kata pengantar - perpustakaan bappenasperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · kata...

372

Upload: hatram

Post on 09-May-2019

450 views

Category:

Documents


6 download

TRANSCRIPT

Page 1: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1
Page 2: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT, karena atas perkenanNya kami dapat menyusun Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun Anggaran 2009.

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun Anggaran 2009 berdasarkan pada Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah, dan Peraturan Pemerintah RI Nomor 3 Tahun 2007 tentang laporan penyelenggaraan pemerintahan daerah kepada pemerintah, laporan keterangan pertanggungjawaban kepala daerah kepada DPRD dan informasi laporan penyelenggaraan pemerintahan daerah kepada masyarakat.

Melalui LKPJ Bupati Bandung ini diharapkan pihak DPRD Kabupaten Bandung memiliki bahan informasi dan evaluasi secara lengkap yang mencerminkan kinerja Kepala Daerah Kabupaten Bandung selama kurun waktu Tahun Anggaran 2009, sekaligus juga dapat menjadi bahan informasi bagi berbagai pihak yang berminat untuk melihat dan mengukur pelaksanaan kinerja Pemerintah Daerah Kabupaten Bandung pada Tahun 2009.

Bupati Bandung selaku Kepala Daerah dengan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) beserta jajarannya, menyadari benar akan segala keterbatasan kemampuan dalam melaksanakan program pemerintah dimaksud. Oleh sebab itu, kritik dan saran yang membangun akan kami terima dengan terbuka.

Untuk itu rekomendasi DPRD atas LKPJ Bupati Bandung Tahun Anggaran 2009, sangat kami harapkan dalam rangka peningkatan kinerja pemerintahan pada tahun-tahun yang akan datang.

Akhirul kata, semoga Allah SWT tetap melimpahkan kurniaNya kepada kita semua, Amiiin.

Soreang, Maret 2010

BUPATI BANDUNG

H. OBAR SOBARNA, S.Ip

Page 3: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Daftar Isi

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 ii

D A F T A R I S I

Halaman

Kata Pengantar i

Daftar Isi ii

Daftar Tabel v

Daftar Lampiran x

BAB I PENDAHULUAN I - 1

1.1. Dasar Hukum I - 1

1.2. Gambaran Umum Daerah I - 2

1.2.1. Kondisi Geografis I - 2

1.2.2. Kondisi Demografis I – 3

1.2.2.1. Kependudukan I – 3

1.2.2.2. Indeks Pembangunan Manusia (IPM) I – 3

1.2.2.3. Ketenagakerjaan I – 5

1.2.3. Kondisi Ekonomi I – 6

1.2.3.1. Potensi Unggulan Daerah I – 6

1.2.3.2. Pertumbuhan Ekonomi I – 9

BAB II KEBIJAKAN PEMERINTAH DAERAH II - 1

2.1. Visi dan Misi II – 1

2.2. Strategi dan Arah Kebijakan Daerah II – 2

2.2.1. Strategi Pembangunan Daerah II – 2

2.2.2. Arah Kebijakan Daerah II – 3

2.3. Prioritas Daerah II – 5

BAB III KEBIJAKAN UMUM PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH III - 1

3.1. Pengelolaan Pendapatan Daerah III - 1

3.1.1. Intensifikasi dan Ekstensifikasi Pendapatan Daerah III - 1

3.1.2. Anggaran dan Realisasi Pendapatan Daerah III - 1

3.1.2.1 Pendapatan Asli Daerah III - 3

3.1.2.2 Pendapatan Transfer III - 7

3.1.3 Permasalahan III - 10

3.2. Pengelolaan Belanja Daerah III - 13

3.2.1. Kebijakan Umum Keuangan Daerah III - 13

Page 4: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Daftar Isi

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 iii

3.2.2 Anggaran dan Realisasi Belanja III – 14

3.2.2.1 Belanja Tidak Langsung III – 15

3.2.2.2 Belanja Langsung III – 17

3.3. Pembiayaan III - 19

BAB IV PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH IV – 1

4.1 Urusan Wajib IV – 4

4.1.1. Pendidikan IV – 4

4.1.2. Kesehatan IV - 12

4.1.3. Pekerjaan Umum IV – 35

4.1.4. Perumahan IV – 44

4.1.5. Penataan Ruang IV – 49

4.1.6. Perencanaan Pembangunan IV – 51

4.1.7. Perhubungan IV – 55

4.1.8. Lingkungan Hidup IV – 61

4.1.9. Kependudukan dan Catatan Sipil IV – 70

4.1.10. Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak IV – 73

4.1.11. Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera IV – 76

4.1.12. Sosial IV – 80

4.1.13. Ketenagakerjaan IV – 89

4.1.14. Koperasi dan Usaha Kecil Menengah IV – 93

4.1.15. Penanaman Modal IV – 98

4.1.16. Kebudayaan IV – 102

4.1.17. Kepemudaan dan Olahraga IV – 104

4.1.18. Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri IV – 109

4.1.19. Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian.

IV – 114

4.1.20. Ketahanan Pangan IV – 161

4.1.21. Pemberdayaan Masyarakat dan Desa IV - 167

4.1.22. Statistik IV - 177

4.1.23. Kearsipan IV – 178

4.1.24. Komunikasi dan Informatika IV – 180

4.1.25. Perpustakaan IV – 183

Page 5: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Daftar Isi

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 iv

4.2 Urusan Pilihan IV - 185

4.2.1. Pertanian IV - 185

4.2.2. Kehutanan IV - 207

4.2.3. Energi dan Sumber Daya Mineral IV - 211

4.2.4. Pariwisata IV - 214

4.2.5. Kelautan dan Perikanan IV - 216

4.2.6. Perdagangan IV - 224

4.2.7. Industri IV - 231

4.2.8. Ketransmigrasian IV - 234

BAB V PENYELENGGARAAN TUGAS PEMBANTUAN V - 1

5.1. Tugas Pembantuan yang Diterima V - 1

5.1.1. Dasar Hukum V - 1

5.1.2. Instansi Pemberi Tugas Pembantuan V - 1

5.1.3. Satuan Kerja Perangkat Daerah yang Menerima V - 2

5.1.4. Program dan Kegiatan yang Diterima dan Pelaksanaannya

V - 2

5.1.5. Permasalahan dan Solusi V - 18

5.2. Tugas Pembantuan yang Diberikan V - 20

BAB VI PENYELENGGARAAN TUGAS UMUM PEMERINTAHAN VI - 1

6.1. Kerjasama Antar Daerah VI - 1

6.2. Kerjasama Daerah dengan Pihak Ketiga VI - 2

6.3. Koordinasi dengan Instansi Vertikal Daerah VI - 3

6.4. Pembinaan Batas Wilayah VI - 3

6.5. Pencegahan dan Penanggulangan Bencana VI - 4

6.6. Penyelenggaraan Ketrentraman dan Ketertiban VI - 8

BAB VII PENUTUP VII - 1

Page 6: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Daftar Tabel

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 v

DAFTAR TABEL

No. Judul Tabel Halaman

1.1 Jumlah Penduduk Kabupaten Bandung Berdasarkan Usia/Kelompok Umur Tahun 2009

I - 3

1.2 Penduduk Usia 10 Tahun Ke Atas Berdasarkan Jenjang Pendidikan yang Ditamatkan (Ijasah Tertinggi yang dimiliki) di Kabupaten Bandung Tahun 2009

I - 4

1.3 Kondisi Ketenagakerjaan di Kabupaten Bandung Tahun 2009 I – 6

1.4 Jumlah Industri, Nilai Investasi dan Penyerapan Tenaga Kerja Masing-masing Jenis Industri di Kabupaten Bandung Tahun 2009

I - 8

1.5 Kondisi Perekonomian Kabupaten Bandung (PDRB, Peranan NTB, LPE dan Tingkat Inflasi) Tahun 2009

I - 10

3.1 Anggaran dan Realisasi Pendapatan Daerah Tahun Anggaran 2009

III - 2

3.2 Anggaran dan Realisasi Penerimaan PAD Menurut Jenis Pendapatan Tahun Anggran 2009

III - 3

3.3 Anggaran dan Realisasi Pajak Daerah Tahun 2009 Menurut Jenis Pajak

III - 4

3.4 Anggaran dan Realisasi Retribusi Daerah Tahun 2009 Menurut Jenis Retribusi

III - 4

3.5 Anggaran dan Realisasi Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan Tahun 2009 Menurut Bagian Laba Atas Penyertaan Modal pada Perusahaan Milik Daerah (BUMD)

III - 6

3.6 Rincian Anggaran dan Realisasi Lain-lain Pendapata Asli Daerah yang Sah Tahun 2009

III - 7

3.7 Anggaran dan Realisasi Pendapatan Transfer Tahun Anggaran 2009

III - 8

3.8 Anggaran dan Realisasi Dana Perimbangan Tahun Anggaran 2009

III - 8

3.9 Anggaran dan Realisasi Bagi Hasil Pajak Menurut Jenis Pendapatan Tahun Anggaran 2009

III - 9

3.10 Anggaran dan Realisasi Bagi Hasil Bukan Pajak Menurut Jenis Pendapatan Tahun Anggaran 2009

III - 9

Page 7: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Daftar Tabel

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 vi

No. Judul Tabel Halaman

3.11 Anggaran dan Realisasi Belanja Daerah Tahun Anggaran 2009 III – 15

3.12 Rincian Anggaran dan Realisasi Belanja Tidak Langsung Tahun Anggaran 2009

III – 16

3.13 Rincian Anggaran dan Realisasi Belanja Tidak Langsung Tahun 2009 Menurut Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD)

III - 16

3.14 Anggaran dan Realisasi Belanja Langsung Tahun Anggaran 2009

III – 18

3.15 Anggaran dan Realisasi Balanja Langsung Tahun 2009 Menurut Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD)

III – 18

3.16 Anggaran dan Realisasi Pembiayaan Tahun Anggaran 2009 III - 20

4.1.1.1 Rincian Program/Kegiatan Urusan Pendidikan Tahun Anggaran 2009

IV - 4

4.1.1.2 Tingkat Pendidikan yang Ditamatkan Penduduk Kabupaten Bandung Menurut Jenjang Pendidikan Tahun 2009

IV – 10

4.1.1.3 Capaian APK dan APM Kabupaten Bandung Tahun 2009 IV - 10

4.1.2.1 Rincian Program/Kegiatan Urusan Kesehatan Tahun Anggaran 2009

IV - 12

4.1.2.2 Perkembangan Capaian Indikator Bidang Kesehatan Tahun 2008 - 2009

IV - 32

4.1.3.1 Rincian Program/Kegiatan Urusan Pekerjaan Umum Tahun Anggaran 2009

IV - 35

4.1.3.2 Kondisi Jalan Kabupaten Bandung Tahun 2009 IV - 40

4.1.3.3 Kondisi Jembatan Kabupaten Bandung Tahun 2009 IV - 40

4.1.4.1 Rincian Program/Kegiatan Urusan Perumahan Tahun Anggaran 2009

IV - 44

4.1.5.1 Rincian Program/Kegiatan Urusan Penataan Ruang Tahun Anggaran 2009

IV – 49

4.1.6.1 Rincian Program/Kegiatan Urusan Perencanaan Pembangunan Tahun Anggaran 2009

IV – 51

4.1.7.1 Rincian Program/Kegiatan Urusan Perhubungan Tahun Anggaran 2009

IV - 55

Page 8: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Daftar Tabel

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 vii

No. Judul Tabel Halaman

4.1.8.1 Rincian Program/Kegiatan Urusan Lingkungan Hidup Tahun Anggaran 2009

IV – 61

4.1.9.1 Rincian Program/Kegiatan Urusan Kependudukan & Catatan Sipil Tahun Anggaran 2009

IV – 70

4.1.10.1 Rincian Program/Kegiatan Urusan Pemberdayaan Perempuan & Perlindungan Anak Tahun Anggaran 2009

IV - 73

4.1.11.1 Rincian Program/Kegiatan Urusan Keluarga Berencana & Keluarga Sejahtera Tahun Anggaran 2009

IV – 76

4.1.12.1 Rincian Program/Kegiatan Urusan Sosial Tahun Anggaran 2009 IV – 80

4.1.13.1 Rincian Program/Kegiatan Urusan Tenaga Kerja Tahun Anggaran 2009

IV – 89

4.1.14.1 Rincian Program/Kegiatan Urusan Koperasi & UKM Tahun Anggaran 2009

IV – 94

4.1.15.1 Rincian Program/Kegiatan Urusan Penanaman Modal Tahun Anggaran 2009

IV - 98

4.1.16.1 Rincian Program/Kegiatan Urusan Kebudayaan Tahun Anggaran 2009

IV - 102

4.1.17.1 Rincian Program/Kegiatan Urusan Kepemudaan & Olah Raga Tahun Anggaran 2009

IV – 105

4.1.18.1 Rincian Program/Kegiatan Urusan Kesatuan Bangsa & Politik Dalam Negeri Tahun Anggaran 2009

IV – 109

4.1.19.1 Rincian Program/Kegiatan Urusan Otonomi Daerah Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian & Persandian Tahun Anggaran 2009

IV – 114

4.1.20.1 Rincian Program/Kegiatan Urusan Ketahanan Pangan Tahun Anggaran 2009

IV – 161

4.1.21.1 Rincian Program/Kegiatan Urusan Pemberdayaan Masyarakat Desa Tahun Anggaran 2009

IV – 167

4.1.22.1 Rincian Program/Kegiatan Urusan Statistik Tahun Anggaran 2009

IV – 177

4.1.23.1 Rincian Program/Kegiatan Urusan Kearsipan Tahun Anggaran 2009

IV – 178

Page 9: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Daftar Tabel

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 viii

No. Judul Tabel Halaman

4.1.24.1 Rincian Program/Kegiatan Urusan Komunikasi & Informatika Tahun Anggaran 2009

IV - 180

4.1.25.1 Rincian Program/Kegiatan Urusan Perpustakaan Tahun Anggaran 2009

IV - 183

4.2.1.1 Rincian Program/Kegiatan Urusan Pertanian Tahun Anggaran 2009

IV - 185

4.2.1.2 Realisasi Produksi Padi di Kabupaten Bandung Tahun 2009 IV - 201

4.2.1.3 Pendapatan Petani Kabupaten Bandung Tahun 2009 IV - 202

4.2.1.4 Realisasi Produksi Pupuk Bersubsidi Tahun 2007 - 2009 IV - 203

4.2.1.5 Realisasi Luas Tanam, Luas Panen Produksi dan Produktivitas Tanaman Hias Tahun 2009

IV - 203

4.2.1.6 Realisasi Luas Panen Produksi dan Produktivitas Tanaman Obat Tahun 2009

IV - 203

4.2.1.7 Perkembangan Populasi Ternak di Kabupaten Bandung Tahun 2009

IV - 204

4.2.1.8 Perkembangan Produksi Daging, Telur dan Susu di Kabupaten Bandung Tahun 2009

IV - 205

4.2.2.1 Rincian Program/Kegiatan Urusan Kehutanan Tahun Anggaran 2009

IV - 208

4.2.2.2 Perkembangan Luas Lahan Kritis Kabupaten Bandung Tahun 2005 – 2009

IV - 210

4.2.2.3 Produksi Kayu-kayuan dan Perkembangan di Kabupaten Bandung Tahun 2007 - 2009

IV - 210

4.2.3.1 Rincian Program/Kegiatan Urusan Energi & Sumber Daya Mineral Tahun Anggaran 2009

IV - 211

4.2.3.2 Lokasi Penyambungan Listrik Tahun 2009 IV - 213

4.2.4.1 Rincian Program/Kegiatan Urusan Pariwisata Tahun Anggaran 2009

IV - 214

4.2.5.1 Rincian Program/Kegiatan Urusan Kelautan dan Perikanan Tahun Anggaran 2009

IV - 216

4.2.5.2 Perkembangan Produksi Benih Ikan Per Jenis Di Kabupaten Bandung Tahun 2009

IV - 222

Page 10: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Daftar Tabel

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 ix

No. Judul Tabel Halaman

4.2.5.3 Perkembangan Produksi Ikan Konsumsi Per Jenis Usaha Tahun 2009

IV - 222

4.2.6.1 Rincian Program/Kegiatan Urusan Perdagangan Tahun Anggaran 2009

IV - 224

4.2.7.1 Rincian Program/Kegiatan Urusan Industri Tahun Anggaran 2009

IV - 231

4.2.8.1 Rincian Program/Kegiatan Urusan Ketransmigrasian Tahun Anggaran 2009

IV - 234

5.1.4.1 Rincian Program/Kegiatan Urusan Pemberdayaan Masyarakat Desa, Sumber dana APBN Tahun 2009

V - 2

5.1.4.2 Rincian Program/Kegiatan Urusan Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian Sumber Dana APBN Tahun 2009

V - 4

5.1.4.3 Rincian Program/kegiatan Urusan Pertanian Sumber Dana APBN Tahun 2009

V - 5

5.1.4.4 Rincian Program/Kegiatan Urusan Industri Sumber Dana APBN Tahun 2009

V - 13

5.1.4.5 Program/Kegiatan Urusan Pekerjaan Umum Sumber Dana APBN Tahun 2009

V - 15

5.1.4.6 Program/Kegiatan Urusan Tenaga Kerja Sumber Dana APBN Tahun 2009

V - 17

6.1 Bencana Gempa Bumi di Kabupaten Bandung Tahun 2009 VI - 5

6.2 Kerja Sama Jenis Bantuan VI - 7

Page 11: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Daftar Tabel

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 x

Page 12: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Daftar Lampiran

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 x

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran A Rekapitulasi Anggaran dan Realisasi Belanja Daerah Per SKPD Tahun Anggaran 2009

Lampiran B Rekapitulasi Bantuan di Kabupaten Bandung Tahun Anggaran 2009

Page 13: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Pendahuluan

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 I - 1

BAB I

PENDAHULUAN

Undang-undang nomor 32 tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah pasal 27 ayat 2 menyatakan bahwa Kepala Daerah berkewajiban menyampaikan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) kepada Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD). LKPJ merupakan bentuk pertanggungjawaban penyelenggaraan pemerintahan daerah yang telah dilaksanakan oleh Kepala Daerah sesuai dengan dokumen perencanaan kegiatan yang tertuang dalam Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD).

Sementara itu Peraturan Pemerintah Republik Indonesia nomor 3 tahun 2007 tentang Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kepada Pemerintah, LKPJ Kepala Daerah kepada Dewan Perwakilan Rakyat Daerah dan Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kepada Masyarakat, menegaskan bahwa LKPJ Kepala Daerah sekurang-kurangnya berisi penjelasan mengenai : arah kebijakan umum Pemerintahan Daerah; pengelolaan keuangan daerah secara makro, termasuk pendapatan dan belanja daerah; penyelenggaraan urusan desentralisasi; penyelenggaraan tugas pembantuan; dan penyelenggaraan tugas umum pemerintahan.

1.1. Dasar Hukum

Peraturan perundangan-undangan yang mendasari penyusunan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung tahun anggaran 2009 diantaranya:

1. Undang-undang Republik Indonesia nomor 28 tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas Korupsi, Kolusi dan Nepotisme;

2. Undang-undang Republik Indonesia nomor 32 tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah;

3. Undang-undang Republik Indonesia nomor 33 tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah;

4. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia nomor 25 tahun 2000 tentang Kewenangan Pemerintah dan Kewenangan Propinsi sebagai Daerah Otonom;

5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia nomor 58 tahun 2005 tentang Pengelolaan dan Pertanggungjawaban Keuangan Daerah;

6. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia nomor 79 tahun 2005 tentang Pedoman Pembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah;

7. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia nomor 3 tahun 2007 tentang Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah kepada Pemerintah, Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Kepala Daerah Kepada Dewan Perwakilan Rakyat Daerah dan Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah kepada Masyarakat;

8. Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia nomor 59 tahun 2007 tentang Perubahan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah;

Page 14: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Pendahuluan

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 I - 2

9. Peraturan Daerah Kabupaten Bandung nomor 8 tahun 2001 tentang Pokok-pokok Pengelolaan dan Pertanggungjawaban Keuangan Daerah Kabupaten Bandung;

10. Peraturan Daerah Kabupaten Bandung nomor 7 tahun 2002 tentang Kewenangan Kabupaten Bandung;

11. Peraturan Daerah Kabupaten Bandung nomor 6 tahun 2004 tentang Transparansi dan Partisipasi dalam Penyelenggaraan Pemerintah Daerah;

12. Peraturan Daerah Kabupaten Bandung nomor 5 tahun 2006 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Bandung Tahun 2005 – 2010.

13. Peraturan Daerah Kabupaten Bandung nomor 6 tahun 2009 tentang Penetapan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Bandung Tahun 2009;

14. Peraturan Bupati Bandung nomor 29 tahun 2008 tentang Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Bandung Tahun 2009.

15. Peraturan Bupati Bandung nomor 7 tahun 2009 tentang Penjabaran Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2009;

16. Peraturan Bupati Bandung nomor 32 tahun 2009 tentang Perubahan atas Peraturan Bupati Bandung nomor 7 tahun 2009 tentang Penjabaran APBD Tahun Anggaran 2009;

1.2. Gambaran Umum Daerah

1.2.1. Kondisi Geografis

Wilayah Kabupaten Bandung secara geografis terletak pada koordinat 1070 22’– 1080 50’ Bujur Timur dan 60 41’ – 70 19’ Lintang Selatan, dengan ketinggian 500meter sampai 1.800 meter di atas permukaan laut. luas wilayah 176.238,67 Ha, yang terbagi ke dalam 31 kecamatan (267 desa, 9 kelurahan).

Batas wilayah administrasi pemerintahan Kabupaten Bandung adalah :

- Sebelah utara berbatasan dengan Kabupaten Bandung Barat, Kota Bandung, dan Kabupaten Sumedang;

- Sebelah timur berbatasan dengan Kabupaten Sumedang dan Kabupaten Garut;- Sebelah selatan berbatasan dengan Kabupaten Garut dan Kabupaten Cianjur;- Sebelah barat berbatasan dengan Kabupaten Bandung Barat, Kota Bandung dan

Kota Cimahi.

Morfologi wilayahnya terdiri atas : wilayah datar/landai, perbukitan dan pegunungan dengan kemiringan lereng antara 0 – 8 %, 8 – 15 % hingga di atas 45%. Kabupaten Bandung beriklim tropis yang dipengaruhi oleh iklim muson dengan curah hujan rata-rata antara 1.500 mm sampai dengan 4.000 mm per tahun. Suhu udara berkisar antara 120 C sampai 240 C dengan kelembaban antara 78 % pada musim hujan dan 70 % pada musim kemarau.

Potensi sumber daya air tersedia cukup melimpah, baik air bawah tanah maupun air permukaan. Air permukaan terdiri dari : 4 danau alam, 3 danau buatan serta 172 buah sungai dan anak-anak sungai. Sumber air permukaan pada

Page 15: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Pendahuluan

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 I - 3

umumnya dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan pertanian, industri dan sosial lainnya sedangkan air tanah dalam (kedalaman 60 – 200 meter) pada umumnya dipergunakan untuk keperluan industri, non industri dan sebagian kecil untuk rumah tangga. Sebagian besar masyarakat memanfaatkan air tanah bebas (sumur gali) danair tanah dangkal (kedalaman 24 sampai 60 meter) untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga serta sebagian kecil menggunakan fasilitas dari PDAM.

1.2.2. Kondisi Demografis

1.2.2.1. Kependudukan

Jumlah penduduk Kabupaten Bandung lk 3.172.860 jiwa, terdiri atas : laki-laki 1.590.399 jiwa (50,13 %) dan perempuan 1.582.461 jiwa (49,87 %). Jika dilihat dari komposisi penduduk berdasarkan kelompok umur, maka jumlah penduduk kelompok umur produktif (15-64 tahun) mencapai 67,14 %, jumlah penduduk kelompok umur muda (0-14 tahun) mencapai 28,48 % dan jumlah penduduk kelompok umur tua (65 tahun ke atas) mencapai 4,38 %.

Dari hal tersebut di atas, dapat diketahui angka beban ketergantungan (dependency ratio) mencapai 48,95 artinya pada setiap 100 penduduk produktif harus menanggung 49 penduduk tidak produktif.

Tabel 1.1

Jumlah Penduduk Kabupaten BandungBerdasarkan Kelompok Umur dan Jenis Kelamin

Tahun 2009

No. Kelompok Umur (thn)

Jenis KelaminJumlah %

Laki-laki Perempuan

1. Muda (0-14) 453.081 450.675 903.756 28,48

2. Produktif (15-64) 1.063.309 1.066.868 2.130.177 67,14

3. Tua (65+) 74.009 64.918 138.927 4,38

Jumlah 1.590.399 1.582.461 3.172.860 100,00Sumber : Suseda Kabupaten Bandung 2009.

1.2.2.2. Indeks Pembangunan Manusia (IPM)

Gambaran keberhasilan pembangunan manusia/kualitas sumber daya manusia baik fisik maupun non fisik dapat terlihat dari Indeks Pembangunan Manusia (IPM). IPM mencakup 3 (tiga) komponen dasar yang digunakan untuk merefleksikan upaya pembangunan manusia. Ketiga komponen dasar tersebut berkaitan dengan pengetahuan (pendidikan), peluang hidup (kesehatan), dan hidup layak (kemampuan daya beli/purchasing power parity). Kesehatan dan kemampuan daya beli dapat mencerminkan kondisi fisik manusia, sedangkan pendidikan dapat mencerminkan kondisi non fisik manusia.

Page 16: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Pendahuluan

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 I - 4

Untuk mengetahui nilai IPM digunakan indeks pendidikan, indeks kesehatan dan indeks daya beli sebagai acuan untuk mengukur indeks pembangunan manusia (IPM). Tahun 2009 IPM Kabupaten Bandung mencapai 73,39; yaitu kontribusi dari indeks pendidikan 85,61; indeks kesehatan 73,23 dan indeks daya beli 61,31.

A. Pendidikan

Indikator pendidikan yang digunakan untuk mengukur kemajuan pembangunan manusia (IPM) adalah angka melek huruf (AMH) dan rata-rata lama sekolah (RLS). Indikator-indikator tersebut dapat menggambarkan mutu sumber daya manusia/SDM dan jumlah tahun yang dihabiskan dalam menempuh semua jenis pendidikan formal. Persentase penduduk dewasa (usia 15 tahun keatas) yang melek huruf mencapai 98,87 %, dengan rata-rata lama sekolah mencapai 8,87 tahun.

Jika dilihat dari penduduk usia 10 tahun ke atas menurut pendidikan yang ditamatkan (ijazah tertinggi yang dimiliki) dan jenis kelamin, jumlah penduduk perempuan yang tamat SD dan SLTP lebih baik dibandingkan dengan penduduk laki-laki. Namun tidak demikian pada jenjang pendidikan SLTA dan Perguruan tinggi. Dari 2.607.246 penduduk usia 10 tahun ke atas, sebanyak 35,48 % hanya mempunyai ijazah SD/setara SD; 25,09 % mempunyai ijazah SLTP/setara SLTP; 19,96 % mempunyai ijazah SLTA/setara SLTA; 4,3 % mempunyai ijazah perguruan tinggi dan 15,17 % tidak/belum mempunyai ijazah.

Tabel 1.2

Penduduk usia 10 Tahun ke Atas berdasarkan Jenjang Pendidikan yang Ditamatkan (Ijazah Tertinggi yang Dimiliki)

di Kabupaten Bandung Tahun 2009

No. Jenjang PendidikanJenis Kelamin

Jumlah %Laki-laki Perempuan

1. Tdk/blm punya Ijazah 182.036 213.487 395.523 15,17

2. SD / setara SD 442.875 482.231 925.106 35,48

3. SLTP / setara SLTP 325.026 329.141 654.167 25,09

4. SLTA / setara SLTA 297.655 222.798 520.453 19,96

5. Perguruan tinggi 61.427 50.570 111.997 4,30

Jumlah 1.309.019 1.298.227 2.607.246 100,00Sumber : BPS Kabupaten Bandung, Suseda 2009.

B. Kesehatan

Keberhasilan pembangunan bidang kesehatan salah satunya dapat dilihat dari indikator : angka harapan hidup saat dilahirkan (AHH), angka kematian bayi(AKB), angka kematian kasar (AKK) dan status gizi. AHH merupakan salah satu indikator kesehatan yang digunakan sebagai acuan untuk mengukur kemajuan pembangunan manusia (IPM). AHH berbanding terbalik dengan angka kematian (bayi lahir mati, kematian bayi di bawah 1 tahun, kematian anak di bawah 5

Page 17: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Pendahuluan

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 I - 5

tahun dan kematian ibu). Makin tinggi kualitas kesehatan, makin rendahnya angka kematian sehingga meningkatnya harapan untuk hidup.

Saat ini AHH Kabupaten Bandung mencapai 68,94 artinya perkiraan lama hidup rata-rata penduduk dengan asumsi tidak ada perubahan pola mortalitas menurut umur adalah selama lk. 68-69 tahun. Sedangkan AKB mencapai 36,02artinya rata-rata dari setiap 1000 kelahiran hidup terdapat 36 bayi diperkirakan meninggal. Kematian bayi tersebut lebih banyak dialami oleh ibu yang mengidap infeksi/penyakit, berat bayi lahir rendah, pertolongan kelahiran yang kurang aman dan perawatan bayi yang kurang baik.

C. Daya Beli (purchasing power parity/PPP)

Indikator daya beli yang digunakan sebagai acuan untuk mengukur kemajuan pembangunan manusia adalah konsumsi/pengeluaran riil perkapita berdasarkan paritas daya beli dalam rupiah.

Kemampuan daya beli penduduk Kabupaten Bandung tahun ini masih terhambat oleh lesunya sektor usaha sebagai dampak dari krisis global yang terjadi. Namun demikian kestabilan sektor moneter cukup membantu mempertahankan kemampuan daya beli yang berada pada kisaran Rp 565.320,00 (lima ratus enam puluh lima ribu tiga ratus dua puluh rupiah).

1.2.2.3. Ketenagakerjaan

Salah satu indikator yang biasa digunakan untuk menggambarkan tingkat kesejahteraan masyarakat adalah laju pertumbuhan angkatan kerja yang terserap pada lapangan pekerjaan. Tingginya angkatan kerja di suatu daerah secara langsung dapat menggerakan perekonomian daerah tersebut. Hal sebaliknya dapat mengakibatkan timbulnya masalah sosial. Gambaran kondisi ketenagakerjaan seperti persentase angkatan kerja yang bekerja dan distribusi lapangan pekerjaan sangat berguna dalam melihat prospek ekonomi suatu daerah. Pertumbuhan ekonomi dapat dilihat apakah benar-benar digerakan oleh produksi yang melibatkan tenaga kerja daerah atau karena pengaruh faktor lain. Banyaknya penduduk yang bekerja akan berdampak pada peningkatan pendapatan. Peningkatan pendapatan penduduk sangat menentukan pemenuhan kebutuhan hidup yang layak (peningkatan kemampuan daya beli).

Tingkat partisipasi angkatan kerja (TPAK) di Kabupaten Bandung mencapai 52 %. Jika dilihat berdasarkan perspektif jender, TPAK perempuan hanya mencapai 27,46 % relatif jauh dibandingkan laki-laki yang mencapai 76,32 %. Perempuan cenderung kurang memiliki akses untuk memasuki dunia kerja, hal ini kemungkinan disebabkan karena sebagian besar perempuan usia produktif berada pada posisi sebagai ibu rumah tangga.

Berkaitan hal di atas, kesempatan kerja mencapai 87,49 % dan tingkat pengangguran terbuka mencapai 12,51 % yang pada umumnya didominasi oleh perempuan sebesar 17,86 %.

Page 18: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Pendahuluan

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 I - 6

Tabel 1.3

Kondisi Ketenagakerjaan di Kabupaten Bandung Tahun 2009

No. Jenis KelaminCapaian (%)

TPAK Kesempatan Kerja Pengangguran

1. Laki-laki 76,32 89,39 10,61

2. Perempuan 27,46 82,14 17,86

Jumlah 52,00 87,49 12,51Sumber : BPS Kabupaten Bandung, IPM 2009.

Lapangan pekerjaan di Kabupaten Bandung umumnya bergerak pada sektor : pertanian, industri, perdagangan, jasa dan lainnya (pertambangan, listrik gas dan air, angkutan dan komunikasi, koperasi dan lembaga keuangan). Penyerapan tenaga kerja (usia 10 tahun ke atas) pada sektor pertanian mencapai 21,87 %, pada sektor industri 29,87 %, perdagangan 18,75 %, jasa 12,49 % dan pada sektor lainnya menyerap tenaga kerja 17,02 %.

1.2.3. Kondisi Ekonomi

1.2.3.1. Potensi Unggulan Daerah

Kabupaten Bandung merupakan daerah yang memiliki struktur masyarakat agraris, hal ini dapat dilihat dari persentasi jumlah penduduk 10 tahun ke atas yang bekerja di sektor pertanian mencapai 20,66 %. Selain itu bisa dilihat juga dari penggunaan lahan yang digunakan untuk pertanian, yaitu mencapai 48,6 % dari luas wilayah Kabupaten Bandung, yang terdiri dari : lahan sawah seluas 36.390 ha dan lahan kering seluas 50.577 ha.

Potensi unggulan daerah dari sisi produksi pertanian, Kabupaten Bandung merupakan salah satu pemasok utama komoditi beras dan sayuran dataran tinggi maupun dataran rendah bagi daerah perkotaan seperti : Jakarta, Bogor, Tangerang, Bekasi dan pasar-pasar di Kota Bandung. Untuk komoditas beras, sampai saat ini Kabupaten Bandung memasok kurang lebih 50-70 ton per hari ke Pasar Induk Beras Cipinang Jakarta. Komoditas sayuran sekitar 50% produksinya dijual ke pasar Jakarta dan sekitarnya, sekitar 25% dijual ke pasar Kota Bandung dan sisanya ke pasar lokal. Khusus untuk komoditas kentang, Kabupaten Bandung merupakan penghasil produksi tertinggi di Jawa Barat, yaitu mencapai 70 % dan untuk tingkat nasional mencapai 30 %. Komoditas lainnya yaitu produksi teh baik yang berasal dari perkebunan negara, perkebunan besar swasta dan perkebunan rakyat merupakan komoditas yang sebagian besar diekspor.

Pendapatan penduduk di bidang pertanian rata-rata mencapai Rp 9.399.325,-per tahun, atau rata-rata pendapatan usaha tani per hektarnya yaitu : Padi Rp 10.875.000,- Palawija Rp.9.772.000,- Sayuran Rp 9.156.000,- Buah-buahan Rp 21.716.000,- Tanaman Hias Rp. 90.491.650,- dan Perkebunan Rp 14.250.000,-.

Page 19: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Pendahuluan

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 I - 7

Potensi lainnya yang dimiliki adalah potensi peternakan dengan jenis ternak antara lain : sapi perah, sapi potong, domba dan unggas. Dari komoditi sapi perah, Kabupaten Bandung memberikan kontribusi yang cukup tinggi dalam memenuhi kebutuhan susu segar baik level Jawa Barat maupun Nasional. Untuk memenuhi kebutuhan susu secara nasional, saat ini Indonesia masih mengandalkan impor yang mencapai 70 % (mayoritas dalam bentuk olahan) dan sisanya (30 %) dari produksi dalam negeri. Kontribusi susu Jawa Barat terhadap produksi nasional mencapai 34,81 % dan 9,2 % adalah kontribusi susu segar dari Kabupaten Bandung. Kondisi inimenunjukkan bahwa peluang pasar susu dalam negeri masih sangat terbuka, namun dihadapkan pada era perdagangan bebas yang menuntut peningkatan produksi, kualitas dan efisiensi usaha.

Produktivitas sapi perah di Kabupaten Bandung saat ini baru mencapai 13,63 liter/ekor/hari. Dengan tingkat produktivitas tersebut, Kabupaten Bandung belum mampu berkompetisi dengan produksi susu dunia yang rata-rata produksinya 20 – 25 liter/ekor/hari. Saat ini produksi susu Kabupaten Bandung mencapai 59.534.141 kg dari populasi sapi perah sebanyak 28.123 ekor. Sebanyak 6.703.225 kg (11,26 %) dari produksi susu tersebut telah diolah menjadi produk turunan berupa dodol, caramel, kerupuk, eskrim, youghurt, susu pasteurisasi dan sisanya yaitu 52.830.916 kg (88,74 %) digunakan sebagai bahan baku Industri Pengolahan Susu (IPS). Sedangkan tingkat capaian konsumsi susu penduduk Kabupaten Bandung sebesar 8,62 kg/kapita/tahun.

Komoditi lain yang juga potensial dikembangkan adalah sapi potong. Saat ini kebutuhan daging Kabupaten Bandung dan Kota Bandung sebagian besar masihdipenuhi dari Jawa Tengah dan Jawa Timur. Di lain pihak, bibit bakalan sapi potong yang berasal dari pedet jantan sapi perah di Kabupaten Bandung lebih banyak dijual ke Jawa Tengah dan Jawa Timur. Hal ini tentunya menjadi suatu peluang bila Kabupaten Bandung mampu menyediakan sapi potong bagi konsumen di Kabupaten Bandung dan sekitarnya. Saat ini konsumsi daging di Kabupaten Bandung mencapai 9,49kg/kapita/tahun dari total produksi daging sebesar 40.912.117 kg, dengan kontribusi masing-masing komoditi : sapi potong 49,7 %, ayam ras pedaging 42,47 %, domba 2,29 % dan sapi perah 0,22 %. Dengan memperhatikan besaran kontribusi setiap komoditi, maka komoditi sapi potong dan ayam ras pedaging sangat potensial untuk terus dikembangkan.

Potensi lainnya yang terdapat di Kabupaten Bandung adalah ternak domba. Memelihara ternak domba sudah menjadi kultur masyarakat petani/peternak di perdesaan. Ternak domba berfungi sebagai tabungan yang sewaktu-waktu dapat diuangkan bila diperlukan, di samping sebagai penghasil pupuk yang sangat diperlukan untuk bercocok tanam. Saat ini permintaan daging domba semakin meningkat, sementara ternak bakalan masih sulit didapat.

Sama halnya dengan komoditi sapi dan domba, komoditi unggas di Kabupaten Bandung sangat potensi untuk dikembangkan. Untuk memenuhi kebutuhan konsumsi telur bagi penduduk Kabupaten Bandung, sesuai target norma gizi (4,7 kg/kapita/ tahun), diperlukan produksi telur sebanyak 14.912.982 kg. Sementara itu tingkat produksi telur Kabupaten Bandung baru mencapai 7.128.159 kg atau 47,8 %, sehingga tingkat capaian konsumsi telur baru 2,08 kg/kapita/tahun. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut Kabupaten Bandung mendatangkannya dari luar Jawa Barat dan impor.

Page 20: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Pendahuluan

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 I - 8

Selain itu, sektor lainnya yang dikembangkan di Kabupaten Bandung adalah perikanan, yang terdiri dari : pembenihan, pendederan dan pembesaran ikan. Selanjutnya berkembang pula usaha pengolahan ikan yang tersebar di hampir seluruh wilayah Kabupaten Bandung. Saat ini konsumsi ikan penduduk Kabupaten Bandung mencapai 18,73 kg/perkapita/tahun, sementara produksi ikan tercatat sebanyak 7.719 ton, produksi olahan ikan sebanyak 8.974.532 kg dan benih ikan sebanyak 1.000.706,331 ribu ekor. Kondisi ini menunjukkan bahwa persediaan ikan di Kabupaten Bandung telah mencukupi kebutuhan konsumsi. Namun demikian, konsumsi ikan ini masih di bawah target norma konsumsi ikan nasional yang mencapai 26,5 kg/kapita/tahun.

Potensi lain yang dimiliki adalah sektor industri yang terdiri dari industri kecil, industri menengah dan industri besar. Tabel berikut menunjukkan jumlah industri, nilai investasi dan penyerapan tenaga kerja dari masing-masing jenis industri.

Tabel 1.4

Jumlah Industri, Nilai Investasi dan Penyerapan Tenaga Kerja Masing-masing Jenis Industri

di Kabupaten Bandung Tahun 2009

No. Jenis Industri

Jumlah (unit)

Nilai Investasi (Rp)

Penyerapan Tenaga Kerja

(orang)

1. Kecil 62 9.223.900.000 808

2. Menengah 41 27.259.600.000 2.824

3. Besar 44 550.503.680.606 11.740

Jumlah 147 586.987.180.606 15.372Sumber : Laporan Tahunan Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan Kab. Bandung Tahun 2009.

Berdasarkan pengelompokan kategori industri kecil, pola spesifik yang sangatmenonjol di Kabupaten Bandung adalah kelompok industri lokal dan industri sentra. Kelompok industri lokal umumnya merupakan usaha kerajinan rumah tangga yang dikerjakan oleh anggota rumah tangga dan lebih merupakan aktivitas sambilan atau musiman dengan berpangkal tolak pada kultur tani. Kegiatan ini lebih merupakan manifestasi dari tradisi setempat dan membantu kegiatan utama yaitu kegiatan pertanian. Jenis yang diusahakan antara lain : anyaman bambu, anyaman mendong, kripik singkong, kripik pisang, gula aren dan lain-lain.

Pada kelompok industri sentra, indikasi pertumbuhannya sangat dipengaruhi oleh terkonsentrasinya bahan mentah bagi suatu produksi di daerah-daerah tertentu. Jenis industrinya antara lain : konveksi di Kecamatan Soreang dan Kecamatan Kutawaringin, alat rumah tangga di Kecamatan Cileunyi, kerajinan bambu di Kecamatan Pacet, kerajinan topi di Kecamatan Margaasih, boneka di Kecamatan Margahayu, stroberi di Kecamatan Ciwidey dan Rancabali dan lain sebagainya.

Potensi lainnya dari sektor pariwisata terdapat obyek-obyek wisata yang dikembangkan, antara lain : Situ Patengan; Situ Cileunca; Kawah Putih; Pemandian

Page 21: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Pendahuluan

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 I - 9

air panas Ciwalini, Cibolang; dan lain sebagainya. Tempat-tempat obyek wisata tersebut menyediakan fasilitas pendukung seperti : wisma, motel dan hotel serta restoran/rumah makan.

1.2.3.2. Pertumbuhan Ekonomi

Salah satu alat yang digunakan untuk mengetahui keberhasilan pembangunan ekonomi adalah melalui pengukuran pencapaian indikator makro ekonomi, yang masing-masing indikatornya terdiri dari beberapa komponen. Komponen-komponen Indikatormakro tersebut diantaranya adalah : Produk Domestik Regional Bruto (PDRB), Laju Pertumbuhan Ekonomi (LPE), PDRB perkapita dan tingkat inflasi.

A. Produk Domestik Regional Bruto (PDRB)

PDRB Kabupaten Bandung berdasarkan harga berlaku mencapai Rp 40,94triliun dan PDRB berdasarkan harga konstan mencapai Rp 20,53 triliun. Kondisi PDRB berdasarkan harga konstan mengalami pertumbuhan yang lambat dibandingkan tahun sebelumnya. Hal ini disinyalir karena menurunnya tingkat produksi industri pengolahan terutama industri tekstil. Industri tekstil mempunyai kontribusi cukup besar terhadap perekonomian di Kabupaten Bandung, sehingga bergolaknya sektor ini cukup memberi pengaruh significant terhadap kinerja perekonomian di Kabupaten Bandung.

Dari ke-9 sektor lapangan usaha, sektor industri pengolahan berperan palingbesar bagi PDRB Kabupaten Bandung (60 %). Sektor lainnya yang mempunyai peranan cukup besar adalah sektor perdagangan, hotel, restoran; dan sektor pertanian; yaitu masing-masing berperan 16,56 % dan 7,36 %.

B. Laju Pertumbuhan Ekonomi (LPE)

LPE Kabupaten Bandung mencapai 4,35 %. Jika dilihat dari pertumbuhan masing-masing sektor ekonomi (9 sektor), sektor perdagangan, hotel dan restoranmengalami pertumbuhan yang paling besar dibanding sektor ekonomi lainnya, yaitu mencapai 7,23 %. Sektor ekonomi lainnya yang mengalami pertumbuhan cukup besar adalah sektor pengangkutan dan komunikasi; sektor pertambangan dan penggalian; serta sektor pertanian; yaitu masing-masing mengalami pertumbuhan sebesar 6,16 %; 5,43 % serta 5,31 %.

Sektor ekonomi lainnya seperti : sektor industri pengolahan; sektor listrik, gas dan air bersih; sektor bangunan/konstruksi; sektor keuangan, persewaan dan jasa perusahaan; serta sektor jasa-jasa mengalami pertumbuhan di bawah 5 %.

C. PDRB per Kapita

PDRB per kapita berdasarkan harga berlaku meningkat sebesar 5,01 % yaitu dari Rp 12.242.428,00 menjadi Rp 12.856.303,00, sedangkan PDRB per kapita berdasarkan harga konstan meningkat sebesar 0,69 %, yaitu dari Rp 6.402.393,00 menjadi Rp 6.446.689,00. Hal ini dapat dikatakan bahwa pendapatan riil penduduk Kabupaten Bandung belum menunjukan peningkatan yang cukup berarti.

Page 22: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Pendahuluan

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 I - 10

Jika dibandingkan dengan pendapatan per kapita Provinsi Jawa Barat, tingkatpendapatan yang diterima penduduk Kabupaten Bandung tidak jauh berbeda dengan pendapatan rata-rata penduduk Provinsi Jawa Barat. Pendapatan/PDRB per kapita Provinsi Jawa Barat tahun 2008 berdasarkan harga berlaku mencapai Rp 14.309.520,00.

D. Tingkat Inflasi

Tingkat inflasi di Kabupaten Bandung tahun ini cukup rendah yaitu 2,49 % dibandingkan tahun lalu yang mencapai 9,11 %. Penurunan tingkat inflasi terjadi hampir di seluruh sektor perekonomian. Penurunan tingkat inflasi terbesar terjadi pada sektor pengangkutan dan komunikasi yang mana pada tahun ini mengalami deflasi hingga 5,21 %. kondisi ini merupakan dampak dari pemberlakuan kebijakan penurunan tarif interkoneksi layanan seluler pada tahun 2008. Akibat dari kebijakan tersebut adalah terjadinya perang tarif telekomunikasi pada tahun 2009 yang membawa Indonesia sebagai Negara dengan industri telekomunikasi yang memiliki jumlah operator terbanyak dan tarif terendah.

Tabel 1.5

Kondisi Perekonomian Kabupaten Bandung(PDRB, Peranan NTB, LPE dan Tingkat Inflasi)

Tahun 2009

No. SektorPDRB (juta rupiah) Kontribusi/

Peranan NTB (%)

LPE ADHKonstan

(%)

Tingkat Inflasi (%)ADH

BerlakuADH

Konstan

1. Pertanian 3.013.007,10 1.502.003,49 7,36 5,31 4,85

2. Pertambangan dan Penggalian 526.035,13 269.782,12 1,28 5,43 6,54

3. Industri Pengolahan 24.565.562,89 12.519.327,64 60,00 3,38 2,09

4. Listrik, Gas dan Air 674.520,69 376.034,30 1,65 4,04 0,88

5. Bangunan 696.720,83 355.614,56 1,70 4,73 2,60

6. Perdagangan, Hotel & restoran 6.780.385,10 3.211.263,99 16,56 7,23 5,30

7. Angkutan dan Komunikasi 1.795.161,77 843.661,61 4,38 6,16 -5,21

8. Keuangan, Persewaan dan Jasa Perusahaan

820.502,95 451.138,21 2,00 3,41 0,08

9. Jasa-jasa 2.069.321,52 1.000.817,32 5,05 4,77 2,00

PDRB 40.941.217,98 20.529.643,24 99,98 4,35 2,49Sumber : BPS Kabupaten Bandung, PDRB Semesteran 2009.

Page 23: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Kebijakan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 II - 1

BAB II

KEBIJAKAN PEMERINTAHAN DAERAH

Pembangunan yang dilaksanakan oleh setiap daerah pada setiap tahun anggaran seharusnya berdasarkan hasil evaluasi pembangunan pada tahun anggaran sebelumnya. Dari hasil evaluasi tersebut dapat di identifikasi permasalahan yang selanjutnya dijadikan bahan untuk perencanaan pelaksanaan pembangunan pada tahun anggaran berikutnya. Berdasarkan hasil evaluasi dan identifikasi permasalahan, selanjutnya disusun suatu arah pembangunan yang ditujukan untuk memecahkan permasalahan melalui intervensi pembangunan yang dituangkan ke dalam kebijakan pembangunan yang bersifat jangka panjang, menengah dan jangka pendek.

Pelaksanaan pembangunan di Kabupaten Bandung pada tahun 2009berpedoman kepada Peraturan Daerah nomor 5 Tahun 2006 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Bandung Tahun 2005 – 2010; Peraturan Bupati Bandung nomor 29 tahun 2008 tentang Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Bandung Tahun 2009; Nota Kesepakatan antara Pemerintah Kabupaten Bandung dengan DPRD Kabupaten Bandung nomor

UmA

Bappeda

1567/903

2008/08/903tanggal 3 Nopember 2008 tentang Kebijakan Umum

Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2009; Nota Kesepakatan antara Pemerintah Kabupaten Bandung dengan DPRD Kabupaten

Bandung nomor Um

Bappeda

1568/903

2008/08/903tanggal 3 Nopember 2008 tentang Prioritas

dan Plafon Anggaran Sementara APBD Tahun Anggaran 2009; Peraturan Daerah Kabupaten Bandung nomor 6 tahun 2009 tentang Penetapan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2009; Peraturan Bupati Bandung nomor 7 tahun 2009 tentang Penjabaran Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2009 dan Peraturan Bupati Bandung nomor 32 tahun 2009 tentang Perubahan atas Peraturan Bupati Bandung nomor 7 tahun 2009 tentang Penjabaran Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2009.

2.1. Visi dan Misi

Berdasarkan potensi, permasalahan dan peluang yang dimiliki Kabupaten Bandung serta dengan memperhatikan aspirasi dan dinamika yang berkembang, visi yang dikedepankan adalah :

“Terwujudnya masyarakat Kabupaten Bandung yang Repeh Rapih Kertaraharja, melalui Akselerasi Pembangunan Partisipatif yang berbasis religius, kultural dan berwawasan lingkungan, dengan berorientasi pada peningkatan kinerja pembangunan desa.”

Page 24: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Kebijakan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 II - 2

Untuk mewujudkan visi di atas, dirumuskan 8 (delapan) misi sebagai pedoman pelaksanaan bagi pemerintah daerah sebagai berikut :

1. Mewujudkan kepemerintahan yang baik.2. Memelihara stabilitas kehidupan masyarakat yang aman, tertib, tentram dan

dinamis.3. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia.4. Meningkatkan kesejahteraan sosial ekonomi masyarakat.5. Memantapkan kesalehan sosial berlandaskan iman dan takwa.6. Menggali dan menumbuhkembangkan budaya sunda.7. Memelihara keseimbangan lingkungan dan pembangunan berkelanjutan.8. Meningkatkan kinerja pembangunan desa.

2.2. Strategi dan Arah Kebijakan Daerah

2.2.1. Strategi Pembangunan Daerah

Strategi pembangunan jangka menengah daerah Kabupaten Bandung adalah sebagai berikut :

A. Strategi dalam Mewujudkan Kepemerintahan yang baik :

1. Memantapkan kinerja kepemimpinan yang demokratis, egaliter dan mengedepankan keteladanan.

2. Meningkatkan kualitas kinerja penyelenggaraan pemerintahan dan penanggulangan KKN.

3. Meningkatkan partisipasi masyarakat dan sektor swasta dalam penyelenggaraan pembangunan.

4. Mensinergikan interaksi konstruktif diantara pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat dalam penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan dan pelayanan publik secara transparan, partisipatif dan akuntabel.

B. Strategi dalam Memelihara Stabilitas Kehidupan Masyarakat yang Aman, Tertib, Tentram dan Dinamis :

1. Memantapkan stabilitas keamanan, ketertiban dan ketentraman masyarakat.2. Meningkatkan kesadaran dan kepatuhan hukum.3. Memantapkan budaya politik yang demokratis.

C. Strategi dalam Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia :

1. Meningkatkan akses masyarakat terhadap pendidikan yang berkualitas.2. Meningkatkan akses masyarakat terhadap pelayanan kesehatan yang

berkualitas.3. Memberdayakan sumber daya perempuan dalam seluruh aspek kehidupan.4. Meningkatkan keberdayaan generasi muda dan olah raga.

Page 25: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Kebijakan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 II - 3

D. Strategi dalam Meningkatkan Kesejahteraan Sosial Ekonomi Masyarakat :

1. Meningkatnya keberdayaan sosial masyarakat.2. Meningkatnya keberdayaan ekonomi masyarakat.

E. Strategi dalam Memantapkan Kesalehan Sosial Berlandaskan Iman dan Taqwa :

1. Meningkatnya kualitas pendidikan agama pada semua jalur, jenis, jenjang pendidikan.

2. Meningkatnya kualitas penataan, pengelolaan dan pengembangan sarana prasarana keagamaan.

3. Meningkatnya kualitas manajemen pelayanan ibadah.

F. Strategi dalam Menggali dan Menumbuhkembangkan Budaya Sunda :

1. Meningkatnya pengenalan dan menanamkan kecintaan terhadap budaya sunda sejak dini mulai dari tingkat keluarga/rumah tangga dan tingkat pendidikan dasar.

2. Reaktualisasi nilai-nilai budaya sunda sebagai salah satu dasar etika sosial dalam kehidupan berpemerintahan dan bermasyarakat.

3. Meningkat sarana pengembangan dan pelestarian keragaman budaya.

G. Strategi dalam Memelihara Keseimbangan Lingkungan dan Pembangunan Berkelanjutan :

1. Meningkatkan manajemen pengelolaan lingkungan.2. Meningkatkan penegakan hukum untuk mengurangi perusakan dan

pencemaran lingkungan.3. Meningkatkan efektivitas tata ruang wilayah.4. Meningkatkan percepatan pembangunan yang berkelanjutan.

H. Strategi dalam Meningkatkan Kinerja Pembangunan Desa :

1. Meningkatkan keberdayaan desa dan masyarakat desa dalam pembangunan.2. Mengembangkan potensi ekonomi perdesaan.3. Meningkatkan alokasi dan distribusi pembangunan kepedesaan.

2.2.2. Arah Kebijakan Daerah

Kebijakan pembangunan jangka menengah daerah Kabupaten Bandung adalah sebagai berikut :

A. Kebijakan dalam Mewujudkan Kepemerintahan yang Baik :

1. Pengelolaan Sumber Daya Manusia Aparatur.2. Peningkatan Kualitas Penyelenggaraan Administrasi Pemerintah Daerah.3. Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik.4. Peningkatan Kapasitas Keuangan Daerah.5. Peningkatan Keberdayaan Masyarakat dan Sektor Swasta dalam Pembangunan.6. Pengembangan Sistem Informasi dan Komunikasi Pembangunan.

Page 26: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Kebijakan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 II - 4

B. Kebijakan dalam Memelihara Stabilitas Kehidupan Masyarakat yang Aman, Tertib, Tentram dan Dinamis :

1. Peningkatan Kewaspadaan Terhadap Ancaman Instabilitas Kehidupan Masyarakat.

2. Penegakan Supremasi Hukum dan Perlindungan HAM.3. Peningkatan Kesadaran Politik Masyarakat dan Pengembangan Tatanan

Kehidupan Politik yang Demokratis.

C. Kebijakan dalam Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia :

1. Peningkatan Kualitas Pendidikan.2. Peningkatan Kapasitas Kesadaran Hidup Sehat dan Kualitas Kesehatan

Masyarakat.3. Pemantapan Pengarusutamaan Kesetaraan Gender.4. Peningkatan Keberdayaan Generasi Muda dan Olah Raga.

D. Kebijakan dalam Meningkatkan Kesejahteraan Ekonomi Masyarakat :

1. Peningkatan Perlindungan dan Kesejahteraan Sosial.2. Peningkatan Potensi Perekonomian Daerah dan Penanggulangan Kemiskinan.3. Perbaikan Iklim Ketenagakerjaan.4. Pengendalian Pertumbuhan Penduduk dan Peningkatan Kualitas Keluarga.

E. Kebijakan dalam Mewujudkan Kesalehan Sosial Berlandaskan Iman dan Taqwa :

1. Peningkatan Intensitas Pembinaan agama dn Kehidupan Keagamaan.2. Penerapan Nilai-nilai Keimanan dan Ketaqwaan dalam Kehidupan Sosial.3. Pengembangan Potensi Umat.4. Peningkatan Kualitas Pelayanan Kehidupan Beragama.

F. Kebijakan dalam Mendukung Upaya Menggali dan Menumbuh-kembangkan Budaya Sunda :

1. Peningkatan Kesadaran dan Kecintaan Terhadap Budaya Sunda.2. Pengembangan dan Pelestarian Budaya Sunda.3. Pemantapan Ketahanan Budaya Masyarakat.

G. Kebijakan dalam Memelihara Keseimbangan Lingkungan dan Pembangunan Berkelanjutan :

1. Meningkatkan daya Dukung dan Kualitas Lingkungan.2. Menyelaraskan Pemantapan dan Pengendalian Ruang dalam Sistem Tata

Ruang Yang Terpadu.3. Percepatan Pembangunan yang Berkelanjutan.

H. Kebijakan dalam Meningkatkan Kinerja Pembangunan Desa :

1. Meningkatkan Kapasitas Pemerintahan Desa dan Ketahanan Masyarakat Desa.2. Meningkatkan Pemberdayaan Ekonomi Perdesaan.3. Meningkatkan Pembangunan Kawasan Perdesaan.

Page 27: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Kebijakan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 II - 5

2.3. Prioritas Daerah

Berdasarkan pada kondisi, permasalahan dan potensi Kabupaten Bandung, serta memperhatikan prioritas pembangunan nasional dan Propinsi Jawa Barat, termasuk common goals-nya, maka prioritas pembangunan Kabupaten Bandung tahun 2009 yaitu :

1. Peningkatan pemahaman nilai-nilai luhur agama dan budaya serta penerapannya dalam kehidupan bermasyarakat dan berpemerintahan. Prioritas ini diimplementasikan melalui :

a. Urusan Sosial.b. Urusan Kebudayaan.c. Urusan Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri.

2. Peningkatan akses masyarakat terhadap pendidikan yang berkualitas melalui peningkatan kualitas pelayanan pendidikan, peningkatan kualitas dan kesejahteraan tenaga kependidikan, peningkatan sarana/prasarana pendidikan dan penuntasan wajar dikdas 9 tahun. Prioritas ini diimplementasikan melalui : Urusan Pendidikan.

3. Peningkatan perekonomian daerah, melalui pemberdayaan ekonomi masyarakat (UMKM), revitalisasi pertanian, pengembangan industri manufaktur dan pengembangan iklim usaha yang kondusif. Prioritas ini diimplementasikan melalui :

a. Urusan Pertanian.b. Urusan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah.c. Urusan Kelautan dan Perikanan.d. Urusan Ketenagakerjaan.e. Urusan Penanaman Modal.f. Urusan Perdagangan.g. Urusan Pariwisata.h. Urusan Perindustrian.

4. Peningkatan derajat kesehatan masyarakat, melalui peningkatan kesadaran budaya sehat, peningkatan akses masyarakat terhadap pelayanan kesehatan yang berkualitas, peningkatan sarana/prasarana kesehatan, dan perbaikan gizi masyarakat. Prioritas ini diimplementasikan melalui :

a. Urusan Kesehatan.b. Urusan Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera.

5. Peningkatan ketersediaan dan kualitas infrastruktur sebagai upaya mendukung percepatan pembangunan, peningkatan keterpaduan pemanfaatan ruang kota dan pusat pertumbuhan, peningkatan gairah investasi serta aktivitas ekonomi lainnya. Prioritas ini diimplementasikan melalui :

a. Urusan Pekerjaan Umum.b. Urusan Perumahan Rakyat.

Page 28: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Kebijakan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 II - 6

c. Urusan Perencanaan Pembangunan.d. Urusan Perhubungan.

6. Peningkatan kualitas, daya dukung dan daya tampung lingkungan serta pencegahan dini terhadap bencana. Prioritas ini diimplementasikan melalui :

a. Urusan Pekerjaan Umum.b. Urusan Penataan Ruang.c. Urusan Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri.d. Urusan Lingkungan Hidup.e. Urusan Kehutanan.

7. Peningkatan kualitas pelayanan publik melalui peningkatan profesionalisme, efektivitas dan efisiensi kinerja birokrasi, serta peningkatan partisipasi masyarakat dan dunia usaha dalam pembangunan. Prioritas ini diimplementasikan melalui :

a. Urusan Pertanahan.b. Urusan Kependudukan dan Catatan Sipil.c. Urusan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak.d. Urusan Sosial.e. Urusan Ketenagakerjaan.f. Urusan Kepemudaan dan Olahraga.g. Urusan Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri.h. Urusan Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan

Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian.i. Urusan Statistik.j. Urusan Kearsipan.k. Urusan Komunikasi dan Informatika.

8. Peningkatan optimalisasi pengawasan dan penegakan hukum berdasarkan ketentuan perundang-undangan yang berlaku dengan menjunjung tinggi hak azasi manusia dan prinsip keadilan. Prioritas ini diimplementasikan melalui : Urusan Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian.

9. Peningkatan kinerja pembangunan desa, melalui peningkatan kapasitas pemerintahan desa, peningkatan keberdayaan masyarakat desa, pengembangan ekonomi dan pembangunan kawasan perdesaan, serta pengembangan alokasi dana desa (ADD). Prioritas ini diimplementasikan melalui :

a. Urusan Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian.

b. Urusan Pemberdayaan Masyarakat dan Desa.

Page 29: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Kebijakan Umum Pengelolaan Keuangan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 III - 1

BAB III

KEBIJAKAN UMUM PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH

Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah dan Undang-undang Nomor 33 tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Daerah, daerah (kabupaten/kota) menjadi titik sentral otonomi daerah. Daerah mempunyai kewenangan yang didasarkan pada azas otonomi dalam wujud otonomi yang luas, nyata dan bertanggung jawab, serta azas tugas pembantuan yang merupakan penugasan dari pemerintah provinsi untuk melaksanakan sebagian urusan pemerintahan.

Ini berarti daerah diberikan keleluasaan menjalankan pemerintahan dan pembangunannya secara bertanggung jawab dengan melihat kondisi dan potensidaerahnya.

Sehubungan dengan hal di atas, penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah menjadi tahapan yang sangat krusial dalam memulai rodapemerintahan dan pembangunan setiap tahunnya dalam mewujudkan pelayanan dan kesejahteraan kepada masyarakat dengan lebih baik melalui perencanaan, pelaksanaan, pengawasan, pengendalian dan evaluasi pembangunan.

Melalui Peraturan Daerah Nomor 6 Tahun 2009 tentang Penetapan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Bandung Tahun Anggaran 2009 dan Peraturan Bupati Nomor 7 Tahun 2009 tentang Penjabaran Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2009, Pemerintah Kabupaten Bandung bersama unsur legislatif telah menyusun dan menetapkan anggaran untuk Tahun Anggaran 2009. APBD Tahun 2009 dalam penyusunannya berpedoman kepada Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 dan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2007 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah.

3.1. Pengelolaan Pendapatan Daerah

3.1.1. Intensifikasi dan Ekstensifikasi Pendapatan Daerah

Intensifikasi dan Ekstensifikasi Pajak Daerah diarahkan kepada peningkatan pungutan yang telah ada obyek dan subyeknya, serta penggalian potensi baru atau mencari obyek dan subyek pungutan baru sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku sebagai upaya optimalisasi peningkatan pendapatan daerah.

3.1.2. Anggaran dan Realisasi Pendapatan Daerah

Pada Tahun 2009 Pemerintah Kabupaten Bandung menganggarkan pendapatan sebesar Rp. 1.792.385.656.094,50 dan terealisasi sebesar Rp.1.954.420.909.861,00 atau 109,04%.

Kontribusi Pendapatan Daerah sebesar 89,93% masih didominasi oleh pendapatan yang bersumber dari Pendapatan Transfer yang dianggarkan sebesar Rp.1.596.622.913.594,50 dan terealisasi sebesar Rp. 1.757.604.706.037,00 atau 110,08 %, sedangkan Pendapatan Asli Daerah yang dianggarkan sebesar Rp.151.496.194.500,00 dan terealisasi sebesar Rp.152.549.655.824,00 atau 100,70%

Page 30: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Kebijakan Umum Pengelolaan Keuangan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 III - 2

baru dapat memberikan kontribusi sebesar 7,81%. Hal ini menunjukan bahwa ketergantungan APBD Kabupaten Bandung kepada Pemerintah Pusat masih sangat besar. Gambaran rincinya dapat dilihat pada tabel di bawah ini:

Tabel 3.1Anggaran dan Realisasi Pendapatan Daerah

Tahun Anggaran 2009

NO URAIANANGGARAN REALISASI KONTRI-

BUSI

(Rp) (Rp) (%) (%)

1 PENDAPATAN

1.1 PENDAPATAN ASLI DAERAH 151.496.194.500,00 152.549.655.824,00 100,70 7,81

1.1.1 Hasil Pajak Daerah 57.730.000.000,00 47.951.110.528,00 83,06 2,45

1.1.2 Hasil Retribusi Daerah 41.333.194.500,00 40.870.885.107,00 98,88 2,09

1.1.3 Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang dipisahkan

36.600.000.000,00 43.280.145.688,00 118,25 2,21

1.1.4 Lain-lain Pendapatan Asli Daerah Yang Sah

15.833.000.000,00 20.447.514.501,00 129,18 1,05

1.2 PENDAPATAN TRANSFER 1.596.622.913.594,50 1.757.604.706.037,00 110,08 89,93

1.2.1 Transfer Pemerintah Pusat-Dana Perimbangan

1.290.980.731.029,50 1.444.122.553.979,00 111,86 73,89

1.2.1.1 Dana Bagi Hasil Pajak 116.339.290.213,00 123.122.062.283,00 105,83 6,30

1.2.1.2 Dana Bagi Hasil Bukan Pajak 65.037.933.816,50 210.157.050.696,00 323,13 10,75

1.2.1.3 Dana Alokasi Umum 1.080.215.507.000,00 1.080.215.507.000,00 100,00 55,27

1.2.1.4 Dana Alokasi Khusus 29.388.000.000,00 30.627.934.000,00 104,22 1,57

1.2.2 Transfer Pemerintah Pusat-Lainnya

20.957.343.565,00 53.130.359.000,00 253,52 2,72

1.2.2.1 Dana Otonomi Khusus - - - -

1.2.2.2 Dana Penyesuaian 20.957.343.565,00 53.130.359.000,00 253,52 2,72

-

1.2.3 Transfer Pemerintah Provinsi 284.684.839.000,00 260.351.793.058,00 91,45 13,25

1.2.3.1 Pendapatan Bagi Hasil Pajak 112.697.189.073,00 112.040.363.851,00 99,42 5,73

1.2.3.2 Pendapatan Bagi Hasil Lainnya - - - -

1.2.3.3 Bantuan Keuangan dari Provinsi 171.987.649.927,00 148.311.429.207,00 86,23 7,59

1.3 LAIN-LAIN PENDAPATAN YANG SAH

44.266.548.000,00 44.266.548.000,00 100,00 2,26

1.3.1 Pendapatan Hibah - - - -

1.3.2 Pendapatan Dana Darurat 44.266.548.000,00 44.266.548.000,00 100,00 2,26

1.3.3 Pendapatan Lainnya - - - -

JUMLAH 1.792.385.656.094,50 1.954.420.909.861,00 109,04 100,00

Sumber : DPPK Kabupaten Bandung 2009

Page 31: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Kebijakan Umum Pengelolaan Keuangan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 III - 3

3.1.2.1. Pendapatan Asli Daerah

Sumber Pendapatan Asli Daerah terdiri dari empat jenis, yaitu: Pajak Daerah, Retribusi Daerah, Pendapatan Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan dan Lain-lain Pendapatan Asli Daerah yang Sah. Rincian Anggaran dan realisasi masing-masing jenis sampai akhir tahun 2009 adalah sebagai berikut:

Tabel 3.2

Anggaran dan Realisasi Penerimaan PADMenurut Jenis Pendapatan Tahun Anggaran 2009

NO URAIANANGGARAN REALISASI KONTRI-

BUSI

(Rp) (Rp) (%) (%)

1.1.1 Hasil Pajak Daerah 57.730.000.000,00 47.951.110.528,00 83,06 31,43

1.1.2 Hasil Retribusi Daerah 41.333.194.500,00 40.870.885.107,00 98,88 26,79

1.1.3 Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang dipisahkan

36.600.000.000,00 43.280.145.688,00 118,25 28,37

1.1.4 Lain-lain Pendapatan Asli Daerah Yang Sah

15.833.000.000,00 20.447.514.501,00 129,14 13,40

JUMLAH 151.496.194.500,00 152.549.655.824,00 100,70 100,00

Sumber : DPPK Kabupaten Bandung 2009

Dari tabel di atas terlihat bahwa dari total Anggaran PAD Tahun 2009 sebesar Rp.151.496.194.500,00 dan terealisasi sebesar Rp.152.549.655.824,00 atau 100,70%. Dari empat komponen PAD tersebut di atas, Pajak Daerah merupakan komponen penyumbang terbesar, yaitu sebesar 31,43 %, sedangkan yang paling kecil adalah Lain-lain Pendapatan Asli Daerah Yang Sah, yang hanya memberikan kontribusi sebesar 13,40 %. Rincian capaian dari masing-masing komponen adalah sebagai berikut:

A. Pajak Daerah

Realisasi Pendapatan yang berasal dari Pajak Daerah Tahun 2009 dianggarkan sebesar Rp. 57.730.000.000,00 dan terealisasi sebesar Rp. 47.951.110.528,00 atau83,06%. Kontribusi paling besar untuk jenis Pajak Daerah Kabupaten Bandung adalah Pajak Penerangan jalan umum yang menyumbang pajak sebesar Rp.41.035.282.809,00 atau 85,58 %, sedangkan yang paling kecil adalah dari Pajak Pengambilan dan Pengolahan Bahan Galian C yang hanya memberikan kontribusi sebesar Rp. 64.681.980,00 atau 0,13 %.

Pencapaian realisasi nilai pajak paling tinggi dari anggaran yang telah ditentukan dicapai oleh Pajak Parkir yaitu 273,43 %, sebaliknya pencapaian realisasi pajak yang paling rendah adalah Pajak Restoran, dengan realisasi sebesar 71,06 %. Rincian Anggaran dan realisasi pajak daerah selengkapnya dapat dilihat pada tabel di bawah ini.

Page 32: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Kebijakan Umum Pengelolaan Keuangan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 III - 4

Tabel 3.3

Anggaran dan Realisasi Pajak Daerah Tahun 2009Menurut Jenis Pajak

NO URAIANANGGARAN REALISASI KONTRI-

BUSI

(Rp) (Rp) (%) (%)

1 Pajak Hotel 500.000.000,,00 481.269.352,00 96,25 1,00

2 Pajak Restoran 3.500.000.000,00 2.486.992.882,00 71, 06 5,19

3 Pajak Hiburan 1.500.000.000,00 2.146.174.144,00 143,08 4,48

4 Pajak Reklame 2.100.000.000,00 1.599.992.419,00 76,19 3,34

5 Pajak Penerangan Jalan 50.000.000.000,00 41.035.282.809,00 82,07 85,58

6 Pajak Pengambilan dan Pengolahan Bahan Galian C

80.000.000.00 64.681.980,00 80,85 0,13

7 Pajak Parkir 50.000.000,00 136.716.942,00 273,43 0,29

JUMLAH 57.730.000.000,00 47.951.110.528,00 83,06 100,00%

Sumber : DPPK Kabupaten Bandung 2009

B. Retribusi Daerah

Penerimaan Retribusi Daerah Tahun 2009 dibagi menjadi 3 (tiga) yaitu Retribusi Jasa Umum, Jasa Usaha dan Perizinan Tertentu. Retribusi Daerah dianggarkan sebesar Rp.41.333.194.500,00 dan terealisasi sebesar Rp.40.870.885.107,00 atau 98,88% dengan kontribusi terbesar dari Retribusi Jasa Umum yaitu jenis Retribusi RSD Soreang sebesar 29,37%. Sedangkan kontribusi paling kecil adalah Retribusi Izin angkutan karyawan sebesar 0,0069 %.

Realisasi paling besar untuk komponen retribusi dicapai oleh retribusi Jasa Umum yaitu sebesar Rp.32.380.886.654,00 atau 103,58 % dari anggaran sebesarRp.31.262.565.000,00. Sedangkan capaian realisasi paling kecil dicapai oleh Retribusi Jasa Usaha yaitu sebesar Rp.1.844.236.134,00 atau 74,19 % dari anggaran Rp.2.485.700.000,00.

Anggaran dan realisasi Retribusi Daerah secara rinci dapat dilihat pada tabel berikut:

Tabel 3.4

Anggaran dan Realisasi Retribusi Daerah Tahun 2009Menurut Jenis Retribusi

NO URAIANANGGARAN REALISASI KONTRI-

BUSI

(Rp) (Rp) (%) (%)

Retribusi Jasa Umum 31.262.565.000,00 32.380.886.654,00 103,58 79,23

1 Pelayanan Kesehatan 3.116.194.500,00 5.512.358.500,00 176,89 13,49

2 RSD Majalaya 6.000.000.000,00 6.125.558.353,00 102,09 14,99

3 RSD Soreang 12.000.000.000,00 12.004.006.851,00 100,03 29,37

4 Pelayanan Persampahan/Kebersihan 1.300.000.000,00 1.445.074.500,00 111,16 3,54

5 Penggantian Biaya Cetak KTP 2.566.370.500,00 2.109.295.000,00 82,19 5,16

Page 33: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Kebijakan Umum Pengelolaan Keuangan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 III - 5

NO URAIANANGGARAN REALISASI KONTRI-

BUSI

(Rp) (Rp) (%) (%)

6 Retribusi Penggantian Biaya Cetak Akte Casip

500.000.000,00 673.142.500,00 134,63 1,65

7 Pelayanan Pemakaman dan Pengabuan Mayat

30.000.000,00 31.374.450,00 104,58 0,08

8 Parkir di Tepi Jalan Umum 450.000.000,00 236.253.200,00 52,50 0,58

9 Pelayanan Pasar 3.500.000.000,00 2.795.775.300,00 79,88 6,84

10 Pengujian Kendaraan Bermotor 1.800.000.000,00 1.448.045.000,00 80,45 3,54

Retribusi Jasa Usaha 2.485.700.000,00 1.844.236.134,00 74,19 4,51

11 Retribusi Pemakaian Kekayaan Daerah

593.085.000,00 573.028.634,00 96,62 1,40

12 Sewa Tanah dan Bangunan (RS.Kulalet)

52.920.000,00 53.595.000,00 101,28 0,13

13 Sewa Alat Berat Dinas PU 245.000.000,00 248.730.000,00 101,52 0,61

14 Sewa Alat Berat Kecamatan 168.165.000,00 156.561.000,00 93,10 0,38

15 Sewa Laboratorium 90.000.000,00 90.500.000,00 100,56 0,22

16 Sewa Pemakaian Tanah Pemda(PU) 20.000.000,00 23.642.634,00 118,21 0,06

17 Sewa Gedung/Ruangan/Aula/Asrama

17.000.000,00 -

18 Retribusi Jasa Usaha Terminal 1.500.000.000,00 876.378.000,00 58,43 2,14

19 Retribusi Penyediaan dan/atau Penyedotan Kakus

50.000.000,00 37.250.000,00 74,50 0,09

20 Retribusi Jasa Usaha Rumah Potong Hewan

60.114.000,00 58.781.200,00 97,78 0,14

21 Jasa Usaha Tempat Rekreasi dan Olah Raga

36.615.000,00 52.875.000,00 144,41 0,13

22 Jasa Usaha Penjualan Produksi Usaha Daerah

58.530.000,00 58.620.000,00 100,15 0,14

23 Iuran Tetap Usaha Pertambangan 7.000.000,00 9.251.500,00 132,16 0,02

24 Pemeriksaan Hewan Ternak, Hasil Ternak & Hasil Ikutannya

180.356.000,00 178.051.800,00 98,72 0,44

Retribusi Perizinan Tertentu 7.584.929.500,00 6.645.765.319,00 87,62 16,26

25 Izin Mendirikan Bangunan (IMB) Dispertasih

3.047.080.000,00 2.798.370.321,00 91,84 6,85

26 Izin Mendirikan Bangunan(IMB) Kecamatan

812.890.000,00 608.800.526,00 74,89 1,49

27 Izin Gangguan dan Keramaian (HO) BPMP

600.000.000,00 837.190.254,00 139,53 2,05

28 Izin Gangguan dan Keramaian (HO) Kecamatan

152.574.500,00 123.679.667,00 81,06 0,30

29 Izin Trayek 150.000.000,00 74.240.000,00 49,49 0,18

30 Izin Pemanfaatan Tanah 150.000.000,00 384.108.130,00 256,07 0,94

31 Izin Pemanfaatan Hutan 3.000.000,00 3.001.810,00 100,06 0,0073

32 Izin Perdagangan (ipk/ipl) 550.000.000,00 464.282.266,00 84,41 1,14

33 Izin Penyimpanan Bahan Bakar Industri

25.000.000,00 3.285.000,00 13,14 0,0080

34 Izin Usaha Industri 50.000.000,00 44.450.000,00 88,90 0,11

35 Izin Usaha Kebudayaan dan Pariwisata

73.385.000,00 85.624.520,00 116,68 0,21

36 Izin Pembuangan Limbah Cair (IPLC)

350.000.000,00 348.650.000,00 99,61 0,85

Page 34: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Kebijakan Umum Pengelolaan Keuangan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 III - 6

NO URAIANANGGARAN REALISASI KONTRI-

BUSI

(Rp) (Rp) (%) (%)

37 Izin Air Bawah Tanah (ABT) 103.000.000,00 103.050.000,00 100,05 0,25

38 Izin Dispensasi Penggunaan Jalan 500.000.000,00 332.880.000,00 66,58 0,81

39 Izin Bongkar Muat 175.000.000,00 145.500.000,00 83,14 0,36

40 Izin Pengusahaan Angkutan (SIPA) 125.000.000,00 125.102.500,00 100,08 0,31

41 Izin Angkutan Karyawan 10.000.000,00 2.835.000,00 28,35 0,0069

42 Izin Pelayanan Ketenagakerjaan 108.000.000,00 98.800.000,00 91,48 0,24

43 Izin Penyelenggaraan Reklame 600.000.000,00 61.915.325,00 10,32 0,15

JUMLAH 41.333.194.500,00 40.870.885.107,00 98,88 100,00

Sumber : DPPK Kabupaten Bandung 2009

C. Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang dipisahkan

Hasil Pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan, dirinci menurut obyek pendapatan yang mencakup Bagian Laba atas Penyertaan Modal pada Perusahaan Milik Daerah.

Kontribusi terbesar untuk Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan dicapai oleh BPD yaitu sebesar 96,30% dengan realisasi sebesar Rp. 41.680.063.163,00. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat tabel di bawah ini:

Tabel 3.5

Anggaran dan Realisasi Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan Tahun 2009 Menurut Bagian Laba atas Penyertaan Modal pada

Perusahaan Milik Daerah (BUMD)

NO URAIANANGGARAN REALISASI KONTRI-

BUSI

(Rp) (Rp) (%) (%)

1 Perusahaan Daerah Air minum (PDAM)

1.100.000.000,00 1.100.000.000,00 100,00 2,54

2 Bank Pembangunan Daerah (BPD) 35.000.000.000,00 41.680.063.163,00 119,09 96,30

3 Bank Karya Produksi Desa/ BPR (BKPD/BPR)

500.000.000,00 500.082.525,00 100,02 1,16

JUMLAH 36.600.000.000,00 43.280.145.688,00 118,25 100,00

Sumber : DPPK Kabupaten Bandung 2009

D. Lain-lain Pendapatan Asli Daerah Yang Sah

Lain-lain Pendapatan Asli Daerah Yang Sah, merupakan pendapatan daerah yang tidak termasuk dalam jenis Pajak Daerah, Retribusi Daerah, dan Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan. Secara umum dari Anggaran sebesar Rp.15.833.000.000,00 dan realisasinya sebesar Rp.20.447.514.501,00 atau 129,14%. Dari jumlah tersebut kontribusi terbesar diperoleh dari Penerimaan Jasa Giro terealisasi sebesar Rp.15.687.061.099,00 atau 76,60 % sedangkan yang terkecil

Page 35: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Kebijakan Umum Pengelolaan Keuangan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 III - 7

diperoleh dari komponen penerimaan atas tuntutan ganti kerugian daerah (TP/TGR), yang hanya memberikan kontribusi sebesar Rp.300.000,00 atau 0,001%. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel 3.6:

Tabel 3.6Rincian Anggaran dan Realisasi

Lain-lain Pendapatan Asli Daerah yang Sah Tahun 2009

NO URAIANANGGARAN REALISASI KONTRI-

BUSI

(Rp) (Rp) (%) (%)

1 Penjualan Mesin/Alat-alat Berat tidak terpakai

- 9.650.000,00 - 0,05

2 Penjualan Kendaraan Dinas Roda Empat

- 3.717.130,00 - 0,02

3 Penerimaan Jasa Giro 15.000.000.000,00 15.687.061.099,00 104,58 76,72

4 Penerimaan atas Tuntutan Ganti Kerugian Daerah (TP/TGR)

22.000.000,00 300.000,00 1,36 0,001

5 Pendapatan Denda atas Keterlambatan Pelaksanaan Pekerjaan

- 26.075.343,00 - 0,13

6 Denda Retribusi - 39.287.217,00 - 0,19

7 Pendapatan Hasil Pertanian 125.000.000,00 125.230.000,00 100,18 0,61

8 Penerimaan Hasil Peternakan 36.000.000,00 39.000.000,00 108,33 0,19

9 Pengembalian Tunjangan Suami, Istri, Anak, Gaji dan Beras

- 1.612.666,00 - 0,01

10 Taspen - 2.588.039.890,00 - 12,66

11 Penerimaan dari SKPD 974.909.470,00 4,77

12 SIUJK - 25.600.000,00 - 0,13

13 Pendapatan Sewa Stadion Si Jalak Harupat

500.000.000,00 795.000.000,00 159 3,89

14 Pendapatan dari Pengelolaan Aset Daerah

150.000.000,00 132.031.686,00 88,02 0,65

JUMLAH 15.833.000.000,00 20.447.514.501,00 129,14 100,00

Sumber : DPPK Kabupaten Bandung 2009

3.1.2.2. Pendapatan Transfer

Pendapatan Transfer terdiri dari dana Perimbangan, Transfer Pemerintah Pusat Lainnya, Transfer Pemerintah Provinsi. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel di bawah ini :

Page 36: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Kebijakan Umum Pengelolaan Keuangan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 III - 8

Tabel 3.7

Anggaran dan Realisasi Pendapatan TransferTahun Anggaran 2009

NO URAIANANGGARAN REALISASI KONTRI-

BUSI

(Rp) (Rp) (%) (%)

1 Transfer Pemerntah Pusat/ Dana Perimbangan

1.290.980.731.029,50 1.444.122.553.979,00 111,86 82,16

2 Transfer Pemerintah Pusat Lainnya 20.957.343.565,00 53.130.359.000,00 253,52 3,023 Transfer Pemerintah Provinsi 284.684.839.000,00 260.351.793.058,00 91,45 14,82

JUMLAH 1.596.622.913.594,50 1.757.604.706.037,00 110,08 100,00

Sumber : DPPK Kabupaten Bandung 2009

A. Transfer Pemerintah Pusat/ Dana Perimbangan

Dana perimbangan terdiri dari Dana Bagi Hasil Pajak, Dana Bagi Hasil Bukan Pajak, Dana Alokasi Umum dan Dana Alokasi Khusus.

Tabel 3.8

Anggaran dan Realisasi Dana PerimbanganTahun Anggaran 2009

NO URAIANANGGARAN REALISASI KONTRI-

BUSI

(Rp) (Rp) (%) (%)

1 Bagi Hasil Pajak 116.339.290.213,00 123.122.062.283,00 105,83 8,53

2 Bagi Hasil Bukan Pajak 65.037.933.816,50 210.157.050.696,00 323,13 14,55

3 Dana Alokasi Umum 1.080.215.507.000,00 1.080.215.507.000,00 100,00 74,80

4 Dana Alokasi Khusus 29.388.000.000,00 30.627.934.000,00 104,22 2,12

JUMLAH 1.290.980.731.029,50 1.444.122.553.979,00 111,86 100,00

Sumber : DPPK Kabupaten Bandung 2009

Secara terperinci anggaran dan realisasi per jenisnya dapat dilihat pada uraian berikut:

1. Bagi Hasil Pajak

Bagi Hasil Pajak Tahun 2009 dianggarkan sebesar Rp.116.339.290.213,00 dan terealisasi sebesar Rp.123.122.062.283,00 atau 105,83%. Gambaran Anggaran dan Realisasi Bagi Hasil Pajak serta kontribusinya dapat dilihat pada tabel dibawah ini:

Page 37: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Kebijakan Umum Pengelolaan Keuangan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 III - 9

Tabel 3.9

Anggaran dan Realisasi Bagi Hasil Pajak Menurut Jenis PendapatanTahun Anggaran 2009

NO URAIANANGGARAN REALISASI KONTRI-

BUSI

(Rp) (Rp) (%) (%)

1 Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) 64.316.348.756,00 78.902.385.108,00 122,68 64,09

2 Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan (BPHTB)

38.055.431.457,00 29.436.055.452,00 77,35 23,90

3 Pajak Penghasilan 21 dan 29 13.967.510.000,00 14.783.621.723,00 105,84 12,01

JUMLAH 116.339.290.213,00 123.122.062.283,00 105,83 100,00

Sumber : DPPK Kabupaten Bandung 2009

2. Bagi Hasil Bukan Pajak

Bagi Hasil Bukan Pajak didasarkan pada Keputusan Menteri Keuangan yang menetapkan jumlah bagi hasil daerah sehingga Kabupaten Bandung hanya menerima bagian sesuai dengan penetapan dari Pemerintah Pusat.

Bagi Hasil Bukan Pajak Tahun 2009 dianggarkan sebesar Rp.65.037.933.816,50 dan terealisasi sebesar Rp.210.157.050.696,00 atau 323,13 % Gambaran anggaran dan realisasi Bagi Hasil Bukan Pajak serta kontribusinya dapat dilihat pada tabel berikut :

Tabel 3.10

Anggaran dan Realisasi Bagi Hasil Bukan Pajak Menurut Jenis Pendapatan Tahun Anggaran 2009

NO URAIANANGGARAN REALISASI KONTRI-

BUSI

(Rp) (Rp) (%) (%)

1 Provisi Sumber Daya Hutan (PSDH) 1.424.132.000,00 303.021.654,00 21,28 0,14

2 Iuran Eksplorasidan Iuran Eksploitasi (Royalti)

333.240.000,00 507.361.125 152,25 0,24

3 Penerimaan Pungutan Hasil Perikanan

248.450.000,00 140.570.995,00 56,58 0,06

4 Penerimaan dari Sektor Minyak Bumi 3.290.783.000,00 2.602.095.201,00 79,07 1,24

5 Penerimaan dari Sektor Pertambangan Gas Alam

516.847.000,00 585.903.229,00 113,36 0,28

6 Pertambangan Panas Bumi 58.397.082.949,50 204.622.276.604,00 350,40 97,37

7 Cukai Hasil Tembakau 827.398.867,00 1.395.821.888,00 168,70 0,66

JUMLAH 65.037.933.816,50 210.157.050.696,00 323,13 100,00

Sumber : DPPK Kabupaten Bandung 2009

Page 38: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Kebijakan Umum Pengelolaan Keuangan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 III - 10

3. Dana Alokasi Umum (DAU)

Dana Alokasi Umum merupakan kontributor terbesar terhadap kelompok Pendapatan Dana Perimbangan. Pada tahun 2009 Dana Alokasi Umum dianggarkan sebesar Rp.1.080.215.507.000,00 dan terealisasi sebesar Rp.1.080.215.507.000,00 atau 100 %

4. Dana Alokasi Khusus (DAK)

Pada tahun 2009 Dana Alokasi Khusus dianggarkan sebesar Rp.29.388.000.000,00 dan terealisasi sebesar Rp.30.627.934.000,00 atau 104,22 %

B. Transfer Pemerintah Pusat Lainnya

Pada tahun 2009 Transfer Pemerintah Pusat Lainnya berupa Dana Penyesuaian dianggarkan sebesar Rp.20.957.343.565,00 dan terealisasi sebesar Rp.53.130.359.000,00 atau 253,52 %

C. Transfer Pemerintah Provinsi

1. Pendapatan Bagi Hasil Pajak

Pada tahun 2009 Pendapatan Bagi Hasil Pajak dianggarkan sebesar Rp.112.697.189.073,00 dan terealisasi sebesar Rp.112.040.363.851,00 atau 99,42%.

2. Bantuan Keuangan Dari Provinsi

Pada tahun 2009 Bantuan Keuangan Dari Provinsi dianggarkan sebesar Rp.171.987.649.927,00 dan terealisasi sebesar Rp.148.311.429.207,00 atau 86,23%.

3.1.3. Permasalahan

a. Retribusi Penggantian Biaya KTP yang dianggarkan sebesar Rp.2.566.370.500,00 dan terealisasi sebesar Rp.2.109.295.000,00 atau 82,19% disebabkan beberapa kecamatan dalam penentuan targetnya terlalu tinggi, dan jarangnya operasi Yustisi di daerah untuk menjaring masyarakat tidak memiliki KTP.

b. Retribusi Parkir di Tepi Jalan Umum yang dianggarkan sebesar Rp.450.000.000,00 dan terealisasi sebesar Rp.236.253.200,00 atau 52,50%disebabkan karena masih belum efektifnya perolehan retribusi dari sarana yang ada di luar badan jalan seperti Mall, Supermarket, Rumah Makan dan BUMNserta masih adanya pihak tertentu yang menguasai pemungutan parkir seperti di wilayah Ciparay, Majalaya, Dayeuhkolot dan Pangalengan.

c. Retribusi Pelayanan Pasar yang dianggarkan sebesar Rp.3.500.000.000,00 dan terealisasi sebesar Rp.2.795.775.300,00 atau 79,88% disebabkan masih adanya pasar darurat, sehingga dalam pembayaran retribusi oleh para pedagang tidak

Page 39: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Kebijakan Umum Pengelolaan Keuangan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 III - 11

sesuai dengan tarif sebagaimana diatur oleh Perda No. 27 Tahun 1996 serta adanya pasar yang kepemilikannya menjadi milik perseorangan, sehingga kesadaran akan membayar retribusi berkurang.

d. Retribusi Pengujian Kendaraan Bermotor yang dianggarkan sebesar Rp.1.800.000.000,00 dan terealisasi sebesar Rp.1.448.045.000,00 atau 80,45%disebabkan belum semua para pemilik kendaraan wajib uji, menguji kendaraannya.

e. Retribusi Pemakaian Kekayaan Daerah yang dianggarkan sebesarRp.593.085.000,00 dan terealisasi sebesar Rp.573.028.634,00 atau 96,62%disebabkan oleh penerimaan tersebut disesuaikan dengan banyaknya kegiatan yang menggunakan fasilitas Pemerintah.

f. Retribusi Jasa Usaha Terminal yang dianggarkan sebesar Rp.1.500.000.000,00 dan terealisasi sebesar Rp.876.378.000,00 atau 58,43% disebabkan oleh kapasitas, kondisi serta sarana prasarana terminal belum mencukupi sehingga kendaraan umum tidak bisa masuk seluruhnya ke dalam terminal sehingga petugas kesulitan untuk menarik retribusi.

g. Retribusi Penyediaan dan/atau Penyedotan Kakus yang dianggarkan sebesar Rp.50.000.000,00 dan terealisasi sebesar Rp.37.250.000,00 atau 74,50% disebabkan oleh pelayanan penyedotan tinja berdasarkan pada pesanan sesuai kebutuhan pengguna dan periodisasi tenggang waktu penyedotan septitank rata-rata 4 sampai 5 tahun sekali.

h. Retribusi Jasa Usaha Rumah Potong Hewan yang dianggarkan sebesarRp.60.114.000,00 dan terealisasi sebesar Rp.58.781.200,00 atau 97,78% disebabkan oleh para pelaku niaga atau daging untuk Rumah Potong Hewan milik swasta sementara waktu menghentikan kegiatannya disebabkan harga sapi naik tajam serta sarana dan prasarana penunjang belum memenuhi standar kalau dibandingkan dengan daerah lain.

i. Retribusi Pemeriksaan Hewan Ternak, Hasil Ternak dan Hasil Ikutannya yang dianggarkan sebesar Rp.180.356.000,00 dan terealisasi sebesar Rp.178.051.800,00 atau 98,72% disebabkan adanya penurunan permintaan pasar terhadap konsumsi daging akibat daya beli masyarakat rendah serta penurunan pemotongan ternak besar maupun unggas.

j. Retribusi Izin Mendirikan Bangunan (IMB) yang dianggarkan sebesar Rp.3.859.970.000,00 dan terealisasi sebesar Rp.3.407.170.847,00 atau 88,27 % disebabkan oleh pelaksanaan intensifikasi PAD/retribusi, tidak berjalan optimal.

k. Retribusi Izin Trayek yang dianggarkan sebesar Rp.150.000.000,00 dan terealisasi sebesar Rp.74.240.000,00 atau 49,49% disebabkan kurangnya operasi ke lapangan dan kurangnya pengawasan.

l. Retribusi Izin Perdagangan yang dianggarkan sebesar Rp.550.000.000,00 dan terealisasi sebesar Rp.464.282.266,00 atau 84,41% disebabkan kurangnya sosialisasi sehingga tingkat pemahaman pelaku usaha terhadap masa berlakunya perijinan SIUP, SITU, TDG adalah selamanya, sedangkan berdasarkan Perda

Page 40: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Kebijakan Umum Pengelolaan Keuangan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 III - 12

Nomor 16 2001 pasal 58 ayat 2 dilakukan pendataan ulang (heregistrasi) setiap 5 tahun sejak tanggal ditetapkannya.

m. Retribusi Izin Penyimpanan Bahan Bakar Industri yang dianggarkan sebesar Rp25.000.000,00 dan terealisasi sebesar Rp 3.285.000,00 atau 13,14%.

n. Retribusi Izin Usaha Industri yang dianggarkan sebesar Rp.50.000.000,00 dan terealisasi sebesar Rp.44.450.000,00 atau 88,90% disebabkan bagi perusahaan yang wajib memperoleh tanda daftar industri (TDI) kebanyakan beranggapan bahwa TDI belum dirasakan penting dikarenakan tidak dijadikan persyaratan oleh pihak bank jika pengusaha ingin mendapatkan kredit.

o. Retribusi Izin Pembuangan Limbah Cair (IPLC) yang dianggarkan sebesar Rp.350.000.000,00 dan terealisasi sebesar Rp.348.650.000,00 atau 99,61% disebabkan oleh masih rendahnya sosialisasi, pembinaan dan pengawasan, sehingga para industriawan masih belum memprioritaskan pembiayaan pengelolaan lingkungan khususnya dalam pengolahan air limbah.

p. Retribusi Izin Dispensasi Penggunaan Jalan (Disja) yang dianggarkan sebesarRp.500.000.000,00 dan terealisasi sebesar Rp.332.880.000,00 atau 66,58% disebabkan oleh menurunnya aktifitas pada industri (banyak industri yang menurunkan kapasitas produksinya) sedangkan objek untuk retribusi Disja sebagian besar adalah kendaraan-kendaraan industri.

q. Retribusi Izin Bongkar Muat yang dianggarkan sebesar Rp.175.000.000,00 dan terealisasi sebesar Rp.145.500.000,00 atau 83,14% disebabkan oleh kurangnya kesadaran masyarakat tentang pentingnya Surat Izin Bongkar Muat.

r. Retribusi Izin Angkutan Karyawan yang dianggarkan sebesar Rp.10.000.000,00 dan terealisasi sebesar Rp.2.835.000,00 atau 28,35% disebabkan oleh Banyak kendaraan angkutan karyawan yang pindah ke kotamadya sehingga berakibat berkurangnya terhadap perijinan.

s. Retribusi Izin Pelayanan Ketenagakerjaan yang dianggarkan sebesar Rp.108.000.000,00 dan terealisasi sebesar Rp.98.800.000,00 atau 91,48% disebabkan oleh adanya surat dari API ( Asosiasi Pertekstilan Indonesia ) Nomor 31/API/C.2/2008 tanggal 13 Desember 2008 perihal Peraturan Daerah di Jawa Barat yang dibatalkan, surat tersebut sudah menyebar di Perusahaan-Perusahaan di Kabupaten Bandung.

u. Retribusi Izin Penyelenggaraan Reklame yang dianggarkan sebesar Rp.600.000.000,00 dan terealisasi sebesar Rp.61.915.325,00 atau 10,32% disebabkan oleh belum efektifnya pelaksanaan penarikan retribusi terhadappotensi berupa billboard, papan merk toko, baliho, reklame berjalan danspanduk.

Page 41: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Kebijakan Umum Pengelolaan Keuangan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 III - 13

3.2. Pengelolaan Belanja Daerah

3.2.1. Kebijakan Umum Keuangan Daerah

Kebijakan Umum Keuangan Daerah Kabupaten Bandung, yang berkaitan dengan fungsi pemerintah yang bertugas memfasilitasi, membuat regulasi dan menyediakan barang dan jasa yang sifatnya publik, maka kebijakan-kebijakan dibidang belanja daerah diarahkan sebagai berikut :

1. Perampingan SOTK, dengan membentuk SOTK yang baru sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang kewenangan Pemerintah Daerah dan Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah.

2. Seluruh SKPD agar menggunakan anggaran yang telah diamanatkan dengan lebih efisien dan efektif, dan mempertanggungjawabkannya melalui hasil (output) yang lebih terukur dan berkesinambungan (sustainable).

3. Mengarahkan kegiatan-kegiatan SKPD supaya lebih fokus terhadap upaya pengurangan kemiskinan, pembangunan infrastruktur dan perbaikan kualitas lingkungan hidup.

4. Mengupayakan agar seluruh kegiatan yang dilakukan oleh setiap SKPD ada interkoneksinya, sehingga kegiatan yang satu dengan yang lainnya bersifat melengkapi dan bersinergi satu sama lain dan bermuara pada satu tujuan yang telah ditetapkan.

5. Mengarahkan kepada seluruh SKPD agar dapat memisahkan kegiatan yang merupakan urusan pemerintah (public domain) dan urusan individu (private domain), sehingga kegiatan yang dilakukan lebih bermanfaat dan berdampak lebih luas.

6. Mengkaji kembali efektivitas bentuk-bentuk bantuan (finansial maupun barang) yang selama ini dilakukan oleh pemerintah, dan mengembangkan bentuk intervensi yang lebih signifikan terhadap pemberdayaan ekonomi masyarakat, dan tidak menciptakan ketergantungan masyarakat kepada pemerintah.

7. Prioritas belanja daerah diarahkan untuk menyediakan barang dan jasa yang tidak dapat disediakan oleh masyarakat, terutama yang berkaitan erat denganupaya peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM).

8. Untuk mendorong pasrtisipasi masyarakat, pemerintah menyerahkan pengelolaan kegiatan yang berskala kecil kepada masyarakat (swakelola), misalnya rehabilitasi sekolah melalui tugas pembantuan kepada desa.

9. Alokasi Dana Desa (ADD) hendaknya dapat dipergunakan secara efektif dan efisien untuk membiayai kegiatan-kegiatan yang merupakan kewenangan/urusan desa.

10. Belanja daerah diprioritaskan dalam rangka pelaksanaan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan, yaitu urusan wajib dan urusan pilihan yang ditetapkan berdasarkan ketentuan perundang-undangan.

Page 42: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Kebijakan Umum Pengelolaan Keuangan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 III - 14

11. Belanja daerah dalam rangka penyelenggaraan urusan wajib digunakan untuk melindungi dan meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat dalam upaya memenuhi kewajiban daerah yang diwujudkan dalam bentuk peningkatan pelayanan dasar, pendidikan, kesehatan, fasilitas sosial dan fasilitas umum yang layak serta mengembangkan sistem jaminan sosial.

12. Belanja daerah disusun berdasarkan pendekatan prestasi kerja yang berorientasi pada pencapaian hasil dari input yang direncanakan. Hal tersebut bertujuan untuk meningkatkan akuntabilitas perencanaan anggaran serta memperjelas efektivitas dan efisiensi penggunaan anggaran.

13. Penyusunan belanja daerah diprioritaskan untuk menunjang efektivitas pelaksanaan tugas dan fungsi Satuan Kerja Perangkat Daerah dalam rangka melaksanakan urusan pemerintahan daerah yang menjadi tanggungjawabnya.

14. Penggunaan dana perimbangan agar diprioritaskan untuk kebutuhan sebagai berikut :

a. Penerimaan dana bagi hasil pajak agar diprioritaskan untuk mendanai perbaikan lingkungan pemukiman di perkotaan dan di pedesaan, pembangunan irigasi, jaringan dan jembatan.

b. Penerimaan dana bagi hasil sumber daya alam agar diutamakan pengalokasiannya untuk mendanai pelestarian lingkungan areal pertambangan, perbaikan dan penyediaan fasilitas umum dan fasilitas sosial, fasilitas pelayanan kesehatan dan pendidikan untuk tercapainya standar pelayanan minimal yang ditetapkan peraturan perundang-undangan.

c. Dana Alokasi Umum agar diprioritaskan penggunaannya untuk mendanai gaji dan tunjangan pegawai, kesejahteraan pegawai, kegiatan operasi dan pemeliharaan serta pembangunan fisik sarana dan prasarana dalam rangka peningkatan pelayanan dasar dan pelayanan umum yang dibutuhkan masyarakat.

d. Dana Alokasi Khusus digunakan berdasarkan pedoman yang ditetapkan oleh pemerintah.

3.2.2. Anggaran dan Realisasi Belanja

Menurut Peraturan Menteri dalam Negeri RI Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah, Klasifikasi Belanja menurut jenis belanja, terdiri dari:

a. Belanja Tidak Langsung, meliputi: belanja pegawai, Belanja Hibah, Belanja Bantuan Sosial, Belanja Bagi Hasil Kepada Pemerintah Desa, Belanja Bantuan Keuangan, Belanja Tidak Terduga.

b. Belanja Langsung, meliputi: belanja pegawai, belanja barang dan jasa, dan belanja modal untuk program dan kegiatan yang ada pada setiap Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).

Page 43: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Kebijakan Umum Pengelolaan Keuangan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 III - 15

Total anggaran belanja daerah Tahun 2009 sebesar Rp.1.956.686.979.054.00dan terealisasi sebesar Rp.1.784.086.645.680,38,00 atau 91,18%, dialokasikan untuk belanja tidak langsung sebesar 71,71% dan untuk belanja langsung sebesar 28,29%, untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel di bawah ini :

Tabel 3.11Anggaran dan Realisasi Belanja Daerah Tahun Anggaran 2009

NO URAIANANGGARAN REALISASI SPJ PROPOR-

SI

(Rp) (Rp) (%) (%)

1. Belanja Tidak Langsung 1.383.408.308.176.00 1.279.421.739.311,38 92,48 71,71

1.1. Belanja Pegawai 978.788.923.930,00 960.281,724.576.00 98,11 75,06

1.2. Belanja Hibah 59.850.498.077.00 27.377.476.060.00 45,74 2,14

1.3. Belanja Bantuan Sosial 36.961.528.750.00 25.421.455.142.00 68,78 1,99

1.4. Belanja Bagi Hasil Kepada Pemerintah Desa

38.864.533.598.00 38.133.822.632.00 98,12 2,98

1.5. Belanja Bantuan Keuangan 121.327.068.398.00 111.572.884.512.00 91,96 8,72

1.6. Belanja Tidak Terduga 147.615.755.423.00 116.634.376.389,38 79,01 9,12

2. Belanja Langsung 573.278.670.878.00 504.664.906.369.00 88,03 28,29

2.1. Belanja Pegawai 47.699.225.744.00 42.431.559.390.00 88,96 8,41

2.2. Belanja Barang dan Jasa 330.478.461.695.00 313.307.976.912.00 94,80 62,08

2.3. Belanja Modal 195.100.983.439.00 148.925.370.067.00 76,33 29,51

JUMLAH 1.956.686.979.054,00 1.784.086.645.680,38 91,18 100,00

Sumber : DPPK Kabupaten Bandung 2009

Rincian per komponen belanja dapat dilihat pada penjelasan berikut:

3.2.2.1. Belanja Tidak Langsung

Belanja Tidak Langsung Tahun 2009 dianggarkan sebesar Rp.1.383.408.308.176,00 dan terealisasi sebesar Rp.1.279.421.739.311,38 atau 92,48%. Alokasi terbesar belanja tidak langsung masih digunakan untuk belanja pegawai yang dianggarkan sebesar Rp.978.788.923.930,00 dan terealisasi sebesar Rp. 960.281.724.576,00 atau 98,11%.

Page 44: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Kebijakan Umum Pengelolaan Keuangan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 III - 16

Rincian anggaran dan realisasi belanja tidak langsung dapat dilihat pada tabel berikut:

Tabel 3.12Rincian Anggaran dan Realisasi Belanja Tidak Langsung

Tahun Anggaran 2009

NO URAIANANGGARAN REALISASI SPJ PROPOR-

SI

(Rp) (Rp) (%) (%)

1. Belanja Tidak Langsung

1.1. Belanja Pegawai 978.788.923.930,00 960.281.724.576,00 98,11 75,06

1.2. Belanja Hibah 59.850.498.077,00 27.377.476.060.00 45,74 2,14

1.3. Belanja Bantuan Sosial 36.961.528.750,00 25.421.455.142,00 68,78 1,99

1.4. Belanja Bagi Hasil Kepada Pemerintah Desa

38.864.533.598,00 38.133.822.632,00 98,12 2,98

1.5. Belanja Bantuan Keuangan 121.327.068.398,00 111.572.884.512.00 91,96 8,72

1.6. Belanja Tidak Terduga 147.615.755.423,00 116.634.376.389,38 79,01 9,12

JUMLAH 1.383.408.308.176,00 1.279.421.739.311,38 92,48 100,00

Sumber : DPPK Kabupaten Bandung 2009

Anggaran dan realisasi belanja tidak langsung pada setiap SKPD dapat dilihat pada tabel berikut:

Tabel 3.13

Rincian Anggaran dan Realisasi Belanja Tidak LangsungTahun 2009 Menurut Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD)

NO URAIANANGGARAN REALISASI PROPOR-

SI

(Rp) (Rp) (%) (%)

1 Dinas Pendidikan & Kebudayaan 645.903.056.000,00 640.519.601.325,00 99,17 50,05

2 Dinas Kesehatan 43.981.049.000,00 43.498.406.362,00 98,90 3,40

3 Rumah Sakit Majalaya 8.184.597.000,00 8.110.727.656,00 99,10 0,63

4 Rumah Sakit Soreang 7.966.025.000,00 7.925.995.147,00 99,50 0,62

5 Dinas Bina Marga 6.841.906.000,00 6.761.350.287,00 98,82 0,53

6 Dinas Perumahan, Penataan Ruang dan kebersihan

9.006.282.000,00 8.906.235.280,00 98,89 0,70

7 Badan Perencanaan & Pembangunan Daerah

2.204.242.000,00 2.162.262.078,00 98,10 0,17

8 Dinas Perhubungan 5.852.451.000,00 6.447.813.461,00 110,17 0,50

9 Badan Pengendalian Lingkungan Hidup

2.087.649.000,00 2.061.855.048,00 98,76 0,16

10 Badan Keluarga Berencana & Pemberdayaan Perempuan

9.688.054.000,00 9.487.134.312,00 97,93 0,74

11 Dinas Sosial, Kependudukan & Catatan Sipil

3.479.079.000,00 3.554.623.963,00 102,17 0,28

12 Dinas Tenaga Kerja 2.982.794.000,00 2.919.867.714,00 97,89 0,23

Page 45: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Kebijakan Umum Pengelolaan Keuangan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 III - 17

NO URAIANANGGARAN REALISASI PROPOR-

SI

(Rp) (Rp) (%) (%)

13 Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian & Perdagangan

11.118.476.000,00 10.963.867.528,00 98,61 0,86

14 Badan Penanaman Modal & Perijinan

2.265.553.000,00 2.240.904.547,00 98,91 0,18

15 Dinas Pemuda, Olahraga & Pariwisata

1.835.872.000,00 1.777.708.218,00 96,83 0,14

16 Kantor Kesbang, Politik & Linmas 794.947.000,00 783.702.631,00 98,59 0,06

17 Kantor Satuan Polisi Pamong Praja 2.787.004.000,00 2.963.366.175,00 106,33 0,23

18 Dewan Perwakilan Rakyat Daerah 8.887.577.580,00 8.687.621.465,00 97,75 0,68

19 Kepala Daerah & Wakil Kepala Daerah

653.268.000,00 650.053.494,00 99,51 0,05

20 Sekretariat Daerah 16.538.730.000,00 15.969.825.724,00 96,56 1.25

21 Sekretariat DPRD 2.200.284.000,00 2.098.274.120,00 95,36 0,16

22 Dinas Pendapatan & Pengelolaan Keuangan

521.466.921.596,00 425.601.203.621,38 81,62 33,27

23 Inspektorat 1,856,016,000 1,861,049,621 100.27 0.15

24 Badan Kepegawaian, Pendidikan & Pelatihan

12,049,719,000 11,961,019,095 99.26 0.93

25 Badan Ketahanan Pangan & Pelaksanaan Penyuluhan

8,301,073,000 8,096,312,187 97.53 0.63

26 Badan Pemberdayaan Masyarakat & Pemerintahan Desa

2.407.188.000,00 2.380.125.396,00 98,88 0,19

27 Badan Perpustakaan, Arsip, Pengembangan & Sistem Informasi

2.211.291.000,00 2.199.180.114,00 99,45 0,17

28 Dinas Pertanian, Perkebunan & Kehutanan

3.143.971.000,00 3.093.005.162,00 98,38 0,24

29 Dinas Sumber Daya Air, Pertambangan & Energi

4.995.615.000,00 4.906.507.201,00 98,22 0,38

30 Dinas Peternakan dan Perikanan 3.104.240.000,00 3.074.301.185,00 99.04 0,24

31 Kecamatan 25.826.777.000,00 25.136.745.492,00 97,33 1,96

32 Kelurahan 2.786.601.000,00 2.621.093.702,00 94,06 0,20

JUMLAH 1.383.408.308.176,00 1.279.421.739.311,38 92,48 100,00

Sumber : DPPK Kabupaten Bandung 2009

3.2.2.2. Belanja Langsung

Belanja Langsung, meliputi: belanja pegawai, belanja barang dan jasa, dan belanja modal untuk program dan kegiatan yang ada pada setiap Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD)

Dalam APBD Kabupaten Bandung Tahun 2009 Belanja Langsung dianggarkan sebesar Rp.573.278.670.878,00 yang dialokasikan untuk Belanja Pegawai sebesar Rp.47.699.225.744,00 Belanja Barang dan Jasa sebesar Rp.330.478.461.695,00 Belanja Modal sebesar Rp.195.100.983.439,00 Dari total anggaran Belanja Langsung tersebut terealisasi sebesar Rp.504.664.906.369,00 atau 88,03%.

Page 46: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Kebijakan Umum Pengelolaan Keuangan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 III - 18

Rincian Anggaran dan Realisasi Belanja Langsung Tahun 2009 terlihat pada tabel berikut:

Tabel 3.14

Anggaran dan Realisasi Belanja LangsungTahun Anggaran 2009

NO URAIANANGGARAN REALISASI SPJ PROPOR-

SI

(Rp) (Rp) (%) (%)

2. Belanja Langsung

2.1. Belanja Pegawai 47.699.225.744,00 42.431.559.390,00 88,96 8,41

2.2. Belanja Barang dan Jasa 330.478.461.695,00 313.307.976.912,00 94,80 62,08

2.3. Belanja Modal 195.100.983.439,00 148.925.370.067,00 76,33 29,51

JUMLAH 573.278.670.878,00 504.664.906.369,00 88,03 100,00

Sumber : DPPK Kabupaten Bandung 2009

Alokasi anggaran dan realisasi belanja langsung terbesar dialokasikan kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan sebesar Rp.136.081.392.650,00 dan realisasi Rp.128.805.877.749,00 atau 94,65 %, dengan proporsi sebesar 25,52%. Sedangkan anggaran terkecil adalah Kantor Kesatuan Polisi Pamong Praja yaitu sebesar Rp.1.637.053.600,00 dan realisasinya sebesar Rp.1.605.558.600,00 atau 98,08%., dengan proporsi sebesar 0,32 %.

Distribusi besarannya anggaran dan realisasi belanja Langsung berdasarkan SKPD dapat dilihat pada tabel di bawah ini:

Tabel 3.15

Anggaran dan Realisasi Belanja Langsung Tahun 2009Menurut Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD)

NO URAIANANGGARAN REALISASI PROPOR-

SI

(Rp) (Rp) (%) (%)

1 Dinas Pendidikan & Kebudayaan 136.081.392.650,00 128.805.877.749,00 94,65 25.52

2 Dinas Kesehatan 86.114.029.506,00 80.779.358.319,00 93,81 16.01

3 Rumah Sakit Majalaya 13.228.847.500,00 12.846.250.583,00 97,11 2.55

4 Rumah Sakit Soreang 20.958.499.100,00 19.217.442.588,00 91,69 3.81

5 Dinas Bina Marga 133.199.924.500,00 94.638.077.548,00 71,05 18.75

6 Dinas Perumahan, Penataan Ruang dan kebersihan

29.316.978.500,00 27.898.491.555,00 95,16 5.53

7 Badan Perencanaan & Pembangunan Daerah

4.630.386.140,00 3.869.993.358,00 83,58 0.77

8 Dinas Perhubungan 3.758.842.025,00 3.566.539.060,00 94,88 0.71

Page 47: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Kebijakan Umum Pengelolaan Keuangan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 III - 19

NO URAIANANGGARAN REALISASI PROPOR-

SI

(Rp) (Rp) (%) (%)

9 Badan Pengendalian Lingkungan Hidup

1.933.640.450,00 1.764.938.891,00 91,28 0.35

10 Badan Keluarga Berencana & Pemberdayaan Perempuan

4.472.837.395.,00 4.349.330.547,00 97,24 0.86

11 Dinas Sosial, Kependudukan & Catatan Sipil

6.368.697.825,00 5.979.215.117,00 93,88 1.18

12 Dinas Tenaga Kerja 3.630.904.300,00 3.552.126.600,00 97,83 0.70

13 Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian & Perdagangan

5.133.747.000,00 4.658.081.775,00 90,73 0.92

14 Badan Penanaman Modal & Perijinan

1.828.928.000,00 1.771.767.750,00 96,67 0.35

15 Dinas Pemuda, Olahraga & Pariwisata

15.061.764.260,00 14.163.508.635,00 94,04 2.81

16 Kantor Kesbang, Politik & Linmas 5.344.958.000,00 5.320.982.390,00 99,55 1.05

17 Kantor Satuan Polisi Pamong Praja 1.637.053.600,00 1.605.558.600,00 98,08 0.32

18 Dewan Perwakilan Rakyat Daerah -

19 Kepala Daerah & Wakil Kepala Daerah

-

20 Sekretariat Daerah 15.281.935.520,00 13.400.858.908,00 87,69 2.66

21 Sekretariat DPRD 11.475.181.574,00 9.342.662.263,00 81,42 1.85

22 Dinas Pendapatan & Pengelolaan Keuangan

18.095.888.635,00 16.092.603.331,00 88.93 3.19

23 Inspektorat 2.085.919.000,00 2.071.023.559,00 99,29 0.41

24 Badan Kepegawaian, Pendidikan & Pelatihan

6.375.197.240,00 6.011.067.387,00 94,29 1.19

25 Kecamatan 10.883.022.121,00 10.282.691.714,00 94,48 2.04

26 Kelurahan 2.136.080.887,00 2.109.623.468,00 98,76 0.42

27 Badan Ketahanan Pangan & Pelaksanaan Penyuluhan

4.301.700.180,00 4.060.070.972,00 94,38 0.80

28 Badan Pemberdayaan Masyarakat & Pemerintahan Desa

2.611.854.000,00 2.220.425.648,00 85,01 0.44

29 Badan Perpustakaan, Arsip, Pengembangan & Sistem Informasi

2.499.755.470,00 2.356.618.959,00 94,27 0.47

30 Dinas Pertanian, Perkebunan & Kehutanan

8.661.099.500,00 7.917.665.487,00 91,42 1.57

31 Dinas Sumber Daya Air, Pertambangan & Energi

12.161.875.500,00 10.226.681.801,00 84,09 2.03

32 Dinas Peternakan & Perikanan 4.007.730.500,00 3.785.371.807,00 94,45 0.75

JUMLAH 573.278.670.878,00 504.664.906.369,00 88,03 100%

3.3. Pembiayaan

Pembiayaan daerah adalah semua penerimaan yang perlu dibayar kembali dan atau pengeluaran yang akan diterima kembali, baik pada tahun anggaran yang bersangkutan maupun pada tahun-tahun anggaran berikutnya.

Pembiayaan daerah terdiri dari penerimaan dan pengeluaran pembiayaan.Penerimaan pembiayaan dianggarkan sebesar Rp.173.326.863.719,50 dan terealisasi sebesar Rp.158.011.869.459,14 atau 91,16%, yang terdiri dari :

Page 48: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Kebijakan Umum Pengelolaan Keuangan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 III - 20

a. Sisa Lebih Perhitungan Anggaran (SILPA) yang dianggarkan sebesar Rp.155.509.599.178,14 dan terealisasi sebesar Rp.155.509.599.178,14 atau 100%

b. Pencairan Dana Cadangan yang dianggarkan sebesar Rp.17.817.264.541,36dan tidak terealisasi

c. Penerimaan pinjaman daerah tidak dianggarkan di perubahan APBD karena adanya kebijakan meningkatkan Pendapatan dan penurunan Belanja serta adanya penangguhan pembentukan Dana Cadangan untuk pembebasan lahan pembangunan jalan Gede Bage Majalaya dan jalan Katapang Baleendah.

d. Penerimaan bunga dana cadangan sebesar Rp.2.502.270.281,00.

Pengeluaran Pembiayaan dianggarkan sebesar Rp.9.025.540.760,00 dan terealisasi sebesar Rp.10.516.743.852,00 atau 116,52%, yang terdiri dari :

a. Pembentukan dana cadangan untuk Pemilihan Kepala Daerah yang dianggarkan sebesar Rp.7.500.000.000,00 dan terealisasi sebesar Rp.7.500.000.000,00 atau 100%

b. Penyertaan Modal ( (Investasi ) Pemerintah Daerah dianggarkan sebesar Rp. 1.525.540.760,00 dan terealisasi sebesar Rp. 497.540.760,00 atau 32,61%

c. Pembentukan dana cadangan dari bunga dana cadangan sebesar Rp.2.502.270.281,00.

d. Koreksi atas silpa Tahun 2008 sebesar Rp.16.932.811,00

Untuk lebih jelasnya anggaran dan realisasi pembiayaan dapat dilihat pada tabel berikut:

Tabel 3.16

Anggaran dan Realisasi Pembiayaan Tahun Anggaran 2009

NO URAIANANGGARAN REALISASI SPJ

(Rp) (Rp) (%)

A Penerimaan Daerah 173.326.863.719,50 158.011.869.459,14 91,16

1 Sisa Lebih Perhitungan Anggaran Tahun Lalu

155.509.599.178,14 155.509.599.178,14 100,00

2 Pencairan Dana Cadangan 17.817.264.541,36 - -

3 Hasil Penjualan Kekayaan Daerah Yang Dipisahkan

- - -

4 Penerimaan Pinjaman Daerah - - -

5 Penerimaan Kembali Pemberian Pinjaman Daerah

- - -

6 Penerimaan Piutang Daerah - - -

Page 49: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Kebijakan Umum Pengelolaan Keuangan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 III - 21

NO URAIANANGGARAN REALISASI SPJ

(Rp) (Rp) (%)

7 Penerimaan Bunga Dana Cadangan - 2.502.270.281,00 -

B Pengeluaran Daerah 9.025.540.760,00 10.516.743.852,00 116,52

1 Pembentukan Dana Cadangan untuk Pemilihan Kepala Daerah

7.500.000.000,00 7.500.000.000,00 100,00

2 Penyertaan modal (investasi) Pemerintah daerah

1.525.540.760,00 497.540.760,00 32,61

3 Pembayaran Pokok Utang - - -

4 Pembentukan Dana Cadangan dari Bunga Dana Cadangan

- 2.502.270.281,00 -

5 Koreksi atas silpa Tahun 2008 - 16.932.811,00 -

JUMLAH PEMBIAYAAN NETTO 164.301.322.959,50 147.495.125.607,14 89,77

Sumber : DPPK Kabupaten Bandung 2009

Page 50: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV-185

4.2. URUSAN PILIHAN

4.2.1. PERTANIAN

Urusan ini dilaksanakan oleh Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluh Pertanian, Dinas Pertanian, Perkebunan dan Kehutanan, dan Dinas Peternakan dan Perikanan dengan anggaran sebesar Rp. 5.789.100.772,00 dan terealisasi sebesar Rp. 5.410.892.365,00 atau 93,47 % yang digunakan untuk melaksanakan 9 program dan 21 kegiatan, dengan rincian sebagai berikut :

Tabel 4.2.1.1

Rincian Program/Kegiatan Urusan PertanianTahun Anggaran 2009

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

I. Program Peningkatan Kesejahteraan Petani

328.350.242 320.846.525 97,71

01. Pelatihan petani dan pelaku agribisnis

194.859.661 187.356.975 96,15 Terlatihnya ke-lompok tani dlm teknologi pena-nganan Pasca panen, tekno-logi budidaya Padi dan budi-daya buah-buahan

36 kelom-pok

36 kelom-pok

BKPPP

02. Penyuluhan dan Pendampingan Petani dan Pelaku Agribisnis

83.484.531 83.483.500 100 Terlaksananya peningkatan sumber penda-patan bagi ke-luarga petani melalui usaha lumbung pa-ngan, LUEP dan menjaga stabili-tas harga gabah di tingkat petani

206 orang 206 orang BKPPP

03. Peningkatan kemampuan lembaga petani

50.006.050 50.006.050 100 Terinformasikan nya optimalisasi penerapan tek-nologi pertanian dan teridenti-fikasikannya kondisi faktual Sistem Penyu-luhan pertanian

500 orang 500 orang BKPPP

II. Program Peningkatan Pemasaran Hasil Produksi Pertanian/ Perkebunan

72.175.000 71.185.300 98,63

01. Penelitian dan Pengembangan Pemasaran hasil produksi pertanian/perkebunan

72.175.000 71.185.300 98,63 Meningkatnya permintaan konsumen terhadap produk pertanian

4 kegiatan @30 orang tersebar di kabupaten Bandung

4 kegiatan @30 orang tersebar di kabupaten Bandung

Distanbunhut

1. Temu bisnis dan penyusu-nan data usa-ha pemasaran hasil pertanian

30 orang tersebar di Kab. Bdg

30 orang tersebar di Kab. Bdg

Page 51: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV-186

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

2. Temu usaha dan penyusu-nan data penangkar benih dan bibit tanaman pertanian

30 orang tersebar di Kab. Bdg

30 orang tersebar di Kab. Bdg

3. Identifikasi data pengolah kayu hutan

30 orang tersebar di Kab. Bdg

30 orang tersebar di Kab. Bdg

4. Temu usaha dan penyusu-nan data pengrajin dan pengolah hasil produksi pertanian

30 orang tersebar di Kab. Bdg

30 orang tersebar di Kab. Bdg

III. Program Peningkatan Penerapan Teknologi Pertanian/ Per kebunan

1.317.494.105 1.224.378.290 92,93

01. Pengadaan Sarana & Prasarana Tehnologi pertanian/perkebunan tepat guna

374.757.500 313.862.125 83,75 Terbangunnya sarana infrastruk-tur pengairan berupa pengada-an sumur pantek

3 unit 3 unit Distanbunhut

Terfasilitasinya alat mesin per-tanian berupa :

Pompa air 2” 2 unit 2 unit

Pompa air 3” 3 unit 3 unit

Pompa air 4” 1 unit 1 unit

Power Sprayer 1 unit 1 unit

Pulper 1 unit 1 unit

Alat pembuat kompos pencacah

3 unit 3 unit

Termonitornya pelaksanaan pengadaan dan pendistribusian sarana prasa-rana penduku-ngan agribisnis

31 kec. 31 kec.

