kba hand out guru

Download Kba hand out guru

If you can't read please download the document

Upload: indahdevie

Post on 10-Aug-2015

44 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

  1. 1. 1 PENDIDIKAN KEWARGANEGARAANSMP KELAS VIII SEMESTER I Kurikulum KTSP DISUSUN OLEH: TRI WAHYUNIA.220100098PROGDI PPKnFKIP UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTATri Wahyuni (A.220100098) 10/04/2013
  2. 2. Bab IPANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI DANDASAR NEGARA PETA KONSEPPancasila Ideologi NegaraDasar NegaraNilai-nilai PancasilaNilai-nilai pancasila sebagai Ideologi sebagai Dasar Negara Negara Sikap positif terhadap nilai Pancasila dalamkehidupan berbangsa,bernegara, danbermasyarakat 10/04/2013 Tri Wahyuni (A.220100098)2
  3. 3. Standar Kompetensi:1. Menampilkan perilaku yang sesuai dengan nilai-nilaipancasila.Kompetensi Dasar:1.1. Menjelaskan Pancasila sebagai dasar negara danideologi negara.1.2. Menguraikan nilai-nilai pancasila sebagai dasarnegara dan ideologi negara.1.3. Menunjukkan sikap positif terhadap pancasila dalamkehidupan berbangsa dan bernegara.1.4. Menampilkan sikap positif terhadap pancasila dalamkehidupan bermasyarakat.10/04/2013Tri Wahyuni (A.220100098) 3
  4. 4. Indikator:1. Mendiskripsikan pentingnya ideologi bagi suatu bangsa.2. Menganalisis pengertian ideologi.3. Mendiskripsikan pentingnya ideologi bagi suatu bangsa.4. Menguraikan latar belakang pancasila sebagai ideologi negara.5. Mendiskripsikan sejarah lahirnya pancasila sebagai ideologi negara.10/04/2013 Tri Wahyuni (A.220100098)4
  5. 5. 6. Mendiskripsikan nilai-nilai pancasila sebagaiideologi.7. Mendiskripsikan nilai-nilai pancasila sebagaidasar negara.8. Mendiskripsikan karakteristik ideologipancasila.9. Menguraikan arti penting pancasila dalammempertahankan NKRI.10. Mendiskripsikan upaya mempertahankanideologi dan dasar negara pancasila.10/04/2013 Tri Wahyuni (A.220100098) 5
  6. 6. A.PANCASILA SEBAGAI DASAR NEGARA DANIDEOLOGI NEGARA1. Perlunya Ideologi bagi Suatu Negara a. Pengertian IdeologiIdeologi berasal dari kata idea (Inggris):gagasan dan logos (Yunani):pengetahuan. Jadi ideologi mempunyai arti pengetahuantentang gagasangagasan,pengetahuan tentangide-ide,science of ideas10/04/2013 Tri Wahyuni (A.220100098)6
  7. 7. Pengertian Ideologi yang dikemukakan olehbeberapa ahli:1. Destutt de Tracy (seorang Perancis pada tahun1796).Ideologi yaitu: science of ideas, suatuprogram yang diharapkan dapat membawaperubahan institusional dalam masyarakatPerancis.2. Karl Marx, Ideologi yaitu: pandangan hidupyang dikembangkan berdasarkan kepentingangolongan atau kelas sosial tertentu dalambidang politik atau sosial ekonomi10/04/2013 Tri Wahyuni (A.220100098) 7
  8. 8. 3. Gunawan Setiardjo, ideologi adalahseperangkat ide asasi tentang manusia danseluruh realitas yang dijadikan pedoman dancita-cita hidup.4. Ramlan Surbakti, mengemukakan ada duapengertian Ideologi yaitu Ideologi secarafungsional dan Ideologi secara struktural.10/04/2013Tri Wahyuni (A.220100098) 8
