kerja scaffolding
TRANSCRIPT
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
1/91
Construction Safety
Dosen Pengampu Mata Kuliah
Ir. Erwin Ananta, Cert.IV, MM
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
2/91
What Is A Scaffold?
Tiga tipe scaffolding / perancah:
Supported scaffolds :
Platform yang didukung oleh batang pipa kaku
yang berfungsi sebagai perata beban, seperti:
standard, ledger,transom dsb.
Suspended scaffolds :
Platform kerja yang didukung oleh tali/sling.
Aerial Lifts :
Platform kerja yang didukung oleh suatu alat
tertentu.
Platform kerja sementara untuk bekerja di
ketinggian yang digunakan untuk mendukung alat,
pekerja dan material selama pekerjaan
berlangsung.
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
3/91
Frame scaffolds (Scaffold rangka)
• Praktis dan serbaguna.
• Ekonomis.
• Memiliki kekuatan yang memadai.
• Mudah digunakan.
Beberapa jenis scaffolds berdasarkan
jenis perangkat yang digunakan:
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
4/91
Tube and coupler scaffolds
(Scaffold batang-batang pipa)
•Diperlukan tenaga terampil khusus
scaffolding untuk mendirikan dan
membongkar scaffolding
•Kuat
• Dapat dirakit dalam berbagai bentuk dan
arah sesuai tujuan.
•Sulit dirikan terutama bagi pekerja yang
tidak terampil dalam penggunaan
scaffolding tube and coupler.
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
5/91
Mobile scaffolds (Scaffold bergerak)
• Mudah dipindahkan.
• Cocok digunakan untukpekerjaan yang berpindah-pindah.
• Memiliki keterbatasan kekuatan
dan ketinggian.
• Hanya dapat digunakan pada
permukaan yang rata dan datar.
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
6/91
• Cepat dirakit.
• Dapat digunakan dalam
konfigurasi tunggal atau jamak.
• Tidak cocok bila struktur
mengalami perubahan ketinggian.
Mast-climbing scaffolds
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
7/91
Scaffold kayu/bambu
• Terbuat dari bahan kayu atau bambu.
• Sulit digunakan ulang.
• Tidak kuat dan mudah patah.
• Ketinggalan zaman.
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
8/91
Falls from elevation– Jatuh
Tergelincir, platform kerja tidak memadai
dan tidak menggunakan alat pelindung
jatuh.
Struck by - Tertimpa
Tertimpa benda jatuh.
Electrocution– Tersengat Listrik
Aliran listrik
Scaffold collapse– Runtuh
Scaffolding tidak stabil
Bad planking– Platform tidak stabil
Platform kerja tidak memadai
Bahaya yang berhubungan dengan
pekerjaan mendirikan/membongkar
scaffolding :
BAHAYA
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
9/91
BAHAYA JATUH
Ketika menaiki / menurun
tangga/scaffolding.
Bekerja pada platform scaffolding yang tidak
dilengkapi pelindung jatuh.
Apabila papan injak scaffolding tidak
berfungsi.
Bahaya terjatuh disebabkan :
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
10/91
Pelindung Jatuh Dari Ketinggian
Hand rail dan / atau
Personal Fall Arrest Systems (Alat
Pelindung Jatuh)
Jika seseorang bekerja di atas ketinggian lebih
dari atau sama dengan 1,8 meter harus
menggunakan:
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
11/91
Bahaya bisa disebabkan oleh:
Posisi dan stabilitas scaffolding.
Gangguan lalu lintas.
Stabilitas penopang dan
landasan scaffolding.
Penggunaan komponen yang
berbeda pabrik dan spesifikasi.
Berat beban yang membebani.
Pelaksanaan mendirikan dan
membongkar scaffolding.
Keselamatan Kerja
Keselamatan kerja adalah
prioritas utama. Bila scaffolding
didirikan dengan buruk, maka
akan sangat berbahaya.
Topik 1: Scaffold
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
12/91
Sistem Peralatan Pelindung Jatuh
Personal Fall Arrest Systems (PFAS)
Pekerja scaffold harus terlatih dalam menggunakan Sistem Peralatan Pelindung
Jatuh: penjangkaran (anchorage), lifeline dan body harness.
