lapo ran a kun tab ili tas k ine rja ins tansi pe … · rahmat dan rahim-nya, sehingga laporan...

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA

INSTANSI PEMERINTAH

(LAKIP) TAHUN 2015

DINAS PEKERJAAN UMUM KABUPATEN BARITO UTARA

Jalan Pendreh Km.1 Telp. (0519)-22771-21704-21019 Fax.0519-22328

Muara Teweh- Kalimantan Tengah 73811

LAKIP DINAS PU KABUPATEN BARITO UTARA TAHUN 2016 i

KATA PENGANTAR

Segala Puji hanya bagi Allah SWT semata yang telah melimpahkan

Rahmat dan Rahim-Nya, sehingga Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi

Pemerintah (LAKIP) Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Barito Utara Tahun

2016 ini dapat disusun.

Laporan Akuntabilitas Kinerja ini disusun sebagai bahan

pertanggungjawaban atas pelaksanaan program kerja Dinas Pekerjaan Umum

Kabupaten Barito Utara Tahun 2016. Laporan ini memuat tugas pokok, fungsi

dan struktur organisasi, visi, misi, tujuan, sasaran, kebijakan, program dan

kegiatan, pengukuran kinerja, evaluasi kinerja dan analisis akuntabilitas kinerja.

Tujuan dari penyusunan laporan ini adalah untuk mewujudkan

pemerintahan yang baik (good governance), penyelenggaraan pemerintahan yang

baik tercermin dari sistem akuntabilitas kinerja instansi pemerintah. Guna

mencapai tujuan dan sasaran Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Barito Utara,

berbagai program dan kegiatan telah dilaksanakan beserta hasil yang telah dicapai

selama tahun 2016 akan disampaikan dalam laporan ini.

Kami menyadari bahwa laporan ini masih perlu penyempurnaan, karena

itu saran dan masukan demi penyempurnaan laporan ini di masa mendatang

sangat kami harapkan. Semoga laporan akuntabilitas kinerja ini dapat menjadi

bahan evaluasi, baik untuk Dinas Pekerjaan Umum maupun Pemerintah

Kabupaten Barito Utara guna perbaikan program dan kegiatan kedepan.

Demikian Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah ini kami

susun, untuk dapat dijadikan sebagai bahan selanjutnya.

Muara Teweh, Februari 2016

Kepala Dinas Pekerjaan Umum

Kabupaten Barito Utara,

H.FERY KUSMIADI, SE,MM

Pembina Utama Muda (IV/c)

NIP. 19641124 198703 1 011

LAKIP DINAS PU KABUPATEN BARITO UTARA TAHUN 2016 ii

RINGKASAN EKSEKUTIF

Laporan Akuntabilitas Kinerja (LAKIP) Dinas Pekerjaan Umum

Kabupaten Barito Utara Tahun 2016 merupakan wujud akuntabilitas pencapaian

kinerja dari pelaksanaan Rencana Strategis Dinas Pekerjaan Umum Tahun 2013-

2018 dan Rencana Kerja Tahun 2016 yang telah ditetapkan melalui Penetapan

Kinerja Tahun 2016. Penyusunan LAKIP ini pada hakekatnya merupakan

kewajiban dan upaya untuk memberikan penjelasan mengenai akuntabilitas

terhadap kinerja yang telah dilakukan selama tahun 2016.

Dalam upaya merealisasikan pemerintahan yang baik, Dinas

Pekerjaan Umum Kabupaten Barito Utara telah melaksanakan berbagai program

dan kegiatan dalam rangka mencapai tujuan dan sasaran, untuk mewujudkan visi

dan misi yang telah dituangkan dalam Renstra Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten

Barito Utara Tahun 2013-2018.

Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Barito Utara sebagai lembaga

teknis daerah Pemerintah Kabupaten Barito Utara, dalam pencapaian tujuan dan

sasarannya sangat dipengaruhi oleh tingkat partisipasi dari seluruh pelaku

pembangunan (stakeholders), sehingga Dinas Pekerjaan Umum dituntut untuk

mampu memecahkan berbagai permasalahan dan tantangan di Kabupaten Barito

Utara dalam melayani / memenuhi kebutuhan serta memajukan daerah melalui

peningkatan kinerja.

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dinas

Pekerjaan Umum Kabupaten Barito Utara Tahun 2016 ini pada intinya

menguraikan antara lain mengenai :

1. Perencanaan strategik pembangunan infrastruktur di Kabupaten Barito Utara

pada tahun 2016 mencakup pernyataan visi dan misi, tujuan dan sasaran, dan

cara pencapaian tujuan dan sasaran.

LAKIP DINAS PU KABUPATEN BARITO UTARA TAHUN 2016 iii

2. Akuntabilitas Kinerja Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Barito Utara

TA.2016 mencakup pengukuran kinerja, capaian dan evaluasi kinerja

kegiatan dan program serta strategi pemecahan masalah.

3. Akuntabilitas keuangan mencakup keuangan, kepegawaian dan perlengkapan.

Pada Tahun Anggaran 2016 program dan kegiatan Dinas Pekerjaan

Umum meliputi 23 (dua puluh tiga) program dan terdiri dari 69 (enam puluh

sembilan) kegiatan Belanja Langsung. Selanjutnya program kegiatan dan

kebijakan untuk mencapai visi telah dilaksanakan dengan hasil yang diperoleh

dari evaluasi kinerja, hasil pengukuran pencapaian kinerja memperoleh 106,12%

dengan capaian kinerja kategori Baik.




H.FERY KUSMIADI, SE,MM


NIP. 19641124 198703 1 011

LAKIP DINAS PU KABUPATEN BARITO UTARA TAHUN 2016 iv

DAFTAR ISI

Halaman

KATA PENGANTAR ............................................................................................. i

RINGKASAN EKSEKUTIF ................................................................................ ii

DAFTAR ISI .......................................................................................................... iv

BAB I PENDAHULUAN ................................................................................ 1

A. Latar Belakang ................................................................................. 1

B. Maksud dan Tujuan .......................................................................... 2

C. Gambaran Umum Dinas Pekerjaan Umum Kab. Barito Utara ........ 2

1. Tugas Pokok dan Fungsi .............................................................. 2

2. Struktur Organisasi ....................................................................... 3

3. Susunan Kepegawaian dan Perlengkapan .................................... 8

4. Sumber Daya SKPD ..................................................................... 9

BAB II PERENCANAAN KINERJA .......................................................... 12

A. Rencana Strategis .......................................................................... 12

1. Visi dan Misi .............................................................................. 12

2. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah SKPD .......................... 14

3. Strategi dan Kebijakan SKPD .................................................... 16

B. Rencana Kinerja ............................................................................. 19

1. Rencana Kinerja Tahunan .......................................................... 19

2. Indikator Kinerja ....................................................................... 24

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA ....................................................... 25

A. Capaian Kinerja Organisasi ........................................................... 25

BAB IV PENUTUP .......................................................................................... 74

A. Kesimpulan..................................................................................... 74

B. Langkah Kedepan ........................................................................... 74

LAMPIRAN - LAMPIRAN

LAKIP DINAS PEKERJAAN UMUM KABUPATEN BARITO UTARA TAHUN 2016 1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Dalam rangka melaksanakan fungsi pemerintahandalam bentuk

pelayanan kepada masyrakat daerah, diselenggarakan kegiatan pembangunan baik

fisik maupun non fisik yang bertujuan memberikan pelayanan umum kepada

masyarakat dan melaksanakan tugas sebagaimana yang telah diamanatkan oleh

Undang-Undang, apa yang telah dilaksanakan berkewajiban untuk membuat suatu

laporan, laporan tersebut disusun dalam Laporan Akuntabilitas Instansi

Pemerintah (LAKIP) yang menggambarkan kinerja Instansi Pemerintah dan

berperan sebagai alat kendali dan penilaian kualitas kinerja guna mewujudkan

Good Governance dalam perspektif yang lebih luas.

LAKIP merupakan wujud akuntabilitas yang pedoman

penyusunannyaditetapkan melalui Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur

Negara dan ReformasiBirokrasi Nomor 29 Tahun 2010 tentang Pedoman

Penyusunan Penetapan Kinerja danPelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi

Pemerintah. Penyusunan LAKIP Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Barito Utara

Tahun 2016 dimaksudkan sebagai bentuk pertanggungjawaban ataspelaksanaan

mandat, visi dan misi, tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan di dalamRencana

Kinerja Tahun 2016, serta sebagai umpan balik untuk perbaikan kinerja

DinasPekerjaan Umum Kabupaten Barito Utara pada tahun mendatang. Pelaporan

kinerja juga dimaksudkansebagai media untuk mengkomunikasikan pencapaian

kinerja Dinas pekerjaan Umum Kabupaten Barito Utara dalam satu tahun

anggaran kepada masyarakat dan pemangku kepentingan lainnya.

Target kinerja yang harus dicapai Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten

Barito Utara Tahun 2016, yangmerupakan penjabaran dari visi, misi, dan tujuan

yang telah dituangkan dalamRencana Strategis (Renstra) Tahun 2013–2018 dan

Rencana Kerja (Renja) Tahun 2016. Pengukuran pencapaian kinerja bertujuan

untuk meningkatkan transparansi,akuntabilitas dan efektifitas dari kebijakan dan

program serta dapat menjadi masukan danumpan balik bagi pihak-pihak yang

berkepentingan dalam rangka meningkatkan kinerjaDinas Pekerjaan Umum

Kabupaten Barito Utara.


Oleh karena itu, substansi penyusunan LAKIP didasarkan padahasil-hasil

capaian indikator kinerja pada masing-masing bidang yang ada di lingkungan

Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Barito Utara.

B. Maksud dan Tujuan

Maksud penyusunan LAKIP adalah sebagai bentuk pertanggungjawaban

kepada publik atas pengelolaan dan pelaksanaan program/kegiatan dalam rangka

mencapai visidan misi Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Barito Utara.

Tujuan penyusunan LAKIP adalah untuk menilai dan mengevaluasi

pencapaiankinerja kegiatan dan sasaran Dinas Pekerjaan Umum. Berdasarkan

hasil evaluasi yangdilakukan kemudian dirumuskan beberapa rekomendasi.

Diharapkan rekomendasi yangdihasilkan dari LAKIP ini dapat menjadi salah satu

masukan dalam menetapkankebijakan dan strategi yang akan datang sehingga

dapat meningkatkan kinerja DinasPekerjaan Umum Kabupaten Barito Utara.

C. Gambaran Umum Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Barito Utara

1. Tugas Pokok dan Fungsi

Sebagaimana diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor41 Tahun 2007

tentang Organisasi Perangkat Daerah, Dinas Pekerjaan Umum merupakan salah

satu Lembaga Teknis Daerah. Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Barito Utara

hakekatnya adalah dalam rangka pelaksanaan tugas pokok dan fungsi tertentu

dibidang pekerjaan umum.

Berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 03 Tahun 2008 tentang Organisasi

dan Tata Kerja Perangkat Daerah Kabupaten Barito Utara dan Peraturan Bupati

Barito Utara Nomor 17 Tahun 2008 tentang tugas dan uraian tugas jabatan pada

Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Barito Utara menetapkan tugas pokok dan

fungsi sebagai berikut :

a. Tugas Pokok

Tugas pokok Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Barito Utara adalah

melaksanakan urusan Pemerintahan Daerah dibidang Pekerjaan Umum

berdasarkan kewenangan, asas otonomi dan tugas pembantuan, perumusan

kebijakan teknis, penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan umum,

pembinaan pelaksanaan tugas berdasarkan penyelenggaraan urusan rumah


tangga daerah dibidang pekerjaan umum yang menjadi kewenangan daerah,

meliputi bidang Administrasi, Sumber Daya Air, Bina Marga, Cipta Karya,

Tata Kota, Tata Ruang, serta Peralatan dan Perbekalan (Alkal).

b. Fungsi

Untuk menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana dimaksud diatas, Dinas

Pekerjaan Umum menpunyai fungsi sebagai berikut:

a) Perumusan kebijakan teknis, dalam arti menyelenggarakan fungsi kegiatan

perumusan kebijaksanaan serta pemberian perizinan dibidang pekerjaan

umum, berdasarkan kebijakan umum yang ditetapkan oleh Bupati dan

peraturan perundangan yang berlaku.

b) Pengelolaan, dalam arti menyelenggarakan fungsi pengelolaan atas hak

milik pemerintah daerah dan negara yang menjadi tanggungjawabnya.

c) Pelaksanaan, dalam arti menyelenggarakan fungsi pelaksanaan teknik di

bidang pekerjaan umum sesuai dengan tugas pokoknya berdasarkan


d) Pengendalian teknis, dalam arti menyelenggarakan fungsi pengendalian

teknis atas pelaksanaan tugas dibidang pekerjaan umum sesuai dengan

tugas pokoknya berdasarkan kebijakan umum Bupati dan peraturan

perundangan yang berlaku.

e) Pengelolaan Unit Pemeliharaan Rutin (UPR) Dinas Pekerjaan Umum

Barito Utara.

2. Struktur Organisasi

Struktur Organisasi Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Barito Utara

berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Barito Utara Nomor

03 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah

Kabupaten Barito Utara dan sebagaimana tertuang dalam Peraturan Bupati

Barito Utara Nomor 17 Tahun 2008 tanggal 31 Oktober 2008 tentang Uraian

Tugas dan Uraian Tugas Jabatan pada Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten

Barito Utara, maka Susunan organisasi terdiri dari :

a. Kepala Dinas yang mempunyai tugas melaksanakan urusan pemerintahan

daerah di bidang pekerjaan umum berdasarkan kewenangan, asas otonomi

dan tugas pembantuan, perumusan kebijakan teknis, penyelenggaraan


urusan pemerintahan dan pelayanan umum, pembinaan pelaksanaan tugas

berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

b. Sekretariat yang dipimpin oleh Sekretaris yang mempunyai tugas

melaksanakan koordinasi penyusunan program dan penyelenggaraan

tugas-tugas bidang secara terpadu dan tugas pelayanan administratif.

Sekretariat terdiri dari :

1) Subbag. Umum dan Kepegawaian yang dipimpin oleh Kepala

Subbagian Umum dan Kepegawaian yang mempunyai tugas

melaksanakan urusan ketatausahaan, kearsipan, perlengkapan, rumah

tangga, kehumasan dan urusan tata usaha kepegawaian.

2) Subbag. Perencanaan yang dipimpin oleh Kepala Subbagian

mempunyai tugas melaksanakan penyusunan rencana kegiatan,

rencana strategik, rencana kinerja tahunan dan LAKIP Dinas.

3) Subbag. Keuangan yang dipimpin oleh Kepala Subbagian Keuangan

yang mempunyai tugas melaksanakan penyusunan anggaran,

perhitungan anggaran, verifikasi dan perbendaharaan dinas.

c. Bidang Bina Marga yang dipimpin oleh Kepala Bidang Bina Marga yang

mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas dinas di bidang

perencanaan teknis, survey, pengawasan, program pembinaan dan

bimbingan teknis di bidang pembangunan, peningkatan/penggantian dan

pemeliharaan jalan dan jembatan.

Bidang Bina Marga terdiri dari :

1) Seksi Pembangunan Jalan dan Jembatan yang dipimpin oleh Kepala

Seksi Pembangunan Jalan dan Jembatan yang mempunyai tugas

melaksanakan kegiatan pengawasan, pengendalian dan pelaksanaan

pembangunan dan peningkatan jalan dan jembatan.

2) Seksi Pemeliharaan Jalan dan Jembatan yang dipimpin oleh Kepala

Seksi Pemeliharaan Jalan dan Jembatan yang mempunyai tugas

melaksanakan kegiatan pengawasan, pengendalian dan pelaksanaan

pekerjaan pemeliharaan jalan dan jembatan.


d. Bidang Cipta Karya yang dipimpin oleh Kepala Bidang Cipta Karya yang

mempunyai tugas melaksanakan sebagaian tugas dinas di bidang Cipta

Karya yang meliputi pengelolaan perizinan bangunan, perencanaan,

perbaikan dan pemeliharaan perumahan dan pemukiman serta penyehatan

lingkungan.

Bidang Cipta Karya terdiri dari:

1) Seksi Tata Bangunan dan Tata Lingkungan yang dipimpin oleh Kepala

Seksi Tata Bangunan dan Tata Lingkungan yang mempunyai tugas

melaksanakan kegiatan perumusan, penyusunan rencana dan

pengawasan program kerja penataan dan pendataan gedung

pemerintah, rumah dinas lingkungan dan perumahan lainnya.

2) Seksi Perumahan dan Permukiman yang dipimpin oleh Kepala Seksi

Perumahan dan Permukiman yang mempunyai tugas melaksanakan

kegiatan penyusunan dan perumusan segala usaha yang berkenaan

dengan penyehatan lingkungan dan air bersih.

e. Bidang Sumber Daya Air yang dipimpin oleh Kepala Bidang Sumber

Daya Air yang mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas dinas di

bidang penyiapan dan melaksanakan kegiatan perencanaan pelaksanaan

teknis pengendalian pelaksanaan, pembangunan dan pengembangan

pengairan, operasi dan pemeliharaan, penambangan bahan galian golongan

C dan pengamanan pemanfaatan air permukaan.

Bidang Sumber Daya Air terdiri dari :

1) Seksi Pembangunan yang dipimpin oleh Kepala Seksi Pembangunan

yang mempunyai tugas melaksanakan pengawasan dan pengendalian

pelaksanaan pengembangan dan pengamanan pengairan serta

penambangan bahan galian golongan C.

2) Seksi Operasi dan Pemeliharaan yang dipimpin oleh Kepala Seksi

Operasi dan Pemeliharaan yang mempunyai tugas melaksanakan

kegiatan pengoperasian, pelaksanaan program serta pemeliharaan

pengairan.


f. Bidang Alat dan Perbekalan yang dipimpin oleh Kepala Bidang Alat dan

Perbekalan yang mempunyai tugas melaksanakan sebagaian tugas dinas

dibidang penggunaan dan pengelolaan peralatan, perumusan besarnya

sewa dan standar sewa, pengadaan alat suku cadang, bahan bakar dan

pelumas, perbaikan, pemeliharaan, perawatan dan penentuan kondisi

peralatan yang layak dioperasikan, terdiri dari :

1) Seksi Peralatan yang dipimpin oleh Kepala Seksi Peralatan mempunyai

tugas melaksanakan kegiatan pengaturan dan menetapkan standar

sewa, penggunaan peralatan dan pengawasan penggunaannya serta

menentukan kondisi layaknya pengoperasian peralatan.

