web viewmakalah ini telah kami susun dengan maksimal dari berbagai ... kesehatan mental kita juga...

43
MAKALAH PSIKOLOGI PENDIDIKAN Komunikasi Pendidikan Disusun Oleh : Kelompok II Siska Mustika 20140830034 Rakhmah Riani D.P 20140830048 Putri Bintang Pratiwi 20140830059 Rizky Permana 20140830060 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA JEPANG FAKULTAS PENDIDIKAN BAHASA

Upload: hoanghanh

Post on 30-Jan-2018

232 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: Web viewMakalah ini telah kami susun dengan maksimal dari berbagai ... Kesehatan mental kita juga sebagian besar ditentukan oleh kwalitas komunikasi atau hubungan kita

MAKALAH

PSIKOLOGI PENDIDIKAN

Komunikasi Pendidikan

Disusun Oleh :

Kelompok II

Siska Mustika 20140830034

Rakhmah Riani D.P 20140830048

Putri Bintang Pratiwi 20140830059

Rizky Permana 20140830060

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA JEPANG

FAKULTAS PENDIDIKAN BAHASA

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA

2016

Page 2: Web viewMakalah ini telah kami susun dengan maksimal dari berbagai ... Kesehatan mental kita juga sebagian besar ditentukan oleh kwalitas komunikasi atau hubungan kita

KATA PENGANTARDengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Panyayang,

kami panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah melimpahkan

rahmat, hidayah, dan inayah-Nya kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaikan

makalah mata kuliah Kyoiku Shinrigaku tentang Komunikasi Pendidikan.

Makalah ini telah kami susun dengan maksimal dari berbagai referensi, seperti

buku, jurnal, web, dan pendapat umum. Terlepas dari semua itu, kami menyadari

sepenuhnya bahwa masih ada kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata

bahasanya. Oleh karena itu dengan tangan terbuka kami menerima segala saran dan

kritik dari pembaca agar kami dapat memperbaiki makalah ini.

Akhir kata kami berharap semoga makalah mata kuliah Kyoiku Shinrigaku

tentang. Komunikasi Pendidikan ini dapat memberikan manfaat maupun inpirasi

terhadap pembaca.

Yogyakarta, 30 September 2106

Penulis

Page 3: Web viewMakalah ini telah kami susun dengan maksimal dari berbagai ... Kesehatan mental kita juga sebagian besar ditentukan oleh kwalitas komunikasi atau hubungan kita

DAFTAR ISIKATA PENGANTAR...............................................................................................................ii

DAFTAR ISI.............................................................................................................................iii

BAB I TEORI KOMUNIKASI..................................................................................................1

A. Pendahuluan....................................................................................................................1

B. Pengertian Komunikasi...................................................................................................2

C. Definisi Komunikasi.......................................................................................................3

D. Karakteristik Komunikasi...............................................................................................4

E. Fungsi Komunikasi.........................................................................................................4

F. Unsur-unsur Komunikasi................................................................................................4

G. Model Komunikasi..........................................................................................................6

BAB II TEORI PENDIDIKAN.................................................................................................8

A. Pendahuluan....................................................................................................................8

B. Definisi Pendidikan.........................................................................................................8

C. Fungsi Pendidikan...........................................................................................................9

D. Macam-macam Pendidikan...........................................................................................10

BAB III PERKEMBANGAN KONSEP KOMUNIKASI DALAM PENDIDIKAN..............14

A. Komunikasi dalam Pendidikan.....................................................................................14

B. Pengertian Komunikasi Pendidikan..............................................................................14

C. Proses Komunikasi Pendidikan.....................................................................................15

D. Signifikansi Komunikasi Pendidikan............................................................................16

E. Fungsi Komunikasi Pendidikan....................................................................................17

F. Unsur-unsur Komunikasi Pendidikan...........................................................................18

G. Bentuk-bentuk Komunikasi..........................................................................................19

H. Perkembangan Komunikasi dalam Pendidikan.............................................................20

I. Kajian Komunikasi untuk Pembelajaran.......................................................................20

BAB III SIMPULAN...............................................................................................................24

A. Simpulan.......................................................................................................................24

B. Penutup..........................................................................................................................24

DAFTAR PUSTAKA..............................................................................................................26

Lampiran 1.1 Pembagian Kerja...............................................................................................27

Page 4: Web viewMakalah ini telah kami susun dengan maksimal dari berbagai ... Kesehatan mental kita juga sebagian besar ditentukan oleh kwalitas komunikasi atau hubungan kita

BAB I

TEORI KOMUNIKASIA. Pendahuluan

Komunikasi pada hakekatnya adalah suatu proses social, yaitu sesuatu yang

berlangsung atau berjalan antar manusia. Dalam kehidupan sehari-hari, kita

menggunakan istilah komunikasi dalam arti : berhubungan dengan orang lain,

menyampaikan pernyataan pikiran atau perasaan kepada orang lain, dengan atau tanpa

media. Dalam komunikasi inilah terjadinya interaksi individu dengan lingkungannya.

Yang akhirnya menyebabkan terjadinya proses perubahan perilaku dari yang tidak

tahu menjadi tahu, dari tidak paham menjadi paham dan dari yang sebelumnya tidak

mengacuhkan situasi masa depan menjadi berantusias akan harapan-harapan positif

pada masa yang akan dating.

Komunikasi merupakan sebuah keterampilan yang sangat penting dalam

kehidupan manusia, dimana dapat kita lihat disetiap gerak langkah manusia itu

terdapat komunikasi. Manusia adalah makhluk social yang tegantung satu sama lain

dan mandiri serta saling terkait dengan orang lain dilingkungannya. Satu-satunya alat

untuk berhubungan dengan orang lain dilingkungannya adalah komunikasi, baik

secara verbal maupun non verbal (bahasa tubuh dan isyarat yang banyak dimengerti

oleh suku bangsa).

Komunikasi juga adalah sebuah keniscayaan. Hal ini dapat dicermati, mulai dari

aktivitas setelah bangun tidur sampai menjelang tidur kita pasti telah dan melakukan

komunikasi. Ada aksioma(sebuah pernyataan dimana pernyataan yang kita terima

sebagai suatu kebenaran dan bersifat umum, seta tanpa perlu adanya pembuktian dari kita.

Bisa juga dikatakan adalah sebuah ketentuan yang pasti atau mutlak kebenarannya)

komunikasi yang penting kita ketahui, yaitu:

No Aksioma Komponen

1. Aksioma satu Anda tidak dapat tidak berkomunikasi

2. Aksioma duaSetiap interaksi memiliki dimensi isi dan

hubungan

3. Aksioma tigaSetiap interaksi diartikan oleh bagaimana para

pelaku interaksi menjelaskan kejadian

Page 5: Web viewMakalah ini telah kami susun dengan maksimal dari berbagai ... Kesehatan mental kita juga sebagian besar ditentukan oleh kwalitas komunikasi atau hubungan kita

4. Aksioma empat Pesan itu bersifat digital dan analog

5. Aksioma limaPertukaran komunikasi bersifat simetrik dan

komplementer

Komunikasi atarpribadi sangat penting kebahagiaan hidup kita. Johnson (1981)

menunjukkan beberapa peranan yang disumbangkan oleh komunikasi antarpribadi

dalam rangka menciptakan kebahagiaan hidup manusia.

