28/11/2017

1

USULAN DAN LAPORAN KEMAJUAN KONSORSIUM RISET -

INDUSTRI UNTUK PENGUATAN INOVASI

KOMISI TEKNIS MATERIAL MAJU

28/11/2017

2

Tujuan :• Membangun industri alat kesehatan implan nasional• Kemandirian produk implan berkualitas dan terjangkau• Menghemat devisa negara.

WBS 1. Teknologi Material Implan

GL 1. Dr. Ir.….(LPNK/Universitas)

WP 1.1 Teknologi Material Titanium (BPPT)

LD 1.1 Dr. Ir. I. Nyoman Jujur

WP 1.2 Teknologi Material AlatPemasangan Implan (UGM)

LD 1.2 Dr. Ir. Suyitno

WBS 2. Teknologi ProsesManufaktur

GL 2. Dr.Ir………….(Kemenperin)

WP 2.1 PT Zenit

LD 2.1 Ir………………

WBS 3. Uji Praklinis & Klinis

GL 3. …..(RS Pendidikan)

WP 3.1 Antoprometri

LD 3.1 Dr. dr……………………SpOT

WP 3.2 Uji Pra-Klinis

LD 3.2 Dr. dr……………………SpOT

WBS 4. Perizinan

GL 4. Dr. Ir…… (Kemenkes)

WP 4.1 Sertifikasi

LD 4.1. Ir. ……………………………..

WP 4.2 Ijin Edar

LD 4.2 Ir. ……………………………….

WP 1.3 Teknologi Material …..(LPNK/PT)

LD 1.3 Dr. Ir……………………….

WP 3.3 Uji Klinis

LD 3.3 Dr. dr……………………SpOT

WP 4.3 SNI (BSN)

LD 4.3 Ir. ……………………………….

Chief Engineering

Dr. Ir. …………………. Program Manager

Dr. Ir. ………………….

KONSORSIUM INOVASI TEKNOLOGI MATERIAL ALAT KESEHATAN

WP 2.2 PT………………..

LD 1.2 ………..

WP 2.3 PT……………………

LD 1.3 ………………

Ruang Lingkup :Teknologi Material; Teknologi Produksi: UjiPraklinis dan Klinis, Perizinan (Sertifikasidan SNI)

Work Breakdown Structure

Konsorsium 1

Program Director

Dr. Ir. ………………….

KONSORSIUM INOVASI TEKNOLOGI MATERIAL ALAT KESEHATAN

ROADMAP

Pengoperasian Pabrik (TRL-9)

Penyiapan Pabrik (TRL-8)

Optimasi Teknologi (TRL-7)

• Optimasi teknologi skala industri• Uji pra-klinis• Sertifikasi produk• SNI, Paten• dll

• Optimasi teknologi skala industri berdasar• CPAKB• Uji klinis• Sertifikasi produk dan alat produksi• dll

• Pengoperasian teknologi skala industri• Mengacu pada CPAKB• Uji klinis• Ijin edar• dll

Prospek Keanggotaan Konsorsium

Pengembang : Litbang/Universitas

Industri : Industri Alat Kesehatan dan Obat

Pengguna : Rumah Sakit Pendidikan/Umum/Pusat/Daerah

KONSORSIUM

TAHUN 2018 TAHUN 2019 TAHUN 2020

SUMBER

Material AlatKesehatan

20M 30 M 30 M Kemenristek

5 M 10 M 10 M LPNK/PT

5 M 10 M 10 M Industri

JUMLAH 30 M 50 M 50 M

Anggaran

Konsorsium 1

28/11/2017

3

Tujuan :• Membangun industri alat kesehatan implan nasional• Kemandirian produk implan berkualitas dan terjangkau• Menghemat devisa negara.

KONSORSIUM INOVASI TEKNOLOGI MATERIAL ALAT KESEHATAN THR

Ruang Lingkup :Teknologi Material; Teknologi Produksi: UjiPraklinis dan Klinis, Perizinan (Sertifikasidan SNI)

Konsorsium 1

Program Director

Dr. Ir. ………………….