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
13/91
Pemakaian Alat Pelindung Jatuh
•Digunakan Fall Arrest System pada suspension
scaffold (Scaffold Gantung);
• Digunakan Fall arest System bila perlengkapan
pada scaffold tidak memadai;
•Pekerja yang mendirikan / membongkar scaffold
harus menggunakan Fall Arest System
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
14/91
Pencegah/Pelindung Benda Jatuh
• Hard hat / Helmet
• Lingkungan kerja diberi barikade untuk
mencegah orang memasuki area scaffolding.
• Digunakan panel atau jala pengaman apabila
meletakkan material melebihi ketinggian
toeboard/kickboard.
• Dipasang jala pengaman safety net) dibawah
scaffold untuk mencegah benda jatuh.
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
15/91
Overhead Power Lines
Kemungkinan tersengat aliran
listrik adalah pertimbangan yang
harus diperhatikan bila bekerja
dekat jaringan tenaga listrik.
Jarak aman bekerja dekat
jaringan tenaga listrik adalah:
• Horisontal 4,5 meter.
• Vertikal 6 meter.
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
16/91
Stabilitas Pendukung Scaffolding
Pendukung yang tidak memadai
endukung / suport yang baik
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
17/91
FALL RESTRAINT
TALI PENGAIT)
Tergantung tetapi tidak dapat menyentuh
daerah jatuh (pada tempat kerja yang tidak
ada Handrail)
Total restraint-fall
not possible Restraint-fall
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
18/91
Fall Arrest / Protection
Tergantung di daerah kerja, Body Harness
akan mencegah pemakai jatuh ke daerah
kerja.
FALL RESTRAINT / FALL PROTECTION
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
19/91
PemeriksaanBodyHarness,Lanyard,Shock Absorber,semuaBelts,Buckles,―D‖Rings,Hooks
• Peralatanyangsedangrusakjangandigunakan
(Outofservice/donotuse)
• Langsungmelaporkankeatasan
• Kembalikanperalatanyangrusakgudang
penyimpanandandiberitagging.
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
20/91
PROPER USE OF HARNESS (Penggunaan Harness yang Baik)
Shoulder
strap
Waist strap
Leg strap
Optional side
attachment point
Buckles
Attachment
hardware
Leg strap
Waist strap
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
21/91
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
22/91
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
23/91
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
24/91
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
25/91
Hindari ayunan lateral—Efek pendulum
Jika ada keseimbangan lateral antara line dari anchorage point ke arah
potensi jatuh, maka pada saat jatuh operator bisa mengalami ayunan
lateral yang bahaya yang disebut sebagai
efek pendulum
pendulum
effect)
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
26/91
Cara untuk mengurangi effect pendulum :
• Anchorage rangkap: Menggunakan dua lanyard
dan dua anchorage point sehingga akan
membatasi ayunan akibat jatuh
• Diversion anchorage: Lanyard atau anchorage
line dialihkan atau dibelokkan ke anchorage
point kedua atau konektor ditambatkan ke
anchorage point kedua
• Edge stop: Stopper ditempatkan disepanjang
tepi atap, platform atau stage
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
27/91
Jarak awal
Pemanjangan
Perlengkapan Type 2/3
=1.4 m
++
Panjang Lanyard
Pemanjangan Energy
absorber -1.75 m
++
Ketinggian orang (sampai
di pengaitnya) = 1.8 m
Jarak sisa = 1.0 m min.
Ketinggian orang (di
pengaitnya) = 1.8 m
Jarak sisa = 1.0 m
min.
(a) anchor point satu ti tik-lanyard dengan
energy absorber
(b) Perlengkapan penahan jatuhType 2/3
(contoh : inertia reel)
PENENTUAN JARAK JATUH YANG DIPERSYARATKAN
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
28/91
UKURAN PIPA.
