kasus mandiri ods miopia

22
LAPORAN KASUS ODS MIOPIA Tugas Kepanitraan Klinik Bagian Ilmu Penyakit Mata RST Dr . Soed jono Magelang Periode 25 Mei – 2 !uni 2"#5 Pembimbing: dr. Hari Trilunggono, Sp.M dr. Did!o Pra"i#n!o, Sp.M Di$u$un ole% : Ni#en &aradila Kar"i#a U"ami '(')**')+ &AKULTAS K-DOKT-RAN UNI-RSITAS P-M/AN0UNAN NASIONAL 1-T-RAN2 3AKARTA *)'4 #

Upload: niken-faradila-kartika-utami

Post on 27-Feb-2018

241 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: Kasus Mandiri Ods Miopia

7/25/2019 Kasus Mandiri Ods Miopia

http://slidepdf.com/reader/full/kasus-mandiri-ods-miopia 1/22

LAPORAN KASUS

ODS MIOPIA

Tugas Kepanitraan Klinik 

Bagian Ilmu Penyakit Mata RST Dr. Soedjono Magelang

Periode 25 Mei – 2 !uni 2"#5

Pembimbing:

dr. Hari Trilunggono, Sp.M

dr. Did!o Pra"i#n!o, Sp.M

Di$u$un ole% :

Ni#en &aradila Kar"i#a U"ami

'(')**')+

&AKULTAS K-DOKT-RAN

UNI-RSITAS P-M/AN0UNAN NASIONAL 1-T-RAN2

3AKARTA *)'4

#

Page 2: Kasus Mandiri Ods Miopia

7/25/2019 Kasus Mandiri Ods Miopia

http://slidepdf.com/reader/full/kasus-mandiri-ods-miopia 2/22

L-M/AR P-N0-SAHAN

LAPORAN KASUS

ODS MIOPIA

Disusun dan diajukan untuk memenu$i persyaratan tugas

Bagian Ilmu Penyakit Mata

Ruma$ Sakit Tk.II dr. Soedjono Magelang

Ole% :

NIK-N &ARADILA KARTIKA UTAMI

'(')**')+

Magelang% !uli 2"#5

Tela$ di&im&ing dan disa$kan ole$%

Pem&im&ing%

dr. Hari Trilunggono, Sp.M

2

Page 3: Kasus Mandiri Ods Miopia

7/25/2019 Kasus Mandiri Ods Miopia

http://slidepdf.com/reader/full/kasus-mandiri-ods-miopia 3/22

Page 4: Kasus Mandiri Ods Miopia

7/25/2019 Kasus Mandiri Ods Miopia

http://slidepdf.com/reader/full/kasus-mandiri-ods-miopia 4/22

/A/ I

STATUS PASI-N

I. ID-NTITAS

 *ama - 'n.4

0mur - #3 ta$un

!enis Kelamin - Perempuan

Suku - !a/a

Ke/arganegaraan - Indonesia

'gama - Islam

Pekerjaan - Pelajar 

'lamat - Mertoyudan

Tanggal Pemeriksaan - 3" !uni 2"#5

 *omor RM - #2)3)33

II. ANAMN-SIS

A Kelu%an U"ama - Pengli$atan ka&ur pada kedua mata

/ Ria5a" Pen5a#i" Se#arang -

Pasien datang ke poli mata RST dr. Soedjono Magelang pada

tanggal 3" !uni 2"#5 dengan kelu$an pengli$atan ka&ur saat meli$at

 jau$ pada mata kanan dan kiri. Baik mata kanan maupun mata kiri

diraskan sama)sama ka&ur dan tidak ada yang le&i$ dominan. Pasien

merasakan kelu$an sejak kurang le&i$ # ta$un yang lalu. Pasien

memiliki ke&iasaan sering mem&a,a &uku dengan jarak dekat dan

terkadang mem&a,a di tempat yang pen,a$ayaannya kurang% pasien

 juga sering menggunakan komputer dalam jarak dekat dan /aktu yang

lama.