WBS 1. Teknologi Material ImplanTitanium

GL 1. Dr. Ir. I. Nyoman Jujur (BPPT)

WP 1.1 Teknologi Disain Implan(BPPT-UNS)

LD 1.1 Dr. Ir. Nadang Suhendra, MSc

WP 1.2 Teknologi Material Titanium (BPPT)

LD 1.2 Dr. Ir. Suryadi, MT

WBS 2. Teknologi ProsesManufaktur

GL 2. Dr. Ir. …… (KEMENPERIN)

WP 2.1 PT Zenmed (INDUSTRI)

WP 2.2 PT Itoko (INDUSTRI)

WBS 3. Uji Praklinis & Klinis

GL 3. Dr. Rahayusalim, PhD. SpOT(RSCM)

WP 3.1 Antoprometri (IMERI FK-UI)

LD 3.1 Dr. dr……………………SpOT

WP 3.2 Uji Pra-Klinis (IMERI FK-UI)

LD 3.2 Dr. dr……………………SpOT

WBS 4. Perizinan

GL 4. Dr. Ir………………… (KEMENKES)

WP 4.1 Sertifikasi (KEMENKES)

LD 4.1. Ir. ……………………………..

WP 4.2 Ijin Edar (KEMENKES)

LD 4.2 Ir. ……………………………….

Chief Engineering

Dr. Ir. …………………. Program Manager

Dr. Ir. ………………….

WP 1.3 Teknologi Peralatan PemasanganImplan (UGM)

LD 1.3 Dr. Ir. Suyitno, MSc

WP 1.3 Uji Klinis (RSCM)

LD 3.3 Dr. dr……………………SpOT

WP 4.2 SNI (BSN)

LD 4.3 Ir. ……………………………….

KONSORSIUM INOVASI TEKNOLOGI MATERIAL ALAT KESEHATAN THR

ROADMAP

Pengoperasian Pabrik (TRL-9)

Penyiapan Pabrik (TRL-8)

Optimasi Teknologi (TRL-7)

• Optimasi teknologi skala industri• Uji pra-klinis• Sertifikasi produk• SNI, Paten• dll

• Optimasi teknologi skala industri berdasar• CPAKB• Uji klinis• Sertifikasi produk dan alat produksi• dll

• Pengoperasian teknologi skala industri• Mengacu pada CPAKB• Uji klinis• Ijin edar• dll

Prospek Keanggotaan Konsorsium

Pengembang : BPPT, UGM, UNS, IMERI-UI

Industri : PT ZENIT, PT ITOKO

Pengguna : RSCM, RSUP, RSU, RSUD, BPJS

KONSORSIUM

TAHUN 2018 TAHUN 2019 TAHUN 2020

SUMBER

Material AlatKesehatan

3.5 M 5 M 8 M Kemenristek

1 M 1 M 1 M LPNK/PT

1 M 1 M 1 M Industri

JUMLAH 5,5 M 7 M 10 M

Anggaran

Konsorsium 1

28/11/2017

4

KOMISI TEKNIS TRANSPORTASI

Tujuan Riset ITS

1. Membuat prototype penerapan teknologi untuk

membantu pengelolaan dan peningkatan kualitas

layanan transportasi.

2. Menyusun draft standar teknologi dan prosedur

operasional implementasi teknologi untuk

transportasi.

3. Melakukan pilot project implementasi teknologi

untuk transportasi.

28/11/2017

5

1. PENGEMBANGAN PROTOTYPE PLATFORM TUNGGAL SISTEM

PEMBAYARAN ELEKTRONIK UNTUK TRANSPORTASI

28/11/2017

6

2. PENGEMBANGAN FLEET MANAGEMENT SYSTEM UNTUK

ARMADA ANGKUTAN LOGISTIK

28/11/2017

7

3. PENGEMBANGAN SMART TRAVELLER APPS

28/11/2017

8

4. PENGEMBANGAN SMART TRAFFIC ACCIDENT DETECTION &

EMERGENCY SYSTEM UNTUK JALAN TOL

28/11/2017

9

5. PENGEMBANGAN SISTEM SURVEILLANCE & E-ENFORCEMENT

JALAN RAYA

28/11/2017

10

KOMISI TEKNIS PERTAHANAN KEAMANAN

1. PROGRAM KONSORSIUM PENGEMBANGAN PTTA MALE

PKS antara Kemenhan, TNIAU, BPPT, ITB, PTDI & PT Len No:35/PKS/BPPT/08/2017

28/11/2017

11

21

KONSORSIUM

PROGRAM PENGEMBANGAN PTTA MALETUJUAN Sebagai upaya untuk pelaksanaan Program melalui

pemanfaatan, pengoptimalan, dan pendayagunaan sumber daya yang dimiliki oleh PARA PIHAK.