Ukuran nominal pipa scaffolding dan penguat sesuai standard AS 1576.3.
adalah:
Diameter luar pipa = 48,3 mm
Minimum ketebalan = 4 mm
Diameter luar pipa = 48,4 mm
Minimum tebal = 4,47 mm
A. Pipa Besi Scaffolding
B. Pipa Alumunium Scaffolding
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
29/91
•Kelurusan pipa, pipa yang bengkok sangat mempengaruhi kedataran (levelling)
scaffolding yang didirikan dan menyulitkan pemasangan.
•Pipa harus bebas dari keretakan, robek (splits), penyok dan karat.
• Potongan ujung pipa harus halus, rata dan tidak bergerigi atau kasar.
•
Periksa benda-benda asing yang berada didalam pipa (potongan besi beton,
hewan serangga berbisa, potongan kayu dan lain sebagainya) agar tidak
menimbulkan potensi bahaya pada pekerja dan orang lain.
PemeriksaanPipa
Beberapahalyangperludiperhatikanpadasaat
pemeriksaanpipascaffolding,diantaranya:
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
30/91
Gambaran beberapa bentuk kerusakan pipa scaffolding, sebagai
berikut :
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
31/91
Penyimpanan Pipa dan Papan Scaffolding :
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
32/91
SCAFFOLDING TUBE COUPLER
Water Pas/Level
Ledger
Transom
Base Plate
End Brace Standard
Face Brace
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
33/91
SCAFFOLDING TUBE COUPLER
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
34/91
Ratchet Wrench
Ratchet Wrench
Perlengkapan pengikat scaffolding pipa dan klem
Ratchet Wrench
Ratchet Wrench
Ratchet Wrench
Ratchet Wrench
SCAFFOLDING TUBE COUPLER
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
35/91
• Lift yang sama membujur/melintang
• Lebih dari satu pada standard yang sama
• Berjarak 300mm dari ledger.
SCAFFOLDING TUBE COUPLER
Standard :
Dipasang diatas base plate
Vertikal
Jarak sesuai Tabel Klasifikasi
Disambung dengan End-to-End
coupler
Tidak ada sambungan pada:
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
36/91
SCAFFOLDING TUBE COUPLER
• Bay yang sama pada setiap ledger
• Lebih dari satu pada ledger yang sama
• Berjarak 300mm dari standard.
Ledger :
Disambungkan memanjang pada setiap standard
dengan right-angle coupler.
Posisi horisontal sepanjang scaffolding.
Jarak vertikal antara setiap ledger tidak boleh dari 2 meter.
Penyambungan dengan sleeve coupler.
Tidak ada sambungan pada :
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
37/91
Digunakan untuk mengikat batang vertikal (standard) pada arah melintang.
Pipa tidak boleh ada sambungan.
Posisi horisontal.
Diikatkan pada batang vertikal dengan right-angle coupler
Dipasang sedekat mungkin dengan titik sambungan ledger dan
standard.
Transom :
SCAFFOLDING TUBE COUPLER
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
38/91
Longitudinal Bracing (Face Brace):
Dipasang pada bagian luar standard arah memanjang.
Dipasang dari arah dasar scaffold sampai ketinggian scaffold.
Dipasang melintang bidang memanjang bay.
Bila dipasang pada standard dipakai swivel coupler (Klem hidup),
dan bila dipasang pada transom dipakai right-angle coupler ( Klem mati )
SCAFFOLDING TUBE COUPLER
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
39/91
Longitudinal Bracing (Face Brace):
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
40/91
Longitudinal Bracing (Face Brace):
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
41/91
Longitudinal Bracing (Face Brace):
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
42/91
Dipasang pada bagian ujung ke ujung scaffold
arah melintang
Dipasang dari arah dasar scaffold sampai
ketinggian scaffold.
Pada posisi melintang setiap bay, secara diagonal.
Bila dipasang pada standard dipakai swivel coupler
dan biladipasang pada ledger dipakai right-angle coupler.