2) Seksi Perbekalan yang dipimpin oleh Kepala Seksi Perbekalan

mempunyai tugas melaksanakan kegiatan penyusunan dan perumusan

rencana program kerja perbekalan yang meliputi inventarisasi

peralatan suku cadang, bahan bakar dan pelumas.

g. Bidang Tata Ruang yang dipimpin oleh Kepala Bidang Tata Ruang

mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas dinas dibidang tata ruang,

kegiatan penyusunan, perencanaan dan pengawasan serta pemanfaatan tata

ruang kabupaten, terdiri dari :

1) Seksi Penataan dan Pengembangan Ruang yang dipimpin oleh Kepala

Seksi Penataan dan Pengembangan Ruang mempunyai tugas

melaksanakan kegiatan penyusunan dan perumusan rencana penataan

dan pengembangan ruang.

2) Seksi Pengendalian Pemanfaatan Ruang dipimpin oleh Kepala Seksi

Pengendalian Pemanfaatan Ruang yang mempunyai tugas

melaksanakan kegiatan penyusunan dan perumusan rencana

pengaturan, pengendalian pemanfaatan ruang.

h. Bidang Tata Kota dipimpin oleh Kepala Bidang Tata Kota yang

mempunyai tugas melaksanakan kegiatan penyusunan dan perumusan

rencana pengaturan kota, bangunan, pertamanan, kebersihan dan

keindahan kota, terdiri dari :

1) Seksi Kebersihan dipimpin oleh Kepala Seksi Kebersihan yang

mempunyai tugas melaksanakan kegiatan penyusunan program dan


perencanaan pola induk kebersihan kota dan melaksanakan kegiatan

perumusan rencana dan program kerja penataan kebersihan lingkungan

dan kota.

2) Seksi Pertamanan dan Dekorasi Kota dipimpin oleh oleh Kepala Seksi

Pertamanan dan Dekorasi Kota yang mempunyai tugas melaksanakan

kegiatan penyusunan program kerja dan perencanaan pengaturan

pertamanan dan dekorasi kota sesuai dengan bidang dan tugasnya.

i. Unit Pelaksana Teknis Dinas mempunyai tugas melaksanakan sebagaian

kegiatan teknis operasional dan/atau kegiatan teknis penunjang dinas,

dalam hal ini berupa Unit Layanan Pengadaan (ULP).

Struktur Organisasi Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Barito Utara

dapat dilihat pada gambar berikut :


3. Susunan Kepegawaian dan Perlengkapan

Susunan kepegawaian pada Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Barito

Utara sebanyak 178 orang Aparatur Sipil Negara (ASN). Tingkat pendidikan dan

pangkat/ golongan Aparatur Sipil Negara di lingkup Dinas Pekerjaan Umum

Kabupaten Barito Utara dapat dilihat pada tabel berikut :

Tabel 1: Jumlah Pegawai berdasarkan Golongan dan Tingkat Pendidikan

No Golongan SD SLTP SLTA D.II D.III S-1 S-2 Jumlah

1 IV - - - - - 1 3 4

2 III - - 18 - 7 50 7 82

3 II - 6 32 1 5 - - 44

4 I 1 2 - - - - - 3

5 PTT/Honorer 6 3 19 - 5 21 - 54

Jumlah 7 11 60 1 17 72 10 178

Sumber : Daftar Urut Kepangkatan (DUK) Tahun 2016 (per 31 Desember)

Tabel 2: Jumlah Pegawai Berdasarkan Jabatan Struktural/ Fungsional

No. Jabatan Struktural/ Fungsional Jumlah

1 Eselon II.b 1

2 Eselon III.a 1

3 Eselon III.b 6

4 Eselon IV.a 16

5 Eselon IV.b 1

6 Fungsional -

7 Staf/Pelaksana 108

Jumlah 133

Sumber : Daftar Urut Kepangkatan (DUK) Tahun 2016 (per 31 Desember)

4. Sumber Daya SKPD

Peralatan dan perlengkapan untuk mendukung pelaksanaan tugas pokok

dan fungsi Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Barito Utara adalah sebagai

berikut:


Tabel 3: Kondisi Mebeleur Kantor

No. Jenis Barang Jumlah Satuan

Kondisi (%)

Baik Kurang

Baik Rusak

1 Kursi besi/ metal 227 Buah 100

2 Kursi kayu 38 Buah 80 20

3 Meja rapat 14 Set 100 2

4 Kursi tamu 1 Set 100

5 Kursi putar 17 Buah 100

6 Kursi lipat 163 Buah 100

7 Meja computer 3 Buah 100

8 Meja biro 173 Buah 100

9 Meja kerja 23 Buah 100

10 Sofa 9 Set 100

11 Kursi kerja 51 Buah 100

12 Lemari penyimpanan 18 Buah 100

13 Lemari besi 35 Buah 100

14 Filling besi/metal 34 Buah 100

Sumber: Kartu Inventaris Barang (KIB B)

Tabel 4: Kondisi Kendaraan Dinas Operasional


Kondisi (%)

Baik Kurang

Baik Rusak

1 Mobil (jeep) 2 Unit 50 50

2 Sepeda motor 28 Unit 100


Tabel 5: Kondisi Peralatan Kantor


Kondisi (%)

Baik Kurang

Baik Rusak

1 Mesin tik manual 5 Buah 100

2 Mesin hitung manual 2 Buah 100

3 Stabilisator 6 b uah 100

4 Camera digital 36 Buah 100

5 Handy cam 6 Buah 100

6 Internet (antena +

wireless acces point)

1 Set 100

7 Komputer PC 50 Unit 100

8 Laptop 27 Buah 100

9 Notebook 19 Buah 100

10 Ploter A0 1 Buah 100

11 Hardisk eksternal 11 Buah 100

12 Printer 71 Buah 67,86 32,14

13 Scanner 1 Buah 100

14 Komputer server 3 Unit 100

15 UPS 17 Buah 87,50 12,50

16 Proyektor 3 Buah 100

17 Layar proyektor 2 Buah 100



Tabel 6: Kondisi Perlengkapan Kantor


Kondisi (%)

Baik Kurang

Baik Rusak

1 Brand kas 2 Buah 100

2 Papan visual 2 Buah 100

3 White board 2 Buah 100

4 Mesin absensi 3 Unit 66,67 33,3

5 Alat pemotong kertas 1 Buah 100

6 Mesin pompa air 7 Buah 100

7 Gorden 100 Meter 100

8 Jam mekanis 8 Buah 100

9 Lemari es 1 Unit 100

10 AC split 52 Unit 94,74 5,26

11 Kipas angin 6 Buah 100

12 Televisi 5 Unit 100

13 Wireless 2 Unit 100

14 Dispenser 8 Buah 100

15 Alat pemadam

portable

6 Unit 100

16 Mesin jilid 1 Buah 100

17 Telephone 2 Buah 100

18 Faxcimile 1 Buah 100


Tabel 7: Kondisi Alat-Alat Berat, Peralatan Persampahan, Peralatan

Pertamanan


Kondisi (%)

Baik Kurang

Baik Rusak

1 Motor grader 4 Unit 75 25

2 Buldozer 5 Unit 75 25

3 Wheel excavator 2 Unit 100

4 Dump truck 18 Unit 73 27

5 Asphal sprayer 1 Unit 100

6 Macadam roller/three

whell roller

8 Unit 87,5 12,5

7 Vibration roller 1 Unit 100

8 Tyre roller 1 Unit 100

9 Stamper 5 Unit 100

10 Stone crusher 2 Unit 100

11 Concrete mixer 1 Unit 100

12 Concrete vibrator 3 Unit 33,3 66,7

13 Wheel loader 3

Unit 33,3 66,7

14 Transportable

compressor

1 Unit 100

15 Overhead crane 1 Unit 100

16 Pemadat sampah 1 Unit 100

17 Pengayak sampah 1 Unit 100



Kondisi (%)

Baik Kurang

Baik Rusak

18 Amroll truck 1 Unit 100

19 Bak truck amroll 2 Buah 100

20 Tempat sampah

(drum)

101 Buah 90 10

21 Bak sampah profil 98 Buah 100

22 Mesin pencacah

sampah

2 Unit 100

23 Penyemprot tangan 9 Buah 100

24 Mesin potong rumput 18 Buah 100

25 Kontainer sampah 2 Buah 100

26 Kendaraan roda tiga 8 Unit 100

27 Mobil tangki 2 Unit 100

28 Pick up 6 Unit 75 25

29 Skylive Dumtruck

(Isuzu)

1 Unit

30 Excavator Mini 1 unit 100


Tabel 8: Alat-Alat Ukur, Bengkel , Laboratorium dan Pemetaan


Kondisi (%)

Baik Kurang

Baik Rusak

1 Perkasas bengkel kerja 1 Set 100

2 Alat ukur debit air 1 Unit 100

3 Mistar ukur air 3 Buah 100

4 Global Positioning

System (GPS)

9 Buah 100

5 Alat ukur kadar air 1 Unit 100

6 Timbangan 2 Buah 100

7 Alat uji beton 1 Unit 100

8 Peralatan laboratorium 1 Set 100

9 Theodilite (digital) 2 Unit 100

10 Mesin uji mekanik

(manual)

1 Set 100

11 Generator 3 Unit 100

12 Alat potong aspal 2 Unit 100

13 Soundier otomatis 1



BAB II

PERENCANAAN KINERJA

A. Rencana Strategis

Rencana Strategis adalah suatu pedoman bagi pelaksanaan tugas dinas

selama 5 (lima) tahun yang direncanakan secara sistematis, berjenjang dan terpadu

untuk menentukan arah dan kebijakan pembangunan yang dilaksanakan oleh Dinas

Pekerjaan Umum Kabupaten Barito Utara agar berhasil efektif dan efisien. Sebagai

sebuah organisasi sektor publik, Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Barito Utara

mempunyai rencana strategis yang berorientasi pada hasil yang ingin dicapai dengan

memperhitungkan potensi, peluang dan kendala yang ada atau mungkin timbul.

Rencana Strategis Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Barito Utara yang mencakup visi,

misi, tujuan, sasaran, strategi dan kebijakan, rencana kinerja, rencana kerja, program

dan kegiatan serta indikator kinerja yang sesuai dengan tupoksi Dinas Pekerjaan Umum

Kabupaten Barito Utara akan diuraikan sebagai berikut :

1. Visi dan Misi

a. Visi Dinas Pekerjaan Umum

Visi merupakan pandangan jauh kedepan, kemana dan bagaimana

instansi pemerintah harus dibawa dan berkarya agar dapat selalu konsisten dan

tetap eksis, antisipatif, inovatif serta produktif. Visi tidak lain adalah suatu

gambaran yang menantang tentang keadaan masa depan yang berisikan cita dan

citra yang ingin diwujudkan oleh Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Barito Utara.

Dalam rangka menggambarkan perwujudan terhadap keadaan yang

diinginkan (dicita-citakan) dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsinya, visi

Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Barito Utara dirumuskan sebagai berikut :

“Terwujudnya Prasarana Fisik yang handal, terintegrasi, berwawasan

lingkungan dan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat”

Agar tidak menimbulkan persepsi yang berbeda bagi semua pihak yang

berkepentingan terhadap Renstra Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Barito Utara

ini, maka perlu dijelaskan makna dari kalimat visi tersebut diatas, sebagai berikut:

Terwujudnya : mengandung makna bahwa Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten

Barito Utara akan memenuhi dan mewujudkan kebutuhan dimasa sekarang dan

mendatang. Prasarana Fisik yang handal, terintegrasi, berwawasan


lingkungan dan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat: mengandung

arti bahwa Dinas Pekerjaan Umum memberikan sesuatu pelayanan jaringan jalan

dan jembatan, sumber daya air dan bangunan pengairan serta konservasi sungai,

perumahan dan permukiman, fasilitas umum, penataan ruang dalam kondisi yang

mantap dan handal (berkualitas dengan spesifikasi bentuk-bentuk pelayanan

dengan segala aspeknya secara terus menerus memberikan kepuasan), merupakan

satu kesatuan sistem pelayanan infrastruktur dengan tetap memperhatikan

kelestarian lingkungan serta dilaksanakan secara terus menerus guna

meningkatkan pertumbuhan ekonomi sehingga terwujudnya masyarakat yang

sejahtera.

b. Misi Dinas Pekerjaan Umum

Misi adalah rumusan umum mengenai upaya-upaya yang akan

dilaksanakan untuk mewujudkan visi yang ditetapkan, agar tujuan organisasi

dapat terlaksana dan berhasil dengan baik. Agar tujuan organisasi dapat terwujud

dan berhasil dengan baik , dharapkan seluruh aparatur dan pihak-pihak yang

berkepentingan dapat mengenal dengan baik instansi Dinas Pekerjaan Umum

Kabupaten Barito Utara dan mengetahui fungsi-fungsi pokok serta program-

programnya serta hasil yang diinginkan dimasa yang akan datang.

Pernyataan misi merupakan pedoman tentang sasaran yang ingin dicapai

dan dilaksanakan oleh organisasi serta memberikan petunjuk untuk mencapai

tujuan sehingga efektif sebagai pengarah kebijakan yang harus diterima dan

didukung pencapaianya oleh stakeholders terkait, maka misi dari Dinas Pekerjaan

Umum Kabupaten Barito Utara tahun 2013-2018 adalah sebagai berikut:

1) Mewujudkan pemerataan pembangunan melalui prasarana fisik yang handal,

serta membuka keterisolasian wilayah;

2) Mewujudkan pendayagunaan sumber daya air dan pengairan yang layak/

terintegrasi;

3) Mewujudkan prasarana transportasi yang dapat memacu pertumbuhan

ekonomi, sosial dan budaya masyarakat;

4) Mewujudkan prasarana dan sarana kota, permukiman, lingkungan dan fasilitas

publik untuk mendukung laju pembangunan perkotaan/ perdesaan;

5) Mewujudkan pembangunan kawasan/ wilayah yang teratur dan seimbang;

6) Meningkatkan sumber daya manusia dan fasilitas penunjang;


7) Meningkatkan kondisi aset instansi untuk mampu meningkatkan sumber-

sumber pendapat asli daerah dan menunjang pelaksanaan pembangunan.

2. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah SKPD

Kondisi infrastruktur saat ini di Kabupaten Barito Utara dirasakan sudah

cukup membaik, akan tetapi infrastruktur yang ada belum sepenuhnya dapat

menjadi penopang bagi pembangunan sektor riil, mendorong sektor produksi dan

pendukung pengembangan wilayah.

a. Tujuan

Tujuan merupakan penjabaran atau implementasi dari penyataan misi dan

tujuan sebagai akhir yang akan dicapai atau dihasilkan oleh Dinas Pekerjaan Umum

Kabupaten Barito Utara. Tujuan ditetapkan dengan mengacu kepada pernyataan

visi dan misi sehingga rumusannya harus dapat menunjukkan suatu kondisi yang

ingin dicapai di masa mendatang. Untuk itu tujuan disusun guna memperjelas

pencapaian sasaran yang ingin diraih dari masing-masing misi.

Mengarah pada misi dan visi Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Barito

Utara yang telah diuraikan diatas, tujuan pembangunan sektor infrastruktur

pekerjaan umum dan permukiman di Kabupaten Barito Utara adalah sebagai

berikut:

1) Meningkatkan keandalan sistem (jaringan) infrastruktur pekerjaan umum dan

permukiman untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan ketahanan pangan.

2) Meningkatkan kualitas lingkungan permukiman dan cakupan pelayanan (dasar)

infrastruktur pekerjaan umum dan permukiman untuk meningkatkan

kesejahteraan masyarakat.

3) Meningkatkan kualitas perencanaan pembangunan, dan pengendalian

pemanfaatan ruang bagi terwujudnya pembangunan berkelanjutan.

4) Meningkatkan kualitas dan kuantitas pengelolaan Ruang Terbuka Hijau dan

Pengelolaan Persampahan.

5) Meningkatkan sumber daya manusia di bidang ke-PU-an dan pengembangan

data dan informasi.

6) Mewujudkan peran aktif swasta dan masyarakat dalam pembangunan

infrastruktur.


b. Sasaran

Sasaran merupakan bagian yang integral dalam proses perencanaan

strategis organisasi, sehingga harus disusun secara konsisten dengan perumusan

visi, misi dan tujuan organisasi. Fokus utama penentuan sasaran adalah tindakan

dan alokasi sumber daya organisasi dalam kaitannya dengan pencapaian kinerja

yang diinginkan. Sasaran merupakan hasil yang akan dicapai dalam rumusan yang

spesifik, terukur, dalam kurun waktu tertentu secara berkesinambungan sejalan

dengan tujuan yang ditetapkan. Sasaran memberikan fokus pada penyusunan

kegiatan, maka sasaran harus menggambarkan hal-hal yang ingin dicapai. Dengan

demikian apabila seluruh sasaran yang ditetapkan telah dicapai, diharapkan bahwa

tujuan strategis terkait juga telah dicapai.

Sasaran-sasaran Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Barito Utara

dirumuskan untuk masing-masing tujuan yang telah ditetapkan sebagai berikut :

Tujuan Sasaran

Meningkatkan keandalan sistem

(jaringan) infrastruktur pekerjaan

umum dan permukiman untuk

meningkatkan pertumbuhan ekonomi

dan ketahanan pangan

Meningkatnya kuantitas dan kualitas

jalan dan jembatan

Meningkatnya kualitas sumber daya

air, irigasi, penanggulangan banjir

dan fasilitas publik

Meningkatkan kualitas lingkungan

permukiman dan cakupan pelayanan

(dasar) infrastruktur pekerjaan umum

dan permukiman untuk meningkatkan

kesejahteraan masyarakat

Meningkatnya cakupan pelayanan

air bersih

Tersedianya sarana dan prasarana

sanitasi permukiman

Meningkatnya kuantitas dan kualitas

perumahan dan permukiman

Meningkatkan kualitas perencanaan

pembangunan, dan pengendalian

pemanfaatan ruang bagi terwujudnya

pembangunan berkelanjutan

Tersedianya acuan peruntukan dan

pemanfaatan ruang serta pengendalian

pemanfaatan ruang

Meningkatkan kualitas dan kuantitas

pengelolaan Ruang Terbuka Hijau dan

Pengelolaan Persampahan

Meningkatnya pengelolaan

persampahan sehingga terciptanya

lingkungan yang sehat dan Ruang

Terbuka Hijau yang asri

Meningkatkan sumber daya manusia

di bidang ke-PU-an dan

pengembangan data dan informasi

Terlaksananya peningkatan sumber

daya manusia di bidang ke-PU-an dan

pengembangan data dan informasi

Mewujudkan peran aktif swasta dan

masyarakat dalam pembangunan

infrastruktur

Terwujudnya peran aktif swasta dan

masyarakat dalam pembangunan

infrastruktur


3. Strategi dan Kebijakan SKPD

Strategi merupakan cara mencapai tujuan dan sasaran yang dijabarkan

kedalam kebijakan-kebijakan dan program-program. Kebijakan merupakan suatu

arah tindakan yang diambil oleh pemerintah dalam suatu lingkungan tertentu dan

digunakan untuk mencapai suatu tujuan, atau merealisasikan suatu sasaran atau

maksud tertentu.Oleh karena itu, kebijakan pada dasarnya merupakan ketentuan-

ketentuan untuk dijadikan pedoman, pegangan atau petunjuk dalam pengembangan

ataupun pelaksanaan program/kegiatan guna tercapainya kelancaran dan

keterpaduan dalam perwujudan sasaran, tujuan serta visi dan misi Satuan Kerja

Perangkat Daerah.