Pengli$atan ka&ur pada kedua mata tim&ul se,ara perla$an%

a/alnya kedua mata ka&ur dirasakan tidak terlalu mengganggu%

namun lama)kelamaan dirasakan mengganggu kegiatan se$ari)$arinya

terutama saat di sekola$ ketika mem&a,a di papan tulis dengan jarak 

yang agak jau$. Pasien merasa le&i$ jelas saat mem&a,a atau meli$at

dengan jarak yang dekat atau dengan memi,ingkanmenyipitkan mata

kanan dan kiri. Selain itu pasien mengelu$ pusing pada kepala &agian

depan jika terlalu lama mem&a,a. Ba$kan terkadang pasien mengelu$

mata terasa &erair dan pegal. Pasien mengaku &aru menggunakan

ka,amata minus saat 2 ta$un lalu dan &aru &erganti ka,amata sekitar #

6

Page 5: Kasus Mandiri Ods Miopia

7/25/2019 Kasus Mandiri Ods Miopia

http://slidepdf.com/reader/full/kasus-mandiri-ods-miopia 5/22

Page 6: Kasus Mandiri Ods Miopia

7/25/2019 Kasus Mandiri Ods Miopia

http://slidepdf.com/reader/full/kasus-mandiri-ods-miopia 6/22

OD OS

NO P-M-RIKSAAN OD OS

# i$u$

Kore#$i i$u$

"

S ) 3%"" 7 

"

S – 3%"" 

2 0era#an /ola Ma"a Baik ke segala ara$ Baik ke segala ara$

3 /ulbi

8 =ksotalmus

8 =ndotalmus

)

)

)

)

6 Supra$ilia  *ormal *ormal

5 Palpebra Superior) =dema

) ematom

) >antelasma

) Sikatrik

) =ntropion

) =kstropion

) Triksiasis

) ?agotalmus

) Ptosis

) Blearospasme

) ordeolum) Kala8ion

) ?aserasi

)

)

)

)

)

)

)

)

)

)

))

)

)

)

)

)

)

)

)

)

)

)

))

)

Palpebra In9erior

) =dema

) ematom

) Sikatrik

) =ntropion

) =kstropion

) Trikiasis

) ordeolum

) Kala8ion

)

)

)

)

)

)

)

)

)

)

)

)

)

)

)

)

""

Page 7: Kasus Mandiri Ods Miopia

7/25/2019 Kasus Mandiri Ods Miopia

http://slidepdf.com/reader/full/kasus-mandiri-ods-miopia 7/22

) ?aserasi ) )

< Kon!ung"ia

) iperemi

Injeki Konjungti@a

Injeksi Siliar ) Sekret

) Bangunan Patologis

)

)

))

)

)

)

))

)

: Kornea

) Kejerni$an

) =dema

) Iniltrat

) Keratik Presipitat

) 0lkus

) Sikatrik  

) Pannus

) '&erasi

!erni$

)

)

)

)

)

)

)

!erni$

)

)

)

)

)

)

)A 6OA

) Kedalaman

) iema

) ipopion

Dalam

)

)

Dalam

)

)

#" Iri$

) Kripte

) =dema

) Iridodialisa

) Ru&eosis

) Sinekia

)

)

)

)

)

)

)

)## Pupil

8 Bentuk 

8 Diameter 

8 Relek Pupil

?angsung

Tidak ?angsung

8 Soklusio

8 +klusio

8 Isokor 

Bulat

3 mm

*ormal

*ormal

)

)

Bulat

3 mm

*ormal

*ormal

)

)

#2 Len$a

) Kejerni$an) Dislokasi ?ensa

Su&luksasi

?uksasi

) 9ossious Ring

) Roset

) Kapsul ?ensa

Keriput

) Iris S$ado/

!erni$

)

)

)

)

)

)

!erni$

)

)

)

)

)

)

#3 6orpu$ i"reum

) Kejerni$an Tidak ditemukan

loaters

Tidak ditemukan

loaters

<

Page 8: Kasus Mandiri Ods Miopia

7/25/2019 Kasus Mandiri Ods Miopia

http://slidepdf.com/reader/full/kasus-mandiri-ods-miopia 8/22

) Perdara$an ) )