( Klem mati )
SCAFFOLDING TUBE COUPLER
Transverse Bracing (End to End Brace):
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
43/91
Toe board / Kick board
• Toeboard diletakkan di atas platform kerja dengan tinggi papan tidak kurang dari
150 mm
• Gap / celah antara toeboard dan platform tidak boleh melebihi 10mm
• Harus dipasang dengan aman dan kuat pada lantai atau tiang standard
Pelindung Tepian:
Scaffolding dengan ketinggian minimum 1,8 meter harus dipasang pelindung
bahaya jatuh untuk melindungi pekerja, alat dan peralatan, serta material terhindar
dari bahaya jatuh, pelindung tepian dapat berupa :
Guard Rail (Hand Rail)
Guardrail harus dipasang dengan kuat secara paralel pada platform.
Dipasang pada bagian dalam standard pada ketinggian di atas platform dengan
ukuran tidak kurang dari 900mm dan tidak melebihi 1100mm.
SCAFFOLDING TUBE COUPLER
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
44/91
Pagar harus berada di antara 900mm dan 1,100 mm di atas platform. Midrail
harus diposisikan kurang lebih di pertengahan antara pagar dan toeboard.
SCAFFOLD BIRDCAGE
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
45/91
Mesh Screens (Jala Pengaman)
Dibuat dari kawat baja berdiameter tidak
kurang dari 4mm dan celah tidak melebihi 50 x
50mm, dan harus ada kickplate yang kuat yang
tingginya paling kurang 150mm.
Mesh screens harus disiapkan dengan
persyaratan:
• Harus diikat dengan kuat dan aman paralel
dengan platform dan harus melebihi dan tidak
kurang dari 900mm di atas platform.
• Dipasang vertikal.
• Gap / celah antara kickplate dengan platform
tidak melebihi 10mm.
• Pinggir mesh screen bagian atas harus
dilindungi agar tidak mencederai orang lain
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
46/91
Material cladding ini biasanya berupa lembaran plat besi tipis berlubang atau
berbentuk lembaran plastik yang fleksibel yang berbentuk serupa canvas atau
dari bahan heavy-gauge po lythene bertulang kawat.
Cladding
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
47/91
• Tugas Ringan– lebar lantai kerja sedikitnya 450 mm.
• Tugas Menengah– lebar lantai kerja sedikitnya 900 mm.
• Tugas Berat– lebar lantai kerja sedikitnya 1.000 mm.
• Tugas Khusus– lebar lantai kerja tidak boleh dibuat kurang dari 1000 mm.
Platform
Platform Kerja
Sebuah Platform atau juga disebut dengan istilah Lantai kerja harus dirancang
bangun dan didirikan dengan pertimbangan berikut:
• Mempunyai permukaan yang tahan slip.
• Di dek berdekatan.• Tidak dapat diangkat dalam kondisi kerja.
• Rata, datar dan bebas dari sambungan.
• Plank scaffold harus memenuhi AS1577 tentang ―Scaffold Planks‖.
Dimensi platform kerja harus:
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
48/91
Platform Akses
Lebar bebas dari platform akses yang diukur antar pagar/guardrail harus:
• Tidak kurang dari 675 mm untuk orang dan bahan.
• Tidak kurang dari 450 mm untuk orang dan peralatan tangan saja.
Platform kerja :
Kelandaian sebuah platform kerja tidak boleh melebihi 7° arah horizontal.
Platform akses :
Kelandaian platform akses tidak boleh melebihi 20° arah horizontal.
Kalau kelandaian melebihi 7°, platform itu harus dipaku.
Kelandaian Platform
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
49/91
•Tangga harus memiliki label batas beban kerja
(WLL) sedikitnya 120kg dan buatan pabrik.
•Tangga harus berdiri di landasan dengan kuat dan
aman.
•Sudut kemiringan tangga sekitar 75° atau tidak
kurang dari 4 :1 dan tidak lebih dari 6 : 1
• Tangga harus diikat dengan tali / kawat.
•Minimal jarak kelebihan tangga dari deck /platform
adalah1 meter atau minimal 5 anak tangga.
•Jalur masuk dari tangga ke deck tidak boleh
terhalang.
Syarat Keselamatan mendirikan Tangga Portabel
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
50/91
Tangga Portabel
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
51/91
Umumnya ukuran papan scaffold adalah :
• Panjang 3.90 m
• Lebar 225 mm dan
• Tebal 38 mm.