1. Komunikasi antarpribadi membatu perkembangan intelektual dan social kita

2. Identitas atau jati diri kita terbentuk dalam dan lewat komunikasi dengan orang

lain

3. Pembanding social (social comparision)

4. Kesehatan mental kita juga sebagian besar ditentukan oleh kwalitas komunikasi

atau hubungan kita dengan orang lain.

Agar merasa bahagia, kita membutuhkan konfirmasi dari oaring lain, yakni

pengakuan berupa tanggapan dari orang lain yang menunjukkan bahwa diri kita

normal, sehat dan berharga. Lawan dari konfirmasi adalah diskonfirmasi, yakni

penolakan dari orang lain berupa tanggapan yang menunjukkan bahwa diri kita

abnormal, tidak sehat dan tidak berharga. Semua itu hanya bisa kita peroleh dengan

komunikasi antarpribadi atau dengan orang lain.

B. Pengertian Komunikasi

Istilah komunikasi berasal dari bahasa Latin, communication, yang bersumber

dari kata communis yang berarti sama. Yang dimaksud dengan sama disini adalah

sama makna atau pengertian. Sehingga orang-orang dikatakan berkomunikasi

(misalnya, bercakap-cakap) apabila didalamnya terdapat kesamaan makna atau

pengertian mengenai apa yang mereka bicarakan.

Dahulu komunikasi dikatakan orang sebagai ‘Plogiston-nya’ masyarakat.

Plogiston berasal dari kata “Phlogiston” yang dapat dipandang sebagai zat yang

mudah terbakar, terdapat di mana-mana seperti kayu, kertas, plastic, besi, arang dan

sebagainya. Keadaaan zat-zat tersebut dianalogikan sama dengan oksigen (setelah

oksigen ditemukan oleh Lavoiser di kemudian hari). Hal ini terjadi karena sifatnya

terdapat di mana-mana maka ia dipakai orang karena salah tafsir saja, untuk

menjelaskan penyeba-penyebab yang sifatnya imajiner artinya penyebab-penyebab

Page 6: Web viewMakalah ini telah kami susun dengan maksimal dari berbagai ... Kesehatan mental kita juga sebagian besar ditentukan oleh kwalitas komunikasi atau hubungan kita

yang tidak dimengerti asal-usulnya. Begitulah anggapan masyarakat yang kurang

memahami makna komunikasi.

Fenomena komunikasi ini berada di mana-mana dan dapat timbul kapan saja

(selama ada interaksi antar manusia) maka segala permasalahan social yang timbul

mungkin saja dipandang sebagai akibat, sedikit-banyak, oleh factor kesalahan atau

kekuarangan komunikasi ini.

Hanya saja kita harus selalu ingat kepada apa yang pernah dikemukakan

Aristoteles dalam bukunya ORGANON bahwa kesuksesan seseorang dalam

masyarakat banyak ditentukan oleh kefasihan orang itu berbicara. Jalaludin rahmat

(1994) mengemukakan bahwa kualitas hidup kita hubungan kita dengan sesame

manusia, dapat ditingkatkan dengan memahami dan memperbaiki komunikasi yang

kita lakukan.

C. Definisi Komunikasi

Ada berbagai definisi tentang komunikasi semuanya tidak ada yang salah,

semuanya mengandung unsur-unsur yang esensial bagi komunikasi. Karena

komunikasi berada dan terjadi di mana-mana maka berbagai definisi menyentuh

semua yang mampu dicapai oleh hakikat komunikasi itu.

Sebuah definisi yang dibuat oleh kelompok sarjana komunikasi yang

mengkhususkan diri pada studi komunikasi antar manusia (human communication)

menjelaskan bahwa : “komunikasi adalah suatu transaksi, proses simbolik yang

menghendaki orang-orang mengatur lingkungannya dengan (1) membangun

hubungan antar sesama manusia; (2) melalui pertukaran informasi; (3) untuk

menguatkan sikap dan tingkah laku orang lain; serta (4) berusaha mengubah sikap dan

tingkah laku itu (Cangara, 2008)”.

Edwin Newman (1948) menjelaskan bahwa komunikasi adalah suatu proses

ketika sejumlah orang diubah menjadi kelompok yang berfungsi. Batasan ini

meninjau unsur integrator di bidang social. Ilmu social dan dunia social tersentuh oleh

prosesnya komunikasi sebagaimana yang dikenal dengan istilah ‘Komunikasi Sosial’.

Menurut Waltzlawick, Beavin, dan Jackson komunikasi adalah “You cannot not

communicate” yang artinya anda tidak dapat tidak berkomunikasi, secara jelas

Waltzlawick, Beavin, dan Jackson mengatakan bahwa komunikasi merupakan sebuah

kebutuhan dalam kehidupan manusia.

Page 7: Web viewMakalah ini telah kami susun dengan maksimal dari berbagai ... Kesehatan mental kita juga sebagian besar ditentukan oleh kwalitas komunikasi atau hubungan kita

D. Karakteristik Komunikasi

Karakteristik komunikasi adalah :

1. Komunikasi adalah suatu proses, komunikasi merupakan serangkaian tindakan

atau peristiwa yang terjadi secara berurutan.

2. Komunikasi adalah upaya yang disengaja dan mempunyai tujuan (dilakukan

dalam keadaan sadar).

3. Komunikasi menuntut adanya partisipasi dan kerjasama dari para pelaku yang

terlibat.

4. Komunikasi bersifat simbolis, komunikasi pada dasarnya merupakan tindakan

yang dilakukan dengan menggunakan lambing-lambang.

5. Komunikasi bersifat transaksional, komunikasi pada dasarnya menuntut dua

tindakan yaitu memberi dan menerima.

6. Komunikasi menembus factor ruang dan waktu. Maksudnya bahwa para pelaku

komunikasi tidak harus hadir pada waktu serta tempat yang sama.

E. Fungsi Komunikasi

Fungsi komunikasi dalam kehidupan sehari-hari adalah :

1. Dapat menyampaikan pikiran atau perasaan.

2. Tidak terasing dan terisolasi dari lingkungan.

3. Dapat mengajarkan atau memberitahukan sesuatu.

4. Dapat mengetahui atau mempelajari dari peristiwa dilingkungan.

5. Dapat mengenal diri sendiri.

6. Dapat memperoleh hiburan atau menghibur orang lain.

7. Dapat mengurangi atau menghilangkan perasaan tegang.

8. Dapat mengisi waktu luang.

9. Dapat menambah pengetahuan dan merubah sikap serta perilaku kebiasaan.

10. Dapat membujuk atau memaksa orang lain agar berpendapat, bersikap atau

berperilaku sebagaimana diharapkan.

