kebijakan food estate dan implikasinya bagi masyarakat...

8
Kebijakan Food Estate dan Implikasinya Bagi Masyarakat Lokal dan Pembangunan Wilayah di Indonesia OLEH : Dr. Ir. Sumarjo Gatot Irianto, M.S., D.A.A Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian Kementerian Pertanian 1

Upload: ngokhanh

Post on 28-Apr-2019

228 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Kebijakan Food Estate dan Implikasinya Bagi Masyarakat ...fema.ipb.ac.id/wp-content/.../bahan-presentasi-Dirjen-seminar-FE.pdfLokasi food & energy estate telah mempertimbangkan kriteria

Kebijakan Food Estate dan Implikasinya

Bagi Masyarakat Lokal dan Pembangunan

Wilayah di Indonesia

O L E H : D r . I r . S u m a r j o G a t o t I r i a n t o , M . S . , D . A . A

D i r e k t u r J e n d e r a l P r a s a r a n a d a n S a r a n a P e r t a n i a nK e m e n t e r i a n P e r t a n i a n

1

Page 2: Kebijakan Food Estate dan Implikasinya Bagi Masyarakat ...fema.ipb.ac.id/wp-content/.../bahan-presentasi-Dirjen-seminar-FE.pdfLokasi food & energy estate telah mempertimbangkan kriteria

CADANGAN MINYAK/BAHAN BAKAR MENIPIS

PERUBAHAN IKLIM PENGGERAK PEREKONOMIAN WILAYAH

PENINGKATAN JUMLAH KEBUTUHAN PANGAN

“FEED INDONESIA AND FEED THE WORLD”

S U B S T A N S ITUJUAN & PENDEKATANU R G E N S I & F I L O S O F I

ISU NASIONAL PENINGKATAN PRODUKSI TARGET

PERTAMBAHAN JUMLAH PENDUDUK

PERLUASAN AREAL FOOD ESTATE

PENCIPTAAN SENTRA PRODUKSI PANGAN

Page 3: Kebijakan Food Estate dan Implikasinya Bagi Masyarakat ...fema.ipb.ac.id/wp-content/.../bahan-presentasi-Dirjen-seminar-FE.pdfLokasi food & energy estate telah mempertimbangkan kriteria

2. Menghemat dan menghasilkan devisa negara

3. Mempercepat pemerataan pembangunan

4. Menciptakan lapangan kerja dan kesempatan berusaha

5. Meningkatkan pertumbuhan ekonomi wilayah dan perekonomian nasional

1. Meningkatkan kesejahteraan masyarakat

1. Pendekatan Pengembangan Wilayah

2. Pendekatan Integrasi Sektor dan Sub Sektor

3. Pendekatan Lingkungan yang Berkelanjutan

4. Pendekatan Pemberdayaan Masyarakat

S U B S T A N S ITUJUAN & PENDEKATANU R G E N S I & F I L O S O F I

Page 4: Kebijakan Food Estate dan Implikasinya Bagi Masyarakat ...fema.ipb.ac.id/wp-content/.../bahan-presentasi-Dirjen-seminar-FE.pdfLokasi food & energy estate telah mempertimbangkan kriteria

Pendekatan Food Estate berdasarkan luas wilayah dibedakan menjadi 2

(dua) model:

1. Food Estate skala luas dengan kondisi infrastruktur yang sangat

terbatas.

Contoh Merauke Integrated Food and Energy Estate (MIFEE)

Perlu pembangunan infrastruktur dasar yang memadai baik oleh

pemerintah (pusat / daerah) maupun dukungan swasta

2. Food Estate skala medium dengan luasan sekitar 3.000 – 5.000 Ha,

yang infrastrukturnya relatif sudah memadai.

Contoh: Bulungan, Sambas, Kuburaya, Pontianak, Singkawang

S U B S T A N S ITUJUAN & PENDEKATANU R G E N S I & F I L O S O F I

Page 5: Kebijakan Food Estate dan Implikasinya Bagi Masyarakat ...fema.ipb.ac.id/wp-content/.../bahan-presentasi-Dirjen-seminar-FE.pdfLokasi food & energy estate telah mempertimbangkan kriteria

Lokasi food & energy estate telah mempertimbangkan kriteria :

Tidak berada pada kawasan konservasi/lindung dan Hutan Produksi bervegetasi baik

Tidak berada pada tempat penting masyarakat adat

Tidak berada pada areal penting bagi lingkungan

Kesesuaian lahan pertanian

Diprioritaskan pada lokasi/kawasan dengan status Alokasi Penggunaan Lain (APL) dan atau Hutan Produksi yang dapat di Konversi (HPK)

Menjalin kemitraan antara masyarakat lokal dengan investor.