Faktor-faktor keberhasilan berfungsi untuk lebih memfokuskan strategi

dalam rangka pencapaian tujuan dan misi organisasi pemerintahan secara sinergis

dan efisien. Untuk dapat mendeteksi guna menentukan faktor-faktor penentu,

secara internal faktor-faktor tersebut dilihat melalui pendekatan :

1. Kemampuan organisasi

2. Tugas pokok dan fungsi organisasi

3. Kondisi SDM

4. Kondisi data, studi dan informasi

5. Kemampuan penguasaan teknologi

6. Kemampuan dana

7. Etos kerja

Strategi dan kebijakan Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Barito Utara

guna mewujudkan pelayanan kepada masyarakat terutama dalam hal penyediaan

infrastruktur di Kabupaten Barito Utara, sebagai berikut:

Tujuan Sasaran Strategi Kebijakan

Meningkatkan

keandalan sistem

(jaringan)

infrastruktur

pekerjaan umum

dan permukiman

untuk

meningkatkan

pertumbuhan

ekonomi dan

ketahanan pangan

Meningkatnya

kuantitas dan

kualitas jalan dan

jembatan

Melaksanakan

peningkatan

aksesibilitas jaringan

jalan dan jembatan

untuk pengembangan

wilayah dan

kelancaran

transportasi

- Penyusunan dokumen

perencanaan jalan dan

jembatan diarahkan agar

pembangunan fisik

sesuai dengan kualitas

yang dikehendaki

- Pembangunan dan

peningkatan jaringan

jalan diorientasikan

untuk menghubungkan

poros kecamatan dan

pusat-pusat

pertumbuhan ekonomi

dan pengembangan

wilayah



- Peningkatan konstruksi

jembatan menjadi

betonisasi/rangka baja

- Peningkatan drainase

dan saluran pembuang

daerah milik jalan untuk

menjaga keberadaan

jalan

- Mempertahankan

kondisi jalan tetap baik

dengan memaksimalkan

pemeliharaan

- Penyusunan database

jalan dan jembatan

- Peningkatan

ketersediaan sarana dan

prasarana

kebinamargaan (alat-

alat berat dan fasilitas

laboratorium) dalam

rangka pemeliharaan

jalan

Meningkatnya

kualitas sumber

daya air, irigasi,

penanggulangan

banjir dan fasilitas

public

Melaksanakan

pembangunan

infrastruktur untuk

mendukung

penyediaan air baku,

penanggulangan

banjir, ketahanan

pangan dan fasilitas

public

- Pengelolaan air baku

diarahkan pada

optimalisasi

penggunaan air sungai

dan mata air untuk

pertanian dan bangunan

air

- Menyediakan dan

meningkatkan sistem

pengairan dengan

memelihara daerah

irigasi

- Membangun jaringan

irigasi baru terutama

daerah yang potensi

lahan pertanian cukup

besar untuk mendukung

ketahanan pangan

- Pembangunan siring

pengaman sungai dalam

rangka meningkatkan

kawasan rawan longsor.

- Percepatan

pengembangan kota di

kawasan pengembangan

baru dan kota-kota

kecamatan serta

kawasan cepat tumbuh

Meningkatkan

kualitas

lingkungan

permukiman dan

cakupan

pelayanan (dasar)

infrastruktur

Meningkatnya

cakupan pelayanan

air bersih

Melaksanakan

pembangunan

infrastruktur untuk

mendukung

penyediaan air bersih

- Meningkatkan

pelayanan air bersih

perkotaan dan

perdesaan dengan

mengelola air baku yang

ada



pekerjaan umum

dan permukiman

untuk

meningkatkan

kesejahteraan

masyarakat

Tersedianya sarana

dan prasarana

sanitasi

permukiman

Melaksanakan

pembangunan

drainase dan sarana

air limbah

- Mengembangkan sistem

drainase perkotaan

- Mengembangkan

kinerja dalam

pengelolaan air limbah

Meningkatnya

kuantitas dan

kualitas perumahan

dan permukiman

Melaksanakan

pembangunan dan

rehabilitasi sarana

dan prasarana

permukiman

- Pembangunan dan

peningkatan jalan

lingkungan diperkotaan

dan perdesaan

Meningkatkan

kualitas

perencanaan

pembangunan,

dan pengendalian

pemanfaatan

ruang bagi

terwujudnya

pembangunan

berkelanjutan

Tersedianya acuan

peruntukan dan

pemanfaatan ruang

serta pengendalian

pemanfaatan ruang

Melaksanakan

pembangunan dengan

memperhatikan

keserasian tata ruang

guna terwujudnya

pembangunan yang

berkelanjutan

- Percepatan penyusunan

produk-produk tata

ruang

Meningkatkan

kualitas dan

kuantitas

pengelolaan

Ruang Terbuka

Hijau dan

Pengelolaan

Persampahan

Meningkatnya

pengelolaan

persampahan

sehingga

terciptanya

lingkungan yang

sehat dan Ruang

Terbuka Hijau yang

asri

Peningkatan

penataan/pemeliharaa

n ruang terbuka hijau

dan sistem

pengelolaan

persampahan

- Sosialisasi kepada

masyarakat akan

pentingnya lingkungan

yang bersih dan sehat

- Meningkatkan

pembangunan/pemeliha

raan sarana dan

prasarana pada Ruang

Terbuka Hijau

- Meningkatkan sarana

prasana pendukung dan

petugas pengelolaan

persampahan

- Meningkatkan metode

pengolahan sampah

Meningkatkan

sumber daya

manusia di bidang

ke-PU-an dan

pengembangan

data dan

informasi

Terlaksananya

peningkatan sumber

daya manusia di

bidang ke-PU-an

dan pengembangan

data dan informasi

Mengembangkan

sumber daya manusia

dan lembaga jasa

konstruksi serta

pengembangan data

dan informasi

- Pengembangan jasa

konstruksi yang

profesional melalui

pemantapan

kelembagaan,

peningkatan SDM di

bidang jasa konstruksi

- Penyediaan data yang

akurat secara periodik

dilakukan pemutakhiran

data guna mendukung

proses perencanaan dan

evaluasi kinerja pelaku

jasa konstruksi

Mewujudkan Terwujudnya peran Melibatkan peran - Memelihara jaringan-



peran aktif swasta

dan masyarakat

dalam

pembangunan

infrastruktur

aktif swasta dan

masyarakat dalam

pembangunan

infrastruktur

aktif swasta dan

masyarakat dalam

pembangunan

infrastruktur

jaringan jalan, jembatan

dan irigasi melalui pola

operasi dan

pemeliharaan yang

melibatkan swasta dan

masyarakat

B. Rencana Kinerja

Perencanaan kinerja Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Barito Utara

merupakan proses penyusunan rencana kinerja sebagai penjabaran dari sasaran dan

program yang telah ditetapkan dalam rencana strategis, yang akan dilaksanakan oleh

Dinas Pekerjaan Umum melalui berbagai kegiatan tahunan. Di dalam rencana

kinerja ditetapkan rencana capaian kinerja tahunan untuk seluruh indikator kinerja

yang ada pada tingkat sasaran dan kegiatan.

1. Rencana Kinerja Tahunan

Perencanaan kinerja tahunan merupakan proses penetapan kegiatan

tahunan dan indikator kinerja berdasarkan program, kebijakan dan sasaran yang

telah ditetapkan dalam rencana strategis. Hasil dari proses ini berupa rencana

kinerja tahunan. Adapun komponen Rencana Kinerja Tahunan (RKT) Dinas

Pekerjaan Umum Kabupaten Barito Utara meliputi :

Sasaran

Sasaran yang dimaksud pada rencana kinerja ini adalah sasaran sebagaimana

dimuat dalam dokumen Renstra (Rencana Strategis) yang akan diwujudkan

pada tahun 2016 beserta indikator kinerja dan rencana tingkat capaian

(targetnya).

Program dan Kegiatan

Program adalah penjabaran kebijakan dalam bentuk upaya yang berisi satu

atau beberapa kegiatan dengan menggunakan sumberdaya yang disediakan untuk

mencapai hasil yang terukur sesuai dengan misinya yang dilaksanakan instansi

atau masyarakat dalam koordinasi lembaga yang bersangkutan.

Kegiatan merupakan penjabaran lebih lanjut dari suatu program sebagai

arah dari pencapaian tujuan dan sasaran strategis yang merupakan kontribusi

bagi pencapaian visi dan misi organisasi. Kegiatan merupakan aspek

operasional dari suatu rencana strategis yang diarahkan untuk memenuhi

sasaran, tujuan, visi dan misi organisasi.


Program dan Kegiatan Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Barito Utara Tahun

Anggaran 2016, meliputi :

01. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

01.01 Penyediaan jasa surat menyurat

01.02 Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik

01.05 Penyediaan jasa jaminan barang milik daerah

01.06 Penyediaan jasa pemeliharaan dan perizinan kendaraan

dinas/operasional

01.07 Penyediaan jasa administrasi keuangan

01.08 Penyediaan jasa kebersihan kantor

01.10 Penyediaan alat tulis kantor

01.11 Penyediaan barang cetakan dan penggandaan

01.12 Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan bangunan

kantor

01.13 Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor

01.15 Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan

01.16 Penyediaan bahan logistik kantor

01.17 Penyediaan makanan dan minuman

01.18 Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah

01.19 Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke dalam daerah

01.20 Penyediaan jasa non PNS/honorer

02. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

02.01 Pembangunan Rumah Jabatan

02.07 Pengadaan perlengkapan gedung kantor

02.09 Pengadaan peralatan gedung kantor

02.10 Pengadaan Meubeleur

02.22 Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor

02.24 Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional

02.26 Pemeliharaan rutin/berkala perlengkapan gedung kantor

02.42 Rehabilitasi sedang/berat gedung kantor


03. Program Peningkatan disiplin aparatur

03.05 Pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu

04. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur

04.02 Sosialisasi peraturan perundang-undangan

04.03 Bimbingan teknis implementasi peraturan perundang-undangan

05. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian

Kinerja dan Keuangan

05.01 Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi

kinerja SKPD

05.02 Penyusunan laporan keuangan semesteran

05.03 Penyusunan pelaporan prognosis realisasi anggaran

05.04 Penyusunan pelaporan keuangan akhir tahun

05.05 Penyusunan RKA-SKPD/DPA-SKPD

07. Program Pengembangan Data/Informasi

07.01 Penyusunan dan pengumpulan data/informasi kebutuhan

penyusunan dokumen perencanaan

08. Program Pembinaan Pengendalian Pelaksanaan Pembangunan

08.01 Pengendalian Pelaksanaan Penyusunan Program

09. Program Dana Proyek Pemerintah Daerah dan Desentralisasi

09.01 Dana Proyek Pemerintah Daerah dan Desentralisasi (DP2D2)

09. Program peningkatan dan pengembangan pengelolaan keuangan

daerah

09.01 Pelaksanaan pengadaan barang dan jasa pemerintah

15. Program Pembangunan Jalan dan Jembatan

15.01 Pembangunan Jalan

15.04 Pembangunan Jembatan

15.06 Pembangunan Jalan (DAK)


16. Program Rehabilitasi / pemeliharaan jalan dan jembatan

15.06 Rehabilitas/Pemeliharaan Jalan

15.10 Rehabilitas/Pemeliharaan Jembatan

17. Program pengembangan kinerja pengelolaan air minum dan air limbah

16.07 Penyediaan prasarana dan sarana air limbah

16.02 Pengembangan sistem distribusi air minum

17. Program Pembangunan Infrastruktur Perdesaan

17.62 Pembangunan Sarana dan Prasarana Air Bersih Perdesaan

Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan

Pembangunan Sarana dan Prasarana Air Bersih Perdesaan

(DAK)

18. Program peningkatan sarana dan prasarana permukiman

18.03 Peningkatan Sarana dan Prasarana Permukiman

18.04 Pemeliharaan /Rehabilitas Sarana dan Prasarana Permukiman

19. Program pembangunan sanitasi perkotaan (PPSP)

19.01 Penunjang Program Pembangunan Sanitasi Perkotaan

21. Program Pembangunan Sanitasi Perkotaan

21.01 Penunjang Program Pembangunan Sanitasi Perkotaan

22. Program Lingkungan Sehat Perumahan

22.01 Penyediaan Sarana Air Bersih Dan Sanitasi Dasar Terutama

Bagi Masyarakat Miskin

22.02 Penyediaan Sarana Air Bersih Dan Sanitasi Dasar Terutama

Bagi Masyarakat Miskin (DAK)

23. Program Pengembangan Dan Pengelolaan Jaringan Irigasi, Rawa Dan

Jaringan Pengairan Lainnya.

24.05 Rehabilitasi/Pemeliharaan Jaringan Irigasi

24.06 Optimalisasi Fungsi Jaringan Irigasi Yang Telah dibangun

Pemberdayaan Petani Pemakai Air


24. Program Pengembangan dan Pengelolaan Jaringan Irigasi, Rawa dan

Jaringan Pengairan Lainnya

24.10 Rehabilitasi/pemeliharaan jaringan irigasi (DAK)

24.15 Optimalisasi fungsi jaringan irigasi yang telah dibangun

24.16 Pemberdayaan petani pemakai air

24.18 Rehabilitasi/pemeliharaan jaringan irigasi (DAU)

27. Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Air Minum dan Air

Limbah

27.2 Penyediaan Prasarana dan sarana air limbah

27.6 Pengembangan sistem distribusi air minum

28. Program Pengendalian Banjir

28.03 Rehabilitasi dan pemeliharaan bantaran dan tanggul sungai

28.07 Peningkatan pembersihan dan pengerukan sungai/kali

29. Program Pengembangan Wilayah Strategis dan Cepat Tumbuh

29.02 Pembangunan/peningkatan infrastruktur

30. Program Pembangunan Infrastruktur Perdesaan

30.02 Pembangunan jalan dan jembatan perdesaan

30.03 Pembangunan sarana dan prasarana air bersih

30.08 Monitoring, evaluasi dan pelaporan

30.09 Pembangunan jalan dan jembatan perdesaan (DAK)

30.10 Pembangunan sarana dan prasarana air bersih perdesaan

(DAK)

31. Program Pengelolaan Bengkel, Laboratorium Teknik dan Alat Berat

31.01 Pemeliharaan Alat Berat dan Angkutan Darat

31.02 Peningkatan sarana dan prasarana bengkel dan laboratorium

teknik


40. Program Dana Proyek Pemerintah Daerah dan Desentralisasi

40.01 Dana Proyek Pemerintah Daerah dan Desentralisasi (DP2D2)

62. Program Pembinaan Pengendalian Pelaksanaan Pembangunan

62.05 Pengendalian Pelaksanaan Penyusunan Program

2. Indikator Kinerja

Indikator kinerja adalah ukuran kuantitatif dan kualitatif yang

menggambatkan tingkat pencapaian suatu kegiatan yang telah ditetapkan. Indikator

kinerja kegiatan dikategorikan ke dalam kelompok :

a. Masukan (Input) adalah segala sesuatu yang dibutuhkan agar pelaksanaan

program dan kegiatan dapat berjalan atau dalam rangka menghasilkan output,

misalnya sumber daya manusia, dana, material, waktu, teknologi dan

sebagainya.

b. Keluaran (Output) adalah segala sesuatu berupa produk/ jasa (fisik dan non

fisik) sebagai hasil lansung dari pelaksanaan suatu program dan kegiatan

berdasarkan masukan yang digunakan.

c. Hasil (Outcome) adalah segala sesuatu yang mencerminkan berfungsinya

keluaran kegiatan pada jangka menengah. Outcome merupakan ukuran seberapa

jauh setiap produk/ jasa dapat memenuhi kebutuhan dan harapan masyarakat.

Indikator-indikator tersebut secara langsung atau tidak langsung dapat

mengindikasikan sejauh mana keberhasilan pencapaian sasaran. Dalam hubungan

ini, penetapan indikator kinerja kegiatan merupakan proses identifikasi,

pengembangan, seleksi dan konsultasi tentang indikator kinerja atau ukuran kinerja

atau ukuran keberhasilan program dan kegiatan Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten

Barito Utara.

Penetapan indikator kinerja kegiatan didasarkan pada perkiraan yang

realistis dengan memperhatikan tujuan dan sasaran yang ditetapkan serta data

pendukung yang terorganisir. Indikator kinerja dimaksud dibuat dengan

memperhatikan kaidah-kaidah : (1) spesifik dan jelas; (2) dapat diukur secara

obyektif; (3) relevan dengan tujuan dan sasaran yang ingin dicapai; dan

(4) tidak bias. Untuk perjanjian kinerja Dinas Pekerjaan Umum Tahun 2016 dapat

dilihat pada lampiran dokumen Penetapan Kinerja Dinas Pekerjaan Umum Tahun

2016.


BAB III

AKUNTABILITAS KINERJA

Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah pada dasarnya merupakan

instrumen yang digunakanoleh setiap instansi pemerintah dalam memenuhi kewajiban

untuk mempertanggungjawabkan keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan misi

organisasi yang terdiri dari berbagai komponen yang merupakan satu kesatuan yaitu

perencanaan strategik, perencanaan kinerja, pengukuran kinerja dan pelaporan kinerja.