#6 &undu$ Re9le#$ C ,emerlang C ,emerlang

#5 &undu$#opi

) Papil

) 9asa

) Ma,ula lutea

) Retina

1okus ) 5

Papil &ulat% &atas tegas%

/arna jingga% 7DR "%3%

ditemukan gam&aran

miopic cressent

'9R 23

Tidak tampak terangkat

dan &erkelok)kelok 

1o@ea releks C

Tidak ditemukan undus

tigroid% tidak ditemukan

a&lasio retina% tidak 

ditemukan perdara$an

dan edem

1okus ) 5

Papil &ulat% &atas tegas%

/arna jingga%

ditemukan gam&aran

miopic cressent %

'9R 23

Tidak tampak terangkat

dan &erkelok)kelok 

1o@ea releks C

Tidak ditemukan undus

tigroid% tidak ditemukan

a&lasio retina% tidak 

ditemukan perdara$an

dan edem

# TIO  *ormal *ormal

I. DIA0NOSIS /ANDIN0#. +DS Miopia

Diperta$ankan karena pasien mengelu$ pandangan ka&ur saat

meli$at jarak jau$ dan jelas ketika meli$at dekat. Kelu$an pasien terse&ut

dapat dikoreksi dengan ka,amata seeris negati +D )3.""% +S )3.""

dengan $asil koreksi @isus

2. Pseudomyopia

Disingkirkan karena pada pasien ini suda$ memiliki ri/ayat

menggunakan ka,amata sejak 2 ta$un lalu% dan semakin lama minus nya

semakin &ertam&a$. Pseudomiopia diaki&atkan ole$ rangsangan

 &erle&i$an ter$adap mekanisme akomodasi se$ingga terjadi kekejangan

 pada otot)otot siliar% se$ingga siat miopia ini $anya sementara sampai

kekejangan ototnya relaksasi.

3. +DS 'stigmatisme Myopi 7ompositus

Disingkirkan karena pada pasien tidak ada kesulitan apa&ila

meli$at garis lurus atau meli$at garisnya seperti &engkok serta dari $asil

 pemeriksaan @isus% pasien $anya &isa dikoreksi dengan lensa seris

:

Page 9: Kasus Mandiri Ods Miopia

7/25/2019 Kasus Mandiri Ods Miopia

http://slidepdf.com/reader/full/kasus-mandiri-ods-miopia 9/22

negati. Koreksi lensa silinder tidak mem&erikan pengaru$ ter$adap

 pasien.

6. +DS 'stigmatisme Miopia Simple;

Disingkirkan karena pada pasien tidak ada kesulitan apa&ila

meli$at garis lurus atau meli$at garisnya seperti &engkok serta dari $asil

 pemeriksaan @isus% pasien $anya &isa dikoreksi dengan lensa seris

negati

5. +DS ipermetropia

Disingkirkan karena pada pasien terdapat kelu$an pandangan

ka&ur saat meli$at jarak jau$ namun pasien dapat meli$at jelas pada jarak 

dekat. Dari $asil pemeriksaan koreksi @isus +DS dengan lensa seris

negati mem&erikan kemajuan @isus yang &ermakna. Pada $ipermetropia pandangan ka&ur saat meli$at jarak jau$ dan jarak dekat dan $asil koreksi

@isus dengan lensa seris positi.

. P-M-RIKSAAN P-NUN3AN0

Tidak dilakukan pemeriksaan penunjang

I. DIA0NOSIS

+DS Myopi

II. T-RAPI

#. Medikamentosa

a. +ral - tidak ada &. Topikal - tidak ada

,. Parenteral - tidak ada

d. +perati - tidak dilakukan

2. *on Medikamentosa

a. Resep ka,amata sesuai koreksi-

+D - S ) 3%""

+S - S – 3%""

III. -DUKASI

'. Menjelaskan kepada pasien &a$/a kelainan gangguan pengli$atan initidak &isa disem&u$kan dengan o&at)o&atan% tetapi &isa di&antu dengan

menggunakan ka,amataatau lensa kontak

*. Mem&erikan penjelasan kepada pasien &a$/a &ila mem&a,a jangan

terus menerus dan usa$akan dalam posisi tegak% $indari mem&a,a &uku

sam&il tiduran dan dengan pen,a$ayaan yang kurang.

