la t soal kkp

10
1. Hutang dagang yang tergolong dalam tipe trade acceptance adalah … a. atas persetujuan pembeli, penjual menarik surat hutang dan cara pembayarannya untuk dijaminkan kepada bank, sehingga pembeli membayarnya kepada bank b. penjual mengirimkan barang kepada pembeli yang dilengkapi dengan faktur yang biasanya memuat jumlah barang yang diterima, harga dan syarat-syarat pembayaran c. penjual memberikan rabat untuk mempercepat pembeli membayarkan hutangnya d. bagi penjual memperkecil saldo hutang dagang dan memperkecil risiko bila terjadi inflasi atau kenaikan harga barang Jawaban: A 2. Suku bunga US dolar sebesar 8% per tahun, sedangkan bank komersial menerapkan bunga 16% dalam mata uang rupiah. Jika kontraksi rupiah sebesar 5%, seorang pengusaha akan cenderung meminjam dalam bentuk valas karena tingkat bunganya menjadi… a. 11% b. 13% c. 21% d. 24% Jawaban: B, karena 8% + 5% 3. Nilai nominal suatu saham preferen Rp 10.000 per lembar. Pembagian deviden dilakukan pada tahun ketiga sebesar 20% per tahun, dengan call price Rp 11.000. saham yang harus dilunasi perusahaan per lembar adalah sebesar… a. Rp. 17.600 b. Rp 16.000 c. Rp 6.600 d. Rp 6.000 Jawaban A benar, [20/100 x 11.000] x 3 = Rp 6600 + Rp 11.000 = Rp 17.60 4. Rentabilitas adalah salah satu rasio keuangan yang digunakan dalam laporan keuangan yang menunjukkan… a. kemampuan perusahaan untuk memenuhi kewajiban keuangan jangka pendek b. kemampuan perusahaan untuk memenuhi kewajiban keuangan jangka

Upload: rahayu-wilujeng

Post on 29-Sep-2015

213 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

LA T SOAL KKP

TRANSCRIPT

1. Hutang dagang yang tergolong dalam tipe trade acceptance adalah a. atas persetujuan pembeli, penjual menarik surat hutang dan cara pembayarannya untuk dijaminkan kepada bank, sehingga pembeli membayarnya kepada bankb. penjual mengirimkan barang kepada pembeli yang dilengkapi dengan faktur yang biasanya memuat jumlah barang yang diterima, harga dan syarat-syarat pembayaranc. penjual memberikan rabat untuk mempercepat pembeli membayarkan hutangnyad. bagi penjual memperkecil saldo hutang dagang dan memperkecil risiko bila terjadi inflasi atau kenaikan harga barangJawaban: A

2. Suku bunga US dolar sebesar 8% per tahun, sedangkan bank komersial menerapkan bunga 16% dalam mata uang rupiah. Jika kontraksi rupiah sebesar 5%, seorang pengusaha akan cenderung meminjam dalam bentuk valas karena tingkat bunganya menjadia. 11%b. 13%c. 21%d. 24%Jawaban: B, karena 8% + 5%

3. Nilai nominal suatu saham preferen Rp 10.000 per lembar. Pembagian deviden dilakukan pada tahun ketiga sebesar 20% per tahun, dengan call price Rp 11.000. saham yang harus dilunasi perusahaan per lembar adalah sebesara. Rp. 17.600b. Rp 16.000c. Rp 6.600d. Rp 6.000Jawaban A benar, [20/100 x 11.000] x 3 = Rp 6600 + Rp 11.000 = Rp 17.60

4. Rentabilitas adalah salah satu rasio keuangan yang digunakan dalam laporan keuangan yang menunjukkana. kemampuan perusahaan untuk memenuhi kewajiban keuangan jangka pendekb. kemampuan perusahaan untuk memenuhi kewajiban keuangan jangka pendek dan jangka panjangc. kemampuan perusahaan untuk menghasilkan laba selama periode tertentud. kemampuan perusahaan untuk membayar beban bunga atas hutang-hutangnyaJawaban C benar, rentabilitas adalah kemampuan perusahaan untuk menghasilkan laba selama periode tertentu