02. Pemeliharaan rutin berkala sarana dan prasarana teknologi pertanian / perkebunan

866.810.000 834.964.560 96,33 Terlaksananya rehabilitasi JITUT

371 ha 371 ha Distanbunhut

Terlaksananya rehabilitasi JIDES

243 ha 243 ha

Jalan Usaha TAni (JUT)

2 Km 2 Km

Terlaksananya pembinaan P3A Mitra Cai

12 Kel. Mitra cai

12 Kel. Mitra cai

Bintek pertanian Organik

2 kali keg.di 2 kec.

2 kali keg.di 2 kec.

Page 52: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV-187

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

Terfasilitasinya Pengawasan distribusi pupuk bersubsidi

31 Kec. 31 Kec.

03. Kegiatan Penelitian dan Pengembangan Teknologi (Pertanian/Perkebu-nan) Tepat Guna

75.926.605 75.551.605 99,51 Terlaksananya demplot bidang perikanan, peternakan, pertanian, kehutanan dan pelatihan pembenihan ikan

7 orang 7 orang BKPPP

IV. Program Peningkatan Produksi Pertanian/ Perkebunan

1.287.670.600 1.209.351.470 93,92

01. Penyediaan Sarana Produksi Pertanian / Perkebunan

1.134.523.100 1.057.533.580 93,21 Terlaksananya kegiatan pengembangan komoditas kopi

178.200 pohon (2000 phn/ha)

178.200 pohon (2000 phn/ha)

Distanbunhut

Terlaksananya rehabilitasi tanaman teh

132.000 pohon

132.000 pohon

Terlaksananya kegiatan pe-ngembangan komoditas cengkeh

33.000 pohon –165 ha (200 phn/ha)

33.000 pohon –165 ha (200 phn/ha)

Terlaksananya pengadaan pohon pelindung:

Suren 17.446 phn, nimba 33.000 phn & rumput penguat teras 23.185phn

Suren 17.446 phn, nimba 33.000 phn & rumput penguat teras 23.185 phn

02. Pengembangan bibit unggul pertanian/perkebunan

153.147.500 151.817.890 98.95 Terlaksananya pembibitan tanaman buah-buahan dan perkebunan di sentra hortikultura berupa :

Distanbunhut

Jambu biji 5.000 btg 5.000 btg

Jambu air 5.000 btg 5.000 btg

Jambu bol 5.000 btg 5.000 btg

Jeruk besar 5.000 btg 5.000 btg

Alpukat 5.000 btg 5.000 btg

Pembelian entrs 27.500 stek

27.500 stek

Bibit jeruk nipis 600 phn 600 phn

Tanaman toga 1000 phn 1000 phn

Jambu bol simojang

1000 phn 1000 phn

Jambu air citra 1.908 phn 1.908 phn

Page 53: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV-188

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

Terlaksananya pengembangan agribisnis berbasis hortikultura:

Sosialisasi teknik budidaya sayuran (GAP/SOP )

1 kali utk PPL & 1 kali utk kel. tani

1 kali utk PPL & 1 kali utk kel. tani

Pemberdayaan kelompok tani buah-buahan

2 kecamtan

2 kecamtan

Terfasilitasinya sarana perala-tan budidaya tanaman hortikultura

25.000lb polybag & 300 m paranet

25.000lb polybag & 300 m paranet

Terlaksananya monitoring & pembinaan kegiatan pe-ngembangan agribisnis horti-kultura dan pembibitan tanaman di Kab. Bandung

1 kali 1 kali

Terlaksananya pelahan opera-sional Cold Stroge dan pengembangan pemasaran strawberry

1 kali 1 kali

V. Program Pemberdayaan Penyuluh Pertanian/Perkebunan Lapangan

164.998.325 164.998.325 100

01. Peningkatan Kapasitas Tenaga Penyuluh Pertanian/Perkebunan

164.998.325 164.998.325 100 Terinformasikan nya optimalisasi penerapan tek-nologi pertanian dan Teridenti-fikasinya kondisi faktual sistem penyuluh pertanian

143 orang 143 orang BKPPP

VI. Program pencegahan dan penanggulangan penyakit ternak

642.170.000 620.618.405 96,64

01. Pemeliharaan Kesehatan dan Pencegahan Penyakit Menular Ternak

506.240.000 493.364.205 97,46 Terlaksananya vaksinasi unggas

465.000 dosis

457.000 dosis

Disna kan

Terlaksananya vaksinasi hewan Penular Rabies (HPR)

5.000 ekor 5.000 ekor

Terlaksananya bintek kader vaksinator AI

40 orang 40 orang

Page 54: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV-189

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

Tersedianya leaflet penang-gulangan PHMS

1.000 lembar

1.000 lembar

Terlaksananya Rakor Penang-gulangan PHMS

3 kali 3 kali

Terlaksananya rapat konso-lidasi vaksinator

1 kali 1 kali

Terlaksananya surveillance Laboratorium penyakit AI

300 sampel

300 sampel

Terlaksananya surveillance Anthraks

30 sampel 30 sampel

Tersedianya alat dan bahan untuk pengen-dalian penyakit ternak berupa :

Obat-obatan untuk UPTD Puskeswan dan Lab (pendampi-ngan APBN Deptan) dan bahan baku kegiatan Puskeswan

1 Paket 1 Paket

a. Kulkas (Nagreg & Soljer) Hand-sprayer, spuit otoma-tis, thermosware, jarum suntik, sepatu boot, masker (Solokan-jeruk)

2 unit

1 paket

2 unit

1 paket

b. Vaksin Brucellosis

360 dosis 360 dosis

c. Perlengka-pan kader vaksinator

40 paket 40 paket

d. Milk Analyzer 1 paket 1 paket

e. Meat Analyzer

2 unit 2 unit

f. Pengadaan desinfektan Keg. Identi-fikasi resti FB

20 lt 20 lt

02. Pemusnahan Ternak yang terjangkit penyakit endemic

47.695.000 43.116.700 90.40 Terlaksananya pemusnahan unggas suspeck flu burung

Disnakan

1. Operasional pemusnahan unggas

700 ekor 317 ekor

Page 55: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV-190

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

2. Kompensasi pemusnahan unggas besar yang tertular penyakit

300 ekor 140 ekor

3. Kompensasi pemusnahan unggas kecil yang tertular penyakit

400 ekor 177 ekor

4.Decontamination Kit (untuk 5 tim)

5 set 5 set

Terlaksananya eliminasi terha-dap HPR yang diliarkan :

1. Operasional eliminasi HPR yang diliarkan

1.140 ekor 1.140 ekor

2. Tersedianya sarana penun-jang eliminasi:

a. Nytras strychnine

b. Kerangkengc. Bronsongd. Umpan untuk

kegiatan eliminasi

1 Kg

8 bh13 bh2.000 bh

1 Kg

8 bh13 bh2.000 bh

03. Pengawasan Perdagangan Ternak Antar Daerah

88.235.000 84.137.500 95,36 Terselenggara-nya upaya peningkatan pemantauan pasar dan pe-ngawasan peredaran pro-duk peternakan dan hasil olahan melalui :

Disnakan

1. Terselengga-ranya sosiali-sasi koordinasi Tim Peman-tauan Pasar dan Pengawa-san Peredaran Produk Peter-nakan dan Ha-sil Olahan (TP6HO)

1 kali 1 kali

2. Terselengga-ranya Bintek Higiene sani-tasi pasar unggas

25 orang 25 orang

3. Terselengga-ranya Bintek Higiene sanitasi pasar ruminansia

25 orang 25 orang

Page 56: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV-191

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

4. Sosialisasi Produk Asal Hewan dan Hasil Olahan yang HAUS

a. Tersedianya Leaflet

b. Tersedianya foster

500 lembar50 lembar

500 lembar50 lembar

5. Tersedianya bahan untuk desinfeksi pelaku pasar unggas dan ruminansia

a. Sprayerb. Desinfektan

30 bh50 liter

30 bh50 liter

6. Terlaksana-nya pemerik-saan keseha-tan produk ternak dan olahan ternak

a. Pemeriksaan kesehatan daging

b. Pemeriksaan keseht produk ternak olahan

c. Pemeriksaan kesehatn susu

d. Pemeriksaan kesehatan kulit

20 sampel

30 sampel

10 sampel

20 sampel

15 sampel

30 sampel

10 sampel

20 sampel

7. Terlaksana-nya peman-tauan pasar dan pengawa-san produk peternakan

10 lokasi 10 lokasi

8. Terlaksana-nya Pengawa-san Penerapan Higiene sani-tasi tempat penampungan susu pada 25 TPS di 5 Kec.

15 HOK 15 HOK

Terselenggaranya sosialisasi pemanfaatan limbah ternak kuda (penun-jang ADIPURA)

2 kali 2 kali

Terpantaunya hewan kurban di Kab. Bdg:

17.000 ekor

16.690 ekor

1. Rapat Persiapan

1 kali 1 kali

2. Tersedianya Label Hewan Sehat Ruminansia

17.000 bh 17.000 bh

Page 57: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV-192

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

3. Supervisi Tim Pemeriksa Hewan Kurban

86 HOK 86 HOK

VII. Program Peningkatan Produksi Hasil Peternakan

645.607.500 631.167.300 97,76

01. Pembangunan Sarana Dan Prasarana Perbibitan Ternak

226.290.000 223.927.500 98,96 Terlaksananya pemeliharaan kandang dan ternak oleh 6 orang tenaga kerja

12 bulan 12 bulan Disna kan

Tersedianya sarana perkan-dangan dan pemeliharaan ternak :

a. Perbaikan tempat pakan

20 m 20 m

b. Pembuatan bak

10 m2 10 m2

c. Pengadaan pompa air

2 unit 2 unit

d. Penyediaan obat-obatan ternak

1 pkt 1 pkt

e. Penyediaan peralatan pemeliharaan kandang

1 pkt 1 pkt

Tersedianya pakan ternak :

a. Penyediaan molasses

2 drum 2 drum

b. Penyediaan pakan konsentrat

47.250 kg 47.250 kg

c. Penyediaan hijauan ma-kanan ternak /rumput oleh 6 org tenaga kerja

12 bulan 12 bulan

02. Pembibitan dan Perawatan ternak

248.227.500 244.543.000 98,52 Terselenggara-nya pengemba-ngan pembibi-tan ternak masyarakat melalui :

Disna kan

a. Pengemba-ngan Insemi-nasi Buatan IB:

b. IB Sapi Potong

- Tersedianya sapi potong betina akseptor IB

8 ekor 8 ekor

Page 58: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV-193

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

- Tersedianya biaya pemeriksaan kesehatan ternak

8 ekor 8 ekor

- Tersedianya administrasi dan surat perjanjian

24 bh 24 bh

- Tersedianya Eartag

8 buah 8 buah

b. Inseminasi Buatan (IB) sapi perah

- Tersedianya sapi perah betina akseptor IB

4 ekor 4 ekor

c. Inseminasi Buatan (IB) domba

-Tersedianya domba betina akseptor IB

15 ekor 15 ekor

2. Rehab ba-ngunan Pos IB

-Terlaksananya rehab bangu-nan Pos IB

1 unit 1 unit

3. Pertemuan inseminator Tk. Kabupaten

30 orang 30 orang

Terselengara-nya kegiatan yang menun-jang program P2SDS melalui :

1. Pengemba-ngan budidaya sapi potong jantan peng-gemukan

5 ekor 5 ekor

2. Pengadaan bahan baku IB utk mendu-kung Program P2SDS :

a. Straw sapi potong

120 dosis 120 dosis

b. Straw domba 75 dosis 75 dosis

c. Nitrogen cair 75 liter 75 liter

Terselenggara-nya partisipasi Kab. Bandung dlm kontes ter-nak tk. provinsi

1 kali 1 kali

Terselengara-nya partisipasi dinas dalam

Page 59: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV-194

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

program rutin kab. Bandung melalui

a. Fasilitasi program P2WKSS

-Tersedianya domba jantan

3 ekor 3 ekor

-Tersedianya domba betina

12 ekor 12 ekor

b. Fasilitasi program TMMD

-Tersedianya domba jantan

2 ekor 2 ekor

-Tersedianya domba betina

8 ekor 8 ekor

03. Pendistribusian bibit ternak kepada masyarakat

294.460.000 226.416.300 90,48 Tersedianya sarana dan prasarana budidaya ternak di masyarakat:

Disna kan

1. Demplot ayam buras

- Tersedianya ayam buras jantan

24 ekor 24 ekor

- Tersedianya ayam buras betina

216 ekor 216 ekor

2. Pengadaan peralatan I-dentifikasi ternak :

Aplikator Eartag

1 buah200 buah

1 buah200 buah

3. Pengadaan Kandang Jepit

1 buah 1 buah

4. Pengadaan Peralatan Pemeliharaan Ternak

- Drencher otomatis

1 buah 1 buah

- Nose Ring 30 buah 30 buah

Terselenggara-nya pelatihan budidaya peternak :

1. Pelatihan budidaya sapi potong

25 orang 25 orang

2. Pelatihan budidaya sapi perah

40 orang 40 orang

3. Pelatihan budidaya domba

25 orang 25 orang

Page 60: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV-195

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

Tersusunnya buku inventaris ternak bantuan di Kab. Bandung

1 set 1 set

Terlaksananya partisipasi peternak kab. Bandung dalam lomba tk. Provinsi

1 paket 1 paket

Terlaksananya fasilitasi dinas dalam pengu-atan modal ke-lompok peternak

1 paket 1 paket

04. Monitoring, evaluasi dan pelaporan

36.630.000 36.630.000 100 Tersusunnya buku profil dinas thn 2008

20 exp 20 exp Disna kan

Tersusunnya dok. Perenc.dan pelaporan kegiatan Disna-kan berupa:

6 dok 6 dok

Terlaksananya sosialisasi prog-ram kegiatan Disnakan thn 2009

2 kali 2 kali

Terlaksananya evaluasi Tri-wulanan keg.dinas

4 kali 4 kali

Terlaksananya koordnasi, perencanaan, monitoring, evaluasi & pelaporan

133 HOK 133 HOK

VIII. Program Peningkatan Pemasaran Hasil Produksi Peternakan

307.560.000 182.911.750 59,47

01. Penelitian dan pengembangan pemasaran hasil produksi peternakan

266.205.000 141.892.750 53,30 Terselenggara-nya pelatihan pengolahan susu bagi masyarakat

100 orang 100 orang Disna kan

Tersedianya Batch Pasteur-izer susu

1 unit 1 unit

Terselenggara-nya pelatihan pengolahan telur bagi masyarakat

25 orang 25 orang

Tersedianya alat pengolahan telur untuk pengembangan usaha kelompok ternak :

Page 61: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV-196

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

-Mesin pengolah Telur Asin

1 unit 1 unit

-Panci Stainles steel

4 buah 4 buah

-Egg Tray Plastik 50 buah 50 buah

-Baskom 8 buah 8 buah

Terselenggara-nya sosialisasi minum susu di masyarakat

2 kali 2 kali

Terlaksananya keg. penunjang pembangunan MBC:

1. Pembuatandokumen perencanaan pembangunan MBC

1 unit 1 unit

2. Kajian opera-sional pem-bangunan MBC dengan Pusat Penelitian Teknologi Tepat Guna

1 unit 0 unit

3. Pengawasan pembangu-nan MBC

1 unit 0 unit

4. Terselengga-ranya proses pengadaan barang dan jasa

- Pengumuman lelang pembangunan MBC

1 kali 0 kali

- Panitia & pemeriksa pe-ngadaan ba-rang dan jasa

2 paket 0 paket

- Rapat-rapat panitia penga-daan barang dan jasa

2 paket 0 paket

- Survey harga 1 paket 0 paket

- Survey KAK 6 HOK 6 HOK

- Renovasi Pasar hewan dalam rangka pe-nyempurnaan pasar hewan Pacet

1 unit 0 unit

02. Promosi Atas Hasil Produksi Peternakan Unggulan Daerah

41.355.000 41.019.000 99,19 a. Partisipasi disnakan dlm pameran pembangunan

1 kali 1 kali Disna kan

Page 62: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV-197

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

b. Tersusunnya buku peluang investasi peternakan

1 buah 1 buah

IX. Program Peningkatan Penerapan Teknologi Peternakan

863.075.000 845.085.500 97,92

01. Pengadaan sarana dan prasarana teknologi peternakan tepat guna

682.385.000 666.386.500 97,66 Terlaksananya penerapan teknologi pengolahan limbah melalui :

Disna kan

1. Terbangun-nya biogas

103 unit 103 unit

2. Terbangun-nya kompos-ter limbah ternak

6 unit 6 unit

3. Terlaksana-nya pelatihan biogas

20 orang 20 orang

4. Terlaksana-nya pelatihan kompos

20 orang 20 orang

Terlaksananya peningkatan penerapan teknologi pemeliharaan ternak melalui :

1. Terlaksana-nya pelatihan manajemen pemeliharaan ternak

40 orang 40 orang

2. Penerapan teknologi manajemen pemeliharaan ternak

a. Pengadaan peralatan teknologi Sapi perah

-Elektrik Dehorner

1 bh 1 bh

-Detektor Mastitis

1 bh 1 bh

-Alat kebidanan 1 bh 1 bh

b. Pengadaan peralatan teknologi Sapi potong

-Aplikator 10 bh 10 bh

-Eartag 400 bh 400 bh

-Pita Ukur 10 bh 10 bh

-Timbangan Pedet

4 bh 4 bh

Page 63: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV-198

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

-Sepatu kandang

50 bh 50 bh

-Wear Pack 50 bh 50 bh

-Elektrik Dehorner

5 bh 5 bh

-Spuit Fiber 5 bh 5 bh

-Jarum Spuit 5 bh 5 bh

Terlaksananya peningkatan penerapan teknologi pakan ternak

1. Penerapan teknologi pakan ternak :

- Pengadaan Mixet

1 bh 1 bh

- Pengadaan Choper

2 bh 2 bh

2. Demplot pembuatan pakan ternak

15.750 kg 15.750 kg

3. Penanaman HMT

10 Ha 10 Ha

4. Pemeriksaan mutu pakan dan unsur hara kompos

10 spl 10 spl

Terselenggaranya rapat koordinasi stakeholder persusuan tk kabupaten

3 kali 1 kali

Terselenggara-nya pengemba-ngan agribisnis kambing perah

10 ekor 10 ekor

Terlaksananya partisipasi Disnakan dalam Hari Krida Pertanian Tk. Nasional

1 kali 1 kali

Terlaksananya penunjangan kegiatan PLA (APBN)

1 paket 1 paket

02. Peningkatan sarana dan prasarana teknologi RPH

180.690.000 178.699.000 98.90 Tersedianya sarana penun-jang pemoto-ngan ternak di RPH:

Disna kan

a. Pompa air 5 buah 5 buah

b. Selang plastik 100 meter 100 meter

c. Tambang Plastik

200 m 200 m

d. Pisau 10 buah 10 buah

Page 64: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV-199

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

e. Sabit 5 buah 5 buah

f. Gacok (garuk) 9 buah 9 buah

g.Cangkul 10 buah 10 buah

h.Singkup 10 buah 10 buah

i. Kikir / asahan pisau

5 buah 5 buah

j. Senter 10 buah 10 buah

k.Sepatu Bot 15 buah 15 buah

Meningkatnya pengawasan terhadap pemotongan ternak di RPH

9 lokasi 9 lokasi

Terlaksananya pemeriksaaan ulang daging di pusat perdagangan

123 HOH 123 HOH

Terlaksananya rehab gedung tempat pemotongan dan kandang istirahat RPH Ciwidey

1 unit 1 unit

Terlaksananya rehab gang way rumah potong hewan Cangkuang

1 unit 1 unit

Jumlah 5.789.100.772 5.410.892.365 93,47

Hasil dan/atau capaian pelaksanaan pembangunan pada urusan ini adalah sebagai berikut:

a. Meningkatnya pengetahuan sikap dan keterampilan kelompok tani dalam menerapkan adopsi teknologi pertanian secara optimal serta terbinanya kelompok usaha ekonomi pedesaan dan tumbuhnya kelompok tani yang maju, mampu dan mandiri menjadi lembaga ekonomi pedesaan.

b. Meningkatnya produktivitas padi palawija, populasi sapi dan budidaya belut serta meningkatnya pengetahuan dan keterampilan peserta pelatihan sistem integrasi Usaha Tani padi, palawija, belut dan sapi bagi pelaku utama.

c. Meningkatnya kemitraan diantara para kelompok tani padi dan tersosialisasikannya teknologi budidaya padi ramah lingkungan.

d. Meningkatnya pengetahuan dan keterampilan penyuluh di bidang perikanan, pertanian, kehutanan serta meningkatnya pengetahuan dan keterampilan penyuluh dalam pembenihan ikan.

e. Meningkatnya pengetahuan, keterampilan, sikap dan motivasi penyuluh pertanian dalam mendukung pelaksanaan pembangunan pertanian.

Page 65: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV-200

f. Meningkatnya pengetahuan, sikap dan keterampilan dalam pengkajian partisipatif penghijauan desa dan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya kelestarian hutan.

g. Terlaksananya rehabilitasi Jaringan Irigasi Tingkat Usaha Tani (JITUT) 371 ha di Kecamatan Pameungpeuk (Desa Rancamulya), Majalaya (Desa Padaulun), Ciparay (Desa Bumiwangi dan Desa Pakutandang), Paseh (Desa Mekarpawitan, Cigeunterdan Loa) dan Katapang (Desa Sanggarhurip);

h. Terlaksananya Rehabilitasi Jaringan Irigasi Desa (JIDES) 243 ha di Kecamatan Bojongsoang (Desa Tegaluar dan Bojongsari), Solokanjeruk (Desa Rancakasumba, Bojongemas dan Lampegan), Cicalengka (Desa Narawita dan Margaasih), Baleendah (Desa Jelekong) dan Nagreg (Desa Ciaro);

i. Terlaksananya pembuatan Jalan Usaha tani (JUT) sepanjang 2 Km di Desa Tanjungwangi Kecamatan Cicalengka.

j. Terlaksananya kegiatan pengembangan komoditas kopi di Kecamatan Ciwidey (Desa Rawabogo, Nengkelan dan Sukawening), dengan pengadaan bibit sebanyak 178.200 pohon (2000 phn/ha)

k. Terlaksanaya rehabilitasi tanaman teh sebanyak 132.000 pohon (4000 pohon/ha) dilaksanakan di Kecamatan Pasirjambu (Desa Cisondari, Margamulya, Sugihmukti, Cibodas, Mekarsari dan Tenjolaya) dan Kecamatan Ciwidey (Desa Lebakmuncang dan Rawabogo)

l. Terlaksananya kegiatan Pengembangan komoditas cengkeh sebanyak 33.000pohon (200 phn/ha) di Kecamatan Ibun (Desa pangguh), Cimaung (desa Mekarasih), Cimenyan (Desa Mekarmanik), Soreang (Desa Panyirapan), Paseh (Desa Cipaku) dan Kutawaringin (Desa Sukamulya);

m. Terlaksananya pengadaan pohon pelindung (suren 17.446 pohon, nimba 2.000 pohon) dan rumput penguat teras sebanyak 23.185 pohon);

n. Terlaksananya pembinaan dan pemberdayaan masyarakat tani melalui aktivitas pengembangan agribisnis berbasis komoditas kentang, cabe, bawang merah, tanaman hias anggrek, jahe dan jamur tiram untuk 17 kelompok;

o. Terlaksananya pembibitan tanaman buah-buahan dan perkebunan di Kecamatan Cimaung

p. Jumlah Produksi Padi tahun 2009 sebanyak 473.749 ton GKG sedangkan tahun 2008 sebanyak 414.394 ton GKG atau naik 59.355 ton GKG, kenaikan produksi padi ini lebih banyak disebabkan oleh adanya peningkatan dalam produktivitas per satuan luas, jelasnya dapat dilihat pada tabel berikut :

Page 66: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV-201

Tabel 4.2.1.2Realisasi Produksi Padi di Kabupaten Bandung

Tahun 2009

No Uraian KomoditiRealisasi 2008 Realisasi 2009 Perkembangan

Realisasi 2008-2009 (%)(ha) (ha)

A PADI

1 Padi Sawah

Luas Tanam (ha) 70.582 69.773 98,85

Luas panen (ha) 66.586 72.498 108,88

Produksi (ton) 400.727 452.344 112,88

Produktivitas (kwt/ha) 60,18 62,39 103,67

2 Padi Gogo

Luas Tanam (ha) 4.071 5.999 147,36

Luas panen (ha) 3.867 6.021 115,70

Produksi (ton) 13.667 21.405 156,62

Produktivitas (kwt/ha) 35,34 35,55 100,59

JUMLAH PADI

Luas Tanam (ha) 74.653 75.772 101,50

Luas panen (ha) 70.543 78.519 111,45

Produksi (ton) 414.394 473.749 114,32

Produktivitas (kwt/ha) 58,74 60,34 283,70

q. Terlatihnya kelompok tani dalam mengoperasikan fasilitas Cold Storage dan pengembangan pemasaran strawberry.

r. Pengurangan kehilangan hasil, khususnya padi sebesar 0,74 % dibanding tahun sebelumnya. Penurunan ini diukur berdasarkan kelompok tani yang mendapatkan intervensi bantuan.

s. Jumlah produksi perkebunan (Teh dari target produksi sebanyak 30.491 ton terealisasi sebanyak 39.005 ton atau 106 %, Kopi dari target sebanyak 853 ton terealisasi sebanyak 4.218 ton atau 49,45 % dan Cengkeh dari target sebanyak 77ton terealisasi sebanyak 92 ton atau 119,5 %

t. Pencapaian Komoditas Hortikultura :

- Kentang : Pencapaian jumlah produksi sebesar 182.857 ton atau 153,6 % dari target jumlah produksi 119.042 ton, atau meningkat 5.112 ton dari tahun 2008.

- Bawang merah : Pencapaian jumlah produksi sebesar 23.452 ton atau 76,15 % dari target jumlah produksi 30.797 ton.

- Cabe : Pencapaian jumlah produksi sebesar 7.615 ton atau 53,92 % dari target jumlah produksi 14.124 ton.

- Tomat : Pencapaian jumlah produksi sebesar 38.996 ton atau 38,96 % dari target jumlah produksi 100.088 ton.

Page 67: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV-202

- Alpukat : Pencapaian jumlah produksi sebesar 52.804 ton atau meningkat 32.205 ton dari tahun 2008

u. Pendapatan petani berdasarkan komoditas (Hasil survey)

Untuk komoditas padi/palawija yang paling besar pendapatannya yaitu dari padi sawah sebesar Rp 2.580.877,00 per bulan/ hektar, Sayuran dari Cabe merah sebesar Rp 11.863.783,00 dan paprika sebesar Rp 14.183.333,00, buah-buahan dari alpukat sebesar Rp 6.096.563,00 dan tanaman hias dari sedap malam sebesar Rp 1.289.350,00 untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel berikut :

Tabel 4.2.1.3Pendapatan Petani Kabupaten Bandung Pada Tahun 2009

No. KomoditasPendapatan Pendapatan

Usaha Tani Per bulan/ hektar R/C

( Rp ) (Rp)I Padi / Palawija1 Padi Sawah 10,323,507 2,580,877 2.182 Padi Gogo 2,000,000 333,333 1.553 Jagung 4,460,000 743.333 1.954 Kedelai 3,800,000 633,333 2.525 Kacang Tanah 2,800.000 466,667 1.746 Kacang Hijau 5,542,100 923,683 3.387 Ubi Kayu 8,500,000 1,416,667 3.67

8 Ubi Jalar 8,526,000 1,421,000 2.45RERATA 5,743,951 1,064,862 2.43

II Sayuran1 Kacang Panjang 31,267,100 2,605,592 4.942 Bawang Merah 40,042,000 3,336,833 2.503 Bawang Daun 42,320,000 3,526,667 2.554 Kentang 42,850,000 3,570,833 2.305 Cabe Merah 142,365,400 11,863,783 5.256 Tomat 30,250,500 2,520,833 2.157 Wortel 36,796,875 3,066,406 5.498 Kubis 18,412,500 1,534,375 1.869 Petsai 13,875,000 1,156,250 2.7610 Paprika 170,200,000 14,183,333 3.39

11 Buncis 17,625,000 1,468,750 2.46

RERATA 53,273,080 4,439,423 3.24III Buah - buahan1 Jeruk 18,994,000 1,582,833 2.196 Alpukat 73,158,750 6,096,563 7.75

7 Strowberi 24,860,000 2,071,667 1.19

RERATA 16,716,107 1,393,009 1.59IV Tanaman Hias1 Bunga Mawar 9,834,700 819,558 1.812 Bunga Krisan 12,390,750 1,032,563 1.52

3 Sedap Malam 15,472,200 1,289,350 1.58

RERATA 12,565,883 1,047,157 1.64

Page 68: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV-203

v. Realisasi Penyaluran pupuk bersubsidi Tahun 2007 s/d 2009

Tabel 4.2.1.4

Realisasi Penyaluran Pupuk Bersubsidi Tahun 2007 - 2009

NoJenis Sarana Realisasi Realisasi Sasaran Realisasi

Produksi Th. 2007 Th. 2008 Th. 2009 Th. 2009(ton) (ton) (ton) (ton)

1 Urea 53.664 35,327 37.250 32.280

2 SP. 36 14.373 4793.05 9.000 8.275

3 NPK dan Ponska 12.134 4800.01 12.350 11.065

4 ZA 9.984 4831.90 9.000 7.670 Sumber : Bidang Tanaman Pangan DISTANBUNHUT Kabupaten Bandung, 2009

Realisasi tahun 2007 adalah sebelum pemekaran Kabupaten Bandung Barat

w. Jumlah produksi tanaman hias

Tabel 4.2.1.5Realisasi Luas tanam, luas panen, produksi dan produktivitas

Tanaman Hias Tahun 2009

Luas Tanam Luas Panen Produksi (Tangkai) ProduktivitasPerkemb

Reals/Trgt(m2) (m2) Target Realisasi (satuan/m2) (%)

1 Anggrek 5.669 40.924 54.524 55.374 137 101,52 Anthurium 455 298 4.823 3.739 83.85 18.173 Gladiul 288 168 1.244 5.922 554 476,054 Helicania 876 1.331 925 6.235 307 674,055 Krisan 14323 6.084 595 630 583 105,886 Mawar

4303 1.227 4.906 11.593 772 236,307 Melati *)

3488 8.252 53 1.137 37.93 214.58 Palem **) 842 734 469 348 168.9 0.749 Sedap Malem 7932 39.589 211.977 255.445 355 120,5110 Gerbera 772 909 1.335 13.861 747 56.0111 Anyelir 938 1.515 25.250 30.134 191 119,3412 Dracaena 8 5 150 55 80,88 36,66

Sumber : Bidang Hortikultura DISTANBUNHUT Kabupaten Bandung, 2009

x. Jumlah produksi tanaman obat-obatan

Tabel 4.2.1.6Realisasi Luas Tanam, Luas Panen, Produksi dan Produktivitas

Tanaman Obat Tahun 2009

No KomoditasLuas Tanam Luas Panen Produksi (Kg) Produktivitas Perkemb

Realisasi

(m2) (m2) Target Realisasi (Kg/m2) Thd Target (%)

1 Jahe 1.592.166 1.819.077 500.000 225.249 1,20 45.05

2 Lengkuas 1.265.402 1.208.930 150.000 49.884 4,59 3.695,42

Page 69: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV-204

No KomoditasLuas Tanam Luas Panen Produksi (Kg) Produktivitas Perkemb

Realisasi

(m2) (m2) Target Realisasi (Kg/m2) Thd Target (%)

3 Kencur 58.992 690.176 45.000 57.673 0,45 693,55

4 Kunyit 2.695.610 1.278.777 125.000 138.265 1,52 1.556,03

5 Lempuyang 5.396 11.641 15.000 1.676 6,46 501,37

6 Temulawak 31.242 42.972 23.000 51.969 1,97 367,35

7 Temu Ireng 920 4.999 2.000 933 1,14 285,10

8 Kali Beling 5.097 5.204 5.000 867 0,44 46,16

9 Kapulaga 3.102 3.401 5.700 29 0,33 0,51

10 Sambiloto 40.361

56.576

4.587 278 1,65 6,06

11 Mengkudu/Pace 49.480

70.180 1.000 12.501 1,46 10.276,40

Jumlah 5.747.768 5.191.933 1.376.287 539.324 2,24

622,76

Sumber : Laptah DISTANBUNHUT Kabupaten Bandung, 2009

y. Terdapat kenaikan pertumbuhan populasi ternak dibanding tahun sebelumnya yaitu ayam buras sebesar 6,47 %, ayam ras petelur sebesar 3,57 %, kambing sebesar 1,61 %, domba sebesar 1,37 %, itik sebesar 1,32 % dan sapi perah sebesar 1,25 %. Sedangkan yang mengalami penurunan yaitu sapi potong sebesar 0,51 % dan kerbau sebesar 0,47 %, seperti trlihat pada table berikut :

Tabel 4.2.1.7Perkembangan populasi Ternak

di Kabupaten Bandung Tahun 2009

POPULASI

SASARAN REALISASI REALISASI PENCAPAIANPERTUMBUHAN

(%)2009 2009 2008 TERHADAP

(Ekor) (Ekor) (Ekor)SASARAN

(%)SAPI PERAH 27,322 28,123 27,007 102,93 4,13SAPI POTONG 14,496 14,311 13,806 98,72 3,66

KERBAU 3,322 3,203 3,603 96,42 -11,10

KUDA 2,07 2,068 2134 99,90 -99,90

KAMBING 20,044 22,721 19,793 113,36 14,79

DOMBA 214,207 234,531 205,376 109,49 14,20

AYAM BURAS 1,333,463 1,934,951 1,294,876 145,11 49,43AYAM RASPEDAGING 3,968,934 3,657,911 3,593,275 92,16 1,80

AYAM RASPETELUR 306,979 413,612 292,734 134,74 41,29

ITIK 371,662 359,662 314,968 96,77 14,19Sumber : Laptah Disnakan 2009

Page 70: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV-205

Tabel 4.2.1.8Perkembangan produksi daging, telur dan susu

Di Kabupaten Bandung Tahun 2009

JENIS PRODUK

SASARAN REALISASI REALISASI PENCAPAIANPERTUMBUHAN

(%)2009 2009 2008 TERHADAP

(Kg) (Kg) (Kg)SASARAN

(%)DAGING 42,130,466 41,114,479 39.275.392 97,59 4,68TELUR 5,997,022 7,771,292 5.881.985 100,20 32,12SUSU 57,838,488 59,534,141 57.171.658 97,28 4,13

Sumber : Laptah Disnakan 2009

Permasalahan :

a. Terjadinya fluktuasi harga komoditas pertanian terutama pada tanaman hortikultura (sayuran) sehingga petani tidak mempunyai jaminan harga dalam usaha taninya.

b. Terus menerus terjadinya peralihan fungsi lahan dari lahan pertanian ke non pertanian.

c. Proses adopsi inovasi teknologi baru sangat lamban, terkendala oleh kualitas sumberdaya petani yang tingkat pendidikannya relatif rendah.

d. Belum seluruhnya kegiatan pemerintah, baik pusat maupun daerah dilaksanakan secara terpadu seperti PPK-IPM dan PNPM, ada beberapa masih bergerak secara sektoral/belum memperhatikan data kemiskinan sebagai landasan utama menentukan kegiatan program/proyek (baik di bidang pertanian maupun peternakan).

e. Belum adanya sinergitas antara program penyuluhan yang direncanakan sesuai kebutuhan masyarakat melalui musrenbang dengan rencana aksi dari dinas teknis terkait, karena rencana aksi dinas tahun 2009 belum dikoordinasikan dengan program penyuluhan yang akan dilaksanakan.

f. SDM penyuluh perlu ditingkatkan keahliannya, baik melalui pendidikan formal standar baku penyuluh maupun keterampilan-keterampilan lain yang menunjang pelaksanaan tugas.

g. Jumlah tenaga penyuluh masih sangat kurang, terutama apabila harus memenuhi ketentuan UU No. 6 Tahun 2006 yaitu satu desa satu penyuluh;

Penyuluh Pertanian sebanyak 88 orang, bila dibandingkan dengan jumlah desa sebanyak 275 desa/kelurahan, maka terdapat kekurangan sebanyak 187 orang.

Penyuluh Peternakan yang ada sebanyak 15 orang, kebutuhan 74 orang sehingga kekurangan 59 orang.

Penyuluhan Perikanan yang ada sebanyak 11 orang, kebutuhan sebanyak 25 orang, kekurangan 14 orang.

Page 71: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV-206

h. Masih tingginya peredaran daging yang tidak masuk dalam Kategori HAUS (Illegal).

i. Masih tingginya ancaman penyakit pada ternak dan ikan yang dapat mengganggu produktivitas dan merugikan usaha.

j. Masih terbatasnya pengetahuan, keterampilan dan sikap masyarakat peternakan dalam melaksanakan usaha budidaya peternakan sesuai standar teknis budidaya.

k. Cukup lamanya musim kemarau yang berpengaruh kepada ketersediaan hijauan dan ketersediaan air untuk produksi perikanan.

l. Penurunan kualitas air sebagai akibat pencemaran oleh limbah dan keterbatasan lahan budidaya karena alih fungsi lahan.

m. Penurunan populasi ayam buras yang cukup tinggi disebabkan belum bergairahnya para peternak/masyarakat untuk memelihara ayam buras mengingat cukup tingginya kasus flu burung pada tahun sebelumnya dan meningkatnya harga Sapronak.

n. Masih belum terpenuhinya keperluan konsumsi telur unggas sebesar 4,7 kg/kapita/tahun, baru tercapai 1,73 kg/kapita/tahun (36,81 %).

o. Masih belum terpenuhinya penyediaan daging terutama dari unggas.

p. Keterlambatan pelaksanaan yang disebabkan mekanisme anggaran menjadi terganggunya pelaksanaan kegiatan.

q. Terbatasnya permodalan bagi kelompok peternak dalam mencakup akselerasi peningkatan produksi.

Solusi :

a. Meningkatkan penerapan teknologi spesifikasi, penerapan benih unggul bermutu, dan pemupukan berimbang, pengendalian hama penyakit, penanganan pasca panen serta peningkatan pengelolaan cadangan pangan daerah.

b. Meningkatkan sarana dan prasarana distribusi.

c. Meningkatkan diversifikasi baik produksi bahan pangan maupun diversifikasi konsumsi melalui penyuluhan yaitu pentingnya diversifikasi pangan yang berasal dari kelompok pangan hewani.

d. Meningkatkan kerjasama melalui kegiatan kemitraan dengan pihak lain.

e. Melakukan kegiatan program peningkatan intensifikasi (SRI, SL-PTT, SL-PHT, dll), dan diversifikasi usaha tani.

f. Memberikan dukungan nyata seperti kontrol harga atau subsidi sarana peternakan dari pemerintah.

g. Melakukan sweeping dan operasi pasar pada produk dan hasil produksi peternakan yang tidak memenuhi kaidah HAUS dalam upaya mengurangi peredaran daging ilegal dan perlindungan terhadap kesmave, yang selanjutnya dilakukan tindakan berupa teguran dan pemusnahan bahan daging/ produk peternakan ilegal tersebut.

Page 72: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV-207

h. Melakukan berbagai upaya dalam mendukung kebijakan pusat/provinsi dalam upaya mengantisipasi dan pengendalian virus flu burung melalui vaksinasi, penyemprotan dengan desinfektan, maupun depopulasi unggas di daerah target.

i. Melakukan pengawasan dan pembinaan berkelanjutan dalam upaya mengubah perilaku tata laksana Tempat Pemotongan Unggas/Rumah Potong Unggas.

j. Memfasilitasi pengadaan vaksin baik vaksin rabies, AI, ND, Brucellosis dan Anthrax.

k. melalui APBN, APBD Kabupaten atau APBD Provinsi.

l. Meningkatkan jejaring kerjasama dengan pelaku usaha dan pelayanan kesehatan hewan untuk meningkatkan pengendalian penyakit (pelaporan kejadian penyakit, pengawasan lalu lintas ternak/ produknya, fasilitasi operasional kegiatan vaksinasi, peningkatan hygiene-sanitasi baik personal dan lingkungan)

m. Peningkatan pengetahuan dan sikap masyarakat / pelaku usaha melalui KIE yang berkesinambungan.

n. Peningkatan pengetahuan, sikap dan keterampilan peternak dan petani ikan melalui diseminasi dan penerapan teknologi peternakan.

o. Introduksi bibit dan benih unggul sebagai upaya perbaikan genetic dan plasma nuftah pada usaha peternakan unggulan daerah, serta teknologi tepatguna dalam meningkatkan kualitas dan produktivitas usaha.

p. Optimalisasi peran serta Unit Pelaksana Teknis Dinas di daerah.

q. Peningkatan peran serta stakeholder dalam perbaikan tataniaga usaha peternakan.

r. Sebagai salah satu bagian dari perencanaan pembangunan peternakan ke depan, perlu dibangun satu kawasan terpadu dalam pemenuhan kebutuhan daging yang HAUS. Dalam hal ini rencana pembangunan Meat Business Centre perlu segera dilaksanakan. Pembangunan RPH yang representative sebagai bagian dari MBC merupakan salah satu bagian yang harus dilaksanakan terlebih dahulu.

4.2.2. KEHUTANAN

Urusan ini dilaksanakan oleh Dinas Pertanian, Perkebunan dan Kehutanan dan Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluh Pertanian dengan anggaran sebesar Rp 2.465.434.920,00 dan terealisasi sebesar Rp. 2.139.774.463,00 atau 86,79 % yang digunakan untuk melaksanakan 4 program dan 4 kegiatan, dengan rincian sebagai berikut :

Page 73: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV-208

Tabel 4.2.2.1

Rincian Program/Kegiatan Urusan KehutananTahun Anggaran 2009

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

I. Program pemanfaatan potensi sumber daya hutan

89.660.000 87.908.340 98,05

01. Kegiatan Pengembangan hutan tanaman

89.660.000 87.908.340 98,05 Terlaksananya pembangunan hutan kota di Stadion si'Jalak Harupat Ds. Kopo Kec. Kutawaringin

1 paket 1 paket Distanbunhut

II. Program Gerakan Rehabilitasi lahan Kritis

2.304.296.500 1.980.390.113 85,94

01. Kegiatan Peningkatan peran serta masyarakat dalam rehabilitasi hutan dan lahan

2.304.296.500 1.980.390.113 85,94 -Terlaksananya penanaman lahan Kritis di Kec. Cileng-krang, Cica-lengka, Cikan-cung, Paseh, Ibun, Pacet, Baleendah, Arjasari, Pangalengan. (9 Kecamatan)

900 Ha 900 Ha Distanbunhut

-Terlaksananya peningkatan aneka usaha melalui pem-berdayaan masyarakat/kelompok tani di Kec. Cileng-krang, Cica-lengka, Cikan-cung, Paseh, Ibun, Pacet, Baleendah, Arjasari, Pa-ngalengan Dayeuhkolot, Banjaran, Pa-sirjambu, ciwi-dey. (13 Kec.)

240 Ha 225 Ha Distanbunhut

III. Program Perlindungan dan Konservasi Sumber Daya Hutan

39.192.625 39.191.60 99,99

01. Kegiatan Penyuluhan kesadaran masyarakat mengenai dampak perusakan hutan

39.192.625 39.191.560 99,99 Terlaksananya pelatihan P3D dan Temu Karya HPHA di Kec.Cilengkrang dan Pacet

125 orang 125 orang BKPPP

Page 74: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV-209

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

IV. Program Perencanaan dan Konservasi Sumber Daya Hutan

32.285.795 32.284.450 99,99

01. Kegiatan Pendampingan Kelompok Usaha Perhutanan Rakyat

32.285.795 32.284.450 99,99 Terbinanya kelompok U-saha Perhuta-nan Rakyat di Kec. Ciwidey, Soreang, Banja-ran, Solokan-jeruk, Bojong-soang, Pacet, Cikancung, dan Cilengkrang

240 orang 240 orang BKPPP

Jumlah 2.293.246.420 1.968.275.963 85,83

Hasil dan/atau capaian pelaksanaan pembangunan pada urusan ini, adalah sebagai berikut :

a. Pembangunan hutan kota di Stadion Si Jalak Harupat dengan penanaman bibit tanaman Manglid (1,5 m) 200 pohon, Bungur (1,5 m) 150 pohon dan bibit Trembesai/Kihujan (1,5 m) 150 pohon, serta bibit kayu-kayuan khas Propinsi 15 jenis (tinggi 1,5 m) 150 pohon dan tanaman pagar kacapiring (tinggi 0,5 m) 1.050 pohon. Selain itu pengadaan bahan obat-obatan; pupuk padat 10.000 kg, pupuk cair (organik) 30 liter dan insektisida 15 liter.

b. Terlaksananya GRLK (Penanaman lahan kritis pada hutan rakyat) seluas 900 hektar di 9 Kecamatan yaitu Cilengkrang, Cicalengka, Cikancung, Paseh, Arjasari, Baleendah, Pacet, Ibun dan Pangalengan; yang terdiri dari :

- Pembuatan persemaian/ pembibitan kebun bibit desa (KBD) untuk pembuatan hutan rakyat seluas 900 hektar.

- Pemeliharaan lanjutan pembibitan aren di Kecamatan Katapang.- Pembuatan jamur tiram sebanyak 7500 log di Kecamatan Banjaran.- Pendistribusian bibit tanaman kehutanan ke lokasi tanam di Kecamatan :

Cilengkrang, Cicalengka, Cikancung, Paseh, Arjasari, Baleendah, Pacet, Ibun dan Pangalengan.

- Terlaksananya Pengembangan aneka usaha melalui Pemberdayaan masyarakat di 13 Kecamatan di Kabupaten Bandung yaitu Kecamatan Cilengkrang, Cicalengka, Cikancung, Paseh, Ibun, Pacet, Baleendah, Arjasari, Pangalengan, Dayeuh kolot, Banjaran, Pasirjambu, Ciwidey.

- Meningkatnya pengetahuan, sikap dan keterampilan dalam pengkajian partisipatif penghijauan desa dan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya kelestarian hutan.

- Meningkatnya pengetahuan, sikap dan keterampilan, serta meningkatkan pendapatan kelompok usaha perhutanan rakyat.

Page 75: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV-210

- Menurunnya jumlah perambah hutan 5,2 % yaitu dari 653 orang pada tahun 2008 menjadi 619 orang pada tahun 2009.

Pelaksanaan kegiatan pembuatan bibit tanaman kehutanan tersebut dapat bermanfaat dalam :

- Tertanamnya bibit tanaman lahan kritis seluas 900 hektar sesuai dengan target penanaman di 9 Kecamatan.

- Menurunnya jumlah perambah hutan 5,2 %, yaitu dari 653 orang pada tahun 2008 menjadi 619 orang pada tahun 2009.

Perkembangan luas dan realisasi penanaman lahan kritis dari tahun 2005 s/d 2009 yaitu sebagai berikut :

Tabel 4.2.2.2

Perkembangan Luas Lahan Kritis Kabupaten BandungDari Tahun 2005 s/d 2009 (dlm Ha)

No URAIAN 2005*) 2006 *) 2007 *) 2008 2009

1. Luas Lahan Kritis 23.839 21.130,00 15.330,60 7.878,15 6.814,722. Realisasi Penanaman 2.709 5.799,40 2.375,50 1.063,43 1.084,53. Sisa Lahan Kritis

yang belum tertangani

21.130 15.330,60 12.955,10 6.814,72 5.730,22

Sumber: Distanbunhut Kabupaten Bandung 2009 *) Data lahan kritis tahun 2007 adalah data sebelum pemekaran Kab. Bandung Barat

Produksi tanaman kayu-kayuan, khususnya hutan rakyat yang merupakan salah satu sumber daya alam yang dimiliki baik dilihat dari aspek ekonomi, aspek sosial dan aspek lingkungan hidup. Secara keseluruhan realisasi produksi kayu hutan rakyat mencapai 1.081,42 m3 , menurun bila dibandingkan realisasi produksi tahun 2008 ini disebabkan karena salah satunya terjadi alih fungsi lahan yang cukup tinggi serta ada pikiran/pendapat para petani yang beranggapan bahwa menanam kayu/tanaman kehutanan memerlukan waktu yang cukup lama dalam menghasilkan produksinya. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel berikut ;

Tabel 4.2.2.3Produksi Kayu-kayuan dan perkembangan di Kabupaten Bandung

Tahun 2007 – 2009

No KomoditasPRODUKSI PERKEMBANGAN

2007 (M3)

2008(M3)

2009(M3)

2007 (%)

2008 (%)

2009(%)

1 Jati 6,90 23,49 32,89 10,90 37,12 51,982 Maesopsi 478,74 16,57 224,26 66,53 2,24 31,233 Rasamala - 46,17 23,29 66,47 33,534 Pinus 2.483,19 1.447,86 800,98 52,48 30,60 16,925 Suren - 4,47 - - 100 -6 Mahoni 42,86 - - 100 - -7 Albizia 2.024,20 - - - - -

Jumlah 5.035,89 1.538,56 1.081,42 Sumber : DISTANBUNHUT Kabupaten Bandung, 2009

Page 76: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV-211

Permasalahan :

a. Masih terdapat praktek-praktek budidaya pertanian yang tidak memperhatikan kaidah konservasi tanah dan air serta penelantaran lahan-lahan kering yang berlangsung dalam jangka waktu yang cukup lama sehingga mengakibatkan terjadinya lahan-lahan kritis.

b. Perubahan fungsi lahan yang tidak sesuai peruntukannya.

Solusi :

a. Mengurangi luas lahan kritis melalui penanaman komoditas tanaman tahunan produktif seperti buah-buahan dan kayu-kayuan.

b. Penataan kembali fungsi lahan.

4.2.3. ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL

Urusan ini dilaksanakan oleh Dinas Sumber Daya Alam Pertambangan dan Energi dengan anggaran sebesar Rp.1.342.812.100,00 dan terealisasi sebesar Rp.1.079.691.000,00 atau 80,41 % yang digunakan untuk melaksanakan 3 program ( 5 kegiatan).

Tabel 4.2.3.1

Rincian Program/Kegiatan Urusan Energi dan Sumber Daya Mineral Tahun Anggaran 2009

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

I. Program pembinaan dan pengawasan bidang pertambangan

30.114.600 24.187.500 80,32

01. Kegiatan Koordinasi dan Pendataan tentang hasil Produksi di Bidang Pertambangan

30.114.600 24.187.500 80,32 Terdatanya seluruh potensi dan pemgelola panas bumi di 17 Kec. Dalam rangka pening-katan Investasi dalam negeri di sektor panas bumi

17 perusa-haan

17 perusa-haan

SDAPE

II. Program penga-wasan dan penerti-ban kegiatan rakyat yang berpotensi merusak lingkungan

237.066.000 229.463.000 96,79

01. Pengawasan penertiban kegiatan pertambangan rakyat

54.854.000 52.800.000 96,26 Tertibnya pe-manfaatan air tanah secara teknis & adm.

50 perusa-haan

50 perusa-haan

SDAPE

Page 77: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV-212

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

02. Monitoring, evaluasi dan pelaporan dampak kerusakan lingkungan akibat kegiatan penambangan rakyat

74.140.000 72.007.000 97,12 Terpantaunya penurunan kondisi air tanah di Kabupaten Bandung

10 sumur 10 sumur SDAPE

03. Penyebaran Peta daerah rawan bancana Geologi

108.072.000 104.656.000 96,84 Peta daerah rawan bencana Geologi dan analisis kestabilan lereng di Kecamatan Arjasari

1 Kec. (11 Desa)

1 Kec. (11 Desa)

SDAPE

III. Program pembinaan dan pengembangan bidang ketenagalistrikan

1.075.631.500 826.040.500 76,80

01. Koordinasi pengembangan ketenaga listrikan

1.075.631.500 826.040.500 76,80 Terpasangnya listrik bagi ma-syarakat pra-KS, :

SDAPE

Sambungan langsung (SR+IR) di 19 Desa 17 Kec.

700 KK 700 KK

Jumlah 1.342.812.100 1.079.691.000 80,41

Hasil dan/atau capaian pelaksanaan pembangunan pada urusan ini, adalah sebagai berikut :

a. Tersusunnya data potensi dan pengelola panas bumi di 5 Kecamatan dari 17 Kecamatan yang disurvey.

b. Tersedianya peta daerah rawan bencana geologi serta hasil analisis kestabilan lereng, disosialisasikan kepada masyarakat pada setiap desa dan diberikan kepada setiap Kepala Desa dan Camat Arjasari yang isinya antara lain :

- Mempunyai zona resiko gerakan tanah longsor, retakan, amblesan, rayapan, fall/jatuhan.

- Dari zona tersebut mempunyai resiko terkena bencana gerakan tanah adalah zona kerentanan tanah tinggi, yang terletak pada Desa Pinggiran (Kp.Cibubuang), Desa Mangunjaya (Kp.Ciamis), Desa Mekarjaya (Kp. Tamansari, Pasir Bentang, Ciheulang, Ciburuy dan Blok Tarik Kolot Kp. Ciheulang), Desa Arjasari (Kp. Cibingbin), Desa Batukarut, Desa Margaluyu (Kp. Singaluyu, Rancaganis, Sodadap dan Kp. Condong).

- Lokasi yang memiliki resiko terjadi longsor, amblesan dan rayapan yaitu di Desa Mekarjaya Kp.Cibadak dan Desa Baros Kp. Paku Sorok.

c. Terjaganya keseimbangan dan pemanfaatan air tanah antara recharge dan disrecharge air tanah pada 50 perusahaan tersebar di 14 Kecamatan.

Page 78: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV-213

d. Terpasangnya listrik bagi warga masyarakat Pra KS di 19 desa pada 17kecamatan dengan jumlah konsumen 700 KK, lebih rincinya dapat dilihat pada tabel.

Tabel 4.2.3.2

Lokasi penyambungan listrik Tahun 2009

No Kecamatan Desa Jumlah KK

1 Ciwidey 1 Nengkelan 352 Kertasari 2 Tarumajaya 453 Pangalengan 3 Sukamanah 354 Pacet 4 Pangauban 455 Soreang 5 Sadu 35

6 Cukanghaur 456 Ciparay 7 Sagaracipta 357 Cikancung 8 Cihanyir 20

9 Sri Rahayu 208 Cicalengka 10 Nagorg 359 Rancaekek 11 Bojongloa 3510 Cilengkrang 12 Ciporeat 3511 Cimenyan 13 Cikadut 3512 Rancabali 14 Sukaresmi 3513 Ibun 15 Mekarwangi 3514 Nagreg 16 Bojong 7015 Paseh 17 Mekarpawitan 3516 Kutawarigin 18 Gajahmekar 3517 Pasirjambu 19 Sugihmukti 35

Jumlah 700 Sumber: Laptah Dinas SDAPE tahun 2009

Permasalahan :

a. Keterbatasan jumlah alat ukur listrik (kWh) di PLN, dan pemesanannya membutuhkan waktu cukup lama sehingga proses “penyalaan” listrik mengalami keterlambatan.

b. Terbatasnya fasilitas mobilitas untuk kegiatan listrik perdesaan.

c. Tidak seimbangnya Recharge dan Discharge air tanah (pengambilan dan pengisian kembali air tanah).

d. Rendahnya kesadaran dan pengetahuan teknis air tanah dari pelaku usaha pemboran/perusahaan pemboran air tanah.

e. Belum optimalnya koordinasi antara pelaksana pengawasan pengambilan dan pemanfaatan air tanah dengan pengelola pajak air tanah, dimana laporan jumlah pengambilan air tanah tidak disampaikan pihak pengelola pajak (pihak Provinsi Jabar) kepada Pemerintah Kabupaten bandung.

f. Belum optimalnya pelaksanaan Good Mining Practise oleh pengusaha pertambangan, antara lain akibat :

- Rendahnya kualitas SDM (rata-rata berpendidikan SMP, SMA/STM).

Page 79: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV-214

- Umumnya merupakan pemodal kecil sehingga kegiatan pertambangan dilaksanakan secara manual (tidak dengan mekanisme).

g. Belum optimalnya pembinaan dan Wasdal (pengawasan dan pengendalian) oleh stakeholder terkait akibat terbatasnya sarana-prasarana.

Solusi

a. Meningkatkan koordinasi dengan pihak PLN terutama dalam pengadaan alat ukur listrik (kWh).

b. Menyusun program pengadaan sarana dan prasarana penunjang kegiatan listrik pedesaan dan pemantauan kegiatan pertambangan.

c. Meningkatkan pengetahuan pengusaha, meningkatkan pembinaan-pengawasan-pengendalian (Bin Wasdal), serta pembangunan sumur imbuhan untuk menyeimbangkan recharge dan discharge air tanah.

d. Menyediakan dokumen petunjuk teknis sebagai pedoman, melakukan sosialisasi dan meningkatkan Bin Wasdal untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan pelaku usaha pemboran.

e. Meningkatkan koordinasi dengan pengelola pajak air tanah.

f. Melaksanakan Bin Wasdal yang intensif dan kontinu pada kegiatan pertambangan untuk meningkatkan pelaksanaan Good Mining practice dari pengusaha pertambangan.

g. Melaksanakan peningkatan pengetahuan pelaku usaha kegiatan pertambangan melalui kegiatan pendidikan dan pelatihan.

4.2.3. PARIWISATA

Urusan ini dilaksanakan oleh Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata, dengananggaran sebesar Rp 587.497.500,00 dan terealisasi sebesar Rp 481.176.850,00atau 81,90 %. Anggaran tersebut digunakan untuk melaksanakan 3 program dan 7 kegiatan, dengan rincian sebagai berikut :

Tabel 4.2.4.1

Rincian Program/Kegiatan Urusan Pariwisata Tahun Anggaran 2009

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

I. Program Pengembangan Pemasaran Pariwisata

125.988.000 57.563.000 45,69

01. Kegiatan Pengem-bangan jaringan kerjasama promosi pariwisata

77.675.000 9.250.000 11,91 Persiapan, peman-tapan seleksi MOKA 2010

5 orang 5 orang Disporpar

Page 80: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV-215

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

02. Kegiatan Pelatihan pemandu wisata terpadu

48.313.000 48.313.000 100,00 Terlaksananya kegiatan pelati-han pemandu wisata Kawasan Kareumbi Ds. Tanjungwangi Kec. Cicalengka

60 orang 60 orang Disporpar

II. Program Pengembangan Destinasi Pariwisata

430.509.500 392.613.850 91,20

01. Kegiatan Pengembangan objek pariwisata unggulan

73.590.000 54.540.000 74,11 Terlaksananya Pembangunan Gapura di Bumi Perkemahan Andes

1 buah 1 buah Disporpar

02. Kegiatan Peningka-tan pembangunan sarana dan prasara-na pariwisata

55.738.000 55.738.000 100 Terlaksananya pembangunan Billboard Situ Cileunca Kec. Pangalengan

2 buah 2 buah Disporpa

03. Kegiatan Pengemba-ngan jenis dan paket wisata unggulan

47.961.500 47.961.500 100,00 Terlaksananya pembuatan buku dan VCD paket wisata unggulan Kec. Pasirjambu, Rancabali dan obyek wisata Situ Cileunca

100 buku 100 VCD

100 buku 100 VCD

Disporpar

04. Kegiatan Pemantau-an dan evaluasi pe-laksanaan program pengembangan destinasi pemasaran pariwisata

253.220.000 234.374.350 92,56 Terlaksananya event Pameran di Terminal Cin-cin Soreang (hari jadi Kab.Bdg), Surabaya (Gramedia Ex-po), JCC Jakarta (Gebyar Wisata Nusantara), TMII Jakarta (ODTW Jabar), Plaza Ambaruk-mo Jogya (Ob-yek Wisata Expo)

5 event pameran 30 orang

5 event pameran 30 orang

Disporpar

III. Program Pengembangan Kemitraan

31.000.000 31.000.000 100,00

01. Kegiatan Pengem-bangan SDM di bidang kebudayaan dan pariwisata bekerjasama dengan lembaga lainnya

31.000.000 31.000.000 100,00 Terlaksananya kegiatan Kursus Bahasa Inggris di Lemb. Pend.IMAM English Course (ISC) (24 kali pertemuan)

5 orang 5 orang Disporpar

Terlaksananya Kegiatan Pelati-han/Pendidikan Manajemen Pariwisata di STIEPAR YAPA-RI Bandung (8 kali pertemuan)

Jumlah 587.497.500 481.176.850 81,90

Page 81: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV-216

Hasil dan/atau capaian pelaksanaan pembangunan pada urusan ini, adalah sebagai berikut :

a. Terlatihnya para pemandu, sebagai salah satu komponen Masyarakat Jasa Wisata di Kawasan Kareumbi Desa Tanjungwangi Kecamatan Cicalengka.

b. Bertambahnya sarana penunjang di Bumi Perkemahan Andes.

c. Bertambahnya sarana promosi Cileunca.

d. Tersedianya media baru untuk promosi potensi pariwisata Kabupaten Bandung.

e. Terpromosikannya potensi-potensi Wisata Kabupaten Bandung di event-event pameran berskala lokal (1 kegiatan) dan Nasional (4 kegiatan).

f. Terciptanya Aparatur Pariwisata yang memiliki mental Sapta Pesona (Aman, Tertib, Bersih, Sejuk, Indah, Ramah Tamah dan Kenangan).

Permasalahan :

a. Kurangnya kemampuan dan kapasitas SDM Pariwisata.

b. Tidak adanya sarana Promosi menuju Obyek Wisata Cileunca.

c. Kurangnya promosi potensi-potensi Wisata Kabupaten Bandung.

d. Kurangnya sarana dan prasarana penunjang di Bumi Perkemahan Andes.

Solusi :

a. Mengadakan training/pelatihan baik bagi SDM Pariwisata di ODTW maupun di dinas sendiri.

b. Membuat Billboard di Cileunca.

c. Mengadakan kegiatan pameran di bebepara event Pameran Pariwisata berskala baik lokal maupun Nasional.

d. Mendirikan Gapura di Bumi Perkemahan Andes.

4.2.4. KELAUTAN DAN PERIKANAN

Urusan ini dilaksanakan oleh Dinas Peternakan dan Perikanan dengan anggaran sebesar Rp 677.040.000,00 dan terealisasi sebesar Rp 670.833.650,00 atau 99,08 % yang digunakan untuk melaksanakan 3 program dan 5 kegiatan, dengan rincian sebagai berikut :

Tabel 4.2.5.1

Rincian Program/Kegiatan urusan Kelautan dan PerikananTahun Anggaran 2009

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

I. Program Pengembangan budidaya perikanan

500.107.500 494.953.250 98,97

Page 82: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV-217

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

01. Kegiatan Pengemba-ngan Bibit Ikan Unggul

215.795.000 213.185.700 98,79 Disnakan

Terlaksananya pemeliharaan kolam dan ikan

Pemeliharaan kolam ikan UPTD pembe-nihan ikan (8 orang)

12 bulan 12 bulan

Tersedianya obat-obatan

3 jenis 3 jenis

Tersedianya bahan baku pemeliharaan pembenihan ikan

11 jenis 11 jenis

Tersedia pakan ikan (pelet)

10.000 kg 10.000 kg

Tersedianya Induk Ikan Unggul :

a) Induk ikan mas strain Majalaya

90 Kg 90 Kg

b) Induk ikan nila nirwana

5 paket 5 paket

(1 paket = 100 ekor jantan dan 300 ekor betina)

c) Induk ikan nila gesit

2 paket 2 paket

(1 paket = 100 ekor jantan dan 300 ekor betina)

d) Induk ikan lele sangkuriang

10 paket 10 paket

(1 paket = 5ekor jantan dan 10 ekor betina )

e) Induk ikan patin

100 Kg 100 Kg

Tersedianya Leaflet Profil UPTD Pembeni-han Ikan

400 lembar 400 lembar

02. Pendampingan pada kelompok Tani pembudidaya ikan

183.302.500 180.997.800 98,74 Terselenggara-nya pelatihan petugas tentang CPIB

20 orang 20 orang Disnakan

Terselenggara-nya pelatihan pembudidaya tentang CPIB

80 orang 80 orang

Page 83: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV-218

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

Terselenggara-nya pelatihan UPR tentang CPIB

120 orang 120 orang

Terselenggara-nya pelatihan Sertifikasi mutu benih (3 kali @ 50 orang)

150 orang 150 orang

Terselenggara-nya temu teknis program Bansos

40 orang 40 orang

Terselenggara-nya temu teknis program BSHBI

40 orang 40 orang

Terlaksananya pengembangan pembenihan ikan di masy.

1 paket 1 paket

1. Tersedianya induk ikan

a. Ikan lele sangkuriang

8 paket 8 paket

b. Induk ikan hias

- Koki 10 ekor 10 ekor

- Komet 100 ekor 100 ekor

- Manfish 60 ekor 60 ekor

2. Tersedianya sarana pembenihan ikan :

- Alat kualitas air

1 unit 1 unit

- Sarana pem-benihan lele

6 jenis 6 jenis

3. Terseleng-garanya fasilitasi lomba kelompok perikanan

1 kali 1 kali

4. Tersedianya benih ikan unggul untuk program :

a. P2WKSS

Pengadaan benih ikan nila

160 Kg 160 Kg

b. UKS

Pengadaan aneka jenis ikan

40 Kg 40 Kg

c. TMMD

Pengadaan benih ikan nila

160 Kg 160 Kg

Page 84: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV-219

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

d. TMSS 160 Kg 160 Kg PM

e. Dharma Pertiwi

160 Kg 160 Kg

5. Benih ikan Mas ukuran 5-8 cm

160 Kg 160 Kg

6. Tersedianya hatchery mini yg refresen-tatif

1 unit 1 unit

03. Pembinaan dan Pengembangan Perikanan

101.010.000 100.769.750 99,76 Terselenggara-nya sosialisasi kebijakan dan standar mutu pakan

20 orang 20 orang Disnakan

Tersedianya data potensi perikanan Kabupaten Bandung

31 Kec 31 Kec

Terselenggara-nya pelatihan tentang Cara Budidaya Ikan yang Baik (CBIB)

25 orang 25 orang

Terlaksananya pemeriksaan pakan ikan

10 sampel 10 sampel

II. Program Optimalisasi Pengelolaan dan Pemasaran Produksi Perikanan

99.237.500 98.430.400 99,19

01. Kajian Optimalisasi Pengelolaan dan Pemasaran Produksi Perikanan

99.237.500 98.430.400 99,19 1. Terselengga-ranya pelatihan pengolahan ikan (2 kali)

50 orang 50 orang Disnakan

2. Tersedianya stimulan barang peningkatan Usaha Pengolahan Ikan

a. Badeng stainless

50 buah 50 buah

b. Badeng seng 80 buah 80 buah

3. Terselengga-ranya kursus pengolahan ikan P2WKSS

20 orang 20 orang

4. Stimulan untuk kelom-pok Usaha Wanita

Bahan baku

- Ikan Mas 100 Kg 100 Kg

- Ikan Bandeng 75 Kg 75 Kg

- Peralatan 2 set 2 set

Page 85: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV-220

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

5. Terselengga-ranya Sosia-lisasi Gerakan Makan Ikan bagi siswa sekolah

2 lokasi 2 lokasi

6. Terlaksana-nya uji labo-ratorium sampel pro-duk olahan ikan

50 sampel 50 sampel

7. Terlaksana-nya pengum-pulan data harga pasar ikan dan produk olahan ikan

8 kali 8 kali

III. Program Pengembangan Kawasan Budidaya Laut, Air Payau dan Air Tawar

77.695.000 77.450.000 99,68

01. Kajian Kawasan Budidaya Laut, Air Payau dan Air Tawar

77.695.000 77.450.000 99,68 Terlaksananya sosialisasi budidaya ikan berwawasan lingkungan

1 kali 1 kali Disnakan

Terlaksananya restocking ikan di perairan umum

1. Sosialisasi pada masyarakat di sekitar perairan umum di Pangalengan

1 kali 1 kali

2. Penebaran ikan di KecamatanPangalengan, Rancabali

56.000 ekor

56.000 ekor

Terlaksananya kajian CBF perairan umum potensial di kabupaten Bandung

1. Sosialisasi kajian CBF

1 kali 1 kali

2. Penyusunan laporan hasil kajian CBF perairan umum po-tensial di Kab. Bdg oleh lembaga non Pemkab

1 paket 1 paket

Page 86: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV-221

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

3. Pemeriksaan sampel

7 sampel 7 sampel

4. Tersedianya sarana pengendalian penyakit ikan melalui pengadaan obat, vitamin dan antibiotik

5 jenis 5 jenis

5. Terlaksana-nya pemerik-saan KHV

30 sampel 30 sampel

6. Terlaksana-nya penguku-ran kualitas air di lokasi

7 lokasi 7 lokai

Jumlah 677.040.000 670.833.650 99,08

Hasil dan/atau capaian pelaksanaan pembangunan pada urusan ini, adalah sebagai berikut :

a. Meningkatnya ketersediaan induk ikan di UPTD pembenihan ikan sebanyak 5 jenis.

b. Tersedianya sarana produksi benih ikan.

c. Terpeliharanya kolam dan ikan di UPTD selama 12 bulan.

d. Meningkatnya pengetahuan petugas, pembudidaya ikan dan UPR tentang CPIB sebanyak 220 orang.

e. Meningkatnya pengetahuan tentang sertifikasi mutu benih sebanyak 150 orang.

f. Terfasilitasinya program Bansos dan BSHBI dari pemerintah pusat melalui temu teknis calon penerima manfaat.

g. Terfasilitasinya peningkatan sarana kelompok budidaya ikan sebanyak 1 kelompok.

h. Meningkatnya ketersediaan benih ikan sebanyak 840 kg.

i. Tersedianya hatchery mini sebagai sarana uji coba pembenihan ikan sebanyak 1 unit.

j. Meningkatnya pengetahuan pembudidaya ikan CBIB (Cara Budidaya ikan yang Baik) sebanyak 25 orang.

k. Tersampaikannya informasi kebijakan dan mutu pakan ikan.

l. Tersedianya data potensi perikanan Kabupaten Bandung.

m. Diketahuinya kualitas pakan ikan di masyarakat sebanyak 10 sampel.

n. Tersampaikannya informasi budidaya ikan yang berwawasan lingkungan.

o. Terpantaunya kualitas air di kawasan budidaya.

Page 87: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV-222

p. Teridentifikasinya penyebaran KHV di 4 lokasi (BBI, Ciparay,Ciwidey dan Soreang) dan diketahuinya kandungan logam berat pada tubuh ikan di lokasi yang potensial terjadi pencemaran yaitu Kecamatan Cileunyi, Rancaekek, Dayeuhkolot dan Kutawaringin pada musim penghujan masih dalam batas toleransi.

q. Meningkatnya ketersediaan ikan di perairan umum.

Dari berbagai pelaksanaan program dan kegiatan tersebut, pertumbuhan produksi benih ikan jika dibandingkan dengan realisasi tahun sebelumnya adanya peningkatan produksi benih ikan sebesar 7,24 %.dari 928.298,65 ribu ekor menjadi 1.000.706,331 ribu ekor, produksi ikan konsumsi meningkat 5,21 % dari 7.336,68 ton menjadi 7.718,999 ton, Produk olahan ikan meningkat 14,30% dari 7.851.922 kg menjadi 8.974.532 kg sehingga konsumsi ikan mengalami peningkatan sebesar 8,71 % dari 17,23 kg/kapita/tahun menjadi 18,73 kg/kapita/tahun. Untuk lebih jelasnya perkembangan produksi benih ikan dan produksi ikan konsumsi dapat dilihat pada tabel sebagai berikut:

Tabel.4.2.5.2

Perkembangan produksi benih ikan per jenis Tahun 2009Pembenihan SASARAN REALISASI REALISASI PENCAPAIAN PERTUM

BUHAN (%)2009 2009 2008 TERHADAP(ribu ekor) (ribu ekor) (ribu ekor) SASARAN (%)

Ikan NilaIkan MasIkan Lele

Aneka Ikan

397.311,544347.647,601248.319,715

-

398.334,401350.675,194249.619,6612.077.075

371.319,20324.904,30232.074,50

10,65

100,26100,87100,52

-

6,787,357,037,04

Jumlah 993,278.860 1.000.706,331 928.298,65 100,75 7,24

Sumber : Laptah Disnakan tahun 2009

Tabel.4.2.5.3

Perkembangan produksi ikan konsumsi per jenis usaha Tahun 2009

Jenis Usaha2009

Pencapaian sasaran %

2008Pertumbu-han (%)Sasaran (ton) Realisasi (ton) Realisasi (ton)

Kolam Air Tenang 5.375,218 5.323,085 102,43 5.112,85 7,14

Sawah 1.923,975 1.944,505 107,12 1.830,00 11,20Kolam Air Deras 329,560 333,464 107,59 330,98 6,65Perairan Umum 61.97 67,945 109.10 62,85 8,11

JUMLAH 7.696,48 7.718,999 104,46 7.336.68 5,21

Sumber : Laptah Disnakan tahun 2009

Permasalahan :

a. Masih tingginya ancaman penyakit yang dapat mengganggu produktivitas dan merugikan usaha

b. Masih terbatasnya pengetahuan, keterampilan dan sikap masyarakat perikanan dalam melaksanakan usaha budidaya ikan sesuai dengan standar teknis budidaya.

c. Penurunan kualitas air sebagai akibat pencemaran oleh limbah dan keterbatasan lahan budidaya karena alih fungsi lahan

Page 88: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV-223

d. Terbatasnya adopsi teknologi yang menunjang peningkatan kualitas produksi usaha yang berdaya saing dan mempunyai nilai tambah

e. Belum ada pembudidaya UPR/pembenih dan pembesaran yang mempunyai sertifikasi.

f. Harga pakan yang tidak terkendali sehingga pembudidaya selalu mencari pakan alternatif.

g. Kualitas lingkungan yang menurun menyebabkan penyakit ikan tidak terkendali.

h. Minimnya pengetahuan pembudidaya tentang penggunaan obat-obatan yang tepat, dosis, waktu dan cara pemberian.

i. Terbatasnya permodalan bagi kelompok pembudidaya ikan dalam mencakup akselerasi peningkatan produksi.

Solusi :

a. Meningkatkan kerjasama dengan pelaku usaha dan pelayanan kesehatan untuk meningkatkan pengendalian penyakit.

b. Peningkatan pengetahuan dan sikap masyarakat/ pelaku usaha melalui KIE yang berkesinambungan dan penerapan teknologi perikanan.

c. Diadakannya kajian serta pemeriksaan dan pengawasan pada perairan umum agar masalah pencemaran dapat dikurangi bahkan dikendalikan. Koordinasi dengan instansi lain agar pencemaran limbah yang dilaksanakan pabrik dapat dikendalikan dengan mengendalikan IPAL serta menerapkan teknologi budidaya agar dihasilkan produksi yang maksimal.

d. Introduksi bibit dan benih unggul sebagai upaya perbaikan genetik dan plasma nutfah pada usaha perikanan unggulan daerah, serta teknologi dalam meningkatkan kualitas dan produktivitas usaha.

Pada perairan umum yang tingkat pencemarannya menghawatirkan dilakukan upaya pemulihan perairan melalui restocking ikan-ikan.

e. Melakukan pembinaan kepada pembudidaya secara intensif untuk bisa diusulkan menjadi pembudidaya yang memiliki sertifikasi.

f. Meningkatkan pengetahuan pembudidaya untuk bisa membuat pakan alternatif agar sesuai dengan SNI.

g. Melakukan pemeriksaan kualitas air secara kontinyu agar bisa mengendalikan penyakit ikan.

h. Melakukan sosialisasi tentang penggunaan obat secara aman untuk ikan dan lingkungan.

i. Mendorong kelompok budidaya ikan untuk mengakses permodalan melalui skema kredit mikro yang difasilitasi Pemerintah Kabupaten Bandung maupun dana-dana kredit yang ada di perbankan seperti KUR dan lain-lain.

Page 89: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV-224

4.2.6. PERDAGANGAN

Urusan ini dilaksanakan oleh Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan, dengan anggaran sebesar Rp. 573.366.000 dan terealisasi sebesar Rp. 375.333.450 atau 65,46 %. Anggaran tersebut digunakan untuk melaksanakan 4 program dan 9 kegiatan, dengan rincian sebagai berikut :

Tabel 4.2.6.1

Rincian Program/Kegiatan Urusan Perdagangan Tahun Anggaran 2009

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

I. Program Perlindung-an Konsumen dan pengamanan perdagangan

75.854.000 74.665.150 98,43

01. Kegiatan Koordinasi peningkatan hubu-ngan kerja dengan lembaga perlindu-ngan konsumen

9.485.000 9.485.000 100,00 Terjalinnya koordinasi dan hubungan kerja dengan LPK-SM dalam melaksa-nakan penga-wasan pereda-ran barang dan jasa lokasi di Kec. Margaha-yu, Margaasih, Banjaran, Bale-endah dan Dayeuhkolot.

5 Kec. 5 Kec. Diskoperindag

02. Peningkatan pengawasan peredaran barang dan jasa

48.649.000 47.750.150 98,15 Terawasinya peredaran barang komo-ditas SNI dan Barang Dalam Keadaan Ter-bungkus (BD-KT) yang bere-dar di pasar lokasi di Kec. Pangalengan, Cileunyi dan Majalaya. Adapun ciri dan bentuk BDKT yang diawasi yaitu : Ketepa-tan ukuran atau berat bersih produk setelah ditimbang de-ngan berat ber-sih yang tercan-tum dalam ke-masan produk seperti : merek dagang, nama perusahan/pro-dusen, kompo-sisi, tanggal kadaluarsa, dsb.

3 kec. 3 kec. Diskoperindag

Page 90: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV-225

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

Pengawasan komoditi Lampu Hemat Energi (LHE) di Kec. Ciwidey dan Majalaya. Adapun ciri dan bentuk yang diawasi yaitu kondisi barang yang menempel pada lampu seperti : merek dagang, tenggal pengenal (volt), daya pengenal (watt), freku-ensi pengenal dalam HS dan tanda SIN

2 kec 2 kec

Pengawasan Baja Lapis Seng (BLS) dan Baja Tulang Beton (BJTB) di Maja-laya, Ciwidey, Pangalengan, Dayeuhkolot dan Baleendah. Adapun komo-diti BJLS dan BJLB yang dia-wasi yaitu merek, keteba-lan, tanda SNI dan nama pro-duk/perusahaan atau distributor.

5 kec 5 kec.

Pengawasan SPBU di Cipa-ray, Majalaya dan Rancaekek. Adapun yang diawasi yaitu ketepatan uku-ran/takaran, BBM yang dike-luarkan dari mesin pompa (nozel) dengan ukuran/takaran BBM yang dima-sukkan kedalam alat bejana uku-ran standar.

3 kec. 3 kec.

Pengawasan insidentil di Kec. Ciwidey, Banja-ran dan Marga-hayu

3 kec. 3 kec.

Pengawasan komoditi tekno-logi Informasi dan Elektronik di Kec. Cileunyi, Cimenyan, Cipa-ray, Rancaekek,

7 kec. 7 kec.

Page 91: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV-226

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

Majalaya, Pa-ngalengan dan Ciwidey. Adapun jenis komoditi yang diawasi yaitu TV, TV mini, speaker aktiv, DVD, kipas angin, radio tape, amplifier, magiccom, kompor gas dan pes. Telp, dsb.

03. Operasionalisasi dan pengembangan UPT kemetrologian daerah

17.720.000 17.430.000 98,36 Terlaksananya keg. Operasio-nal dan pe-ngembangan UPT kemetrolo-gian daerah meliputi :

Diskoperindag

Pembelian alat ukur kekentalan pelumas

1 unit 1 unit

Pos ukur ulang dilaksanakan di pasar Ciparay, Majalaya, Pa-ngalengan, Cileunyi dan Rancaekek

5 pasar 5 pasar

II. Program Peningkatan dan Pengembangan Ekspor

18.140.000 18.140.000 100,00

01. Sosialisasi kebijakan penyederhanaan prosedur dan dokumen ekspor dan impor

18.140.000 18.140.000 100,00 Tersosialisasi-kannya kebi-jakan prosedur ekspor impor bagi pengusaha dari Kec. Kata-pang, Banjaran, Ciparay dan Pangalengan dengan nara-sumber dari Bank Jabar Banten, Suco-pindo, Dispe-rindag Prov. Jabar dan dari Asosiasi EXIM.

40 orang calon eksportir

40 orang calon eksportir

Diskoperindag

III. Program Peningkatan Efisiensi Perdagangan Dalam Negeri

447.452.000 250.608.300 56,01

01. Fasilitasi kemudahan perijinan pengembangan usaha

100.142.000 93.272.300 93,14 Terlaksananya studi kelayakan pasar Nagreg dan hasil kajian lingkungan Pasar. Inven-tarisasi legalitas aset Pemda di Pasar Cileunyi,

2 paket, 2 paket . Diskoperindag

Page 92: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV-227

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

02. Pengembangan pasar dan distribusi barang / produk

128.125.000 127.881.000 99,81 1. Terlaksana-nya pameran :

Diskoper indag

Sub.Keg. Pameran Tingkat Nasional

Inacraft Jakarta 2009 diikuti oleh para IKM Kab. Bandung yaitu. Wayang golek Giri harja Kec. Baleendah, Box dari daur ulang ”Bang-barung” Kec. Pasirjambu, Box dari Kayu dan Logam ”Pytra Kirana Mandiri” Kec. Rancaekek dan GM Ge-milang Kec. Bojongsoang.

5 hari di Jakarta

5 hari di Jakarta

- Promosi daerah.

Sub.Keg. Tingkat Propinsi

Terlaksananya Pameran Ke-anekaragaman makanan khas Jabar. Dilaksa-nakan di Ciwalk Bandung, diikuti oleh 7 UKM ya-itu Keremes ”Indah Rasa” Kec. Baleendah, Keripk Singkong ”Cap Tugu” Kec. Baleendah, Ser-buk Kedelai ”Nutrity” Kec. Ciparay, Ubi Arnet ”Gunung Kira Mandiri” Kec. Cimaung, Minuman Ban-drek ”Bandrek Abah” Kec. Ciwidey, Kalua Jeruk ”Sari-manis” Kec. Pasirjambu, Kue dan Cokelat ”Fi & Fa Cookies” Kec. Soreang.

3 hari 3 hari

Terlaksananya Pameran Jabar Expo tahun 2009. Diikuti oleh 4 peserta pengrajin yaitu Busana Muslim DK Emro Pra-tama Kec. Bale-endah, PeciKopeah ”Serasi” Kec. Pameung-

5 hari di Graha Manggala Bandung

5 hari di Graha Manggala Bandung

Page 93: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV-228

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

peuk, Kerudung ”Aneka Keru-dung” Kec. Majalaya, Kera-jinan Tenun Tradisional ”Wanita Bali” Kec. Majalaya.

Sub.Keg. Pameran Tingkat Kabupaten

Terlaksananya Pameran Dina-mika Kreatifitas Kab.Bandung diikuti oleh 5 Pengrajin dan 3 Pabrikan yaitu: Wayang Golek ”Karang Tuma-ritis” Kec. Maja-laya, Minuman Teh dan Kopi siap saji ”Ba-bun” Kec. Bale-endah, Produk Olahan Buah Strawbery ”Sweety” Kec. Ciwidey, Golok Hias ”Rido Asih Kec. Ciwidey, baju Muslim ”Taresa Fashion Kec. Kutawari-ngin, Tepung Illues ”CV. Sa-nindo” Kec. Ka-tapang, Olahan Cokelat PT ”Ge-neral Food In-dustri Kec. Da-yeuhkolot, Tek-stil PT. Samatex kec. Majalaya, textil PT. Budi Agung Kec. Cicalengka.

11 hari di Desa Cingcin Kec. Soreang Kab. Bandung

11 hari di Desa Cingcin Kec. Soreang Kab. Bandung

Sub.Keg. Pasar Murah Rhamadan 1430/2009

Terlaksananya pasar murah Rhamadan. Dilaksanakan di lap. Parkir Kantor BPMP, diikuti oleh 7-peserta UKM dengan ber-bagai komoditi diantaranya sembako, busana mulsim anak dan de-wasa, keru-dung, makanan olahan, kue ke-ring, sandal/sepatu dan lain-lain.

6 hari 6 hari

Page 94: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV-229

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

03. Pengembangan Kelembagaan Kerjasama Kemitraan (DEKRANASDA)

200.000.000 10.270.000 5,14 Terselenggara-nya Event pa-meran tingkat Kabupaten:

3 Event 1 Event Diskoperindag

Pameran Dina-mika Kreatifitas Kab. Bandung, dilaksanakan di Terminal Cing-cin Kec. Sore-ang diikuti oleh IKM yaitu Luki-san Sanggar Panineungan Kec. Baleendah, Kue Kering ”D&R Snack” Kec. Margaasih, Jaket Kulit ”Sabar Subur” Kec. Soreang, Lampu Hias ”GM Gemilang” Kec. Bojong-soang, Mainan Kayu ”Rantoys” Kec. Cimenyan, Tanaman Hias Kec. Soreang, Kreasi Lilin ”Pranis Lilin” Kec. Bojong-soang dan Toys Kayu ”Waldi’s Gift” Kec. Margaasih.

11 hari

04. Peningkatan sistem dan jaringan informasi perdagangan

19.185.000 19.185.000 100,00 Terlaksananya monitoring dan harga bahan pokok dan ba-rang strategis lainnya di pasar Ciwidey, Panga-lengan, Baleen-dah, Cicaleng-ka, Margahayu, Banjaran, Maja-laya, Cicaleng-ka, Rancaekek, Soreang

9 pasar 9 pasar Diskoperidag

IV. Program Pembinaan pedagang kaki lima dan asongan

31.920.000 31.920.000 100,00

01. Penyuluhan peningkatan disiplin pedagang kakilima dan asongan

31.920.000 31.920.000 100,00 Terlaksananya penyuluhan peningkatan disiplin peda-gang kakilima dan asongan di 3 pasar yaitu Pasar Cileunyi. Majalaya dan Baleendah.

90 pedagang

90 pedagang

Diskoperindag

Jumlah 573.366.000 375.333.450 65,46

Page 95: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV-230

Hasil dan/atau capaian pelaksanaan pembangunan pada urusan ini diantaranya adalah :

a. Meningkatnya pengetahuan dan pemahaman para pelaku usaha dan konsumen terhadap Undang-undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen.

b. Meningkatnya peredaran barang yang berkualitas hingga terhindarnya konsumen dari peredaran barang dan dan atau jasa yang beredar.

c. Meningkatnya kejujuran dan pengetahun para pedagang yang menggunakan alat UTTP serta meningkatkan pendapatan pelayanan Tera Ulang Kemetrologian.

d. Terlaksananya operasional Ukur Ulang Barang kebutuhan pokok di 5 Pasar Tradisional, sehingga konsumen terhindar dari perilaku curang pengguna alat UTTP, yang pada gilirannya akan meningkatkan pendapatan pelayanan Tera Ulang Kemetrologian.

e. Meningkatnya pengetahuan tentang kebijakan prosedur ekspor impor bagi 40 pengusaha.

f. Tersedianya dokumen hasil studi kelayakan perencanaan lokasi Pasar yang sesuai dengan UKL/UPL dan tersusunnya rencana pembangunan sarana pasar yang representatif di wilayah Kecamatan Nagreg, serta terlaksananya inventarisasi legalitas Pasar Cileunyi.

g. Meningkatnya pemasaran produk hasil kerajinan dan produk unggulan UKM.

h. Meningkatnya omset penjualan hasil karajinan dan produk unggulan IKM.

i. Termonitornya perkembangan harga bahan pokok dan barang strategis lainnya.

j. Terwujudnya peningkatan disiplin pedagang kaki lima dan asongan di pasar Cileunyi, Majalaya dan Baleendah.

Berdasarkan survey kepuasan masyarakat terhadap pelayanan instansi pemerintah (kerjasama antara Bappeda dengan BPS Kabupaten Bandung), menunjukan adanya tingkat kepuasan yang baik untuk jenis pelayanan Surat Ijin Usaha Perdagangan (SIUP), nilai indeks kepuasan masyarakat sebesar 68,53 sedangkan pada tahun sebelumnya sebesar 69,56, berarti mengalami penurunan sebesar 1,03. Meskipun demikian unit pelayanan pembuatan SIUP masih dalam katagori baik. Unsur pelayanan dengan nilai tinggi diperoleh dari kenyamanan lingkungan, persyaratan pelayanan, kesopanan dan keramahan petugas, dan keamanan pelayanan, namum ada hal yang harus ditingkatkan dalam pelayanan yaitu ; kecepatan pelayanan, kepastian jadwal pelayanan dan kepastian biaya pelayanan.

Untuk jenis pelayanan Surat Ijin Tempat Usaha (SITU), nilai indeks kepuasan masyarakat sebesar 72,25, unit pelayanan pembuatan SITU termasuk dalam katagori baik. Unsur pelayanan dengan nilai tinggi diperoleh dari kesopanan dan keramahan petugas dan kewajaran biaya pelayanan, tetapi ada hal yang harus ditingkatkan dalam pelayanan yaitu kepastian jadwal pelayanan.

Permasalahan :

a. Belum optimalnya penataan dan pengelolaan pasar sebagai sarana perdagangan.

Page 96: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV-231

b. Masih beredarnya barang dan jasa yang tidak sesuai dengan standar yang berlaku dan masih adanya berat bersih barang yang terdapat pada kemasan tidak sesuai dengan berat fisik sebenarnya.

c. Masih kurangnya tenaga penyuluh di sektor industri dan perdagangan

d. Masih adanya komoditi LHE yang tidak sesuai dengan standar dan etika label yang berlaku dan masih beredarnya BJLS dan BJPB yang belum sesuai dengan Standar Nasional Indonesia (SNI)

e. Secara teknis mesin pompa BBM atau nozzel selalu mengalami perubahan volume, isi atau takaran yang dapat merugikan konsumen akhir serta masih terdapatnya penggunaan alat UTTP oleh sebagian pedagang yang tidak sesuai dengan ukuran standar yang diatur oleh UUML No. 2 Tahun 1981.

Solusi :

a. Perlu lebih dioptimalkan kegiatan pengembangan/penataan sarana pasar, sehingga akan membawa dampak pasar kabupaten yang representatif, meningkatnya PAD serta dapat bersaing dengan pasar swalayan (pasar modern)

b. Melaksanakan kegiatan perlindungan konsumen (melalui peningkatan pengawasan peredaran barang dan jasa) dan menerapkan Standar Nasional Indonesia (SNI) dan Gugus Kendali Mutu (GKM).

c. Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan melalui pelatihan dan pembinaan yang meliputi manajemen pemasaran dan teknologi baik di bidang KUKM, perindustrian dan perdagangan sesuai dengan perkembangan pasar tingkat nasional maupun internasional.

d. Sosialisasi tentang kebijakan prosedur ekspor impor dan peraturan daerah baik di bidang koperasi, UKM, perindustrian dan perdagangan.

e. Perlu diadakannya sosialisasi perda-perda yang berkaitan dengan retribusi dan perijinan sehingga akan menumbuhkan kesadaran bagi pelaku usaha/pedagang untuk melakukan kewajibannya.

4.2.7. INDUSTRI

Urusan ini dilaksanakan oleh Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan, dengan anggaran sebesar Rp. 434.384.000,00 dan terealisasi sebesar Rp. 405.553.000,00 atau 93,36%. Anggaran tersebut digunakan untuk melaksanakan 3 program dan 4 kegiatan dengan rincian sebagai berikut :

Tabel 4.2.7.1

Rincian Program/Kegiatan Urusan Industri Tahun Anggaran 2009

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

I. Program Peningkatan Kapasitas Iptek Sistem Produksi

63.312.500 62.712.500 99,05

Page 97: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV-232

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

01. Pengembangan sistem inovasi teknologi industri

63.312.500 62.712.500 99,05 Terlaksananya diversifikasi produk straw-bery di Ds. A-lamendah Kec. Rancabali dan jambu merah di Desa Cisondari Kec. Pasirjambu bagi 40 orang pengrajin

40 orang 40 orang Diskoperindag

Pembinaan pengemasan & labelling bagi 30 IKM makanan dan minuman. Dilaksanakan di UPT Cibaduyut

30 orang 30 orang

II.. Program Pengembangan Industri Kecil dan Menengah

332.006.500 303.882.500 91,53

01. Pembinaan industri kecil dan menengah dalam memperkuat jaringan klaster industri

251.617.500 251.617.500 100,00 Terbinanya pe-laku IKM topi, dan boneka di Desa Bojong Kec. Nagreg

50 orang 50 orang Diskoperindag

Terbinanya pelaku IKM konveksi di Ds.Tenjolaya Kec.Cicalengka (lokasi Program Keg. TMMD)

1 kel. 1 kel.

Terbinanya pelaku IKM Makanan di Ds.Pasirhuni Kec.Cimaung (lokasi Program Keg.P2WKSS)

20 orang 20 orang

Terbinanya pelaku IKM Makanan kripik singkong di Ds.Bumiwangi Kec.Ciparay

20 orang 20 orang

Terbinanya pelaku IKM Boneka di Ds.Citaman Kec.Nagreg Ds.Ciaro Kec. Nagreg

2 kel. 2 kel.

Terbinanya pelaku IKM Topi di Ds. Ra-hayu, Cigonde-wah hilir Kec.Martgaasih

2 kel. 2 kel.

Terbinanya pe-laku IKM Maka-nan Opak Ketan di Ds. Bojong-kunci Kec.Pameungpeuk

1 kel. 1 kel.

Page 98: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV-233

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

Terbinanya pe-laku IKM Telor asin di Ds.Tegalluar Kec. Bojongsoang

1 kel. 1 kel.

02. Fasilitasi kerjasama kemitraan industri mikro, kecil dan menengah dengan swasta

80.389.000 52.265.000 65,02 Terlaksananya sosialisasi akses permodalan de-ngan lembaga keuangan Per-bankan yaitu Bank BI, Mega, Jabar, Mandiri, serta terfasili-tasinya temu bisnis antara UKM unggulan dengan pengu-saha besar/ buyer, Bank BRI dan Bank Jabar, serta Telkom.

50 Pelaku usaha 30 UMKM

50 Pelaku usaha 30 UMKM

Diskoperindag

III. Program Peningkatan Kemampuan Teknologi Industri

39.065.000 38.958.000 99,73

01. Pembinaan kemampuan teknologi industri (pembinaan kemampuan sistem produksi bagi IKM logam)

39.065.000 38.958.000 99,73 Terbinanya 40 pengrajin industry kecil logam (golok, cangkul dan sabit) di 2 desa Sugihmukti dan Mekarmaju Kec. Pasirjambu

40 IKM 40 IKM Diskoperindag

Jumlah 434.384.000 405.553.000 93,36

Hasil dan/atau capaian pelaksanaan pembangunan pada urusan ini, adalah sebagai berikut :

a. Terlaksananya diversifikasi produk Strawbery dan Jambu Merah bagi 40 orang pengrajin serta pembinaan pengemasan dan labeling bagi 30 IKM makanan dan minuman.

b. Meningkatnya kapasitas produksi IKM Strawbery dan Jambu Merah serta labeling.

c. Terbinanya pembinaan pelaku IKM Konveksi, topi, boneka dan makanan.

d. Meningkatnya pengetahuan dan kemampuan bagi para pelaku usaha industri kecil.

e. Terjalinnya kerjasama kemitraan antara pelaku usaha dengan pihak perbankan.

f. Meningkatnya kualitas pengrajin pandai besi (logam).

Permasalahan :

a. Masih kurangnya tenaga penyuluh di sektor industri dan perdagangan.

b. Masih banyaknya perusahaan yang belum menerapkan manajemen mutu dalam kegiatan usahanya.

Page 99: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV-234

c. Masih rendahnya kemampuan manajemen dan permodalan industri kecil menengah.

d. Masih rendahnya akses pemasaran produk IKM.

e. Masih kurangnya sarana dan prasarana produksi dan permodalan.

Solusi :

a. Pengembangan pemasaran/peningkatan jaringan usaha melalui kegiatan promosi/pemasaran/kemitraan usaha (kerjasama antara pengusaha atau pengusaha industri besar dan kecil yang diarahkan pada peningkatan usaha yang saling menguntungkan untuk mengatasi masalah-masalah yang dihadapi dan memperkokoh kedudukannya dalam dunia usaha), temu usaha/bisnis (mempertemukan secara langsung antara pengusaha industri kecil dengan exportir, swalayan dan supermarket).

b. Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan melalui pelatihan dan pembinaan yang meliputi manajemen pemasaran dan teknologinya baik di bidang KUKM, perindustrian dan perdagangan sesuai dengan perkembangan pasar tingkat nasional maupun internasional.

c. Sosialisasi peraturan daerah baik di bidang koperasi, UKM, perindustrian dan perdagangan serta akses permodalannya.

d. Pengadaan tenaga penyuluh/fasilitator pendamping di sektor industri dan perdagangan.

e. Perlunya bantuan peralatan produksi.

4.2.8. KETRANSMIGRASIAN

Urusan ini dilaksanakan oleh Dinas Tenaga Kerja, dengan anggaran sebesar Rp 82.725.000,00 dan terealisasi sebesar Rp 80.875.000,00 atau 97,76 %. Anggaran tersebut digunakan untuk melaksanakan 1 program dan 1 kegiatan, dengan rincian sebagai berikut :

Tabel 4.2.8.1

Rincian Program/Kegiatan Urusan KetransmigrasianTahun Anggaran 2009

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

I. Program Transmigrasi Lokal

82.725.000 80.875.000 97,76

01. Monitoring dan Penempatan Transmigrasi

82.725.000 80.875.000 97,76 Terselenggaranya penyiapan calon transmigrasi

35 KK 25 KK Disnakertrans

Jumlah 82.725.000 80.875.000 97,76

Page 100: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV-235

Hasil dan/atau capaian pelaksanaan pembangunan pada urusan ini diantaranya adalah :

a. Penjajagan daerah penerima di 4 (empat) Kabupaten di Kalimantan Barat yaitu Kota Singkawang, Kabupaten Sanggau, Kabupaten Sambas, Kabupaten Kurubaya dalam rangka menjalin hubungan kerja sama antara daerah di bidang ketransmigrasian.

b. Pelaksanaan Pembekalan Keterampilan bagi calon transmigrasi sebanyak 60 orang selama 4 hari.

c. Penempatan transmigran tahun 2009 ke Kabupaten Sambas Provinsi Kalimantan Barat sebanyak 25 KK atau 100 jiwa.

d. Pelaksanaan pendaftaran dan pembinaan ketransmigrasian ke desa-desa di Wilayah Kabupaten Bandung dan sosialisasi program transmigrasi di luar Jawa.

Permasalahan :

a. Terbatasnya alokasi target penempatan transmigrasi di wilayah luar Jawa

b. Terbatasnya waktu pelatihan sehingga materi yang disampaikan kurang optimal

c. Tidak adanya keseimbangan antara target alokasi penempatan dengan animo pendaftaran transmigran yang semakin meningkat.

Solusi :

a. Dilakukannya koordinasi melalui surat-menyurat secara intensif ke daerah-daerah penempatan.

b. Diupayakan jadwal waktu pelatihan diperpanjang

c. Diberikan motivasi melaui pembinaan kepada calon transmigran agar dapat memahami situasi dan kondisi Program Transmigrasi saat ini.

Page 101: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 1

BAB IV

PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH

Kabupaten Bandung merupakan daerah yang memiliki potensi Sumber Daya Manusia (SDM) yang besar mencapai 3.172.860 jiwa dan memiliki potensi wilayah yang luas mencapai 176.238,67 ha, sehingga rata-rata kepadatan penduduknyaadalah 18,003 jiwa/ha. Bila dibandingkan dengan tahun sebelumnya, jumlah penduduk tahun ini meningkat 1,47 %. Peningkatan ini lebih kecil bila dibandingkan tahun sebelumnya yang mencapai peningkatan sebesar 2,93 %.

Dari jumlah penduduk sebanyak 3.172.860 jiwa tersebut masih terdapatdependency ratio sebesar 48,95 %, ini artinya pada setiap 100 penduduk usia produktif harus menanggung lk. 49 penduduk tidak produktif. Jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya, dependency ratio tersebut menurun 3,24 %.

Dengan kondisi di atas berbagai upaya telah dilakukan pemerintah untuk meningkatkan taraf hidup serta kapabilitas penduduk. Namun beberapa kejadian yang dialami pada tahun 2009 berpengaruh terhadap pembangunan Kabupaten Bandung, sehingga hasil penyelenggaraan pembangunan pemerintah Kabupaten Bandung tahun 2009 masih dirasakan kurang optimal.

Salah satu gambaran keberhasilan penyelenggaraan urusan pemerintah daerah dapat dilihat dari kondisi makro pembangunan manusia. Pembangunan manusia merupakan paradigma pembangunan yang menempatkan manusia sebagai fokus dan sasaran akhir dari seluruh kegiatan pembangunan, yaitu : meningkatnya derajat pendidikan, meningkatnya derajat kesehatan masyarakat dan tercapainya kehidupan yang layak.

Pada tahun 2009 IPM Kabupaten Bandung mencapai 73,39 point, angka ini lebih tinggi 0,89 point dibandingkan tahun 2008. Kenaikan pada tahun ini lebih tinggi 0,27 point bila dibandingkan dengan kenaikan pada tahun 2008 yang hanya meningkat 0,62 point. Capaian ini tidak terlepas dari kontribusi ke-3 komponen utama IPM, yaitu : indeks pendidikan berkontribusi 85,61; indeks kesehatan 73,23 dan indeks daya beli 61,31. Bila dibandingkan tahun 2008, kontribusi indeks pendidikan meningkat 0,03 point, indeks kesehatan meningkat 0,87 point dan indeks daya beli meningkat 1,76 point.

Tingginya kontribusi indeks pendidikan dibandingkan dua komponen lainnya menunjukkan bahwa kemajuan tingkat pendidikan di Kabupaten Bandung sedikit demi sedikit mulai membaik. Hal ini dapat dilihat bahwa AMH pada tahun 2009mencapai 98,87; angka ini meningkat 0,03 point dibandingkan tahun 2008, demikian pula RLS mencapai 8,87 tahun; angka ini meningkat 0,01 tahun dibandingkan tahun 2008. Pencapaian AMH yang relatif lambat serta belum tercapainya bebas buta huruf kemungkinan disebabkan masih adanya penduduk usia lanjut yang tidak bisa membaca dan menulis. Demikian pula dengan capaian RLS yang peningkatannnya tidak begitu besar kemungkinan disebabkan masih cukup besarnya penduduk yang tingkat pendidikannya tidak tamat SD maupun tidak sekolah.

Page 102: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 2

Demikian halnya dengan capaian AHH dan AKB yang masih relatif lambat peningkatannya. Pada tahun 2009 AHH Kabupaten Bandung mencapai 68,94; angka ini meningkat 0,52 point dibandingkan tahun 2008, sedangkan AKB mencapai 36,02perseribu kelahiran hidup, angka ini menurun 1,34 point dibandingkan tahun 2008. Kondisi ini mencerminkan bahwa kualitas hidup sebagian masyarakat di Kabupaten Bandung masih cukup memprihatinkan.

Selain komponen pendidikan dan kesehatan, komponen daya beli turut andil dalam menunjang capaian IPM. Kemampuan daya beli penduduk Kabupaten Bandung semestinya lebih baik dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Berbagai upaya telah dilakukan dalam rangka meningkatkan penghidupan yang layak, namun sepertinya belum banyak merubah keadaan sebagaimana diharapkan. Kemampuan daya beli penduduk Kabupaten Bandung pada tahun 2009 mencapai Rp 565.320,00. Jika dibandingkan dengan tahun 2008, kemampuan daya beli ini hanya meningkat Rp 7.640,00 per penduduk.

Keberhasilan lainnya mengenai penyelenggaraan urusan pemerintah daerah dapat pula dilihat dari kondisi makro ekonomi. Perekonomian Kabupaten Bandung pada tahun 2009 yang diukur berdasarkan perkembangan PDRB atas dasar harga konstan 2000 menunjukkan peningkatan 4,35 %, yaitu dari Rp 19,67 triliun pada tahun 2008 menjadi Rp 20,53 triliun pada tahun 2009. Peningkatan tersebut lebih rendah bila dibandingkan dengan peningkatan tahun 2008 yang mencapai 5,30 %. Demikian pula PDRB berdasarkan harga berlaku hanya meningkat 6,92 %, yaitu dari Rp 38,29 triliun pada tahun 2008 menjadi Rp 40,94 triliun pada tahun 2009.Peningkatan ini lebih rendah 8,00 point dibandingkan dengan peningkatan tahun 2008. Kondisi tersebut terjadi akibat menurunnya tingkat produksi industri pengolahan terutama industri tekstil. Industri pengolahan berkontribusi cukup besar terhadap perekonomian di Kabupaten Bandung, sehingga bergolaknya sektor ini berpengaruh significant terhadap kinerja perekonomian di Kabupaten Bandung.

Pada tahun 2009, sektor industri pengolahan berkontribusi 60 % bagi peningkatan PDRB Kabupaten Bandung, sedangkan pada tahun 2008 berkontribusi 60,80 %. Sektor lainnya yang berkontribusi cukup besar bagi PDRB Kabupaten Bandung adalah sektor perdagangan, hotel, restoran dan sektor pertanian, yaitu masing-masing berkontribusi sebesar 16,56 % dan 7,36 % pada tahun 2009 serta15,69 % dan 7,13 % pada tahun 2008. Secara keseluruhan kontribusi sektor lapangan usaha terhadap PDRB 2009 mengalami penurunan bila dibandingkan dengan tahun 2008, kecuali sektor pertanian; sektor pertambangan dan penggalian; sektor bangunan/konstruksi; dan sektor perdagangan, hotel dan restoran, masing-masing kontribusinya meningkat sebesar 0,17 %; 0,06 %; 0,01 % dan 0,88 %.

Kondisi makro ekonomi lainnya dapat pula dilihat dari perolehan PDRB perkapita. PDRB per kapita berdasarkan harga berlaku menunjukkan peningkatan lebih besar dibandingkan dengan PDRB per kapita berdasarkan harga konstan. PDRB per kapita berdasarkan harga berlaku mencapai Rp 12.856.303,00, angka ini meningkat 5,01 % dibandingkan tahun 2008 yang mencapai Rp 12.242.428,00. Sedangkan PDRB per kapita berdasarkan harga konstan meningkat sebesar 0,69 %, yaitu dari Rp 6.402.393,00 pada tahun 2008 menjadi Rp 6.446.689,00 pada tahun 2009.

Page 103: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 3

Berdasarkan uraian tersebut di atas, dapat tergambarkan bahwa tingkat kamakmuran/kesejahteraan penduduk Kabupaten Bandung belum menampakan kemajuan yang berarti. Namun demikian, jika dibandingkan dengan pendapatan per kapita Provinsi Jawa Barat maka tingkat pendapatan yang diterima penduduk Kabupaten Bandung tidak jauh berbeda dengan rata-rata pendapatan penduduk Provinsi Jawa Barat. Pendapatan per kapita atas dasar harga berlaku penduduk Jawa Barat pada tahun 2008 sebesar Rp 14.309.520,00.

Tingkat kesejahteraan penduduk dapat dilihat pula dari kemampuan penduduk dalam mengkonsumsi barang dan jasa. Perkembangan barang dan jasa ini berdampak langsung terhadap tingkat daya beli dan biaya hidup penduduk/masyarakat. Jika harga-harga secara umum meningkat maka bisa terjadi daya beli masyarakat menurun. Hal tersebut dialami Kabupaten Bandung pada tahun 2008 di mana tingkat inflasi mencapai 9,11 %. Berbagai upaya telah dilakukan Pemerintah dalam mengatasi inflasi tersebut, sehingga pada tahun 2009 inflasi Kabupaten Bandung menurun menjadi 2,49 %. Tingkat inflasi ini merupakan inflasi terendah yang terjadi di Kabupaten Bandung sejak tahun 2000.

Penurunan tingkat inflasi ini terjadi di seluruh sektor perekonomian, bahkan sektor pengangkutan dan komunikasi, mengalami deflasi hingga 5,21 % dari tingkat inflasi 9,64 % pada tahun 2008. Deflasi pada sektor pengangkutan terjadi pada sub sektor angkutan jalan raya sedangkan pada sektor komunikasi terjadi sebagai dampak dari pemberlakuan kebijakan penurunan tarif interkoneksi layanan selular pada tahun 2008. Sektor ekonomi lainnya yang mengalami penurunan tingkat inflasi terbesar adalah sektor industri pengolahan dan sektor bangunan/konstruksi, yang masing-masing mengalami penurunan inflasi hingga 2,09 % dan 2,60 % dari 9,46 % pada tahun 2008.

Penurunan tingkat inflasi ini nampaknya kurang sejalan dengan kemampuan daya beli masyarakat Kabupaten Bandung. Kemampuan daya beli masyarakat Kabupaten Bandung tahun 2009 tidak jauh berbeda dengan kemampuan daya beli pada tahun 2008 seperti telah diuraikan di atas. Hal ini dapat dilihat bahwa jumlah keluarga miskin di Kabupaten Bandung meningkat 0,85 % yaitu dari 185.064 kk miskin pada tahun 2008 menjadi 186.631 kk miskin pada tahun 2009.

Berikut ini adalah rincian upaya-upaya pembangunan Pemerintah Kabupaten Bandung yang telah dilaksanakan pada tahun 2009 berdasarkan urusan wajib dan urusan pilihan. Urusan wajib terdiri dari 26 (dua puluh enam) urusan, yaitu :Pendidikan, Kesehatan, Pekerjaan Umum, Perumahan Rakyat, Penataan Ruang, Perencanaan Pembangunan, Perhubungan, Lingkungan Hidup, Pertanahan; Kependudukan dan Catatan Sipil; Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak; Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera Sosial; Ketenagakerjaan; Koperasi dan Usaha Kecil Menengah; Penanaman Modal Kebudayaan; Kepemudaan dan Olahraga; Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri; Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian; Ketahanan Pangan; Pemberdayaan Masyarakat dan Desa; Statistik; Kearsipan; Komunikasi dan Informatika; Perpustakaan. Adapun urusan pilihan terdiri dari 8 (delapan) urusan, yaitu : Pertanian; Kehutanan; Energi dan Sumber Daya Mineral; Pariwisata; Kelautan dan Perikanan; Perdagangan; Industri; dan Ketransmigrasian.

Page 104: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 4

4.1. URUSAN WAJIB

4.1.1. PENDIDIKAN

Urusan ini dilaksanakan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, dengan anggaran sebesar Rp 131.097.812.050,00 dan terealisasi sebesar Rp 124.476.945.749 atau 94,95%. Anggaran tersebut digunakan untuk melaksanakan 6 program (50 kegiatan), dengan rincian sebagai berikut :

Tabel 4.1.1.1

Rincian Program/Kegiatan Urusan Pendidikan Tahun Anggaran 2009

No.Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

I. Program Pendidikan Anak Usia Dini

888.006.000 888.006.000 100,00

01. Kegiatan Pembangunan Sarana dan Prasarana Bermain

107.500.000 107.500.000 100,00 Tersedianya Alat peraga/praktik sekolah

8 unit, sebanyak 13 jenis, bagi 8 PAUD

8 unit, sebanyak 13 jenis, bagi 8 PAUD

Disdikbud

02. Kegiatan Pelatihan Kompetensi Tenaga Pendidik

32.010.000 32.010.000 100,00 Terselenggaranya Bintek Pendidik PAUD

140 org pendidik dari 140 PAUD

140 org pendidik dari 140 PAUD

Disdikbud

03. Kegiatan Pengembangan Pendidikan Anak Usia Dini

378.720.000 378.720.000 100,00 Terlaksananya pengembangan dan pembinaan lembaga PAUD berupa pelatihan pembelajaran PAUD

sebanyak 35 orang Pendidik berasal dari 7 lembaga PAUD

sebanyak 35 orang Pendidik berasal dari 7 lembaga PAUD

Disdikbud

04. Kegiatan Penyelenggaraan Pendidikan Anak Usia Dini

197.800.000 197.800.000 100,00 Terselenggara-nya pendidikan PAUD sesuai dengan Kurikulum berupa menu pembelajaran generik

39 lembaga PAUD dengan jumlah anak usia dini sebanyak 1.365 orang

39 lembaga PAUD dengan jumlah anak usia dini sebanyak 1.365 orang

Disdikbud

05. Kegiatan Pengembangan Data & Informasi Pendidikan Anak Usia Dini

113.456.000 113.456.000 100,00 Terealisasinya data informasi dan sosialisasi pendidikan anak usai dini berupa data base

bagi 2.360 Orang Peserta PAUD pada 631 Buah Lembaga PAUD di 31 kecamatan

bagi 2.360 Orang Peserta PAUD pada 631 Buah Lembaga PAUD di 31 kecamatan

Disdikbud

06. Kegiatan Pengembangan Kurikulum, Bahan Ajar dan Model Pembelajaran PAUD

30.000.000 30.000.000 100,00 Terlaksananya penyediaan bantuan alat praktek dan peraga siswa

Alat praktek dan peraga siswa sebanyak3 Unit, terdiri dari 3 Jenis bagi 6 lembaga

Alat praktek dan peraga siswa sebanyak3 Unit, terdiri dari 3 Jenis bagi 6 lembaga

Disdikbud

Page 105: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 5

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

07. Kegiatan Penyelenggaraan Koordinasi dan Kerjasama PAUD

28.520.000 28.520.000 100,00 Terlaksananya pengembangan koordinasi dan kerjasama PAUD berupa pelatihan

200 orang bagi 250 Lembaga PAUD

200 orang bagi 250 Lembaga PAUD

Disdikbud

II. Program Wajib Belajar Pendidikan Dasar Sembilan Tahun

92.444.724.500 86.009.422.140 93,04

01. Kegiatan Pembangunan Gedung Sekolah

7.563.000.000 3.487.037.677 46,11 Terlaksananya pengadaan tanah untuk pembangunan unit sekolah baru SD dan SMP

3 SD dan 8 SMP

1 SD dan 6 SMP

Disdikbud

02. Kegiatan Penambahan Ruang Kelas Sekolah (SD)

14.810.875.000 13.902.146.490 93,86 Terlaksananya pembangunan ruang kelas baru SD

57 SD 53 SD Disdikbud

03. Kegiatan Pengadaan Buku-buku dan Alat Tulis Siswa

50.000.000 49.600.000 99,20 Tersedianya buku Iqro bagi siswa TK dan SD

2.000 eksemplar

2.000 eksemplar

Disdikbud

04. Kegiatan Pengadaan pakaian seragam sekolah

997.050.000 997.050.000 100,00 Tersedianya pakaian seragam sekolah bagi siswa TK dan SD

11.148 siswa SD/MI, 5.449 siswa SMP dan 413 siswa MTs

11.148 siswa SD/MI, 5.449 siswa SMP dan 413 siswa MTs

Disdikbud

05 Kegiatan Pengadaan Alat Praktik dan Peraga Siswa

1.197.700.000 1.138.409.900 95,05 Terlaksananya pengadaan alat peraga IPA SMP.

55 paket (10 SD dan 45 SMP)

55 paket (10 SD dan 45 SMP)

Disdikbud

06. Kegiatan Pengadaan Meubelair Sekolah

3.936.640.000 3.423.161.339 86,96 Terlaksananya pengadaan meubelair SD dan SMP

255 lokal SD, 110 Lokal SMP dan Meubel Perpusta-kaan SMP 26 lokal

255 lokal SD, 110 Lokal SMP dan Meubel Perpustao-kaan SMP 26 lokal

Disdikbud

07. Kegiatan Rehabilitasi Sedang/Berat Ruang Kelas

7.404.000.000 7.404.000.000 100,00 Terselenggara-nya rehabilitasi bangunan SD

rehab dari DAK sebanyak 27 SD dan rehab dari bantuan propinsi 8 SD

rehab dari DAK sebanyak 27 SD dan rehab dari bantuan propinsi 8 SD

Disdikbud

08. Kegiatan Pelatihan Kompetensi Siswa Berprestasi

227.525.000 226.725.000 99,65 Terselenggara-nya kompetensi TKD siswa SD

1.488 siswa

1.488 siswa

Disdikbud

09. Kegiatan Pelatihan penyusunan kurikulum

147.890.000 57.890.000 39,14 Terpenuhinya tenaga profesional dalam penyusunan kisi-kisi dn master soal

600 orang 600 orang Disdikbud

Page 106: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 6

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

serta PKS kurikulum yang bermutu

10. Kegiatan Pembinaan SMP Terbuka

30.050.000 30.050.000 100,00 Terlaksananya pelatihan bagi guru dalam pengelolaan SMP terbuka

63 orang 63 orang Disdikbud

11. Kegiatan Penyediaan Bantuan Operasional Sekolah (BOS) jenjang SD/MI/SDLB dan SMP/MTs serta Pesantren Salafiyah dan Satuan Pendidikan Non Islam setara SD dan SMP

50.040.192.500 49.258.549.734 96,44 Tersedianya BOS jenjang SD/MI dan SMP/MTs di Kabupaten Bandung

400.790 siswa SD/MI dan 161.008 siswa SMP/MTs serta bintek bagi 375 org Kepsek & 375 org bendahara BOS

400.790 siswa SD/MI dan 161.008 siswa SMP/MTs serta bintek bagi 375 org Kepsek & 375 org bendahara BOS

Disdikbud

12. Kegiatan Penyediaan dan Pengembangan Sekolah untuk SD/MI dan SMP/MTs

1.980.000.000 1.975.000.000 99,75 Terlaksananya peningkatan kualifikasi SMP melalui akreditasi, SBI, SSN, akselerasi, SMP 1 atap dan pengadaan sarpras olah raga

Akreditasi 35 SMP, SBI 2 Sekolah, SSN 16 Sekolah, Akselerasi 1 sekolah, SMP 1 atap 1 sekolah & Sarpras Olah raga 1 sekolah

Akreditasi 35 SMP, SBI 2 Sekolah,SSN 16 Sekolah, Akselerasi 1 sekolah, SMP 1 atap 1 sekolah & Sarpras Olah raga 1 sekolah

Disdikbud

13. Kegiatan Penyelenggraan paket A setara SD

137.885.000 137.885.000 100,00 Terselenggara-nya program kesetaraan SD

32 kelompok

32 kelompok

Disdikbud

14. Kegiatan Penyelenggaraan Paket B setara SMP

1.604.950.000 1.604.950.000 100,00 Terselenggara-nya kesetaraan SMP

145 kelompok

145 kelompok

Disdikbud

15. Kegiatan Pembinaan Kelembagaan dan Manajemen Sekolah dengan Penerapan Manajemen Berbasis Sekolah (MBS) di Satuan Pendidikan Dasar

1.293.925.000 1.293.925.000 100,00 Terselenggara-nya UASBN dan pengembangan SD Model

UASBN 66.000 siswa dan SD Model 139 sekolah

UASBN 66.000 siswa dan SD Model 139 sekolah

Disdikbud

16. Kegiatan Pembinaan minat, bakat dan kreativitas siswa

1.023.042.000 1.023.042.000 100,00 Terlaksananya kegiatan pengembangan siswa dan guru berprestasi

25 kegiatan lomba

25 kegiatan lomba

Disdikbud

III. Program Pendidikan Menengah

29.053.491.800 28.867.927.859 99,36

01. Kegiatan Pembangunan gedung sekolah

2.305.516.000 2.305.516.000 100,00 Terlaksananya pembangunan RKB, rehabilitasi bangunan, pengadaan meubelair dan pengadaan tanah

9 sekolah 9 sekolah Disdikbud

Page 107: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 7

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

02. Kegiatan Penambahan ruang kelas sekolah

3.800.000.000 3.800.000.000 100,00 Pembangunan Unit Sekolah Baru SMA dan SMK

19 sekolah 19 sekolah Disdikbud

03. Kegiatan Pembangunan laboratorium dan ruang praktikum sekolah(laboratorium bahasa, Komputer, IPA, IPS dan lain-lain)

925.000.000 925.000.000 100,00 Tersedianya gedung laboratorium yang memadai

17 sekolah 17 sekolah Disdikbud

04. Kegiatan Pengadaan Meubelair Sekolah

1.023.800.000 838.236.059 81,87 Tersediaya meubelair SMA/SMK

87 lokal di 37 sekolah

87 lokal di 37 sekolah

Disdikbud

05. Kegiatan Rehabilitasi sedang/berat ruang kelas sekolah

797.200.000 797.200.000 100,00 Terlaksananya rehabilitasi SMA/SMK

11 ruang di 1 SMA & 11 SMKN

11 ruang di 1 SMA & 11 SMKN

Disdikbud

06. Kegiatan Pelatihan Penyusunan Kurikulum

24.830.000 24.830.000 100,00 Terlaksananya pembinaan dan pengembangan jaringan kurikulum

85 orang 85 orang Disdikbud

07. Kegiatan Penyediaan Bantuan Operasional Manajemen Mutu (BOMM)

19.092.875.000 19.092.875.000 100,00 Tersedianya dana operasional sekolah bagi siswa miskin jenjang SMA/SMK

7.552 siswa

7.552 siswa

Disdikbud

08. Kegiatan Penyelenggaraan Paket C Setara SMA

522.650.000 522.650.000 100,00 Terlaksananya program kesataraan SMA/SMK

53 kelompok

53 kelompok

Disdikbud

09. Kegiatan Pembinaan Kelembagaan dan Manajemen Sekolah dengan Penerapan Manajemen Berbasis Sekolah (MBS)

203.670.800 203.670.800 100,00 Terlaksananya pencapaian jumlah lulusan yang memiliki standar kelulusan

100 orang 100 orang Disdikbud

10. Kegiatan Pengembangan Materi Belajar Mengajar dengan Menggunakan teknologi informasi dan komunikasi (TIK)

324.340.000 324.340.000 100,00 Terlaksananya pengembangan Sistem Jaringan (Net Work) di SMA/SMK

12 SMA/ SMK

12 SMA/ SMK

Disdikbud

11. Kegiatan Penyelenggaraan akreditasi Sekolah Menengah

33.610.000 33.610.000 100,00 Terpenuhinya peningkatan status sekolah negeri dan swasta

45 SMA/SMK

45 SMA/SMK

Disdikbud

IV. Program Pendidikan Non Formal

2.368.351.250 2.368.351.250 100,00

01. Kegiatan Pembinaan Pendidikan Kursus dan Kelembagaan

51.674.500 51.674.500 100,00 Tersedianya oprasional bagi lembaga non formal

bagi 31 Buah Pendidikan kursus

bagi 31Buah Pendidikan kursus

Disdikbud

Page 108: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 8

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

02. Kegiatan Pembinaan Pendidikan Kursus dan Kelembagaan

71.350.000 71.350.000 100,00 Terlaksananya pembinaan pendidikan kursus dan kelembagaan

100 orang 100 orang Disdikbud

03. Kegiatan Pengembangan Pendidikan Keaksaraan

1.175.750.000 1.175.750.000 100,00 Terselenggara-nya program keaksaraan fungsional

210 kelompok

210 kelompok

Disdikbud

04. Kegiatan Penyediaan Sarana dan Prasarana Pendidikan Non Formal

560.000.000 560.000.000 100,00 PembangunanGedung Asrama SKB Baleendah dan Lembaga PAUD

1 unit 1 unit Disdikbud

05 Kegiatan Pengembangan Data dan Irformasi Pendidikan Non Formal

47.825.000 47.825.000 100,00 Terlaksananya kegiatan pendataan kelembagaan kursus

150 0rang 150 0rang Disdikbud

06. Kegiatan Pengembangan Kurikulum, Bahan Ajar dan Model Pembelajaran Pendidikan Non Formal

311.573.750 311.573.750 100,00 Terlaksananya kursus, bintek tutor dan bantuan TBM

Kursus 125 org, bintek 263 org dan TBM 62 bh

Kursus 125 org, bintek 263 org dan TBM 62 bh

Disdikbud

07. Kegiatan Pengembangan Sertifikasi Pendidikan Non Formal

150.178.000 150.178.000 100,00 Terselenggara-nya Ujian Nasional program kesetaraan

2300 warga belajar

2300 warga belajar

Disdikbud

V. Program Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan

5.341.679.000 5.341.679.000 100,00

01. Kegiatan Pembinaan Kelompok Kerja Guru (KKG)

147.860.000 147.860.000 100,00 Terlaksananya peningkatan kualitas dan mutu guru mata pelajaran

SD 93 KKG dan SMP 12 MGMP

SD 93 KKG dan SMP 12 MGMP

Disdikbud

02. Kegiatan Pendidikan Lanjutan bagi Pendidik untuk Memenuhi Standar Kualitas

1.709.000.000 1.709.000.000 100,00 Terlaksananya bantuan bagi guru SD dan SMP yang akan melanjutkan pendidikan S1

SD 240 org dan SMP 40 org

SD 240 org dan SMP 40 org

Disdikbud

03. Kegiatan Pengembangan Mutu dan Kualitas Program Pendidikan dan Pelatihan bagi Pendidik dan Tenaga Kependidikan

2.840.510.000 2.840.510.000 100,00 Terselenggara-nya pembinaan manajemen Kepala SD dan SMP serta lomba guru berprestasi tingkat SD

Kepala SD 100 org,Kepala SMP 100 org dan guru SD 186 org

Kepala SD 100 org,Kepala SMP 100 org dan guru SD 186 org

Disdikbud

04. Kegiatan Pengembangan Sistem Pendataan dan Pemetaan Pendidik dan Tenaga Pendidikan

343.024.000 343.024.000 100,00 Tersedianya laporan tentang pengembangan Sistem Pendataan dan pemetaan pendidik dan tenaga kependidikan

5 keg 5 keg Disdikbud

Page 109: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 9

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

05. Kegiatan Monitoring, evaluasi dan pelaporan

301.285.000 301.285.000 100,00 Terlaksananya evaluasi dan monitoring kegiatan Disdikbud

11 keg 11 keg Disdikbud

VI. Program Manajemen Pelayanan Pendidikan

1.001.559.500 1.001.559.500 100,00

01. Kegiatan Pelaksanaan Evaluasi Hasil Kinerja Bidang Pendidikan

186.872.500 186.872.500 100,00 Seleksi Cakep Sertifikasi dan Akreditas

Sertifikasi 500 orang, Kinerja Kepala Sekolah 64 orang

Sertifikasi 500 orang, Kinerja Kepala Sekolah 64 orang

Disdikbud

02. Kegiatan Pelaksanaan Kerjasama secara Kelembagaan di Bidang Pendidikan

328.502.000 328.502.000 100,00 Terlaksananya pendataan dan analisis data pendidikan dan kebudayaan

4 keg 4 keg Disdikbud

03. Kegiatan Sosialisasi dan Advokasi Berbagai Peraturan Pemeritah di Bidang Pendidikan

423.410.000 423.410.000 100,00 Terlaksananya sosialisasi dan advokasi berbagai peraturan pendidikan

37 UPTD Pendidikan

37 UPTD Pendidikan

Disdikbud

04. Kegiatan Sinergitas Penyusunan Rencana dan Program Pembangunan Pendidikan

62.775.000 62.775.000 100,00 Terlaksananya penyusunan perencanaan dan program pendidikan tahunan

2 keg 2 keg Disdikbud

Jumlah 131.097.812.050 124.476.945.749 94,95

Hasil dan/atau capaian pelaksanaan pembangunan pada urusan pendidikan pada tahun 2009, diantaranya adalah :

a. Pencapaian tingkat pendidikan yang ditamatkan penduduk Kabupaten Bandung tahun 2009 sebanyak 2.607.246 orang atau mencapai 82,17% dari jumlah penduduk, sedangkan penduduk yang belum atau tidak menamatkan SD/MI sebanyak 395.523 orang atau 24,87% dari jumlah penduduk.

