laporan basil penelitian tabun 2003 ... - digilib.batan.go.iddigilib.batan.go.id/e-prosiding/file...

13
LAPORAN BASIL PENELITIAN TABUN 2003 ISBN.978-979-99141-2-5 PEMANTAUAN RADIOAKTMTAS RUANG KERJA DAN LINGKUNGAN PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN GALIAN DAN GEOLOGINUKLffi (P2BGGN) (P2BGGN/KKL/02/2002) Oleh : Bambang Purwanto ABSTRAK PEMANTAUAN RADIOAKTIVITAS RUANG KERJA DAN LINGKUNGAN PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN GALIAN DAN GEOLOGI NUKLffi (P2BGGN). Pemantauan lingkungan dan proteksi radiasi merupakan kegiatan rutin P2BGGN yang harus dilakukan setiap tahun sebagai instansi yang mengolah bahan galian nuklir. Pemantauan radioaktivitas yang diakukan adalah pengukuran tingkat radioaktivitas ruang dan lingkungan kerja, kadar debu radioaktif di udara pada ruang kerja dan gudang, dan penggunaan perlengkapan kerja terhadap radiasi. Tujuan pemantauan ini adalah untuk mendapatkan data radioaktivitas ruang dan lingkungan kerja, kadar debu radioaktif dan proteksi radiasi terhadap pekerja radiasi dan lingkungan. Hasil pengukuran radioaktivitas ruang kerja berkisar (0,11- 0,32) jJ.Sv/jam dan radioaktivitas lingkungan kerja berkisar (0,11-1,45) J..lSv/jam(di bawah nilai batas dosis yang diijinkan yaitu 25 jJ.Sv/jam), kadar debu radioaktif di udara pada ruang kerja dan laboratorium Total a (1,Q9-1,78).10-6 Bq/1 dan Total f3 (1,02-1,89). 10-6 Bq/1 (di bawah kadar tertinggi yaitu 2.10-6 Bq/l), kadar debu radioaktif di udara pada ruang preparasi bijih dan gudang penyimpanan bijih Total a (1,65-3,74). 10-3 Bql1 dan Total f3 (2,71-3,35). 10-3 Bqll (di atas kadar tartinggi yang diijinkan yaitu 2.10=6 Bq/l), dan penggunaan perlengkapan kerja terhadap radiasi cukup baik. Kata kunci: Pemantauan, radioaktivitas, ruang kerja, lingkungan. ABSTRACT RADIOACTIVITY MONITORING ON WORKING PLACE AND ITS SURROUNDING ENVIRONMENT OF P2BGGN. Radioactivity and radiation protection monitoring are the routine work at P2BGGN. Those activity should be done for the nuclear ores processing Installation. Working place (room) ant it surrounding environment have been monitored yearly for the radioactivity, radioactive dust content in air of the ores preparation rooms and storage. The goals is to gain radioactivity data of working place, radioactive dust content and utilization of radiation protection equipping. Result of radioactivity measurement of working place is in the range 0.11-0.32 J..lSv/hour, the surrounding environment is (0.11-1.45) J..lSv/hourthat means is still lower than the permissible limit value (NAD) 25 J..lSv/hour.Radioactive dust content at working place and in laboratory analysis about a total (1.09-1.78). 10-6 Bqll. and ~ total (1.02-1.89). 10-6 Bqll that still lower than permissible limit value (NAD) of radioactive dust is about 2xlO-6 Bq/l, while in air at ores preparation rooms and storage a total (1.65-3,74) x 10-3 BqIl and ~ total (2.71-3.35)x 1O-3Bqll . that means slightly higher than permissible limit value 2xlO-6 Bqll. Utilization of safety equipment is fairly good. Key word. : Monitoring, radioactivity, working place, environment, P2BGGN. PUSAT PENGEMBANGAN GEOLOGI NUKLm-BATAN 545

