ker acuan refresing kader.doc

5
KERANGKA ACUAN PELATIHAN KADER POSBINDU TINGKAT KECAMATAN DI KABUPATEN TANGGAL 21 dan 22 APRIL 2004 I. PENDAHULUAN. Pembangunan kesehatan di Indonesia adalah penyelenggaraan penduduk, dalam mewujudkan derajat kesehatan yang optimal sebagai salah satu unsure kesejahteraan umum dari tujuan Nasional. Pengertian sehat meliputi kesehatan jasmani, rohani dan social bukan hanya keadaan yang bebas dari penyakit, cacat serta kelemahan. Dalam Sistem Kesehatan Nasional disebutkan bahwa setiap warga negara berhak memperoleh derajat kesehatan yang optimal, gar dapat bekerja serta hidup layak sesuai dengan martabat manusia, tidak terkecuali warga negara yang telah berusia lanjut. Sebagai salah satu hasil Pembangunan Nasional di bidang kesehatan, umur harapan hidup waktu lahir meningkat. Sejalan dengan itu, maka kelompok Lansia pun meningkat jumlahnya. Dalam upaya meningkatkan derajat kesehatan Lansia, sebagai upaya telah dilaksanakan antara lain kegiatan penyuluhan gizi, Sarasehan, Pembinaan mental, Ceramah agama, Pembinaan ketrampilan , Berbagai bentuk kegiatan lomba,Kunjungan ke Posbindu dan Panti Werdha. 4

Upload: khayan

Post on 26-Oct-2015

254 views

Category:

Documents


3 download

DESCRIPTION

kerangka acuan

TRANSCRIPT

Page 1: Ker acuan refresing kader.doc

KERANGKA ACUAN

PELATIHAN KADER POSBINDU TINGKAT KECAMATAN

DI KABUPATEN

TANGGAL 21 dan 22 APRIL 2004

I. PENDAHULUAN.

Pembangunan kesehatan di Indonesia adalah penyelenggaraan penduduk,

dalam mewujudkan derajat kesehatan yang optimal sebagai salah satu unsure

kesejahteraan umum dari tujuan Nasional.

Pengertian sehat meliputi kesehatan jasmani, rohani dan social bukan

hanya keadaan yang bebas dari penyakit, cacat serta kelemahan.

Dalam Sistem Kesehatan Nasional disebutkan bahwa setiap warga negara

berhak memperoleh derajat kesehatan yang optimal, gar dapat bekerja serta

hidup layak sesuai dengan martabat manusia, tidak terkecuali warga negara

yang telah berusia lanjut.

Sebagai salah satu hasil Pembangunan Nasional di bidang kesehatan,

umur harapan hidup waktu lahir meningkat. Sejalan dengan itu, maka kelompok

Lansia pun meningkat jumlahnya.

Dalam upaya meningkatkan derajat kesehatan Lansia, sebagai upaya telah

dilaksanakan antara lain kegiatan penyuluhan gizi, Sarasehan, Pembinaan

mental, Ceramah agama, Pembinaan ketrampilan , Berbagai bentuk kegiatan

lomba,Kunjungan ke Posbindu dan Panti Werdha.

Hingga tahun terakhir ini, masalah kesehatan Lansia telah menunjukkan

kecenderungan meningkat, sehingga masih perlu penanganan mendalam dan

specifik didaerah tertentu.

Untuk meningkatkan upaya kesehatan lansia pada masa – masa

mendatang akan dilakukan berbagai upaya antara lain : Individu lansia, keluarga

dengan lansia serta kelompok lansia dimasyarakat termasuk pelatihan –

pelatihan bagi pengelola program di berbagai tingkat administrative.

4

Page 2: Ker acuan refresing kader.doc

Posbindu merupakan salah satu tempat pelayanan kesehatan mulai dari

kegiatan yang bersifat promotif/frekwentif, upaya KIE dan Dalam

penyelenggaraannya bersifat secara komprehensif bersama upaya kwantitatif

dan rehabilitatif.