+. Mem&erikan penjelasan untuk mem&atasi /aktu menonton tele@isi dan

apa&ila menonton tele@isi jagan terlalu dekat% menonton tele@isi &isa

dilakukan dengan jarak menonton sekitar 3 meter dari tele@isi.

A

Page 10: Kasus Mandiri Ods Miopia

7/25/2019 Kasus Mandiri Ods Miopia

http://slidepdf.com/reader/full/kasus-mandiri-ods-miopia 10/22

(. !ika menggunakan komputer pastikan pen,a$ayaan ,ukup. 'ra$ ,a$aya

ter&aik jika menggunakan komputer adala$ dari lampu meja &er,a$aya

lem&ut dari ara$ samping. Kurangi tingkat terang CBrig$tness monitor.

indari penggunaan komputer dalamjarak dekat dan /aktu yang lama

4. Batasi penggunaan $andp$one se&agai media permainan Cgame dalam

/aktu yang lama dan terus)menerus% $al terse&ut guna mem&erikan

/aktu istira$at pada mata.

;. Menjelaskan kepada pasien &a$/a kelainan gangguan pengli$atan ini

tidak &isa disem&u$kan dengan o&at)o&atan% tetapi &isa di&antu dengan

menggunakan ka,amataatau lensa kontak

<. Mem&erikan penjelasan kepada pasien &a$/a &ila mem&a,a jangan

terus menerus dan usa$akan dalam posisi tegak% $indari mem&a,a &uku

sam&il tiduran dan dengan pen,a$ayaan yang kurang.

. Mem&erikan penjelasan untuk mem&atasi /aktu menonton tele@isi dan

apa&ila menonton tele@isi jagan terlalu dekat% menonton tele@isi &isa

dilakukan dengan jarak menonton sekitar 3 meter dari tele@isi.

=. !ika menggunakan komputer pastikan pen,a$ayaan ,ukup. 'ra$ ,a$aya

ter&aik jika menggunakan komputer adala$ dari lampu meja &er,a$aya

lem&ut dari ara$ samping. Kurangi tingkat terang CBrig$tness monitor.

indari penggunaan komputer dalamjarak dekat dan /aktu yang lama

'). Batasi penggunaan $andp$one se&agai media permainan Cgame dalam

/aktu yang lama dan terus)menerus% $al terse&ut guna mem&erikan

/aktu istira$at pada mata.

''. Mata minus tidak &isa &erkurang atau sem&u$. Penggunaan

ka,amatapun ataupun kontak lensa tidak akan mem&uat mata minus

menjadi sem&u$ atau &erkurang. Penggunaan ka,amata $anya

mem&antu memperjelas pengli$atan% dan mengurangi ,epatnya

 &ertam&a$nya minus pada mata% tentunya $al terse&ut juga diim&angi

dengan ke&iasaan se$ari)$ari. Mem&erikan penjelasan &a$/a ka,amata

$arus selalu dipakai

'*. +perasi ?'SIK adala$ operasi yang &isa mengurangi minus pada mata%

namun &anyak persyaratannya dalam menjalani operasi ini% termasuk 

usia pasien saat dilakukan operasi $arus le&i$ dari 2" ta$un untuk kasus

miopi yang ringan% untuk miopi tinggi &isa dilakukan pada usia sekitar 

#"

