SENI RUPA DAERAH SULAWESI SELATAN BADIK

Keterangan Gambar : Badik adalah senjata tradisional melayu makasar, bugis dan mandar di sulawesi selatan yang berukuran pendek. senjata ini dikenal pula di daerah patani, thailand selatan dengan sebutan badek. bentuknya serupa dengan badik bugis, sehingga diduga badek patani ini berasal dari bugis. hal ini didasarkan pada tradasi merantau orang bugis yang diwariskan secara turun temurun RUMAH TONGKONAN

Keterangan Gambar : Tongkonan adalah rumah adat masyarakat Toraja. Atapnya melengkung menyerupai perahu, terdiri atas susunan bambu (saat ini sebagian tongkonan menggunakan atap seng). Di bagian depan terdapat deretan tanduk kerbau. Bagian dalam ruangan dijadikan tempat tidur dan dapur. Tongkonan digunakan juga sebagai tempat untuk menyimpan mayat. Tongkonan berasal dari kata tongkon (artinya duduk bersamasama). Tongkonan dibagi berdasarkan tingkatan atau peran dalam masyarakat (stara sosial Masyarakat Toraja). Di depan tongkonan terdapat lumbung padi, yang disebut alang. Tiang-tiang lumbung padi ini dibuat dari batang pohon palem (bangah) saat ini sebagian sudah dicor. Di bagian depan lumbung terdapat berbagai ukiran, antara lain bergambar ayam dan matahari, yang merupakan simbol untuk menyelesaikan perkara.

LIPA SAQBE MENRE

Keterangan Gambar : Lipa Saqbe Mandar (Sarung Sutra Mandar) sepintas memiliki persamaan dengan kain sutra daerah lain, tapi di setiap jenis dan nama Lipa Saqbe Mandar memiliki ciri khas khusus yakni dari segi corak (sure' ataupun bunga) dan cara pembuatannya, yang membuatnya terkenal ke daerah sekitarnya (bugis dan makassar). Posisi coraknya itu tidak sembarangan, karena penciptaan motif (sure' ataupun bunga) punya peruntukan masing-masing berdasarkan standar ekonomi, sosial budaya, agama, dan juga strata sosial seseorang. SONGKOK TO BONE

Keterangan Gambar : Songkok Recca terbuat dari serat pelepah daun lontar dengan caradipukul-pukul (dalam bahasa Bugis : direcca-recca) pelepah daun lontar tersebut hingga yang tersisa hanya seratnya. Serat ini biasanya berwarna putih, akan tetapi setelah dua atau tiga jam kemudian warnanya berubah menjadi kecoklat-coklatan. Untuk mengubah menjadi hitam maka serat tersebut direndam dalam lumpur selama beberapa hari. Jadi serat yang berwarna hitam itu bukanlah karena sengaja diberi pewarna sehingga menjadi hitam. Serat tersebut ada yang halus ada yang kasar, sehingga untuk membuat songkok recca yang halus maka serat haluslah yang diambil dan sebaliknya serat yang kasar menghasilkan hasil yang agak kasar pula tergantung pesananUntuk menganyam serat menjadi songkok menggunakan acuan yang disebut Assareng yang terbuat dari kayu nangka kemudian dibentuk sedemikian rupa sehingga menyerupai songkok. Acuan atau assareng itulah yang

digunakan untuk merangkai serat hingga menjadi songkok. Ukuran Assareng tergantung dari besar kecilnya songkok yang akan dibuat. BAJU BODO

Keterangan Gambar : Baju Bodo adalah pakaian tradisional wanita Bugis, Sulawesi Indonesia. Baju Bodo segi empat, biasanya berlengan pendek, yang merupakan setengah dari lengan siku. Baju Bodo juga diakui sebagai salah satu tertua di dunia fashion. Menurut adat Bugis, setiap warna baju yang dikenakan oleh perempuan sesuai dengan usia atau martabat pemakainya. Pakaian sering digunakan untuk acara tradisional seperti upacara pernikahan. Tapi sekarang, Baju Bodo mulai direvitalisasi melalui acara-acara lainnya seperti tari orwelcome tamu kompetisi besar. KERIS

Keterangan Gambar : Keris Bugis Sulawesi Luk15 Kala Wija Kulit Semangko - Sebuah contoh yang baik keris dari daerah Sulawesi selatan Bugis. Menangani dalam bentuk kerdas dan selubung atas atau sampir di Bugis yang khas tebeng bentuk, terbuat dari kayu kemuning keras dan sangat baik dipilih dengan butir berkedip alami. Batang bawah adalah sepenuhnya terbungkus dengan perak halus repoussed, dengan sumur beristirahat perak ferrule atau pendoko untuk melengkapi alat kelengkapan.Panjang, pisau yang tebal dan sangat kokoh dengan tulang menonjol dan tebal 15 langka gelombang atau luks, telah sangat baik dijalankan perabots atau fitur dasar. Pisau ini memiliki bentuk keseluruhan atau

dapor disebut kala wija dalam bahasa Jawa. Pola pamor yang mengembun, dan diatur dalam teknik mlumah dengan pola keseluruhan yang disebut kulit atau kulit melon Semangko itu, yang memiliki permukaan halus selesai. Semua pola yang tidak direncanakan dan memiliki pola pamor yang tidak direncanakan beberapa disebut pamor tiban. Pamor kulit Semangko dikatakan untuk meningkatkan popularitas pemilik, sedangkan pamor tiban adalah sifat pelindung. TOMBAK