Upload: doanbao

Post on 12-Mar-2019

228 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

LAPORAN BASIL PENELITIAN TABUN 2003 ISBN.978-979-99141-2-5

PEMANTAUAN RADIOAKTMTAS RUANG KERJA DAN LINGKUNGANPUSAT PENGEMBANGAN BAHAN GALIAN DAN GEOLOGINUKLffi (P2BGGN)

(P2BGGN/KKL/02/2002)

Oleh : Bambang Purwanto

ABSTRAKPEMANTAUAN RADIOAKTIVITAS RUANG KERJA DAN LINGKUNGAN

PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN GALIAN DAN GEOLOGI NUKLffi (P2BGGN).Pemantauan lingkungan dan proteksi radiasi merupakan kegiatan rutin P2BGGN yang harusdilakukan setiap tahun sebagai instansi yang mengolah bahan galian nuklir. Pemantauanradioaktivitas yang diakukan adalah pengukuran tingkat radioaktivitas ruang dan lingkungankerja, kadar debu radioaktif di udara pada ruang kerja dan gudang, dan penggunaanperlengkapan kerja terhadap radiasi. Tujuan pemantauan ini adalah untuk mendapatkan dataradioaktivitas ruang dan lingkungan kerja, kadar debu radioaktif dan proteksi radiasi terhadappekerja radiasi dan lingkungan. Hasil pengukuran radioaktivitas ruang kerja berkisar (0,11­0,32) jJ.Sv/jam dan radioaktivitas lingkungan kerja berkisar (0,11-1,45) J..lSv/jam(di bawahnilai batas dosis yang diijinkan yaitu 25 jJ.Sv/jam), kadar debu radioaktif di udara pada ruangkerja dan laboratorium Total a (1,Q9-1,78).10-6 Bq/1 dan Total f3 (1,02-1,89). 10-6 Bq/1 (dibawah kadar tertinggi yaitu 2.10-6 Bq/l), kadar debu radioaktif di udara pada ruang preparasibijih dan gudang penyimpanan bijih Total a (1,65-3,74). 10-3 Bql1 dan Total f3 (2,71-3,35).10-3 Bqll (di atas kadar tartinggi yang diijinkan yaitu 2.10=6 Bq/l), dan penggunaanperlengkapan kerja terhadap radiasi cukup baik.

Kata kunci: Pemantauan, radioaktivitas, ruang kerja, lingkungan.

ABSTRACTRADIOACTIVITY MONITORING ON WORKING PLACE AND ITS

SURROUNDING ENVIRONMENT OF P2BGGN. Radioactivity and radiation protectionmonitoring are the routine work at P2BGGN. Those activity should be done for the nuclearores processing Installation. Working place (room) ant it surrounding environment have beenmonitored yearly for the radioactivity, radioactive dust content in air of the ores preparationrooms and storage. The goals is to gain radioactivity data of working place, radioactive dustcontent and utilization of radiation protection equipping. Result of radioactivitymeasurement of working place is in the range 0.11-0.32 J..lSv/hour, the surroundingenvironment is (0.11-1.45) J..lSv/hourthat means is still lower than the permissible limit value(NAD) 25 J..lSv/hour.Radioactive dust content at working place and in laboratory analysisabout a total (1.09-1.78). 10-6Bqll. and ~ total (1.02-1.89). 10-6 Bqll that still lower thanpermissible limit value (NAD) of radioactive dust is about 2xlO-6 Bq/l, while in air at orespreparation rooms and storage a total (1.65-3,74) x 10-3 BqIl and ~ total (2.71-3.35)x 1O-3Bqll. that means slightly higher than permissible limit value 2xlO-6 Bqll. Utilization of safetyequipment is fairly good.Key word. : Monitoring, radioactivity, working place, environment, P2BGGN.

