kelompok bambu
TRANSCRIPT
KELOMPOK BAMBU
Member:Fadhil Ronaldinho
Hafizh Tri SyahbandiMahardika Bagja Pangestu
Mutia KusumawatiRifqy Ade Maulana
1. PRODUK KERAJINAN DARI BAHAN
KERAS
Kerajinan merupakan budaya tradisional yang
kini menjadi komoditi negara untuk meningkatkan devisa. Produk kerajinan dari bahan keras merupakan produk kerajinan yang menggunakan bahan dasar yang bersifat keras.
Pengertian
Bahan keras alami: bahan yang diperoleh
dilingkungan sekitar kita dan kondisi fisiknya keras,
contoh: kayu, bambu, batu, rotan, dll. Bahan keras buatan: bahan – bahan yang
diolah menjadi keras sehingga dapat digunakan untuk membuat barang –barang kerajinan.
contoh: berbagai jenis logam, fiberglass, dll.
Macam – macam produk bahan keras
Kerajinan Bambu
Bambu dapat dijadikan berbagai produk kerajinan yang bernilai estetis dan ekonomi tinggi. Saat ini, produk kerajinan bambu tampil dengan desain lebih menarik dan artistik.
Beberapa teknik dalam pembuatan kerajinan bahan alam dari bambu adalah teknik anyaman dan teknik tempel atau sambung.
Aneka produk kerajinan dari bahan keras
Contoh kerajinan Bambu
Benda pakai: karya kerajinan yang diciptakan
mengutamakan fungsinya. Benda hias: karya kerajinan yang dibuat
sebagai benda pajangan atau hiasan.
Fungsi kerajinan dari bambu
2. Tahap penyelesaian kerajinan
bambu
1. Bambu kering sebagai bahan utama2. Gergaji 3. Penggaris dan pulpen4. Lem Fox5. Amplas 6. Pitur kayu / cat mengkilap7. Kulit batang pisang
Alat dan bahan
Ambil sebatang bambu kemudian haluskan tiap
bakunya dengan menggunakan pisau Potong kira – kira dengan ketinggian 20cm, tapi untuk
pemotongan lakukan diatas buku bambu. Haluskan bagian potongannya menggunakan pisau
atau amplas Lalu beri dan buat pola yang akan dililit tali Tambahkan lem sebagai perekat Setelah itu, lilitkan talinya tunggu beberapa menit
sampai kering Agar warnanya lebih indah beri tambahan cat warna
sesuai selera Selesai, dan selamat mencoba
Langkah Kerja
3. Keberhasilan dan kegagalan
dalam kewirausahaan
1. Kurangnya dana untuk modal, tidak semua kegagalan disebabkan
karena modal tidak ada, akan tetapi, sebagian besar kegagalan itu karena kurangnya dana.
2. Kurangnya pengalaman dalam bidang bisnis. Berikan suatu jabatan kepada ahlinya, dengan kata lain tempatkan sesuatu pada tempatnya.
3. Tidak adanya perencanaan yang tepat dan matang. Dalam berwirausaha, dalam merencanakan sesuatu, atau menyusun sesuatu perlu disiapkan sebelumnya
4. Tidak cocokya minat terhadap bidang usaha yang sedang digeluti( diteliti ). Terkait dengan penjelasan diatas, yaitu menempatkan sesuatu pada tempatnya, termasuk tempatkan minat dan bakat dimana orang itu berminat dan berbakat agar usaha atau pekerjaan yang dilakukan menjadi sahabat dan dapat ditekuni dengan baik.
Kegagalan dalam berwirausaha
Mampu melayani konsumen secara baik dan
mengetahui persis terget pasarnya Memiliki modal cukup Mencari dan menggunakan secara tepat Mampu memanage waktu secara efektif Memiliki tenaga ahli yang bisa diandalkan
Keberhasilan dalam
berwirausaha
No Jenis Biaya Jumlah1) Biaya Produk
a) Bahan bakub) Tenaga kerja
Rp.750.000,00/bulanRp.300.000,00/bulan
2) Subtotal biaya utama Rp.1.050.000,00/bulan
3) Biaya overhead produksia) Bahan tak langsungb) Tenaga kerja tak langsungc) Biaya sewad) Perawatan dan perbaikan mesin
atau peralatan e) Perawatan /perbaikan
bangunan/ruanganf) Penyusutan bangunan atau
ruangang) Penyusutan peralatanh) Listriki) Air
Rp. 650.000/ bulan--
Rp. 165.000/bulan
-
--
Rp. 200.000/bulan-
4) Subtotal biaya overhead Rp.1.015.000/bulan
TERIMA KASIH