Adapun tingkat pendidikan yang ditamatkan terbesar menurut jenjang pendidikan, adalah tamatan SD/MI yaitu sebanyak 925.106 orang atau mencapai 29,16% dari jumlah penduduk, sedangkan tingkat pendidikan yang paling sedikit ditamatkan adalah perguruan tinggi yaitu hanya 111.997 orang atau 3,53% dari jumlah penduduk. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada uraian dibawah ini.

Page 110: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 10

Tabel 4.1.1.2

Tingkat Pendidikan yang Ditamatkan Penduduk Kabupaten BandungMenurut Jenjang Pendidikan Tahun 2009

Jenjang pendidikan Jumlah Tamatan % dari Jumlah Penduduk

Belum/Tidak tamat SD/MI 395.523 24,87

SD/MI 925.106 29,16

SMP/MTs 654.167 20,62

SMA/SMK/MA 520.453 16,40

PT 111.997 3,53Jumlah Penduduk yang Menamatkan pendidikan 2.607.246 82,17

Sumber: data BPS – Buku Suseda Kabupaten Bandung Tahun 2009 (diolah kembali)

b. Pencapaian Angka Partisipasi Murni (APM) dan Angka Partisipasi Kasar (APK) tahun 2009 menurut jenjang pendidikan, jenjang pendidikan SD lebih menempati urutan tertinggi untuk capaian APK dan APM, yaitu masing-masing sebesar 105,69 % dan 93,17 %. Sedangkan capaian APK dan APM terkecil pada jenjang pendidikan Perguruan tinggi yaitu hanya sebesar 8,24% dan 6,20%. Untuk lebih lengkapnya dapat dilihat pada tabel di bawah ini :

Tabel 4.1.1.3

Capaian APK dan APMKabupaten Bandung Tahun 2009

Jenjang Pendidikan Angka Partisipasi Kasar (APK)

Angka Partisipasi Murni (APM)

a. Jenjang pendidikan SD 105,69 93,17

b. Jenjang Pendidikan SLTP 88,2 72,63

c. Jenjang Pendidikan SLTA 59,61 43,27

d. Jenjang Pendidikan PT 8,24 6,20

Sumber: data BPS – Buku Suseda Kabupaten Bandung Tahun 2009 (diolah kembali)

c. Pencapaian jumlah SD/MI selama tahun 2009 adalah sebanyak 1.542 sekolah, jumlah SMP/MTs sebanyak 411 sekolah dan jumlah SMA/SMK/MA sebanyak 247 sekolah.

d. Pencapaian penduduk yang mengikuti pendidikan berdasarkan jenjang pendidikan, dapat dilihat dari jumlah murid pendidikan dasar, meliputi : murid SD/MI sebanyak 410.245 siswa dan murid SMP/MTs sebanyak 143.478 siswa. Sedangkan pencapaian murid pendidikan menengah (SMA/SMK/MA), yaitu sebanyak 15.936 siswa. Dengan demikian Rasio ketersediaan sekolah tahun2009, pendidikan dasar baru mencapai 16 per 10.000 jumlah penduduk usia pendidikan dasar, sedangkan pendidikan menengah baru mencapai 7 per 10.000 jumlah penduduk usia pendidikan menengah.

Page 111: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 11

e. Pencapaian jumlah tenaga pendidik menurut jejang pendidikan, dapat dilihat dari jumlah guru SD/MI sebanyak 143.478 orang, guru SMP/Mts sebanyak 9.961 orang dan guru SMA/SMK/MA sebanyak 6.830 orang. Dengan demikian dapat dilihat rasio jumlah guru pendidikan dasar yaitu 15,94/1.000 jumlah murid pendidikan dasar, sedangak rasio guru pendidikan menengah terhadap jumlah murid pendidikan menengah yaitu 12,27/1.000 jumlah murid pendidikan menengah.

Berdasarkan hasil survey kepuasan masyarakat tahun 2009 terhadap pelayanan instansi pemerintah (kerjasama antara Bappeda dengan BPS Kabupaten Bandung), menunjukkan adanya peningkatan tingkat kepuasan yang baik untuk jenis pelayanan pendidikan yaitu pelayanan penerimaan siswa baru SD, SMP, SMA/SMK. Pada tahun sebelumnya nilai IKM mencapai 69,65, tetapi pada tahun ini memiliki nilai IKM konversi di atas rata-rata, yaitu sebesar 72,60 (dari nilai rata-rata IKM 72,47).Namun demikian masih terdapat unsur pelayanan yang perlu ditingkatkan karena mempunyai nilai rata-rata unsur rendah, yaitu kecepatan pelayanan.

Permasalahan :

a. Terbatasnya tenaga Pelelangan Barang dan Jasa yang sudah lulus sertifikasi, sehingga proses pengadaan barang dan jasa belum maksimal.

b. Terhambatnya proses pengadaan tanah untuk pembangunan unit sekolah baru SMP dan relokasi SD yang terkena proyek jalan Lingkar Nagreg, sebagai akibat dari lahan tidak sesuai dengan RT/RW dan harga pasaran lebih tinggi dari yang telah dianggarkan.

c. Belum Optimalnya Sinergitas Penganggaran Pendidikan antara Pemerintah Pusat, Provinsi dan Kabupaten.

d. Tingginya tingkat kerusakan dan terbatasnya fasilitas Sarana Prasarana Pendidikan pada Jenjang SD dan SMP.

e. Belum optimalnya partisipasi masyarakat yang mampu secara ekonomi terhadap pendidikan.

f. Masih adanya pihak rekanan yang tidak sungguh-sungguh dalam penyelesaian pekerjaan sesuai dengan kontrak yang telah disepakati

Solusi :

a. Penambahan pegawai disdikbud untuk mengikuti sertifikasi pengadaan barang dan jasa.

b. Perlu adanya kesesuaian antara rencana lahan untuk pembangunan sekolah dengan RTRW.

c. Terus diupayakan koordinasi program dengan Pemerintah Propinsi dan Pemerintah Pusat untuk memperoleh optimalisasi program penganggaran yang terintegrasi dan sinergis.

Page 112: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 12

d. Secara bertahap memperbaiki fasilitas Sarana Prasarana Pendidikan pada Jenjang SD dan SMP diatur berdasarkan tingginya tingkat kerusakan.

e. Meningkatkan volume dan frekwensi sosialisasi program-progam pengembangan mutu pendidikan kepada masyarakat baik melalui komite sekolah, media masa, maupun langsung kepada kalangan dunia usaha dan dunia industri.

f. Melaksanakan sosialisasi/penjelasan bagi semua rekanan yang terlibat pengadaan barang dan jasa, dan para pejabat pengadaan atau panitia pengadaan harus lebih selektif dalam menentukan rekanan yang akan ditunjuk.

4.1.2. KESEHATAN

Urusan ini dilaksanakan oleh Dinas Kesehatan, RSD Soreang dan RSD Majalaya dengan anggaran sebesar Rp 112.886.354.956,00 dan terealisasi sebesar Rp 106.010.092.876,00 atau 93,91 %. Anggaran tersebut digunakan untuk melaksanakan 15 program (71 kegiatan), dengan rincian sebagai berikut :

Tabel 4.1.2.1

Rincian Program/Kegiatan Urusan KesehatanTahun Anggaran 2009

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

I. Program Obat dan Perbekalan Kesehatan

11.878.094.426 11.613.593.771 97,77

01. Kegiatan Pengadaaan obat dan perbekalan kesehatan

11.802.389.426 11.537.888.771 97,76 Tersedianya obat dan perbekalan kesehatan dalam jumlah yang cukup, aman dan bermutu di Puskesmas dan jaringannya

Ketersedia-an obat Rp. 5000/ jiwa perkapita, sebanyak 316 jenis/ unit obat bagi 61 Puskesmas, 71 Pustu dan 62 Polindes

ketersediaan obat Rp. 5000/ jiwa perkapita, sebanyak 223 jenis/ unit obat bagi 61 Puskesmas, 71 Pustu dan 62 Polindes

Dinkes

- Tersedianya sarana penunjang penyimpanan obat di puskesmas dan alat untuk pelayanan kefarmasian

110 pallet obat; 8 blender dan embalase obat bagi 61 Puskesmas

110 pallet obat; 8 blender dan embalase obat bagi 61 Puskesmas

- Meningkatnya pemerataan obat bagi puskesmas dan jaringannya

bagi 61 PKM sebanyak 316 Jenis/ unit obat, bagi 71 Pustu sebanyak

bagi 61 PKM sebanyak 223 Jenis/ unit obat, bagi 71 Pustu sebanyak

Page 113: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 13

Page 114: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 13

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

215 Jenis/ unit obat, bagi 62 Polindes sebanyak 215 Jenis/ unit obat

116Jenis/ unit obat, bagi 62 Polindes sebanyak 116 Jenis/ unit obat

- Tersedianya buku standar obat bagi puskesmas se-Kabupaten

Buku Formula-rium Puskesmas Kabupaten Bandung sebanyak 61 Eksemplar

Buku Formula-rium Puskesmas Kabupaten Bandung sebanyak 61 Eksemplar

02. Kegiatan Peningkatan pemerataan obat dan perbekalan kesehatan

11.200.000 11.200.000 100,00 Pengelola Obat terampil dalam pelaksanaan manajemen pengelolaan obat di Puskesmas

61 pengelola obat, 61 Puskesmas

61 pengelola obat, 61 Puskesmas

Dinkes

03. Kegiatan Peningkatan mutu pelayanan farmasi komunitas dan rumah sakit

49.425.000 49.425.000 100,00 Pengelola Obat di Apotik dan Toko Obat terampil dalam pelaksanaan pengelolaan obat , Pengelola Obat Puskesmas dan Rumah Sakit menjadi semakin paham mengenai asuhan kefarmasian

60 0rang pengelola obat di Apotik, 60 orang pengelola obat di Toko Obat, 65 pengelola obat Puskesmas dan Rumah Sakit Daerah

60 0rang pengelola obat di Apotik, 60 orang pengelola obat di Toko Obat, 65 pengelola obat Puskesmas dan Rumah SakitDaerah

Dinkes

04. Kegiatan Peningkatan mutu penggunaan obat dan perbekalan kesehatan

15.080.000 15.080.000 100,00 Terbinanya kalangan remaja untuk mengetahui jenis-jenis NAPZA serta efek negatif dari penyalahgunaan NAPZA, pengusaha salon, salon kecantikan, dan toko kosmetik dapat lebih paham mengenai produk-produk kosmetik yang aman dan tidak aman dipergunakan.

pembinaan terhadap 229 apotik, 142 toko obat, 324 orang pengusaha salon, salon kecantikan dan toko kosmetik

pembinaan terhadap 30 apotik, 30 toko obat, 50 orang pengusaha salon, salon kecantikan dan toko kosmetik

Dinkes

II. Program Upaya Kesehatan Masyarakat

31.391.776.775 28.731.496.546 91,53

Page 115: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 14

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

01. Kegiatan Pelayanan kesehatan penduduk miskin dipuskesmas dan jaringannya

49.928.500 49.928.500 100,00 Terlayaninya kesehatan masyarakat miskin melalui homecare pada kasus-kasus dengan resiko tinggi (kasus HIV, TB Paru, gizi buruk, ibu hamil, post partum dan penyalit degeneratif)

perawatan kesehatan masyarakatbagi 4.392 masyara-kat miskin

perawatan kesehatan masyarakatbagi 4.392 masyara-kat miskin

Dinkes

02. Kegiatan Pengadaan, peningkatan dan perbaikan sarana dan prasarana puskesmas dan jaringannya (DAK)

11.672.970.500 10.587.615.570 90,70 Terlaksananya pengadaan, peningkatan dan perbaikan sarana dan prasarana puskesmas dan jaringannya

Pemba-ngunan 11 puskes-mas, 2 pustu, 7 polindes. Tersedia-nya 3 pusling, 1 ambulance,1 mobil vaksin, 1 alat analisa air, 1 alatanalisa makanan, 1000 set timbangan bayi, 1000 buah alat ukur panjang bayi dan 7 set alat kesehatan untuk polindes

pembangunan 11 puskes-mas, 2 pustu, 7 polindes. Tersedia-nya 3 pusling, 1 ambulance,1 mobil vaksin, 1 alat analisa air, 1 alat analisa makanan, 1000 set timbangan bayi, 1000 buah alat ukur panjang bayi dan 7 set alat kesehatan untuk polindes

Dinkes

03. Kegiatan Peningkatan kesehatan masyarakat

152.137.500 152.137.500 100,00 - Terlaksananya penjaringan anak sekolah (SMP/SMA),Pemeriksaan gangguan pendengaran & ketulian,Pemeriksaan berkala, Pelatihan guru, Pert. Tim UKS & Forum PGPKt

Penjaringan Anak Sekolah SMP/SMA di 31 Kec, Pemeriksa-an gangguan pendenga-ran, ketulian & mata di 20 Sek/20 Kec, Pemeriksa-an Berkala di 31 Pusk. 5 Sekolah, Pembinaan Guru UKs SMP/Mts di 31 Kec , Pert.Tim UKS dan Pert.Forum

Jumlah Penjaringan Anak sekolah 62 sekolah, Pemeriksa-an HB 3750 murid, Jumlah guru yang dilatih 31 orang. Terevaluasinya Prog.Kes-nak di 61 Orang Pengelola Prog.Kes-nak, Terevalusi-nya PKPR di 31

Dinkes

Page 116: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 15

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

PGPKt, Evaluas

Pusk.PKPR. Terlaksana-nya Pert.Tim UKS Kab.dan Form PGPKt.

04. Kegiatan Peningkatan pelayanan kesehatan bagi pengungsi korban bencana

178.885.000 178.615.000 99,85 Terlaksananya peningkatan pelayanan kesehatan bagi pengungsi korban bencana

Jumlah pelayanan kesehatan-nya sesuai dengan ketersedia-an tenaga kesehatan untuk 90 pelayanan kesehatan matra P3K, 540 pelayanan kesehatan matra korban bencana, 4.700 pelayanan kesehatan matra lebaran, serta 2.520 pelayanan kesehatan matra natal & tahun baru di Kab.Bandung.

Jumlah pelayanan kesehatannya sesuai dengan ketersedia-an tenaga kesehatan untuk 90 pelayanan kesehatan matra P3K, 540 pelayanan kesehatan matra korban bencana, 4.700 pelayanan kesehatan matra lebaran, serta 2.520 pelayanan kesehatan matra natal & tahun baru di Kab.Bandung.

Dinkes

05. Kegiatan Peningkatan Pelayanan dan Penanggulangan Masalah Kesehatan (Peningk. Manajemen Yankes)

286.732.625 285.948.625 99,73 Terlaksananya pelayanan kesehatan

Pelaksana-an evaluasi pelayanan kesehatan gigi & mulut dila-kukan nilainya sama de-ngan ke-tersediaan tenaga sebanyak 31 orang pemegang program gigi & mu-lut, SPKS, UKK, Kep.Puskesmas,UPTD Lab-oratorium di Kab.Bandung dan 3000 CJH

Pelaksana-an evaluasi pelayanan kesehatan gigi & mulut dila-kukan nilainya sama de-ngan ke-tersediaan tenaga sebanyak 31 orang pemegang program gigi & mu-lut, SPKS, UKK, Kep.Puskesmas,UPTD Lab-oratorium di Kab.Bandung dan 3000 CJH

Dinkes

Page 117: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 16

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

06. Kegiatan Penyediaan biaya operasional dan pemeliharaan

3.096.963.000 2.410.323.705 77,83 Tersedianya biaya operasional dan pemeliharaan

31 UPTD dan 170 tenaga penunjang pelayanan

31 UPTD dan 170 tenaga penunjang pelayanan

Dinkes

07. Kegiatan Pengembangan Masyarakat Sehat (Bandung Sehat)

69.449.000 69.449.000 100,00 Terlaksananya penyebaran informasi kawasan sehat melalui pengembangan Forum Kabupaten Bandung Sehat 2010, berupa :

31 Kec, 275 Desa/.Kel

31 Kec, 275 Desa/.Kel

Dinkes

- Pertemuan Tim Pembina/Forum KBS, Tim Pembina/Forum Kec.Sehat, Kepala Puskesmas, serta pengurus Pokja Desa Sehat

Dilaksana-kan pembinaa 1 Kali, di Puskesmas,dengan jumlah peserta 100 Orang

Dilaksana-kan pembinaa 1 Kali, di Puskesmas,dengan jumlah peserta 100 Orang

- Pertemuan Musyawarah Pasar Sehat

Musyawa-rah seba-nyak 1 Kali, dari 9 UPTD, sebanyak 55 Orang & 23 orang dari SKPD

Musyawa-rah seba-nyak 1 Kali, dari 9 UPTD, sebanyak 55 Orang & 23 orang dari SKPD

- Monitoring Gerakan Bersih Lingkungan Setiap Saat atau GBLSS

Monitoring 1 Kali di 31 Kecamatan

Monitoring 1 Kali di 31 Kecamatan

- Tersedianya Buku pedoman Penyelengga-raan Kabupaten Bandung Sehat (KBS) 2010

sebanyak 810 eksemplar, dengan perincian jumlah buku untuk Kab. 75 buah, untuk 31 Kec. 155 buah, desa/kelurahan 550 buah, Forum KBS/Stake holders 70 buah

sebanyak 810 eksemplar, dengan perincian jumlah buku untuk Kab. 75 buah, untuk 31 Kec. 155 buah, desa/kelurahan 550 buah, Forum KBS/Stake holders 70 buah

- Penyeleng-garaan Pertemuan Pengemba-ngan KBS 2010 tingkat Kec.

Dilaksana -kan selama 1 Kali 31 Kecamatan

Dilaksana -kan selama 1 Kali 31 Kecamatan

Page 118: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 17

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

08. Kegiatan Penyediaan biaya operasional dan pemeliharaan

8.846.929.500 8.793.060.460 99,39 Tersedianya penunjang pelayanan kesehatan dan alat kesehatan

395 jenis obat-obatan174 jenis alat penunjang non medis

395 jenis obat-obatan174 jenis alat penunjang non medis

RSD. Majalaya

09. Kegiatan Peningkatan kesehatan Rumah Sakit

7.037.781.150 6.204.418.186 88,16 Terlaksananya pelayanan kesehatan

366 orang karyawan RS

366 orang karyawan RS

RSU Soreang

III. Program Pengawasan Obat dan Makanan

127.587.500 127.587.500 100,00

01. Kegiatan Peningkatan pemberdayaan konsumen/masyarakat di bidang obat dan makanan

13.800.000 13.800.000 100,00 Terlaksananya pertemuan penyebarluasan informasi obat teurapetik, obat tradisional, makanan minuman, dan kosmetik

30 0rang masyara-kat dilaksanakan di 8 UPTD

30 0rang masyara-kat dilaksanakan di 8 UPTD

Dinkes

02. Kegiatan Peningkatan pengawasan keamanan pangan dan bahan berbahaya

92.900.000 92.900.000 100,00 Terselenggara-nya SPP-IRT, Terawasinya keamanan pangan pada jajanan anak sekolah, dan produk pangan olahan industri rumah tangga, tersedianya laporan wasdal Farmamin

5 sekolah, 5 pasar, 90 IRTP, 5 paket laporan wasdal farmamin, 6 Kec.untuk pemeriksaan Hari Raya Idul Fitri, Natal dan Tahun Baru

30 sampel pemeriksaan di 5 sekolah, 5 pasar, 90 IRTP, 5 paket laporan wasdal farmamin, 6 Kec.untuk pemeriksaan Hari Raya Idul Fitri, Natal dan Tahun Baru

Dinkes

- Terlaksananya cara produksi pangan yang baik oleh IRTP dan Jasa Boga.

1 kali 1 kali

03. Kegiatan Peningkatan penyidikan dan penegakan hukum di bidang obat dan makanan

20.887.500 20.887.500 100,00 Apotik dan Toko Obat yang berizin, Produk makanan dengan Nomor PIRT yang tepat, terselesaikan-nya kasus temuan BBPOM

60 apotik, 30 toko obat, 30 IRTP, 30 kasus temuan BBPOM

60 apotik, 30 toko obat, 30 IRTP, 30 kasus temuan BBPOM

Dinkes

IV. Program Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan masyarakat

648.588.355 586.699.455 90,46

01. Kegiatan Pengembangan media promosi dan

217.252.980 211.082.980 97,16 - Terlaksananya penyebaran informasi

- Media cetak : Bk saku 280

- Media cetak : Bk saku 280

Dinkes

Page 119: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 18

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

informasi sadar hidup sehat

kesehatan hidup sehat melalui media cetak (buku saku , folder, Poster, Baliho, spanduk, media elektronik (radio/talk show/audio visual) dan pameran pembangunan serta adanya terbentuknya kepanitiaan Hari Kesehatan Nasional

bk, stiker 1500 bh, poster 1000 lbr, plank 161 bh, spanduk 17 bh,

- Media elektronik;film 1 pkt, 5 st radio

bk, stiker 1500 bh, poster 1000 lbr, plank 161 bh, spanduk 17 bh (100%),

- Media elektronik;film 1 pkt, 5 st radio (50%)

- Terlaksananya pameran pembangunan bidang kesehatan.

1 paket 1 paket

02. Kegiatan Peningkatan pemanfaatan sarana kesehatan

57.407.500 57.407.500 100,00 Terlaksananya pengembangan PHBS di 2 tatanan, dan terlaksananya kegiatan operasional desa siaga serta adanya kegiatan desa siaga yang berkelanjutan.

1.329 Instusi Kesehatan, 31 KCD pendidikan, 160 desa, 31 UPTD kes, 61 UPF

1.329 Instusi Kesehatan, 31 KCD pendidikan,160 desa, 31 UPTD kes, 61 UPF

Dinkes

03. Kegiatan Peningkatan pendidikan tenaga penyuluh kesehatan

315.453.500 262.238.500 83,13 Terlaksananya pengembangan PHBS di 2 tatanan, dan terlaksananya kegiatan operasional desa siaga serta adanya kegiatan desa siaga yang berkelanjutan.

1329 Inst Kesehatan, 31 KCD pendidikan, 160 desa, 31 UPTD kes, 61 UPF

1.329 Instusi Kesehatan, 31 KCD pendidikan, 160 desa, 31 UPTD kes, 61 UPF

Dinkes

04. Kegiatan Monitoring, evaluasi dan pelaporan

14.099.375 14.099.375 100,00 Terlaksananya evaluasi terhadap program Promosi kesehatan di UPF, monitoring kedesa siaga, laporan perkembangan kegiatan desa siaga

Evaluasi promkes 61 UPF, 203 desa siaga, 61 UPF, 155 Desa siaga

90% evaluasi promkes 61 UPF, 203 desa siaga, 61 UPF, 155 Desa siaga

Dinkes

05. Kegiatan Promosi Kesehatan dan Rujukan Rumah Sakit

44.375.000 41.871.100 94,36 Tersedianya sarana dan prasarana penunjang kegiatan

3 jenis kegiatan1.000 leaflet RS

3 jenis kegiatan1.000 leaflet RS

RSU Soreang

Page 120: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 19

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

promosi kesehatan dan kehumasan RS melalui pameran dan media elektronik

V. Program Perbaikan Gizi Masyarakat

1.414.567.000 1.275.000.850 90,13

01. Kegiatan Penyusunan peta informasi masyarakat kurang gizi

173.285.000 164.634.850 95,01 Tersedianya peta informasi status gizi balita di 10 Kecamatan rawan pangan dan gizi

Data status gizi balita :- Balita rawan gizi sebanyak 86 Balita

Data status gizi balita :- Balita rawan gizi sebanyak 86 Balita

Dinkes

10 Kec.rawan pangan dan gizi

10 Kec.rawan pangan dan gizi

02. Kegiatan Pemberian tambahan makanan dan vitamin

1.004.737.500 876.362.500 87,22 - Tersedianya data status gizi Balita : cakupan Vit.A, balita gizi buruk, kurang dan Bumil KEK yang tertangani

- Status gizi Balita : Balita gizi baik 246.558, Balita, Gi-zi Kurang 6.569 Balita, Gi-zi Buruk 754 Balita

- Bumil KEK yang tertangani105 Bumil

- Status gizi Balita : Balita gizi baik 246.558, Balita, Gi-zi Kurang 6.569 Balita, Gi-zi Buruk 754 Balita

- Bumil KEK yang tertangani105 Bumil

Dinkes

- Terlaksananya distribusi kapsul vitamin A

31 kec, 61 pusk, 275 desa, dengan cakupan Balita 251.582 orang

31 kec, 61 pusk, 275 desa, dengan cakupan Balita 266.846 orang

- Terlaksananya Pemberian Makanan Tambahan (PMT)

-Pemberi-an PMT-P bagi 754Blaita gizi buruk

- MP-ASI berupa pemberian Biskuit Di 31 UPTD dan 30 UPF

- Pemberi-an PMT-P bagi 754 Balita gizi buruk,

- MP-ASI dari Pusat dan Propinsi (Biskuit 1.262 koli) yang didistribusikan ke 31 UPTD dan 30 UPF

Page 121: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 20

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

03. Kegiatan Penanggulangan kurang energi protein (KEP), anemia gizi besi, gangguan akibat kurang yodium (GAKY), kurang vitamin A dan kekurangan zat gizi mikro lainnya

155.934.500 153.543.500 98,47 - Terlaksananya Evaluasi kegiatan gizi remaja dan warung sekolah, Tersosialisasinya Program Gizi

25 TPG, 25 Guru, 25 OSIS, 61 TPG

25 TPG, 25 Guru, 25 OSIS, 61 TPG

Dinkes

- Tercapainya distribusi fe pada ibu hamil, tercapainya desa baik

Fe 1 dan Fe 3 : 90 %, 90 %

- Distribusi Fe 1 kepada 55.996 Ibu hamil (83,1%), Fe 2 kepada 50.294 Ibu hamil (74,6%).

- desa terbaik sebanyak 196 Desa dari 31 Kec.

- Terlaksanaya pertemuan keterpaduan KIA-Gizi-Imunisasi bagi Bidan, TPG dan Petugas Imunisasi, pertemuan tumbang dan Keluarga Sadar Gizi (KADARZI)

61 Pusk, 61 Bidan, 61 TPG, 61 Pet. Imunisasi, 25 Pusk, 25 Ka. UPF, 25 TPG

- Pertemu-an keterpa-duan KIA-Gizi-Imunisasi di 31 UPTD bagi 31 Bidan, 31 TPG dan 31 Petugas Imunisasi,selama 1 kali,

- Pertemu-an Tumbang dan Kadarzi di 30 Pusk, 30 Ka. UPF dan 30 TPG selama 1 Kali

- Tersedianya status gizi Balita

04. Kegiatan Pemberdayaan masyarakat untuk pencapaian keluarga sadar gizi

80.610.000 80.460.000 99,81 Terlaksananya pertemuan kadarzi dan Tumbang (tumbuh kembang) anak balita

Pertemuan KADARZI untuk 30 Pusk, 30 TPG, 30 Ka. Pusk, 30 Bidan

Pertemuan KADARZI untuk 30 Pusk, 30 TPG, 30 Ka. Pusk, 30 Bidan

Dinkes

Page 122: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 21

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

VI. Program Pengembangan Lingkungan Sehat

668.341.500 667.600.160 99,89

01. Kegiatan Pengkajian pengembangan lingkungan sehat

668.341.500 667.600.160 99,89 - Terlaksananya perbaikan rumah penderita penyakit berbasis lingkungan

- 250 rumah penderita penyakit berbasis lingkungan

- 250 rumah penderita penyakit berbasis lingkungan

Dinkes

- Tersedianya saringan air bersih dan pengawasan kualitas air di lokasi rawan KLB diare

- 6 sarana saringan air bersih di 3 desa rawan KLB diare

- 6 sarana saringan air bersih di 3 desa rawan KLB diare

- Pemeriksaan kadar kolinesterase dalam darah penjamah pestisida dan pengawasan dampak keracunan pestisida

- 150 orang penjamah pestisida di 3 Desa

- 150 orang penjamah pestisida di 3 Desa

- Tersedianya data RAKSA, TTUI dan TPM yang valid

- 5.775 rumah yang diawasi di 275 desa

- 5.775 rumah yang diawasi di 275 desa

- Tersedianya jamban kelu-arga melalui pendekatan CLTS, tersedi-anya TPS (komposter) percontohan di desa

- 20 jamban keluarga di 2 desa lokasi CLTS

- 20 jamban keluarga di 2 desa lokasi CLTS

- Tersedianya TPS (kompos-ter) percon-tohan di desa

- 10 desa yg belum tersedia komposter

- 10 desa yg belum tersedia komposter

- Terlaksananya pengawasan TPA sampah

- 1 TPA di wilayah Kab.Bandung

- 1 TPA di wilayah Kab.Bandung

- Terlaksananya pembinaan bagi kader kesling yang sudah terlatih (PPK-IPM)

- 310 orang kader kesling

- 310 orang kader kesling

- Terlaksananya pemantauan kualitas san-itasi lingku-ngan industri pengguna bahan bakar batubara

- 22 industri pengguna bahan bakar batu bara

- 22 industri pengguna bahan bakar batu bara

Page 123: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 22

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

- terlaksananya pengawasan sanitasi DAMIU

- 200 DAMIU

- 200 DAMIU

- Terlaksananya pengawasan sanitasi dan pemeriksaan jentik di SD

- 61 sekolah dasar yang diawasi

- 61 sekolah dasar yang diawasi

- Terlaksananya audit sanitasi industri, Rumah Sakit, Rumah Makan & Hotel

- 6 Rumah Sakit50 rumah makan 15 hotel

VII. Program Pencegahan dan Penanggula-ngan Penyakit Menular

4.758.266.600 3.675.519.333 77,24

01. Kegiatan Penyemprotan/ fogging sarang nyamuk

147.795.000 147.795.000 100,00 Terlaksananya pengendalian penyebaran penyakit DBD dan demam chikungunya

88 desa di 20 Kec.

difokuskan pada 170 titik yang ada di 16 desa endemis penyakit Demam berdarah

Dinkes

02. Kegiatan Pengadaan alat fogging dan bahan-bahan fogging

186.350.000 157.070.000 84,29 Tersedianya alat dan bahan untuk kegiatan fogging dalam rangka penang-gulangan penyakit DBD

bahan kimia & 4 mesin fogging

bahan kimia & 4 mesin fogging

Dinkes

03. Kegiatan Pelayanan vaksinasi bagi balita dan anak sekolah

282.955.000 282.955.000 100,00 Terlaksananya Kegiatan Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS) DT, TT dan Campak

BIAS DT, BIAS TT, BIAS CAMPAK di 1.769 SD/MI

Terseleng-garanya 2 kali BIAS (BIAS DT, TT dan Campak ) di 1.542 SD/MI

Dinkes

04. Kegiatan Pelayanan pencegahan dan penanggulangan penyakit menular

957.205.500 689.712.775 72,05 - Terlaksananya pengendalian penyakit DBD di lokasi terjangkit serta desa endemis

- 61 Puskesmaspemberi pelayanan penyakit ISPA/ Pnemonia, diare,dan TBC

- 61 Puskesmaspemberi pelayanan penyakit ISPA/ Pnemonia, diare,dan TBC

Dinkes

- Terlaksananya pemberdayaan masyarakat dalam penanganan penyakit DBD, ISPA / Pneumonia, Diare, Filariasis.

- 61 Pusk dg pem-berdaya-an ma-syarakat dlm pe-nanggula-ngan Ispa, Dia-re & TBC, 16 Kec.endemis DBD

- 61 Pusk dg pem-berdaya-an ma-syarakat dlm pe-nanggula-ngan Ispa, Dia-re & TBC, 16 Kec.endemis DBD

Page 124: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 23

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

- Tersedianya data kegiatan Program Pemberanta-san Penyakit

- 8 Kec.rawan penularan HIV/AIDS,10 pus-kesmas pemberi pelayananpenyakit kusta, Kec. Ciwidey

- 8 Kec.rawan penularan HIV/AIDS,10 pus-kesmas pemberi pelayananpenyakit kusta, Kec. Ciwidey

05. Kegiatan Pencegahan penularan penyakit endemik/epidemik

2.171.778.250 1.970.056.708 90,71 Tertangani kasus klinis filariasis, Seluruh pen-duduk Kab.Bandung minum obat secara massal (DEC, Albendazol, paracetamol)

31 Kec. di kab Bandung

31 Kec. di kab Bandung

Dinkes

Terlaksananya Kegiatan Pelacakan dan tatalaksana kasus AFP (Acute Flaccid Paralysis) dan Pelacakan Kasus Campak di Kabupaten Bandung

13 Kasus AFP, Pelacakan kasus campak 4 kali dlm 1 thn

13 Kasus AFP, Pelacakan kasus campak 4 kali dlm 1 thn

06. Kegiatan Peningkatan Imunisasi

731.129.850 146.876.850 20,09 - Terlaksananya Kegiatan EVSM (Effective Vaccine Storage Management) & Safety Injection,

- Kegiatan EVSM & Safety Injection1 kali

Kegiatan EVSM & Safety Injection 1 kali

Dinkes

- Eradikasi Polio (ERAPO), Reduksi Campak (RECAM) dan Eliminasi Teta-nus Neonato-rum (ETN)

- ERAPO, RECAM, ETN 1 kali

- ERAPO, RECAM, ETN 1 kali

- Pengelolaan Vaksin dan Cold Chain Kabupaten dan Puskesmas

Vaksin & cold chai bagi 61 Puskesmas

Vaksin & cold chai bagi 61 Puskesmas

- Sweeping Peningkatan UCI Desa

- Sweeping UCI 2 kali

- Sweeping UCI 2 kali

- Pengolahan dan Analisa Data PWS Imunisasi

- Analisa Data PWS 12 kali

- Analisa Data PWS 12 kali

- Visualisasi Data

- Checklist PWS 1 kali

- Checklist PWS 1 kali

Page 125: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 24

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

- Supervisi Checklist Imunisasi

- Visualisasi Data(2kl)

- VisualisasiData(2kl)

- Pengadaan Kulkas Vaksin

- Kulkas Vaksin 20 unit

Tidak terealisasi

- Thermos Vaksin

- Thermos Vaksin 350 bh

Tidak terealisasi

- Vaksin Carrier - Thermo-meter Vaksin 70 bh

Tidak terealisasi

- Thermometer Cold Chain

- Vaksin Carrier 70 bh

Tidak terealisasi

07. Kegiatan Peningkatan surveillance epideminologi dan penaggulangan wabah

281.053.000 281.053.000 100,00 Naskah Kajian Pembiayaan JPKM, Unit Cost Pelayanan Kesehatan Penyedia Pelayanan Kesehatan dan Premi JPKM Mandiri. Naskah Akademik, Draf Dan Sosialisasi Raperda JPKM Bagi Masyarakat Kab Bandung.

Adanya 1 Rancangan peraturan daerah (PERDA) tentang jaminan pelayanan kesehatan masyara-kat bagi masyara-kat Kab.Bandung

35 Kejadian KLB/Bencana, 15 Ks KIPI, 8 RS PTM,5 RS SARS

Dinkes

VIII Program Standarisasi Pelayanan Kesehatan

839.959.875 793.520.875 94,47

01. Kegiatan Penyusunan Standar Jaminan Pelayanan Kesehatan (Kajian Jaminan Pelayanan Kesehatan Daerah)

191.323.750 177.178.750 92,61 Tersusunnya Naskah Kajian Pembiayaan JPKM, Unit Cost Pelayanan Kesehatan Penyedia Pelayanan Kesehatan dan Premi JPKM Mandiri. Naskah Akademik, Draf Dan Sosialisasi Raperda JPKM Bagi Masyarakat Kab Bandung.

Tersedia nya 1 Rancangan peraturan daerah (PERDA) tentang jaminan pelayanan kesehatan masyarakat bagi masyarakat Kabupaten Bandung

Tersedia nya 1 Rancangan peraturan daerah (PERDA) tentang jaminan pelayanan kesehatan masyarakat bagi masyarakat Kabupaten Bandung

Dinkes

Tersedianya 25 standar pelayanan kesehatan puskesmas rawat jalan dan rawat inap

Terlaksananya 25 Standar pelayanan kesehatan Puskesmas dari 61 Puskesmas yang ada

Terlaksananya 25 Standar pelayanan kesehatan Puskesmas dari 61 Puskesmas yang ada

Tersusunnya SOP Pelayanan Kesehatan di UPTD/UPF

bagi 31 UPTD/IPF

bagi 31 UPTD/IPF

Page 126: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 25

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

Terlaksananya peningkatan mutu kesehatan oleh tenaga kesehatan sesuai dengan SOP

Terlaksananya peningkatan pelayanan kesehatan di puskesmas TTP dan DTP

02. Kegiatan Evaluasi dan pengembangan standar pelayanan kesehatan

44.132.875 44.132.875 100,00 Meningkatnya prosentasi cakupan program basic six , program pengembangan, manajemen dan mutu pelayanan puskesmas serta terwujudnya puskesmas percontohan terakreditasi.

Meningkatnya 100% derajat kesehatan dan pelayanan kesehatan di Kabupaten Bandung

Meningkatnya 100% derajat kesehatan dan pelayanan kesehatan di Kabupaten Bandung

Dinkes

03. Kegiatan Pembangunan dan pemutakhiran data dasar standar pelayanan kesehatan

78.752.000 78.752.000 100,00 - Terlaksananya Pengumpulan, Pengolahan, Analisa Data Inventory dan Visualisasi,

Terinput nya data standar pelayanan kesehatan di 61 Puskesmas

Terinputnya data standar pelayanan kesehatan di 61 Puskesmas

Dinkes

- Terlaksananya sosialisasi dan pemantauan riset kesehatan dasar

Dok Profil kesehatan, Laporan Tahunan bidang kesehatan tk. Kab., 31 lap. Ta-hunan tk UPTD Yan-kes. SIK Tk Dinkes & SIMPUS di 10 puskesmas

- Terlaksananya pengumpulan, pengolahan, analisa data, sosialisasi & pemantauan SKD

Terlayani nya 100% pasien masyarakat miskin di Puskesmas & RS

- Terselengga-ranya kegiatan & lokakarya SKD

44 Puskes-mas KIT, 1 Lansia KIT, 1 Incuba-tor bayi, 16 instalasi telepon puskesmas

Page 127: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 26

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

04. Kegiatan Monitoring, evaluasi dan pelaporan

525.751.250 493.457.250 93,86 Tersedianya sumber data dasar kesehatan Kabupaten Bandung

Dok Profil kesehatan, Laporan Tahunan bidang kesehatan tk. Kab., 31 lap. Tahunan tk UPTD Yankes. SIK Tk Dinkes dan SIMPUS di 10 puskesmas

44 Puskes-mas KIT, 1 Lansia KIT, 1 Incuba-tor bayi, 16 instalasi telepon puskesmas

Dinkes

- Terlaksananya pengumpulan data Puskesmas

- Terlaksananya visualisasi data

- Terlaksananya LPJ Bupati, LPJ Dinkes, Lakip, Laptah Dinas, Laptah Puskesmas

IX. Program pelayanan kesehatan penduduk miskin

16.322.816.935 16.255.026.436 99,58

01 Kegiatan Pelayanan kesehatan dasar dan rujukan bagi masyarakat miskin

16.322.816.935 16.255.026.436 99,58 Terlaksananya pertemuan koordinasi dan konsultasi serta pemulihan kesehatan bagi masyarakat miskin di luar quota Kab.Bandung

Terlayani-nya 100% pasien masyara-kat miskin di Puskes-mas dan Rumah Sakit

Terlayani-nya 100% pasien masyara-kat miskin di Puskes-mas dan Rumah Sakit

Dinkes

Terlaksananya pelayanan kesehatan di Puskesmas Rawat inap dan Rumah Sakit

X. Program pengadaan, peningkatan dan perbaikan sarana dan prasarana puskesmas/puskesmas pembantu dan jaringannya

4.255.585.000 3.652.387.100 85,83

01 Kegiatan Pengadaaan sarana dan prasarana puskesmas

2.126.590.000 1.662.548.600 78,18 Tersedianya sarana/alat kesehatan dasar dan media komunikasi puskesmas

44 Puskes-mas KIT, 1 Lansia KIT, 1 Incuba-tor bayi, 16 instalasi telepon puskesmas

44 Puskes-mas KIT, 1 Lansia KIT, 1 Incuba-tor bayi, 16 instalasi telepon puskesmas

Dinkes

Page 128: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 27

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

02. Kegiatan Pemeliharaan rutin/berkala sarana dan prasarana puskesmas

2.046.495.000 1.922.647.000 93,95 Terlaksananya Perbaikan dan pemeliharaan Alat Kesehatan (Dental Unit)

40 unit di 40 Puskesmas

40 unit di 40 Puskesmas

Dinkes

03. Kegiatan Pemeliharaan rutin/berkala sarana dan prasarana puskesmas keliling

82.500.000 67.191.500 81,44 Terlaksananya Perbaikan dan pemeliharaan Puskesmas Keliling

30 unit 30 unit Dinkes

XI. Program pengadaan, peningkatan sarana dan prasarana rumah sakit/rumah sakit jiwa/rumah sakit paru-paru/rumah sakit mata

37.872.218.490 36.149.319.145 95,45

01. Kegiatan Pembangunan rumah sakit

22.530.371.000 22.530.371.000 100,00 Terbangunnya RSD Cicalengkakelas C

1 bh RSD tipe C

1 bh RSD tipe C

Dinkes

02. Kegiatan Pengadaan alat-alat Rumah Sakit

532.879.940 469.217.300 88,05 Terlaksananya pengadaan tempat tidur dan kelengkapanya, nurse call dan pakaian operasidi RSD. Cicalengka

1 buah RSD

1 buah RSD

Dinkes

03. Kegiatan Pengadaan obat-obatan Rumah Sakit

233.574.500 211.440.950 90,52 Terlaksananya pengadaan obat-obatan Rumah Sakit Cicalengka

Tersedia -nya per-bekalan obat RSUD Cicalengka

Tersedia -nya per-bekalan obat RSUD Cicalengka

Dinkes

04. Kegiatan Pengadaan ambulance/mobil jenazah

153.951.300 152.818.950 99,26 Terlaksananya penyediaan ambulance

Tersedia nya 1 unit ambulan

Tersedia nya 1 unit ambulan

Dinkes

05. Kegiatan Pengadaan perlengkapan rumah tangga rumah sakit (dapur, ruang pasien, laundry, ruang tunggu dll)

232.914.900 211.757.200 90,92 Terlaksananya pengadaan perlengkapan rumah tangga rumah sakit (dapur, ruang pasien, laundry, ruang tunggu dll) di RSD. Cicalengka

Tersedia-nya alat rumah tangga sebanyak 922 Jnis/unit dan kedokteran umum sebanyak 136 Jenis/unit

Tersedia-nya alat rumah tangga sebanyak 922 Jnis/unit dan kedokteran umum sebanyak 136 Jenis/unit

Dinkes

06. Kegiatan Pengadaan bahan-bahan logistik rumah sakit

401.189.300 222.260.610 55,40 Terlaksananya pengadaan bahan-bahan logistik rumah sakit di RSD. Cicalengka

Tersedia -nya bahan logistik sebanyak 27 Jenis/ unit

Tersedia -nya bahan logistik sebanyak 27 Jenis/ unit

Dinkes

07. Kegiatan Pengadaan pencetakan administrasi dan surat menyurat rumah sakit

6.606.700 6.306.700 95,46 Terlaksananya pengadaan pencetakan administrasi dan surat menyurat rumah sakit di RSD. Cicalengka

Tersedia nya kebutuhan ATK RSD. Soreang sebanyak 421Jenis/ unit

Tersedia nya kebutuhan ATK RSD. Soreang sebanyak 421Jenis/ unit

Dinkes

Page 129: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 28

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

08. Kegiatan Penunjang operasional rumah sakit

490.085.000 7.885.000 1,61 Terlaksananya penunjang operasional Rumah Sakit Cicalengka

Tersedia-nya penunjang operasionalRSD Cicalengka

Tersedia-nya penunjang operasionalRSD Cicalengka

Dinkes

09. Kegiatan Pengadaan alat-alat rumah sakit

2.520.812.500 2.222.386.550 88,16 Tersedianya alat-alat medis dan non medis penunjang pelayanan kesehatan

98 jenis 14 unit

98 jenis 14 unit

RSD. Majalaya

10. Kegiatan Pengadaan Alat Kesehatan Rumah Sakit

1.586.812.500 1.400.429.050 88,25 Tersedianya alat dan penunjang pelayanan kesehatan rumah sakit

16 jenis alat kesehatan bagi 12.402 pasien rawat inap 82.528 pasien rawat jalan

16 jenis alat kesehatan bagi 12.402 pasien rawat jalan dan 82.528 pasien rata inap

RSD. Majalaya

11. Kegiatan Pengadaan mebeuler rumah sakit

302.500.000 299.821.900 99,11 Tersedianya meubelair pendukung pelayanan kesehatan

7 jenis@ 1 unit

7 jenis @ 1 unit

RSD. Majalaya

12. Kegiatan Pengembangan Type rumah sakit

262.280.000 260.122.325 99,18 Terselenggaranya pengembangan akreditas / BLU (Badan Layanan Umum Daerah)

9 jenis 179 unit

9 jenis 179 jenis

RSD. Majalaya

13. Kegiatan Rehabilitasi Bangunan Rumah Sakit

2.947.228.750 2.680.782.274 90,96 Terlaksananya rehab bangunan:

RSU Soreang

- Terlaksananya penataan gedung manajemen

1.313 m2 1.313 m2 RSU Soreang

- Tertatanya GRJT serta pembangunan kamar jenazah

1.507 m2 1.507 m2 RSU Soreang

14. Kegiatan Pengadaan Alat-Alat Kesehatan Rumah Sakit

1.159.992.000 1.118.049.625 96,38 Tersedianya peralatan kesehatan rumah sakit

29 jenis656 buah

29 jenis656 buah

RSU Soreang

15. Kegiatan Pengadaan Obat-Obatan Rumah Sakit

1.714.719.600 1.694.985.396 98,85 Tersedianya obat dan alat farmasi rumah sakit

- alat farmasi : 86 jenis

- obat : 161 jenis

- alat farmasi : 86 jenis

- obat : 161 jenis

RSU Soreang

16. Kegiatan Pengadaan Perlengkapan Rumah Tangga Rumah Sakit

1.234.675.000 1.181.900.730 95,73 Tersedinya peralatan inventaris ruang pasien dan peralatan keperawatan

54 jenis 1.336 buah

54 jenis1.336 buah

RSU Soreang

17. Kegiatan Pengadaan Bahan-Bahan

2.941.247.500 2.690.672.135 91,48 Tersedianya kebuthan bahan

63 jenis bahan

63 jenis bahan

RSU Soreang

Page 130: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 29

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

Logistik Rumah Sakit logistik RS untuk 1 tahun :- bahan

leboratorium,- Bank Darah - Radiologi - Makan pasien

dan karyawan

laboratori-um, 10 jenis bahan radiologi, 1.745 labu darah, 153 jenis bahanmakanan

laboratori-um, 10 jenis bahan radiologi, 1.745 labu darah, 153 jenis bahanmakanan

18. Kegiatan Pengembangan Tipe Rumah Sakit

181.070.000 181.070.000 100,00 Terlaksananya akreditasi RSU Soreang untuk peningkatan kelas

Terakreditasi RS 12 jenis pelayanan

Terakreditasi RS 12 jenis pelayanan

RSU Soreang

19. Kegiatan Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan

26.120.500 7.470.500 28,60 Terlaksananya laporan peme-riksaan 10 ob-yek pemeriksa-an Bidang/ Bagian/ Intala-si/ Unit

20 Bidang/ Bagian/ Intalasi/ Unit

13 Bidang/ Bagian/ Intalasi/ Unit

RSU Soreang

XII. Program pemeliharaan sarana dan prasarana rumah sakit/rumah sakit jiwa/rumah sakit paru-paru/rumah sakit mata

877.716.000 857.894.430 97,74

01. Kegiatan Pemeliharaan rutin/berkala instalasi pengolahan limbah rumah sakit

10.197.500 6.197.500 60,77 Terlaksananya pemeliharaan rutin/berkala instalasi pengo-lahan limbah rumah sakit

Pembelian alat pembuangan sampah sebanyak 441 unit

Pembelian alat pembuangan sampah sebanyak 210 unit

Dinkes

02. Kegiatan Pemeliharaan rutin/berkala instalasi pengolahan limbah rumah sakit/IPAL

53.150.000 52.669.500 99,10 Tersedianya bangunan IPAL yang memadai, sehingg memperlancar proses pembunagan limbah RS

1 unit dengan luas lahan 621 M2

dan luas bangunan 250 M2.

1 unit dengan luas lahan 621 M2

dan luas bangunan 250 M2.

RSD. Majalaya

03. Kegiatan Pemeliharaan Rutin/Berkala Rumah Sakit

701.868.500 686.556.900 97,82 Terlaksananya pemeliharaan bangunan rumah sakit, tersedianya peralatan ke-bersihan dan terlaksananya pengadaan alat pengolah air

12 bulan kerja26 jenis & 5.481 bh bahan alat pembersih

12 bulan kerja26 jenis & 5.481 bh bahan alat pembersih

RSU Soreang

04. Kegiatan Pemeliharaan Rutin/Berkala Instalasi Pengolahan Limbah Rumah Sakit

62.500.000 62.470.530 99,95 Terlaksananya pemeliharaan kualitas air bersih dan air limbah pengelolaan sampah

6 kali pemeriksaan kualitas air bersih, 48 kali pe-ngambilan sampah

6 kali pemeriksaan kualitas air bersih, 48 kali pe-ngambilan sampah

RSU Soreang

05. Kegiatan Pemeliharaan Rutin/Berkala Alat-alat Kesehatan Rumah Sakit

50.000.000 50.000.000 100,00 Terlaksananya pemeliharaan Alkes di Rumah Sakit

25 jenis & 102 buah suku cadang

25 jenis & 102 buah suku cadang

RSU Soreang

Page 131: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 30

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

XIII Program Kemitraan peningkatan pelayanan kesehatan

847.348.500 725.655.200 85,64

01. Kegiatan Kemitraan peningkatan kualitas dokrer dan paramedis

224.340.500 222.070.500 98,99 Terlaksananya pengiriman tenaga kesehatan untuk kursus asuransi kesehatan, sertifikasi pengadaan barang jasa dan kursus profesionalisme

Tersedia-nya 3 orang terlatih asuransi kesehatan, 20 orang terlatih sertifikasi pengadaan barang dan jasa, 20 orang terlatih profesionalisme

Tersedianya 3 orang terlatih asuransi kesehatan, 20 orang terlatih sertifikasi pengadaan barang dan jasa, 20 orang terlatih profesionalisme

Dinkes

Tersedianya tenaga dokter dan perawat mahir dalam menangani kasus-kasus gawat darurat

Meningkat-nya penge-tahuan 29 orang peserta pelatihan gawat darurat di Puskesmas Kabupaten Bandung

Meningkat-nya penge-tahuan 29 orang peserta pelatihan gawat darurat di Puskesmas Kabupaten Bandung

Terlaksananya peningkatan pelayanan gawat darurat oleh dokter dan perawat di puskesmas rawan bencana

02. Kegiatan Kemitraan peningkatan kualitas dokter dan paramedis serta non medis

134.500.000 134.090.200 99,70 Tercapainya pendidikan spesialis bagi tenaga medis, paramedis dan non medis

Dokter 14 orang,paramedis 28 orang, non medis 114 orang

Dokter 14 orang,paramedis 28 orang, non medis 114 orang

RSD. Majalaya

03. Kegiatan Kemitraan Peningkatan Kualitas Pelayanan Dokter dan Paramedis

488.508.000 369.494.500 75,64 Terlaksananya kegiatan :- Pelatihan-pelatihan bagi tenaga keperawatan di dalam dan luar rumah sakit

- Tercapainya kualitas SDM baik tenaga medis maupun rekam medis

15 orang tenaga medis & bidan

15 orang tenaga medis & bidan

RSU Soreang

XIV Program peningkatan pelayanan kesehatan lansia

151.533.000 147.249.500 97,17

01. Kegiatan Pendidikan dan pelatihan

16.255.500 16.255.500 100,00 Terlaksananya Pendidikan dan Pelatihan

Terlatih-nya 31 orang

Terlatihnya 31 orang Perawat

Dinkes

Page 132: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 31

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

perawatan kesehatan Perawatan Kesehatan bagi Perawat d Puskesmas TTP/Puskesmas DTP. Terbentuknya Sentra Keperawatan Percontohan

Perawat PUSKESMAS DTP/TTP dalam perawatan kesehatan lansia

PUSKESMAS DTP/TTP dalam perawatan kesehatan lansia

02. Kegiatan Pembangunan pusat-pusat pelayanan kesehatan

135.277.500 130.994.000 96,83 Terlaksananya Revitalisasi Posbindu Lansia, Pelatihan Kader Posbindu Lansia, Pertemuan Petugas Lansia Puskesmas, Pembinaan Kegiatan Lansia di Posbindu Kec, dan Evaluasi Kegiatan Lansia di Posbindu Kecamatan, pengadaan 65000 lembar KMS Lansia

kader di 62 Posbindu 322, tersedia-nya 65000 lembar KMS lansia

Posbindu Lansia sebanyak 124 bh, pelatihan kader Posbindu Lansia sebanyak 372 org, pertemuan petugas Lansia Puskesmas sebanyak 1 Kali di 31 UPTD, pembinaan kegiatan Lansia di Posbindu Kec.sebanyak 1 Kali, evaluasi kegiaan Lansia di 31 Kec., dan 65.000 KMS Lansia

Dinkes

XV. Program peningkatan keselamatan ibu melahirkan dan anak

831.955.000 751.542.575 90,33

01. Kegiatan Penyuluhan kesehatan bagi ibu hamil dari keluarga kurang mampu

831.955.000 751.542.575 90,33 Terlaksananya penyuluhan kesehatan bagi ibu hamil dari keluarga kurang mampu melalui pertemuan audit maternal perinatal dan AMP sosial, terwujudnya kemitran bidan dan paraji, meningkatnya keterampilan bidan dan sistem rujukan dan terdistribusikannya insen

Jumlah Kematian Ibu 24 orang, Kematian bayi 51 orang, persalinan oleh tenaga kesehatan 69.621 orang, jumlah bidan 94 orang

Pertemuan kemitraan bidan & paraji sebanyak 1 Kali di 11 Kec.di 31 Kec., pertemuan KPKIA sebanyak 1 Kali 31 Kec., pertemuan kemitraan donor darah sebanyak 1 Kali di 20 Kec., pertemuan kegawat-

Dinkes

Page 133: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 32

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

daruratan kebidanan & bayi sebanyak 1 Kali 20 desa

Jumlah 112.886.354.956 106.010.092.876 93,91

Hasil dan/atau capaian pelaksanaan pembangunan pada urusan ini diantaranya adalah :

a. Meningkatnya Unit Upaya Kesehatan Bersumberdaya Masyarakat (UKBM) pada tahun 2009, terdiri dari 3.839 posyandu, 272 posbindu (pos bimbingan terpadu), 276 desa siaga.

b. Meningkatnya jumlah dokter (dokter umum dan dokter spesialis) pemerintah, pada tahun 2008 sebanyak 78 orang di Puskesmas, 25 di RSD Soreang dan 28 orang di RSD Majalaya, sedangkan pada tahun 2009 tercatat sebanyak 91 orang di Puskesmas, 27 di RSD Soreang dan 32 orang di RSD Majalaya.

c. Meningkatnya tenaga paramedis (bidan dan perawat) pemerintah tahun 2008 sebanyak 599 orang yang bertugas di Puskesmas, 153 orang yang bertugas di RSD Soreang dan 14 orang di RSD Majalaya. Sedangkan tahun 2009 tercatat 744 orang yang bertugas di Puskesmas, 182 orang yang bertugas di RSD Soreang dan 143 orang di RSD Majalaya.

d. Meningkatnya tenaga kesehatan masyarakat (sarjana kesehatan masyarakat 31 orang, sanitarian 46, nutrisionis 56) pada tahun 2009 sebanyak 96 orang

e. Meningkatnya pelayanan kesehatan yang dilaksanakan oleh tenaga medis swasta:

Praktik dokter umum : 459 orang tersebar di 31 Kec. Praktik bidan swasta : 391 orang tersebar di 31 Kec. RS swasta : 3 buah.

f. Pencapaian indikator makro kesehatan pada tahun 2009, Angka Harapan Hidup (AHH) usia penduduk Kabupaten Bandung meningkat dibandingkan dengan tahun 2008 sebesar 0,76%, dan Angka Kematian Bayi (AKB) menurun sebesar 3,59%dari tahun sebelumnya. Dengan demikian indeks kesehatan penduduk Kabupaten Bandung meningkat sebesar 1,20%, untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel di bawah ini :

Page 134: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 33

Tabel 4.1.2.2Perkembangan Capaian Indikator Bidang Kesehatan

Tahun 2008 - 2009

IndikatorTahun Kenaikan/

Penurunan%

2008 2009Angka Harapan Hidup (AHH) [tahun] 68,42 68,94 0,52 0,76

Angka Kematian Bayi (AKB) 37,36 36,02 -1,34 -3,59Indeks Kesehatan 72,36 73,23 0,87 1,20

Sumber: data BPS – Buku Suseda Kabupaten Bandung Tahun 2009 (diolah kembali)

Berdasarkan hasil survey kepuasan masyarakat tahun 2009 terhadap pelayanan instansi pemerintah (kerjasama antara Bappeda dengan BPS Kabupaten Bandung), menunjukkan adanya kenaikan dibanding tahun sebelumnya pada tingkat kepuasan yang baik untuk jenis pelayanan kesehatan yaitu pelayanan Puskesmas, yaitu dari nilai IKM 70,98 menjadi 71.92. Adapun RSU Soreang menurun dari nilai IKM 75,36 menjadi 73,28, sedangkan RSU Majalaya baru dilaksanakan pada tahun ini dengan nilai IKM 70.25 .

Namun masih terdapat beberapa unsur pelayanan yang perlu ditingkatkan diantaranya untuk pelayanan Puskesmas adalah : kecepatan pelayanan, untuk unsur pelayanan RSU Soreang yang perlu ditingkatkan kenyamanan lingkungan, sedangkan RSU Majalaya unsur yang perlu ditingkatkan adalah kecepatan pelayanan dan kepastian jadwal pelayanan.

Permasalahan :

1. Dinkes

a. Kemandirian masyarakat untuk mengatasi masalah kesehatan masih rendah

b. Sarana dan prasarana pelayanan kesehatan masih belum memadai.

c. Sistem surveilans, monitoring dan informasi kesehatan masih belum optimal

d. Anggaran untuk sektor kesehatan berdasarkan UU No. 26/2009 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Tahun 2009, masih belum mencapai 10% dari APBD.

e. Jumlah dan persebaran tenaga medis masih kurang dan belum merata, akibat adanya kebijakan yang menentukan tenaga strategis hanya berupa bidan, dokter umum dan dokter gigi.

2. RSD. Soreang

a. Adanya beberapa kebutuhan obat-obatan untuk pelayanan pasien miskin yang tidak tersedia dalam standar obat-obatan yang diterbitkan pemerintah.

b. Jumlah PNS yang memiliki sertifikasi pengadaan barang dan jasa sangat sedikit, sehingga setiap PNS yang memiliki sertifikasi pengadaan barang dan jasa harus mengelola lebih dari kegiatan pengadaan pada tahun 2009.

c. Masih kurangnya tenaga medis spesialis.

Page 135: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 34

3. RSD. Majalaya

a. Jumlah SDM berdasarkan profesi belum memadai dengan mengacu kepada ISN (indicator Staff Need).

b. Dengan melihat jumlah pasien serta BOR yang terus meninglkat, sangat diperlukan adanya penambahan tempat perawatan serta jenis pelayanan.

c. Pelayanan kesehatan gratis yang dirawat kelas III oleh pemerintah merupakan beban masalah bagi Rumah Sakit pemerintah, sebagai unsur pelayanan publik yang bertugas dalam melayani pasien dengan kelas ekonomi menengah ke bawah.

d. Sistem pencairan anggaran yang tidak fleksibel sehingga menyulitkan dalam penyediaan sarana pelayanan kesehatan.

Solusi :

1. Dinas Kesehatan

a. Menggerakkan dan memberdayakan masyarakat untuk mengatasi masalah kesehatan.

b. Pembangunan dan pengadaan sarana dan prasarana pelayanan kesehatan ke seluruh wilayah.

c. Meningkatkan sistem surveilans, monitoring dan informasi kesehatan

d. Meningkatkan advokasi ke pemerintah pusat, pemerintah provinsi maupun ke lembaga non pemerintah untuk meningkatkan pembiayaan kesehatan.

e. Pendistribusian tenaga kesehatan dari Puskesmas yang berlebih ke Puskesmas yang masih kurang, meningkatkan advokasi untuk dapat dialokasikan tenaga dokter umum/dokter gigi melalui program CPNS khusus Kab. Bandung, serta melakukan upaya advokasi agar keputusan Menteri Kesehatan yang mengatur tentang pengangkatan bidan, dokter umum dan dokter gigi (tenaga strategis) sebagai pegawai tidak tetap direvisi, sehingga memungkinkan tenaga kesehatan lain dapat diangkat sebagai pegawai tidak tetap.

2. RSUD. Soreang

a. Melakukan pengusulan obat yang masih diproduksi, terdaftar dan tersedia di pasaran.

b. Beberapa kegiatan pengadaan barang dan jasa dilimpahkan kepada Tim ULP Pemda Kabupaten Bandung.

c. Melakukan upaya pemenuhan kebutuhan dokter spesialis melalui sistem jejaring rumah sakit, usulan CPNS jalur umum/khusus dan usulan dokter spesialis PTT.

3. RSUD. Majalaya

a. Mengajukan kebutuhan kekurangan tenaga kepada : BKPP (Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan) Kabupaten Bandung khususnya tena-tenaga yang telah PNS, Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat, kementrian untuk tenaga spesialis dan PPDS (Program Pendidikan Dokter Spesialis) Fakultas Kedokteran.

Page 136: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 35

b. Penambahan sarana dan prasarana medis maupun non medis untuk penunjang pengembangan program RSUD Majalaya.

c. Perlu penambahan ruangan perawatan terutama untuk kelas tiga.

d. Perubahan status Rumah sakit menjadi PPK BLUD yang disetujui berdasarkan Surat Keputusan Bupati No. 900/Kep.493 – ORG/2009 pada tanggal 23 Desember 2009, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Majalaya ditetapkan sebagai SKPD yang menerapkan PPK-BLUD secara penuh.

4.1.3 PEKERJAAN UMUM

Urusan ini dilaksanakan oleh Dinas Binamarga dan Dinas Sumber Daya Air Pertambangan dan Energi dengan alokasi anggaran sebesar Rp. 138.081.081.400,00dan terealisasi sebesar Rp. 98.619.814.948,00 atau 71,42 %. Anggaran tersebut digunakan untuk melaksanakan 10 program (28 kegiatan) dengan rincian sebagai berikut :

Tabel 4.1.3.1

Rincian Program/Kegiatan Urusan Pekerjaan UmumTahun Anggaran 2009

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

I. Program Pembangunan Jalan dan Jembatan

44.133.193.500 11.822.243.500 26,79

01. Kegiatan Pembangunan Jalan

5.500.150.000 2.296.692.000 41,76 Menghubung-kan Wilayah yang Belum Terhubung oleh Jalur Transportasi

2 ruas jalan 878 m : Jl. TKI-Pa-meuntasan (Margaasih)378 x 14 m, Jl Lingkar Banjaran (bj sereh)

1 ruas jalan378 m : Jl. TKI-Pameuntasan (Margaasih)378 x 14 m.

Bina Marga

02. Kegiatan Perencanaan pembangunan jembatan

795.930.000 741.653.000 93.18 Tersedianya Dokumen Pembangunan Jembatan

4 ruas jalan : Penyusu-nan Lapo-ran Penye-lidikan ta-nah Pemb. Jemb. Citi-is, DED : Pemb. Fly Over Sa-dang. Pemb. Jemb Citiis & Pemb. Jemb. Leuwigu-dang

4 ruas jalan : Penyusu-nan Lapor-an Penye-lidikan ta-nah Pemb. Jemb. Citi-is, DED : Pemb. Fly Over Sa-dang. Pemb. Jemb Citiis & Pemb. Jemb Leuwigu-dang

Bina Marga

03. Kegiatan Pembangunan jembatan

16.365.113.500 8.203.642.500 50,13 Menghubungkan Daerah-Daerah yang Terisolir

3 buah : Pemb. Jemb. Pa-meuntasan,Pemb.

2 Buah :Pemb. Jemb. Pa-meuntasan,Pemb.

Bina Marga

Page 137: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 36

Page 138: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 36

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

Jemb. Ciririp, pembangunan Jembatan Citalutug

Jemb. Ciririp,

Bina Marga

04. Kegiatan Pembebasan lahan untuk jalan : - Pembangunan

Jalan: untuk jalan Tol Seroja,

21.472.000.000 580.256.000 2,70 Terbebaskannya lahan seluas 115,7 ha dan akses seluas 5,8 ha untuk pembangunan jalan tol Seroja

Tersedia nya lahan seluas 115,7 ha dan akses jalan seluas 5,8 ha untuk jln Tol Seroja

Pengukur-an bidang penyuluh-an/ sosiali-sasi

Bina Marga

- Perencanaan penentuan strack out trace jalan Katapang- stadion,

Tersedianya gambar/pemetaan trace jalan Katapang -Stadion

1 paket Dokumen gambar trace jalan Katapang – Stadion

- Perencanaan penentuan strack out trace jalan akses jalan Tol Cincin – Parung Serab – Al- Fathu

Tersedianya gambar pemetaan trace jln akses Tol Cicin Parung Serab dan Parung Serab –Al Fhatu

1 paket Dokumen gambar trace Cicin Parung Serab Al-Fathu

II. Program Pembangunan Draenase dan Gorong - gorong

3.753.775.000 3.450.296.000 91,92

01. Kegiatan Perencanaan Draenase dan Gorong - gorong

654.065.000 624.907.000 95,54 Adanya Dokumen Perencanaan Turap/Talud/Bronjong

6 lokasi 6 lokasi Bina Marga

02. Kegiatan Pembangunan Draenase dan gorong - gorong

3.099.710.000 2.825.389.000 91,15 Adanya Gorong-gorong dan Draenase pada Daerah Rawan Banjir

14 buah 14 buah :- Draenase = 6494,56 m- Plat Beton = 11,5 m- TPT = 54,36 m3

Bina Marga

III. Program Pembangunan Turap/Talud/Bronjong

4.887.397.500 4.431.474.500 90,67 Bina Marga

01. Kegiatan Perencanaan pembangunan Turap/Talud/Bronjong

289.895.000 227.876.000 95,85 Adanya Dokumen Perencanaan Turap/Talud/Bronjong

3 lokasi 3 lokasi Bina Marga

02. Kegiatan Pembangunan Turap/Talud/Bronjong

4.597.502.500 4.153.598.500 90,34 Meningkatnya Pelayanan Jalan

51 ruas jaln

51 ruas jalan = 6241,25 m3

Bina Marga

Page 139: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 37

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

IV. Program rehabilitasi/pemeliharaan Jalan dan Jembatan

70.772.990.000 66.228.003.048 93,58

01. Kegiatan Perencanaan rehab/ pemel jalan

837.784.000 820.039.000 97,88 Adanya Dokumen Perencanaan Pemeliharaan Jalan

8 lokasi 8 lokasi Bina Marga

02. Kegiatan Perencanaan rehab/pemel jembatan

897.295.000 863.654.931 96.25 Tersedianya Dokumen Pembangunan Jembatan

6 lokasi 6 lokasi Bina Marga

03. Kegiatan Rehab/pemel jalan

57.538.323.500 54.307.210.517 94,38 Kondisi Jalan baik

1.Peningkatan Jalan = 54 Pkt, 49.031 m

2.Periodik = 12 Pkt, 10.135 m

3.Pemeli-haraan Rutin = 59 Paket, 281.300 m

1.Peningkatan Jalan = 52 Pkt, 48.231 m2.Periodik = 12 Pkt, 10.135 m3.Pemeli-haraan Rutin = 59 Paket, 281.300 m

Bina Marga

04. Kegiatan Rehab/pemel jembatan

11.199.587.500 9.937.098.600 88,73 Meningkatnya Pelayanan Jembatan

1.Rehab/Pemel = 51 Buah2.Pemel Rutin = 56 Paket

1.Rehab/Pemel = 51 Buah2.Pemel Rutin = 56 Paket

Bina Marga

05. Kegiatan Monev dan Pelaporan

300.000.000 300.000.000 100 1.Terlaksananya Laporan Kegiatan Hasil Monitoring dan Evaluasi Bulanan,Tahunan dan LAKIP

2.Tersedianya Data-data Kebinamargaan

4 dokumen 4 dokumen Bina Marga

V. Program Inspeksi Kondisi Jalan dan Jembatan

938.437.500 924.006.500 98,46

01. Kegiatan Inspeksi kondisi jalan

815.560.000 801.140.000 98,23 Adanya Dokumen Inspeksi Kondisi Jalan

1 dokumen 1 dokumen Bina Marga

02. Kegiatan Insepksi kondisi jembatan

122.877.500 122.866.500 99,99 Tersedianya Dokumen Perencanaan Inspeksi Kondisi Jembatan

1 dokumen 1 dokumen Bina Marga

VI. Program Pemb Sistem Informasi Data Base Jalan dan Jembatan

203.870.000 203.068.000 99,61

Page 140: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 38

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

01. Kegiatan Penyusunan informasi data base jalan

153.870.000 153.318.000 99,64 Tersedianya Data Base Jalan Kabupaten Bandung

1 dokumen 1 dokumen Bina Marga

Tersedianya Data Base Quarry

1 dokumen 1 dokumen Bina Marga

VII. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Kebinamargaan

370.979.000 365.080.000 98,41

01. Kegiatan Perlengkapan bengkel alat berat

28.854.000 28.431.000 98,53 Adanya Alat-alat AMP

1 Paket 1 Paket Bina Marga

02. Kegiatan Alat ukur dan Laboratorium

42.000.000 41.524.000 98,87 Tersedianya Alat-alat Laboratorium

1 Paket 1 Paket Bina Marga

03. Kegiatan Pemeliharaan alat berat

300.125.000 295.125.000 98,33 Terlaksananya pemeliharaan alat berat darat

1 Paket 1 Paket Bina Marga

VIII. Program Pengembangan Wilayah Strategis dan Cepat Tumbuh

2.756.000.000 2.555.147.000 92,71

01. Kegiatan Pembangunan dan peningkatan infrastruktur

2.866.123.000 2.625.826.000 91,62 Terlaksananya Penataan Jalan Kota

12 ruas jalan

12 ruas jalan

Bina Marga

Tersedianya dokumen perencanaan penataan penetrasian jalan

4 dokumen 4 dokumen Bina Marga

IX. Program Pengembangan dan Pengelolaan Jaringan irigasi, Rawa dan jaingan pengairan lainnya

8.374.752.400 7.069.885.800 84,42

01. Kegiatan Perencanaan Pembangunan Irigasi

434.732.000 424.631.000 97,68 Tersedianya Dokumen Perencanaan Irigasi di 4 UPTD untuk fisik TA.2010

4 dokumen 4 dokumen SDAPE

02. Kegiatan Perencanaan Pembangunan Reservoir

99.525.000 98.082.000 98,55 Tersedianya Dokumen Perencanaan pembangunan Reservoir di 4 UPTD untuk fisik TA.2010

4 dokumen 4 dokumen SDAPE

03. Kegiatan Perencanaan Normalisasi Saluran Sungai

251.280.000 242.595.000 96,54 Tersedianya Dokumen Perencanaan Normalisasi Sal.Sungai di 3 UPTD untuk fisik TA.2009

3 dokumen 3 dokumen SDAPE

Page 141: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 39

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

04. Kegiatan Pembangunan Reservoir

2.278.815.500 1.820.944.500 79,91 Terbangunnya jaringan irigasi baru

11 DI 11 DI SDAPE

05. Kegiatan Rehabilitasi/Pemeliharaan Jaringan Irigasi

3.888.178.900 3.448.819.300 88,7 Terlaksananya rehabilitasi pemeliharaan jaringan irigasi

4 UPTD 4 UPTD SDAPE

06. Kegiatan Optimalisasi Fungsi Jaringan Irigasi Yang Telah Dibangun

1.058.315.500 786.766.000 74,34 Terlaksananya Optimalisasi fungsi Jaringan Irigasi yang telah di bangun (OP) di 4 UPTD

4 irigasi 4 irigasi SDAPE

07. Kegiatan Pemberdayaan Petani Pemakai Air (pendamping WISMP)

363.905.500 248.048.000 68,16 Terciptanya kelembagaan pengelola air irigasi yang partisipatif di 1 Daerah Irigasi

DI Loajogo

DI Loajogo

SDAPE

X. Program Pengembangan, Pengelolaan dan Konservasi Sungai, Danau dan Sumber Daya Air Lainnya

1.829.563.500 1.549.681.600 87,70

01. Kegiatan Rehabilitasi/Pemeliharaan Normalisasi Saluran Sungai

1.829.563.500 1.549.681.600 87,70 Kondisi saluran/sungai baik sebanyak 7 sungai, 1 saluran pembuang DI dan 2 saluran drinase

7 sungai, 1 saluran pembu-angan, 2 saluran drainase

7 sungai, 1 saluran pemb-uangan, 2 saluran drainase

SDAPE

Jumlah 138.081.081.400 98.619.814.948 71,42

Hasil dan/atau capaian pelaksanaan pembangunan pada urusan ini diantaranya adalah :

a. Pemeliharaan jalan terdiri dari Pembangunan jalan sepanjang 378 m, peningkatan jalan sepanjang 48.231 m, pemeliharaan jalan (periodik) sepanjang 10.135 m, pemeliharaan jalan (rutin) sepanjang 281.300 m, pemeliharaan jalan Bantuan Gubernur sepanjang 9.008 m.

b. Pemeliharaan jembatan terdiri dari Pembangunan jembatan sebanyak 2 buah, rehab/pemeliharaan jembatan sebanyak 51 buah dan pemeliharaan rutinjembatan sebanyak 56 buah.

c. Drainase/saluran/gorong-gorong terdiri dari 14 ruas jalan sepanjang 6.494,56 m d. Pembangunan turap/Talud/beronjong terdiri dari 51 ruas jalan sepanjang 6241,25

m3.e. Kondisi Jalan Nasional yang baik/sedang sepanjang 25,18Km, rusak berat

5,51Km, total 30,69 Km f. Kondisi Jalan Provinsi yang baik/sedang sepanjang 142,80Km rusak berat

17,90Km, total 160,70.Km .

Page 142: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 40

g. Kondisi jalan Kabupaten sepanjang 1.131,13 Km, menurut fungsi dan tingkat kerusakan, terdapat pada tabel di bawah ini.

Tabel 4.1.3.2

Kondisi Jalan Kabupaten Bandung Tahun 2009

No Fungsi Jalan Panjang (km)

Kondisi Kebutuhan Biaya

Penanganan (jutaan Rupiah)

KeteranganBaik (km)

Sedang (km)

Rusak (km)

Rusak Berat (km)

12

Kolektor Primer (KP2)Kolektor Primer (KP4)

-252,65

-75,69

-46,40

-79,52

-51,05

-126.037,98

Diusulkan status jalan provinsi P=19,31 km

SUB JUMLAH 252,65 75,69 46,40 79,52 51,05 126.037,98

345

Lokal Primer (LP1)Lokal Primer (LP2)Lokal Primer (LP3)

163,72340,60240,07

45,65128,4672,60

33,5069,6734,23

38,5797,6866,83

46,0044,8066,41

76.882,00144.202,27122.468,00

SUB JUMLAH 744,39 246,71 137,40 203,08 157,21 343.552,27

67

Arteri Sekunder (AS1)Arteri Sekunder (AS3)

6,903,36

3,222,65

0,460,71

1,72-

1,50-

2.888,80390,00

SUB JUMLAH 10,26 5,87 1,17 1,72 1,50 3.278,80

8910

Kolektor Sekunder (KS1)Kolektor Sekunder (KS2)Kolektor Sekunder (KS4)

12,7824,032,88

6,006,250,50

3,478,570,76

2,904,200,57

0,415,011,05

3.564,0011.046,001.620,00

SUB JUMLAH 36,69 12,75 12,80 7,67 6,47 16.230,00

111213

Lokal Sekunder (LS1)Lokal Sekunder (LS2)Lokal Sekunder (LS3)

65,314,11

14,72

26,700,661,67

19,322,504,80

14,360,955,40

4,94-

2,85

24.232,281.786,408.586,80

SUB JUMLAH 84,14 29,03 26,62 20,71 7,79 34.605,48

TOTAL 1131,13 370,04 224,38 312,69 224,04 523.704,53

% terhadap Panjang Total 32,71 19,84 27,67 19,80

Sumber: Dinas Binamarga Kabupaten Bandung 2009

h. Kondisi jembatan di Kabupaten menurut tingkat kerusakan, terlihat apda tabel di bawah ini.

Tabel 4.1.3.3

Kondisi Jembatan Kabupaten Bandung Tahun 2009

No KondisiHasil BMS

AS KP4 KS1 KS3 LP1 LP2 LP3 LS1 LS3 J.Ling

1. Baik Sekali 1 28 - 3 20 35 11 4 2 9

2. Baik 2 97 2 3 66 106 30 8 - 31

3. Sedang - 59 1 2 54 34 6 - - 24

4. Rusak - 31 - - 23 25 1 2 - 11

5. Rusak Berat - 3 1 - 2 5 - - - 1

Total 3 218 4 8 164 205 48 14 2 76Sumber: Dinas Binamarga Kabupaten Bandung 2009

Keterangan :AS : Arteri Skunder LP : Lokal PrimerKP : Kolektor Primer LS : Lokal SkunderKS : Kolektor Sekunder J.Ling : Lingkungan

Page 143: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 41

Permasalahan :

a. Diperlukan Sumber Daya Manusia yang sesuai dengan bidang dan tugasnya, agar mudah berkomunikasi dalam pelaksanaan tugas.

b. Belum seimbangnya rasio anggaran dengan beban tugas yang harus dilaksanakan.

c. Kurangnya sinkronisasi dalam pelaksanaan pekerjaan di lapangan antara lain pelaksana, konsultan, pengawas Dinas Bina Marga serta masyarakat sebagai pengguna prasarana.

d. Masih rendahnya kesadaran masyarakat dalam upaya pemeliharaan secara swadaya terhadap hasil kegiatan fisik baik berupa jalan maupun jembatan.

e. Kualitas pihak rekanan dirasakan masih kurang khususnya bagi pelaksanaan kegiatan dilapangan.

f. Unsur pengawasan dan pembinaan teknis dari aparatur dinas dalam melaksanakan kegiatan dilapangan belum maksimal.

g. Jumlah SDM Dinas SDAPE yang telah memiliki sertifikat Pengadaan Barang/Jasa pada hingga akhir tahun 2009 baru sebanyak 9 orang (sembilan). Sesuai dengan Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2006 tentang Perubahan Keempat Atas Keputusan Presiden Nomor 80 Tahun 2003 tentang Pedoman Pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah, bahwa Pejabat Pembuat Komitmen dan Panitia/Pejabat Pengadaan wajib memiliki Sertifikat Keahlian Pengadaan Barang/Jasa per 1 Januari 2009. Kondisi tersebut sangat berpengaruh terhadap kinerja SDM Dinas SDAPE, karena jumlah personil yang memiliki kualifikasi diatas tidak sepadan dengan jumlah kegiatan yang harus ditangani.

h. Proses atau tahapan perubahan anggaran (APBD Perubahan Tahun Anggaran 2009) tidak terlaksana. Dengan tidak terjadinya perubahan APBD Tahun anggaran 2009 mengakibatkan terlambatnya pelaksanaan kegiatan, khususnya terhadap kegiatan yang untuk penyelesaiannya dibutuhkan anggaran yang diakomodir melalui APBD Perubahan seperti kegiatan pembuatan saluran drainase lanjutan Cingcin-Cikambuy paket 2.

i. Berdasarkan Peraturan Menteri Pekerjaan Umum No. 11 A/PRT/M/2006 tentang Kriteria dan Penetapan Wilayah Sungai, bahwa pengelolaan S Citarum dan anak-anaknya merupakan kewenangan Pemerintah Pusat karena Sungai tersebut berada pada kelompok wilayah sungai lintas Provinsi sehingga kegiatan rehabilitasi/pemeliharaan/ normalisasi sungai baru dapat dilaksanakan pada lokasi yang bersifat situasional (atas usulan masyarakat melalui Musrenbang), tidak menyeluruh dari hulu ke hilir.

j. Belum adanya Master Plan Sistem Drainase di Kabupaten Bandung sehingga pembangunan/rehabilitasi jaringan drainase yang dilaksanakan belum terarah.

k. Dalam pembebasan tanah, masih terdapat masyarakat yang menolak/tidak menerima hasil musyawarah mengenai besarnya Nilai Ganti Rugi. Hal ini menunjukkan masih rendahnya dukungan dan partisipasi masyarakat sekitar dalam pengendalian banjir/genangan.

Page 144: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 42

l. Kondisi sungai sudah menunjukkan dampak ketidakseimbangan pada bagian hulu sungai, yang telah mengalami degradasi dan longsoran-longsoran tebing yang diakibatkan oleh arus sungai yang cukup deras dan daerah konservasi yang mulai mengalami penurunan fungsi, sedangkan daerah hilir sungai sudah menunjukkan adanya abrasi yang cenderung membentuk badan sungai menjadi lebar dan dangkal.

m. Penelusuran kondisi jaringan drainase berupa saluran primer (dan sekunder ) menunjukkan beberapa titik permasalahan yang menjadi penyebab terjadinya genangan di wilayah Kota Cileunyi. Sesuai petunjuk direksi dan masukan dari pemerintah setempat (UPTD, Kecamatan dan Desa) serta masyarakat sekitar lokasi teridentifikasi lokasi titik-titik permasalahan sbb:

1. Sungai Cipariuk di lokasi Kampung pilar Biru/ASPOL2. Sungai Cipariuk di lokasi Kampung Cimekar/stasiun Kereta Api3. Saluran pembuang dari daerah ASPOL terputus di lokasi DAPENPOS4. Titik pertemuan sungai-sungai dengan sungai Cipariuk di lokasi seperti terjadi

di :- Pertemuan Sungai Ciguruwik dan Sungai Cipariuk di lokasi jembatan kereta

api.- Pertemuan Sungai Cijambe dan Sungai Cipariuk di lokasi setelah muara

Sungai Ciwaru dan Sungai Cijambe setelah jalan tol.- Pertemuan Sungai Cikandang dan Sungai Cipariuk di lokasi setelah jalan

tol.- Pertemuan Sungai Ciwaru dan Sungai Cijambe.- Pertemuan Sungai Cikalang dan Sungai Cijambe.

Pertemuan sungai ini menimbulkan efek backwater terhadap saluran yang lebih rendah.

- Sungai Cipariuk di lokasi perlintasan jalan tol yang diakibatkan oleh sedimentasi.

- Saluran tertutup ARMCO di sungai Ciguruwik di perumahan Bumi Orange.- Umumnya wilayah studi mempunyai elevasi di bawah saluran utama

(Sungai Cipariuk).n. Rendahnya kesadaran masyarakat yang berada di sekitar lokasi, akan pentingnya

prasarana irigasi sehingga sering terjadi kehilangan pintu air dan perlengkapannya yang menyebabkan operasi jaringan irigasi tidak optimal.

o. Adanya keterbatasan anggaran menyebabkan kegiatan konstruksi (pada lokasi hasil usulan Musrenbang Kecamatan) tidak dapat dilaksanakan sesuai kebutuhan di lapangan. Sebagian kegiatan rehabilitasi jaringan irigasi tidak dapat dilaksanakan sesuai kebutuhan di lapangan.

Solusi :

a. Perekrutan dan peningkatan/ up grading Sumber Daya Manusia dengan latar belakang pendidikan dan keterampilan yang sesuai.

Page 145: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 43

b. Upaya maksimal mengenai rasionalisasi anggaran agar sesuai dengan beban tugas / volume pekerjaan yang harus dilaksanakan dengan menggunakan skala prioritas.

c. Diperlukan adanya rapat koordinasi secara konsisten untuk menyamakan persepsi.

d. Pengembangan wawasan melalui Diklat Teknis maupun Fungsional.

e. Perlu adanya pembinaan terhadap dunia usaha yang melibatkan masyarakat dan pemerintah serta para pengusaha itu sendiri.

f. Diperlukan adanya pembinaan yang berkelanjutan terhadap SDM lapangan.

g. Kegiatan pada Belanja Langsung Urusan Program yang dibiayai dari APBD Kabupaten Bandung dan tidak dapat dilaksanakan pada tahun 2009 tetap dilanjutkan dan direncanakan untuk diluncurkan kembali pada tahun 2010.

h. Memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada seluruh karyawan/ti Dinas SDAPE untuk mengikuti bintek pengadaan barang dan jasa yang dilanjutkan dengan mengikuti ujian sertifikasi pengadaan barang dan jasa.

i. Proses pengadaan barang/jasa untuk kegiatan yang tercantum dalam APBD Perubahan tetap dilaksanakan sambil menunggu proses pengesahan APBD Perubahan, karenanya penandatanganan kontrak dilaksanakan sesaat setelah APBD Perubahan tersebut disahkan.

j. Rencana pengadaan barang dijadwalkan kembali karena adanya revisi design disesuaikan dengan Petunjuk Teknis yang sudah diperbaiki sesuai kenaikan harga BBM.

k. Meningkatkan koordinasi guna mendorong Pemerintah Pusat, dalam hal ini Direktorat Jendral Sumber Daya Air-Dept. Pekerjaan Umum, untuk segera menetapkan Peraturan Pemerintah tentang Sungai.

l. Meningkatkan koordinasi dengan Balai Besar Wilayah Sungai Citarum (BBWSC) dan Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air (DPSDA) Provinsi Jawa Barat untuk meningkatkan upaya rehabilitasi sungai di Kabupaten Bandung.

m. Melakukan upaya pencegahan terhadap penggunaan sarana dan prasarana sumber air (sungai dan saluan pembuang) melalui pemberian rekomendasi teknis atau peil banjir.

n. DED drainase dilaksanakan 10 km, dengan urutan penanganan sesuai prioritasnya sebagai berikut :

- Sungai Cipariuk mulai dari jembatan di kampung Pilar Biru, Desa Cibiru Hilir, ASPOL, Bumi Harapan, Cimekar/stasiun Kereta Api, Jalan Tol dan Cikeruh.

- Sungai Ciguruwik mulai dari jalan Raya Cinunuk, Perumahan Permata Biru, ARMCO, Ciendog, bermuara di Sungai Cipariuk sebelum perbatasan jalan kereta api.

- Sungai Cijambe mulai dari jalan raya, Perumahan Permata Biru, jalan Cileunyi terpadu, dan Perumahan Bumi Orange dan bermuara di saluran Cipariuk setelah jalan tol.

Page 146: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 44

- Sungai Ciwaru mulai dari jalan raya Perumahan Bumi Orange,bermuara di saluran Cijambe.

- Sungai Cikalong mulai dari jalan raya Perumahan Bumi Orange, bermuara di Sungai Cijambe.

- Sungai Cikandang, Sungai Cileunyi hingga Sungai Cipariuk setelah jalan tol.- Saluran Drainase sekunder yang juga menjadi perhatian adalah saluran dari

ASPOL diteruskan ke Sungai Cipariuk melalui tanah/jalan desa (eks Rel Kereta Api).

o. Upaya yang dilaksanakan pada tahun 2009 untuk pembebasan lahan Cingcin-Cikambuy (paket 2) adalah :

- Meminimalkan penggunaan tanah milik Bpk. Suryaman dengan menggeser trase saluran ke pemilik lain (Ibu yayah, Bpk Ohan dan Ibu dedeh), sehingga penggunaan lahan Bpk. Suryaman dapat dikurangi dari 414m2 menjadi 133m2.

- Mengadakan pertemuan/musyawarah dengan Bpk. Suryaman.

- Melaksanakan koordinasi dengan lembaga penilai harga tanah.p. Melaksanakan penyusunan Master Plan Drainase Kabupaten Bandung.

q. Meningkatkan koordinasi dengan aparat pemerintah setempat (Desa dan Kecamatan) dan sosialisasi untuk meningkatkan partisipasi dan dukungan masyarakat sekitar dalam pekerjaan pembebasan tanah pada kegiatan pengendalian banjir/genangan.

r. Mengadakan pembinaan secara kontinu kepada P3A Mitra Cai untuk meningkatkan rasa memiliki terhadap aset pemerintah.

s. Berupaya menempatkan petugas penjaga pintu air di rumah dinas yang ada dengan cara merehabilitasi rumah jaga yang tidak layak huni.

t. Mengawal usulan pada saat Musrenbang Kecamatan agar anggaran sesuai dengan kebutuhan.

4.1.4. PERUMAHAN RAKYAT

Urusan ini dilaksanakan oleh Dinas Perumahan Tata Ruang dan Kebersihan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp 14.416.758.500,00 dan terealisasi sebesar Rp. 13.716.797.280,00 atau 95,14 %. Anggaran tersebut digunakan untuk melaksanakan 4 program (14 kegiatan) dengan rincian sebagai berikut :

Tabel 4.1.4.1

Rincian Program/Kegiatan Urusan PerumahanTahun Anggaran 2009

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

I. Program Pengembangan Perumahan

5.455.459.500 5.019.638.180 92,01 Pertasih

Page 147: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 45

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

01. Kegiatan Penetapan Kebijakan, Strategi dan Program Perumahan (Penyusunan RPIJM Perumahan dan Permukiman)

49.060.000 48.440.000 98,74 Tersedianya prioritas dan Komitmen program investasi Perumahan dan Permukiman sesuai Kebutuhan dan Kemampuan

1 dokumen 1 dokumen Pertasih

02. Kegiatan Penyusunan Norma, Standar, Pedoman dan manual (NSPM) (Penyusunan Analisa Harga Satuan Bangunan & Lingkungan)

33.625.000 33.625.000 100,00 Tersusunnya dokumen Standar Harga Satuan Bangunan Gedung Negara dan prasarana dasar lingkungan permukiman

1 dokumen 1 dokumen Pertasih

03. Kegiatan Fasilitasi dan Stimulasi Pemb. Masyarakat Kurang Mampu (Pemb. Rumah dan Prasarana Lingkungan Permukiman Layak Huni)

2.575.896.500 2.558.252.900 99,32 Terlaksananya rehabilitasi Rumah dan prasarana dasar lingkungan yang layak huni

616 unit di 114 Desa / 26 Kec

616 unit di 114 Desa / 26 Kec

Pertasih

04. Kegiatan Pembangunan Sarana dan Prasarana Rumah Sederhana Sehat

2.747.351.000 2.329.793.280 84,80 Terbangunnya prasarana dan sarana lingkungan permukiman

16 desa (jalan stapak 1.496 m, bak penampungan air bersih 2unit, Mck 7unit, rmh tdk layak huni 1 uni, pemeliharaan rumah susun Kulalet 1 lokasi, IPAL 3 unit, sumur dangkal 2unit, pemasangan pipa 2.172 m, Bio gester 1 unit, keermir 1 unit

16 desa (jalan stapak 1296 m, bak penampungan air bersih 2 unit, Mck 6 unit, rmh tdk layak huni 1 uni, pemeliharaan rumah susun Kulalet 1 lokasi, IPAL 3 unit, sumur dangkal 1 unit, pemasangan pipa 2.172 m, Bio gester 1 unit, keermir 1 unit

Pertasih

05. Kegiatan Penyusunan Data Bangunan Pemerintah

49.527.000 49.527.000 100,00 Tersusunnya dokumen data bangunan pemerintah

1 dokumen 1 dokumen Pertasih

II. Program Lingkungan Sehat Perumahan

7.898.150.000 7.634.944.500 96,67 Pertasih

Page 148: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 46

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

01. Kegiatan Penyediaan Sarana Air Bersih dan Sanitasi Dasar Bagi Masyarakat Miskin (Penyediaan Air Bersih Pedesaan / Musrenbang / DAK / Pendamping P2TPD)

7.329.375.000 7.070.756.500 96,47 Terbangunnya prasarana dan sarana air minum pedesaan

32 desa 32 desa Pertasih

02. Kegiatan Penetapan Kebijakan Strategi Penyelenggaraan Keserasian Berimbang (Penyusunan Community Action Plan Rencana Perumahan dan Permukiman (CAP RPP))

294.695.000 290.120.000 98,45 Penyusunan Community Action Plan Rencana Perumahan dan Permukiman (CAP RPP)

3 dokumen

3 dokumen Pertasih

03. Kegiatan Pengendalian dan Penataan Bangunan (Pengawasan, Penertiban dan Pengendalian Bangunan)

274.080.000 274.068.000 99,99 Terlaksananya pengendalian Pembangunan perumahan

31 kec 31 kec Pertasih

III. Program Pemberdayaan Komunitas Perumahan

89.719.000 89.568.250 99,83 Pertasih

01. Kegiatan Fasilitasi Pembangunan Prasarana dan Sarana Dasar Pemukiman (Pembinaan dan Evaluasi KPPABD)

89.719.000 89.568.250 99,83 Terselenggara-nya Pembinaan Dan Evaluasi KPPABD

10 desa 10 desa Pertasih

IV. Program Peningkatan Kesiagaan dan Pencegahan Bahaya Kebakaran

973.430.000 972.646.350 99,82 Pertasih

01. Kegiatan Pendidikan dan Pelatihan Pertolongan dan Pencegahan Kebakaran.

29.860.000 29.860.000 100,00 Terlatihnya tenaga instruktur pemadam kebakaran

7 orang 7 orang Pertasih

02. Kegiatan Penyuluhan Pencegahan Bahaya Kebakaran

45.850.000 45.793.300 99,88 Terlaksananya penyuluhan kepada masyarakat tentang pencegahan kebakaran

100 orang 100 orang Pertasih

03. Kegiatan Pengadaan Sarana dan Prasarana Pencegahan Bahaya Kebakaran

100.000.000 99.390.000 99,39 Tersedianya selang damkar dan jaket lapangan

18 roll / 40 stel

18 roll / 40 stel

Pertasih

04. Kegiatan Pemeliharaan Sarana dan Prasarana

367.925.000 367.808.050 99,97 Terpeliharanya sarana dan prasarana operasional

10 unit ( 7 unit mobil pemadam kebakaran,

10 unit ( 7 unit mobil pemadam kebakaran,

Pertasih

Page 149: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 47

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

Pencegahan Bahaya Kebakaran

kendaraan pemadam kebakaran

2 unit mobil operasio-nal, dan 1 unit sepeda motor )

2 unit mobil operasi-onal, dan 1 unit sepeda motor )

05. Kegiatan Pencegahan dan Pengendalian Bahaya Kebakaran

429.795.000 429.795.000 100,00 Terpenuhinya kebutuhan insentif untuk petugas pemadam kebakaran

30 orang/hari/12 bulan

30 orang/hari/12 bulan

Pertasih

Jumlah 14.416.758.500 13.716.797.280 95,14

Hasil dan/atau capaian pelaksanaan pembangunan pada urusan ini diantaranya adalah :

a. Tersedianya dokumen Rencana Program Investasi Jangka Menengah (RPIJM) bidang keciptakaryaan tahun 2010 – 2014 sebagai prioritas dan Komitmen program investasi Perumahan dan Permukiman sesuai Kebutuhan dan Kemampuan.

b. Tersedianya dokumen Norma, Standar, Pedoman dan Manual (NSPM) sebagai acuan Harga Satuan Bangunan dan Lingkungan Permukiman.

c. Terehabilitasinya Rumah tidak layak huni 616 unit di 114 Desa / 26 Kec dan tertatanya prasarana lingkungan permukiman prasarana dasar lingkungan (jalan setapak) 3292,5 m2 di 9 Desa / 9 Kec dan diharapkan dapat meningkatkan kesehatan lingkungan masyarakat sehingga meningkatnya produktifitas masyarakat yang terkena sasaran kegiatan.

d. Tertatanya prasarana dan sarana lingkungan permukiman di 16 desa / 13 Kecamatan (Pembangunan septiktank komunal, pembangunan TPT TPU Sanggar Indah Banjaran, Pembangunan Prasarana Lingkungan Penunjang TMMD, Pembangunan Prasarana Penunjang program stimulan, Penunjang TMSS, Penunjang P2WKSS, Rumah Susun Baru, Penunjang program PLP, Pemeliharaan rumah susun sewa Kulalet),tersedianya 3 unit septiktank komunal di 3 desa dimana satu satu diantaranya dilengkapi dengan biodigerster dan 2 diantaranya dilengkapi MCK sehingga meningkatnya kualitas kesehatan lingkungan masyarakat.

e. Tersedianya data bangunan Pemerintah di Kecamatan Soreang dan Kutawaringinyang dapat dimanfaatkan sebagai bahan pengelolaan asset Daerah dan SKPD masing-masing dalam pemeliharaan gedung.

f. Terpenuhinya kebutuhan masyarakat terhadap air minum di 19 desa melalui sistem perpipaan, di 3 desa dengan sumur dalam dan 10 desa dengan sumur dangkal dan bak sehingga diharapkan meningkatnya ketersediaan air minum bagi masyarakat yang memenuhi standar kesehatan.

Page 150: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 48

g. Tersusunnya dokumen Community Action Plan Rencana Perumahan dan Pemukiman (CAP RPP) berbasis partisipasi masyarakat berlokasi di Kec. Kutawaringin, Ciwidey dan Baleendah dalam rangka pelaksanaan Perbaikan Lingkungan Permukiman (Kawasan Kumuh) sesuai dengan RTRW dan RP4D sehingga meningkatnya kondisi sosial, ekonomi dan lingkungan masyarakat.

h. Terselenggaranya tertib bangunan di 31 kecamatan dalam bentuk pemberian data rekomendasi penerbitan IMB 635 berkas izin yang terdiri dari permohonan yang direkomendasi 429 berkas izin, tidak direkomendasi 106 berkas izin, sehingga pelaksanaan pembangunan bangunan sesuai dengan peraturan yangberlaku.

i. Terselenggaranya pembinaan dan evaluasi KPPABD dalam hal pengelolaan air bersih pedesaan di 10 desa 8 kecamatan sehingga meningkatkan upaya partisipasi aktif KPPABD dalam rangka pengembangan dan pemeliharaan prasarana air bersih pedesaan yang dibangunan oleh Pemerintah.

j. Terlatihnya Tenaga Instruktur dalam hal Basic Pemadam Kebakaran sebanyak 7 orang sehingga meningkatkan pengetahuan dan keterampilan petugas pemadam kebakaran.

k. Terlaksananya penyuluhan pencegahan bahaya kebakaran kepada Satuan Relawan Kebakaran (SATLAKAR) yang terdiri dari 100 orang unsur masyarakat (aparat kecamatan, desa, tokoh masyarakat, unsur pemuda dan ibu rumah tangga) di 18 kecamatan sebagai upaya pencegahan dan penanggulangan dini kebakaran sehingga munculnya kesiapan dini masyarakat dalam penanggulangan kebakaran dan meningkatnya pengetahuan masyarakat tentang mekanisme pelaporan jika terjadi kebakaran.

l. Tersedianya peralatan pemadam kebakaran berupa selang damkar 18 roll dan jaket lapangan 40 stel dalam upaya menanggulangi bahaya kebakaran.

m. Terpeliharanya 7 Unit Mobil Pemadam Kebakaran, 2 Unit Mobil Operasional 1 Unit Sepeda Motor dalam upaya meningkatkan pelayanan penanggulangan kebakaran kepada masyarakat.

Berdasarkan hasil survey kepuasan masyarakat terhadap pelayanan instansi pemerintah (kerjasama antara Bappeda dengan BPS Kabupaten Bandung), menunjukkan adanya tingkat kepuasan yang baik untuk jenis pelayanan yang dilaksanakan oleh Dinas Pertasih yaitu Izin Mendirikan Bangunan (IMB) (nilai IKM 75,11) dan Pelayanan Ijin Penyelenggaraan Reklame (nilai IKM 76,80). Namun masih terdapat beberapa unsur pelayanan yang perlu ditingkatkan, untuk pelayanan IMB diantaranya kepastian jadwal pelayanan, kecepatan pelayanan dan Kedisiplinan petugas pelayanan. Sedangkan untuk Ijin Penyelenggaraan Reklame pelayanan yang perlu ditingkatkan adalah kepastian jadwal pelayanan, kecepatan pelayanan dan kewajaran biaya pelayanan.

Permasalahan :

a. Rehabilitasi Rumah Tidak Layak huni dari tahun 2006 sampai dengan tahun 2009 mencapai 2150 unit atau 43 % dari rencana sebanyak 5000 unit pada tahun 2010.

Page 151: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 49

b. Cakupan pelayanan air bersih pedesaan sampai dengan tahun 2009 mencapai 12,41 % (mencakup 201 desa/kelurahan).

Solusi :

a. Melaksanakan sosialisasi perijinan (IMB) sehubungan dengan adanya PPTSP dan pengadaan peralatan yang memadai, adanya regulasi yang dapat mengakomodir hasil penerbitan bangunan.

b. Rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni agar dilaksanakan berkelanjutan minimal target pada tahun 2010 tercapai dengan dilaksanakan salah satunya melalui upaya penambahan anggaran untuk RTLH dan perbaikan lingkungan melalui permohonan bantuan kepada Kementerian Perumahan Rakyat (Menpera) atau Pemerintah Pusat.

c. Meningkatkan pelayanan air bersih pedesaan dengan target minimal pada tahun 2010 sebesar 14 %yang salah satunya dengan melaksanakan penambahan cakupan pelayanan air bersih pedesaan dengan sumber anggaran selain dari APBD Kabupaten Bandung.

4.1.5. PENATAAN RUANG

Urusan ini dilaksakan oleh Dinas Pertasih dan Bappeda dengan alokasi anggaran sebesar Rp 1.498.207.000,00 dan terealisasi sebesar Rp 1.447.199.500,00 atau 96,60%. Anggaran tersebut digunakan untuk melaksanakan 3 program (5kegiatan) dengan rincian sebagai berikut :

Tabel 4.1.5.1

Rincian Program/Kegiatan Urusan Penataan RuangTahun Anggaran 2009

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

I. Program Perencanaan Tata Ruang

420.848.000 416.413.000 98,95

01. Kegiatan Penetapan Kebijakan tentang RDTRK, RTRK, RTBL (Penyusunan Raperda RDTRK)

45.848.000 45.448.000 99,13 Tersusunnya dokumen Raperda RDTRK

Tersusun-nya dokumen Raperda RDTRK (Kec. Dayeuhkolot, Baleendah dan Soreang)

Tersusun-nya dokumen Raperda RDTRK (Kec. Dayeuhkolot, Baleendah dan Soreang)

Pertasih

02. Kegiatan Penyusunan Rencana Detail Tata Ruang Kawasan (Penyusunan RDTRK dan Zoning Regulation)

375.000.000 370.965.000 98,92 Tersedianya Dokumen RDTRK dan Zonning Regulation

1 Dokumen

1 dokumen Pertasih

Page 152: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 50

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

03. Kegiatan Survey dan Pemetaan

486.098.000 447.066.500 91,97 Tersedianya data berupa Peta Foto Udara dan Peta Garis hasil interpretasi foto udara

Foto Udara seluas lk. 5.625 Ha dan Peta Garis seluas 5.625 Ha dengan Skala 1 : 5.000

Foto Udara seluas lk. 5.625 Ha dan Peta Garis seluas 5.625 Ha dengan Skala 1 : 5.000

Bappeda

II. Program Pemanfaatan Ruang

480.341.000 473.732.000 98,62

01. Survey dan Pemetaan (Pembuatan Peta Wilayah Skala 1 : 1000)

480.341.000 473.732.000 98,62 Tersedianya Foto Udara dan Peta IFU skala 1:1000 seluas 4500 Ha meliputi Kec. Bojongsoang, Baleendah, Pameungpeuk, Banjaran, Arjasari, Katapang dan Cangkuang

4.500 ha 4.500 ha Pertasih

III. Program Pengendalian Pemanfaatan Ruang

110.920.000 109.988.000 99,16

01. Kegiatan Penyusunan Kebijakan Pengendalian Pemanfaatan Ruang (Penyusunan Raperda Site Plan).

110.920.000 109.988.000 99,16 Tersedianya Pedoman untuk Pengendalian Pemanfaatan Ruang

1 dokumen 1 dokumen Pertasih

Jumlah 1.498.207.000 1.447.199.500 96,60

Hasil dan/atau capaian pelaksanaan pembangunan pada urusan ini diantaranya adalah : a. Tersusunnya dokumen Raperda RDTRK Kec. Dayeuhkolot, Baleendah dan

Soreang sebagai pedoman untuk penyelenggaraan penataan ruang.

b. Tersusunnya dokumen RDTRK dan Zoning Regulation Kawasan Kecamatan Kutawaringin sebagai pedoman untuk Penataan penataan ruang.

c. Tersedianya dokumen Photo Udara dan peta IFU dengan Skala 1 : 1000 meliputi sebagian Kec. Bojong Soang, Baleendah, Pameungpeuk, Banjaran, Arjasari, dan Cangkuang seluas 4500 Ha untuk memenuhi kebutuhan masyarakat terhadap informasi penataan ruang sehingga tertatanya lingkungan sesuai ruang.

d. Tersusunnya naskah akademik dan Raperda Site Plan sebagai pedoman untuk pengendalian pemanfaatan ruang.

Page 153: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 51

Permasalahan :

a. Pembuatan dokumen RDTR yang mengacu kepada RTRW sampai tahun 2009 baru dapat dilaksanakan sebanyak 5 dokumen/kota dari rencana sampai tahun 2010 sebanyak 7 dokumen/kota yang ada di wilayah Kabupaten Bandung.

b. Belum optimalnya koordinasi antar SKPD dalam merumuskan perencanaan.

c. Belum optimalnya ketersediaan basis data untuk perencanaan, terutama data spasial berupa foto udara dan peta garis hasil interprestasi foto udara.

Solusi :

a. Pembuatan dokumen RDTR yang mengacu kepada RTRW agar dilanjutkan sampai tahun 2010 sebanyak 7 dokumen/kota yang ada di wilayah Kabupaten Bandung.

b. Meningkatkan koordinasi dengan SKPD terkait dalam penyusunan/ pengumpulan dan pengolahan data dan perencanaan ruang.

c. Melaksanakan pemotretan udara skala 1 : 1000 untuk wilayah yang belum mempunyai data spasial serta melakukan up dating data digital.

4.1.6. PERENCANAAN PEMBANGUNAN

Urusan ini dilaksanakan oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerahdengan alokasi anggaran sebesar Rp 2.231.827.050,00 dan terealisasi sebesar Rp 1.708.386.000,00 atau 76,55 %. Anggaran tersebut digunakan untuk melaksanakan 4 program (6 kegiatan), dengan rincian sebagai berikut :

Tabel 4.1.6.1

Rincian Program/Kegiatan Urusan Perencanaan PembangunanTahun Anggaran 2009

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

I. Program perencanaan pembangunan daerah

1.291.018.550 825.656.250 63,95

01. Penetapan RPJPD 296.170.000 40.481.500 13,67 Tersedianya Raperda RPJPD 2006-2025 sebagai bahan acuan penyusunan rancangan RPJMD.

1 dok 1 dok BAPPEDA

02. Penyusunan rancangan RKPD

691.684.000 491.121.000 71,00 Terlaksananya bintek RKPD desa dan kecamatan.

31 kec 31 kec BAPPEDA

Terlaksananya workshop RKPD.

1 kali 1 kali BAPPEDA

Page 154: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 52

Page 155: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 52

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

Terlaksananya forum SKPD I dan II.

1 kali 1 kali BAPPEDA

Terlaksananya Musrenbang kecamatan.

1 kali(31 kec)

1 kali(31 kec)

BAPPEDA

Terlaksananya Musrenbang Kabupaten dan terbentuknya tim delegasi kabupaten.

1 kali(13 orang untuk tim delegasi

kab)

1 kali(13 orang untuk tim delegasi

kab)

BAPPEDA

Tersedianya dok. RKPD 2010.

100 buku 100 buku BAPPEDA

Tersedianya KUA PPAS 2010.

170 buku 170 buku BAPPEDA

Tersedianya Draft KUA PPAS Perubahan 2009.

100 buku 100 buku BAPPEDA

03. Monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan rencana pembangunan daerah

303.164.550 294.053.750 96,99 Tersedianya buku LKPJ Bupati Tahun 2008.

120 eksp 120 eksp BAPPEDA

Tersedianya Nota Pengantar LKPJ Bupati Tahun 2008.

120 eksp 120 eksp BAPPEDA

Tersusunnya data kegiatan pembangunan perkecamatan tahun 2009.

40 expl 40 expl BAPPEDA

Tersusunnya laporan kegiatan pembangunan triwulanan.

4 triw 4 triw BAPPEDA

Terlaksananya monitoring pelaksanaan kegiatan Pembangunan.

2 kali 2 kali BAPPEDA

Tersusunnya lap. pelaksanaan monitoring kegiatan pembangunan.

2 dok 2 dok BAPPEDA

Tersusunnya Buku Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM).

10 buku 10 buku BAPPEDA

II. Program perencanaan pembangunan ekonomi

412.883.500 382.323.500 92,60

Page 156: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 53

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

01. Koordinasi perencanaan pembangunan bidang ekonomi

412.883.500 382.323.500 92,60 Terlaksananya koordinasi dan konsultasi dalam rgk meningkat-kan keterpaduan perencanaan pembangunan ekonomi daerah.

1 paket 1 paket BAPPEDA

Tersedianya basis data digital perekonomian daerah.

1 paket 1 paket BAPPEDA

Terlaksananya fasilitasi Program Penanggulangan Kemiskinan Terpadu.

1 dokumen (10 eksp)

1 dokumen (10 eksp)

BAPPEDA

Tersedianya dokumen kajian pengembangan kawasan agropolitan.

1 dokumen (20 eksp)

1 dokumen (20 eksp)

BAPPEDA

Tersedianya konsep pronang-kis melalui reformasi agraria.

1 dokumen 1 dokumen BAPPEDA

III. Program perencanaan sosial budaya

181.975.000 166.273.000 91,37

01. Koordinasi perencanaan pembangunan bidang sosial dan budaya

181.975.000 166.273.000 91,37 Terlaksananya koordinasi dan konsultasi dalam rangka meningkatkan keterpaduan perencanaan pemb. sosial dan budaya.

1 paket 1 paket BAPPEDA

IV. Program perencanaan prasarana wilayah dan sumber daya alam

345.950.000 334.133.250 96,58

01. koordinasi perencanaan pembangunan prasarana fisik dan kewilayahan

345.950.000 334.133.250 96,58 Terlaksananya koordinasi dan konsultasi dalam rangka meningkatkan keterpaduan perencanaan pembangunan fisik dan kewilayahan.

1 paket 1 paket BAPPEDA

Tersedianya basis data sumber daya air.

1 dokumen 1 dokumen BAPPEDA

Page 157: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 54

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

Tersedianya basis data & album peta penataan ruang.

1 dokumen 1 dokumen BAPPEDA

Jumlah 2.231.827.050 1.708.386.000 76,55

Hasil dan/atau capaian pelaksanaan pembangunan dari urusan ini diantaranya adalah :

a. Tersedianya dokumen perencanaan tahunan, yaitu : KUA 2010, PPAS 2010, KUA/PPAS Perubahan 2009 dan RKPD 2010.

b. Tersedianya laporan keterangan pertanggungjawaban Bupati Bandung tahun 2008.

c. Tersedianya buku laporan pelaksanaan kegiatan pembangunan tahun 2009 per triwulan.

d. Tersedianya buku pelaksanaan kegiatan pembangunan tahun 2009 per kecamatan.

e. Tersedianya buku laporan monitoring pelaksanaan kegiatan pembangunan tahun 2009.

f. Tersedianya buku Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) tahun 2009.

g. Tersedianya basis data digital perekonomian daerah tahun 2009.

h. Tersedianya dokumen kajian pengembangan kawasan agropolitan dan konsep pronangkis tahun 2009.

i. Tersedianya basis data dan album peta sumber daya air dan penataan ruang.

j. Terlaksananya koordinasi dan konsultasi dalam rangka meningkatkan keterpaduan perencanaan pembangunan baik bidang perekonomian, sosial dan pemerintahan maupun fisik dan kewilayahan.

Permasalahan :

a. Kurangnya sumber daya manusia (SDM) untuk perencanaan pembangunan baik secara kualitas maupun kuantitas.

b. Belum konsistennya penerapan dari dokumen perencanaan : jangka pendek, jangka menengah dan jangka panjang.

c. Belum optimalnya koordinasi antar SKPD dalam merumuskan perencanaan.

d. Belum optimalnya ketersediaan basis data untuk perencanaan.

e. Belum tersedianya dokumen RPJPD secara legal.

Page 158: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 55

Solusi :

a. Melaksanakan pengajuan jumlah personil sesuai dengan kebutuhan kepada BKPP dan memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada seluruh karyawan BAPPEDA untuk mengikuti diklat baik diklat stuktural, diklat fungsional, diklat teknis atau pengiriman tugas belajar.

b. Pelaksanaan sosialisasi dokumen perencanaan (dokumen perencanaan jangka pendek, dokumen perencanaan jangka menengah dan dokumen perencanaan jangka panjang) kepada SKPD maupun masyarakat.

c. Meningkatkan koordinasi dengan SKPD dalam merumuskan perencanaan.

d. Meningkatkan koordinasi dengan SKPD terkait dalam penyusunan/ pengumpulan dan pengolahan data yang diperlukan.

e. Merencanakan kegiatan yang berkaitan dengan legalitas RPJPD.

4.1.7. PERHUBUNGAN

Urusan ini dilaksanakan oleh Dinas Perhubungan, Dinas Binamarga dan Dinas Perumahan, Penataan Ruang dan Kebersihan dengan alokasi anggaran sebesar Rp 5.470.575.603 dan terealisasi sebesar Rp 4.885.941.425 atau 89,31 %. Anggarantersebut digunakan untuk melaksanakan program 6 (14 kegiatan) dengan rincian sebagai berikut :

Tabel 4.1.7.1

Rincian Program/Kegiatan Urusan PerhubunganTahun Anggaran 2009

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

I. Program Pembangunan Sarana dan Prasarana Perhubungan

400.000.000 397.699.000 99,42

01. Kegiatan Penyusunan Kebijakan Pengendalian Pemanfaatan Ruang (Pembangunan Gapura)

400.000.000 397.699.000 99,42 Terlaksananya pembangunan gapura

1 Lokasi 1 Lokasi Pertasih

II. Program Pembangunan Prasarana dan Fasilitas Perhubungan

3.777.542.000 3.217.304.000 85,17

01. Kegiatan Pembangunan/ Pemeliharaan Penerangan Jalan umum

3.511.560.000 2.965.072.000 84,44 Terbangun dan terpelihara Kondisi Jaringan Penerangan Jalan Umum

Pembangunan 171 titik, pemeliharaan 998 titik

Pembangunan 171 titik, pemeliharaan 998 titik

Bina Marga

Page 159: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 56

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

02. Kegiatan Perencanaan Pembangunan Prasarana dan Fasilitas Perhubungan

17.122.000 17.122.000 100,00 Buku perencanaan pembangunan terminal sesuai standar dan peruntukannya

50 Buku 50 Buku DISHUB

03. Kegiatan Koordinasi dalam Pembangunan Prasarana dan Fasilitas Perhubungan

38.380.000 24.630.000 64,17 Perencanaan Pembangunan sarana dan prasarana perhubungan yang berkesinambungan

1 Buah buku

1 Buah buku

DISHUB

04. Kegiatan Peningkatan Pengelolaan Terminal

210.480.000 210.480.000 100,00 Jumlah Lokasi Kegiatan Operasional Terminal, Parkir dan Dispensasi Jalan

15 terminal, 13 koordinator parkir

15 terminal, 13 koordinator parkir

DISHUB

III. Program Rehabilitasi dan Pemeliharaaan Prasarana dan Fasilitas LLAJ

115.305.000 113.281.000 98,24

01. Kegiatan Rehabilitasi/pemeliharaan sarana alat pengujian kendaraan bermotor

68.100.000 67.550.000 99,19 Jumlah Alat Pengujian Kendaraan Bermotor yang dilakukan rehabiltasi dan perbaikan

8 (delapan) item alat PKB

8 (delapan) item alat PKB

DISHUB

02. Kegiatan Rehabilitasi/pemeli-haraan terminal/pelabuhan

47.205.000 45.731.000 96,88 Jumlah Lokasi Terminal yang dilakukan rehabilitasi dan perbaikan

Terminal Majalaya

Terminal Majalaya

DISHUB

IV. Program Peningkatan Pelayanan Angkutan

707.381.250 696.276.050 98,43

01. Kegiatan Pengendalian disiplin pengoperasian angkutan umum di jalan raya

505.030.000 504.980.000 99,99 Jumlah Lokasi Kegiatan Penyelenggara-an Operasional Pengendaliaan dan Pengamanan Lalu Lintas Rutin, Lebaran, Natal dan Tahun Baru

PAM Rutin Ruas Jalan Kopo Sayati, Lebaran dan Natal dan Tahun Baru pada 7 Buah Lokasi Pos Koordinasi Lapangan

PAM Rutin Ruas Jalan Kopo Sayati, Lebaran dan Natal dan Tahun Baru pada 7 Buah Lokasi Pos Koordinasi Lapangan

DISHUB

02. Kegiatan Penataan tempat-tempat pemberhentian angkutan umum

44.072.500 41.917.500 95,11 Jumlah Lokasi Shelter

1 (satu) buah di Kecamatan Baleendah dan 1 (satu) di Kecamatan Ciwidey

1 (satu) buah di Kecamatan Baleendah dan 1 (satu) di Kecamatan Ciwidey

DISHUB

03. Kegiatan Pengumpulan, validasi data angkutan dan analisis data base

58.278.750 57.718.750 99,04 Evaluasi / Penilaian Kinerja Operasional Angkutan

16 Buku dan 1 set Software Database Angkutan

16 Buku dan 1 set Software Database Angkutan

DISHUB

Page 160: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 57

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

pelayanan angkutan Umum di Wilayah Kabupaten Bandung

04. Kegiatan Pembinaan/penyu-luhan para pengemudi dan pengusaha angkutan

100.000.000 91.659.800 91,66 Jumlah para pengemudi dan pengusaha yang mendapatkan penyuluhan dan pembinaan tentang cara berlalu lintas yang aman

2 Supir dan 2 Pengusaha Angkutan di setiap trayek di Wilayah Kabupaten Bandung

2 Supir dan 2 Pengusaha Angkutan di setiap trayek di Wilayah Kabupaten Bandung

DISHUB

V. Program Pembangunan Pengendalian dan Pengamanan Lalu Lintas

256.211.875 251.248.875 98,06

01. Kegiatan Pengadaan rambu-rambu lalu lintas

113.402.500 112.129.500 98,88 Jumlah Fasilitas Perlengkapan Jalan berupa Rambu Pendahulu Petunjuk Jurusan dan Rambu lalu Lintas

Terpasangnya Fasilitas Perleng-kapan jalan berupa RPPJ 5 Buah dan Rambu lalu Lintas 154 Buah

Terpasangnya Fasilitas Perleng-kapan jalan berupa RPPJ 5 Buah dan Rambu lalu Lintas 154 Buah

DISHUB

02. Kegiatan Pengadaan marka jalan

142.809.375 139.119.375 97,42 Jumlah Fasilitas Perlengkapan Jalan berupa Marka Jalan dan Zebra Cros

Terpasangnya Fasilitas Perleng-kapan jalan berupa Marka Jalan 1000 M2 dan 5 Lokasi Zebra Cross

Terpasangnya Fasilitas Perlengkapan jalan berupa Marka Jalan 2880 M2 dan 27 Lokasi Zebra Cross

DISHUB

VI. Program Peningkatan Kelaikan Pengoperasian Kendaraan Bermotor

214.135.478 210.132.500 98,13

01. Kegiatan Uji Emisi Gas Buang (Smoke Tester)

214.135.478 210.132.500 98,13 Operasionalisasi pelayanan uji emisi gas buang kendaraan bermotor

1 (satu) set Alat Uji Emisi Gas Buang (Smoke Tester)

1 (satu) set Alat Uji Emisi Gas Buang (Smoke Tester)

DISHUB

Jumlah 5.470.575.603 4.885.941.425 89.31

Hasil dan/atau capaian pelaksanaan pembangunan pada urusan ini diantaranya adalah :

a. Pembangunan dan pemeliharaan Kondisi Jaringan Penerangan Jalan Umum pembangunan sebanyak 171 titik, pemeliharaan sebanyak 998 titik.

Page 161: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 58

b. Berdasarkan hasil survey kepuasan masyarakat terhadap pelayanan instansi pemerintah tahun 2009 (kerjasama antara Bappeda dengan BPS Kabupaten Bandung), menunjukkan adanya tingkat kepuasan yang baik untuk jenis pelayanan pengujian kendaraan bermotor (nilai IKM 73,67).

