosialTerpadu

    199.522.050 195.442.608

    Jumlah pengaduandanmasyarakat miskinyangterlayani

    Menunjang

    Operasional KeluargaHarapan 562.561.500 542.414.277

    Jumlah penerimabantuan PKH

    Menunjang

    2 Program Pelayanandan RehabilitasiKesejahteraanSosial

    Pelatihan keterampilandan praktek belajar kerjabagi anak terlantartermasuk anak jalanan,anak cacat, anak nakal.

    114.823.000 74.873.750

    Jumlah anakterlantar, anakjalanan, anakcacat dan anaknakal yangmengikutipelatihan

    Menunjang

    Peningkatan kualitaspelayanan sarana danprasarana RehabilitasiKesejahteraan SosialbagiPMKS

    80.066.000 73.984.675

    Jumlah penerimaRastra yangtermasuk dalamPBDT

    Menunjang

    Peningkatan kualitashidup bagi lanjut usiamelalui pemberianbantuan UEP

    43.913.000 30.988.875

    Jumlah lansiapotensialyang menerimabantuanUEP

    Menunjang

    Keberhasilan/ kegagalan pencapaian kinerja sasaran 1 disebabkan faktor

    pendukung dan penghambat sebagai berikut :

    Faktor pendukung : Sumber dana disamping APBD juga didukung dana pusat

  • LkjIP Dinas Sosial KotaPayakumbuh Tahun 2018

    24

    Faktor Penghambat Pengukuran kinerja berbeda antara target dan realisasi disebabkan verifikasi

    dan validasi data BDT yang awalnya sekali 4 thn menjadi 2 kali dalamsetahun. Pada tahun 2017 verivali data BDT belum dilakukan. Baru bulan Mei2018 verivali data dimaksud dilakukan.

    Untuk mengetahui tingkat efektifitas dan efisiensi atas capaian kinerjasasaran 1, dibandingkan dengan realisasi anggaran sebagaimana tabel berikut :

  • LkjIP Dinas Sosial KotaPayakumbuh Tahun 2018 25

    TabelTingkat Efektifitas dan Efisiensi Kinerja Sasaran 1

    No Sasaran Indikator Satuan

    Kinerja Keuangan

    Target Realisasi (%) Program Pagu Realisasi %

    1 MeningkatnyakemandirianPenyandangMasalahKesejahteraanSosial (PMKS)

    1 Tingkat Kemiskinan % 6,20 5,45 5,45 1 Program Pelayanan danRehabilitasi KesejahteraanSosial

    813.465.050 784.234.835 96,41

    2 Program Pemberdayaan FakirMiskin, KAT dan PMKS lainnya

    238.796.000 179.847.300 75,32

    2 Persentase RTS(Rumah tanggaSasaran) yang keluardari basis dataterpadu

    % 0,20 1,95 1,95

    RATA-RATA CAPAIAN DARI 1 INDIKATOR 3,7 TOTAL PER SASARAN 1.052.261.050 964082135 91,62

  • LkjIP Dinas Sosial KotaPayakumbuh Tahun 2018

    26

    Untuk meningkatkan capaian kinerja sasaran 1, berdasarkan hasil evaluasi

    dan analisis tersebut diatas, maka dimasa yang akan datang

    direkomendasikan/solusi perbaikan sebagai berikut :

    1. Penetapan basis data angka RTS dalam BDT sebagai tolok ukur pengukuran

    kinerja dapat didefinitifkan pada tahun 2018 sebagai acuan.

    Sasaran 2 Meningkatnya akuntabilitas kinerja Dinas Sosial

    Pencapaian sasaran 2 dapat dilihat dalam tabel dibawah ini :

    TabelAnalisis Pencapaian Sasaran 2

    Meningkatnya Akuntabilitas Kinerja Dinas Sosial

    No Indikator Kinerja SatuanTahun 2017

    %Tahun 2018

    %Target Realisasi Target Realisasi

    1 Nilai evaluasi AKIP % BB BB 100 B A 100

    Rata-rata Capaian Kinerja 100

    Capaian dari indikator nilai evaluasi AKIP Dinas Sosial adalah 100%

    yaitu sesuai dengan target yang telah ditetapkan yaitu BB

    Sasaran 3Meningkatnya Pemberdayaan Potensi dan SumberKesejahteraan Sosial (PSKS) dalam penyelenggaraankesejahteraan sosial.

