lap skenario 2

Upload: anisanhakima

Post on 06-Jul-2018

229 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/18/2019 Lap Skenario 2

    1/27

    LAPORAN TUTORIAL

    SKENARIO 2

    BLOK PENYAKIT SISTEMIK DAN KELAINAN

    RONGGA MULUT

    Kelompok Tutorial 7

    A!!ota Kelompok "

    #$ %itra Putri Re!!ai& '#(#)#*#*#*+7,2$ Ai&a Nur -akima '#(#)#*#*#*(+,

    +$ Dea Lili Ai& Nur P$ '#(#)#*#*#*..,

    ($ I/a0 Putri A$D '#(#)#*#*#*.7,

    .$ Ai&0a Ra0ma 1 '#(#)#*#*#*.,

    )$ 3aki44a Ulpi4a0 '#(#)#*#*#*)#,

    7$ Ai&a -il/a B$ '#(#)#*#*#*)+,

    $ Nur 5um Ir6a '#(#)#*#*#*),

    Tutor " Dr$/r!$ Di/i Erma I/a04ai

     

    1AKULTAS KEDOKTERAN GIGI

    UNIERSITAS 8EMBER 

    2*#)

  • 8/18/2019 Lap Skenario 2

    2/27

    KATA PENGANTAR 

    Puji dan syukur kehadirat Allah SWT atas segala rahmat dan karunia-Nya

    sehingga kami dapat menyelesaikan tugas laporan yang berjudul ”Kelainan

     jaringan penyangga gigi saat kondisi hamil9. Laporan ini disusun untuk 

    memenuhi hasil diskusi tutorial kelompok !! pada skenario kedua pada blok 

    Penyakit Sistemik dan Kelainan "ongga #ulut.

    Penulisan laporan ini semuanya tidak lepas dari bantuan berbagai pihak$

    oleh karena itu penulis ingin menyampaikan terimakasih kepada %

    &. 'r.drg. 'idin (rma !ndahyani selaku tutor yang telah membimbing

     jalannya diskusi tutorial kelompok !! )akultas Kedokteran *igi

    +ni,ersitas ember dan yang telah memberi masukan yang membantu bagi

     pengembangan ilmu yang telah didapatkan.

    . Semua anggota tutorial kelompok !! yang telah akti/ dan berpartisipasi

    dalam jalannya diskusi tutorial.0. Semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan laporan ini.

    'alam penyusunan laporan ini tidak lepas dari kekurangan dan kesalahan.

    1leh karena itu$ kritik dan saran yang membangun sangat penulis harapkan demi

     perbaikan 2 perbaikan di masa mendatang demi kesempurnaan laporan ini.

    Semoga laporan ini dapat berguna bagi kita semua.

      ember$ 3 )ebruari 4&5

     Penulis

    ii

  • 8/18/2019 Lap Skenario 2

    3/27

    DA1TAR ISI

    KATA P(N*ANTA" ...................................................................................... ii

    'A)TA" !S! .................................................................................................... iii

    SK(NA"!1 ..................................................................................................... &

    ST(P & .............................................................................................................

    ST(P ............................................................................................................. 3

    ST(P 0 ............................................................................................................. 6

    ST(P 3 ............................................................................................................. 7

    ST(P 6 ............................................................................................................. &4

    ST(P 5 ............................................................................................................. &&

    ST(P 8 ............................................................................................................. &

    'A)TA" P+STAKA ....................................................................................... 6

    iii

  • 8/18/2019 Lap Skenario 2

    4/27

    SKENARIO 2

    9Kelaia :ari!a pe4a!!a !i!i &aat ko/i&i 0amil9

     N#$perempuan usia 7 tahun dengan  gravida 6 para 2032 95 kali

    hamil$memiliki lahir hidup usia kehamilan :4 minggu ;4 prematur ; 0

    keguguran ; anak hidup

  • 8/18/2019 Lap Skenario 2

    5/27

    STEP #

    'Klari6ika&i I&tila0,

    &. Sonogra/i %

    Sono adalah Suara dan gra/i adalah gambar atau objek

    maka sonogra/i adalah gambaran atau objek yang dihasilkan

    dari gelombang suara atau gelombang ultra soni> yang di

    tangkap transduser dan di intepretasikan pada monitor.Tujuan

     pemeriksaan ini adalah untuk mem,isualisasikan gambar

     janin $organ dan untuk mendeteksi keadaan patologis ibu dan

     janin dengan /rekuensi gelombang 64-444K@

    . !nduksi %

    Proses yang dilakukan untuk merangsang kontraksi rahim

    sebelum kontraksi alami terjadi dengan tujuan untuk

    memper>epat persalinan.Proses ini dapat di lakukan melalui

    >ara anatara lain kimia yaitu dapat dilakukan menggunakan obat

    dengan in,us$langsung pada ,agina maupun di minum yang

    kedua adalah mekanik yaitu proses menggunakan kateter proses

    induksi ini hanya diperuntukan bagi bayi yang sudah mampu

    hidup di luar rahim ibu.