Permasalahan :

a. Pertumbuhan rata-rata jumlah kendaraan hanya sebesar 15% per tahun. Pertumbuhan ini tidak sampai kepada level di atas 50%. Pertumbuhan sebesar 15% ini tidak menjamin bahwa semua membutuhkan jasa perparkiran sehingga ada lost income. Sehingga dampak pada pendapatan retribusi parkir tidak akan sebesar pertumbuhan tersebut.

b. Kapasitas prasarana terminal kurang memadai sehingga kendaraan umum tidak masuk semua ke terminal, serta petugas sulit untuk menarik retribusi.

c. Masyarakat masih kurang memahami mengenai pentingnya ijin trayek.

d. Kurangnya koordinasi dengan subdin teknis operasional mengenai kendaraan yang belum memiliki ijin bongkar muat serta kesadaran masyarakat kurang minat untuk membayar surat ijin.

e. Berdasarkan perda No.4 tahun 2002 perda No. 5 tahun 2002 tentang retribusijasa umum bidang lalu lintas dan angkutan jalan adalah kewenangan dinas Perhubungan, tetapi pemungutan retribusi parkir sebagian besar dilaksanakan di tepi jalan umum badan jalan, sedangkan sarana parkir di jalan yang ada di wilayah Kabupaten Bandung seperti Jalan Kopo, Sayati, Kota Soreang, Banjaran, Dayeuhkolot, dan lainnya sulit untuk menempatkan parkir bagi kendaraan, mengingat jalan tersebut sangat padat dan terus menerus terjadi kemacetan.

f. Sarana dan prasarana parkir di Wilayah Kabupaten Bandung sangat terbatas. Kalau Peraturan Daerah No. 5 tentang Retribusi Jasa Umum di Bidang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, maka pendapatan parkir yang dikelola oleh Dinas Perhubungan Kabupaten Bandung diperoleh sebagian besar dari pelaksanaan parkir di badan jalan. Padahal hal ini bertentangan dengan pengaturan lalu lintas yang menuntut kelancaran dan ketertiban di bagian badan maupun dan tepi badan jalan, sedangkan untuk pendapatan retribusi parkir di kawasan lain sangat minim karena dalam peraturan daerah tersebut, kawasan wisata, industri dan perdagangan, pergudangan, perhotelan, perkantoran dan tempat hiburan merupakan kawasan yang disediakan oleh Pemerintah Daerah dan atau Pihak Ketiga. Kawasan seperti dimaksud belum tersedia di wilayah Kabupaten Bandung.

g. Masih adanya lokasi perparkiran yang dikelola oleh masyarakat, seperti karang taruna, kelompok pemuda, Desa, RT, RW yang tidak mau berbagi dengan Dinas Perhubungan Kabupaten Bandung.

h. Berdasarkan target dan realisasi pendapatan retribusi, ada beberapa item realisasi dalam retribusi PKB ini yang jauh dari target yang ditetapkan dalam DPA (Dokumen Pelaksanaan Anggaran). Item tersebut adalah Buku Uji yang hilang /rusak, Tanda Uji yang hilang/rusak, pencucian, Mutasi Kendaraan, Numpang Uji, Perubahan Status, dan Penilaian Teknis Kendaraan Bermotor. Hal ini dapat dimengerti karena item-item tersebut bersifat tentatif atau situasional. Hal ini

Page 162: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 59

sangat berbeda dengan item-item yang sifatnya wajib atau periodik, seperti Uji Pertama, Uji Berkala, Tanda Uji, Buku Uji, Stiker Samping, dan Biaya Administrasi yang rata-rata targetnya melebihi 85%.

i. Kurangnya kesadaran dari para pemilik kendaraan penumpang umum dan barang untuk mengujikan kendaraannya tepat pada waktunya. Hal ini dibuktikan dengan adanya beberapa kendaraan yang ditilang pada pelaksanaan Operasi Pemeriksaan Surat-Surat Kendaraan karena Masa Uji Berlaku kendaraannya sudah terlambat, sudah beberapa periode tidak diujikan, maupun tidak memiliki dokumen PKB.

j. Jumlah kendaraan dengan trayek AKAP, AKDP, maupun lokal yang melintas di terminal-terminal di Wilayah Kabupaten Bandung, tidak ada penambahan bahkan dalam pengoperasiannya cenderung berkurang.

k. Jumlah rit kendaraan penumpang umum cenderung berkurang. Hal ini disebabkan oleh semakin tingginya pertumbuhan kendaran roda dua (motor) sebagai kendaraan alternative untuk penumpang. Selain itu disebabkan oleh kenaikan harga BBM yang mendorong tingginya harga spare part kendaraan, sehingga kendaraan penumpang umum cenderung mengurangi jam operasinya karena untuk menghemat pemakaian spare part kendaraannya.

l. Tidak optimalnya kegiatan jasa usaha penunjang karena sebagian terminal bukan merupakan asset Pemerintahan Desa sehingga kegiatan jasa usaha ini tidak menjadi sumber PAD bagi Dinas Perhubungan bahkan sebaliknya menjadi sumber pendapatan bagi pemilik lahan terminal.

m. Terbatasnya kawasan terminal sehingga tidak bisa menampung seluruh kendaraan yang melintas. Banyak kendaraan yang luput dan tidak masuk terminal dan tidak mambayar retribusi. Padahal beberapa terminal di wilayah Kabupaten Bandung dari segi pelayanannya harus bertipe B dan A yang kawasannya harus melebihi kawasan yang dimiliki sekarang.

n. Bencana alam seperti banjir yang sering terjadi di kawasan Majalaya, Cicalengka, Ciparay, Baleendah yag menyebabkan kendaraan penumpang umum tidak masuk ke terminal. Selain itu bencana gempa yang merusak bangunan Terminal Pangalengan sedikit mengganggu operasionalisasi pelayanan terminal.

o. Tidak ada penambahan jumlah angkutan pada seluruh trayek yang ada di wilayah Kabupaten Bandung. Yang ada adalah peremajaan kendaraan. Sehingga untuk potensi retribusi dari ijin trayek yang baru tidak ada. Potensi hanya diperoleh dari perpanjangan ijin trayek.

p. Kesadaran untuk membuat ijin bongkar muat dan ijin SIPA masih rendah. Berdasarkan hasil Operasi Pemeriksaan Surat-Surat Kendaraan yang dilaksanakan oleh Dinas Perhubungan menunjukkan adanya beberapa angkutan penumpang umum dan angkutan barang yang tidak mempunyai ijin bongkar muat walaupun memiliki Buku Kir (PKB).

q. Bencana banjir yang sering terjadi di daerah Majalaya, Cicalengka, dan Dayeuhkolot menyebabkan lalu lintas angkutan barang menjadi berkurang sehingga berkurang juga realisasi pendapatan retribusi Disja.

Page 163: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 60

r. Demo para supir angkot terhadap bus jemputan karyawan menyebabkan banyak industri yang tidak menggunakan atau mengurangi penggunaan jasa bus karyawan. Selain itu banyak kendaraan pribadi yang sekaligus menjadi angkutan karyawan. Hal ini tentunya mengurangi pendapatan dari retribusi ijin angkutan karyawan.

Solusi :

a. Mengembangkan potensi lahan parkir terutama pada lokasi-lokasi baru, seperti pertokoan, hotel, industri, maupun wisata.

b. Bekerjasama dengan pihak ketiga dalam penyediaan lahan parkir melalui kontrak sewa.

c. Meningkatkan pengawasan dan kemampuan petugas parkir dalam pengelolaan parkir di badan jalan sehingga bisa lebih tertib tanpa menggangu kelancaran dan keterliban lalu lintas.

d. Pemerintah Daerah harus menyediakan lahan atau gedung parkir yang lebih layak yang dikelola oleh Pemerintah Daerah dan atau dikelola oleh Pihak Ketiga.

e. Menetapkan target terhadap item-item yang bersifat tentative sesuai dengan potensi yang ada dan pengalaman tahun-tahun sebelumnya.

f. Mengoptimalkan unit pelayanan PKB yang berada di Kantor Dinas, Terminal Baleendah, dan Terminal Cileunyi sehingga bisa melayani Pengujian Kendaran Bermotor di seluruh Wilayah Kabupaten Bandung.

g. Mengoptimalkan Unit Pelayanan PKB Keliling sehingga dapat menjangkau daerah-daerah terpencil.

h. Mengadakan pendataan terhadap kendaraan-kendaraan yang dirubah fungsinya menjadi kendaraan penumpang umum dan kendaraan barang.

i. Meningkatkan kerjasama dengan Seksi Pengawasan Dan Pengendalian Dinas Perhubungan Kabupaten Bandung dalam pelaksanaan Operasi Pemeriksaan Surat-Surat Kendaraan Penumpang Umum dan Kendaraan Barang.

j. Melakukan pemeliharaan dan kalibarasi alat PKB untuk lebih mempercepat pelayanan PKB.

k. Meningkatkan kemampuan teknis bagi para Penguji yang berada pada lingkungan Dinas Perhubungan Kabupaten Bandung.

l. Merubah sistem pemungutan retribusi dari sistem per rit menjadi sistem flat di beberapa terminal yang sesuai.

m. Meningkatkan pengawasan dan pengendalian di sekitar kawasan terminal sehingga kendaraan penumpang umum dapat memasuki kawasan terminal dan membayar retribusi sesuai degan ketentuan.

n. Rehabilitasi beberapa terminal yang menjadi asset Pemerintah Daerah sehingga dapat menambah daya tampung terminal.

o. Koordinasi yang lebih efektif lagi dengan instansi terkait dalam penanggulangan bencana banjir.

Page 164: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 61

p. Relokasi terminal yang daya tampungnya sudah tidak memenuhi syarat lagi bahkan menyebabkan masalah baru seperti kemacetan dan kesemerawutan di sekitar kawasan terminal.

q. Membeli lahan terminal milik swasta, perorangan, atau desa agar Pemerintah Desa tidak mengeluarkan lagi belanja sewa.

r. Meningkatkan frekuensi Operasi Pemeriksaan Surat-Surat Kendaraan dengan berkerjasama dengan Seksi Pengawasan dan Pengendalian Dinas Perhubungan Kabupaten Bandung.

s. Sosialisasi Peraturan Daerah Kabupaten Bandung tentang keharusan para pemilik kendaraan penumpang umum, kendaraan barang, dan angkutan karyawan untuk memiliki ijin bongkar muat, ijin SIPA, ijin angkutan karyawan, dan ijin dispensasi penggunaan jalan baik pemilik yang berdomisili di wilayah Kabupaten Bandung maupun yang hanya beroperasi saja.

t. Sistem jemput bola terutama ijin SIPA dan ijin bongkar muat menjadi satu paket dengan Kir atau Ijin trayek. Unit pelayanan tidak hanya di kantor dinas, juga di Terminal Baleendah dan Terminal Cileunyi.

4.1.8 LINGKUNGAN HIDUP

Urusan ini dilaksanakan oleh Badan Pengendalian Lingkungan Hidup dan Dinas Pertasih dengan alokasi anggaran sebesar Rp 10.732.091.000,00 dan terealisasi sebesar Rp. 10.272.353.881,00 atau 95,72 %. Anggaran tersebut digunakan untuk melaksanakan program 7 (17 kegiatan) dengan rincian sebagai berikut :

Tabel 4.1.8.1

Rincian Program/Kegiatan Urusan Lingkungan HidupTahun Anggaran 2009

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

I. Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan

8.769.326.000 8.482.706.600 96,73

01. Kegiatan Penyediaan Sarana dan Prasarana Pengolahan Persampahan.

3.101.012.000 3.026.770.764 97,61 Terlaksananya penataan TPA Babakan, pengadaan tanah , saranapengangkutan, alat berat

1 paket/1.907 m2 / 2 unit dan 1 unit alat berat

1 paket/1.907 m2 / 3 unit alat berat

Pertasih

Page 165: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 62

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

02. Kegiatan Peningkatan Operasi dan Pemeliharaan Prasarana dan Sarana Persampahan

5.571.764.000 5.360.605.736 96,21 Terpeliharanya sarana mobilitas angkutan sampah dan tinja

TPA Babakan, 4 UPTD Pengangkutan Sampah

TPA Babakan, 4 UPTD Pengangkutan Sampah

Pertasih

03. Kegiatan sosialisasi Kebijakan Pengelolaan Persampahan (Sosialisasi Kebersihan)

96.550.000 95.330.100 98,74 Terlaksananya pelaksanaan sosialisasi kebersihan lingkungan

8 desa 8 desa Pertasih

II. Program Pengendalian Pencemaran dan Perusakan Lingkungan Hidup

209.775.000 151.462.500 72,20

01. Kegiatan Pengkajian Dampak Lingkungan (Penyusunan UPL/UKL& DPPL)

133.255.000 80.850.000 60,67 Tersedianya dokumen UKL -UPL IPAL Soreang Kec. Soreang,dan IPLT Cibeet Kec. Ibun

3 paket / 3 kecamatan

2 paket / 2 kecamatan

Pertasih

02. Koordinasi Penilaian Kota Sehat/Adipura

76.520.000 70.612.500 92,28 Terselenggaranya koordinasi dalam rangka pelaksanaan program Adipura Kota Soreang

Terlaksananya pemantau-an dan pembinaan titik pantau Adipura yeng tersebar di Kec.Soreang, Katapang danKutawaringin

Terlaksananya pemantau-an dan pembinaan titik pantau Adipura yeng tersebar di Kec.Soreang, Katapang dan Kutawaringin

BPLH

III. Program Pengelolaan Ruang Terbuka Hijau

496.326.000 474.898.750 95,68

01. Kegiatan Penataan RTH (Pengelolaan Sarana dan Prasarana Taman)

69.850.000 69.840.000 99,99 Terlaksananya Pengadaan dan Penanaman tanaman

Lokasi penilaian Adipura

Lokasi penilaian Adipura

Pertasih

02. Kegiatan Pemeliharaan RTH (Pengelolaan Sarana dan Prasarana Taman)

426.476.000 405.058.750 94,98 Tertatanya Taman / Ruang Terbuka Hijau

Kab. Bandung

Kab. Bandung

Pertasih

IV. Program Pengendalian Pencemaran dan Perusakan Lingkungan

681.814.500 608.470.906 89,24

01. Kegiatan Pemantauan Kualitas Lingkungan

470.561.500 414.175.100 88,02 - Terpantaunya kegiatan, komponen lingkungan, dan wilayah yang berpotensi

- Peman-tauan pengelo-laan lingkunganterhadap 150

- Peman-tauan pengelo-laan lingkunganterhadap 157

BPLH

Page 166: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 63

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

menimbulkan pencemaran lingkungan

- Tersusunnya Kajian Sumber Pencemar dan Daya Tam-pung sungai Citarum

industri, 9 RS/Pus-kesmas, 7RPH/Peternakan, 2 TPA

- 10 buku Kajian Sumber Pencemar dan Daya Tampung Beban Pence-maran anak-anak sungai Citarum dan 3 album peta Daya TampungBeban Pence-maran anak-anaksungai Citarum

industri, 25 industri washing, 11 RS/Pus-kesmas, 6 RPH 7 peternakan,14 agroin-dustri, 3 hotel, 1 pertam-bangan emas, dan 2 TPA

- 10 buku Kajian Sumber Pencemar dan Daya Tampung sungai Citarum

- 3 album peta

02. Kegiatan Pengawasan Kebijakan Bidang Lingkungan Hidup.

110.090.000 97.394.000 88,47 - Tersusunnya Draft Raperda Bidang Pengelolaan Bidang Lingkungan Hidup

- Terlaksananya operasi penertiban ketaatan pengelolaan Lingkungan Hidup di Kec.Majalaya dan Rancaekek

- Terlaksananya penyelesaian sengketa Lingkungan Hidup

- Tersedia-nya 1 buah Naskah akademis & 1 buah Draft Raperda

- Tersedia-nya 1 Dokumen Operasi PenegakanHukum Lingkungandi kec.Majalaya dan Rancaekek

- Tersedia-nya 1dokumen penyele-saian sengketa lingkunganhidup

- Tersedia-nya 1 buah Naskah akademis & 1 buah Raperda

- Tersedia-nya 1 Dokumen Operasi PenegakanHukum Lingkungandi kec.Majalaya, Rancaekek& Dayeuhkolot

- Tersedia-nya 1 dokumen penyele-saian sengketa lingkunganhidup

BPLH

03. Kegiatan Pengembangan Produksi ramah Lingkungan

40.000.000 36.019.806 90,05 Terlaksananya pelatihan dan penerapan Produksi Bersih melalui program Good House Keeping dan Environmental Oriented Cost Management

- Terlatih-nya 22 (dua puluhdua) org dalam rangka perenca-naan dan penerapanproduksi bersih

- Terlatih-nya 22 (dua puluh dua) org dalam rangka perenc dan penerapanproduksi bersih

BPLH

Page 167: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 64

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

bagi SKPD terkait serta para pelaku usaha dan /kegiatan di tempat-nya

- Terlaksa-nanya pembinaan dan peman-tauan penerapanproduksi bersih di 7 (tujuh) industri/perusahaan

- Terlaksa-nanya penerapanproduksi bersih yaitu berupa efisiensi biaya produksi dan penanggulangan dampak pence-maran lingkungandi 2 (dua) industri

bagi SKPD terkait serta para pelaku usaha dan/kegiatan di tempatnya

- Terlaks-nanyapembinaandan peman-tauan penerapanproduksi bersih di 7 (tujuh) industri/perusahaa

- Terlaks-nanyapenerapanproduksi bersih yaitu berupa efisiensi biaya produksi dan penanggulangan dampak pence-maran lingkungandi 2 (dua) industri

04. Kegiatan Peningkatan Peranserta Masyarakat dalam Pengendalian Lingkungan Hidup

61.163.000 60.882.000 99,54 Terselenggaranya pameran lingkungan hidup, sosialisasi dan pembinaan sekolah berbudaya lingkungan di SMA dan SMP di Kabupaten Bandung

Terlaksananya pameran lingkungan hidup dan terbinanya sekolah di 2sekolah (SMP dan SMA) sebanyak 150 orang.

Terlaksananya pameran lingkungan hidup dan terbinanya sekolah di 3 sekolah (SD,SMP dan SMA) sebanyak 225 orang.

BPLH

V. Program Perlindungan dan Konservasi Sumber Daya Alam

205.535.500 197.411.000 96,05

01. Kegiatan Peningkatan Konservasi Daerah Tangkapan Air dan Sumber-sumber Air

105.385.500 100.068.500 94,95 - Terseleng-garanya sosialisasi Lubang Resapan Biopori (LRB)

- Terseleng-garanya peringatan hari LH

- Terbina-nya aparat kecamatan dan kelurahan sebanyak 80 orang dalam upaya

- Terbina-nya aparat kecamatan dan kelurahan sebanyak 80 orang dalam upaya

BPLH

Page 168: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 65

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasikonservasi air.

- Tersedia-nya 80 bor biopori

- Tersedia-nya 1000 pohon

konservasi air.

- Tersedia-nya 80 bor biopori

- Tersedia-nya 1000 pohon

02. Kegiatan Peningkatan Peranserta Masyarakat dalam Perlindungan dan Konservasi Sumber Daya Alam

100.150.000 97.342.500 97,20 - Terseleng-garanya sosialisasi konservasi SDA

- Tersedianya bantuan untuk TMMS, TMMD dan P2WKSS

- Terseleng-garanya kegiatan pembersihan sungai

- Terbina-nya sebanyak 50 orang masyara-kat dalam konservasi SDA

- Tersedia-nya 9 bor biopori, 9 komposter

- Tersele-nggara-nya pembersi-han di 3 ruas sungai kerjasamadengan Kodim 0609 dan masy.

- Terbina-nya sebanyak 50 orang masyara-kat dalam konservasiSDA

- Tersedia-nya 9 bor biopori, 9 komposter

- Tersele-nggara-nya pembersi-han di 3 ruas sungai kerjasama dengan Kodim 0609 dan masy.

BPLH

VI. Program PeningkatanKualitas dan Akses Informasi Sumber Daya Alam dan Lingkungan

94.275.000 91.530.000 97,09

01. Kegiatan Pengembangan Data dan Informasi Lingkungan

94.275.000

91.530.000

97,09

Tersedianya buku SLH (Status Lingkungan Hidup) Kabupaten Bandung Tahun 2009 dan Buku Basis Data yang berisi data, informasi dan dokumentasi kondisi/status lingkungan untuk seluruh stakeholders di Kabupaten Bandung

10 buku SLH Kabupaten Bandung dan 10 buku Basis Data

10 buku SLH Kabupaten Bandung dan 10 buku Basis Data

BPLH

VII. Program Peningkatan Pengendalian Polusi

275.039.000 265.874.125 96,67

01. Kegiatan Pengujian Emisi/Polusi Udara Akibat Aktifitas Industri

29.559.000 29.253.400 98,97 Tersedianya hasil pengujian kualitas udara stakeholders di Kabupaten Bandung

Pengujian 10 titik lokasi (52 sampel)

Pengujian 10 titik lokasi (52 sampel)

BPLH

Page 169: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 66

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

02. Kegiatan Pengujian Kadar Polusi Limbah Padat dan Limbah Cair

195.480.000 192.962.475 98,71 Tersedianya data hasil pengujian kualitas air sebagai bahan penentu kebijakan

Pengujian 300 sampel air

Pengujian 315 sampel air

BPLH

03. Kegiatan Penyuluhan Pengendalian Polusi dan Pencemaran

50.000.000 43.658.250 87,32 Terselenggaranya sosialisasi/penyuluhan pengendalian pencemaran lingkungan, mengenai peraturan dan teknologi pengelolaan lingkungan hidup

5 kegiatan 500 peserta

6 kegiatan 466 peserta

BPLH

Jumlah 10.732.091.000 10.272.353.881 95,72

Hasil dan/atau capaian pelaksanaan pembangunan pada urusan ini diantaranya adalah :

1. Terlaksananya penataan TPA Babakan berupa pembuatan tembok penahan sampah, perbaikan/penggantian PVC saluran air lindi, pembersihan saluran air lindi, pembersihan kolam maturasi/fakultatif, perbaikan kolam maturasi, perbaikan bak control dan perbaikan jalan lingkungan, pembebasan tanah seluas 1.907 m2 di TPA Babakan dan tersedianya Arm Roll Truck sebanyak 2 unit, dan Buldozer sebanyak 1 unit sehingga semakin meningkatnya pelayanan pengangkutan sampah / Tinja dan tertatanya TPA Babakan.

2. Terangkutnya sampah dari fasilitas sosial dan fasilitas umum, terangkutnya sampah dari permukiman, terselenggaranya operasi pengangkutan sampah (pembayaran rutin PHL sebanyak 163 orang) terpeliharanya mobilitas(pemeliharaan rutin alat berat = 3 unit terdiri dari 2 unit Buldozer, 1 unit Excavator, 1 unit Loader), terpeliharanya kondisi fisik kendaraan sehingga layak untuk beroperasi (eksploitasi dan pemeliharaan rutin Kendaraan Angkutan Sampah = 57 unit, kendaraan roda 4 (empat) = 4 unit dan motor roda 3 (tiga) = 4 unit) dan terpeliharanya IPAL Soreang, IPLT Cibeet dan bangunan pengolah lindi TPA Babakan sehingga meningkatnya kualitas pelayanan persampahan / kebersihan di Kabupaten Bandung.

3. Tersosialisasikannya Kebijakan Pengelolaan Persampahan (sosialisasi kebersihan), melalui pembuatan papan himbauan kebersihan 5 buah, sarana prasarana komposter 95 buah, dan tong sampah tiga warna 40 set di 8 desa/8 kecamatan sehingga makin meningkatnya pengetahuan masyarakat terhadap kebersihan lingkungan dan cara memanfaatkan sampah menjadi barang yang berguna.

4. Tersedianya dokumen UKL-UPL IPAL Soreang dan IPLT Cibeet sehingga tersedianya acuan pengelolaan IPAL Soreang dan IPLT Cibeet.

Page 170: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 67

5. Terselenggaranya koordinasi dalam rangka pelaksanaan program Adipura Kota Soreang yaitu berupa pemantuan dan pembinaan terhadap 25 titik pantau detail dan 12 titik pantau wilayah sehingga diharapkan meningkatnya nilai dan peringkat Adipura Kota Soreang.

6. Terlaksananya pengadaan dan penanaman tanaman dalam rangka menunjang Program Adipura sehingga terlaksananya penataan RTH perkotaan Kota Soreang.

7. Terpeliharanya taman meliputi pemangkasan rumput, prunning tanaman, pembersihan pot, pengecatan, perbaikan sarana taman, lampu hias dan lampu taman (taman alun-alun Ciwidey, taman alun-alun Soreang, taman alun-alun Banjaran, taman Baleendah, greenstrip Jl. Raya Al-Fathu dan jalan Raya Soreang, pulau jalan Warung Lobak dan Cangkuang, taman kota komplek Pemda, greenstrip dan taman tugu Juang Baleendah, lampu jembatan Cilampeni), pengendalian penyelenggaraan reklame di wilayah Kabupaten Bandung meliputi : pendataan potensi reklame, pelaksanaan penertiban reklame, dan pelaksanaan peninjauan lapangan terhadap permohonan pemasangan reklame sehingga terpenuhinya kebutuhan masyarakat terhadap Taman yang representatif dan indah.

8. Terpantaunya kegiatan/usaha yang menimbulkan pencemeran lingkungan, meliputi: 158 industri, 25 industri washing, 11 RS/Puskesmas, 6 RHP dan 7 peternakan, 14 agroindustri, 3 hotel, 1 kegiatan pertambangan emas, dan 2 TPA; dan ditindaklanjuti dengan terbitnya 106 teguran terhadap rumah sakit/puskesmas, serta 10 rekomendasi terhadap SKPD lain, pemerintah Kabupaten /Kota lain, dan Pemerintah Provinsi Jawa Barat.

9. Tersedianya buku Kajian Sumber Pencemar dan Daya Tampung Beban Pencemaran anak-anak Sungai Citarum sebanyak 10 buku dan peta Daya Tampung Beban Pencemaran anak-anak sungai Citarum sebanyak 3 album.

10.Tersedianya Naskah akademis dan Draft Raperda bidang pengelolaan lingkungan hidup, tersedianya Dokumen Operasi Penegakan Hukum Lingkungan sebanyak 76 perusahaan di Kecamatan Majalaya dan Rancaekek dan tersedianya dokumen penyelesaian sengketa lingkungan hidup (terhadap pencemaran lingkungan di Sungai Citalugtug Kecamatan Arjasari dan Banjaran Kabupaten Bandung yang dilakukan oleh PT. Papyrus Sakti Paper Mills).

11.Terlatihnya 22 (dua puluh dua) orang dalam rangka perencanaan dan penerapan produksi bersih bagi SKPD terkait serta para pelaku usaha dan /kegiatan di tempatnya.

12.Terlaksananya pembinaan dan pemantauan penerapan produksi bersih di 7 (tujuh) industri/perusahaan.

13.Terlaksananya penerapan produksi bersih yaitu berupa efisiensi biaya produksi dan penanggulangan dampak pencemaran lingkungan di 2 (dua) industri.

14.Terlaksananya pameran lingkungan hidup dan terbinanya sekolah di 2 sekolah (SMP dan SMA) sebanyak 150 orang.

Page 171: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 68

15.Tersosialisasikannya Teknologi Lubang Resapan Biopori (LRB) dan terselenggarnya peringatan hari Lingkungan Hidup, sehingga meningkatkan pengetahuan dan keterampilan stakeholders di bidang pemeliharaan lingkungan.

16.Terselenggarnya sosialisasi konservasi SDA Tersedianya bantuan untuk TMMS, TMMD dan P2WKSS dan terselenggaranya kegiatan pembersihan sungai.

17.Tersedianya buku Status Lingkungan Hidup (SLH) Kabupaten Bandung tahun 2009 dan buku basis data, informasi dan dokumentasi kondisi /status lingkungan hidup di Kabupaten Bandung.

18.Tersedianya hasil pengujian kualitas udara stakeholders di Kabupaten Bandung sebanyak 10 titik (52 sampel).

19.Terujinya 300 sampel air dari anak - anak Sungai Citarum, area pembuangan akhir sampah beserta saluran sekitarnya, outlet limbah industri dan sumur penduduk atas permintaan masyarakat/intansi terkait.

20.Tersosialisasikannya peraturan mengenai lingkungan hidup dan pengendalian pencemaran lingkungan, serta teknologi pengelolaan limbah kepada 466 pesrta.

Permasalahan :

a. Timbulan sampah di Kabupaten Bandung tahun 2009 adalah 5.025m3/hari, dengan besaran timbulan sampah daerah perkotaan 2.886 m3/hari. Tingkat pelayanan rata-rata 416 m3/hari maka timbulah sampah di Kabupaten Bandung yang tertangani hanya 8,3 % atau sekitar 14,4 % timbulan sampah perkotaan.

b. Belum memadainya jumlah sarana dan prasarana pengelolaan persampahan.

c. Berdasarkan UU No. 18 tahun 2008 Pemerintah Daerah harus membuat perencanaan penutupan TPAS yang menggunakan sistem pembuangan terbuka (open dumping ) paling lama 1 tahun terhitung sejak berlakunya UU tersebut.

d. Masih rendahnya pemahaman, kesadaran dan partisipasi pemangku kepentingan, terutama penanggungjawab usaha dan atau kegiatan dalam pengelolaan lingkungan.

e. Belum lengkapnya produk hukum baik tingkat pusat maupun daerah yang menyulitkan implementasi pembinaan dan pengawasan di lapangan.

f. Banyaknya kasus lingkungan yang bersifat lintas batas administrasi (pembuangan limbah B3 ilegal dan pencemaran air) yang penyelesaiannya sangat tergantung dari komitmen instansi/pemerintah daerah lain.

g. Banyaknya usaha/kegiatan yang sudah beroperasi dan menghasilkan air limbah yang berlokasi di tempat yang tidak sesuai dengan rencana tata ruang adalah dengan mengintensifkan pemantauan bersama, rapat-rapat koordinasi, dan penegakan hukum dengan SKPD terkait, seperti SATPOL PP, BAPPEDA, dan Dinas Koperasi, UKM, Perindustriaan dan Perdagangan.

h. Kurang memadainya SDM secara kualitas maupun kuantitas dalam pembinaan dan pengawasan dan penegakan hukum lingkungan.

Page 172: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 69

i. Belum tersedianya Perencanaan Pengelolaan Lingkungan yang holistik sebagai bahan penyusunan kebijakan pengelolaan lingkungan hidup.

j. Masih kurangnya fasilitas pengelolaan lingkungan termasuk fasilitas pengendalian pencemaran dan kerusakan lingkungan.

Solusi :

a. Penambahan sarana dan prasarana persampahan seperti kendaraan operasional rata-rata 2 unit/tahun dan TPS.

b. Mengaktifkan UPS (Unit Pengolah sampah) dalam bentuk bantuan dana operasional dan pemasaran hasil kompos.

c. Pada tahun 2010 agar segera dianggarkan penyusunan DED Revitalisasi TPA Babakan yang mencakup DED penutupan sistem pembuangan terbuka.

d. Meningkatkan pemahaman, kesadaran dan partisipasi pemangku kepentingan melalui kegiatan sosialisasi yang intensif, pembinaan dan kampanye lingkungan. Sosialisasi yang dapat dilakukan adalah mengenai peraturan, ketentuan, dan teknologi pengendalian pencemaran (pengolahan air limbah, pengendalian pencemaran udara, pemanfaatan limbah B3), program SBL, Program Adipura, Produksi Bersih, pengelolaan sampah, dan konservasi sumberdaya alam.

e. Tidak memadainya produk hukum diupayakan dengan mendorong Pemerintah Pusat dan Pemerintah Provinsi agar segera menyusun produk hukum yang diperlukan, sehingga Pemerintah Kabupaten dapat segera melaksanakan kewenangan; dan melakukan koordinasi dengan Bagian Hukum Setda dan Bagian Hukum Setwan agar pembahasan Raperda dapat dilaksanakan sehingga Raperda dapat segera diundangkan dalam Lembaran Daerah.

f. Pelaksanaan koordinasi dalam pengelolaan lingkungan diupayakan dengan melaksanakan inisiasi dalam pelaksanaan koordinasi pengelolaan lingkungan dengan instansi terkait, seperti pengelolaan limbah B3 regional; pelaksanaan penegakan hukum dengan Kantor Satpol PP dan unsur kecamaran pada industri-industri; pelaksanaan pemeliharaan sungai dengan Kodim 0609, dan pelaksanaan program Adipura.

g. Upaya untuk memenuhi kekurangan SDM secara kualitas maupun kuantitas dalam pembinaan dan pengawasan serta penegak hukum lingkungan yaitu melalui pengajuan tambahan pegawai sesuai kebutuhan kepada BKPP dan melakukan peningkatan kapasitas dengan mengikutsertakan pegawai pada diklat-diklat yang dibutuhkan.

h. Belum tersedianya perencanaan pengelolaan lingkungan hidup yang holistik sebagai bahan penyusunan kebijakan pengelolaan lingkungan hidup, diupayakan dengan mempersiapkan memperkuat dan mengusulkan kegiatan-kegiatan :inventarisasi lingkungan hidup, penyusunan Rencana Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup (RPPLH), penyediaan (Sistim Informasi Lingkungan (SIL) dan penyusunan Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS).

i. Upaya untuk mengatasi kekurangan Penyediaan fasilitas pengelolaan lingkungan dilakukan dengan menyebarkan informasi kepada SKPD terkait mengenai kualitas

Page 173: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 70

lingkungan hidup di wilayah Kabupaten Bandung secara umum, atau kualitas Sungai Citarum, secara khusus, beserta rekomendasi penanganannya sesuai kewenangan SKPD; selain itu juga mengusulkan pengadaan sarana dan prasarana pengelolaan lingkungan (seperti telematri, sarana dan prasarana pengelolaan sampah, dan IPAL domestic komunal maupun sarana pengolahan limbah peternakan); mendorong pendirian badan usaha pengelola air limbah atau limbah B3; dan mencari sumber-sumber dana terutama untuk pembangunan system pengelolaan terpadu skala besar dan atau regional.

j. Upaya untuk mengatasi masih tingginya biaya pengujian kualitas lingkungan dan pengolahan lingkungan yang menjadi alasan tidak dipenuhinya kewajiban pengelolaan lingkungan dilakukan dengan secara aktif mencari informasi mengenai laboratorium terakreditasi untuk disampaikan kepada penanggung jawab usaha dan atau kegiatan, sehingga yang bersangkutan dapat memilih. Selain itu juga mendorong pendirian badan usaha pengelola air limbah atau limbah B3.

k. Untuk mengatasi belum optimalnya penegakan hukum lingkungan melalui pencarian alternatif pembiayaan penegakan hukum lingkungan dari Kementrian Negara Lingkungan Hidup RI maupun Provinsi Jawa Barat.

4.1.9. KEPENDUDUKAN DAN CATATAN SIPIL

Urusan ini dilaksakan oleh Dinas Sosial Kependudukan dan Catatan Sipil dengan alokasi anggaran sebesar Rp 385.288.850,00 dan telah terealisasi sebesar Rp 376.867.350,00 atau 97,81%. Anggaran tersebut digunakan untuk melaksanakan 1 program (5 kegiatan), dengan rincian sebagai berikut :

Tabel 4.1.9.1

Rincian Program/Kegiatan Urusan Kependudukan dan Catatan Sipil

Tahun Anggaran 2009

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

I. Program Penataan Administrasi Kependudukan

385.288.850 376.867.350 97,81

01. Kegiatan Peningkatan pelayanan publik dalam bidang kependudukan

95.861.000 93.967.000 98,02 Terlaksananya sosialisasi dan penyebaran informasi ke kecamatan berupa pelayanan pencatatan akta catatan sipil melalui jemput bola ke kecamatan

sebanyak 84 Kali di 31 Kecamatan

sebanyak 84 Kali di 14 Kecamatan

Dinsosdukcasip

Page 174: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 71

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

02. Kegiatan Pengembangan Data Base Kependudukan

243.762.850 237.235.350 97,32 Terlaksananya pengembangan data base kependudukan berupa data penduduk yang akurat

di 31 Kecamatan

di 31 Kecamatan

Dinsos dukcasip

03. Kegiatan Penyusunan kebijakan kependudukan

17.690.000 17.690.000 100,00 Tersusunnya kebijakan kependudukan

1 bh buku RAPERDA tentang Adminis-trasi Kependu-dukan dan Catatan Sipil

1 bh buku RAPERDA tentang Adminis-trasi Kependu-dukan dan Catatan Sipil

Dinsos dukcasip

04. Kegiatan Sosialisasi kebijakan kependudukan

17.975.000 17.975.000 100,00 - Terlaksananya sosialisasi adm. Kependudukan dan casip.

20 orang, dilaksana-kan di 8 Kecamatan selama 1 Kali

20 orang, dilaksana-kan di 8 Kecamatan selama 1 Kali

Dinsos dukcasip

- Tersedianya sarana sosialisasi berupa billboard, pameran, publikasi TV, leaflet dan spanduk

- Pameran sebanyak 1 Kali

- publikasi TV sebanyak 2 Kali di statiun TVRI Bandung,

- leaflet sebanyak 800 eksemplar

- Spanduk sebanyak 8 Buah di pameran Lokasi kec

- Pameran sebanyak 1 Kali

- publikasi TV sebanyak 2 Kali di statiun TVRI Bandung,

- leaflet sebanyak 800 eksemplar

- Spanduk sebanyak 8 Buah di pameran Lokasi kec

05. Kegiatan Monitoring Evaluasi dan Pelaporan

10.000.000 10.000.000 100,00 Terlaksananya Monitoring Evaluasi dan Pelaporan

sebanyak 1 Kali di 31 Kecamatan

sebanyak 1 Kali di 31 Kecamatan

Dinsos dukcasip

Jumlah 385.288.850 376.867.350 97,81

Hasil dan/atau capaian pelaksanaan pembangunan pada urusan ini diantaranya adalah :

a. Terbitnya peraturan daerah No. 1 tahun 2010 tentang administrasi Kependudukan dan Catatan Sipil, sebgai pelaksanaan UU nomor 23 tahun 2008 dan nomor 37 tahun 2007 (Perpres nomor 25) tentang Persyaratan dan Tata Cara Pendaftaran Penduduk dan Pencatatan Sipil, bahwa penerbitan kutipan Akta Catatan Sipil harus gratis.

b. Pencapaian pelayanan administrasi kependudukan berupa pembuatan KTP, jumlah penduduk >17 tahun yang ber KTP sebanyak 2.161.004 jiwa sedangkan

Page 175: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 72

jumlah penduduk yang berusia >17 tahun atau sudah menikah mencapai 2.530.540 jiwa. Dengan demikian rasio penduduk berusia >17 tahun atau sudah menikah yang telah mempunyai KTP baru mencapai 85,39%.

c. Pencapaian pelayanan administrasi kependudukan berupa pembuatan akte kelahiran, dapat dilihat dari perbandingan antara jumlah bayi yang telah memiliki akte kelahiran baru 33.575 jiwa sedangkan jumlah seluruh bayi yang lahir mencapai 52.619 jiwa. Dengan demikian rasio bayi lahir yang telah memiliki akte kelahiran, yaitu baru mencapai 63,81%.

d. Pencapaian pelayanan administrasi kependudukan berupa pembuatan akte nikah dapat dilihat dari jumlah pasangan nikah non muslim yang berakte nikah 199 pasangan, sedangkan jumlah pasangan nikah keseluruhan adalah 318 pasangan. Dengan demikian, rasio pasangan nikah yang telah memiliki akte nikah baru 62,57%.

e. Laju pertumbuhan penduduk mencapai 1,47, dilihat dari hasil Survei BPS jumlah penduduk Kabupaten Bandung pada tahun 2009 adalah 3.172.860 jiwa, terdiri dari penduduk laki-laki 1.590.399 jiwa (50,13%) dan penduduk perempuan 1.582.461 jiwa (49,87%).

Berdasarkan hasil survey kepuasan masyarakat tahun 2009 terhadap pelayanan instansi pemerintah (kerjasama antara Bappeda dengan BPS Kabupaten Bandung), menunjukkan adanya kenaikan tingkat kepuasan yang baik untuk jenis pelayanan kependudukan dan catatan sipil yaitu pelayanan pembuatan akte kelahiran, dengan nilai IKM 70,98 pada tahun 2008 menjadi 75,48 pada tahun 2009. Begitu pula dengan pelayanan pembuatan KTP menunjukkan kenaikan tingkat kepuasan masyarakat, yaitu dari nilai IKM 69,91 pada tahun 2008 menjadi 70,65 pada tahun 2009. Sedangkan pada pelayanan pembuatan Kartu Keluarga baru dilaksanakan pada tahun 2009 dengan nilai IKM mencapai 70,15.

Namun demikian, masih terdapat beberapa unsur pelayanan yang perlu ditingkatkan, untuk pelayanan pembuatan akte diantaranya: kenyamanan lingkungan, untuk pembuatan KTP pelayanan yang perlu ditingkatkan adalah kecapatan pelayanan dan kepastian biaya pelayanan, sedangkan untuk pembuatan KK yang harus ditingkatkan adalah kecepatan pelayanan.

Permasalahan :

a. Sarana dan prasarana yang terbatas dengan belum tersedianya ruang pelayanan dan ruang dokumentasi, komputer yang terbatas dan mobil keliling.

b. Belum optimalnya pelayanan catatan sipil, karena kelembagaan belum sesuai dengan UU No.23 tahun 2006.

c. Adanya perbedaan Perda No.7 tahun 2004 tentang Retribusi Penggantian Biaya Cetak Administrasi Kependudukan dan Akta Pencatatan Sipil, dengan UU No. 23 tahun 2006 tentang Persyaratan dan Tata Cara Pendaftaran Penduduk dan Pencatatan Sipil, bahwa penerbitan kutipan Akta Catatan Sipil harus gratis.

Page 176: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 73

Solusi :

a. Perlunya dukungan sarana dan prasarana yang memadai dengan tersedianya ruang pelayanan dan ruang dokumentasi Akta Catatan Sipil yang memadai, sarana komputer dan mobil keliling untuk mempermudah pelayanan kepada masyarakat.

b. Mengoptimalkan pelayanan catatan sipil, sesuai dengan UU No. 23 tahun 2006 dengan membentuk UPTD tingkat kecamatan.

c. Meningkatnkan sosialisasi Perda No. 1 tahun 2010 tentang administrasi Kependudukan dan Cattan Sipil, sebgai pelaksanaan UU nomor 23 tahun 2008 dan nomor 37 tahun 2007 (Perpres nomor 25).

4.1.10. PEMBERDAYAN PEREMPUAN & PERLINDUNGAN ANAK

Urusan ini dilaksakan oleh Badan Keluarga Berencana dan Pemeberdayaan Perempuan dengan alokasi anggaran sebesar Rp 383.996.000,00 dan terealisasi sebesar Rp 365.756.650,00 atau 95,25%. Anggaran tersebut digunakan untuk melaksanakan 4 program (5 kegiatan), dengan rincian sebagai berikut :

Tabel 4.1.10.1

Rincian Program/Kegiatan Urusan Pemberdayaan Perempuan & Perlindungan

Tahun Anggaran 2009

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

I. Program Keserasian Kebijakan Peningkatan Kualitas Anak dan Perempuan

110.895.250 110.316.250 99,48

01. Kegiatan Pelaksanaan Sosialisasi yang terkait degan kesetaraan gender, pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak

110.895.250 110.316.250 99,48 Terlaksananya sosialisasi UU No. 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak

875 orang, dilaksanakan selama 1 Kali di 31 Kecamatan

875 orang, dilaksanakan selama 1 Kali di 31 Kecamatan

BKBPP

II. Program Penguatan Kelembagaan Pengarustamaan Gender dan Anak

79.400.000 69.550.000 87,59

01. Kegiatan Fasilitasi Pengembangan Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdyaan Perempuan (P2TP2)

79.400.000 69.550.000 87,59 Terlaksananya pelayanan penyelesaian permasalahan perempuan berupa KDRT dan Traficking

90 orang peserta dari SKPD, LSM, POS KB, UPT KB kec. (pelatihan selama 3 Kali, penyelesai-an kasus sebanyak 2 Kasus)

90 orang peserta dari SKPD, LSM, POS KB, UPT KB kec. (pelatihan selama 3 Kali, penyelesai-an kasus sebanyak 2 Kasus)

BKBPP

Page 177: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2008 IV - 74

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

III. Program Peningkatan Kualitas Hidup dan Perlindungan Perempuan

104.675.750 102.065.400 97,51

01. Kegiatan Pelaksanaan Kebijakan Perlindungan Perempuan di daerah

104.675.750 102.065.400 97,51 Terlaksananya orientasi manajemen usaha kelompok perempuan, Jambore posyandu, pelatihan kepemimpinan perempuan

286 orang dari 31 kecamatan(orientasi manajemenusaha kelompok perempuan23 org, jambore Posyandu 124 Posyandu, pelatihan kepemim-pinan peremuan 93 org)

286 orang dari 31 kecamatan(orientasi manajemenusaha kelompok perempuan23 org, jambore Posyandu 124 Posyandu, pelatihan kepemim-pinan peremuan 93 org)

BKBPP

IV. Program Peningkatan Peran Serta dan Kesetaraan Jender dalam Pembangunan

89.025.000 83.825.000 94,16

01. Kegiatan Penyuluhan bagi ibu rumah tangga dalam membangun keluarga sejahtera

69.225.000 69.225.000 100,00 Terlaksananya program P2WKSS, keterampilan ibu rumah tangga keluarga miskin (berupa pelatihan100 KK Miskin), pencegahan kekerasan dalam rumah tangga, keadilan dan kesetaraan gender

100 KK binaan, - penyulu-han dilak-sanakan sebanyak 4 Kali selama 9 hari di 1 kec.

- pelatihan bagi 100 org ibu rumah tangga keluarga miskin dilaksana-kan selama 1 hari

100 KK binaan,- penyulu-han dilak-sanakan sebanyak 4 Kali selama 9 hari di 1 kec.

- pelatihan bagi 100 org ibu rumah tangga keluarga miskin dilaksana-kan selama 1 hari

BKBPP

02. Kegiatan Pameran Hasil Karya Perempuan di bidang pembangunan

19.800.000 14.600.000 73,74 Terlaksananya promosi dan sosialisasi hasil karya perempuan di bidang pembangunan

- promosi dilaksanakan selama 1 Kali berupa kegiatan pameran hasil karya perempuan di bidang perempuan

- Sosiali-sasi dilaksana-kan selama 1

- promosi dilaksanakan selama 1 Kali berupa kegiatan pameran hasil karya perempuandi bidang perempuan

- Sosiali-sasi dilaksana-kan selama 1

BKBPP

Page 178: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2008 IV - 75

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

Kali di tingkat Kab.

Kali di tingkat Kab.

Jumlah 383.996.000 365.756.650 95,25

Hasil dan/atau capaian pelaksanaan pembangunan pada urusan ini diantaranya adalah :

a. Tersosialisasikannya UU Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak.

b. Tersedianya unit pelayanan penyelesaiana permasalahan perempuan berupa Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) dan traficking atau perdagangan perempuan.

c. Terlaksananya pemberdayaan perempuan melalui jambore Posyandu dan pelatihan kepemimpinan perempuan .

d. Terlaksananya progam P2WKSS berupa pelatihan ketermpilan bagi ibu rumah tangga dari keluarga miskin sebanyak 100 KK.

Permasalahan :

a. Rendahnya pemahaman keluarga dan remaja terhadap peningkatan kualitas perempuan, perlindungan perempuan dan pengarusutamaan gender.

b. Masih minimnya dan belum optimalnya pemanfaatan data mikro penanganan program Pemberdayaan Perempuan.

c. Masih rendahnya partisipasi masyarakat atau keluarga untuk mengikuti kelompok- kelompok kegiatan ketahanan keluarga.

d. Masih rendahnya pengetahuan bagi pengelola tentang Pemberdayaan Perempuan dan perlindungan anak.

Solusi :

a. Peningkatan pemahaman keluarga dan remaja terhadap program pemberdayaan perempuan.

b. Peningkatan pendataan dan optimalisasi pemanfaatan data mikro penanganan program pemberdayaan perempuan.

c. Peningkatan pemahaman masyarakat terhadap kegiatan perberdayaan perempuan.

d. Peningkatan pengetahuan dan keterampilan para petugas dan aparat pengelola program Pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak.

Page 179: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 76

4.1.11. KELUARGA BERENCANA DAN KELUARGA SEJAHTERA

Urusan ini dilaksanakan oleh Badan Keluarga Berencana dan Pemeberdayaan Perempuan dengan alokasi anggaran sebesar Rp 1.857.451.955,00 dan terealisasi sebesar Rp 1.818.293.245,00 atau 97,89%. Anggaran tersebut digunakan untuk melaksanakan 7 program (10 kegiatan), dengan rincian sebagai berikut :

Tabel 4.1.11.1

Rincian Program/Kegiatan Urusan Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera

Tahun Anggaran 2009

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

I. Program Keluarga Berencana

662.748.055 630.263.445 95,10

01. Kegiatan Penyediaan pelayanan KB dan Alat Kontrasepsi Bagi Keluarga Miskin

297.820.610 265.555.000 89,17 Terlaksananya kesertaan peserta KB Baru dan peserta KB aktif dan tersedia pelayanan KB dan Alat kontrasepsi bagi keluarga miskin

560 orang, terdiri dari - Peserta KB baru sebanyak 72.823 Pasangan, KB aktif sebanyak 473.599 Pasangan

- alat kon-tasepsi bagi kelu-arga mis-kin seba-nyak 11.682 set berupa implant

560 orang, terdiri dari - Peserta KB baru sebanyak 86.218 Pasangan, KB aktif sebanyak 482.055 Pasangan

- alat kon-tasepsi bagi kelu-arga mis-kin seba-nyak 3.500 set berupa implat

BKBPP

02. Kegiatan Pelayanan KIE

80.670.000 80.451.000 99,73 Terselenggara-nya pelaksanaan KIE KBPP, melalui momen-momen harganas, TMKK, KBKES, Bhayangkara, Kesatuan Gerak PKK Sakakencana.

31 kec., dengan pelayanan KIE berupa:

- Siaran Radio sebanyak 60 Kali,

- Spanduk sebanyak 5 buah,

- Cetak materi Siaran KIE Massa 336 Buku pada peringa-tan Ba-yangkara KB-Kes, TMKK KB Kes, kesatuan Gerak

31 kec., dengan pelayanan KIE berupa:

- Siaran Radio sebanyak 60 Kali,

- Spanduk sebanyak 5 buah,

- Cetak materi Siaran KIE Massa 336 Buku padaperinga-tan Bayangkara KB-Kes, TMKK KB Kes, kesatuan

BKBPP

Page 180: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 77

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

PKK, Saka Kencana

Gerak PKK, Saka Kencana

03. Kegiatan Promosi Pelayanan Khiba

78.378.050 78.378.050 100,00 Terlaksananya Pelayanan Khiba

31 desa di 31 kec., berupa kegiatan: - Pertemu-an Satgas GSI tingkat Kec. 31 dan tingkat desa 31 Desa,

- Pertemu-an Pagu-yuban MOP tk Kab 3 kali, tingkat kec. 3 kali & tingkat desa 3 Kali

31 desa di 31 kec., berupa kegiatan: - Pertemu-an Satgas GSI tingkat Kec. 31 dan tingkat desa 31 Desa,

- Pertemu-an Pagu-yuban MOP tk Kab 3 kali, tingkat kec. 3 kali & tingkat desa 3 Kali

BKBPP

04. Kegiatan Pembinaan Keluarga Berencana

205.879.395 205.879.395 100,00 Pembinaan keluarga berencana, berupa pendataan keluarga

275 desa di 31 kec., terdata 599.583 PUS, 473.599 KB aktif, 72.823 KB baru

275 desa di 31 kec., terdata 599.583 PUS, 473.599 KB aktif, 72.823 KB baru

BKBPP

II. Program Kesehatan Reproduksi Remaja

68.288.000 68.288.000 100,00

01. Kegiatan Memperkuat Dukungan dan Partisipasi Masyarakat

68.288.000 68.288.000 100,00 Terbinanya pengurus PIKR di kecamatan

30 kelom-pok di 31 Kec.

46 kelom-pok di 31 Kec. terdiri dari: PIKR Pontren sebanyak 3 klmpok, PIKR sekolah sebanyak 5 kelompok, PIKR Kec.38 Klmpok

BKBPP

III. Program Pelayanan Kontrasepsi

675.278.000 671.431.000 99,43

01. Kegiatan Pengadaan Alat Kontrasepsi

675.278.000 671.431.000 99,43 Terlaksananya pengadaan alat kontrasepsi implant

3.500 set bagi 11.682 PUS implant di 31 Kec.

3.500 set bagi 3500 PUS implant di 31 Kec.

BKBPP

IV. Program Pembinaan Peran Serta Masyarakat Dalam Pelayanan KB/KR yang mandiri

261.817.900 261.817.900 100,00

Page 181: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 78

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

01. Kegiatan Fasilitasi Pembentukan Kelompok Masyarakat Peduli KB

261.817.900 261.817.900 100,00 Terlaksananya fasilitasi terhadap pembentukan kelompok masyarakat peduli KB

4 kelompok di 31 Kec.

4 kelompok di 31 Kec.Terdiri dari:- Pertemu-an pos KB sebanyak 276 pos KB.

- Pertemu-an Subpos KB sebanyak 1550 sub pos KB

- Forum perdulikependudu-kan 2 Kali kegiatan.

- Forum pos KB 12 kali kegiatan

BKBPP

V. Program peningkatan penanggulangan narkoba, PMS termasuk HIV/ AIDS

25.100.000 25.000.000 99,60

01. Kegiatan Penyuluhan penanggulangan narkoba, PMS termasuk HIV/ AIDS

25.100.000 25.000.000 99,60 Tersosialisasikannya program penanggulangan HIV/AIDS dan NAPZA

125 orang, sebanyak 1 kali di 31 Kecamatan

125 orang, sebanyak 1 Kali di 31 Kecamatan terdiri dari 1) Peringa-tan hari AIDS sedunia 125 orang, 2) AIDS Walk 125 orang di 31 Kec.

BKBPP

VI. Program Pengembangan Bahan Informasi tentang Pengasuhan dan Pembinaan Tumbuh Kembang Anak

35.705.000 32.977.900 92,36

01. Kegiatan Pengumpulan bahan informasi tentang pengasuhan dan pembinaan tumbuh kembang anak

35.705.000 32.977.900 92,36 Tersosialisasikannya program informasi pengasuhan pembinaan anak bagi keluarga

1771 KKA 36 Set APE

1771 KKA 36 Set APE

BKBPP

VII. Program Penyiapan Tenaga Pendamping Kelompok Bina Keluarga

128.515.000 128.515.000 100,00

01. Kegiatan Pelatihan tenaga pendamping

128.515.000 128.515.000 100,00 Terlaksananya pembinaan

3 kelom-pok (seba-

3 kelom-pok (seba-

BKBPP

Page 182: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 79

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

kelompok bina keluarga di Kecamatan

kelompok bina masyarakat untuk membentuk BKB, BKR, BKL, UPPKS dan PKLK

nyak 2.444 BKB,1.028 BKR, 1.375 BKL, 1.008 UPPKS dan 398 PKLK)

nyak 806.217 BKB, 217 BKR,217 BKL, 217 UPPKS dan 217 PKLK)

Jumlah 1.857.451.955 1.818.293.245 97,89

Hasil dan/atau capaian pelaksanaan pembangunan pada urusan ini diantaranya adalah :

a. Peningkatan jumlah kepala keluarga berdasarkan hasil pendataan keluarga oleh BKBPP sebesar 3,90% dari 795.883 KK pada tahun 2008 menjadi 826.905 pada tahun 2009. Adapun rata-rata jumlah anak dalam keluarga pada tahun 2009 yaitu antara 1 atau 2 orang anak.

b. Pencapaian akseptor KB pada tahun 2009 meningkat 11,06%, yaitu dari 426.405 akseptor KB aktif pada tahun sebelumnya menjadi 473.550 akseptor, jumlah pasangan usia subur (PUS) meningkat 4,31% dari 575.767 pasangan pada tahun sebelumnya menjadi 600.609 pasangan pada tahun 2009. Dengan demikian rasio akseptor KB dibandingkan dengan jumlah pasangan usia subur tahun 2009adalah 1 : 1, artinya setiap peserta akseptor KB adalah merupakan pasangan usia subur.

c. Peningkatan jumlah penduduk Pra KS sebesar 2,44% dari 144.055 KK pada tahun 2008 menjadi 147.563 KK pada tahun 2009.

Permasalahan :

a. Ketersediaan data Keluarga Sejahtera di semua tingkatan belum optimal.

b. Rendahnya pemahaman keluarga dan remaja tentang program Keluarga Berencana.

c. Pemanfaatan data mikro hasil pendataan keluarga belum dilaksanakan secara optimal dan menyeluruh terutama dalam penanganan program keluarga Berencana.

d. Partisipasi Pria dalam Ber KB masih rendah yaitu 1,57%.

e. Masih tingginya jumlah Keluarga Miskin yaitu Pra KS Alek 129.084 KK, Pra KS Non Alek 18.479 KK (Pendataan Keluarga tahun 2009).

f. Masih tingginya jumlah penduduk migrasi yang datang ke wilayah Kabupaten Bandung.

Solusi :

a. Perlu adanya pendataan kembali jumlah keluarga sejahtera secara optimal di semua tingkat.

Page 183: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 80

b. Pembinaan kepada kelompok-kelompok Pusat Informasi dan Konsultasi Remaja (PIKKR), mengenai kesehatan reproduksi di 31 kecamatan dan 275 desa.

c. Optimalisasi data keluarga dalam pencatatan dan pelaporan, terutama bagi keluarga miskin.

d. Mengadakan sosialisasi tentang KB-KR bagi para suami/pria, serta adanya jadwal yang rutin bagi pelayanan KB Pria terutama di rumah sakit - rumah sakit pemerintah dan swasta.

e. Adanya keterpaduan dari berbagai Dinas instansi terkait baik pemerintah maupun pihak swasta dalam penanganan keluarga miskin.

4.1.12. SOSIAL

Urusan ini dilaksakan oleh Dinas Sosial Kependudukan dan Catatan Sipil dan Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa (BPMD), dengan alokasi anggaran sebesar Rp 1.913.241.250,00 dan terealisasi sebesar Rp 1.812.977.600,00 atau 94,76 %.Anggaran tersebut digunakan untuk melaksanakan 7 program (22 kegiatan).

Tabel 4.1.12.1

Rincian Program/Kegiatan Urusan SosialTahun Anggaran 2009

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

I. Program Pemberdayaan Fakir Miskin, Komunitas Adat Terpencil (KAT) dan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) Lainnya

205.073.250 195.032.900 95,10

01. Kegiatan Pelatihan keterampilan berusaha bagi keluarga miskin

56.697.900 50.396.400 88,89 - Terlaksananya pelatihan keterampilan berusaha bagi keluarga Fakir Miskin berupa pelatihan Bintek

40 orangDilaksanakan Sebanyak 1 Kali

40 orangDilaksanakan Sebanyak 1 Kali

Dinsos dukcasip

- Terlaksananya pemberian bantuan simulan ternak domba

4 KUBE sebanyak10 Ekor/klpk

4 KUBE sebanyak10 Ekor/klpk

- Terselengga-ranya Rakor pendamping Tim PKH Kab.dari Tim UPPKH Kab. Bandung, pendamping dan operator PKH, Camat lokasi PKH

62 orang sebanyak 1 Kali

62 orang sebanyak 1 Kali

Page 184: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 81

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

02. Kegiatan Pelatihan keterampilan bagi penyandang masalah kesejahteraan sosial

148.375.350 144.636.500 97,48 Terbinanya Wanita Rawan Sosial Ekonomi dan memiliki keterampilan berusaha dalam memenuhi kebutuhan hidup (KUBE warungan, olah pangan, pandai besi )

35 kelompok @ 5 orang di 7 kecamatan

35 kelompok @ 5 orangdi 7 Kec.: Kec. Cimaung, Cimenyan, Paseh Cikancung, Katapang, Pasirjambu dan lokasi P2WKSS

Dinsos dukcasip

II. Program Pelayanan dan Rehabilitasi Kesejahteraan Sosial

104.044.500 97.271.650 93,49

01. Kegiatan Pelayanan dan perlindungan sosial, hukum bagi korban eksploitasi, perdagangan perempuan dan anak

43.000.000 38.900.000 90,47 - Terlaksananya pertemuan & terbentuknya Tim Penangulangan Korban Tindak Kekerasan dan Penyusunan RTL dan terselenggara-nya sosialisasi penanggula-ngan dan pelayanan KTK

Peserta 25 orang (SKPD) , Pembicara khusus 5 orang dari kementrian PP, Depsos, Depkes dan Polda, sebanyak 7 Kali

Peserta 25 orang (SKPD) , Pembicara khusus 5 orang dari kementrian PP, Depsos, Depkes dan Polda, sebanyak 7 Kali

Dinsos dukcasip

- Tersosialisasi-kannya Penanggulangan dan Pelayanan KTK

50 orang sebanyak 1 Kali

50 orang di Kec. Ciparay dan Paseh sebanyak 1 Kali

- Tersusunnya rencana tindak lanjut berupa rencana kerja tim jejaring dalam penanganan ktk dan setiap SKPD dan organisasi (SKPD, Orsos, masyarakat mengetahui tugas dan wewnang serta kepedulian dlm penanganan KTK)

peserta 25 orang sebanyak 1 Kali

peserta 25 orang sebanyak 1 Kali

- Terlaksananya rapat Teknis bidang Linsos

15 orang sebanyak 1 Kali

15 orang sebanyak 1 Kali

02. Kegiatan Penanganan masalah-masalah strategis yang menyangkut tanggap

6.000.000 6.000.000 100,00 - Terselengga-ranya Peninjauan lokasi bencana ke Kec.

4 orang sebanyak 32 Kali

4 orang sebanyak 32 Kali, terdatanya korban

Dinsos dukcasip

Page 185: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 82

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

cepat darurat dan kejadian luar biasa

Katapang, Cicalengka, Bojongsoang, Baleendah, Majalaya, Banjaran, Dayeuhkolot

bencana : 18.637 KK, 55.771 jiwa.

03. Kegiatan Pelayanan dan jaminan sosial bagi lanjut usia

55.044.500 52.371.650 95,14 - Terselengga-ranya pemberian bantuan bagi Lansia Terlantar berupa kegiatan Paket Permakanan

90 orang Lansia yang berasal dari 91 Buah rumah jompo di 5 Kecamatan

90 orang Lansia yang berasal dari 91 Buah rumah jompo di 5 Kecamatan

Dinsos dukcasip

- Terlaksananya Monitoring JSLU (Jaminan Sosial Lanjut Usia)

sebanyak 1 Kali di 4 kec., untuk memonitor 117 Orang Lansia

sebanyak 1 Kali di 4 kecamatan (Soreang, Kutawar-ingin, Pameung-peuk, Ciparay) untuk memonitor 117 Orang Lansia

04. Kegiatan Koordinasi perumusan kebijakan dan singkronisasi Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan Daerah (TKPKD)

66.320.000 31.603.375 47,65 - Terlaksananya diskusi kelembagaan program penanggula-ngan kemiskinan

Dilaksana-kan selama 2 Kali dengan melibatkan 15 SKPD

Dilaksana-kan selama 2 Kali dengan melibatkan 15 SKPD

BPMPD

- Terlaksananya sosialisasi Perpres nomor 13 tahun 2009 tentang kelembagaan TKPKD

Dilaksana-kan selama 1 Kali dengan sasaran SKPD yang terkait dengan pengen-tasan kemiskinan

Dilaksana-kan selama 1 Kali dengan sasaran SKPD yang terkait dengan pengen-tasankemiskinan

- Terlaksananya diskusi pronangkis melalui perumusan skema kredit mikro bagi UMKM

dilaksanakan selama 2 Kali dengan melibatkan 15 SKPD

dilaksanakan selama 2 Kali dengan melibatkan 15 SKPD

- Terfasilitasinya keikutsertaan dalam work-shop analisis kemiskinan partisipatif dan rakor pana-nganan pangaduan masy. dalam

berupa pelaksana-an workshop Analisis Kemiskin -an Partisipatif (AKP) yang diikuti 4

berupa pelaksana-an workshop Analisis Kemiskin -an Partisipatif (AKP) yang diikuti 4

Page 186: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 83

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

penanggula-ngan kemiskinan daerah

SKPD, serta Rakor Unit Pengaduan (UPM) TKPKD yang diikuti sebanyak 1 SKPD

SKPD, serta Rakor Unit Pengaduan (UPM) TKPKD yang diikuti sebanyak 1 SKPD

- Terlaksananya sosialisasi Permendagri nomor 34/29 tentang Pedoman Pembentukan TKPK Propinsi dan Kab/kota

Dilaksana-kana selama 2 Kali dengan sasaran Tim TKPKD Kecamatan se Kabupaten Bandung dan SKPD lingkup ekonomi.

Dilaksana-kana selama 2 Kali dengan sasaran Tim TKPKD Kecamatan se Kabupaten Bandung dan SKPD lingkup ekonomi.

- Terlaksananya diskusi pendo-kumentasian upaya pengurangan kemiskinan

Dilaksana-kan selama 2 Kali dengan sasaran Tim TKPKD & Tim pendoku-mentasian.

Dilaksana-kan selama 2 Kali dengan sasaran Tim TKPKD & Tim pendoku-mentasian.

III. Program pembinaan anak terlantar

40.229.500 38.291.500 95,18

01. Kegiatan Peningkatan keterampilan tenaga pembinaan anak terlantar

40.229.500 38.291.500 95,18 1. Terlaksana-nya bintek UEP untuk pembinaan anak terlantar.

40 orang tua anak terlantar di 4 Kecamatan

40 orang tua anak terlantar di 4 Kecamatan

Dinsos dukcasip

2. Terlaksana-nya pemberian bantuan bibit ternak :

- Domba jantan 1 ekor x 4 KUBE

1 ekor x 4 KUBE

- Domba betina 2 ekor x 4 KUBE

2 ekor x 4 KUBE

- Warungan 4 klompok 4 klompok

3. Terlaksana-nya Evaluasi/ Monitoringhasil kegiatan dan perkem-bangan kelompok usaha serta bimbingan lanjut.

sebanyak 8 Kali di 4 Kec., untuk memonitor 8 Kelom-pok usaha

sebanyak 8 Kali di 4 Kec., untuk memonitor 8 Kelom-pok usaha

IV. Program pembinaan para penyandang cacat dan trauma

137.050.000 131.750.000 96,13

Page 187: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 84

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

01. Kegiatan Pembangunan sarana dan prasarana perawatan para penyandang cacat dan trauma

33.250.000 32.675.000 98,27 - Terlaksananya seleksi calon penerima bantuan

24 orang Penyandang Cacat (PACA)

24 orang PACA

Dinsos dukcasip

- Terlaksananya pendampingan pemberian bantuan

3 Orang pendam-ping di 5 Kecamatan

3 Orang pendam-ping di 5 Kecamatan

- Terlaksananya pemberian bantuan alat-alat kedokteran berupa :

- kursi roda : 10 bh

- tngkt lipat : 11 bh

- earing aid : 5 bh

- kursi roda : 10 bh

- tngkt lipat : 11 bh

- earing aid : 5 bh

02. Kegiatan Pendidikan dan pelatihan bagi penyandang cacat dan eks trauma

16.040.000 16.040.000 100,00 - Terselengga-ranya pemberian uang saku kelayan di Balai Besar Rehabulitasi Sosial Vokasional Cacat (BBR SVCP) Cibonong Bogor

8 orang PACA sebesar Rp 500.000/orang

8 orang PACA sebesar Rp 500.000/orang

Dinsos dukcasip

- Terlaksananya penjemputan kelayan ke Solo

sebanyak 8 Orang

sebanyak 8 Orang

03. Kegiatan Pendayagunaan para penyandang cacat dan eks trauma

29.955.000 27.930.000 93,24 Terselenggara-nya bimbingan sosial bagi paca dan eks trauma bagi orang tua Paca Tuna Grahita

50 org Tuna Grahita Tomas Perangkat desa

50 org Tuna Grahita Tomas Perangkat desa

Dinsos dukcasip

04. Kegiatan Peningkatan keterampilan tenaga pelatihan dan pendidik

57.805.000 55.105.000 95,33 Terselenggaranya kegiatan peningkatan jangkauan Pelayanan bagi Penyandang Cacat melalui bimbingan bagi Kader RBM Tk. Desa dan Tk. Kecamatan

70 orang kader RBM

20 orang RBM Tk. Kecamatan & 20 orang RBM Tk. Desa

Dinsos dukcasip

V. Program pembinaan panti asuhan/ panti jompo

144.117.500 136.706.000 94,86

01. Kegiatan Peningkatan keterampilan tenaga pelatihan dan pendidik

34.305.000 33.310.000 97,10 Terlaksananya Bimbingan Sosial (Bintek) Keterampilan Manajemen Organisasi bagi

45 Orsos dan 30 pengurus panti sosial

45 Orsos dan 30 pengurus panti sosial

Dinsos dukcasip

Page 188: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 85

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

Pengurus Panti Sosial

02. Kegiatan Pelayanan sosial bagi peningkatan taraf kesejahteraan sosial lanjut usia

109.812.500 103.396.000 94,16 Terlaksananya pengadaan dan penyaluran bantuan untuk jompo terlantar berupa :

205 orang jompo

205 orang jompo

Dinsos dukcasip

- Bantuan peralatan tempat tidur & peralatan sholat

- peralatan tidur sebanyak 70 Unit/stel

- peralatan tidur sebanyak 70 Unit/stel

- Bantuan paket Pemakaman Lansia

90 Paket untuk 90 Org Lansia

90 Paket untuk 90 Org Lansia

VI. Program pembinaan eks penyandang penyakit sosial (eks narapidana, PSK, narkoba dan penya-kit sosial lainnya)

158.855.000 156.191.000 98,32

01. Kegiatan Pendidikan dan pelatihan keterampilan berusa-ha bagi eks penyan-dang penyakit sosial

56.485.000 55.293.000 97,89 Terselenggara-nya kegiatan bimbingan sosial dan keterampilan :

30 org eks Napza

30 org eks Napza

Dinsos dukcasip

- Pengiriman kelayan eks Napza ke Bogor

20 Orang sebanyak 2 kali.

20 Orang sebanyak 2 kali.

- Bimbingan Sosial Napza melalui KUBE di Kec. Cileunyi dan Cikancung

30 orang sebanyak 6 KUBE

30 orang (masing-masing 5 orang) sebanyak 6 KUBE

- Bantuan Servise Dina-mo Pompa Air

6 KUBE (5 orang per kelompok)

6 KUBE (5 orang per kelompok)

- Binsos Anak Nakal melalui KUBE di Kec. Bojongsoang & Dayeuhkolot

30 orang sebanyak 6 KUBE

30 orang (masing-masing 5 orang) sebanyak 6 KUBE

- Bantuan Servise HP

6 KUBE @ sebanyak 30 Orang

6 KUBE @ sebanyak 30 Orang

02. Kegiatan Pemberdayaan eks penyandang penyakit sosial

59.980.000 59.248.000 98,78 - pendataan, seleksi potensi calon peserta kegiatan/anggota kelompok usaha bersama, pelaksanaan pembinaan dan keterampilan bagi eks gepeng

20 orang dari 1 Kecamatan

20 orang dari 1 Kecamatan

Dinsos dukcasip

Page 189: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 86

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

- pemberian bantuan UEP pembuatan lap pel

25 orang untuk 25 Kelompok

25 orang untuk 25 Kelompok

- Terlaksananya pengiriman kelayan gepeng ke Cirebon

15 orang gepeng selama 160 Hari dari 2 Kecamatan

15 orang gepeng selama 160 Hari dari 2 Kecamatan

- Pendidikan dan pelatihan bagi WTS berupa keterampilan menjahit.

20 orang WTS selama 3 hari dari 4 Kecamatan

20 orang WTS selama 3 hari dari 4 Kecamatan

- Bantuan UEP mesin jahit

20 unit untuk 20 UEP dari 4 Kecamatan

20 unit untuk 20 UEP dari 4 Kecamatan

03. Kegiatan Bimbingan sosial pencegahan penyakit sosial

42.390.000 41.650.000 98,25 - Terlaksananya pendataan, seleksi potensi calon peserta kegiatan/ang-gota kelompok usaha bersama, Bimbingan Sosial bagi Kader Pence-gah HIV/AIDS

30 Orang calon peserta kelompok usaha,30 orang TOMAS/ TOGA

30 Orang calon peserta kelompok usaha,30 orang TOMAS/ TOGA

Dinsos dukcasip

- Terlaksananya Bimbingan Sosial Tuna Sosial

30 orang sebanyak selama 3 hari

30 orang sebanyak selama 3 hari

- Terlaksananya Bimbingan Sosial

30 orang sebanyak selama 3 hari

30 orang sebanyak selama 3 hari

VII. Program Pemberdayaan Kelembagaan Kesejahteraan Sosial

1.057.551.500 1.026.131.175 97,03

01. Kegiatan Peningkatan peran aktif masyarakat dan dunia usaha

25.290.000 22.915.000 90,61 Terlaksananya bintek/sosialisa-si peraturan undian dan pengumpulan uang dan barang

60 pekerja sosial, masyara-kat, dunia usaha, karang taruna & Orsos

60 pekerja sosial, masyara-kat, dunia usaha, karang taruna & Orsos

Dinsos dukcasip

02. Kegiatan Peningkatan kualitas SDM kesejahteraan sosial masyarakat

324.602.500 316.606.925 97,54 - Terlaksana-nya : Pendataan Seleksi calon peserta, Penilaian Karang Taruna Berprestasi Tingkat Kab.Bandung 2009

122 karang taruna30 PSM30 KT

122 karang taruna30 PSM30 KT

Dinsos dukcasip

Page 190: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 87

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

- Terlaksananya bintek UEP KT

122 KT 93 KT ( 1 KT seba-nyak 3 org) sebanyak 31 UEP

03. Kegiatan Sosialisasi dan pendataan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) Potensi Sosial Kesejahteraan Sosial (PSKS)

233.720.000 231.883.750 99,21 Terlaksananya Sosialisasi dan pendataan PMKS dan PSKS di UPTD RTS Lembang

276 PSM atau petugas pendata desa

276 PSM atau petugas pendata desa

Dinsos dukcasip

04. Kegiatan Penambahan sarana dan prasarana UPTD LBK dan UPTD Tuna Sosial Lembang

124.687.500 124.249.500 99,65 Terlaksananya pembangunan UPTD LBK dan UPTD Tuna Sosial

2 unit UPT 2 unit UPT Dinsos dukcasip

05. Kegiatan Peringatan Hari Pahlawan, Pemeliharaan TMP dan Tugu Perjuangan serta penyantunan PKRI dan janda PKRI

99.251.500 96.831.500 97,56 - Terlaksana-nya pemberian santunan bagi PKRI dan janda PKRI berupa ban-tuan makanan instan dan bahan makanan

45 org PKRI8 jenis bahan makanan

45 org PKRI8 jenis bahan makanan

Dinsos dukcasip

- Terlaksananya sosialisasi bantuan pemakaman.

45 orang dilaksana-kan seba-nyak 1 Kali di 18 Kec.

45 orang dilaksana-kan seba-nyak 1 Kali di 18 Kec.

- Terpeliharanya tugu peringatan dan taman makam pahlawan :

4 TMP 4 TMP

06. Kegiatan Penataan Taman Makam Bahagia

250.000.000 233.644.500 93,46 Terlaksananya penataan Makam Bahagia Sadu berupa kirmir, pengaspalan, penataan tempat parker, benteng belakang kantor

penataan Taman makan bahagia Sadu seluas 859 m2 dan 1 unit tugu

penataan Taman makan bahagia Sadu seluas 859 m2 dan 1 unit tugu

Dinsos dukcasip

Jumlah 1.913.241.250 1.812.977.600 94,76

Hasil dan/atau capaian pelaksanaan pembangunan pada urusan ini diantaranya adalah :

a. Meningkatnya jumlah kelompok Potensi Sumber Kesejahteraan Sosial (PSKS) sebesar 19,47% yaitu dari 1.633 orang menjadi 1.951 orang populasi PSKS. Begitu pula jumlah PSKS yang terbina meningkat 22,29% dari 284 orang menjadi 435 orang.

Page 191: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 88

b. Pembentukan dan terbantunya Kelompok Usaha Bersama Ekonomi (KUBE) sebanyak 61 KUBE, serta terbentuknya Usaha Ekonomi Produktif (UEP) Keluarga Binaan Sosial (KBS) sebanyak 148 UEP

Permasalahan :

a. Kuantitas sumber daya manusia pada Dinas Sosial Kependudukan dan Catatan Sipil kurang memadai, karena tidak memiliki petugas sosial/pendamping dan mitra kerja di tingkat kecamatan sehingga menghambat informasi, sosialisasi dan penanganan masalah sosial di daerah.

b. Pengumpulan dan pengolahan data PMKS belum dapat terlaksana secara akurat, terutama data Korban Tindak Kekerasan (KTK) dan Traficking, serta penangannya masih bersifat parsial dan sektoral oleh SKPD tertentu saja.

c. Program dan kegiatan pembangunan bidang kesejahteraan sosial belum diketahui dan dipahami oleh masyarakat terutama stakeholder wilayah setempat, sehingga masukan program dan kegiatan bidang kesejahteraan dalam kegiatan Musrembang masih terbatas.

d. Belum optimalnya tanggap darurat penanganan bencana disebabkan oleh biaya oprasional yang terbatas, khususnya untuk para relawan yang membantu, tidak memiliki gudang untuk beffer stock beras, dan koordinasi antara instansi terkait dalam pelaporan dari tingkat kecamatan dan desa yang sering terlambat.

e. Penanganan upaya penanggulangan kemiskinan masih bersifat sektoral dan dilakukan oleh masing-masing SKPD.

f. Belum optimalnya kelembagaan TKPKD yang disebabkan adanya beberapa perubahan regulasi.

Solusi :

a. Memanfaatkan sumber daya yang ada di tingkat kecamatan dengan melibatkan potensi sumber kesejahteraan sosial dan pembinaan terhadap Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK).

b. Melaksanakan up date data penyandang masalah kesejahteraan sosial dengan melibatkan potensi sumber kesejahteraan masyarakat, seperti PSM, Karang Taruna dan Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK).

c. Melakukan sosialisasi pola-pola pembangunan bidang kesejahteraan sosial terhadap aparat desa di daerah sehingga dapat mengidentifikasi permasalahan dan kebutuhan di bidang kesejahteraan sosial.

d. Meningkatkan koordinasi antar stakeholder dalam pembangunan bidang kesejahteraan sosial, terutama dalam penanggulangan bencana sehingga dapat berjalan dengan sinergis dan terpadu.

e. Penanganan penanggulangan kemiskinan dilakukan prognangkis secara terpadu.

f. Melakukan reorientasi kelembagaan dan regulasi yang mendukung terhadap optimalisasi kinerja TKPKD.

Page 192: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 89

4.1.13. KETENAGAKERJAAN

Urusan ini dilaksanakan oleh Dinas Tenaga Kerja, dengan alokasi anggaransebesar Rp 2.731.921.750,00 dan terealisasi sebesar Rp 2.706.970.450,00 atau 99,09 %. Anggaran tersebut digunakan untuk melaksanakan 3 program (5 kegiatan), dengan rincian sebagai berikut:

Tabel 4.1.13.1

Rincian Program/Kegiatan Urusan Ketenagakerjaan

Tahun Anggaran 2009

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

I. Program Peningkatan Kualitas dan Produktivitas Tenaga Kerja

1.907.961.750 1.899.365.450 99,55

01. Kegiatan Pendidikan dan Pelatihan Keterampilan bagi Pencari Kerja

1.888.170.000 1.879.582.000 99,55 Terlaksananya pelatihan keterampilan dan tenaga kerja Praktek Kerja Lapangan di perusahaan berupa :

DISNAKER

a. Pelatihan keterampilan industri berupa pelatihan :

200 orang peserta dari 10 kec. di 40 perusahaan

200 orang peserta dari 10 kec. di 40 perusahaan

- Montir sepeda motor (Kec. Pasirjambu & Kutawaringin)

20 org x 480 jam x 30 hr x 4 perusahaan

20 org x 480 jam x 30 hr x 4 perusahaan

- Montir mobil (Kec. Nagreg & Baleendah)

20 org x 480 jam x 30 hr x 4 perusahaan

20 org x 480 jam x 30 hr x 4 perusahaan

- Elektronika (kec. Cilengkrang & Ibun)

20 org x 480 jam x 30 hr x 4 perusahaan

20 org x 480 jam x 30 hr x 4 perusahaan

- Las Listrik (Kec. Bojongsoang & Cicalengka)

20 org x 240 jam x 5 hr x 4 perusahaan

20 org x 240 jam x 5 hr x 4 perusahaan

- Daur Ulang Sampah (Kec. Cangkuang & Cimenyan)

20 org x 240 jam x 5 hr x 4 perusahaan

20 org x 240 jam x 5 hr x 4 perusahaan

b. Pelatihan keterampilan Agribisnis berupa pelatihan :

40 orang peserta di 8 peru-sahaanpada 2 kec. Sela-ma 10 hari

40 orang peserta di 8 peru-sahaan pada 2 kec. Sela-ma 10 hari

- Pengolahan hasil tani (Kec. Ciwidey & Pangalengan)

20 org x 160 jam x 5 hr x 4 perusahaan

20 org x 160 jam x 5 hr x 4 perusahaan

Page 193: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 90

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

c. Pelatihan keterampilan aneka kejuruan berupa :

400 orang peserta dari 20 kec. di 80 perusahaanselama 100 hari

400 orang peserta dari 20 kec. di 80 perusahaanselama 100 hari

- Menjahit (Kec. Majalaya & Rancaekek)

20 org x 160 jam x 5 hr x 4 perusahaan

20 org x 160 jam x 5 hr x 4 perusahaan

- Tata Rias (Kec. Cimaung & Cikancung)

20 org x 160 jam x 5 hr x 4 perusahaan

20 org x 160 jam x 5 hr x 4 perusahaan

- Tata Boga (Kec. Rancabali & Pameungpeuk)

20 org x 160 jam x 5 hr x 4 perusahaan

20 org x 160 jam x 5 hr x 4 perusahaan

- Sablon (Kec. Margaasih & Margahayu)

20 org x 160 jam x 5 hr x 4 perusahaan

20 org x 160 jam x 5 hr x 4 perusahaan

- Bordir (Kec. Cileunyi & Katapang)

20 org x 48 jam x 5 hr x 4 perusahaan

20 org x 48 jam x 5 hr x 4 perusahaan

- Komputer (Kec. Ciparay & Paseh)

20 org x 48 jam x 5 hr x 4 perusahaan

20 org x 48 jam x 5 hr x 4 perusahaan

- Kompor Gas (31 Kec.)

20 org x 48 jam x 5 hr x 4 perusahaan

20 org x 48 jam x 5 hr x 4 perusahaan

- UJK Tata Rias (Kec. Baleendah)

2 kali x 20 org x 48 jam x 5 hr x 4 perusahaan

2 kali x 20 org x 48 jam x 5 hr x 4 perusahaan

- UJK Tata Boga (Kec. Cileunyi)

20 org x 48 jam x 5 hr x 4 perusahaan

20 org x 48 jam x 5 hr x 4 perusahaan

- UJK Komputer (Kec. Dayeuhkolot)

2 kali x 20 org x 48 jam x 5 hr x 4 perusahaan

2 kali x 20 org x 48 jam x 5 hr x 4 perusahaan

02. Kegiatan Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan

19.791.750 19.783.450 99,96 Terlaksananya monitoring dan evaluasi kegiatan ke-tenagakerjaan

31 kecamatan

31 kecamatan

DISNAKER

II. Program Peningkatan Kesempatan Kerja

335.772.500 319.592.500 95,18

01. Kegiatan Penyiapan tenaga kerja siap pakai

335.772.500 319.592.500 95,18 a. Terlaksana-nya sosialisasi penempatan tenaga kerja di 31 kec.

masing-masing 80 orang

DISNAKER

Page 194: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 91

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

b. Terlaksana-nya Bintek Usaha Mandiri berupa :

- Usaha Perbengkelan

di 2 kec. (Katapang & Ibun) sebanyak 25 orang

di 2 kec.(Katapang & Ibun) sebanyak 25 orang

- Usaha Tata Busana

di 2 kec.(Kertasari & Ranca-bali) sebanyak 25 orang

di 2 kec.(Kertasari & Ranca-bali) sebanyak 25 orang

- Usaha Sablon di 1 kec.(Majalaya) sebanyak 25 orang

di 1 kec.(Majalaya) sebanyak 25 orang

- Usaha Prosesing hasil pertanian

di 1 kec.(Pasirjambu) masing-masing 25 orang

di 1 kec.(Pasirjambu) masing-masing 25 orang

c. Terseleksinya tenaga kerja untuk 5 Perusahaan

2.000 orang

2.000 orang

III. Program Perlindungan Pengembangan Lembaga Ketenaga kerjaan

488.187.500 488.012.500 99,96

01. Kegiatan Sosialisasi Berbagai Peraturan Pelaksanaan tentang Ketenagakerjaan

257.695.500 257.520.500 99,93 - Penetapan UMK 2010 sebesar Rp 1.060.500,-

13 orang dewan pengupa-han

13 orang dewan pengupa-han

DISNAKER

- Terselenggara nya bintek LKS Bipartit baru di perusahaan.

80 Perusahaan, 240 Tenaga kerja

80 Perusahaan, 240 Tenaga kerja

- Terlaksananya penyuluhan peraturan ke-tenagakerjaan

80 Perusahaansebanyak 3 Kali

80 Perusahaansebanyak 3 Kali

- Terlaksananya LKS Tripartit

19 orag dari 80 Perusahaan, 240 Tenaga kerja

19 orag dari 80 Perusahaan, 240 Tenaga kerja

- Terlaksananya pemilihan tenaga kerja teladan

30 orang dari 80 Perusahaansebanyak 3 kali

30 orang dari 80 Perusahaansebanyak 3 kali

02. Kegiatan Peningkatan Pengawasan, Perlindungan dan

230.492.000 230.492.000 100,00 Terlaksananya pengawasan dan perlindungan

bagi 100 Perusahaansebanyak 1 Kali

bagi 100 Perusahaansebanyak 1 Kali

DISNAKER

Page 195: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 92

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

Penegakkan Hukum tehadap Keselamatan dan Kesehatan Kerja

hukum K3

- Terlaksananya pengawasan norma kerja wanita dan anak.

bagi 100 orang pekerja wanita

bagi 100 orang pekerja wanita

- Terselenggara nya bintek peningkatan Jamsostek.

bagi 30 Orang sebanyak 1 Kali

bagi 30 Orang sebanyak 1 Kali

- Terselengga-ra nya bintek pembentukan lembaga P2K3

sealam 1 hari dari 50 Perusahaan

sealam 1 hari dari 50 Perusahaan

- Tersedianya alat ukur ketebalan plat bejana tekan.

1 unit 1 unit

Jumlah 2.731.921.750 2.706.970.450 99,09

Hasil dan/atau capaian pelaksanaan pembangunan pada urusan ini diantaranya adalah :

a. Meningkatnya jumlah penyerapan tenaga kerja sebesar 80,41% melalui pelaksanaan penempatan tenaga kerja baik sektor formal dan informal, yaitu dari 3.839 orang menjadi 6.926 orang.

b. Perlindungan tenaga kerja dan jaminan sosial melalui penyelenggaraan dan kepersertaan Jamsostek baru mencapai 41% dari seluruh pekerja di sektor formal.

c. Pelaksanaan pengupahan dibawah UMR menurun menjadi 1,29%, yaitu dari Rp 895.980,- menjadi Rp 1.000.950,-.

d. Pencapaian Angka Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) pada tahun 2008 sebesar 52,48% sedangkan pada tahun 2009 sebesar 52%.

e. Jumlah penduduk yang bekerja sebanyak 1.391.947 orang dengan jumlah angkatan kerja sebanyak 1.208.920 orang. Dengan demikian rasio penduduk yang bekerja dari meningkat dari 39,09 % menjadi 86,85 %.

Permasalahan :

a. Terpuruknya perekonomian yang mengakibatkan banyak perusahaan mengalami kebangkrutan, hal tersebut berpengaruh terhadap kesempatan lapangan kerja yang terbatas, sehingga menambah jumlah pengangguran. Selain itu adanya pergeseran penggunaan teknologi yang lebih efisien dari penggunaan tenaga kerja.

Page 196: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 93

b. Masih kurangnya harmonisnya hubungan industrial, karena kurang lancarnya komunikasi dan koordinasi pihak perusahaan dengan pekerja, sehingga terjadi unjuk rasa.

c. Masih terdapatnya perusahaan yang melaksanakan pengupahan dibawah UMK (13,79%).

d. Masih lemahnya pengawasan serta penerapan sanksi bagi pelanggar peraturan dan perundang-undangan ketenagakerjaan. Disamping itu masih rendahnya perlindungan dan jaminan sosial bagi tenaga kerja paket A (Badan Penyelenggara Jamsostek) sebanyak 614 perusahaan 102.775 pekerja, meskipun terdapat kenaikan dari tahun sebelumnya.

e. Masih terbatasnya penempatan tenaga kerja sektor formal khususnya dalam program AKL, masih rendahnya Tingkat Partisipasi angkatan kerja (TPAK), serta Tingkat kompetensi dan daya saing tenaga kerja masih rendah.

f. Sarana mobilitas dan dukungan dana agar dapat dipenuhi sesuai dengan kebutuhan tugas.

g. Perlu adanya penambahan Pengawas, khususnya tenaga spesialis Keselamatan Kerja, yang ada sekarang hanya 1 orang sedangkan yang dibutuhkan 3 orang. Begitu pula untuk penambahan Pengawas Umum untuk Ketenagakerjaan, yang ada sekarang sebanyak 4 orang sedang yang dibutuhkan 8 orang.

Solusi :

a. Memperbanyak pembentukan usaha mandir, meningkatkan keterampilan keahlian bagi para pencari kerja dan meningkatkan pendidikan dan pelatihan yang berbasis kompetensi bagi para pencari kerja agar dapat lebih bersaing di dunia kerja.

b. Meningkatkan sarana hubungan industrial.c. Meningkatkan standar upah minimal dan kesejahteraan lainnya.d. Memperbanyak penyuluhan perundang-undangan ketenagakerjaan.

e. Penyediaan sarana dan prasarana pendidikan dan pelatihan yang dikhususkan bagi pencari kerja.

f. Diperlukannya mobilitas dan dukungan dana untuk mendukung kebutuhan tugas.

g. Diperlukan tambahan tenaga Pengawas Spesialis Keselamatan Kerja sebanyak 2orang. Sedangkan tambahan tenaga Pengawas Umum Ketenagakerjaan sebanyak 4 orang.

4.1.14. KOPERASI DAN UKM

Urusan ini dilaksanakan oleh Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp. 396.998.000,00 dan terealisasi sebesar Rp. 353.913.000,00 atau 89,15%. Anggaran tersebut digunakan untuk melaksanakan 4 program (7 kegiatan), dengan rincian sebagai berikut :

Page 197: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV-94

Tabel 4.1.14.1

Rincian Program/Kegiatan Urusan Koperasi dan UKM Tahun Anggaran 2009

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

I. Program penciptaan iklim Usaha Kecil Menengah yang kondusif

235.443.500 196.043.500 83,27

01. Kegiatan Sosialisasi kebijakan tentang Usaha Kecil Menengah

51.407.000 51.407.000 100,00 Terlaksananya sosialisasi kebijakan tentang UMKM yang belum terfasilitasi permodalan yang dilaksana-kan 4 (empat) kali di Kec. Margahayu, Pangalengan, Cileunyi dan Solokanjeruk. Dengan materi Kebijakan Pemerintah Daerah, UU No.20 Thn 2008 Tentang UMKM, Perencanaan Program dan Kegiatan Pemkab sesuai Rt/Rw, Kebija-kan Perijinan dan Investasi, Kebijakan Ke-mitraan, Kope-rasi Perindus-trian dan Perda-gangan dan Asosiasi untuk sharing penga-laman dng ang-gota (UMKM) sesuai dengan Bidang nya

140 UKM 140 UKM Diskoperindag

02. Kegiatan Fasilitasi permasalahan proses produksi Usaha Kecil Menengah

58.320.000 55.920.000 95,88 Terlaksananya pembinaan fasilitasi permasalahan proses produksi kripik dan dodol di Ds. Santosa dan Cibeureum Kecamatan Kertasari

20 UKM kripik 20 orang pengrajin dodol

20 UKM kripik 20 orang pengrajin dodol

Diskoperindag

03. Kegiatan Monitoring, evaluasi dan pelaporan

125.716.500 88.716.500 70,57 Terlaksananya monitoring para pelaku usaha mikro kecil menengah yang sudah di fasilitasi oleh dana penguatan

365 UMKM 365 UMKM Diskoperindag

Page 198: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV-95

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

permodalan dan bantuan-bantuan baik dari propinsi pusat maupun pemerintah daerah, sekaligus pemutakhiran data UMKM, Pembahasan dengan instansi terkait dan pihak ketiga, Persiapan- persiapan dalam rangka indentifikasi dan verifikasi LKM Koperasi dan Non Koperasi di 31 Kecamatan sehingga menghasilkan Draf sesuai tuntutan keuangan LKM itu sendiri yang terdiri dari Draf Raperda, Tim Sosialisasi, Tim Analisis dan keputusan LKM dari Pihak ke–3.

II. Program Pengembangan Kewirausahaan dan Keunggulan Kompetitif Usaha Kecil Menengah

88.041.500 88.041.500 100,00

01. Kegiatan Memfasilitasi peningkatan kemitraan investasi Usaha Kecil Menengah dengan perusahaan Swasta

38.834.000 38.834.000 100,00 Terlaksananya fasilitas kemitraan usaha bagi UMKM dengan intermediasi/ mempertemu-kan para penyandang dana baik dari BUMN/ BUMD dan PKBL (BRI, BPD, BANK MANDIRI, TELKOM, BIO FARMA, KIMIA FARMA, PERUM PEGADAIAN, PTPN XII)dengan para pelaku UMKM yang belum pernah tersentuh oleh perkuatan permodalan di 3 Kecamatan yaitu Kec.

120 UMKM 120 UMKM Diskoperindag

Page 199: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV-96

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

Margahayu, Soreang dan Cangkuang sehingga dapat terfasilitasi permodalannya.

02. Kegiatan Pelatihan manajemen pengelolaan koperasi/ KUD

49.207.500 49.207.500 100,00 Terlatihnya pengurus pengelola koperasi sebanyak 62 org dari 31 Kec yang dilaksana-kan di BALAT-KOP Lembang.

62 Orang 62 Orang Diskoperindag

III. Program Pengembangan Sistem Pendukung Usaha Bagi Usaha Mikro Kecil Menengah

30.235.500 26.550.500 87,81

01. Kegiatan Penyelenggaraan pembinaan industri rumah tangga, industri kecil dan industri menengah

30.235.500 26.550.500 87,81 Terselenggara nya pelatihan dan fasilitasi UKM/IKM dalam bidang daya saing bagi pelau usaha dibidang makanan olahan minuman yang belum punya ijin kesehatan di 3 tempat yaityu kec. Ciparay, Dayeuhkolot dan Pasirjambu. Dengan narasumber dari BPOM Dinas Kesehatan Propinsi dan Kabupaten Bandung, MUI Kabupaten, dan DISKOPERINDAG (UU. No 20 Thn 2008 tentang UMKM, UU Perlindungan Konsumen, Pengawasan Barang Beredar

70 UMKM 70 UMKM Diskoperindag

IV. Program Peningkatan Kualitas Kelembagaan Koperasi

43.277.500 43.277.500 100,00

01. Kegiatan Peningkatan dan pengembangan jaringan kerjasama usaha koperasi

43.277.500 43.277.500 100,00 Terlaksananya sosialisasi peningkatan &pengembangan jaringan usaha koperasi dng BUMN, PT.Telkom, BRI dengan materi

105 koperasi

105 koperasi

Diskoperindag

Page 200: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV-97

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

kebijakan pemerintah daerah kab. Bandung tentang Pelaksanaan Kegiatan KUKM, Program Kemitraan Usaha dengan KUKM yang disampaikan oleh PT. Telkom, Prosedur dan Tatacara Pengajuan Kredit disampaikan oleh Bank BRI.

Jumlah 396.998.000 353.913.000,00 89,15

Hasil dan/atau capaian pelaksanaan pembangunan pada urusan ini diantaranya adalah :

a. Meningkatnya pengetahuan dan kemampuan dalam mengakses permodalan bagi 140 pelaku UKM.

b. Terbinanya IKM kripik sebanyak 20 orang dan dodol sebanyak 20 orang dalam meningkatkan kualitas dan kuantitas produksinya di Desa Sentosa dan Cibeureum Kecamatan Kertasari.

c. Tersedia Data dan pembinaan terhadap 365 UMKM sebagai bahan evaluasi untuk perencanaan selanjutnya.

d. Terjalinnya kemitraan usaha mikro, kecil dan menengah dengan BUMN/BUMS danperbankan.

e. Meningkatnya pengetahuan kewirausahaan dan manajemen pengelola koperasi/KUD sebanyak 62 orang.

f. Bertambahnya pengetahuan dan wawasan bagi UKM/IKM dalam bidang daya saing produk sebanyak 70 UMKM.

g. Meningkatnya pemahaman dalam pengembangan jaringan usaha koperasi sebanyak 105 koperasi.

h. Meningkatnya pengetahuan dan kemampuan para pengelola/pengurus koperasi tentang Manajemen dan Dasar-Dasar Koperasi.

Permasalahan :

a. Rendahnya kualitas SDM yang tercermin dari kurangnya jiwa kewirausahaan, lemahnya motivasi, inovasi kreativitas dan disiplin kerja serta profesionalisme di bidang penguasaan teknologi, manajemen dan wawasan bisnis pengurus koperasi dan UMKM. Hal ini sangat mempengaruhi daya saing produksi untuk menciptakan peluang usaha.

Page 201: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV-98

b. Terbatasnya permodalan usaha dan akses terhadap sumber-sumber produksi lainnya yang dimiliki Koperasi dan Usaha Kecil Menengah.

c. Rendahnya akses pasar industri kecil menengah karena pengusaha UKM memprioritaskan pada aspek produksi sedangkan fungsi pemasaran kurang mampu dalam mengaksesnya.

d. Masih rendahnya kemitraan yang terjalin antara pemerintah, masyarakat dan pihak swasta.

e. Kurangnya tenaga penyuluh/pembina KUMKM.

Solusi :

a. Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan melalui pelatihan dan pembinaan yang meliputi manajemen pemasaran dan teknologinya baik di bidang KUKM, perindustrian dan perdagangan sesuai dengan perkembangan pasar tingkat nasional maupun internasional.

b. Sosialisasi peraturan daerah baik di bidang koperasi, UKM, perindustrian dan perdagangan serta akses permodalannya.

c. Pembinaan dan pelatihan manajerial serta produksi terhadap KUKM dan IKM, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan sosial ekonomi masyarakat.

d. Penguatan permodalan lebih dioptimalkan dalam penyalurannya melalui peran serta koperasi sehingga dana yang telah tersedia dapat diserap/diakses oleh masyarakat khususnya oleh pelaku usaha kecil menengah.

4.1.15. PENANAMAN MODAL

Urusan ini dilaksanakan oleh Badan Penanaman Modal dan Perijinan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp 1.282.686.500,- dan terealisasi sebesar Rp 1.245.927.750,- atau 97,13 %. Anggaran tersebut digunakan untuk melaksanakan 2 program (8 kegiatan), dengan rincian sebagai berikut :

Tabel 4.1.15.1

Rincian Program/Kegiatan Urusan Penanaman Modal

Tahun Anggaran 2009

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

I. Program Peningkatan Promosi dan Kerjasama Investasi

608.062.500 600.613.500 98,77

01. Kegiatan Peningkatan koordinasi dan kerjasama di bidang penanaman modal dengan instansi pemerintah dan dunia usaha

61.130.000 56.855.000 93,01 Terlaksananya faslitasi perte-muan dalam rangka kerja-sama Pemerin-tah Kab. Ban-dung dengan dunia usaha/swasta yang berminat inves-tasi di Kab.Bandung.

10 kali pertemuan potensi investasi

8 kali pertemuan potensi investasi

BPMP

Page 202: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV-99

Page 203: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV-99

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

02. Kegiatan Koordinasi antar lembaga dalam pengendalian pelaksanaan investasi PMDN/PMA

185.050.000 183.920.000 99,39 Terselenggaranya koordinasi antar lembaga dalam pengendalian pelaksanaan investasi PMDN/PMA :

- Buku kajian hasil koordi-nasi antara lembaga dalam pengendalian pelaksanaan PMA/PMDN. Terdiri dari Laporan Pendahuluan, Laporan Antara dan Laporan Akhir.

30 buku 30 buku

- CD master visual peluang investasi

1 keping master CD, dan 30 copy

1 keping master CD, dan 30 copy

- Leaflet mekanisme PPTSP

2000 lbr 2000 lbr

- Banner mekanisme PPTSP

3 buah 3 buah

- CD/DVD mekanisme PPTSP

100 buah 100 buah

- Poster mekanisme PPTSP

8 buah 8 buah

- Stiker mekanisme PPTSP

100 buah 100 buah

- Baligo mekanise PPTSP

1 buah 1 buah

03. Kegiatan Peningkatan kegiatan pemantauan, pembinaan, pengawasan pelaksanaan penanaman modal

76.640.000 76.640.000 100,00 Terlaksananya pembinaan dan pemantauan terhadap perusahaan PMA/PMDN

100 perusahaan

100 perusahaan

BPMP

04. Kegiatan Penyelenggaraan pameran investasi

285.242.500 283.198.500 99,28 Terselenggara-nya dan terfasilitasinya pameran dalam negeri dan luar negeri dalam rangka promosi investasi dan produk unggulan. (Hut Kab. Bandung, Indovest Expo 2009, WJIE/West Java

4 event promosi dalam dan luar negeri

4 event promosi dalam dan luar negeri

BPMP

Page 204: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV-100

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

Internasional Expo, Temu Bisnis)

II. Program Peningkatan Iklim Investasi dan Realisasi Investasi

674.624.000 645.314.250 95,66

01. Kegiatan Penyusunan kebijakan investasi bagi pembangunan fasilitasi infrastruktur

87.091.000 87.091.000 100,00 - Semiloka Raperda ttg PPTSP

- Penyusunan 2 buah Raperda ttg PPTSP dan fasilitas pena-naman modal di Kab. Bdg

2 paket

1 paket

2 paket

1 paket

BPMP

02. Kegiatan Penyusunan cetak biru (master plan) pengembangan penanaman modal

217.842.500 198.868.250 91,29 Tersusunnya rencana induk pengembangan investasi di Kab.Bandung

1 paket 1 paket BPMP

03. Kegiatan Penyederhanaan prosedur perijinan dan peningkatabn pelayanan modal

147.041.500 143.746.000 97,76 Terselenggara-nya pelayanan perijinan melalui PPTSP

11 perijinan 4 non perijinan

11 perijinan 4 non perijinan

BPMP

04. Kegiatan Kajian kebijakan penanaman modal

222.649.000 215.609.000 96,84 - Terselengga-ranya lelang kegiatan kebijakan penanaman modal

- Terlaksananya kajian kebijakan perijinan di Kab.Bandung

1 kali keg.

7 buah raperda

1 kali keg.

7 buah raperda

Jumlah 1.282.686.500 1.245.927.750 97,13

Hasil dan/atau capaian pelaksanaan pembangunan pada urusan ini diantaranya adalah :

a. Semakin mantapnya arah kebijakan Pemerintah Kabupaten Bandung dibidang perijinan investasi melalui perumusan 8 (delapan) buah Rancangan Perda yang mengatur tentang Perijinan dan 1 (satu) buah Rancangan Perda tentang Pemberian Insentif dan Kemudahan dalam Berinvestasi di Kabupaten Bandung.

b. Meningkatnya pemahaman dan kesadaran Perusahaan PMA/PMDN akan kewajiban melaporkan perkembangan usahanya kepada pemerintah, melalui upaya penyelenggaraan sosialisasi terhadap 50 perusahaan PMA/PMDN di Kabupaten Bandung, serta penyediaan 300 buah buku Pedoman/Petunjuk Tata Cara Pengisian LKPM.

c. Terinformasikannya potensi dan peluang investasi di Kabupaten Bandung melalui penyelenggaraan even-even promosi dan pameran investasi.

Page 205: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV-101

d. Terciptanya optimalisasi penyederhanaan pelayanan perizinan di Kabupaten Bandung melalui penyelenggaraan pelayanan perizinan terpadu satu pintu dan peningkatan kemampuan aparatur di bidang pelayanan perizinan.

e. Semakin meningkatnya jumlah calon investor baik dalam dan luar negeri yang mendapatkan informasi mengenai potensi dan prospek investasi di Kabupaten Bandung, termasuk pola kerjasama yang ditawarkan melalui penyusunan dokumen Rencana Induk Pengembangan Investasi serta fasilitasi kerjasama di bidang penanaman modal.

f. Tersedianya perencanaan kebutuhan Menara Telekomunikasi Seluler sampai dengan tahun 2018 dengan arahan lokasi/titik di daerah-daerah yang secara teknis terukur melalui perhitungan-perhitungan tertentu dan dapat mengakomodir kebutuhan sampai dengan tahun 2018.

g. Penataan pasar tradisional, modern dengan konsep saling menguntungkan/tanpa saling merugikan sehingga tercapai kerjasama yang sinergi dan saling menguntungkan.

Permasalahan :

a. Belum adanya kebijakan yang melegitimasi pemerintah daerah untuk memberikan insentif/bagi investor yang akan berinvestasi di Kabupaten Bandung.

b. Kebijakan yang mengatur mengenai pelayanan perizinan yang ada saat ini sudah tidak relevan dengan situasi dan kondisi yang ada.

c. Belum lancarnya penyampaian laporan pelaksanaan dan perkembangan penanaman modal dari masing-masing perusahaan yang mendapat persetujuan dari pusat/BKPM.

d. Terbatasnya informasi mengenai potensi peluang investasi dan penyelenggaraan pelayanan perizinan terpadu di Kabupaten Bandung.

e. Belum adanya data yang akurat mengenai potensi dan perkembangan penanaman modal yang terintegrasi.

f. Belum optimalnya penyelenggaraan pelayanan perizinan terpadu satu pintu (PPTSP) di Kabupaten Bandung, dan masih terdapat beberapa pelayanan perizinan yang dilaksanakan oleh SKPD teknis.

g. Kemampuan dan kapasitas SDM dalam bidang pelayanan perizinan dan investasi masih relatif rendah.

h. Belum tertatanya pembangunan Menara BTS yang ada di Kabupaten Bandung.

i. Kebutuhan konsumen akan sarana perdagangan yang bersih, murah, modern.

j. Pasar tradisional harus dapat memenuhi harapan masyarakat.

Solusi :

a. Menyusun kebijakan yang berkaitan dengan pemberian insentif serta kemudahan bagi para investor yang akan menanamkan modalnya di wilayah Kabupaten Bandung.

Page 206: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV-102

b. Melakukan revisi terhadap beberapa kebijakan di bidang perizinan dan investasi yang sudah tidak relevan dengan situasi dan kondisi di Daerah.

c. Melakukan sosialisasi dan monitoring pelaksanaan penanaman modal masing-masing perusahaan melalui pengisian LKPM.

d. Menyusun Rencana Induk (Masterplan) Penanaman Modal yang disesuaikan dengan RTRW Kabupaten Bandung.

e. Mengikuti berbagai even promosi dan pameran investasi, serta temu Bisnis dengan calon investor potensial.

f. Pelatihan peningkatan kapasitas dan kemampuan aparat pelaksana pelayanan perizinan dan pelayanan Penanaman Modal.

g. Penyusunan Rancangan Perda tentang Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu (PPTSP).

h. Melakukan pembuatan Rencana Induk (Masterplan) Menara Telekomunikasi Seluler Bersama di Kabupaten Bandung sampai dengan tahun 2018.

i. Pengaturan mini market pasar modern disesuaikan dengan kriteria yang menyangkut jarak lokasi di pasar tradisional, kebutuhan masyarakat dan dapat menjadi mitra dengan UKM.

4.1.16. KEBUDAYAAN

Urusan ini dilaksakan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp 300.000.000,00 dan terealisasi sebesar Rp 300.000.000,00 atau 100%. Anggaran tersebut digunakan untuk melaksanakan 2 program (5kegiatan), dengan rincian sebagai berikut :

Tabel 4.1.16.1

Rincian Program/Kegiatan Urusan KebudayaanTahun Anggaran 2009

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

I. Pengelolaan Kekayaan Budaya

150.000.000 150.000.000 100,00

01. Kegiatan Pelestarian Fisik dan Kandungan Bahan Pustaka Termasuk Naskah Kuno

60.000.000 60.000.000 100,00 - penulisan peninggalan bersejarah berupa buku mozaikSebanyak 200 eksemplar

- penulisan peningga-lan ber-sejarah berupa buku mozaikSebanyak 200 eksem-plar

- penulisan peningga-lan ber-sejarah berupa buku mozaikSebanyak 200 eksem-plar

Disdikbud

- penulisan benda purbakala berupa situsSebanyak 9 buah

- penulisan benda purbakala berupa situsSebanyak 9 buah

- penulisan benda purbakala berupa situsSebanyak 9 buah

Page 207: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV-103

Page 208: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 103

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

- pagelaran seni budaya lokal daerah sebanyak 7 Kali

- pagelar-an seni budaya lokal daerah sebanyak 7 Kali

- pagelar-an seni budaya lokal daerah sebanyak 7 Kali

02. Kegiatan Pengelolaan dan Pengembangan Pelestarian Peninggalan Sejarah Purbakala, Museum dan Peninggalan Bawah Air

30.000.000 30.000.000 100,00 Tertatanya makam bersejarah, gedung peninggalan bersejarah dan kepurbakalaan

- Penataan makamber-sejarah (33 buah) di 6 lokasi

- Gedung peningga-lan ber-sejarah (4 buah)

- Benda kepurba-kalaan (55 buah) berupa situs, makam & tugu

- Penataan makamber-sejarah (33 buah) di 6 lokasi

- Gedung peningga-lan ber-sejarah (4 buah)

- Benda kepurba-kalaan (55 buah) berupa situs, makam & tugu

Disdikbud

03. Kegiatan Pengembangan Nilai dan Geografi Sejarah

50.000.000 50.000.000 100,00 Terlaksananya napak tilas jejak pahlawan Kab. Bandung

napak tilas Sepanjang 7 Km

napak tilas Sepanjang 7 Km

Disdikbud

04. Kegiatan Pengembangan Data Base Sistem Informasi Sejarah Purbakala

10.000.000 10.000.000 100,00 Tersedianya data sejarah dan kepurbakalaan kab. Bandung

- data sejarah berupa CD

- data kepurba-kalaan berupa CD

- data sejarah berupa CD

- data kepurba-kalaan berupa CD

Disdikbud

II. Pengelolaan Pengelolaan Keragaman Budaya

150.000.000 150.000.000 100,00

01. Kegiatan Pengembangan Kesenian dan Kebudayaan Daerah

150.000.000 150.000.000 100,00 Terlaksananya peningkatan pengelolaan keragaman budaya daerah melalui pelatihan dan pagelaran

- pelatihan budaya daerah berupa aksara sunda dan musik angklung bagi 130 orang

- Pagelar-an budaya berupa rumah adat sebanyak 3 Kali

- pelatihan budaya daerah berupa aksara sunda dan musik angklung bagi 130 orang

- Pagelar-an budaya berupa rumah adat sebanyak 3 Kali

Disdikbud

Jumlah 300.000.000 300.000.000 100,00

Page 209: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 104

Hasil dan/atau capaian pelaksanaan pembangunan pada urusan ini diantaranya adalah :

a. Jumlah grup kesenian pada tahun 2008 sebanyak 608 buah dan pada tahun 2009 menjadi 803 sanggar atau meningkat sebesar 24,28%, sedangkan yang sudah mendapat bantuan pada tahun 2009 sebanyak 59 sanggar.

b. Jumlah rumah adat sunda sebanyak 3 buah, sedangkan jumlah benda purbakala sebanyak 196 buah. Sampai saat ini yang sudah mendapat pelestarian/pemeliharaan adalah sebanyak 55 buah.

c. Jumlah kebudayaan sunda yang tercatat adalah sebanyak 325 jenis, sedangkan yang telah dilestarikan keberadaannya adalah sebanyak 8 jenis.

Permasalahan :

a. Kurangnya minat generasi muda terhadap kesenian dan kebudayaan lokal daerah.

b. Kurangnya SDM terhadap pengembangan serta pengelolaan kesenian dan kebudayaan lokal daerah.

c. Belum adanya data kegiatan pelestarian dan pengelolaan untuk mengembangkan potensi sejarah/kepurbakalaan, sehingga kurang mendapat perhatian nasional sebagai upaya pembenahan dan pemeliharaan.

Solusi :

a. Perlunya peningkatan dan pengembangan SDM dalam pengembangan serta pengelolaan kesenian dan kebudayaan lokal daerah, melalui keikutsertaan dalam seminar, pelatihan, bimbingan teknis yang berskala regional maupun nasional.

b. Perlu adanya pengembangan dan pengelolaan informasi data base untuk bahan kajian/penelitian dan pelestarian, serta publisitas sejarah/benda purbakala di Kabupaten Bandung.

c. Sosialisasi kesenian dan kebudayaan lokal daerah bagi generasi muda di lingkungan sekolah dan pasanggiri (lomba) di bidang kebudayaan daerah.

4.1.17. KEPEMUDAAN DAN OLAHRAGA

Urusan ini dilaksanakan oleh Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata, dengan alokasi anggaran sebesar Rp 14.057.169.500,00 dan telah terealisasi sebesar Rp 13.288.834.525,00 atau 94,53 %. Anggaran tersebut digunakan untuk melaksanakan 6 program (17 kegiatan), dengan rincian sebagai berikut :

Page 210: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 105

Tabel 4.1.17.1

Rincian Program/Kegiatan Urusan Kepemudaan dan Olahraga

Tahun Anggaran 2009

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

I. Program Pengembangan dan Keserasian Kebijakan Pemuda

46.104.000 46.104.000 100,00

01. Kegiatan Pendataan potensi kepemudaan

46.104.000 46.104.000 100,00 Tersusunnya data potensi pemuda olah raga dan pariwisata tahun 2009 :

Disporpar

- Terdatanya potensi pemuda berupa organisasi kepemudaan, organisasi masyarakat, cabang olah raga, atlit berprestasi & kepariwisataan

5 jenis potensi dari 31 kecamatan

5 jenis potensi dari 31 kecamatan

- Tersedianya buku data potensi pemuda olah raga dan pariwisata

31 CD & 20 buku

31 CD & 20 buku

II. Program peningkatan peran serta kepemudaan

800.250.000 788.179.075 98,49

01. Kegiatan Pembinaan Organisasi kepemudaan

596.980.000 591.542.500 99,09 Terlaksananya pembinaan Organisasi kepemudaan :

1.050 orang

1.050 orang

Disporpar

- Seminar organisasi kepemudaan

465 org peserta selama 3 hari

465 org peserta selama 3 hari

- Raker KNPI 155 org peserta

155 org peserta

- Pembinaan Keterampilan kemampuan anggota Marching Band

90 org anggota selama 14 kali

90 org anggota selama 14 kali

02. Kegiatan Pendidikan dan pelatihan dasar kepemimipinan

44.125.000 42.756.225 96,90 Terlaksananya pendidikan dan pelatihan dasar kepemimipinan

175 orang, peserta dari orga-nisasi ke-pemudaan

175 orang peserta dari orga-nisasi ke-pemudaan

Disporpar

03. Kegiatan Fasilitasi aksi bhakti sosial kepemudaan

50.000.000 50.000.000 100,00 Terfasilitasinya aksi bhakti sosial kepemudaan melalui kegiatan

di 4 desa dengan 100 orang peserta selama 2

di 4 desa dengan 100 orang peserta selama 2

Disporpar

Page 211: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 106

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

pembangunan Masjid di daerah pasca Gempa di Kecamatan Pangalengan

hari hari

04. Kegiatan Penyuluhan pencegahan penggunaan narkoba di kalangan generasi muda

49.170.000 47.213.900 96,02 Terselenggaranya penyuluhan pencegahan penggunaan narkoba di kalangan generasi muda

186 orang terdiri dari : siswa SMP 26 org, SMA 120 org &anggota marching band 40 org

186 orang terdiri dari : siswa SMP 26 org, SMA 120 org &anggota marching band 40 org

Disporpar

05. Kegiatan Lomba kreasi dan karya tulis ilmiah di kalangan pemuda

59.975.000 56.666.450 94,48 Lomba kreasi dan karya tulis ilmiah di kala-ngan pemuda

155 orang peserta, terdiri dari 31 Kec.

155 orang peserta, terdiri dari 31 Kec.

Disporpar

III. Program Peningkatan Upaya Penumbuhan Kewirausahaan dan Kecakapan Hidup Pemuda

144.700.000 140.615.500 97,18

01. Kegiatan Pelatihan kewirausahaan bagi pemuda

44.700.000 41.225.000 92,23 Terlaksananya pelatihan kewirausahaan bagi pemuda, berupa administrasi managemen

175 orang peserta, dari 31 Kecamatan, selama 1 hari

175 orang peserta, dari 31 Kecamatan, selama 1 hari

Disporpar

02. Kegiatan Pendidikan dan pemberdayaan pemuda putus sekolah dalam pembangunan ekonomi masyarakat

50.000.000 49.500.000 99,00 Terlaksananya pendidikan dan pemberdayaan pemuda putus sekolah dalam pembangunan ekonomi masyarakat

200 orang, berupa pendidikan kewirausa-haanPemberda-yan pemuda putus sekolah

200 orang, berupa pendidikan kewirausa-haanPemberda-yan pemuda putus sekolah

Disporpar

03. Kegiatan Pelatihan lingkungan hidup pemanfaatan limbah rumah tangga berbasis remaja

50.000.000 49.890.500 99,78 Terlaksananya pelatihan lingkungan hidup pemanfaatan limbah rumah tangga berbasis remaja

200 orangberupa pelatihan pemanfaatan limbah rumah tangga, dari 31 kecamatan

200 orangberupa pelatihan pemanfaatan limbah rumah tangga, dari 31 kecamatan

Disporpar

IV. Program Pengembangan Kebijakan dan Manajemen Olahraga

8.978.132.000 8.361.665.700 93,13

01. Kegiatan Peningkatan mutu organisasi dan tenaga keolahragaan

47.210.000 47.210.000 100,00 terlaksananya seminar mutu organisasi dan tenaga keolahragaan

100 orangdengan peserta dari Cabor, pelatih olah raga dan atlit

100 orangdengan peserta dari Cabor, pelatih olah raga dan atlit

Disporpar

Page 212: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 107

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

02. Kegiatan Pengembangan perencanaan olah raga terpadu

8.930.922.000 8.314.455.700 93,10 Terlaksananya pembebasan lahan peruntukkan sarana dan prasarana olahraga di Stadion Si Jalak Harupat

74.103 2 m2

54.862 m2 Disporpar

V. Program Pembinaan dan Pemasyarakatan Olahraga

488.312.500 480.262.500 98,35

01. Kegiatan Peningkatan kesejahteraan jasmani dan rekreasi

104.332.000 96.282.000 92,28 Terlaksananya peningkatan kesejahteraan jasmani dan rekreasi

125 orang peserta di Obyek Situ Cileunca, rute sepanjang 6,7 Km

125 orang peserta di Obyek Situ Cileunca, rute sepanjang 6,7 Km

Disporpar

02. Kegiatan Penyelenggaraan kompetisi olah raga

238.950.000 238.950.000 100,00 Terselenggaranya kompetisi olah raga

120 orang peserta dari aparatur/ PNS, berupa cabang oleh raga senam, gerak jln, catur, bulu tangkis, tenis meja, tenis lapangan, billiard, footsal, bola volly & golf (10 jenis)

120 orang peserta dari aparatur /PNS, berupa cabang oleh raga senam, gerak jln, catur, bulu tangkis, tenis meja, tenis lapangan, billiard, footsal, bola volly & golf (10 jenis)

Disporpar

03. Kegiatan Peningkatan peran serta masyarakat dan dunia usaha dalam pendanaan dan pembinaan olahraga

47.580.500 47.580.500 100,00 Terlaksananya pola kemitraan masyarakat dalam pemba-ngunan dan pengembangan industri olah raga, melalui sosialisasi kemitraan.

65 orang, mitra dari industri olah raga dan Cabor.

65 orang, mitra dari industri olah raga dan Cabor.

Disporpar

04. Kegiatan Kerjasama peningkatan olahragawan berbakat dan berprestasi dengan lembaga/instansi lainnya

97.450.000 97.450.000 100,00 -Terlaksananya seminar/ lokakarya, kerjasama dengan lembaga/instansi lainnya

65 orang peserta, berasal dari Cabang olahraga, selama 1 hari

65 orang peserta, berasal dari Cabang olahraga, selama 1 hari

Disporpar

- Tersusunnya kajian akademis dan rancangan tentang kerjasama keolahragaan

- kajian akademis dari UPIKerjasama olah raga bidang sistem informasi

- kajian akademis dari UPIKerjasama olah raga bidang sistem informasi

Page 213: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 108

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

dan kerjasama keolahra-gaan dengan lembaga/ instansi perguruan tinggi

dan kerjasama keolahra-gaan dengan lembaga/ instansi perguruan tinggi

VI. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Olahraga

3.599.671.000 3.472.007.750 96,45

01. Kegiatan Peningkatan pembangunan sarana dan prasarana olahraga

3.000.000.000 2.931.336.750 97,71 Terlaksananya pembangunan sarana olahraga Softball, Baseball, Hokkey dan Panahan di Stadion Si Jalak Harupat

lapang softball 1 bh, lapang baseball 1 bh, Lapang, Hokkey 1 bh, dan lapang panahan 1 bh Lapang

lapang softball 1 bh, lapang baseball 1 bh, Lapang, Hokkey 1 bh, dan lapang panahan 1 bh Lapang

02. Kegiatan Pemeliharaan rutin/berkala sarana dan prasarana olah raga

599.671.000 540.671.000 90,16 Terlaksananya pemeliharaan rutin/berkala sarana dan prasarana olah raga Stadion Si Jalak Harupat

pemeliharaan stadion seluas 8.750m2

pemeliharaan stadion seluas 8.750m2

Jumlah 14.057.169.500 13.288.834.525 94,53

Hasil dan/atau capaian pelaksanaan pembangunan pada urusan ini diantaranya adalah :

a. Tercapainya pembinaan olah raga, dengan jumlah klub olah raga dari 1,95 /10.000 penduduk pada tahun 2008 menjadi 3,96 /10.000 penduduk pada tahun 2009, jumlah gedung olah raga/sarana olahraga dari 1,129/10.000 pendudukpada tahun sebelumnya menjadi 1,2./10.000 penduduk, sedangkan jumlah organisasi olahraga dari 631 buah menjadi 804 buah.

b. Tercapainya pembinaan kepemudaan, dengan jumlah organisasi pemuda dari 399buah pada tahun 2008 menjadi 459 buah pada tahun 2009, jumlah kegiatan kepemudaan dari 5 buah pada tahun 2008, menjadi 9 buah pada tahun 2009.

c. Peningkatan keterampilan dan kemampuan 90 anggota marcing band.

d. Terlaksananya kompetisi olahraga berupa senam, gerak jalan, catur, bulu tangkis, tenis meja, tenis lapangan, billiard, futsal, bola voly dan golf (10 cabang olah raga).

e. Meningkatnya sarana olahraga berupa perencanaan lapang softball, hokkey, base ball dan panahan.

Page 214: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 109

Permasalahan :

a. Penyelenggaraan pembinaan generasi muda masih perlu ditingkatkan untuk mendorong meningkatnya pengetahuan generasi muda.

b. Penyelenggaraan pembinaan olahraga pelajar dan masyarakat masih perlu ditingkatkan di semua kalangan, dalam rangka mendorong peningkatan pengetahuan dan pemahaman pentingnya olahraga bagi pelajar dan masyarakat.

c. Kurangnya SDM yang profesional dalam bidang pemuda dan olahraga.

Solusi :

a. Peningkatan koordinasi lintas SKPD dalam perencanaan pengembangan pemuda dan olahraga.

b. Optimalisasi SDM yang ada baik melalui peningkatan disiplin, sarana/fasilitas tugas, kesejahteraan maupun pembagian tugas jelas dan merata, serta mengikutsertakan pada diklat teknis yang diselenggarakan oleh pemerintah.

c. Peningkatan pembinaan bidang kepemudaan maupun bidang keolahragaan.

4.1.18. KESATUAN BANGSA DAN POLITIK DALAM NEGERI

Urusan ini dilaksanakan oleh Kantor Kesatuan Bangsa dan Perlindungan Masyarakat serta Satuan Polisi Pamong Praja, dengan alokasi anggaran sebesar Rp 5.702.106.000,00 dan terealisasi sebesar Rp 5.689.601.000,00 atau 99,78 %. Anggaran tersebut digunakan untuk melaksanakan 7 program (14 kegiatan), dengan rincian sebagai berikut:

Tabel 4.1.18.1

Rincian Program/Kegiatan Urusan Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri

Tahun Anggaran 2009

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

I. Program peningkatan keamanan dan kenyamanan lingkungan

3.433.736.000 3.433.136.000 99,98

01. Kegiatan Penyiapan tenaga kerja pengendali keamanan dan kenyamanan lingk.

2.737.775.000 2.737.175.000 99,98 Tersalurkannya insentif kepada anggota hansip/linmas.