F. Unsur-unsur Komunikasi

Komunikasi yang efektif adalah salah satu perbuatan yang paling sukar dan

kompleks yang pernah kita lakukan. Adapun unsur-unsur yang terdapat dalam

komunikasi yaitu :

Page 8: Web viewMakalah ini telah kami susun dengan maksimal dari berbagai ... Kesehatan mental kita juga sebagian besar ditentukan oleh kwalitas komunikasi atau hubungan kita

a. Sumber pesan (komunikator) merupakan orang yang menyampaikan pesan,

(message) kepada orang lain.

b. Pesan (message) merupakan informasi, isi atau materi yang ingin disampaikan.

Dalam pendidikan biasanya materi pelajaran.

c. Perantara (channel) yang digunakan dalam menyampaikan pesan, biasanya dalam

proses pembelajaran perantara dapat berupa papan tulis, OHP dan media-media

pendidikan lainnya.

d. Penerima pesan (komunikan) merupakan orang yang menerima pesan yang

disampaikan oleh komunikator.

e. Umpan bali (feedback) merupakan bagian atu unsur integral dalam komunikasi

yang memungkinkan pembicara atau sumber memonitor proses dan menilai

sukses usaha yang telah dilaksanakan dalam rangka mencapai respon yang

diharapkan dari pihak penerima.

Gambar 1.1 Proses Komunikasi (baganya dibikin ppt ya)

Balikan

Penerima PesanPengirim Pesan

Simbol / IsyaratMengartikan Kode / Pesan

Media (Saluran)

gangguan gangguan

Page 9: Web viewMakalah ini telah kami susun dengan maksimal dari berbagai ... Kesehatan mental kita juga sebagian besar ditentukan oleh kwalitas komunikasi atau hubungan kita

G. Model Komunikasi

1. Pengertian Model

Model adalah representasi simbolik dari suatu benda, proses, system atau

suatu gagagsan. Model dapat berbentuk gambar-gambar grafis, verbal atau

matemaikal. Perbedaan pokok atara teori dengan model adalah teori merupakan

penjelasan, sementara model hanya merupakan representasi. Yang dimaksud

dengan model komunikasi adalah gambaran yang sederhana dari proses

komunikasiyang memperlihatkan kaitan antara satu komponen komunikasi

dengan komponen lainnya.

Secara umum model komunikasi dapat dibagi menjadi lima kelompok, yaitu :

a. Kelompok pertama merupakan model-model dasar

b. Kelompok kedua menyengkut pengaruh personal, penyebaran dan dampak

komunikasi massa terhadap perorangan

c. Kelompok ketiga meliputi model-model tentang efek komunikasi massa

terhadap kebudayaan dan masyarakat

d. Kelompok keempat berisikan model-model yang memusatkan perhatian

terhadap khalayak

e. Kelompok kelima mencakup model-model komunikasi tentang sistem,

produksi, seleksi serta alur media massa.

Page 10: Web viewMakalah ini telah kami susun dengan maksimal dari berbagai ... Kesehatan mental kita juga sebagian besar ditentukan oleh kwalitas komunikasi atau hubungan kita

2. Fungsi Model

Fungsi model ada tiga, yaitu :

a. Melukiskan proses komunikasi

b. Menunjukkan hubungan visual

c. Membantu dalam menemukan dan memperbaiki kemacetan komunikasi.

Page 11: Web viewMakalah ini telah kami susun dengan maksimal dari berbagai ... Kesehatan mental kita juga sebagian besar ditentukan oleh kwalitas komunikasi atau hubungan kita

BAB II

TEORI PENDIDIKANA. Pendahuluan

Pendidikan biasanya berawal saat seorang bayi itu dilahirkan dan berlangsung

seumur hidup. Pendidikan bisa saja berawal dari sebelum bayi lahir seperti yang

dilakukan oleh banyak orang dengan memainkan musik dan membaca kepada bayi

dalam kandungan dengan harapan ia bisa mengajar bayi mereka sebelum kelahiran.

Bagi sebagian orang, pengalaman kehidupan sehari-hari lebih berarti daripada

pendidikan formal. Seperti kata Mark Twain, "Saya tidak pernah membiarkan sekolah

mengganggu pendidikan saya." Anggota keluarga mempunyai peran pengajaran yang

amat mendalam, sering kali lebih mendalam dari yang disadari mereka, walaupun

pengajaran anggota keluarga berjalan secara tidak resmi.

Pada Negara-negara yang sudah berkembang ataupun yang sudah mengalami

stabilitas politik dan agama, pendidikan menjadi perhatian penting bagi masyarakat.

Bahkan pada sekitar waktu peluncuran pesawat dunia tidak lagi hanya

memperhatikan, melainkan menjadi demam memikirkan pendidikan. Masyarakat

mulai ramai memperdebatkan fungsi dan tujuan pendidikan. Beberapa Negara

termasuk Indonesia sudah mulai menekankan pendidikan formal sebagai tempat

latihan serta persiapan tenaga kerja untuk memenuhi kebutuhan lapangan akan tenaga

kerja. Dalam ke-20 ini terjadi perubahan besar mengenai konsepsi pendidikan dan

pengajaran. Perubahan tersebut membawa perubahan pula dalam cara mengajar-

belajar di sekolah.

B. Definisi Pendidikan

Pendidikan sebagai ilmu pengetahuan ilmiah (science) mengalami

perkembangan terus-menerus sebagaimana halnya dengan science. Demikian pula

dengan definisi Pendidikan juga mengalami perkembangan terus-menerus. Sesuai

perkembangannya terdapat tiga definisi pendidikan, yaitu :

a. Definisi Tradisional

Pendidikan dinyatakan sebagai usaha kaum dewasa untuk mendewasakan anak

yang belum dewasa. Dikatakan sebagai definisi tradisional karena telah berjalan

bertahun-tahun bahkan mungkin berabad-abad. Kehidupan dan kedewasaan anak

Page 12: Web viewMakalah ini telah kami susun dengan maksimal dari berbagai ... Kesehatan mental kita juga sebagian besar ditentukan oleh kwalitas komunikasi atau hubungan kita

ditentukan dan diarahkan oleh orang tua bahkan pasangan hidup pun ditentukan

oleh orang tua. Anak dipresepsikan sebagai objek bukan sebagai subjek, maka

pendidikan yang dilakukan baik oleh orang tua maupun institusi pendidikan pada

hakikatnya merupakan usaha orang dewasa untuk mendewasakan anak yang

belum dewasa.

b. Definisi Transisi

Pendidikan dinyatakan bantuan yang diberikan oleh orang dewasa kepada anak

yang belum dewasa dalam rangka mencapai kedewasaannya. Dikatakan sebagai

definisi transisi karena mulai disadari oleh orang tua maupun para guru atau

pendidik bahwa anak seharusnya diberi kebebasan untuk menentukkan dan

mengarahkan dirinya sendiri tentang tujuan hidupnya.

c. Definisi Modern

Pendidikan dinyatakan proses penyadaran yang terjadi karena interaksi berbagai

factor yang menyangkut manusia dan potensinya serta alam lingkungan dan

kemungkinan-kemungkinan di dalamnya. Didalam proses penyadaran tersebut

anak menemukan dirinya dengan kemampuan dan kkelemahannya dan

menemukan alam lingkungannya dengan kemungkinan dan keterbatasan yang

ada. Dikatakan sebagai definisi modern karena setelah melalui penelaahan dan

penelitian yang mendalam ternyata anak mempunyai potensi-potensi yang dapat

dikembangkan menjadi kemampuan-kemampuan yang berguna untuk menghadapi

tantangan dan masalah-masalah dalam hidupnya.