A. CAPAIAN KINERJA ORGANISASI

1. PENGUKURAN KINERJA

Pengukuran kinerja adalah proses sistematis dan berkesinambungan untuk

menilai keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan kegiatan sesuai dengan program,

kebijakan, sasaran dan tujuan yang telah ditetapkan dalam mewujudkan visi, misi

dan strategi Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Barito Utara. Proses ini

dimaksudkan untuk menilai pencapaian setiap indikator kinerja guna memberikan

gambaran tentang keberhasilan dan kegagalan pencapaian tujuan dan sasaran.

Selanjutnya dilakukan pula analisis akuntabilitas kinerja kegiatan beserta program

dan kebijakan dalam rangka mewujudkan sasaran, tujuan, visi dan misi sebagaimana

ditetapkan dalam rencana strategis.

Pengukuran dimaksud merupakan hasil dan suatu penilaian yang sitematik

dan didasarkan pada kelompok indikator kinerja kegiatan yang berupa indikator-

indikator masukan (input) dan keluaran (output), sebagaimana diuraikan pada bab

sebelumnya. Penilaian tersebut tidak terlepas dari proses yang merupakan kegiatan

mengolah masukan menjadi keluaran atau penilaian dalam proses penyusunan

kebijakan program/kegiatan yang dianggap penting dan berpengaruh terhadap

pencapaian sasaran dan tujuan.

Kerangka Pengukuran Kinerja

Dalam kerangka pengukuran kinerja terdapat lima tahapan penetapan, yaitu:

a. Penyiapan dokumen Rencana Strategis

b. Penyiapan dokumen Rencana Kinerja Tahunan.

c. Penetapan Kinerja (PK) atas rencana kinerja tahunan yang sudah dibakukan.

d. Pengukuran Pencapaian Sasaran (PPS), yaitu penilaian tingkat pencapaiantarget

masing-masing sasaran.


e. Pengukuran Kinerja Kegiatan (PKK), yaitu penilaian terhadap tingkatpencapaian

target dari masing-masing indikator kinerja kegiatan.

Pengumpulan Data Kinerja

Pengukuran kinerja dilakukan dengan menggunakan indikator kinerja

kegiatan.Pengukuran ini dilakukan dengan memanfaatkan data kinerja. Data

kinerjalazimnya dapat diperoleh melalui dua sumber, yaitu: (1) data internal

yangdimiliki Dinas Pekerjaan Umum dan (2) data eksternal, berasal dari luar

DinasPekerjaan Umum baik data primer maupun data sekunder.

Pengumpulan data kinerja diarahkan untuk mendapatkan data kinerja

yangakurat, lengkap, tepat waktu, dan konsisten, yang berguna bagi

pengambilankeputusan dalam rangka perbaikan kinerja tanpa meninggalkan prinsip-

prinsipkeseimbangan biaya dan manfaat, efisiensi dan efektivitas. Untuk itu

padatahun-tahun ke depan, perlu dibangun sistem informasi kinerja

yangmengintegrasikan data yang dibutuhkan dan unit-unit yang

bertanggungjawabdalam pencatatan, secara terpadu dengan sistem informasi yang

ada.

2. EVALUASI KINERJA

Berdasarkan hasil-hasil perhitungan formulir Pengkuran Kinerja Kegiatan,

dilakukan evaluasi terhadap pencapaian setiap indikator kinerja kegiatan untuk

memberikan penjelasanlebih lanjut tentang hal-hal yang mendukung keberhasilan

dan kegagalanpelaksanaan suatu kegiatan. Evaluasi bertujuan agar diketahui

pencapaianrealisasi, kemajuan dan kendala yang dijumpai dalam rangka pencapaian

misi,agar dapat dinilai dan dipelajari guna perbaikan pelaksanaan

program/kegiatandi masa yang akan datang.

Selain itu, dalam evaluasi kinerja dilakukan pula analisis efisiensi dengan

caramembandingkan antara output dengan input baik untuk rencana

maupunrealisasi. Analisis ini menggambarkan tingkat efisiensi yang dilakukan

DinasPekerjaan Umum dengan memberikan data nilai output per unit

yangdihasilkan oleh suatu input tertentu.Selanjutnya dilakukan pula pengukuran/

penentuan tingkat efektivitas yangmenggambarkan tingkat kesesuaian antara tujuan

dengan hasil. Selain itu,evaluasi juga dilakukan terhadap setiap perbedaan kinerja


(performance gap) yang terjadi, baik terhadap penyebab terjadinya gap maupun

strategipemecahan masalah yang telah dan akan dilaksanakan.

3. ANALISIS AKUNTABILITAS KINERJA

Analisis akuntabilitas kinerja meliputi uraian keterkaitan pencapaian

kinerjakegiatan dengan program dan kebijakan dalam mewujudkan visi, misi,

tujandan sasaran sebagaimana ditetapkan dalam rencana strategis. Dalam analisisini

dijelaskan pula perkembangan kondisi pencapaian sasaran dan tujuansecara efisien

dan efektif, sesuai dengan kebijakan, program, dan kegiatanyang telah ditetapkan.

Analisis tersebut dilakukan dengan menggunakaninformasi/ data yang diperoleh

secara lengkap dan akurat dan dilakukan pulaevaluasi kebijakan untuk mengetahui

ketepatan dan efektivitas baik kebijakanitu sendiri maupun sistem dan proses

pelaksanaannya.

Kinerja Kegiatan

Untuk memperoleh gambaran yang jelas mengenai kinerja dari masing –masing

kegiatan yang telah dilaksanakan Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Barito

Utara pada tahun 2016 yang menunjang pencapaian pernyataan kinerja, maka

rincian Pengukuran Kinerja Kegiatan tiap program diuraikan sebagai berikut :


1). Program Pembangunan Jalan dan Jembatan

Program

Kegiatan Persentase

Pencapaian

Target (%)

Ket Uraian Indikator Kinerja Satuan Target Realisasi

Pembangunan

Jalan dan

Jembatan

Pembangunan

Jalan (DAK +

DAU)

Input

Output

Outcome

: DAK = Rp.75.725.830.000

DAU = Rp.92.730.316.742

: Meningkatnya Panjang jalan dalam

kondisi baik

: Tersedianya jalan dengan kondisi

pelayanan lalu lintas yg meningkat

Km

350

350,77

100,22

Pembangunan

Jembatan

Input

Output

Outcome

: Rp. 22.164.337.500

: Meningkatnya Panjang jembatan

dalam kondisi baik

: Tersedianya jembatan yang baru/ siap

dilalui lalu lintas

Meter

1.700

1.796

105,64

Kegiatan : Pembangunan Jalan

Peningkatan/ pembangunan jalan terbagi atas 2 (dua) kegiatan dengan sumber dana yang berbeda yaitu Peningkatan/ pembangunan

jalan (DAK) dan Peningkatan/ pembangunan jalan (DAU).

- Peningkatan/ pembangunan jalan (DAK) terdiri dari 20 paket pekerjaan.

- Peningkatan/ pembangunan jalan (DAU) terdiri dari 64 paket pekerjaan.

- Kegiatan Peningkatan/ pembangunan jalan dengan target jalan dalam kondisi baik sampai dengan akhir tahun 2016 sepanjang 350

Km dan pada tahun 2016 realisasi panjang jalan dalam kondisi baik sepanjang 350,77 Km atau 100,22%.


Realisasi untuk masing-masing paket pekerjaan sebagaimana tabel berikut:

Kegiatan Peningkatan/ Pembangunan Jalan (DAK)

No. Nama Paket Pekerjaan

Volume

Realisasi

(m)

Keterangan

1 Peningkatan Jalan Muara Teweh – Pendreh 570,00

2 Peningkatan Jalan Weyang - Jalan Negara Km. 6,5 894,50

3 Peningkatan Jalan Sp. Thamrin - Trans. Liju 965,00

4 Peningkatan Jalan Trans Liju - Benangin V 1.285,00

5 Peningkatan Jalan Negara Km.2 M.Teweh P.Cahu - Desa Malawaken 750,00

6 Peningkatan Jalan Batu Raya I - Batu Raya II (Desa 57 dan 59) 732,00

7 Peningkatan Jalan Negara Km.38 - Trans 38 1.228,00

8 Peningkatan Jalan Poros Trahean - Bintang Ninggi – Butong 653,00

9 Peningkatan Jalan Sp. Trinsing - Bintang Ninggi 1500,00

10 Peningkatan Jalan Poros Sp. Km.34 - Desa Gandring 371,00

11 Peningkatan Jalan Sp. Jamut - Trans Jamut 848,00

12 Peningkatan Jalan Muara Teweh – Trinsing 969,00

13 Peningkatan Jalan Km.15 – Hajak 1.073,00

14 Peningkatan Jalan Negara Km.21 – Nihan 785,00

15 Peningkatan Negara Km.11 – Lahei 590,00

16 Pengawasan Peningkatan Jalan DAK IPD

17 Peningkatan Jalan Lahei - Luwe (DAK Tambahan 2016) 780,00

18 Peningkatan Jalan Luwe - Benao (DAK Tambahan 2016) 1.137,00

19 Peningkatan Jalan Malawaken - Lahei (DAK Tambahan 2016) 1.028,53

20 Peningkatan Jalan Sp. Trinsing - Bintang Ninggi (DAK Tambahan 2016) 1.285,00

21 Peningkatan Sp. Jalan Negara Batas Kaltim Km.30 - Desa Liang Naga (DAK

Tambahan 2016)

546,00


22 Peningkatan Sp. Jalan Negara Batas Kaltim Km.57 - Desa Panaen (DAK

Tambahan 2016)

600,00

23 Peningkatan Jalan Sp. Nihan - Mukut (DAK Tambahan 2016) 920,00

24 Peningkatan Jalan Pandran Permai - Sikan (DAK Tambahan 2016) 1.007,00

25 Peningkatan Jalan Margorukun (DAK Tambahan 2016) 928,00

26 Peningkatan Jalan Putra Sabui I (DAK Tambahan 2016) 604,60

27 Peningkatan Jalan Persemaian (DAK Tambahan 2016) 337,00

28 Peningkatan Jalan Taman Remaja (DAK Tambahan 2016) 1.646,00

29 Peningkatan Jalan Trans Bangdep - Sp. Jalan Lemo (Jalan Muek) (DAK

Tambahan 2016)

2.244,00

30 Peningkatan Jalan Muara Teweh - Trinsing (DAK Tambahan 2016) 2.195,00

31 Peningkatan Jalan Negara Km.2 Muara Teweh - P.Cahu - Desa Malawaken

(DAK Tambahan 2016)

1.616,00

32 Peningkatan Jalan (overlay dalam kota) (Jl. Imam Bonjol, Jl. P. Batur, Jl.

Ronggo Lawe, Jl. Jend. Sudirman, Jl. Pramuka I, Jl. Semoga Indah, Jl.

Wonorejo dan Jl. Angah (DAK Tambahan 2016)

2.850,00

33

Kegiatan Peningkatan/ Pembangunan Jalan (DAU)


Volume

Realisasi

(m)

Keterangan

1 Peningkatan Jalan Negara Km.34 - Sp. Benangin (Multiyears) 13.300

2 Peningkatan Jalan Negara Km.52 - Trans.55 (Multiyears) 9.740

3 Peningkatan Jalan Kandui - Tongka (Multiyears) 7.500

4 Peningkatan Jalan Tongka - Batu Raya (Multiyears) 17.400

5 Peningkatan Jalan Kandui - Ketapang (Multiyears) 6.230

6 Peningkatan Jalan Ketapang - Montallat (Multiyears) 8.200

7 Peningkatan Jalan Parangkampeng Sp.SDN Lanjas 5 RT.22 154



Volume

Realisasi

(m)

Keterangan

8 Peningkatan Jalan Arah Pemakaman Muslimin Parangkampeng RT.22 143

9 Peningkatan Jalan Artomoro 108

10 Peningkatan Jalan menuju Pustu Lahei II seberang RT.8 138

11 Pembangunan Jalan Sikan - Tp. Laung Kec. Montallat 35

12 Peningkatan Jalan Muara Teweh – Pendreh 570,00

13 Peningkatan Jalan Weyang - Jalan Negara Km.6,5 894,50

14 Peningkatan Jalan Sp. Thamrin - Trans Liju 965,00

15 Peningkatan Jalan Trans Liju - Benangin V

16 Peningkatan Jalan Negara Km.2 M.Teweh P.Cahu - Desa Malawaken

17 Peningkatan Jalan Batu Raya I - Batu Raya II (Desa 57 dan 59)

18 Peningkatan Jalan Negara Km.38 - Trans 38

19 Peningkatan Jalan Poros Trahean - Bintang Ninggi – Butong

20 Peningkatan Jalan Sp. Trinsing - Bintang Ninggi

21 Peningkatan Jalan Poros Sp. Km 34 - Desa Gandring

22 Peningkatan Jalan Sp. Jamut - Trans Jamut

23 Peningkatan Jalan Muara Teweh – Trinsing

24 Peningkatan Jalan Negara Km.15 – Hajak

25 Peningkatan Jalan Negara Km.21 - Nihan

26 Peningkatan Jalan Negara Km.11 – Lahei

27 Pengawasan Pekerjaan Peningkatan Jalan Sumber Dana DAK IPD Tahun 2016

(15 Paket)

28 Peningkatan Jalan Maranen - Desa Sikan (Bukit Solay)

29 Pembukaan Badan Jalan Desa Buntok Baru

30 Peningkatan Jalan Desa Linon Besi I - Desa Lawarang

31 Peningkatan Jalan Desa Sampirang 75

32 Peningkatan Jalan Menuju Desa Gandring 80,14



Volume

Realisasi

(m)

Keterangan

33 Peningkatan Jalan Desa Lemo Seberang (lanjutan)

34 Peningkatan Jalan Lahei - Luwe (DAK Tambahan 2016)-DAU 780,00

35 Peningkatan Jalan Luwe - Benao (DAK Tambahan 2016)-DAU 1.137,00

36 Peningkatan Jalan Malawaken - Lahei (DAK Tambahan 2016)-DAU 1.028,53

37 Peningkatan Jalan Sp. Trinsing - Bintang Ninggi (DAK Tambahan 2016)-DAU 1.285,00

38 Peningkatan Sp. Jalan Negara Batas Kaltim Km.30 - Desa Liang Naga (DAK

Tambahan 2016)-DAU

546,00

39 Peningkatan Sp. Jalan Negara Batas Kaltim Km.57 - Desa Panaen (DAK

Tambahan 2016)-DAU

600,00

40 Peningkatan Jalan Sp. Nihan - Mukut (DAK Tambahan 2016)-DAU 920,00

41 Peningkatan Jalan Pandran Permai - Sikan (DAK Tambahan 2016)-DAU 1.007,00

42 Peningkatan Jalan Margorukun (DAK Tambahan 2016)-DAU 928,00

43 Peningkatan Jalan Putra Sabui I (DAK Tambahan 2016)-DAU 604,60

44 Peningkatan Jalan Persemaian (DAK Tambahan 2016)-DAU 337,00

45 Peningkatan Jalan Taman Remaja (DAK Tambahan 2016)-DAU 1.646,00

46 Peningkatan Jalan Trans Bangdep - Sp. Jalan Lemo (Jalan Muek) (DAK

Tambahan 2016)-DAU

2.244,00

47 Peningkatan Jalan Muara Teweh - Trinsing (Jalan Muek) (DAK Tambahan

2016)-DAU

2.195,00

48 Peningkatan Jalan Negara Km.2 Muara Teweh - P.Cahu - Desa Malawaken

(DAK Tambahan 2016)-DAU

1.616,00

49 Peningkatan Jalan (overlay dalam kota) (Jl. Imam Bonjol, Jl. P. Batur, Jl.

Ronggo Lawe, Jl. Jend. Sudirman, Jl. Pramuka I, Jl. Semoga Indah, Jl.

Wonorejo dan Jl. Angah (DAK Tambahan 2016)-DAU

2.850,00

50 Biaya Penunjang Kegiatan DAK Tambahan 2016 (Alokasi dana dari DAU)

51 Peningkatan Jalan Desa Sampirang (ABT) Tidak dilaksanakan

52 Peningkatan Jalan Menuju Desa Gandring (ABT) 133



Volume

Realisasi

(m)

Keterangan

53 Peningkatan Jalan Negara Km.34 - Sp. Benangin (Multiyears) ABT 13.300

54 Peningkatan Jalan Negara Km.52- Trans. 55 (Multiyears) ABT 9.740

55 Peningkatan Jalan Kandui - Tongka (Multiyears) ABT 7.500

56 Peningkatan Jalan Negara Tongka - Batu Raya (Multiyears) ABT 17.400

57 Peningkatan Jalan Kandui - Ketapang (Multiyears) ABT 6.230

58 Peningkatan Jalan Ketapang - Montallat (Multiyears) ABT 8.200

Kegiatan : Pembangunan Jembatan

Kegiatan pembangunan jembatan untuk tahun 2016 terdiri dari 17 Paket pekerjaan. Dengan target jembatan dalam kondisi baik

sepanjang 1.700 meter dengan realiasasi sepanjang 1.796 meter atau sehingga pencapaian target sebesar 105,64%. Rincian realisasi

pembangunan sebagaimana berikut:

Kegiatan Pembangunan Jembatan


Volume

Realisasi

(m)

Keterangan

1 Pembangunan Jembatan Jalan Srikaya (lanjutan) 25

2 Pembangunan Box Culvert Ruas Jalan Karya Praja 8 (4x4) 2 Buah

3 Pembangunan Jembatan Beton Sungai Burung Dara (lanjutan) 25

4 Pembangunan Jembatan Km. 11 - Lahei (lanjutan) 30

5 Pembangunan Jembatan Penyebrangan SMAN-1 Muara Teweh-Mesjid At Taqwa 18

6 Pembangunan Jembatan / Box Culvert Jl. Beringin Muara Teweh 12 (4x4) 3 Buah

7 Pembangunan Jembatan Menuju Pasar Jingah 2 (2x2) 1 Buah



Volume

Realisasi

(m)

Keterangan

8 Pembuatan Box Culvert Jalan Menuju Pasar Baru Desa Bukit Sawit 3 (3x3) 1 Buah

9 Pembangunan Jembatan Gantung Sei Teweh Desa Gandring - Panean (Lanjutan) 85

10 Pembangunan Jembatan Gantung Desa Karendan (Lanjutan) 65

11 Pembangunan Jembatan Gantung Luwe Hulu - Luwe Hilir (Lanjutan) 65

12 Pembangunan Jembatan Penyebrangan Muara Teweh Jingah (Multiyears) Pagu

Rp.32.500.000. 448

13 Perencanaan Teknis Jembatan Sei Benao

14 Perencanaan Teknis Jembatan Sei Teluk Malewai

15 Perencanaan Teknis Jembatan Sei Payang Ara

16 Perencanaan Teknis Jembatan Sei Japus

17 Feasibility Study dan Perencanaan Teknis Jembatan Rangka Baja Lahei I - Lahei II


2). Program Rehabilitasi/ Pemeliharaan Jalan dan Jembatan

Program

Kegiatan Persentase

Pencapaian

Target (%)


Rehabilitasi/

Pemeliharaan

jalan dan

jembatan

Rehabilitasi

jalan dan

jembatan (DAU)

Input

Output

Outcome

: Rp. 21.863.210.000

: Meningkatnya :

- Panjang jalan dalam kondisi baik

- Panjang jembatan dalam kondisi

baik.