5.520 orang

5.520 orang

Kantor Kesbang Linmas

02. Kegiatan Pelatihan pengendalian keamanan dan kenyamanan lingk.

16.486.000 16.486.000 100,00 Terlaksananya pembinaan kepada anggota Satlinmas.

40 orang 40 orang Kantor Kesbang Linmas

03. Kegiatan Pengendalian keamanan lingkungan

679.475.000 679.475.000 100,00 - Terlaksananya penggandaan peraturan ttg Satpol PP.

150 buku 150 buku Satuan Polisi Pamong Praja

Page 215: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 110

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

- Terlaksananya diklat dlm rgk meningkatkan pemahaman & pengetahuan anggota Satpol PP dan Kasi Trantib Kec.

2 kali 2 kali Satuan Polisi Pamong Praja

- Terlaksananya operasi tindak pidana ringan (Tipiring) dan pemusnahan miras.

9 kali Tipiring dan 3 kali pemusnahan miras.

9 kali Tipiring dan 3 kali pemusnahan miras.

Satuan Polisi Pamong Praja

- Terlaksananya operasi penye-lidikan &peme-riksaan thd pe-langgaran Perda.

50 kasus 50 kasus Satuan Polisi Pamong Praja

- Terlaksananya penertiban dan monitoring thd pelanggaran Perda dan peraturan yang berlaku.

92 kali 92 kali Satuan Polisi Pamong Praja

- Terlaksananya peringatan ulang tahun Satpol PP ke-59 Tkt. Prop. Jabar.

1 kali 1 kali Satuan Polisi Pamong Praja

II. Program pemeliharaan kantrantibmas dan pencegahan tindak kriminal

282.228.000 282.228.000 100,00

01. Kegiatan Peningkatan kerjasama dengan aparat keamanan dalam teknik pencegahan kejahatan

188.861.000 188.861.000 100,00 Terlaksananya kerjasama dgn anggt. Komunitas Intelegen Daerah (Kominda) dlm rgk analisa potensi konflik.

29 orang anggota

29 orang anggota

Kantor Kesbang Linmas

02. Kegiatan Pengawasan pengendalian dan evaluasi kegiatan polisi pamong praja

14.000.000 14.000.000 100,00 Terlaksananya pengawasan, pengendalian dan evaluasi kegiatan Satpol PP.

2 kec. 2 kec. Satuan Polisi Pamong Praja

03. Kegiatan Peningkatan kerjasama dengan aparat keamanan dalam teknik pencegahan kejahatan

37.700.000 37.700.000 100,00 Terlaksananya pengamanan &pengawasan para pimpinan nasional, daerah dan tamu negara.

12 kali 12 kali Satuan Polisi Pamong Praja

Page 216: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 111

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

04. Kegiatan Peningkatan kapasitas aparat dalam rangka pelaksanaan siskamswakarsa di daerah

41.667.000 41.667.000 100,00 Terlaksananya pembinaan/diklat untuk peningkatan kapasitas aparat dalam rangka pelaksanaan siskamswakarsa di daerah.

50 orang 50 orang Satuan Polisi Pamong Praja

III. Program pengembangan wawasan kebangsaan

186.170.000 186.170.000 100,00

01. Kegiatan Peningkatan toleransi dan kerukunan dalam kehidupan beragama

92.750.000 92.750.000 100,00 Terlaksananya fasilitasi pening-katan kerukunan hidup beragama (pembahasan permasalahan yg menyangkut konflik bernuansa SARA).

20 orang tokoh agama dan tokoh masy.

20 orang tokoh agama dan tokoh masy.

Kantor Kesbang Linmas

02. Kegiatan Peningkatan kesadaran masyarakat akan nilai-nilai luhur budaya bangsa

93.420.000 93.420.000 100,00 Terselenggara-nya pengawasan thd aliran-aliran keepercayaan dlm rgk memini-malisir konflik/analisa potensi konflik.

20 orang Tim PAKEM.

20 orang Tim PAKEM.

Kantor Kesbang Linmas

IV. Program Pember-dayaan Masy. untuk menjaga Ketertiban dan Keamanan

1.250.000.000 1.238.520.000 99,08

01. Kegiatan Pembentukan Satuan Keamanan lingkungan di Masyarakat

1.250.000.000 1.238.520.000 99,08 Terbentuknya satuan keamanan lingk. di masy. dlm rgk mewujudkan keamanan & ketertiban pelaksanaan Pemilu.

12.788 orang

12.788 orang

Kantor Kesbang Linmas

V. Program Pendidikan Politik Masyarakat

506.250.000 505.825.000 99,92

01. Kegiatan Koordinasi Forum-forum diskusi Politik

206.250.000 206.250.000 100,00 Terlaksananya diskusi dengan partai politik, ormas dan LSM.

191 orang 191 orang Kantor Kesbang Linmas

02. Kegiatan Dukungan Kelancaran Penyelenggaraan Pemilu 2009

300.000.000 299.575.000 99,86 Terlaksananya fasilitasi persiapan pelaksanaan monitoring Pemilu Presiden RI.

80 orang 80 orang Kantor Kesbang Linmas

VI. Program pencegahan dini dan penanggulangan korban bencana alam

17.280.000 17.280.000 100,00

Page 217: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 112

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

01. Kegiatan Pemantauan dan penyebarluasan informasi potensi bencana alam

17.280.000 17.280.000 100,00 Terlaksananya pemantauan dan antisipasi terja-dinya bencana.

40 orang 40 orang Kantor Kesbang Linmas

VII. Program peningkatan pemberantasan penyakit masyarakat (pekat)

26.442.000 26.442.000 100,00

01. Kegiatan Penyuluhan pencegahan peredaran/ penggunaan minuman keras dan narkoba

26.442.000 26.442.000 100,00 Terlaksananya penyuluhan pencegahan peredaran/ penggunaan minuman keras dan narkoba.

250 orang 250 orang Satuan Polisi Pamong Praja

Jumlah 5.702.106.000 5.689.601.000 99,78

Hasil dan/atau capaian pelaksanaan pembangunan pada urusan ini diantaranya adalah :

a. Terlaksananya penyaluran insentif Hansip/Linmas desa/kelurahan.

b. Terlaksananya peningkatan kapasitas aparat keamanan melalui pembinaan, penyuluhan, pendidikan dan latihan.

c. Terlaksananya pengawasan terhadap aliran-aliran kepercayaan dan operasi penertiban tipiring, pelanggaran Perda, pemusnahan miras dalam rangka meminimalisir konflik.

d. Terlaksananya koordinasi dan kerjasama dengan anggota Kominda dan pihak lainnya (parpol, ormas, LSM) dalam rangka menganalisa potensi konflik serta menjaga kestabilan politik, keamanan dan ketertiban.

e. Terbentuknya satuan keamanan lingkungan di masyarakat dan terlaksananya monitoring dalam rangka mewujudkan keamanan dan ketertiban pelaksanaan Pemilu Presiden 2009.

f. Tersedianya anggota Linmas sebanyak 5.520 orang.

g. Tersedianya jumlah Polisi Pamong Praja sebanyak 96 orang.

Permasalahan :

a. Kurangnya fasilitas pendukung dalam melaksanakan program penanggulangan bencana alam.

b. Belum optimalnya koordinasi dalam pelaksanaan kegiatan gabungan.

c. Masih banyaknya pedagang kaki lima yang melanggar Peraturan Daerah atau berdagang di jalur-jalur terlarang (pada bahu jalan dan trotoar) yang pada umumnya menggangu ketertiban umum.

d. Masih banyaknya pedagang minuman keras berakohol yang terselubung.

e. Masih banyaknya jumlah Wanita Tuna Susila (WTS).

Page 218: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 113

f. Masih adanya beberapa perusahaan yang melanggar Peraturan Daerah.

g. Masih banyaknya jumlah pengemis, gelandangan dan orang terlantar.

h. Masih adanya PNS yang kurang disiplin dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya.

i. Masih adanya penggunaan aset pemerintah yang belum sesuai dengan ketentuan.

j. Masih adanya pemasangan reklame yang belum tertib.

k. Masih banyaknya masyarakat yang melanggar Perda no. 21 tahun 1996 tentang Kepemilikan Kartu Tanda Penduduk (KTP).

Solusi :

a. Melakukan peminjaman/penyewaan kendaraan operasional dalam rangka mengatasi kurangnya falitas pendukung program penanggulangan bencana alam.

b. Melakukan koordinasi melalui kunjungan kerja, tatap muka serta rapat-rapat khusus, setiap bulan satu kali maupun saat diperlukan pemecahan permasalahan secara bersama dalam rangka mengoptimalkan pelaksanaan koordinasi.

c. Pelaksanaan pendataan PKL di 4 Kecamatan (450 PKL) dalam rangka penertiban PKL yang melanggar Peraturan Daerah.

d. Penegakkan Perda No. 3 tahun 2004 tentang Pelarangan Peredaran dan Penggunaan Minuman Berakohol yaitu dengan melakukan operasi yustisi tindakpidana ringan (tipiring) bekerjasama dengan pihak Polres Bandung, Kejaksaan Bale Bandung dan Pengadilan Negeri Bale Bandung.

e. Melakukan pemantauan terhadap lokasi yang disinyalir sebagai tempat beroperasinya WTS.

f. Melakukan pengecekan izin secara berkala terhadap perusahaan baik badan hukum maupun persorangan yaitu dengan memberdayakan Penyidik Pegawai Negri Sipil (PPNS) baik yang ada di Satpol PP maupun yang ada di SKPD masing-masing.

g. Melakukan koordinasi dengan Dinas Sosial, Kependudukan dan Catatan Sipil dalam rangka penanganan masalah pengemis, gelandangan dan orang terlantar.

h. Melakukan sidak apel pagi, kehadiran dan apel sore ke instansi kecamatan dalam rangka menegakan disiplin untuk PNS yang bertugas di Kantor Kecamatan.

i. Melakukan koordinasi dan kerjasama dengan Bagian Asset – Setda dalam rangkamenertibkan penggunaan asset pemerintah khususnya penggunaan kendaraan dinas roda dua/roda empat.

j. Melakukan koordinasi dengan Dispertasih untuk mengecek administrasi yang terkait dengan izin dan pajak reklame.

k. Melakukan Operasi yustisi tipiring bekerjasama dengan Polres Bandung, Pengadilan, Dinas Sosial, Bagian hukum-Setda serta Muspika Kecamatan dalam rangka penanganan kepemilikan KTP.

Page 219: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 114

4.1.19. OTONOMI DAERAH, PEMERINTAHAN UMUM, ADMINISTRASI KEUANGAN DAERAH, PERANGKAT DAERAH, KEPEGAWAIAN DAN PERSANDIAN

Urusan ini dilaksanakan oleh : Sekretariat DPRD, Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan (DPPK), Inspektorat Pengawasan Daerah, Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP), Sekretariat Daerah (Setda), Kecamatan dan Kelurahan, dengan alokasi anggararan sebesar Rp 25.096.840.222,00 dan terealisasi sebesar Rp 21.855.066.930,00 atau 87,08 %. Anggaran tersebut digunakan untuk melaksanakan 10 program (115 kegiatan), dengan rincian sebagai berikut :

Tabel 4.1.19.1

Rincian Program/Kegiatan Urusan Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan

Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian Tahun Anggaran 2009

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

I. Program peningkatan kapasitas lembaga perwakilan rakyat daerah

5.322.444.750 4.915.466.450 92,35

01. Pembahasan rancangan peraturan daerah

1.154.925.000 1.089.355.500 94,32 Terlaksananya pembahasan Raperda APBD TA 2009 dan pembahasan Raperda lainnya oleh Panitia Khusus dan Panitia Anggaran DPRD.

15 buah Raperda

34 Raperda (26 Raper-da telah ditetapkan, 5 Raperda dikembali-kan ke eksekutif & 3 Raperda belum diso-sialisasikan dgn hasil evaluasi gubernur.

Set. DPRD

02. Hearing/ dialog dan koordinasi dengan pejabat pemerintah daerah dan tokoh masyarakat/ tokoh agama

246.507.000 38.005.000 15,42 Terwadahinya kehendak masy. & terkomunikasikan-nya program-prog-ram pemerintahan daerah kpd masy.

Set. DPRD

03. Rapat-rapat alat kelengkapan dewan

2.025.693.000 1.922.019.950 94,88 Terselenggaranya rapat-rapat alat kelengkapan DPRD.

260 206 Set. DPRD

04. Rapat-rapat paripurna

206.346.000 206.012.000 99,84 Terselenggaranya rapat-rapat pari-purna.

24 26 Set. DPRD

05. Kegiatan Reses 840.948.000 840.764.000 99,98 Terlaksananya kunjungan kerja ke kecamatan untuk menjaring aspirasi masy. dlm rgk perencanaan pelaksanaan

31 Kec. 31 Kec. Set. DPRD

Page 220: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 115

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

pembangunan.

06. Kunjungan kerja pimpinan dan anggota DPRD dalam daerah

320.041.750 315.327.000 98,53 - Terlaksananya kunjungan kerja pimpinan dan anggota DPRD ke Daerah Pemilihan I-VI.

- Penjaringan/ inventarisasi aspirasi masy. dalam rangka perenc. pelaks. Pembangunan.

3 kali kunj. 3 kali kunj. Set. DPRD

07. Peningkatan kapasitas pimpinan dan anggota DPRD

499.232.000 476.002.000 95,35 Terlaksananya peningkatan kapa-sitas pimpinan & anggota DPRD (Bintek/seminar/ lokakarya, dll)

1 kali kegiatan

1 kali kegiatan

Set. DPRD

08. Sosialisasi perturan perundang-undangan

28.752.000 27.981.000 97,32 - Terlaksananya sosialisasi perda prakarsa DPRD.

3 perda :

Penyeleng-garaan sistem pendidikan, RSUD Kab. Bdg, Pembangu-nan & penataan menara telekomunikasi seluler bersama.

3 perda :

Penyeleng-garaan sistem pendidikan, RSUD Kab. Bdg, Pembangu-nan & penataan menara telekomunikasi seluler bersama.

Set. DPRD

- Terlaksananya penyebarluasan Perda prakarsa DPRD.

900 exp perda

900 exp perda

Set. DPRD

II. Program peningkatanpelayanan kedinasan kepala daerah/ wakil kepala daerah

1.318.080.000 912.226.000 69,21

01. Penerimaan kunjungan kerja pejabat negara/ departemen/ lembaga pemerintah non departemen/ luar negeri

530.670.000 527.150.000 99,34 Terselenggaranya kunjungan kerja pejabat negara/ dept/ lembaga pemerintah non departemen/ luar negeri.

200 kali 198 kali Bagian Humas -Setda

02. Rapat koordinasi pejabat pemerintah daerah

212.660.000 90.757.000 42,68 Terselenggaranya koordinasi pejabat Pemda.

20 keg 9 keg Bagian Humas -Setda

03. Kunjungan kerja/ inspeksi kepala daerah/ wakil kepala daerah

139.512.000 50.150.000 35,95 Terselenggaranya pelayanan kedinasan kepala daerah/wakil kepala daerah.

10 kali 4 kali Bagian Humas -Setda

04. Koordinasi Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah Lainnya

271.320.000 144.232.000 53,16 Terselenggaranya koordinasi dengan pemerintah pusat dan pemerintah

12 keg 7 keg Bagian Humas -Setda

Page 221: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 116

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

daerah lainnya.

05. Rapat koordinasi UNSUR MUSPIDA

98.418.000 34.437.000 34,99 Terselenggaranya rapat-rapat muspida dlm rgk perumusan untuk pengambilan kebijakan penyelenggaraan pemerintahan.

12 keg 5 keg Bagian Humas -Setda

06. Dialog/ audiensi dengan tokoh-tokoh masyarakat, pimpinan/ anggota organisasi sosial dan masyarakat

65.500.000 65.500.000 100,00 Terlaksananya dialog/audiensi dengan tokoh masy., pimpinan, anggota orsos dan masyarakat.

7 kali 7 kali Bagian Koordinasi

Sosial -Setda

III. Program peningkatan dan Pengembangan pengelolaan keuangan daerah

4.487.471.011 3.448.918.977 76,86

01. Peningkatan manajemen aset/ barang daerah

475.170.500 280.283.000 58,99 Terlaksananya pengamanan aset dan pengelolaan aset daerah :

Bagian Aset -Setda

- Penghapusan asset daerah dalam rangka efisiensi pemeliharaan.

Bagian Aset -Setda

- Tersusunnya buku induk asset sehingga data kepemilikan menjadi jelas dan tertib.

1 dokumen (100 buku)

1 dokumen (100 Buku)

Bagian Aset -Setda

- Tersusunnya rencana kebu-tuhan barang milik daerah (RKBMD)

4 dokumen (400 Buku)

4 dokumen (400 Buku)

Bagian Aset -Setda

- Terlaksananya penilaian pemanfaatan aset Pemda dlm rgk menunjang PAD.

Aset yang ada senilai Rp 3,89 t

Aset yang ada senilai Rp 3,89 t

Bagian Aset -Setda

- Tersusunnya sertifikat tanah milik Pemerintah Kabupaten Bandung.

Tidak direalisasi-kan karena perhit. dari BPN terbit 29-12-’09

Bagian Aset -Setda

02. Penyusunan Sistem informasi pengelo-laan keuangan daerah (Revaluasi aset/barang daerah)

650.000.000 641.693.427 98,72 - Tersedianya laporan neraca aset Pemerintah Kab. Bandung.

1 dokumen (78 Buku)

1 dokumen (78 Buku)

Bagian Aset -Setda

- Tersusunnya data base barang milik daerah (BMD)

1 database 1 database Bagian Aset -Setda

Page 222: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 117

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

Kab. Bandung.

03. Penyusunan standar satuan harga barang/jasa

153.820.000 130.055.000 84,61 Tersusunnya standar satuan harga barang/jasa Pemerintah Kab. Bandung tahun 2010.

1 dokumen (700 buku)

1 dokumen (450 buku)

Bagian Pemba-ngunan -

Setda

04. Penyusunan rancangan peraturan daerah tentang APBD

573.995.700 429.171.100 74,77 Tersusunnya Perda Kabupaten Bandung nomor 6 tahun 2009 ten-tang Penetapan APBD Kabupaten Bandung Tahun 2009.

600 Buku 600 Buku DPPK

05. Penyusunan rancangan peraturan KDH tentang Penjabaran APBD

188.912.116 172.135.000 91,12 Tersusunnya Peraturan Bupati Bandung nomor 7 tahun 2009 ten-tang Penjabaran APBD TA 2009.

150 Buku 150 Buku DPPK

06. Penyusunan rancangan peraturan daerah tentang Perubahan APBD

292.255.300 236.900.000 81,06 Tersusunnya rancangan Perda tentang Perubahan APBD 2010.

300 buku 300 buku DPPK

07. Penyusunan rancangan peraturan KDH tentang Penjabaran Perubahan APBD

162.296.500 141.941.200 87,46 Tersusunnya Peraturan Bupati Bandung nomor 32 tahun 2009 tentang Peruba-han atas Peratu-ran Bupati Ban-dung nomor 7 ta-hun 2009 tentangPenjabaran APBD TA 2009.

80 Buku 80 Buku DPPK

08. Penyusunan rancangan peraturan daerah tentang pertanggungjawaban pelaksanaan APBD

331.573.301,25 302.836.000 91,33 Tersusunnya Peraturan Daerah Kab. Bandung nomor 13 tahun 2009 tentang pertanggungjawa-ban pelaksanaan APBD TA 2009.

400 Buku 400 Buku DPPK

09. Penyusunan rancangan peraturan KDH tentang penjabaran pertanggungjawaban pelaksanaan APBD

240.821.300 185.696.100 77,11 Tersusunnya Peraturan Bupati Bandung nomor 26 tahun 2009 tentang Penjaba-ran pertanggung-jawaban pelaksa-naan APBD TA 2009.

400 Buku 400 Buku DPPK

10. Penyusunan Sistem informasi keuangan daerah

91.645.200 52.859.500 57,68 Tersusunnya laporan Dana Tugas Pemban-tuan, Dana Dekonsentrasi, DAU dan Dana Bagi Hasil tahun anggaran 2009.

120 Buku 120 Buku DPPK

Page 223: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 118

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

11. Penyusunan Sistem informasi penge-lolaan keuangan daerah

163.750.000 73.592.000 44,94 Tersedianya dana pendamping penyusunan RKA, DPA, Perda dan Perbup ttg APBD utk 70 SKPD.

70 doku-men RKA, DPA

70 doku-men RKA, DPA

DPPK

12. Intensifikasi dan Ekstensifikasi sumber-sumber Pendapatan Daerah

697.557.070 428.086.250 61,37 - Terlaksananya intensifikasi pa-jak daerah dlm rgk optimalisasi penerimaan pajak daerah.

Penerimaan pajak daerah Rp 57,73 m

Penerimaan pajak daerah Rp 47,95 m

DPPK

- Terlaksananya pemantauan dan pengendalian pemungutan pajak daerah.

5 UPTD Pajak Drh

(7 obyek pajak)

pelaks. pe-mant. 3 kali (3 triw)

5 UPTD Pajak Drh

(7 obyek pajak)

pelaks. pe-mant. 3 kali (3 triw)

DPPK

- Terlaksananya intensifikasi dan pengawasan/ pengendalian penerimaan PBB

Penerimaan PBB Rp 64,32 m

Penerimaan PBB Rp 78,90 m

DPPK

- Terlaksananya penggalian potensi PKB/BBNKB & pajak ABT/AP.

Penerima-an PKB/BB-NKB Rp 59,26 m penerima-an Pajak ABT/ AP Rp 3,72 m

Penerimaan PKB/BBNKB Rp 49,68 mpenerimaan Pajak ABT/AP Rp 3,33 m

DPPK

13. Peningkatan Sumber-sumber Pendapatan

327.618.400 307.770.000 93,94 Tersusunnya rencana hasil pemantauan dan laporan PAD.

30 eks 30 eks DPPK

14. Peningkatan Sistem dan prosedur Pengelolaan Keuangan Daerah

138.055.623,75 65.900.400 47,73 Tersusunnya Sis-dur dan Pedoman Pelaksanaan Pengelolaan Keu. Daerah, berupa Buku Manual Sistem Akuntansi Pelaporan.

50 Buku 50 Buku DPPK

IV. Program peningkatan sistem pengawasan internal dan penge-ndalian pelaksanaan kebijakan KDH

6.185.584.336 5.721.528.978 92,50

01. Pengendalian mana-jemen pelaksanaan kebijakan KDH (Kerjasama Daerah)

192.420.750 67.779.500 35,22 - Terbentuknya Tim Koord. Ker-jasama Daerah di Kab. Bdg.

Terbitnya SK Bupati Bandung tentang Kerjasama Daerah

Terbitnya SK Bupati Bandung No. 074/ Kep.322-Pemum/2009 ttgPembentu-kan Tim Koordinasi Kerjasama Daerah di Kab. Bdg.

Bagian Pem Um -

Setda

Page 224: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 119

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

- Tersusunnya data potensi daerah yang dapat dikerja-samakan di wil. Kab. Bandung.

1 buku 1 buku Bagian Pem Um -

Setda

02. Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH (Perangkat Daerah)

76.313.500 62.122.500 81,40 - Terlaksananya peninjauan lapangan dlm rgk penyam-paian buku harian camat & register kec.

31 kec., 9 kel & perangkat daerah lainnya.

31 kec. Bagian Pem Um -

Setda

- Terlaksananyaevaluasi kinerja penyelenggaraan pemerintahan kec/kel (lomba kelurahan).

9 kel

Buku lapo-ran 1 dok.

4 kel (amanat Permen-dagri No. 13/ 2007)

Buku lapo-ran 1 dok.

Bagian Pem Um -

Setda

- Terlaksananya Bintek Pening-katan Kapasitas Aparatur Perang-kat Daerah.

1 hari

Jml pserta 80 orang dari 31 kec & 9 kel.

1 hari

Jml pserta 80 orang dari 31 kec & 9 kel.

Bagian Pem Um -

Setda

03. Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH

86.920.000,00 77.210.000 88,83 - Terlaksananya monitoring pelaksanaan kegiatan SKPD.

540 paket (Fisik)

528 paket (Fisik)

Bagian Pemba-ngunan -

Setda

- Tersusunnya laporan kegiatan SKPD.

67 SKPD 67 SKPD Bagian Pemba-ngunan -

Setda

- Tersusunnya evaluasi pro-gram kegiatan seluruh SKPD.

67 SKPD 67 SKPD Bagian Pemba-ngunan -

Setda

04. Koordinasi pengembangan sarana dan prasarana perekonomian

101.850.000 73.372.000 72,04 - Terlaksananya koord. baik tk daerah maupun tk pusat dlm rgk mengemb.KUK, Kel usaha perta-nian, peterna-kan, perkebunan dan perikanan.

Koordinasi tk Pusat 11 kali

Koordinasi tk Pusat 9 kali

Bagian Koordinasi Perek. -Setda

- Terlaksananya pemantauan kelangkaan ke-butuhan pokok/ rawan pangan.

Koordinasi SKPD dan Kec 26 kali

Koordinasi SKPD dan Kec 26 kali

Bagian Koordinasi Perek. -Setda

- Terlaksananya monitoring/ eva-luasi keg. usaha di tk kec/ desa.

Monitoring pd 31 kec sebanyak 8 kali

Monitoring pd 31 kec sebanyak 6 kali

Bagian Koordinasi Perek. -Setda

05. Fasilitasi penyaluran Bantuan Keuangan pada masyarakat

115.615.000 81.712.000 70,68 Terlaksananya koordinasi penyaluran bantuan dan

Koordinasi tk pusat 8 kali, SKPD dan kec 81

Koordinasi tk pusat 8 kali, SKPD dan kec 21

Bagian Koordinasi Perek. -Setda

Page 225: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 120

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

terlaksananya monitoring evaluasi/ pengendalian penyaluran bantuan.

Sasaran 366 kel usaha penerima bantuan

Monitr pd 31 kec 51 kali

Sasaran 366 kel usaha penerima bantuan

Monitr pd 31 kec 3 kali

06. Pengamanan dan Pemantauan BLT

177.475.000 148.695.000 83,78 Terlaksananya operasional Tim Pengamanan & pemantauan BLT melalui pengama-nan, monitoring dan pengawasan.

Koordinasi tk pusat 8 kali, SKPD dan kec 5 kali

Koordinasi tk pusat 8 kali, SKPD dan kec 4 kali

Bagian Koordinasi Perek. -Setda

07. Pengawasan, Pembinaan Pengendalian OP-Merger

111.085.000 69.049.000 62,16 - Terlaksananya verifikasi peng-hitungan rasio-CAR PD BPR hasil konsolidasi.

15 PD BPR 15 PD BPR Bagian Koordinasi Perek. -Setda

- Terlaksananya pembuatan akta pendirian PD BPR hasil konso-lidasi (merger).

1 dokumen akta notaris

1 dokumen akta notaris

Bagian Koordinasi Perek. -Setda

- Terlaksananya studi banding pelaksanaan merger PD BPR.

2 kali ke Subang

2 kali ke Subang

Bagian Koordinasi Perek. -Setda

- Terbitnya izin peleburan usaha (konsolidasi) 15 BPR di Kab. Bdg.

1 kep Deputi Gubernur.

1 kep Deputi Gubernur.

Bagian Koordinasi Perek. -Setda

08. Pengawasan, Pembinaan Pengendalian, Fasilitasi Promosi Produk Unggulan

86.700.000 37.734.000 43,52 Terlaksananya pembinaan/ pengawasan danpengendalian berkelanjutan.

Terevaluasinya kegiatan usaha produk unggulan serta kerjasama dgn pihak investor di Kab. Bandung.

20 kelomp unggulan

15 kelomp unggulan

Bagian Koordinasi Perek. -Setda

09. Pembinaan dan Pengawasan BUMD

128.115.000 78.701.000 61,43 - Terlaksananya koord. dlm rgk pendirian PT. CBS dan adanya calon persero swasta/masy.

adanya calon persero swasta/ masy.

adanya 3 calon persero swasta/ masy.

Bagian Koordinasi Perek. -Setda

- Tersusunnya kajian potensi daerah yang bisa dijadikan usaha PT. CBS.

1 dokumen (5 buku)

1 dokumen (5 buku)

Bagian Koordinasi Perek. -Setda

- Terlaksananya pembinaan khu-sus dlm rgk pen-yehatan PD BPR dlm status DPK.

3 PD BPR status DPK

3 PD BPR status DPK

Bagian Koordinasi Perek. -Setda

Page 226: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 121

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

- Terlaksananya koordinasi untuk melaks. Kesepa-katan bersama antr tiga kab/ kota ttg profit sharing PDAM.

Adanya 3 kesepaka-tan 3 kab/ kota (Kab. Bdg, KBB dan Kota Cimahi)

Tersedia-nya draft kesepaka-tan bersa-ma antara 3 kab/kota (Kab. Bdg, KBB & Kota Cimahi)

Bagian Koordinasi Perek. -Setda

10. Pengendalian Manajemen Pelaksanaan KDH

240.746.600 191.816.700 79,68 a) Terlaksananya pengendalian penyaluran bantuan sosial kepada masy. :

Bagian Koordinasi

Sosial -Setda

- Rekomendasi bantuan ormas keagamaan.

17pemohon

35 pemohon, senilai Rp 2,73 m.

Bagian Koordinasi

Sosial -Setda

- Rekomendasi bantuan hari-hari besar keagamaan.

21 pemohon

21 pemohon, senilai Rp 299,51 jt.

Bagian Koordinasi

Sosial -Setda

- Rekomendasi bantuan BAZ.

64 pemohon

64 pemohon, senilai Rp 150 jt.

Bagian Koordinasi

Sosial -Setda

- Rekomendasi pelayanan ibadah haji.

10 pemohon

10 pemohon, senilai Rp 250 jt.

Bagian Koordinasi

Sosial -Setda

- Rekomendasi bantuan pemb. Mesjid besar kec.

9 pemohon

9 pemohon, senilai Rp 400 jt.

Bagian Koordinasi

Sosial -Setda

- Rekomendasi bantuan sarpras keagamaan/ mesjid.

359 pemohon

359 pemohon, senilai Rp 700 jt.

Bagian Koordinasi

Sosial -Setda

- Rekomendasi bantuan pondok pesantren.

152pemohon

152 pemohon, senilai Rp 463 jt.

Bagian Koordinasi

Sosial -Setda

- Rekomendasi bantuan sarana pengembangan MD, MI, MTs. & MA.

73pemohon

73 pemohon, senilai Rp 200 jt.

Bagian Koordinasi

Sosial -Setda

- Rekomendasi bantuan orsos & ormas lainnya.

340 pemohon

340 pemohon, senilai Rp 1,294 m.

Bagian Koordinasi

Sosial -Setda

b) Terlaksananya monitoring pe-nyaluran ban-tuan sosial kpd masyarakat.

1.145 obyek yg dimonitor, selama 100 hari

1.145 obyek yg dimonitor, selama 80 hari

Bagian Koordinasi

Sosial -Setda

Page 227: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 122

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

11. Pengendalian Mana-jemen Pelaksanaan KDH (Fasilitasi Pena-nganan Bencana dan Pasca Bencana)

46.897.500 46.842.500 99,88 Terlaksananya pembentukan Satlak PBP tingkat kec.

31 tk kec 31 tk kec Bagian Koordinasi

Sosial -Setda

12. Pengendalian Mana-jemen Pelaksanaan KDH (Bimbingan Hidup Beragama)

50.000.000 50.000.000 100,00 Terselenggaranya FKUU & kader bimb. Hidup beragama.

11 kali 11 kali Bagian Koordinasi

Sosial -Setda

13. Pelaksanaan Pengawasan Internal Secara Berkala

664.850.000 664.662.500 99,97 Terlaksananya pengawasan internal secara berkala pada SKPD Kabupaten Bandung.

65 SKPD dan 267 Pemdes.

65 SKPD dan 267 Pemdes.

Inspektorat

14. Penanganan Kasus pengaduan di lingkungan Pemerintah daerah

224.280.000 223.350.000 99,59 Terlaksananya penyelesaian kasus pengaduan di lingk. Pemda.

248 Kasus 248 kasus Inspektorat

15. Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH

45.423.500 45.423.500 100,00 Tersusunnya lap. akuntabilitas kinerja instansi pemerintah (LAKIP).

1 dokumen (6 Buku)

1 dokumen (6 Buku)

Inspektorat

16. Penanganan kasus pada wilayah pemerintahan dibawahnya

109.974.000 105.427.500 95,87 Terlaksananya pemeriksaan pembangunan fisik dan prasarana di wilayah Kabupaten Bandung.

84 lokasi fisik

proyek

84 lokasi fisik

proyek

Inspektorat

17. Tindak lanjut hasil temuan pengawasan

108.615.500 108.615.500 100,00 - Terlaksananya evaluasi tindak lanjut hasil pemeriksaan.

42 SKPD (13 dinas, 8 badan, 1 Set DPRD, 2 RSD, 1 kantor, 1 Satpol PP, 9 bag pada Setda) dan 31 kec.

42 SKPD (13 dinas, 8 badan, 1 Set DPRD, 2 RSD, 1 kantor, 1 Satpol PP, 9 bag pada Setda) dan 31 kec.

Inspektorat

- Terlaksananya pemutahiran data tindak lanjut hasil pemeriksaan aparat pengawa-san fungsional (hasil pemerik-saan BPK-RI & Inspektorat Prov. Jabar.

1 dokumen 1 dokumen Inspektorat

18. Koordinasi pengawasan yang lebih komprehensif

79.516.000 76.916.000 96,73 Terlaksananya review LRA SKPD dan LRA Pemda.

70 obyek 70 obyek Inspektorat

19. Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH

57.990.000 57.990.000 100,00 Kecamatan Cileunyi

Page 228: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 123

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

a) Peningkatan kesehatan masyarakat

Terlaksananya sosialisasi elimi-nasi filariasis dan rapat pembinaan desa sehat

1 hari peserta 80 orang dari 6 desa

1 hari peserta 80 orang dari 6 desa

Kecamatan Cileunyi

b) Pengembangan partisipasi masy.dalam perumusan prog. & kebijakan layanan publik

Terlaksananya rapat-rapat musrenbang tingkat Kecamatan

1 hari peserta 80 orang dari 6 desa

1 hari peserta 80 orang dari 6 desa

Kecamatan Cileunyi

c) Pembinaan organisasi perempuan

Tercapainya lembaga organisasi perempuan

1 hari peserta 80 orang dari 6 desa

1 hari peserta 80 orang dari 6 desa

Kecamatan Cileunyi

d) Peningkatan kapasitas aparatur dalam rangka pelaksanaan siskamswakarsa di daerah

Tercapainya peningkatan keamanan Siskamswakarsa

3 hari peserta dari 6 desa.

3 hari peserta dari 6 desa.

Kecamatan Cileunyi

e) Optimalisasi intensifikasi dan ekstensifikasi pendapatan daerah

Tercapainya Pendapatan asli Daerah.

1 hari peserta 80 orang dari 6 desa

1 hari peserta 80 orang dari 6 desa

Kecamatan Cileunyi

f) Pemberdayaan lembaga dan organisasi masyarakat pedesaan

Terwujudnya kelembagaan masyarakat pedesaan

2 hari peserta 80 orang dari 6 desa

2 hari peserta 80 orang dari 6 desa

Kecamatan Cileunyi

g) Pelatihan aparatur pemerintah desa dalam bidang manajemen pemerintahan desa

Tercapainya peningkatan SDM di tingkat desa

1 hari peserta 80 orang dari 6 desa

1 hari peserta 80 orang dari 6 desa

Kecamatan Cileunyi

h) Pembinaan kelom-pok masy. dlm pembangunan desa

Terwujudnya Kel KUKM

2 hari peserta 80 orang dari 6 desa

2 hari peserta 80 orang dari 6 desa

Kecamatan Cileunyi

20. Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH

60.860.000 60.860.000 100,00 Kecamatan Cilengkrang

a) Musyawarah perencanaan pembangunan

Terlaksananya Musrenbang di tingkat Kecamatan Cilengkrang

2 hari, peserta 130 orang dari 6 desa

2 hari, peserta 130 orang dari 6 desa

Kecamatan Cilengkrang

b) Ketentraman Ketertiban

Terlaksananya ketertiban keama-nan dlm pelaksa-naan pemilu di tingkat Kecamatan Cilengkrang

3 kali rapat, peserta 90 orang terdiri dari 6 desa

3 kali rapat, peserta 90 orang terdiri dari 6 desa

Kecamatan Cilengkrang

c) Pembinaan aparatur Pemerintahan Desa

Terlaksananya pembinaan Admi-nistrasi kependu-dukan & aparatur desa.

20 kali rapat Peserta 60 orang

20 kali rapat Peserta 60 orang

Kecamatan Cilengkrang

Page 229: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 124

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

d) Peningkatan kesadaran akan nilai-nilai luhur budaya bangsa.

Terlaksananya rapat kesadaran masy. akan nilai-nilai luhur budaya bangsa dan pembentukan PHBN Tingkat Kec. Cilengkrang.

Peserta 180 orang

Peserta 180 orang

Kecamatan Cilengkrang

e) Fasilitas pendapatan, intensifikasi dan Ekstensifikasi PAD dan PBB

Terlaksananya rapat klarifikasi perijinan di kec. dan evaluasi PBB tahun fiscal 2008-2009 (4 kali rapat)

Peserta 120 orang

Peserta 120 orang

Kecamatan Cilengkrang

f) Pembinaan kelompok masyarakat membangun desa

Terlaksananya rapat persiapan pameran.

Peserta 60 orang

Peserta 60 orang

Kecamatan Cilengkrang

21. Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH

59.725.000 59.725.000 100,00 Kecamatan Cimenyan

a) Peningkatan kesehatan masyarakat.

Terlaksananya penyuluhan sosialisasi pola hidup sehat.

1 hari, peserta 75 orang dari 2 kel & 7 desa

1 hari, peserta 75 orang dari 2 kel & 7 desa

Kecamatan Cimenyan

b) Pengembangan partisipasi masy. dlm perumusan program & kebijakan.

Terlaksananya musrenbang kec.

1 hari, peserta 100orang dari 2 kel & 7ds

1 hari, peserta 100orang dari 2 kel & 7ds

Kecamatan Cimenyan

c) Implementasi sistem adm. kependudukan.

Terlaksananya sosialisasi kebija-kan pemerintah berdasarkan Kep-pres No. 88/2004.

1 hari, peserta 35orang dari 2 kel & 7ds

1 hari, peserta 35orang dari 2 kel & 7ds

Kecamatan Cimenyan

d) Pembinaan kelompok lanjut usia.

Terlaksananya pembinaan kelom-pok lansia dlm rgk meningkatkan kesehatannya.

1 hari, peserta 40orang dari 2 kel & 7ds

1 hari, peserta 35orang dari 2 kel & 7ds

Kecamatan Cimenyan

e) Pelatihan LATSAR Linmas.

Terlaksananya pembinaan ke-amanan & keterti-ban agar terwu-judnya trantibum kondusif di masy.

1 hari, peserta 50orang dari 2 kel & 7ds

1 hari, peserta 50orang dari 2 kel & 7ds

Kecamatan Cimenyan

f) Pelatihan aparat pemerintah desa dalam bidang manajemen pemerintahan desa.

Terlaksananya pembinaan aparat desa dlm rgk meningkatkan pe-mahaman, penge-tahuan, dan kete-rampilan kades/ lurah/perangkat dlm bid. Manaje-men pem des/kel.

1 hari, peserta 50orang dari 2 kel & 7ds

1 hari, peserta 50orang dari 2 kel & 7ds

Kecamatan Cimenyan

g) Pembinaan kelompok masy.,

Terlaksananya pembinaan pok-

1 hari, peserta 64

1 hari, peserta 64

Kecamatan Cimenyan

Page 230: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 125

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

pembangunan desa.

mas pembangu-nan desa.

orang dari 2 kel & 7ds

orang dari 2 kel & 7ds

h) Monitoring hasil-hasil pembangunan di kecamatan.

Terlaksananya monitoring hasil-hasil pemb. di kecamatan.

9 hari, ke 2 kel & 7 desa

9 hari, ke 2 kel & 7 desa

Kecamatan Cimenyan

i) Peningkatan kapasitas aparat dlm siskamswa-karsa di daerah.

Terlaksananya pemberdayaan aparatur dlm rgk peningk. Siskam-swakarsa di tk desa dan kel.

9 hari, ke 2 kel dan 7 desa oleh 3 orang aparat kec.

9 hari, ke 2 kel dan 7 desa oleh 3 orang aparat kec.

Kecamatan Cimenyan

22. Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH

51.152.500 51.152.500 100,00 Kecamatan Bojong-soang

a) Peningkatan kesehatan masyarakat.

Terlaksananya kegiatan peningk. masyarakatdan tercapainya dera-jat kesehatan masyarakat.

2 hari peserta 70 orang dari 6 desa

2 hari peserta 70 orang dari 6 desa

Kecamatan Bojong-soang

b) Pengembangan partisipasi masy. dlm perumusan prog. & kebijakan.

Terlaksananya rapat pra musren-bang dan musren-bang tingkat kec.

4 hari peserta 140 orang dari 6 desa

4 hari peserta 140 orang dari 6 desa

Kecamatan Bojong-soang

c) Peningkatan peran serta dan kesetaraan jender

Terlaksananya rapat bina wilayah PKK dan pembi-naan posyandu.

3 hari peserta 105 orang dari 6 desa

3 hari peserta 105 orang dari 6 desa

Kecamatan Bojong-soang

d) Peningkatan kesadaran akan nilai-nilai luhur budaya bangsa.

Terlaksananya rapat pemugaran bangunan liar yg ada di bantaran sungai citarum.

3 hari peserta 105 orang dari 6 desa

3 hari peserta 105 orang dari 6 desa

Kecamatan Bojong-soang

e) Pembinaan kelompok masy. pembangunan desa

Terlaksananya kegiatan pembi-naan kelompok UKM.

4 hari peserta 140 orang dari 6 desa

4 hari peserta 140 orang dari 6 desa

Kecamatan Bojong-soang

f) Intensifikasi dan ekstensifikasi sumber penda-patan daerah.

Terlaksananya rapat evaluasi PBB

4 hari peserta 140 orang dari 6 desa

4 hari peserta 140 orang dari 6 desa

Kecamatan Bojong-soang

g) Pemberdayaan lembaga dan ormas perdesaan.

Terlaksananya pembinaan org. PSM dan karang taruna se-Kec.

3 hari peserta 120 orang dari 6 desa

3 hari peserta 120 orang dari 6 desa

Kecamatan Bojong-soang

h) Pelatihan ketrampilan manajemen BUMDES

Terlaksananya pembinaan dan pelatihan manajemen

4 hari peserta 140 orang dari 6 desa

4 hari peserta 140 orang dari 6 desa

Kecamatan Bojong-soang

i ) Pembinaan Pokmas dalam membangunan desa

Terbinanya Pokmas dalam membangun desa

4 hari peserta 140 orang dari 6 desa

4 hari peserta 140 orang dari 6 desa

Kecamatan Bojong-soang

j) Peningkatan kesadaran akan nilai-nilai luhur

Terlaksananya rapat kesadaran masyarakat akan

2 hari peserta 100 orang

2 hari peserta 100 orang

Kecamatan Bojong-soang

Page 231: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 126

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

budaya bangsa nilai luhur budaya bangsa

dari 6 desa dari 6 desa

K) Pelatihan aparat pemerintahan desa dalam pema-haman bidang manajemen desa

Terbinanya administrasi kependudukan dan pembinaan administrasi desa

4 hari peserta 140 orang dari 6 desa

4 hari peserta 140 orang dari 6 desa

Kecamatan Bojong-soang

23. Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH

60.860.000 60.860.000 100,00 Kecamatan Margahayu

a) Peningkatan kesehatan masyarakat.

Terlaksananya sosialisasi elimi-nasi filariasis dan rapat pembinaan dana sehat.

2 hari, peserta 92 orang dari 4 desa & 1 kelurahan

2 hari, peserta 92 orang dari 4 desa & 1 kelurahan

Kecamatan Margahayu

b) Pengembangan partisipasi masy. dlm perumusan program & kebijakan.

Terlaksananya rapat pra musren-bang & pelaksa-naan musrenbang tk Kec. Margahayu

2 hari, peserta 130 orang dari 4 desa & 1 kel

2 hari, peserta 130 orang dari 4 desa & 1 kel

Kecamatan Margahayu

c) Pembinaan organisasi perempuan.

Terlaksananya rapat bina wilayah PKK dan pembi-naan Posyandu.

2 hari, peserta 100 org

2 hari, peserta 100 org

Kecamatan Margahayu

d) Peningkatan kapasitas aparat dlm siskamswa-karsa.

Terlaksananya rpt penertiban PKL Jl. Kopo - Sayati dan sosialisasi pene-gakan hukum.

2 hari, peserta 100 org

2 hari, peserta 100 org

Kecamatan Margahayu

e) Peningkatan kesadaran masy. akan nilai luhur budaya bangsa.

Terlaksananya rapat kesadaran masy. akan nilai luhur budaya bangsa dan pem-bentukan pengu-rus passeban.

2 hari, peserta 100 org dari 4 desa & 1 kel

2 hari, peserta 100 org dari 4 desa & 1 kel

Kecamatan Margahayu

f) Intensifikasi dan ekstensifikasi sumber-sumber pendapatan daerah.

Terlaksananya rpt klarifikasi perizi-nan di kec. dan evaluasi PBB thn fiskal 2008-2009.

2 hari, peserta 100 org dari 4 desa & 1 kel

2 hari, peserta 100 org dari 4 desa & 1 kel

Kecamatan Margahayu

g) Pemberdayaan lembaga dan ormas perdesaan.

Terlaksananya pembinaan karang taruna & forum komunikasi PSM se-Kec.

2 hari, peserta 132 org dari 4 desa & 1 kel

2 hari, peserta 132 org dari 4 desa & 1 kel

Kecamatan Margahayu

h) Pelatihan manajemen Bumdes.

Terlaksananya pelatihan dan pembinaan manajemen Bumdes/Bumkel.

2 hari, peserta 120 org dari 4 desa & 1 kel

2 hari, peserta 120 org dari 4 desa & 1 kel

Kecamatan Margahayu

i) Pembinaan kelompok masy., pembangunan desa.

Terlaksananya persiapan pameran.

2 hari, peserta 50 org dari 4 desa & 1 kel

2 hari, peserta 50 org dari 4 desa & 1 kel

Kecamatan Margahayu

j) Peningkatan sosialisasi dan

Terlaksananya pembinaan UKS

1 hari, peserta 50

1 hari, peserta 50

Kecamatan Margahayu

Page 232: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 127

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

koord. Antara pemerintah, sekolah, siswa dan orang tua.

dlm rgk lomba UKS Tk Prov. Jabar.

org dari 4 desa & 1 kel

org dari 4 desa & 1 kel

k) Pelatihan aparat pemerintah desa dalam bidang manajemen peme-rintahan desa.

Terlaksananya pembinaan adm. kependudukan dan pembinaan aparatur desa.

2 hari, peserta 100 org dari 4 desa & 1 kel

2 hari, peserta 100 org dari 4 desa & 1 kel

Kecamatan Margahayu

24. Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH

55.925.000 55.925.000 100,00 Kecamatan Margaasih

a) Peningkatan kesehatan masyarakat

Terlaksananya kegiatan sosialisasi tentang kesehatan

2 hari peserta 50 orang dari 6 desa

2 hari peserta 50 orang dari 6 desa

Kecamatan Margaasih

b) Rehabilitasi pemeliharaan alat berat

Pemeliharaan alat berat stoomwalls.

1 buah 1 buah Kecamatan Margaasih

c) Pembinaan organisasi perempuan

Terlaksananya rapat bina wilayah PKK dan posyandu

2 hari peserta 50 orang dari 6 desa

2 hari peserta 50 orang dari 6 desa

Kecamatan Margaasih

d) Peningkatan aparat desa dlm rangka siskamswa-karsa di daerah

Terlaksananya pembinaan bagi Linmas

2 hari peserta 100 orang dari 6 desa

2 hari peserta 100 orang dari 6 desa

Kecamatan Margaasih

e) Intensifikasi dan ekstensifikasi sumber-sumber pendapatan daerah

Terlaksananya rapat sosialisasi tentang perijinan dan penerimaan PBB

2 hari peserta 100 orang dari 6 desa

2 hari peserta 100 orang dari 6 desa

Kecamatan Margaasih

f) Pelatihan manajemen BUMDES

Terlaksananya rapat pembinaan Bumdes

2 hari peserta 50 orang dari 6 desa

2 hari peserta 50 orang dari 6 desa

Kecamatan Margaasih

g) Pelatihan aparatur Pemdes dalam bid. manajemen peme-rintahan desa.

Terlaksananya pembinaan thd aparat Pemdes

2 hari peserta 100 orang dari 6 desa

2 hari peserta 100 orang dari 6 desa

Kecamatan Margaasih

h) Peningkatan kesa-daran masyarakat akan nilai-nilai luhur budaya bangsa

Terlaksananya pembinaan thd masyarakat akan nilai-nilai luhur budaya bangsa

2 hari peserta 50 orang dari 6 desa

2 hari peserta 50 orang dari 6 desa

Kecamatan Margaasih

25. Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH

51.913.750 51.663.750 99,52 Kecamatan

Dayeuh-kolot

a) Peningkatan kesehatan masyarakat

Terlaksananya sosialisasi, elimi-nasi filariasis dan penyuluhan masyarakat sehat.

2 hari peserta 60 orang dari 5 desa dan 1 kel.

2 hari peserta 60 orang dari 5 desa dan 1 kel.

Kecamatan Dayeuh-

kolot

b) Pengembangan partisipasi masy.

Terlaksananya rapat pra musren-

2 hari peserta

2 hari peserta

Kecamatan Dayeuh-

Page 233: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 128

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

dalam perumusan program & kebi-jakan lay. publik

bang & musren-bang tingkat Kecamatan

100 orang dari 5 desa dan 1 kel.

100 orang dari 5 desa dan 1 kel.

kolot

c) Peningkatan peran serta dan kesetaraan jender dalam pembangunan

Terlaksananya pembinaan terhadap PKK, posyandu dan organisasi perempuan

2 hari peserta 60 orang dari 5 desa dan 1 kel.

2 hari peserta 60 orang dari 5 desa dan 1 kel.

Kecamatan Dayeuh-

kolot

d) Peningkatan kapasitas aparat dalam rangka pelaksanaan siskamswakarsa di daerah

Terlaksananya sosialisasi dan pembinaan thd aparatur Pemdes dan instatnsi terkait serta Kec. dalam bidang penegakan hukum

2 hari peserta 60 orang dari 5 desa dan 1 kel.

2 hari peserta 60 orang dari 5 desa dan 1 kel.

Kecamatan Dayeuh-

kolot

e) Pembinaan kelompok masyarakat pembangunan desa

Terlaksananya keg. penunjang pameran tingkat Kabupaten serta pembinaan thd pokmas.

2 hari peserta 75 orang dari 5 desa dan 1 kel.

2 hari peserta 75 orang dari 5 desa dan 1 kel.

Kecamatan Dayeuh-

kolot

f) Intensifikasi dan ekstensifikasi sumber-sumber pendapatan daerah

Terlaksananya sosialisasi dan penyuluhan terhadap wajib pajak serta operasi sisir PBB

2 hari peserta 65 orang dari 5 desa dan 1 kel.

2 hari peserta 65 orang dari 5 desa dan 1 kel.

Kecamatan Dayeuh-

kolot

g) Pemberdayaan lembaga dan organisasi masyarakat pedesaan

Terlaksananya pembinaan terhadap karang taruna dan organisasi masy.

2 hari peserta 75 orang dari 5 desa dan 1 kel.

2 hari peserta 75 orang dari 5 desa dan 1 kel.

Kecamatan Dayeuh-

kolot

h) Sosialisasi peraturan perundang-undangan

Terlaksananya Sosialisasi peraturan perundang-undangan.

1 hari peserta 65 orang dari 5 desa dan 1 kel.

1 hari peserta 65 orang dari 5 desa dan 1 kel.

Kecamatan Dayeuh-

kolot

i) Peningkatan kesadaran masyarakat akan nilai-nilai luhur budaya bangsa

Terlaksananya pembinaan thdmasyarakat akan nilai-nilai luhur budaya bangsa

2 hari peserta 75 orang dari 5 desa dan 1 kel.

2 hari peserta 75 orang dari 5 desa dan 1 kel.

Kecamatan Dayeuh-

kolot

j) Pelatihan aparatur Pemdes bidang manajemen pemerintahan desa.

Terlaksananya pembinaan Administrasi dan pembinaan aparatur desa

2 hari peserta 75 orang dari 5 desa dan 1 kel.

2 hari peserta 75 orang dari 5 desa dan 1 kel.

Kecamatan Dayeuh-

kolot

26. Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH

53.360.000 53.360.000 100,00 Kecamatan Katapang

a) Pengembangan partisipasi masy.dalam perumusan program

Terlaksananya rapat pra musren-bang & pelaksana-an rapat musrenb.

4 hari peserta 100 orang

4 hari peserta 100 orang

Kecamatan Katapang

b) Peningkatan kesehatan

Terlaksananya sosialisasi pembi-

1 hari peserta 50

1 hari peserta 50

Kecamatan Katapang

Page 234: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 129

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

masyarakat naan desa sehat. orang orang

c) Peningkatan kesadaran masy.akan niali-nilai luhur budaya.

Mengikuti pame-ran dlm rgk hari jadi Kabupaten Bandung

10 hari 10 hari Kecamatan Katapang

d) Peningkatan kapasitas aparat dalam rangka siskamswakarsa

Terlaksananya sosialisasi pener-tiban para penge-mudi ojek dan delman.

1 hari peserta 50 orang

1 hari peserta 50 orang

Kecamatan Katapang

e) Intensifikasi dan ekstensifikasi sumber-sumber PAD

Terlaksananya sosialisasi peri-jinan yang mjd kewenangan camat.

1 hari peserta 50 orang

1 hari peserta 50 orang

Kecamatan Katapang

f) Peningkatan peran perempuan dalam pembangunan

Terlaksananya rapat bina wilayah TP.PKK se Kec.

1 hari peserta 50 orang

1 hari peserta 50 orang

Kecamatan Katapang

g) Sosialisasi perundang-undangan.

Terlaksananya penyuluhan kadarkum

1 hari peserta 50 orang

1 hari peserta 50 orang

Kecamatan Katapang

h) Pemeliharaan alat berat.

Pemeliharaan alat berat stoom walls

1 unit 1 unit Kecamatan Katapang

27. Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH

60.860.000 60.860.000 100,00 Kecamatan Pameung-

peuk

a) Peningkatan kesejahteraan masyarakat

Terlaksananya sosialisasi pembi-naan usaha se-Kec, PMPK pening-katan kesejahte-raan masyarakat.

Kecamatan Pameung-

peuk

b) Pengembangan partisipasi masy.dalam perumusan program

Terlaksananya rapat pra musren-bang & pelaksa-naan rpt musrenb.

2 hari peserta 100 orang dari 6 desa

2 hari peserta 100 orang dari 6 desa

Kecamatan Pameung-

peuk

c) Peningkatan peran serta dan keseta-raan gender dalam pembangunan

Terlaksananya rapat bina wilayah PKK dan pembinaan

2 hari peserta 100 orang dari 6 desa

2 hari peserta 100 orang dari 6 desa

Kecamatan Pameung-

peuk

d) Peningkatan kapasitas aparatur dalam rangka pelaksanaan pekerjaan

Terlaksananya pembinaan kapasi-tas aparatur dalam rangka pelaksana-an kerja.

Kecamatan Pameung-

peuk

e) Peningkatan kesadaran akan nilai-nilai budaya luhur

Terlaksananya rapat kesadaran masy. akan nilai budaya bangsa &pembentukan pe-ngurus passeban.

2 hari peserta 100 orang dari 6 desa

2 hari peserta 100 orang dari 6 desa

Kecamatan Pameung-

peuk

f) Peningkatan pengelolaan sumber-sumber keuangan daerah

Terlaksananya rapat klarifikasi perizinan di kecamatan dan evaluasi PBB tahun 2008-2009

2 hari peserta 100 orang dari 6 desa

2 hari peserta 100 orang dari 6 desa

Kecamatan Pameung-

peuk

Page 235: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 130

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

g) Peningkatan keberdayaan organisasi masyarakat pedesaan

Terlaksananya pembinaan karang taruna dan forum komunikasi PSM se Kecamatan

2 hari peserta 100 orang dari 6 desa

2 hari peserta 100 orang dari 6 desa

Kecamatan Pameung-

peuk

h) Pengembangan lembaga ekonomi pedesaan

Terlaksananya pelatihan dan pembinaan mana-jemen bumdes

2 hari peserta 100 orang dari 6 desa

2 hari peserta 100 orang dari 6 desa

Kecamatan Pameung-

peuk

i) Pembinaan kelom-pok masyarakat dalam pemba-ngunan desa

Terlaksananya persiapan pameran pembangunan

2 hari peserta 100 orang dari 6 desa

2 hari peserta 100 orang dari 6 desa

Kecamatan Pameung-

peuk

j) Peningkatan partisipasi masyarakat dalam pembangunan desa

Memfasilitasi masyarakat melalui program penyuluhan di setiap desa

Kecamatan Pameung-

peuk

k) Pelatihan aparatur desa dalam bidang manajemen

Terlaksananya pembinaan administrasi kependudukan dan pembinaan aparatur desa

2 hari peserta 100 orang dari 6 desa

2 hari peserta 100 orang dari 6 desa

Kecamatan Pameung-

peuk

28. Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH

43.315.000 43.315.000 100,00 - Terlaksananya bintek penyu-sunan perdes berdasarkan pelimpahan sebagian kewe-nangan Bupati kepada Desa.

2 hari, peserta 20 orang dari 9 desa

2 hari, peserta 20 orang dari 9 desa

Kecamatan Arjasari

- Terselenggara-nya pembinaan aparatur Pemdes dalam bidang manajemen pemerintahan.

2 hari, peserta 20 orang dari 9 desa

2 hari, peserta 20 orang dari 9 desa

Kecamatan Arjasari

- Terlaksananya pelatihan penanggulangan bencana dan pengungsi.

3 hari, peserta 110 orang dari 11 desa

3 hari, peserta 110 orang dari 11 desa

Kecamatan Arjasari

- Terlaksananya sosialisasi wajar dikdas 9 tahun.

1 hari, peserta 60 orang dari 11 desa

1 hari, peserta 60 orang dari 11 desa

Kecamatan Arjasari

- Terlaksananya pelatihan kewi-rausahaan dlm rgk menciptakan lapangan kerja.

1 hari, peserta 55 orang dari 11 desa

1 hari, peserta 55 orang dari 11 desa

Kecamatan Arjasari

- Terlaksananya keg. Peningkt. kesehatan masy.

1 hari, peserta 44 orang dari 11 desa

1 hari, peserta 44 orang dari 11 desa

Kecamatan Arjasari

- Terlaksananya pelatihan kete-rampilan mana-

1 hari, peserta 22 orang dari

1 hari, peserta 22 orang dari

Kecamatan Arjasari

Page 236: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 131

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

jemen BUMDES. 11 desa 11 desa

- Terlaksananya intensifikasi dan ekstensifikasi sumber penda-patan daerah

2 hari, peserta 20 orang dari 11 desa

2 hari, peserta 20 orang dari 11 desa

Kecamatan Arjasari

- Terlaksananya sosialisasi ttg pentingnya membayar pajak.

2 hari, peserta 40 orang dari 11 desa

2 hari, peserta 40 orang dari 11 desa

Kecamatan Arjasari

29. Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH

43.912.500 43.912.500 100,00 Kecamatan Pangalengan

a) Peningkatan kesehatan masyarakat.

Terlaksananya sosialisasi elimi-nasi filariasis serta pemberdayaan posyandu, desa sehat dan desa siaga.

2 hari peserta 100 orang dari 13 desa.

2 hari peserta 100 orang dari 13 desa.

Kecamatan Pangalengan

b) Pengembangan partisipasi masy. dlm perumusan program dan kebijakan publik.

Terlaksananya musyawarah/ rapat penyusunan program pemba-ngunan di tingkat desa.

1 hari pencana-ngan dan pelaks. pra musrenb. di tkt desa.

1 hari pencana-ngan dan pelaks. pra musrenb. di tkt desa.

Kecamatan Pangalengan

c) Peningkatan peran serta dan kesertaraan jender dalam pembangunan.

Terlaksananya bina wilayah PKK dalam pembinaan pemberdayaan perempuan di tingkat desa

7 hari dari 13 desa.

7 hari dari 13 desa.

Kecamatan Pangalengan

d) Peningkatan kapasitas aparat dalam rangka pelaksanaan SISKAMSWAKARSA di daerah.

Terlaksananya pembinaan LIN-MAS dlm pember-dayaan keamanan lingkungan (Siskamling)

2 hari peserta anggota Linmas dari 5 desa.

2 hari jumlah peserta 40 orang.

Kecamatan Pangalengan

e) Pembinaan kelompok masy. pembangunan desa.

Terlaksananya pembinaan dan pembentukan forum komunikasi PSM dan raker penyusunan program kerja tahun 2010

1 hari peserta organisasi kepemudaan, LSM dan ormas lainya.

1 hari peserta 100 orang.

Kecamatan Pangalengan

f) Intensifikasi dan ekstensifikasi sumber panda-patan daerah.

Terlaksananya rapat koordinasi dan penyelarasan penerimaan PBB

1 hari 1 hari dengan peserta 50 orang.

Kecamatan Pangalengan

g) Pembinaan Pokmas pemba-ngunan desa

Terlaksananya pameran.

7 hari. 7 hari. Kecamatan Pangalengan

h) Pelatihan ketrampilan management BUMDES.

Terlaksananya bimtek dalam manajemen bumdes

Sasaran sebanyak 5 desa

3 hari dengan peserta 65 orang.

Kecamatan Pangalengan

Page 237: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 132

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

i) Pembinaan kelompok masyarakat membangun desa.

Terlaksananya Bintek pengelo-laan P4 dan ADPD

Sasaran desa-desa se Kec.

2 hari peserta 50 orang

Kecamatan Pangalengan

j) Peningkatan kesadaran masyarakat akan nilai-nilai luhur budaya bangsa.

Terlaksananya pasanggiri dan pencak silat gajah putih.

peserta dari 13 desa

3 hari peserta 40 orang dari 13 desa.

Kecamatan Pangalengan

k) Pelatihan aparatur pemerintahan desa dalam bidang manajemen pemerintahan.

Terlaksananya Bintek penyu-sunan profil desa.

Tersusun-nya profil desa.

3 hari peserta 30 orang.

Kecamatan Pangalengan

l) Musyawarah perencanaan pembangunan (MUSRENBANG)

Terlaksananya musyawarah perencanaan pembangunan (MUSRENBANG)

Menghasil-kan jenis & prog. skala prioritas untuk diusulkan musrenb. tkt kab.

2 hari peserta sebanyak 100 orang.

Kecamatan Pangalengan

30. Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH

53.415.000 53.415.000 100,00 Kecamatan Cimaung

a) Penegembangan partisipasi masyarakat dalam perumusan program dan kebijakan

Terlaksananya rapat pra musren-bang dan pelak-sanaan rapat musrenbang tkt kecamatan.

2 hari peserta 120 orang dari 10 desa

2 hari peserta 120 orang dari 10 desa

Kecamatan Cimaung

b) Pelatihan aparat Pemdes, lembaga dan ormas dlm bidang mana-jemen pemdes

Terlaksananya pembinaan adm kependudukan dan pembinaan aparatur desa

2 hari peserta 120 orang dari 10 desa

2 hari peserta 120 orang dari 10 desa

Kecamatan Cimaung

c) Peningkatan kapasitas aparat dalam siskamswakarsa

Terlaksananya pembinaan linmas se Kecamatan dan penegakan perda

2 hari peserta 120 orang dari 10 desa

2 hari peserta 120 orang dari 10 desa

Kecamatan Cimaung

d) Pembinaan organisasi perempuan

Terlaksananya rapat bina wilayah PKk dan pembi-naan organisasi perempuan

2 hari peserta 120 orang dari 10 desa

2 hari peserta 120 orang dari 10 desa

Kecamatan Cimaung

e) Peningkatan kesadaran masyarakat akan niali-nilai luhur budaya bangsa

Terlaksananya rapat kesadran masyarakat akan nilai budaya bangsa.

2 hari peserta 120 orang dari 10 desa

2 hari peserta 120 orang dari 10 desa

Kecamatan Cimaung

f) Peningkatan aparatur pemerintahan desa

Terlaksananya pembinaan adm pemerintahan aparatur desa se Kecamatan

2 hari peserta 120 orang dari 10 desa

2 hari peserta 120 orang dari 10 desa

Kecamatan Cimaung

g) Pembinaan kelompok

Terlaksananya pameran

2 hari peserta

2 hari peserta

Kecamatan Cimaung

Page 238: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 133

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

masyarakat pembangunan desa

bangunan 120 orang dari 10 desa

120 orang dari 10 desa

31. Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH

58.935.000 58.935.000 100,00 Kecamatan Banjaran

a) Optimalisasi penggalian PAD sesuai kewena-ngan dan potensi yang ada.

Terlaksananyaoptimalisasi peng-galian PAD sesuai kewenangan dan potensi yang ada

11 desa 11 desa Kecamatan Banjaran

b) Penyebarluasan informasi dan hasil prog pembangunan

Terlaksananyamusrenbang tingkat kecamatan

11 desa 11 desa Kecamatan Banjaran

c) Pelaksanaan kegiatan PHBN

Terlaksananyakegiatan PHBN

11 desa 11 desa Kecamatan Banjaran

d) Pengelolaan kesekretariatan

Terlaksananyapengelolaan kesekretariatan

11 desa 11 desa Kecamatan Banjaran

e) Pengkoordinasian pelayanan adm

Terlaksananyapengkoordinasian pelayanan adm

11 desa 11 desa Kecamatan Banjaran

f) Koordinasi pembi-naan ketentraman dan ketertiban umum.

Terlaksananyakoordinasi pembi-naan ketentraman dan ketertiban umum

11 desa 11 desa Kecamatan Banjaran

g) Fasilitasi monito-ring pembangunan di desa

Terlaksananyamonitoring pem-bangunan di desa

11 desa 11 desa Kecamatan Banjaran

h) Pemberdayaan masy. dan keg. PKK

Terlaksananyamonitoring kegia-tan pemberdayaan masy. & keg. PKK

11 desa 11 desa Kecamatan Banjaran

i) Pembinaan adm dan failitasi peme-rintahan desa

Terlaksananyapembinaan adm. Ke desa-desa.

11 desa 11 desa Kecamatan Banjaran

32. Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH

25.873.750 25.873.750 100,00 Kecamatan Cicalengka

a) Peningkatan kesehatan masyarakat

- Terlaksananya peningkatan dan pemberdayaan forum kecama-tan cicalengka sehat dan POKJA desa sehat.

25 orang 25 orang Kecamatan Cicalengka

b) Pengembangan partisifasi masy.dalam perumusan program dan kebijakan layanan publik

- Terfasilitasinya aspirasi masy.dlm perencanaan pembangunan melalui pelaks. musrenbang Kec./Desa.

1 kali 1 kali Kecamatan Cicalengka

c) Peningkatan peran serta dan

- Tersedianya wahana pember-

Sosialisasi terhadap

Sosialisasi terhadap

Kecamatan

Page 239: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 134

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

kesetaraan gender dan pembangunan.

dayaan perem-puan dalam setiap kegiatan pemb. politik, ekonomi, sosial dan budaya.

25 orang. 25 orang. Cicalengka

d) Peningkatan kapasitas aparat dalam rangka pelaksanaan siskamswakarsa di daerah

- Terciptanya kondisi yang aman & kondusif di daerah.

Sosialisasi terhadap 25 orang.

Sosialisasi terhadap 25 orang.

Kecamatan Cicalengka

e) Pembinaan kelompok masyarakat pembangunan desa

- Terlaksananya pembinaan Pok-mas desa mela-lui forum-forum Pembinaan & pembekalan/ pelatihan.

Sosialisasi terhadap 25 orang.

Sosialisasi terhadap 25 orang.

Kecamatan Cicalengka

f) Intensifikasi dan ekstensifikasi sumber-sumber pendapatan daerah

- Terlaksananya optimalisasi dan transparansi pengelolaan penerimaan pendapatan/ PAD sektor PBB, IMB dan HO.

Sosialisasi terhadap 40 orang.

Sosialisasi terhadap 40 orang.

Kecamatan Cicalengka

g) Pemberdayaan lembaga dan organisasi masyarakat pedesaan

- Terwujudnya penguatan kelembagaan dan organisasi masyarakat pedesaan.

Sosialisasi terhadap 25 orang.

Sosialisasi terhadap 25 orang.

Kecamatan Cicalengka

h) Pelaksanaan ketrampilan manajemen badan usaha milik desa.

- Terwujudnya penguatan dan optimalisasi pemanfaatan BUMDES.

Sosialisasi terhadap 25 orang.

Sosialisasi terhadap 25 orang.

Kecamatan Cicalengka

i) Peningkatan kesadaran masyarakat akan nilai-nilai luhur budaya bangsa.

- Tertanamnya kecintaan thd nilai-nilai luhur budaya bangsa melalui etika kehidupan bermasyarakat.

Sosialisasi terhadap 25 orang.

Sosialisasi terhadap 25 orang.

Kecamatan Cicalengka

j) Pelatihan aparatur desa dalam bidang manajemen pemerintahan desa.

- Terlaksananya pelayanan publik prima di lingk. pemerintahan desa.

Sosialisasi terhadap 25 orang.

Sosialisasi terhadap 25 orang.

Kecamatan Cicalengka

33. Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH

45.426.250 45.426.250 100,00 Kecamatan Rancaekek

a) Pembangunan dan pemberdayaan bagi generasi muda.

Terlaksananya pembinaan bagi generasi muda melalui karang taruna.

5 hari, diikuti seluruh pengurus karang taruna desa dari

5 hari, diikuti seluruh pengurus karang taruna desa dari

Kecamatan Rancaekek

Page 240: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 135

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

13 desa. 13 desa.

b) Rehabilitasi pemelihraan alat berat.

Terlaksananya pemeliharaan kendaraan/alat berat (stoom walls).

2 kali servis (ganti oli, tune up mesin & accu).

2 kali servis (ganti oli, tune up mesin & accu).

Kecamatan Rancaekek

c) Pengembangan partisipasi masy. dlm perumusan program & kebijakan.

Terlaksananya rapat pra musren-bang & pelaksa-naan musrenbang tingkat kec.

2 hari, peserta 130 orang dr 13 desa

2 hari, peserta 130 orang dr 13 desa

Kecamatan Rancaekek

d) Pembinaan organisasi perempuan.

Terlaksananya rapat bina wilayah PKK dan pembi-naan Posyandu.

4 hari pembinaanke TP PKK desa di 13 desa

4 hari pembinaanke TP PKK desa di 13 desa

Kecamatan Rancaekek

e) Peningkatan kapasitas aparat dlm siskamswa-karsa.

Terlaksananya rpt penertiban PKL di sepanjang Jl. Dangdeur (Pasar Dangdeur) dan Sosialisasi penegakan hukum.

1 hari rpt persiapan, 30 peserta

2 hari pembinaan ke lap. Lk 100 PKL oleh Pem-kec, Pem-des, Mus-pika, BPD/ LPMD & tokoh masy.

1 hari rpt persiapan, 30 peserta.

2 hari pembinaan ke lap. Lk 100 PKL oleh Pem-kec, Pem-des, Mus-pika, BPD/ LPMD & tokoh masy.

Kecamatan Rancaekek

f) Peningkatan kesadaran masy. akan nilai luhur budaya bangsa.

Terlaksananya kegiatan dalam rgk memperingati hari-hari besar nasional.

2 kali rapat, peserta 80 org dari 13 desa

2 kali rapat, peserta 80 org dari 13 desa

Kecamatan Rancaekek

g) Intensifikasi dan ekstensifikasi sumber-sumber pendapatan daerah.

Terlaksananya sosialisasi peri-zinan di kec. dan evaluasi PBB tahun fiskal 2008-2009.

2 kali rapat, peserta 80 org dari 13 desa

Sosialisasi dan ev. Dilaks. Ke desa-desa selama 4 hari.

2 kali rapat, peserta 80 org dari 13 desa

Sosialisasi dan ev. Dilaks. Ke desa-desa selama 4 hari.

Kecamatan Rancaekek

h) Pemberdayaan lembanga dan ormas perdesaan.

Terlaksananya pembinaan orga-nisasi dan lemba-ga kemasy.(LKMD, Karang Taruna, RT/RW).

2 kali rapat, peserta 60 org dari 13 desa

2 kali rapat, peserta 60 org dari 13 desa

Kecamatan Rancaekek

i) Pelatihan manajemen Bumdes.

Terlaksananya pelatihan dan pembinaan manajemen Bumdes.

2 kali rapat, peserta 30 org dari 13 desa

2 kali rapat, peserta 30 org dari 13 desa

Kecamatan Rancaekek

j) Meningkatnya transparansi prog.

Terlaksananya transparansi prog.

2 kali rapat,

2 kali rapat,

Kecamatan Rancaekek

Page 241: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 136

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

pembangunan. Pembangunan. peserta 60 orang dari 13 desa

peserta 60 orang dari 13 desa

k) Terfasilitasnya pelaksanaan pembangunan desa.

Terlaksananya fasilitasi pelaks. pembangunan desa.

Pembinaan 6 hari ke 13 desa

Pembinaan 6 hari ke 13 desa

Kecamatan Rancaekek

l) Pelatihan aparat pemerintah desa dlm bidang mana-jemen pemerin-tahan desa.

Terlaksananya pembinaan adm. kependudukan dan pembinaan aparatur desa.

2 hari, peserta 100 org dari 13 ds

2 hari, peserta 100 org dari 13 ds

Kecamatan Rancaekek

34. Pengendalian mana-jemen pelaksanaan kebijakan KDH

56.950.000 56.950.000 100,00 Kecamatan Cikancung

35. Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH

35.155.000 35.155.000 100,00 Kecamatan Nagreg

a) Peningkatan kesehatan masy.

Terlaksananya keg. Pembinaan kes masy. melalui pemberdayaan forum kec. Nagreg sehat.

2 hari, peserta 30 orang dari 6 desa.

2 hari, peserta 30 orang dari 6 desa.

Kecamatan Nagreg

b) Rehabilitasi pemelihraan alat berat.

Terlaksananya pemeliharaan alat berat/stoom walls.

1 buah stoom walls.

1 buah stoom walls.

Kecamatan Nagreg

c) Pengembangan partisipasi masy. dlm perumusan program & kebija-kan lay. publik.

Terfasilitasinya aspirasi masy. dlm perenc. pemb. melalui pelaks. Musrenbang kec.

2 hari, peserta 30 orang dari 6 desa

2 hari, peserta 30 orang dari 6 desa

Kecamatan Nagreg

d) Peningkatan peran serta dan kesetaraan gender dlm pembangunan

Tersedianya wahana pember-dayaan perem-puan dlm setiap keg. Pemb. Baik politik, ekonomi dan sosbud.

2 hari, peserta 30 orang dari 6 desa

2 hari, peserta 30 orang dari 6 desa

Kecamatan Nagreg

e) Peningkatan kapasitas aparat dlm siskamswa-karsa.

Terlaksananya keg. dlm rgk peningk. Kapasitas aparat keamanan.

2 hari, peserta 30 orang dari 6 desa

2 hari, peserta 30 orang dari 6 desa

Kecamatan Nagreg

f) Intensifikasi dan ekstensifikasi sumber-sumber pendapatan daerah.

Terlaksananya kegi. dlm rgk optimalisasi & transparansi pengel. peneri-maan PAD sektor PBB, IMB dan HO.

2 hari, peserta 30 orang dari 6 desa

2 hari, peserta 30 orang dari 6 desa

Kecamatan Nagreg

g) Pemberdayaan lembanga dan ormas perdesaan.

Terlaksananya keg. dlm rgk penguatan kelem-bagaan ormas perdesaan.

2 hari, peserta 30 orang dari 6 desa

2 hari, peserta 30 orang dari 6 desa

Kecamatan Nagreg

h) Pelatihan keterampilan

Terlaksananya kegiatan dlm rgk

2 hari, peserta 30

2 hari, peserta 30

Kecamatan Nagreg

Page 242: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 137

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

manajemen Bumdes.

penguatan & opti-malisasi peman-faatan Bumdes.

orang dari 6 desa

orang dari 6 desa

i) Fasilitasi pelaks. Pembangunan di desa.

Terfasilitasinya pelaks. kegiatan pembangunan di desa.

2 hari, peserta 30 orang dari 6 desa

2 hari, peserta 30 orang dari 6 desa

Kecamatan Nagreg

j) Peningkatan kesadaran masy. akan nilai luhur budaya bangsa.

Terlaksananya kegiatan dlm rgk meningkatkan kecintaan nilai-nilai budaya bgs.

2 hari, peserta 30 orang dari 6 desa

2 hari, peserta 30 orang dari 6 desa

Kecamatan Nagreg

k) Pelatihan aparat pemerintah desa.

Terlaksananya peningk. penge-tahuan SDM desa.

2 hari, peserta 30 orang dari 6 desa

2 hari, peserta 30 orang dari 6 desa

Kecamatan Nagreg

36. Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH

56.760.000 56.760.000 100,00 Kecamatan Baleendah

a) Rehabilitasi pemelihraan alat berat.

Terlaksananya pemeliharaan alat berat/stoom walls.

1 unit stoom walls.

1 unit stoom walls.

Kecamatan Baleendah

b) Pengembangan partisipasi masy. dlm perumusan program & kebija-kan lay. publik.

Terlaksananya musrenbang kec.

1 hari, peserta 70 orang dari 3 desa dan 5 kelurahan

1 hari, peserta 70 orang dari 3 desa dan 5 kelurahan

Kecamatan Baleendah

c) Peningkatan kapasitas aparat dlm siskamswa-karsa di daerah.

Terlaksananya pembinaan kepada satuan Linmas Kec. Baleendah dlm rgk siskam-swakarsa.

1 hari, peserta 70 orang dari 3 desa dan 5 kelurahan

1 hari, peserta 70 orang dari 3 desa dan 5 kelurahan

Kecamatan Baleendah

d) Pelatihan aparat pemerintah desa dalam bidang manajemen peme-rintahan desa.

Terlaksananya pelatihan aparat pemerintah desa dalam bidang pemerintahan.

1 hari, peserta 24 orang dari 3 desa dan 5 kelurahan

1 hari, peserta 24 orang dari 3 desa dan 5 kelurahan

Kecamatan Baleendah

e) Pembinaan organisasi perempuan.

Terlaksananya sosialisasi fasilitasi perempuan dlm pembangunan.

1 hari, peserta 29 orang dari UPTD TK/SD, UPT KB & PKK).

1 hari, peserta 29 orang dari UPTD TK/SD, UPT KB & PKK).

Kecamatan Baleendah

f) Peningkatan kesehatan masyarakat.

Terlaksananya sosialisasi avian influenza (Flu Burung).

2 hari, peserta 24 orang dari desa/kel, PMI, UPTD Yankes, PKK, PKB.

2 hari, peserta 24 orang dari desa/kel, PMI, UPTD Yankes, PKK, PKB.

Kecamatan Baleendah

g) Pemberdayaan lembaga dan ormas perdesaan.

Terlaksananya pembinaan pelaks. program pember-dayaan lembaga dan ormas desa/ kel.

2 hari, peserta 26 org dari Pemdes/ Pemkel

2 hari, peserta 26 org dari Pemdes/ Pemkel

Kecamatan Baleendah

h) Peningkatan Terlaksananya 1 hari, 1 hari, Kecamatan

Page 243: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 138

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

kesadaran masy. akan nilai luhur budaya bangsa.

peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-64 tahun 2009.

peserta 62 org dari Pemkec, pemdes/ pemkel, UPTD, ormas.

peserta 62 org dari Pemkec, pemdes/ pemkel, UPTD, ormas.

Baleendah

i) Pelatihan keterampilan manajemen Bumdes.

Terlaksananya pelatihan keteram-pilan manajemen Bumdes/Bumkel.

1 hari, peserta 24 org dari pemdes/ pemkel, BKM, PJOK

1 hari, peserta 24 org dari pemdes/ pemkel, BKM, PJOK

Kecamatan Baleendah

j) Intensifikasi dan ekstensifikasi sumber panda-patan daerah.

Terlaksananya evaluasi & eksten-sifikasi sumber pendapatan deerah

1 hari, peserta 25 org dari pemdes/k

1 hari, peserta 25 org dari pemdes/k

Kecamatan Baleendah

k) Pembinaan kelompok masy., pembangunan desa.

Terlaksananya keg pembinaan kelompok masy., pembangunan desa.

1 hari, peserta 24 orang (anggota karang ta-runa kec. & desa/kel)

1 hari, peserta 24 orang (anggota karang ta-runa kec. & desa/kel)

Kecamatan Baleendah

37. Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH

55.000.000 55.000.000 100,00 Kecamatan Pacet

a) Peningkatan peran lembaga desa dan masyarakat dalam pelaksanaan musrenbang.

Terlaksananya rapat pra Musren-bang dan pelaksa-naan Musrenbang tingkat Kecamatan

1 hari peserta 112 orang dari 13 desa.

1 hari peserta 112 orang dari 13 desa.

Kecamatan Pacet.

b) Pengembangan partisipasi masy. dalam rumusan program dan kebi-jakan pelayanan publik.

Terlaksananya kegiatan pemberdayaan masyarakat

1 hari peserta 65 orang dari 13 desa.

1 hari peserta 65 orang dari 13 desa.

Kecamatan Pacet.

c) Pembinaan organisasi perempuan

Terlaksananya rapat bina wilayah PKK dan pembi-naan lembaga desa

1 hari peserta 80 orang dari 13 desa.

1 hari peserta 80 orang dari 13 desa.

Kecamatan Pacet.

d) Peningkatan kapasitas aparat dalam Siskam Swakarsa

Terlaksananya partisipasi masy. dalam keamanan dan ketertiban

1 hari peserta 80 orang 13 desa.

1 hari peserta 80 orang 13 desa.

Kecamatan Pacet.

e) Pemberdayaan lembaga dan ormas pedesaan

Terlaksananya pembinaan karang taruna dan forum komunikasi PSM Sekecamatan Pacet

1 hari peserta 100 orang dari 13 desa.

1 hari peserta 100 orang dari 13 desa.

Kecamatan Pacet.

f) Intensifikasi dan eksentifikasi sumber pendapatan daerah

Terlaksananya rapat klarifikasi perijinan di Kec. dan evaluasi PBB tahun fiskal 2008/2009.

1 hari peserta 100 orang dari 13 desa.

1 hari peserta 100 orang dari 13 desa.

Kecamatan pacet

Page 244: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 139

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

f) Pembinaan kelompok masyarakat pembangunan desa

Terlaksananya pendataan sarana/ prasarana umum serta pasilitas sosial.

1 hari peserta 50 orang dari 13 desa.

1 hari peserta 50 orang dari 13 desa.

Kecamatan Pacet.

h) Peningkatan kesadaran masyarakat akan nilai-nilai luhur budaya bangsa

Terlaksananya rapat kesadaran masyarakat akan nilai-nilai luhur budaya bangsa.

1 hari peserta 80 orang dari 13 desa.

1 hari peserta 90 orang dari 13 desa, Pemkec.

Kecamatan Pacet

i) Pelatihan aparat pemerintahan desa dalam bidang manajemen pemdes

Terlaksananya pelatihan dan pembinaan pemerintahan desa.

1 hari peserta 100 orang dari 13 desa.

1 hari peserta 100 orang dari 13 desa.

Kecamatan Pacet

j) Penyusunan data potensi kecamatan.

Terlaksananya peningkatan penyusunan data potensi Kec.

1 hari peserta 60 orang dari 13 desa.

1 hari peserta 60 orang dari 13 desa.

Kecamatan Pacet

h) Pemeliharaan alat berat stoom wols

Terlaksananya peningkatan pelayanan masy.

2 hari (1 unit)

2 hari (1 unit)

Kecamatan Pacet

38. Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH

60.860.000 60.860.000 100,00 Kecamatan Kertasari

a) Peningkatan kesehatan masyarakat

Terlaksananya pembinaan kesehatan masyarakat.

1 hari peserta 60 orang dari 7 desa

1 hari peserta 60 orang dari 7 desa

Kecamatan Kertasari

b) pengembangan partisipasi masy. dalam perumusan program dan kebijakan pelayanan publik

Terlaksananya sosialisasi dan ppartisifasi masyarakat dalam peningkatan pelayanan publi

1 hari peserta 60 orang dari 7 desa

1 hari peserta 60 orang dari 7 desa

Kecamatan Kertasari

c) Pembinaan organisasi perempuan

Terlaksananya rapat bina wilayah PKK & pembinaan lembaga desa.

1 hari peserta 60 orang dari 7 desa

1 hari peserta 60 orang dari 7 desa

Kecamatan Kertasari

d) Peningkatan kapasitas aparat dalam Siskam Swakarsa

Terlaksananya partisipasi masy. dalam keamanan dan ketertiban

1 hari peserta 60 orang dari 7 desa

1 hari peserta 60 orang dari 7 desa

Kecamatan Kertasari

e) Intensifikasi dan eksentifikasi sumber pendapatan daerah

Terlaksananya rapat klarifikasi perijinan di Kec. dan evaluasi PBB tahun fiskal 2008/ 2009.

1 hari peserta 60 orang dari 7 desa

1 hari peserta 60 orang dari 7 desa

Kecamatan Kertasari

f) Pemberdayaan masyarakat dan organsasi desa

Terlaksananya pembinaan organisai kemasyarakatan

1 hari peserta 60 orang dari 7 desa

1 hari peserta 60 orang dari 7 desa

Kecamatan Kertasari

g) Pelaksanaan musyawarah pembangunan

Terlaksananya pelaksanaan musrenbang

1 hari peserta 60 orang dari 7 desa

1 hari peserta 60 orang dari 7 desa

Kecamatan Kertasari

Page 245: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 140

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

h) Peningkatan pelayanan publik dalam bidang kependudukan

Terlaksananya pembinaan administrasi kependudukan dan pembinaan aparatur desa.

1 hari peserta 60 orang dari 7 desa

1 hari peserta 60 orang dari 7 desa

Kecamatan Kertasari

i) Peningkatan kapasitas sumber daya aparatur

Terlaksananya sosialisasi peraturan desa

1 hari peserta 60 orang dari 7 desa

1 hari peserta 60 orang dari 7 desa

Kecamatan Kertasari

39. Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH

47.407.500 47.407.500 100,00 Kecamatan Ciparay

a) Peningkatan kesehatan masyarakat

Terlaksananya pembinaan kesehatan masyarakat.

1 hari peserta dari 14 desa.

1 hari peserta dari 14 desa.

Kecamatan Ciparay

b) Terfasilitasi aspi-rasi partisipasi masy. dalam perenc. pemb.

Terlaksananya pembangunan sesuai dengan perencanaan.

1 hari peserta dari 14 desa.

1 hari peserta dari 14 desa.

Kecamatan Ciparay

c) Meningkatkan peran serta perempuan dalam pembangunan.

Terlaksananya pembinaan organisasi perempuan

1 hari peserta dari 14 desa.

1 hari peserta dari 14 desa.

Kecamatan Ciparay

d)Terwujudnya kondisi yang kondusif.

Terlaksananya koordinasi/pembinaan terhadap generasi muda

1 hari peserta dari 14 desa.

1 hari peserta dari 14 desa.

Kecamatan Ciparay

e) Tertanam nilai-nilai juang.

Terlaksananya kegiatan hari-hari bersejarah nasional

1 hari peserta dari 14 desa.

1 hari peserta dari 14 desa.

Kecamatan Ciparay

f) Tercapainya PAD Kecamatan.

Terlaksananya pencapaian target PAD

1 hari peserta dari 14 desa.

1 hari peserta dari 14 desa.

Kecamatan Ciparay

g) Terwujudnya penguatan kelembagaan masyarakat.

Terlaksananya pembinaan kelem-bagaan yg berada di desa-desa.

1 hari peserta dari 14 desa.

1 hari peserta dari 14 desa.

Kecamatan Ciparay

h) Terwujudnya penguatan Pemdes.

Terlaksananya koord. Pelaksa-naan pembangu-nan di desa.

1 hari peserta dari 14 desa.

1 hari peserta dari 14 desa.

Kecamatan Ciparay

40. Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH

56.760.000 56.760.000 100,00 Kecamatan Majalaya

a) Peningkatan kesehatan masyarakat.

Terlaksananya sosialisasi eliminasi filariasis.

3 hari, peserta 66 orang dari 11 desa.

3 hari, peserta 66 orang dari 11 desa.

Kecamatan Majalaya

b) Pelatihan aparat pemerintah desa dalam bidang manajemen

Terlaksananya pelatihan aparat Pemdes dlm bid manajemen

3 hari, peserta 66 orang dari 11 desa.

3 hari, peserta 66 orang dari 11 desa.

Kecamatan Majalaya

Page 246: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 141

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

Pemdes. Pemdes.

c) Pembinaan kelompok masy., pembangunan desa.

Terlaksananya pemberdayaan ormas perdesaan/ RT/RW.

3 hari, peserta 66 orang dari 11 desa.

3 hari, peserta 66 orang dari 11 desa.

Kecamatan Majalaya

d) Intensifikasi dan ekstensifikasi sumber-sumber pendapatan daerah.

Terlaksananya rpt klarifikasi perizi-nan di kec. dan evaluasi PBB thnfiskal 2008-2009.

3 hari, peserta 90 orang dari 11 desa.

3 hari, peserta 90 orang dari 11 desa.

Kecamatan Majalaya

e) Pengembangan partisipasi masy. dlm perumusan prog & kebijakan.

Terlaksananya sosialisasi Musren-bang Desa se-Kec. Majalaya.

3 hari, peserta 120 orang dari 11 ds.

3 hari, peserta 120 orang dari 11 ds.

Kecamatan Majalaya

f) Peningkatan penanggulangan dan pencegahan bencana alam Kec. Majalaya.

Terlaksananya peningkatan kapasitas aparat dalam pelaks. Siskamswakarsa di daerah.

3 hari, peserta 120 orang dari 11 desa.

3 hari, peserta 120 orang dari 11 desa.

Kecamatan Majalaya

g) Pembinaan kelompok masy., pembangunan desa.

Terlaksananya pelatihan keteram-pilan manajemen Bumdes.

3 hari, peserta 100 orang dari 11 desa.

3 hari, peserta 100 orang dari 11 desa.

Kecamatan Majalaya

h) Peningkatan kesadaran masy. akan nilai luhur budaya bangsa.

Terlaksananya rapat kesadaran masy. akan nilai luhur budaya bangsa & pem-bentukan pengu-rus passeban.

3 hari, peserta 120 orang dari 11 desa.

3 hari, peserta 120 orang dari 11 desa.

Kecamatan Majalaya

i) Pembinaan organisasi perempuan.

Terlaksananya rapat bina wilayah PKK se-Kec. Majalaya.

3 hari, peserta 100 orang dari 3 desa.

3 hari, peserta 100 orang dari 3 desa.

Kecamatan Majalaya

j) Pelatihan aparat pemerintah desa dalam bidang prog. Layanan publik.

Terlaksananya pembinaan aparat pemerintah desa dlm bidang prog. Layanan publik.

3 hari, peserta 100 orang dari 3 desa.

3 hari, peserta 100 orang dari 3 desa.

Kecamatan Majalaya

41. Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH

56.760.000 56.759.000 100,00 Kecamatan Ibun

a) Peningkatan kesehatan masyarakat

Terlaksananya pembinaan kesehatan masyarakat.

1 hari peserta 50 orang dari 12 desa

1 hari peserta 50 orang dari 12 desa

Kecamatan Ibun

b) Terfasilitasi aspi-rasi partisipasi masy. dalam perenc. pemb.

Terlaksananya rapat pra musren-bang dan rapat musrenbang Tkt Kecamatan Ibun

2 hari peserta 75 orang dari 12 desa

2 hari peserta 75 orang dari 12 desa

Kecamatan Ibun

c) Peningkatan peran serta perempuan dalam pembangunan.

Terlaksananya pembinaan organisasi perempuan

1 hari peserta 50 orang dari 12 desa

1 hari peserta 50 orang dari 12 desa

Kecamatan Ibun

Page 247: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 142

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

d) Peningkatan kapa-sitas dalam pelak-sanaan siskam-swakarsa daerah

Terlaksananya monitoring siskamswakarsa

12 hari di 12 desa

12 hari di 12 desa

Kecamatan Ibun

e) Pemberdayaan lembaga dan ormas pedesaan

Terlaksananya pembinaan terhadap RT/RW dan apart desa

1 hari peserta 100 orang dr 12 desa

1 hari peserta 100 orang dr 12 desa

Kecamatan Ibun

f) Intensifikasi dan eksentifikasi sumber penda-patan daerah

Terlaksananya optimalisasi PBB dan pembinaan Adm desa

6 hari terdiri dari 10 orang

6 hari terdiri dari 10 orang

Kecamatan Ibun

g) Pembinaan Pok-mas pembangunan desa

Terlaksananya rapat persiapan pameran pemb.

1 hari 30 orang

1 hari 30 orang

Kecamatan Ibun

h) Pelatihan manajemen Bumdes

Terlaksananya pembinaan mana-jemen Bumdes di 12 desa

Para kepala seksi dan stap kec.

Para kepala seksi dan stap kec.

Kecamatan Ibun

i) Peningkatan kesadaran akan nilai-nilai luhur budaya.

Terlaksananya rapat kesadaran akan nilai-nilai luhur budaya bgs

1 hari 25 orang perangkat desa

1 hari 25 orang perangkat desa

Kecamatan Ibun

j) Pelatihan aparatur Pemdes bidang manajemen

Terlaksananya pembinaan aparatur Pemdes

6 hari 10 orang aparat kec.

6 hari 10 orang aparat kec.

Kecamatan Ibun

k) Rehab alat berat Terpeliharanya alat berat stoom walls

1 tahun, service &onderdil

1 tahun, service &onderdil

Kecamatan Ibun

42. Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH

56.760.000 56.760.000 100,00 Kecamatan Paseh

a) Peningkatan kesehatan masy.

Terlaksananya sosialisasi gizi bu-ruk dan pemberian makanan tamba-han untuk anak.

1 hari, peserta 28 orang dari 12 desa.

1 hari, peserta 28 orang dari 12 desa.

Kecamatan Paseh

b) Rehabilitasi pemelihraan alat berat.

Terlaksananya pemeliharaan alat berat/stoom walls.

6 kali selama 1 tahun.

6 kali selama 1 tahun.

Kecamatan Paseh

c) Pengembangan partisipasi masy. dlm perumusan program & kebijakan.

Terlaksananyarapat pra musren-bang & pelaksa-naan musrenbang tingkat kec.

2 hari, peserta 150 orang

2 hari, peserta 150 orang

Kecamatan Paseh

d) Pembinaan organisasi perempuan.

Terlaksananya rapat bina wilayah PKK dan pembi-naan Posyandu.

3 hari, peserta 85 orang

3 hari, peserta 85 orang

Kecamatan Paseh

e) Peningkatan kapasitas aparat dlm siskamswa-karsa.

Terlaksananya peningkatan keg. Ronda malam, mengaktifkan Lin-mas RW dlm mjg siskamling.

1 hari, peserta 120 orang

1 hari,peserta 120 orang

Kecamatan Paseh

f) Peningkatan Terlaksananya 3 hari, 3 hari, Kecamatan Paseh

Page 248: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 143

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

kesadaran masy. akan nilai luhur budaya bangsa.

kegiatan dalam rgk memperingati hari-hari besar nasional.

peserta 100 orang dari 3 desa.

peserta 100 orang dari 3 desa.

g) Pemberdayaan lembanga dan ormas perdesaan.

Terlaksananya penataan adm. RT/RW dan penataan tupoksi.

1 hari, peserta 150 orang.

1 hari, peserta 150 orang.

Kecamatan Paseh

h) Intensifikasi dan ekstensifikasi sumber penda-patan daerah.

Terlaksananya sosialisasi tentang peningk. pemasu-kan PAD di tk kec.

1 hari, peserta 143 orang.

1 hari, peserta 143 orang.

Kecamatan Paseh

i) Pembinaan kelompok masy., pembangunan desa.

Terlaksananya pembentukan kader pembangu-nan desa.

1 hari, peserta 50 orang.

1 hari, peserta 50 orang.

Kecamatan Paseh

j) Pelatihan manajemen Bumdes.

Terlaksananya pelatihan pengu-rus Bumdes.

1 hari, peserta 40 orang.

1 hari, peserta 40 orang.

Kecamatan Paseh

h) Peningkatan kesadaran masy. akan nilai luhur budaya bangsa.

Terlaksananya pembinaan pelestarian nilai luhur budaya.

1 hari, peserta 50 orang.

1 hari, peserta 50 orang.

Kecamatan Paseh

l) Pelatihan aparat pemerintah desa.

Terlaksananya peningk. Penge-tahuan SDM desa.

1 hari, peserta 100 orang.

1 hari, peserta 100 orang.

Kecamatan Paseh

43. Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH

60.059.000 60.059.000 100,00 Kecamatan Solokan-

jeruk

44. Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH

54.265.172 54.265.172 100,00 Kecamatan Pasirjambu

a) Peningkatan derajat kesehatan masyarakat

Terlaksananya sosialisasi elimi-nasi filariasis dan rapat pembinaan dana sehat.

1 hari dengan peserta 30 orang dari 10 desa

1 hari dengan peserta 30 orang dari 10 desa

Kecamatan Pasirjambu

b) Terfasilitasinya aspirasi partisipasi masyarakat dalam perencanaan pembangunan

Terlaksananya kegiatan pra musrenbang dan musrenbang tingkat kecamatan

1 hari dengan peserta 80 orang terdiri dari 10 desa

1 hari dengan peserta 80 orang terdiri dari 10 desa

Kecamatan Pasirjambu

c) Meningkatkan peran serta perempuan dalam pembangunan

Terlaksananya rapat bina wilayah PKK & pembinaan posyandu di kec. pasirjambu.

1 hari dengan peserta 30 orang dari 10 desa

1 hari dengan peserta 30 orang dari 10 desa

Kecamatan Pasirjambu

d) Terwujudnya kondisi yang kondusif

Terlaksananya siskamling di 10 desa se Kec. Pasir jambu

1 hari dengan peserta 30 orang dari 10 desa

1 hari dengan peserta 30 orang dari 10 desa

Kecamatan Pasirjambu

e) Tertanamnya nilai-nilai juang

Terlaksanya kegiatan peringatan hari-

2 hari dengan peserta 27

2 hari dengan peserta 27

Kecamatan Pasirjambu

Page 249: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 144

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

hari besar bersejarah

orang dari 10 desa

orang dari 10 desa

f) Tercapainya target PAD Kecamatan

Terlaksananya rapat klarifikasi perijinan dan evaluasi PBB tahun 2008-2009

2 hari dengan peserta 27 orang dari 10 desa

2 hari dengan peserta 27 orang dari 10 desa

Kecamatan Pasirjambu

g) Terwujudnya penguatan kelembagaan di desa

Terlaksananya pembinaan karang taruna dan lem-baga yang ada di desa.

2 hari dengan peserta 27 orang dari 10 desa

2 hari dengan peserta 27 orang dari 10 desa

Kecamatan Pasirjambu

h) Tersedianya lembaga keuangan desa

Terlaksananya pembinaan administrasi keuangan desa

2 hari dengan peserta 27 orang dari 10 desa

2 hari dengan peserta 27 orang dari 10 desa

Kecamatan Pasirjambu

i) Meningkatkan transparansi

Terlaksananya pembinaan transparansi pembangunan desa

1 hari dengan peserta 30 orang dari 10 desa

1 hari dengan peserta 30 orang dari 10 desa

Kecamatan Pasirjambu

j) Terfasilitasinya pelaksanaan pembangunan di desa

Terlaksananya pembinaan pembangunan di desa

1 hari dengan peserta 30 orang dari 10 desa

1 hari dengan peserta 30 orang dari 10 desa

Kecamatan Pasirjambu

k) Terwujudnya penguatan pemerintah desa

Terlaksananya pembinaan administrasi kependudukan dan pembinaan aparatur desa

1 hari dengan peserta 30 orang dari 10 desa

1 hari dengan peserta 30 orang dari 10 desa

Kecamatan Pasirjambu

45. Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH

60.860.000 60.860.000 100,00 Kecamatan Ciwidey

a) Pengembangan partisipasi masyarakat dalam pembangunan

Terlaksananya sosialisasi musrenbang dan pelaksanaan musrenbang tingkat Kecamatan

5 hari peserta 175 dari 7 desa.

5 hari peserta 175 dari 7 desa.

Kecamatan Ciwidey

b) Tersedianya sumber PAD Kecamatan

Terlaksananya rapat klarifikasi perijinan di Kec., evaluasi PBB tahun 2008-2009

4 hari peserta 140 dari 7 desa.

4 hari peserta 140 dari 7 desa.

Kecamatan Ciwidey

c) Peningkatan derajat kesehatan masyarakat

Terlaksananya sosialisasi elimi-nasi filariasis dan rapat pembinaan dana sehat.

3 hari peserta 105 dari 7 desa.

3 hari peserta 105 dari 7 desa.

Kecamatan Ciwidey

d) Terwujudnya kondisi yang kondusif

Terlaksananya sosialisasi bagi tersedianya data kondisi kamtibmas dan linmas

4 hari peserta 140 dari 7 desa.

4 hari peserta 140 dari 7 desa.

Kecamatan Ciwidey

e) Peningkatan peran Terlaksananya 4 hari 4 hari Kecamatan

Page 250: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 145

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

serta perempuan dalam pembangunan

rapat PKK dan pembinaan posyandu

peserta 140 dari 7 desa.

peserta 140 dari 7 desa.

Ciwidey

f) Terfasilitasinya pelaksanaan pembangunan desa

Terlaksananya sosialisasi pembangunan desa

4 hari peserta 140 dari 7 desa.

4 hari peserta 140 dari 7 desa.

Kecamatan Ciwidey

g) Sosialisasi peraturan perundang-undangan

Terlaksananya rapat sosialisasi peraturan perundang-undangan

4 hari peserta 132 dari 7 desa.

4 hari peserta 132 dari 7 desa.

Kecamatan Ciwidey

h) Bimtek implementasi peraturan perundang-undangan

Terlaksananya Bimtek implemen-tasi peraturan perundang-undangan.

4 hari peserta 132 dari 7 desa.

4 hari peserta 132 dari 7 desa.

Kecamatan Ciwidey

46. Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH

60.860.000 60.860.000 100,00 - Terselenggara-nya partisipasi masyarakat dlm pembangunan (Musrenbang).

3 kali, peserta 90 orang dari 5 desa

3 kali, peserta 90 orang dari 5 desa

Kecamatan Rancabali

- Terlaksananya intensifikasi sumber PAD kecamatan.

2 hari, peserta 120 orang dari 5 desa

2 hari, peserta 120 orang dari 5 desa

Kecamatan Rancabali

- Terselenggara-nya rapat dlm rgk peningkatan derajat keseha-tan masyarakat.

2 hari, peserta 110 orang dari 5 desa

2 hari, peserta 110 orang dari 5 desa

Kecamatan Rancabali

- Terlaksananya pembinaan trantib sehingga terwujudnya kondisi yang kondusif.

3 hari, peserta 900 orang dari 5 desa

3 hari, peserta 900 orang dari 5 desa

Kecamatan Rancabali

- Terlaksananya rapat tentang peran serta perempuan dlm pembangunan.

2 kali, peserta 80 orang dari 5 desa

2 kali, peserta 80 orang dari 5 desa

Kecamatan Rancabali

- Terfasilitasinya pelaksanaan pembangunan desa.

2 hari, peserta 100 orang dari 5 desa

2 hari, peserta 100 orang dari 5 desa

Kecamatan Rancabali

- Terlaksananya sosialisasi Perpu.

2 hari, peserta 80 orang dari 5 desa

2 hari, peserta 80 orang dari 5 desa

Kecamatan Rancabali

- Terlaksananya bimbingan teknis implementasi Perpu.

2 hari, peserta 60 orang dari 5 desa

2 hari, peserta 60 orang dari 5 desa

Kecamatan Rancabali

47. Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH

41.007.034 41.007.035 100,00 Kecamatan Soreang

Page 251: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 146

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

a) Peningkatan kesehatan masyarakat.

Terlaksananya sosialisasi elimi-nasi filariasis dan monitoring pem-berian vitamin A.

8 hari peserta 92 orang.

8 hari peserta 92 orang.

Kecamatan Soreang

b) Pengembangan partisipasi masy. dlm perumusan program dan kebijakan.

Terlaksananya sosialisasi musren-bang & pelaksa-naan musrenbang tingkat Kecamatan

2 hari peserta 130 orang

2 hari peserta 130

Kecamatan Soreang

c) Peningkatan peran serta perempuan dlm pembangunan

Terlaksananya rapat PKK & pem-binaan posyandu

4 hari peserta 200 orang

4 hari peserta 200 orang

Kecamatan Soreang

d) Peningkatan pelaksanaan Siskamswakarsa.

Terlaksananya rapat penertiban PKL, pembinaan linmas

21 hari peserta 100 orang

21 hari peserta 100 orang

Kecamatan Soreang

e) Peningkatan kesadaran masyarakat nilai luhur budaya bangsa

Terlaksananya rapat kesadaran masyarakat akan nilai luhur budaya bangsa

3 hari peserta 100 orang dari 7 desa.

3 hari peserta 100 orang dari 7 desa.

Kecamatan Soreang

f) Intensifikasi dan eksentifikasi sumber PAD.

Terlaksananya rapat klarifikasi perijinan di kec. dan evaluasi PBB tahun 2008-2009 dan operasi sisir PBB

30 hari peserta 100 orang

30 hari peserta 100 orang

Kecamatan Soreang

g) sosialisasi Perpu. Terlaksananya rapat sosialisasi perpu

2 hari peserta 75 orang

2 hari peserta 75 orang

Kecamatan Soreang

h) bintek imple-mentasi Perpu.

Terlaksananya bimtek perpu

2 hari peserta 120 orang

2 hari peserta 120 orang

Kecamatan Soreang

48. Pengendalian mana-jemen Pelaksanaan Kebijakan KDH

55.575.000 55.575.000 100,00 Kecamatan Cangkuang

a) Peningkatan kesehatan masyarakat.

Terlaksananya sosialisasi elimi-nasi filariasis dan monitoring pemberian vit. A

8 hari peserta 92 orang dari 7 desa.

8 hari peserta 92 orang dari 7 desa.

Kecamatan Cangkuang

b) Pengembangan partisipasi masyarakat dlm perumusan program dan kebijakan.

Terlaksananya sosialisasi musrenbang dan pelaksanaan musrenbang tingkat Kecamatan

2 hari peserta 130 orang dari 7 desa.

2 hari peserta 130 orang dari 7 desa.

Kecamatan Cangkuang

c) Peningkatan peran serta perempuan dlm pembangunan.

Terlaksananya rapat PKK dan pembinaan posyandu

4 hari peserta 200 orang dari 7 desa.

4 hari peserta 200 orang dari 7 desa.

Kecamatan Cangkuang

d) Peningkatan pelaksanaan Siskamswakarsa.

Terlaksananya rapat penertiban PKL, pembinaan linmas

21 hari peserta 100 orang dari 7

21 hari peserta 100 orang dari 7

Kecamatan Cangkuang

Page 252: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 147

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

desa. desa.

e) Peningkatan kesadaran masyarakat nilai luhur budaya bangsa

Terlaksananya rapat kesadaran masyarakat akan nilai luhur budaya bangsa

3 hari peserta 100 orang dari 7 desa.

3 hari peserta 100 orang dari 7 desa.

f) Intensifikasi dan eksentifikasi sumber PAD.

Terlaksananya rapat klarifikasi perijinan di kec. dan evaluasi PBB tahun 2008-2009 dan operasi sisir PBB.

30 hari peserta 100 orang dari 7 desa.

30 hari peserta 100 orang dari 7 desa.

Kecamatan Cangkuang

g) Sosialisasi Perpu. Terlaksananya rapat sosialisasi perpu

2 hari peserta 75 orang dari 2 desa.

2 hari peserta 75 orang dari 2 desa.

Kecamatan Cangkuang

h) Bintek imple-mentasi Perpu.

Terlaksananya bimtek perpu

2 hari peserta 120 orang dari 7 desa.

2 hari peserta 120 orang dari 7 desa.

Kecamatan Cangkuang

49. Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH

50.170.000 50.170.000 100,00 - Terlaksananya sosialisasi peningkatan kesehatan masy.

Kecamatan Kutawa-ringin

- Terlaksananya musrenbang.

Kecamatan Kutawa-ringin

- Terlaksananya inspeksi pendapatan.

Kecamatan Kutawa-ringin

- Terlaksananya Monev ADD.

Kecamatan Kutawa-ringin

- Terlaksananya monev P2D.

Kecamatan Kutawa-ringin

- Terlaksananya monev kegiatan program pemerintah.

Kecamatan Kutawa-ringin

- Terlaksananya kegiatan HUT dan PHBN.

Kecamatan Kutawa-ringin

- Terlaksananya pelaksanaan pameran dinamika pembangunan.

Kecamatan Kutawa-ringin

50. Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH

162.189.758 161.589.625 99,63 - Terlaksananya pembangunan rumah tidak layak huni.

Kelurahan Pasawahan

- Terlaksananya pembangunan gorong-gorong.

RW 01 dan RW 06

RW 01 dan RW 06

Kelurahan Pasawahan

Page 253: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 148

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

51. Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH

187.078.171 187.078.171 100,00 - Terlaksananya pembangunan gedung serba-guna Kelurahan Padasuka.

20m x 9m 20m x 9m Kelurahan Padasuka

- Terlaksananya pembangunan jalan/jembatan.

10m x 2m 10m x 2m Kelurahan Padasuka

52. Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH

276.557.675 276.557.675 100,00 Kelurahan Andir

53. Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH

258.085.785 235.265.746 91,16 Kelurahan Baleendah

54. Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH

281.289.662 279.609.662 99,40 - Terlaksananya penetrasi Jln. Cimuncang.

Kelurahan Mangga-

hang

- Terlaksananya normalisasi Sungai Cimanggahang.

Kelurahan Mangga-

hang

- Tersedianya air bersih Taman Sari.

Kelurahan Mangga-

hang

55. Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH

198.763.242 198.763.242 100,00 Kelurahan Cibeunying

56. Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH

147.667.216 147.667.000 100,00 Kelurahan Jelekong

57. Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH

210.123.021 208.943.000 99,44 - Terlaksananya pembangunan gor kelurahan.

Kelurahan Warga-mekar

- Terlaksananya pengaspalan jalan dan kirmir jalan.

350m x 2,5m 1.000m x 1m

di RW 13 dan RW 11

350m x 2,5m 1.000m x 1m

di RW 13 dan RW 11

Kelurahan Warga-mekar

- Terlaksananya pembangunan tanggul irigasi di Cipelah.

11m x 2 m 11m x 2 m Kelurahan Warga-mekar

58. Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH

168.300.000 168.144.200 99,91 - Terlaksananya sosialisasi pe-ngembangan partisipasi masy. Dlm perumusan prog & kebijakan pelayanan publik.

1 hari, 58 orang terdiri dari: tokoh masy., RW, RT, LPM, karang taruna kel.

1 hari, 58 orang terdiri dari: tokoh masy., RW, RT, LPM, karang taruna kel.

Kelurahan Sulaiman

- Terlaksananya keg. Musren-bang tk kel.

1 hari, 63 orang terdiri dari: aparat kel,

1 hari, 63 orang terdiri dari: aparat kel,

Kelurahan Sulaiman

Page 254: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 149

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

LPM, RW, RT, PKK, Kader Posy tkh agama, karang taruna, kep. sek di lingk. Kel.

LPM, RW, RT, PKK, Kader Posy tkh agama, karang taruna, kep. sek di lingk. Kel.

- Terlaksananya pembinaan pemantapan keterampilan anggota Linmas menjelang Pemilu 2009.

4 hari, 20 orang anggota Linmas kel.

4 hari, 20 orang anggota Linmas kel.

Kelurahan Sulaiman

- Terlaksananya pembinaan posy. dan kader dasawisma.

1 hari, 52 orang terdiri dari: kader posy PKK & ka-der dasa-wisma.

1 hari, 52 orang terdiri dari: kader posy PKK & ka-der dasa-wisma.

Kelurahan Sulaiman

- Terlaksananya sosialisasi tim sukses wajar dikdas 9 tahun.

1 hari, 33 orang terdiri dari: tokoh masy, RW, RT dan kep sek di lingk. kel.

1 hari, 33 orang terdiri dari: tokoh masy, RW, RT dan kep sek di lingk. kel.

Kelurahan Sulaiman

- Terlaksananya pembangunan & rehab gedung balai kegiatan RW & posy. pd 4 ktr RW.

RW 01, 02, 04 dan 06 di wil Kel. Sulaeman

RW 01, 02, 04 dan 06 di wil Kel. Sulaeman

Kelurahan Sulaiman

- Terlaksananya pemagaran kantor kel.

24m x 1m 24m x 1m Kelurahan Sulaiman

V. Program Mengintensifkan penanganan pengaduan masy.

147.878.000 147.878.000 100,00

01 Pembentukan unit khusus penanganan pengaduan masyarakat

147.878.000 147.878.000 100,00 Terlaksananya koordinasi, monitoring dan evaluasi.

26 SMPN, 49 SDN, 165 desa, 21 unit ktr camat, 6 UPTD Pasar, 6 terminal

26 SMPN, 49 SDN, 165 desa, 21 unit ktr camat, 6 UPTD Pasar, 6 terminal

Inspektorat

VI. Program Peningkatan Kerjasama Antar Pemerintah Daerah

557.239.000 469.984.250 84,34

01. Fasilitasi Pembentukan Kerjasama Antar Daerah dalam Penyediaan Sarana dan Prasarana Publik (P2TPD)

83.267.000 77.556.000 93,14 - Tersusunnya evaluasi penye-lenggaraan pemerintahan & peningkatan kinerja dlm penyediaan

1 dokumen (15 buku)

Terpenuhi-nya pra-syarat thp investasi tahun ke-2

1 dokumen (15 buku)

Terpenuhi-nya pra-syarat thp investasi tahun ke-2

Bagian Pem Um -

Setda

Page 255: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 150

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

sarana dan prasarana publik (P2TPD).

P2TPD P2TPD

- Reformasi tata pemerintahan dlm rgk transpa-ransi penyeleng-garaan pemerin-tahan daerah.

Publikasi media cetak 2 kali

Publikasi media cetak 2 kali

Bagian Pem Um -

Setda

02. Fasilitasi Pembentukan Kerjasama Antar Daerah dalam Penyediaan Pelayanan Publik (LPPD dan EPPD)

117.000.000 62.454.375 53,38 - Tersusunnya evaluasi penye-lenggaraan pemerintahan dan peningkatan kinerja dlm penyediaan pelayanan publik (LPPD) th 2008.

1 dokumen (35 buku)

Terlaksa-nanya publikasi dok. LPPD thn 2008.

1 dokumen (35 buku)

Terlaksa-nanya publikasi dok. LPPD thn 2008.

Bagian Pem Um -

Setda

- Terlaksananya informasi lapo-ran penyeleng-garaan pemerin-tahan daerah (ILPPD).

Publikasi media cetak 1 kali

Publikasi media cetak 1 kali

Bagian Pem Um -

Setda

03. Penyebarluasan Informasi Penyelenggaraan Pemerintaan daerah

322.648.000 322.173.875 99,85 Terselenggaranya penyebarluasan informasi penye-lenggaraan Pemda

8 kegiatan 8 kegiatan Bagian Humas -Setda

04. Fasilitasi/pembentukan kerjasama antar daerah

34.324.000 7.800.000 22,72 Bagian Otonomi Daerah -

Setda

VII. Program Penataan Peraturan Perundang-undangan

1.458.228.750 1.085.047.550 74,41

01. Koordinasi kerjasama permasalahan peraturan perundang-undangan

138.096.750 85.936.750 62,23 - Terlaksananya penyelesaian masalah hukum secara litigasi dan non ligitasi.

8 perkara hukum ligitasi

10 perkara hukum ligi-tasi dan 2 perkara hukum non ligitasi

Bagian Hukum -

Setda

02. Penyusunan rencana kerja rancangan peraturan Perpu.

14.361.000 13.482.000 93,88 - Tersusunnya data prolegda tahun 2009 untuk rancangan Perda dan ranc. Perbup.

1 dokumen 1 dokumen Bagian Hukum -

Setda

- Terlaksananya penjilidan data base ranc. Perda & ranc. Perbup yg masuk dlm prolegda tahun 2009.

100 % 100 % Bagian Hukum -

Setda

03. Legislasi rancangan peraturan perundang-undangan

309.998.000 223.495.000 72,10 - Terlaksananya pencetakan LD Perda dan berita daerah bagi Peraturan Bupati

625 buku LD untuk 8 buah Perda dan 165 buku

625 buku LD untuk 6 buah Perda dan 165 buku

Bagian Hukum -

Setda

Page 256: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 151

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

yang telah dihasilkan tahun 2009.

berita daerah untuk 22 Perbup.

berita daerah untuk 15 Perbup.

- Terlaksanakan-nya distribusi Perda dan Perbup tahun 2009.

120 buku 120 buku untuk 37 SKPD, DPRD, Kec.

Bagian Hukum -

Setda

04. Fasilitasi sosialisasi peraturan perundang-undangan

115.548.000 95.845.300 82,95 - Terlaksananya sosialisasi pro-duk hukum pusat & daerah bagi aparat dan masy. Kab.

Pelaks. di 2 kec. (peserta 100 orang)

Pelaks. di 2 kec. (peserta 100 orang)

Bagian Hukum -

Setda

- Terlaksananya diseminasi dan pendidikan HAM.

2 kec. 2 kec. Bagian Hukum -

Setda

- Terlaksananya pencetakan abstrak Perda.

200 buku 75 buku Bagian Hukum -

Setda

- Terlaksananya penerbitan Kepbup MoU, perjanjian dan instruksi.

400 buku kepbup, 5 buah perjanjian, 1 buah instruksi, 4 bh MoU, 306 buah hibah dan 7 buah kep sekda.

400 buku kepbup, 5 buah perjanjian, 1 bh instruksi, 4 bh MoU, 306 buah hibah dan 7 buah kep sekda.

Bagian Hukum -

Setda

- Terlaksananya inventarisasi data-data pendukung Kepbup.

430 dokumen

400 dokumen

Bagian Hukum -

Setda

- Terlaksananya pencetakan warta pusat/ peraturan pusat.

178 buku 75 buku Bagian Hukum -

Setda

05. Kajian Peraturan Perundang-undang-an (Perpu) daerah terhadap Perpu yang baru,lebih tinggi dari keserasian antar Perpu daerah

20.737.000 19.384.000 93,48 Terlaksananya penyusunan produk Perda.

8 Perda 22 Perbup

26 Perda 38 Perbup

Bagian Hukum -

Setda

06. Penyusunan Rencana Kerja Rancangan Perundang-undangan

150.000.000 135.045.000 90,03 Tersusunnya rancangan pera-turan tentang tun-jangan pengha-silan (TP) PNS.

1 dokumen 1 dokumen Bagian Organisasi -

Setda

07. Fasilitasi Sosialisasi Peraturan Perundang-undangan

33.250.000 16.750.000 50,38 - Terselenggara-nya sosialisasi analisa jabatan.

200 orang peserta dr seluruh SKPD di lingk. Pem-kab. Bdg.

Hadir 100 orang peserta dr seluruh SKPD di lingk. Pem-kab. Bdg.

Bagian Organisasi -

Setda

Page 257: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 152

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

- Terselenggara-nya sosialisasi Perbup Bandung No. 5/2009 ttg Pedoman Pelaksanaan Rapat di Lingk. Pemkab Bandung.

200 orang peserta dr seluruh SKPD di lingk. Pem-kab. Bdg.

78 orang dari unsur: dinas dae-rah 13 org, badan 10 org, kantor 1 org, RS-UD 3org, Kecamatan 31 orang, kelurahan 9 org, Set-da 10 org, Set DPRD 1 org.

Bagian Organisasi -

Setda

08. Kajian peraturan perundang-undangan daerah terhadap peraturan perundang-undangan yang baru, lebih tinggi dari keserasian antar peraturan perundang-undangan daerah.

152.025.000 75.723.000 49,81 a)Tersusunnya kajian/ranca-ngan peraturan daerah ttg RSUD Cicalengka.

b)Tersusunnya kajian/ranca-ngan Perbup Bandung ttg Tupoksi RSUD Cicalengka.

@ 1 dok. @ 1 dok. Bagian Organisasi -

Setda

c) Tersusunnya rancangan Keputusan ttg :

- Pembentukan Tim Pengkaji Usulan Penera-pan Pola Penge-lolaan Keu. BLU Daerah di Kab. Bdg;

- Pembentukan Tim Penilai Usu-lan Penerapan Pola Pengel. Keu. BLU Dae-rah di Kab. Bdg

- Penetapan RSUD Majalaya sbg SKPD yg Menerapkan Pola Pengel. Keu. BLU Daerah

@ 1 dok. @ 1 dok. Bagian Organisasi -

Setda

d) Tersusunnya ranc. Perbup tentang :

- Pedoman Teknis Pengel. Keu. RSUD Majalaya sbg SKPD yang Menerapkan Pola Pengel. Keu BLU Daerah.

- Pola Tata Kelola RSUD

@ 1 dok. @ 1 dok. Bagian Organisasi -

Setda

Page 258: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 153

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

Majalayan sbg SKPD yang Menerapkan Pola Pengel. Keu BLU Daerah.

- Renstra Bisnis RSUD Maja-laya sbg SKPD yg Menerapkan Pola Pengel. Keu. BLU Daerah.

- SPM RSUD Majalaya sbg SKPD yg Menerapkan Pola Pengel. Keu. pd BLUD.

09. Kajian Perpu daerah terhadap Perpu yang baru, lebih tinggi dari keserasian antar Perpu daerah

260.765.000 203.302.000 77,96 - Tersusunnya evaluasi penye-lenggaran desentralisasi di Kab. Bandung.

25 Buku 25 Buku Bagian Otonomi Daerah -

Setda

- Tersusunnya evaluasi tugas pembantuan di Kab. Bandung.

24 Buku 24 Buku Bagian Otonomi Daerah -

Setda

- Tersusunnya rancangan penataan Desa Citaman dan Desa Nagreg Kec. Nagreg

35 Buku 35 Buku Bagian Otonomi Daerah -

Setda

- Tersusunnya Rencana Pemekaran Kec. Pangalengan

40 Buku 40 Buku Bagian Otonomi Daerah -

Setda

- Tersusunnya Rencana Pemekaran Kec. Rancaekek

29 Buku 29 Buku Bagian Otonomi Daerah -

Setda

- Tersusunnya penataan Kel. Baleendah dan Kel. Cibeunying

30 Buku 30 Buku Bagian Otonomi Daerah -

Setda

- Tersusunnya rencana Persia-pan perubahan status desa mjd kel di sekitar pusat Pemkab Bandung

30 Buku 30 Buku Bagian Otonomi Daerah -

Setda

- Tersusunnya evaluasi urusan pemerintahan Kab. Bandung

35 Buku 35 Buku Bagian Otonomi Daerah -

Setda

- Tersusunnya evaluasi penye-lenggaraan Otda

25 Buku 25 Buku Bagian Otonomi Daerah -

Page 259: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 154

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

di Kab. Bandung Setda

10. Penyusunan juklak juknis barang/jasa daerah & pembinaan jasa konstruksi thdpenyedia jasa, peng-guna barang/jasa masy. dan sosialisasi

49.410.000,00 30.139.500 61,00 Penyusunan/ penyempurnaan juklak juknis barang/jasa daerah tahun anggaran 2009.

1 dokumen (150 buku)

1 dokumen (150 buku)

Bagian Pemba-ngunan -

Setda

11. Fasilitasi sosialisasi Perpu (pembentukan procurement unit)

102.085.000,00 79.695.000 78,07 Terbentuknya unit layanan pengada-an barang/jasa (procurement unit) pada PemKab. Bandung.