    Pencapaian sasaran 3 dapat dilihat dalam tabel dibawah ini :

    Tabel 19Analisis Pencapaian Sasaran 3

    Meningkatnya Pemberdayaan Potensi dan Sumber Kesejahteraan Sosial (PSKS)dalam penyelenggaraan kesejahteraan sosial.

    No Indikator Kinerja SatuanTahun 2018

    %Target Realisasi

    1 Persentase PSKS yang berdayadalam penyelenggaraan kesos. % 48% 93% 193%

    2 Persentase PMKS yang tertanganioleh PSKS

    % 99,60% 97% 97,3%

    Rata-rata Capaian Kinerja 145,2%

  • LkjIP Dinas Sosial KotaPayakumbuh Tahun 2018

    27

    Sasaran Meningkatnya Pemberdayaan Potensi dan SumberKesejahteraan Sosial (PSKS) dalam penyelenggaraan kesejahteraan sosialdapat dilihat dari 2 ( dua) indikator, sebagai berikut :

    1. Persentase PSKS yang berdaya dalam penyelenggaraan kesos.

    2. Persentase PMKS yang tertangani oleh PSKS

    Capaian kinerja nyata indikator Persentase PSKS yang berdaya dalam

    penyelenggaraan kesos adalah sebesar 93% dari target sebesar 48% yang

    direncanakan dalam Perjanjian Kinerja Tahun 2018, sehingga persentase capaian

    kinerjanya adalah 193% atau melebihi target yang diperjanjikan.

    Capaian kinerja nyata indikator Persentase PMKS yang berdaya dalam

    penyelenggaraan kesos adalah sebesar 97% dari target sebesar 99,60% yang

    direncanakan dalam Perjanjian Kinerja Tahun 2018, sehingga persentase capaian

    kinerjanya adalah 145,2% atau melebihi target yang diperjanjikan

    Tahun 2018 adalah tahun kedua renstra, capaian Tahun 2018 sebesar

    145,2%. Data penunjang capaian kinerja indikator Persentase PSKS yang berdaya

    dalam penyelenggaraan kesos yang diperoleh dari kasi Pemberdayaan Keluarga

    dan Lembaga Sosial sebagaimana table berikut :

    Tabel 20Data PSKS Yang Berdaya Dalam Penyelanggaraan KesosNo PSKS1 Pekerja Sosial Masyarakat (PSM)

    2 Tanggap Darurat Bencana (TAGANA)

    3 Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS)

    4 Karang Taruna (KT)

    5 Lembaga Konsultasi Kesejahteraan Keluarga (LK3)

    6 Keluarga Pionir

    7 Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK)

    Capaian kinerja indicator Persentase PSKS yang berdaya dalam

    penyelenggaraan kesos sebesar 93% lebih tinggi dari capaian rata rata Visi Kota

    Payakumbuh dan bila dibandingkan dengan capaian Renstra Dinas Sosial, Capaian

    tersebut lebih tinggi.

    Tabel 21Data PMKS yang tertangani oleh PSKS

  • LkjIP Dinas Sosial KotaPayakumbuh Tahun 2018

    28

    No PMKS Jumlah PSKS1 Anak berhadapan dengan hukum 40 orang LK3

    3 Lansia terlantar 26 orang PSM

    4 Penyandang Disabilitas 65 orang PSM dan Panti Kap.

    Tantawi

    5 Napza 74 orang IPWL Gempa

    6 Korban Bencana 109 orang Tagana

    Capaian kinerja indicator Persentase PMKS yang tertangani oleh PSKS

    sebesar 97% lebih tinggi dari capaian rata rata Visi Kota Payakumbuh dan bila

    dibandingkan dengan capaian Renstra Dinas Sosial, Capaian tersebut lebih tinggi.

    Gambaran tentang program, kegiatan, pagu, realisasi anggaran, output

    serta dampak terhadap capaian kinerja dapat dilihat pada tabel berikut :

    Tabel 22

    No Program Kegiatan PaguAnggaranRealisasiAnggaran Output

    DampakBaik/Kurang

    1 Programpemberdayaanfakir miskin,Komunitas AdatTerpencil (KAT)dan PMKSlainnya

    PenangananKemiskinanKesejahteraanSosial Terpadu

    199.522.050 195.442.608 Jumlahpengaduan danmasyarakatmiskin yangterlayani

    Baik

    2 Programpelayananrehabilitasikesejahteraansosial

    Peningkatankualitaspelayanan,sarana danprasaranarehabilitasikessos bagiPMKS

    80.066.000 73.984.675 Jumlah penerimaRastrayang termasukdalamPBDT

    Baik

    Penyusunankebijakanpelayanan danrehabilitasi sosialbagi PMKS

    408.183.500 387.752.950 Jumlah dataPMKS,PBDT dan PBIJKN yangtervalidasi danterverivali