    3. Gravida 6 Para 2032

    *ra,ida adalah seorang ibu yang sedang hamil sedangakn

    5 menunjukan 5B kehamilan.Para adalah menunjukan ibu yang

    sedang hamil dan mampu hidup di luar kandungan.+ntuk

    angka di belakang merupakan suatu indeB.angka pertama yaitu

    menunjukan bayi lahir hidup setelah 08 minggu dengan berat

     badan normal sedangkan angka ke yaitu 4 menunjukan jumlah

    kelahiran premature sebelum minggu 08 dan berat badan rendah

    2

  • 8/18/2019 Lap Skenario 2

    6/27

    kemudian angka ke 0 yaitu 0 menunjukan jumlah arbotus yaitu

    lahir mati kurang 4 minggu dan angka yang terakhir adalah

    yaitu jumlah anak yang hidup hingga saat ini.3. Premature %

    Kelahiran bayi hidup sebelum =aktu yang ditentukan

    yaitu kurang dari 08 minggu tepatnya adalah minggu ke -8.

    6. Keguguran %

    ?ayi dalam kondisi lahir mati dan kematian ini sejak

    dalam kandungan yaitu kurang lebih 4 minggu.

    5. Periodontitis Konis %

    Caitu suatu keadaan dimana terjadi peradangan pada

    gingi,a$terdapat poket periodontal $reabsopsi tulang

    al,eolar$dan biasanya dia=ali gingi,itis dan bila /aktor etiologi

    tidak di hilangkan maka akan beranjak ke periodontitis kronis.

    3

  • 8/18/2019 Lap Skenario 2

    7/27

  • 8/18/2019 Lap Skenario 2

    8/27

    terjadi penekanan lim/osit T sehingga lim/osit T menurun dimana lim/osit

    T juga sangat berpengauh dalam pertahanan tubuh sehingga tidak dapat

     ber/ungsi maksimal dalam menangani mikroba yang tentu saja meningkat

    oleh karna itu menyebabkan jaringan rentan terjadi peradangan.Terjadinya

     peningkatan esterogen juga menyebabkan penurunan keratinisasi sehingga

    kee/ekti/an barrier juga akan menurun bakteri mudah menempel dan

    sangat mudah menyerang gingi,a.Peningkatan kedua hormon tersebut juga

    mengakibatkan peningkatan ,askularisasi sehingga terjadi perubahan

    dinding pembuluh darah.'idukung dengan kebiasaan ibu hamil yang

    mengalami mual dan muntah akan mengakibatkan peningkatan kadar asam

    dalam rongga mulut sehingga memi>u bateri untuk berkolonisasi dan

    menyerang gingi,a.

    . 1leh karna kesehatan rongga mulut ibu yang kurang baik maka ada nya

    kelainan jaringan periodontal ini nanti dapat mengakibatkan keguguran

     pada bayi akibat adanya perjalanan bakteri gram negati/ anaerob yang

     berkolonisasi dan menyerang pertahanan host dan merusak epitel

    kre,ikular selain itu bakteri tersebut juga mengeluarkan produk berupa

    lipopolisakarida dan memi>u peradangan melalui pembuluh darahkemudian menyebar melalui plasenta dan berinteraksi dengan memban

    dan memi>u peningkatan prostaglandin dan TN) alpha sehingga memi>u

    kontraksi rahim dan dilatasi ser,iks sebelum =aktunya sehingga terjadilah

    kelahiran prematur atau bahkan kematian dalam kandungan.Selain itu

    tidak hanya bakteri yg melaui oral namun ada dukungan juga dari bakteri

    yang memang berasal dari ser,iks akibat adanya dilatasi ser,iks

    mengakibatkan bakteri mudah masuk dan mukus yang bersi/at melindungi

    uterus keluar itulah sebabnya terjadi kebo>oran >airan.

    0. +ntuk penggunaan antibiotik ini seharusnya lebih diperhatikan ibu hamil

    dalam mengonsumsi obat-obatan harus sangat diminimalisir dan harus

    diperhatikan terutama untuk indikasi dan kontra indikasi karena nantinya

    dikha=atirkan mempengaruhi kondisi janin.Salah satu >ontoh antibiotik 

    yang harus di hindari dalam penggunaannya antara lain

    >odein$tetrasiklin$diaepam dan masih banyak lagi.Tetasiklin sebagai

    5

  • 8/18/2019 Lap Skenario 2

    9/27

    >ontoh dapat mempengauhi de/ek pertumbuhan tulang janin dan

    diskolorisasi padi gigi.