5. Berdasarkan kutipan dari Neraca PT. Ayam Mas dilaporkan, laba operasi sebesar Rp 250 juta, sementara laba netto (laba setelah pajak) terhitung Rp 175 juta. Perusahaan ini menjalankan usahanya dari modal pemiliknya sendiri sebesar Rp 300 juta dan modal dari Bank sebesar Rp 100 juta. Berapa nilai rentabilitas ekonominya ?a. 43,75%b. 58,33%c. 62,50%d. 83,33%Jawaban C benar, Rentabilitas ekonomi : laba operasi/aktiva x 100% = 250/400 x 100% = 62,50%

6. Pasar yang harga sekuritas-sekuritasnya telah mencerminkan semua informasi yang relevan adalah defenisi dari ..a. Pasar modal yang sempurnab. Pasar modal yang efisienc. Pasar persaingan sempurnad. Pasar oligopolyJawaban B

7. Salah satu ciri keuangan negara adalahA. berorientasi penerimaaanB. berorientasi pengeluaranC. mengikuti market principleD. melakukan pinjaman hanya terhadap pihak luarJawaban: B, keuangan negara antara lain berorientasi pengeluaran

8. Total investasi dalam 3 tahun untuk suatu usaha tanaman hortikultura adalah Rp 240 juta, dengan keuntungan yang mencapai Rp 48 juta. Hitung Average Rate of Return (ARR) dari usaha tersebut.a. 6,7%b. 20%c. 33,3%d. 60%Jawaban BTotal investasi = Rp 240 jutaRata-rata investasi per tahun = 240 juta/3 = Rp 80 jutaRata-rata laba per tahun = 48 juta/3 = Rp 16 jutaARR = 16 juta/80 juta x 100% = 20 %

9. Peranan pemerintah dalam melaksanakan fungsi stabilisasi antara lain dilakukan dengan cara A. menyediakan kepentingan publikB. mengatur hubungan swasta dengan pemerintahC. mendistribusikan kesempatan memperoleh pendidikanD. mempertahankan tingkat penggunaan faktor produksiJawaban D

10. Penyebab meningkatnya pengeluaran negara dalam rangka menjalankan fungsi kesejahteraan antara lain A. kemajuan teknologi persenjataanB. kenaikan jumlah penduduk dan kebutuhannyaC. stabilisasi ekonomi dan moneterD. penciptaan wiraswasta, wira negara dan wirakoperasiJawaban B, hal tersebut merupakan penyebab meningkatnya pengeluaran negara dalam melaksanakan fungsi kesejahtaraan

11. Perwujudan asas moralitas dalam pelaksanaan tugas pemerintahan antara lain tercermin dari A. pembinaan wawasan nusantaraB. pembinaan kebudayaan bangsaC. pembersihan aparat pemerintah dari penyuapanD. penggunaan akal sehat dalam tindakan pemerintahJawaban: C

12. Jika pengeluaran negara didasarkan kepada penerimaan, maka prinsip yang digunakan dalam pengeluaran negara tersebut adalah A. pay as principleB. tax rate limitationC. debt rate limitationD. economizing principleJawaban B, hal tersebut berarti pengeluaran negara dibatasi penerimaan

13. Menurut sifatnya, keharusan membayar parkir merupakan pembayaranA. sumbanganB. retribusiC. pajakD. dendaJawaban B, dalam retribusi balas jasa langsung dapat diterima

14. Jenis pajak yang dapat dipungut pemerintah daerah kabupaten/kota antara lain A. pajak kendaraan bermotorB. bea balik nama kendaraan bermotorC. pajak pengambilan dan pemanfaatan air bawah tanahD. pajak pengambilan bahan galian golongan CJawaban D, merupakan salah satu jenis pajak daerah kabupaten/kota