    Baik

    3 Programpemberdayaankelembagaankessos

    PeningkatanKualitas SDMKesejahteraanSosialMasyarakat

    502.904.300 457.976.895 Jumlahpelaksanaanseleksi pilar-pilarsosial

    Baik

    Pengembanganmodelkelembagaanperlindungansosial

    69.013.000 57.131.025 Jumlahterbentuknyaposdaya padatingkatkelurahan danpelayanansosial bagikeluarga olehLK3

    Baik

    PemberdayaanKarang Taruna

    327.147.500 272.695.675 JumlahpembinaanKarang Taruna

    Baik

  • LkjIP Dinas Sosial KotaPayakumbuh Tahun 2018

    29

    Keberhasilan/ kegagalan pencapaian kinerja sasaran 2 disebabkan faktor

    pendukung dan penghambat sebagai berikut :

    Faktor pendukung :

    Semua program merupakan program yang mendukung tercapainya

    penurunan angka kemiskinan. Sedangkan sasaran 2 merupakan sasaran

    strategis yang mendukung tercapainya penurunan angka kemiskinan

    dimaksud.

    Faktor Penghambat

    Dana Sharing yang dibebankan pada anggaran APBD pada kegiatan dan

    program sasaran 2 belum memadai untuk mengetahui tingkat efektifitas dan

    efisiensi atas capaian kinerja sasaran 2, dibandingkan dengan realisasi

    anggaran sebagaimana tabel berikut :

  • LkjIP Dinas Sosial KotaPayakumbuh Tahun 2018 30

    Tabel 23Meningkatnya Pemberdayaan Potensi dan Sumber Kesejahteraan Sosial (PSKS) dalam penyelenggaraan kesejahteraan sosial.

    Sasaran 3

    No Sasaran Indikator Satuan

    Kinerja Keuangan

    Target Realisasi (%) Program Pagu Realisasi %

    2 MeningkatnyaPemberdayaanPotensi danSumberKesejahteraanSosial (PSKS)dalampenyelenggaraankesejahteraansosial.

    1 Persentase PSKSyang berdaya dalampenyelenggaraankesos.

    % 48 93 193% 1 Program Pemberdayaan FakirMiskin, KAT dan PMKS lainnya

    199.522.050 195.422.608 98

    2 Program Pelayanan danRehabilitasi KesejahteraanSosial

    488.249.500 461.737.62595

    3 Program PemberdayaanKelembagaan KesejahteraansosialPersentase

    898.064.800 787.803.595 882 Persentase PMKSyang tertangani olehPSKS

    % 99,60 97 97,3%

    RATA-RATA CAPAIAN DARI 2 INDIKATOR 145,2% TOTAL PER SASARAN 1.585.836.350 1.444.963.828 91%

  • LkjIP Dinas Sosial KotaPayakumbuh Tahun 2018

    31

    Sasaran 4Meningkatnya Penerapan nilai-nilai Kepahlawanan danKesetiakawanan Sosial dalam Penyelenggaraan KesejahteraanSosial

    Pencapaian sasaran 4 dapat dilihat dalam tabel dibawah ini :

    TabelAnalisis Pencapaian Sasaran 4

    Meningkatnya Penerapan nilai-nilai Kepahlawanan dan Kesetiakawanan Sosialdalam Penyelenggaraan Kesejahteraan Sosial

    No Indikator Kinerja SatuanTahun 2018

    %Target Realisasi

    1 Persentase Peringatan Hari BesarKepahlawanan % 100% 100% 100%

    2 Persentase KesetiakawananSosial dalam PenangananBencana

    %100% 100% 100%

    Rata-rata Capaian Kinerja 100%

    Gambaran tentang program, kegiatan, pagu, realisasi anggaran, output

    serta dampak terhadap capaian kinerja dapat dilihat pada tabel berikut :

    Tabel 22

    No Program Kegiatan PaguAnggaranRealisasiAnggaran Output

    DampakBaik/Kurang

    1 Programpelayananrehabilitasikesejahteraansosial

    PenangananMasalah-masalahStrategiesyangmenyangkuttanggap cepatdaruratdan kejadin luarbiasa