: Meningkatnya kuantitas dan kualitas

jalan dan jembatan

Km

meter

350

1.700

350,77

1.796

100,22

105,64

Program : Rehabilitasi Jalan dan Jembatan

Program Rehabilitasi jalan dan Jembatan terbagi atas 2 (dua) kegiatan dengan sumber dana yang berbeda yaitu Rehabilitasi jalan dan

Rehabilitasi jembatan (DAU).

- Rehabilitasi jalan (DAU) terdiri dari 71 paket pekerjaan.

- Rehabilitasi jembatan (DAU) 16 paket pekerjaan

Kegiatan rehabilitasi jalan dan jembatan tahun 2016 terdiri dari 71 Paket pekerjaan dan 16 paket pekerjaan. Terlaksana sebanyak

71paket pekerjaan atau 100%, Rincian realisasi sebagaimana berikut:

Kegiatan Rehabilitasi Jalan dan Jembatan (DAU)


Volume

Realisasi

(m)

Keterangan

Rehabilitasi Jalan :

1 Rehab Jalan Semoga Indah Rigid Pavement Rt.14 (Lanjutan) 130



Volume

Realisasi

(m)

Keterangan

2 Rehab Jalan Angah (Lanjutan) 75

3 Rehab Jalan Margorukun 105

4 Rehab Jalan Wirapraja II (Lanjutan) 176,65

5 Rehab Jalan Wirapraja III 107,30

6 Rehab Jalan Persemaian (Lanjutan) 150

7 Rehab Jalan Mutiara 113,95

8 Rehab Jalan Komp. TK Betlehem 75/20

9 Rehab Jalan Panti Ajar I (Lanjutan) 130

10 Rehab Jalan Wirapraja Menuju TK. Pembina 130

11 Rehab Jalan Menuju Bangdes Lahei II (Lanjutan) 70

12 Rehab Jalan Waning Pati II Rigid Pavement - Montallat I 168

13 Rehab Jalan Bukit Sawit (Lanjutan) 147

14 Rehab Jalan Rigid Pavement desa Pangku Raya Rt. 32 92

15 Rehab Jalan KH. Hasan Basri Rigid Pavement Desa Lemo I Rt. 1 130

16 Rehab Jalan HM. Sidik Rigid Pavement Desa Lemo II Rt. 12 - Rt. 13 382,20

17 Rehab Jalan Temenggung Rigid Pavement Desa Pendreh RT. 2 197,2

18 Rehab Jalan Rigid Pavement Beringin Raya RT. 2 96

19 Rehab Jalan ujung Kampung Jingah (lanjutan) 90

20 Rehab Jalan Rigid Pavement Desa Benao Hulu 157

21 Rehab Jalan Rigid Pavement Desa Teluk Melawai RT. 1 144

22 Rehab Jalan Simpang Desa Jangkang Lama – Wagak 184,30

23 Rehab Jalan Rigid Pavement Desa Nihan hulu 132

24 Rehab Jalan Rigid Pavement Desa Luwe hilir 164

25 Rehab Jalan Nihan Hulu – wagak 186,25

26 Rehab Jalan Rigid Pavement Desa Muara Pari 158,87

27 Rehab Jalan Rigid Pavement Desa Rahaden 180,51



Volume

Realisasi

(m)

Keterangan

28 Rehab Jalan Rigid Pavement Desa Hurung Enep 181,80

29 Rehab Jalan Ramilia Rigid Pavement Desa ipu 166,22

30 Rehab Jalan Rigid Pavement Desa Sikan Rt. 5 - Rt. 6 120

31 Rehab Jalan Rigid Pavement Desa Kemawen 81,50

32 Rehab Jalan Tumpung Laung II - Ds. Pepas 120

33 Rehab Jalan Tumpung Laung II - Ds. Pepas 89

34 Rehab Jalan Rigid Pavement Desa Jingah Rt. 7 - Terminal Wayang (Lanjutan) 164

35 Rehab jalan Juking Hara Rigid Pavement dan Longsong Desa Jambu 186

36 Rehab Jalan Rigid Pavement Desa Malawaken Rt. 1 - Rt. 4 199,20

37 Rehab Jalan Rigid Pavement Desa Sabuh rt. 1 - Rt. 4 (Lanjutan) 170,67

38 Rehab Jalan Rigid Pavement Pasar Menuju Sei Butong 75

39 Rehab Jalan Rigid Pavement Desa Tawan Jaya 85

40 Rehab Jalan Koptu Marian Rigid Pavement Desa Bintang Ninggi II 185

41 Rehab Jalan Rigid Pavement Desa Lampeong II Seberang 191

42 Rehab Jalan Rigid Pavement Desa Lawarang - Desa Lampeong 106

43 Rehab Jalan Rigid Pavement Desa Muara Mea – Lampeong 186,70

44 Rehab Jalan menuju SD/SMP Rigid Pavement Desa Ketapang 88,20

45 Rehab Jalan Menuju Pemakaman Rigid Pavement Payang Ara 138,67

46 Rehab Jalan dan Gorong-gorong menuju SMAN-1 Kandui 81,50

47 Rehabilitasi Jasa Desa Batu Raya I - Desa Batu Raya II 83

48 Rehabilitasi Jalan di Desa Jangkang Baru menuju Madrasah Ibtidayah 160

49 Rehabilitasi Jalan Desa Nihan Hulu (Lanjutan) 623

50 Rehabilitasi Jalan Dalam Desa Jangkang Baru (Lanjutan) 125,31

51 Rehab Jalan Dalam Desa Muara Inu 214,88

52 Rehab jalan Cempaka Raya Rt.10 Kel.Jambu Kec.Teweh Baru 48

53 Rehab Jl.Taman Rekreasi Remaja RT.29 Kel.Lanjas 56



Volume

Realisasi

(m)

Keterangan

54 Rehab Jalan Pangku Raya 80

55 Rehab Jalan Pramuka Samping Stadion Swakarya 50

56 Rehab Jalan Wira Praja IV tembus samping Masjid Baitul Atiq 74,80

57 Rehab Jalan Persemaian (Lanjutan) (ABT) 61

58 Rehab Jalan Margorukun (Lanjutan) 110

59 Rehab jalan Semoga Indah Rigid pavement Rt.14 (lanjutan) (ABT) 114

60 Rehabilitasi Jalan Dalam Desa Jangkang Baru (Lanjutan) (ABT) 95

61 Rehabilitasi Jalan Desa Nihan Hulu (Lanjutan) (ABT) 95

62 Rehab Jalan Nihan Hulu - wagak (Lanjutan) 145

63 Rehab Jalan Dalam Kelurahan Jingah 56

64 Rehab Jalan Menuju SMPN 9 - Rigid Pavement Desa Jingah (Lanjutan) 98

65 Rehab Jalan Temenggung Rigid Pavement Desa Pendreh (Lanjutan) (ABT) 53,55

66 Rehab Jalan Menuju Pemakaman Rigid Pavement Payang Ara (Lanjutan)

67 Rehab Jalan Dalam Desa Karamuan 124

68 Rehab Jalan HM. Sidik Rigid Pavement Desa Lemo II Rt. 12 - Rt. 13 (Lanjutan)

(ABT)

69 Rehabilitasi jalan Permata Anggrek (perencanaan)

70 Rehabilitasi jalan Desa Bukit Sawit (perencanaan)

71 Rehabilitasi Jl. Jajangkit RT.01 Desa Muara Bakah (perencanaan)

72 Rehab/Unit Pemeliharaan Rutin (UPR) Jalan se-Barito Utara

Rehabilitasi Jembatan :

1 Rehabilitasi Jembatan Jalan Simpang Keladan Kel. Lanjas Rt. 4 - Rt. 5 24,00

2 Rehab/ Perbaikan Jembatan Kayu menuju Desa Sei Rahayu II 6,00

3 Rehab/Perbaikan Jembatan Kayu Desa Beringin Raya 15,00

4 Rehab Jembatan Ulin Desa Ruji Antara Rt. 1 dan Rt. 2

5 Rehab Jembatan Ulin Sei Sapit Desa Jingah Rt. 1 - Rt.2 21,00



Volume

Realisasi

(m)

Keterangan

6 Rehab Jembatan desa Malawaken Rt. 1 dan Rt. 4 12,00

7 Rehab Jembatan Dusun Transbangdep 4,00

8 Rehab Jembatan Desa Linon Besi I 15,00

9 Rehab/Perbaikan Jembatan Gantung Lampeong II - Muara Mea 5,25

10 Rehabilitasi Jembatan Desa Tambau 26,00

11 Rehabilitasi Jembatan Jl. Gumelar Ds. Kandui 4,99

12 Rehabilitasi Jembatan Desa Jangkang Baru 74,00

13 Rehabilitasi Jembatan Sungai Benao Hilir (Ujung Kampung)

14 Rehabilitasi Jembatan Sungai Ose Desa Papar Pujung

15 Rehabilitasi Jembatan RT.6 dan RT.7 Lahei II

16 Pembangunan Box Culvert menuju Pasar Baru Desa Bukit Sawit (perencanaan)

17 Rehab/unit Pemeliharaan Rutin (UPR) Jembatan Se- Barito Utara


3). Program Pengembangan dan Pengelolaan Jaringan Irigasi, Rawa dan Jaringan Pengairan Lainnya

Program

Kegiatan Persentase

Pencapaian

Target (%)


Pengembangan

dan Pengelolaan

Jaringan Irigasi,

Rawa dan

Jaringan

Pengairan

Lainnya

Rehabilitasi/

pemeliharaan

jaringan irigasi

(DAK+DAU)

Input

Output

Outcome

: DAK = Rp.4.200.000.000,-

DAU = Rp.760.600.000,-

: Panjang irigasi yang

dibangun/direhab

: Berkembangnya pengelolaan

jaringan irigasi di Barito Utara

M

9.691

9.691

100%

Optimalisasi

fungsi jaringan

yang telah

dibangun

Input

Output

Outcome

: Rp.37.200.000,-

: Meningkatnya rasio jaringan

irigasi

: Optimalnya fungsi dan jaringan

serta bangunan irigasi dan rawa

di Barito Utara

Pemberdayaan

petani pemakai air

Input

Output

Outcome

: Rp.174.125.000,-

: Meningkatnya rasio jaringan

irigasi

: Optimalnya fungsi dan jaringan

serta bangunan irigasi dan rawa

di Barito Utara

100%

Kegiatan : Rehabilitasi/ Pemeliharaan Jaringan Irigasi

Kegiatan rehabilitasi/pemeliharaan jaringan irigasi terbagi atas 2 (dua) kegiatan yaitu rehabilitasi/pemeliharaan jaringan irigasi

(DAK) dan rehabilitasi/pemeliharaan jaringan irigasi (DAU).


- Rehabilitasi/pemeliharaan jaringan irigasi (DAK) terdiri atas 4 paket pekerjaan

- rehabilitasi/pemeliharaan jaringan irigasi (DAU) terdiri atas 4 paket pekerjaan fisik dan 4 paket perencanaan.

- Kegiatan rehabilitasi/pemeliharaan jaringan irigasi tahun 2016 dengan target panjang jaringan irigasi sebesar 9.691 dan realisasi

sebesar 9.691 dengan nilai capaian sebesar 100%.

Realisasi pekerjaan untuk masing masing paket sebagai berikut :

Kegiatan Rehabilitasi/ Pemeliharaan Jaringan Irigasi (DAK)


Volume

Realisasi

(m)

Keterangan

1 Rehabilitasi Jaringan Irigasi D.I Montallat (DAK IPD) 1.425

2 Rehabilitasi Jaringan Rawa D.I.R Kandui (DAK IPD) 217

3 Rehabilitasi Jaringan Rawa D.I.R Tumpung Laung I Telaga Biru (DAK IPD) 3.000

4 Rehabilitasi Jaringan Irigasi D.I.R Tumpung Laung II Balangiran (DAK IPD) 4.000

Kegiatan Rehabilitasi/ Pemeliharaan Jaringan Irigasi (DAU)


Volume

Realisasi

(m)

Keterangan

1 Rehabilitasi Jaringan Irigasi D.I Montallat (DAU)

2 Rehabilitasi Jaringan Rawa D.I.R Kandui (DAU)

3 Rehabilitasi Jaringan Rawa D.I.R Tumpung Laung I Telaga Biru (DAU)

4 Rehabilitasi Jaringan Irigasi D.I.R Tumpung Laung II Balangiran (DAU)

5 Rehabilitasi Jaringan Irigasi D.I Walur (DAU) 947

6 Rehabilitasi Saluran Desa Sikan (DAU) 62

7 Rehabilitasi Saluran Irigasi D.I. Bawang (DAU) 40

8 Pembuatan Balai P3A di Desa Trahean (DAU) 42 m2


Kegiatan : Optimalisasi Fungsi Jaringan Irigasi yang Telah Dibangun

Kegiatan optimalisasi fungsi jaringan irigasi yang telah dibangun teridiri 0 paket pekerjaan pemeliharaan rutin serta 16 paket

pekerjaan pemeliharaan secara swakelola yang dilaksanakan pada perubahan anggaran 2016. Realisasi untuk masing-masing

pekerjaan sebagai berikut:

Kegiatan Optimalisasi Fungsi Jaringan Irigasi yang Telah Dibangun


Volume

Realisasi

(m)

Keterangan

1 Honorarium Tim Pelaksana Kegiatan

Pemeliharaan Rutin Jaringan Irigasi dan

Rawa

2 Pemeliharaan rutin jaringan Irigasi dan rawa

di Kab. Barito Utara

Kegiatan : Pemberdayaan Petani Pemakai Air


Volume

Realisasi

(m)

Keterangan

1 Honorarium Panitia Komisi Irigasi Tk.

Kabupaten

2 Honorarium Panitia Pengairan Kec. Teweh

Selatan 14 Orang

3 Honorarium Panitia Pengairan Kec. Gunung

Timang 18 Orang

4 Honorarium Panitia Pengairan Kec.

Montallat 16 Orang

5 Belanja ATK



Volume

Realisasi

(m)

Keterangan

6 Belanja Baliho/Spanduk

7 Belanja Roll Film, Baterai dan Cuci Cetak

8 Belanja Penggandaan

9 Belanja Penjilidan

10 Belanja Makanan dan Minuman Kegiatan

11 Belanja Pakaian Batik Tradisional

12 Belanja Pakaian Olahraga

13 Belanja Perjalanan Dinas Dalam Daerah

14 Belanja Jasa Tenaga

Ahli/Instruktur/narasumber

15 Belanja Bantuan Uang Harian / Uang saku

4). Program Pengendalian Banjir

Program

Kegiatan Persentase

Pencapaian

Target (%)


Pengendalian

Banjir

Rehabilitasi dan

pemeliharaan

bantaran dan

tanggul sungai

Input

Output

Outcome

: Rp. 3.105.063.761,-

: Meningkatnya prosentase

pemeliharaan sungai

: Terpeliharanya bantaran dan

tanggul sungai di Kab.Barut

M

%

22.817

100

22.817

100

100%

100%

Peningkatan

pembersihan dan

pengerukan

sungai/kali


Kegiatan : Rehabilitasi dan Pemeliharaan Bantaran dan Tanggul Sungai

Kegiatan rehabilitasi dan pemeliharaan bantaran dan tanggul sungai pada tahun 2016 terdiri dari 11 paket pekerjaan dan realisasi

sebanyak 9 paket pekerjaan, Dengan target prosentase pemeliharaan sungai sebesar 100% dan realisasi adalah 100% sehingga

capaian target sebesar 100%.

Realisasi kegiatan sebagai berikut :


Volume

Realisasi

(m)

Keterangan

1 Pembuatan Perkuatan Tebing Muara Sei Lanjas 22

2 Pembuatan Perkuatan Tebing Sei Bengaris Jalan Ronggo Lawe 52

3 Pembuatan Perkuatan Tebing Sei. Butong 74 btg

4 Pembuatan Perkuatan Tebing Sei Barito di Desa Bintang Ninggi 10

5 Pembuatan Perkuatan Tebing Muara Saluran Pembuang D.I.R

Tumpung Laung 40

6 Perkuatan Tebing Sei Bengaris di samping Pleton 0

7 Perkuatan Tebing Sungai Depan Mesjid Karang Jawa 18

8 Penguatan Tebing Bronjong Jembatan Sungai Sikui 156

9 Perkuatan Tebing di Desa Sabuh 0

10 Perkuatan Tebing di Desa Jangkang Lama 24

11 Perkuatan Tebing Sei. Barito Jalan Meranti Hilir 18


Kegiatan : Peningkatan pembersihan dan pengerukan sungai/kali

Kegiatan peningkatan pembersihan dan pengerukan sungai/kali pada tahun 2016 terdiri dari 13 paket pekerjaan dan realisasi

sebanyak 13 paket pekerjaan, realisasi kegiatan sebagai berikut :

No. Nama Paket Pekerjaan Volume

Realisasi (m) Ket.