1 unit ULP 1 unit ULP Bagian Pemba-ngunan -

Setda

12. Koordinasi kerjasama permasalahan pera-turan perundang-undangan (Perpu)

55.976.000 53.475.000 95,53 Terlaksananya sinkronisasi antara peraturan yg lebih tinggi dgn peratu-ran dibawahnya.

Set. DPRD

13. Kajian Perpu daerah Perpu yang baru, lebih tinggi dari keserasian antar Perpu daerah.

55.977.000 52.775.000 94,28 Terlaksananya penyebarluasan Perda prakarsa DPRD.

900 eks Perda

900 eks Perda

Set. DPRD

VIII. Program Penataan Daerah Otonomi Baru

162.110.000 37.318.500 23,02

01. Fasilitasi, Percepatan, Penyelesaian Tapal Batas Wilayah Administrasi Antar Daerah

162.110.000 37.318.500 23,02 Terlaksananya pelacakan titik batas daerah antara Kabupaten Bandung dengan Kabupaten Garut dan Cianjur;

Pemasangan pilar batas daerah;

Pengukuran titik koordinat batas dan pembuatan peta batas daerah.

Terlaksananya pene-gasan ba-tas daerah Kab. Bdg dgn Kab. Garut dan Kab. Cian-jur.

Terverifi-kasinya batas daerah Kab. Bdg dgn Kab. Cianjur (di Kec. Ran-cabali) dan Kab. Garut (di Kec. Panga-lengan & Kertasari)

Bagian Pem Um -

Setda

IX. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur

4.080.400.875 4.068.720.875 99,71

01. Pendidikan dan pelatihan prajabatan bagi calon PNS Daerah

2.181.387.500 2.181.387.500 100,00 Terlaksananya pe-ngiriman peserta Diklat Prajabatan, terdiri dari :

BKPP

- CPNSD Gol III 305 orang 296 orang BKPP

- CPNSD Gol II 342 orang 341 orang BKPP

- CPNSD Gol I 105 orang 105 orang BKPP

02. Pendidikan dan pelatihan struktural bagi PNS Daerah

1.376.452.375 1.376.452.375 100,00 Terlaksananya pe-ngiriman peserta Diklat Struktural, terdiri dari :

BKPP

- Diklatpim II 4 orang 4 orang

- Diklatpim III 36 orang 34 orang BKPP

Page 260: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 155

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

- Diklatpim IV 40 orang 40 orang BKPP

03. Pendidikan dan pelatihan teknis tugas dan fungsi bagi PNS daerah

482.385.000 482.385.000 100,00 - Terselenggara-nya Diklat Teknis Pengadaan Barang/Jasa.

120 orang 120 orang BKPP

- Terlaksananya pengiriman pe-serta kursus sing-kat/pelatihan.

107 orang 111 orang BKPP

04. Bimtek Perencanaan dan Monev Bagi Aparat Perencana

40.176.000 28.496.000 70,93 - Terselenggara-nya bimtek perencanaan, monev bagi aparat perenc. di setiap SKPD.

40 orang 40 orang BKPP

X. Program Pembinaan dan Pengembangan Aparatur

1.377.403.500 1.047.977.350 76,08

01. Penyusunan Instrumen Analis Jabatan PNS

169.168.000 112.899.000 66,74 Tersusunnya Analis formasi Jabatan PNS.

10 SKPD 10 SKPD Bagian Organisasi -

Setda

02. Seleksi penerimaan calon PNS

754.690.000 559.097.050 74,08 Terselenggaranya pelaksanaan seleksi penerima-an calon PNSD formasi 2009 sesuai formasi dari Menpan :

BKPP

- Sekdes 31 orang 31 orang BKPP

- CPNSD dari tenaga honorer.

228 orang 228 orang BKPP

- CPNSD dari pelamar umum.

244 orang 244 orang BKPP

03. Penempatan PNS 177.983.500 154.073.500 86,57 - Terselenggara-nya alih tugas/ alih jabatan pe-jabat struktural.

Pejabat Struktural

58 orang BKPP

- Terselenggara-nya pengambilan sumpah jabatan dan pelantikan pejabat struktural .

6 kali 3 kali BKPP

- Terselenggara-nya penyesuaian dalam jabatan fungsional.

Pejabat Fungsional

1 kali, 544 orang

BKPP

- Terlaksananya penyusunan data formasi pegawai serta analisa JFU/JFK di Lingk. Dinas Kesehatan Kab. Bandung.

Data formasi pegawai, 1 paket analisis kebutuhan JFU/JFK pada Dinas Kesehatan Kab. Bdg

Data formasi pegawai, 1 paket analisis kebutuhan JFU/JFK pada Dinas Kesehatan Kab. Bdg

BKPP

Page 261: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 156

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

04. Penataan sistem administrasi kenaikan pangkat otomatis PNS

68.938.000 28.938.000 41,98 a) Terselengga-ranya proses kenaikan pang-kat Periode April dan Periode Oktober 2009.

4.000 orang

3.004 orang

BKPP

b) Terselengga-ranya proses kenaikan gaji berkala fungsi-onal dan non fungsional.

PNS Kabupaten Bandung

2.597 orang

BKPP

05. Pembangunan/ Pengembangan sistem informasi kepegawaian daerah

120.387.000 118.932.800 98,79 - Terselenggara-nya penataan tata naskah PNS.

2.500 dokumen takah

2.800 dokumen

takah

BKPP

- Terselengga-ranya konversi NIP dari 9 digit ke 18 digit sesuai dengan Peraturan BKN No. 22/2007.

21.802 orang

22.068 orang

BKPP

- Terselenggara-nya workshop sistem aplikasi pelayanan kepegawaian sesuai Peraturan Kepala BKN Nomor 20/2008.

25 orang 25 orang BKPP

- Terlaksananya perbaikan dan penambahan modul aplikasi kepegawaian.

1 paket 1 paket BKPP

- Terlaksananya pengadaan buku Perpu.

1 paket 5 Jenis (41 buku)

BKPP

- Terlaksananya updating data PNS dan CPNS (NIP baru).

21.802 data

pegawai

22.568 data

pegawai

BKPP

06. Proses penanganan kasus-kasus pelanggaran disiplin PNS

86.237.000 74.037.000 85,85 - Terlaksananya penyelesaian proses penanga-nan kasus-kasus pelanggaran disiplin pegawai.

48 kasus pelang-garan disiplin dan

4 kali sidak

11 kasus pelang-garan disiplin dan

4 kali sidak

BKPP

- Terlaksananya penyelesaian proses pembe-rian izin perka-winan dan perceraian PNS.

48 surat izin

48 suratizin

perceraian

BKPP

- Terselengga-ranya pengam-bilan sumpah/ janji PNS.

1 kali 1 kali (298 orang)

BKPP

Page 262: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 157

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

- Terselengga-ranya sosialisasi peraturan disi-plin pegawai.

1 kali 1 kali

(62 orang)

BKPP

- Terselengga-ranya pembi-naan mental pegawai berupa siraman rohani bagi pegawai.

12 kali 11 kali BKPP

Jumlah 25.096.840.222 21.855.066.930 87,08

Hasil dan/atau capaian pelaksanaan pembangunan pada urusan ini diantaranya adalah :

a. Tersedianya buku induk aset Pemerintah Daerah.

b. Tersedianya laporan neraca aset Pemerintah Kabupaten Bandung.

c. Tersedianya data base barang milik daerah (BMD) Pemerintah Kabupaten Bandung.

d. Tersedianya standar satuan harga barang/jasa Pemerintah Kabupaten Bandung tahun 2010.

e. Tersedianya Peraturan Daerah Kabupaten Bandung nomor 6 tahun 2009 tentang Penetapan APBD Kabupaten Bandung Tahun Anggaran 2009.

f. Tersedianya Peraturan Bupati Bandung nomor 7 tahun 2009 tentang Penjabaran APBD Tahun Anggaran 2009.

g. Tersedianya Peraturan Bupati Bandung nomor 32 tahun 2009 tentang Perubahan atas Peraturan Bupati Bandung nomor 7 tahun 2009 tentang Penjabaran APBD Tahun Anggaran 2009.

h. Tersedianya Peraturan Daerah Kabupaten Bandung nomor 13 tahun 2009 tentang pertanggungjawaban pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2009.

i. Tersedianya Peraturan Bupati Bandung nomor 26 tahun 2009 tentang Penjabaran Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2009.

j. Tersedianya laporan dana tugas pembantuan, dana dekonsentrasi, dana alokasi umum dan dana bagi hasil tahun anggaran 2009.

k. Tersedianya buku manual sistem akuntansi pelaporan Pemerintah Daerah Kabupaten Bandung.

l. Tersedianya data potensi daerah yang dapat dikerjasamakan di wilayahKabupaten Bandung.

m. Tersedianya evaluasi kinerja penyelenggaraan pemerintahan kecamatan/ kelurahan.

n. Tersedianya laporan akuntabilitas kinerja instansi pemerintah (LAKIP).

Page 263: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 158

o. Terlaksananya sebagian urusan kewenangan Bupati kepada camat.

p. Tersedianya evaluasi penyelenggaraan pemerintahan dan peningkatan kinerja dalam penyediaan sarana dan prasarana publik (P2TPD).

q. Tersedianya evaluasi penyelenggaraan pemerintahan dan peningkatan kinerja dalam penyediaan pelayanan publik (LPPD) tahun 2008.

r. Tersedianya evaluasi penyelenggaraan desentralisasi di Kabupaten Bandung.

s. Tersedianya evaluasi tugas pembantuan di Kabupaten Bandung.

t. Tersedianya evaluasi penyelenggaraan otonomi daerah di Kabupaten Bandung.

u. Tersedianya juklak juknis barang/jasa daerah tahun anggaran 2009.

v. Tersedianya jumlah pegawai Pemerintah Kabupaten Bandung sebanyak 21.760orang.

w. Meningkatnya jumlah pegawai Pemerintah Kabupaten Bandung yang telah lulus Diklat Pengadaan Barang/Jasa sebesar 80 %, yaitu dari 32 orang pada tahun2008 menjadi 40 orang pada tahun 2009.

Berdasarkan hasil survey kepuasan masyarakat terhadap pelayanan instansi pemerintah (kerjasama antara BAPPEDA dengan BPS Kabupaten Bandung), menunjukkan adanya tingkat kepuasan yang baik, untuk jenis pelayanan : pembuatan KTP; pembuatan kartu keluarga/KK; Izin Mendirikan Bangunan/IMB ≤250 m2; dan Izin Gangguan dan Keramaian/HO. Nilai indeks kepuasan masyarakat (IKM) dari masing-masing jenis pelayanan tersebut yaitu : 70,65 untuk pelayanan pembuatan KTP; 70,15 untuk pelayanan pembuatan KK; 71,86 untuk pelayanan IMB ≤ 250 m2; serta 71,11 untuk pelayanan izin HO. Namun demikian, masih terdapat beberapa unsur pelayanan yang perlu ditingkatkan dalam penyelenggaraan pelayanan tersebut, yaitu :

a. Unsur-unsur yang perlu ditingkatkan dalam penyelenggaraan pelayanan pembuatan KTP, pembuatan KK dan izin HO, diantaranya yaitu :

1) Kecepatan pelayanan.2) Kepastian biaya pelayanan.3) Kepastian jadwal pelayanan.

b. Unsur-unsur yang perlu ditingkatkan dalam penyelenggaraan pelayanan IMB ≤250 m2, diantaranya yaitu :

1) Prosedur pelayanan.2) Kecepatan pelayanan.3) Kepastian jadwal pelayanan.

Jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya nilai indeks kepuasan masyarakat (IKM) untuk pelayanan KTP meningkat 1,06 % yaitu dari 69,91 point pada tahun 2008 menjadi 70,65 point pada tahun 2009. Demikian pula untuk pelayanan IMB ≤

Page 264: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 159

250 m2 meningkat 2,22 %, yaitu dari 70,30 point pada tahun 2008 menjadi 71,86point pada tahun 2009. Sedangkan untuk pelayanan pembuatan KK dan pelayanan izin HO belum terlihat adanya peningkatan/penurunan nilai IKM, sehubungan pada tahun 2008 belum dilaksanakan survey kepuasan masyarakat.

Permasalahan :

a. Terlambatnya penetapan/pengesahan APBD dan tidak adanya APBD perubahan 2009 yang mengakibatkan beberapa hal sebagai berikut :

- Berkurangnya waktu yang dibutuhkan untuk pelaksanaan pekerjaan.

- Terhambatnya pelaksanaan pekerjaan yang memerlukan dana dari APBD perubahan.

b. Kurangnya SDM berkaitan penyelenggaraan urusan Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian, baik secara kualitas maupun kuantitas.

c. Belum optimalnya koordinasi antar SKPD dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah.

d. Kurang maksimalnya pelaksanaan pekerjaan yang dilaksanakan oleh penyedia barang/jasa.

e. Belum optimalnya pendapatan daerah dari obyek pajak. Salah satu penyebabnya adalah :

- Masih rendahnya kesadaran wajib pajak dalam melaksanakan kewajibannya.

- Belum optimal/akurat basis data potensi pendapatan daerah dari obyek pajak.

- Belum optimalnya penerapan sanksi bagi para wajib pajak yang tidak melaksanakan kewajibannya.

- Pemungutan pajak daerah dengan sistem Self Assesment kurang menunjang peningkatan pendapatan pajak daerah.

f. Sering terlambatnya penerimaan daerah dari dana perimbangan yang berasal dari bagi hasil bukan pajak/sumber daya alam sehingga mengganggu likuiditas keuangan pemerintah daerah.

g. Kurangnya perhatian dan tanggapan dari SKPD terhadap saran/rekomendasi dan tindak lanjut hasil pemeriksaan Aparat Pengawasan Fungsional/APF, yang mengakibatkan terulangnya kembali temuan yang sama pada pemeriksaan berikutnya.

h. Masih terbatasnya pengetahuan masyarakat mengenai pengawasan terhadap penyelenggaraan pemerintahan, pelaksanaan pembangunan dan pelayanan kepada masyarakat.

i. Kurangnya pemahaman aparat mengenai esensi pemberian bantuan hukum, sehingga menimbulkan salah persepsi bahwa setiap permasalahan baik pidana, perdata maupun tata usaha negara adalah sama.

Page 265: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 160

j. Masih adanya ketidaksesuaian proses dan mekanisme pelaksanaan tugas pokok dan fungsi SKPD sehingga berdampak pada penyelenggaraan pemerintahan daerah.

Solusi :

a. Para pemangku kepentingan pada Pemerintah Kabupaten Bandung selayaknya mempunyai konsep yang tepat dan konsekuen terhadap jadwal pelaksanaan pembahasan/penyusunan/penetapan/pengesahan APBD. Selain itu, salah satu jalan untuk meminimalisasi keterlambatan pelaksanaan pekerjaan, proses pengadaan barang/jasa dapat secepatnya dilaksanakan tanpa menunggu pengesahan APBD terlebih dahulu, namun tidak melakukan perikatan sebelum APBD disyahkan.

b. Penambahan jumlah personil sesuai dengan kebutuhan. Upaya-upaya yang dapat dilakukan dalam rangka meningkatkan kualitas SDM diantaranya adalah : memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada seluruh karyawan untuk mengikuti diklat baik diklat stuktural, diklat fungsional, diklat teknis atau pengiriman tugas belajar.

c. Diperlukan kesadaran dari setiap SKPD akan pentingnya koordinasi yang baik antara sesama SKPD dalam melaksanakan tugas pokok pemerintahan, sehingga pelaksanaan pemerintahan dapat berjalan dengan lancar.

d. Meningkatkan pembinaan, pengawasan, monitoring dan evaluasi terhadap pekerjaan yang dilaksanakan para penyedia barang/jasa.

e. Upaya-upaya yang dapat dilakukan agar pendapatan daerah dari obyek pajak dapat memenuhi target, diantaranya adalah :

- Sosialisasi perda pajak daerah melalui media cetak, papan himbauan, maupun spanduk (billboard) serta melakukan pendekatan persuasif secara langsung kepada para wajib pajak secara berkala dan berkesinambungan sehingga wajib pajak mengerti dan paham akan pentingnya pajak untuk mendukung pembiayaan penyelenggaraan pemerintahan, yang pada akhirnya wajib pajak dapat melunasi pajak sebelum jatuh tempo.

- Koordinasi SKPD terkait dengan Kantor Pelayanan Pajak, PHRI serta melakukan pendataan ulang subyek dan obyek pajak (update data) yang melibatkan aparat desa/kecamatan dan pengaturan kembali jatuh tempo pembayaran serta teknis pemungutan di kecamatan/desa.

- Mengimplementasikan sistem official assesment.

- Mengimplementasikan sanksi yang tegas bagi wajib pajak yang tidak membayar pajak, diantaranya berupa : pengenaan denda maupun penerapan sanksi hukum, bekerja sama dengan Satpol PP, Kepolisian dan Kejaksaan.

- Mengoptimalkan peran dan fungsi tim intensifikasi dan ekstensifikasi pajak daerah dan pembina wilayah.

- Pemantauan dan pengendalian pendapatan pajak daerah melalui uji petik terhadap wajib pajak.

Page 266: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 161

- Melaksanakan konsep Bank Minded untuk penerimaan pendapatan asli daerah serta merevisi Perda yang dinilai tidak sesuai lagi dengan kondisi daerah.

f. Koordinasi secara intensif dengan Departemen Keuangan khususnya dalam hal pelaksanaan transfer dana perimbangan yang berasal dari bagi hasil bukan pajak/sumber daya alam.

g. Sosialisasi kesadaran hukum untuk meningkatkan kesadaran aparat SKPD akan pentingnya pengawasan/menindaklanjuti hasil pemeriksaan APF.

h. Sosialisasi melalui media massa/cetak maupun elektronika untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat dalam pelaksanaan pengawasan penyelenggaraan pemerintahan, pelaksanaan pembangunan maupun pelayanan kepada masyarakat.

i. Memberikan informasi kepada SKPD mengenai bantuan hukum dan konsultasi hukum yang menjadi kewenangan tim sehingga dapat meminimalisir kesalahan persepsi. Selain itu diperlukan partisipasi aktif dari SKPD yang terkait permasalahan.

j. Melakukan pengkajian secara berkelanjutan dengan melibatkan SKPD terkait dalam penetapan dan pelaksanaan koordinasi serta pola pengembangan hubungan kerja sehingga proses dan mekanisme pelaksanaan tugas pokok dan fungsi SKPD dapat berjalan sesuai aturan yang ditetapkan.

4.1.20. KETAHANAN PANGAN

Urusan ini dilaksanakan oleh Badan Ketahanan Pangan Dan Penyuluh Pertanian dan Dinas Pertanian, Perkebunan dan Kehutanan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp 3.582.499.908,00 dan terealisasi sebesar Rp 3.308.776.689,00 atau 92,36 %. Anggaran tersebut digunakan untuk melaksanakan 1 program (14 kegiatan), dengan rincian sebagai berikut :

Tabel 4.1.20.1Rincian Program/ Kegiatan Urusan Ketahanan Pangan

Tahun Anggaran 2009

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

I. Program Peningkatan Ketahanan Pangan pertanian/ perkebunan

3.582.499.908 3.308.776.689 92,36

01. Kegiatan Penanganan Daerah Rawan Pangan

131.246.085 131.246.085 100,00 Terlaksananya pemantauan penyaluran/distribusi Raskin

31 kec 275 desa

31 Kec meliputi 275 desa

BKPPP

02. Kegiatan Analisis dan Penyusunan pola konsumsi dan suplai pangan

141.231.469 141.216.050 99,99 Tersusunnya Neraca Bahan Makanan (NBM) dan Pola Pangan Harapan (PPH)

1 dokumen 1 dokumen BKPPP

Page 267: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV-162

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

03. Kegiatan Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan Kebijakan Perberasan

97.777.830 97.377.830 99,59 Terlaksananya monitoring, sosialisasi dan evaluasi program raskin dan penerima manfaat

31 Kec.275 desa/kel.

31 Kec. 275 desa/kel.

BKPPP

04. Kegiatan Pengembangan Cadangan Pangan Daerah

59.000.000 58.837.500 99,72 Terlaksananya usahatani padi PTT, palawija, ternak sapi, budidaya belut sawah dan terlaksananya pelatihan sistem integrasi Usaha Tani Padi, Palawija dan ternak belut dan sapi bagi pelaku utama

60 orang 60 orang

05. Kegiatan Pengembangan Desa Mandiri Pangan

118.700.330 87.385.330 73,62 Terlaksananya tahap persiapan pengembangan desa Mandiri Pangan

7 Klp 7 klp BKPPP

06. Kegiatan Peningkatan Mutu dan Keamanan pangan

94.757.694 91.757.694 96,83 Terlaksananya keg.pelatihan standar mutu produk pertanian, seminar keamanan pangan dan UCOLAP dalam menunjang SOP/GAP

50 orang 50 orang BKPPP

07. Kegiatan Peningkatan Produksi, Produktivitas dan mutu Produk perkebunan produk pertanian

64.600.000 32.300.000 50,00 Terlaksananya program mutu intensifikasi padi dan meningkatnya kemampuan petani dalam pola kemitraan usaha tani

1 Kec. 1 Kec. 1 klp

BKPPP

08. Kegiatan Penyusunan Data Base Potensi Produk Pangan

150.170.000 150.170.000 100,00 Terlaksananya rapat koordinasi perencanaan pembangunan pertanian dan sinkronisasi data pertanian kabu. Bandung

70 orang 70 orang Distanbunhut

Terfasilitasinya sarana prasarana pengolahan data statistik pertanian

31 Kec. 31 Kec.

Terfasilitasinya operasional line internet dan website

1 paket 1 paket

Terlaksananya kegiatan

31 Kec. 31 Kec.

Page 268: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV-163

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

inventaris data statistik pertanian tahun 2009

Tersusunnya buku kajian Klaster Agribisnis Pertanian Kab. Bandung

1 buku 1 buku

09. Kegiatan Penanganan Pasca Panen dan Pengolahan Hasil Pertanian

29.940.000 21.761.000 72,68 Terlaksananya pengumpulan data losses dan analisa usaha tani

1 Kegiatan tersebar di 31 Kec.

1 Kegiatan tersebar di 31 Kec.

Distanbunhut

Terlaksananya pengumpulan data harga pasar

1 Kegiatan tersebar di 31 Kec.

1 Kegiatan tersebar di 31 Kec.

Terlaksananya pengawasan dan bimbingan jaminan mutu produk hasil pertanian

1 Kegiatan tersebar di 31 Kec.

1 Kegiatan tersebar di 31 Kec.

10. Kegiatan Pengembangan Intensifikasi tanaman, Padi Palawija

227.428.000 223.718.000 93,37 Terlaksananya koordinasiintensifikasi

6 kali di 6 kecamatan

6 kali 6 kecamatan

Distanbunhut

Terlaksananya bintek

1 kali utk 40 orang

1 kali utk 40 orang

Terlaksananya pengadaan benih tanaman padi dan palawija :

Benih padi hybrid 2.000 kg 2.000 kg

Benih jagung hibrid

1.000 kg 500 kg

Benih gandum 1.200 kg 600 kg

Benih talas 6.000 Stek 6.000 Stek

Ubi Jalar 14.000 stek

14.000 stek

Terlaksananya fasilitas posko P2BN dan pelaksanaan SL-PTT Hibrida dan Jagung hibrida

24 Kec. 24 Kec.

Tersusunnya Road Map untuk pengembangan padi dan jagung

1 buku 1 buku

11. Kegiatan Pengembangan Pertanian Pada Lahan Kering

2.027.521.000 1.882.153.200 92,83 Terlaksananya pembuatan system pengairan penggunaan irigasi tetes pada lahan kering hortikultura

8 unit di 2 kecamatan yaitu kec. Pangalengan& Pasirjambu

8 unit di 2 kecamatan yaitu kec. Pangalengan& Pasirjambu

Distanbunhut

Terlaksananya pembuatan embung

10 unit di 6 kec. Yaitu Kec. Pangalengan,

10 unit di 6 kec. Yaitu Kec. Pangalengan,

Page 269: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV-164

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target RealisasiPasirjambu, Rancabali, PAcet, Soreang, Cilengkrang

Pasirjambu, Rancabali, PAcet, Soreang, Cilengkrang

Terlaksananya system pengairan menggunakan springkel

8 unit di 3 kecamatan yaitu kecamatan Pangalengan, Pasirjambu dan Cimaung

8 unit di 3 kecamatan yaitu kecamatan Pangalengan, Pasirjambu dan Cimaung

Terlaksananya pengolahan lahan pada DAS Hulu dan pembuatan terasering serta pengadaan bibit buah-buahan di Kec. Pangalengan Desa Pulosari

125 ha di 2 Kecamatan yaitu Kec. Pangalengan(70 Ha) dan Pacet (50 ha)

125 ha di 2 Kecamatan yaitu Kec. Pangalengan(70 Ha) dan Pacet (50 ha)

12. Kegiatan Pengembangan Pembenihan dan Pembibitan

97.060.000 96.955.000 99,89 Terlaksananya pengembangan benih bersertifikat

2 kec 2 kec Distanbunhut

13. Kegiatan Penelitian dan Pengembangan Sumberdaya Pertanian / Perkebunan

94.067.500 93.901.500 99,89 Meningkatnya pengetahuan petani

@ 1 paket untuk 4 kecamatan

@ 1 paket untuk 4 kecamatan

Distanbunhut

Terancangnya suatu kawasan dengan batas-batas pemiliknya yang dipergunakan sebagai acuan teknis kegiatan serta pelaksanaan SID di 4 kec.

3 kegiatan-60 org x 6 kel di 4 kec-50 org x 6 kel di 4 kec-60 org x 6 kel di 4 kec

3 kegiatan-60 org x 6 kel di 4 kec-50 org x 6 kel di 4 kec-60 org x 6 kel di 4 kec

Terlaksananya pelatihan budidaya dan Pengendalian Hama Terpadu (PHT)

@50 orang (6 kel di 4 kec)

@50 orang (6 kel di 4 kec)

Terlaksananya rapat koordinasi dan evaluasi perkebunan

@100 orang (6 kel di 4 kec)

@100 orang (6 kel di 4 kec)

Terlaksananya pembuatan peta lokasi

6 lembar (6 kel di 4 kec.)

6 lembar (6 kel di 4 kec.)

14. Kegiatan Peningkatan Produksi, Produktivitas dan Mutu Produk Perkebunan dan Produk Pertanian

249.000.000 199.997.500 80,32 Terlaksananya kegiatan rapat koordinasi para pelaku usaha tembakau

30 orang dari 8 Kec.(Soreang, Arjasari, Pacet, Ibun, Paseh, Cicalengka Cikancung,

30 orang dari 8 Kec.(Soreang, Arjasari, Pacet, Ibun, Paseh, Cicalengka Cikancung,

Distanbunhut

Page 270: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV-165

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

Ciwidey) Ciwidey)

Terlaksananya kelembagaan tembakau

10 desa di 8 Kec.(sda)

10 desa di 8 Kec.(sda)

Terlaksananya sekolah lapang tembakau

10 desa di 8 Kec.(sda)

10 desa di 8 Kec.(sda)

Adopsi teknologi dan kemitraan white burley ke NTB

22 orang dari 8 Kec.(pus petugas)

22 orang dari 8 Kec.(pus petugas)

Jumlah 3.582.499.408 3.308.776.689 92,36

Hasil dan/atau capaian pelaksanaan pembangunan pada urusan ini diantaranya adalah :

a. Terdistribusikannya Raskin ke penerima manfaat.

b. Tersedia dokumen hasil analisis Situasi Pangan dan Gizi masyarakat Kabupaten Bandung.

c. Tersedia dokumen hasil monitoring, evaluasi dan pelaporan kebijakan perberasan.

d. Teridentifikasinya potensi desa mandiri pangan dan kemampuan desa dalam mengurangi kerawanan pangan dan gizi.

e. Meningkatnya pengetahuan, sikap dan keterampilan, serta meningkatkan pendapatan kelompok usaha perhutanan rakyat.

f. Terhimpunnya pendapat dan pemikiran dari berbagai instansi terkait dan stakeholder dalam rangka perumusan sasaran program kegiatan tahun 2010 sehingga tersusun program kegiatan pembangunan pertanian yang partisipatif sebagai landasan kegiatan tahun 2010.

g. Meningkatnya kesempatan petani/pelaku usaha dalam bermitra dengan para pemasok dalam dan luar negeri;

h. Meningkatnya daya saing petani/pelaku dalam memasarkan produk-produk hasil olahannya;

i. Meningkatnya Kuantitas dan kualitas produk pertanian segar dan olahan komoditi padi, palawija dan tanaman hortikultura; yaitu padi dari 414.394 ton pada tahun 2008 menjadi 473.749 ton pada tahun 2009 (meningkat 59,355 ton); jagung dari 41.589 ton pada tahun 2008 menjadi 50.849 ton pada tahun 2009 (meningkat 9,3 ton); kentang 140.973 ton dari target realisasi 119.042 ton pada tahun 2009 (mencapai prestasi 118,42 %); alpukat dari 20.599 ton pada tahun 2008 menjadi 52.804 ton pada tahun 2009; rambutan dari 3.031 ton pada tahun 2008 menjadi 5.706 ton pada tahun 2009; teh dari 6.790 ton pada tahun 2008 menjadi 36.850 ton pada tahun 2009; kopi dari 607 ton pada tahun 2008 menjadi 4.218 ton pada tahun 2009; cengkeh dari 77 ton pada tahun 2008 menjadi 91 ton pada tahun 2009.

j. Meningkatnya pengetahuan dan keterampilan kelompok tani mengenai teknologi intensifikasi tanaman padi dan palawija untuk 200 kelompok tani di kecamatan

Page 271: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV-166

Cileunyi, Bojongsoang, Margahayu, Katapang, Banjaran, Cimaung, Cicalengka, Nagreg, Cikancung, Rancaekek, Ciparay, Pacet, Baleendah, Solokanjeruk, Paseh, majalaya, Ibun, Pasirjambu dan Rancabali.

k. Meningkatnya luas areal tanaman sayuran (kentang, kubis, tomat dan cabe), produksi, produktivitas, pemberdayaan petani sayuran serta terkendalinya erosivitas di Kawasan hortikultura.

l. Terdapatnya varietas padi SS yang tersertifikasi untuk meningkatkan komoditas lokal yang komparatif serta tersosialisasinya viarietas unggul lokal di 2 kecamatan;

m. Bertambahnya pengetahuan dan keterampilan petani dalam penguasaan teknologi pasca panen, pengolahan, dan pemasaran hasil;

Permasalahan :

a. Belum optimalnya peran fungsional Dewan Ketahanan Pangan di Kabupaten Bandung.

b. Komposisi kebutuhan pangan masih tetap didominasi oleh beras. Diversifikasi Pangan baru sebatas pada makanan tambahan dan belum menyentuh pada kebutuhan pangan pokok. Peran serta Dinas/LSM dan pihak Swasta dalam penumbuhan kelembagaan pangan lokal di masyarakat belum berjalan optimal.

c. Kabupaten Bandung belum memiliki cakupan dan pembentukan Desa Mandiri Pangan yang bersumber dari APBD Kabupaten (Pemprov dan Pusat akan memberikan bantuan apabila Pemerintah Kabupaten/Kota sudah mengembangkan pilot proyek Desa Mandiri Pangan.

d. Pencapaian produksi, produktivitas pertanian, masih belum optimal jika dibandingkan dengan potensi yang ada.

e. Distribusi bahan pangan terutama antar daerah di Kabupaten masih belum optimal.

f. Diversifikasi konsumsi pangan penduduk masih didominasi oleh kelompok bahan pangan padi-padian.

g. Pola Pangan Harapan penduduk Kabupaten Bandung belum sesuai dengan standar ideal dan masih bertumpu pada padi-padian (1.290 dari 1.000 kilokalori), Umbi-umbian (124 dari 120 kilokalori), Kacang-kacangan (290 dari 100 kilokalori), sedangkan yang masih kurang dari standar ideal adalah Pangan Hewani (238 dari 240 kilokalori), Minyak/lemak (51 dari 200 kilokalori), sayuran dan buah-buahan (101 dari 120 kilokalori).

h. Penerapan Sistem Kewaspadaan serta Keamanan Pangan dan Gizi belum berjalan secara optimal sehingga masih ditemukan kasus bahan makanan yang mengandung bahan-bahan berbahaya seperti Rhodamin B, Formalin di beberapa pasar tradisional.

i. Masih kurangnya pembinaan dan kemampuan penyediaan sarana pengolahan pangan lokal non beras.

Page 272: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV-167

Solusi :

a. Mengkoordinasikan program dan kegiatan setiap SKPD agar dapat diarahkan pada daerah-daerah miskin

b. Mensinergiskan berbagai program SKPD pada peningkatan ketahanan pangan daerah dan pengurangan jumlah masyarakat miskin.

c. Melaksanaan pembinaan kelembagaan Lumbung Pangan di Tingkat Desa.

d. Merintis pembentukan Desa mandiri Pangan melalui APBD.

e. Melaksanakan sosialisasi dan penyuluhan mengenai diversifikasi pangan.

f. Meningkatkan dan memberdayakan peran serta masyarakat dalam penguatan ketahanan pangan daerah.

g. Meningkatkan kualitas SDM, baik aparat tingkat Kabupaten, petugas penyuluh maupun petani dalam pengelolaan ketahanan pangan melalui uji coba lapangan dan pelatihan-pelatihan.

h. Melaksanakan operasi pasar dalam pengendalian harga pangan serta monitoring pangan yang mengandung bahan berbahaya (pewarna, pengawet, borak, formalin, melamin dan lain-lain) ke pasar-pasar dan super market/minimarket.

4.1.21. PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA

Urusan ini dilaksanakan oleh Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD) dan Dinas Perumahan, Penataan Ruang dan Kebersihan, dengan alokasi anggararan sebesar Rp 2.321.161.500,00 dan terealisasi sebesar Rp 1.998.911.605,00 atau 86,12 %. Anggaran tersebut digunakan untuk melaksanakan 4 program (9 kegiatan), dengan rincian sebagai berikut :

Tabel 4.1.21.1

Rincian Program/Kegiatan Urusan Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

Tahun Anggaran 2009

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

I. Program Peningkatan Keberdayaan Masyarakat Perdesaan

1.349.900.500 1.124.996.735 83,34

01. Kegiatan Pemberdayaan Lembaga dan Organisasi Masyarakat Pedesaan :

1.304.848.000 1.080.254.235 82,79 BPMPD

a) Program Pengembangan Kecamatan (PPK).

212.400.000 187.892.300 88,46 - Terlaksananya fasilitasi dan koordinasi pelaksanaan penanggulangan kemiskinan

11 kec. (Ibun, Pacet, Arjasari, Kertasari, Pangale-

11 kec. (Ibun, Pacet, Arjasari, Kertasari, Pangale-

BPMPD

Page 273: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 168

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

melalui PPK. ngan, Cimaung, Nagreg,CicalengkaCikancung, Ciwidey, Rancabali)

ngan, Cimaung, Nagreg,CicalengkaCikancung, Ciwidey, Rancabali)

- Terlaksananya monitoring dan evaluasi dlm rgk pembinaan, penataran danmotivasi peles-tarian aset PPK.

11 kec. 11 kec. BPMPD

b) Penunjang kegiatan ADPD, TPAPD, TPBPD, Pilkades, RT/RW dan LKMD.

135.600.000 131.400.350 96,90 - Terlaksananya sosialisasi Perbup Bandung No. 19 Thn 2009 ttg Perubahan atas Perbup No. 20 Thn 2008 ttg Petunjuk Pelaksa-naan Perda No. 2 Th 2006 ttg ADPD di Kab. Bandung.

1 kali534 org, tdr dari : kades dan Kaur Keuangan Desa

1 kali534 org, tdr dari : kades dan Kaur Keuangan Desa

BPMPD

- Terlaksananya verifikasi dan fasilitasi penca-iran ADPD.

267 desa 267 desa BPMPD

- Terlaksananya penyaluran bantuan RT/RW di wil Kab. Bandung.

16.176 RT dan 3.993 RW (@ Rp 80.000 untuk RW dan @ Rp 50.000 untuk RT).

16.176 RT dan 3.993 RW (@ Rp 80.000 untuk RW dan @ Rp 50.000 untuk RT).

BPMPD

- Terlaksananya monitoring pilkades.

6 desa (Desa Linggar -RancaekekDesa Pulosari –Pangale-ngan, Desa Tegalluar –Bojongso-ang, Desa Malasari & Desa Warja-bhakti - Cimaung, Desa Mekarlak-sana -Ciparay).

6 desa (Desa Linggar -RancaekekDesa Pulosari –Pangale-ngan, Desa Tegalluar –Bojongso-ang, Desa Malasari & Desa Warja-bhakti - Cimaung, Desa Mekarlak-sana -Ciparay).

BPMPD

Page 274: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 169

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

c) Penunjang operasional kegiatan lomba desa.

58.260.000 44.325.000 76,08 - Terlaksananya lomba desa tingkat Kab. Bandung.

31 desa dari 31 kec.

Terpilihnya 3 desa terbaik : juara I Desa Pangale-ngan Kec.Pangalenganjuara II Desa Cang-kuang Kec. Rancaekek & juara III Desa Pananjung Kec. Cangkuang

BPMPD

- Terlaksananya Pembinaan kpd Desa dlm rangka persiapan peni-laian Perlombaan Desa TktPropinsi Jawa Barat.

Desa yg mjd juara I Lomba Desa tk. Kab. Bandung

Desa Pangalengan Kec. Pangalengan

BPMPD

d) Penunjang Operasional Program Penguatan Pembangunan Perdesaan (P4)

350.000.000 231.347.325 66,10 - Terlaksananya sosialisasi/ bintek kegiatan P4 thd Tim Pembina Program P4 Tkt Kecamatan dan Kelurahan.

801 orang, dr seluruh unsur kec.dan desa(masing2 desa 3 org)

801 orang, dr seluruh unsur kec.dan desa(masing2 desa 3 org)

BPMPD

- Terlaksananya verifikasi doku-men/proposal Program P4.

267 dok/ proposal

262 dok/ proposal

BPMPD

- Terlaksananya pembinaan Program P4.

Desa-desa penerima P4 (267 desa)

Desa-desa penerima P4 (262desa)

BPMPD

- Terlaksananya fasilitasi Proses Pencairan Dana Program P4.

Desa-desa penerima P4 (267 desa)

Desa-desa penerima P4 (262desa)

BPMPD

- Terlaksananya monitoring dan evaluasi Program P4.

Desa-desa penerima P4 (267 desa)

Desa-desa penerima P4 (262desa)

BPMPD

e) Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) VI.

53.455.000 52.145.000 97,55 - Terlaksananya BBGRM VI dengan Kecamatan.

267 Desa (31 Kec)

267 Desa (31 Kec)

BPMPD

- Terlaksananya Pencanangan Bulan Bakti Gotong Royong.

1 desa Desa Banyusari Kecamatan Katapang

BPMPD

Page 275: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 170

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

f) Peningkatan Peran Serta Masyarakat dalam Kelembagaan Posyandu.

39.350.000 39.350.000 100,00 Terlaksananya pelatihan pening-katan peran serta masyarakat dalam kelembagaan posyandu di Situ Cileunca Desa Warnasari Kecamatan Pangalengan.

96 orang (12 orang Kasi Pemberda-yaan, 12 orang TP PKK Desa, 72 orang Kader Posyandu).

96 orang (12 orang Kasi Pemberda-yaan, 12 orang TP PKK Desa, 72 orang Kader Posyandu).

BPMPD

g) Bimbingan dan Pelatihan UP2K-PKK bagi Pengurus UP2K Desa.

70.000.000 68.038.510 97,20 TTeerrllaakkssaannaannyyaappeemmbbiinnaaaann ddaannppeellaattiihhaann..

276 orang pengurus UP2K desa

276 orang pengurus UP2K desa

BPMPD

h) Pembinaan dan Evaluasi Posyandu Tingkat Kabupaten Bandung & Tingkat Propinsi

31.848.000 31.648.000 99,37 TTeerrllaakkssaannaannyyaappeemmbbiinnaaaann ddaanneevvaalluuaassiiPPoossyyaanndduuddeennggaannmmeennggiikkuuttsseerrttaakkaann 2233 PPoossyyaanndduutteerrbbaaiikk ddaarrii 2233KKeeccaammaattaann..

Terpilih-nya 6 posyandu terbaik utk recheck dan 3 Kader Posyandu Terbaik.

- Terpilih-nya 3 pos-yandu ter-baik utk recheck, yaitu kec : 1. Marghy. 2. Ibun; 3. Dayeuhklt– Terpilih-nya 3 Kader Terbaik, :1. Bojong-soang. 2. Soreang 3. Ciwidey

BPMPD

i) Revitalisasi Kader dalam Pengelolaan Administrasi dan Sistem Informasi Posyandu (SIP)

25.000.000 19.550.000 78,20 Terlaksananya revitalisasi kader dalam pengelolaan administrasi dan Sistem Informasi Posyandu (SIP).

62 (Ketua Pokja II Kecamatan dan Kader Popsyandu Kec.)

62 (Ketua Pokja II Kecamatan dan Kader Popsyandu Kec.)

BPMPD

j) Bintek 10 Program Pokok PKK di lokasi P2WKSS.

29.000.000 22.000.000 75,86 Terlaksananya Bimtek 10 pro-gram pokok PKK di Lokasi P2 WKSS.

50 orang terdiri dari kader PKK dan Tokoh Masy. di lokasi P2WKSS (Desa Pasir Huni Kec. Cimaung)

50 orang terdiri dari kader PKK dan Tokoh Masy. di lokasi P2WKSS (Desa Pasir Huni Kec. Cimaung)

BPMPD

k) Pemberian Makanan Tambahan Anak Sekolah (PMT-AS)

135.000.000 99.450.000 73,67 Terlaksananya PMT-AS di 5 Kecamatan yaitu : Kecamatan Kutawaringin, Katapang, Solokanjeruk, Paseh dan Ciwidey.

10 SD (@ 200 org murid SD) selama 23hari

10 SD (@ 200 org murid SD) selama 19 hari

BPMPD

l) Evaluasi dan komparasi pelaksanaan 10 program pokok

55.000.000 55.000.000 100,00 Terlaksananya evaluasi dan komparasi 10 Program Pokok

Terpilihnya juara 10 program pokok PKK

Terpilihnya juara 10 program pokok PKK

BPMPD

Page 276: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 171

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

PKK PKK di 31 Kecamatan dan richek kecamatan sebanyak 3 Kecamatan yaitu Kecamatan Bojong soang, Soreang dan Ciwidey.

Tingkat Kab. Bdg

Tingkat Kab. Bdg yaitu: Juara I Bojongso-ang, juara II Soreang & Juara III Ciwidey.

m) Pelatihan dan pembinaan tata laksana rumah tangga bagi kader PKK tingkat Kabupaten

40.000.000 40.000.000 100,00 Terselenggaranya pelatihan dan pembinaan tata laksana rumah tangga bagi kader PKK tingkat Kab.

93 (Perwaki-lan Kader PKK Kec. dan Desa)

93 (Perwaki-lan Kader PKK Kec. dan Desa)

BPMPD

n) Rapat koordinasi kelompok operasional Posyandu (Pokjanal Posyandu) tingkat Kabupaten

30.000.000 23.722.750 79,08 Terlaksananya koordinasi kelompok operasional Posyandu (Pokjanal Posyandu) tingkat Kabupaten.

150 orang (1. SKPD anggota Pokjanal18 orang,

2. Camat se-kab Bdg 3. Unsur PKK Kab Bandung 4. Unsur PKK Kec.)

150 orang (1. SKPD anggota Pokjanal18 orang,

2. Camat se-kab Bdg 3. Unsur PKK Kab Bandung 4. Unsur PKK Kec.)

BPMPD

o) Perumusan Perda. 39.935.000 34.385.000 86,10 Terlaksananya perumusan dan pembahasan draft Perda.

Perda tentang pedoman BUMDES dan Perda tentang Perenc. Pemb Desa

Perda tentang pedoman BUMDES dan Perda tentang Perenc. Pemb Desa

BPMPD

02. Kegiatan Penyelenggaraan Desiminasi, informasi bagi masyarakat desa

45.052.500 44.742.500 99,31 - Tersusunnya Daftar Isian Potensi dan Perkembangan Desa/Kelurahan tahun 2009;

267 desa, 9 kel

267 desa, 9 kel

BPMPD

- Tersusunnya profil desa/kel.

267 desa, 9 kel

267 desa, 9 kel

BPMPD

- Tersusunnya analisa profil desa tingkat Kabupaten Bandung.

1 dokumen 1 dokumen BPMPD

II. Program pengembangan lembaga ekonomi pedesaan

87.050.000 62.450.000 71,74

01. Kegiatan Pelatihan ketrampilan manajemen badan usaha milik desa

44.650.000 38.175.000 85,50 Terlaksananya Pembinaan/Penda-taan BUMDES pada 56 Desa

276 Desa (31 kec)

88 Desa (16 Kec)

BPMPD

02. Kegiatan Fasilitasi kemitraan swasta dan usaha mikro

42.400.000 24.275.000 57,25 Terlaksananya sosialisasi pengelolaan

Tertatanya kelompok pengelola

Terbentuk dan terbinanya

BPMPD

Page 277: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 172

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

kecil dan menengah di pedesaan

produk unggulan desa serta monitoring dan pembinaan kelompok pengelola produk unggulan Desa.

produk unggulan desa yang berdasar potensi alam/lokal desa (sbg perconto-han 1 kel. di salah satu Desa setiap kec)

31 Kelompok pengelola produk unggulan desa di 31 Kec

III. Program peningkatan partisipasi masyarakat dalam membangun desa

682.583.000 617.336.200 90,44

01. Kegiatan Pembinaan kelompok masyarakat pembangunan desa

406.403.000 349.754.450 86,06 BPMPD

a) Penunjang TMMD/ TMSS

195.390.000 194.567.200 99,58 - Terlaksananya survey lokasi pelaksanaan TMMD/BMSS.

6 desa di 6 kec

2 desa2 kec

BPMPD

- Terlaksananya inventarisasi keg SKPD untuk mendukung TMMD/TMSS.

20 SKPD 20 SKPD BPMPD

- Terlaksananya pembukaan dan pebutupan Kegiatan TMSS dan BMSS.

- Terlaksananya pengendalian Kegiatan TMMD/TMSS.

- Terwujudnya hasil kegiatan TMMD/TMSS

Desa Tenjolaya Kecamatan Cicalengka (lokasi TMMD) dan Desa Mekarma-nik Kec. Cimenyan (lokasi BMSS)

Desa Tenjolaya Kecamatan Cicalengka (lokasi TMMD) dan Desa Mekarma-nik Kec. Cimenyan (lokasi BMSS)

BPMPD

b) Penyusunan Strategi Pemberdayaan Berbasiskan Sosial Budaya Lokal dan Pembentukan Kelembagaan Adat.

38.455.000 37.430.000 97,33 - Terlaksananya sosialisasi strategik pemberdayaan masyarakat berbasiskan sosial budaya lokal.

60 orang :- SKPD terkait- Kasi Sos-bud Kec- Perwaki-lan masy. adat(4 Desa)

60 orang :- SKPD terkait- Kasi Sos-bud Kec- Perwaki-lan masy. adat / 4 Desa : Ds. Mekar-rahayu-Kec. Margaaish, Ds. Lama-jang – Kec. Pangalengan, Ds. Batu-karut Kec Arjasari dan Ds Mekar-sari – Kec.

BPMPD

Page 278: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 173

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

Pasirjambu

- Terlaksananya rekapitulasi data potensi adat istiadat dan nilai-nilai sosbud masy. Kabupaten Bandung.

31 kec 31 kec BPMPD

- Terlaksananya kunjungan ke Kp. Adat Dukuh Kab. Garut

1 kali kunjungan

1 kali kunjungan

BPMPD

c) Sosialisasi Dana Sehat Jimpitan Kabupaten Bandung.

40.000.000 23.050.000 57,63 Terlaksananyan soialisasi Dana Sehat Jimpitan Tingkat Kabupaten Bandung.

93 orang :Kasi Sosbud Kec; TP. PKK Kec; Perwakilan TP. PKK Desa

93 orang :Kasi Sosbud Kec; TP. PKK Kec; Perwakilan TP. PKK Desa

BPMPD

d) Sosialisasi, Pembinaan dan Pameran Teknologi Tepat Guna.

63.408.000 49.550.000 78,14 - Terlaksananya ikut serta dlm Gelar TTG Tingkat Nasional ke XI di Pekan Baru.

2 Jenis alat TTG

2 Jenis alat TTG, yaitu: kompor outbond & pemanas DOC (Broider)

BPMPD

- Terlaksananya sosialisasi dan pembinaan Posyantekdes.

93 orang dari 31 Kecamatan terdiri dr : Kasi Peber-dayaan; Ketua APDESI & KPM

93 orang dari 31 Kecamatan terdiri dr : Kasi Pem-berdayaan; Ketua APDESI & KPM

BPMPD

- Terlaksananya pembinaan Posyantekdes.

5 kec. 5 kec(Majalaya, Cicalengka,Nagreg,, Cileunyi, Rancaekek

BPMPD

e) Sosialisasi peran serta masyarakat dalam usaha Pelestarian Lingkungan.

69.150.000 45.157.250 65,30 - Terlaksananya monitoring Survey Data Desa DAS Citarik.

- Diperoleh-nya data wilayah dari 10 Desa di 10 Kec. yang menjadi hulu/DAS Citarik.

Diperoleh-nya data wilayah dari 10 Desa di 10 Kec. yang menjadi hulu/DAS Citarik, yaitu :- Cileunyi

Wtn/ Cileunyi.

- Dampit/ Cicalengka

- Cipanjalu/Cileng-krang.

- Cikancung/ Cikancung.

BPMPD

Page 279: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 174

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

- Nagreg/ Nagreg.

- Cimenyan/ Cimenyan.

- Rancaekek Kulon/Rancaekek

- Mandala-haji/Pacet.

- Wangisa-gara/ Majalaya.

- Padamukti/ Solokan-jeruk.

- Terlaksananya sosialisasi Peran serta Masyarakat dalam upaya Pelestarian Lingkungan.

150 orang (10 Kec.) yaitu : Kasi Sosbud; Unsur LP-MD; Tarka; Sekdes

150 orang (10 Kec.) yaitu : Kasi Sosbud; Unsur LP-MD; Tarka; Sekdes

BPMPD

02. Kegiatan Pembinaan Kelompok Masyarakat Pembangunan Desa

276.180.000 267.581.750 96,89 Terlaksananya koordinasi & fasilitasi Program pe-nanggulangan Kemiskinan Per-kotaan (P2KP) di Kab. Bdg dlm memaksimalkan peran pember-dayaan masy. melalui peran BKM P2KP/UPK di desa dan kec.

20 kec (171 desa/ kel)

20 kec (171 desa/ kel)

Dinas Pertasih

IV. Program peningkatan kapasitas aparatur pemerintah desa

201.628.000 194.128.670 96,28

01. Kegiatan Pelatihan aparatur pemerintah desa dalam bidang pembangunan kawasan perdesaan

55.905.000 52.896.150 94,62 Terlaksananya Sosialisasi dan Penataan Batas Desa.

200 orang (2 tahap)

31 orang Kasi Peme-rintahan Kec. & 169 orang Kasi Pemerinta-han Desa yg berba-tasan dgn wil adm. Kab. Lain.

BPMPD

02. Kegiatan Pelatihan aparatur pemerintah desa dalam bidang pengelolaan keuangan desa

71.977.000 68.635.300 95,36 Terlaksananya pembinaan pengelolaan Keungan Desa.

267 orang (267 Desa)

267 orang (267 Desa)

BPMPD

03. Kegiatan Pelatihan aparatur pemerintah desa dalam bidang manajemen pemerintahan desa

73.746.000 72.597.220 98,44 Terlaksananya Bimbingan Tek-nis Manajemen Pemerintahan Desa bagi Ka-des Baru &Sekdes.

45 Kades baru dan 140 Sekdes.

45 Kades baru dan 140 Sekdes.

BPMPD

Jumlah 2.321.161.500 1.998.911.605 86,12

Page 280: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 175

Hasil dan/atau capaian pelaksanaan pembangunan pada urusan ini diantaranya adalah :

a. Terfasilitasinya pelaksanaan penanggulangan kemiskinan di 11 Kecamatan melalui Program Pengembangan Kecamatan (PPK), dalam rangka meningkatkan motivasi masyarakat khususnya pelestarian asset PPK.

b. Terfasilitasinya ADPD, TPAPD, TPBPD dan bantuan RT/RW dalam rangka meningkatkan kinerja penyelenggaraan desa.

c. Terfasilitasinya Program Penguatan Pembangunan Perdesaan (P4) dalam rangka meningkatkan sarana dan prasarana/infrastruktur perdesaan.

d. Terlaksananya kegiatan Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) VI tahun 2009 dalam rangka meningkatkan kepedulian masyarakat dalam pelaksanaan pembangunan.

e. Terlaksananya pelatihan dan pembinaan dalam rangka meningkatkanpengetahuan, wawasan, keterampilan, motivasi dan peran serta mayarakat, kader PKK dalam penyelenggaraan Posyandu dan meningkatkan pengetahuan/wawasan pengurus UP2K Desa dalam pengelolaan administrasi, keuangan UP2K PKK dan pelabelan/sertifikasi produk.

f. Terlaksananya Program PMT-AS dalam rangka meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pendidikan, kesehatan dan gizi keluarga.

g. Tersusunnya analisa dan profil desa/kelurahan dalam rangka meningkatkanketersediaan informasi tentang desa/kelurahan (potensi lokal untuk dikembangkan lebih lanjut, potensi produk-produk strategis yang menjadi produk unggulan desa, data potensi adat istiadat dan nilai-nilai sosial budaya masyarakat Kabupaten Bandung).

h. Adanya penguatan kemampuan masyarakat untuk memperluas pilihan-pilihan, baik dalam proses kegiatan maupun pemanfaatan hasil pembangunan.

i. Terciptanya daya dukung pada tingkat operasional, optimalisasi sumber daya, pengembangan SDM pelaksana usaha agar mampu meningkatkan daya saing.

j. Berjalannya kegiatan pembangunan infrastruktur dalam rangka mendorong kemanunggalan antar TNI dan Masyarakat.

k. Terciptanya konsep pemberdayaan berbasis sosial budaya lokal yaitu : Mewujudkan Masyarakat Sunda yang Islami ”Luhung Elmuna, Pengkuh Agamana,Jembar Budayana dan Rancage Gawena” berdasarkan pada ”silih asih, silih asah dan silih asuh”.

l. Diperolehnya data awal tentang keadaan lingkungan (lahan kritis, penebangan liar, saluran tertier yang tidak normal, pengerasan permukaan tanah) di masing-masing wilayah.

m. Adanya pemahaman tentang pelestarian lingkungan, teknik penataan dan penegasan batas desa, teknik pengukuran tanah, pengelolaan keuangan desa dan manajemen pemerintahan desa dan bertambahnya kegiatan dalam gerakan rehabilitasi lahan di wilayah binaan.

Page 281: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 176

n. Meningkatnya jumlah kader PKK sebesar 0,9 %, yaitu dari 7.477 kader PKK pada tahun 2008 menjadi 7.724 kader PKK pada tahun 2009.

Permasalahan :

a. Terbatasnya SDM pada BPMPD baik jumlah maupun spesifikasi keahlian yang diperlukan; serta kurangnya sarana dan prasarana untuk menunjang pelaksanaan kegiatan sehingga kurang optimalnya pelaksanaan penyelenggaran pemerintah.

b. Kurang minatnya desa dalam mengikuti perlombaan penilaian desa baik tingkat kabupaten maupun tingkat provinsi yang dimungkinkan karena anggaran untuk penunjang kegiatan tersebut kurang memadai.

c. Pengajuan proposal/dokumen Program Pembangunan Penguatan Perdesaan (P4) masih belum sesuai dengan aturan yang berlaku khususnya dalam menentukan satuan harga standar. Selain itu, kurangnya musyawarah desa dalam menentukan sasaran kegiatan.

d. Masih lambatnya penyelesaian administrasi ADPD, TPAPD, TPBPD, RT/RW, dan LKMD sehingga menghambat pencairan berikutnya.

e. Terbatasnya anggaran penyelenggaraan Posyandu sehingga hasil yang diharapkan belum optimal.

f. Masih terbatasnya potensi pengelola Bumdes, sehingga belum nampakperkembangan sebagaimana diharapkan. Selain itu, kurang tertibnya pengelolaan administrasi Bumdes sehingga banyak asset Bumdes yang hilang.

Solusi :

a. Memaksimalkan potensi yang ada berkaitan dengan penggunaan SDM serta sarana/prasarana. Selain itu, mengajukan penambahan jumlah personil dan kebutuhan sarana/prasarana kepada SKPD terkait sesuai dengan kebutuhan.

b. Meningkatkan reward dan pengawasan bagi desa yang meraih juara pada perlombaa penilaian desa.

c. Memberikan pembinaan/pemahanan/verifikasi dalam penyusunan proposal sesuai ketentuan yang berlaku, mengajurkan kepada desa/kelurahan agar menempuh musyawarah dalam menentukan sasaran kegiatan dan melakukan pelatihan penyusunan RAB sesuai dengan harga satuan yang ditetapkan.

d. Melakukan pemantauan terhadap desa dalam penyelesaian administrasi ADPD, TPAPD, TPBPD, RT/RW dan LKMD; serta merencanakan pelaksanaan bintek/diklat pengelolaan administrasi keuangan kepada pengelola administrasi keuangan desa.

e. Melakukan pembinaan secara intensif bersama Tim Penggerak PKK Kabupaten Bandung kepada penyelenggara Posyandu Desa dan Kecamatan. Selain itu. melakukan kerjasama dengan pihak swasta seperti PT. BODREX, PT. Geothermal Wayang Windu Limited, PMI Cabang Kab. Bandung dan Kwarcab Pramuka Kab.Bandung.

f. Meningkatkan potensi pengelola Bumdes serta lebih mengintensifkan pemantauan terhadap pengelolaan Bumdes.

Page 282: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 177

4.1.22. STATISTIK

Urusan ini dilaksanakan oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) dengan alokasi anggaran sebesar Rp 866.276.550,00 dan terealisasi sebesar Rp 808.574.500,00 atau 93,34 %. Anggaran tersebut digunakan untuk melaksanakan Program Pengembangan Data/Informasi/Statistik Daerah yang terdiri dari 1 kegiatan yaitu Kegiatan Pengolahan, updating dan analisis data dan statistik daerah. Adapun rincian kegiatan tersebut adalah sebagai berikut :

Tabel 4.1.22.1

Rincian Program/Kegiatan Urusan StatistikTahun Anggaran 2009

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

I. Program pengembangan data/ informasi/ statistik daerah

866.276.550 808.574.500 93,34

01. Kegiatan Pengolahan, updating dan analisis data dan statistik daerah

866.276.550 808.574.500 93,34 Tersedianya data dan informasi sebagai bahan penunjang perencanaan SKPD, meliputi :

BAPPEDA

- Buku PDRB Kabupaten 2009

40 eksp 40 eksp BAPPEDA

- Buku PDRB Kecamatan 2009

40 eksp 40 eksp BAPPEDA

- Buku IPM 2009

40 eksp 40 eksp BAPPEDA

- Buku Suseda 2009

40 eksp 40 eksp BAPPEDA

- Buku KBDA 2008

62 eksp 62 eksp BAPPEDA

Jumlah 866.276.550 808.574.500 93,34

Hasil dan/atau capaian pelaksanaan pembangunan dari urusan ini diantaranya adalah :

- Tersedianya data/informasi statistik yang akurat sebagai bahan penyusunan perencanaan pembangunan. Data/informasi statistik tersebut meliputi : Buku PDRB Kabupaten Tahun 2009, Buku PDRB Kecamatan Tahun 2009, Buku IPMTahun 2009 dan Buku Suseda Tahun 2009.

- Tersedianya data/informasi lainnya sebagai bahan penyusunan perencanaan pembangunan, yaitu Buku KBDA Tahun 2008.

Page 283: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 178

Permasalahan :

a. Masih belum maksimalnya pemanfaatan data statistik oleh SKPD terkait dalam penyusunan perencanaan pembangunan.

b. Masih terdapat beberapa data yang belum tercover dalam produk statistik.

Solusi :

a. Diperlukan sosialisasi produk statistik kepada SKPD terkait.

b. Meningkatkan koordinasi dengan Badan Pusat Statistik berkaitan dengan kandungan data dalam produk statistik.

4.1.23. KEARSIPAN

Urusan ini dilaksanakan oleh Badan Perpustakaan, Arsip dan Pengembangan Sistem Informasi (BAPAPSI), dengan alokasi anggaran sebesar Rp 289.150.500,00 dan terealisasi sebesar Rp 283.617.000,00 atau 98,09 %. Anggaran tersebut digunakan untuk melaksanakan 3 program (5 kegiatan), dengan rincian sebagai berikut :

Tabel 4.1.23.1

Rincian Program/Kegiatan Urusan Kearsipan Tahun Anggaran 2009

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

I. Program penyelamatan dan pelestarian dokumen/arsip daerah

150.449.000 148.476.000 98,69

01. Kegiatan Pengadaan sarana pengolahan dan penyimpanan arsip

85.461.500 83.488.500 97,69 Tersedianya sarana pengola-han dan pe-nyimpanan arsip.

- Box arsip 4.250 bh.

- Folder besar 200 lbr.

- Sekat arsip 6.000 bh.

- Sampul arsip 10 rim.

- Label arsip 3.500 lbr.

- Roll arsip peta 200 bh.

- Box arsip 4.250 bh.

- Folder besar 200 lbr.

- Sekat arsip 6.000 bh.

- Sampul arsip 10 rim.

- Label arsip 3.500 lbr.

- Roll arsip peta 200 bh.

BAPAPSI

02. Kegiatan Pendataan dan penataan dokumen/arsip daerah

64.987.500 64.987.500 100,00 Terlaksananya pendataan arsip dinamis aktif menjadi arsip statis.

5 SKPD (Dinsosdukcasip, Bag. Hukum, DPPK, Setwan, Disperindag & UKM)

5 SKPD (Dinsosdukcasip, Bag. Hukum, DPPK, Setwan, Disperindag & UKM)

BAPAPSI

Page 284: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 179

Page 285: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 179

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

II. Program peningkatan kualitas pelayanan informasi

79.239.000 77.179.000 97,40

01. Kegiatan Penyediaan sarana layanan informasi arsip

48.945.000 46885000 95,79 Tersedianya sarana layanan informasi arsip.

- Entry da-ta arsip 1.000 record.

- Website kearsipan http:\\www.arsip.bandungkab.go.id

- Entry da-ta arsip 1.000 record.

- Website kearsipan http:\\www.arsip.bandungkab.go.id

BAPAPSI

02. Kegiatan Sosialisasi/penyuluh-an kearsipan di lingkungan instansi pemerintah/swasta

30.294.000 30294000 100,00 - Terlaksananya pembinaan kepada arsip paris di lingkungan Pemerintah Kab. Bandung.

14 SKPD 15 kec3 kel

14 SKPD 15 kec3 kel

BAPAPSI

- Terlaksananya sosialisasi/ penyuluhan kearsipan di lingk. instansi pemerintah/ swasta.

30 orang peserta

30 orang peserta

BAPAPSI

III. Program Perbaikan Sistem Administrasi Kearsipan

59.462.500 57.962.000 97,48

01. Kegiatan Pengumpulan data

59.462.500 57.962.000 97,48 Tersedianya data/arsip statis (arsip sejarah).

30 nara-sumber, terdiri dari: tokoh masy. dan budaya pd 30 situs kebudaya-an di lingk. Pemkab Bandung.

30 nara-sumber, terdiri dari: tokoh masy. dan budaya pd 30 situs kebudaya-an di lingk. Pemkab Bandung.

BAPAPSI

Jumlah 289.150.500 283.617.000 98,09

Hasil dan/atau capaian pelaksanaan pembangunan pada urusan ini diantaranya adalah :

a. Meningkatnya ketersediaan sarana pengolahan dan penyimpanan arsip daerah.

b. Tertatanya arsip dinamis aktif dan arsip statis pada beberapa SKPD Pemerintah Daerah Kabupaten Bandung.

c. Meningkatnya pengetahuan dan pemahaman petugas arsip tentang fungsional arsiparis dan aturan-aturan pelaksanaannya, yaitu 23 orang fungsional arsiparis pada tahun 2009 (sebagian pindah ke Bandung Barat).

Permasalahan :

a. Kurangnya SDM yang profesional di bidang kearsipan.

Page 286: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 180

b. Kurangnya perhatian, pemahaman dan kesadaran dari SKPD akan pentingnya kearsipan.

c. Belum optimalnya proses digitalisasi dan koneksitas kearsipan dengan SKPD terkait maupun masyarakat.

Solusi :

a. Melakukan bintek kearsipan bagi pengelola kearsipan dan mengangkat pejabat fungsional arsiparis sebanyak 30 orang.

b. Penyelenggaraan sosialisasi kearsipan dalam rangka meningkatkan wawasan dan pemahaman akan pentingnya kearsipan pada SKPD.

c. Meningkatkan proses digitalisasi arsip dan pengembangan aplikasi arsip on line.

4.1.24. KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA

Urusan ini dilaksanakan oleh Badan Perpustakaan, Arsip dan Pengembangan Sistem Informasi (BAPAPSI), dengan alokasi anggaran sebesar Rp 854.644.075,00 dan terealisasi sebesar Rp 795.043.620,00 atau 93,03 %. Anggaran tersebut digunakan untuk melaksanakan 1 program (2 kegiatan), dengan rincian sebagai berikut :

Tabel 4.1.24.1

Rincian Program/Kegiatan Urusan Komunikasi dan InformatikaTahun Anggaran 2009

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

I. Program Pengembangan Komunikasi, Informasi dan Media Massa

854.644.075 795.043.620 93,03

01. Kegiatan Pembinaan dan pengembangan jaringan komunikasi dan informasi

770.594.075 711.168.620 92,29 - Akselerasi daerah inkubator eGov.

- Terbangun-nya infra-struktur komunika-si data (akses internet) di 10 kec.

Terbangun-nya infra-struktur komunika-si data (akses internet) di 10 kec.(Ciwidey, Pasirjambu CangkuangCimaung, Banjaran, Majalaya, Paseh, Pacet, IbunCimenyan)

BAPAPSI

- Terbangun-nya web-blog di 10 kec. sbg sarana penyeba-

Terbangunnya web blog di 10 kec. :

Ciwidey, Pasirjambu

BAPAPSI

Page 287: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 181

Page 288: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 181

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

ran infor-masi pro-gram kerja/produk unggulan kec.

CangkuangCimaung, Banjaran, Majalaya, Paseh, Pacet, IbunCimenyan.

BAPAPSI

- Terbangun-nya jari-ngan LAN di 10 kec.

Terbangun-nya jari-ngan LAN di 10 kan-tor kec. @ 4-5 titik jar/kec.

BAPAPSI

- Terlaks.-nya pela-tihan net-work, in-ternet & webblog bagi para aparatur kecamatan& pelaku UKM.

- Terlaks.-nya pela-tihan net-work, in-ternet & webblog di 10 kec.dgn peser-ta dr apa-ratur kec. & pelaku UKM.

- Peningkt. Bandwidth dari 128 ke 512 kbps (internet Pemkab Bdg)

Meningkt.-nya Band-width mjd 512 kbps.

BAPAPSI

- Terlaksa-nanya la-yanan bid. TIK kpd masy. melalui operasio-nalisasi mobile communityacces po-int (MCAP).

Terlaksa-nanya la-yanan bid. TIK kpd masy. melalui operasio-nalisasi mobile communityacces po-int (MCAP)lk 4 kali/bln (48 kali).

BAPAPSI

- Tersedia-nya pe-rangkat jar. Kom-puter u/ instalasi LAN di 10 kec.

1 paket perangkat jar. (kabel UTP, switchhub. Con-nektor RG-45, crim-ping tools, NIC danductink.

BAPAPSI

- Terinformasi-kannya kegiatan Pemkab Bandung

365 hari siaran ru-tin, 24 kali kesenian tradisional,

365 hari siaran ru-tin, 24 kali kesenian tradisional,

BAPAPSI

Page 289: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 182

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

melalui siaran radio kandaga.

12 kali kesenian tradisional dlm dialog interaktif, 30 kali riley siaran langsung.

12 kali kesenian tradisional dlm dialog interaktif, 30 kali riley siaran langsung.

- Terinformasi-kannya kegiatan Pemkab Bandung melalui pembuatan buletin Pemda.

4 triwulan (@ 4500 exp = 18.000 exp).

4 triwulan (@ 4500 exp = 18.000 exp).

BAPAPSI

- Terselengga-ranya pameran dinamika kreativitas.

120 peser-ta terdiri dari: SKPD, kec., BUMN/ BUMD, swasta.

120 peser-ta terdiri dari: SKPD, kec., BUMN/ BUMD, swasta.

BAPAPSI

-Terlaksananya komunikasi timbal balik antara pemerin-tah dan masy. melalui forum komunikasi dan informasi Kab. Bandung.

Jml keg : 3 kali, sasa-ran peser-ta kom : SKPD, kec., dan lembaga/ organisasi terkait.

Jml keg : 3 kali, sasa-ran peser-ta kom : SKPD, kec., dan lembaga/ organisasi terkait.

BAPAPSI

02. Kegiatan Pengkajian dan pengembangan sistem informasi

84.050.000 83.875.000 99,79 Terbangunnya aplikasi perizinan (pilot project : SITU, SIUP, TDP, IMB) di mana untuk update status perizinan dapat dilakukan melalui SMS.

Terbangun-nya aplikasi perizinan berbasis sms.

Tersedia-nya CD antivirus berlisensi.

Tersedia-nya CD OS berlisensi.

Modul IMB, SITU, SIUP & modul TDP

2 CD AV kaspersky u/ 50 titik (1 server, 49 work-station) &1 CD XP Profesional

BAPAPSI

Jumlah 854.644.075 795.043.620 93,03

Hasil dan/atau capaian pelaksanaan pembangunan dari urusan ini diantaranya adalah :

a. Terinformasikannya kegiatan Pemerintah Kabupaten Bandung melalui siaran radio kandaga, website Kabupaten Bandung dan bulletin.

b. Tersedianya sarana penyampaian aspirasi/pengaduan dan informasi pemilu berbasis SMS.

c. Tersedianya data potensi SKPD yang akurat dan aktual.

Page 290: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 183

Permasalahan :

a. Terbatasnya SDM yang berkompeten dalam bidang teknologi informasi dan komunikasi (TIK).

b. Belum optimalnya jaringan komunikasi dan distribusi data antar SKPD.

c. Belum optimalnya content web (kandungan data) pada website Kabupaten Bandung.

Solusi :

a. Melakukan pembinaan teknis bidang TIK/ICT bagi aparat Pemerintah Kabupaten Bandung.

b. Mengintensifkan pemutakhiran data content web baik untuk situs resmi Pemerintah kabupaten Bandung maupun situs SKPD lainnya.

c. Mengoptimalkan peran dan fungsi media-media penyebaran informasi (buletin, radio dan web) melalui peningkatan kualitas content.

4.1.25. PERPUSTAKAAN

Urusan ini dilaksanakan oleh Badan Perpustakaan, Arsip dan Pengembangan Sistem Informasi (BAPAPSI), dengan alokasi anggaran sebesar Rp 538.503.750,00 dan terealisasi sebesar Rp 478.333.039,00 atau 88,83 %. Anggaran tersebut digunakan untuk melaksanakan 1 program (2 kegiatan), dengan rincian sebagai berikut :

Tabel 4.1.25.1

Rincian Program/Kegiatan Urusan PerpustakaanTahun Anggaran 2009

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

I. Program Pengembangan Budaya Baca dan Pembinaan Perpustakaan

538.503.750 478.333.039 88,83 BAPAPSI

01. Kegiatan Penyediaan bantuan pengembangan perpustakaan dan minat baca di daerah

410.112.500 350.006.600 85,34 Terlaksananya pengadaan buku di perpustakaan, terdiri dari :

12 jenis buku

(total 8.256buku)

5 jenis buku (total 2.980 buku)

BAPAPSI

- Buku tentang bahasa

177 eks buku

177 eks buku

BAPAPSI

- Buku tentang keagamaan

352 eks buku

352 eks buku

BAPAPSI

- Buku tentang pengetahuan umum

642 eks buku

642 eks buku

BAPAPSI

- Buku tentang ilmu politik

700 eks buku

700 eks buku

BAPAPSI

Page 291: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 IV - 184

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

- Buku tentang ilmu politik

700 eks buku

700 eks buku

BAPAPSI

- Buku tentang ilmu pengeta-huan teknologi

226 eks buku

226 eks buku

BAPAPSI

- Buku tentang ensiklopedia

885 eks buku

885 eks buku

BAPAPSI

- Terwujudnya sarana pendamping perpustakaan desa.

57 lemari buku, 66 meja baca, 220 kursi baca

57 lemari buku, 66 meja baca, 220 kursi baca

BAPAPSI

02. Kegiatan Publikasi dan sosialisasi minat dan budaya baca

128.391.250 128.326.439 99,95 Terwujudnya tenaga penge-lola perpusta-kaan desa, bimbingan tek-nis perpustaka-an (bimtek).

110 orang 110 orang BAPAPSI

Jumlah 538.503.750 478.333.039 88,83

Hasil dan/atau capaian pelaksanaan pembangunan dari urusan ini diantaranya adalah :

a. Meningkatnya jumlah perpustakaan di Kabupaten Bandung sebesar 7,4 %, yaitu dari 137 perpustakaan pada tahun 2008 menjadi 148 pada tahun 2009.

b. Meningkatnya jumlah ketersediaan buku pada Perpustakaan Daerah Kabupaten Bandung sebesar 11 %, yaitu dari 26.198 buku pada tahun 2008 menjadi 29.089buku pada tahun 2009.

c. Meningkatnya jumlah pengunjung ke Perpustakaan Daerah Kabupaten Bandung sebesar 14 %, yaitu dari 9.405 pengunjung pada tahun 2008 menjadi 10.738pengunjung pada tahun 2009.

Permasalahan :

a. Masih terbatasnya sarana dan prasarana perpustakaan daerah.

b. Masih terbatasnya jumlah SDM untuk mengelola perpustakaan daerah.

c. Perpustakaan daerah belum terdigitalisasi dengan baik.

Solusi :

a. Melaksanakan penyelenggaraan gebyar minat baca (GMB) melalui perpustakaan keliling ke sekolah, pondok pesantren dan masyarakat.

b. Mengoptimalkan potensi SDM yang ada dan melaksanakan pembinaan teknis bagi pengelola perpustakaan daerah.

c. Melaksanakan proses digitalisasi untuk buku-buku perpustakaan daerah sehingga terbangunnya basis data pustaka (digital library).

Page 292: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Tugas Pembantuan

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 V - 1

BAB V

PENYELENGGARAAN TUGAS PEMBANTUAN

5.1. Tugas Pembantuan yang Diterima

5.1.1. Dasar Hukum

Dasar hukum tentang penyelenggaraan tugas pembantuan yang diterima oleh Pemerintah Kabupaten Bandung adalah sebagai berikut :

a. Undang-undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara.

b. Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah jo Undang-undang Nomor 8 tahun 2005 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang nomor 3 tahun 2005 tentang Perubahan atas Undang-Undang nomor 32 tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah.

c. Undang-undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Negara Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah.

d. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah.

e. Peraturan Pemerintah Nomor 79 Tahun 2005 tentang Pedoman Pembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah.

f. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan Antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Provinsi dan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota.

g. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2008 tentang Pedoman Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah.

h. Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 2008 tentang Dekonsentrasi dan Tugas Pembantuan.

i. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 jo Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2007 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah.

5.1.2. Instansi Pemberi Tugas Pembantuan

Instansi pemberi tugas pembantuan yang diterima oleh Pemerintah Kabupaten Bandung, terdiri dari :

a. Departemen Dalam Negeri (Depdagri) RI

b. Departemen Pertanian RI.

c. Departemen Pkerjaan Umum RI.

d. Departemen Perindustrian RI

e. Departemen Tenaga Kerja RI.

Page 293: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Tugas Pembantuan

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 V - 2

5.1.3. Satuan Kerja Perangkat Daerah yang Menerima

Satuan kerja perangkat daerah (SKPD) Kabupaten Bandung yang menerimatugas pembantuan dari instansi pemberi tugas pembantuan, adalah :

a. Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD).

b. Dinas Bina Marga.

c. Dinas Pertanian, Perkebunan dan kehutanan (DISPERTANBUNHUT).

d. Dinas Peternakan dan Perikanan (DISNAKKAN).

e. Dinas Sosial, Kependudukan dan Catatan Sipil (DINSOSDUKCASIP).

f. Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi.

g. Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan (DISKOPPERINDAG).

h. Dinas Sumber Daya Air, Pertambangan dan Energi (Dinas SDAPE).

5.1.4. Program dan Kegiatan Yang Diterima dan Pelaksanaannya

A. Sumber Dana APBN/BLN

1. Urusan Pemberdayaan Masyarakat Desa

Urusan ini diterima oleh Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa, dengan anggaran Rp 17.279.970.000,00 terealisasi Rp 17.219.358.750,00 atau 99,65%. Anggaran tersebut digunakan untuk melaksanakan 1 program 1 kegiatan, dengan rincian sebagai berikut :

Tabel 5.1.4.1

Rincian Program/Kegiatan Urusan Pemberdayaan Masyarakat DesaSumber Dana APBN Tahun 2009

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

I. Program Pemberda-yaan Lembaga dan Organisasi Masyara-kat Pedesaan

17.279.970.000 17.219.358.750 99,65

1. Peningkatan Keberdayaan Masyarakat dan Program Pengembangan Kec.(PNPM PPK)

17.279.970.000 17.219.358.750 99,65 Terlaksananya penguatan kelem-bagaan penang-gulangan kemiski-nan dan mening-katnya koordinasi penanganan kemiskinan di daerah, berupa :

BPMPD

a. Pembangunan / Perbaikan infrastruktur

a. Terlaksananya Pembangunan/ perbaikan sara-na prasarana dasar.

- Pembangunan Jalan

- Terbangunnya jalan sepanjang setapak

38.962 M di 32 desa

38.962 M di 32 desa

Page 294: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Tugas Pembantuan

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 V - 3

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

- Perbaikan irigasi - Terpeliharanya saluran irigasi

714 m1 714 m1

- Pembangunan/ perbaikan bangunan pelengkap

- Terlaksananya pembanguna bangunan pelengkap

4.800 m 4.800 m

b. Pembangunan Bidang kesehatan bidang pendidikan dan pengembangan keterampilan masyarakat

b. Terlaksananya peningkatan Bidang kese-hatan bidang pendidikan dan pengembangan keterampilan masyarakat

- Perbaikan gedung sekolah

- Terlaksananya perbaikan gedung sekolah

13 unit 13 unit

- Perlengkapan pendidikan

- Tersedianya perlengkapan pendidikan barupa meubelair (meja / kursi)

167 set 167 set

- Pembangunan MCK - Terbangunnya sarana MCK

10 unit 10 unit

- Pembangunan sarana Air Bersih

- Tersedianya sarana air bersih

16.812 m & 47 unit

16.812 m & 47 unit

- Penyediaan perlengkapan kesehatan

- Tersedianya perlengkapan kesehatan utnuk Posyandu berupa meubelair (meja & kursi)

17 paket 17 paket

- Pembangunan gedung Posyandu

- Terlaksananya pembangunan gedung Posyandu

29 unit 29 unit

- Pemberian makanan tambahan

- Terlaksananya pemberian makan tambahan bagi Balita

144 kali bagi 112 Balita se-lama 12 hari

144 kali bagi 112 Balita se-lama 12 hari

c. Peningkatan kapasitas/ keterampilan kelompok usaha ekonomi

Terlaksananya peningkatan kapasitas/ keterampilan kelompok usaha ekonomi terutama bagi kelompok usaha yang berkaitan dengan produksi berbasis sumber daya lokal, berupa pelatihan menjahit

9 Kelompok di 6 Desa pada 11 Kec.

9 Kelompok di 6 Desa pada 11 Kec.

d. Penambahan permodalan simpan pinjam untuk kelompok perempuan

Terlaksananya penambahan permodalan simpan pinjam untuk kelompok perempuan

516 unit di 105 Desa pada 11 Kec.

516 unit di 105 Desa pada 11 Kec.

Jumlah 17.279.970.000 17.219.358.750 99,65

Page 295: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Tugas Pembantuan

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 V - 4

Hasil dan/atau capaian pelaksanaan pembangunan pada urusan ini, adalah sebagai berikut :

a. Peningkatan sarana infrastruktur berupa :

- Perbaikan/pembangunan jalan lingkungan sepanjang 38.962 m

- Pembangunan/perbaikan sarana air bersih/MCK sebanyak 53 unit bagi 500KK (5.309 orang)

- Pembangunan/perbaikan sarana pendidikan berupa sekolah/madrasah sebanyak 7 unit dan PAUD sebanyak 6 unit

b. Peningkatan penguatan kelembagaan pemerintahan lokal berupa pelatihan Kades sebanyak 105, BPD sebanyak105 dan LPM sebanyak 105.

2. Urusan Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian

Urusan ini diterima oleh Dinas Bina Marga, dengan anggaran sebesar Rp 6.802.000.000,00 terealisasi Rp 1.799.233.636,00 atau 26,45%. Anggaran tersebut digunakan untuk melaksanakan 1 program 1 kegiatan, dengan rincian sebagai berikut :

Tabel 5.1.4.2

Rincian Program/Kegiatan Urusan Otonomi Daerah,Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah,

Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian Sumber Dana APBN Tahun 2009

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

I. Program Peningkatan Kerjasama Daerah, Fasilitasi Pembentuk-an Kerjasama Antar Daerah dlm Penyedi-aan Sarana & Prasa-rana Publik (Program Prakarsa Pembaharu-an Tata Pemerintahan Daerah/P2TPD)

6.802.000.000 1.799.233.636 26,45

1. Prakarsa Pembaha-ruan Tata Pemerin-tahan Daerah (ILGR)

6.802.000.000 1.799.233.636 26,45 Dinas Bina Marga

a. Kegiatan Pemeliha-raan Jalan

6.802.000.000 1.799.233.636 26,45

- Peningkatan Jl. Cilame-Karyamukti -Nangerang Kec.Soreang

1.816.000.000 1.799.233.636 99,08 Terlaksananya peningkatan jalan (penetrasi jalan)

6.600 x 3 m

6.600 x 3

- Peningkatan Jl. Sa-saklemah-Palintang Kec. Cilengkrang

2.492.000.000 0 0 Terlaksananya peningkatan jalan (penetrasi jalan)

8.725 x 3 m

0

- Peningkatan Jl. Cipaku - Loa - Patrol Kec. Paseh

2.494.000.000 0 0 Terlaksananya peningkatan jalan (penetrasi jalan)

3.295 x 3 m

0

Jumlah 6.802.000.000 1.799.233.636 26,45

Page 296: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Tugas Pembantuan

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 V - 5

Hasil dan/atau capaian pelaksanaan pembangunan pada urusan ini, adalah : Meningkatnya sarana infrastruktur pedesaan melalui peningkatan jalan, yaitu berupa penetrasi jalan Cilame – Karyamukti – Nangerang di Kec. Soreang sepanjang 6.600 m lebar 3 m.

3. Urusan Pertanian

Urusan ini diterima oleh Dinas Pertanian, Perkebunan dan Kehutanan sertaDinas Peternakan dan Perikanan dengan sumber dana APBN sebesar Rp 8.548.510.000,00 terealisasi Rp 7.364.675.000,00 atau 79,41%, terdiri dari anggaran Dinas Pertanian, Perkebunan dan Kehutanan sebesar Rp 6.614.110.000,00 terealisasi Rp 6.581.165.000,00 (99,50%) dan Dinas Peternakan & Perikanan sebesar Rp 1.858.500.000,00 terealisasi Rp 783.510.000,00 (42,16%). Anggaran tersebut digunakan untuk melaksanakan 3 program 19 kegiatan, dengan rincian sebagai berikut :

Tabel 5.1.4.3

Rincian Program/Kegiatan Urusan PertanianSumber Dana APBN/BLN 2009

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

I. Program Peningkatan Ketahanan Pangan

5.480.250.000 4.299.211.000 79,41

1. Penyediaan dan per-baikan infrastruktur pertanian dlm men-dukung ketahanan pangan (PNPM-P)

1.479.500.000 1.479.500.000 100 a. Terlaksananya pengelolaan lahan

DISTAN BUNHUT

- Konservasi lahan kawasan tanaman pangan

25 Ha di Kec. Nagreg

25 Ha di Kec. Nagreg

- Reklamasi lahan di 2 Kec.

20 Ha di Kec. Kuta-waringin & Baleendah

20 Ha di Kec. Kuta-waringin & Baleendah

- Perbaikan kesuburan tanah berbasis jerami di 4 Kec.

80 Ha di Kec. Ran-caekek, Pameung-peuk, Katapang dan Majalaya

80 Ha di Kec. Ran-caekek, Pameung-peuk, Katapang dan Majalaya

- Peningkatan jalan usaha tani di Ds.Tanjung wangi kec Cicalengka

2 Km di Ds.Tan-jung wangi kec.Cicalengka

2 Km di Ds.Tan-ung wangi kec.Cicalengka

- Pengembangan Rumah Kompos di Ds.Andir Kec.Baleendah.

1 unit Rumah Kompos (lengkap)

1 unit Rumah Kompos (lengkap)

b. Terlaksananya pengelolaan air

Page 297: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Tugas Pembantuan

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 V - 6

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

2. Rehabilitasi JITUT 140.000.000 140.000.000 100,00- Terlaksananya rehabilitasi JITUT di 7 Desa 5 Kec.

200 Ha di Kec. Ran-caekek (Ds. Cang-kuang & Sukama-nah), Kec.Cangkuang (Ds. Jati-sari), Kec. Kutawari-ngin (Ds. Sukamulya dan Cima-reme), Kec. Solo-kan Jeruk (Ds. Pa-nyadap), Baleendah (Ds. Mala-kasari)

200 Ha di Kec. Ran-caekek (Ds. Cang-kuang & Sukama-nah), Kec.Cangkuang (Ds. Jati-sari), Kec. Kutawari-ngin (Ds. Sukamulya dan Cima-reme), Kec. Solo-kan Jeruk (Ds. Pa-nyadap), Baleendah (Ds. Mala-kasari)

DISTAN BUNHUT

3. Rehabilitasi JIDES 100.000.000 100.000.000 100,00- Terlaksananya Rehabilitasi Jides di 3 Kec.

100 Ha yaitu di Kec. Cica-lengka, Nagreg &Cikancung

100 Ha yaitu di Kec. Cica-lengka, Nagreg &Cikancung

DISTAN BUNHUT

4. Irigasi Air Permukaan 40.000.000 40.000.000 100,00- Terlaksananya Irigasi air permu-kaan di Kec. Solokanjeruk

DISTAN BUNHUT

5 Pembinaan Tata Guna Air

75.900.000 0 0- Terlaksananya pembinaan tata guna air di Kec. Solokanjeruk

1 unit 0 DISTAN BUNHUT

6. Pembangunan/ Rehabilitasi Sarana/ Prasarana SDA Wilayah Irigasi WISMP

233.500.000 203.516.000 87,16- Terlaksananya pembangunan/ rehabilitasi sarana/ prasarana SDA

6 Daerah Irigasi :wilayah irigasi WISMP di 9 Kec.yaitu Kec. Cicalengka,Cikancung, Katapang, Nagreg, Cimaung, Rancaekek,Pasirjambu, Arjasari, Rancabali.

6 Daerah Irigasi :wilayah irigasi WISMP di 9 Kec.yaitu Kec. Cicalengka,Cikancung, Katapang, Nagreg, Cimaung, Rancaekek,Pasirjambu,Arjasari, Rancabali.

DISTAN BUNHUT

7. Peningkatan Ketaha-nan Pangan/ Pening-katan Pasca Panen dan Pemasaran Komoditas Pertanian.

300.000.000 300.000.000 100,00 Terlaksananya pengembangan sistem layanan informasi agri-bisnis (sistem PIP)

DISTAN BUNHUT

Terlaksananya SMS harga

12 bulan di31 Kec.

12 bulan di 31 Kec.

Tersusunya laporan harga

12 bulan di 31 Kec.

12 bulan di 31 Kec.

Tersebarnya informasi pasar melalui media elektonik

28 minggu 28 minggu

Page 298: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Tugas Pembantuan

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 V - 7

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

Pengembangan Pasca Panen Pengolahan dan Pemasaran hasil Ta.Pangan

Terlaksananya pengadaan dan terdistribusikan nya alat pasca panen padi-Power thresser- Dryer- RMU

2 Unit1 Unit2 Unit

100 % (power thresser dryer dan RMU untuk Gapoktan mekar usaha di Desa Gajahme-kar Kec. Kutawari-ngin; Power thresser dan RMU untuk Kel Mekar bakti di Kec.Majalaya)

Terlaksananya pertemuan Pe-nguatan kelemba-gaan/kemitraan tepung lokal

2 x 25 Orang di Kec.Cikancung dan arjasari

2 x 25 Orang di Kec.Cikancung dan arjasari

Pendampingan 10 bulan 10 bulan

8. Bantuan benih/bibit kepada petani dalam mendukung ketahanan pangan (TP).

690.000.000 690.000.000 100,00 - Terlaksananya pengembangan pembenihan di 26 Kec.

11.200 HaKec.:Cikancung, Pameung-peuk, Pa-ngalengan, Soreang, Kutawari-ngin, Cangkuang,Katapang, Majalaya, Nagreg, Arjasari, Margaasih, Pasirjambu,Ciwidey, Pacet, Paseh, Rancabali, Cileunyi, Ciparay, Baleendah, Banjaran, Ibun, Cicalengka, Solokanje-ruk, Bo-jongsoang, Cimaung, Dayeuhkolot

11.200 HaKec.:Cikancung, Pameung-peuk, Pa-ngalengan, Soreang, Kutawari-ngin, Cangkuang,Katapang, Majalaya, Nagreg, Arjasari, Margaasih, Pasirjambu,Ciwidey, Pacet, Paseh, Rancabali, Cileunyi, Ciparay, Baleendah, Banjaran, Ibun, Cicalengka, Solokanje-ruk, Bo-jongsoang, Cimaung, Dayeuhkolot

DISTAN BUNHUT

Page 299: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Tugas Pembantuan

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 V - 8

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

Terfasilitasinya pengadaan benih padi hibrida

11 Kec. / 1 paket (Kec. Bale-endah, Cangkuang,Ciparay, Rancaekek,Cikancung, Margaasih, Soreang, Kutawarin-gin, Kata-pang, Solokan Jeruk, Cicalengka

11 Kec. / 1 paket 500 ha (Kec. Baleendah, Cangkuang,Ciparay, Rancaekek,Cikancung, Margaasih, Soreang, Kutawaringin, Kata-pang, Solokan Jeruk, Cicalengka

Terfasilitasinya pengadaan benih jagung hibrida

10 Kec. / 1 paket (Kec. Bale-endah, Cangkuang Cikancung, Margaasih, Soreang, Kutawari-ngin, Cicalengka,Pameung-peuk, Nag-reg dan Arjasari )

10 Kec. / 1 paket 600 ha (Kec. Baleendah, Cangkuang Cikancung, Margaasih, Soreang, Kutawari-ngin, Cicalengka,Pameungpeuk, Nag-reg dan Arjasari )

9. Peningkatan Produksi, Produktivitas, dan Mutu Produk Pertanian

25.850.000 25.685.000 9,94 Terlaksananya peningkatan produktivitas dan mutu produk tanaman pangan

10 ha di Kec. Arjasari, Cikancung

10 ha di Kec. Arjasari, Cikancung

DISTAN BUNHUT

10. Mekanisasi Pertanian Pra dan Pasca Panen

202.000.000 202.000.000 100,00 Terlaksananya pembinaan dan pengembangan alat dan mesin pertanian

16 kelom-pok tani di Kec. Bale-endah (3 kel), Kuta-waringin (2 kel), Rancaekek (2 kel), Ci-paray (3 kel), Pa-meungpeuk(1 kel), Arjasari (1 kel), Bo-jongsoang (1 kel), Cimaung (1 kel), Solokan Jeruk (2 kel)

16 kelom-pok tani di Kec. Bale-endah (3 kel), Kuta-waringin (2 kel), Rancaekek (2 kel), Ci-paray (3 kel), Pa-meungpeuk(1 kel), Arjasari (1 kel), Bo-jongsoang (1 kel), Cimaung (1 kel), Solokan Jeruk (2 kel)

DISTAN BUNHUT

11. Pengendalian Stimulan pengganggu tanaman OPT, Penyakit Hewan, Karantina dan Peningkatan Keamanan Pangan

150.000.000 150.000.000 100,00 Terlaksananya pengendalian OPT Holtikultura di 3 kelompok tani di 3 Kec. Yaitu Kec. Pasir jambu, Cimaung dan Soreang

Pengenda-lian OPT Tan.Hias (SLPHT/ Gerakan Pengenda-lian/pe-ngemba -ngan agen

3 kelom-pok tani di Kec. Pasir Jambu, Cimaung dan Soreang.

DISTAN BUNHUT

Page 300: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Tugas Pembantuan

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 V - 9

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

hayati di 3 kel di Kec.Pasir Jambu, Cimaung dan Soreang

12. Bantuan Benih/ Bibit kepada Petani (TP)

50.000.000 50.000.000 100,00 Terlaksananya penyediaan benih hortikultura di Kec. Pasirjambu, Pangalengan dan Soreang

Terrelisasi-nya pengadaan benih Tanaman Hias, Strowberrydan sayuran organik untuk 3 Kel tani di Kec. Pasir Jambu Pangale-ngan dan Soreang

Terrelisasinya pengadaan benih Tanaman Hias, Strowberrydan sayuran organik untuk 3 Kel tani di Kec. Pasir Jambu Pangale-ngan dan Soreang

DISTAN BUNHUT

13. Peningkatan Produksi, Produktivitas, dan Mutu Produk Pertanian serta pengembangan kawasan.

135.000.000 135.000.000 100,00 Terlaksananya penerapan GAP/SOP Hortikultura di Kec. Pasir Jambu, Soreang dan Pangalengan

DISTAN BUNHUT

Peningkatan produksi dan mutu Strobery

1 kel tani di Kec.Pasir Jambu

1 kel tani di Kec.Pasir Jambu

Peningkatan produksi dan mutu Sayuran organik

1 kel tani di Kec.Pangalengan

1 kel tani di Kec.Pangalengan

Peningkatan produksi dan mutu Tan. Hias

1 kel tani di Kec.Pasir Jambu

1 kel tani di Kec.Pasir Jambu

Pengembangan penerapan Supply Chain Management (SCM) Hortikultura

Di 2 Kec.Yaitu Kec. Soreang dan Pasir Jambu

2 Kec.yaitu Kec. Soreang dan Pasir Jambu

Pertemuan dalm rangka SCM di tk Kabupaten

1 paket (Konsumsi, Transport dan Peng-gandaan)

1 paket (Konsumsi, Transport dan Peng-gandaan)

Identifikasi rantai pasokan dalam rangka SCM

16 OH 16 OH

Konsultasi ke Propinsi

10 OH 10 OH

4. Kegiatan Penyediaan dan Perbaikan Infrastruktur Pertanian

253.500.000 253.500.000 100,00 DISNAKAN

Page 301: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Tugas Pembantuan

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 V - 10

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

a. Pengelolaan Lahan : Konservasi Lahan Kawasan Peternakan

112.500.000 112.500.000 100,00 Terlaksananya Kegiatan Pengelolaan Lahan untuk mening-katkan keterse-dianya Hijauan Makanan Ternak (HMT) sebanyak 2.500 ton/Ha/Thn

di kawasan peternakan seluas 25 Ha

di kawasan peternakan seluas 25 Ha yaitu : di Desa Pulosari Kec. Pa-ngalengan seluas 20 Ha & di Desa Cibodas Kec. Pasir-jambu seluas 5 Ha

b. Perluasan Areal : Perluasan Areal Hijauan Makanan Ternak (Hmt)

Terlaksananya Kegiatan Perluasan Areal untuk menunjang ketersediaan HMT sebanyak 3.900 ton/Ha/Thn

Perluasan areal HMT seluas 30 Ha

Perluasan areal HMT seluas 30 Ha yaitu : di Ds. Mar-gamukti Kec. Pangalengan seluas 20 Ha & di DsCisondari Kec. Pasir-jambu se-luas 10 Ha

5. Pengembangan Pembibitan Sapi

305.000.000 305.000.000 100,00 DISNAKAN

a. Bantuan Sosial Usaha Pembibitan Sapi Pedaging

250.000.000 250.000.000 100,00 Terlaksananya pengadaan sapi potong berupa pemberian stimulan untuk pengadaan sapi potong

25 ekor bagi 1 kelompok di Ds. Mekarlak-sana Kec. Cikancung

25 ekorbagi 1 kelompok di Ds. Mekarlak-sana Kec. Cikancung

b. Bantuan Sosial ULIB (Unit Lokasi Inseminasi Buatan)

55.000.000 55.000.000 100,00 Terlaksananya pembukaan Unit Lokasi Inseminasi Buatan (ULIB)

1 unit berlokasi di Solokan-jeruk

1 unit berlokasi di Solokan-jeruk

6. Mekanisasi Pertanian Pra dan Pasca Panen

1.300.000.000 225.010.000 17,31 DISNAKAN

a. Pengembangan Sistem Layanan Informasi Agribisnis

16.400.000 11.400.000 69,51 Tersampaikannya informasi perkembangan harga ternak dan produk ternak secara update

berupa data informasi pasar produk peternakan selama 12 bulan di 8 pasar

berupa data informasi pasar produk peternakan selama 12 bulan di 8 pasar

b. Pengembangan Pasca Panen, Pengolahan dan Pemasaran Hasil Peternakan

1.283.600.000 213.610.000 16,64 Tersedianya sarana dan prasarana pengolahan dan pemasaran daging

1 unit 0 unit

Tersedianya alat pengolahan tablet susu

1 unit sarana pengolah tablet susu

1 unit sarana pengolah tablet susu

Page 302: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Tugas Pembantuan

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 V - 11

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

II. Pengembangan Agribisnis

1.155.750.000 1.152.954.000 99,76

1. Pengembangan Pertanian Organik dan Pertanian Berkelanjutan

157.500.000 157.500.000 100,00 Tersedianya fasil-itas pengemba-ngan hortikultura organik di kec. Pangalengan

DISTANBUNHUT

Terlaksananya pengadaan sarana pengembangan pertanian/ horti-kultura organik di desa Sukamanah Kec.Pangalengan

1 kelom-pok tani din Kec.Pangale-ngan

1 kelom-pok tani din Kec.Pangale-ngan

Terlaksananya peningkatan produksi dan mutu buah-buahan di Kec. Kertasari

1 kelom-pok tani di Kec.Kertasari

1 kelom-pok tani di Kec.Kertasari

Terlaksananya peningkatan produksi dan mutu tanaman hias di Kec. Pasir Jambu

1 kelom-pok tani di Kec. Pasir Jambu

1 kelom-pok tani di Kec. Paasir Jambu

2. Pengembangan Agro Industri Terpadu (TP)

27.500.000 7.500.000 27,00 Terlaksananya pengembangan fasilitasi terpadu inventasi hortikultura (FATIH) di Kec.Pasir Jambu

2 paket 1 paket (Penyusu-nan data Informasi investasi terpadu hortikultura dan Perte-muan temu investasi)

DISTANBUNHUT

3. Pengembangan Agroindustri Pedesaan (TP).

300.000.000 300.000.000 100,00 - Terlaksananya pengembangan pasca panen, pengolahan dan pemasaran hasil perkebunan di Kec. Ciwidey dan Pangalengan

DISTANBUNHUT

-Terfasilitasinya alat pengolah kopi;Mesin PulperMesin WasherMesin HullerMesin GongsengMesin GilingMesin Kemas

1 unit 1 unit 1 unit 1 unit 1 unit 1 unit

1 unit 1 unit 1 unit 1 unit 1 unit 1 unit

-Terfasilitasinya pembangunanUPH kopi

1 unit 1 unit

-Terfasilitasinya penguatan modal usaha kelompok

Kelompok Tani Kopi Rahayu Kec. Pa-ngalengan dan Ke-lompok Tani Man-diri Kec Ciwidey

Kelompok Tani Kopi Rahayu Kec. Pa-ngalengan dan Ke-lompok Tani Man-diri Kec Ciwidey

Page 303: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Tugas Pembantuan

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 V - 12

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

4. Integrasi Tanaman Ternak, Kompos dan Bio Gas

75.000.000 75.000.000 100,00 Terlaksana dan terfasilitasinya pembinaan dan pembuatan pupuk organik

3 Unit APPO di kec. Arja-sari dan Cikancung

3 Unit APPO di kec. Arja-sari dan Cikancung

DISTANBUNHUT

5. Peremajaan Tanaman Perkebunan Rakyat

595.750.000 592.954.000 99,53 Terlaksananya peningkatan produksi, produktivitas dan mutu produk perkebunan

Kec. Pasir-jambu, Kertasari, Cikancung, Cilengkrang,Cimenyan

Kec. Pasir-jambu, Kertasari, Cikancung, Cilengkrang,Cimenyan

DISTANBUNHUT

III. Program Peningkatan Kesejahteraan Petani

1.912.510.000 1.912.510.000 100,00

1. Sekolah Lapang dan Pemberdayaan Petani /P3A

100.000.000 100.000.000 100,00 Terlaksananya sekolah lapang

tersebar DISTANBUNHUT

- Terlaksananya Pembinaan/pe-ngembangan kelompok P3A mtra cai

12 kelom-pok P3A di Kec. Cima-ung, Pasir Jambu, Rancabali, Rnc. ekek, Cicalengka,Nagreg, Arjasari, Cikancung dan Katapang

12 kelom-pok P3A di Kec. Cima-ung, Pasir Jambu, Rancabali, Rnc. ekek, Cicalengka,Nagreg, Arjasari, Cikancung dan Katapang

2. Magang, Sekolah Lapang dan DiklatPertanian dan Kewirausahaan Agribisnis

1.538.010.000 1.538.010.000 100,00 - Terselenggaranya pelatihan teknis tanaman pangan (PL-3 SLPTT Padi-Jagung)

100 Orang 100 Orang DISTANBUNHUT

- Terselenggaranya penguatan modal usaha kelompok

538 Kel tani (tersebar di 31 kec)

538 Kel tani (tersebar di 31 kec)

Terlaksananya pembinaan dan pengembangan komoditas tana-man pangan (SLP-TT Padi Hibrida, Non Hibrid dan Jagung Hibrid)

538 Kel tani (tersebar di 31 kec)

538 Kel tani (tersebar di 31 kec)

3. Penerapan dan pematapan prisip Good Governance, Penyelesaian Daerah Konflik, Bencanan Alam, Daerah Tertinggal, Pulau Terluar dan Perbatasan

25.000.000 25.000.000 100,00 Terselenggaranya kegiatan penerapan Good Governance dalam pengelolaan kegiatan tanaman pangan (ADM Umum dan Pengelolaan Data Statistik dan Keuangan)

Tersebar di 31 Kec.

Tersebar di 31 Kec.

DISTANBUNHUT

4. Bantuan Benih/Bibit, Sarana Produksi Pertanian dan Penguatan Kelembagaan Perbenihan

232.500.000 232.500.000 100,00 Terlaksananya pengembagan Perbenihan/ Perbibitan

4 kelom-pok tani Di Kec. Cikancung, Pasir Jambu dan Ciwidey

4 kelom-pok tani Di Kec. Cikancung, Pasir Jambu dan Ciwidey

Page 304: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Tugas Pembantuan

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 V - 13

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

5. Pengembangan Magang Sekolah Lapang

17.000.000 17.000.000 100,00 Terlaksananya magang sekolah lapang (SL) GAP/SOP

3 kegiatan di Kec. Pasir Jambu, Soreang &Pangalengan

3 kegiatan di Kec. Pasir Jambu,Soreang &Pangalengan

Jumlah 8.548.510.000 7.364.675.000 79,41

Hasil dan/atau capaian pelaksanaan pembangunan pada urusan ini diantaranya adalah :

a. Terehabilitasinya infrastruktur jaringan irigasi tingkat usaha tani dan irigasi dan jaringan irigasi desa.

b. Terlaksananya pembuatan jalan usaha tani.

c. Tersedianya sarana prasarana peningkatan produksi tanaman pangan (Benih, pupuk, obat-obatan, alat mesin pertanian)

d. Tersedianya bibit tanaman perkebunan dan tanaman hortikultura.

e. Meningkatnya sikap, pengetahuan dan keterampilan petani dalam penerapan teknologi hulu sampai dengan hilir.

f. Meningkatnya Kualitas produksi Pertanian/perkebunan melalui kegiatan GHP, GMP, PHP, GHPP, SLPTT,SRI

4. Urusan Industri

Urusan ini diterima oleh Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian danPerdagangan, dengan anggaran sebesar Rp 700.000.000,00 terealisasi sebesar Rp 664.719.250,00 atau 94,96%. Anggaran tersebut digunakan untuk melaksanakan 1 program 1 kegiatan, dengan rincian sebagai berikut :

Tabel 5.1.4.4

Rincian Program/Kegiatan Urusan IndustriSumber Dana APBN Tahun 2009

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

I. Program Pengem-bangan Industri Kecil dan Menengah

700.000.000 664.719.250 94,96

1. pengembangan Industri Kecil Menengah

700.000.000 664.719.250 94,96 a. Pembinaan terhadap Industri Kecil Menengah melalui UPL (unit pendampingan langsung) yaitu :

10 Industri Kecil, ter-diri dari:

10 Industri Kecil, ter-diri dari:

DISKOP, UKM PERINDAG

- sentra IKM Bordir di Desa / Kec. Ibun

1 industri 1 industri

- sentra IKM Sutra di Ds Tangulung Kec. Ibun

1 industri 1 industri

Page 305: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Tugas Pembantuan

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 V - 14

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

- sentra IKM Kerudung di Desa Margaasih Kec. Cicalengka

1 industri 1 industri

- sentra IKM Pakian Jadi di Desa Cibiru Hilir Kec. Cileunyi

1 industri 1 industri

- sentra IKM Pakaian Jadi di Desa Padasuka Kec. Kutawaringin

1 industri 1 industri

- sentra IKM Bordir di Desa Padasuka Kec. Kutawaringin

1 industri 1 industri

- sentra IKM Bordir di Desa Buninagara Kec. Kutawaringin

1 industri 1 industri

- sentra IKM Pakian Jadi di Desa Bojong Kec. Soreang

1 industri 1 industri

- sentra IKM Pakaian Jadi di Desa Cilame Kec. Kutawaringin

1 industri 1 industri

- sentra IKM Sepatu di Desa Cangkuang Kulon Kec. Dayeuhkolot

1 industri 1 industri

b. Bantuan peralatan pro-duksi di 3 (tiga) sentra IKM yaitu:

- Bantuan bagi sentra IKM Bordir di Desa Ibun Kec. Ibun

1 unit mesin Bor-dir Kompu-ter, 10 unit mesin Jahit High Speed & 6 unit mesin Obras 4 benang

1 unit mesin Bor-dir Kompu-ter, 10 unit mesin Jahit High Speed & 6 unit mesin Obras 4 benang

- Bantuan bagi sentra Pakian Jadi di Desa Cibiru Hilir Kec. Cileunyi

10 mesin jahit High Speed dan 5 unit Me-sin Obras 4 benang

10 mesin jahit High Speed dan 5 unit Me-sin Obras 4 benang

- Bantuan bagi sentra IKM Pakaian Jadi di Desa Cilame Kec. Kutawaringin

1 unit lubang kancing, 20 mesin unit High Speed, 3 unit mesin obras 4 benang dan 1 unit mesin over deck

1 unit lubang kancing, 20 mesin unit High Speed, 3 unit mesin obras 4 benang dan 1 unit mesin over deck

Jumlah 700.000.000 664.719.250 94,96

Page 306: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Tugas Pembantuan

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 V - 15

Hasil dan/atau capaian pelaksanaan pembangunan pada urusan ini adalah meningkatnya Industri Kecil Menengah (IKM) yang terbina sebesar 22,22% dari 90 buah pada tahun 2008 menjadi 110 buah pada tahun 2009, atau 36,36% dari jumlah seluruh IKM yang terdaftar sebanyak 550 buah.

5. Urusan Pekerjaan Umum

Urusan ini diterima oleh Dinas Sumber Daya Air, Pertambangan danEnergi, dengan anggaran sebesar Rp 1.171.200.000,00 dan terealisasi sebesar Rp 1.049.837.000,00 atau 89,64%. Anggaran tersebut digunakan untuk melaksanakan 1 program 1 kegiatan, dengan rincian sebagai berikut :

Tabel 5.1.4.5

Rincian Program/Kegiatan Urusan Pekerjaan UmumSumber Dana APBN/BLN Tahun 2009

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

I. Program Pengem-bangan dan Pengelo-laan Jaringan Irigasi, Rawa dan Jaringan Pengairan Lainnya

1.171.200.000 1.049.837.000 89,64

1. Kegiatan Pening-katan Pengelolaan Irigasi Partisipatif (WISMP)

1.171.200.000 1.049.837.000 89,64 SDAPE

a. Penyusunan SID Jaringan Irigasi

149.700.000 144.071.000 96,24 Tersusunnya perencanaan partisipatif

- DI. Citarik 200 Ha 200 Ha- DI. Loa Jogo 155 Ha 155 Ha

- DI. Cibodas 258 Ha 258 Ha- DI. Ciranjang 205 Ha 205 Ha- DI. Cikalong 150 Ha 150 Ha

b. Pemberdayaan dan Penguatan Kelemba-gaan P3A

114.000.000 86.720.000 76,07 - Tersusunnya ketersediaan air untuk DI

12 DI 12 DI

- Tersusunnya kebutuhan air untuk DI

12 DI 12 DI

- Tersusunnya pedoman manual O & P

- Tersusunnya peringkat peni-laian tk partisipa-tif GP3A untuk DI

7 DI 7 DI

c. Pengelolaan Barang Milik Negara/ Kekayaan Negara

74.500.000 74.500.000 100,00 Tersusunnya data inventarisasi aset irigasi : DI Leuwi-kuray, DI. Sabuk, DI. Situkulung, DI. Cipajaran, DI. Loajogo, DI. Kiaraeunyeuh, DI. Juntihilir

7 DI 7 DI

Page 307: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Tugas Pembantuan

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 V - 16

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

d. Fasilitasi sekretariat unit pengelola sekre-tariat proyek LOAN

111.500.000 66.066.000 59,25

e. Pengelolaan jaringan irigasi

721.500.000 631.287.000 87,50 Terbinanya lemba-ga pengelolaan jaringan irigasi di 3 daerah irigasi menuju lembaga pengelola yang mandiri untuk meningkatkan kualitas pelayanan kebutuhan air pada jaringan, yaitu :

3 daerah irigasi :- Perb. Bang. Irigasi 2 buah

- Perb. Bang. Air: 7 buah

- Pemb. Kirmir : 1.013,05 m1

-Normali-sasi salu-ran : 1.500 m1, dengan uraian sbb :

3 daerah irigasi :- Perb. Bang. Irigasi 2 buah

- Perb. Bang. Air: 7 buah

- Pemb. Kirmir : 1.013,05 m1

-Normali-sasi salu-ran : 1.500 m1, denganuraian sbb:

D.I Kiaraeuyeuh :

- Perb. Bang. Bendung

1 bh 1 bh

- Perb. Bang. Air 6 bh 6 bh

- Pemb. Kirmir HM.10-22

413,05 m1 413,05 m1

D.I Juntihilir :

- Perb. Bang. Bendung

1 bh 1 bh

- Perb. Bang. Air 3 bh 3 bh

- Pemb. Kirmir HM.0-6

450 m1 450 m1

D.I Cipajaran :

- Pemb. Kirmir HM. 0-15

150 m1 150 m1

- Normalisasi Saluran HM.0-15

1.500 m1 1.500 m1

Jumlah 1.171.200.000 1.049.837.000 89,64

Hasil dan/atau capaian pelaksanaan pembangunan pada urusan ini diantaranya adalah tercapainya pembinaan pengelola jaringan irigasi secara partisipatif oleh P3A untuk 12 daerah irigasi (DI), meliputi : DI. Leuwikuray, DI. Juntihilir, DI. Kiaraeuyeuh, DI. Situkuluwung, DI. Cisabuk, DI. Cipajaran, DI. Cikalong, DI. Citarik, DI. Cibodas, DI. Loajogo, DI. Gunungkarung dan DI. Ciranjang. Serta peningkatan jaringan irigasi sebanyak 3 Daerah Irigasi (DI), meliputi : DI. Kiaraeunyeuh, DI. Junti Hilir dan DI. Cipajaran.

Page 308: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Tugas Pembantuan

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 V - 17

6. Urusan Tenaga Kerja

Urusan ini diterima oleh Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi, dengan anggaran sebesar Rp 4.230.276.000,00 dan terealisasi sebesar Rp 4.111.668.684,00 atau 97,20%. Anggaran tersebut digunakan untuk melaksanakan 2 program 2 kegiatan, dengan rincian sebagai berikut :

Tabel 5.1.4.6

Rincian Program/Kegiatan Urusan Tenaga KerjaSumber Dana APBN Tahun 2009

No.Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

I. Program Perlindu-ngan dan Pengem-bangan Lembaga Tenaga Kerja

180.276.000 167.415.500 92,87

1. Pengawasan Norma Keselamatan dan Kesehatan Kerja

180.276.000 167.415.500 92,87 - Terlaksananya penerapan dan pembinaan di perusahaan

30 Perusa-haan

30 Perusa-haan

- Terlaksananya peningkatan pemeriksaan kasus kecelakaan kerja

30 Kasus 30 Kasus

- Tersedianya ana-lisa potensi baha-ya & data obyek pengawasandalam bidang K3

obyek pengawa-san thd 30 buah peru-sahaan

obyek pengawa-san thd 30 buah peru-sahaan

- Terlaksananya pemetaan pengawasan status kerawanan ketenagakerjaan

pemetaan di 31 Kec. terhadap 150 Obyek/perusahaan/tenaga kerja

pemetaan di 31 Kec. terhadap 150 Obyek/ perusahaan/tenaga kerja

II. Program Perluasan dan Pengembangan Kesempatan Kerja

4.050.000.000 3.944.253.184 97,39

1. Penyelenggaraan Padat Karya Produktif

4.050.000.000 3.944.253.184 97,39 a. Terlaksananya pembukaan kesempatan kerja pada sektor informal, meliputi lapa-ngan kerja :

1.802 orang

1.802 orang

- Budidaya pertanian dan perkebunan

358 orang 358 orang

- Budidaya peternakan

940 orang 940 orang

- Budidaya perikanan

336 orang 336 orang

- usaha ekono-mi produktifyang melan-jutkan usaha produktif

112 orang

310 orang

112 orang

310 orang

Page 309: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Tugas Pembantuan

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 V - 18

No. Program/ Kegiatan

Alokasi Biaya (Rp) Keluaran / OutputSKPD

Anggaran Realisasi % Uraian Target Realisasi

b. Terlaksananya penempatan tenaga kerja pada sektor formal/ perusa-haan di Kabupaten Bandung

100 orang di 4 Peru-sahaan

100 orang di 4 Peru-sahaan

Jumlah 4.230.276.000 4.111.668.684 97,20

Hasil dan/atau capaian pelaksanaan pembangunan pada urusan ini diantaranya adalah terlaksananya :

a. Penempatan tenaga kerja produktif pada sektor formal sebanyak 200 orang.

b. Perluasan dan pengembangan kesempatan kerja bagi tenaga kerja penganggur, setengah penganggur dan tenaga kerja PHK melalui Program Padat Karya Produktif/Infrastruktur, pada tahun sebelumnya sebanyak 1.980 orang tenaga kerja sedangkan tahun 2009 sebanyak 1.802 orang tenaga kerja.

c. Menurunnya jumlah kesempatan bekerja bagi tenaga kerja yaitu sebesar 0,30%.

d. Pembinaan teknis K3 di perusahaan kecil dan menengah, pada tahun 2008sebanyak 30 orang sedangkan pada tahun 2009 sebanyak 30 orang.

e. Pencapaian penerapan dan pengawasan norma ketenagakerjaan pada tahun 2008 dilaksanakan di 240 perusahaan, sedangkan pada tahun 2009 di 240perusahaan.

5.1.5. Permasalahan dan Solusi

5.1.5.1. Permasalahan

1. Urusan Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

a. Perlunya penguatan koordinasi antar pelaku.

b. Payung hukum kelembagaan bentukan PNPM (BKAD, UPK)

c. Penambahan modal untuk UPK Phase Out / pembinaan.

2. Urusan Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian

Pelaksanaan P2TPD dibawah 50% karena peningkatan Jl. Sasak Lemah –Palintang di Kec. Cilengkrang dan peningkatan Jl. Cipaku – Loa di Kec. Paseh tidak terealisasi, dikarenakan proses pengadaannya dikenakan Prior Preview(pada setiap tahapan, mulai dari dokumen tender sampai dengan hasil evaluasi pengadaan, harus mendapat persetujuan dari Bank Dunia).

Page 310: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Tugas Pembantuan

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 V - 19

3. Urusan Pertanian

a. Terlambatnya pencairan anggaran dari pemerintah pusat (Dep. Pertanian Ditjen P2HP) untuk pengesahan proses pencairan dari pusat dan akan mengakibatkan proses pembangunan melampaui waktu sampai melebihi tahun anggaran.

b. Terjadinya bencana alam serta serangan OPT

c. Keterbatasan kualitas dan kuantitas SDM baik di Dinas Pertanian maupun para petani di lapangan sebagai pelaku utamanya.

4. Urusan Industri

a. Belum adanya pengembangan pemasaran.

b. Masih kurangnya permodalan.

c. Masih rendahnya SDM IKM dalam tekhnik produksi

5. Urusan Pekerjaan Umum

a. Pengelolaan Irigasi Partisipatif, adalah suatu pengelola irigasi yang melibatkan masyarakat pengguna air irigasi (GP3A/ P3A) untuk berpartisipasi pada jaringan primer atau sekunder, yang mana masyarakat Kabupaten Bandung dalam kondisi transisi dari masyarakat rural menuju masyarakat urban, dimana hal-hal yang berkaitan dengan kebersamaan atau kegotongroyongan sedikit demi sedikit mulai ditinggalkan.

b. Kegiatan WISMP adalah suatu kegiatan yang melibatkan tiga instansi, yaitu : Dinas Sumber Daya Air, Pertambangan dan Energi; Dinas Pertanian,Perkebunan dan Kehutanan; serta BAPPEDA.

6. Urusan Tenaga Kerja

a. Masih kurangnya jumlah pengawas spesialis K3.b. Masih kurangya jumlah pengawas umum.c. Dari sejumlah proposal padat karya yang masuk, hanya 1 yang disetujui.

5.1.5.2. Solusi

1. Urusan Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

a. Dilaksanakan Rakor rutin setiap bulan .b. Perlu adanya Perda mengenai BKAD.c. Perlu adanya perhatian dari Pemda terhadap UPK phase out.

2. Urusan Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian

Untuk merealisasikan pelaksanaan P2TPD yang belum dapat terealisasi, akan diterbitkan DIPA luncuran pada tahun anggaran 2010 untuk pelaksanaan pekerjaan peningkatan Jl. Sasak Lemah – Palintang di Kec. Cilengkrang dan peningkatan Jl. Cipaku – Loa di Kec. Paseh.

Page 311: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelenggaraan Tugas Pembantuan

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 V - 20

3. Urusan Pertanian

a. Sisa anggaran yang tidak digunakan akan diusulkan kembali pada tahun berikutnya. Disamping itu waktu pencairan dana anggaran harus tepat waktu agar penggunaan di lapangan bisa sesegera mungkin sehingga bisa tepat waktu dan tepat sasaran dalam merealisasikan target yang ingin dicapai.

b. Mengadakan antisipasi atau membuat cadangan-cadangan strategis dalam menghadapi situasi yang tak terduga, meningkatkan obat-obatan serta sarana dan prasarana penunjang dalam usaha pengendalian hama serta organisma pengganggu tanaman.

c. Mengintensifkan dan mengefisienkan pelatihan, dalam rangka meningkatkan SDM petani dan petugas di lapangan, serta memperkenalkan adanya teknologi penemuan terbaru tentang pertanian/perkebunan/ kehutanan.

4. Urusan Industri

a. Untuk diprogramkan kegiatan gelar produk.b. Untuk diprogramkan kontak dagang.c. Perlu adanya pembinaan pelatihan tehnik produksi.

5. Urusan Pekerjaan Umum

a. Untuk menyukseskan keg. irigasi partisipatif, perlu dilaksanakan antara lain :

1) Mensosialisasikan setiap kegiatan yang berkaitan dengan pengelolaan irigasi kepada masyarakat secara terus menerus.

2) Membina masyarakat pengguna air irigasi mengenai kesadaran betapa pentingnya pengelolaan irigasi untuk kepentingan bersama.

3) Mengarahkan keterlibatan masyarat di dalam pelaksanaan setiap kegiatan yang diadakan oleh pemerintah.

4) Memotivasi masyarakat pengguna air irigasi untuk selalu berpartisipasi di dalam pengelolaan irigasi pada jaringan primer dan sekunder.

b. Di dalam pelaksanaan kegiatan irigasi partisipatif untuk pengelolaan irigasi partisipatif, diperlukan antara lain koordinasi yang aktif dan terbuka bagi tiga instansi yang terkait dalam setiap kegiatan pengelolaan irigasi dan ketiga instansi ini harus lebih membina, mensosialisasikan kegiatan pengelolaan irigasi kepada masyarakat pengguna air irigasi secara berkelanjutan dan keseimbangan dan berkesinambungan.

6. Urusan Tenaga Kerja

a. Pengusulan pegawai untuk mengikuti Diklat Pengawas K3.b. Pengusulan pegawai untuk mengikuti Diklat Pengawas Umum.c. Untuk pengajuan padat karya, agar dilakukan identifikasi ke calon tempat

lokasi kehiatan.

5.2. Tugas Pembantuan yang Diberikan

Pada tahun anggaran 2009, tidak terdapat kegiatan tugas pembantuan yang diberikan.

Page 312: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelengaraan Tugas Umum Pemerintahan

Laporan Ketrangan Pertanggunngjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 VI - 1

BAB VI

PENYELENGGARAAN TUGAS UMUM PEMERINTAHAN

6.1. Kerjasama Antar Daerah

Pada tahun anggaran 2009, Kabupaten Bandung melaksanakan kerjasama antar daerah melalui kegiatan P2TPD.

Kegiatan ini merupakan kerjasama antar Pemerintah Pusat dengan pemerintah Kabupaten Bandung. Sesuai dengan Surat Kementrian Negara Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Nasional nomor : 0542/D1.3.1./02/2004, perihal Kerja Lapangan Studi Dinamika Pembaruan Kabupaten Program P2TPD, surat No. 131/548/Otda perihal penandatanganan surat kesepakatan partisipasi pada tahap pra-investasi P2TPD, Surat Bupati Bandung No.130/662/bapeda perihal kesepakatan partisipasi Kabupaten Bandung dalam program P2TPD, pelaksanaan kegiatan ini kurun waktu selama 3 (tiga) tahun.

Pada tahun 2009 Dinas Bina Marga melaksanakan kegiatan peningkatan jalan Cilame – Karyamukti - Nanggerang Kec. Soreang dengan volume 6.600 m x 3m dengan biaya sebesar Rp 1.816.000.000,00 dan terealisasi sebesar Rp 1.799.233.636,00 atau 99 %.

Peningkatan jalan Sasak Lemah – Palintang dan Jalan Cipaku – Loa tidak terealisasi karena proses pengadaannya dikenakan Prior Review, artinya setiap tahapan mulai dokumen tender sampai dengan hasil evaluasi pengadaan harus mendapat persetujuan dari Bank Dunia.

Pembebasan tanah Tol Seroja Kec. Kutawaringin sampai dengan bulan Desember 2009 tidak terserap, pelaksanaan pekerjaan baru sampai Stack Out , pengukuran bidang dan penyuluhan.

Bantuan Provinsi tahun 2009 untuk kegiatan pembangunan Jembatan Citalutug, pembangunan jalan Lingkar Banjaran Kecamatan Banjaran, peningkatan jalan Baleagung Kecamatan Baleendah dan peningkatan jalan Bukit Pakar Timur Kecamatan Cimenyan pada anggaran tahun 2009 tidak terserap karena kegiatan tersebut turun pada perubahan anggaran Provinsi bulan September tahun 2009, sedangkan pengesahan DPPA Kab Bandung pada tanggal 01 Desember 2009 sehingga pada waktu pelaksanaannya fisik tidak mungkin untuk dilaksanakan ( lelang fisik 5,5 bulan ).