C. Fungsi Pendidikan

Menurut Horton dan Hunt, lembaga pendidikan berkaitan dengan fungsi yang

nyata (manifes) berikut:

Mempersiapkan anggota masyarakat untuk mencari nafkah.

Mengembangkan bakat perseorangan demi kepuasan pribadi dan bagi

kepentingan masyarakat.

Melestarikan kebudayaan.

Menanamkan keterampilan yang perlu bagi partisipasi dalam demokrasi.

Page 13: Web viewMakalah ini telah kami susun dengan maksimal dari berbagai ... Kesehatan mental kita juga sebagian besar ditentukan oleh kwalitas komunikasi atau hubungan kita

Fungsi lain dari lembaga pendidikan adalah sebagai berikut.

Mengurangi pengendalian orang tua. Melalui pendidikan, sekolah orang tua

melimpahkan tugas dan wewenangnya dalam mendidik anak kepada sekolah.

Menyediakan sarana untuk pembangkangan. Sekolah memiliki potensi untuk

menanamkan nilai pembangkangan di masyarakat. Hal ini tercermin dengan

adanya perbedaan pandangan antara sekolah dan masyarakat tentang sesuatu

hal, misalnya pendidikan seks dan sikap terbuka.

Mempertahankan sistem kelas sosial. Pendidikan sekolah diharapkan dapat

mensosialisasikan kepada para anak didiknya untuk menerima perbedaan

prestise, privilese, dan status yang ada dalam masyarakat. Sekolah juga

diharapkan menjadi saluran mobilitas siswa ke status sosial yang lebih tinggi

atau paling tidak sesuai dengan status orang tuanya.

Memperpanjang masa remaja. Pendidikan sekolah dapat pula memperlambat

masa dewasa seseorang karena siswa masih tergantung secara ekonomi pada

orang tuanya.

Menurut David Popenoe, ada empat macam fungsi pendidikan yakni sebagai berikut:

Transmisi (pemindahan) kebudayaan.

Memilih dan mengajarkan peranan sosial.

Menjamin integrasi sosial.

Sekolah mengajarkan corak kepribadian.

Sumber inovasi sosial.

D. Macam-macam Pendidikan

1. Pendidikan Formal

Pendidikan formal adalah jalur pendidikan yang terstruktur dan berjenjang yang

terdiri atas pendidikan anak usia dini, pendidikan dasar, pendidikan menengah,

dan pendidikan tinggi. Pendidikan formal terdiri dari pendidikan formal berstatus

negeri dan pendidikan formal berstatus swasta.

Satuan pendidikan penyelenggara

Taman Kanak-kanak (TK)

Raudatul Athfal (RA)

Sekolah Dasar (SD)

Page 14: Web viewMakalah ini telah kami susun dengan maksimal dari berbagai ... Kesehatan mental kita juga sebagian besar ditentukan oleh kwalitas komunikasi atau hubungan kita

Madrasah Ibtidaiyah (MI)

Sekolah Menengah Pertama (SMP)

Madrasah Tsanawiyah (MTs)

Sekolah Menengah Atas (SMA)

Madrasah Aliyah (MA)

Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)

Madrasah Aliyah Kejuruan (MAK)

Perguruan tinggi

Akademi

Politeknik

Sekolah Tinggi

Institut

Universitas

2. Pendidikan Nonformal

Pendidikan nonformal adalah jalur pendidikan di luar pendidikan formal yang

dapat dilaksanakan secara terstruktur dan berjenjang. Hasil pendidikan nonformal

dapat dihargai setara dengan hasil program pendidikan formal setelah melalui

proses penilaian penyetaraan oleh lembaga yang ditunjuk oleh Pemerintah atau

Pemerintah Daerah dengan mengacu pada standar nasional pendidikan.

Sasaran

Pendidikan nonformal diselenggarakan bagi warga masyarakat yang

memerlukan layanan pendidikan yang berfungsi sebagai pengganti,

penambah, dan/atau pelengkap pendidikan formal dalam rangka

mendukung pendidikan sepanjang hayat.

Fungsi

Pendidikan nonformal berfungsi mengembangkan potensi peserta didik

dengan penekanan pada penguasaan pengetahuan dan keterampilan

fungsional serta pengembangan sikap dan kepribadian profesional.

Jenis

Pendidikan nonformal meliputi pendidikan kecakapan hidup,

pendidikan anak usia dini, pendidikan kepemudaan, pendidikan

Page 15: Web viewMakalah ini telah kami susun dengan maksimal dari berbagai ... Kesehatan mental kita juga sebagian besar ditentukan oleh kwalitas komunikasi atau hubungan kita

pemberdayaan perempuan, pendidikan keaksaraan,

pendidikan keterampilan dan pelatihan kerja. Pendidikan kesetaraan

meliputi Paket A, Paket B dan Paket C, serta pendidikan lain yang

ditujukan untuk mengembangkan kemampuan peserta didik seperti: Pusat

Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM), lembagakursus, lembaga pelatihan,

kelompok belajar, majelis taklim, sanggar, dan lain sebagainya,

serta pendidikan lain yang ditujukan untuk mengembangkan kemampuan

peserta didik.

Satuan pendidikan penyelenggara

Kelompok bermain (KB)

Taman penitipan anak (TPA)

Lembaga kursus

Sanggar

Lembaga pelatihan

Kelompok belajar

Pusat kegiatan belajar masyarakat

Majelis taklim

Kursus dan pelatihan diselenggarakan bagi masyarakat yang memerlukan

bekal pengetahuan, keterampilan, kecakapan hidup, dan sikap untuk

mengembangkan diri, mengembangkan profesi, bekerja, usaha mandiri,

dan/atau melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.

3. Pendidikan Informal

Pendidikan informal adalah jalur pendidikan keluarga dan lingkungan yang

berbentuk kegiatan belajar secara mandiri. Hasil pendidikan informal diakui sama

dengan pendidikan formal dan nonformal setelah peserta didik lulus ujian sesuai

dengan standar nasional pendidikan.

