kasus ok putri

7/21/2019 Kasus Ok Putri

http://slidepdf.com/reader/full/kasus-ok-putri 1/26



•

N+eri perut %anan ba!ianbaah

Keluhan Utama

• Mual -/, muntah -/,

penurunan 00 -/, nasuma%an menurun

Keluhan &ambahan



• N+eri pada perut %anan baah sudah dirasa%an oleh pasien lebih%uran! 1 tahun +an! lalu. Keluhan n+eri +an! dirasa%an pasienmun$ul se$ara tiba"tiba dan tertusu%"tusu% seperti saat ber2alan.

• 1 bulan +an! lalu n+eri pada perut %anan baah ma%in terasa sa%it.an dibaa 2u!a berobat tapi tida% sembuh 2u!a.

• N+eri +an! dirasa%an pasien sema%in memburu% %eti%a bera%ti3itasdan membai% %eti%a sedan! beristirahat.

4PS

• Sebelumn+a pasien sempat berobat %e pus%esmas se%itar 5 bulan+an! lalu dan di dia!nosa !astritis. &etapi %eti%a diberi%an obat olehdo%ter pus%smas %eluhan tida% hilan! malah sema%in men2adi dantida% sembuh.

• 6& -"/, M -"/, Aler!i -"/

4P

• &ida% ada %eluar!a +an! men!aami %eluhan seperti +an! dirasa%anoeh pasien

4PK

•

Pernah berobat %e pus%esmas tapi tida% %un2un! sembuh

4P#



01 -Breathing/

• 44 ') 8menit• Teeth : len!%ap• Tongue : tida% ada %elainan• &onsil : &1"&1

• &umor : tida% terdapat• &iroid : tida% ada pembesaran %elen2ar tiroid• Tempura mandibula joint : tida% ada %elainan• Tiromental distance : tida% ada %elainan• &ra%ea : posisi lurus, berada di ten!ah• &orti%olis 3ertebrae : normal• Mallampati score : S%or %elas II• Pulmo :

• Inspe%si : Per!era%an dindin! dada simetris• Palpasi : 9o$al remitus %anan %iri• Per%usi : Sonor seluruh lapan! paru• Aus%ultasi : S9 8, rhon%i −8−, hee;in! −8−



0' -Blood/

• 0P 11)87) mm6!• 64 << 8menit• Capillary refll time : 1 deti%• =or :

• Inspe%si : I$tus $ordis tida% tampa%• Palpasi : I$tus $ordis tida% %uat an!%at• Per%usi : &ida% ada pelebaran batas 2antun!• Aus%ultasi : 0J S1> S' re!uler, murmur -−/, !allop

-−/• 4ia+at hipertensi disan!%al, pen+a%it 2antun!

disan!%al



PARAMETER HASIL NILAI NORMAL

WBC (.< ?.) – 1'.)

RBC ?.?) ?.)) – 5.')

HGB 1@.) 11.) – 17.)

HCT 32.6 @*.) – **.)

MCV 7?.@ <).) – 1)).)

MCH '(.* '5.) – @?.)

MCHC @(.< @1.) – @*.)

RDW 1@.@ 1).) – 15.)

PLT '*7 1*) – ?))

MPV 1'.( 7.) – 11.)

PCT ).@@ ).') – ).*)

PDW (.7 1).)



0@ -Brain/

• =S 1* -B? M59*/

• 4eCe% $aha+a : 8•

4eCe%s Disiolo!is sup 8 E in 8• 4eCe%s Patolo!is sup "8" E in "8"• Pupil : Iso%or 8• 4ia+at &rauma : disan!%al

0? -Bladder /

• 0AK -/ = produ%si urin ditampun! 1*) $$82am, %unin! 2ernih

0* -Bowel/

• Mual -−/, muntah -−/•

0A0 -/ lan$ar• Abdomen :• Inspe%si : Supel• Aus%ultasi : 0isin! usus -/ normal• Per%usi : &impani• Palpasi : Supel, n+eri te%an -/ pada perut %anan baah, hepar

dan lien tida% teraba



05 -Bone/

• B%stremitas• Bdema −8−8−8−• Sianosis −8−8−8−• eormitas −8−8−8−• AtroF otot −8−8−8−• Motori% dan sensori% normal• Suhu aila @5.* G=



Assesment

• Pasien perempuan usia 17tahun den!an dia!nosisAppendisitis A%ut termasu%ASA PS II