Papan Scaffolds
Terdapat bend di ujung papan untuk mencegahpapan pecah.
Papan Scaffold yang
rusak
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
52/91
Jarak Penopang Papan
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
53/91
Pada penyambungan harus ditopang oleh transom/putlog.
Jarak antara tepi papan dan transom pada penyambungan
tidak boleh lebih dari 4 kali ketebalan papan.
Papan pada penyambungan harus diamankan dengan diikat.
Penyambungan Papan Scaffold
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
54/91
Apabila tinggi scaffolding melebihi tiga kali dimensi dasar paling kecil maka
harus diberi pengikat.
Pengikat dihubungkan pada struktur pendukung:
• Setiap ties harus kuat dihubungkan pada struktur pendukung
• Ties dihubungkan minimum dengan dua standard/ledger.
• Pipa penghubung tidak boleh disambung (joint).
• Jarak setiap ties tidak lebih dari 4 meter.
Pengikat (Ties):
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
55/91
Pengikat (Ties):
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
56/91
Tinggi Scaffold (meter)
Spacing Ikatan Horizontal
Antara lantai bawah
atau dasar sampai
dengan dan
termasuk
tingkat 15 meter
Di atas tingkat 15
meter sampai
termasuk tingkat
30
meter
Di atas tingkat 30
meter
sampai termasuk
tingkat 45 meter
Sampai dengan dan termasuk 15 Setiap standard
ketiga
Diatas 15 sampai dengan dan
Termasuk 30
Setiap standard
kedua
Setiap standard
ketiga
Di atas 30 sampai dan termasuk 45
Setiap standard
Setiap standard
kedua Setiap standard ketiga
Tabel Ikatan Horizontal
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
57/91
Pengikat (Ties):
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
58/91
Perpanjangan Standard dan
Ledger
• Memperpanjang standard dan ledger
dilakukan pada level yang berbeda.
• Penyambungan dengan
menggunakan sleeve co upler.
• Jarak penyambungan tidak boleh
lebih dari 30 cm dari pertemuan
antara standard ledger.
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
59/91
PERENCANAAN BEBAN
• Berat scaffolding beserta perlengkapannya
• Lantai kerja
• Pipa dan perlengkapannya
• Klem dan assessoris scaffolding yang lain
Adalah beban tetap yang membebani struktur scaffolding secara langsung
Seperti:
A. Beban Mati (Dead Load)
Elemen beban yang perlu diperhitungkan dalam perencanaan scaffolding:
• Berat pekerja
• Berat barang dan sisa-sisa material
• Berat perkakas dan peralatan
• Berat beban benturan / tumbukan
• Dll
B. Beban Hidup (Live Load)
Adalah beban sementara yang membebani struktur scaffolding
seperti:
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
60/91
Penyebaran Beban (
Load
Distribution)
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
61/91
Berat Scaffolding Dan Beban Mati
Menghitung Berat Scaffolding
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
62/91
Faktor Perkalian Beban
Daftar Peralatan Scaffolding Modular
Komponen
Panjang
(m)
Jumlah
Berat
(kg)
TOTAL
(kg)
Faktor
Beban
TOTAL
(Kg)
Standard 2,0 X 12 X 1
Standard 3,0 X 18 X 1
Transom/Guardrail 1,2 X 8 X 0,5
Ledger/Guardrail 2,4 X 10 X 0,5
Ledger 5,0 X 21 X 0,5
End Brace (1,2m) 2,0 X 10 X 0,5
Face Brace (2,4 m) 3,6 X 17 X 0,5
Papan (225mm) 1,2 X 10 X 0,25
Papan (225mm) 2,4 X 20 X 0,25
Putlog lubang tangga 2,4 X 8 X 0,25
Adjustable Base Plate 750mm X 7 X 1
Tangga 4,0 X 20 X -
TOTAL:
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
63/91
Dasar Penentuan Faktor Beban
Dasar penentuan faktor beban perkalian, sebagai berikut :
• Semua berat standard dari adjustable base plate tertumpu pada papan
landasan
(sole plate), faktor beban = 1
• Berat transom, ledger dan brace di terima oleh 2 standard, jadi perhitungan
bebannya hanya separuh dari empat standard, faktor beban = 0,5
• Berat papan scaffolding dibagi 4 standard, jadi hanya satu per-empat yang
diterima tiap standard, faktor beban = 0,25
Sesuai dengan kategori beban hidup scaffolding yang dapat dipergunakan,
diantaranya :
• Beban ringan (light duty) = 225 kg / bay
• Beban menengah (medium duty) = 450 kg / bay
• Beban berat (heavy duty) = 675 kg / bay
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
64/91
Klasifikasi scaffolding
Klasifikasi
Scaffolding
Fungsi/Tujuan
SWL
(kg per bay)
Jarak Standar
Membujur
(Meter)
Jarak Standard
Melintang
(Meter)
Tugas Ringan
(Light Duty)
Walkway, Inspeksi, Pekerjaan Ringan 225 3 2,4
Tugas Sedang
(MediumDuty)
Pekerjaan bangunan (Mengecat, Plaster
dll.)