15. Sumber pendanaan daerah yang berasal dari pendapatan asli daerah dan dana bagi hasil disebut sebagaiA. alokasi dasarB. kapasitas fiskalC. celah fiskalD. kebutuhan fiskalJawaban B, kapasitas fiskal merupakan sumber pendanaan dari PAD dan dana bagi hasil

1. Oseanografi berasal dari bahasa Yunani oceanos yang berarti laut dan graphos yang berarti ....A. gambaran atau deskripsiB. DuniaC. Dasar lautD. BenuaE. Samudera2. UU Perikanan yang mengatur bahwa pengeluaran produk perikanan ke luar negeri dilakukan apabila produksi dan pasokan dalam negeri telah mencukupi kebutuhan konsumsi nasional adalah .....A. Pasal 25 a Ayat (1)B. Pasal 25 a Ayat (2)C. Pasal 25 b Ayat (1)D. Pasal 25 b Ayat (2)E. Pasal 25 c Ayat (2)Jawaban:1. A. gambaran atau deskripsi2. D. Pasal 25 b Ayat (2)

AKARTA, KOMPAS.com - Sektor kelautan dan perikanan memiliki peranan penting dan berkontribusi positif bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia karena potensinya sangat besar. Nilai potensi dan kekayaan sumber daya alam yang terdapat pada sektor kelautan dan perikanan diproyeksikan mencapai 171 miliar dollar AS per tahun."Oleh karena itu, ke depan pengarusutamaan sektor kelautan dan perikanan dalam pembangunan nasional harus terus didorong, salah satunya melalui kegiatan promosi berskala internasional," ujar Menteri Kelautan dan Perikanan Sharif C. Sutardjo, Rabu (13/8/2014).Sharif menjelaskan, potensi dan kekayaan sumberdaya alam tersebut meliputi perikanan, pariwisata bahari, energi terbarukan, mineral di dasar laut, minyak dan gas bumi, pelayaran, industri maritim dan jasa kelautan.Secara rinci nilai potensi tersebut meliputi perikanan 32 miliar dollar AS, wilayah pesisir 56 miliar dollar AS, bioteknologi 40 miliar dollar AS, wisata bahari 2 miliar dollar AS, minyak bumi 21 miliar dollar AS dan transportasi laut 20 miliar dollar AS, ungkap Sharif.Menurut Sharif, penyelenggaraan Marine and Fisheries Expo and Conference (MFEC) 2014 memiliki arti penting dalam mengkomunikasikan peran penting sektor kelautan dan perikanan pada seluruh stakeholders termasuk masyarakat luas. Selain itu, kegiatan ini merupakan sarana yang tepat dalam mempromosikan produk, jasa dan teknologi serta peluang investasi dibidang kelautan dan perikanan.Penyelenggaraan tersebut akan hadir berbagai pemangku kepentingan baik pemerintah, lembaga internasional, akademisi, investor dan pelaku usaha sektor kelautan dan perikanan dari dalam maupun luar negeri, kata Sharif.