PUSAT PENGEMBANGAN GEOLOGI NUKLm-BATAN 545

l.APORAN HASH. PENEUTlAN TAHUN 2003

PENDAHULUAN

TSBN.978-979-99141-2-5

Kegiatan Pusat Pengembangan Bahan Galian dan Geologi Nuklir terutama kegiatan

laboratorium yang menelitilmengolah bahan galian nuklir. Bahan galian nuklir tersebut

mengandung unsur radioaktif yang berpotensi memberikan paparan radiasi baik kepada

pekerja radiasi maupun lingkungan kerja. Paparan radiasi terhadap pekerja radiasi dapat

melalui paparan radiasi dalam (interna) dan paparan radiasi luar (eksterna). Untuk mencegah

kemungkinan tersebut diperlukan _pemantauan terhadap pekeIj a radiasi,radioaktivitas ruang

dan lingkungan keIja, kadar debu radioaktif di udara dalam ruangan yang berasal dan proses

kegiatan tersebut di atas sebelum dibuang ke lingkungan. Tujuannya adalah untuk

mendapatkan data paparan radiasi ruang dan lingkungan kerja, kadar debu radioaktif di udara

dalam ruangan, dan kedisiplinan pekerja radiasi dalam melaksanakan ketentuan keselamatan

kerja terhadap radiasi sehingga dicapai keselamatan pekerja dan lingkungan. Pemantauan

terhadap pekerja radiasi meliputi : perlengkapan keselamatan keIja terhadap radiasi dan

prosedur bekerja yang menggunakan alat serta sumber radiasi.1) Pengukuran radioaktivitas

ruang dan lingkungan keIja dilakukan dengan alat deteksi radiasi dan pengukuran kadar debu

radioaktif di udara dalam ruangan. Kegiatan tersebut di atas dilakukan dengan metode

pencacahan menggunakan detektor Ludlum a model 44-9 dan Eberline model SPA-I, J3

model 44-1, yang dihubungkan dengan alat pencacah Sealer Model 1000.2)

BAHAN, PERALA TAN, DAN METODA

Bahan dan Peralatan

Bahan berupa contoh debu radioaktif, HCI (lM) dan alkohol. Peralatan yang

digunakan adalah detektor a Ludlum model 44-9 dan Eberline model SPA-I, detektor J3

Ludlum model 44-1. Alat pencacah Sealer Ludlum model-IOOO, kabel konektor, ruang cacah

contoh, planset stainlesteel, eksikator, SPP2NF, Alat penyedot debu.

546 PUSA T PENGEMBANGAN GEOLOGI NUKLIR-BATAN

I.APORAN HASH. PENEUTIAN TAHUN 2003

Metoda

TSBN.978-979-99141-2-5

Pemantauan pekerja radiasi

Pemantauan dilakukan setiap hari kerja terhadap pekerja radiasi pada saat bekerja

sesuai dengan ketentuan keselamatan kerja terhadap radiasi. Seperti penggunaan

perlengkapan kerja terhadap radiasi, yaitu pakaian kerja/jas laboratorium. sarung tangan,

masker, TLD-Badge, dan lain-laia.

Pemantauan tingkat radioaktivitas ruang dan lingkungan kerja

Pengukuran tingkat radioaktivitas ruang dan lingkungan kerja dilakukan dengan alat

deteksi radiasi SPP2NF. Pengukuran tingkat radioaktivitas ruang ket:ia dilakukan dengan

pengukuran paparan radiasi pada ruangan yang digunakan untuk bekerja (laboratorium,

ruang kerja dan stat). Pengukuran tingkat radioaktivitas lingkungan kerja dilakukan dengan

pengukuran paparan radiasi di luar ruangan kerja atau halaman kantor.

Pengukuran kadar debu radioaktif di udara

Pencuplikan .contoh .debu· rdioaktif di .udara ·diilakukan .dengan .menggunakan .alat

penyedot debu (Personal air sampler) di ruangan kerja. Contoh debu radoaktif diletakan di

atas planset dan dicacah di ruang cacah contoh menggunakan detektor a Eberline model

SPA-l dan detektor 13 Ludlum model 44-1 yang dihubungkan dengan alat pencacah Sealer

Ludlum model-l000 untuk dicacah sebanyak tiga kali pencacahan, masing-masing selama

lima menit. Dari hasil pencacahan ditentukan kadar debu radioaktif di udara ruangan.