450 2,4 1,8
Tugas Berat
(Heavy Duty)
Pekerjaan berat (Pengecoran beton,
pemasangan bata dll.)
675 1,8 1,2
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
65/91
3 m3 m
2,4 m
3 m3 m
2,4 m
2,4 m2,4 m
1,8 m 1,2 m
1,8 m 1,8 m
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
66/91
Pembebanan Pada Standard
Scaffolding
Beban pada standard terluar = Beban Mati + Beban Hidup
3
Beban pada standard dalam = Beban Mati + Beban Hidup x 2
3
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
67/91
Pada contoh berikut heavy duty scaffolding dengan klasifikasi beban hidup 675 kg
per bay.
Diketahui beban mati
538,5 kg
.
Beban Standard Luar (Titik B) = (538,5 + 675 ) : 3 = 4 04,5 Kg.
Beban Standard Dalam (Titik A) =
538,5 + 675) x 2 : 3 = 809 Kg.
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
68/91
Panjang sole plate = BB : DDT : Ws
Dimana: BB = Berat Beban (Kg)
DDT = Daya Dukung Tanah
(Ton/m³
Ws = Lebar Papan Sole Plate
(M)
Panjang Sole Plate
Diketahui: Beban pada standard dalam = 809 kg
Kapasitas daya dukung tanah = 5 ton /m² (tanah
lunak)
Lebar papan sole plate = 0,22m
Panjang sole plate = 809 : 5 : 0,22 = 735mm
Contoh:
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
69/91
Panjang Sole
Plate
(m)
=
Berat Beba
(kg)
÷ Daya Dukung Tanah
(ton/m
2
) ÷
Lebar papan Sole
Plate
(m)
= 809 ÷ 3 ÷ 0.22
Panjang = 1226mm
Tabel perhitungan sole plate
Jadi panjang Sole Plate yang dibutuhkan = 1226mm ≈ 1.226m
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
70/91
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
71/91
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
72/91
1. Sole Plate
2. Base Plate
3. Standard
4. Transom
5. Platform / Plank
6. Putlog / Board
Bearer
7. Handrail / Guardrail
8. End Brace
9. Face Brace
10. Ledger
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
73/91
MENDIRIKAN DAN MEMBONGKAR SCAFFOLDING
Pendirian dan Pembongkaran
Pendirian dan pembongkaran scaffold pada tempat kerja dibawah pengawasan oleh
Thiess harus memenuhi ―Pedoman Scaffold‖ seperti tertuang dalam Australian
Srandar AS576:1995 dan persyaratan tambahan lainnya.
Menyiapkan Lokasi Kerja
Sebuah area kerja dimana scaffolding akan didirikan harus bebas dari pihak lain atau
masyarakat sekitar yang tidak berkepentingan secara langsung terhadap pekerjaan
scaffolding, yaitu dengan memberikan barikade, rambu-rambu atau papan
peringatan agar orang lain yang melintas di area kerja tersebut terhindar dari cidera.