    3.  2 Pembersihan rongga mulut se>ara perlahan

    - 'alam melakukan pera=atan seperti penambalan harus memperhatikan bahan-bahan yang digunakan danharus melihat kandungan serta

    indikasi dan kontra indikasi dari bahan tersebut

    - #elakaukan kumur dengan sodium bikarbonat untuk menetralisirkan

    asam pada mulut

    - Sebaiknya apabila ibu hamil terpaksa melakukan per=atan sebaiknya

    dilakukan pada trimester kedua karna pada trimester & ra=an karna

     janin masih tahap pembentukan organ sedangkan pada trimester 0

    sudah tahap menuju perslainan- ?isa melakukan s>alling namun pada area supra gingi,a saja

    - #engonsumsi ,itamin

    6. Pera=atan multipel karies %- Sebaiknya sebelum hamil harus sering kontrol ke dokter gigi untuk 

    melakukan pera=atan

    - Pera=atan dapat dilakukan tergantung kondisi ibu dan janin dan

    memang dianjurkan untuk dilaksanakan pera=atan pada trimester ke

    dua

    - Sebaiknya pera=atan tuntas dilakukan setelah proses menyusui- Penggunaan rontgen harus diminimalisir 

    - Tetap harus ada koordinasi dengan dokter kandungan yang

     bersangkutan sebelum dilaksanakannya pera=atan

    - Apabila di lakukannya pera=atan juga harus memperhatikan bahan-

     bahan apa saja dan kandungan apa saja yang ada di dalamnya

    5. Adanya bakteri yang mengeluarkan endotoksin melalui pembuluh darah

    dan beredar keseluruh tubuh termasuk plasenta dan merusak jaringan

     plasenta tersebut dan akan terjadi kerusakan jaringan.dimana pada saat itu

    terjadi peningkatan prostaglandin yang merangsang terjadinya kontraksi

    uterus dan dilatasi ser,iks sehingga >airan mukus yang melindungi uterus

    dari serangan bakteri atau pertahanan pendukung tersebut akan bo>or 

    akibat adanya dilatasi ser,iks sehingga keluar berupa >airan mukus

    tersebut atau mungkin dapat bergabung dengan adanya air ketuban yang

     pe>ah.

    8. Kondisi kehamilan menyebabkan kadar asam dalam rongga mulut

    meningkat sehingga bakteri mudah berkembang kemudian ditambah

    6

  • 8/18/2019 Lap Skenario 2

    10/27

    dengan kondisi 1@ buruk maka gingi,a akan mudah berdarah kemudian

    terjadi peubahan hormonal juga dimana perubahan hormonal ini

    mempengaruhi ,askulaisasi kemudian sel imun dimana terjadi penurunan

    lim/osit T dan peningkatan prostaglandin dan terjadi perubahan seluler 

    yaitu epitel pada gingi,a.Kemudian juga terjadi penurunan !L5 sehingga

    respon peradangan akan meningkat sehingga akan mudah terjadi

     perdarahan.

    E. Pengaruh kesehatan rongga mulut pada kehamilan adalah Apabila seorang

    ibu hamil memiliki kesehatan rongga mulut yang buruk apalgi ditambah

    dengan memiliki kelainan jaringan penyangga gigi maka akan lebih

     beresiko pada janin yang dikandung yaitu akan lahr bayi prematur 

    kemudian akan terjadi kelahiran bayi prematur dengan berat badan di

     ba=ah normal kemudian bisa juga terjadi arbotus dan kelainan kongenital

     pada janin yang di kandung.

    7. Karena terjadinya perubahan hormonal dan perubahan ,askularisasi maka

    gingi,a akan lebih sensiti, terhadap bakteri dan produk-produknya selain

    itu juga di dukung oleh perubahan pola makan serta kebiasaan tidak 

    menjaga kesehatan rongga mulut akibat mual dan muntah yang di rasakan

    oleh ibu hamil.Kemudian diketahui juga bah=a memang sebelum hamil

    sudah terjadi bakteremia sehingga resiko terjadinya kelainan jaringan

     periodontal akan tinggi pada saat kehamilan =alaupun sudah dilakukan

     pembersihan.

    7

  • 8/18/2019 Lap Skenario 2

    11/27

    STEP ('Mappi!,

    8

    Penyakit

    Periodontal

    Kehamilan

    #ediator 

    !n/lamasi

    Kerentanan

    aringan

    Penyebaran

    ?akteri

    Kelainan

    "ongga

    #ulut

    Penurunan

    sistem imun

    Premature   Keguguran

  • 8/18/2019 Lap Skenario 2

    12/27

    STEP .

    'Leari! O;:e

  • 8/18/2019 Lap Skenario 2

    13/27

    STEP )

    'Bela:ar Ma/iri,

    10

  • 8/18/2019 Lap Skenario 2

    14/27

    STEP 7

    'Mem;a0a& Leari! o;:e

  • 8/18/2019 Lap Skenario 2

    15/27

    dapat menyebabkan kerusakan pada jaringan periodontal. Selain itu$ kelainan

    sistemik pun dapat mempengaruhi kesehatan jaringan periodontal. Salah satu

    /aktor sistemik yang dapat mempengaruhi kesehatan jaringan periodontal adalah

    kehamilan.

