komposting aerob dengan biostarter fermentasi kulit buah
TRANSCRIPT
SKRIPSI
EFEKTIVITAS PENGOLAHAN SAMPAH ORGANIK
METODE KOMPOSTING AEROB DENGAN
BIOSTARTER FERMENTASI KULIT BUAH DI WISATA
ECO GREEN PARK KOTA BATU
DIAN KARTIKA DEWI
NIM 0903.13251.002
BAB I1.1 Latar Belakang
Sampah
Permasalahan Sampah
Sampah Organik
Kompos
STTU
Wisata Eco Green Park
Sampah di Wisata Eco Green Park
Rumusan Masalah
Bagaimana proses pengolahan sampah organik metode komposting aerob dengan biostarter fermentasi kulit buah di wisata Eco Green Park Kota Batu?
Bagaimana hasil pengolahan sampah organik menggunakan metode komposting aerob dengan biostarter takaran 0,5 liter (takaran yang telah digunakan), 1 liter, 1,5 liter dan 2 liter?
Seberapa signifikan perbedaan hasil pengolahan sampah organik metode komposting aerob menggunakan biostarter takaran 0,5 liter (takaran yang telah digunakan), 1 liter, 1,5 liter dan 2 liter?
1.3 Tujuan
1.3.1 Tujuan Umum
Mengetahui efektivitas pengolahan sampah organik metode komposting aerob dengan biostarter fermentasi kulit di wisata Eco Green Park Kota Batu
1.3.2 Tujuan Khusus
1. Mengetahui pengolahan sampah organik metodekomposting aerob dengan biostarter fermentasikulit buah di wisata Eco Green Park Kota Batu.
2. Mengetahui hasil pengolahan sampah organikmenggunakan metode komposting aerob denganbiostarter takaran 0,5 liter (takaran yang telahdigunakan), 1 liter, 1,5 liter, dan 2 liter.
3. Mengidentifikasi perbedaan hasil pengolahansampah organik metode komposting aerobmenggunakan biostarter takaran 0,5 liter (takaranyang telah digunakan), 1 liter, 1,5 liter, dan 2 liter.
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
Komposting Aerob
Komposter Model Drum
Biostarter
3.2 Hipotesa
Ho = Tidak ada perbedaan yang signifikan dari pengolahan sampah organik metode komposting aerob menggunakan biostrarter takaran 0,5 (takaran yang telah digunakan) liter, 1 liter, 1,5 liter, dan 2 liter.
BAB IVMETODOLOGI PENELITIAN
• Desain Penelitian pre-experiment
• Jenis yang digunakan one-shot case study
Skema Desain Penelitian
Kelompok Eksperimen
Kelompok Kontrol
X o
o
4.2 Variabel
• 4.2.1 Variabel Dependen
• 4.2.2 Variabel Independen
4.3.1 Populasi
• Purposive sampling
4.3.2 Sampling
• Kriteria inklusi
• Sampah organik
• Biostrarter fermentasi kulit buah
• Kriteria inklusi
• Sampah anorganik
• Bostarter EM 4 (kimiawi)
Sampel
4.4 Teknik Pengumpulan Data
4.4.1 Data
Primer
4.4.2 Data
Sekunder
4.6 Teknik Pengolahan Data
•Uji Anova dengan bantuan program SPSS
4.7 Waktu dan Tempat Penelitian
•Wisata Eco Green Park Kota Batu pada tanggal 10 Juni-26 Juni 2013
BAB VHASIL DAN PEMBAHASAN
Biostarter Waktu
Pengomposan
Kelembaban pH Suhu
0,5 liter 14 hari 32% 6,8 350 C
1 liter 14 hari 60% 6,4 350 C
1,5 liter 14 hari 65 % 6,6 38o C
2 liter 13 hari 70 % 6,6 39o C
Perhitungan Anova
ANOVA
Biostarter
Sum of Squares df Mean Square F Sig.Between Groups
.750 1 .750 3.000 .225
Within Groups.500 2 .250
Total1.250 3
BAB VI PEMBAHASAN
Proses Pengomposan pada metode Komposting Aerob dengan Fermentasi Kulit Buah di Eco Green Park Kota Batu
Pengaruh Biostarter
Hasil Eksperimen dalam Analisa One Way Anova
Keterbatasan Peneliti
• Keterbatasan Waktu
• Keterbatasan Alat
BAB VII
KESIMPULAN
• Pengolahan sampah di wisata Eco Green Park dan Biostarter, merupakan pengolahan sampah menjadi sesuatu yg bermanfaat
• Tidak ada perbedaan yang signifikan dari pengolahan sampah organik metode komposting aerob menggunakan biostarter takaran 0,5 (takaran telah digunakan) liter, 1 liter, 1,5 liter, dan 2 liter.
• Penggunaan Biostarter 0,5 liter
Kepada :
Penguji 1 : Irfani Rupiwardhani, SE, MMRS
Penguji 2 : dr. Wira Daramatasia, M. Biomed
Penguji 3 : Hafid Luqman Hanafi, S.KM