Pita Peringatan berwarna hitam – kuning
Pita Tanda Bahaya berwarna merah –
putih
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
74/91
• Jumlah kebutuhan komponen-komponen scaffolding yang akan
digunakan
telahdihitung terlebihdahulu, agar pekerjaan pendirian scaffolding
dapat
dikerjakan tepat waktu dan tidak ada komponen yang tertinggal.
• Komponen-komponen scaffolding
sepertitransom, tiang
standard,ledgers,
adjustable baseplate, sole plate
ditempatkan di lokasi kerja dan
mudah
terjangkau.
Penanganan Material
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
75/91
Penanganan Material
Kalau tali atau
gin whee ls
(katrol) harus digunakan personil
harus bekerja dari sebuah dek penuh dan dalam batasan
handrail
Kondisi Cuaca
Scaffold tidak boleh didirikan atau dibongkar apabila hari hujan atau kalau scaffold
basah
akibat hujan, salju atau es (bila ada).
Scaffold tidak boleh dibongkar pada saat angin kencang.
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
76/91
Scaffold harus cocok dengan system SCAFFTAG.
Seorang scaffolder harus memeriksa scaffold :
• Sebelum didirikan
• Sebelum penggunaan awal
• Setiap minggu pada saat sedang didirikan
• Sebelum digunakan setelah terpapar cuaca buruk
• Setelah terjadi modifikasi
Inspeksi dan Perawatan
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
77/91
Inspeksi dan Perawatan
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
78/91
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
79/91
Frame Scaffolding :
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
80/91
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
81/91
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
82/91
SCAFFOLDING MODULAR :
Rangka tegak (standard)
Rangka membujur (ledger)
Rangka melintang (transom)
Rangka penopang lantai kerja
(putlog / board bearer)
Rangka menyilang (brace)
Papan lantai kerja (plank)
Plat landasan yang dapat
disetel (adjustable base plate)
Komponen scaffolding modular
merupakan satu rangkaian yang terdiri
dari:
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
83/91
Ketinggian scaffold bergerak ini tidak boleh lebih
dari 3 kali lebar ukuran dasarnya.
Scaffold Bergerak (Mobile Sc affold)
Jangan memindahkan scaffold ini pada saat:
Ada pekerja yang berada pada platform.
Dipindahkan oleh orang yang bukan scaffolder.
Lakukan inspeksi sebelum, selama dan setelah
mengunakan scaffold ini, dan segera beri ‖tag rusak‖
apabila menemukan kegagalan fungsi scaffold, hal ini
untuk menghindarkan orang lain dari cidera. Segera
laporkan ke Supervisor atau Safety Officer.
Hanya satu platform dan untuk tugas ringan (225 kg per
bay)
Pastikan pada saat digunakan Castor Wheels (roda)
sudah terkunci.
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
84/91
SCAFFOLDING MODULAR :
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
85/91
Lampiran
Istilah-istilah dalam scaffolding:
•Access Platform : Sebuah platform yang memberi akses pada dan dari tempat
kerja kepada orang, material dan peralatan.
•
Bay: Ruang yang dilingkupi oleh empat standard yang berdekatan (vertical
members), atau ruang ekuivalen dalam sebuah scaffold dengan tiang tunggal.
•Birdcage scaffold: Sebuah scaffold independen yang terdiri dari lebih dua baris
standard yang dihubungkan oleh ledgers jendela kecil (transoms).
•Boatswain’s chair: Sebuah scaffold suspensi di mana platform adalah sebuah
kursi atau alat yang mirip yang cocok digunakan oleh satu orang.
•Brace : Sebuah member yang diikat secara diagonal ke dua member scaffold
atau lebih untuk membuat scaffold menjadi keras/kaku.
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
86/91
• Cantilever scaffold: Sebuah scaffold yang ditopang oleh member pembawa
beban penopang.
• Cantilever builders’ hoist: Katrol orang yang membangun A builders’ hoist)
yang darinya bergerak, bucket atau platform ditopang yang naik turun secara
ekternal di hadapan struktur pendukung.