    ?akteri-bakteri seperti  Actinobacillus  actinomycetemcomitans$ Phorpyromonas gingivalis$Tannerella forsythensis$ dan Treponema denticola

    merupakan kelompok bakteri yang sering ditemukan dengan jumlah yang tinggi

     pada periodontitis. Sedangkan kelompok bakteri dari genus  Actinimyces lebih

    sering ditemukan pada kondisi periodontal yang sehat.  Fusobacterium nucleatum

    adalah bakteri yang dihubungkan dengan kelahiran yang prematur.

    Kenyataannya$ Fusobacterium nucleatum lebih erat kaitannya dengan penyakit

     periodontal dibandingkan dengan in/eksi genital$ maka dapat diasumsikan bah=a

    kondisi kelahiran yang merugikan seperti kelahiran prematur lebih disebabkan

    oleh karena proses in/l amasi yang melalui plasenta yang berasal dari rongga

    mulut.

      #enurut penelitian yang dilakukan di +ni,ersity o/ North Farolina$ ibuhamil dengan tingkat keparahan periodontitis sedang sampai berat memiliki risiko

    untuk melahirkan sebelum =aktunya 8 kali lebih tinggi dibanding ibu hamil

    dengan keadaan jaringan periodontal yang sehat. Pada penelitian yang dilakukan

    terhadap E64 ibu hamil sebelum dan sesudah melahirkan$ disimpulkan bah=a

     penyakit periodontal berperan terhadap terjadinya kelahiran prematur.

    Ada empat bakteri yang berhubungan langsung antara pematangan plak 

    dan periodontitis$ yaitu a!teriodes forshythus" Porphyromonas gingivalis"

     Actinobacillus actinomycetemcomitans" Treponema denticola" yang ditemukan

    lebih banyak jumlahnya   pada =anita yang melahirkan bayi prematur 

    dibandingkan dengan =anita yang melahirkan  tepat =aktu. ?akteri-bakteri

    tersebut mampu  menghasilkan lipopolisakarida$ protein$ sitokin$  dan memi>u

     peradangan melalui peredaran darah.  ?akteri patogen periodontal merangsang

     produksi   prostaglandin dan komponen peradangan yang  dapat menyebabkan

    dilatasi ser,iks dan kontraksi uterus. Proses perpindahan bakteri yang dapat

    memi>u terjadinya kelahiran prematur dapat dimulai dari adanya bakterimia.

    ?akterimia seringkali terjadi pada orang dengan kondisi periodontal yang tidak 

    sehat$ yaitu adanya perdarahan pada gingi,a baik se>ara spontan maupun pada

    saat menyikat gigi. Perdarahan pada gingi,a dapat memi>u terjadinya bakterimia

    dan selanjutnya peradangan akan melalui sistem peredaran darah masuk melalui

     plasenta.

     ?akteri dapat menyebabkan in/eksi$ dan lipopolisakarida yang dihasilkanoleh bakteri akan menyebar ke dalam rongga rahim. ?akteri dan produknya akan

     berinteraksi pada membran$ memi>u produksi prostaglandin atau se>ara langsung

    menyebabkan kontraksi otot rahim dan dilatasi ser,iks sehingga bakteri yang

    masuk lebih banyak dan terus berlanjut proses kerusakannya. Peradangan pada

     jaringan periodontal dapat mempengaruhi kehamilan melalui bakteri *ram negati/ 

    anaerob dan produknya seperti lipopolisakarida yang dapat merangsang pelepasan

    modulator imun seperti P*( dan TN)G yang dibutuhkan pada =aktu kelahiran

    normal. @al ini akan mengakibatkan terjadinya kelahiran sebelum =aktunya

    karena sistem dalam tubuh mengira sudah =aktu melahirkan oleh karena adanya

     pelepasan P*( dan TN)G. Selain itu$ bakteri *ram negati/ juga dapat

    mengakibatkan gangguan pengaturan sitokin dan hormon yang mengatur 

    12

  • 8/18/2019 Lap Skenario 2

    16/27

    kehamilan. Padahal dalam keadaan normal$ hormon saat kehamilan dan akti,itas

    sitokin memegang peranan penting dalam pematangan leher rahim$ pengaturan

    kontraksi rahim$ dan pengiriman nutrisi ke janin. Akibatnya$ hal tersebut bisa

    memi>u robeknya membran plasenta sebelum =aktunya sehingga berakibat pada

    kelahiran prematur9*ambar

  • 8/18/2019 Lap Skenario 2

    17/27

    o,arium terus memproduksi estrogen dan progesteron$ sementara plasenta

     berkembang. Plasenta mengambil alih peran korpus luteum dan o,arium dalam

    menghasilkan hormon progesteron dan esterogen sekitar minggu ke 5 sampai

    minggu ke E a=al kehamilan. @ormon progesteron akan mengalami kenaikan

    yang signi/ikan pada bulan ke E atau minggu ke 0 kehamilan dan men>apai

     pun>ak tertinggi pada akhir trimester ketiga kehamilan.