Planning

• Appende$tomi•

4e!ional Anestesi " Spinal



• S : N+eri perut %anan baah H 1 tahun• # :• Inspe%si : supel, datar•

Aus%ultasi : 0isin! usus -/ normal• Per%usi : &impani• Palpasi : Supel, n+eri te%an -/ pada perut %anan baah

Medis

• &ida% ditemu%an %otraindi%asi untu% pembedahan

0edah

• Indikasi untuk menggunakan anestesi spinal pada pasien dan tidak ditemukanadanya kontraindikasi dari anestesi spinal

Anestesi

Problem



Persiapan pasien

• Inormed =onsent• Peri%sa

persetu2uanoperasi danidentitaspenderita.

• Pasien puasa 5 2am pre op

•

Inuse 4 ') tpm• &anda 3ital

• & : 11?87@mm6!

• N : () 8menit• 4:') 8mnt•

S : @5 =

Persiapan alat

• Peralatan monitor• &, 64, 44,

SP#', BK• Spinal set

• Jarum spinalu2un! ta2am 8

2arum spinalden!an u2un!

tumpul besertasilet• Kassa, betadine

dan al%ohol• Spuit *$$

Persiapan obat

• Premedi%asi :Mida;olam 'm!,Dentanil *)m!,ranon 1 m!,Ketopain @) m!

• Indu%si0upi3a$aine 6=l @ml

•

Maintenan$e : #' @ liter8menit

Peren$anaan Anestesi



Pu%ul 1'.@*

• Pasien masu% %amaroperasi, ditidur%an

terlentan! di atasme2a operasi,manset dan monitordipasan!.

Pu%ul 1'.?) -AnestesiSpinal/

• diposisi%an dudu%te!a% dan %epala

ditundu%%an• identiF%asi di inter

spa$e @"?,desine%si lo%al danla%u%an anestesi didaerah tusu%an dan

diperluasmen!!una%anlido$ain ' m.

• pen+unti%an den!an 2arum Spino$an '7 menembussampai ruan! SA,ditandai den!an%eluarn+a =S,barbota!e positi,dimasu%i indu%sibupi3a$ain @ m

• Pasien diposisi%an

tidur telentan!%embali dan pasan!

Monitorin!

• Memasti%an %ondisipasien stabil den!an

monitorin! 3ital si!nsetiap lima menit

• Pernaasan: #' nasal$anule @ liter8menit

Waktu Tekanan Darah Na! S"O #eteran$an



Waktu Tekanan Darah Na! S"O2 #eteran$an

%2.3& 1'*87@ <* (( &erpasan! inus 4 *)) $$ ')

tpm%2.'( 1''87) 7* (( − Posisi%an pasien untu%

tinda%an anestesi− Pen+unti%an ido$ain ' m

− Indu%si den!an 0upi3a$ain @

m

− Pemasan!an %anul nasal #' @menit

%2.'& 1'(85< 7' (( − Pela%sanaan operasi

− In2e%si Mida;olam ' m! -i3/

− In2e%si Dentan+l *) m! -i3/

− In2e%si ranon 1 m! -i3/%2.&( 1)<8*) 7' (( Pela%sanaan operasi%2.&& 1)@8*< ** (( Pela%sanaan operasi%3.(( 1)*85) 5* (( Pela%sanaan operasi%3.(& 11'85) 5* (( Pen!!antian inus 4 *)) $$

%3.%( 11)8** 5* (( Pela%sanaan operasi%3.%& 1))85) *< (( − Pemberian in2e%si Ketopain @)



Post"#perasi

• Mual -/, muntah -"/, pusin! -"/, n+eri -/

Keluhan

• 01 : aira+ paten, naas spontan, 44 ')8menit, rhon%i"", hee;in! ""

• 0' : a%ral han!at, lembab, %emerahan, 64 << 8menit, & 11)8<) mm6!, S1S' re!uler, murmur -"/, !allop -"/

• 0@ : =S 1*, pupil bulat iso%or @mm, reCe%s $aha+a

• 0? : terpasan! %ateter 15D, urine arna %unin! 2ernih

-/, produ%si urin 1*) $$.• 0* : Cat, soeC, bisin! usus -/, lu%a operasi bersih.• 05 : mobilitas -"/, mampu men!!era%%an %edua

e%stremitas se$ara spontan, edema "", sianosis "",anemis "", i%teri% "", =4& 1 deti%.