Program Peningkatan sistem pengawasan internal dan pengendalian pelaksanaan kebijakan Kepala Daerah/Wakil Kepala Daerah dilaksanakan melalui kegiatan fasilitasi kerjasama daerah di Kabupaten Bandung, dan kegiatan evaluasi data potensi daerah yang dapat dikerjasamakan di wilayah Kabupaten Bandung, dari kegiatan tersebut hasil yang dicapai adalah terbentuknya tim koordinasi kerja sama daerah yang ditetapkan melalui Surat Keputusan Bupati Bandung Nomor; 074/Kep.322-Pem-Um/2009, tersusunnya data potensi daerah yang dapat dikerjasamakan di Kabupaten Bandung, tersedianya kepastian hukum dalam rangka fasilitasi kerjasama baik dengan daerah perbatasan maupun dengan pihak ketiga dan

Page 313: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelengaraan Tugas Umum Pemerintahan

Laporan Ketrangan Pertanggunngjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 VI - 2

tersedianya data potensi daerah untuk meningkatkan pengembangan potensi daerah.

Program peningkatan kerjasama daerah, fasilitasi pembentukan kerjasama antar daerah dalam penyediaan pelayanan publik melalui kegiatan fasilitasi pembentukan kerjasama antar daerah dalam penyediaan pelayanan publik, dengan anggaran sebesar Rp.117.000.000,00 dan terealisasi sebesar Rp.62.454.375,00 atau sebesar 53,38 %, hasil capaiaan dari kegiatan tersebut adalah terlaksananya penyusunan dokumen penyelenggaraan pemerintah daerah tahun 2009 dan penilaian kinerja pemerintah daerah sebagai salah satu bahan penilaian/evaluasipemerintah pusat terhadap penentuan kegiatan kepada daerah otonom sekaligus sebagai implementasi dari PP No.3 tahun 2007 tentang laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah.

6.2. Kerjasama dengan Pihak Ketiga

Kerjasama dengan pihak ketiga yang telah dilaksanakan Pemerintah Kabupaten Bandung pada tahun 2009, diantaranya adalah :

1. Kerjasama dalam Perjanjian hibah antara Kabupaten Bandung dengan Komando Lanud Sulaeman, tentang penggunaan hibah uang untuk kegiatan pada Komando Lanud Sulaeman Kabupaten Bandung Nomor SPERJ/o1/1V/2009 tanggal lima Mei 2009 kegiatan ini bertujuan untuk mendukung penyelenggaraan kegiatan pada KOMANDO LANUD SULAEMAN Bandung.

2. Kerjasama antara Kabupaten Bandung dengan CV Sumber Sarana Promo tentang penataan penerangan jalan umum neon box Asma’ul Husna dan reklame neon box di Kota Soreang Kabupaten Bandung Nomor

229///072

/1853/92.621

XIISSP

hDispertasi tanggal

17 Desember 2009.

3. Kerjasama antara Kabupaten Bandung dengan Polres Kabupaten Bandung tentang penggunaan dana hibah uang untuk kegiatan pada Kepolisian sector di Wilayah Kepolisian Resor Bandung dengan perjanjian kerjasama nomor:

sBandungVIIB

DPPKperj

Re/2009//955/

2009/282./978 tanggal 26 Agustus 2009.

4. Kerjasama antara Pemerintah Kabupaten Bandung dengan PKK Kabupaten Bandung Tentang penggunaan hibah uang untuk kegiatan organisasi PKK Kabupaten Bandung dengan perjanjian kerjasama nomor:

2009//.//63

2009/02./978

VKabBandungPKKskr

DPPKPerj tanggal 5 Mei 2009.

5. Kerjasama antara Pemerintah Kabupaten Bandung dengan Polres Kabupaten Bandung Tentang penggunaan hibah uang untuk kegiatan pada Polres Kabupaten Bandung dengan perjanjian kerjasama nomor:

BandungsVIIB

DPPKPerj

.Re?2009//952/

2009/0281./978

tanggal 26 Agustus 2009.

6. Kerjasama antara Pemerintah Kabupaten Bandung dengan KONI Kabupaten Bandung tentang penggunaan hibah uang untuk kegiatan Persikab dan Pengcab PSSI nomor:

2009//19.,/243

2009/289./978

BandungKoni

DispoparPerj tanggal 30 September 2009.

Page 314: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelengaraan Tugas Umum Pemerintahan

Laporan Ketrangan Pertanggunngjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 VI - 3

7. Kerjasama antara Pemerintah Kabupaten Bandung dengan Yayasan Bale Bandung Kabupaten Bandung tentang sewa pakai tanah dan Bangunan milik Pemerintah Kabupaten Bandung berlokasi di Kecamatan Baleendah Kepada Yayasan Bale Bandung dengan perjanjian kerjasama nomor: 593 tanggal 27 Mei 2009.

8. Kesepakatan bersama antara Pemerintah Kabupaten Bandung dengan Politeknik Pos Indonesia tentang kerjasama dalam pengembangan Community Acces Point di Kabupaten Bandung dengan perjanjian kerjasama nomor:

0809///680

2009/03/555

PPIDir

Bappsi

tanggal 3 Agustus 2009.

6.3. Koordinasi dengan Instansi Vertikal di Daerah

Kegiatan koordinasi dengan instansi vertikal yaitu antara Pemerintah Kabupaten Bandung dengan BPS Kabupaten Bandung, sesuai dengan perjanjian kerjasama nomor :

069.040.32

2006/09/074 Bapeda tanggal 27 Desember 2006, tentang Penyusunan

Indikator Makro Perstatistikan dan Indek Pelayanan Kepuasan Masyarakat, hasil yang dicapai dari pelaksanaan koordinasi tersebut adalah terlaksananya Pengolahan, Updating, Analisis Data dan Statistik Daerah, berupa : 1. Buku PDRB per Kecamatan Kabupaten Bandung Tahun 20092. Buku PDRB Kabupaten Bandung Tahun 2009

3. Buku IPM Kabupaten Bandung tahun 20094. Buku SUSEDA Kabupaten Bandung tahun 20095. Buku KBDA Kabupaten Bandung tahun 2009.6. Indek Kepuasan masyarakat 2009.

Permasalahan-permasalahan yang dihadapi dalam pelaksanaan kegiatan tersebut di atas adalah belum optimalnya pelaksanaan koordinasi, informasi dan sinkronisasi antara Pemerintah Kabupaten Bandung dengan instansi vertikal.

Dalam mengatasi permasalahan tersebut, upaya-upaya yang dilakukan adalah pengembangan kerjasama antara Pemerintah Daerah dengan instansi vertikal terkait dalam rangka peningkatan keberhasilan pembangunan

6.4. Pembinaan Batas Wilayah

1. Kegiatan Survey dan Pemetaan (Pemetaan Skala 1 : 1000)

Kegiatan ini dilaksanakan oleh Dinas Perumahan, Penataan Ruang dan Kebersihan kabupaten Bandung.

Hasil yang dicapai adalah tersedianya peta wilayah skala 1 : 1000 seluas 4.500 ha meliputi Kecamatan Bojongsoang, Baleendah, Pameungpeuk, Banjaran, Arjasari, Katapang dan Cangkuang, sebagai pedoman dalam pengendalian dan pemanfaatan ruang.

2. Kegiatan Survey dan Pemetaan dilaksanakan oleh Bappeda, dengan proses kegiatan adalah terlaksananya kegiatan pelelangan sampai dengan kegiatan evaluasi dokumen administrasi, terlaksananya kegiatan survey dan pemetaan

Page 315: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelengaraan Tugas Umum Pemerintahan

Laporan Ketrangan Pertanggunngjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 VI - 4

tahap pengelolaan triagulasi udara. Keluaran dan hasil yang diperoleh berupa tersedianya peta foto dan peta garis skala 1 : 5000 seluas 5.625 ha untuk keperluan penataan ruang.

6.5. Bencana, Pencegahan Bencana dan Penanggulangan Bencana.

6.5.1. Bencana yang Terjadi

Bencana alam yang terjadi di Wilayah Kabupaten Bandung pada tahun 2009, diantaranya adalah :

a. Bencana Kebakaran yang menderita kehilangan rumah sebanyak 28 Kepala Keluarga yaitu Desa Cicalengka kulon Kecamatan Cicalengka 2 rumah, Desa Cileunyi kulon Kecamatan Cileunyi 1 KK 1 rumah, Desa Mekarsari KecamatanCimaung 3 rumah, Desa Cibeunying Kecamatan Cimenyan 1 KK 1 rumah, Desa Tarumajaya Kecamatan Kertasari 3 rumah, Desa Jatisari Kecamatan Kutawaringin 2 rumah, Desa Rancatungku dan Desa Panyadap Kecamatan Pameungpeuk 5 KK 5 rumah, Desa Cipaku Kecamatan Paseh 1 KK 1 rumah, Desa Mekarmaju Kecamatan Pasirjambu 4 KK 4 rumah, Desa Bojongsalam Kecamatan Rancaekek 1 rumah, Desa Cingcin Kec Soreang 2 KK 2 rumah.

b. Bencana Banjir yang terjadi di Kabupaten Bandung terdapat di beberapa Kecamatan yaitu :

Kecamatan Baleendah yaitu di Kelurahan Baleendah sebanyak 3.716 KK, Kelurahan Andir sebanyak 10.426 jiwa, mengungsi sebanyak 94 KK, 419 jiwa, 36 rumah yang rusak ringan, yang terendam sebanyak 4.959 rumah, dan prasarana lainnya sebanyak 4 unit.

Kecamatan Banjaran di Desa Kamasan sebanyak 480 KK dan 480 rumah yang terendam.

Kecamatan Bojongsoang korban tenggelam sebanyak 4 orang.

Kecamatan Cileunyi yang terendam yaitu di Desa Cileunyi Wetan, Desa CibiruHilir sebanyak 289 rumah rusak berat , rusak ringan sebanyak 8 rumah.

Kecamatan Dayeuhkolot yang rusak ringan sebanyak 214 rumah yaitu di Desa Citeureup, Dayeuhkolot, Cangkuang Wetan, dan Kelurahan Pasawahan.

Kecamatan Majalaya yang terendam sebanyak 11.133/29.379 jiwa, rumah yang rusak berat sebanyak 5.592, rusak ringan sebanyak 152 rumah, prasarana lainnya yang rusak sebanyak 86 unit.

Kecamatan Paseh yang menderita di Desa Sukamantri sebanyak 2.181 KK, mengungsi 428 jiwa.

Kecamatan Solokanjeruk yang terndam yaitu di Desa Cibodas, Rancakasumbadan Panyadap sebanyak 190 rumah.

Page 316: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelengaraan Tugas Umum Pemerintahan

Laporan Ketrangan Pertanggunngjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 VI - 5

c. Bencana Longsor yang terjadi di :

Kecamatan Cimaung Desa Jagabaya sebanyak 1 rumah rusak berat, Kecamatan Nagreg Desa Ciherang sebanyak 3 rumah rusak berat, Kecamatan Pacet Desa Sukarame sebanyak 1 rumah rusak berat, Kecamatan Pangalengan Desa Sukaluyu sebanyak 3 rumah rusak berat dan 2 rumah rusak ringan.

d. Bencana angin ribut/angin puting beliung yang terjadi di :

Kecamatan Baleendah Desa Rancamanyar sebanyak 97 rumah rusak berat, Desa Bojongmalaka sebanyak 172 rumah rusak ringan.

Kecamatan Cicalengka Desa Panenjoan sebanyak 49 rumah rusak berat, Desa Babakanpeuteuy sebanyak 5 rumah rusak ringan, dan sekolah rusak berat.

Kecamatan Dayeuhkolot Desa Cangkuang Wetan sebanyak 1 rumah rusak berat.

Kecamatan Ibun Desa Cibeet sebanyak 8 rumah rusak berat.

Kecamatan Katapang Desa Cilampeni dan Katapang sebanyak 113 rumah rusak ringan.

Kecamatan Kutawaringin Desa Gajah Mekar 3 rumah rusak ringan.

Kecamatan Pasirjambu Desa Marga Mulya sebanyak 1 rumah rusak ringan.

Kecamatan Rancaekek Desa Jelegong sebanyak 1 rumah rusak berat dan rusan ringan sebanyak 52 rumah.

e. Bencana Meledak Kompor.

Kelurahan Cibeunying 5 jiwa menderita 1 rumah hancur.

f. Bencana Gempa Bumi yang terjadi di Kabupaten Bandung dapat di lihat dalam tabel berikut:

Tabel 6.1

Bencana Gempa Bumi di Kabupaten Bandung

NO KECAMATANJENIS

BENCANATANGGAL

AKIBAT BENCANA

MANUSIA RUMAH SARANA LAIN

MENDERITA H

L

G

M

DLK

MENGUNGSI

RB RS RR TRC TRD SKL TIKAN-

TORKK JIWA KK JIWA

1 Arjasari Gempa Bumi 2-Sep-09 2.317 8.660 547 699 1.007 19 33

2 Baleendah Gempa Bumi 2-Sep-09 1.038 4.152 3 267 753 1 2 1

3 Banjaran Gempa Bumi 2-Sep-09 3.236 12.944 2 56 229 827 1.468 2.102 2 4

4 Bojongsoang Gempa Bumi 2-Sep-09 27 108 171 50 15

5 Cangkuang Gempa Bumi 2-Sep-09 1.351 5.404 4 26 339 671 1.383 13 2

6 Cicalengka Gempa Bumi 2-Sep-09 14 56 10 3

7 Cikancung Gempa Bumi 2-Sep-09 17 68 17

8 Cilengkrang Gempa Bumi 2-Sep-09 5 20 1 3 1 1

9 Cimaung Gempa Bumi 2-Sep-09 1.247 4.988 2 10 582 400 819 3

10 Cimenyan Gempa Bumi 2-Sep-09 41 164 9 32

Page 317: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelengaraan Tugas Umum Pemerintahan

Laporan Ketrangan Pertanggunngjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 VI - 6

NO KECAMATANJENIS

BENCANATANGGAL

AKIBAT BENCANA

MANUSIA RUMAH SARANA LAIN

MENDERITA H

L

G

M

DLK

MENGUNGSI

RB RS RR TRC TRD SKL TIKAN-

TORKK JIWA KK JIWA

11 Ciparay Gempa Bumi 2-Sep-09 138 552 11 153

12 Ciwidey Gempa Bumi 2-Sep-09 37 148 2 11 24 5

13 Dayeuhkolot Gempa Bumi 2-Sep-09 51 204 5 45

14 Ibun Gempa Bumi 2-Sep-09 129 516 12 118

15 Katapang Gempa Bumi 2-Sep-09 1.479 5.916 350 252 451 6 7 2

16 Kertasari Gempa Bumi 2-Sep-09 6.907 27.628 1 347 115 29 1.953 4.954 23 187 7

17 Kutawaringin Gempa Bumi 2-Sep-09 886 3.544 4 53 293 534 6

18 Majalaya Gempa Bumi 2-Sep-09 9 36 6

19 Margaasih Gempa Bumi 2-Sep-09 38 152 5 38 1

20 Margahayu Gempa Bumi 2-Sep-09 17 68 3 24

21 Nagreg Gempa Bumi 2-Sep-09 6 24 6 18 2

22 Pacet Gempa Bumi 2-Sep-09 1.110 4.440 453 675 7 4

23 Pameungpeuk Gempa Bumi 2-Sep-09 1.656 3.645 4 28 306 1,285

24 Pangalengan Gempa Bumi 2-Sep-09 19.840 79.360 18 311 8.598 5.802 7.504 51 146 23

25 Paseh Gempa Bumi 2-Sep-09 14 52 1 14 1

26 Pasirjambu Gempa Bumi 2-Sep-09 1.588 6.352 5.661 210 161 1.217

27 Rancabali Gempa Bumi 2-Sep-09 447 1.788 116 331 30 12 5

28 Rancaekek Gempa Bumi 2-Sep-09 4 16 4

29 Solokajeruk Gempa Bumi 2-Sep-09 2 8 7

30 Soreang Gempa Bumi 2-Sep-09 597 2.388 186 99 506 13 1 3

44.248 141.989 23 683 197 5,919 14.749 10.221 24.030 174 406 43

6.5.2. Penanggulangan Bencana

Upaya-upaya yang dilakukan dalam menanggulangi bencana tersebut adalah Pemberian bantuan bagi masyarakat terkena bencana dibiayai dari APBD Kabupaten Bandung di Kecamatan Baleendah, Dayeuhkolot, Bojongsoang, Rancaekek, Majalaya, Solokanjeruk, Banjaran, Cileunyi dan Paseh yaitu bantuan makanan berupa beras, mie instant, sardines, kecap, sambal, makanan bayi dan minyak goreng.

6.5.3. Pencegahan/Antisipasi daerah dalam menghadapi kemungkinan bencana

Kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan sebagai antisipasi daerah dalam menghadapi kemungkinan, diantaranya adalah :

a. Pencegahan dan antisipasi bahaya kebakaran yang dilaksanakan oleh Dinas Perumahan, Penataan Ruang dan Kebersihan, telah terlatih tenaga instrktur sebanyak 7 orang pada Kegiatan Pendidikan dan Pelatihan Pertolongan dan Pencegahan Kebakaran. Dengan tujuan agar pengetahuan para petugas Pemadam Kebakaran meningkat.

Page 318: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelengaraan Tugas Umum Pemerintahan

Laporan Ketrangan Pertanggunngjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 VI - 7

b. Pada Kegiatan Penyuluhan Pencegahan Bahaya Kebakaran telah dilaksanakan penyuluhan pencegahan bahaya kebakaran kepada 100 orang satuan relawan kebakaran berasal dari Kecamatan Cicalengka, Rancaekek, Cikancung, Majalaya, Ciparay, Baleendah, Bojongsoang, Dayeuhkolot, Pamengpeuk, Banjaran, Margaasih, Margahayu, Katapang, Kutawaringin, Soreang, Rancabali, Ciwidey dan Pasirjambu.

c. Pada Kegiatan Pengadaan Sarana dan Prasarana Pencegahan Bahaya Kebakaran telah siap barang berupa selang damkar 18 roll dan jaket lapangan 40 stel dengan tujuan meningkatkan pelayanan pencegahan dan penanggulangan bahaya kebakaran.

d. Pada Kegiatan Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Pencegahan Bahaya Kebakaran telah dipelihara secara rutin kendaraan dinas operasional pemadam kebakaran sebanyak 10 unit (7 Unit Mobil Pemadam Kebakaran, 2 Unit Mobil Operasional 1 Unit Sepeda Motor)

Berdasarkan proses langkah diatas, hasil yang dicapai dari kegiatan adalah lancarnya tugas – tugas dinas dan meningkatnya produktivitas kerja sehingga meningkatnya Pelayanan Aparatur dan kinerja Dinas.

e. Pengawasan pelaksanaan kebijakan pencegahan kebakaran, melalui : pemeriksaan system proteksi kebakaran di 320 perusahaan (4.402 tabung APAR, 98 titik hydrant 214 titik sprinkler, dan alarm di beberapa titik yang rawan) sehingga kondisi system proteksi kebakaran menjadi siap pakai.

f. Pencegahan/antisipasi bahaya kebakaran/banjir dan bencana lainnya yang dilaksanakan oleh Badan Pengendalian Lingkungan Hidup Kabupaten Bandung, yaitu melalui Gerakan Penanaman Pohon Wilayah Perkotaan, Kerjasama Pemerintah Kabupaten Bandung dengan swasta/Perseroan Terbatas. Adapun banyaknya perusahaan, jenis bantuan dan jumlah bantuan dapat di lihat dalam tabel berikut.

Tabel 6.2.

KERJA SAMA JENIS BANTUAN

No. Perusahaan Jenis Bantuan Jumlah

1. PT. Telkom Indonesia Tbk. Pohon Peneduh (Mahoni) 1500 batang

2. PT. Bank Mandiri Pohon Peneduh (Mahoni) 50 batang3. PT. Borma Pohon Peneduh (Mahoni)

Tong Sampah 3 warna 50 batang 10 set

4. PT. Ultra Jaya Pohon Peneduh (Mahoni) 50 batang5. PT. Panasia Filament Inti Tong Sampah 3 Warna 10 set6. PT.Star Enegry Ltd Renovasi Container Sampah 2 unit kapasitas 6 m³7. Subur Ganda Pohon Peneduh (Mahoni) 100 Batang

g. Pencegahan/antisipasi bahaya kebakaran/banjir yang dilaksanakan oleh Dinas Pertanian, Perkebunan dan Kehutanan, yaitu dengan melalui Pembinaan Pengendalian dan Pengawasan Gerakan Rehabilitasi Hutan dan Lahan, hasil yang dicapai yaitu:

Page 319: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelengaraan Tugas Umum Pemerintahan

Laporan Ketrangan Pertanggunngjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 VI - 8

- Pengadaan biji persemaian pembibitan buah-buahan: jengkol 10.000 biji, alpukat 11.000 biji, petai 10.000 biji, mangga 10.000 biji, nangka 10.000 biji, jambu biji 10.000 biji.

- Pengadaan bibit buah-buahan berlabel biru (bersertifikasi) : durian 3000 pohon, manggis 1.000 pohon, rambutan 3000 pohon, mangga 1.000 pohon, salak 2.000 pohon, jambu air 3.245 pohon, petai 4.000 pohon, jeruk besar 2.000 pohon, jeruk purut 2.790 pohon,

- Pembibitan tanaman kehutanan seluas 1,2 hektar di Kecamatan Pangalengan dan, Pacet.

- Jenis Kayu-kayuan: Mahoni 24 kg, Albazia 12 kg, Suren 9 kg, Eucalyptus 6 kg, Acacia manjiun 6 kg, Maesopsis 6 kg, Kopi 120 biji.

- Jenis buah-buahan (MPTS): (1) batang bawah: Nangka 10.000 pohon, Sukun 10.000, Alpukat 10.000 pohon, Durian 10.000, pohon Sawo 10.000, pohon dan petai 10.000 pohon, kakao 34.000 pohon.

- Penaman pada lahan kritis seluas 652 Hektar di Kecamatan Cimenyan, Cilengrang, Cileunyi, Cicalengka, Nagreg dan Cangkuang dan meningkatnya kesadaran masyarakat di sekitar hutan dan kebun untuk turut berupaya menjaga lingkungan dan merelokasi lahan kritis;

- Terlaksananya penanaman lahan kritis pada hutan rakyat seluas 210 hektar di Kecamatan Soreang, Kutawaringin, Cangkuang, Banjaran, Arjasari, Baleendah, Pacet, Kertasari dan Ibun.

- Terlaksanannya penyebaran informasi melalui pengadaan poster lingkungan hidup/penanaman pohon di seluruh Kecamatan.

- Pembinaan Pengendalian dan Pengawasan Gerakan Rehabilitasi Hutan dan Lahan kritis dan berikut penyediaan bibit tanaman untuk menanami lahan kritis seluas 210 Hektar di Kecamatan Soreang, Kutawaringin, Cangkuang, Banjaran, Arjasari, Baleendah, Pacet, Kertasari dan Ibun; serta meningkatnya aktivitas masyarakat di sekitar hutan dan kebun dan menjaga kelestrian hutan rakyat seluas 210 hektar.

6.6. Penyelenggaraan Ketentraman dan Ketertiban Umum

Satuan kerja perangkat daerah di Kabupaten Bandung yang bertugas menjaga stabilitas kehidupan masyarakat yang aman, tentram, tertib dan dinamis adalah Kantor Kesatuan Bangsa dan Perlindungan Masyarakat (Kesbanglinmas) dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP).

Upaya-upaya yang berkaitan dengan penguatan persatuan dan kesatuan serta memantapkan sistem politik yang lebih demokratis tersebut terus dilakukan antara lain melalui pengembangan program strategis dibidang kesatuan bangsa politik dan perlindungan masyarakat terus menerus ditingkatkan dengan upaya-upaya yang kongkrit, yaitu :

1. Mewujudkan ketentraman masyarakat tertib hukum dan tertib sosial.

Page 320: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penyelengaraan Tugas Umum Pemerintahan

Laporan Ketrangan Pertanggunngjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 VI - 9

2. Mewujudkan penegakan peraturan daerah, keputusan kepala daerah.

3. Menciptakan kemauan yang baik dimulai dari masing-masing orang sampai dengan masyarakat luas guna mendorong ketentraman dan ketertiban

4. Mewujudkan Polisi Pamongraja yang Profesional dan handal dalam melaksanakan tugas.

5. Mewujudkan kesadaran masyarakat untuk memelihara ketentraman dan ketertiban lingkungan.

6. Mewujudkan pengamanan di rumah dinas, bangunan vital dan asset milik pemerintah Kabupaten Bandung.

7. Pengamanan terhadap tugas-tugas pimpinan daerah, pimpinan nasional, pejabat pusat, dan tamu-tamu negara dalam kegiatan yang bersifat nasional dan Internasional.

8. Mewujudkan koordinasi Kantor Satuan Polisi Pamongraja dengan penegakan hukum lain dalam melaksanakan tugas

9. Mewujudkan koordinasi Satuan Polisi Pamong Praja dengan Kecamatan dalam memelihara ketentraman dan ketertiban umum, serta menegakan peraturan daerah dan peraturan keputusan Bupati.

10.Mewujudkan kondisi Pamongprja dengan SKPD lainnya dalam pemeliharaan ketentraman dan ketertiban umum serta penegak peraturan daerah dan peraturan keputusan daerah.

Page 321: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Penutup

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009 VII - 1

BAB VII

P E N U T U P

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) tahun 2009 sebagaimana tertuang dalam Peraturan Pemerintah Nomor 3 Tahun 2007 disusun berdasarkan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) 2009 mencakup penyelenggaraan urusan desentralisasi, urusan tugas pembantuan dan tugas umum pemerintahan.

Dari penyelenggaraan urusan desentralisasi, urusan tugas pembantuan dan tugas umum pemerintahan, dapat dilihat capaian kinerja program dan kegiatan serta permasalahan dan alternatif solusi. Permasalahan yang dihadapi dan hal-hal yang tidak tercapai dalam pelaksanaan program/kegiatan TA 2009 menjadi masukan bagipenyelenggaraan pemerintahan tahun selanjutnya. Selain LKPJ ini, masukan dari masyarakat dalam memberikan pengawasan terhadap jalannya roda pemerintahan, juga menjadi bahan pertimbangan sekaligus memberikan arti tersendiri dalam penyelenggaraan kepemerintahan yang baik.

Penyelenggaraan Pemerintah Daerah selama 1 (satu) tahun anggaran yang disampaikan oleh Kepala Daerah kepada DPRD secara akuntabilitas disajikan dalam dokumen Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Bandung Tahun 2009. Adalah sebuah harapan pembangunan yang dilaksanakan selama tahun 2009 dapat memberikan manfaat khususnya bagi peningkatan kesejahteraan dan pelayanan kepada masyarakat Kabupaten Bandung.

Page 322: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

Anggaran Realisasi %1 2 3 4 5

1 DINAS PENDIDIKAN 131.397.812.050 124.776.945.749 94,96 a. URUSAN PENDIDIKAN 131.097.812.050 124.476.945.749 94,95

Program Pendidikan Anak Usia Dini 888.006.000 888.006.000 100,00 Pembangunan Sarana dan Prasarana Bermain 107.500.000 107.500.000 100,00 Pelatihan Kompetensi Tenaga Pendidik 32.010.000 32.010.000 100,00 Pengembangan Pendidikan Anak Usia Dini 378.720.000 378.720.000 100,00 Penyelenggaraan Pendidikan Anak Usia Dini 197.800.000 197.800.000 100,00 Pengembangan Data & Informasi Pendidikan Anak Usia Dini 113.456.000 113.456.000 100,00 Pengembangan Kurikulum, Bahan Ajar dan Model Pembelajaran PAUD

30.000.000 30.000.000 100,00

Penyelenggaraan Koordinasi dan Kerjasama PAUD 28.520.000 28.520.000 100,00 Program Wajib Belajar Pendidikan Dasar Sembilan Tahun 92.444.724.500 86.009.422.140 93,04

Pembangunan Gedung Sekolah 7.563.000.000 3.487.037.677 46,11

Penambahan Ruang Kelas Sekolah (SD) 14.810.875.000 13.902.146.490 93,86

Pengadaan Buku-buku dan Alat Tulis Siswa 50.000.000 49.600.000 99,20

Pengadaan pakaian seragam sekolah 997.050.000 997.050.000 100,00

Pengadaan Alat Praktik dan Peraga Siswa 1.197.700.000 1.138.409.900 95,05

Pengadaan Meubelair Sekolah 3.936.640.000 3.423.161.339 86,96

Rehabilitasi Sedang/Berat Ruang Kelas 7.404.000.000 7.404.000.000 100,00

Pelatihan Kompetensi Siswa Berprestasi 227.525.000 226.725.000 99,65

Pelatihan penyusunan kurikulum 147.890.000 57.890.000 39,14

Pembinaan SMP Terbuka 30.050.000 30.050.000 100,00 Penyediaan Bantuan Operasional Sekolah (BOS) jenjang SD/MI/SDLB dan SMP/MTs serta Pesantren Salafiyah dan Satuan Pendidikan Non Islam setara SD dan SMP

50.040.192.500 49.258.549.734 98,44

Penyediaan dan Pengembangan Sekolah untuk SD/MI dan SMP/MTs

1.980.000.000 1.975.000.000 99,75

Penyelenggraan paket A setara SD 137.885.000 137.885.000 100,00

Penyelenggaraan Paket B setara SMP 1.604.950.000 1.604.950.000 100,00 Pembinaan Kelembagaan dan Manajemen Sekolah dengan Penerapan Manajemen Berbasis Sekolah (MBS) di Satuan Pendidikan Dasar

1.293.925.000 1.293.925.000 100,00

Pembinaan minat, bakat dan kreativitas siswa 1.023.042.000 1.023.042.000 100,00 Program Pendidikan Menengah 29.053.491.800 28.867.927.859 99,36

Pembangunan gedung sekolah 2.305.516.000 2.305.516.000 100,00

Penambahan ruang kelas sekolah 3.800.000.000 3.800.000.000 100,00 Pembangunan laboratorium dan ruang praktikum sekolah (laboratorium bahasa, Komputer, IPA, IPS dan lain-lain)

925.000.000 925.000.000 100,00

Pengadaan Meubelair Sekolah 1.023.800.000 838.236.059 81,87

Rehabilitasi sedang/berat ruang kelas sekolah 797.200.000 797.200.000 100,00

Pelatihan Penyusunan Kurikulum 24.830.000 24.830.000 100,00

Penyediaan Bantuan Operasional Manajemen Mutu (BOMM) 19.092.875.000 19.092.875.000 100,00

Penyelenggaraan Paket C Setara SMA 522.650.000 522.650.000 100,00 Pembinaan Kelembagaan dan Manajemen Sekolah dengan Penerapan Manajemen Berbasis Sekolah (MBS)

203.670.800 203.670.800 100,00

Pengembangan Materi Belajar Mengajar dengan Menggunakan teknologi informasi dan komunikasi (TIK)

324.340.000 324.340.000 100,00

Penyelenggaraan akreditasi Sekolah Menengah 33.610.000 33.610.000 100,00

REKAPITULASI ANGGARAN DAN REALISASI BELANJA DAERAH PER SKPDTAHUN ANGGARAN 2009

No. SKPD, URUSAN, PROGRAM DAN KEGIATAN Alokasi Biaya (Rp)

LAMPIRAN A

1

Page 323: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

No. SKPD, URUSAN, PROGRAM DAN KEGIATAN Alokasi Biaya (Rp)Program Pendidikan Non Formal 2.368.351.250 2.368.351.250 100,00 Pembinaan Pendidikan Kursus dan Kelembagaan 51.674.500 51.674.500 100,00 Pembinaan Pendidikan Kursus dan Kelembagaan 71.350.000 71.350.000 100,00 Pengembangan Pendidikan Keaksaraan 1.175.750.000 1.175.750.000 100,00 Penyediaan Sarana dan Prasarana Pendidikan Non Formal 560.000.000 560.000.000 100,00 Pengembangan Data dan Irformasi Pendidikan Non Formal 47.825.000 47.825.000 100,00 Pengembangan Kurikulum, Bahan Ajar dan Model Pembelajaran Pendidikan Non Formal

311.573.750 311.573.750 100,00

Pengembangan Sertifikasi Pendidikan Non Formal 150.178.000 150.178.000 100,00 Program Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan

5.341.679.000 5.341.679.000 100,00

Pembinaan Kelompok Kerja Guru (KKG) 147.860.000 147.860.000 100,00 Pendidikan Lanjutan bagi Pendidik untuk Memenuhi Standar Kualitas

1.709.000.000 1.709.000.000 100,00

Pengembangan Mutu dan Kualitas Program Pendidikan dan Pelatihan bagi Pendidik dan Tenaga Kependidikan

2.840.510.000 2.840.510.000 100,00

Pengembangan Sistem Pendataan dan Pemetaan Pendidik dan Tenaga Pendidikan

343.024.000 343.024.000 100,00

Monitoring, evaluasi dan pelaporan 301.285.000 301.285.000 100,00 Program Manajemen Pelayanan Pendidikan 1.001.559.500 1.001.559.500 100,00

Pelaksanaan Evaluasi Hasil Kinerja Bidang Pendidikan 186.872.500 186.872.500 100,00

Pelaksanaan Kerjasama secara Kelembagaan di Bidang Pendidikan 328.502.000 328.502.000 100,00

Sosialisasi dan Advokasi Berbagai Peraturan Pemeritah di Bidang Pendidikan

423.410.000 423.410.000 100,00

Sinergitas Penyusunan Rencana dan Program Pembangunan Pendidikan

62.775.000 62.775.000 100,00

b. URUSAN KEBUDAYAAN 300.000.000 300.000.000 100,00 Program Pengelolaan Kekayaan Budaya 150.000.000 150.000.000 100,00

Pelestarian Fisik dan Kandungan Bahan Pustaka Termasuk Naskah Kuno

60.000.000 60.000.000 100,00

Pengelolaan dan Pengembangan Pelestarian Peninggalan Sejarah Purbakala, Museum dan Peninggalan Bawah Air

30.000.000 30.000.000 100,00

Pengembangan Nilai dan Geografi Sejarah 50.000.000 50.000.000 100,00

Pengembangan Data Base Sistem Informasi Sejarah Purbakala 10.000.000 10.000.000 100,00

Pengelolaan Pengelolaan Keragaman Budaya 150.000.000 150.000.000 100,00 Pengembangan Kesenian dan Kebudayaan Daerah 150.000.000 150.000.000 100,00

2 DINAS KESEHATAN 82.176.096.956 77.278.200.065 94,04 a. URUSAN KESEHATAN 82.176.096.956 77.278.200.065 94,04

Program Obat dan Perbekalan Kesehatan 11.878.094.426 11.613.593.771 97,77 Pengadaaan obat dan perbekalan kesehatan 11.802.389.426 11.537.888.771 97,76 Peningkatan pemerataan obat dan perbekalan kesehatan 11.200.000 11.200.000 100,00 Peningkatan mutu pelayanan farmasi komunitas dan rumah sakit 49.425.000 49.425.000 100,00

Peningkatan mutu penggunaan obat dan perbekalan kesehatan 15.080.000 15.080.000 100,00

Program Upaya Kesehatan Masyarakat 15.507.066.125 13.734.017.900 88,57 Pelayanan kesehatan penduduk miskin dipuskesmas dan jaringannya

49.928.500 49.928.500 100,00

Pengadaan, peningkatan dan perbaikan sarana dan prasarana puskesmas dan jaringannya (DAK)

11.672.970.500 10.587.615.570 90,70

Peningkatan kesehatan masyarakat 152.137.500 152.137.500 100,00

Peningkatan pelayanan kesehatan bagi pengungsi korban bencana 178.885.000 178.615.000 99,85

Peningkatan Pelayanan dan Penanggulangan Masalah Kesehatan (Peningkatan Manajemen Yankes)

286.732.625 285.948.625 99,73

Penyediaan biaya operasional dan pemeliharaan 3.096.963.000 2.410.323.705 77,83

Pengembangan Masyarakat Sehat (Bandung Sehat) 69.449.000 69.449.000 100,00

2

Page 324: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

No. SKPD, URUSAN, PROGRAM DAN KEGIATAN Alokasi Biaya (Rp)Program Pengawasan Obat dan Makanan 127.587.500 127.587.500 100,00 Peningkatan pemberdayaan konsumen/masyarakat di bidang obat dan makanan

13.800.000 13.800.000 100,00

Peningkatan pengawasan keamanan pangan dan bahan berbahaya 92.900.000 92.900.000 100,00

Peningkatan penyidikan dan penegakan hukum di bidang obat dan makanan

20.887.500 20.887.500 100,00

Program Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan masyarakat

604.213.355 544.828.355 90,17

Peningkatan pemanfaatan sarana kesehatan 57.407.500 57.407.500 100,00

Peningkatan pendidikan tenaga penyuluh kesehatan 315.453.500 262.238.500 83,13

Monitoring, evaluasi dan pelaporan 14.099.375 14.099.375 100,00

Program Perbaikan Gizi Masyarakat 1.414.567.000 1.275.000.850 90,13

Penyusunan peta informasi masyarakat kurang gizi 173.285.000 164.634.850 95,01

Pemberian tambahan makanan dan vitamin 1.004.737.500 876.362.500 87,22

Penanggulangan kurang energi protein (KEP), anemia gizi besi, gangguan akibat kurang yodium (GAKY), kurang vitamin A dan kekurangan zat gizi mikro lainnya

155.934.500 153.543.500 98,47

Pemberdayaan masyarakat untuk pencapaian keluarga sadar gizi 80.610.000 80.460.000 99,81

Program Pengembangan Lingkungan Sehat 668.341.500 667.600.160 99,89

Pengkajian pengembangan lingkungan sehat 668.341.500 667.600.160 99,89

Program Pencegahan dan Penanggula-ngan Penyakit Menular

4.758.266.600 3.675.519.333 77,24

Penyemprotan/ fogging sarang nyamuk 147.795.000 147.795.000 100,00

Pengadaan alat fogging dan bahan-bahan fogging 186.350.000 157.070.000 84,29

Pelayanan vaksinasi bagi balita dan anak sekolah 282.955.000 282.955.000 100,00

Pelayanan pencegahan dan penanggulangan penyakit menular 957.205.500 689.712.775 72,05

Pencegahan penularan penyakit endemik/epidemik 2.171.778.250 1.970.056.708 90,71

Peningkatan Imunisasi 731.129.850 146.876.850 20,09

Peningkatan surveillance epideminologi dan penaggulangan wabah

281.053.000 281.053.000 100,00

Program Standarisasi Pelayanan Kesehatan 839.959.875 793.520.875 94,47 Penyusunan Standar Jaminan Pelayanan Kesehatan (Kajian Jaminan Pelayanan Kesehatan Daerah)

191.323.750 177.178.750 92,61

Evaluasi dan pengembangan standar pelayanan kesehatan 44.132.875 44.132.875 100,00

Pembangunan dan pemutakhiran data dasar standar pelayanan kesehatan

78.752.000 78.752.000 100,00

Monitoring, evaluasi dan pelaporan 525.751.250 493.457.250 93,86

Program pelayanan kesehatan penduduk miskin 16.322.816.935 16.255.026.436 99,58

Pelayanan kesehatan dasar dan rujukan bagi masyarakat miskin 16.322.816.935 16.255.026.436 99,58

Program pengadaan, peningkatan dan perbaikan sarana dan prasarana puskesmas/puskesmas pembantu dan jaringannya

4.255.585.000 3.652.387.100 85,83

Pengadaaan sarana dan prasarana puskesmas 2.126.590.000 1.662.548.600 78,18

Pemeliharaan rutin/berkala sarana dan prasarana puskesmas 2.046.495.000 1.922.647.000 93,95

Pemeliharaan rutin/berkala sarana dan prasarana puskesmas keliling

82.500.000 67.191.500 81,44

Program pengadaan, peningkatan sarana dan prasarana rumah sakit/rumah sakit jiwa/rumah sakit paru-paru/rumah sakit mata

24.581.572.640 23.812.057.710 96,87

Pembangunan rumah sakit 22.530.371.000 22.530.371.000 100,00

Pengadaan alat-alat Rumah Sakit 532.879.940 469.217.300 88,05

211.082.980 97,16 Pengembangan media promosi dan informasi sadar hidup sehat 217.252.980

3

Page 325: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

No. SKPD, URUSAN, PROGRAM DAN KEGIATAN Alokasi Biaya (Rp)Pengadaan obat-obatan Rumah Sakit 233.574.500 211.440.950 90,52

Pengadaan ambulance/mobil jenazah 153.951.300 152.818.950 99,26

Pengadaan perlengkapan rumah tangga rumah sakit (dapur, ruang pasien, laundry, ruang tunggu dll)

232.914.900 211.757.200 90,92

Pengadaan bahan-bahan logistik rumah sakit 401.189.300 222.260.610 55,40

Pengadaan pencetakan administrasi dan surat menyurat rumah sakit

6.606.700 6.306.700 95,46

Penunjang operasional rumah sakit 490.085.000 7.885.000 1,61

Program pemeliharaan sarana dan prasarana rumah sakit/rumah sakit jiwa/rumah sakit paru-paru/rumah sakit mata

10.197.500 6.197.500 60,77

Pemeliharaan rutin/berkala instalasi pengolahan limbah rumah sakit

10.197.500 6.197.500 60,77

Program Kemitraan peningkatan pelayanan kesehatan 224.340.500 222.070.500 98,99

Kemitraan peningkatan kualitas dokrer dan paramedis 224.340.500 222.070.500 98,99

Program peningkatan pelayanan kesehatan lansia 151.533.000 147.249.500 97,17

Pendidikan dan pelatihan perawatan kesehatan 16.255.500 16.255.500 100,00

Pembangunan pusat-pusat pelayanan kesehatan 135.277.500 130.994.000 96,83

Program peningkatan keselamatan ibu melahirkan dan anak

831.955.000 751.542.575 90,33

Penyuluhan kesehatan bagi ibu hamil dari keluarga kurang mampu 831.955.000 751.542.575 90,33

3 RSD MAJALAYA 12.120.172.000 11.762.150.935 97,05

a. URUSAN KESEHATAN 12.120.172.000 11.762.150.935 97,05

Program Upaya Kesehatan Masyarakat 8.846.929.500 8.793.060.460 99,39

Penyediaan biaya operasional dan pemeliharaan 8.846.929.500 8.793.060.460 99,39 Program pengadaan, peningkatan sarana dan prasarana rumah sakit/rumah sakit jiwa/rumah sakit paru-paru/rumah sakit mata

3.085.592.500 2.782.330.775 90,17

Pengadaan alat-alat rumah sakit 2.520.812.500 2.222.386.550 88,16

Pengadaan Alat Kesehatan Rumah Sakit

Pengadaan mebeuler rumah sakit 302.500.000 299.821.900 99,11

Pengembangan Type rumah sakit 262.280.000 260.122.325 99,18

Program pemeliharaan sarana dan prasarana rumah sakit/rumah sakit jiwa/rumah sakit paru-paru/rumah sakit mata

53.150.000 52.669.500 99,10

Pemeliharaan rutin/berkala instalasi pengolahan limbah rumah sakit/IPAL

53.150.000 52.669.500 99,10

Program Kemitraan peningkatan pelayanan kesehatan 134.500.000 134.090.200 99,70

Kemitraan peningkatan kualitas dokter dan paramedis serta non medis

134.500.000 134.090.200 99,70

4 RSD SOREANG 18.590.086.000 16.969.741.876 91,28

a. URUSAN KESEHATAN 18.590.086.000 16.969.741.876 91,28

Program Upaya Kesehatan Masyarakat 7.037.781.150 6.204.418.186 88,16

Peningkatan kesehatan Rumah Sakit 7.037.781.150 6.204.418.186 88,16

Program Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan masyarakat

44.375.000 41.871.100 94,36

Promosi Kesehatan dan Rujukan Rumah Sakit 44.375.000 41.871.100 94,36

Program pengadaan, peningkatan sarana dan prasarana rumah sakit/rumah sakit jiwa/rumah sakit paru-paru/rumah sakit mata

10.205.053.350 9.554.930.660 93,63

Rehabilitasi Bangunan Rumah Sakit 2.947.228.750 2.680.782.274 90,96

Pengadaan Alat-Alat Kesehatan Rumah Sakit 1.159.992.000 1.118.049.625 96,38

4

Page 326: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

No. SKPD, URUSAN, PROGRAM DAN KEGIATAN Alokasi Biaya (Rp)Pengadaan Obat-Obatan Rumah Sakit 1.714.719.600 1.694.985.396 98,85

Pengadaan Perlengkapan Rumah Tangga Rumah Sakit 1.234.675.000 1.181.900.730 95,73

Pengadaan Bahan-Bahan Logistik Rumah Sakit 2.941.247.500 2.690.672.135 91,48

Pengembangan Tipe Rumah Sakit 181.070.000 181.070.000 100,00

Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan 26.120.500 7.470.500 28,60

Program pemeliharaan sarana dan prasarana rumah sakit/rumah sakit jiwa/rumah sakit paru-paru/rumah sakit mata

814.368.500 799.027.430 98,12

Pemeliharaan Rutin/Berkala Rumah Sakit 701.868.500 686.556.900 97,82

Pemeliharaan Rutin/Berkala Instalasi Pengolahan Limbah Rumah Sakit

62.500.000 62.470.530 99,95

Pemeliharaan Rutin/Berkala Alat-alat Kesehatan Rumah Sakit 50.000.000 50.000.000 100,00

Program Kemitraan peningkatan pelayanan kesehatan 488.508.000 369.494.500 75,64

Kemitraan Peningkatan Kualitas Pelayanan Dokter dan Paramedis 488.508.000 369.494.500 75,64

5 DINAS BINA MARGA 131.388.325.500 92.965.319.548 70,76

a. URUSAN PEKERJAAN UMUM 127.876.765.500 90.000.247.548 70,38

Program Pembangunan Jalan dan Jembatan 44.133.193.500 11.822.243.500 26,79

Pembangunan Jalan 5.500.150.000 2.296.692.000 41,76

Perencanaan pembangunan jembatan 795.930.000 741.653.000 93,18

Pembangunan jembatan 16.365.113.500 8.203.642.500 50,13

Pembebasan lahan untuk jalan / Pembangunan Jalan: untuk jalan Tol Seroja, Perencanaan penentuan strack out trace jalan Katapang- stadion, Perencanaan penentuan strack out trace jalan akses jalan Tol Cincin – Parung Serab – Al Fathu.

21.472.000.000 580.256.000 2,70

Program Pembangunan Draenase dan Gorong - gorong 3.753.775.000 3.450.296.000 91,92

Perencanaan draenase dan gorong - gorong 654.065.000 624.907.000 95,54

Pembangunan draenase dan gorong - gorong 3.099.710.000 2.825.389.000 91,15

Program Pembangunan Turap/Talud/Bronjong 4.887.397.500 4.431.474.500 90,67

Perencanaan pembangunan turap/talud/bronjong 289.895.000 277.876.000 95,85

Pembangunan Turap/talud/bronjong 4.597.502.500 4.153.598.500 90,34

Program rehabilitasi/pemeliharaan Jalan dan Jembatan 70.772.990.000 66.228.003.048 93,58

Perencanaan rehab/ pemeliharaan jalan 837.784.000 820.039.000 97,88

Perencanaan rehab/pemeliharaan jembatan 897.295.000 863.654.931 96,25

Rehab/pemeliharaan jalan 57.538.323.500 54.307.210.517 94,38

Rehab/pemeliharaan jembatan 11.199.587.500 9.937.098.600 88,73

Monitoring, evaluasi dan pelaporan 300.000.000 300.000.000 100,00

Program Inspeksi Kondisi Jalan dan Jembatan 938.437.500 924.006.500 98,46

Inspeksi kondisi jalan 815.560.000 801.140.000 98,23

Insepksi kondisi jembatan 122.877.500 122.866.500 99,99

Program Pemb Sistem Informasi Data Base Jalan dan Jembatan

153.870.000 153.318.000 99,64

Penyusunan informasi data base jalan 153.870.000 153.318.000 99,64

Penyusunan Data Base Quarry #DIV/0!

5

Page 327: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

No. SKPD, URUSAN, PROGRAM DAN KEGIATAN Alokasi Biaya (Rp)Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Kebinamargaan

370.979.000 365.080.000 98,41

Perlengkapan bengkel alat berat 28.854.000 28.431.000 98,53

Alat ukur dan Laboratorium 42.000.000 41.524.000 98,87

Pemeliharaan alat berat 300.125.000 295.125.000 98,33

Program Pengembangan Wilayah Strategis dan Cepat Tumbuh

2.866.123.000 2.625.826.000 91,62

Pembangunan dan peningkatan infrastruktur 2.866.123.000 2.625.826.000 91,62

Jasa Konsultasi #DIV/0!

b. URUSAN PERHUBUNGAN 3.511.560.000 2.965.072.000 84,44 Program Pembangunan Prasarana dan Fasilitas Perhubungan

3.511.560.000 2.965.072.000 84,44

Pembangunan/ Pemeliharaan Penerangan Jalan umum 3.511.560.000 2.965.072.000 84,44

6 DINAS PERUMAHAN PENATAAN RUANG DAN KEBERSIHAN

25.503.954.500 24.420.666.380 95,75

a. URUSAN PERUMAHAN RAKYAT 14.416.758.500 13.716.797.280 95,14 Program Pengembangan Perumahan 5.455.459.500 5.019.638.180 92,01

Kegiatan Penetapan Kebijakan, Strategi dan Program Perumahan (Penyusunan RPIJM Perumahan dan Permukiman)

49.060.000 48.440.000 98,74

Kegiatan Penyusunan Norma, Standar, Pedoman dan manual (NSPM) (Penyusunan Analisa Harga Satuan Bangunan & Lingkungan)

33.625.000 33.625.000 100,00

Kegiatan Fasilitasi dan Stimulasi Pemb. Masyarakat Kurang Mampu (Pemb. Rumah dan Prasarana Lingkungan Permukiman Layak Huni)

2.575.896.500 2.558.252.900 99,32

Kegiatan Pembangunan Sarana dan Prasarana Rumah Sederhana Sehat

2.747.351.000 2.329.793.280 84,80

Kegiatan Penyusunan Data Bangunan Pemerintah 49.527.000 49.527.000 100,00

Program Lingkungan Sehat Perumahan 7.898.150.000 7.634.944.500 96,67

Kegiatan Penyediaan Sarana Air Bersih dan Sanitasi Dasar Bagi Masyarakat Miskin (Penyediaan Air Bersih Pedesaan / Musrenbang / DAK / Pendamping P2TPD)

7.329.375.000 7.070.756.500 96,47

Kegiatan Penetapan Kebijakan Strategi Penyelenggaraan Keserasian Berimbang (Penyusunan Community Action Plan Rencana Perumahan dan Permukiman (CAP RPP))

294.695.000 290.120.000 98,45

Kegiatan Pengendalian dan Penataan Bangunan (Pengawasan, Penertiban dan Pengendalian Bangunan)

274.080.000 274.068.000 99,996

Program Pemberdayaan Komunitas Perumahan 89.719.000 89.568.250 99,83

Kegiatan Fasilitasi Pembangunan Prasarana dan Sarana Dasar Pemukiman (Pembinaan dan Evaluasi KPPABD)

89.719.000 89.568.250 99,83

Program Peningkatan Kesiagaan dan Pencegahan Bahaya Kebakaran

973.430.000 972.646.350 99,92

Kegiatan Pendidikan dan Pelatihan Pertolongan dan Pencegahan Kebakaran.

29.860.000,00 29.860.000,00 100,00

Kegiatan Penyuluhan Pencegahan Bahaya Kebakaran 45.850.000,00 45.793.300,00 99,88

Kegiatan Pengadaan Sarana dan Prasarana Pencegahan Bahaya Kebakaran

100.000.000,00 99.390.000,00 99,39

Kegiatan Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Pencegahan Bahaya Kebakaran

367.925.000,00 367.808.050,00 99,97

Kegiatan Pencegahan dan Pengendalian Bahaya Kebakaran 429.795.000,00 429.795.000,00 100,00

6

Page 328: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

No. SKPD, URUSAN, PROGRAM DAN KEGIATAN Alokasi Biaya (Rp)b. URUSAN PENATAAN RUANG 1.012.109.000 1.000.133.000 98,82

Program Perencanaan Tata Ruang 420.848.000 416.413.000 98,95

Kegiatan Penetapan Kebijakan tentang RDTRK, RTRK, RTBL (Penyusunan Raperda RDTRK)

45.848.000 45.448.000 99,13

Kegiatan Penyusunan Rencana Detail Tata Ruang Kawasan (Penyusunan RDTRK dan Zoning Regulation)

375.000.000 370.965.000 98,92

Program Pemanfaatan Ruang 480.341.000 473.732.000 98,62

Survey dan Pemetaan (Pembuatan Peta Wilayah Skala 1 : 1000) 480.341.000 473.732.000 98,62

Program Pengendalian Pemanfaatan Ruang 110.920.000 109.988.000 99,16

Kegiatan Penyusunan Kebijakan Pengendalian Pemanfaatan Ruang (Penyusunan Raperda Site Plan).

110.920.000 109.988.000 99,16

c. URUSAN PERHUBUNGAN 400.000.000 397.699.000 99,42 Program Pembangunan Sarana dan Prasarana Perhubungan

400.000.000 397.699.000 99,42

Kegiatan Penyusunan Kebijakan Pengendalian Pemanfaatan Ruang (Pembangunan Gapura)

400.000.000 397.699.000 99,42

d URUSAN LINGKUNGAN HIDUP 9.398.907.000 9.038.455.350 96,16 Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan

8.769.326.000 8.482.706.600 96,73

Kegiatan Penyediaan Sarana dan Prasarana Pengolahan Persampahan.

3.101.012.000 3.026.770.764 97,61

Kegiatan Peningkatan Operasi dan Pemeliharaan Prasarana dan Sarana Persampahan

5.571.764.000 5.360.605.736 96,21

Kegiatan sosialisasi Kebijakan Pengelolaan Persampahan (Sosialisasi Kebersihan)

96.550.000 95.330.100 98,74

Program Pengendalian Pencemaran dan Perusakan Lingkungan Hidup

133.255.000 80.850.000 60,67

Kegiatan Pengkajian Dampak Lingkungan (Penyusunan UPL/UKL& DPPL)

133.255.000 80.850.000 60,67

Program Pengelolaan Ruang Terbuka Hijau 496.326.000 474.898.750 95,68

Kegiatan Penataan RTH (Pengelolaan Sarana dan Prasarana Taman)

69.850.000 69.840.000 99,99

Kegiatan Pemeliharaan RTH (Pengelolaan Sarana dan Prasarana Taman)

426.476.000 405.058.750 94,98

e. URUSAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA 276.180.000 267.581.750 96,89

Program peningkatan partisipasi masyarakat dalam membangun desa

276.180.000 267.581.750 96,89

Pembinaan Kelompok Masyarakat Pembangunan Desa 276.180.000 267.581.750 96,89

7 BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH 3.584.201.600 2.964.027.000 82,70

a. URUSAN PENATAAN RUANG 486.098.000 447.066.500 91,97

Program Perencanaan Tata Ruang 486.098.000 447.066.500 91,97

Kegiatan Survey dan Pemetaan 486.098.000 447.066.500 91,97

b. URUSAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN 2.231.827.050 1.708.386.000 76,55

Program perencanaan pembangunan daerah 1.291.018.550 825.656.250 63,95

Penetapan RPJPD 296.170.000 40.481.500 13,67

Penyusunan rancangan RKPD 691.684.000 491.121.000 71,00

Monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan rencana pembangunan daerah

303.164.550 294.053.750 96,99

7

Page 329: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

No. SKPD, URUSAN, PROGRAM DAN KEGIATAN Alokasi Biaya (Rp)Program perencanaan pembangunan ekonomi 412.883.500 382.323.500 92,60

Koordinasi perencanaan pembangunan bidang ekonomi 412.883.500 382.323.500 92,60

Program perencanaan sosial budaya 181.975.000 166.273.000 91,37

Koordinasi perencanaan pembangunan bidang sosial dan budaya 181.975.000 166.273.000 91,37

Program perencanaan prasarana wilayah dan sumber daya alam

345.950.000 334.133.250 96,58

koordinasi perencanaan pembangunan prasarana fisik dan kewilayahan

345.950.000 334.133.250 96,58

c. URUSAN STATISTIKA 866.276.550 808.574.500 93,34

Program pengembangan data/ informasi/ statistik daerah

866.276.550 808.574.500 93,34

Pengolahan, updating dan analisis data dan statistik daerah 866.276.550 808.574.500 93,34

8 DINAS PERHUBUNGAN 1.559.015.603 1.523.170.425 97,70

a. URUSAN PERHUBUNGAN 1.559.015.603 1.523.170.425 97,70

Program Pembangunan Prasarana dan Fasilitas Perhubungan

265.982.000 252.232.000 94,83

Perencanaan Pembangunan Prasarana dan Fasilitas Perhubungan 17.122.000 17.122.000 100,00

Koordinasi dalam Pembangunan Prasarana dan Fasilitas Perhubungan

38.380.000 24.630.000 64,17

Peningkatan Pengelolaan Terminal 210.480.000 210.480.000 100,00

Program Rehabilitasi dan Pemeliharaaan Prasarana dan Fasilitas LLAJ

115.305.000 113.281.000 98,24

Rehabilitasi/pemeliharaan sarana alat pengujian kendaraan bermotor

68.100.000 67.550.000 99,19

Rehabilitasi/pemeliharaan terminal/pelabuhan 47.205.000 45.731.000 96,88

Program Peningkatan Pelayanan Angkutan 707.381.250 696.276.050 98,43

Pengendalian disiplin pengoperasian angkutan umum di jalan raya 505.030.000 504.980.000 99,99

Penataan tempat-tempat pemberhentian angkutan umum 44.072.500 41.917.500 95,11

Pengumpulan, validasi data angkutan dan analisis data base pelayanan angkutan

58.278.750 57.718.750 99,04

Pembinaan/penyuluhan para pengemudi dan pengusaha angkutan 100.000.000 91.659.800 91,66

Program Pembangunan Pengendalian dan Pengamanan Lalu Lintas

256.211.875 251.248.875 98,06

Pengadaan rambu-rambu lalu lintas 113.402.500 112.129.500 98,88

Pengadaan marka jalan 142.809.375 139.119.375 97,42

Program Peningkatan Kelaikan Pengoperasian Kendaraan Bermotor

214.135.478 210.132.500 98,13

Uji Emisi Gas Buang (Smoke Tester) 214.135.478 210.132.500 98,13

9 BADAN PENGENDALIAN LINGKUNGAN HIDUP 1.333.184.000 1.233.898.531 92,55

a. URUSAN LINGKUNGAN HIDUP 1.333.184.000 1.233.898.531 92,55

Program Pengendalian Pencemaran dan Perusakan Lingkungan Hidup

758.334.500 679.083.406 89,55

Koordinasi Penilaian Kota Sehat/Adipura 76.520.000 70.612.500 92,28

8

Page 330: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

No. SKPD, URUSAN, PROGRAM DAN KEGIATAN Alokasi Biaya (Rp)Program Pengendalian Pencemaran dan Perusakan Lingkungan

#DIV/0!

Kegiatan Pemantauan Kualitas Lingkungan 470.561.500 414.175.100 88,02

Kegiatan Pengawasan Kebijakan Bidang Lingkungan Hidup. 110.090.000 97.394.000 88,47

Kegiatan Pengembangan Produksi ramah Lingkungan 40.000.000 36.019.806 90,05

Kegiatan Peningkatan Peranserta Masyarakat dalam Pengendalian Lingkungan Hidup

61.163.000 60.882.000 99,54

Program Perlindungan dan Konservasi Sumber Daya Alam

205.535.500 197.411.000 96,05

Kegiatan Peningkatan Konservasi Daerah Tangkapan Air dan Sumber-sumber Air

105.385.500 100.068.500 94,95

Kegiatan Peningkatan Peranserta Masyarakat dalam Perlindungan dan Konservasi Sumber Daya Alam

100.150.000 97.342.500 97,20

Program Peningkatan Kualitas dan Akses Informasi Sumber Daya Alam dan Lingkungan

94.275.000 91.530.000 97,09

Kegiatan Pengembangan Data dan Informasi Lingkungan 94.275.000 91.530.000 97,09

Program Peningkatan Pengendalian Polusi 275.039.000 265.874.125 96,67

Kegiatan Pengujian Emisi/Polusi Udara Akibat Aktifitas Industri 29.559.000 29.253.400 98,97

Kegiatan Pengujian Kadar Polusi Limbah Padat dan Limbah Cair 195.480.000 192.962.475 98,71

Kegiatan Penyuluhan Pengendalian Polusi dan Pencemaran 50.000.000 43.658.250 87,32

10 BADAN KELUARGA BERENCANA DAN PEMBERDAYAAN PEREMPUAN

2.241.447.955 2.184.049.895 97,44

a. URUSAN PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK

383.996.000 365.756.650 95,25

Program Keserasian Kebijakan Peningkatan Kualitas Anak dan Perempuan

110.895.250 110.316.250 99,48

Pelaksanaan Sosialisasi yang terkait degan kesetaraan gender, pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak

110.895.250 110.316.250 99,48

Program Penguatan Kelembagaan Pengarustamaan Gender dan Anak

79.400.000 69.550.000 87,59

Fasilitasi Pengembangan Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdyaan Perempuan (P2TP2)

79.400.000 69.550.000 87,59

Program Peningkatan Kualitas Hidup dan Perlindungan Perempuan

104.675.750 102.065.400 97,51

Pelaksanaan Kebijakan Perlindungan Perempuan di daerah 104.675.750 102.065.400 97,51

Program Peningkatan Peran Serta dan Kesetaraan Jender dalam Pembangunan

89.025.000 83.825.000 94,16

Penyuluhan bagi ibu rumah tangga dalam membangun keluarga sejahtera

69.225.000 69.225.000 100,00

Pameran Hasil Karya Perempuan di bidang pembangunan 19.800.000 14.600.000 73,74

b. URUSAN KELUARGA BERENCANA DAN KELUARGA SEJAHTERA

1.857.451.955 1.818.293.245 97,89

Program Keluarga Berencana 662.748.055 630.263.445 95,10

Penyediaan pelayanan KB dan Alat Kontrasepsi Bagi Keluarga Miskin

297.820.610 265.555.000 89,17

Pelayanan KIE 80.670.000 80.451.000 99,73

9

Page 331: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

No. SKPD, URUSAN, PROGRAM DAN KEGIATAN Alokasi Biaya (Rp)Promosi Pelayanan Khiba 78.378.050 78.378.050 100,00

Pembinaan Keluarga Berencana 205.879.395 205.879.395 100,00

Program Kesehatan Reproduksi Remaja 68.288.000 68.288.000 100,00

Memperkuat Dukungan dan Partisipasi Masyarakat 68.288.000 68.288.000 100,00

Program Pelayanan Kontrasepsi 675.278.000 671.431.000 99,43

Pengadaan Alat Kontrasepsi 675.278.000 671.431.000 99,43

Program Pembinaan Peran Serta Masyarakat Dalam Pelayanan KB/KR yang mandiri

261.817.900 261.817.900 100,00

Fasilitasi Pembentukan Kelompok Masyarakat Peduli KB 261.817.900 261.817.900 100,00

Program peningkatan penanggulangan narkoba, PMS termasuk HIV/ AIDS

25.100.000 25.000.000 99,60

Penyuluhan penanggulangan narkoba, PMS termasuk HIV/ AIDS 25.100.000 25.000.000 99,60

Program Pengembangan Bahan Informasi tentang Pengasuhan dan Pembinaan Tumbuh Kembang Anak

35.705.000 32.977.900 92,36

Pengumpulan bahan informasi tentang pengasuhan dan pembinaan tumbuh kembang anak

35.705.000 32.977.900 92,36

Program Penyiapan Tenaga Pendamping Kelompok Bina Keluarga

128.515.000 128.515.000 100,00

Pelatihan tenaga pendamping kelompok bina keluarga di Kecamatan

128.515.000 128.515.000 100,00

11 DINAS SOSIAL, KEPENDUDUKAN DAN CATATAN SIPIL 2.232.210.100 2.158.241.575 96,69

a. URUSAN KEPENDUDUKAN DAN CATATAN SIPIL 385.288.850 376.867.350 97,81

Program Penataan Administrasi Kependudukan 385.288.850 376.867.350 97,81

Peningkatan pelayanan publik dalam bidang kependudukan 95.861.000 93.967.000 98,02

Pengembangan Data Base Kependudukan 243.762.850 237.235.350 97,32

Penyusunan kebijakan kependudukan 17.690.000 17.690.000 100,00

Sosialisasi kebijakan kependudukan 17.975.000 17.975.000 100,00

Monitoring Evaluasi dan Pelaporan 10.000.000 10.000.000 100,00

b. URUSAN SOSIAL 1.846.921.250 1.781.374.225 96,45

Program Pemberdayaan Fakir Miskin, Komunitas Adat Terpencil (KAT) dan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) Lainnya

205.073.250 195.032.900 95,10

Pelatihan keterampilan berusaha bagi keluarga miskin 56.697.900 50.396.400 88,89

Pelatihan keterampilan bagi penyandang masalah kesejahteraan sosial

148.375.350 144.636.500 97,48

Program Pelayanan dan Rehabilitasi Kesejahteraan Sosial

104.044.500 97.271.650 93,49

Pelayanan dan perlindungan sosial, hukum bagi korban eksploitasi, perdagangan perempuan dan anak

43.000.000 38.900.000 90,47

Penanganan masalah-masalah strategis yang menyangkut tanggap cepat darurat dan kejadian luar biasa

6.000.000 6.000.000 100,00

Pelayanan dan jaminan sosial bagi lanjut usia 55.044.500 52.371.650 95,14

Program pembinaan anak terlantar 40.229.500 38.291.500 95,18

Peningkatan keterampilan tenaga pembinaan anak terlantar 40.229.500 38.291.500 95,18

Program pembinaan para penyandang cacat dan trauma 137.050.000 131.750.000 96,13

10

Page 332: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

No. SKPD, URUSAN, PROGRAM DAN KEGIATAN Alokasi Biaya (Rp)Pembangunan sarana dan prasarana perawatan para penyandang cacat dan trauma

33.250.000 32.675.000 98,27

Pendidikan dan pelatihan bagi penyandang cacat dan eks trauma 16.040.000 16.040.000 100,00

Pendayagunaan para penyandang cacat dan eks trauma 29.955.000 27.930.000 93,24

Peningkatan keterampilan tenaga pelatihan dan pendidik 57.805.000 55.105.000 95,33

Program pembinaan panti asuhan/ panti jompo 144.117.500 136.706.000 94,86

Peningkatan keterampilan tenaga pelatihan dan pendidik 34.305.000 33.310.000 97,10

Pelayanan sosial bagi peningkatan taraf kesejahteraan sosial lanjut usia

109.812.500 103.396.000 94,16

Program pembinaan eks penyandang penyakit sosial (eks narapidana, PSK, narkoba dan penyakit sosial lainnya)

158.855.000 156.191.000 98,32

Pendidikan dan pelatihan keterampilan berusaha bagi eks penyandang penyakit sosial

56.485.000 55.293.000 97,89

Pemberdayaan eks penyandang penyakit sosial 59.980.000 59.248.000 98,78

Bimbingan sosial pencegahan penyakit sosial 42.390.000 41.650.000 98,25

Program Pemberdayaan Kelembagaan Kesejahteraan Sosial

1.057.551.500 1.026.131.175 97,03

Peningkatan peran aktif masyarakat dan dunia usaha 25.290.000 22.915.000 90,61

Peningkatan kualitas SDM kesejahteraan sosial masyarakat 324.602.500 316.606.925 97,54

Sosialisasi dan pendataan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) Potensi Sosial Kesejahteraan Sosial (PSKS)

233.720.000 231.883.750 99,21

Penambahan sarana dan prasarana UPTD LBK dan UPTD Tuna Sosial Lembang

124.687.500 124.249.500 99,65

Peringatan Hari Pahlawan, Pemeliharaan TMP dan Tugu Perjuangan serta penyantunan PKRI dan janda PKRI

99.251.500 96.831.500 97,56

Penataan Taman Makam Bahagia 250.000.000 233.644.500 93,46

12 DINAS TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI 2.814.646.750 2.787.845.450 99,05 a. URUSAN KETENAGAKERJAAN 2.731.921.750 2.706.970.450 99,09

Program Peningkatan Kualitas dan Produktivitas Tenaga Kerja

1.907.961.750 1.899.365.450 99,55

Pendidikan dan Pelatihan Keterampilan bagi Pencari Kerja 1.888.170.000 1.879.582.000 99,55

Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan 19.791.750 19.783.450 99,96

Program Peningkatan Kesempatan Kerja 335.772.500 319.592.500 95,18

Penyiapan tenaga kerja siap pakai 335.772.500 319.592.500 95,18

Program Perlindungan Pengembangan Lembaga Ketenaga kerjaan

488.187.500 488.012.500 99,96

Sosialisasi Berbagai Peraturan Pelaksanaan tentang Ketenagakerjaan

257.695.500 257.520.500 99,93

Peningkatan Pengawasan, Perlindungan dan Penegakkan Hukum tehadap Keselamatan dan Kesehatan Kerja

230.492.000 230.492.000 100,00

b. URUSAN KETRANSMIGRASIAN 82.725.000 80.875.000 97,76

Program Transmigrasi Lokal 82.725.000 80.875.000 97,76 Monitoring dan Penempatan Transmigrasi 82.725.000 80.875.000 97,76

13 DINAS KOPERASI UKM, PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN

1.404.748.000 1.134.799.450 80,78

a. URUSAN KOPERASI DAN USAHA KECIL MENENGAH 396.998.000 353.913.000 89,15

Program penciptaan iklim Usaha Kecil Menengah yang kondusif

235.443.500 196.043.500 83,27

Sosialisasi kebijakan tentang Usaha Kecil Menengah 51.407.000 51.407.000 100,00

11

Page 333: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

No. SKPD, URUSAN, PROGRAM DAN KEGIATAN Alokasi Biaya (Rp)Fasilitasi permasalahan proses produksi Usaha Kecil Menengah 58.320.000 55.920.000 95,88

Monitoring, evaluasi dan pelaporan 125.716.500 88.716.500 70,57

Program Pengembangan Kewirausahaan dan Keunggulan Kompetitif Usaha Kecil Menengah

88.041.500 88.041.500 100,00

Memfasilitasi peningkatan kemitraan investasi Usaha Kecil Menengah dengan perusahaan Swasta

38.834.000 38.834.000 100,00

Pelatihan manajemen pengelolaan koperasi/ KUD 49.207.500 49.207.500 100,00

Program Pengembangan Sistem Pendukung Usaha Bagi Usaha Mikro Kecil Menengah

30.235.500 26.550.500 87,81

Penyelenggaraan pembinaan industri rumah tangga, industri kecil dan industri menengah

30.235.500 26.550.500 87,81

Program Peningkatan Kualitas Kelembagaan Koperasi 43.277.500 43.277.500 100,00

Peningkatan dan pengembangan jaringan kerjasama usaha koperasi

43.277.500 43.277.500 100,00

b. URUSAN PERDAGANGAN 573.366.000 375.333.450 98,43

Program Perlindungan Konsumen dan pengamanan perdagangan

75.854.000 74.665.150 98,43

Koordinasi peningkatan hubungan kerja dengan lembaga perlindungan konsumen

9.485.000 9.485.000 100,00

Peningkatan pengawasan peredaran barang dan jasa 48.649.000 47.750.150 98,15

Operasionalisasi dan pengembangan UPT kemetrologian daerah 17.720.000 17.430.000 98,36

Program Peningkatan dan Pengembangan Ekspor 18.140.000 18.140.000 100,00

Sosialisasi kebijakan penyederhanaan prosedur dan dokumen ekspor dan impor

18.140.000 18.140.000 100,00

Program Peningkatan Efisiensi Perdagangan Dalam Negeri

447.452.000 250.608.300 56,01

Fasilitasi kemudahan perijinan pengembangan usaha 100.142.000 93.272.300 93,14

Pengembangan pasar dan distribusi barang / produk 128.125.000 127.881.000 99,81

Pengembangan Kelembagaan Kerjasama Kemitraan (DEKRANASDA)

200.000.000 10.270.000 5,14

Peningkatan sistem dan jaringan informasi perdagangan 19.185.000 19.185.000 100,00

Program Pembinaan pedagang kaki lima dan asongan 31.920.000 31.920.000 100,00

Penyuluhan peningkatan disiplin pedagang kakilima dan asongan 31.920.000 31.920.000 100,00

c. URUSAN INDUSTRI 434.384.000 405.553.000 93,36

Program Peningkatan Kapasitas Iptek Sistem Produksi 63.312.500 62.712.500 99,05

Pengembangan sistem inovasi teknologi industri 63.312.500 62.712.500 99,05

Program Pengembangan Industri Kecil dan Menengah 332.006.500 303.882.500 91,53

Pembinaan industri kecil dan menengah dalam memperkuat jaringan klaster industri

251.617.500 251.617.500 100,00

Fasilitasi kerjasama kemitraan industri mikro, kecil dan menengah dengan swasta

80.389.000 52.265.000 65,02

Program Peningkatan Kemampuan Teknologi Industri 39.065.000 38.958.000 99,73

Pembinaan kemampuan teknologi industri (pembinaan kemampuan sistem produksi bagi IKM logam)

39.065.000 38.958.000 99,73

12

Page 334: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

No. SKPD, URUSAN, PROGRAM DAN KEGIATAN Alokasi Biaya (Rp)14 BADAN PENANAMAN MODAL DAERAH DAN PERIJINAN 1.282.686.500 1.245.927.750 97,13

a. URUSAN PENANAMAN MODAL 1.282.686.500 1.245.927.750 97,13

Program Peningkatan Promosi dan Kerjasama Investasi 608.062.500 600.613.500 98,77

Peningkatan koordinasi dan kerjasama di bidang penanaman modal dengan instansi pemerintah dan dunia usaha

61.130.000 56.855.000 93,01

Koordinasi antar lembaga dalam pengendalian pelaksanaan investasi PMDN/PMA

185.050.000 183.920.000 99,39

Peningkatan kegiatan pemantauan, pembinaan, pengawasan pelaksanaan penanaman modal

76.640.000 76.640.000 100,00

Penyelenggaraan pameran investasi 285.242.500 283.198.500 99,28

Program Peningkatan Iklim Investasi dan Realisasi Investasi

674.624.000 645.314.250 95,66

Penyusunan kebijakan investasi bagi pembangunan fasilitasi infrastruktur

87.091.000 87.091.000 100,00

Penyusunan cetak biru (master plan) pengembangan penanaman modal

217.842.500 198.868.250 91,29

Penyederhanaan prosedur perijinan dan peningkatabn pelayanan modal

147.041.500 143.746.000 97,76

Kajian kebijakan penanaman modal 222.649.000 215.609.000 96,84

15 DINAS PEMUDA, OLAH RAGA DAN PARIWISATA 14.644.667.000 13.770.011.375 94,03

a. URUSAN KEPEMUDAAN DAN OLAH RAGA 14.057.169.500 13.288.834.525 94,53

Program Pengembangan dan Keserasian Kebijakan Pemuda

46.104.000 46.104.000 100,00

Pendataan potensi kepemudaan 46.104.000 46.104.000 100,00

Program peningkatan peran serta kepemudaan 800.250.000 788.179.075 98,49

Pembinaan Organisasi kepemudaan 596.980.000 591.542.500 99,09

Pendidikan dan pelatihan dasar kepemimipinan 44.125.000 42.756.225 96,90

Fasilitasi aksi bhakti sosial kepemudaan 50.000.000 50.000.000 100,00

Penyuluhan pencegahan penggunaan narkoba di kalangan generasi muda

49.170.000 47.213.900 96,02

Lomba kreasi dan karya tulis ilmiah di kalangan pemuda 59.975.000 56.666.450 94,48

Program Peningkatan Upaya Penumbuhan Kewirausahaan dan Kecakapan Hidup Pemuda

144.700.000 140.615.500 97,18

Pelatihan kewirausahaan bagi pemuda 44.700.000 41.225.000 92,23

Pendidikan dan pemberdayaan pemuda putus sekolah dalam pembangunan ekonomi masyarakat

50.000.000 49.500.000 99,00

Pelatihan lingkungan hidup pemanfaatan limbah rumah tangga berbasis remaja

50.000.000 49.890.500 99,78

Program Pengembangan Kebijakan dan Manajemen Olahraga

8.978.132.000 8.361.665.700 93,13

Peningkatan mutu organisasi dan tenaga keolahragaan 47.210.000 47.210.000 100,00

Pengembangan perencanaan olah raga terpadu 8.930.922.000 8.314.455.700 93,10

Program Pembinaan dan Pemasyarakatan Olahraga 488.312.500 480.262.500 98,35

Peningkatan kesejahteraan jasmani dan rekreasi 104.332.000 96.282.000 92,28

Penyelenggaraan kompetisi olah raga 238.950.000 238.950.000 100,00

13

Page 335: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

No. SKPD, URUSAN, PROGRAM DAN KEGIATAN Alokasi Biaya (Rp)Peningkatan peran serta masyarakat dan dunia usaha dalam pendanaan dan pembinaan olahraga

47.580.500 47.580.500 100,00

Kerjasama peningkatan olahragawan berbakat dan berprestasi dengan lembaga/instansi lainnya

97.450.000 97.450.000 100,00

Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Olahraga 3.599.671.000 3.472.007.750 96,45

Peningkatan pembangunan sarana dan prasarana olah raga 3.000.000.000 2.931.336.750 97,71

Pemeliharaan rutin/berkala sarana dan prasarana olah raga 599.671.000 540.671.000 90,16

b. URUSAN PARIWISATA 587.497.500 481.176.850 81,90 Program Pengembangan Pemasaran Pariwisata 125.988.000 57.563.000 45,69

Pengembangan jaringan kerjasama promosi pariwisata 77.675.000 9.250.000 11,91

Pelatihan pemandu wisata terpadu 48.313.000 48.313.000 100,00

 Program Pengembangan Destinasi Pariwisata 430.509.500 392.613.850 91,20 Pengembangan objek pariwisata unggulan 73.590.000 54.540.000 74,11

 Peningkatan pembangunan sarana dan prasarana pariwisata 55.738.000 55.738.000 100,00

 Pengembangan jenis dan paket wisata unggulan 47.961.500 47.961.500 100,00

Pemantauan dan evaluasi pelaksanaan program pengembangan destinasi pemasaran pariwisata

253.220.000 234.374.350 92,56

Program Pengembangan Kemitraan 31.000.000 31.000.000 100,00

Pengembangan SDM di bidang kebudayaan dan pariwisata bekerjasama dengan lembaga lainnya

31.000.000 31.000.000 100,00

16 KANTOR KESBANGLINMAS 4.902.822.000 4.890.317.000 99,74

a. URUSAN KESATUAN BANGSA DAN POLITIK DALAM NEGERI

4.902.822.000 4.890.317.000 99,74

Program peningkatan keamanan dan kenyamanan lingkungan

2.754.261.000 2.753.661.000 99,98

Penyiapan tenaga kerja pengendali keamanan dan kenyamanan lingkungan.

2.737.775.000 2.737.175.000 99,98

Pelatihan pengendalian keamanan dan kenyamanan lingkungan 16.486.000 16.486.000 100,00

Program pemeliharaan kantrantibmas dan pencegahan tindak kriminal

188.861.000 188.861.000 100,00

Peningkatan kerjasama dengan aparat keamanan dalam teknik pencegahan kejahatan

188.861.000 188.861.000 100,00

Program pengembangan wawasan kebangsaan 186.170.000 186.170.000 100,00

Peningkatan toleransi dan kerukunan dalam kehidupan beragama 92.750.000 92.750.000 100,00

Peningkatan kesadaran masyarakat akan nilai-nilai luhur budaya bangsa

93.420.000 93.420.000 100,00

Program Pemberdayaan Masyarakat untuk menjaga Ketertiban dan Keamanan

1.250.000.000 1.238.520.000 99,08

Pembentukan satuan keamanan lingkungan di masyarakat 1.250.000.000 1.238.520.000 99,08

Program Pendidikan Politik Masyarakat 506.250.000 505.825.000 99,92

Koordinasi Forum-forum diskusi Politik 206.250.000 206.250.000 100,00

Dukungan Kelancaran Penyelenggaraan Pemilu 2009 300.000.000 299.575.000 99,86

Program pencegahan dini dan penanggulangan korban bencana alam

17.280.000 17.280.000 100,00

Pemantauan dan penyebarluasan informasi potensi bencana alam 17.280.000 17.280.000 100,00

14

Page 336: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

No. SKPD, URUSAN, PROGRAM DAN KEGIATAN Alokasi Biaya (Rp)17 KANTOR SATUAN POLISI PAMONG PRAJA 799.284.000 799.284.000 100,00

a. URUSAN KESATUAN BANGSA DAN POLITIK DALAM NEGERI

799.284.000 799.284.000 100,00

Program peningkatan keamanan dan kenyamanan lingkungan

679.475.000 679.475.000 100,00

pengendalian keamanan lingkungan 679.475.000 679.475.000 100,00

Program pemeliharaan kantrantibmas dan pencegahan tindak kriminal

93.367.000 93.367.000 100,00

Pengawasan pengendalian dan evaluasi kegiatan polisi pamong praja

14.000.000 14.000.000 100,00

Peningkatan kerjasama dengan aparat keamanan dalam teknik pencegahan kejahatan

37.700.000 37.700.000 100,00

Peningkatan kapasitas aparat dalam rangka pelaksanaan siskamswakarsa di daerah

41.667.000 41.667.000 100,00

Program peningkatan pemberantasan penyakit masyarakat (pekat)

26.442.000 26.442.000 100,00

Penyuluhan pencegahan peredaran/ penggunaan minuman keras dan narkoba

26.442.000 26.442.000 100,00

18 SEKRETARIAT DEWAN 5.434.397.750 5.021.716.450 92,41

a. URUSAN OTONOMI DAERAH, PEMERINTAHAN UMUM, ADMINISTRASI KEUANGAN DAERAH, PERANGKAT DAERAH, KEPEGAWAIAN DAN PERSANDIAN

5.434.397.750 5.021.716.450 92,41

Program peningkatan kapasitas lembaga perwakilan rakyat daerah

5.322.444.750 4.915.466.450 92,35

Pembahasan rancangan peraturan daerah 1.154.925.000 1.089.355.500 94,32

Hearing/ dialog dan koordinasi dengan pejabat pemerintah daerah dan tokoh masyarakat/ tokoh agama

246.507.000 38.005.000 15,42

Rapat-rapat alat kelengkapan dewan 2.025.693.000 1.922.019.950 94,88

Rapat-rapat paripurna 206.346.000 206.012.000 99,84

Kegiatan Reses 840.948.000 840.764.000 99,98

Kunjungan kerja pimpinan dan anggota DPRD dalam daerah 320.041.750 315.327.000 98,53

Peningkatan kapasitas pimpinan dan anggota DPRD 499.232.000 476.002.000 95,35

Sosialisasi perturan perundang-undangan 28.752.000 27.981.000 97,32

Program Penataan Peraturan Perundang-undangan 111.953.000 106.250.000 94,91

Koordinasi kerjasama permasalahan peraturan perundang-undangan

55.976.000 53.475.000 95,53

Kajian peraturan perundang-undangan daerah terhadap peraturan perundang-undangan yang baru, lebih tinggi dari keserasian antar Perpu daerah

55.977.000 52.775.000 94,28

19 SEKRETARIAT DAERAH 6.246.001.600 4.548.290.927 72,82

a. URUSAN OTONOMI DAERAH, PEMERINTAHAN UMUM, ADMINISTRASI KEUANGAN DAERAH, PERANGKAT DAERAH, KEPEGAWAIAN DAN PERSANDIAN

6.246.001.600 4.548.290.927 72,82

Program peningkatan pelayanan kedinasan kepala daerah/ wakil kepala daerah

1.318.080.000 912.226.000 69,21

Penerimaan kunjungan kerja pejabat negara/ departemen/ lembaga pemerintah non departemen/ luar negeri

530.670.000 527.150.000 99,34

Rapat koordinasi pejabat pemerintah daerah 212.660.000 90.757.000 42,68

Kunjungan kerja/ inspeksi kepala daerah/ wakil kepala daerah 139.512.000 50.150.000 35,95

15

Page 337: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

No. SKPD, URUSAN, PROGRAM DAN KEGIATAN Alokasi Biaya (Rp)Koordinasi Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah Lainnya 271.320.000 144.232.000 53,16

Rapat koordinasi UNSUR MUSPIDA 98.418.000 34.437.000 34,99

Dialog/ audiensi dengan tokoh-tokoh masyarakat, pimpinan/ anggota organisasi sosial dan masyarakat

65.500.000 65.500.000 100,00

Program peningkatan dan Pengembangan pengelolaan keuangan daerah

1.278.990.500 1.052.031.427 82,25

Peningkatan manajemen aset/ barang daerah 475.170.500 280.283.000 58,99

Penyusunan Sistem informasi pengelo-laan keuangan daerah (Revaluasi aset/barang daerah)

650.000.000 641.693.427 98,72

Penyusunan standar satuan harga barang/jasa 153.820.000 130.055.000 84,55

Program peningkatan sistem pengawasan internal dan pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH

1.414.138.350 985.034.200 69,66

Pengendalian mana-jemen pelaksanaan kebijakan KDH (Kerjasama Daerah)

192.420.750 67.779.500 35,22

Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH (Perangkat Daerah)

76.313.500 62.122.500 81,40

Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH 86.920.000,00 77.210.000 88,83

Koordinasi pengembangan sarana dan prasarana perekonomian 101.850.000 73.372.000 72,04

Fasilitasi penyaluran Bantuan Keuangan pada masyarakat 115.615.000 81.712.000 70,68

Pengamanan dan Pemantauan BLT 177.475.000 148.695.000 83,78

Pengawasan, Pembinaan Pengendalian OP-Merger 111.085.000 69.049.000 62,16

Pengawasan, Pembinaan Pengendalian, Fasilitasi Promosi Produk Unggulan

86.700.000 37.734.000 43,52

Pembinaan dan Pengawasan BUMD 128.115.000 78.701.000 61,43

Pengendalian Manajemen Pelaksanaan KDH 240.746.600 191.816.700 79,68

Pengendalian Manajemen Pelaksanaan KDH (Fasilitasi Pena-nganan Bencana dan Pasca Bencana)

46.897.500 46.842.500 99,88

Pengendalian Manajemen Pelaksanaan KDH (Bimbingan Hidup Beragama)

50.000.000 50.000.000 100,00

Program Peningkatan Kerjasama Antar Pemerintah Daerah

557.239.000 469.984.250 84,34

Fasilitasi Pembentukan Kerjasama Antar Daerah dalam Penyediaan Sarana dan Prasarana Publik (P2TPD)

83.267.000 77.556.000 93,14

Fasilitasi Pembentukan Kerjasama Antar Daerah dalam Penyediaan Pelayanan Publik (LPPD dan EPPD)

117.000.000 62.454.375 53,38

Penyebarluasan Informasi Penyelenggaraan Pemerintaan daerah 322.648.000 322.173.875 99,85

Fasilitasi/pembentukan kerjasama antar daerah 34.324.000 7.800.000 22,72

Program Penataan Peraturan Perundang-undangan 1.346.275.750 978.797.550 72,70

Koordinasi kerjasama permasalahan peraturan perundang-undangan

138.096.750 85.936.750 62,23

Penyusunan rencana kerja rancangan peraturan Perpu. 14.361.000 13.482.000 93,88

Legislasi rancangan peraturan perundang-undangan 309.998.000 223.495.000 72,10

Fasilitasi sosialisasi peraturan perundang-undangan 115.548.000 95.845.300 82,95

16

Page 338: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

No. SKPD, URUSAN, PROGRAM DAN KEGIATAN Alokasi Biaya (Rp)Kajian peraturan perundang-undangan daerah terhadap peraturan perundang-undangan yang baru,lebih tinggi dari keserasian antar peraturan perundang-undangan daerah

20.737.000 19.384.000 93,48

Penyusunan Rencana Kerja Rancangan Perundang-undangan 150.000.000 135.045.000 90,03

Fasilitasi Sosialisasi Peraturan Perundang-undangan 33.250.000 16.750.000 50,38

Kajian peraturan perundang-undangan daerah terhadap peraturan perundang-undangan yang baru, lebih tinggi dari keserasian antar peraturan perundang-undangan daerah.

152.025.000 75.723.000 49,81

Kajian Perpu daerah terhadap Perpu yang baru, lebih tinggi dari keserasian antar Perpu daerah

260.765.000 203.302.000 77,96

Penyusunan juklak juknis barang/jasa daerah dan pembinaan jasa konstruksi terhadap penyedia jasa, pengguna barang/jasa masyarakat dan sosialisasi

49.410.000,00 30.139.500 61,00

Fasilitasi sosialisasi peraturan perundang-undangan, (pembentukan procurement unit )

102.085.000,00 79.695.000 78,07

Program Penataan Daerah Otonomi Baru 162.110.000 37.318.500 23,02

Fasilitasi, Percepatan, Penyelesaian Tapal Batas Wilayah Administrasi Antar Daerah

162.110.000 37.318.500 23,02

Program Pembinaan dan Pengembangan Aparatur 169.168.000 112.899.000 66,74

Penyusunan Instrumen Analis Jabatan PNS 169.168.000 112.899.000 66,74

20 DINAS PENDAPATAN DAN PENGELOLAAN KEUANGAN 3.208.480.511 2.429.741.050 75,73

a. URUSAN OTONOMI DAERAH, PEMERINTAHAN UMUM, ADMINISTRASI KEUANGAN DAERAH, PERANGKAT DAERAH, KEPEGAWAIAN DAN PERSANDIAN

3.208.480.511 2.429.741.050 75,73

Program peningkatan dan Pengembangan pengelolaan keuangan daerah

3.208.480.511 2.429.741.050 75,73

Penyusunan rancangan peraturan daerah tentang APBD 573.995.700 429.171.100 74,77

Penyusunan rancangan peraturan KDH tentang Penjabaran APBD 188.912.116 172.135.000 91,12

Penyusunan rancangan peraturan daerah tentang Perubahan APBD

292.255.300 236.900.000 81,06

Penyusunan rancangan peraturan KDH tentang Penjabaran Perubahan APBD

162.296.500 141.941.200 87,46

Penyusunan rancangan peraturan daerah tentang pertanggungjawaban pelaksanaan APBD

331.573.301,25 302.836.000 91,33

Penyusunan rancangan peraturan KDH tentang penjabaran pertanggungjawaban pelaksanaan APBD

240.821.300 216.596.600 89,94

Penyusunan Sistem informasi keuangan daerah 91.645.200 52.859.500 57,68

Penyusunan Sistem informasi pengelolaan keuangan daerah 163.750.000 73.592.000 44,94

Intensifikasi dan Ekstensifikasi sumber-sumber Pendapatan Daerah

697.557.070 428.086.250 61,37

Peningkatan Sumber-sumber Pendapatan 327.618.400 307.770.000 93,94

Peningkatan Sistem dan prosedur Pengelolaan Keuangan Daerah 138.055.623,75 67.853.400 49,15

17

Page 339: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

No. SKPD, URUSAN, PROGRAM DAN KEGIATAN Alokasi Biaya (Rp)21 INSPEKTORAT 1.380.537.000 1.372.273.000 99,40

a. URUSAN OTONOMI DAERAH, PEMERINTAHAN UMUM, ADMINISTRASI KEUANGAN DAERAH, PERANGKAT DAERAH, KEPEGAWAIAN DAN PERSANDIAN

1.380.537.000 1.372.273.000 99,40

Program peningkatan sistem pengawasan internal dan pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH

1.232.659.000 1.224.395.000 99,33

Pelaksanaan Pengawasan Internal Secara Berkala 664.850.000 664.662.500 99,97

Penanganan Kasus pengaduan di lingkungan Pemerintah daerah 224.280.000 223.350.000 99,59

Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH 45.423.500 45.423.500 100,00

Penanganan kasus pada wilayah pemerintahan dibawahnya 109.974.000 105.427.500 95,87

Tindak lanjut hasil temuan pengawasan 108.615.500 108.615.500 100,00

Koordinasi pengawasan yang lebih komprehensif 79.516.000 76.916.000 96,73

Program Mengintensifkan penanganan pengaduan masyarakat

147.878.000 147.878.000 100,00

Pembentukan unit khusus penanganan pengaduan masyarakat 147.878.000 147.878.000 100,00

22 KECAMATAN 1.648.732.456 1.648.481.457 99,98

a. URUSAN OTONOMI DAERAH, PEMERINTAHAN UMUM, ADMINISTRASI KEUANGAN DAERAH, PERANGKAT DAERAH, KEPEGAWAIAN DAN PERSANDIAN

1.648.732.456 1.648.481.457 99,98

KECAMATAN CILEUNYI 57.990.000 57.990.000 100,00

Program peningkatan sistem pengawasan internal dan pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH

57.990.000 57.990.000 100,00

Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH 57.990.000 57.990.000 100,00

KECAMATAN CILENGKRANG 60.860.000 60.860.000 100,00 Program peningkatan sistem pengawasan internal dan pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH

60.860.000 60.860.000 100,00

Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH 60.860.000 60.860.000 100,00

KECAMATAN CIMENYAN 59.725.000 59.725.000 100,00 Program peningkatan sistem pengawasan internal dan pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH

59.725.000 59.725.000 100,00

Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH 59.725.000 59.725.000 100,00

KECAMATAN BOJONGSOANG 51.152.500 51.152.500 100,00 Program peningkatan sistem pengawasan internal dan pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH

51.152.500 51.152.500 100,00

Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH 51.152.500 51.152.500 100,00

KECAMATAN MARGAHAYU 60.860.000 60.860.000 100,00 Program peningkatan sistem pengawasan internal dan pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH

60.860.000 60.860.000 100,00

Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH 60.860.000 60.860.000 100,00

18

Page 340: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

No. SKPD, URUSAN, PROGRAM DAN KEGIATAN Alokasi Biaya (Rp)KECAMATAN MARGAASIH 55.925.000 55.925.000 100,00 Program peningkatan sistem pengawasan internal dan pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH

55.925.000 55.925.000 100,00

Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH 55.925.000 55.925.000 100,00

KECAMATAN DAYEUHKOLOT 51.913.750 51.663.750 99,52 Program peningkatan sistem pengawasan internal dan pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH

51.913.750 51.663.750 99,52

Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH 51.913.750 51.663.750 99,52

KECAMATAN KATAPANG 53.360.000 53.360.000 100,00 Program peningkatan sistem pengawasan internal dan pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH

53.360.000 53.360.000 100,00

Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH 53.360.000 53.360.000 100,00

KECAMATAN PAMEUNGPEUK 60.860.000 60.860.000 100,00 Program peningkatan sistem pengawasan internal dan pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH

60.860.000 60.860.000 100,00

Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH 60.860.000 60.860.000 100,00

KECAMATAN ARJASARI 43.315.000 43.315.000 100,00 Program peningkatan sistem pengawasan internal dan pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH

43.315.000 43.315.000 100,00

Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH 43.315.000 43.315.000 100,00

KECAMATAN PANGALENGAN 43.912.500 43.912.500 100,00 Program peningkatan sistem pengawasan internal dan pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH

43.912.500 43.912.500 100,00

Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH 43.912.500 43.912.500 100,00

KECAMATAN CIMAUNG 53.415.000 53.415.000 100,00 Program peningkatan sistem pengawasan internal dan pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH

53.415.000 53.415.000 100,00

Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH 53.415.000 53.415.000 100,00

KECAMATAN BANJARAN 58.935.000 58.935.000 100,00 Program peningkatan sistem pengawasan internal dan pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH

58.935.000 58.935.000 100,00

Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH 58.935.000 58.935.000 100,00

KECAMATAN CICALENGKA 25.873.750 25.873.750 100,00 Program peningkatan sistem pengawasan internal dan pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH

25.873.750 25.873.750 100,00

Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH 25.873.750 25.873.750 100,00

KECAMATAN RANCAEKEK 45.426.250 45.426.250 100,00 Program peningkatan sistem pengawasan internal dan pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH

45.426.250 45.426.250 100,00

Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH 45.426.250 45.426.250 100,00

KECAMATAN CIKANCUNG 56.950.000 56.950.000 100,00 Program peningkatan sistem pengawasan internal dan pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH

56.950.000 56.950.000 100,00

Pengendalian mana-jemen pelaksanaan kebijakan KDH 56.950.000 56.950.000 100,00

19

Page 341: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

No. SKPD, URUSAN, PROGRAM DAN KEGIATAN Alokasi Biaya (Rp)KECAMATAN NAGREG 35.155.000 35.155.000 100,00 Program peningkatan sistem pengawasan internal dan pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH

35.155.000 35.155.000 100,00

Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH 35.155.000 35.155.000 100,00

KECAMATAN BALEENDAH 56.760.000 56.760.000 100,00 Program peningkatan sistem pengawasan internal dan pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH

56.760.000 56.760.000 100,00

Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH 56.760.000 56.760.000 100,00

KECAMATAN PACET 55.000.000 55.000.000 100,00 Program peningkatan sistem pengawasan internal dan pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH

55.000.000 55.000.000 100,00

Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH 55.000.000 55.000.000 100,00

KECAMATAN KERTASARI 60.860.000 60.860.000 100,00 Program peningkatan sistem pengawasan internal dan pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH

60.860.000 60.860.000 100,00

Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH 60.860.000 60.860.000 100,00

KECAMATAN CIPARAY 47.407.500 47.407.500 100,00 Program peningkatan sistem pengawasan internal dan pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH

47.407.500 47.407.500 100,00

Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH 47.407.500 47.407.500 100,00

KECAMATAN MAJALAYA 56.760.000 56.760.000 100,00 Program peningkatan sistem pengawasan internal dan pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH

56.760.000 56.760.000 100,00

Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH 56.760.000 56.760.000 100,00

KECAMATAN IBUN 56.760.000 56.759.000 100,00 Program peningkatan sistem pengawasan internal dan pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH

56.760.000 56.759.000 100,00

Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH 56.760.000 56.759.000 100,00

KECAMATAN PASEH 56.760.000 56.760.000 100,00 Program peningkatan sistem pengawasan internal dan pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH

56.760.000 56.760.000 100,00

Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH 56.760.000 56.760.000 100,00

KECAMATAN SOLOKANJERUK 60.059.000 60.059.000 100,00 Program peningkatan sistem pengawasan internal dan pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH

60.059.000 60.059.000 100,00

Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH 60.059.000 60.059.000 100,00

KECAMATAN PASIRJAMBU 54.265.172 54.265.172 100,00 Program peningkatan sistem pengawasan internal dan pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH

54.265.172 54.265.172 100,00

Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH 54.265.172 54.265.172 100,00

KECAMATAN CIWIDEY 60.860.000 60.860.000 100,00 Program peningkatan sistem pengawasan internal dan pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH

60.860.000 60.860.000 100,00

Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH 60.860.000 60.860.000 100,00

20

Page 342: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

No. SKPD, URUSAN, PROGRAM DAN KEGIATAN Alokasi Biaya (Rp)KECAMATAN RANCABALI 60.860.000 60.860.000 100,00 Program peningkatan sistem pengawasan internal dan pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH

60.860.000 60.860.000 100,00

Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH 60.860.000 60.860.000 100,00

KECAMATAN SOREANG 41.007.034 41.007.035 100,00 Program peningkatan sistem pengawasan internal dan pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH

41.007.034 41.007.035 100,00

Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH 41.007.034 41.007.035 100,00

KECAMATAN CANGKUANG 55.575.000 55.575.000 100,00 Program peningkatan sistem pengawasan internal dan pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH

55.575.000 55.575.000 100,00

Pengendalian mana-jemen Pelaksanaan Kebijakan KDH 55.575.000 55.575.000 100,00

KECAMATAN KUTAWARINGIN 50.170.000 50.170.000 100,00 Program peningkatan sistem pengawasan internal dan pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH

50.170.000 50.170.000 100,00

Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH 50.170.000 50.170.000 100,00

23 KELURAHAN 1.890.054.530 1.863.617.074 98,60 a. URUSAN OTONOMI DAERAH, PEMERINTAHAN UMUM,

ADMINISTRASI KEUANGAN DAERAH, PERANGKAT DAERAH, KEPEGAWAIAN DAN PERSANDIAN

1.890.054.530 1.863.617.074 98,60

KELURAHAN PASAWAHAN 162.189.758 161.589.625 99,63

Program peningkatan sistem pengawasan internal dan pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH

162.189.758 161.589.625 99,63

Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH 162.189.758 161.589.625 99,63

KELURAHAN PADASUKA 187.078.171 187.078.171 100,00 Program peningkatan sistem pengawasan internal dan pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH

187.078.171 187.078.171 100,00

Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH 187.078.171 187.078.171 100,00

KELURAHAN ANDIR 276.557.675 276.557.675 100,00 Program peningkatan sistem pengawasan internal dan pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH

276.557.675 276.557.675 100,00

Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH 276.557.675 276.557.675 100,00

KELURAHAN BALEENDAH 258.085.785 235.265.746 91,16 Program peningkatan sistem pengawasan internal dan pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH

258.085.785 235.265.746 91,16

Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH 258.085.785 235.265.746 91,16

KELURAHAN MANGGAHANG 281.289.662 279.608.415 99,40 Program peningkatan sistem pengawasan internal dan pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH

281.289.662 279.608.415 99,40

Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH 281.289.662 279.608.415 99,40

KELURAHAN CIBEUNYING 198.763.242 198.763.242 100,00 Program peningkatan sistem pengawasan internal dan pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH

198.763.242 198.763.242 100,00

Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH 198.763.242 198.763.242 100,00

21

Page 343: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

No. SKPD, URUSAN, PROGRAM DAN KEGIATAN Alokasi Biaya (Rp)

KELURAHAN JELEKONG 147.667.216 147.667.000 100,00 Program peningkatan sistem pengawasan internal dan pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH

147.667.216 147.667.000 100,00

Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH 147.667.216 147.667.000 100,00

KELURAHAN WARGAMEKAR 210.123.021 208.943.000 99,44 Program peningkatan sistem pengawasan internal dan pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH

210.123.021 208.943.000 99,44

Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH 210.123.021 208.943.000 99,44

KELURAHAN SULAIMAN 168.300.000 168.144.200 99,91 Program peningkatan sistem pengawasan internal dan pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH

168.300.000 168.144.200 99,91

Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH 168.300.000 168.144.200 99,91

24 BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN 5.288.636.375 5.003.799.225 94,61

a. URUSAN OTONOMI DAERAH, PEMERINTAHAN UMUM, ADMINISTRASI KEUANGAN DAERAH, PERANGKAT DAERAH, KEPEGAWAIAN DAN PERSANDIAN

5.288.636.375 5.003.799.225 94,61

Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur 4.080.400.875 4.068.720.875 99,71

Pendidikan dan pelatihan prajabatan bagi calon PNS Daerah 2.181.387.500 2.181.387.500 100,00

Pendidikan dan pelatihan struktural bagi PNS Daerah 1.376.452.375 1.376.452.375 100,00

Pendidikan dan pelatihan teknis tugas dan fungsi bagi PNS daerah 482.385.000 482.385.000 100,00

Bimtek Perencanaan dan Monev Bagi Aparat Perencana 40.176.000 28.496.000 70,93

Program Pembinaan dan Pengembangan Aparatur 1.208.235.500 935.078.350 77,39

Seleksi penerimaan calon PNS 754.690.000 559.097.050 74,08

Penempatan PNS 177.983.500 154.073.500 86,57

Penataan sistem administrasi kenaikan pangkat otomatis PNS 68.938.000 28.938.000 41,98

Pembangunan/ Pengembangan sistem informasi kepegawaian daerah

120.387.000 118.932.800 98,79

Proses penanganan kasus-kasus pelanggaran disiplin PNS 86.237.000 74.037.000 85,85

25 BADAN KETAHANAN PANGAN DAN PENYULUHAN PERTANIAN

1.348.067.000 1.272.992.954 94,43

a. URUSAN KETAHANAN PANGAN 707.313.408 640.120.489 90,50 Program Peningkatan Ketahanan Pangan pertanian/perkebunan

707.313.408 640.120.489 90,50

Penanganan Daerah Rawan Pangan 131.246.085 131.246.085 100,00

Analisis dan Penyusunan pola konsumsi dan suplai pangan 141.231.469 141.216.050 99,99

Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan Kebijakan Perberasan 97.777.830 97.377.830 99,59

Pengembangan Cadangan Pangan Daerah 59.000.000 58.837.500 99,72

Pengembangan Desa Mandiri Pangan 118.700.330 87.385.330 73,62

Peningkatan Mutu dan Keamanan pangan 94.757.694 91.757.694 96,83

Peningkatan Produksi, Produktivitas dan mutu Produk perkebunan produk pertanian

64.600.000 32.300.000 50,00

22

Page 344: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

No. SKPD, URUSAN, PROGRAM DAN KEGIATAN Alokasi Biaya (Rp)b. URUSAN PERTANIAN 569.275.172 561.396.455 98,62

Program Peningkatan Kesejahteraan Petani 328.350.242 320.846.525 97,71

Pelatihan petani dan pelaku agribisnis 194.859.661 187.356.975 96,15

Penyuluhan dan Pendampingan Petani dan Pelaku Agribisnis 83.484.531 83.483.500 100,00

Peningkatan kemampuan lembaga petani 50.006.050 50.006.050 100,00

Program Peningkatan Penerapan Teknologi Pertanian/ Per kebunan

75.926.605 75.551.605 99,51

Kegiatan Penelitian dan Pengembangan Teknologi (Pertanian/Perkebunan) Tepat Guna

75.926.605 75.551.605 99,51

Program Pemberdayaan Penyuluh Pertanian/Perkebunan Lapangan

164.998.325 164.998.325 100,00

Peningkatan Kapasitas Tenaga Penyuluh Pertanian/Perkebunan 164.998.325 164.998.325 100,00

c. URUSAN KEHUTANAN 71.478.420 71.476.010 100,00

Program Perlindungan dan Konservasi Sumber Daya Hutan

39.192.625 39.191.560 100,00

Penyuluhan kesadaran masyarakat mengenai dampak perusakan hutan

39.192.625 39.191.560 100,00

Program Perencanaan dan Konservasi Sumber Daya Hutan

32.285.795 32.284.450 100,00

Kegiatan Pendampingan Kelompok Usaha Perhutanan Rakyat 32.285.795 32.284.450 100,00

26 BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN PEMERINTAHAN DESA

2.111.301.500 1.762.933.230 83,50

a. URUSAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA 2.044.981.500 1.731.329.855 84,66

Program Peningkatan Keberdayaan Masyarakat Perdesaan

1.349.900.500 1.124.996.735 83,34

- Pemberdayaan Lembaga dan Organisasi Masyarakat Pedesaan terdir dari :

1.304.848.000 1.080.254.235 82,79

a) Program Pengembangan Kecamatan (PPK). 212.400.000 187.892.300 88,46

b) Penunjang kegiatan ADPD, TPAPD, TPBPD, Pilkades, RT/RW dan LKMD.

135.600.000 131.400.350 96,90

c) Penunjang operasional kegiatan lomba desa. 58.260.000 44.325.000 76,08

d) Penunjang Operasional Program Penguatan Pembangunan Perdesaan (P4)

350.000.000 231.347.325 66,10

e) Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) VI. 53.455.000 52.145.000 97,55

f) Peningkatan Peran Serta Masyarakat dalam Kelembagaan Posyandu.

39.350.000 39.350.000 100,00

g) Bimbingan dan Pelatihan UP2K- PKK bagi Pengurus UP2K Desa. 70.000.000 68.038.510 97,20

h) Pembinaan dan Evaluasi Posyandu Tingkat Kabupaten Bandung & Tingkat Propinsi

31.848.000 31.648.000 99,37

i) Revitalisasi Kader dalam Pengelolaan Administrasi dan Sistem Informasi Posyandu (SIP)

25.000.000 19.550.000 78,20

j) Bintek 10 Program Pokok PKK di lokasi P2WKSS. 29.000.000 22.000.000 75,86

k) Pemberian Makanan Tambahan Anak Sekolah (PMT-AS) 135.000.000 99.450.000 73,67

l) Evaluasi dan komparasi pelaksanaan 10 program pokok PKK 55.000.000 55.000.000 100,00

23

Page 345: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

No. SKPD, URUSAN, PROGRAM DAN KEGIATAN Alokasi Biaya (Rp)m) Pelatihan dan pembinaan tata laksana rumah tangga bagi kader PKK tingkat Kabupaten

40.000.000 40.000.000 100,00

n) Rapat koordinasi kelompok operasional Posyandu (Pokjanal Posyandu) tingkat Kabupaten

30.000.000 23.722.750 79,08

o) Perumusan Perda. 39.935.000 34.385.000 86,10

- Penyelenggaraan Desiminasi, informasi bagi masyarakat desa 45.052.500 44.742.500 99,31

Program pengembangan lembaga ekonomi pedesaan 87.050.000 62.450.000 71,74

Pelatihan ketrampilan manajemen badan usaha milik desa 44.650.000 38.175.000 85,50

Fasilitasi kemitraan swasta dan usaha mikro kecil dan menengah di pedesaan

42.400.000 24.275.000 57,25

Program peningkatan partisipasi masyarakat dalam membangun desa

406.403.000 349.754.450 86,06

- Pembinaan kelompok masyarakat pembangunan desa 406.403.000 349.754.450 86,06

a) Penunjang TMMD/ TMSS 195.390.000 194.567.200 99,58

b) Penyusunan Strategi Pemberdayaan Berbasiskan Sosial Budaya Lokal dan Pembentukan Kelembagaan Adat.

38.455.000 37.430.000 97,33

c) Sosialisasi Dana Sehat Jimpitan Kabupaten Bandung. 40.000.000 23.050.000 57,63

d) Sosialisasi, Pembinaan dan Pameran Teknologi Tepat Guna. 63.408.000 49.550.000 78,14

e) Sosialisasi peran serta masyarakat dalam usaha Pelestarian Lingkungan.