Konsep kemitraan berazaskan kesetaraan, saling memperkuat, saling menguntungkan dan saling membutuhkan dengan memperhatikan kearifan lokal (local wisdom)

Masing-masing pihak memilki aset, investor punya capital dan physical asset, masyarakat punya natural & social asset, saling bersinergi.

Masing masing pihak memiliki porsi saham

Deviden untuk masyarakat dikelola secara transparan dan akuntabel untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat

S U B S T A N S ITUJUAN & PENDEKATANU R G E N S I & F I L O S O F I

Page 6: Kebijakan Food Estate dan Implikasinya Bagi Masyarakat ...fema.ipb.ac.id/wp-content/.../bahan-presentasi-Dirjen-seminar-FE.pdfLokasi food & energy estate telah mempertimbangkan kriteria

STRATEGI PENGEMBANGAN DAN PENGELOLAAN

6

KAWASAN FOOD ESTATE

SKALA MEDIUM

Pemerintah Pusat

(jalan, listrik, pelabuhan, jembatan,

pembukaanlahan, irigasi, saprotan, dll)

Pemerintah Daerah

(Penetapan petani dan lahan, penataan pemukiman/fasos/fasum, Infrastruktur sipil, prasana dan sarana lainnya)

BUMN

(Manajemen Kawasan,

Penyerapan dan pemasaran produksi)

PETANI

(Pengelolaan lahan)

Page 7: Kebijakan Food Estate dan Implikasinya Bagi Masyarakat ...fema.ipb.ac.id/wp-content/.../bahan-presentasi-Dirjen-seminar-FE.pdfLokasi food & energy estate telah mempertimbangkan kriteria

KSPP Kali Kumb Luas 214.336 ha

KSPP Greater Merauke Luas 90.932 ha

KSPP Yeinan Luas 82.966 ha

KSPP Okaba Luas 127.271 ha

KSPP Tubang Luas 180.115 ha

KSPP Tabonji Luas 213.725 ha

KSPP Ilwayab Luas 78.036 ha

KSPP Nakias Luas 139.700 ha

KSPP Selil Luas 63.997 ha

KSPP Bian Luas 91.754 ha

KSSP I Greater Merauke (Padi Sawah, Jagung, Padi Gogo, Perikanan

Darat/Laut) Luas 90.932 ha

KSSP II Kali Kumb (Tebu, Ternak Sapi, Jagung, Kacang Tanah, Kedelai, &

Perikanan Darat) Luas 214.336 ha

KSSP III Yeinan (Jagung, Kacang Tanah, Kedelai, Buah-buahan, Tebu,

Kelapa Sawit, Ternak Sapi, & Perikanan Darat) Luas 82.966 Ha

KSSP IV Bian (Kacang Tanah, Kelapa Sawit, Buah-buahan, Ternak Sapi, &

Perikanan Darat) Luas 91.754 Ha

KSSP V Okaba (Padi Sawah, Tebu, Ternak Sapi, & Perikanan Darat/Laut)

Luas 127.271 Ha

KSSP VI Ilwayab (Jagung, Sagu, Padi Sawah, Ternak Sapi, & Perikanan

Darat&laut) 78.036 Ha

KSSP VIII Tabonji (Ternak Sapi, Padi Sawah, Sagu, & Perikanan Darat/Laut)

213.725 Ha

KSSP IX Nakias (Jagung, Kacang Tanah, Kedelai, Padi Sawah, Tebu, Ternak

Sapi, & Perikanan Darat) 139.700 Ha

KSSP X Selil (Kelapa Sawit, Ternak Sapi, % Perikanan Darat) 63.997 Ha

KSSP VII Tubang (Padi Sawah, Sagu, Ternak Sapi, & Perikanan Darat)

180.115 Ha

Page 8: Kebijakan Food Estate dan Implikasinya Bagi Masyarakat ...fema.ipb.ac.id/wp-content/.../bahan-presentasi-Dirjen-seminar-FE.pdfLokasi food & energy estate telah mempertimbangkan kriteria

KAWASAN FOOD ESTATE

LUAS = 3.000 HA