  9. 9. Ideologi secara fungsional diartikanseperangkat gagasan tentang kebaikanbersama atau tentang masyarakat dan negarayang dianggap paling baik. Ideologi secara fungsional ini digolongkanmenjadi dua tipe, yaitu Ideologi yangdoktriner dan Ideologi yang pragmatis.1. Ideologi yang doktriner2. Ideologi yang pragmatis10/04/2013 Tri Wahyuni (A.220100098) 9
  10. 10. Secara umum dapat ditarik kesimpulan bahwaIdeologi adalah kumpulan gagasan-gagasan,ide-ide, keyakinan-keyakinan yangmenyeluruh dan sistematis, yang menyangkutberbagai bidang kehidupan manusia.b. Pentingnya Ideologi bagi Suatu Negara.Pentingnya ideologi bagi suatu negara jugaterlihat dari fungsi ideologi itu sendiri. Adapun fungsi ideologi adalah membentukidentitas atau ciri kelompok atau bangsa.10/04/2013 Tri Wahyuni (A.220100098) 10
  11. 11. Ideologi berfungsi mempersatukan sesamakita. Ideologi juga berfungsi untuk mengatasiberbagai pertentangan (konflik) atauketegangan sosial. Ideologi berfungsi sebagai pembentuksolidaritas. Fungsi pemersatu itu dilakukan denganmemenyatukan keseragaman ataupunkeanekaragaman.10/04/2013 Tri Wahyuni (A.220100098) 11
  12. 12. c. Pengertian Dasar Negara Dasar Negara adalah landasan kehidupan bernegara.2. Latar Belakang Pancasila sebagai Ideologi Negara a. Sejarah Lahirnya Pancasila sebagai Ideologi dan Dasar Negara10/04/2013 Tri Wahyuni (A.220100098)12
  13. 13. Ideologi dan dasar negara Indonesia adalahPancasila. Pancasila terdiri dari lima sila.Kelima sila itu adalah:1. Ketuhanan yang Maha Esa,2. Kemanusiaan yang adil dan beradab,3. Persatuan Indonesia,4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmatkebijaksanaan dalam permusayawaratanperwakilan, dan5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.10/04/2013 Tri Wahyuni (A.220100098)13
  14. 14. Penjajahan Belanda berakhir pada tahun1942,tepatnya tanggal 8 Maret. Pada tahun 1942 Indonesia diduduki oleh balatentara Jepang. Untuk menarik simpati bangsaIndonesia agar bersedia membantu Jepangdalam melawan tentara Sekutu, Jepangmemberikan janji kemerdekaan dikelakkemudian hari.10/04/2013Tri Wahyuni (A.220100098) 14
  15. 15. pada tanggal 29 April 1945 Jepang memberikanjanji kemerdekaan yang kedua kepada bangsaIndonesia, yaitu janji kemerdekaan tanpasyarat yang dituangkan dalam MaklumatGunseikan (Pembesar Tertinggi Sipil dariPemerintah Militer Jepang di Jawa danMadura) No. 23.10/04/2013 Tri Wahyuni (A.220100098) 15
  16. 16. Tugas BPUPKI adalah menyelidiki danmengumpulkan usul-usul untuk selanjutnyadikemukakan kepada pemerintah Jepanguntuk dapat dipertimbangkan bagikemerdekaan Indonesia. dilantik pada tanggal 28 Mei 194510/04/2013 Tri Wahyuni (A.220100098) 16
  17. 17. pada tanggal 29 Mei 1945 Muhammad Yaminmengajukan usul mengenai dasar negarasecara lisan yang terdiri atas lima hal, yaitu:1. Peri Kebangsaan2. Peri Kemanusiaan3. Peri Ketuhanan4. Peri Kerakyatan5. Kesejahteraan Rakyat10/04/2013 Tri Wahyuni (A.220100098)17
  18. 18. usul secara tertulis yang juga terdiri atas limahal,yaitu:1. Ketuhanan Yang Maha Esa2. Persatuan Indonesia3. Rasa Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab4. Kerakyatan yang Dipimpin oleh HikmatKebijaksanaan dalaPermusyawaratan/Perwakilan5. Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia10/04/2013Tri Wahyuni (A.220100098)18