BASIL DAN PEMBABASAN

Basil

Pemantauan terhadap pekerja radiasi dalam penggunaan perlengkapan kerja terhadap

radiasi seperti : pakaian ketja dan jas laboratorium, masker, sarong tangan, kaca mata asam,

sepatii ketja dan TLD-Badge pada Tabd 1. Pengukuran tingkat radioaktivitas lingkungan

kerja atau halaman kantor yang terdiri dan 27 baris sebanyak 174 titik pengukuran tersebar

PUSA T PENGEMBANGAN GEOWGI NUKLIR-BATAN 547

LAPORAN HASIL PENELITIAN TAHUN 2003 ISBN.978-979-99141-2-5

merata di sekeliling gedung kantor seperti pada Tabel 2. Pengukuran tingkat radioaktivitas

ruangan kerja dan stafyang digunakan untuk bekerja para pekeIja radiasi diperlihatkan pada

Tabel3. Sedangkan pengukuran kadar debu radioaktif di udara dalam ruangan total (a dan fJ)

diperlihatkan pada Tabel4.

Pembahasan

* Pemantauan Pekerja Radiasi

Penggunaan perlengkapan kerja terhadap radiasi seperti jas-Iaboratorium, masker, sarung

tangan, TLD-Badge sudah sesuai dengan jenis pekeIjaan dan peruntukannya. Selama

pemantauan dilakukan perlengkapan keIja terhadap radiasi tersebut selalu digunakan

(Tabel 1). Hal ini harus dipertahankan bahkan terus ditingkatkan menjadi kebiasaan

sehingga akan menumbuhkan sikap disiplin mentaati dan menggunakan perlengkapan kerja

untuk menuju pada budaya keselamatan.

* Pemantauan radioaktivitas lingkungan kerja

Radioaktivitas (paparan radiasi) lingkungan keIja berkisar antara (0,11-1,45) JlSv/jam

(Tabel 2). Radioaktivitas tertinggi terdapat pada baris ke-17 berkisar (0,65-1,45) JlSv/jam,

terdapat di sekitar kolam penampungan limbah radioaktif di belakang gedung Pilot Plant

yaitu di sekitar ruangan penyimpanan dan pengolahan limbah radioaktif. Hal ini

disebabkan karena di samping dekat dengan kolam limbah juga dekat dengan ruangan

pengolahan limbah radioaktif. Tetapi dari bulan Januari sampai dengan Desember

radioaktivitasnya mengalani penurunan secara terus-menerus seiring dengan berkurangnya

limbah radioaktif cair yang disimpan. Berkurangnya limbah radioaktif cair ini karena

dilakukan pengolahan secara bertahap oleh Sub Bidang Pengelolaan Limbah dan

Keselamatan Lingkungan. Dari hasil pengukuran radioaktivitas lingkungan kerja dapat

dikatakan bahwa lingkungan kerja P2BGGN adalah merupakan daerah aman bagi pekerja

radiasi, karena masih di bawah Nilai Batas Dosis (NED) yang diijinkan yaitu 25 JlSv/jam.

548 PUSAT PENGEMBANGAN GEOLOGI NUKLIR-BATAN

LAPORAN HASIL PENELITIAN TAHUN 2003 ISBN.978-979-99141-2-5

* Pemantauan radioaktivitas ruang kerja

Radioaktivitas ruang kerja yang digunakan untuk bekerja bagi pekerja radiasi berkisar

(0,11-0,32) J.!Sv/jam. Ruang kerja Preparasi Bijih TPPBGGN, ruang mikroskop, dan

ruangan laboratorium KL sedikit lebih tinggi dibandingkan dengan ruangan lainnya. Hal ini

disebabkan karena terdapat bijih dan limbah radioaktif yang disimpan di ruangan sebelum

dan selama dilakukan kegiatan. Tetapi radioaktivitas seluruh ruangan yang digunakan

untuk bekerja bagi pekerja radiasi dapat dikatakan aman, karena masih di bawah Nilai

Batas Dosis (NBD) yang diijinkan yaitu 25 J.!Sv/jam (Tlabel 3).