KKP News || Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menyatakan optimismenya bahwa Undang Undang (UU) Kelautan dapat mendorong percepatan realisasi investasi di sektor kelautan dan perikanan.Menteri Kelautan dan Perikanan Sharif C.Sutardjo menyampaikan bahwa, UU ini diyakini dapat menarik minat kalangan investor. Karena produk hukum ini telah menyederhanakan berbagai regulasi dalam hal pengelolaan laut.Dengan disahkannya UU Kelautan, diharapkan menarik kalangan investor untuk berinvestasi di sektor kelautan. Karena bagi pemerintah, kehadiran investor sangat penting, mengingat pemerintah memiliki keterbatasan anggaran dalam mengoptimalkan potensi kelautan. Begitu juga kepada kalangan perbankan, saya berharap agar tidak usah ragu-ragu untuk membiayai usaha atau investasi sektor kelautan, ungkap Sharif dalam acara Indonesia Ocean Investment Summit di Jakarta, Rabu (1/10).Di sisi lain dalam UU baru ini memuat penegasan Indonesia sebagai negara kepulauan dan perairan yuridiksi serta kontinen. Dengan ini Indonesia bisa memanfaatkan kawasan laut lepas serta dasar laut internasional. Serta menambah peran di laut lepas dan laut internasional."UU kelautan mengakomodir isu strategis penetapan zona tambahan, pengembangan pengelolaan sumber daya laut serta aturan investasi kerjasama internasional secara bilateral maupun multilateral," katanya.Perlu diketahui,dengan kehadiran UU Kelautan ini, maka Indonesia menjadi satu dari sedikit negara di dunia, serta pertama di Asia.Indonesia dan Kanada tercatat memiliki UU Kelautan ini. Dimana laut ditempatkan sebagai subject penting dalam kerangka pembangunan nasional. Kebanyakan negara menjadikan laut sebagai medium, atau bahkan sebagai object."UU ini yang hanya diberlakukan di dua negara. Ini memayungi UU yang ada dan berkaitan dengan 14 kementerian lembaga terkait. Sangat penting mengurus tata kelola laut dan memberi kepastian hukum pada investor," tutup Sharif.Sumberdaya kelautan di wilayah perairan Indonesia memiliki tingkat keragaman hayati(bio-diversity) sangat tinggi dan bahkan laut Indonesia dikenal sebagai wilayah Marine Mega Biodiversity terbesar di dunia. Dimana terdapat 8.500 species ikan, 555 species rumput laut dan 950 species biota terumbu karang. Sedangkan potensi sumberdaya perikanan tangkap laut Indonesia mencapai 6,5 juta ton/tahun. Di samping itu, potensi perikanan budidaya payau mencapai 2,96 juta hektar dan potensi budidaya laut yang mencapai luasan 12,55 juta hektar.Begitu juga untuk ketahanan energi, Indonesia yang memiliki luas lautan mencapai 5,8 juta km2 atau sekitar 2/3 dari seluruh wilayah, memiliki potensi migas sangat besar, yaitu dari 60 cekungan migas Indonesia sekitar 70% berada di laut. Cadangan minyak bumi 9,1 Milyar Barel berlokasi di laut. Bahkan, laut memiliki potensi yang luar biasa sebagai sumber energi terbaharukan, yaitu energi gelombang (wave power), energi pasang surut (tidal power), energi arus laut (current power), dan energi panas laut (ocean thermal energy conversion, OTEC).Selama ini pembangunan kelautan dan perikanan telah membawa hasil yang cukup menggembirakan. Berdasarkan catatan BPS, ditengah pelambatan pertumbuhan ekonomi nasional dari 6,26% (2012) menjadi 5,78% (2013), sektor perikanan malah mengalami peningkatan pertumbuhan. Bila pada tahun 2012 pertumbuhan ekonomi sektor perikanan sebesar 6,49%, maka pada tahun 2013 mencapai 6,86%. Dengan demikian, sejak 2010 pertumbuhan ekonomi sektor perikanan selalu di atas 6%. Pertumbuhan ekonomi sektor perikanan yang di atas rata-rata pertumbuhan ekonomi nasional tersebut dicapai tanpa ada bantuan subsidi.