  19. 19. pada tanggal 1 Juni 1945, Bung Karnomengajukan usul mengenai calon dasar negarayang terdiri atas lima hal, yaitu:1. Nasionalisme (Kebangsaan Indonesia)2. Internasionalisme (Perikemanusiaan)3. Mufakat atau Demokrasi4. Kesejahteraan Sosial5. Ketuhanan yang Berkebudayaan10/04/2013 Tri Wahyuni (A.220100098)19
  20. 20. Bung Karno mengemukakan bahwa kelima silatersebut dapat diperas menjadi Trisila, yaitu:1. Sosio nasionalisme2. Sosio demokrasi3. Ketuhanan tiga hal ini menurutnya juga dapat diperasmenjadi Ekasila yaitu Gotong Royong.10/04/2013 Tri Wahyuni (A.220100098) 20
  21. 21. anggota panitia kecil ini terdiri atas delapanorang, yaitu:1. Ir. Soekarno2. Ki Bagus Hadikusumo3. K.H. Wachid Hasjim4. Mr. Muh. Yamin5. M. Sutardjo Kartohadikusumo6. Mr. A.A. Maramis7. R. Otto Iskandar Dinata8. Drs. Muh. Hatta10/04/2013Tri Wahyuni (A.220100098)21
  22. 22. Panitia Kecil Penyelidik Usul-Usul/Perumus Dasar Negara, yang terdiri atas sembilan orang, yang diadakan tanggal 22 Juni 1945 yaitu:1. Ir. Soekarno2. Drs. Muh. Hatta3. Mr. A.A. Maramis4. K.H. Wachid Hasyim5. Abdul Kahar Muzakkir6. Abikusno Tjokrosujoso7. H. Agus Salim8. Mr. Ahmad Subardjo9. Mr. Muh. Yamin10/04/2013Tri Wahyuni (A.220100098)22
  23. 23. b. Pancasila dan Ideologi LainDidunia ini ada dua ideologi yang terkenal yaituliberalisme dan sosialisme.Ideologi liberalisme banyak dianut oleh negara-negara Barat, contohnya:Amerika Serikat dannegara-negara Eropa seperti Inggris,Belanda,Spanyol, Italia.Negara yang menganut paham sosialisme adalahUni Soviet (sekarang Rusia), Cina, Korea Utara,Vietnam.10/04/2013 Tri Wahyuni (A.220100098)23
  24. 24. Negara dengan Ideologi Pancasila1 Hubungan antara warganegara dengan negaraadalah seimbang.Kepentingan negara dankepentingan warganegara sama-samadipentingkan.2 Agama erat hubungannya dengan negara.Negara memperhatikan kehidupan agama.Atheis atau tidak mengakui adanya Tuhan,tidak diperbolehkan.10/04/2013 Tri Wahyuni (A.220100098) 24
  25. 25. B. NILAI-NILAI PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGINEGARA DAN DASAR NEGARA1. Nilai-nilai Pancasila sebagai IdeologiNilai-nilai Pancasila yang terkandung didalamnya merupakan nilai-nilai Ketuhanan,Kemanusiaan, Persatuan, Kerakyatan, danKeadilan.Nilai-nilai Pancasila sebagai ideologi bersifatobjektif dan subjektif.10/04/2013 Tri Wahyuni (A.220100098)25
  26. 26. Nilai-nilai Pancasila bersifat objektif, adalah:1) Rumusan dari sila-sila Pancasila itu sendiri2) Inti dari nilai Pancasila3) Pancasila yang terkandung dalam PembukaanUUD1945 sebagai pokok kaidah negara yangmendasar.10/04/2013 Tri Wahyuni (A.220100098) 26
  27. 27. nilai-nilai Pancasila bersifat subjektif, adalah:1) Nilai-nilai Pancasila timbul dari bangsaIndonesia.2) Nilai-nilai Pancasila merupakan pandanganhidup bangsa Indonesia.3) Nilai-nilai Pancasila di dalamnya terkandungnilai-nilai kerokhanian, yaitu nilai kebenaran,keadilan, kebaikan,kebijaksanaan,dan religius.10/04/2013 Tri Wahyuni (A.220100098)27
  28. 28. 2. Nilai-nilai Pancasila sebagai Dasar Negaraa. Di bidang Hukumb. Di bidang Sosial Budayac. Di bidang Ekonomi10/04/2013 Tri Wahyuni (A.220100098)28