* Kadar debu radioaktif di udara

Telah dilakukan pengukuran kadar debu radioaktif di udara pada beberapa ruang kerja,

laboratorium, dan gudang penyimpanan bijih yang diduga berpotensi menimbulkan debu

radioaktif Hasil pengukuran yang dilakukan dengan detektor a Eberline model SPA-l dan

detektor J3 Ludlum model 44-1 pada ruang kerja dan laboratorium di dapat kadar debu

radioaktif di udara berkisar Total a (1,09-1,78).10-6 Bqll dan Total p (1,02-1,89). 10-6Bq/l

(Tabel 4). Merupakan ruang kerja yang layak dan aman terhadap debu radioaktif bagi

pekerja radiasi karena masih d bawah Kadar Tertinggi yang diijinkan (KTD) yaitu 2.10-6

Bq/l. 3• Namun demikian perlu diusahakan agar kadar debu radioaktif udara di ruang kerja

dapat ditekan seminimal mungkin. Misalnya dengan cara memberi penutup plastik

terhadap contoh bijih, tanah, lumpur yang berpatikel halus agar tidak berterbangan ke

udara terutama pada musim panas dan menjaga kebersihan ruangan. Kadar debu radioaktif

di udara pada ruangan gudang Eksplorasi, Preparasi Bijih PTPBGGN dan ruang kera

Preparasi Bijih yang dipakai untuk penggerusan bijih Total a (1,65-3,74).10-3 Bq/l dan

Total J3 (2,71-3,35). 10-3 Bq/l sudah melebihi KTD yaitu 2.10-6 Bq/l. Tingginya kadar

debu radioaktif di ruangan ini karena disimpan bijih yang berpartikel halus sehingga

mudah mengapung di udara. Apabila bekerja di ruangan ini, pekerja radiasi harns

menggunakan perlengkapan kerja terhadap radiasi terutama masker, penutup mata

(kacamata), sarung tangan untuk mengurangi kemungkinan terjadinya paparan radiasi

intema.

PUSAT PENGEMBANGAN GEOLOGI NUKLIR-BATAN 549

LAPORAN HASIL PENELITIAN TAHUN 2003

KESIMPULAN

ISBN.978-979-99141-2-5

Dan hasil pengukuran radioaktivitas ruang kerja dan lingkunganlhalaman kantor,

merupakan ruang dan lingkungan kerja yang aman bagi pekerja radiasi karena paparan

radiasinya di bawah nilai batas dosis yang diijinkan. Kadar debu radioaktif di udara pada

ruangan kerja dan laboratorium merupakan daerah aman bagi pekerja radiasi kecuali ruangan

gudang Bidang Eksplorasi, ruangan kerja dan gudang Preparasi Bijih PTPBGGN melebihi

Kadar Tertinggi yang Diijinkan.

SARAN

• Diusahakan untuk menurunkanlmeminimalkan ruangan gudang Eksplorasi, ruangan kerja

dan gudang Preparasi Bijih PTPBGGN yang kadar debu radioakti di udara melebihi

KTD? misalnya dengan cara memberi penutup plastik terhadap contoh bijih, tanah,

lumpur yang berpartikel halus agar tidak berterbangan ke udara terutama pada musim

panas dan menjaga kebersihan ruangan.

DAFTARPUSAKA

1. BAPETEN, S.K No. 0l/Ka-BapetenIV-99, "Ketentuan Keselamatan Kerja

Terhadap Radiasi", Jakarta, 1999

2. LUDLUM MESUREMENTS, INC, 501 Oak, Sweetwater, Texas, USA, 1990.

3. BAPETEN, S.K. No. 02/Ka-Bapeten/V-99, "Baku Tingkat Radioaktivitas di

Lingkungan", Jakarta, 1999

550 PUSAT PENGEMBANGAN GEOLOGI NUKLIR-BATAN

l.APORAN HASll, PENEUTIAN TAHUN 2003 ISBN.978-979-99141-2-5

Tabel 1 : Penggmaan Perlengkapan Ketja TeIhadap Radiasi

~

PerleIJ8kapan ketjaI_~~rPakaiI Tidak pakai(bh)