Melakukan perekayasaan dan pengembangan PTTA MALE dalam rangka mewujudkan dan mempercepat kemandirian industri pertahanan dalam negeri.

RUANG LINGKUPPARA PIHAK sepakat bahwa akan melakukan kerja sama dalam rangka pelaksanaan Program meliputi:1. Perencanaan; 2. Desain; 3. Prototyping ; 4. Pengujian ; 5. Sertifikasi ; dan6. Tidak terbatas pada angka 1. Sampai dengan angka 5. /hal lain yang diperlukan

PMU Pengembangan Drone MALE

Steering Committee

Program Manager

Sekretaris

Anggota

22

ROAD MAP PROGRAM PENGEMBANGAN DRONE MALE

22

2015 2016 2017 2018 2019

BPPT

D, R & O Wind Tunnel test

-Wind Tunnel test-Eng Doc & Drawing

Wind Tunnel test ,Prototipe MALE,

Uji Static, Prototipe utk sertifikasi

Rp 2.583.030 Rp 1.642.114 + Rp33.000.000,-

Rp 20.000.000,-

BALITBANG

Conseptualdesign

Preliminary design

Flight Test

Rp650.000,-

Rp3.500.000,-

Rp 20.000.000,-

DITJEN POTHAN

Dev. Flight Control Systemfor MALE- I

Dev. Flight Control System for MALE- II

Rp 45.000.000,- Rp 50.000.000,-

PT DI-Engineering Doc & Drawing

Manufakturprototipe

Flight test, proses sertifikasi

PT LenDev Flight Control System

Dev Flight Control System

TNI AU Conops, supervisi Supervisi

ITBKajianaerodinamika

Kajian & penelitian optimasi performance

Detaildesign,

Material Prototipe

Rp15.000.000

,-

Pengembangan produk untuk

sertifikasi ,Rp

20.000.000,-

(Dalam Ribuan Rp)

2020

2021

2022

Program sertifikasiRp 50M

Prototipe ter-sertifikasiRp 70 M

ProduksiRp 65M

28/11/2017

12

2. PROGRAM KONSORSIUM RADAR PERTAHANAN

PKS antara Kemenhan, TNI AU, BPPT, ITB, PTDI & PT Len No:35/PKS/BPPT/08/2017

Tujuan Mengembangkan prototype radar pertahanan udara

berteknologi phased array 3D

Ruang Lingkup Prototype radar pertahanan udara berteknologi phased array

3D jarak menengah (TRL 6 – hingga environmental test per sub-system)

Konsorsium Radar Pertahanan Udara

Komponen Len DI BPPT INTI ITBAntena Phased Array v v v

Antena Frame & Rotator Unit v v v

TR Module v v v

RF-IF Tx/Rx Unit v v vRadar Signal Processor

(RSP) & Generator (RSG) v vRadar Data Processor

(RDP) & Display v vRadar Controller Unit

(RCU) v vBeam Steering Computer

(BSC) v v

Power Supply Unit (PSU) v v v v

28/11/2017

13

2018 2019 2020

• Hasil litbang radar 3D phased array th.2015 (Kemenristekdikti)

• Hasil litbang radar 2D (internal)

• Hasil litbang radar server & client (Kemenristekdikti)

• Desain sistem• Desain detil sub-

sistem• Prototype sub-

sistem versi 1 :• Antena phased

array• TR module• RSP & RSG• RF-IF Tx/Rx unit

• Perbaikan desain sub-sistem• Integrasi sub-sistem• Pengujian sistem

2021

• RDP• RCU• BSC• PSU

Anggaran Th.1 : 25 MAnggaran Th.2 : 25 MAnggaran Th.3 : 20 MModal Capaian Teknologi

Sumber anggaran :• In-kind industri• Bantuan litbang (Kemenristekdikti, Kemhan)

Prospek Keanggotan Konsorsium :• Existing : Len, BPPT, DI, INTI, ITB• Industri & pengembang : Pindad, LIPI dll• Pengguna : TNI-AU, TNI-AL, TNI-AD