    Gam;ar$  Perubahan hormon progesteron dan esterogen selama masa kehamilan

    Gam;ar$ Pergantian produksi progesteron dari korpus luteum kepada plasenta yang

    terjadi pada minggu kedelapan$ dan terjadi peningkatan yang signi/ikan pada minggu ke

    0 kehamilan 9bulan kedelepan kehamilanapai konsentrasi seperti

     pada =anita umumnya yang tidak hamil dalam =aktu dua hingga tiga hari setelah

    melahirkan. Peran utama dari progesteron adalah untuk menjaga kehamilan 9yaitu

    untuk memungkinkan perkembangan janin< dengan mendukung endometrium$

     penurunan kontraktilitas otot polos di dalam rahim$ dan mempengaruhi respon

    imun maternal. Adapun peran estrogen adalah meningkatkan ukuran rahim$

    menebalkan dinding rahim dan mukosa ,agina$ dan meningkatkan suplai darah

    dalam jumlah yang besar. Selanjutnya$ bersama-sama dengan estrogen$

     progesteron yang diperlukan untuk pengembangan kelenjar susu.

    14

  • 8/18/2019 Lap Skenario 2

    18/27

    (sterogen dan progesteron$ keduanya ditranspor dalam darah terutama

     berikatan dengan albumin plasma dan dengan globulin khusus pengikat esterogen

    dan progesteron. !katan antara hormon-hormon ini dan protein plasma umumnya

    kurang erat sehingga dengan >epat hormon ini dilepaskan ke jaringan setelah 04

    menit kemudian.

    +ntuk pertama kalinya ditemukan bah=a gingi,a merupakan jaringan target

    untuk estrogen dan progesteron hal ini disebabkan karena terdapat reseptor 

    estrogen dan progesteron dalam jaringan gingi,a. @al ini menjelaskan mengapa

     jaringan periodontal sensiti/ terhadap perubahan tingkat sirkulasi hormon

     progesteron dan esterogen. Perubahan yang terjadi pada jaringan periodontal

     berupa perubahan yang bere/ek pada imunologi$ ,askular$ maupun sel pada

     jaringan periodontal. ?erikut beberapa e/ek dari peningkatan estrogen dan

     progesteron pada periodonsium%

    #$ E6ek pei!kata 0ormo e&tro!e ter0a/ap :ari!a perio/otal

    a< #engurangi keratinisasi dan meningkatkan glikogen epitel yang

    mengakibatkan penurunan dalam e/ekti,itas barier epithelium

     b< #enghambat kemotaksis P#NL

    >< #engurangi peradangan dimediasi sel T2$  E6ek pei!kata 0ormo e&tro!e ter0a/ap :ari!a perio/otal

    a< #eningkatkan dilatasipembuluh darah$ sehingga meningkatkan

     permeabilitas

     b< #eningkatkan produksi prostaglandin terutama prostaglandin (

    9P*(< yang merupakan mediator in/lamasi dan dapat

    meningkatkan respon in/lamasi

    >< #enghambat tingkat dan pola produksi kolagen pada gingi,a

    sehingga potensi perbaikan dan pemeliharaan berkurang

    d< #eningkatkan kerusakan metabolisme /olat yang diperlukan untuk 

     pemeliharaan dan perbaikan jaringan

    Perubahan-perubahan yang terjadi pada jaringan periodontal tersebut

    menyebabkan bertambahnya kerentanan terhadap iritasi lokal seperti in/eksi

     bakteri dan menyebabkan keradangan pada gingi,a selama kehamilan.

    Peradangan pada gingi,a mulai terlihat pada minggu ke 5 dan minggu ke E a=al

    kehamilan dan akan memun>ak pada bulan kedelapan kemudian se>ara bertahap

    15

  • 8/18/2019 Lap Skenario 2

    19/27

     berkurang pada bulan kesembilan hingga setelah persalinan$ hal ini sesuai dengan

    sekresi dari hormone esterogen dan progesterone selama kehamilan.

    +$ Kelaia :ari!a pe4a!!a Me4e;a;ka Kela0ira Ba4iPrematur Ber;erat Ba/a La0ir Re/a0

      Kemungkinan bah=a mikroorganisme patogenik dan produknya dari /okus

    in/eksius 9termasuk di dalam rongga mulut< dapat menyebar kebagian tubuh lain

    dan memi>u penyakit yang berbeda pertama kali dijelaskan oleh @unter pada

    tahun &7&4$ dalam Hteori in/eksi /okal”nya. Teori ini yang digunakan untuk 

    menjelaskan hubungan antara penyakit periodontal dan kehamilan.