Page 11: Kasus Mandiri Ods Miopia

7/25/2019 Kasus Mandiri Ods Miopia

http://slidepdf.com/reader/full/kasus-mandiri-ods-miopia 11/22

Page 12: Kasus Mandiri Ods Miopia

7/25/2019 Kasus Mandiri Ods Miopia

http://slidepdf.com/reader/full/kasus-mandiri-ods-miopia 12/22

Page 13: Kasus Mandiri Ods Miopia

7/25/2019 Kasus Mandiri Ods Miopia

http://slidepdf.com/reader/full/kasus-mandiri-ods-miopia 13/22

Page 14: Kasus Mandiri Ods Miopia

7/25/2019 Kasus Mandiri Ods Miopia

http://slidepdf.com/reader/full/kasus-mandiri-ods-miopia 14/22

ak$irnya masuk ke dara$. !ika aFueous $umor tidak dikeluarkan sama ,epatnya

dengan pem&entukannya% kele&i$an ,airan akan tertim&un di rongga anterior 

dan menye&a&kan peningkatan tekanan intraokuler. Kele&i$an aFueous $umor 

akan mendorong lensa ke &elakang ke dalam @itreum% yang kemudian

terdorong menekan lapisan sara optikus yang dapat menim&ulkan ke&utaan

 jika tidak diatasi.

7. Len$a

!aringan ini &erasal dari ektoderm permukaan yang &er&entuk lensa di

dalam &ola mata dan &ersiat &ening. ?ensa di dalam &ola mata terletak 

di&elakang iris dan terdiri dari 8at tem&us ,a$aya &er&entuk seperti ,akram

yang dapat mene&al dan menipis pada saat terjadinya akomodasi.

?ensa &er&entuk lempeng ,akram &ikon@eks dan terletak didalam &ilik 

mata &elakang. ?ensa akan di&entuk ole$ sel epitel lensa yang mem&entuk 

serat lensa di dalam kapsul lensa. =pitel lensa akan mem&entuk serat lensa

terus)menerus se$ingga mengaki&atkan memadatnya serat lensa di&agian

sentral lensa se$ingga mem&entuk nukleus lensa. Bagian sentral lensa

merupakan serat lensa yang paling da$ulu di&entuk atau sentral lensa yang

tertua di dalam kapsul lensa. Di dalam lensa dapat di&edakan nukleus

em&rional% etal dan de/asa. Di&agian luar nukleus ini terdapat serat lensa

yang le&i$ muda dise&ut se&agai korteks lensa. Korteks yang terletak dise&ela$

depan nukleus lensa dise&ut se&agai korteks anterior% sedangkan di&elakangnya

korteks posterior. *ukelusa lensa mempunyai konsistensi le&i$ keras di&anding

korteks lensa yang le&i$ muda. Di&agian perier kapsul lensa terdapat 8onula

8inn yang menggantungkan lensa diseluru$ ekuatornya pada &adan siliar.

d. i"reum

9itreum menempati daera$ mata di&elakang lensa. Struktur ini

merupakan gel transparan yang terdiri atas air CAAJ% sedikit kolagen% dan

molekul asam $ialuronat yang sangat ter$idrasi. Peranannya mengisi ruang

untuk meneruskan sinar dari lensa ke retina. Ke&eningan @itreum dise&a&kan

tidak terdapatnya pem&ulu$ dara$ dan sel. Pada pemeriksaan tidak terdapatnya

kekeru$an @itreum akan memuda$kan meli$at &agian retina pada pemeriksaan

otalmoskopi. 9itreum penting untuk memperta$ankan &entuk &ola mata.

II.* &ISIOLO0I P-N0LIHATAN PADA MANUSIA+

#6

Page 15: Kasus Mandiri Ods Miopia

7/25/2019 Kasus Mandiri Ods Miopia

http://slidepdf.com/reader/full/kasus-mandiri-ods-miopia 15/22

asil pem&iasan sinar pada mata ditentukan ole$ media pengli$atan yang

terdiri atas kornea% aFueous $umor% lensa% ,orpus @itreum. Mata yang normal

dise&ut se&agai mata emetropia akan menempatkan &ayangan &enda tepat

diretinanya pada keadaan mata tidak melakukan akomodasi atau istira$at meli$at

 jau$.

