krim mata pendektaan formula

3
V. pendekatan Formula NO Bahan Jumlah Fungsi dan Alasan Penambahan 1. Gentamisin Sulfat 0,3 % Sebagai zat aktif untuk pengobatan infeksi yang disebabkan oleh bakteri (antibiotic) gram positif maupun gram negative yang bekerja dengan cara penghambatan sintesa protein 2. Metil Paraben 0,1% Sebagai pengawet karena sediaan yang dibuat mengandung air dan lemak seperti paraffin dan setil alcohol sehingga rentan ditumbuhi mikroba 3. Propilenglikol 10% Sebagai pelarut metal paraben karena metal paraben tidak larut air, sebagai humektan atau pelembab, sebagai peningkat aktivitas antimikroba dari metal paraben dan sebagai peningkat konsistensi 4. Asam Stearat 15% Sebagai emulgator karena sediaan terdiri dari fase air dan fase minyak sehingga tidak bercampur maka dari itu diperlukan agen untuk menyatukan fase air dan fase

Upload: farhani

Post on 12-Jan-2016

55 views

Category:

Documents


8 download

DESCRIPTION

cara membuat sediaan krim mata, sehingga dapat digunakan tanpa menimbulkan efek samping

TRANSCRIPT

Page 1: Krim Mata Pendektaan Formula

V. pendekatan Formula

NO Bahan Jumlah Fungsi dan Alasan Penambahan

1. Gentamisin Sulfat 0,3 % Sebagai zat aktif untuk pengobatan infeksi

yang disebabkan oleh bakteri (antibiotic)

gram positif maupun gram negative yang

bekerja dengan cara penghambatan sintesa

protein

2. Metil Paraben 0,1% Sebagai pengawet karena sediaan yang

dibuat mengandung air dan lemak seperti

paraffin dan setil alcohol sehingga rentan

ditumbuhi mikroba

3. Propilenglikol 10% Sebagai pelarut metal paraben karena metal

paraben tidak larut air, sebagai humektan

atau pelembab, sebagai peningkat aktivitas

antimikroba dari metal paraben dan sebagai

peningkat konsistensi

4. Asam Stearat 15% Sebagai emulgator karena sediaan terdiri

dari fase air dan fase minyak sehingga tidak

bercampur maka dari itu diperlukan agen

untuk menyatukan fase air dan fase minyak

5. Trietanolamin 4% Sebagai emulgator agar fase air dan fase

minyak pada sediaan dapat tercampur dan

tersatukan

6. Paraffin 30% Sebagai basis krim untuk membentuk massa

krim yang kental sehingga mudah dioleskan

dan dapat kontak dnegan mata dalam waktu

cukup lama

7. Natrium Bisulfit 0,15% Sebagai antioksidan karena zat aktif mudah

teroksidasi

8. Aqua Pro Injeksi Ad 100 % Sebagai pendispersi untuk mendispersikan

fase internal

Page 2: Krim Mata Pendektaan Formula

Data pengamatan :

No Perlakuan Pengamatan

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

Di sterilisasi alat-alat

Ditimbang bahan-bahan yang diperlukan

Di campurkan fase minyak ke cawan

porselin I lalu di lebur di suhu 70oC

Dicampur fase air di cawan perselin II

Dicampurkan kedua bahan dalam mortar

hangat lalu diaduk hingga terbentuk basis

Ditimbang basis yang diperoleh

Dimasukan gentamisin sulfat lalu diaduk

homogeny

Ditimbang sediaan yang diperoleh

Dimasukkan sediaan ke pot salep lalu di

evaluasi

Di lakukan dengan di oven, autoklaf dan di rendam

etanol selama 24 jam

Gentamisin sulfat : 0,033 gram

Metal paraben : 0,011 gram

Propilenglikol : 1,1 ml

Paraffin : 3,3 gram

Setil alcohol : 1,65 gram

Asam stearat : 1,65 gram

TEA : 0,44 gram

Aqua pro injeksi : Qs

Paraffin ditambah asam stearat ditambah setil

alcohol

Metal paraben, propilenglikol, TEA

Krim yang sudah membentuk basis krim

Bobot basis = 8,42 gram

Massa krim yang telah homogeny dnegan zat

aktifnya gentamisin sulfat

Bobot = 8,73 gram

Evaluasi yang dilakukan yaitu:

pH sediaan = 6

uji Homogenitas = homogeny

uji bobot terpindahkan = 8,68 gram

uji organoleptis =

a. Warna : putih

b. Bau : tidak berbau

c. Bentuk : setengah padat