Pemeri%saan Disi%

M it i



P*!nt N!+a! Paa Pa,!en

M*t*r!k ? e%stermitas '

' e%stremitas 1

" )

Re,"!ra,! Spontanbatu% '

Naas %uran! 1

" )

S!rku+a,! 0eda ')O '

')"*)O 1

>*)O )

#e,aaran Sadar penuh '

Keti%a dipan!!il 1

" )

#u+!t Kemerahan '

Pu$at 1

Sianosis )

T*ta+ (

Monitorin!



-a Ten,! Na!

RR #eteran$an

%3.2( 1')87) 5? '' #' @ 8menit,

Monitorin! tanda

3ital%3.3( 1')8<) 5' ') Monitorin! tanda

3ital%3.'( 1')8<) 5? '' Monitorin! tanda

3ital

( Gerak "enuh ar! tun$ka!

% &ida% mampu e%stensi

tun!%ai

2 &ida% mampu Cei lutut

3 &ida% mampu Cei

per!elan!an %a%i



Kebutuhan $airan selama operasi berlan!sun! -00 ?* %!/• Maintenan$e ? 1) %! ?) $$• ' 1) %! ') $$• 1 '* %! '* $$ total <* $$8 2am• Stress operasi < $$8%!bb8 2am• < ?* @5) $$82am '1) $$• Perdarahan *) $$• B09 7)$$8K!00 7) ?* @1*) m• Kehilan!an darah Perdarahan +an! ter2adi 8 B09 1))O 1)) 8 @1*)

1)) O @,1 O• i!anti den!an $airan %ristaloid @ *)) 1*))$$•

Kebutuhan $airan total <* '1) 1*)) 1.7(* $$• =airan +an! sudah diberi%an :

• Pra anestesi <)) $$• Saat operasi *)) $$

&otal $airan +an! masu% 1@)) $$

• ∴ 0alan$e $airan : 17(* $$ – 1@))$$ ?(* $$

Kebutuhan $airan selama operasi berlan!sun! -00 ?* %!/• Maintenan$e ? 1) %! ?) $$• ' 1) %! ') $$• 1 '* %! '* $$ total <* $$8 2am• Stress operasi < $$8%!bb8 2am• < ?* @5) $$82am '1) $$• Perdarahan *) $$• B09 7)$$8K!00 7) ?* @1*) m• Kehilan!an darah Perdarahan +an! ter2adi 8 B09 1))O 1)) 8 @1*)

1)) O @,1 O• i!anti den!an $airan %ristaloid @ *)) 1*))$$•

Kebutuhan $airan total <* '1) 1*)) 1.7(* $$• =airan +an! sudah diberi%an :

• Pra anestesi <)) $$• Saat operasi *)) $$

&otal $airan +an! masu% 1@)) $$

• ∴ 0alan$e $airan : 17(* $$ – 1@))$$ ?(* $$

=airan



Anal!esi re!ional adalah suatu tinda%ananestesi +an! men!!una%an obat anal!eti%

lo%al untu% men!hambat hantaran sarasensori%, sehin!!a impuls n+eri dari suatu

ba!ian tubuh diblo%ir untu% sementara

Anal!esi spinal -anestesi lumbal, blo%subara$hnoid/ dihasil%an bila %ita

men+unti%%an obat anal!eti% lo%al %e dalamruan! subara$hnoid di daerah antara

3ertebra '"@ 8 @"? -obat lebih mudah

men+ebar %e %ranial/ atau ?"* -obat lebih$enderun! ber%umpul di %audal/.

Untu% men$apai $airan serebrospinal, ma%a 2arum sunti% a%an menembus %utis sub%utis li!. Supraspinosum li!.

Interspinosum

li!. Dla3um

ruan!epidural durameter ruan! subara$hnoid.

4e!ional "Spinal



In!ka,!



• Anestesi spinal dapat di!una%an pada hampir semua operasi abdomenba!ian baah, perineum dan %a%i. Anestesi ini memberi rela%sasi +an!bai%, tetapi lama anestesi didapat den!an lido%ain han+a se%itar ()menit. 0ila di!una%an obat lain misaln+a bupi3a%ain, sin%o%ain, atautetra%ain, ma%a lama operasi dapat diperpan2an! sampai '"@ 2am

In!ka,!