7a$aya adala$ se&ua$ &entuk radiasi elektromagnetik yang terdiri atas

 paket)paket indi@idual seperti partikel yang dise&ut oton yang &erjalan menurut

,ara),ara gelom&ang. !arak antara dua pun,ak gelom&ang dikenal se&agai panjang

gelom&ang. 1otoreseptor di mata peka $anya pada panjang gelom&ang antara 6""

dan <"" nanometer. 7a$aya tampak ini $anya merupakan se&agian ke,il dari

spektrum elektromagnetik total. 7a$aya dari &er&agai panjang gelom&ang pada pita tampak dipersepsikan se&agai sensasi /arna yang &er&eda)&eda. Panjang

gelom&ang yang pendek dipersepsikan se&agai ungu dan &iru% panjang gelom&ang

yang panjang dipersepsikan se&agai jingga dan mera$.

Pem&elokan suatu &erkas ,a$aya Creraksi terjadi ketika suatu &erkas

,a$aya &erpinda$ dari satu medium dengan tingkat kepadatan tertentu ke medium

dengan tingkat kepadatan yang &er&eda. 7a$aya &ergerak le&i$ ,epat melalui

udara dari pada melalui media transparan lainnya seperti ka,a dan air. Ketika

suatu &erkas ,a$aya masuk ke se&ua$ medium yang le&i$ tinggi densitasnya%

,a$aya terse&ut melam&at% &egitu pula selanjutnya. Berkas ,a$aya mengu&a$ ara$

 perjalanannya ketika melalui permukaan medium &aru pada setiap sudut ke,uali

sudut tegak lurus.

7a$aya masuk melalui kornea diteruskan ke pupil. Pupil merupakan lu&ang

 &undar anterior di &agian tenga$ iris yang mengatur jumla$ ,a$aya yang masuk ke

mata. Pupil mem&esar &ila intensitas ,a$aya ke,il C&erada ditempat gelap% dan

 pupil menge,il jika intesitas ,a$aya &esar C&erada di tempat terang. Eangmengatur peru&a$an pupil adala$ iris. Iris merupakan ,in,in otot yang &erpigmen

tampak di dalam aFueous $umor dan juga &erperan dalam menentukan /arna

mata.

Setela$ melalui pupil dan iris% ,a$aya sampai ke lensa. ?ensa ini &erada

diantara aFueous $umor dan @itreum% melekat ke otot siliar melalui ligamentum

suspensorium. ungsi lensa selain meng$asilkan kemampuan rerakti yang

 &er@ariasi selama &erakomodasi% juga &erungsi untuk memokuskan ,a$aya ke

retina. 'pa&ila mata memokuskan pada o&jek yang dekat% maka otot siliaris akan

#5

Page 16: Kasus Mandiri Ods Miopia

7/25/2019 Kasus Mandiri Ods Miopia

http://slidepdf.com/reader/full/kasus-mandiri-ods-miopia 16/22

 &erkontraksi% se$ingga lensa menjadi le&i$ te&al dan le&i$ kuat. Dan apa&ila mata

memokuskan o&jek yang jau$% maka otot siliar akan mengendur dan lensa

menjadi tipis dan le&i$ lema$. Kemampuan menyesuaikan lensa se$ingga &aik 

sum&er ,a$aya dekat maupun jau$ dapat di okuskan di retina dikenal dengan

akomodasi

Bila ,a$aya sampai ke retina% maka sel)sel &atang dan sel)sel keru,ut yang

merupakan sel yang sensiti ter$adap ,a$aya akan meneruskan sinyal ,a$aya ke

otak melalui sara optik. Bayangan atau ,a$aya yang tertangkapo ole$ retina

adala$ ter&alik% nyata % diperke,il tetapi persepsi pada otak ter$adap &enda tetap

tegak. Karena otak suda$ dilati$ menangkap &ayangan yang ter&alik itu se&agai

keadaan normal.

II.+ MIOPIA

II.+.' De9ini$i

Miopia atau sering dise&ut juga ra&un jau$ merupakan kelainan reraksi

mata dimana &erkas sinar sejajar yang datang memasuki mata tanpa akomodasi%

 jatu$ pada okus yang &erada di depan retina. Dalam keadaan ini o&jek yang jau$

tidak dapat dili$at se,ara teliti karena sinar yang datang saling &ersilangan pada

 &adan ka,a% ketika sinar terse&ut sampai di retina sinar)sinar ini menjadi di@ergen%

mem&entuk lingkaran yang dius dengan aki&at &ayangan yang ka&ur. 6%5

Pada penderita miopia tidak dapat meli$at o&jek atau &enda jarak jau$%

namun akan terli$at jelas apa&ila o&jek atau &enda itu &erada dalam jarak dekat.