(kali)2

Pakaian ke1ja Gas-lab)

I20I20I-I 100

2

Masker

I

20

I

20

I

-

I

100

3

Sarung tangan 2020- 100

4

Kaca mam asam S

I

s

I

-

I

100

.5

Sepatu kerja 20191 95

6

1LD-Badge I20I20I-I 100

PUSAT PENGEMBANGAN GEOLOGI NUKLffi-BATAN 551

V'Io

~o

'<t

0­0-o

0­r-­0-o

00r-­0-:i~t/.)-~~~~::tE:::

~~t:o..i

~[ft::::~~~~~~

Tabe1

'2:R

adioaktivitasL

ingkWlgall

KeJja

P2BG

GN

Tahun

2002

LO

KA

SIPA

PAR

AN

RA

DIA

SI(nSvlj)

KE

TE

RA

NG

AN

No

(bariske)

I

J)

~I

S6

1,P10IIJIJl~ISl~

II

:8titik

120

1130

120

120

130

130

!140

140

130

120

120

130

2II

:5ti.ti1:.

120

110

120

130

130

120

!120

110

1201110

110

120

Nllw

.B

atasD

osis3

III:5titik

110

120

130

120

110

130

I130

120

120

120

110

110

(NE

D)

yang4

IV:7tift

120

140

120

130

120

150

I130

120

130

.130

120

120

diijinkanbagi

jV

:jtitik

110

130

120

110

130

120

I120

120

110

!110

120

120

pekeJjaradiasi

6V

I:8titik

130

i130

1110

adalah25

JISv/j120

110

110

120

120

120

120

i120

110

7V

II:10titik

110

130

120

130

110

140

i130

130

110

1110

120

120

8vrn

:11titik

130

120

110

110

130

120

I120

120

130

I130

1101120

9IX

:9titik

120

130

120

130

140

150

1130

130

120

I120

130

130

10

X:10titik

130

110

130

i120

130

140

I120

120

1101110 1

20

120

11

XI

:11titik

110

120

110

130

120

130

1130

130

120

120

110

i110

12

Xli

:11titik

120

.120

130

110

130

120

120

120

130

130

120

120

13

XliI

:5titik

130

1110

120

120

110

150

1130

130

1101110

130

I130

14

XJV

:6titik

11201120

110

130

120

140

120

120

120

130

120

I120

15

XV

:6titik

110

130

120

110

120

130

1130

130

110

110

130

I130

16

XV

I:.5titik

120

120

110

130

110

120

120

120

130

1130

120

120

17

X·V

II:8titik

1450

1430

1420

1430

1250

1200

650

680

670

690

7W72018

XV

III:7titik

600

616

620

630

500

510

550

520

510

310

220

210

19

XIX

:3titik

120

120

110

130

120

130

130

120

130

130

140

I130

20

XX

:3titik

130

130

120

120

110

140

140

130

140

120

120

120

21

XX

I:5titik

110

120

120

130

140

150

130

130

120

120

130

130

..,..•X

XII

:8t:itik

120

130

110

120

130

120

120

130

130

120

120

130

•••

23X

XIII:

3titik

130

120

120

130

120

130

I130

130

120

120

130

120

24

XX

IV:3titik

120

130

110

120

130

140

140

140

130

130

120

120

25

XX

V:6titik

120

120

130

130

140

150

I130

130

1201120 1

30

130

26X

XV

I:7titik

130

I130

120

140

130

120

1120

120

130

130

120

120

27

XX

VII :

4titik

120

i120

130

120

130

140

130

130

I120

120130

130

~<=~~IooooC

~o..;!o~~~~z<=~~~zt:E

o<

<rI)

tNV)

V)

"'d d 00 > ~ "'d t!I!j 2 ~ t!I!j ; ~ ~ ~ t!I!j o t"

" o ~ ....