Contoh

Agama

Budi pekerti

Etika

Sopan santun

Moral

Page 16: Web viewMakalah ini telah kami susun dengan maksimal dari berbagai ... Kesehatan mental kita juga sebagian besar ditentukan oleh kwalitas komunikasi atau hubungan kita

Sosialisasi

Penyelenggara

Keluarga

Lingkungan

Page 17: Web viewMakalah ini telah kami susun dengan maksimal dari berbagai ... Kesehatan mental kita juga sebagian besar ditentukan oleh kwalitas komunikasi atau hubungan kita

BAB III

PERKEMBANGAN KONSEP

KOMUNIKASI DALAM PENDIDIKANA. Komunikasi dalam Pendidikan

Secara umum cakupan dari pendidikan formal meliputi tiga hal, yaitu :

managemen pendidikan, kurikulum, dan bimbingan. Ketiga unsur tersebut harus

berjalan secara selaras agar proses pendidikan dapat berlangsung secara maksimal dan

mencapai tujuan-tujuan yang dimaksud.

Manajemen pendidikan berkenaan dengan pengelolaan berbagai sumber daya

pendidikan yang ada, yang meliputi orang, kurikulum, sarana-prasarana, keuangan,

dan lain sebagainya yang terarah pada pencapaian tujuan-tujuan pendidikan. Untuk

menacapai tujuan-tujuan pendidikan tersebut, maka kordinasi atar orang-orang yang

menangani berbagai bagian dari organisasi pendidikan (misalnya, kepala sekolah,

wakil kepala, bendahara, para pembantu kepala sekolah, wali kelas, guru, konselor,

dan yang lainnya) perlu terjalin dengan rapi.

Peranan interpersonal meliputi tiga, yaitu : (1) peranan tokoh (figurehead), (2)

peranan pemimpin (leader role), dan (3) peranan penghubung (liaison role). Menurut

Lingren dalam Effendy (2005:17), “effective leadership means effective

communication” yang artinya kepemimpinan yang efektif berarti komunikasi yang

efektif.

Pelaksanaan komunikasi dalam proses pendidikan salah satunya yaitu dengan

bimbingan. Pelaksanaan komunikasi dalam proses bimbingan ini biasanya tatap

muka, lisan dan langsung secara interaktif. Namun dengan perkembangan teknologi

komunikasi saat ini, pelaksanaan bimbingan tidak hanya bisa berlangsung secara tatap

muka langsung dan lisan melainkan juga dengan perantaraan media komunikasi dan

bahkan melalui bahasa tulis secara interaktif.

A.

B. Pengertian Komunikasi Pendidikan

Menurut UU RI Nomor 20 Th 2003 tentang sikdiknas, pasal 1 ayat (1) yaitu

pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan

proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya

Page 18: Web viewMakalah ini telah kami susun dengan maksimal dari berbagai ... Kesehatan mental kita juga sebagian besar ditentukan oleh kwalitas komunikasi atau hubungan kita

untuk memiliki kekuatan sepiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian,

kecerdasan, akhlak mulia, serta ketrampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat,

bangsa, dan Negara.

Istilah Komunikasi Pendidikan masih belum familiar baik di kalangan peminat

kajian komunikasi, civitas akademia maupun khalayak umum di tanah air ini. Bidang

ini tak sementereng komunikasi politik, komunikasi bisnis, komunikasi pemasaran,

komunikasi organisasi, komunikasi antarbudaya dan lain-lain. Komunikasi

pendidikan merupakan sebuah proses dan kegiatan komunikasi yang dirancang secara

khusus untuk tujuan meningkatkan nilai tambah bagi pihak sasaran, yang sebenarnya

dalam banyak hal adalah untuk meningkatkan literasi pada banyak bidang yang

bernuansa teknologi, komunikasi, dan informasi. Komunikasi pendidikan yang

dimaksud adalah komunikasi yang sudah merambah atau menyentuh dunia

pendidikan dengan segala aspeknya.

Komunikasi pendidikan akan menunjukan arah proses komunikasi sosial atas

realitas pendidikan. Sebagaimana dikatakan teoretis sosiologi pengetahuan Peter L.

Berger dan Thomas Luckman dalam Social Construction Of Reality. Realitas itu

dikonstruksi oleh makna-makna yang dipertukarkan dalam tindakan dan interaksi

individu-induvidu.

Sesungguhnya komunikasi pendidikan memiliki posisi penting baik dalam

konteks kajian di ranah keilmuan komunikasi dan keilmuan pendidikan maupun

sebagai skill praktis yang dapat menunjang proses pendidikan itu sendiri.

Makna komunikasi pendidikan secara sederhana adalah komunikasi yang terjadi

dalam suasana pendidikan. Disini komunikasi tidak lagi bebas tetapi dikendalikan dan

dikondisikan untuk tujuan-tujuan pendidikan.

Berdasarkan uraian diatas, maka komunikasi pendidikan adalah suatu tindakan

yang memberikan kontribusi yang sangat penting dalam pemahaman dan praktik

interaksi serta tindakan seluruh individu yang terlibat dalam dunia pendidikan.

C. Proses Komunikasi Pendidikan

Proses pembelajaran pada hakikatnya adalah proses komunikasi, penyampaian

pesan dari pengantar kepenerima. Pesan yang disampaikan berupa isi atau ajaran yang

ditujukan kedalam symbol-simbol komunikasi, baik verbal (kata-kata dan tulisan)

maupun non verbal. Proses ini dinamakan encoding. Penafsiran symbol-simbol

komunikasi tersebut oleh siswa dinamakan decoding.

Page 19: Web viewMakalah ini telah kami susun dengan maksimal dari berbagai ... Kesehatan mental kita juga sebagian besar ditentukan oleh kwalitas komunikasi atau hubungan kita

1. Komunikasi Verbal

Komunikasi verbal (verbal communication). Merupakan salah satu bentuk

komunikasi yang disampaikan kepada pihak lain melalui tulisan (written) dan

lisan (oral). Mengirimkan sesuatu kepada seseorang, atau menelepon orang tua,

teman pacar; berbincang-bincang atau mengobrol dengan teman, membaca puisi

di depan kelas, mempresentasikan makalah dalam suatu acara seminar, membaca

surat kabar, majalah, jurnal, mendengarkan radio, menonton televise dan

sejenisnya, merupakan contoh bentuk-bentuk komunikasi verbal.1

2. Komunikasi Nonverbal

Sebelum manusia menggunakan kata-kata, manusia telah menggunakan gerakan-

gerakan tubuh, atau lebih dikenal dengan bahasa isyarat (body langguage) sebagai

alat untuk berkomunikasi dengan orang lain. Seperti menggigit gigi untuk

menunjukkan kemarahan (dalam bahasa jawa disebut getem-getem). Tersenyum

dan berjabat tangan dengan orang lain untuk mewujudkan rasa senang, simpati

dan penghormatan. Membuang muka untuk menunjukkan sikap tidak senang

terhadap orang lain. Menggelengkan kepala untuk menunjukkan sikap menolak.