1 Normalisasi Sungai Bengaris 3.322

2 Pembersihan Sungai Trinsing 6.000

3 Pembersihan Sungai Karamuan 1.060

4 Pembersihan Sungai Alat di Desa Kandui 1.348

5 Pembersihan Sungai Bengaris/Bandara 700

6 Pembersihan Sungai Butong 1.200

7 Pembersihan Sungai Liang Desa Jangkang Baru 2.000

8 Pembersihan Sungai Sikui 1.120

9 Pembersihan Sungai Pendreh 1.362

10 Normalisasi Sungai Japus di Desa Kandui 1.150

11 Normalisasi Sungai Pukuh di Desa Benao 830

12 Normalisasi Sungai Liman Pating di Desa Benao 1.155

13 Normalisasi Sungai Melawai di Desa Benao 830


5). Program Pengembangan Wilayah Strategis dan Cepat Tumbuh

Program

Kegiatan Persentase

Pencapaian

Target (%)


Pengembangan

Wilayah

Strategis dan

Cepat Tumbuh

Pembangunan

peningkatan

infrastruktur

Input

Output

Outcome

: Rp.10.053.950.000,-

: Meningkatnya penataan

lokasi strategis

:Tersedianya sarana dan

prasarana kota yang memadai

dengan Tertatanya kawasan

strategis dan cepat tumbuh

Lokasi

2

2

100

Kegiatan : Pembangunan Peningkatan Infrastruktur

Pembangunan peningkatan infrastruktur pada tahun 2016 dilaksanakan pada 2 lokasi yaitu Penataan Kawasan Tepian Sungai Barito

(Water Front City) lanjutan dan Revitalisasi Drainase dan Trotoar Dalam Kota Muara Teweh. Kegiatan ini terealisasi seluruhnya

dengan persentase pencapaian target sebesar 100%.


6). Program Pembangunan Infrastruktur Peredesaan (PPIP)

Program

Kegiatan Persentase

Pencapaian

Target (%)


Pembangunan

Infrastruktur

Perdesaan

(PPIP)

Pembangunan Jalan

Dan Jembatan

Perdesaan

Input

Output

Outcome

DAK :4.008.010.000

DAU : 833.603.568

Tersedianya infrastruktur

perdesaan

Memudahkan aksebilitas

masyarakat perdesaan

% 100 100 100

Pembangunan

sarana dan

prasarana air bersih

perdesaan

Input

Output

Outcome

DAK :1.551.790.000

DAU : 330.788.954

Tersedianya sarana dan

prasarana air bersih perdesaan

Memudahkan masyarakat

mendapatkan air bersih

% 100 100 100


Kegiatan : Pembangunan Jalan Dan Jembatan Perdesaan (DAU) dan (DAK)

Kegiatan Pembangunan Jalan Dan Jembatan Perdesaan terdiri dari 9 paket pekerjaan dengan target 100% dan realisasi 100%.


Realisasi (m) Ket.

1 Peningkatan Jalan Lingkungan Gg. Tilung Desa Trahean 550

2 Peningkatan Jalan Lingkungan Gg. Rawa Pening Desa Trahean 150

3 Peningkatan Jalan Lingkungan Gg. Arut Desa Trahean 300

4 Peningkatan Jalan Lingkungan Gg. Teratai I Desa Trahean 650

5 Peningkatan Jalan Lingkungan Gg. Teratai II Desa Trahean 450

6 Peningkatan Jalan Lingkungan Gg. Mesjid Tembus Gg. Teratai Desa Trahean 550

7 Peningkatan Jalan Lingkungan Jl. Menuju Lingkungan Buper Desa Trahean 50

8 Peningkatan Jalan Lingkungan Jl. Menuju Komplek Perkuburan Desa Trahean 165

9 Peningkatan Jalan Lingkungan Jl. Menuju PDAM IKK Trahean 262

Kegiatan : Pembangunan Sarana Dan Prasarana Air Bersih Perdesaan (DAU) dan (DAK)

Kegiatan Pembangunan Sarana Dan Prasarana Air Bersih Perdesaan (DAU) dan (DAK) terdiri dari 2 paket pekerjaan dengan target 100% dan

realisasi 100%.


Realisasi (m) Ket.

1 Pembangunan SPAM Perdesaan (Sungai SIPAS) di Desa Ruji 1 unit

2 Pembangunan SPAM Perdesaan (Sungai SIPAS) di Muara Inu 1 unit

Kegiatan : Monitoring, evaluasi dan pelaporan

Kegiatan Monitoring, evaluasi dan pelaporan merupakan kegiatan pendukung PPIP dengan target 55% dan realisasi 50%.


1) Program Peningkatan Sarana Dan Prasarana Permukiman

Program

Kegiatan Persentase

Pencapaian

Target (%)


Peningkatan

Sarana dan

Prasana

Pemukiman

PeningkatanPrasarana

dan Sarana

Pemukiman

Input

Output

Outcome

: Rp.15.137.673.568,-

: Meningkatnya Jumlah jalan

lingkungan yang dibangun/

direhabilitasi

:Tersedianya sarana

&prasarana permukiman

yang memadai

Meter

10.000

7.367

73,67

Pemeliharaan

/Rehabilitasi Sarana

Dan Prasarana

Permukiman

Input

Output

Outcome

: Rp.762.717.000,-

: Meningkatnya Jumlah jalan

lingkungan yang dibangun/

direhabilitasi

:Tersedianya sarana

&prasarana permukiman

yang memadai

Meter

300

223,50

74,50

Kegiatan : Peningkatan Prasarana dan Sarana Pemukiman

Peningkatan/ rehabilitasi prasarana dan sarana pemukiman pada tahun 2016 meliputi 98 paket pekerjaan , dengan target panjang jalan lingkungan

yang dibangun/ direhabilitasi adalah 10.000 meter dan realisasinya adalah sepanjang 7.367 meter dengan persentase pencapaian target 73,67%.


Realisasi untuk masing-masing paket pekerjaan adalah sebagai berikut:


Volume

Realisasi

(m)

Ket.

1 Pembangunan Mushola pada Dinas PU Kab. Barut (lanjutan) 1 Unit

2 Pembangunan dan Penataan Halaman LPTQ Kab. Barut (lanjutan) 1 Unit

3 Peningkatan Sarana Olah Raga Cabang Tenis Lapangan 1 Paket

4 Peningkatan Sarana Olah Raga Cabang Bulu Tangkis 1 Paket

5 Peningkatan Sarana Olah Raga Cabang Takraw 1 Paket

6 Peningkatan Sarana Olah Raga Cabang Tinju 1 Paket

7 Peningkatan Sarana Olah Raga Cabang Atletik 1 Paket

8 Peningkatan Sarana Olah Raga Cabang Bola Basket 1 Paket

9 Peningkatan Sarana Olah Raga Cabang Panjat Tebing 1 Paket

10 Peningkatan Sarana Olah Raga Cabang Dayung (gudang perahu) 1 Paket

11 Peningkatan Jalan Lingkungan Jl. Sengaji Gg Kuala Lumpur (lanjutan) 65,5

12 Peningkatan Jalan Lingkungan Gg Mentari RT.26 Rw.6 Jl. Teratai Kel. Melayu 81,00

13 Peningkatan Jalan Lingkungan RT.32 Kel. Melayu 71,39

14 Peningkatan Jalan Lingkungan Gg Sejahtera RT.25 Rw.27 Kel. Lanjas 100,00

15 Peningkatan Jalan Lingkungan RT.15 Kel Lanjas 84,00

16 Peningkatan Jalan Lingkungan Jl. Beringin Gg Mufakat 162,40

17 Peningkatan Jalan Lingkungan Jl. Beringin Gg Ceria 135,00

18 Peningkatan Jalan Lingkungan Gg Bukit Tinggi (lanjutan) 86,00

19 Peningkatan Jalan Lingkungan Kuburan Muslimin RT.10 Jl. Meranti (lanjutan) 79,90

20 Peningkatan Jalan Lingkungan menuju SDN 1 Karamuan 93,00

21 Peningkatan Jalan Lingkungan menuju SDN 2 Km.32 Karamuan 52,00

22 Peningkatan Jalan Lingkungan Menuju Mesjid Al Firdaus Kel. Jambu (lanjutan) 75,00

23 Peningkatan Jalan Lingkungan Sp. Jalan Karang Jawa Kuburan Kristen 92,80

24 Peningkatan Jalan Lingkungan RT.1 arah ke SMP Negeri Sikui (lanjutan) 66,00



Volume

Realisasi

(m)

Ket.

25 Peningkatan Jalan Lingkungan Putra Sabui (lanjutan) 47,40

26 Peningkatan Jalan Lingkungan Gg Nike Ardila (lanjutan) 153

27 Peningkatan Jalan Lingkungan Perumahan Ulin Asih Muara Teweh 92,00

28 Peningkatan Jalan Lingkungan Jl. Pangku Raya 70,00

29 Peningkatan Jalan Lingkungan Jl. Simpang LP1 127,00

30 Peningkatan Jalan Lingkungan Jl. Cempaka Raya Kel. Jambu 77,00

31 Peningkatan Jalan Lingkungan Jl. Depan Puskesmas Kel. Tumpung Laung 80,70

32 Peningkatan Jalan Lingkungan Jl. Waning Pati Kel. Tumpung Laung 86,00

33 Peningkatan Jalan Lingkungan Jl. Gajah Mada Trans Bangdep 71,49

34 Peningkatan Jalan Lingkungan Jl. H.M. Kasim Kel. Jambu 35,00

35 Peningkatan Jalan Lingkungan Gg. Swarga Lahei II RT.5 100,00

36 Peningkatan Jalan Lingkungan Gg Pinus RT.29 Wonorejo 55,75

37 Pembuatan Turap Beton untuk Pemakaman Muslimin Jl. Wira Praja / Wonorejo 47,40

38 Peningkatan Jalan Lingkungan Jl. Melati Trans Bangdep 71,17

39 Peningkatan Jalan Lingkungan Komplek SDLB (lanjutan) 175,00

40 Peningkatan Jalan Lingkungan Jl. Simpang LP 2 138,40

41 Peningkatan Jalan Lingkungan Jl. Kamendran RT.8 Kel. Jambu 170,00

42 Peningkatan Jalan Lingkungan Jl. Katamso Gg. Barokah 80,25

43 Peningkatan Jalan Lingkungan RT.2A Kel. Jambu 76,30

44 Peningkatan Jalan Lingkungan RT.30 Wonorejo 85,95

45 Peningkatan Jalan Lingkungan Jl. Panti Ajar Gg. Tupai 85,11

46 Peningkatan Jalan Lingkungan Jl. Pertiwi II RT.28 Ujung 159,00

47 Peningkatan Jalan Lingkungan RT.4 Lahei II 157,65

48 Pembuatan Turap SD Negeri Sikui 72,70

49 Peningkatan Jalan Lingkungan Samping Mesjid At Taqwa Jl. Mangkusari 20,30

50 Peningkatan Jalan Lingkungan Jl. Kelapa Sawit Gg. Barcelona RT.23 Kel. Melayu 156,50



Volume

Realisasi

(m)

Ket.

51 Peningkatan Jalan Lingkungan Jl. Sido Makmur Komplek Taman Remaja 65,90

52 Peningkatan Jalan Lingkungan Wonorejo 80,00

53 Pembangunan Jalan Titian Ulin Jalan RT.11 menuju bendungan Trans Bangdep 71,49

54 Peningkatan Jalan Lingkungan Gang pada Jalan Pertiwi I (lanjutan) 144,90

55 Peningkatan Jalan Lingkungan Jl. Merak Gg. Gelatik 143,00

56 Peningkatan Jalan Lingkungan Jl. Permata 50,00

57 Peningkatan Jalan Lingkungan Gg. Ishaq Mandiri Komplek Pasar PBB (perbaikan jembatan)

58 Rehab Gorong-gorong dan saluran lingkungan Jl. Ronggo Lawe depan Gg. Pararwen II 1 unit

59 Peningkatan Jalan Lingkungan Gg. Kandou' RT.6 Desa Trahean 140,60

60 Peningkatan Jalan Lingkungan Jl. Lingkar menuju SMA 1 Teweh Baru Desa Sikui 181,30

61 Peningkatan Jalan Lingkungan dalam Desa Kandui 75,00

62 Peningkatan Jalan Lingkungan Jl. Pendidikan Desa Trahean 105,30

63 Peningkatan Jalan Lingkungan Komplek Pemakaman Desa Batu Raya I 66,10

64 Peningkatan Jalan Eks HPH Desa Tapen Raya 125,00

65 Peningkatan Jalan Lingkungan menuju ke SMP Desa Sikan 72,00

66 Peningkatan Jalan Lingkungan di Desa Hajak 76,68

67 Peningkatan Jalan Lingkungan dalam Desa Haragandang

68 Peningkatan Jalan Lingkungan Jalan Dalam Desa Benao Hulu (lanjutan) 85,85

69 Peningkatan Jalan Lingkungan Jalan Dalam Desa Benao Hilir 75,60

70 Peningkatan Jalan Lingkungan Jalan Dalam Desa Papar Pujung 105,00

71 Peningkatan Jalan Lingkungan Jalan Dalam Desa Nihan Hulu (lanjutan) 85,00

72 Peningkatan Jalan Lingkungan Jalan dari Desa Nihan Hulu menuju SMP (lanjutan) 80,00

73 Peningkatan Jalan Lingkungan Jalan Dalam Desa Nihan Hilir 80,03

74 Peningkatan Jalan Lingkungan Jalan Dalam Desa Jangkang Baru 92,70

75 Peningkatan Jalan Penghubung dari Desa Jangkang Baru menuju Desa Luwe Hulu 65,00

76 Peningkatan Jalan Lingkungan Jalan Dalam Desa Luwe Hulu 46,00



Volume

Realisasi

(m)

Ket.

77 Peningkatan Jalan dari Desa Luwe Hulu menuju Desa Jangkang Baru 53,70

78 Peningkatan Jalan Lingkungan Jalan Dalam Desa Luwe Hilir 82,00

79 Peningkatan Jalan dari Desa Luwe Hilir menuju Desa Muara Bakah 89,57

80 Peningkatan Jalan Lingkungan Jalan Dalam Desa Mampuak I 80,10

81 Peningkatan Jalan Lingkungan Jalan Dalam Desa Lampeong I 170,00

82 Pembangunan Pagar Kuburan (4 Agama dalam satu Lokasi) Desa Trinsing 108,00

83 Peningkatan Jalan Lingkungan Gg. Djanit RT.1 Desa Kandui 104,71

84 Peningkatan Jalan Lingkungan Jalan Desa Teluk Malewai 77,50

85 Peningkatan Jalan Lingkungan Jalan Desa Benao Hulu 58,00

86 Peningkatan Jalan Lingkungan Jalan Desa Teluk Malewai RT.01 52,00

87 Peningkatan Jalan Lingkungan Jalan Desa Ipu 68,00

88 Peningkatan Jalan Lingkungan menuju SMP 2 Teweh Baru (Ds. Hajak) 83,00

89 Peningkatan Jalan Lingkungan Jl. Ramila Desa Ipu 66,50

90 Rigid Beton di depan Mesjid Desa Sikui 52,50

91 Peningkatan Jalan Lingkungan Jalan Desa Liang Buah 134,10

92 Peningkatan Jalan Lingkungan Jalan Desa Batu Raya I 65,00

93 Peningkatan Jalan Lingkungan Jalan Desa Dusun Parangkampeng 70,00

94 Peningkatan Jalan Lingkungan Jalan Desa Sei Rahayu Km.38 89,00

95 Peningkatan Jalan Lingkungan Jalan Desa Malawaken 72,00

96 Peningkatan Jalan Lingkungan Jalan Dusun Pangku Raya 70,79

97 Peningkatan Jalan Lingkungan Jalan Menuju SD/SMP Desa Ketapang 106,00

98 Pembangunan Sarana Pemadam Kebakaran di Stadion Swakarya 1 Unit


Kegiatan : Pemeliharaan /Rehabilitasi Sarana Dan Prasarana Permukiman

Peningkatan/ rehabilitasi prasarana dan sarana pemukiman pada tahun 2016 merupakan kegiatan swakelola dengan pagu anggaran

sebesar Rp. 266.650.000,-

8). Program Pembangunan Sanitasi Perkotaan (PPSP)

Program

Kegiatan Persentase

Pencapaian

Target (%)


Program

Pembangunan

Sanitasi

Perkotaan

(PPSP)

Penunjang Program

Pembangunan

Sanitasi Perkotaan

Input

Output

Outcome

: Rp.107.750.000,-

: Terlaksananya kegiatan PPSP

: Terlaksananya kegiatan PPSP

%

100

100

100

9). Program Lingkungan Sehat Perumahan

Program

Kegiatan Persentase

Pencapaian

Target (%)


Program

Lingkungan

Sehat

Perumahan

Penyediaan sarana

air bersih dan

sanitasi dasar

terutama

bagimasyarakat

miskin

Input

Output

Outcome

DAK : Rp. 3.170.990.000,-

DAU : Rp. -

: Meningkatnya Jumlah sarana

air limbah dan sanitasi dasar

yang dibangun/ direhab


rumah tinggal bersanitasi

unit

50

10

20


10). Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Air Minum Dan Air Limbah

Program

Kegiatan Persentase

Pencapaian

Target (%)


Program

Pengembangan

Kinerja

Pengelolaan Air

Minum Dan Air

Limbah

Penyediaan

prasarana dan

sarana air limbah

Input

Output

Outcome

: Rp.1.774.350.560,-

: Tersedianya prasarana

pembuangan air limbah

: Meningkatnya Jumlah

prasarana drainase yang

dibangun/ direhabilitasi

- Drainase :

M 3.500 3.500 65%

Pengembangan

sistem distribusi air

minum

Input

Output

Outcome

: Rp.550.000.000,-

: Tersedianya prasarana air

Minum/Bersih

: Meningkatnya Jumlah

prasarana air bersih

Sambungan

Rumah

(SR)

500

(SR)

300

(SR) 60%


Kegiatan : Penyediaan prasarana dan sarana air limbah

Kegiatan Penyediaan prasarana dan sarana air limbah pada tahun 2016, dengan jumlah 21 paket pekerjaan pembuatan saluran air limbah dan

6 paket Pengembangan sistem distribusi air minum, dengan realisasi sebagai berikut:


Realisasi (m) Ket.