•Castor: Sebuah roda putar yang dilekatkan pada ujung bawah dari sebuah
standard, dengan maksud untuk menopang dan menggerakkan scaffold.
•Drop scaffold: Scaffold gantung.
•Gantry: Sebuah struktur yang dibuat dari baja struktural, scaffolding atau kayu
struktural yang terutama dimaksudkan untuk menopang sebuah dek proteksi
atau bangunan portable seperti amenity sheds.
Lampiran
Istilah-istilah dalam scaffolding:
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
87/91
•Guardrail: Sebuah member struktural untuk menghindari personil jatuh dari
platform, walkway/tempat berjalan, tangga atau landing.
• Independent scaffold: Sebuah scaffold yang terdiri dari dua atau lebih deretan
standard yang dihubungkan secara membujur dan melintang.
• Kickboard: Sebuah papan untuk jari kaki (toeboard).
•Kickplate: Sebuah pelat, biasanya dari logam yang berfungsi sebagai toeboard.
• Ladder: Alat yang dengannya seorang dapat naik atau turun, yang terdiri dari dua
stiles yang disatukan dengan interval yang teratur dengan memakai potongan-
potongan yang silang (misalnya paku, jenjang, steps, anak tangga).
Lampiran
Istilah-istilah dalam scaffolding:
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
88/91
Ladder beam:
Tiang scaffold dengan tali pengeras di sisi kanan dari tali.
Landing:
Sebuah daerah yang rata yang memberikan akses pada tangga, atau yang
terdapat pada level di tengah dalam sebuah sistem tangga.
Ledger:
Sebuah member struktur horizontal yang secara membujur merentangkan
scaffold.
Mobile scaffold:
Scaffold independen yang berdiri bebas yang dinaikkan pada castor.
Modular scaffold:
Scaffold yang diasembling dari komponen individual yang difabrikasi lebih
dahulu,
penjepit dan assesoris.
Lampiran
Istilah-istilah dalam
scaffolding:
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
89/91
Outrigger:
Komponen yang dibuat frame yang mempertinggi efektifitas dimensi dasar dari
menara dan dilekatkan pada member penampung beban vertikal.
Platform Bracket:
Siku-siku yang dipasang pada scaffold untuk memungkinkan platform
ditempatkan di
antara scaffold dan struktur.
Perimeter scaffold:
Scaffold yang didirikan sepanjang wajah ekternal dari bangunan atau struktur
lainnya.
Prefabricated scaffold:
Scaffold yang diasembling dari komponen yang difabrikasi lebih dahulu
sehingga
geometri scaffoldingnya dapat ditentukan lebih dahulu.
Scaffold:
Struktur sementara untuk menopang platform akses atau platform kerja.
Lampiran
Istilah-istilah dalam
scaffolding:
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
90/91
Lampiran
Istilah-istilah dalam
scaffolding:
Scaffold plank:
Sebuah komponen decking, selain dari plaform yang difabrikasi lebih dahulu,
yang
dapat digunakan dalam konstruksi platform yang ditopang oleh scaffold.
Scaffolder:
Orang yang melakukan pekerjaan mendirikan, mengubah atau membongkar
scaffold.
Scaffolding equipment:
Komponen manapun, assembling atau mesin yang digunakan atau dimaksudkan
untuk
digunakan untuk konstruksi scaffolding.
Soleplate:
Member yang digunakan untuk mendistribusikan beban melalui baseplate ke
tanah atau
ke struktur penopang lainnya.
-
8/16/2019 Kerja Scaffolding
91/91
Lampiran
Istilah-istilah dalam scaffolding:
Swing stage:
Scaffold suspensi dengan tali suspensi berderet tunggal.
Tie:
Adalah member yang digunakan untuk mengikatkan scaffold pada struktur
pendukung.
Toeboard:
Papan scaffold atau komponen yang didisain dengan sengaja yang diikat pada
ujung dari ujung platform untuk menghindarkan material jatuh dari platform.
Tower scaffold:
Scaffold yang terdiri dari satu bay.
Transom:
Sebuah member struktur horizontal yang secara melintang merentangkan