Itu semua adalah bentuk contoh komunikasi nonverbal.

Dalam komunikasi nonverbal orang dapat mengambil suatu kesimpulan tentang

berbagai macam perasaan orang. Baik rasa senang, benci, cinta, rindu dan

berbagai macam perasaan lainya. Komunikasi nonverbal memiliki sifat yang

kurang terstruktur sehingga sulit di pelajari

D. Signifikansi Komunikasi Pendidikan

Menurut yusuf signifikansi komunikasi pendidikan terjadi pada proses sebagai

berikut :

a. Kegagalan komunikasi pendidikan atau komunikasi intruksional yang sering

terjadi dilapangan, tampaknya lebih banyak disebabkan oleh salah satu unsure

dalam komponen terjadinya proses pendidikan dan instruksional, yang dalam

pandangan psikologi kognitif disebut sebagai struktur kognitif seseorang, baik

dalam kedudukannya sebagai komunikator.

1

Page 20: Web viewMakalah ini telah kami susun dengan maksimal dari berbagai ... Kesehatan mental kita juga sebagian besar ditentukan oleh kwalitas komunikasi atau hubungan kita

b. Para guru dan praktisi kominikasi instruksional dilapangan sering tidak

memahami beragam pendekatan dalam pelaksanaan instruksionalnya.

c. Aspek-aspek psikologi, seperti kemampuan dan kapasitas kecerdasan yang

dimiliki oleh manusia, minat, bakat, motifasi, perhatian, sensasi, persepsi, ingatan,

retensi, factor lupa, kemampuan mentransfer dan berfikir kognitif, sering tidak

dapat perhatian dalam kegiatan komunikasi pendidikan terutama oleh

komunikator instruksional.

d. Model komunikasi terbuka tampanya lebih cocok untuk ditetapkan dalam kegiatan

pendidikan, termasuk didalmnya kegiatan instruksional karena sifatnya yang lebih

dapat memberi peluang untuk saling mengontrol kesalahan-kesalahan yang

mungkin ada, baik bagi komunikator sendiri maupun bagi komunikan belajar

(sasaran).

e. Dalam pandangan psikologi belajar kognitif, proses komunikasi dapat berjalan

dengan lancar dan mempunyai arti yang jelas jika antara informasi yang satu dan

informasi yang lain terdapat kaitan atau rangkaian yang terkeit dalam struktur

kognitif seseorang.

f. Komunikator pendidikan jika ingin menjalankan fungsinya dengan sebaik-

baiknya, diisyaratkan menggunakan dengan logika berfikir yang sama dengan

logika berfikir yang dimiliki oleh pihak komunikan belajar (sasaran).

g. Para komunikator praktissi lapangan sering tidak memanfaatkan sumber-sumber

belajar yang tersedia dipusat sumber belajar bersama yang dikelola oleh

perpustakaan.

h. Memanfaatkan media instructional. Para komunikator pendidikan belum banyak

memanfaatkan multimedia untuk tujuan instruksional.

E. Fungsi Komunikasi Pendidikan

Dalam suatu organisasi komunikasi mempunyai beberapa fungsi. Hal ini

sebagaimana menurut Efendi bahwa fungsi komunikasi adalah :

Fungsi Informatif

Maksudnya,komunikasi berfungsi memberi keterangan, memberi data atau fakta

yang berguna bagi segala aspek kehidupan manusia. Dengan melalui

komunikasi maka apa yang ingin disampaikan oleh guru kepada muridnya dapat

diberikan dalam bentuk lisan ataupun tertulis.

Page 21: Web viewMakalah ini telah kami susun dengan maksimal dari berbagai ... Kesehatan mental kita juga sebagian besar ditentukan oleh kwalitas komunikasi atau hubungan kita

Fungsi Edukatif

Maksudnya,komunikasi berfungsi mendidik masyarakat, mendidik setiap orang

dalam menuju pencapaian kedewasaan bermandiri. Seseorang bisa banyak tahu

karena banyak mendengar, banyak membaca dan banyak berkomunikasi.

Fungsi Persuasif

Maksudnya ialah bahwa komunikasi sanggup “membujuk” orang untuk

berperilaku sesuai dengan kehendak yang diinginkan oleh komunikator.

Membangkitkan pengertian dan kesadaran komunikan, baik bersifat motivasi

maupun bimbingan, bahwa apa yang kita sampaikan akan memberikan

perubahan sikap, tetapi berubahnya adalah atas kehendak sendiri(bukan

dipaksakan). Perubahan tersebut diterima atas kesadaran sendiri.

Fungsi Rekreatif

Dapat menghibur orang pada saat yang memungkinkan. Seperti, mendengarkan

dongen dan membaca bacaan ringan.

F. Unsur-unsur Komunikasi Pendidikan

Adapun unsur-unsur komunikasi dalam pendidikan yaitu :

1. Subjek yang dibimbing (peserta didik) yang dimana dalam proses komunikasi

berperan sebagai komunikan yang dimana menerima pesan yang disampaikan

oleh komunikator (pendidik).

2. Orang yang membimbing (pendidik) yang dimana dalam proses komunikasi

berperan sebagai komunikator yang menyampaikan pesan/ informasi yang

biasanya berupa materi pelajaran.

3. Interaksi antara peserta didik (komunikan) dengan pendidik (komunikator).

4. Ke arah mana bimbingan di tujukan (tujuan pendidikan). Tujuan pendidika juga

sangat di pengaruhi oleh apakah komunikasinya berjalan efektif atau tidak.

5. Pengaruh yang diberikan dalam bimbingan (materi pendidikan).

6. Cara yang digunakan dalam bimbingan (alat dan metode) merupakan proses

komunikasi berlangsung dalam artian bagaimana merode pengajaran yang

dilakukan. Peserta didik akan dapat menangkap materi pelajaran jika komunikasi

berjalan dengan efektif.

7. Tempat di mana peristiwa berlangsung (lingkungan pendidikan).

Page 22: Web viewMakalah ini telah kami susun dengan maksimal dari berbagai ... Kesehatan mental kita juga sebagian besar ditentukan oleh kwalitas komunikasi atau hubungan kita

G. Bentuk-bentuk Komunikasi

Proses pembelajaran kadang terjadi hanya dengan melalui penjelasan guru dan

siswa mendengar, interaksi semacam ini kurang optimal jika dikaitkan dengan peran

komponen-komponen komunikasi, khususnya komponen komunikan atau audiens

dalam hal ini siswa.

Ada dua bentuk komunikasi yang bisa dijadikan dasar dalam mengembangkan

interaksi pembelajaran oleh pendidik, yaitu Casual Dynamic Communication dan

Formal Dynamic Interaction.