KOMISI TEKNISTEKNOLOGI INFORMASI DAN

KOMUNIKASI

28/11/2017

14

Konsorsium Smart Card Indonesia (KSCI)

Dewan Riset Nasional

Komtek TIK

Ditujukan untuk Kemandirian dan Keamanan Data Nasional, dan didorong oleh semakin membesarnya permintaan Smart Card secara nasional

Sasaran pasar untuk tahap pertama adalah Kampus

Menggagas dan Mencantumkan program Smart Card dalam ARN pada tahun 2014

Kapuslitbang Kominfo thn 2015 studi mengenai potensi demand dari Smart Card (SC), menegaskan perlunya Konsorsium

Pada awal tahun 2015 Komtek TIK DRN mendampingi rektor Telkom University presentasi ttg SC dihadapan Bp Mendiktiristek dan dapat endorsement dr menteri

Komtek TIK DRN memonitor peminat konsorsium dan memfasilitasi pertemuan dan konsolidasi terbentuknya kosporsium

Secara informal dan formal Komtek TIK memberikan dukungan atas proposal study yang terkait dng SC

Konsorsium mendapatkan dukunangan dana riset dari Kemendiktiristek sejak tahun 2016 (2016 sebesar Rp 3,6 milyar untuk 4 kampus 3 perusahaan swasta, dan 2017 Rp 1,760 milyar untuk 4 kampus dan Rp 817 juta utk perusahaan swasta)

Empat perguruan tinggi dan lima perusahaan bergabung dalam konsorsium SC

Pebentukan Konsorsium Smart Card Indonesia secara resmi ditandai dengan penandatanganan MOU oleh 4 Rektor Perguruan Tinggi ( UI, ITB, Unhas dan Telkom University) dan 5 perusahaan (INTI, Xirca, BST, PT DAM dan Versatile) dan disaksikan mendikti ristek dan Bpk BJ Habibie di peringtan Hari Kebangkitan Teknlogi Nasional di Solo

Proses pembentukan konsorsium

28/11/2017

15

Hasil penelitian antara lain: Smart Card Chip, Smart Card Reader, Aplikasi pemanfaat Smart Card, Standard Specifikasi Data Mapping &Interoperabilitas

Standard yang dihasilkan konsorsium untuk Data Mapping dan Interoperabilitas berbasis smart card: iRFC#1 rilis 2.0, diusulkan Konsorsium untuk diberlakukan sebagai standar nasional

Isu teknis secara umum sudah dapat diselesaikan, dan trial deployment sudah dilakukan pada thn 2017 di 4 kampus

Pada workshop tanggal 24 Oktober 2017, 15 perguruan tinggi sudah menyatakan minatnya utk bergabung dengan KSCI (Konsorsium Smart Card Indonesia), dan 6 perguruan tinggi sudah melakukan follow up (UPI, Unpad, IPB, Polteknik Makasar, Universitas Muhammadiyah Makasar dan Univesitas Maranata)

Masing2 kampus yang akan bergabung memerlukan dana riset dan dana “starter” sekitar Rp 300 juta pada tahun 2018.

Kemajuan (Progress)

Komisi TeknisEnergi

28/11/2017

16

Topik 1. Prototype PLTSampah Kota dengan Teknologi

Fermentasi Kontinyu, untuk menghasilkan Listrik,

Pupuk Kompos dan Briket Energi.

Topik 2. Prototype Gasifikasi Batubara dan Kilang Di Metil

Eter (DME) dengan bahan baku Batubara berkalori

rendah.

Topik 3. Pengujian performa Skuter Listrik dengan TransmisiCVT sesuai Standar Internasional ISO 13064-1.

Topik 4. Prototype PLTPanasbumi Skala Kecil.

Prototype PLTSampah Kota dengan Teknologi Fermentasi Kontinyu

Latar Belakang: Sampah kota semakin banyak untuk ditimbun, dan tidak disarankan untuk dibakar di kota karena emisi yang berbahaya. Untuk itu diperkenalankan teknologi Fermentasi Kontinyu Green Zero Waste.

Tujuan: Melakukan perencanaan desain rinci baik dari sisi teknis dan ekonomis sehingga diperoleh pedoman fisik pembangunan unit prototype PLTSampah Kota dengan Teknologi Fermentasi Kontinyu.