  29. 29. C. SIKAP POSITIF TERHADAP PANCASILADALAM KEHIDUPAN BERMASYARAKAT,BERBANGSA, DAN BERNEGARA1. Karakteristik Ideologi Pancasila Tuhan Yang Maha Esa. pengakuan bangsaIndonesia akan eksistensi Tuhan sebagaipencipta dunia dengan segala isinya. penghargaan kepada sesama umat manusiaapapun suku bangsa dan bahasanya.10/04/2013 Tri Wahyuni (A.220100098) 29
  30. 30. bangsa Indonesia menjunjung tinggipersatuan bangsa. Di dalam persatuan itulahdapat dibina kerja sama yang harmonis. bahwa kehidupan kita dalam kemasyarakatandan bernegara berdasarkan atas sistemdemokrasi. Keadilan dalam kemakmuran adalah cita-citabangsa kita sejak masa lampau.10/04/2013Tri Wahyuni (A.220100098) 30
  31. 31. 2. Arti Pentingnya Pancasila dalam Mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesiagolongan dan kekuatan yang ada di Indonesia ini sepakat untuk menjaga, memelihara, dan mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia dengan bingkai Pancasila.3. Upaya Mempertahankan Ideologi dan Dasar Negara Pancasilamengusahakan agar silasila dalam Pancasila dilaksanakan dengan baik dalam kehidupan bermasyarakat maupun bernegara.10/04/2013Tri Wahyuni (A.220100098) 31
  32. 32. pertama adalah dengan jalan melaksanakansila-sila Pancasila dalam kehidupan bernegara. kedua adalah dengan jalan melaksanakanPancasila dalam kehidupan bermasyarakat. ketiga melalui bidang pendidikan.10/04/2013 Tri Wahyuni (A.220100098) 32
  33. 33. BAB IIKONSTITUSI YANG PERNAHDIGUNAKAN DI INDONESIA Peta PKonsep UUD 1945 e(1945-1949)n Sikap positif y UUD 1945Konstitusi RIS i TerhadapKonstitusi yangHasil(1949-1950)m pelaksanaanpernah Amandemen p UUD 1945 digunakan diUUDS 1950 (1999- a HasilIndonesia (1950-1959)n sekarang) Amandemen gUUD 1945 a(1959 - 1999)n10/04/2013Tri Wahyuni (A.220100098)33
  34. 34. Standar Kompetensi:2. Memahami berbagai konstitusi yang pernah digunakan pdi Indonesia.Kompetensi Dasar:2.1. Menjelaskan berbagai konstitusi yang pernah berlaku di indonesia.2.2. Menganalisis penyimpangan-penyimpangan terhadap konstitusi yang berlaku di Indonesia.2.3. Menunjukkan hasil-hasil amandemen UUD 1945.2.4. Menampilkan sikap positif terhadap pelaksanaan UUD 1945 hasil amandemen.10/04/2013Tri Wahyuni (A.220100098) 34
  35. 35. Indikator: 1. Mendiskripsikan pengertian konstitusi. 2. Mendiskripsikan penyimpangan terhadapUUD 1945. 3. Menguraikan hasil-hasil perubahan UUD1945. 4. Menganalisis tujuan perubahan UUD 1945. 5. Menunjukkan sikap positif pelaksanaan UUD1945 setelah hasil perubahan.10/04/2013Tri Wahyuni (A.220100098) 35
  36. 36. A. KONSTITUSI-KONSTITUSI YANG PERNAHBERLAKU DI INDONESIA Menurut Sri Soemantri (1987), suatukonstitusi biasanya memuat atau mengaturhal-hal pokok sebagai berikut.1. jaminan terhadap hak-hak asasi manusia danwarga negara2. susunan ketatanegaraan suatu negara3. pembagian dan pembatasan tugasketatanegaraan10/04/2013Tri Wahyuni (A.220100098) 36
  37. 37. negara Indonesia pernah menggunakan tiga macam UUD yaitu UUD 1945, Konstitusi RIS 1949, dan UUD Sementara 1950 Dilihat dari periodesasi berlakunya ketiga UUD tersebut, dapat diuraikan menjadi lima periode yaitu:1. 18 Agustus 1945 27 Desember 1949 berlaku UUD 1945,2. 27 Desember 1949 17 Agustus 1950 berlaku Konstitusi RIS 1949,3. 17 Agustus 1950 5 Juli 1959 berlaku UUD Sementara 1950,4. 5 Juli 1959 19 Oktober 1999 berlaku kembali UUD 19455. 19 Oktober 1999 sekarang berlaku UUD 1945 (hasil perubahan).10/04/2013 Tri Wahyuni (A.220100098) 37