Untuk mencapai tingkat pelayanan yang lebih optimal maka penanggung

jawab kegiatan posbindu yaitu kader dan petugas kesehatan Lansia di

puskesmas maka perlu dibekali kemampuan mengelola kegiatan kesehatan

Lansia dengan baik dan tepat.

II. T U J U A N.

A. Tujuan Umum : Tersedianya kader dan petugas yang mampu

melaksanakan upaya pembinaan kesehatan lansia

dengan situasi dan kondisi masyarakat.

B. Tujuan Khusus :

1. Dapat mendeteksi kasus lansia dari masyarakat yang

memerlukan rujukan.

2. Mampu melaksanakan pembinaan kelompok lansia

sesuai dengan kebutuhan.

3. Memahami cara pembinaan keshatan lansia

dilingkungan Panti/Masyarakat lansia sekitarnya.

III. P E L A K S A N A A N.

A. L o k a s i.

Lokasi kegiatan ini dilaksanakan di 40 Puskesmas dibagi dalam dua

angkatan, yaitu:

Angkatan I Tanggal 21 APRIL 2004

Puskesmas Serpong, Pondok Jagung, Suradita, Ciputat, Kampung Sawah,

Jombang, Pamulang, Pondok aren, Curug, Jl. Kutai, Jl.Emas, Kelapa Dua,

Legok, Bojong Nangka, Pagedangan, Cikupa, Teluk Naga, Panongan,

Balaraja, dan Gembong.

4

Page 3: Ker acuan refresing kader.doc

Angkatan II Tanggal 22 APRIL 2004

Puskesmas Cisauk, Jayanti, Tigaraksa, Jambe, Cisoka, Cikuya, Kresek,

Sidoko, Kronjo, Waliwis, Kosambi, Sepatan, Kedaung Barat, Pakuhaji,

Mauk, Kemeri, Sukadiri, Rajeg, Pasar Kemis, dan Kuta Bumi.

B. S a s a r a n.

Sasaran pelatihan adalah 2 orang Kader Posbindu setiap Puskesmas

dengan Syarat :

Kader bisa membaca dan menulis

Kader mau dan bersedia mengikuti pelatihan sesuai

dengan jadwal yang ditetapkan

Belum pernah dilatih

C. W a k t u.

Waktu pelaksanaan pelatihan Kader Posbindu dilakukan pada Bulan

April yang di bagi dalam dalam dua angkatan yaitu:

Angkatan I : Tgl: 21 APRIL 2004

Angkatan II Tgl : 22 APRIL 2004

D. Tempat.

Aula Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang

Jl. Daan Mogot No.4 Tangerang .

E. Bentuk Kegiatan.

1. Persiapan.

Lokasi pelatihan Aula Dinas Kesehatan Kab. Tangerang

Pembicara, materi, Alat – alat pelatihan seperti Buku, Flip Chart,

Sepidol dll.

4

Page 4: Ker acuan refresing kader.doc

2. Pelaksanaan.

Pelaksanaan pelatihan Kader Posbindu dilakukan satu hari penuh

per angkatan

Materi pelatihanyang akan disampaikanmeliputi antara lain :

a. Pembukaan ----------> Ka Sub Din Bina Kesga

b. Masalah Kesehatan pada ----- Ka Sub Din Bina Kesga

c. Cara Pengisian KMS pada Lansia dan Pengisian R/R Posbindu

------- Seksi Lansia

d. Kegiatan Posbindu --- Seksi Lansia

e. Olah Raga Pada Lansia ---- Seksi Lansia

f. Gizi Pada Lansia ------- Ka Sie Gizi

IV. E V A L U A S I.

Evaluasi hasil pelatihan kader Posbindu dihimpun dari Pre tes dan Post

tes untuk semua mata pelajaran.

V. B I A Y A.

Biaya pelatihan dibebankan pada Anggaran Pemerintah Daerah (APBD )

II tahun 2004.

4