Sasaran: Untuk menangani permasalahan sampah kota dengan konsep Green Zero Waste, dengan menghasilkan listrik, pupuk kompos dan briket energi yang bernilai ekonomis.

Lokasi: TPA Kota Balikpapan.

Anggota Konsorsium: Balitbang ESDM, BPPT, ITB, DRN, PT. Truba Jaya Engineering

Perkiraan Anggaran: Rp. 1,4 Milyar.

28/11/2017

17

Prototype Gasifikasi Batubara dan Kilang Di Metil Eter (DME)

Latar Belakang: DME dapat dicampur dan atau menggantikan bahan bakar yang digunakan masyarakat luas yaitu LPG yang saat ini sudah 70% diimport dan disubsidi oleh pemerintah sebesar Rp. 40 Trilyun.

Tujuan: Melakukan perencanaan desain rinci teknis dan ekonomis sehingga diperoleh pedoman fisik pembangunan unit prototype Gasifikasi Batubara dan Kilang DME berbahan baku Batubara berkalori rendah.

Sasaran: Diversifikasi energi untuk substitusi LPG ke DME dalam rangka peningkatan ketahanan energi, serta mengurangi impor dan subsidi LPG.

Lokasi: Sumatera Selatan.

Anggota Konsorsium: Balitbang ESDM, BPPT, DRN, PT. Pertamina, PT. Bukit Asam.

Perkiraan Anggaran: Rp. 1,4 Milyar.

Pengujian performa Skuter Listrik dengan Transmisi CVT

Latar Belakang: Diperlukan skuter listrik yang memiliki keunggulan kompetitif, yakni mampu membawa beban barang atau hasil panen yang berat dan mampu menyusuri jalanan desa.

Tujuan: Melakukan pengujian jarak tempuh dan konsumsi energinya, untuk mengetahui performa sepeda motor listrik dengan transmisi CVT berdasarkan standar Internasional ISO 13064-1. Sasaran: Pengembangan inovasi teknologi transportasi baru berbasis listrik, dengan harapan bisa menjadi komplementer produk sepeda motor BBM yang sudah banyak di pasaran..

Lokasi: Jawa Timur.

Anggota Konsorsium: LPPM-ITS, PT. PJB dan Industri Otomotif Nasional.

Perkiraan Anggaran: Rp. 1 Milyar.

28/11/2017

18

Prototype PLTPanasbumi Skala Kecil

Latar Belakang:. Indonesia sebagai “Ring of Fire” yang kaya potensi sumber energi panas bumi, namun faktanya kurang dari 5% yang dimanfaatkan sebagai sumber energi.

Tujuan: Hilirisasi hasil inovasi prototipe PLTP skala Kecil (5 MW) Nasional. Sasaran: Melakukan Inovasi Penerapan Teknologi Panasbumi terintegrasi (Listrik & Non Listrik), serta FS dan DED prototipe PLTP 5 MW hasil pengembangan pilot plant PLTP BPPT 3 MW. (Kegiatan 2 Tahun).

Lokasi: Sibayak/Lahendong/Flores/Maluku/NTB.

Anggota Konsorsium: BPPT, KESDM, Kemenperin, PT PGE (Pertamina), PT PLN, PT NTP, PT PINDAD, PT BBI, PT MAN-Indonesia, ITB, UGM

Perkiraan Anggaran:.Rp. 5 Milyar.

Topik 1: Pengembangan BBO Antibiotik GolonganBetalaktam

Topik 2: Riset Pengembangan Vaksin TB, HIV DanDengue sert Pengendalian Vektor

Topik 3: Riset pengembangan alat kesehatan dan In Vitro Diagnostic (IVD)

Topik 4: Pengembangan Teknologi Produksi SediaanObat Bahan Alam

Topik 5: Riset Kebijakan dan Implementasi sistemkesehatan dan mutu pelayanan kesehatan.