  38. 38. 1. UUD 1945 periode 18 Agustus 1945 27Desember 1949Majelis Permusywaratan Rakyat (MPR) adalah sebagai lembaga tertinggi negara.Lembaga-lembaga tinggi negara menurut UUD 1945 (sebelum amandemen) adalah :a. MPRb. Presidenc. DPAd. DPRe. BPKf. MA10/04/2013Tri Wahyuni (A.220100098) 38
  39. 39. 2. Periode berlakunya Konstitusi RIS 1949Konferensi Meja Bundar (KMB) di Den Haag (Belanda) tanggal 23 Agustus 2 November 1949.KMB tersebut menghasilkan tiga buah persetujuan pokok yaitu:1. didirikannya Negara Rebublik Indonesia Serikat;2. penyerahan kedaulatan kepada Republik Indonesia Serikat; dan3. didirikan uni antara RIS dengan Kerajaan Belanda.10/04/2013Tri Wahyuni (A.220100098)39
  40. 40. lembaga-lembaga negara menurut Konstitusi RIS adalah :a. Presidenb. Menteri-Menteric. Senatd. Dewan Perwakilan Rakyate. Mahkamah Agungf. Dewan Pengawas Keuangan10/04/2013 Tri Wahyuni (A.220100098) 40
  41. 41. 3. Periode Berlakunya UUDS 1950lembaga-lembaga negara menurut UUDS 1950 adalah :a. Presiden dan Wakil Presidenb. Menteri-Menteric. Dewan Perwakilan Rakyatd. Mahkamah Agunge. Dewan Pengawas Keuangan10/04/2013Tri Wahyuni (A.220100098) 41
  42. 42. 4. UUD 1945 Periode 5 Juli 1959 19 Oktober 1999Ada dua periode yaitu periode Orde Lama (1959- 1966), dan periode Orde Baru (1966-1999).masa pemerintahan Orde Lama, kehidupan politik dan pemerintahan sering terjadi penyimpangan yang dilakukan Presiden.Pada masa Orde Baru sangat dominannya kekuasaan Presiden dan lemahnya kontrol DPR terhadap kebijakan-kebijakan Presiden/pemerintah.10/04/2013 Tri Wahyuni (A.220100098)42
  43. 43. 5. UUD 1945 Periode 19 Oktober 1999 SekarangLembaga-lembaga tinggi negara adalah: a. Presiden b. MPR c. DPR d. DPD e. BPK f. MA g. MK h. KY10/04/2013Tri Wahyuni (A.220100098)43
  44. 44. 1. Penyimpangan terhadap UUD 1945 masa awal kemerdekaan,antara lain: a. Keluarnya Maklumat Wakil Presiden Nomor X (baca:eks) tanggal 16 Oktober 1945 yang mengubah fungsi KNIP dari pembantu menjadi badan yang diserahi kekuasaan legislatif dan ikut serta menetapkan GBHN sebelum terbentuknya MPR, DPR,dan DPA. Hal ini bertentangan dengan UUD 1945 pasal 4 aturan peralihan yang berbunyi Sebelum MPR, DPR, dan DPA terbentuk, segala kekuasaan dilaksanakan oleh Presiden dengan bantuan sebuah komite nasional.10/04/2013Tri Wahyuni (A.220100098)44
  45. 45. b. Keluarnya Maklumat Pemerintah tanggal 14November 1945 yang merubah sistempemerintahan presidensial menjadi sistempemerintahan parlementer. Hal inibertentangan dengan pasal 4 ayat (1) danpasal 17 UUD 1945.10/04/2013 Tri Wahyuni (A.220100098)45
  46. 46. 2. Penyimpangan terhadap UUD 1945 padamasa Orde Lama, antara lain:a. Presiden telah mengeluarkan produkperaturan dalam bentuk Penetapan Presiden,yang hal itu tidak dikenal dalam UUD 1945.b. Pimpinan lembaga-lembaga negara diberikedudukan sebagai menteri-menteri negara,yang berarti menempatkannya sejajar denganpembantu Presiden.10/04/2013 Tri Wahyuni (A.220100098) 46