~ t:= > ~ VI

VI

W

Tabel

3:RadioaktivitasRuang

Kerja

P2BGGN

Tahun

2002

LOKASI

PAPARAN

RADIASI

(nSv,j)

KE

TE

RA

NG

AN

No

Ruang

Pengukuran Jan

Peb

Mar

API

'Mei

J1D

lJut

Asn

Sep

Okt

Nop

Des

I2

J4

5 e1• P10IIla IJJ415Ie

GtX

l.P

TP

BG

GN

1

Analis.Kontrol 130

120

130

130

130

120

120

110

120

110

110

120

Nilai.BatasDosis

2Prepar.Bijih320

320

120

120

110

130

130

120

120

120

110

110

(NED)

y~diijinkan

3

Prostek

2~0

240

130

130

120

150

130

120

130

130

120

120

bagipekerjamdiasi

4H

ydro

met

a1ur

gi130

140

110

110

130

120

120

120

110

110

120

120

adalah25JiSv/j

GtX

l.Ebp

lo1'

4ri

.5

Lab.Geokimia210

210

130

130

110

140

130

130

110

110

120

120

6PolesBatuan220

210

110

110

130

120

120

120

130

130

110

120

7Preparasi

120

130

130

130

140

150

130

130

120

120

130

130

8Mikroskop

320

330

120

120

130

140

120

120

110

110

120

120

9A

AS

120

130

130

130

120

130

130

130

120

120

110

110

G«b

utg

ET

P10

Kcmtputasi

120

120

120

120

110

150

130

130

110

110

130

130

11

Pmgkajian

110

120

130

130

120

140

120

120

120

130

120

120

12

Evaluasi

120

110

110

110

120

130

130

130

110

110

130

130

13

Penambangan120

120

130

130

110

120

120

120

130

130

120

120

GtJ

IluItg

XL

14

Lab.PLKL

220

230

230

230

200

210

250

220

210

210

220

210

15

ProtRadiasi130

140

130

130

120

130

130

120

130

130

140

130

16

Gudan@

PLKL210

210

120

120

110

140

140

130

140

120

120

120

17

KesKer.Tambang

120

120

130

130

140

150

130

130

120

120

130

130

Pil

otP

lIIIIl

18

Spare-part

120

130

130

130

120

130

130

130

120

120

130

120

19

Gudq

Al&t120

120

120

120

130

140

140

140

130

130

120

120

20

Staf

ITPB

GN

120

120

130

130

140

150

130

130

120

120

130

130

21

Staf

ffiE

M120

130

140

140

130

120

120

120

130

130

120

120

I

~ ~ ~ ~ ~ ~ ~ ~ ~ t"-' ..• ~ ~ ~ ~ ~ ~ ~ ~ ~ ....•

en OJ ~ -0 -.) 00 I -0 -.) -0 I -0 -0 ~ I N I V>

.,.,INt-"""

0­0-t0­r­0-I00r­0-iQ

:)en•...

~~~~Q::