Penyediaan prasarana dan sarana air limbah

1 Pembuatan Saluran Limbah Lingkungan Jl. Pararawen RT.35 Muara Teweh (lanjutan) 138,00 m

2 Pembuatan Saluran Limbah Lingkungan LP III RT.15 (lanjutan) 136,00 m

3 Pembuatan Saluran Limbah Lingkungan RT.5 Kel. Lanjas (lanjutan) 157,00 m

4 Pembuatan MCK Desa Gandring 1,00 unit

5 Pembuatan Saluran Limbah Lingkungan Margorukun 64,00 m

6 Pembuatan Saluran Limbah Lingkungan Komplek SDLB (lanjutan) 110,00 m

7 Pembuatan MCK Umum Desa Pandran Permai 1,00 unit

8 Pembuatan Saluran Limbah Lingkungan Desa Lemo I 72,00 m

9 Pembuatan Saluran Limbah Lingkungan Desa Lemo II 72,00 m

10 Rehab Saluran Limbah Lingkungan dari Penginapan Andung Sampai Jalan Perwira (Depan Langgar

Nurul Iman) 541,00 m

11 Pembuatan Drainase di Lingkungan Gang Mentari RT.26 RW.06 Jalan Teratai Kel. Melayu 86,00 m

12 Saluran Drainase Lingkungan Kompleks Dinas Kesehatan RT.17 Lanjas 85,00 m

13 Saluran Drainase Lingkungan Jalan Langsat RT.12 Kelurahan Lanjas

14 Pembuatan Parit Lingkungan Pasar RT.2 dan Parit di RT.3 84,00 m

15 Pembuatan Parit Lingkungan Desa Trahean 150,00 m

16 Parit Pembuangan Air Hujan Lingkungan RT. 8,9 Desa Trahean 76,00 m

17 Pembangunan Lanjutan Parit Pembuangan ke Arah Sungai Bengaris 68,00 m

18 Pembuatan Parit Lingkungan Jalan Mekar Indah Wonorejo 88,00 m

19 Pembuatan Saluran Limbah Lingkungan Jalan Permata Hijau 124,00 m

20 Pembuatan Saluran Limbah Lingkungan Samping Gereja Imanuel 113,00 m



Realisasi (m) Ket.

Penyediaan prasarana dan sarana air limbah

21 Pembuatan Saluran Limbah Lingkungan Jl. Ayuza 104,00 m

Pengembangan sistem distribusi air minum

1 Peningkatan Sistem Prasarana Air Bersih Perdesaan di Desa Muara Inu (lanjutan) 1,00 unit

2 Rehab Sistem Prasarana Air Bersih Perdesaan di Desa Rahaden 1,00 unit

3 Pembuatan Sumur Bor Desa Batu Raya II Trans 59 1,00 unit

4 Pembuatan Penampungan Air Minum dari Sumber Mata Air Bidawang RT.1 Desa Sikui 1,00 unit

5 Pembuatan Sistem Prasarana Air Bersih Perdesaan di Km.30 Desa Sikui 1,00 unit

6 Pembuatan Penampungan Air RT.4 Gg. Haur Kuning Desa Sikui 1,00 unit


11). Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan

Program

Kegiatan Persentase

Pencapaian

Target (%)


Pengembangan

Kinerja

Pengelolaan

Persampahan

Penyediaan

prasarana dan

sarana

pengelolaan

persampahan

Input

Output

Outcome

: Rp. 1.296.176.885,-

: Meningkatnya persentase

penanganan sampah

: Tersedianya prasana dan

sarana penunjang

pengelolaan kebersihan

80 %

Rp.1.232.472.500,- 95%

Pengelolaan

persampahan

dalam kota muara

teweh

Input

Output

Outcome

: Rp. 4.390.000.000,-

: Meningkatnya persentase

penanganan sampah

: Tersedianya prasana dan

sarana penunjang

pengelolaan kebersihan

80%

Rp.4.382570.000,- 99,8%


Kegiatan : Penyediaan prasarana dan sarana pengelolaan persampahan dan Pengelolaan persampahan dalam kota muara teweh

Kegiatan Penyediaan prasarana dan sarana pengelolaan persampahanpada tahun 2016 dengan jumlah (5) paket pekerjaan yaitu :

Pengadaan Bak Kontainer Truck Armroll, Pengadaan Lampu Penerangan TPA, Penataan Jalan Masuk TPA, Penataan Bengkel dan

Parkir Alat Berat, Pembangunan Pool Armada Angkut Sampah; PengadaanPengelolaan persampahan dalam kota Muara berupa

pembayaran honor dan upah petugas kebersihan, peralatan kebersihan, perbaikan kontainer sampah dan TPS, Servis, Penggantian

Suku cadang, Pengadaan BBM, STNK dan Pengadaan Pakaian Kerja dengan realisasi sebagai berikut:

No. Nama Paket Pekerjaan Volume Realisasi Ket.

Penyediaan prasarana dan sarana pengelolaan persampahan :

1 Pengadaan Bak Kontainer Truck Armroll 0% Tidak Jadi

2 Pengadaan Lampu Penerangan TPA (solarsell) 100%

3 Penataan jalan masuk TPA (lanjutan) 100%

4 penataan Bengkel dan Parkir Alat Berat (lanjutan) 100%

5 Pembangunan Pool Armada Angkutan Sampah (lanjutan) 100%

Pengelolaan persampahan dalam kota muara teweh

1 Pengelolaan Persampahan Perkotaan 100%


12) Program Pengelolaan Ruang Terbuka Hijau ( RTH )

Program

Kegiatan Persentase

Pencapaian

Target (%)


Program

Pengelolaan

Ruang

Terbuka Hijau(

RTH )

Penataan ruang

terbuka hijau (

RTH )

Input

Output

Outcome

: Rp.1.174.750.000,-


kualitas lingkungan

perkotaan

: Tersedianya Ruang

Terbuka Hijau (RTH)

yang asri

80%

Rp.1.061903.000,00 90,3%

Pemeliharaan

ruang terbuka

hijau ( RTH )

Input

Output

Outcome

: Rp. 2.050.000.000,-


kualitas lingkungan

perkotaan

: Tersedianya Ruang

Terbuka Hijau (RTH)

yang asri

80%

Rp.2.039.955.000,00 99,51%


Kegiatan : Penataan RTH

Kegiatan penataan Ruang Terbuka Hijau (RTH) terealisasi untuk (6) paket kegiatan berupa : Rehabilitasi Bundaran Patung Nelayan,

Penataan Lapangan Hijau (lanjutan), Rehabilitasi Taman Depan RSUD Muara Teweh, Pengadaan Tandon/Tower Air untuk

penyiraman taman, Rehabilitasi Air Mancur Seribu Riam dan Penataan Taman Pendestrian Jembatan KH. Hasan Basri. Dengan

target prosentase kualitas lingkungan perkotaan sebesar 90% terealisasi sebesar 90% sehingga persentase pencapaian target adalah

100%.

Kegiatan : Pemeliharaan RTH

Kegiatan pemeliharaan Ruang Terbuka Hijau (RTH) terealisasi berupa pembayaran honor dan upah pekerja taman, bahan baku

bangunan untuk trotoar, median, taman dan PJU, bahan/bibit tanaman, bahan pestisida/obat-obatan, belanja pakaian kerja lapangan,

Dengan target prosentase kualitas lingkungan perkotaan sebesar 90% terealisasi sebesar 90% sehingga persentase pencapaian target

adalah 100%.


Realisasi Ket.

Penataan RTH:

1 Rehabilitasi Patung Nelayan 100%

2 Penataan Lapangan Hijau (Lanjutan) 100%

3 Rehabilitasi Taman Depan RSUD Muara Teweh 100%

4 Pengadaan Tandon/Tower Air Untuk Penyiraman Taman 100%

5 Rehabilitasi Air Mancur Seribu Riam 100%

Pemeliharaan Ruang Terbuka Hijau ( RTH ):

1 Pemeliharaan RTH 100%


13). Program Perencanaan Tata Ruang

Penyusunan Rencana Teknis Ruang Kawasan

Program

Kegiatan Persentase

Pencapaian

Target (%)


Perencanaan

tata ruang

Penyusunan

rencana teknis

ruang kawasan

Input

Output

Outcome

: Rp. 53.480.700,-

: Meningkatnya :

- Rasio ruang terbuka hijau

persatuan luas wilayah

ber HPL/HGB

- Jumlah produk tata ruang

- Jumlah RTR yang

diperdakan

: Terlaksananya Kebijakan

Rencana Tata Ruang

sebagai Matra Pelaksanaan

Pembangunan di daerah.

%

Ha

Buah

Perda

%

100

2588,589

4

-

100

99,27

7194,7

3

-

96,27

99,27

>100

75

-

96,27


Rapat Koordinasi Tentang Rencana Tata Ruang

Program

Kegiatan Persentase

Pencapaian

Target (%)


Perencanaan

tata ruang

Input

Output

Outcome

: Rp. 104.824.520,-

:

- Rapat tim BKPRD (Badan

Koordinasi Penataan

Ruang Daerah) bersama

DPRD dan SKPD terkait

- Honorium tim BKPRD

TA. 2016

: Terlaksananya koordinasi

antara SKPD yang terkait

dengan jegiatan penataan

ruang di daerah

%

kali

%

100

6

100

98,17

4

97,22

98,17

66,67

97,22

Realisasi

Keuangan

Realisasi Fisik

Rapat koordinasi

tentang rencana

tata ruang


Survey dan Pemetaan

Program

Kegiatan Persentase

Pencapaian

Target (%)


Perencanaan

tata ruang

Input

Output

Outcome

: Rp. 357.858.650,-

:

- Tersedianya peta analog

kabupaten dan

kecamatan/desa


kabupaten dan

kecamatan/desa

: Pembaharuan data informasi

geospasial (informasi

kebumian) di daerah

%

buah

buah

%

100

88

12

100

88,02

75

11

95,63

88,02

85,23

91,67

95,63

Realisasi

Keuangan

Hasil

Updatimg

Sudah

dilengkapi

atribut data

Realisasi Fisik

Survey dan

Pemetaan


Pelatihan Aparat dalam Perencanaan Tata Ruang

Program

Kegiatan Persentase

Pencapaian

Target (%)


Perencanaan

tata ruang

Input

Output

Outcome

: Rp. 57.115.750,-

:

- Pelatihan Aparat dalam

Penggunaan Aplikasi SIG


: Pembaharuan data informasi

geospasial (informasi

kebumian) di daerah

%

buah

buah

%

100

88

12

100

88,02

75

11

95,63

88,02

85,23

91,67

95,63

Realisasi

Keuangan

Hasil Updating

Sudah

dilengkapi

atribut data

Realisasi Fisik

Pelatihan Aparat

dalam Perencanaan

Tata Ruang


Kegiatan : Penyusunan Rencana Teknis Kawasan

Kegiatan penyusunan rencana teknis kawasan pada tahun 2016, direncanakan untuk melakukan Penyusunan Rencana Tata Ruang

Kawasan Strategis Trinsing dan Trahean, namun dalam pelaksanaannya terjadi gagal lelang dikarenakan adanya ketentuan konversi

SBU (Sertifikat Badan Usaha) untuk penyedia jasa konsultansi.

Kegiatan : Rapat Koordinasi Tentang Rencana Tata Ruang

Kegiatan Rapat-rapat kooordinasi tentang rencana tata ruang dilaksanakan untuk memfasilitasi rangkaian tugas yang dilakukan

Badan Koordinasi Penataan Ruang Daerah (BKPRD) Kabupaten Barito Utara, Sekretariat BKPRD, Pokja Penataan Ruang serta

Pokja Pemanfaatan dan Pengendalian Ruang. Dengan realisasi kegiatan sebagai berikut :

No. Rapat yang dilaksanakan Volume

Realisasi Ket.

1 Rapat Pembahasan Raperda RTRW (Rencana Tata Ruang Wilayah di DPRD 1 kali Terlaksana

2 Rapat Pembahasan Raperda RTRW (Rencana Tata Ruang Wilayah di DPRD 1 kali Terlaksana

3 Rapat telaah RTRW terhadap PLTMG Bangkanai, Gardu Induk dan Sutet 1 kali Terlaksana

4 Rapat telaah RTRW terhadap Lokasi-lokasi Pengadaan Tanah untuk Infrastruktur ke-PUan 1 kali Terlaksana

Kegiatan : Survey dan Pemetaan

Kegiatan survey dan pemetaan dilaksanakan untuk melakukan updating data-data pendukung terkait penyusunan rencana tata ruang

di wilayah Kabupaten Barito Utara.


Realisasi kegiatan sebagai berikut :

No Survey yang dilaksanakan Volume

Realisasi Ket.

1 Kegiatan Survey dan Pemetaan a.n Alhamdani Umar, ST, MS, dkk tanggal 18 Januari 2016 ke Ds.

Gandring

1 kali

2 Kegiatan Survey dan Pemetaan a.n Yusnandar M.A, ST dan Beny Pratama tanggal 19 Januari 2016

ke Trahean

1 kali

3 Kegiatan Survey dan Pemetaan a.n Adi Oktavianto tanggal 28 Maret 2016 ke Kandui - Muara

Teweh

1 kali

4 Kegiatan Survey dan Pemetaan a.n Alhamdani Umar, ST, MS, dkk tanggal 6 April 2016 ke

Benangin

1 kali

5 Kegiatan Survey dan Pemetaan a.n Alhamdani Umar, ST, MS, dkk tanggal 22 Juli 2016 dalam kota

Muara Teweh

1 kali

6 Kegiatan Survey dan Pemetaan a.n Kristuanto N.S, A.Md, dkk tanggal 20 April 2016 dalam kota

Muara Teweh

1 kali

7 Kegiatan Survey dan Pemetaan a.n Jamiah Safitri, ST, MT, dkk tanggal 10 Agustusi 2016 ke Teweh

Baru

1 kali

8 Kegiatan Survey dan Pemetaan a.n Adi Oktavianto, dkk tanggal 10 Agustus 2016 ke Lampeong 1 kali

9 Kegiatan Survey dan Pemetaan a.n Kristuanto N.S, A. Md tanggal 9 September 2016 ke Kecamatan

Teweh Selatan

1 kali

10 Kegiatan Survey dan Pemetaan a.n Alhamdani Umar, ST, MS, dkk tanggal 9 September 2016 dalam

kota Muara Teweh

1 kali

11 Kegiatan Survey dan Pemetaan a.n Adi Oktavianto, dkk tanggal 9 Desember 2016 ke Kecamatan

Teweh Baru

1 kali


14) Program Penyelenggaraan Pengadaan Tanah Bagi Pembangunan Untuk Kepentingan Umum Yang Bersumber Dari APBD

Program

Kegiatan Persentase

Pencapaian

Target (%)


Program

Penyelenggaraan

Pengadaan Tanah

Bagi Pembangunan

Untuk Kepentingan

Umum Yang

Bersumber Dari

APBD

Perencanaan

Pengadaan Tanah

Input

Output

Outcome

: Rp. 747.890.000,-

: Dokumen perencanaan pengadaan

tanah

: Tersedianya tanah fasilitas publik

%

Dok

%

100

3

100

83,66

3

85,66

83,66

100

85,66

Persiapan

Pengadaan Tanah

Input

Output

Outcome

: Rp.163.000.000,-

: Rapat-rapat, sosialisasi,

konsultasi publik perencanaan

pengadaan tanah

: Tersedianya tanah untuk fasilitas

publik

%

Kali

%

100

6

100

81,88

4

69,77

81,88

66,67

69,77

Pelaksanaan

Pengadaan Tanah

Input

Output

Outcome

: Rp.5.695.000.000,-

: Terlaksananya pengadaan tanah


publik

%

Lokasi

%

100

3

100

13,05

1

66,01

13,05

33,33

66,01

Penyerahan Hasil

Pengadaan Tanah

Input

Output

Outcome

: Rp.100.000.000,-

: tersedianya tanah


publik

%

Lokasi

%

100

3

100

13,05

1

66,01

13,05

33,33

66,01


15) Program Pengelolaan Bengkel, Laboratorium Teknik Dan Alat Berat

Program

Kegiatan Persentase

Pencapaian

Target (%)


Program

Pengelolaan

Bengkel,

Laboratorium

Teknik Dan

Alat Berat

Pemeliharaan Alat-

alat berat dan

angkutan darat

Input

Output

Outcome

: Rp. 1.538.057.650,-

: Tersedianya sarana

prasarana dan peralatan

kebinamargaan dalam

kondisi baik

: Meningkatnya

pemeliharaan dan

pengelolaan workshop

dan alat berat

%

610.457.650 (39,69%)

927.600.000 (60,31%)

479.587.014 (31,18%)

855.529.300 (55,62%)

86,81 % (1.335.116.314)

Peningkatan

Sarana dan

Prasarana Bengkel

dan Laboratorium

Teknik

Kegiatan : Pemeliharaan Alat-alat berat dan Angkutan Darat

Pelaksanaan kegiatan Pemeliharaan alat-alat berat dan angkutan darat meliputi belanja perawatan alat-alat berat dan angkutan darat

(berupa jasa service, penggantian suku cadang, bahan bakar minyak dan pelumas) serta belanja pemeliharaan peralatan laboratorium.

Dengan target jumlah sarana prasana dan peralatan kebinamargaan dalam kondisi baik sejumlah 16 unit , pada tahun 2016 terealisasi

sebanyak 16 unit dengan persentase pencapaian target sebesar 100%. Dengan rincian peralatan kebinamargaan dalam kondisi baik

yaitu 3 unit Motor Grader, 3 unit Buldozer, 1 unit Wheel Excavator, 7 unit Macadam Roller/Three Wheel Roller, 1 unit Vibration

Roller, dan 1 unit Wheel Loader.


Kegiatan : Pemeliharaan/ Rehabilitasi Gedung Workshop

Pemeliharaan/ rehabilitasi gedung workshop berupa pembenahan stone crusher, pembenahan laboratorium sehingga dapat menunjang

ketersediaan sarana prasarana dan peralatan kebinamargaan serta peralatan laboratorium dalam kondisi baik untuk mendukung

pembangunan infrastruktur pekerjaan umum dan permukiman.

Kegiatan : Pengadaan Peralatan dan Perlengkapan Bengkel dan Laboratorium

Pengadaan peralatan dan perlengkapan bengkel dan laboratorium berupa belanja pengadaan alat-alat laboratorium yang dipandang

sangat diperlukan guna menunjang pelaksanaan kegiatan pembangunan infrastruktur pekerjaan umum dan permukiman.