• &erdapat %ontra indi%asi absolut dan %ontra indi%asi relati dalampen!!unaan anestesi spinal

#*ntra In!ka,! Ane,te,! S"!na+

• Pasien menola% untu% dila%u%an anestesi spinal• &erdapat ine%si pada tempat sunti%an• 6ipo3olemia berat sampai s+o%• Menderita %oa!ulopati dan sedan! mendapat terapi anti%oa!ulan• &e%anan intra%ranial +an! menin!%at• Dasilitas untu% mela%u%an resusitasi minim• Kuran! berpen!alaman atau tanpa %onsultan anestesi

#*ntra !n!ka,! a/,*+ut :

•

Menderita ine%si sistemi% - sepsis, ba%teremi /• &erdapat ine%si dise%itar tempat sunti%an• Kelainan neurolo!is• Kelainan psi%is• 0edah lama• Menderita pen+a%it 2antun!• 6ipo3olemia• N+eri pun!!un! %ronis.

#*ntra !n!ka,! re+at!0 :

#euntun$an ane,te,! ,"!na+



• #bat anestesi lo%al lebih sedi%it• #nset lebih sin!%at• e3el anestesi lebih pasti• &e%ni% lebih mudah

#euntun$an ane,te,! ,"!na+!/an!n$kan ane,te,!e"!ura+ 1

• Sadle ba$% anestesi, +an! ter%ena pen!aruhn+a adalah daerahlumbal baah dan se!men sa%rum.

• Spinal rendah, daerah +an! men!alami anestesi adalah daerahumbili%us 8 &h di sini termasu% daerah thora%s baah, lumbaldan sa%ral.

• Spinal ten!ah, mulai dari perbatasan %osta -&h 9I/ di sinitermasu% thora%s baah, lumbal dan sa%ral.

• Spinal tin!!i, mulai !aris se2a2ar papilla mammae, disini

termasu% daerah thora%s se!men &h?"&h1', lumbal dan sa%ral.• Spinal tertin!!i, a%an memblo% pusat motor dan 3asomotor +an!

Tuuan k+!n!k "e/a$!ant!n$kat ane,te,! ,"!na+aa+ah ,e/a$a! /er!kut1

eun un!an



• 4espirasi spontan• ebih murah• Ideal untu% pasien %ondisi Ft• Sedi%it resi%o muntah +an! dapat men+ebab%an aspirasi paru pada

pasien den!an perut penuh•

&ida% memerlu%an intubasi• Pen!aruh terhadap bio%imiai tubuh minimal• Dun!si usus $epat %embali• &ida% ada baha+a leda%an• #bser3asi dan peraatan post operati lebih rin!an

eun un!an

• Be%n+a terhadap sistem %ardio3as%uler lebih dari !eneral sistem• Men+ebab%an post operati heada$he.

Keru!ian

• 6ipotensi berat•

0radi%ardi• 6ipo3entilasi• &rauma pembuluh darah• &rauma sara • Mual"muntah• an!!uan penden!aran• 0lo% spinal tin!!i atau spinal total

#*"+!ka,! t!nakan ane,te,! ,"!na+



Apendisitis

Peradan!an +an!ter2adi pada apendi%s

3ermiormis, danmerupa%an pen+ebab

abdomen a%ut +an!palin! serin!

Apendisitis umumn+ater2adi %arena ine%siba%teri. 0erba!ai hal

berperan seba!aia%tor pen$etusn+a

diantaran+a adalahobstru%si +an! ter2adipada lumen apendi%s



e2ala %lasi% apendisitisadalah n+eri samar -n+eritumpul/ di daerah

epi!astrium di se%itarumbili%us atauperiumbili%us.

disertai den!an rasamual, bah%an ter%adan!

muntah, dan padaumumn+a nasu ma%an

menurun.

dalam beberapa 2am,n+eri a%an beralih %e

%uadran %anan baah, %e

titi% M$ 0urne+.



Pembahasan

• An. M, 17 tahun den!an dia!nosisApendisitis A%ut. ari anamnesisdidapat%an %eluhan n+eri di perut

%anan baah +an! pada aaln+a%euhan tersebut dirasa%an pada uluhati +an! %emudia berpindah %e perutba!ian %anan baah.

• ari hasil lab di dapat%an 6b 1@.), Q0=(.<, 6t @'.5, P& '*7

• Kebutuhan $airan total selama operasi

17(* $$ sedan!%an $airan +an! sudah

kasus ok putri

Documents