~~~•......::

~~~~~~~~:s

Tabel

4:K

adardebu

radioaktifdiW

arn

r-R

adioo.ktivitasI

II

IN

o.N

o.{B

./1)K

eteranganI

Kode

Detektor

a.D

etektorP

Ii

i2,41.10,3

3,08.10,3R

uanggudang

Eksplorasi

II

KD

R-1

II

I

I3,74.10,3

3,35.10,3I

...K

DR

-2i

Ruang

gudangPreparasi

bijih..:.

II

Ii

3K

DR

-31,65.10,3

i~,71.10.3I

Ruang

kerjaPreparasi.

Bijih

!I

I

4

KD

R-4

1,42.10,61,74.10,6

IR

uangL

ab,H

ydrometalurgi

I I,

1,33.10.6I

1,46.10'6IR

uangL

ab.A

nalisaK

ontrolI

5K

DR

-5!

iI

II

6K

DR

-61,78.10,6

1,68.10,6I

Ruang

Lab.PL

KL

I

iI

I

iR

uangL

ab.G

eokimia

II

i7

IKD

R-7

1,23.10,6I

1,89.10,6i

II

I

II

8

IKD

R-8

1,09.10.61,29.10,6

Ruang

StafPro.

Rad.&

Kesel.

Kerja

II

I

II

9K

DR

-91,19.10,6

1,02.10,6R

uangK

erjaIB

EM

I

10

KD

R-I0

1,14.10,61,18.10,6

Ruang

StafIT

PBG

GN

c!t:atan:K

adarT

ertinggiyang

Diijinkan

(KiD

)2.10-0(B

qII)

z~<:

=~~....e,:,o~o~e,:,

~e,:,z<

:

~~e,:,Z~~!­<

:r.f.)

;:J~'O:::t

11"\

11"\

l.APORAN HASll. PENEHTIAN TAHUN 2003 ISBN.978-979-99141-2-5

r--·---·---- --,--------o 0Ii!

! r\ .•..... ---------- '\V .' IGerluJjo( PTPBOGH 1 ..7 ~J

o /--~-':::-::._-_._----_ ..._~.._// /o ~-...../

o (I 0 0

0 0Earis l:e-::7 U

••0

00(1I

~t "_

o

""

o

o

o

o

o

o

(:

o

o

n n

Ib<~~JL.u(.J

o

o

o

o

I)

1~:~:~·~n~~:J0

o (j 0

I) '---lI 'Jedrn~ I

olP1lSdikJat I.o (

f_____ ~__ ___1

I) 000 0

o

()

o

o

o 000 000000

o 0

r'··-·----··---------,! II (j~<jJ!1gNot ]-'!fflt !I " "_n_ J

(I [1 0 ()

;]

o 0

0 0

0

0

U

I)

0

0

0

I)

0

0

0

0

0

0

0

0

00

0

0

0

o

n'J

[)

o

o

o 0 000

o r Gec:lungK LJETf' 1 01_.. . .

o 0 ()

0 000

0

00()

0

00

o 0 0 0 Q

o

0

0()0U00(i

()

000

r.ans ke-\

00

0

0

0

0

0

0

0

0

oJ

01\V

0

0

(1

0

0

0

0

0

00

[ -G.m.bm-I:De ••aii-'LOkaslpaiOk p(})Jgolwf'pr'maDtauan Radfasi-L-iugkwigan--'- __ . . ... .---1

PUSAT PEN GEM BANG AN GEOLOGI NUKLIR-BATAN 555

H.I_IT

~iU

;_u1_U'

I

Denab

Ruaog

Ebplcnsi

Baw

ah

Ket~

1=

lU'I'ostcic

2=

R..H

ydranet3

=R

..SpelaDas

R_I

IlO~

Ulrl

I'

I

KetenIIpI

1••

R.A

Da1K

oa1roI

2=

R.PrepS1I.Si

3=

R.K

a.Bidq

4=

R.

Mushola

2

s

1

4

KeterqaD

1=

R..L

abG

eokimia

2=

RPoles

Ba1u8D

3=

R..PreplnSi

4=

R.M

ikroskop5

=R

.AA

S

lD

eII8hR

uaogK

&L

LB

,I-DtJ

'h,LfT

l

Keterangan

1=

R.K

es.Kerja

2=

R.G

1daIgPlKL

3=

R.Prollaciasi

4=

R.L

ab.PLK

L

DeoahItIIq

IBE

MIlT

PBG

ON

(pilotPIID

t)

23

KetuqaD

l=R

Ikf'II'PBO

GN

2=

RSpere-pat

3-

RIbfm

EM

4=

R.G

IdqI'IPB

OO

Gam

bar2

:Denah

Pemantauan

Radiasi

Ruang

Ketja

TAPORAN HASTT. PENEUTTAN TAHUN 2003

Gambar 1 : Radioaktiv;tas Lingkungan P2BGGNTahun 2002

NBD 2500 nSv/j

TSBN.978-979-99141-2-S

19k1llllbaris ke)

NBD 2500 nSv/j

360 -~

I320IA

300.s.!II.,

250 iUn~ to~ 220

c: " 200&..,Do 160

10060 ------....-------------1 I

PUSATPENGEMBANGANGEOLOGINUKLIR-BATAN 557