  47. 47. c. MPRS mengangkat Ir. Soekarno sebagai Presiden seumur hidup melalui Ketetapan Nomor III/MPRS/1963.d. Hak budget tidak berjalan, karena setelah tahun 1960 pemerintah tidak mengajukan RUU APBN untuk mendapat persetujuan DPR sebelum berlakunya tahun anggaran yang bersangkutan.10/04/2013 Tri Wahyuni (A.220100098) 47
  48. 48. 3. Penyimpangan terhadap UUD 1945 padamasa Orde Barua. MPR berketetapan tidak berkehendak dantidak akan melakukan perubahan terhadapUUD 1945 serta akan melaksanakannyasecara murni dan konsekuen (Pasal 104Ketetapan MPR No.I/MPR/1983 tentang TataTertib MPR).b. MPR mengeluarkan Ketetapan MPR No.IV/MPR/1983 tentang Referendum yangmengatur tata cara perubahan UUD yang tidaksesuai dengan pasal 37 UUD 1945.10/04/2013 Tri Wahyuni (A.220100098) 48
  49. 49. C. HASIL-HASIL PERUBAHAN UUD 19451. Apa dasar pemikiran untuk melakukanperubahan terhadap UUD 1945?a. UUD 1945 memberikan kekuasaan yang sangatbesar pada Presiden yang meliputi kekuasaaneksekutif dan legislatif, khususnya dalammembentuk undangundang.b. UUD 1945 mengandung pasal-pasal yangterlalu luwes (fleksibel) sehingga dapatmenimbulkan lebih dari satu tafsir (multitafsir).10/04/2013 Tri Wahyuni (A.220100098)49
  50. 50. 2. Apa Tujuan Perubahan UUD 1945?a. menyempurnakan aturan dasar mengenaitatanan negara dalam mencapai tujuannasional dan memperkukuh Negara KesatuanRepublik Indonesia.b. menyempurnakan aturan dasar mengenaijaminan dan pelaksanaan kedaulatan rakyatserta memperluas partisipasi rakyat agarsesuai dengan perkembangan pahamdemokrasi.10/04/2013 Tri Wahyuni (A.220100098)50
  51. 51. c. menyempurnakan aturan dasar penyelenggaraan negarasecara demokratis dan modern.d. menyempurnakan aturan dasar mengenai kehidupan berbangsa dan bernegara sesuai dengan perkembangan jaman dan kebutuhan bangsa dan negara.10/04/2013 Tri Wahyuni (A.220100098)51
  52. 52. 3. Bagaimana Hasil Perubahan UUD 1945?Perubahan terhadap UUD 1945 dilakukan sebanyak empat kali melalui mekanisme sidang MPR yaitu:a. Sidang Umum MPR 1999 tanggal 14-21 Oktober 1999b. Sidang Tahunan MPR 2000 tanggal 7-18 Agustus 2000c. Sidang Tahunan MPR 2001 tanggal 1-9 November 2001d. Sidang Tahunan MPR 2002 tanggal 1-11 Agustus 2002.10/04/2013 Tri Wahyuni (A.220100098)52
  53. 53. D. SIKAP POSITIF TERHADAP PELAKSANAAN UUD 1945 HASIL PERUBAHANPerubahan itu secara lebih rinci antara lain sebagai berikut:a. pemegang kekuasaan membentuk undang- undang yang semula dipegang oleh Presiden beralih ke tangan DPR.b. Presiden dan wakil Presiden yang semula dipilih oleh MPR berubah menjadi dipilih oleh rakyat secara langsung dalam satu pasangan.c. Periode masa jabatan Presiden dan wakil Presiden yang semula tidak dibatasi, berubah menjadi maksimal dua kali masa jabatan10/04/2013 Tri Wahyuni (A.220100098) 53
  54. 54. Sikap positif tersebut antara lain:a. menghargai upaya yang dilakukan oleh para mahasiswadan para politisi yang dengan gigih memperjuangkanreformasi tatanan kehidupan bernegara.b. menghargai upaya yang dilakukan oleh lembaga-lembaga negara.c. menyadari manfaat hasil perubahan UUD 1945.d. mengkritisi penyelenggaraan negara yang tidak sesuaidengan UUD 1945 hasil perubahan.e. mematuhi aturan dasar hasil perubahan UUD 1945.f. berpartisipasi secara aktif dan bertanggung jawabdalam melaksanakan aturan hasil perubahan UUD1945.10/04/2013 Tri Wahyuni (A.220100098)54