    79.307.637 63.424.555 Jumlah korbanbencanayang ditangani

    Baik

    2 ProgramPemberdayaanKelembagaanKesejahteraanSosial

    PelestarianNilai-NilaiKepahlawanandanKejuangan

    81.542.400 65.522.500 Jumlahpelaksanaansarasehan,temu ramahdan napak tilaskepahlawanan

    Baik

    3 ProgramPemeliharaandanRehabilitasiTMP

    Pemeliharaansarana danPrasaranaTMP,makam mayatterlantar danshelter orangterlantar

    85.381.400 80.599.800 Jumlah saranaadanprasarana TMPyangdiperlukan

    Baik

  • LkjIP Dinas Sosial KotaPayakumbuh Tahun 2018

    32

    Keberhasilan/ kegagalan pencapaian kinerja sasaran 4 disebabkan faktor

    pendukung dan penghambat sebagai berikut :

    Faktor pendukung :

    Semua program merupakan program yang mendukung tercapainya

    penurunan angka kemiskinan. Sedangkan sasaran 4 merupakan sasaran

    strategis yang mendukung tercapainya penurunan angka kemiskinan

    dimaksud.

    Faktor Penghambat

    Dana Sharing yang dibebankan pada anggaran APBD pada kegiatan dan

    program sasaran 4 belum memadai untuk mengetahui tingkat efektifitas dan

    efisiensi atas capaian kinerja sasaran 4, dibandingkan dengan realisasi

    anggaran sebagaimana tabel berikut :

  • LkjIP Dinas Sosial KotaPayakumbuh Tahun 2018 33

    Tabel 23Meningkatnya Penerapan nilai-nilai Kepahlawanan dan Kesetiakawanan Sosial dalam Penyelenggaraan Kesejahteraan Sosial

    Sasaran 4

    No Sasaran Indikator Satuan

    Kinerja Keuangan

    Target Realisasi (%) Program Pagu Realisasi %

    3 MeningkatnyaPenerapan nilai-nilaiKepahlawanandanKesetiakawananSosial dalamPenyelenggaraan KesejahteraanSosial

    1 Jumlah PeringatanHari BesarKepahlawanan

    % 100% 100%100%

    1 Program Pelayanan danRehabilitasi KesejahteraanSosial

    79.307.637 63.424.55580

    2 Program PemberdayaanKelembagaan KesejahteraansosialPersentase

    81.542.400 65.522.500 80

    3 Program Pemeliharaan danRehabilitasiTMP

    85.381.400 80.599.800 94

    2 Peringatan HariKesetiakawananSosial danPenangananBencana

    % 100% 100% 100%

    RATA-RATA CAPAIAN DARI 2 INDIKATOR 100% TOTAL PER SASARAN 246.231.437 209.546.855 85%

  • LkjIP Dinas Sosial KotaPayakumbuh Tahun 2018

    34

    D. Akuntabilitas Keuangan

    Selama Tahun 2018 pelaksanaan program dan kegiatan dalam rangka

    menjalankan tugas pokok dan fungsi serta untuk mewujudkan target kinerja yang

    ingin dicapai Dinas Sosial Kota Payakumbuh dianggarkan melalui Anggaran

    Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Payakumbuh. DPA Dinas Sosial Kota

    Payakumbuh dengan total nilai keseluruhan adalah sebesar Rp. Rp.3.573.170.294,- (Tiga Milyar Lima Ratus Tujuh Puluh Tiga Juta Seratus TujuhPuluh Dua Ratus Sembilan Puluh Empat Rupiah) sedangkan realisasi anggaranmencapai Rp. Rp. 3.263.507.143,- (Tiga Milyar Dua Ratus Enam Puluh Tiga Juta

    Lima Ratus Tujuh Seratus Empat Puluh Tiga Rupiah) atau dengan serapan dana

    APBD mencapai 91,33%, dengan demikian dapat dikatakan Tahun 2018 Dinas

    Sosial Kota Payakumbuh kondisi anggaran adalah Silpa Rp.309.663.151.,- (Tiga

    Ratus Sembilan Juta Enam Ratus Enam Puluh Tiga Ribu Seratus Lima Puluh Satu

    Rupiah) hal ini merupakan upaya penghematan penggunaan anggaran agar lebih

    efisien.