1. Casual Dynamic Communication

Label bentuk ini dipakai untuk interaksi di antara dua orang yang dilakukan

secara santai. Bentuk komunikasi ini memiliki kemungkinan empat jenis interaksi

yang mungkin akan terwujud sebagai akibat generalisasi yang terjadi. Pertama,

kerangka ini menunjukkan bahwa begitu banyak interaksi-interaksi yang merupakan

sebuah hasil dari pola pada satu kehidupan yang terus-menerus. Interaksi ini terjadi

dalam berbagai alasan dan keadaan.

Kedua, interaksi ini mungkin menjadi interaksi social yang merupakan hasil dari

dekatnya letak geografis para pelakunya. Ketiga, bisa juga didefinisikan seperti yang

termasuk dalam interaksi santai atau nonformal. Keempat, bisa juga didefinisikan

seperti yang termasuk ke dalam transaksi nonformal.

Ilustrasi dalam bentuk komunikasi ini setidaknya dapat menjadi landasan

bertindak juga, ketika seorang pendidik atau guru akan menjelaskan pengetahuan

tertentu. Dengan menunjukkan media atau alat peraga tertentu, maka komunikasi

dengan bentuk ini interaksi akan menjadi aktif, khususnya akan terjadi pemikiran-

pemikiran yang menunjukkan upaya pengolahan dan pemahaman pesan oleh audiens

terhadap pesan yang tersimpan dalam benda yang dijadikan alat oleh guru untuk

menjelaskan pengetahuan yang dimaksud.

2. Formal Dynamic Interaction

Bentuk komunikasi ini berguna untuk melakukan diagnostic informasi lemah,

yaitu menelaah dan melihat kesulitan-kesulitan yang dialami oleh siswa mengenai

suatu materi pembelajaran yang dilakukan saat guru melakukan tanya jawab. Metode

tanya jawab dalam pendekatan pendidikan biasanya disebut dengan kemampuan

Page 23: Web viewMakalah ini telah kami susun dengan maksimal dari berbagai ... Kesehatan mental kita juga sebagian besar ditentukan oleh kwalitas komunikasi atau hubungan kita

bertanya diagnostic, maka jika dikaitkan dengan bentuk komunikasi secara formal

dynamic, hasilnya akan lebih sempurna dan kaya akan informasi yang menjadi

ganjalan siswa.

H. Perkembangan Komunikasi dalam Pendidikan

Komunikasi dalam pendidikan prosesnya berlangsung secara primer, yaitu

proses penyampaian pikiran dan/atau perasaan seseorang kepada orang lain dengan

menggunakan lambang seperti bahasa, kias, isyarat, gambar, warna, dan lain

sebagainya secara langsung mampu menerjemahkan pikiran dan/atau perasaan

komunikator kepada komunikan.

Komunikasi sekunder skalanya masih lebih kecil daripada proses komunikasi

primer. Contoh komunikasi sekunder yang berlangsung di sekolah adalah

pengumuman tertulis, melaksanakan tugas membaca buku teks/artikel, pembuatan

surat-surat, dan lain sebagainya.

Dengan kemajuan teknologi komunikasi guru-guru menjadi sangat diutungkan.

Selain memudahkan mereka dalam memepersiapkan materi ajar, mereka juga

memiliki banyak alternatif untuk kegiatan pembelajaran serta mampu menghemat

baik itu tenaga, biaya, maupun waktu dalam pelaksanaan pembelajaran.

Di era informasi yang mana informasi melimpah ruang dari segala penjuru dunia

yang dapat diakses melalui internet, para guru pun dapat memanfaatkannya baik itu

untuk pengembangan profesinya maupun untuk pembelajaran siswa. Sekalipun

demikian, guru-guru pun harus hati-hati dalam menggunakan teknologi canggih ini

karena tidak semua informasi yang tersedia dalam dunia maya tersebut itu baik bagi

anak didik. Terdapat banyak sekali informasi sampah yang manfaatnya sangat sedikit,

atau bisa dikatakan tidak ada manfaatnya atau bahkan merusak.

I. Kajian Komunikasi untuk Pembelajaran

1. Kajian Retorika dalam Pembelajaran

Harlord D. Laswell dalam Efendi (1986, h.13) mengatakan bahwa cara yang

terbaik untuk menjelaskan kegiatan komunikasi ialah dengan menjawab

pertanyaan: “who say what in which channel to whom with what effect”. Dari

pernyataan ini maka terihat bahwa komponen yang membentuk proses

komunikasi atar manusia cenderung terdiri dari komponen Komunikator, Pesan,

Page 24: Web viewMakalah ini telah kami susun dengan maksimal dari berbagai ... Kesehatan mental kita juga sebagian besar ditentukan oleh kwalitas komunikasi atau hubungan kita

Komunikan, Media, dan dampak dalam bentuk tingkah laku. Maka dapat

digambarkan proyeksi dari komponen komunikasi tersebut sebagai berikut:

(bagannya dibikin ppt ya)

Dari gambar di atas maka definisi-definisi komunikasi yang dikemukakan oleh

para ahli menunjukkan bahwa komunikasi juga berfungsi sebagai:

a. Social integrator (pemersatu)

b. Motivator

c. Social control (pengendali)

d. Togetherness / sharedness (Berbagi)

e. Differentiator (pembeda)

Akibat yang muncul dari implementasi fungsi-fungsi tersebut tidak

menutup kemungkinan terjadinya pertentangan antara etika dan aliran pragmatis

(yang sering mengabaikan aspek-aspek etika), misalnya dalam iklan-iklan dan

proses pendidikan. Inilah alasannya mengapa pembinaan karakter menjadi factor

inti bagi kredibilitas seorang komunikator.

Dalam dunia pendidikan, Aristoteles sering mengemukakan perlunya

penyesuaian diri seorang komunikator kepada situasi para pendengarnya, dalam

arti seorang pendidik harus pandai dalam menentukan pilihan strategi

pembelajaran. Dalam komunikasi seorang guru harus menguasai teknik Retorika,

atau dengan kata lain “menjelaskan, menerangkan” dan istilah lainnya yang

dibutuhkan guru dalam rangka mengajar siswa untuk memahami isi pesan

pembelajaran

Komunikator Pesan Komunikasi

Media ChannelDampak dalam bentuk pikiran

Page 25: Web viewMakalah ini telah kami susun dengan maksimal dari berbagai ... Kesehatan mental kita juga sebagian besar ditentukan oleh kwalitas komunikasi atau hubungan kita

Berikut adalah aturan retorika yang terbagi ke dalam lima unsur dasar,

yaitu:

a. Invensi

Invensi yaitu urutan argumentasi, yang merupakan pedoman pokok dalam

melakukan proses komunikasi. Argumentasi yang disampaikan oleh sumber

pesan (komunikator) harus mengikuti sistematika keumuman yang bisa

dipahami oleh penerima informasi. Invensi ini keadaannya tidak menetap

tetapi disesuaikan dengan situasi dan kondisi di mana komunikator berada.