Pencapaian Sasaran Strategis

Pencapaian sasaran strategis Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Barito Utara Tahun Anggaran 2016 adalah sebagai berikut :

Pengukuran Pencapaian Sasaran Strategis

Sasaran Strategis Indikator Sasaran Satuan

2015 2016 Persentase

Pencapaian

Target

Program Kegiatan

Target Realisasi Target Realisasi

Meningkatnya kuantitas

dan kualitas jalan dan

jembatan

Panjang jalan dalam

kondisi baik Km 350 316,14 356,32 350,77 98,44

Program pembangunan

jalan dan jembatan Panjang jembatan

dalam kondisi baik meter 1700 1.730 2.140 1.796 83,92

Meningkatnya kualitas

sumber daya air, irigasi,

penanggulangan banjir

dan fasilitas publik

Jumlah/Panjang

irigasi yang dibangun

/ditingkatkan s/d

Tahun 2016

meter 5.200 4.970 95,57

Program pengembangan

dan pengelolaan jaringan

irigasi, rawa dan jaringan

pengairan lainnya Prosentase

pemeliharaan sungai % 35 40 45 22,07 49

Program Pengendalian

Banjir Jumlah fasilitas

publik yang

dibangun/

direhabilitasi

unit 4 4 3 8 266

Meningkatnya cakupan

pelayanan air bersih

Jumlah sarana air

bersih perdesaan

yang dibangun/

ditingkatkan

unit 2 2 2 6 300

Program pembangunan

infrastruktur perdesaan

Jumlah prasarana air

bersih yang

dibangun/ direhab buah 7 4 9 9 100

Program pembangunan

infrastruktur perdesaan




Pencapaian

Target

Program Kegiatan


Jumlah sarana air

limbah dan sanitasi

dasar yang dibangun/

direhab

unit 2 2 2 4 200


kinerja pengelolaan air

minum dan air limbah

Jumlah drainase yang

dibangun/

direhabilitasi

meter 6.800 4.500 3.500 77,77

Meningkatnya kuantitas

dan kualitas perumahan

dan permukiman

Jumlah jalan

lingkungan yang

dibangun/

direhabilitasi

meter 9.000 7.221 900 1.050 116 %

Program peningkatan

sarana dan prasarana

permukiman

Tersedianya acuan

peruntukan dan

pemanfaatan ruang serta

pengendalian

pemanfaatan ruang

Rasio ruang terbuka

hijau per satuan

wilayah

berHPL/HGB

% 1 : 10 1 : 10 1:10 1 :10 100

Program pengelolaan ruang

terbuka hijau

jumlah produk tata

ruang buah 3 3 3 3 100

Meningkatnya

pengelolaan

persampahan sehingga

terciptanya lingkungan

yang sehat dan Ruang

Terbuka yang asri

Persentase

penanganan sampah

% 81,70 88,95 90 65,20 72,44

Jumlah Petugas

kebersihan kota s/d

Tahun 2016

org 180 180 180 180 100


kinerja pengelolaan

persampahan




Pencapaian

Target

Program Kegiatan


Jumlah peralatan

pengelolaan

persampahan dalam

kondisi baik s/d

Tahun 2016

unit 14 14 14 14 100


kinerja pengelolaan

persampahan

Jumlah penambahan

petugas

pemeliharaan RTH

s/d Tahun 2016

org 14 14 41 41 100

CAPAIAN KINERJA 109,94

Dalam tahun anggaran 2016, Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Barito Utara telah menetapkan 7 (tujuh) sasaran yang akan

dicapai yang selanjutnya diaplikasikan kedalam 23 (dua puluh tiga) program dan 69 (enam puluh sembilan) kegiatan. Realiasasi pada

akhir tahun menunjukkan bahwa keseluruhan program yang ada dapat dicapai dengan baik. Pencapaian indikator kinerja dinyatakan

berhasil adalah jika pencapaiannya melebihi 100 %.


Dari hasil perhitungan yang dilakukan, diperoleh hasil pengukuran pencapaian kinerja pada Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten

Barito Utara mencapai 109,94% Hal ini berarti tingkat keberhasilan pencapaian Dinas Pekerjaan Umum adalah Baik.

Pencapaian Atas Penetapan Kinerja

Realisasi atas Penetapan Kinerja Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Barito Utara pada dasarnya sama dengan pencapaian kinerja

kegiatan mengingat data yang digunakan berasal dari sumber yang sama yaitu DPA-SKPD Dinas Pekerjaan Umum Barito Utara

TA.2016.


BAB IV

PENUTUP

A. KESIMPULAN

Secara umum program yang telah ditetapkan dalam Rencana Kerja Tahun

2016 telah dilaksanakan oleh Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Barito Utara

dengan baik. Sebanyak 23 program dan 69 kegiatan dengan capaian kinerja kategori

Baik. Capaian ini menunjukkan bahwa pada tahun 2016 Dinas Pekerjaan Umum

Kabupaten Barito Utara masih perlu berupaya lebih keras pada tahun-tahun

mendatang untuk meningkatkan capaian kinerja sehingga dapat turut berkontribusi

dalam pencapaian visi, misi dan tujuan Pemerintah Kabupaten Barito Utara.

Meskipun demikian dengan capaian kinerja yang sudah baik, namun dari

sisi penyerapan anggaran masih cukup rendah belum sesuai dengan target yang telah

ditetapkan terutama dalam tahun 2016 masih terdapat beberapa kegiatan –kegiatan

yang belum terlaksana secara maksimal yaitu pada kegiatan Peningkatan/

Pembangunan Jalanterutama pada paket-paket pekerjaan yang menggunakan

Kontrak Tahun Jamak (Multi Year) yang rencananya akan dibiayai dalam 4 (empat)

tahun anggaran, yang dimulai sejak tahun 2016 hingga tahun 2020. Realisasi

Penyerapan anggaran pada paket-paket multiyears pada tahun 2016 ini masih sangat

rendah disebabkan karena terjadinya keterlambatan pada proses lelang sehingga

pada tahun 2016 hanya terealisasi untuk pekerjaan pendahuluan seperti

pembangunan base camp, mobilisasi peralatan, pemasangan stone crusher dll. Paket

pekerjaan dengan Kontrak Multi Years inilah yang sangat berkontribusi terhadap

rendahnya penyerapan anggaran tahun 2016 pada Dinas Pekerjaan Umum

Kabupaten Barito Utara.

B. LANGKAH KEDEPAN

Beberapa langkah penting untuk mengatasi beberapa permasalahan diatas

yang sekaligus akan dijadikan masukan atau sebagai bahan pertimbangan dalam

pelaksanaan Rencana Kerja (Renja) Tahun 2017 adalah sebagai berikut:

1. Melakukan percepatan proses pelelangandan percepatan penandatanganan

kontrak untuk paket-paket penunjukan langsung, sehingga diharapkan realisasi

fisik pekerjaan akan dapat terlaksana sesuai rencana, yang nantinya akan

berpengaruh pada peningkatan penyerapan anggaran.


2. Masih kurangnya personil terutama untuk tenaga teknis dan pengawas lapangan

akan diupayakan untuk dilakukan penambahan, baik dari aparatur sipil negara

yang berkompeten maupun dari tenaga kontrak, sehingga dengan terpenuhinya

tenaga teknis ini akan berimbang dengan jumlah paket-paket pekerjaan yang

akan dilaksanakan.

3. Pemenuhan Alat Berat untuk bergerak cepat dan bertindak tepat terhadap

kerusakan jaringan jalan dan jembatan melalui kegiatan Unit Pemeliharaan

Rutin (UPR).

4. Perencanaan terhadap paket-paket strategis akan disusun pada 1 (satu) tahun

sebelumnya/ n-1, sehingga pada awal tahun anggaran berikutnya sudah dapat

dilakukan pelelangan.

Demikian Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP)

Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Barito Utara yang dapatdisampaikan sebagai

perwujudan pertanggung jawaban pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Dinas PU

Barito Utara.Sebagai penutup, kami pimpinan beserta segenap aparat Dinas

Pekerjaan Umum Kabupaten Barito Utara berharap LAKIP Tahun 2016 ini dapat

memenuhi kewajiban akuntabilitas dan dapat digunakan sebagai sumber informasi

untuk merencanakan pembangunan infrastruktur pekerjaan umum dan permukiman

di Kabupaten Barito Utara yang lebih tepat sasaran guna “Terwujudnya

Prasarana Fisik yang handal, terintegrasi, berwawasan lingkungan dan dapat

meningkatkan kesejahteraan masyarakat”.

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016

DINAS PEKERJAAN UMUM

KABUPATEN BARITO UTARA

MUARA TEWEH

2016

PEMERINTAH KABUPATEN BARITO UTARA

DINAS PEKERJAAN UMUM Jalan Pendreh Km.1 Telp.(0519)-22771-21704-21019 Fax.051922328 Muara Teweh –Kalimantan Tengah 73811


Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan dan akuntabel

serta berorientasi pada hasil, kami yang bertanda tangan dibawah ini :

Nama : H.Fery Kusmiadi, SE,MM

Jabatan : Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Barito Utara

selanjutnya disebut pihak pertama

Nama : H. Nadalsyah

Jabatan : Bupati Barito Utara

selaku atasan pihak pertama, selanjutnya disebut pihak kedua

Pihak pertama berjanji akan mewujudkan target kinerja yang seharusnya sesuai lampiran

perjanjian ini, dalam rangka mencapai target kinerja jangka menengah seperti yang telah

ditetapkan dalam dokumen perencanaan. Keberhasilan dan kegagalan pencapaian target kinerja

tersebut menjadi tanggung jawab kami.

Pihak kedua akan melakukan supervisi yang diperlukan serta akan melakukan evaluasi terhadap

capaian kinerja dari perjanjian ini dan mengambil tindakan yang diperlukan dalam rangka

pemberian penghargaan dan sanksi.

MuaraTeweh, Februari 2016

Pihak Kedua : Pihak Kesatu :

Bupati Barito Utara, Kepala Dinas Pekerjaan Umum


H. Nadalsyah H.Fery Kusmiadi, SE,MM


NIP. 19641124 198703 1 011

DINAS PEKERJAAN

UMUM

SEKDIS

KSB/KASI

STAF



No

. Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target

(1) (2) (3) (4)

1. Meningkatnya kuantitas dan kualitas

jalan dan jembatan Panjang jalan dalam kondisi baik s/d

Tahun 2016

Panjang jembatan dalam kondisi

baik s/d Tahun 2016

356,32 km

2.140 m

2. Meningkatnya kualitas sumber daya air,

irigasi, penanggulangan banjir dan

fasilitas publik

Jumlah/panjang irigasi yang

dibangun/ditingkatkan s/d Tahun

2016

Prosentase pemeliharaan sungai

Jumlah fasilitas publik yang

dibangun

5.200 m

45%

3 unit

3. Meningkatnya cakupan pelayanan air

bersih Jumlah prasarana air bersih yang

dibangun/direhab

Jumlah sarana air bersih yang

dibangun/ditingkatkan

9 buah

2 unit

4. Tersedianya sarana dan prasarana

sanitasi permukiman Jumlah sarana air limbah dan

sanitasi dasar yang dibangun/direhab

2 buah

5. Meningkatnya kuantitas dan kualitas

perumahan dan permukiman Panjang drainase yang

dibangun/direhab

4.500 m

6. Tersedianya acuan peruntukan dan

pemanfaatan ruang serta pengendalian

pemanfaatan ruang

Rasio ruang terbuka hijau per satuan

luas wilayah ber HPL/HGB

Jumlah produk Tata ruang

1 : 10

3 buah

7. Meningkatnya pengelolaan persampahan

sehingga terciptanya lingkungan yang

sehat dan Ruang Terbuka yang asri

Prosentase penanganan sampah

Jumlah petugas kebersihan kota s/d

Tahun 2016

Jumlah peralatan pengelolaan

persampahan dalam kondisi baik s/d

Tahun 2016.

Jumlah penambahan petugas

pemeliharaan RTH s/d Tahun 2016

90%

180 org

14 unit

41 org

8. Peningkatan Jalan Lingkungan Jumlah Jalan Lingkungan Yang

dibangun/direhabilitasi

900 m

Program Anggaran Keterangan

1. Program Pembangunan

Jalan dan Jembatan

Rp. 114.751.374.29

7

DAK Infrastruktur Jalan

sebesar Rp.50.000.000.000

2. Program Rehabilitasi/

Pemeliharaan Jalan dan

Jembatan

Rp. 8.200.000.000

3. Program Pengelolaan

Bengkel, Laboratorium

Teknik dan Alat Berat

Rp. 711.327.650

4. Program Pengembangan

dan Pengelolaan Jaringan

Irigasi, Rawa dan

Jaringan Pengairan

lainnya

Rp. 9.141.446.500 DAK Infrastruktur Irigasi

sebesar Rp.7.682.330.000

5. Program Pengendalian

Banjir

Rp. 3.348.987.311

6. Program Peningkatan

Sarana dan Prasarana

Permukiman

Rp. 15.204.343.568


Wilayah Strategis dan

Cepat Tumbuh

Rp. 10.000.000.000


Infrastruktur Perdesaan

Rp. 10.790.022.900 DAK Rp.9.909.500.000,-


Kinerja Pengelolaan Air

Minum dan Air Limbah

Rp. 2.324.350.560

10. Program Lingkungan

Sehat Perumahan

Rp. 3.521.672.264


Sanitasi Perkotaan

(PPSP)

Rp. 107.750.000

12. Program Perencanaan

Tata Ruang

Rp. 776.382.120


Kinerja Pengelolaan

Persampahan

Rp. 5.686.176.885

14. Program Pengelolaan

Ruang Terbuka Hijau

(RTH)

Rp. 3.224.750.000

Bupati Barito Utara,

H. Nadalsyah




H.Fery Kusmiadi, SE,MM


NIP. 19641124 198703 1 011

DINAS PEKERJAAN

UMUM

SEKDIS

KSB/KASI

STAF

INDIKATOR KINERJA UTAMA


TAHUN 2016

Berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 03 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah Kabupaten Barito Utara dan

Peraturan Bupati Barito Utara Nomor 17 Tahun 2008 tentang tugas dan uraian tugas jabatan pada Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Barito Utara

menetapkan tugas pokok dan fungsi sebagai berikut :

1. Tugas Pokok

Tugas pokok Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Barito Utara adalah melaksanakan urusan Pemerintahan Daerah di bidang Pekerjaan Umum

berdasarkan kewenangan, asas otonomi dan tugas pembantuan, perumusan kebijakan teknis, penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan

umum, pembinaan pelaksanaan tugas berdasarkan penyelenggaraan urusan rumah tangga daerah di bidang pekerjaan umum yang menjadi

kewenangan daerah, meliputi bidang Administrasi, Sumber Daya Air, Bina Marga, Cipta Karya, Tata Kota, Tata Ruang, serta Peralatan dan

Perbekalan (Alkal).

2. Fungsi

Untuk menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana dimaksud diatas, Dinas Pekerjaan Umum menpunyai fungsi sebagai berikut:

a. Perumusan kebijakan teknis, dalam arti menyelenggarakan fungsi kegiatan perumusan kebijaksanaan serta pemberian perizinan di bidang

pekerjaan umum, berdasarkan kebijakan umum yang ditetapkan oleh Bupati dan peraturan perundangan yang berlaku.

b. Pengelolaan, dalam arti menyelenggarakan fungsi pengelolaan atas hak milik pemerintah daerah dan negara yang menjadi tanggungjawabnya.

c. Pelaksanaan, dalam arti menyelenggarakan fungsi pelaksanaan teknik di bidang pekerjaan umum sesuai dengan tugas pokoknya berdasarkan


d. Pengendalian teknis, dalam arti menyelenggarakan fungsi pengendalian teknis atas pelaksanaan tugas dibidang pekerjaan umum sesuai dengan

tugas pokoknya berdasarkan kebijakan umum Bupati dan peraturan perundangan yang berlaku.

e. Pengelolaan Unit Pemeliharaan Rutin (UPR) Dinas Pekerjaan Umum Barito Utara.

FORMULIR INDIKATOR KINERJA UTAMA

NAMA OPD : DINAS PEKERJAAN UMUM KABUPATEN BARITO UTARA

TAHUN : 2016

Sasaran Strategis Indikator Sasaran Satuan Target Penanggung jawab

Meningkatnya kuantitas dan kualitas jalan dan

jembatan

Panjang jalan dalam kondisi baik Km 356,32 Bidang Bina Marga

Panjang jembatan dalam kondisi baik meter 2.140

Meningkatnya kualitas sumber daya air, irigasi,

penanggulangan banjir dan fasilitas publik

Jumlah/Panjang irigasi yang dibangun

/ditingkatkan s/d Tahun 2016 meter 5.200 Bidang Sumber Daya Air

Prosentase pemeliharaan sungai % 45 Bidang Sumber Daya Air

Jumlah fasilitas publik yang dibangun/

direhabilitasi unit 3

Meningkatnya cakupan pelayanan air bersih Jumlah sarana air bersih perdesaan

yang dibangun/ ditingkatkan unit 2 Bidang Cipta Karya

Jumlah prasarana air bersih yang

dibangun/ direhab buah 9 Bidang Cipta Karya

Jumlah sarana air limbah dan sanitasi

dasar yang dibangun/ direhab unit 2 Bidang Cipta Karya

Jumlah drainase yang dibangun/

direhabilitasi meter 4.500 Bidang Cipta Karya

Meningkatnya kuantitas dan kualitas perumahan

dan permukiman

Jumlah jalan lingkungan yang

dibangun/ direhabilitasi meter 900 Bidang Cipta Karya

Tersedianya acuan peruntukan dan pemanfaatan

ruang serta pengendalian pemanfaatan ruang

Rasio ruang terbuka hijau per satuan

wilayah berHPL/HGB % 1:10 Bidang Tata Ruang

jumlah produk tata ruang buah 3 Bidang Tata Ruang

-

Meningkatnya pengelolaan persampahan Persentase penanganan sampah % 90 Bidang Tata Kota

Sasaran Strategis Indikator Sasaran Satuan Target Penanggung jawab

sehingga terciptanya lingkungan yang sehat dan

Ruang Terbuka yang asri

Jumlah Petugas kebersihan kota s/d

Tahun 2016 org 180 Bidang Tata Kota

Jumlah peralatan pengelolaan

persampahan dalam kondisi baik s/d

Tahun 2016

unit 14 Bidang Tata Kota

Jumlah penambahan petugas

pemeliharaan RTH s/d Tahun 2016 org 41 Bidang Tata Kota

lapo ran a kun tab ili tas k ine rja ins tansi pe … · rahmat dan rahim-nya, sehingga laporan...

Documents