    Adapun rincian pagu dan realisasi anggaran yang terkait dengan pencapaian

    target kinerja program pada setiap Misi Renstra Dinas Sosial Kota Payakumbuh

    padaTahun 2018 dapat dilihat pada tabel berikut :

    Tabel 24Pagu dan Realisasi Anggaran Dinas Sosial Kota Payakumbuh

    Tahun 2018No. Program PaguAnggaran

    RealisasiAnggaran %

    1Program PemberdayaanFakir Miskin, KomunitasAdat Terpencil (KAT) danPenyandang MasalahKesejahteraan Sosial(PMKS) lainnya

    870.065.050 835.954.035 96,07

    2Program Pelayanan danRehabilitasi KesejahteraanSosial 726.293.137 631.024.805

    86,88

    3Program PemberdayaanKelembagaanKesejahteraan Sosial

    980.607.200 853.326.095 87,02

    4 Program Pemeliharaan danRehabilitasi TMP

    85.381.400 80.599.800 94,40

    Jumlah 2.662.346.787 2,400.904.735 90,18

  • LkjIP Dinas Sosial KotaPayakumbuh Tahun 2018

    35

    Dari tabel diatas dapat diketahui anggaran yang direncanakan dan

    dimanfaatkan untuk pencapaian misi organisasi serta tingkat efisisensi yang telah

    dilakukan oleh Dinas Sosial Kota Payakumbuh pada Tahun 2018.

    Untuk mengetahui efektifitas anggaran terhadap capaian Misi Dinas Sosial

    Kota Payakumbuh, dapat diketahui dari capaian kinerja misi dan anggaran yang

    digunakan pada Tahun 2018 sebagaimana tabel berikut :

    Tabel 25Efektifitas Anggaran terhadap Capaian Misi Dinas Sosial Kota Payakumbuh

    Tahun 2018No. Kategori JumlahIndikator

    PresentaseCapaian Kinerja

    AnggaranRealisasi (Rp.) %

    A. Misi 1,

    1,424,301,066 87,811 Melebihi/Melampaui

    Target- -

    2 Sesuai Target - -3 Tidak Mencapai Target 7 87,81

    B. Misi 2,

    198,970,750 95.981 Melebihi/Melampaui

    Target - -2 Sesuai Target - -3

    Tidak Mencapai Target 1 95.98

    C. Misi 3,

    27,800,750 68,241 Melebihi/Melampaui

    Target - -2 Sesuai Target - -3 Tidak Mencapai Target 1 68.24

    D. Misi 4,

    647,267,813 86,841 Melebihi/Melampaui

    Target - -2 Sesuai Target - -3 Tidak Mencapai Target 4 86,84

    E. Misi 5,

    86,854,145.00 66.311 Melebihi/Melampaui

    Target- -

    2 Sesuai Target - -3

    Tidak Mencapai Target 1 66.31

    Pencapaian Misi pada Tahun 2018 merupakan akumulasi pencapaian kinerja

    tahun kelima Renstra 2017-2022, dengan demikian diuraikan pula capaian misi

    berdasarkan realisasi anggaran selama kurun waktu 5 (lima) tahun sebagai berikut :

  • LkjIP Dinas Sosial KotaPayakumbuh Tahun 2018

    36

    Tabel 26Penyerapan Anggaran pada Setiap Misi Dinas Sosial Kota Payakumbuh

    Tahun 2018NO MISI PAGU REALISASI %

    1 Peningkatan pemberianbantuan sosial dan

    rehabilitasi sosial serta

    pelaksanaan program

    pemberdayaan sosial bagi

    PMKS

    Rp.

    3.573.170.249,

    -

    Rp.

    3.263.507.143,

    -

    91,33

    Secara umum efektifitas anggaran terhadap capaian Misi Dinas Sosial Kota

    Payakumbuh, dapat disimpulkan bahwa anggaran yang digunakan efektif terhadap

    capaian kinerja misi organisasi.

  • LkjIP Dinas Sosial KotaPayakumbuh Tahun 2018

    37

    BAB IVP E N U T U P

    Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Dinas Sosial Kota

    Payakumbuh Tahun 2018 ini merupakan pertanggung jawaban tertulis atas

    penyelenggaraan pemerintah yang baik (Good Governance) Dinas Sosial Kota

    Payakumbuh Tahun 2018. Pembuatan LKjIP ini merupakan langkah yang baik

    dalam memenuhi harapan Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2017 tentang

    Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP). Sebagai upaya untuk

    penyelenggaraan pemerintahan yang baik sebagaimana diharapkan oleh semua

    pihak.