28/11/2017

19

KOMISI TEKNIS PANGAN DAN PERTANIAN

RENCANA KONSORSIUM

RENCANA KONSORSIUM

1. Konsorsium Bibit Kelapa Sawit Unggul dan Asli

Upaya pengujian keaslian bibit kelapa sawit, agar perkebunanmilik rakyat dapat terhindar dari bibit palsu, menuju kepadapeningkatan pendapatan petani. (terdapat 5 juta haperkebunan sawit milik rakyat)

2. Konsorsium di bidang mekanisasi pertanian.

Upaya melibatkan industri AlSINTAN didalam pembangunanpertanian termasuk BUMN

28/11/2017

20

5. Konsorsium teknologi budidaya ikan patin Industri/Swasta telah siap untuk bergabung,lembaga/perguruan tinggi menjadi leader konsorsiumtersebut.

6. Konsorsium tentang rempahFokus pada usaha menjaga mutu rempah denganmemanfaatkan teknologi ozonisasi, Iradiasi bahan pangan.

7. Konsorsium Makanan TradisionalQuality and Safety melalui edukasi dan sosialisasi

KOMISI TEKNIS SOSIAL HUMANIORA

RENCANA KONSORSIUM

28/11/2017

21

KERANGKA ACUAN KONSORSIUM RISET KOMTEK SOSHUM

PENGEMBANGAN INOVASI KELEMBAGAAN USAHA MASYARAKAT BERBASIS KOMUNITAS DIGITAL

Tujuan :Mengidentifikasi , melakukan inisiasi dan merumuskan kegiatan pengembangan inovasi kelembagaan kerjasama usaha berbasis literasi digital untuk usaha komunitas untuk menarik manfaat dari pengembangan zona-zona ekonomi nasional

Ruang Lingkup:Membentuk aksi-kolektif penanganan ketimpangan sosial melaluipenguatan ekonomi lokal di daerah tertinggal dan perbatasan negara yang dijadikan zona pengembangan ekonomi sebagai ekosistem Teknologi Informatika dan Komunikasi (TIK) yang menguatkan pertahanan dan kedaulatan negara. KAWASAN EKONOMI KHUSUS

IKAWASAN INDUSTRI

KAWASAN STRATEGIS PARIWISATA NASIONAL

Komponen Konsorsium :1. Platform Agro-

Logistik Produk Unggulan

2. Riset Aksi3. Pendampingan

Distribution Center

1. Permintaan

Produk

6. Jasa pengirima

n

Collection Center Pasar Eceran

danKonsumen

8.P

engi

rim

an

Pro

du

k

Komunitas Petani/Peternak/Ne

layan

Nerve Center

1. Digital Technology

2. Industri Pengolahan Hasil Perdesaan

E-Village Government

Ekonomi

Literasi Usaha

Masyarakat

SatuanDesa

KerjasamaAntar Desa

- Literasi Digital dan Produktivitas Usaha Komunitas untuk Peningkatan Kapasitas Komunitas dan Mutu SDM

- Penguatan Bentuk Usaha (Social Enterprise (BUM-Des, BUM Petani, BUM Kerjasama Antar Desa), Koperasi (Masuk Program Start up )

- Dukungan Regulasi Pemerintah dan Pemerintah Daerah

- Pengembangan Sistem Pemasaran Produk dan Pembiayaan Usaha

- Pengembangan Jejaring Usaha

- Pemantauan dan Evaluasi Berbasis Aplikasi

- Penguatan Kelembagaan Pembiayaan Usaha berbasis Fin-Tech

- Penyusunan Exit-Strategy secara Partisipatif

- F estival Usaha Komunitas Digital

- Pemilihan Tokoh Penggerak Usaha Komunitas Digital

- Implementasi Exit -Strategy

Prospek Keanggotaan Konsorsium :Swasta (PT KML, Telkomsel, SKK-Migas), Pemerintah (BNPP, Kemkominfo, Kemendes, KemPariwisata, Bekraft), Pemerintah Daerah (DRD/Litbangda, Dinas)---(Pandeglang, Anambas, Nunukan), perguruan tinggi, LSM (Pengembang Teknososiopreneur, Rumah Kita)

Pembiayaan dengan Sistem Build Operation Transfer (BOT) : 12 Milyar

- System Design and Pilot: 2,5 Milyar

- Cloud Programming : 2,5 Milyar

- Product Packaging and Labelling : 2 Milyar

- Installment and Training : 5 Milyar

Tiga Tahun Inisiasi Inovasi Kelembagaan Usaha Berbasis Komunitas Digital di Daerah Tertinggal dan

Perbatasan

Model Usaha (Bisnis Model) Berbasis Komunitas Digital

28/11/2017

22