    Penyakit periodontal adalah penyakit in/eksi yang disebabkan oleh bakteri

    gram negati/$ anaerob$ dan mikroaero/ilik yang berkolonisasi di area subgingi,a.

    ?erdasarkan peranannya dalam menimbulkan penyakit$ /aktor-/aktor etiologi

     penyebab penyakit periodontal dapat diklasi/ikasikan atas % 9&< /aktor etiologi

     primer$ berupa plak dental;plak bakteriI dan 9< /aktor etiologi sekunder;/aktor 

     pendorong$ yang mempengaruhi e/ek dari /aktor etiologi primer.

      Pada kebanyakan penyakit periodontal$ /aktor lokal berupa plak bakteri

    merupakan /aktor etiologi utama. )aktor sistemik berperan sekunder dengan jalan

    memperparah respon periodonsium terhadap iritan lokal. Plak dental adalah

    deposit lunak yang membentuk bio/ilm yang menumpuk ke permukaan gigi.

    Pembentukan komunitas bio/ilm dimulai dengan interaksi bakteri dengan gigi$yang kemudian dilanjutkan oleh interaksi /isikal dan /isiologis antara berbagai

    spesies yang ada dalam masa mikrobial.

    'alam hipotesis plak spesi/ik$ hanya bakteri plak tertentu yang patogen$ dan

     patogenesitasnya tergantung pada keberadaan atau peningkatan mikroorganisme

    yang spesi/ik. ?erdasarkan konsep ini$ plak yang mengandung patogen bakteri

    yang spesi/ik akan menyebabkan penyakit periodontal$ karena organisme tersebut

    memproduksi substansi yang memperantarai perusakan jaringan periodonsium.

    'isamping plak dental$ deposit dental lainnya yang juga dapat menyebabkan

     penyakit periodontal adalah kalkulus$ materi alba dan debris makanan. Sebagaiin/eksi gram negati/$ penyakit periodontal memiliki potensi untuk mempengaruhi

    kehamilan.

    Terdapat empat bakteri yang berhubungan dengan pematangan plak dan

     periodontitis progresi/$ yaitu ?a>teroides )orsythus$ Porphyromonas gingi,alis$

    A>tinoba>illus A>tinomy>etem>omitans$ dan Treponema 'enti>ola. ?akteri-

     bakteri tersebut ditemukan lebih banyak jumlahnya pada perempuan yang

    melahirkan bayi prematur ??L" dibandingkan dengan perempuan yang

    melahirkan bayi normal. ?akteri dan produknya yang berupa endotoksin

    khususnya lipopolisakarida masuk kesaluran genital melalui pembuluh darah.

    16

  • 8/18/2019 Lap Skenario 2

    20/27

    Selain itu$ kegiatan yang >enderung menimbulkan pendarahan seperti menggosok 

    gigi berpotensi menyebabkan terjadinya bakteremia. ?akteremia sering kali terjadi

     pada orang yang mempunyai banyak plak serta peradangan gingi,a.

    ?akteremia dapat menimbulkan peradangan intrauterin$ danlipopolisakarida yang dihasilkan menyebar kedalam rongga rahim. Pada

     periodontitis$ kedua mekanisme ini dapat berkembang. ?akteri dan produknya

    akan berinteraksi pada membran plasenta$ memi>u prostaglandin atau se>ara

    langsung menimbulkan kontraksi otot rahim dan dilatasi leher rahim$ sehingga

     bakteri yang masuk lebih banyak dan akan terus berlanjut.

    Selama kehamilan$ hormon yang mengatur kehamilan dan akti/itas sitokin

    normal memegang peranan penting dalam pematangan leher rahim$ pengaturan

    kontraksi rahim$ dan pengiriman nutrisi kepada janin. Adanya penularan bakteri

    selama kehamilan dapat menimbulkan gangguan pengaturan sitokin dan hormon

    yang mengatur kehamilan. @al ini memungkinkan robeknya membran plasenta

    sebelum =aktunya dan dapat berakibat terjadinya bayi prematur ??L".

