kitixxxxx

Upload: inne-puspita-sari

Post on 07-Mar-2016

212 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Kitixxxxx

TRANSCRIPT

Kenapa AAS ?Karena unsur yanh diamnalisis adalah Ca yang merupakan logam. Metode AAS sangat bagus digunakan untuk menganalisis logam, berdasarkan kemampuan menyerap cahaya pada gelombang tertentu, selain itu hanya dibutuhkan sampel yang sedikit. 1. Pada metode AAS anlait tidak perlu dipisahkan dengan unsur lain sebelum diuji. 2. Konsentrasi Ca dalam Ca(NO3)2 rendah sehingga jika dianalisis dengan metode AAS hasilnya lebih akurat 3. AAS dipilih karena prinsip kerjanya, yaitu penyerapan energi radiasi oleh atom - atom yang berada pada tingkat dasar (ground satate)untuk mengeksitasi elektron terluar. Proses penyerapan energi ini terjadi pada panjang gelomang spesifik yang merupakan karakteristik setiap unsur.

Kelebihan AAS :1. Kepekaan lebih tinggi dibandingkan metode AES dan AFS (karena interferensi dari garis - garis spektrum unsur lainnya, sehingga data yang didapat lebih akurat)2. Proses relatif mudah 3. Temperatur dapat disesuaikan dengan kebutuhan analisis 4. Limit / batas deteksi rendah, sehingga bagus digunakan untuk menganalisis larutan dengan konsentrasi rendah 5. Dapat mengidentifikasi lebih dari satu unsur

Berdasarkan grafik, dapat diketahui puncak A berada pada panjang gelombang 3000, maka puncak A merupakan gugus alkana (C-H). Puncak B berada pada panjang geombang berada pada 1700 1800, maka puncak B meruapakan gugus Alddehid, Keton, Asam karboksilat, dan Ester(C = O). Puncak C berada pada panjang gelombang 1200 1300, maka puncak B merupakan gugus Alkohol, Ester, Asam karboksilat, Ester (C-O).

Variable yang mempengaruhi kualitas hasil :1. Panjang Kolom Panjang kolom berpengaruh pada nilai resolusi kolom, jika niali resolusi kolom tidak berada pada rentang 1 -1,5 maka kolom tidak efektif. Apabila nilai Rs > 1,5 akan menghasilkan grafik yang renggang dan campuran terpisah dalam jangka waktu yang lama, namun bila nilai RS < 1 grafik akan berhimpit dan campuran belum terpisah dengan baik, maka akan sulit untuk dianalisis karena luas puncak tidak dapat ditentukan. Dengan bertambahnya panjang kolom akan menaikan nilai Rs, namun diperlukan tekanan gas yang lebih besar dan waktu pemisahan yang lama. Reolusi kolom : merupakan ukuran kuantitatif apakah suatu senyawa dapat terpisah dengan baik dengan senyawa lain. Didefinisikan sebagai jarak 2 puncak yang merupakan selisih waktu retensi kedua komponen dibagi lebar rata rata (W) dua puncak yang diukur pada dasarnya.2. Fasa Diam Nilai Rs dapat diperbaiki dengan menambah berat fasa diam atau memilih fasa diam lain yang sesuai dengan porositas senyawa yang akan dianalisis. Pemilihan fasa diam lain adalah dengan mengubah harga k yang sesuai. Fasa diam : terdapat kolom yang merupakan komponen utama pada kromatografi. Fasa diam ini akan berinteraksi dengan analit dan memisahkannya menjadi komponen komponen. Senyawa yang kurang larut dalam fasa diam akan keluar lebih dahulu. (Tambahin tentang polar & non polar)3. Suhu Naiknya suhu menyebabkan senyawa lebuh banyak dalam fasa gerak sehingga waktu retensi lebih kecil, tetapi akan keluar lebih cepat. Suhu oven harus berada sedikit dibawah ttik didih sampel, apabila suhu terlalu tinggi cairan fasa diam akan menguap dengan cepat. Suhu kolom harus satabil sehingga kecepatan aliran gas tidak berubah ubah. 4. Kecepatan aliran gas Kecepatanalirangasberpengaruh padaefisiensikolom(N,Hdan W).Pada kurva vanDeemterdapatdilihatbahwapadaoptimummemberikan HETP minimum. Maka untukmencarikondisioptimal yaituHETPminimumperlu dicari dengan mengubah kecepatanalir gaspembawa. Jika HETP minimum maka kolom tersebut akan semakin efisien.Apabila kecepatan alir gas ditingkatkan, maka laju alir fasa gerak akan meingkat sehingga efisiensi kolom juga akan meningkat.