b. Disposisi

Hubungan dengan retorika ini disposisi membawa pemahaman kita pada aspek

pengorganisasian atau pengaturan ide. Selama proses retorika berlangsung

maka komunikator perlu mengontrol sistematika pengelolaan ide-ide yang

disampaikan agar selalu mendukung tujuan utama dari retorika tersebut.

c. Elokusi

Yaitu gaya bahasa dalam hal pemilihan kata. Retorika akan menarik perhatian

si pendengar dan mampu menggugah pikirannya untuk memahami isi pesan

yang dibicarakan kalau hal ini disampaikan dengan gaya bahasa dengan kata-

kata yang tepat.

d. Ingatan atau Memori

Factor yang harus diperhatikan dalam melakukan pembicaraan, penyampaian

ide, gagasan melalui kalimat dan kata-kata tertentu tentunya selalu

diperhatikan oleh memori atau ingatan. Ingatan yang kuat akan berpengaruh

pada pengembangan ide dengan kalimat dan kata serta urutan argument yang

teratur hingga orang yang diajak bicara mampu menangkap isi pembicaraan.

e. Cara Mengucapkan

Cara pengucapan ini berhubungan dengan teknis, sarana, media yang dapat

dimanfaatkan selama retorika dilakukan. Sifat dan ciri pribadi yang menonjol

dari seorang pembicara memengaruhi cara pengucapan menjadi lebih baik

atau malah menjadi sulit dipahami.

Page 26: Web viewMakalah ini telah kami susun dengan maksimal dari berbagai ... Kesehatan mental kita juga sebagian besar ditentukan oleh kwalitas komunikasi atau hubungan kita

2. Kajian Bidang Ilmu Lain dalam Mengembangkan Pembelajaran

Relevansinya dengan dunia pendidikan khususnya dalam program

pendidikan kelima unsur ini akan berhubungan dengan apa yang disebut what to

teach, who to teach, in what sequence, when to teach, and to whom.

Perkembangan komunikasi selanjutnya dipengaruhi oleh bidang-bidang ilmu lain.

(bagannya dibikin ppt ya)

Psikologi dan

Sosiologi (Psikologi

Sosial)

Studi Komunikasi Bahasa/Budaya

Matematika

Page 27: Web viewMakalah ini telah kami susun dengan maksimal dari berbagai ... Kesehatan mental kita juga sebagian besar ditentukan oleh kwalitas komunikasi atau hubungan kita

BAB III

SIMPULANA. Simpulan

Komunikasi merupakan sebuah keterampilan yang sangat penting dalam

kehidupan manusia, dimana dapat kita lihat disetiap gerak langkah manusia itu

terdapat komunikasi. Komunikasi berhubungan dengan perilaku manusia dan

kepuasan terpenuhinya kebutuhan berinteraksi dengan manusia-manusia lainnya.

Setiap orang membutuhkan hubungan social dengan orang-orang lainnya dan

kebutuhan ini terpenuhi melalui pertukaran pesan yang befungsi sebagai jembatan

untuk mempersatukan manusia yang satu dengan manusia lainnya, yang tanpa

komunikasi akan terisolasi.

Komunikasi pendidikan adalah suatu tindakan yang memberikan kontribusi

yang sangat penting dalam pemahaman dan praktik interaksi serta tindakan seluruh

individu yang terlibat dalam dunia pendidikan. Pelaksanaan komunikasi dalam proses

pendidikan salah satunya yaitu dengan bimbingan.

Sebagai seorang guru tentunya harus memiliki kemapuan yang baik dalam

berkomunikasi. Dikarenakan seorang guru memiliki tugas penting yaitu mencetak

generasi bangsa yang selamat dan bahagia di akhirat dan dunia.

B. Penutup

Mewujudkan diri sebagai agen perubahan bisa dilakukan oleh siapa saja. Tuhan

tidak pernah menciptakan diskriminasi bagi hamba-Nya untuk tampil sebagai agen

perubahan positif. Oleh sebab itu, salah satunya dengan kita memperbaiki komunikasi

kita dengan orang lain dengan cara mempelajari ilmu-ilmu yang berkaitan dengan

komunikasi. Terlebih lagi seorang guru penting baginya untuk dapat memahami dan

mempelajari ilmu-ilmu komunikasi terutama ilmu komunikasi pendidikan.

Semoga anda semua yang telah membaca makalah ini, entah sedikit atau

banyak, bisa mengambil manfaat dari buku ini. Kami menyadari bahwasannya

makalah ini masih memiliki banyak kekurangan. Oleh karena itu, dengan senang hati

kami mengharapkan kritik dan saran dari para pembaca. Dan tidak lupa kami

mengucapkan banyak terimakasih kepada anda semua yang telah membaca makalah

ini. Makalah ini dibuat semata-mata untuk memeberikan sedikit wawasan kepada para

Page 28: Web viewMakalah ini telah kami susun dengan maksimal dari berbagai ... Kesehatan mental kita juga sebagian besar ditentukan oleh kwalitas komunikasi atau hubungan kita

pembaca mengenai pentingnya komunikasi terutama komunikasi pendidikan

khusunya untuk para guru dan calon guru ditanah air.

Page 29: Web viewMakalah ini telah kami susun dengan maksimal dari berbagai ... Kesehatan mental kita juga sebagian besar ditentukan oleh kwalitas komunikasi atau hubungan kita

DAFTAR PUSTAKA

1. Dr. Seto Mulyadi, M. d. (2016). Psikologi Pendidikan. Jakarta: Rajawali Pers.

2. Drs. Wasty Soemanto, M. (2012). Psikologi Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta.

3. Prof. Dr. Ishak Abdulhak, M. d. (2013). Teknologi Pendidikan. Bandung: PT. Remaja

Rosdakarya Offset.

4. Diakses dari (http://shallaarif02.blogspot.co.id/) pada Minggu, 02 Oktober 2016 jam

16.35 WIB

5. Diakses dari (http://fitriacholipah.blogspot.co.id/2013/12/macam-macam-

pendidikan.html) pada Minggu, 02 Oktober 2016 jam 14.55 WIB

Page 30: Web viewMakalah ini telah kami susun dengan maksimal dari berbagai ... Kesehatan mental kita juga sebagian besar ditentukan oleh kwalitas komunikasi atau hubungan kita

Lampiran 1.1 Pembagian KerjaBerikut ini adalah pembagian kerja dalam tugas ini:

Nama dan NIM Tugas

Siska Mustika

20140830034

1. Membuat makalah

2. Mencari referensi

3. Editor makalah

4. Presentasi

5. Penjawab pertanyaan

Rakhmah Riani D.P

20140830048

1. Mencari referensi

2. Presentasi

3. Moderator

4. Penjawab pertanyaan

Putri Bintang Pratiwi

20140830059

1. Mencari referensi

2. Presentasi

3. Penulis pertanyaan

4. Penjawab pertanyaan

Rizky Permana

20140830060

1. Editor

2. Membuat Power Point

3. Operator

4. Presentasi

5. Penjawab pertanyaan