    LO + " Mekai&me pe4e;ara ;akteri &e0i!!a ;i&a me4e;a;ka kelaia

    pa/a :ai

    Pada a=al tahun &774-an$ Follins dkk. menyatakan hipotesis bah=a in/eksi

    oral$ seperti periodontitis dapat bertindak sebagai sumber bakteri dan mediator 

    in/lamatori yang dapat menyebar se>ara sistemik ke unit /etal-plasenta ,ia

    sirkulasi darah dan menginduksi kelahiran prematur bayi. ?akteri dapat

    menginduksi akti,asi sel imunitas tubuh yang merangsang produksi sitokin seperti

    interleukin-& 9!L-&

  • 8/18/2019 Lap Skenario 2

    21/27

    G

  • 8/18/2019 Lap Skenario 2

    22/27

    @al ini akan men>iptakan daerah rentan bakteri yang lain dan memungkinkan

    terjadinya in/eksi pada plasenta$ yang mengarah kepada pembentukan respon

    in/lamatori baru yang terlokalisasi pada hubungan /eto-plasenta$ berupa

     peningkatan produksi sitokin in/lamatori. Seperti halnya pada jaringan ikat

     periodontal$ sitokin yang terbentuk pada daerah ini$ =alaupun diproduksi dengan

    tujuan mela=an proses in/eksi$ namun juga dapat menyebabkan kerusakan

     jaringan ikat. Kenaikan produksi sitokin in/lamatori seperti interleukin &J dan

     prostalglandin ( juga memiliki konstribusi terhadap rupturnya membran se>ara

     prematur$ kontraksi uterus dan memi>u kelahiran prematur.

    !ntegritas struktur plasenta sangat penting untuk pertukaran nutrisi yang

    normal antara ibu dan janin. Kerusakan dari jaringan ikat plasenta ini dapat

    menyebabkan gangguan perkembangan janin yang dapat memi>u bayi lahir 

    dengan berat badan rendah. Selain itu$ kerusakan struktur plasenta juga dapat

    menganggu aliran darah normal antara ibu dan janin$ yang mempengaruhi tekanan

    darah ibu hamil dan memi>u kondisi pre-eklamsia.

    Pada akhirnya$ bakteri periodontal dan atau /aktor ,irulensinya dan sitokin

    in/lamatori akan mele=ati plasentaI dan masuk ke sirkulasi janin. ?akteri

     periodontal dan atau /aktor ,irulensinya dan sitokin in/lamatori akan merangsang

     pembentukan  fetal$host$immune$response yang baru$ seperti yang dibuktikan

    melalui obser,asi kenaikan le,el !g# janin terhadap bakteri patogen periodontal.

    ika janin tidak dapat mengontrol in/eksi ini$ akan terbuka akses bagi bakteri dan

    /aktor ,irulensinya ke berbagai jaringan ikat tubuh$ merangsang respon

    in/lamatori lokal dan sebagai akibatnya terjadi kerusakan struktur jaringan ikat

    tubuh dan sistem organ janin. Suatu keadaan dimana janin dapat atau tidak dapat

     bertahan hidup pada masa perinatal adalah tergantung kepada perluasan kerusakanyang terjadi. ?agaimanapun$ bayi yang berhasil bertahan hidup akan menderita

    >a>at yang akan mempengaruhi kualitas hidupnya$ hingga de=asa.

    19

  • 8/18/2019 Lap Skenario 2

    23/27

    LO ( " pera>ata ke/oktera !i!i /a o;at?o;ata 4a! perlu /i per0atika

    pa/a &aat pro&e& ke0amila

    a$Pera>ata ro!!a mulut ter0a/ap i;u 0amil"

    &. #emutihkan gigi

    Sebaiknya dilakukan setelah melahirkan$ lebih baik lagi apabilah telah habis masa

    menyusui. Karena pada saat pemutihan gigi$ adanya kandungan at

    adanya.karbamid peroksida dapat menyebabkan e/ek tidak baik dalam

     pembentukan sel.

    . *igi sakit dan berlubang

    Penambalan dapat dilakukan pada trimester kedua kehamilan dan menggunakan

     bahan tambal komposit. Pada saat ini dokter gigi sudah tidak lagi menggunakan bahan amalgam karena merkuri yang terkandung didalamnya apabila uapnya

    terlepas dapat mengakibatkan rusaknya sara/$ kekebalan tubuh terganggu$

     peredaran darah dan sistem reproduksi terganggu.

    0. Pen>abutan gigi

    Sebaiknya dihindari$ akan tetapi apabila kondisi gigi sudah rusak dan tidak bisa

    dira=at pen>abutan boleh dilakukan. Sebaiknya diluar usia kehamilan$ akan tetapi

    apabila pasien ibu hamil mengeluh tetap ingin dilakukan pen>abutan$ dapat

    dikonsultasikan kepada dokter spesialis kehamilan tentang kondisi kehamilannya

    20

  • 8/18/2019 Lap Skenario 2

    24/27

    apabila normal dan tidak ada gangguan$ pen>abutan bisa dilakukan dengan syarat.

    Sebaiknya pada trimester kedua dan tata pelaksanaannya sebaik mungkin agar 

    tidak timbul in/eksi dan kesalahan /atal.

    3. Ngidam memakai behel

    Kehamilan dapat memi>u terjadinya perubahan hormon dimana pada ibu hamil

    dapat mulut nya menyebabkan bermani,ertasi penyakit gingi,itis pada rongga

    mulutnya karena penumpukan plak bakteri. Apabila dilakukan pemasangan behel$

    ibu hamil akan lebih harus ekstra dalam menjaga kesehatan rongga mulutnya$

    maka dari itu karena pemasangan behel ini bukan termasuk suatu tindakan yang

    darurat$ sebaiknya ditunda sampai ibu usai melahirkan bayinya.