69.150.000 45.157.250 65,30

Program peningkatan kapasitas aparatur pemerintah desa

201.628.000 194.128.670 96,28

Pelatihan aparatur pemerintah desa dalam bidang pembangunan kawasan perdesaan

55.905.000 52.896.150 94,62

Pelatihan aparatur pemerintah desa dalam bidang pengelolaan keuangan desa

71.977.000 68.635.300 95,36

Pelatihan aparatur pemerintah desa dalam bidang manajemen pemerintahan desa

73.746.000 72.597.220 98,44

b. URUSAN SOSIAL 66.320.000 31.603.375 47,65

Program Pelayanan dan Rehabilitasi Kesejahteraan Sosial

66.320.000 31.603.375 47,65

Koordinasi perumusan kebijakan dan singkronisasi Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan Daerah (TKPKD)

66.320.000 31.603.375 47,65

27 BADAN PERPUSTAKAAN, ARSIP DAN PENGEMBANGAN SISTEM INFORMATIKA

1.682.298.325 1.556.993.659 92,55

a. URUSAN KEARSIPAN 289.150.500 283.617.000 98,09

Program penyelamatan dan pelestarian dokumen/arsip daerah

150.449.000 148.476.000 98,69

Pengadaan sarana pengolahan dan penyimpanan arsip 85.461.500 83.488.500 100,00

Pendataan dan penataan dokumen/arsip daerah 64.987.500 64.987.500 100,00

Program peningkatan kualitas pelayanan informasi 79.239.000 77.179.000 97,40

Penyediaan sarana layanan informasi arsip 48.945.000 46885000 95,79

Sosialisasi/penyuluhan kearsipan di lingkungan instansi pemerintah/swasta

30.294.000 30294000 100,00

Program Perbaikan Sistem Administrasi Kearsipan 59.462.500 57.962.000 97,48

Pengumpulan data 59.462.500 57.962.000 97,48

24

Page 346: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

No. SKPD, URUSAN, PROGRAM DAN KEGIATAN Alokasi Biaya (Rp)b. URUSAN KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA 854.644.075 795.043.620 93,03

Program Pengembangan Komunikasi, Informasi dan Media Massa

854.644.075 795.043.620 93,03

Pembinaan dan pengembangan jaringan komunikasi dan informasi 770.594.075 711.168.620 92,29

Pengkajian dan pengembangan sistem informasi 84.050.000 83.875.000 99,79

c. URUSAN PERPUSTAKAAN 538.503.750 478.333.039 88,83

Program Pengembangan Budaya Baca dan Pembinaan Perpustakaan

538.503.750 478.333.039 88,83

Penyediaan bantuan pengembangan perpustakaan dan minat baca di daerah

410.112.500 350.006.600 85,34

Publikasi dan sosialisasi minat dan budaya baca 128.391.250 128.326.439 99,95

28 DINAS PERTANIAN, PERKEBUNAN DAN KEHUTANAN 7.870.556.100 7.166.318.108 91,05

a. URUSAN KETAHANAN PANGAN 2.875.186.500 2.668.656.200 92,82

Program Peningkatan Ketahanan Pangan pertanian/perkebunan

2.875.186.500 2.668.656.200 92,82

Penyusunan Data Base Potensi Produk Pangan 150.170.000 150.170.000 100,00

Penanganan Pasca Panen dan Pengolahan Hasil Pertanian 29.940.000 21.761.000 72,68

Pengembangan Intensifikasi tanaman, Padi Palawija 227.428.000 223.718.000 98,37

Pengembangan Pertanian Pada Lahan Kering 2.027.521.000 1.882.153.200 92,83

Pengembangan Pembenihan dan Pembibitan 97.060.000 96.955.000 99,89

Penelitian dan Pengembangan Sumberdaya Pertanian / Perkebunan

94.067.500 93.901.500 99,82

Peningkatan Produksi, Produktivitas dan Mutu Produk Perkebunan dan Produk Pertanian

249.000.000 199.997.500 80,32

b. URUSAN PERTANIAN 2.601.413.100 2.429.363.455 93,39

Program Peningkatan Pemasaran Hasil Produksi Pertanian/ Perkebunan

72.175.000 71.185.300 98,63

Penelitian dan Pengembangan Pemasaran hasil produksi pertanian/perkebunan

72.175.000 71.185.300 98,63

Program Peningkatan Penerapan Teknologi Pertanian/Per kebunan

1.241.567.500 1.148.826.685 92,53

Pengadaan Sarana & Prasarana Tehnologi pertanian/perkebunan tepat guna

374.757.500 313.862.125 83,75

Pemeliharaan rutin berkala sarana dan prasarana teknologi pertanian / perkebunan

866.810.000 834.964.560 96,33

Program Peningkatan Produksi Pertanian/ Perkebunan 1.287.670.600 1.209.351.470 93,92

Penyediaan Sarana Produksi Pertanian / Perkebunan 1.134.523.100 1.057.533.580 93,21

Pengembangan bibit unggul pertanian/perkebunan 153.147.500 151.817.890 99,13

c. URUSAN KEHUTANAN 2.393.956.500 2.068.298.453 86,40 Program pemanfaatan potensi sumber daya hutan 89.660.000 87.908.340 98,05

Pengembangan hutan tanaman 89.660.000 87.908.340 98,05

Program Gerakan Rehabilitasi lahan Kritis 2.304.296.500 1.980.390.113 85,94 Peningkatan peran serta masyarakat dalam rehabilitasi hutan dan lahan

2.304.296.500 1.980.390.113 85,94

25

Page 347: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

No. SKPD, URUSAN, PROGRAM DAN KEGIATAN Alokasi Biaya (Rp)29 DINAS SUMBER DAYA AIR, PERTAMBANGAN DAN

ENERGI11.547.128.000 9.699.258.400 84,00

a. URUSAN PEKERJAAN UMUM 10.204.315.900 8.619.567.400 84,47

Program Pengembangan dan Pengelolaan Jaringan irigasi, Rawa dan jaingan pengairan lainnya

8.374.752.400 7.069.885.800 84,42

Perencanaan Pembangunan Irigasi 434.732.000 424.631.000 97,68

Perencanaan Pembangunan Reservoir 99.525.000 98.082.000 98,55

Perencanaan Normalisasi Saluran Sungai 251.280.000 242.595.000 96,54

Pembangunan Reservoir 2.278.815.500 1.820.944.500 79,91

Rehabilitasi/Pemeliharaan Jaringan Irigasi 3.888.178.900 3.448.819.300 88,70

Optimalisasi Fungsi Jaringan Irigasi Yang Telah Dibangun 1.058.315.500 786.766.000 74,34

Pemberdayaan Petani Pemakai Air (pendamping WISMP) 363.905.500 248.048.000 68,16

Program Pengembangan, Pengelolaan dan Konservasi Sungai, Danau dan Sumber Daya Air Lainnya

1.829.563.500 1.549.681.600 84,70

Rehabilitasi/Pemeliharaan Normalisasi Saluran Sungai 1.829.563.500 1.549.681.600 84,70

b. URUSAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL 1.342.812.100 1.079.691.000 80,41

Program pembinaan dan pengawasan bidang pertambangan

30.114.600 24.187.500 80,32

Koordinasi dan Pendataan tentang hasil Produksi di Bidang Pertambangan

30.114.600 24.187.500 80,32

Program pengawasan dan penertiban kegiatan rakyat yang berpotensi merusak lingkungan

237.066.000 229.463.000 96,79

Pengawasan penertiban kegiatan pertambangan rakyat 54.854.000 52.800.000 96,26

Monitoring, evaluasi dan pelaporan dampak kerusakan lingkungan akibat kegiatan penambangan rakyat

74.140.000 72.007.000 97,12

Penyebaran Peta daerah rawan bancana Geologi 108.072.000 104.656.000 96,84

Program pembinaan dan pengembangan bidang ketenagalistrikan

1.075.631.500 826.040.500 76,80

Koordinasi pengembangan ketenaga listrikan 1.075.631.500 826.040.500 76,80

30 DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN 3.295.452.500 3.090.966.105 93,79 a. URUSAN PERTANIAN 2.618.412.500 2.420.132.455 92,43

Program pencegahan dan penanggulangan penyakit ternak

642.170.000 620.618.405 96,64

Pemeliharaan Kesehatan dan Pencegahan Penyakit Menular Ternak

506.240.000 493.364.205 97,46

Pemusnahan Ternak yang terjangkit penyakit endemic 47.695.000 43.116.700 90,40

Pengawasan Perdagangan Ternak Antar Daerah 88.235.000 84.137.500 95,36

Program Peningkatan Produksi Hasil Peternakan 805.607.500 771.516.800 95,77

Pembangunan Sarana Dan Prasarana Perbibitan Ternak 226.290.000 223.927.500 98,96

Pembibitan dan Perawatan ternak 248.227.500 244.543.000 98,52

Pendistribusian bibit ternak kepada masyarakat 294.460.000 266.416.300 90,48

Monitoring, evaluasi dan pelaporan 36.630.000 36.630.000 100,00

Program Peningkatan Pemasaran Hasil Produksi Peternakan

307.560.000 182.911.750 59,47

Penelitian dan pengembangan pemasaran hasil produksi peternakan

266.205.000 141.892.750 53,30

Promosi Atas Hasil Produksi Peternakan Unggulan Daerah 41.355.000 41.019.000 99,19

26

Page 348: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

No. SKPD, URUSAN, PROGRAM DAN KEGIATAN Alokasi Biaya (Rp)Program Peningkatan Penerapan Teknologi Peternakan 863.075.000 845.085.500 97,92

Pengadaan sarana dan prasarana teknologi peternakan tepat guna 682.385.000 666.386.500 97,66

Peningkatan sarana dan prasarana teknologi RPH 180.690.000 178.699.000 98,90

b. URUSAN KELAUTAN DAN PERIKANAN 677.040.000 670.833.650 99,08 Program Pengembangan budidaya perikanan 500.107.500 494.953.250 98,97

Pengembangan Bibit Ikan Unggul 215.795.000 213.185.700 98,79

Pendampingan pada kelompok Tani pembudidaya ikan 183.302.500 180.997.800 98,74

Pembinaan dan Pengembangan Perikanan 101.010.000 100.769.750 99,76

Program Optimalisasi Pengelolaan dan Pemasaran Produksi Perikanan

99.237.500 98.430.400 99,19

Kajian Optimalisasi Pengelolaan dan Pemasaran Produksi Perikanan

99.237.500 98.430.400 99,19

Program Pengembangan Kawasan Budidaya Laut, Air Payau dan Air Tawar

77.695.000 77.450.000 99,68

Kajian Kawasan Budidaya Laut, Air Payau dan Air Tawar 77.695.000 77.450.000 99,68

JUMLAH 490.927.004.161 429.301.978.643

27

Page 349: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

N0 U R A I A N ANGGARAN REALISASI SPJ %

1 BELANJA HIBAH

Belanja Hibah kepada Pemerintah PusatPemerintah Pusat

1 Hibah Kepada Kodim 150.000.000,00 150.000.000,00 100,00 2 Hibah Kepada Koramil 150.000.000,00 150.000.000,00 100,00 3 Hibah Kepada Lanud 100.000.000,00 100.000.000,00 100,00 4 Hibah Kepada Polres 200.000.000,00 200.000.000,00 100,00 5 Hibah Kepada Polsek 186.000.000,00 186.000.000,00 100,00 6 Hibah Kepada Kejaksaan 300.000.000,00 300.000.000,00 100,00 7 Hibah Kepada Pengadilan Negeri Bale Bandung 125.000.000,00 125.000.000,00 100,00 8 Hibah Dalam Rangka Operasi Lilin, Ketupat dan Tahun Baru 450.000.000,00 434.500.000,00 96,56

9 Hibah Kepada KPP Pratama Soreang dan Majalaya (Dept. Keu) 490.000.000,00 490.000.000,00 100,00 10 Hibah Kepada Yon Zipur 3/YN 35.000.000,00 35.000.000,00 100,00 11 Hibah Dalan Rangka Pengamanan Tamu Negara 800.000.000,00 347.000.000,00 43,38

Jumlah 2.986.000.000,00 2.517.500.000,00 84,31

Belanja Hibah kepada Pemerintah Daerah lainnya -Rolesharing pembebasan lahan untuk tol cisundawu -

Belanja Hibah kepada Pemerintah DesaHibah dalam rangka operasional distribusi Raskin 804.217.500,00 801.909.000,00 99,71

Jumlah 804.217.500,00 801.909.000,00 99,71

Belanja Hibah kepada Badan/Lembaga Organisasi Swasta

1 Hibah Kepada Pengurus dan Anggota Korpri Kabupaten Bandung 350.000.000,00 350.000.000,00 100,00 2 Hibah Kepada KONI 35.008.918.040,00 5.000.000.000,00 14,28 3 Hibah Kepada PSSI 1.000.000.000,00 1.000.000.000,00 100,00 4 Hibah Kepada Persikab 5.000.000.000,00 5.000.000.000,00 100,00

5Hibah Kepada Program Penanggulangan Kemiskinan Daerah dan UKM 1.000.000.000,00 - -

6 Hibah Kepada PPK-IPM 664.362.537,00 628.067.060,00 94,54 7 Hibah Kepada PNPM Perkotaan 6.627.000.000,00 5.670.000.000,00 85,56 8 Hibah Kepada PNPM Perdesaan (PPK) 3.960.000.000,00 3.960.000.000,00 100,00 9 Hibah Kepada Badan Narkotika Kabupaten (BNK) 75.000.000,00 75.000.000,00 100,00 10 Hibah Kepada PGRI 35.000.000,00 35.000.000,00 100,00 11 Hibah Kepada Dekopinda 35.000.000,00 35.000.000,00 100,00 12 Hibah Kepada PMI 200.000.000,00 200.000.000,00 100,00 13 Hibah Kepada K3S (Koordinator Kegiatan Kesos) 35.000.000,00 35.000.000,00 100,00 14 Hibah Kepada Pengendalian AIDS/HIV 35.000.000,00 35.000.000,00 100,00

15 Hibah Kepada Dharma Wanita Kab. Bandung 100.000.000,00 100.000.000,00 100,00 16 Hibah Kepada PKK Desa Kelurahan (276 x 5.000.000,-) 1.380.000.000,00 1.380.000.000,00 100,00 17 Hibah Kepada Kecamatan (31 x 5.000.000) 155.000.000,00 155.000.000,00 100,00 18 Hibah Kepada PKK Kabupaten 200.000.000,00 200.000.000,00 100,00 19 Hibah Kepada Pramuka 200.000.000,00 200.000.000,00 100,00

Jumlah 56.060.280.577,00 24.058.067.060,00 42,91 Jumlah Belanja Hibah 59.850.498.077,00 27.377.476.060,00 45,74

1 BELANJA BANTUAN SOSIAL

Belanja Bantuan Sosial Organisasi Kemasyarakatan1 Bantuan Kepada Majelis Ulama Kabupaten Bandung 200.000.000,00 200.000.000,00 100,00 2 Bantuan Kepada MUI Kecamatan ( 31 Kec x 5.000.000) 155.000.000,00 155.000.000,00 100,00 3 Bantuan Kepada MUI Desa ( 276 Desa x 5.000.000) 1.380.000.000,00 1.380.000.000,00 100,00 4 Bantuan Keuangan Untuk LPTQ 300.000.000,00 300.000.000,00 100,00 5 Bantuan hari-hari besar keagamaan 300.000.000,00 249.950.000,00 83,32

- PHBI dan Hari Besar Nasional Pesantren Darussurur Kp MencutDs Lagadar Margaasih 2.500.000,00

- Pan. Maulid Nabi Majelis Dzikir Wilaulhamdi Al Muqorrobin DsSukamanah Paseh 1.000.000,00

- Panitia Halal Bihalal Majelis Ta'lim Wanita Mesjid Agung Al Fathu 2.450.000,00 - Kegiatan hari Raya Idul Adha/Qurban 198.500.000,00

LAMPIRAN B

TAHUN ANGGARAN 2009REKAPITULASI BANTUAN PADA APBD KABUPATEN BANDUNG

1

Page 350: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

N0 U R A I A N ANGGARAN REALISASI SPJ %

- Panitia Peringatan Nuzulul Qur'an Tk Kabupaten Bandung 7.900.000,00 - Biaya Transport Imam Khotib Idul Fitri 8.000.000,00 - Biaya Kegiatan Peringatan Tahun Baru Islam 1 Muharam 1431 H 10.600.000,00 - Biaya Kegiatan menyambut Tahun Baru Islam 1 Muharam 1431 H 13.500.000,00

- untuk DPC Pengajian Al Hidayah Kp. Ciloa RT. 2/10 Ds.Pamekaran Soreang 2.000.000,00 - Bakorwil IV Priangan 2.500.000,00 - Panitia Peringatan Isro Mi'raj Al Ikhlas Kp Cibuntu Girang Cibeet Ibun 1.000.000,00

6 Bantuan Kepada BAZ Kabupaten Bandung 57.000.000,00 57.000.000,00 100,00 7 Bantuan Kepada BAZ Kecamatan ( 31 x 3.000.000) 93.000.000,00 93.000.000,00 100,00 8 Bantuan Pelayanan Ibadah Haji (10 Org) 250.000.000,00 -

9 Bantuan Pengembanagan Madrasah Diniyah,MI,MTS,MA (40 unit) 200.000.000,00 180.000.000,00 90,00 - PHBI Al Muwahidin Kp Tawang 5/7 Kec Solokanjeruk 5.000.000,00

- PHBI MT Al Husna Darussurur 27 Kp Mencut 3/2 Ds LagadarMargaasih 1.000.000,00 - Gebyar MD, MI, MTs, MA 62.500.000,00

" Gebyar Disposisi " - - Pembangunan Istiqomah Maruyung kidul Kec.Ciparay 5.000.000,00 - Md Diniyah Nurul Huda Kp Situsari 3/7 Ds Neglasari 2.500.000,00 - Md Diniyah Alwaliyah Daarul Ilmi Kp Pasir Angin 1/6 5.000.000,00 - Panitia Md Al Hidayah Kp Pasir Wangi 14 Ds Wangisagara 5.000.000,00 - Md Al Ikhlas Jl Pelangi 99 Abah Miharta 2.000.000,00 - Md Babussalam Kp BBK Sukajadi 4/2 Ds Nengkelan 2.000.000,00 - Majelis Ta'lim Wanita Mesjid Agung Al Fathu 1.000.000,00 - Md Diniyah Al Basyiroh Kp Sadang 3/12 Ds Sukamukti 3.000.000,00 - MD Nurul Huda Kp Pasir Gambir 1/6 2.000.000,00 - Madrasah Al Hikmah Kp Bunisari Ds Nengkelan Kec Ciwidey 2.000.000,00 - Md Diniyah Al Jihad kp bahuan 2/14 Ds Rancakole Kec Arjasari

2.000.000,00 - MD Ibtidaiyah (MI) Persis 23 Kp Cirengit Tanjungsari 2.500.000,00 - Madrasah Al Husna Darussurur Margaasih 2.000.000,00 - Madrasah At Taqwa Ds Karangtunggal Paseh 2.000.000,00 - Md Arya Nurjanah Ds Karangtunggal Paseh 2.000.000,00 - Md Al Mubarokah Ds Karang Paseh 2.000.000,00 - Md Nurul Iman Ds Karangtunggal Kec Paseh 2.000.000,00 - Madrasah Al Hidayah Ds Karangtunggal Kec Paseh 2.000.000,00

- Pan. Renov/Rehab Madrasah Diniyah Al Muslih Kp Tambakan DsBojongkunci Pameungpeuk 2.000.000,00

- Panitia Pembangunan Madrasah Al Ikhlas Ds Rancakole 3/3 KecArjasari 1.000.000,00 - MD YPI Al pitroh Kp. Sindangsari Rt.1/10 Tarumajaya kertasari

2.000.000,00 - MD YPI Miftahul ulum Kp. Sadangsari Rw.12/ Ds. Margahayu

selatan 2.000.000,00 - MD Al Ikhlas Majasetra rt 01/04 Kec.Majalaya 2.000.000,00

- MTs Uswatun Hasanah Kp. Pinggir Wangi RT. 1/8 DS. PadasukaKec. Kutawaringin 2.000.000,00 - MA Awaliyah Al Komaro Kp. Pongporang RT.01/06 5.000.000,00

- Panitia Pembangunan MD al hidayah kp. Reungas condong rt.I/II 2.000.000,00 - Pembangunan MD. Al hikmah kp. Cigereleng ds. Srirahayu 1.000.000,00 - MD tshanawiyah nazmul palah kp. Daraulin najung 2 2.000.000,00

- MD.Taklimiyah Ula Al Amanah Kp.Talun RT.1/2 MekarsariKec.Cimaung 1.000.000,00

- Mts Al Jawami Jl Sindangsari no 98 Rt 3/21 Ds Cileunyi kulon 43.500.000,00

10 Bantuan Kepada Pondok Pesantren (200 Pesantren) 1.000.000.000,00 415.500.000,00 41,55 - Yayasan Roudhatul Jannah Al Kholidah Kp Jatisari 01/04 Kec

margaasih 1.000.000,00 - FKPP Kab. Bdg untuk Pelaksanaan Kemah Santri Nusantara Tkt

Nasional Th. 2009 100.000.000,00 - Gebyar Ponpes 21.000.000,00

" Gebyar Disposisi "- Panitia Pembangunan Ponpes Al hilmi Kp Babakan Lewi 4/14 Ds

Citeureup Kec Dayeuhkolot 5.000.000,00

2

Page 351: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

N0 U R A I A N ANGGARAN REALISASI SPJ %

- Pondok Pesantren dan Majelis Ta'lim Wasilatul Huda Ds CikuyaCicalengka 5.000.000,00

- Panitia Pembangunan Pesantren Hidayatulloh Kp Pasirluhur 5/11Kel padasuka Cimeunyan 2.500.000,00 - PP Faturochman Kp. Cibolerang Ds. Cinunuk Cileunyi 5.000.000,00 - Tarling 14 Pontren 25.500.000,00 - Tarling 16 Pontren 30.000.000,00 - panpel 21 pontren mathlaul huda kp. Munjul kel. Manggahang baleendah 2.500.000,00

- Pesantren Al Qur'an al falah II jl, raya nagreg km. 38 rt 3/18 20.000.000,00 - Pp Ihsan Jl Adipati Agung No 40 Baleendah Kec Baleendah 2.000.000,00 - Pp Asyafilyah Cicalengka Kec Cicalengka 2.000.000,00 - Pp Al Mubarok Ds Margaasih Kec Cicalengka 2.000.000,00 - Pp Riyadussolihin Ds Waluya Kec Cicalengka 2.000.000,00 - Pp Nurul Amin Ds Babakan Peuteuy Kec Cicalengka 2.000.000,00 - Pp Persis 34 Ds Dampit Kec Cicalengka 2.000.000,00 - Pp Miftahul Jannah Ds Cicalengka Kec Cicalengka 2.000.000,00 - Pp Al Mualimin Ds Tanjunglaya Kec Cikancung 2.000.000,00 - Pp Roudotul Muta'alimin Ds Cihanyir Kec Cikancung 2.000.000,00

- Pp Al Mudariyah Kp Pasirwangi RT 4/8 Ds Cimekar Kec Cileunyi2.000.000,00

- Pp Nailul Qur'an Ds Cimekar Kec Cileunyi 2.000.000,00 - Pp Bahrul Ilmi Ds Cimekar Kec Cileunyi 2.000.000,00 - Pp Al Amar Ds Pakutandang Kec Ciparay 2.000.000,00 - Pp Al Hikmah Ds Cilengkrang Kec Cilengkrang 2.000.000,00 - Pp Nurul Ilmi Ds Cimeunyan Kec Cimeunyan 1.500.000,00 - Pp Al Hidayah Astsaniyah Kp Pasirnangka Ds Rawabogo Kec Ciwidey 2.000.000,00 - Pp At Taqwa Ds Katapang Kec Katapang 1.500.000,00 - Pp Miftahussarif Kp Barukaso Ds Sukapura Kec Kertasari 2.000.000,00 - Pp Adh Dzahir Ds Margahayu Selatan Kec Margahayu 2.000.000,00 - Pp Al Halimiyah Jl Cagak Rt 2/3 Ds Maruyung Kec Pacet 2.000.000,00 - Pp Nurul Iman Kp/Ds Pangauban Kec Pacet 2.000.000,00 - Pp Al Ittiba Kp Wanir Ds Maruyung Kec Pacet 2.000.000,00 - Pp Al Munawar Kp Salakaso Ds Mandalahaji Kec Pacet 2.000.000,00 - Pp Bahrul Ulum Ds Cikawao Kec Pacet 2.000.000,00 - Pp Assurur Jl Sindangreret No 72 RT 4/8 Pameungpeuk Kec Pameungpeuk 10.000.000,00 - Pp Miftahussa'adah Ds Mekarpawitan Kec Paseh 2.000.000,00 - Pp Al Ikhlas Kp/Ds Pasirjambu RT 4/2 Kec Pasirjambu 2.000.000,00

- Pp Murotalul Qur'an Kp Cimala Ds Cukanggenteng Kec pasirjambu2.000.000,00

- Pp At Taufiq Ds Bojongloa Kec Rancaekek 2.000.000,00 - Pp Al Hidayah Kp Bojong Malati Ds Rancaekek Kulon Kec Rancaekek 2.000.000,00 - Pp Darul Ulum Ds Bojongloa Kec Rancaekek 2.000.000,00 - Pp Al Khoeriyah Kp/Ds Solokanjeruk Kec Solokanjeruk 2.000.000,00 - Pp Nurul Huda Ds Pamekaran Kec Soreang 2.000.000,00 - Pp al huda bayongbong ds rawa bogo 2.000.000,00 - Pp Al Hidayah Islam Kp Sadu Kaler Rt 2/4 Ds Sadu 2.000.000,00 - Pp Al Fadilah Nurul Hidayah Kp Cibiin Rt 2/17 Soreang 2.000.000,00 - Pp Badru ulum Kp Sinapel rt 1/8 Ds Mekarjaya Pacet 2.000.000,00 - Pp Baiturrosyad Al Qur'an Kp Lembur Awi Rt 6/7 Ds Maruyung Pacet 2.000.000,00

- PP Mashalihul mursalat jl parungserab No 22 Rt 3/6 Soreang2.000.000,00

- pp Nurul Ikhwan Kp Nurul Ikhwan Loasari Rw3 Ds Mekarsari ciparay 2.000.000,00 - Pp Tarbiyatul Qur'an Ds Cisondari Ds Pasirjambu 2.000.000,00 - Pp Al Ikhlas Kampung Paninggaran Ds Pangauban Pacet 2.000.000,00 - Pp Annur Ds Maruyung pacet 2.000.000,00 - Pp Al Wahab Ds Cibeureum Ds Kertasari 2.000.000,00 - Pp Persis Kp Neglasari Ds Ciapus Banjaran 2.000.000,00 - Pp Riyadussalam Ds Cilengkrang 2.000.000,00 - Pp Akasah Ds Cilengkrang 2.000.000,00 - Pp Al Hidayah Ds Jelekong Baleendah 2.000.000,00 - Pp Al Ikhlas Ds Sukawening Ciwidey 2.000.000,00 - Pp Arrahman Ds Lebak muncang Ciwidey 2.000.000,00

3

Page 352: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

N0 U R A I A N ANGGARAN REALISASI SPJ %

- Pp Al mukarromah Ds Cicalengka Kulon Cicalengka 2.000.000,00 - Pp Nurul Huda Ds Cicalengka Kulon Cicalengka 2.000.000,00 - Pp Darulhuda Ds Bbk Peutey Cicalengka 2.000.000,00 - Pp AL Kahfi Ds Dangdeur Rancaekek 2.000.000,00 - Pp Al Fauzan Ds Rancaekek Wetan 2.000.000,00 - Pp Al Amin Ds Ciherang Nagreg 2.000.000,00 - Panitia Pembangunan Pondok Pesantren Daarul Furqon Jl Raya percobaan 5.000.000,00 - Panitia Pembangunan Pontren Nida Ul Khoer Kp Bbk SukasariCitiru Rt.1/6 2.000.000,00 Bantuan kepada Pondok Pesantren (Terlampir Rinciannya)- Pontren Daarusyifa Sadang Cinunuk Kec Cileunyi 2.500.000,00 - PP Salafiyah Nurul Falah Ds Ciherang Kec Nagreg 2.000.000,00 - Pp Nurul Ikhsan Ds Sapan Kec Bojongsoang 2.000.000,00 - Pp Al Furqon Ds Giri Mulya Kec Paseh 2.000.000,00 - Pp Misbahullfalah Kp Ciseureuh Ds Mandalahaji Kec Pacet 2.000.000,00 - Pp Riyaduladzhar Ds Biru Kec Majalaya 2.000.000,00 - Pp Al Khoer Ds Solokanjeruk Kec Solokanjeruk 2.000.000,00 - Pp Nurul Huda Ds Mekarlaksana Kec Ciparay 2.000.000,00 - Pp Adz dzikru al mahmudi Kp Cinta Asih Ds Ciapus 2.000.000,00 - Pp Fathul Huda Ds Cihanyir Kec Cikancung 2.000.000,00 - Pp Arrohman Ds tanjunglaya Kec cikancung 2.000.000,00 - Pp Ar Rohman Ds Cihanyir Kec Ccikancung 2.000.000,00 - Pp Baetunnur Ds Bumi Wangi Kec Ciparay 2.000.000,00 - Pp Al Jihad Ds Cangkuang Kec Cangkuang 2.000.000,00 - Pp Al Asror Ds Tanjung Sari Kec Cangkuang 2.000.000,00 - Pp Al Hidayah Ds Tanjungsari Kec Cangkuang 2.000.000,00 - Pp Al Rahman Ds Dampit Kec Cicalengka 2.000.000,00 - Pp Asy Syuro Ds Margahayu Tengah Kec Margahayu 2.000.000,00 - Pp Al Jannah Ds Dangdeur Kec Rancaekek 2.000.000,00 - Pp Al Basyith Ds Cingcin Kec Soreang 2.000.000,00 - Pp Darul Kirom Legok Loa Ds Langon sari Kec Pameungpeuk 2.000.000,00 - Pp Nurul Iman Kp Salamengkal Rt 2/5 Ds Karangtunggal 2.000.000,00 - Pp Nurul Huda Taslimiyah Ds Cikasungka Cikancung 1.000.000,00 - Pp Al Marfui'ah Ds Srirahayu Cikancung 2.000.000,00 - Pp Nurul Insan Ds Srirahayu Cikancung 2.000.000,00 - Pp Al Badar Ds Srirahayu Cikancung 2.000.000,00 - Pp Al Muhajirin ds Bojongloa Rancaekek 2.000.000,00 - Pp Al Istiqomah Ds Sangiang Rancaekek 2.000.000,00 - Pp Darul Hadis Ds Citaman Nagreg 2.000.000,00 - Pp Miftahul Khoer Ds Sukarame Pacet 2.000.000,00 - Pp Al Islah Ds Paninggaran Pacet 2.000.000,00 - Pp Al Hijrah Ds Lembur awi Pacet 2.000.000,00 - Pp Al Mubarokah Joglo Kertasari 2.000.000,00 - Pp Al Hikmah Dangdang Kertasari 2.000.000,00 - PHBI PP Darusurur Jl. Nanjung Kp. Sayuran RT. 4/3 DS.Lagadar 2.500.000,00 -Ponpes Nurul Anwar Ds. Pangauban Kec. Paset 2.000.000,00

11Bantuan Sarana/Prasarana Keagamaan/Mesjid @ 1.000.000 s/d 5.000.000 700.000.000,00 667.500.000,00 95,36 - Mesjid al hidayah kp. Gunung geulis rw.2/11 ds. Sukamulya

kutawaringin 2.000.000,00 - Gebyar Mesjid 126.000.000,00

" Gebyar Disposisi " - DKM AL Ikhlas Ds Majalaya Kec Majalaya 2.000.000,00 - Mesjid Al Furqon Kp Sukahaji 5.000.000,00 - Mesjid Al Hidayah Kp Cikubang 4/15 Ds Panundaan 2.000.000,00 - Mesjid Al Mukhtar Kp Ciseupah 1/10 Ds Cihodas 1.000.000,00 - DKM Al Burhan Kp Kawung Caringin Rw 6 Ds Mekarmaju 2.500.000,00

- Panitia Pembangunan Mesjid Al Fatah Kp Pasir Panjang 2/1 DsKarangtunggal Paseh 3.000.000,00

- Panitia Pembangunan Mesjid Nurul Iman Kp Tagog Rt 2/3 DsCimekar Cileunyi 2.000.000,00 - DKM Al Hidayah Kp Butul 4/1 Ds Cipeujeuh Pacet 2.500.000,00 - DKM Darut Taubah Kp Pereng 2/10 Ds Cikawao Pacet 5.000.000,00 - DKM Nurul Amal Kp BBK loa 3/9 Ds Sukamantri Paseh 3.000.000,00

- Panitia Pembangunan Mesjid Nurul Ikhwan 2/16 Ds PanyocokanCiwidey 2.500.000,00

4

Page 353: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

N0 U R A I A N ANGGARAN REALISASI SPJ %

- Pan. Pemb. Perluasan Mesjid Darul Falah Kp Babakan 4/3 DsCikoneng Ciparay 1.000.000,00

- Panitia Pembangunan Mesjid Nurul Huda Kp Ciberecek Ds LebakMuncang Kec Ciwidey 2.000.000,00

- Pan. Pemugaran dan Pemb. Mesjid Jami Assiroj Kp Margaasih2/24 Ds Citaman Nagreg 2.500.000,00 - Panitia Rehabilitasi Mesjid Ar Rosyda SMPN 2 Ciwidey 2.000.000,00 - DKM Al Hikmah kp Buahjajar 3/3 Ds Bojong Majalaya 2.000.000,00 - Mj Al Huda Kp.Buah Nunggal Rt.1/4 Ds.Padaulum majalaya

2.000.000,00 - Panitia Pembangunan Mesjid Al Mubtadi'in Kp Beor Rw 09 Ds

Babakan Peuteuy Kec Cicalengka 2.000.000,00 - DKM Nurul Iman Jl Manglid TKI I Ds Margahayu Selatan Kec

Margahayu 5.000.000,00 - DKM Darul Fikri Komplek Permata Biru Ds Cinunuk Cileunyi 2.000.000,00 - Mesjid Baiturrahim Kp Pangkalan Ds Wangisagara Majalaya

2.000.000,00 - DKM At Taqwa Kp Ciloa Rw 10 Ds Pamekaran Soreang 1.000.000,00 - DKM Al Muttaqin kp Lapangsari Rw 18 Ds Cibeureum Kertasari

2.500.000,00 - DKM Al Hikmah kp Babakan Stasion Ds/Kec Banjaran 1.000.000,00

- Panitia Pembangunan Mesjid Al Hikmah Kp Sadah Rw 4 DsMangunjaya Arjasari 2.000.000,00 - DKM Al Furqon kp Batu Kampaan Rw 4 Ds Mekarjaya 1.000.000,00

- Pembangunan Mesjid Al Baniyah Kp. Legok Sero Rt. 02/02 DS.Dampit Kec. Cicalengka 2.000.000,00

- Pembangunan Mesjid Al Ikhlas Kp. Babakan Peuteuy Kec.Cicalengka Kab. Bandung 2.000.000,00

- Perbaikan Mesjid Al Ikhmal Kp. Malingping Rw. 08 Ds.Tenjolaya Cicalengka 2.000.000,00

- untuk Pembangunan Mj. Baiturrahim Blok Cijagra RW. XI DS.Cilampeni 2.000.000,00

- untuk Pembangunan Mj. Miftahul Jannah Kp. Cendrawati RT.1/9 DS. Panggun Kec. Ibun 5.000.000,00

- Pembangunan Mj. Jami Raditul Hikmah Kp. Bojong MuncangRT. 118 Desa Pangguh Kec. Ibun 5.000.000,00 - Pemb. Jami Ummul Barohin Daraulin Rt. 2/7 Desa Nanjung Kec. Margaasih 2.000.000,00

- untuk Pembangunan Mj. Al Hikmah Jl. Adipati Kertamanah No 2BE 2.500.000,00

- untuk Mesjid Al Mutaqin Kp. Babakan Gombong Ds. Sukajadisoreang 5.000.000,00

- untuk DKM At Taubat 2 Kp. Pangauban RT. 4/12 DesaPangauban 2.500.000,00

- untuk Mesjid Jami Al Huda Jl Kopo Sayati Gg H Syukur rt 1/5 1.000.000,00 - Mesjid Al mubarokah kp. Kondang rw 10 majalay 5.000.000,00

- Mesjid Al khaairiyah Kp. Warung gede rt.1/11 ds. Cibiru wetancileunyi 5.000.000,00 - Mesjid Miftahul Hidayah kp. Cibeet rt.2/5 kec. Ibun 5.000.000,00 - Mesjid Baitu Hikam Kp. Cingka Rw 6 Ds. Cibeet Kec. Ibun

5.000.000,00 - Mesjid Baitul Rochman Sayati Margahayu 2.500.000,00 - utntuk panitia pembangunan mesjid Al - Ikhlas Moch Toha Jl. Cibiuk komp. Margaluyu II 5.000.000,00 - Panitia pembanguanan mesjid as syafi'iah kp. Bojong gonggong rt. 1/2 ds. Ciluluk cikancung 2.000.000,00 - Tarling 85 Mesjid 128.500.000,00 - Tarling ( Mesjid Yang ditempati ) 7 Mesjid 35.000.000,00 - Tarling 64 Mesjid 104.500.000,00 - Mesjid al hikmah kp. Nganceng rt. 5/4 ds. Nagrak pacet 2.500.000,00 - Panitia pembangunan mesjid lanud sulaiman 5.000.000,00 - Mesjid baitul arqom ds. Maruyung kp. Lembur awi pacet 5.000.000,00 - Dkm al mumin kp. Puncak suji rt. 2/8 ds padamukti solokanjeruk 2.500.000,00 - Panitia pembangunan mesjid al falah kp. Patrol rt. 2/13 ds. Padamukti solokanjeruk 2.500.000,00 - Dkm al mukarom kp. Muara ds. Cikoneng kec. Pasirjambu 2.500.000,00 - Mesjid jami al mubarokah ds. Karang tunggal rt.2/5 paseh 1.000.000,00

5

Page 354: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

N0 U R A I A N ANGGARAN REALISASI SPJ %

- Mesjid jami arya nurjanah ds. Karang tuggal rt.2/8 paseh 1.000.000,00 - Mesjid al ikhlas ds. Karang tunggal rt.1/7 paseh 1.000.000,00 - Mesjid nurul iman ds. Karang tunggal rt.3/4 paseh 1.000.000,00 - Mesjid at taqwa ds. Karang tugggal rt.2/1 paseh 1.000.000,00 - Mj. Al muminun kp. Saradan bancey rt.1/17 ds. Langensari solokanjeruk 2.500.000,00

- Mesjid a rohman kp. Sarradan girang rt. 1/15 Solokanjeruk 5.000.000,00

- Mesjid Al-Ihsan Jl. Bojong koneng Ds. Cingcin Kec. Soreang 2.500.000,00

- Mesjid As-Salim Kp. Ranca Enong Rt . 2 / 16 Solokan jeruk 2.500.000,00

- Dkm Al- Hikmah Kp. Jati Rt. 1 / 13 Ds. Cibodas Solokan jeruk 2.500.000,00

- Dkm Al - Ikhsan Kp. Citerep Rt. 2 / 8 Ds. Lampegan Kec. Ibun 2.500.000,00 - Dkm nurul kudsi kp. Rauncapanjang Ds. Cibodas kec. Solokan jeruk 2.500.000,00 - Baitul Muslimin Kp. Malimping rt.4/4 ds. Neglasari ibun 2.500.000,00 - Mesjid al furqon kp. Jolok rt.1/6 ds lampegan ibun 2.500.000,00 - Pembangunan mesjid sirojul muhtadin kp. Bangkonol rt.2/11 ds. Panngguh ibun 5.000.000,00 - Panitia pembangunan mesjid babusalam kp. Mongor rt.3/7 ds. Pangguh ibun 5.000.000,00 - Mj. Al hidayah kp. Parumasan rt.3/4 ds. Pangguh ibun 5.000.000,00 - Mj. Nasrul haq kp. Cijambe rt.2/8 ds. Pangguh ibun 2.500.000,00 - Mesjid al-kholik kp.sabagi Rt I / 17 Ds. Panyadap Kec. Solokanjeruk 5.000.000,00 - DKM Nurul Amanah kp. Lalareun Rt 2 / 3 Ds. Bala kasumbasolokanjeruk 2.500.000,00 - DKM Al-Rahmat Kp. Rancalame Rt. 2 / 8 Ds. Nagrak Kec.Cangkuang 2.000.000,00

- Mj al furqon kp. Sapan rt.1/12 ds.sukamanah kec. Rancaekek 1.000.000,00 - Mj. Al furqon kp. Cibubuay rt.1/8 ds. Cibodas pasirjambu 2.000.000,00 - Mj al hikam kp. Sadang rt 1/3 ds sukamantri paseh 5.000.000,00 - Mj jurwatul huda kp. Pasirwaru ds. Mekarjaya banjaran 1.000.000,00 - Mj dewatul huda kp. Neglasari kp. Ciapus banjaran 1.000.000,00 - Mj Al Musyarokah Kp.Sanggar Mas Lestari Ds. TararajusariBanjaran 1.000.000,00

- Mj Istiqomah Kp Bungur RT 7/4 Ds Bojongsari Kec Bojongsoang1.000.000,00

- Mj Baiturrahman Kp Manjah Beureum RT 4/12 Ds Cileunyi Kulon Kec Cileunyi 1.500.000,00

- Mj Nurul Hikmah Kp Jati RT 1/6 Ds Cileunyi Kulon Kec Cileunyi1.000.000,00

- DKM At Tawakal KPINS Pangguh RT 3/4 Kec Ibun 5.000.000,00 - Panitia Pembangunan Mesjid Assalam Kp/Ds Cibodas 2/2 solokanjeruk 5.000.000,00 - Bantuan sarana keagamaan / mesjid (terlampir rinciannya)- DKM Miftahul Falah Jl Ro Kosasih Solokanjeruk 10.000.000,00 - Panitia Mesjid An Nida Kp Bbk Sukasari Ds Padasuka Keckutawaringin 2.000.000,00 - DKM Al Qudus Jl Haruman Rt 3/6 Ds Cikawao Kec Pacet 5.000.000,00 - Pan. Pemb. Mesjid Adzikro Kp Lembang Bagus Rt 1/9 Ds Padamukti Solokanjeruk 2.500.000,00

- DKM At Tawakal Kp.Loa Bunter Rt 6/7 Ds Mandalajahi Pacet2.500.000,00

- Bantuan sarana keagamaan / mesjid (terlampir rinciannya) - DKM Al Ikhsan Ds Cikoneng Kec Ciparay 2.000.000,00 - DKM Al Tabiyah Kec Rancaekek 1.000.000,00 - DKM Maudhotul Khsanah Kec Cikancung 1.000.000,00 - DKM Al Tarbiyah Ds Kamasan Kec Banjaran 1.000.000,00 - DKM Al Jihad Ds Rancaekek Wetan Kec Rancaekek 1.000.000,00 - DKM Al Ma'un Ds Rancaekek Kulon Kec Rancaekek 1.000.000,00 - Mj Baiturrahman Manggahang Kec baleendah 2.000.000,00 - Mj Al Hikmah Kp Bbk Sasak Ds Sukajadi Soreang 2.000.000,00 - Mj Al Huda Kp Rancagoong Ds Cikoneng Kec Pasirjambu 2.000.000,00

6

Page 355: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

N0 U R A I A N ANGGARAN REALISASI SPJ %

- Mj Riyadul Jannah Kp Cikancung Rt 3/7 Ds Pananjung Cangkuang 2.000.000,00 - Mj Al Hidayah Ds Sukajadi Soreang 2.000.000,00 - Panitia Pemb. Mesjid Baiturrahim Kp Pangkalan Rt 2/7 Ds Wangisagara Majalaya 2.500.000,00 - Mj. At taqwa jl. G. padang rw.6 ds. Nengkelan ciwidey 1.000.000,00 - Mj nurul huda kp. Logawa rt.2/5 ds.drawati paseh 1.000.000,00 - Mj. Nurul wasilah rw.10/ ds sukamanah pash 1.000.000,00 - Mj. An nashir kp. Cinunuk rt.1/3 ds. Tanjungwangi pacet 1.000.000,00 - Mj. Al barokah rw.8 sukamanah paseh 1.000.000,00 - Mj al mumin rw.4 ds. Sukamanah paseh 1.000.000,00 - Mj. AL-Hikmah Jl.Buahdua Ds.Rancaekek kulon 1.500.000,00

12 Bantuan Pembangunan Mesjid Besar Kecamatan @ 100.000.000 400.000.000,00 400.000.000,00 100,00 - Pembangunan Mesjid Besar Kec. Soreang 50.000.000,00 - Pembangunan Mesjid Besar Kec. Nagreg 50.000.000,00

- Pembangunan Mesjid Besar Kec. Kec. Cimaung Jl. RayaPangalengan KM. 25 25.000.000,00 - Pembangunan Mesjid Besar Kec. Pangalengan Jl. Kaum Kidul

50.000.000,00 - Pembangunan Mesjid Besar Kec. Cangkuang Jl. Raya Soreang

Banjaran No. 214 50.000.000,00 - Mesjid besar al husaini lebak biru rt.4/11 cihelang ciparay 30.000.000,00 - Mj Besar Kec Pangalengan 50.000.000,00 - DKM Al Hikmah Ds Sukamanah Kec Paseh 45.000.000,00 - DKM Al Wahab Ds Tanggulun Kec Ibun 50.000.000,00

13 Bantuan Kepada Pemuda Remaja Mesjid Indonesia (BKPRMI) 15.000.000,00 15.000.000,00 100,00 14 Bantuan Ormas Keagamaan NU 100.000.000,00 100.000.000,00 100,00 15 Bantuan Ormas Keagamaan Muhamadiyah 100.000.000,00 100.000.000,00 100,00 16 Bantuan Ormas Keagamaan Persis 100.000.000,00 100.000.000,00 100,00 17 Bantuan Ormas Keagamaan Mathaul Anwar 100.000.000,00 100.000.000,00 100,00 19 Bantuan Ormas Keagamaan PUI 100.000.000,00 100.000.000,00 100,00 20 Bantuan Ormas Keagamaan Dewan Dakwah Islam 100.000.000,00 - - 21 Bantuan kepada Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) 75.000.000,00 75.000.000,00 100,00 22 Bantuan Kepada Dewan Masjid Indonesia (DMI) 35.000.000,00 35.000.000,00 100,00

23 Bantuan Kepada Forum Komunikasi Pondok Pesantren (FKPP) 35.000.000,00 35.000.000,00 100,00 24 Bantuan DPD AL HIDAYAH 25.000.000,00 25.000.000,00 100,00 25 Bantuan Kepada Persaudaraan Haji Indonesia (PHI) 25.000.000,00 - - 26 Bantuan kepada DKM Al-Fathu 20.000.000,00 20.000.000,00 100,00

27 Bantuan kepada Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen (BPSK) 75.000.000,00 75.000.000,00 100,00 28 Bantuan kepada Dekranas 75.000.000,00 75.000.000,00 100,00 29 Bantuan Kepada Bulan Sabit Merah Indonesia (BSMI) 100.000.000,00 - - 30 Bantuan kepada Yayasan Bale Bandung 45.000.000,00 45.000.000,00 100,00 31 Bantuan untuk Pasundan Istri Kabupaten Bandung 12.000.000,00 12.000.000,00 100,00 32 Bantuan untuk Kawargian Bale Bandung 25.000.000,00 25.000.000,00 100,00 33 Bantuan Keuangan kepada Yayasan Timbanganten 25.000.000,00 - -

34 Bantuan Biaya Kepada Lembaga Lanjut Usia Kabupaten Bandung 15.000.000,00 15.000.000,00 100,00 35 Bantuan Kepada LVRI 15.000.000,00 15.000.000,00 100,00 36 Bantuan Kepada PEPABRI 15.000.000,00 15.000.000,00 100,00 37 Bantuan Kepada Kaminvet 15.000.000,00 15.000.000,00 100,00 38 Bantuan Biaya Keg. Pembinaan JSN 45 Kpd. DHC Angk. 45 15.000.000,00 15.000.000,00 100,00 39 Bantuan Kepada Kowaperi 10.000.000,00 10.000.000,00 100,00 40 Bantuan Kepada Piveri 10.000.000,00 10.000.000,00 100,00 41 Bantuan Kepada Wiredatama 10.000.000,00 10.000.000,00 100,00 42 Bantuan Kepada Cacat Veteran (KCVRI) 10.000.000,00 - - 43 Bantuan Kepada Perip 10.000.000,00 10.000.000,00 100,00 44 Bantuan Kepada Warakauri 10.000.000,00 10.000.000,00 100,00 45 Bantuan Kpd. Forum Komunikasi Pekerja Sosial Masyarakat 35.000.000,00 35.000.000,00 100,00 46 Bantuan Kepd. Kaukus Perempuan PolItik Indonesia (KPPI) 12.000.000,00 12.000.000,00 100,00 47 Bantuan Kpd. Gabungan Organisasi Wanita (GOW) 35.000.000,00 35.000.000,00 100,00 48 Bantuan Kepada BPOC 20.000.000,00 20.000.000,00 100,00 49 Bantuan Kepada IKKD Kabupaten 100.000.000,00 100.000.000,00 100,00 50 Bantuan Kepada Organda Kab. Bandung 30.000.000,00 30.000.000,00 100,00 51 Bantuan Kpd. Korps. Mubaligh Bandung Raya 30.000.000,00 30.000.000,00 100,00 52 Bantuan Kepada PHRI 30.000.000,00 30.000.000,00 100,00 53 Bantuan Kpd. Organisasi Sosial dan Kemasyarakatan Lainnya 2.113.970.000,00 1.275.596.000,00 60,34

7

Page 356: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

N0 U R A I A N ANGGARAN REALISASI SPJ %

- Untuk IRMA Arrohman Kp Buahjajar 4/11 Ds Bojong Majalaya1.000.000,00

- Kepada Yayasan Sinar Fadilah untuk Pembelian Tanah 36.000.000,00 - Kepada Tati Saleh Group 2.500.000,00

- Kepada SDN Cicalengka VIII Panitia English Reading Contestdan Quiz Contest 2.000.000,00

- Latgab Paskibraka Sekolah dan Pra Seleksi Peng. PurnaPaskibraka Indonesia 2.000.000,00

- untuk Kejuaraan Binaraga dan Body Contest Jl. Raya BanjaranSoreang Indah Blok F-14 5.000.000,00 - untuk FKPA Kab. Bandung 2.000.000,00 - untuk Safriyanto H. S.SI Bantuan Akomodasi Fani Safitri 5.000.000,00

- Kepada Kodim 0609 Permohonan & Pemeliharaan KantorMakodim 0609 5.000.000,00

- untuk Forum Silahturahmi Abdi Seni Ds. Giri Mekar Kec.Cilengkrang 2.500.000,00 - Kepada Orari Lokal Bandung Selatan Amatir Radio Game 2009

2.000.000,00 - untuk Panitia Futsal dan Jalan Santai Sehat UNIBBA YPBB 2.500.000,00 - untuk KPJB Kab. Bandung 2.000.000,00 - Untuk Sesepuh Siliwangi Pengobatan A.n NAsuhi 1.000.000,00

- Pan. Musawarah Pimpinan Teritorial (MPT) Jl. Kantor Ds.Cipakat Kec. Singaparna 2.000.000,00

- Pemuda Pancasila untuk Pelak. Pelatihan Komando IntiMahatidana Jl. Terusan Kopo Km. 13,5 10.000.000,00

- Kepada MPC Pemuda Pancasila Kab. Bandung Jl. Raya BanjaranKm. 15 No. 8 2.000.000,00

- untuk PanitiaPelaksanaan Lacak Angkatan IV Jl. Cibeet No. 93Soreang 1.000.000,00

- PK Kasguro utk Pelaksanaan Penataran ESQ Jl. Rit Kosasih No.90 Solokanjeruk 1.000.000,00 - Kepada PASKIBRAKA Kab. Bandung 250.000,00 - Gebyar 151.125.000,00 - Untuk Kegiatan Rakernas pemuda/KNPI Th. 2009 2.500.000,00

- Perayaan Intihan ke 20 Diniyah Taqmiliyah Al Amanah Talun Rt.1/2 Ds. Mekarsari Kec. Cimaung 1.000.000,00

- Kegiatan (Musywil PW Persistri dan pW Pemudi Persis Jabar Jl.Pungkur Gg. Muncang No. 31 10.000.000,00

" Gebyar Disposisi " - Ibadah Persis Sukamulya Cabang PMK 1.000.000,00 - YPI Miftahurroja Ds Lebak Muncang Rw 03 Kec Ciwidey 2.000.000,00

- YPI At Tamimiyah SD Nur EI Hikmah Ds Gajah MekarKutawaringin 5.000.000,00 - Yayasan Nurusa'adah Tanggulun Kec.Ibun 5.000.000,00

- Ziarah ke makam Bupati Bdg Dalam Rangka Hari Jadi Kab. Bdgke - 368 Th. 2009 4.250.000,00

- Ziarah ke makam Bupati Bdg Dalam Rangka Hari Jadi Kab. Bdgke - 368 Th. 2009 3.900.000,00

- Ziarah ke makam Bupati Bdg Dalam Rangka Hari Jadi Kab. Bdgke - 368 Th. 2009 4.600.000,00

- Pan. Peringatan Hari Buruh Sedunia (Mayday) Gg. Hasan No.18/A Ciwalengke 10.000.000,00 - untuk BPOC 15.000.000,00 - untuk Pimpinan Cabang Pemuda Pancasila Kec.Banjaran 500.000,00 - tresna werda bhakti pertiwi kel. Manggahang 35.000.000,00 - Keg. Bazaar Amal dan Khitanan Massal Yys. An Nisa Komp. Kopo Indah I Blok F 1.000.000,00 - Pan. Pelaksanaan Sekolah SMA Yadika Cicalengka Jl. H. Darham No.122 Cikopo 2.000.000,00 - Kepada Pedagang Bola Golf di mountain View Golf Desa Mekarsaluyu Kec. Cimenyan untuk 16 Orang 27.000.000,00 - untuk DPC Pengajian Al Hidayah Kp. Ciloa RT. 2/10 Ds. Pamekaran Soreang 2.000.000,00 - Bhakti Sosial Khitanan Massal (BKSWI) Komp. Permata Kopo C-71 Kec. Margahayu 2.000.000,00 - untuk Lembaga Koti Mahatidana Pemuda Pancasila 2.000.000,00 - untuk Purna Paskibraka Indonesia Kab. Bandung 1.000.000,00 - untuk FKIP Inpas " The Power Of Education 2.000.000,00 - untuk Kodim 0609 2.500.000,00

8

Page 357: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

N0 U R A I A N ANGGARAN REALISASI SPJ %

- Pan. Shaba Ikappi utk Pengeluaran Seni Emha Ainum Najdjid dan Kyai Kandjeng 2.000.000,00 - Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Perwakilan Kab. Bdg Jl. Raya Soreang KM.17 15.000.000,00 - untuk Panitia Peringatan Hari Jadi Wanita TNI AU ke 46 TA. 2009 7.500.000,00 - Panitia Pengembangan Pembangunan Perkantoran Pp Persis jl Perintis No.2. Bandung 10.000.000,00 - yayasan Mitahus Salam (Yamisa) Jl Cidalima No 8 25.000.000,00 - Yonzipur 3/YW DAM III /SIW Batalyon Zeni tempur 3/YW 15.000.000,00 - Seni Panji Gumilar Sisingaan Kencana Kp Pencak suji Rt 2/7 Solokan Jeruk 2.500.000,00 - Group Nasyidana Miftahurrosad Kp Jolok Rt 3/6 Kec Ibun 500.000,00 - untuk Maunatul Insani, Insanul Kamil 2.500.000,00 - Entertement Pimpinan Erwin Darwin 2.000.000,00 - Pepabri untuk Hut pepabri ke 50 Jl Aceh No 89 5.000.000,00 - Panitia Musyawarah Kec III Pemuda KNPI Kec Paseh 500.000,00 - untuk Da'I kamtibmas Polres Bandung mapolres jl. Bhayangkari no. 1 Soreang 5.000.000,00 - kepada karang taruna kab. Bandung jl. Soreang 2.000.000,00 - untuk keterampilan baris berbaris (lkbb) 2.000.000,00 - untuk panitia khitanan massal kud tani mukti banjaran 2.000.000,00 - untuk menyambut purna prop jabar ds. Nanjung margaasih 750.000,00 - untuk PMII saresah mahasiswa se - kab. bandung 1.000.000,00 - untuk kegiatan hari pers nasional kab. Bandung 1.000.000,00 - untuk kegiatan bulan bhakti karang taruna (bbkt) tk. Kab.Bandung 5.000.000,00 - kepada panitia invitasi sepakbola antar ssb ku-9 taruna cup VII2009 road to persib 5.000.000,00 - Kepada Bala Enterprise Jl. Sapan Majalaya no. 175 2.500.000,00 - Gebyar Mensos 41.500.000,00 - untuk kegiatan silahturahmi dan diklatsar V brigade persis jl.Perintis kemerdekaan 2.000.000,00 - Kavaleri 10.000.000,00 - yayasan hayatan tayyibah jl. R. Endang Suwanda no. 18 Apadasuka cimenyan 10.000.000,00 - panitia festival dulag dan gambus ke 6 jl. Raya timur no. 552cicalengka 2.500.000,00 - lsm forum peduli kab. Bandung kp. Pasung rt. 02/08 kec.Katapang 1.000.000,00 - ipsi (ps riksa budi kiwari ) kp. Sukamanah ds. Bojong kunci 2.500.000,00 - warga peduli lingkungan jl. Bojongbuah kavling li/39 pangaubankatapang 2.500.000,00 - PAC pemuda pancasila kec. Margaasih 1.000.000,00 - bakti sosial pmii unibba cab. Kab. Bandung 1.500.000,00 - piveri pengurus daerah jabar jl. Jawa no. 56 bandung 5.000.000,00 - panitia up greading pelantikan dan rapat kerja wilayah gerakanmahasiswi islam indonesia 1.000.000,00 - kejuaraan benyang gulat antar paguron se kab. Bandung 750.000,00 - latihan nasar kepemimpinan pemuda pelajar dan mahasiswa jl. Raya Pacet Lbr awi km. 9 Cpr 1.000.000,00 - PC patayat nahdatul ulama kp. Lebak biru rt. 4/11 1.000.000,00 - Pembesaran itik pedaging desa mekarpawitan kec, paseh 1.000.000,00 - DPD Pababri jabar jl. Aceh no 89 10.000.000,00 - Bantuan biaya transport qori, mc dlm kegiatan tabligakbar harijadi kab. Bandung 4.150.000,00 - Pembelian mushaf al qur'an 30 jus dlm kegialatan khataman alqur'an hari jadi kab. bandung 4.225.000,00 - Bantuan biaya penceramah dlm kegiatan tablig akbar hari jadikab. Bandung 5.000.000,00 - Kepada Apkasi ( Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruhindonesia ) 15.000.000,00 Himpunan Mahasiswa Islam (HMI ) 1.000.000,00 - LLI Propinsi jabar 1.500.000,00 - Pengadaan sarana kesenian rineka seni tuna netra (rstnyskn)

2.500.000,00 -uang kadeudeuh para juara pasang giri ibing pencak silat 11.000.000,00 - Bantuan Untuk Kel.Bunya Mamad 2.500.000,00 - Komite sesepuh siliwangi jl. Jawa no 56 1.000.000,00

9

Page 358: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

N0 U R A I A N ANGGARAN REALISASI SPJ %

- Karang taruna Kab. Bandung Jl. Raya Soreang Ciwidey no. 14115.000.000,00

- Panitia kegiatan bakti kemanusiaan pmrII 2009 unit sman Ibaleendah 1.000.000,00

-Perpustakaan TBM Tunas bangsa jl sekeloa Rt 06/ 09 Ds.Margahayu selatan 2.000.000,00 - Yayasan pancasila abadi jl nagrak kp. Cangkuang Rt 1/6 Ds.Cangkuang 2.500.000,00 - Paud koher nurus saadah Tanggulun jln. Ds. Tanggulun 5.000.000,00 - uang duka anggota humas an ason kp. Cibedug hilir Rt. 1 / 5Ds. Cangkung wetan 1.000.000,00 - Gerakan pramuka SMP iv I Margahayu jl. Kopo no. 397 1.000.000,00 - penataan lapangan sepak bola kp. Sodong cilame kutawaringin

750.000,00 -Arena lomba islami penggalang (Alip ) Madrasah Aliah GegeriCiparay 1.000.000,00 - Yayasan Al-Ma.Muniyyah kp.Ciloa Rt . 2 / 10 Ds. PamekaranSoreang 5.000.000,00 - Dana olah raga senam masal lansia dan daya mental spirituallansia ( LLI ) soreang no.1A 5.000.000,00 - Pasanggiri ibing pencaksilat antar Desa Kec. Soreang 500.000,00 - Pelatihan kepemimpinan parempuan kp. Lebak biru Rt. 4 / II Ds.Ciheulang Kec. Ciparay 2.500.000,00 - kegiatan bpoc kab. Bandung jl. Raya soreang no. 141 1.500.000,00 - tablig akbar dan pentas seni islam karang taruna ds. Pamekaransoreang 1.000.000,00 - panitia muswarah pemuda knpi kec. Paseh 500.000,00 - kegiatan ramadhan dan halal bihalal "orari" nawrah jabar lokalbandung selatan 2009 1.000.000,00 - panitia pelaksanaan silatnas angkatan 66 jl. Siliwangi no 41 2.000.000,00 - pc 10.08 generasi muda fkppi kab. Bandung 5.000.000,00 - Pusat Generasi Muda FKPPI Pusat Jl.Kebon sirih Jakarta 5.000.000,00 - karang taruna citra madya jl. Bbk ds. No. 27 rancakasumbasolokanjeru 5.000.000,00 - universitas padjadjaran fakultas pertanian 2.500.000,00 - panitia pelaksana akbar aksi lomba pengibar bendara paskibra sman I ciparay 1.000.000,00 - Komite Peduli Jawa Barat (KPJB) Kabupaten Bandung 10.000.000,00 - Panitia Turnamen Sepakbola Tarumanagara Cup 2009 1.500.000,00 - Panitia Pelaksana Kejur Kab Tarung Derajat Kab Bandung Jl. RayaSoreang Cipatik No. 47 5.000.000,00 - Dharma wanita Persatuan Kab Bandung Jl Raya Soreang KM 17

15.000.000,00 - Panitia Pembangunan Kantor RW 11 Ds Lampegan Kp CikonyalRw 11 Ds. Lampegan Kec. Ibun 2.500.000,00 - Kontingen kab Bandung porpemda Jawa Barat 9.500.000,00 - Panitia Muscab III DPC Partai Bulan Bintang Kab Bandung JlTerusan Al Fathu Soreang 5.000.000,00 - Panitia Silaturahmi Akbar Ponpes Al Ikhsan Bojong Koneng DsCingcin Kec Soreang 1.000.000,00 - Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kab Bandung 10.000.000,00 - DPC Gerakan Mahasiswa Islam Indonesia (GMII) Kab Bandung

2.000.000,00 - PPSI "Pusaka Sinar Harapan" Kec Paseh 2.500.000,00 - Himpunan Pencaksilat Indonesia Gajah Putih Mega Paksi Pusaka Kab Bandung 5.000.000,00

- Kelompok Tani Mekar Saluyu Ds Neglasari Kec Ibun Kab Bandung2.500.000,00

- Uang Duka Anggota Linmas An Maman A Kp Ciburial Ds Ciherang1.000.000,00

- Panitia Workshop Kebangsaan Lembaga Study Islam dan Sosial Ciheulang Kec Ciparay 500.000,00 - Panitia Milad Korp HMI wari (KAHOTI) Ke 45 Kab Bandung 500.000,00 - GEBRAK I Se Bandung 500.000,00 - Uang Duka Anggota Linmas An Sawati Kp Bojong Peuteuy Kec Paseh 1.000.000,00 - Uang Duka Anggota Linmas An LOK Kp Bojong Ds Cigentur Kec Paseh 1.000.000,00

10

Page 359: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

N0 U R A I A N ANGGARAN REALISASI SPJ %

- Panitia Pelakasanaan Kegiatan Pasanggiri Pencaksilat dan Turnamen Volly Ball Karangtaruna Kec Cimeunyan 1.500.000,00 - PMR UMI SMPN 2 Baleendah untuk kegiatan tetap Peduli kemanusiaan (Detik) 500.000,00 - Panitia HUT Media Purna Polri Ke V Thn untuk Bhakti Sosial 250.000,00 - Forum Silaturahmi dan Komunikasi Ustadz Ustadzah (FSKU) Kab Bandung 1.000.000,00 - Dewan Pimpinan Resort Gabungan Inisiatif Barisan Anak Siliwangi (Gibah) Kab Bandung Jl Siliwangi No 100 1.000.000,00 - Persatuan Pedalangan Indonesia (Pepadi) Kab Bandung 7.500.000,00 - Panitia Penyelenggara Kejuaraan Golf antar Caddie se Indonesia 2009 padang Golf Arcamanik Endah 2.500.000,00 - Panitia Babak Kualifikasi Gulat Porda XI Tahun 2010 Pengda PGSI Jawa Barat 10.000.000,00 - MPC Pemuda Pancasila Kab Bandung 5.000.000,00 - Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata untuk Marching Band Bhineka Bhakti Taruna Kab Bandung 26.900.000,00

- Warga Peduli Manirancan Ds Majasetra Rt 3/2 Kec Majalaya2.500.000,00

- Asosiasi Perpustakaan Desa dan Kelurahan Indonesia Dewan Pengurus Daerah Jabar 500.000,00 - Penyandang cacat An. Usep Ridwan Kp Cipedung Rt 3/5 Ds Gajah mekar Kec Kutawaringin 1.000.000,00

- LSM ' Paguyuban Citra Budaya ' Jl. Raya Timur No 304 Cicalengka 1.000.000,00

- Pitaloka AMS Distrik Kab Bandung Jl Raya Barat No. 72 RT 1/101.000.000,00

- Forum Komunikasi Warga Peduli Bersih Kel Baleendah 500.000,00 - Pasca Musibah Kebakaran untuk Alokasi 146 rumah 267.500.000,00 - Panitia Turnamen Bulutangkis YY Putri Cup I Jl. Cebek No. 64 Karamat Mulya Soreang 2.000.000,00 - Bantuan kepada korban efek samping minum obat filariasis @ 2.500.000 x 5 org, An. Danu,An. Nandang, An Toto( Kec Majalaya), An Lilis (kec Banjaran), An. Ahmad Yunan (kec Bojongsoang) 12.500.000,00 - Pendidikan anak usia dini (PAUD) Non Formal Kelompok Bermain " Meranti " Kp Wadat Rt 3/6 Ds Cikawao Kec Pacet 5.000.000,00 - Panitia Pentas Seni Musik Pemuda Kab Bandung DPC Pemuda Panca Dharma 5.000.000,00 - Yayasan Mubtadiin Jl Raya Pangalengan Cimaung KM 26 Cimaung Rt 02/12 2.500.000,00 - SMPN 1 Margahayu 25.000.000,00 - KNPI 15.000.000,00 - PC Pemuda Muslim Indonesia Kab Bandung 1.000.000,00 - Gibas Kab Bandung 2.000.000,00 - Karang taruna Kab. Bandung Jl. Raya Soreang Ciwidey no. 141

2.000.000,00 - Panitia Pelaksanaan Program Kerja Karangtaruna Kec Cimeunyan Jl Terusan Padasuka No 36 1.000.000,00 - LLI Kab Bandung Pemohonan Kesejahteraan dalam wisata senam lansia gedung satedan 1.000.000,00 - Kegiatan Event Lomba Jalan Santai Sehat 2009 Ke 1 500.000,00 - Lingkung Seni Pencaksilat Cipta Sakti bangkit 1.000.000,00 - Yon Sernat Trikora Jl. Raya Pangalengan KM. 27 2.500.000,00 - Bantuan Biaya Kepada Panitia Reuni Akbar 2010 SMAN 1 SoreangSILABUSS'99 Silaturahmi 2.000.000,00 Barudak Alumni SMAN 1 Soreang- MPC Pemuda Pancasila Kab. Bandung Jl. Terusan Kopo KM. 13,5 Katapang 5.000.000,00 - DPC SPN Kab. Bandung 5.000.000,00 - PC SP TSKS PSI Jl Station No 32 Majalaya 3.000.000,00 - Panguyuban Seni Reog ( PASER ) Kab. Bandung 5.000.000,00 - Perhimpunan Jurnalis Indonesia Jabar Jl. Terusan Sawah kurung35 B 15.000.000,00 - Pengerukan Saluran air Cigado Rw 20 Kel Baleendah 6.000.000,00 - YPI At-taubat Jl Ters Kopo Pangauban Rt 3/12 Ds PangaubanKatapang 1.000.000,00 - Forum Komunikasi Organisasi Wartawan (FKOW) Gedung BaleWartawan Jl Raya Soreang 1.000.000,00

11

Page 360: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

N0 U R A I A N ANGGARAN REALISASI SPJ %

-pestival band pangalengan 2009 2.500.000,00 - PHBI Asy Syuhada 1.000.000,00 - untuk Panitia Pelaksanaan Hari Raya Nyepi Tahun Saka 1931 danDharma Shanti Umat Hindu 10.000.000,00 Provinsi Jabar Perumahan Margahayu raya Blok 1-2 No.8- Untuk Pemberian Remisi TA 2009 10.000.000,00 - Panitia Dzikir Munajat HUT Ke 64 14.696.000,00 - Bantuan Tuna Rungu A.n NOLIS 1.000.000,00 - Tetada Kalimasahada 1.000.000,00 - Program Bhakti Pemuda Antar Provinsi ( BPAP ) 4.000.000,00 - Pengadaan Sarana Kesenian BINARUM KANIA PangaubanKatapang 2.500.000,00

195 BANTUAN KEPADA DEWAN PENDIDIKAN 150.000.000,00 150.000.000,00 100,00 196 BANTUAN KEPADA BADAN AKREDITASI SEKOLAH 100.000.000,00 100.000.000,00 100,00 197 BANTUAN KEPADA PASEBAN 75.000.000,00 75.000.000,00 100,00 198 BANTUAN KEPADA FKUB 25.000.000,00 25.000.000,00 100,00 199 BANTUAN KEPADA KOMINDA (KESBANGLINMAS) 75.000.000,00 75.000.000,00 100,00

200 BANTUAN KOMUNIKASI PENGAMANAN PEMILU 2009 (POLRES) 125.000.000,00 - -

201BANTUAN HIBAH BAGI PARA PEDAGANG PASAR BANJARAN Eks KEBAKARAN 2.000.000.000,00 - -

202 KOMPENSASI SEKDES 259.000.000,00 254.000.000,00 98,07 - H. Moch Rustim Cileunyi Kulon Kec Cileunyi MK 14 Tahun 14.000.000,00 - Hadiat Rancamanyar kec Baleendah 5 Tahun 5.000.000,00 - H. Endang Hidayat Parungserap Kec Soreang 8 Tahun 8.000.000,00 - Maya Hermawan Bojong Sari kec Bojongsoang 17 Tahun 17.000.000,00 - Djadja Suwardja bojong Manggu 6 Tahun 6.000.000,00 - kustiwa Panyocokan Kec Ciwidey 35 Tahun - Kondi Nagreg Kec Nagreg 26 Tahun 20.000.000,00 - D Rustandi Sukamaju Kec Cimaung 17 Tahun 17.000.000,00 - Andi Sasmita Cimaung Kec Cimaung 17 Tahun 17.000.000,00 - Odjon Heriawan Pangguh Kec Ibun 36 Tahun 20.000.000,00 - engkus Kusniawan Neglasari Kec Ibun 21 Tahun 20.000.000,00 - Dedi Herdiana ibun Kec Ibun 5 Tahun 5.000.000,00 - Dedi Supriadi Margamukti kec pangalengan 21 Tahun 20.000.000,00 - Iing Hidayat Patrolsari Kec Arjasari 6 Tahun 6.000.000,00 - Idi Supriadi Rancakole Kec Arjasari 19 Tahun 19.000.000,00 - Oman Rochmanudin Maruyung Kec Pacet 19 Tahun 19.000.000,00 - Nandang E.S Cicalengka Wetan Kec Cicalengka 5 Tahun 5.000.000,00 - R. Welly Ridwan Narawita Kec Cicalengka 7 Tahun 7.000.000,00 - Amat Sudaryana Padaulun Kec Majalaya 9 Tahun 9.000.000,00

203 KADEUDEUH KADES 102.500.000,00 100.000.000,00 97,56 204 PILKADES (5 DESA) 212.850.000,00 191.825.000,00 90,12

- Desa Pulosari 31.000.000,00 - Desa Rancaekek 38.400.000,00 - Desa Tegalluar Kec. Bojongsoang 48.215.000,00 - desa malasari kec. Cimaung 24.090.000,00 - desa mekarlaksana kec. Ciparay 27.790.000,00 - desa warjabhakti kec. Cimaung 22.330.000,00

205 SANTUNAN KEMATIAN BAGI APARAT DESA 5.000.000,00 5.000.000,00 100,00 206 BANTUAN UNTUK JAMKESMAS GAKIN 1.037.000.000,00 1.036.766.392,00 99,98 207 BANTUAN PENGADAAN TAMBAHAN BILIK SUARA 415.000.000,00 - -

Jumlah 13.344.320.000,00 8.740.137.392,00 65,50

Bantuan gubernur luncuran 2008

54 Bantuan Kepada Madrasah Al- Barokah, Sikasungka Cikancung 20.000.000,00 20.000.000,00 100,00 55 Bantuan Kepada Madrasah TK dan MI, Tenjolaya 40.000.000,00 - - 56 Bantuan Kpd. Pesantren Al-Islah, Margamukti Pangalengan 250.000.000,00 250.000.000,00 100,00 57 Bantuan Kepd. Madrasah Diniah, Mekarmaju Pasir Jambu 200.000.000,00 200.000.000,00 100,00 58 Bantuan Kepd. Pontren, Babasalam, Banyuwangi Ciparay 25.000.000,00 25.000.000,00 100,00 59 Pontren Istiqomul Huda, Mekarlaksana Ciparay 25.000.000,00 - - 60 Pesantren Darul Ikhlas, Bojongloa Rancaekek 25.000.000,00 - - 61 Masjid Baitul Ikhsan Soreang 10.000.000,00 - - 62 Masjid Miftahul Hidayah Mandalahaji Paccet 7.500.000,00 7.500.000,00 100,00 63 Masjid Darus Salam, Cangkuang Kulon Dayeuh Kolot 15.000.000,00 15.000.000,00 100,00 64 Madrasah Al-Hikmah Ds. Bojonngkunci kec. Pamengpeuk 12.500.000,00 12.500.000,00 100,00

65Pesantren dan SMP PCM Muhamadiyah Bandung Selatan, Sayati Margahayu 15.000.000,00 15.000.000,00 100,00

12

Page 361: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

N0 U R A I A N ANGGARAN REALISASI SPJ %

182YAYASAN ORANG TUA ASUH RHOUDOTUL ISLAM (YARIS), SUGIH MUKTI PASIR JAMBU 20.000.000,00 - -

183KOPERASI IMISI, JL. BOJONGSAYANG RT. 3/4 DS. RANCAMANYAR KEC. BALEENDAH 25.000.000,00 - -

184YYSN BAITUL QIRODL, JL. RAYA PACET KP. GARDU, DS. SAGARACIPTA KEC. CIPARAY 25.000.000,00 - -

185 KOPERASI AL BAYAN KP. CIBURIAL DS. SUKARAME KEC. PACET 25.000.000,00 - - 186 YAYASAN AL FALAH, IBUN 40.000.000,00 - - 194 LAPANG SEPAK BOLA RANCAEKEK 200.000.000,00 200.000.000,00 100,00 66 Masjid Miftahus'adah, RW 10 Galumpit Kec. Cileunyi 14.000.000,00 14.000.000,00 100,00 67 Madrasah Al-Istiqomah, Galumpit Kec. Cileunyi 14.000.000,00 14.000.000,00 100,00 68 Ponpes Al-Wathoniyah, Cibiru Wetan Kec. Cileunyi 14.000.000,00 14.000.000,00 100,00 69 Masjid Abu Na'im, Galumpit Kec. Cileunyi 14.000.000,00 14.000.000,00 100,00 70 Ponpes Al-Quran Al-Astoriyah, Cinunuk Kec. Cileunyi 14.000.000,00 14.000.000,00 100,00 71 Masjid Al-Kautsar, Galumpit Kec. Cileunyi 14.000.000,00 14.000.000,00 100,00 72 Mj.Nurul Falah Kompl.Sukamenak Indah Kopo sayati 14.000.000,00 14.000.000,00 100,00 73 Masjid Al-Mukhtariyah, Kec. Cikoneng 14.000.000,00 14.000.000,00 100,00

74 Ponpes Nahjussalam, Panyawangan, Cileunyi Wetan Kec. Cileunyi 14.000.000,00 - -

75Ponpes Umul Huda Kp. Kebon Sawah RT02/09 Ds. Cicalengka Wetan Kec. Cicalengka 14.000.000,00 14.000.000,00 100,00

76 Ponpes Addalahniyah Desa Jatisari Kec. Cicalengka 14.000.000,00 - - 77 Ponpes Nurul Wasilah Kec. Cicalengka 14.000.000,00 - - 78 Ponpes Mathaul anwar Desa Panundaan Kec. Ciwidey 14.000.000,00 14.000.000,00 100,00 79 Masjid Al-Falah, Desa Cibeureum Kec. Kertasari 14.000.000,00 14.000.000,00 100,00 80 Masjid Al-Muqarrabin Desa Sukamanah Kec. Paseh 14.000.000,00 14.000.000,00 100,00 81 Masjid Al-Mutoha Desa Tangsimekar Kec. Paseh 14.000.000,00 14.000.000,00 100,00 82 Masjid Nurul Falah Desa Sekarwangi Kec. Katapang 14.000.000,00 14.000.000,00 100,00 83 Madrasah Al-Barkah Desa Kiangroke Kec. Banjaran 14.000.000,00 14.000.000,00 100,00 84 PONPRES NURUL HUDA Ds. Panyocokan Kec. Ciwidey 15.000.000,00 15.000.000,00 100,00 85 Pesantren "Ad Du'a" Kp. Salawi Ds. Sukawening Kec. Ciwidey 15.000.000,00 15.000.000,00 100,00 86 Kelompok Usaha Petani Jamur Pemuda Sukawening (KUPJPS) 15.000.000,00 15.000.000,00 100,00 87 PEDULI SENI BUDAYA Kab. Bandung 15.000.000,00 15.000.000,00 100,00 88 Masjid "Al-Mubarokah" Ds. Sadu Kec. Soreang 20.000.000,00 20.000.000,00 100,00 89 BUMDES "ALENDA" Ds. Alamendah Kec. Rancabali 80.000.000,00 80.000.000,00 100,00 90 Taman Kanak-Kanak "Al Basyarul Huda" Kec. Bojongsoang 40.000.000,00 40.000.000,00 100,00

91Paud Daarusyifa "Yayasana Al Marhamah" Jl. Cinunuk Kab. Bandung 80.000.000,00 80.000.000,00 100,00

92Pan. Peduli Msyrkt Jompo Rumah Tdk Layak Huni "SACAWACANA" Ds.Lbk muncang Ciwidey 40.000.000,00 - -

93 Sacawacana Desa Rawa Bogo kec. Ciwidey 40.000.000,00 40.000.000,00 100,00

94Lembaga Penelitian Masyarakat Empowering Research And Communication (EMPERICA) Jl. 80.000.000,00 80.000.000,00 100,00

95 Bayangkara No. 66 Cileunyi Kulon Kec. Cileunyi

96Pemb. Sarana Prasarana Masjid Al-Huda Kp. Cipasir RT.03 RW.09 Ds. Linggar Rancaekek 25.000.000,00 - -

97Masjid Al Mu'Minin RT.01 RW. 10 Ds. Margahayu Selatan Kec. Margahayu 10.000.000,00 - -

98 Masjid Al'Musholin RT.05 RW.17 Ds. Sukamenak Kec. Margahayu 10.000.000,00 - -

99 Pembinaan Pemuda dan Olahraga Ds. Lamajang Kec. Pangalengan 5.000.000,00 5.000.000,00 100,00 100 Yayasan Darul Hasan Ds. Cihawuk kec. Kertasari 80.000.000,00 80.000.000,00 100,00

101Yysn Saeful Ulum (YASUM) Jl.Sindangkaret Kp.Pamubusan RT.01/04 Cibiru Wetan Cileunyi 80.000.000,00 80.000.000,00 100,00

102 SLTP Satu Atap Cibanteng Ds. Mandala Mekar Kec. Cimenyan 20.000.000,00 20.000.000,00 100,00 103 Yayasan Al Hasan Galumpit Kec. Cileunyi 80.000.000,00 80.000.000,00 100,00 104 Yayasan Al Barqah Ds. Kiangroke Kec. Banjaran 50.000.000,00 50.000.000,00 100,00

105Yayasan Pendidikan dan Sosial Sa'lam Kp. Rancamulya Ds. Sukaresmi Kec. Rancabali 30.000.000,00 30.000.000,00 100,00

106 PONTREN YAMISA PIMPINAN KH. YAYAN HASUNA HUDAYA 10.000.000,00 10.000.000,00 100,00 107 PONTREN AL MUHAJIRIN PIMPINAN KH. ODIK SODIKIN 10.000.000,00 10.000.000,00 100,00 108 MADRASAH NURUL HUDA PIMPINAN H. SEPRONI HIDAYAT 5.000.000,00 5.000.000,00 100,00 109 PONTREN AD DAHLANIYAH PIMPINAN KH. SALIMUL AFIF 10.000.000,00 10.000.000,00 100,00 110 PONTREN AL BURDAH PIMPINAN KH. BUSYIRI 10.000.000,00 10.000.000,00 100,00 111 PONTREN DARUSSURUR PIMPINAN KH. BUYA MAMAT 5.000.000,00 5.000.000,00 100,00

13

Page 362: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

N0 U R A I A N ANGGARAN REALISASI SPJ %

112 PONTREN AL FALAH II PIMPINAN KH. CECEP ABDULAH SYAHID 5.000.000,00 5.000.000,00 100,00 113 PONTREN SUKAHURIP PIMPINAN KH. ABDUL FATAH 10.000.000,00 10.000.000,00 100,00 114 PONTREN AL IHSAN PIMPINAN KH. ROMLI 10.000.000,00 10.000.000,00 100,00 115 PONTREN AL IKHLAS PIMPINAN KH. MAKSUDI 5.000.000,00 - - 116 PONTREN AL MUAWANAH PIMPINAN USTAD ADE TAMIM 10.000.000,00 10.000.000,00 100,00

117 PONTREN MUBAROKUL HUDA PIMPINAN KH. HASYIM SIROJUDIN 10.000.000,00 10.000.000,00 100,00

118 PONTREN AL JAWAHIR PIMPINAN KH. MAMAT SAIFUL QODIR 5.000.000,00 5.000.000,00 100,00

119MADRASAH RIYADUL FATAH PIMPINAN USTD. DEDI BADRUZAMAN 10.000.000,00 10.000.000,00 100,00

120ALIANSI KOMUNITAS AKTIVIS PEMUDA ISLAM KABUPATEN BANDUNG 10.000.000,00 10.000.000,00 100,00

121 MASJID AL HASANIYAH PIMPINAN H. AHMAD SOBARI 10.000.000,00 10.000.000,00 100,00 122 YAYASAN BUMI FAKKURROQOBAH PIMPINAN H. UDAN 5.000.000,00 - 123 PONTREN AJJIHAD PIMPINAN DRS. IWAN 5.000.000,00 5.000.000,00 100,00 124 MIFTAHUL JANNAH PIMPINAN UST AJANG 5.000.000,00 5.000.000,00 100,00 125 AL IKHLAS PIMPINAN UST AMANG GINANJAR 5.000.000,00 5.000.000,00 100,00 126 PONTREN MAMBAUL ULUM PIMPINAN AJENGAN ATO 5.000.000,00 5.000.000,00 100,00 127 ASYSYFA PIMPINAN KH. UJANG HIDAYAT 5.000.000,00 5.000.000,00 100,00 128 MASJID AL AMIN PIMPINAN KH. EMAN SULAEMAN 10.000.000,00 10.000.000,00 100,00 129 PONTREN AS SA'ADAH PIMPINAN KH. ASEP KAMIL 10.000.000,00 10.000.000,00 100,00 130 MASJID BAITUL IHSAN SMA YADIKA 5.000.000,00 5.000.000,00 100,00 131 MADRASAH M THRE PIMPINAN UST. FARHAN BUKHORI 5.000.000,00 5.000.000,00 100,00

132PONTREN BUSTANUL WILDAN PIMPINAN KH. IMANG ABDURAHMAN 5.000.000,00 5.000.000,00 100,00

133PONTREN DURRIYYATUSSOLIHIN PIMPINAN UST WAWAN SOFWAN HADI 5.000.000,00 5.000.000,00 100,00

134 PONTREN AL FATAH PIMPINAN KH. UBU ABDURRAHMAN 5.000.000,00 5.000.000,00 100,00 135 PONTREN SAEFUL INAYAH PIMPINAN KH. ODANG 10.000.000,00 10.000.000,00 100,00 136 MASJID PANUNDAAAN PIMPINAN KH. AHMAD SUJA'I 5.000.000,00 5.000.000,00 100,00

137 PONTREN WANASARI PIMPINAN KH. DUDUNG ABDURAHMAN 5.000.000,00 5.000.000,00 100,00 138 MASJID AL MUTTOHA PIMPINAN KH. ZAENAL ARIFIN 10.000.000,00 - 139 PONTREN AL BARKAH PIMPINAN KH. IDEN SAMSULAH 5.000.000,00 5.000.000,00 100,00

140 MADRASAH SPA CISONDARI PIMPINAN UST KUKUN SUDRAJAT 5.000.000,00 5.000.000,00 100,00 141 PONTREN DARUSSALAM PIMPINAN KH. UMAN YAHRUMAN 5.000.000,00 5.000.000,00 100,00 142 PONTREN NURUL HUDA PIMPINAN KH. AYUB SUHERMAN 5.000.000,00 5.000.000,00 100,00

143 MADRASAH FATHUL HUDA PIMPINAN UST. IID SAEFUDIN, S. Ag 5.000.000,00 5.000.000,00 100,00 144 MADRASAH AL IKHLAS PIMPINAN KH. YAHYA KAMIL 5.000.000,00 5.000.000,00 100,00 145 PONTREN NURUL HUDA PIMPINAN KH. MUHTAR ZEN 5.000.000,00 5.000.000,00 100,00 146 MASJID AL MUHAJIRIN PIMPINAN DRS. SULAEMAN 5.000.000,00 5.000.000,00 100,00 147 MASJID ASSALAM 5.000.000,00 5.000.000,00 100,00 148 PONTREN YPI AL HASANAH PIMPINAN KH. HAMDUN 5.000.000,00 5.000.000,00 100,00 149 MASJID THARIQULJANNAH 5.000.000,00 5.000.000,00 100,00 150 MASJID PUSAKA 5.000.000,00 5.000.000,00 100,00 151 MUSYAWARAH KELOMPOK KERJA MADRASAH IBTIDAIYAH 10.000.000,00 10.000.000,00 100,00 152 SD MARTADINATA 10.000.000,00 - - 153 MASJID BAITTURRASYID 5.000.000,00 5.000.000,00 100,00 154 KELOMPOK USAHA PEMBIBITAN SAYURAN 10.000.000,00 10.000.000,00 100,00 155 KELOMPOK USAHA BATU BATA 10.000.000,00 10.000.000,00 100,00 156 KELOMPOK USAHA PEMBIBITAN TANAMAN HIAS 10.000.000,00 - - 157 KELOMPOK USAHA PAGUYUBAN BUNGA EIDELWEIS 10.000.000,00 10.000.000,00 100,00 158 PENGRAJIN MINIATUR PESAWAT 10.000.000,00 10.000.000,00 100,00 159 KELOMPOK OJEG BANJARAN 10.000.000,00 - - 160 KELOMPOK OJEG CILUNCAT 10.000.000,00 - -

161 KELOMPOK USAHA PENGRAJIN SEPATU BINA KARYA MANDIRI 10.000.000,00 - -

162PEMBANGUNAN SARANA USAHA/ KOPERASI PEPABRI/ PERIP UNTUK 10.000.000,00 - -

163 KELOMPOK USAHA BUDIDAYA IKAN 5.000.000,00 - - 164 UNIT USAHA PERBENGKELAN 5.000.000,00 5.000.000,00 100,00 165 USAHA SABLON "BUDI" 5.000.000,00 5.000.000,00 100,00 166 PENGRAJIN SANDAL JEPIT/ SANDAL GUNUNG "RAFIK" 5.000.000,00 - - 167 KELOMPOK PENGRAJIN HANDICRAFT 5.000.000,00 5.000.000,00 100,00 168 KELOMPOK USAHA TERNAK KAMBING 10.000.000,00 - -

14

Page 363: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

N0 U R A I A N ANGGARAN REALISASI SPJ %

169 KELOMPOK USAHA "PANGAN MANDIRI" 25.000.000,00 25.000.000,00 100,00 170 PENGUSAHA LIMBAH INDUSTRI 5.000.000,00 - - 171 KELOMPOK USAHA KECIL BINA MUDA SALUYU 10.000.000,00 - - 172 KELOMPOK USAHA KECIL INSAN MANDIRI 10.000.000,00 - - 173 KELOPMPOK TANI JAMBU BIJI MERAH ALBAROKAH 10.000.000,00 10.000.000,00 100,00

174KELOMPOK USAHA HOME INDUSTRI AIR MINUM DALAM KEMASAN 10.000.000,00 - -

175PENGADAAN SARANA PENUNJANG PENANGGULANGAN BENCANA KPD DS. CANGKUANG 10.000.000,00 10.000.000,00 100,00 WETAN KEC. DAYEUHKOLOT

176PENGADAAN SARANA PENUNJANG PENANGGULANGAN BENCANA KPD. DS.KAMASAN 10.000.000,00 10.000.000,00 100,00 BANJARAN

177PENGADAAN SARANA PENUNJANG PENANGGULANGAN BENCANA KEPADA DESA BIRU 10.000.000,00 10.000.000,00 100,00 KECAMATAN MAJALAYA

178PENGADAAN SARANA PENUNJANG PENANGGULANGAN BENCANA KPD DS. BOJONG LOA 10.000.000,00 10.000.000,00 100,00 KECATAN RANCAEKEK

179 MASYARAKAT PEDULI BENCANA 10.000.000,00 10.000.000,00 100,00

180INSENTIF BAGI GURU PNS DAN HONOR GURU BANTU SD DAN MI DAERAH TERPENCIL 1.389.000.000,00 1.389.000.000,00 100,00 DI JABAR

181Beasiswa bagi siswa SMA dan SMK (BAGUS SMA/SMK) dam Mahasisiwa Berprestasi dan 220.000.000,00 - - keluarga tdk mampu (menuju Jabar BPJS) Beasiswa bg siswa SMK (BAGUS SMK) tdk mampu

187 YAYASAN AL MAHDIYIN, CIARO KECAMATAN NAGREG 50.000.000,00 50.000.000,00 100,00

188LEMBAGA BINA USAHA MANDIRI ISLAM UTK PENGELOLAAN SAMPAH Kp. PANYINGKIRAN 50.000.000,00 - - Ds. CIKADUT KECAMATAN CIMENYAN

189FASILITASI PEMBANGUNAN AGRIBISNIS DAN KELEMBAGAAN MASYARAKAT TANI JABAR 11.340.000,00 - - BERUPA PEMBELIAN BERAS SEBAGAI CADANGAN PANGAN DAERAH

190PENUMBUHAN DAN PENGEMBANGAN INDUSTRI MANUFAKTUR AGRO JABAR FASILITASI 340.000.000,00 - - ALAT MESIN PENGUPAS KULIT BUAH KOPI (PUPER) HEMAT AIR PADA KELOM. TANI PHBN

191PEMBANGUNAN SARANA OLAH RAGA KEMASYARAKATAN DI KECAMATAN 35.000.000,00 35.000.000,00 100,00

192 BANTUAN PENYANDANG CACAT 100.000.000,00 - -

193 PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR PEDESAAN LAHAN KEHUTANAN 1.200.000.000,00 1.200.000.000,00 100,00 Jumlah 6.027.340.000,00 4.809.000.000,00 79,79

BANTUAN PROVINSI 2009 - Bantuan Khusus

1PENGADAAN RUMAH JAMUR/KUBUNG,STEAMER,LOG JAMUR,PERALATAN BUDIDAYA 120.000.000,00 120.000.000,00 100,00 JAMUR DALAM RANGKA PENGEMBANGAN PENGUSAHAAN JAMUR KAYU

2PENGADAAN STUP DAN KOLONI, PAKAN LEBAH/GULA, BENIH KALINDRA, TIANG DARI 195.000.000,00 195.000.000,00 100,00 KAYU, EXTRACTOR,BOTOL MADU LEBER TOPI DAN MASKER, SEPATU BOOT,SIKAT LEBAH, SMOKER,KURANG SATU, SARUNG TANGAN PLASTIK DAN PISAU MADU DALAM RANGKA PENGEMBANGAN PENGUSAHAAN BUDIDAYA LEBAH MADU

3PENANGGULANGAN BENCANA ALAM BANJIR DAN LONGSOR KABUPATEN BANDUNG 1.000.000.000,00 - -

4SANITASI KEBUN, PEMBUATAN RORAK/DRAINASE,PEMUPUKAN, DAN PENGENDALIAN 200.521.875,00 200.521.875,00 100,00 HAMA DAN PENYAKIT DALAM RANGKA INTENSIFIKASI TANAMAN THE SELUAS 25 Ha DS.MARGALUYU KECAMATAN PANGALENGAN KAB. BANDUNG

5SANITASI KEBUN, PEMBUATAN RORAK/DRAINASE,PEMUPUKAN, DAN PENGENDALIAN 200.521.875,00 200.521.875,00 100,00 HAMA DAN PENYAKIT,PENGADAAN PUPUK AN-ORGANIK DAN PESTISIDA DALAM RANGKA

15

Page 364: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

N0 U R A I A N ANGGARAN REALISASI SPJ %

INTENSIFIKASI TANAMAN THE SELUAS 25 Ha DS. WARNASARI PANGALENGAN KAB.BDG

6SANITASI KEBUN, PEMBUATAN RORAK/DRAINASE,PEMUPUKAN, DAN PENGENDALIAN 6.750.000,00 6.750.000,00 100,00 HAMA DAN PENYAKIT DLM RANGKA INTENSIFIKASI TAN. KOPI 15 Ha DI DS. CISONDARIKEC. PASIR JAMBU KAB. BANDUNG

7PENGADAAN PUPUK AN-ORGANIK,PUPUK KANDANG DAN PESTISIDA DALAM RANGKA 39.225.000,00 39.225.000,00 100,00 INTENSIFIKASI TANAMAN KOPI 15 Ha DI DS. CISONDARI KEC. PASIRJAMBU KAB.BANDUNG

8SANITASI KEBUN,PENGOLAHAN LAHAN,PENGRAJIN,PEMBUATAN LUBANG TANAM 107.500.000,00 - - PENANAMAN, PEMUPUKAN TANAMAN, DAN PENGENDALIAN HAMA DAN PENYAKIT DLM RANGKA PERLUASAN/PEREMAJAAN TANAMAN KOPI 100 Ha DI DS.ALAMENDAH

9PENGADAAN BIBIT KOPI, BIBIT/POHON PENAUNG, PUPUK AN-ORGANIK, PUPUK KANDANG, 892.500.000,00 725.000.000,00 81,23 DAN PESTISIDA DLM RANGKA PERLUASAN/PEREMAJAAN TAN. KOPI 100 Ha DI DS. ALAM ENDAH KEC. RANCABALI KAB.BANDUNG

10ALAT PENGOLAH PUPUK ORGANIK (APPO) DALAM RANGKA PENINGKATAN PRODUK 70.000.000,00 - - PRODUKTIVITAS DAN KUALITAS PRODUK PERTANIAN, KETERSEDIAAN DAN KUALITAS SAPRAS PERTANIAN SERTA DIVERSIFIKASI PRODUK USAHA PERTANIAN

11BANTUAN KPD KELOM. TERNAK SAPI BERUPA BIBIT SAPI POTONG, PAKAN,OBAT-OBAT 442.000.000,00 442.000.000,00 100,00 AN UJI KES. HEWAN, BAHAN DAN ALAT KOMPOS, BIOGAS, LUMBUNG PAKAN ALAT DAN BANGUNAN, BAHAN HABIS PAKAI UTK LUMBUNG PAKAN, EARTAG, STIMULAN GUDANG KOMPOS, PERTEMUAN KELOMP,ATK DAN SELEKSI TERNAK SEBESAR Rp.442.000.000,00SERTA PEMBINAAN KPD KAB.BDG BERUPA HONORARIUM TIM TEKNIS DLM RANGKA PENETAPAN LOKASI/PETERNAK TERPILIH, ATK,RAPT PERSIAPAN DAN EVALUASIPEMBINAAN/PERJALANAN DINAS DAN PELAPORAN SEBESAR Rp. 40.000.000,00 UNTUKPENGEMBANGAN USAHA TERNAK SAPI POTONG YANG TERINTEGRASI DALAM USAHA PERTANIAN TERPADU DI KAB. BANDUNG

12BANTUAN KPD KELOM. TERNAK SAPI BERUPA BIBIT SAPI PERAH, PAKAN, OBAT-OBATN 1.174.000.000,00 1.174.000.000,00 100,00 UJI KESEHATAN HEWAN, EAR TAG, SELEKSI TERNAK, BANTUAN KANDANG, RECORDING, - PERALATAN KANDANG DAN TERNAK, ATK SEBESAR Rp 1.174.000.000,00 SERTA PEM - BINAAN KPD KAB. BDG BERUPA HONORARIUM TIM TEKNIS DALAM RANGKA PENETAPAN - LOKASI/PETERNAK TERPILIH, ATK, RAPAT PERSIAPAN DAN EVALUASI, PEMBINAAN/PER - JALANAN DINAS DAN PELAPORAN SEBESAR Rp 80.000.000,00 DLM RANGKA PEMBIBITAN - SAPI PERAH DI KAB. BANDUNG -

13KEPADA KELOMPOK TERNAK DOMBA GARUT BERUPA PENGADAAN DOMBA GARUT, 260.000.000,00 260.000.000,00 100,00 PAKAN OBAT-OBATAN,EAR TAG,SELEKSI TERNAK, BANTUAN KANDANG, RECORDING DAN - PERTEMUAN SEBESAR Rp. 260.000.000,- SERTA PEMBINAAN KEPADA KAB. BDG BERUPA - HONORARIUM TIM TEKNIS DALAM RANGKA PENETAPAN LOKASI/PETERNAKTERPILIH, ATK, - RPT PERSIAPAN DAN EVALUASI PERJLN DINAS DAN PELAPORAN SEBESAR Rp. 40.000,00 - DALAM RANGKA PEMBIBITAN DOMBA GARUT DI KAB. BDG. -

16

Page 365: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

N0 U R A I A N ANGGARAN REALISASI SPJ %

14PEMBENIHAN IKAN NILA DI KAB. BDG PADA KELOMPOK PETANI IKAN PANGESTU 250.000.000,00 250.000.000,00 100,00

15BANTUAN PEMBENIHAN IKAN NILA DI KAB.BDG PD KLP PETANI IKAN SAWARGI 200.000.000,00 200.000.000,00 100,00

16BANTUAN PEMBENIHAN IKAN NILA DI KAB.BDG PD KLP PEMBENIHAN IKAN BIMA PRIMA 250.000.000,00 250.000.000,00 100,00

17PENGADAAN ALAT INDUSTRI MAKANAN DARI SUSU DAN ALAT-INDUSTRI DAGING 35.000.000,00 - -

18 PEMBERDAYAAN PEREMPUAN KEPALA KELUARGA (PEKKA) 10.000.000,00 - - Jumlah 5.453.018.750,00 4.063.018.750,00 74,51

Bantuan yang diarahkan

16BANTUAN KEUANGAN KPD GERAKAN RAKYAT MARGINAL (GERAM) KAMPUNG NAMBO 55.000.000,00 55.000.000,00 100,00 RT 02 RW 12 DESA BATUKARUT KECAMATAN ARJASARI

17BANTUAN KEUANGAN KPD HEALTH CARE COMMUNITY (HCC) KOMPLEK SANGGAR INDAH 75.000.000,00 75.000.000,00 100,00 BANJARAN Blok C-4 No 29 BANJARAN. -

18BANTUAN KEUANGAM KEPADA MELATI BANGSA Jl. ASRI V BLOK Va-22 KOMP. BUMI ASRI 55.000.000,00 - - MEKARRAHAYU, MARGAASIH -

19BANTUAN KEUANGAN KPD KOMUNITAS TAMAN BACAAN (KITAB) KOMP. DUTA PERSADA 70.000.000,00 70.000.000,00 100,00 B-24 DS. NAGROG KEC. CICALENGKA

20BANTUAN KEUANGAN KEPADA LEMBAGA PENERAPAN TEKNOLOGI SEDERRHANA (LPTS) 75.000.000,00 75.000.000,00 100,00 KOMP. BINA KARYA II A1 NO. 104 RT.02 RW.18 DS. CIMEKAR KEC. CILEUNYI

21BANTUAN KEUANGAN KEPADA FORUM SILAHTURAHMI PEMUDA (FSP) DESA PANYADAP 55.000.000,00 55.000.000,00 100,00 RT.02 RW.05 KEC. SOLOKANJERUK

22BANTUAN KEUANGAN KPD PERHIMPUNAN PETANI DAN NELAYAN SELURUH INDONESIA 75.000.000,00 75.000.000,00 100,00 (PPNSI) KAB.BANDUNG JL. RAYA PASIRJAMBU 71 KP. BABAKAN RAHAYU RT.05/01DESA CISONDARI KEC.PASIRJAMBU

23BANTUAN KEUANGAN KPD SEKOLAH RAKYAT CENTER (SR CENTER) KOMPLEK GRIYA AL 70.000.000,00 - -

MAKSOEM RT.04 RW.03 DS. BOJONGLOA KEC. RANCAEKEK.

24BANTUAN KEUANGAN KPD WADAH INDUSTRI KREATIF KAMPUNG SUKANAGARA RT.04 75.000.000,00 - - RW.06 DS. MEKARSARI KEC. PACET -

25BANTUAN KEUANGAN TERPADU KPD IKATAN PENYELENGGARA KURSUS KAMP. BOJONG- 60.000.000,00 60.000.000,00 100,00 WARU RT.01 RW.03 DS. KOPO KEC, KUTAWARINGIN

26BANTUAN KEUANGAN KPD ASOSIASI PENGGIAT EKONOMI PEDESAAN (APEP) KOMP. GIRI 75.000.000,00 75.000.000,00 100,00 MEKAR PERMAI JL. GIRIMEKAR INDAH 3 BLOK B.74 RT.01 DS. GIRIMEKAR CILENGKRANG

27BANTUAN KEUANGAN KPD LSM PEMUDA LINGKUNGAN SAUYUNAN KP. BABKAN SALAM 30.000.000,00 30.000.000,00 100,00 RT.02/02 DS. KARYALAKSANA KEC. IBUN

28BANTUAN KEUANGAN UNTUK PEMBANGUNAN KANTIN SEKOLAH DAN KOPERASI SERTA 300.000.000,00 300.000.000,00 100,00 PERIKANAN, YAYASAN PEMBINA PENDIDIKAN SOSIAL DESA (YPPSD) JL. PANYADAP - DS.PANYADAP KEC. SOLOKANJERUK -

29BANTUAN KEU. UTK USAHA PENGGEMUKAN SAPI POTONG KOPERASI WARGA DESA 300.000.000,00 - - SAMPOERNA KOPERASI WARGA DESA SAMPOERNA NO.250/BBBH/518-KOP/V/1999 JL. - RANCA SAMPIH NO. 47 DESA CILAME -

30BANTUAN KEU. UTK DIKLAT MANAJEMEN ORGANISASI BAGI FORUM PETANI MITRA CAI 140.000.000,00 140.000.000,00 100,00 KAB. BANDUNG, LEMBAGA PENGEMBANGAN SUMBERDAYA LOKAL (LPSL) KOMP. BDG - ASRI III B2-6 RT2 -

31BANTUAN KEU. UNTUK STUDI PENGEMBANGAN KAPABILITAS USAHA UNGGULAN DAN 150.000.000,00 - -

17

Page 366: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

N0 U R A I A N ANGGARAN REALISASI SPJ %

PENGUSAHA ANDALAN DI WIL.KAB.BANDUNG, AKUNTAN PUBLIK DAN KONSULTAN MANA - JEMEN JL. VENUS RAYA NO. 14 METRO -

32BANTUAN KEUANGAN UNTUK PENINGKATAN SARANA DAN PRASARANA TK. NURHAYATI, 150.000.000,00 150.000.000,00 100,00 YAYASAN RENGGANIS KOMP. SANGGAR INDAH BANJARAN BLOK H4/12 KAB, BANDUNG -

33BANTUAN KEU. UTK PENINGKATAN MUTU PENDIDIKAN NON FORMAL,YAYASAN PUTRA 150.000.000,00 150.000.000,00 100,00 INDONESIA JL. PEJUANG DS.CIPAKU KEC.PASEH -

34BANTUAN KEU. UTK PENYELESAIAN RANCANG BANGUN PERPUSTAKAAN & MUSEUM 220.000.000,00 - - WAYANG GOLEK BIG GIRI HARJA KP. GIRIHARJA JELEKONG BALEENDAH -

35BANTUAN KEU. UTK PEMBANGUNAN RUANG KELAS MADRASAH IBTIDAIYAH NURUL 30.000.000,00 30.000.000,00 100,00 HUDA SUKASARI GANG MESJID NO. 36 SUKASARI DS. CIBEUREUM KEC. KERTASARI -

36PERBAIKAN SARANA AIR DALAM RANGKA PENANGGULANGAN BANJIR JL KONDANG DS. 15.000.000,00 - - MAJALAYA RT.4/9 KEC MAJALAYA -

37 PERBAIKAN RUAS JL CIKIJING DESA LINGGAR KEC. RANCAEKEK 15.000.000,00 15.000.000,00 100,00

38BANTUAN KEUANGAN UNTUK PROGRAM BUDIDAYA IKAN LELE DUMBO KELOMPOK TANI 40.000.000,00 40.000.000,00 100,00 KELUARGA ALBAICOYA KP. CIBATUR RT 03 RW 09 DS. MANDALA HAJI KEC. PACET - KAB. BANDUNG -

39BANTUAN KEUANGAN UNTUK KELOMPOK WARUNG TRADISIONAL RT 03 RW 03 CIPICUNG 15.000.000,00 15.000.000,00 100,00 KEL. MANGGAHANG KEC. BALEENDAH

40BANTUAN KEU. UTK KELOMPOK PEMULUNG RONGSOKAN RT 04 RW 01 PENGKOLAN 15.000.000,00 15.000.000,00 100,00 KEL. WARGAMEKAR KEC. BALEENDAH

41BANTUAN KEUANAGNA UNTUK HIMPUNAN PECINTA DAN TANAMAN HIAS (HIMTAM HIAS) 20.000.000,00 20.000.000,00 100,00 PERUMAHAN GRIYA PERMATA INDAH BLOK B. 4 NO. 31 BANJARAN

42BANTUAN KEUANGAN UTK PAGUYUBAN PEMUDA AKTIF KOMP. AWILIGAR RT 02 RW 10 15.000.000,00 15.000.000,00 100,00 KEL. CIBEUNYING KEC. CIMENYAN

43BANTUAN KEUANGAN UNTUK KELOMPOK PENGRAJIN TAS "SAUYUNAN" JL. SUKAMENAK 20.000.000,00 20.000.000,00 100,00 SALUYU III NO. 5 KEC. MARGAHAYU

44BANTUAN KEUANGAN UNTUK KELOMPOK PETANI JAMUR PEMUDA-PEMUDI SUKAWENING 30.000.000,00 30.000.000,00 100,00 DESA SUKAWENING KEC. CIWIDEY

45BANTUAN KEUANGAN UNTUK KOPERASI SIMPAN PINJAM DAN USAHA "KOPSI PINDA" 25.000.000,00 - - JL. JATI ASIH BLOK E 5 NO. 6 RT 02 RW 07 DS. MARGAASIH KEC. MARGAASIH -

46BANTUAN KEUANGAN UNTUK PANITIA PEMBANGUNAN MESJID AR-ROJA DS. CILAMPENI 20.000.000,00 20.000.000,00 100,00 RT 03 RW 15 KEC. KATAPANG

47BANTUAN KEUANGAN UNTUK MESJID AL-ROSIDIN RT 01 RW 07 DS. TANGSIMEKAR 25.000.000,00 25.000.000,00 100,00 KEC PASEH

48BANTUAN KEUANGAN UNTUK KELOMPOK TERNAK BAROKAH KP. CIKACANG RT 01 RW 03 25.000.000,00 25.000.000,00 100,00 DS, JATIENDAH KEC. CILENGKRANG

49BANTUAN KEUANGAN UNTUK KELOMPOK GOHA MEKAR "USAHA TERNAK SAPI" JL. RAYA 25.000.000,00 25.000.000,00 100,00 PAJATEN SITU CISANTI DS. TARUNA JAYA KEC. KERTASARI

50BANTUAN KEUANGAN UTK KELOMPOK PENGRAJIN TAHU KIANGROKE KEC. BANJARAN 10.000.000,00 -

51BANTUAN KEUANGAN UNTUK GAPOKTAN AGROALAM LESTARI MODAL USAHA TANI DS. 20.000.000,00 20.000.000,00 100,00 ALAM ENDAH KEC. RANCABALI

18

Page 367: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

N0 U R A I A N ANGGARAN REALISASI SPJ %

52BANTUAN KEUANGAN UNTUK KELOMPOK TERNAK SAPI MEKAR RAHAYU DS. CIPELAN 20.000.000,00 20.000.000,00 100,00 KEC. RANCABALI KAB.BANDUNG

53BANTUAN KEUANGAN UNTUK KESENTAN PENCAK SILAT GAGAK LUMAYUNG KP. CEBEK 15.000.000,00 15.000.000,00 100,00 RT.04 RW 08 NO. 164 KEC. SOREANG KAB. BANDUNG

54BANTUAN KEUANGAN UNTUK PPSI KENCANA AGUNG DS. MARGAHAYU SELATAN 20.000.000,00 20.000.000,00 100,00 KEC. MARGAHAYU

55BANTUAN KEU. UTK PANITIAN PEMBANGUNAN MASJID DARUL MUHAJIR DS. MEKAR 20.000.000,00 20.000.000,00 100,00 RAHAYU KEC. MARGAASIH

56BANTUAN KEUANGAN UNTUK PANTI ASUHAN PSAA HARKAT JL. RAYA CIWIDEY KM. 29 15.000.000,00 15.000.000,00 100,00 KP. SUKAMAJU NO. 20 DS. TENJOLAYA KEC. PASIRJAMBU

57BANTUAN KEU. UNTUK KELOMPOK TANI STROBERI BINA TANI RAKYAT KP. KARANGSARI 20.000.000,00 20.000.000,00 100,00 RT 03 RW 11 SUKARESMI KEC. RANCABALI

58BANTUAN KEU. UNTUK PENGRAJIN BATA MERAH DS. MEKARWANGI KEC. IBUN RT 01/01 20.000.000,00 20.000.000,00 100,00

59BANTUAN KEU. UNTUK USAHA MEGA CIPTA MITRA BUANA "KUMCB" KP. BATUNUNGGAL 20.000.000,00 20.000.000,00 100,00

RT 01 RW 05 SUKAMULYA KEC. KUTAWARINGIN KAB. BANDUNG -

60BANTUAN KEU. UNTUK KELOMPOK USAHA KECIL PENGRAJIN MAKANAN KHAS DAERAH 35.000.000,00 - - SETIA USAHA KP. CIBODAS RT 02 RW 18 DS. CIBODAS KEC. SOLOKAN JERUK -

61BANTUAN KEUANGAN UNTUK MESJID JAMI AL-AMANAH JL. CISIRUNG KP. PALASARI NO. 17 15.000.000,00 15.000.000,00 100,00 RT 01 RW 03 KEL PASAWAHAN KAB. BANDUNG

62BANTUAN KEU. UNTUK GUKM "GABUNGAN USAHA KECIL MENENGAH" JONGOR TIMUR 15.000.000,00 15.000.000,00 100,00 RT 01 RW 16 DS. SERANG MEKAR KEC. CIPARAY

63BANTUAN KEU. UNTUK PESANTREN TANJUNG SALAM (PEMBANGUNAN) RT 03 RW 04 20.000.000,00 20.000.000,00 100,00 KP. CISEUPAN DS. PANYOCOKAN KEC. CIWIDEY

64BANTUAN KEU. UNTUK PANITIA PEMBANGUNAN BUMI PERKEMAHAN PRAMUKA DAN 40.000.000,00 40.000.000,00 100,00 PENGEMBANGAN AGRO WISATA PASIR BENTANG DS. MEKARJAYA KEC. ARJASARI -

65BANTUAN KEU. UNTUK PENDIDIKAN KECAKAPAN HIDUP KETERAMPILAN PROGRAM 25.000.000,00 25.000.000,00 100,00 SABLON FORUM KOMUNIKASI PEMUDA PEDULI KP. CIPAKU RT 02/03 DS. TANJUNGSARI KEC. BANJARAN KAB. BANDUNG

66BANTUAN KEU. UNTUK KELOMPOK TANI TANAMAN HIAS PRIMA FLOWERS KP. CUKANG 25.000.000,00 25.000.000,00 100,00 GENTENG RT 04 RW 01 KEC. PASIRJAMBU KAB. BANDUNG

67BANTUAN KEU. UTK GERAKAN SENI TRADISIONAL (GESIT) KAB. BANDUNG RT 04 RW 19 15.000.000,00 15.000.000,00 100,00 DS. CIMEKAR KEC. CILEUNYI

68BANTUAN KEUANGAN UNTUK PEMBANGUNAN MESJID BAITUL HIQMAH RT 02 RW 12 20.000.000,00 20.000.000,00 100,00 DS. MARGAMULYA KEC. PASIRJAMBU KAB. BANDUNG

69BANTUAN KEU. UNTUK KOPERASI BINA USAHA MANDIRI JL. RAYA BANDUNG, CIWIDEY 50.000.000,00 - KM. 35 NO 88 KAB. BANDUNG -

70BANTUAN KEUANGAN UNTUK MESJID AL-JIHAD RW 08 KEL. CIBEUNYING KEC. CIMENYAN 5.000.000,00 5.000.000,00 100,00 KAB. BANDUNG

71BANTUAN KEUANGAN UNTUK MESJID JAMI AL-HIDAYAH KEL. CIBEUNNYING RT 02 RW 26 5.000.000,00 5.000.000,00 100,00 KEC. CIMENYAN KAB. BANDUNG

72BANTUAN KEUANGAN UNTUK PERHIMPUNAN PEMUDA KREATIF SOREANG (PLKS) 25.000.000,00 25.000.000,00 100,00

JL. PANYIRAPAN RT 02 RW 04 DS. PANYIRAPAN KEC. SOREANG

19

Page 368: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

N0 U R A I A N ANGGARAN REALISASI SPJ %

73BANTUAN KEU. UNTUK PELATIHAN KERAJINAN MINIATUR GITAR DAN KOMPOR HEMAT 20.000.000,00 20.000.000,00 100,00 BAHAN BAKAR KP. LALAREUN DS. RANCAKASUMBA SOLOKANJERUK KAB. BANDUNG

74BANTUAN KEUANGAN UNTUK PEMBANGUNAN RENOVASI MESJID JAMI NURUL IMAN 20.000.000,00 20.000.000,00 100,00 KP. BOJONG LOA RT 02 RW 23 DS. MEKAR RAHAYU KEC. MARGAASIH KAB. BANDUNG

75BANTUAN KEUANGAN UNTUK KELOMPOK TANI SAUYUNAN KP. WALES DS. SAUYUNAN 20.000.000,00 20.000.000,00 100,00 KEC. PANGALENGAN KAB. BANDUNG

76BANTUAN KEU. KEPADA KELOMPOK TANI PETERNAK KENCANA WINDU D.S WANASUKA 85.000.000,00 85.000.000,00 100,00 KEC. PANGALENGAN KAB. BANDUNG

77BANTUAN KEUANGAN KEPADA KELOMPOK TANI PETERNAK AMANAH DS. KIANGROKE 85.000.000,00 85.000.000,00 100,00

78 KEC. BANJARAN KAB. BANDUNG

79BANTUAN KEU. KEPADA KELOMPOK TANIN PETERNAK DS. NAGREG KEC. NAGREG 50.000.000,00 50.000.000,00 100,00

80BANTUAN KEU. KEPADA PANITIA PEMBANGUNAN JL. DS. JAGABAYA KEC. BANJARAN 100.000.000,00 100.000.000,00 100,00

81BANTUAN KEUANGAN KPD KOPERASI SERBA USAHA WARGA MANDIRI KP. CIPICUNG 100.000.000,00 - -

RT 03 RW 03 KEL. MANGGAHANG WANASUKA KEC. BALEENDAH -

82BANTUAN KEUANGAN KEPADA PANITIA PEMBANGUAN SARANA PEMERINTAHAN 30.000.000,00 - - DS. SINDANGLAYA KEC. CILENGKRANG -

83BANTUAN KEUANGAN KEPADAPANITIA PEMBANGUNAN JL. DESA MEKARMANIK 30.000.000,00 30.000.000,00 100,00 KEC. CILENGKRANG -

84BANTUAN KEU. KEPADA PANITIA PENYEDIA SARANA DAN PRASARANA SDN CIBEUNYING 30.000.000,00 30.000.000,00 100,00 4 KEC. CIMENYAN

85BANTUAN KEU. KPD SARANA AIR BERSIH DAN MCK DS.CIPANJALU KEC.CILENGKRANG 30.000.000,00 30.000.000,00 100,00

86BANTUAN KEUANGAN KEPADA PANITIA PEMBANGUNAN JL. DS. CILENGKRANG 30.000.000,00 30.000.000,00 100,00 KEC. CILENGKRANG

87BANTUAN KEUANAGAN KPD PANITIA PEMBANGUNAN MESJID AL-HUDA DS. ALAMENDAH 100.000.000,00 100.000.000,00 100,00 KEC. RANCABALI KAB.BANDUNG

88BANTUAN KEUANGAN KEPADA PANITIA PEMBANGUNAN SARANA PENDIDIKAN SMP KP 1 100.000.000,00 100.000.000,00 100,00 MAJALAYA YPPKP KAB. BANDUNG -

89BANTUAN KEU. KEPDA KOPERASI SERBA USAHA MITRA SEJAHTERA DS.BOJONGSOANG 220.000.000,00 - - KEC. BOJONGSOANG -

90BANTUAN KEUANGAN KEPADA KAWARGIAN BALEBANDUNG, KEC. BALEENDAH 250.000.000,00 250.000.000,00 100,00

91BANTUAN KEUANGAN KEPADA KOPERASI SIMPAN PINJAM RIKRIK GEMI SAUYUNAN DS. 250.000.000,00 - - CIPAGALO KEC. BOJONGSOANG -

92BANTUAN KEUANGAN KEPADA PANITIA PEMBANGUNAN/RENOVASI SELOKAM/ KIRMIR DI KOMP. 50.000.000,00 50.000.000,00 100,00 PERTAMA BIRU BLOK B RT 02 RW 19 DS. CINUNUK -

93PERBAIKAN RUMAH TIDAK LAYAK HUNI DS. CIKEMBANG KERTASARI KAB. BANDUNG 50.000.000,00 50.000.000,00 100,00

94BANT. BIBIT TANAMAN KOPI BAGI KELOM. PETANI KOPI LEMBAGA MASYARAKAT DESA 20.000.000,00 20.000.000,00 100,00 HUTAN (LMDH) MEKAR MUKTI DS. MEKARWANGI KEC. IBUN KAB. BANDUNG -

95PEMBANGUNAN/REHABILITASI JL. GANG DI 8 RW DESA CIBEUREUM DS. CIBEUREUM 20.000.000,00 20.000.000,00 100,00 KERTASARI KAB. BANDUNG

96BANT BENC. ALAM BANJIR MUSIMAN RW 02, RW 06, RW 07 DS. CIPARAY KEC. CIPARAY 20.000.000,00 20.000.000,00 100,00 KAB. BANDUNG

20

Page 369: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

N0 U R A I A N ANGGARAN REALISASI SPJ %

97BANTUAN KEU. UTK INFRASTRUKTUR PEDESAAN DESA BIRU JL. CANGKUANG NO. 02 10.000.000,00 10.000.000,00 100,00 DS. BIRU KEC. MAJALAYA -

98INFRASTRUKTUR PEDESAAN DESA MANDALAHAJI JL. CAGAK DS, MANDALAHAJI PACET 10.000.000,00 10.000.000,00 100,00

99BANTUAN KEUANGAN UNTUK SARANA BAK PENAMPUNGAN AIR BERSIH KP. BABAKAN 5.000.000,00 5.000.000,00 100,00 BANJARAN RT 02 RW 03 DS. CIPELAH KEC. RANCABALI

100BANTUAN KEU. UNTUK SARANA GEDUNG SEKOLAH LUAR BIASA (SLB) ROUDHOTUL 50.000.000,00 50.000.000,00 100,00 JANNAH JL. TERUSAN KOPO KM 15,2 DS. SEKARWANGI KEC. SOREANG

101BANTUAN KEU. UTK REHAB KELAS RA MIFTAHUL JANNAH JL. TERUSAN KOPO KM 14 5.000.000,00 5.000.000,00 100,00 RT 02 RW 01 DS. KATAPANG KEC. KATAPANG

102BANTUAN KEUANGAN UNTUK RENOVASI SARANA DAN PRASARANA YAYASAN DINAMIKA 100.000.000,00 100.000.000,00 100,00 INDONESIA JL. GANDASARI NO. 39 A KATAPANG

103BANTUAN KEU. UTK MITRA MASYARAKAT MANDIRI JL. STASIUN NO. 18 BANJARAN 50.000.000,00 50.000.000,00 100,00

104BANTUAN KEU. UNTUK PEMBANGUNAN SMK AL-WAFA CIWIDEY JL. PATENGGANG 95.000.000,00 95.000.000,00 100,00 KAMPUNG HAUR KONENG DESA CIWIDEY KEC. CIWIDEY

105BANTUAN KEU. UNTUK BALAI PENDIDIKAN DAN MUSYAWARAH RW 02 DS. CIKADUT 12.000.000,00 12.000.000,00 100,00 KEC. CIMENYAN KAB. BANDUNG

106BANTUAN KEUANGAN UNTUK RENOVASI TK MIFTAHUL KHOER JL. SUKAMANAH NO 122 15.000.000,00 15.000.000,00 100,00 DS. SUKAMENAK KP. SEKEAWI KEC. MARGAHAYU

107BANTUAN KEU. UNTUK PEMBANGUNAN MADRASAH DINIYAH AL-IKHLAS KP. CISABUK 10.000.000,00 10.000.000,00 100,00 RT 02 RW 07 DS. CIPELAH KEC. RANCABALI

108BANTUAN KEUANGAN UTK KEL. TERNAK KELINCI LESTARI KP. CIKALONG RT 02 RW 01 5.000.000,00 5.000.000,00 100,00 DS. CIKALONG KEC. CIMAUNG

109BANTUAN KELOMPOK UTK KEL. KERAJINAN KEKESET JL. NANJUNG KEC. MARGAASIH 5.000.000,00 5.000.000,00 100,00

110BANTUAN KEU. UNTUK KELOMPOK PEMBERDAYAAN PEREMPUAN KORBAN PHK DS. 25.000.000,00 - PAMEKARAN RT 01 RW 01 DS. PAMEKARAN KEC. SOREANG

111BANTUAN KEU. UNTUK BERKAH TANI KP. KIARA PAYUNG RT 01 RW 10 DS. SUKAJADI 20.000.000,00 20.000.000,00 100,00 KEC. SOREANG

112BANTUAN KEU. UNTUK YAYASAN KELUARGA SEJAHTERA PEMBANGUNAN SLB YKS III 20.000.000,00 20.000.000,00 100,00 JL. KATAPANG WETAN NO. 2 RT 02 RW 06 DS. PANGAUBAN KEC. KATAPANG

113BANTUAN KEU. UTK INFRASTRUKTUR JALAN TEMBUS BOJONG NANGKA TEGAL CAANG 100.000.000,00 100.000.000,00 100,00

JL. RAYA SOREANG CIPATIK NO. 88 DS. KOPO KUTAWARINGIN

114BANTUAN KEU. UNTUK PEMBANGUNAN MASJID AL-BAROKAH SUKALUYU RT 01 RW 12 22.000.000,00 22.000.000,00 100,00

DS. CANGKUANG WETAN KEC. DAYEUHKOLOT KAB. BANDUNG

115BANTUAN KEU. UTK PEMBANGUNAN MADRASAH NURUL HIDAYAH KP. PASIR PANJANG 24.000.000,00 24.000.000,00 100,00 RT 02 RW 06 DS. JAGABAYA KEC. CIMAUNG

116BANTUAN KEU. UNTUK RENOVASI MESJID NURUL ROHMAH KP. BABAKAN JAMPANG 22.000.000,00 22.000.000,00 100,00 RT 03 RW 15 DS. ALAM ENDAH KEC. RANCABALI

117BANTUAN KEUANGAN UNTUK KELOMPOK WANITA TANI BAROKAH DS. ALAM ENDAH 25.000.000,00 25.000.000,00 100,00 KEC. RANCABALI KAB.BANDUNG

118BANTUAN KEU. UNTUK KELOMPOK USAHA BUDIDAYA TERNAK DOMBA "RIMBA HIJAU" 10.000.000,00 10.000.000,00 100,00 KP. BERU DS. MARGAHAYU KEC. PANGALENGAN

119BANTUAN KEUANGAN UNTUK LOKAKARYA PELATIHAN USAHA MANDIRI DI PEDESAAN 20.000.000,00 20.000.000,00 100,00

21

Page 370: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

N0 U R A I A N ANGGARAN REALISASI SPJ %

KP. CIBISIRO DS. GANDASOLI KEC. KATAPANG

120BANTUAN KEU. KEPADA KEC. CIMAUNG KAB. BANDUNG UNTUK PEMBELIAN 1 UNIT 100.000.000,00 - AMBULANCE SEBAGAI KELENGKAPAN PELEYANAN KESEHATAN KELUARGA MISKIN

121BANTUAN KEUANGAN KEPADA DESA ALAM ENDAH KEC. RANCABALI KAB. BANDUNG 100.000.000,00 - UNTUK PENGADAAN AMBULANCE SEBAGAI KELENGKAPAN PELAYANAN KESEHATAN KELUARGA MISKIN

122BANTUAN KEU. KEPADA DESA ALAM ENDAH UNTUK KEGIATAN PERBAIKAN JALAN 15.000.000,00 15.000.000,00 100,00 DESA DI 30 RW -

123BANTUAN KEU. KEPADA MTS. PERSIS 30 CIBEDUG UNTUK PEMBANGUNAN RKB DS. 40.000.000,00 40.000.000,00 100,00 CANGKUANG WETAN KEC. DAYEUHKOLOT KAB. BANDUNG

124BANTUAN KEU. KEPADA MTS AT-TARBIYAH UNTUK PEMBANGUNAN LABORATORIUM 40.000.000,00 40.000.000,00 100,00 CANGKUANG KULON KEC. DAYEUHKOLOT KAB. BANDUNG

125BANTUAN KEU. KEPADA KELOMPOK PAUD SAUYUNAN, DS. SUKAJADI KEC. SOREANG 15.000.000,00 15.000.000,00 100,00 KAB. BANDUNG -

126BANTUAN KEUANGAN UNTUK KELOMPOK PAUD AL-MUSLIMUN RW 10 DS. CINGCIN KEC. 15.000.000,00 - - SOREANG KAB. BANDUNG -

127BANTUAN KEU. KPD MESJID AR-ROHMAT KP. RANCAMALE RT 02 RW 08 DS. NAGRAG 15.000.000,00 15.000.000,00 100,00 KEC. CANGKUANG KAB. BANDUNG

128BANTUAN KEU. KPD PESANTREN ASSYALAFITAH SYAEFUL INAYAH KP. RANCALAME 25.000.000,00 25.000.000,00 100,00 DS. NAGRAK RT. 02 RW 08 DS. NAGRAK KEC. CANGKUANG KAB. BANDUNG

129BANTUAN KEUANGAN KEPADA KELOMPOK PETANI PEMBENIHAN IKAN "BERKAH INSANI" 25.000.000,00 25.000.000,00 100,00 DUSUN CIJENGKOL DS. CIPAKU KEC. PASEH KAB. BANDUNG

130BANTUAN KEU. KEPADA KELOMPOK PETANI PEMEBENIHAN "SILIHASUH" KP. ANDIR 25.000.000,00 25.000.000,00 100,00

RT 03 RW 10 DS. PAKUTANDANG KEC. CIPARAY KAB. BANDUNG

131BANTUAN KEU. KPD KELOMPOK PAUD "HAPIZULULUM" SANGGAR INDAH BANJARAN 15.000.000,00 15.000.000,00 100,00 BLOK JK 11 RT 02 RW 11 DS. NAGRAK KEC. CANGKUANG KAB. BANDUNG

132BANTUAN KEU. KPD KELOMPOK IBU-IBU MANDIRI (KIM) SANGGAR INDAH BANJARAN 25.000.000,00 25.000.000,00 100,00 DS. NAGRAK KEC. CANGKUAN KAB. BANDUNG

133BANTUAN KEU. KEPADA KELOMPOK PETANI PEMBENIHAN IKAN "MINDAMANDALA" 25.000.000,00 25.000.000,00 100,00 KAMPUNG CIPAKU RT 11 RW 18 DS. PAKUTANDANG KEC. CIPARAY KAB. BANDUNG

134BANTUAN KEU. KPD KELOMPOK PETANI PEMEBENIHAN IKAN MINALESTAN KAMPUNG 25.000.000,00 25.000.000,00 100,00 CIPAKU RT 01 RW 18 DS. PAKUTANDANG KEC. CIPARAY KAB. BANDUNG

135BANTUAN KEU. KPD KELOMPOK PETANI PEMBENIHAN IKAN "TUNAS MINASEJAHTERA 25.000.000,00 25.000.000,00 100,00 KAMPUNG CIPAKU RT 01 RW 18 DS. PAKUTANDANG KEC. CIPARAY KAB. BANDUNG

136BANTUAN KEU. KEPADA MESJID AL-IKHLAS KP. LASPADA RW 08 DS. PULOSARI KEC. 20.000.000,00 20.000.000,00 100,00 PANGALENGAN KAB. BANDUNG

137BANTUAN KEU. KEPADA KELOMPOK PETERNAK ISTIQOMAH KAMP. KOMPLEK RT 03 100.000.000,00 100.000.000,00 100,00 RW 02 DS. TARUMAJAYA KEC. KERTASARI KAB. BANDUNG

138BANTUAN KEU. KPD MASJID AL-AMIN KAMP. MANGLID RT 01 RW 10 DS. MARGAHAYU 20.000.000,00 20.000.000,00 100,00 SELATAN KEC. MARGAHAYU KAB. BANDUNG -

139BANTUAN KEU. KPD MESJID AL-AMIN KAMP. MANGLID RT 01 RW 10 DS. MARGAHAYU 20.000.000,00 -

22

Page 371: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

N0 U R A I A N ANGGARAN REALISASI SPJ %

SELATAN KEC. MARGAHAYU KAB. BANDUNG -

140BANTUAN KEUANGAN KEPADA YAYASAN AT-TAQWA KOMP. LIO CIPARAY KEC. CIPARAY 75.000.000,00 75.000.000,00 100,00

141BANTUAN KEU. KPD PONDOK PESANTREN "AL-MUAWANAH" KP.CIDAWOLONG KULON 75.000.000,00 75.000.000,00 100,00 DS. BIRU KEC. MAJALAYA

142BANTUAN KEU. KEPADA PONPES HEGAR MANAH DS. GIRI MULYA JL. HEGAR MANAH 25.000.000,00 25.000.000,00 100,00 CIHEJO KEC. PACET

143BANTUAN KEU. KPD YAYASAN BHANI SHALEH KOMP. SUKAMANAH RT 01 RW 01 DS. 75.000.000,00 - MARGAMUKTI KEC. PANGALENGAN

144BANTUAN KEU. KEPADA YAYSAN PENDIDIKAN DAN SOSIAL ADHI KARYA JL. YUSNADI 75.000.000,00 75.000.000,00 100,00 NO. 88 RANCAEKEK

145BANTUAN PETERNAKAN KPD PETERNAKAN SUGIHMUKTI DS. TEGALCAANG SOREANG 75.000.000,00 75.000.000,00 100,00

146BANTUAN KEU. KPD PEMBANGUNAN MASJID AL HUDA KAMP. CALENGKA DS. BUMI 45.000.000,00 45.000.000,00 100,00 WANGI KEC. CIPARAY

147BANTUAN KEUANGAN KPD YAYASAN AL-FITROH KP. SINDANGSARI DS. TARUMAJAYA 25.000.000,00 25.000.000,00 100,00 KEC. KERTASARI -

148BANTUAN KEUANGAN KEPADA YAYASAN REKSA ALAM INDONESIA JL. RAYA PACET, DS. 100.000.000,00 100.000.000,00 100,00 PAKUTANDANG KEC. CIPARAY -

149BANTUAN KEUANGAN KPD KELOMPOK PERIKANAN HARAPAN JAYA DS. KARYA LAKSANA 75.000.000,00 75.000.000,00 100,00 KEC. IBUN

150BANTUAN KEU. KEPADA YAYASAN ISFIQOMAH NURUL HASANAH KP. PASIR BATU DS. 75.000.000,00 75.000.000,00 100,00 PANGAUBAN KEC. PACET -

151BANTUAN KEUANGAN KPD YAYSAN NURUL HUDA PANGALENGAN KEC. PANGALENGAN 50.000.000,00 50.000.000,00 100,00

152 BANTUAN KEUANGAN UKM 750.000.000,00 477.500.000,00 63,67

153BANTUAN KEUANGAN BANGUNAN RW DI IBUKOTA SOREANG (435 RW) @ Rp. 3.000.000,- 1.305.000.000,00 1.305.000.000,00 100,00

154BANTUAN KEUANGAN SARANA KEBERSIHAN RW DI IBUKOTA SOREANG (435 RW) 130.500.000,00 130.500.000,00 100,00

155 POLLYBAG (2500 KG) 50.000.000,00 - -

157BANTUAN KEUANGAN PENGADAAN PERALATAN PENCACAH KOMPOS 104.500.000,00 - -

158 BANTUAN MESIN PEMBUAT PUPUK KOMPOS GRANULA 1.800.000.000,00 - -

159BANTUAN KEU. UTK PENGEMBANGAN CADANGAN PANGAN DAERAH ( PTT ) 233.250.000,00 233.250.000,00 100,00

160BANT. PENINGKATAN PRODUKSI, PRUKTIFITAS DAN MUTU PRODUK PERTANIAAN ( SRI ) 121.100.000,00 60.550.000,00 50,00

161 BANTUAN KEUANGAN KPD KOMINDA 100.000.000,00 - Jumlah BanGub luncuran 2008 6.027.340.000,00 4.809.000.000,00 79,79

Jumlah BanGub yg diarahkan 11.414.350.000,00 7.086.800.000,00 62,09 Jumlah BanGub Khusus 5.453.018.750,00 4.063.018.750,00 74,51

Jumlah BanGub 2009 16.867.368.750,00 11.149.818.750,00 66,10 Jumlah Total BanGub 22.894.708.750,00 15.958.818.750,00 69,71

BELANJA BANTUAN PARTAI POLITIK162 BELANJA BANTUAN PARTAI POLITIK 622.500.000,00 622.499.000,00 100,00

Jumlah 622.500.000,00 622.499.000,00 100,00 Jumlah Bantuan Sosial 36.861.528.750,00 25.321.455.142,00 68,69

BELANJA BAGI HASIL

163 BELANJA BAGI HASIL PAJAK DAERAH KEPADA PEMERINTAH DESA 5.664.696.305,00 -

164BELANJA BAGI HASIL RETRIBUSI DAERAH KEPADA PEMERINTAHAN DESA 3.490.023.667,00 -

165 BELANJA BAGI HASIL DANA PERIMBANGAN 29.709.813.626,00 38.133.822.631,64 128,35

Jumlah 38.864.533.598,00 38.133.822.631,64 98,12 BELANJA BANTUAN KEUANGAN KEPAADA KABUPATEN/KOTABELANJA BANTUAN KEUANGAN KEPADA DESA

23

Page 372: KATA PENGANTAR - Perpustakaan BAPPENASperpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file... · Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel v Daftar Lampiran x BAB I PENDAHULUAN I - 1 1.1

N0 U R A I A N ANGGARAN REALISASI SPJ %

BANTUAN KEUANGAN KPD ( DESA CINUNUK KECAMATAN CILEUNYI ) 50.000.000,00 - -

166 BANTUAN PROGRAM PENGUATAN PEMBANGUNAN PERDESAAN 74.952.588.398,00 65.281.974.398,00 87,10 167 BANTUAN UNTUK PERANGKAT DESA DAN BPD 31.790.400.000,00 31.778.070.113,95 99,96 168 BANTUAN OPERASIONAL RT (16176 RT x 12 x 50000 9.705.600.000,00 9.688.200.000,00 99,82 169 BANTUAN OPERASIONAL RW (3993 x 12 x 80000 3.833.280.000,00 3.829.440.000,00 99,90

170BANTUAN OPERASIONAL LKMD DESA/KELURAHAN (276 x 2.700.000) 745.200.000,00 745.200.000,00 100,00

171 BANTUAN 3 PILAR TK. KEC. 186.000.000,00 186.000.000,00 100,00 172 BANTUAN 3 PILAR TK. KAB 64.000.000,00 64.000.000,00 100,00

Jumlah 121.327.068.398,00 111.572.884.511,95 91,96 381 BELANJA TIDAK TERDUGA 147.615.755.423,00 116.634.376.389,38 79,01

Jumlah 147.615.755.423,00 116.634.376.389,38 79,01

KETERANGAN

Jumlah belanja Hibah 59.850.498.077,00 27.377.476.060,00 45,74 Jumlah Bantuan Sosial 36.861.528.750,00 25.321.455.142,00 68,69 Jumlah belanja bagi hasil 38.864.533.598,00 38.133.822.631,64 98,12 Jumlah bantuan Keuangan 121.327.068.398,00 111.572.884.511,95 91,96 Jumlah belanja Bantuan 256.903.628.823,00 202.405.638.345,59 78,79 Jumlah Belanja tidak Terduga 147.615.755.423,00 116.634.376.389,38 79,01 Jumlah Belanja BTL 404.519.384.246,00 319.040.014.734,97 78,87

24