Keterangan Gambar : Banranga Pakka Duana Sidenreng, Banranga Tellu Lattena Sidenreng dan Banranga Lao Tungkena Sidenreng. Gagang dan sarung ketiga tombak pusaka ini dilapisi perak murni serta Rambut Banranga yang terikat dibawah pandok tumbuh memanjang dengan sendirinya (tiap tahun dipotong). LUKISAN

Keterangan Gambar : Lukisan Seekor babi rusa pada dinding Gua Sumpangbita, Pangkep, Sulawesi Selatan. lukisan seekor babi rusa yang sedang melompat dengan panah di bagian

jantungnya. Barangkali lukisan semacam ini dimaksudkan sebagai suatu harapan agar mereka berhasil berburu di dalam hutan. Babi rusa tadi digambarkan dengan garis-garis horizontal bewarna merah PATUNG HASANUDDIN

Keterangan Gambar : Patung Hasanuddin yang terletak di depan Fort Rotterdam yang merupakan benteng peninggalan kolonial yang masih terawat sampai sekarang.

KERAJINAN KAYU JATI ( PERABOT )

Keterangan Gambar : Kerajinan kayu jati perabot - Sulawesi Selatan.

TELAPAK TANGAN DI GUA LEANG-LEANG

Keterangan Gambar : Sepotong tangan saja dapat menarik perhatian banyak orang. Itu yang ditawarkan wisata situs bersejarah gua purba di Leang Leang, Kecamatan Bantimurung, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan. Oleh karena sangat dekat dengan kehidupan manusia masa lampau, deretan gua-gua yang ada di hamparan pegunungan karst (batu gamping) itu bukan hanya menarik perhatian para wisatawan, tapi juga para ilmuwan. KERAJINAN KAYU JATI ( JAM DINDING )

Keterangan Gambar : Kerajinan kayu jati (souvenir, perabot, patung, dll) - Sulawesi Selatan.

PATUNG TO AKALA

Keterangan Gambar : Patung To Akala, mitos,patung to,Akala Bantimurung Kabupaten Maros Sulawesi Selatan Tinggi 90 Cm ,Lebar garis tengah 40 Cm Bahan Kayu asam dan Ketapa,Finishing Melamin,Asesoris dari batu Aki.

LUKISAN IKAN

Keterangan Gambar : Lukisan Ikan pada dinding Gua di Pangkep, Sulawesi Selatan.

MASJID JAMI` PALOPO

Keterangan Gambar : Masjid Tua Palopo merupakan masjid Kerajaan Luwu yang didirikan oleh Raja Luwu yang bernama Datu Payung Luwu XVI Pati Pasaung Toampanangi Sultan Abdullah Matinroe pada tahun 1604 M. Masjid yang memiliki luas 15 m2 ini diberi nama Tua, karena usianya yang sudah tua. Sedangkan nama Palopo diambil dari kata dalam bahasa Bugis dan Luwu yang memiliki dua arti, yaitu: pertama, penganan yang terbuat dari campuran nasi ketan dan air gula; kedua, memasukkan pasak dalam lubang tiang bangunan. Kedua makna ini memiliki relasi dengan proses pembangunan Masjid Tua Palopo ini.PERAHU / KAPAL PINISI

Keterangan Gambar : Kapal pinisi yang merupakan salah satu kapal tradisional kebanggaan Indonesia memiliki keunikan dalam pembuatannya. Uumnya, seperti kapal-kapal di negara barat, rangka kapal dibuat lebih dahulu baru dindingnya. Sedangkan pada kapal pinisi, pembuatannya dimulai dengan dinding dulu baru setelah itu rangkanya.

TARI BOSARA

Keterangan Gambar : Tari Bosara merupakan tarian untuk menyambut para tamuterhormat. TARI PAKKARENA

Keterangan Gambar : Tari "Pakarena Gantarang", merupakan tarian khas Kabupaten Selayar, Propinsi Sulawesi Selatan. Tarian ini berasal dari sebuah perkampungan unik bernama Gantarang Lalang Bata, dimana dapat ditemukan Mesjid tua yang dibangun pada tahun 1605.Tidak diketahui pasti, kapan Tari "Pakarena Gantarang" ini diciptakan. Yang disimpulkan saat ini, adalah, tarian ini pertama kali ditampilkan pada awal abad ke 17, dimana kehadirannya dikaitkan dengan kemunculan Tumanurung.