    6. )oto rontgen

    Pada kondisi tertentu misalnya sebelum dilakukan penambalan$ ibu hamil

    memang membutuhkan /oto rontgen. #aka dari itu untuk penggunaannya

    dilengkapi dengan pelindung seperti apron dan dengan dosis yang seke>il

    mungkin untuk menghindari paparan radiasi yang terlalu banyak.

    5. 1bat kumur 

    Sebaiknya dilakukan B yaitu pagi atau malam. ?isa juga dilakukan pada =aktu

    ibu hamil selesai muntah untuk menetralisir asam dalam rongga mulutnya. Akan

    tetapi perlu diperhatikan untuk obat kumur harus yang tidak mengandung alkohol

    karena selain justru dapat menyebabkan kekeringan di rongga mulut$ juga dapat

    menyebabkan halitosis;bau mulut.

    8. Pera=atan saluran akar 

    'apat dilakukan pada trimester kedua kehamilan untuk men>egah in/eksi bakteri

    menyebar ke jaringan lain.

    E. Kandungan pasta gigi

    Pada keterangan pasta gigi yang digunakan terdapat kandungan detergen$/ormaldehid$ para/in dan mentol dimana harus berhati-hati dalam penggunaannya

    agar tidak sampai tertelan karena dapat menyebabkan hipersali,asi$ timpulnya

    indera perasa dan gangguan perna/asan.

    7. !mplan gigi

    Sebaiknya ditunda apabila tidak mendesak. Apabila ibu hamil tetap memaksa

    ingin melakukan pemasangan gigidilaka dengan alasan /isiologis 9pengunyahan<

    dan estetik$ maka dapat dilakukan pemasangan gigi tiruan jembatan.

    &4. Pemakaian dental /loss

    21

  • 8/18/2019 Lap Skenario 2

    25/27

    Sebaiknya untuk membersihkan sela-sela gigi menggunakan dental /loss bukan

    dengan tusuk gigi karena dapat menyebabkan in/eksi dan gusi turun.

    &&. Penggunaan obat-obatan dan antibiotika

    Sebaiknya sesuai resep dan petunjuk dokter gigi karena ada beberapa obat dengan

     batasan kontraindikasi bagi ibu hamil.

    ;$ Pemakaia O;at?O;ata

    Pada masa kehamilan /okus utama pemberian obat berupa risiko

    teratogenesis$ karena obat-obatan dapat menembus plasenta melalui proses di/usi.

    Praktik dokter gigi umumnya meresepkan antibiotik untuk mengontrol in/eksi dan

    anti-nyeri untuk menghilangkan rasa sakit. 1bat yang diresepkan harus dengan

    e/ek samping paling sedikit dan bertujuan untuk meningkatkan kesehatan ibu dan

     janin.

    Klasi/ikasi obat-obatan selama masa kehamilan menurut )'A%

    Kategori A% obat-obatan yang telah diuji pada manusia dan terbukti &44

    aman digunakan 9>ontohnya asam /olatontohnya parasetamol dan amoksisilinontohnya aspirin

  • 8/18/2019 Lap Skenario 2

    26/27

    %  Tidak ada penelitian pada manusia dan he=an atau positi/ untuk 

    risiko terhadap janinI namun man/aat seimbang dengan risiko

    D  "isiko positi/I data-data menunjukkan risiko terhadap janinInamun$ man/aatnya lebih besar daripada risikonya 9sama seperti

    obat anti-kon,ulsan<

    DA1TAR PUSTAKA

    ). Adyatmaka$ A. &77. u!u Pegangan *ateri +esehatan Gigi *ulut ,ntu! 

     +egiatan +-A diPosyandu ,+G*/

  • 8/18/2019 Lap Skenario 2

    27/27

    5. Sriyono NW. Pen>egahan penyakit gigi dan mulut guna meningkatkan

    kualitas hidup. "apat terbuka majelis guru besar. E 'esember. +ni,ersitas

    *adjah #ada. Cogyakarta. 447

    . ared @$ ?oggess KA. Periodontal disease and ad,erse pregnan>y

    out>omes% a re,ie= o/ the e,iden>e and impli>ations /or >lini>al pra>ti>e.

     7urnal of /ental 

    )0. Miong et al. 445.Periodontal disease and ad,erse pregnan>y out>omes% a

    systemati> re,ie=. Tulane +ni,ersity%+SA

    )). Funningham$ ). *. 92006  44I &00% 03.

    )3. Al,es "T$ "ibeiro "A. "elationship bet=een maternal periodontal disease

    and birth o/ preterm lo= =eight babies. ?ra 1ral "es 445I 4 93