Label : UU, Kelautan, Investasi

Kendala Penyakit dalam Budidaya Udang Windu (Virus)

Berikut beberapa penyakit yang disebabkan oleh virus yang umum ditemukan dalam budidaya udang windu di Indonesia:1) Monodon Baculo Virus (MBV)Keberadanya tidak perlu dikhawatirkan, karena tidak berpengaruh terhadap kehidupan udang. Penyebab: kondisi stres saat pemindahan post larva ke kolam pembesaran.2) Infectious Hypodermal Haematopoietic Necrosis Virus (IHHNV)Gejala: (1) udang berenang tidak normal, yaitu sangat perlahan-lahan, muncul ke permukaan dan mengambang dengan perut di ata; (2) bila alat geraknya (pleopod dan Periopod) berhenti bergerak, udang akan tenggelam di bawah kolam; (3) udang akan mati dalam waktu 4-12 jam sejak mulai timbulnya gejala tersebut. Udang penderita banyak yang mati pada saat moulting; (4) pada kondisi yang akut, kulitnya akan terlihat keputih-putihan dan tubuhnya berwarna putih keruh; (5) permukaan tubuhnya akan ditumbuhioleh diatomae, bakteri atau parasit jamur; (6) pada kulit luar terlihat nekrosis pada kutikula, syaraf, antena, dan pada mukosa usus depan dan tengah. Pengendalian: perbaikan kualitas air.3) Hepatopancreatic Parvo-like VirusGejala: terutama menyerang hepatopankreas, sehingga dalam pemeriksaan hepatopankreasnya secara mikroskopik terlihat degenerasi dan adanya inklusion bodies dalam se-sel organ tersebut. Pengendalian: perbaikan kualitas air.4) Cytoplamic Reo-like VirusGejala: (1) udang berkumpul di tepi kolam dan berenang di permukaan air; (2) kematian udang di mulai pada hari 7-9 setelah penebaran benih (stocking) di kolam post larva umur 18 hari. Pengendalian: belum diketahui secara pasti, yang penting adalah perbaikan kualitas air. 5) RicketsiaeGejala: (1) udang berenang di pinggir kolam dalam keadaan lemah; (2) udang berwarna lebih gelap, tak ada nafsu makan, pada beberapa udang terlihat benjolan-benjolan kecil keputih-putihan pada dinding usus bagian tengah (mid gut); (3) adanya koloni riketsia, peradangan dan pembengkakan jaringan ikat; (4) kematian udang mulai terjadi pada minggu ke-7 atau 9 setelah penebaran benih (post larva hari ke-15-25). Angka kematian naik pada hari ke-5 sampai 7, sejak mulai terjadi kematian, kemudian menurun sampai tak ada kematian. Tiga hari kemudian kematian timbul lagi, begitu seterusnya sampai udang dipanen. Pengendalian: menggunakan antibiotik (oksitetrasiklin, sulfasoxasol, dan nitrofurazon) dicampur makanan dapat mengurangi angka kematian, tetapi bila konsentrasi antibiotik menurun, kematian akan timbul lagi.

1. Sejenis jamur yang sering menyerang udang yang kita pelihara adalah..a. Dactylogyrus sp.b. Pseudomonas sp.c. Vorticella sp.d. Saprolegnia sp.e. Lernea sp.2. Sistem Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan di wilayah Negara Kesatuan RepublikIndonesia telah diatur dalam..a. Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2006b. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2007c. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2008d. Undang-Undang Nomor 31 Tahun 2004e. Undang-Undang Nomor 45 Tahun 20093. Yang dimaksud dengan wilayah pesisir dalam Undang-undang Republik Indonesia Nomor 27 Tahun2007 tentang Pengelolaan Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil adalah :a. Daerah peralihan antara ekosistem darat dan laut yang dipengaruhi oleh perubahan di darat dan di laut.b. Daerah yang terbentuk dari ekosistem darat dan laut, dipengaruhi oleh perubahan pasang surut air laut.c. Daerah peralihan antara ekosistem darat dan laut yang dipengaruhi oleh perubahan pasang surut air laut.d. Wilayah tepi pantai yang dibentuk oleh ekosistem darat dan laut.e. Daerah yang terbentuk dari ekosistem darat dan laut, dipengaruhi oleh perubahan di darat dan di laut.