    LKjIP Dinas Sosial Kota Payakumbuh Tahun 2018 ini dapat

    menggambarkan kinerja Dinas Sosial Kota Payakumbuh dan Evaluasi terhadap

    kinerja yang telah dicapai baik berupa kinerja kegiatan, maupun kinerja sasaran,

    juga dilaporkan analisis kinerja yang mencerminkan keberhasilan dan kegagalan.

    Dalam Tahun 2018 Dinas Sosial Kota Payakumbuh menetapkan sebanyak

    2 (dua) sasaran dengan 3 (tiga) indikator kinerja sesuai dengan Rencana Kinerja

    Tahunan dan Dokumen Perjanjian Kinerja Tahun 2018 yang ingin dicapai. Secara

    rinci pencapaian sasaran dapat dijelaskan sebagai berikut :

    Sasaran 1 terdiri dari 1 indikator dengan nilai 116,66% atau interpretasi sangat baik

    Sasaran 2 terdiri dari 2 indikator dengan nilai 115,35% atau interpretasi sangat baik

    Dari hasil pengukuran terhadap pencapaian sebanyak 2 sasaran

    tersebut,secara umum telah melebihi target yang ditetapkan dalam perjanjian kinerja.

    Dalam Tahun Anggaran 2018 untuk pelaksanaan program dan kegiatan pada Dinas

    Sosial Kota Payakumbuh dalam rangka mencapai target kinerja yang ingin dicapai

    dianggarkan melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota

    Payakumbuh Tahun Anggaran 2018 sebesar Rp. 3.514.737.604 sedangkan realisasianggaran mencapai Rp. Rp. 3.086.453.372,- (Tiga Milyar Delapan Puluh Enam Juta

    Empat Ratus Lima Puluh Tiga Ribu Tiga Ratus Tujuh Puluh Dua Rupiah) atau

    dengan serapan dana APBD mencapai 87,81%%, dengan demikian dapat dikatakan

    Tahun 2018 Dinas SosialKotaPayakumbuh kondisi anggaran adalah Silpa

    Rp.428,284,232.,-

    Renstra Dinas Sosial Kota Payakumbuh 2017-2022 menetapkan sebanyak 2

  • LkjIP Dinas Sosial KotaPayakumbuh Tahun 2018

    38

    (dua) sasaran dengan 3 (tiga) indikator kinerja tersebut telah dilaksanakan melalui

    Rencana Kinerja Tahunan tahun kelima dari lima tahun yang direncanakan yaitu

    pada Tahun 2018, dengan rincian pencapaian sasaran sebagai berikut :

    Sasaran 1 terdiri dari 1 indikator dengan nilai 116,66% atau interpretasi sangat baik

    Sasaran 2 terdiri dari 2 indikator dengan nilai 115,35% atau interpretasi sangat baik

    Dalam kurun waktu 1 (satu) tahun tersebut telah menggunakan anggaran

    sebesar Rp.3.086.453.372,- (Tiga Milyar Delapan Puluh Enam Juta Empat Ratus

    Lima Puluh Tiga Ribu Tiga Ratus Tujuh Puluh Dua Rupiah) telah mewujudkan

    capaian kinerja untuk menunjang pencapaian Misi dan Visi Dinas Sosial Kota

    Payakumbuh. Berdasarkan pagu anggaran tersebut maka realisasi anggaran yang

    telah digunakan oleh Dinas Sosial Kota Payakumbuh adalah 90,18% dari anggaran

    yang direncanakan, hal tersebut menunjukan bahwa perencanaan Dinas Sosial

    Kota Payakumbuh perlu dioptimalkan kembali agar lebih efektif dan efisien dalam

    meningkatkan kinerja yang mendukung pencapaian Visi dan Misi Kota

    Payakumbuh.

    Dengan tersusunnya Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Dinas Sosial

    Kota Payakumbuh ini, diharapkan dapat memberikan gambaran Kinerja Dinas

    Sosial Kota Payakumbuh kepada pihak-pihak terkait baik sebagai stakeholders

    ataupun pihak lain yang telah mengambil bagian dengan berpartisipasi aktif untuk

    membangun Kota Payakumbuh.

    B.Capaian Indikator Kinerja Utama