Sering kali para penderita miopia merasakan pusing pada kepala jika terlalu

memaksa meli$at &enda yang jau$ dari kemampuan jarak pandangnya.6

II.+.* Kla$i9i#$i Miopia(,4,;

#. Berdasarkan penye&a&nya-

a. Miopia aksial

Bertam&a$ panjangnya diameter anteroposterior &ola mata dari normal.

Pada orang de/asa panjang a;ial &ola mata 22% mm. Peru&a$an diameter 

anteroposterior &ola mata # mm akan menim&ulkan peru&a$an reraksi

se&esar 3 dioptri.

 &. Miopia kuratura

#

Page 17: Kasus Mandiri Ods Miopia

7/25/2019 Kasus Mandiri Ods Miopia

http://slidepdf.com/reader/full/kasus-mandiri-ods-miopia 17/22

Kuratura dari kornea &ertam&a$ kelengkungannya% misalnya pada

keratokonus dan kelainan kongenital. Peru&a$an kelengkungan kornea

se&esar # mm akan menim&ulkan peru&a$an reraksi se&esar dioptri.

,. Miopia indeks reraksi

Peningkatan indeks &ias media reraksi sering terjadi pada penderita

dia&etes melitus yang kadar gula dara$nya tidak terkontrol.

d. Peru&a$an posisi lensa

Peru&a$an posisi lensa keara$ anterior setela$ tindakan &eda$ terutama

glaukoma &er$u&ungan dengan terjadinya miopia.

2. Berdasarkan tingginya dioptri-

a. Miopia sangat ringan% dimana miopia sampai dengan # dioptri

 &. Miopia ringan% dimana miopia antara#)3 dioptri

,. Miopia sedang% dimana miopia antara 3) dioptri

d. Miopia tinggi% dimana miopia )#" dioptri

e. Miopia sangat tinggi% dimana miopia #" dioptri

3. Se,ara klinik  

a. Miopia stasioner% miopia simpleks% miopia isiologik 

Tim&ul pada usia muda% kemudian &er$enti. Dapat juga naik sedikit pada

/aktu atau segera setela$ pu&ertas atau didapat kenaikan sedikit sampai

usia 2" ta$un. Besarnya dioptri kurang dari )5D atau – D

 &. Miopia progresi 

Ditemukan pada semua umur dan mulai sejak la$ir. Kelainan men,apai

 pun,aknya /aktu masi$ remaja% &ertam&a$ terus sampai usia 25 ta$un

atau le&i$. Besarnya dioptri mele&i$i dioptri.

,. Miopia malignaMiopia yang &erjalan progresi% karena disertai kelainan degenerasi koroid

dan &agian lain dari mata.

II.+.+ -"iologi dan Pa"ogene$i$

=tiologi dan patogenesis pada miopia tidak diketa$ui se,ara pasti dan

 &anyak aktor memegang peranan penting dari /aktu ke/aktu. Teori miopia

menurut sudut pandang &iologi menyatakan &a$/a miopia ditentukan se,ara

#<

Page 18: Kasus Mandiri Ods Miopia

7/25/2019 Kasus Mandiri Ods Miopia

http://slidepdf.com/reader/full/kasus-mandiri-ods-miopia 18/22

genetik.  Bukti lain juga menunjukkan &a$/a aktor prenatal dan perinatal turut

 &erperan serta dalam pem&entukan miopi. Penyakit i&u yang dikaitkan dengan

 penderita miopia kongenital adala$ $ipertensi sistemik% toksemia dan penyakit

retina. Ber&agai ma,am aktor lingkungan dan ke&iasaan juga dapat

mempengaru$i terjadinya miopia% dalam $al ini seseorang yang le&i$ &anyak 

meng$a&iskan /aktu di depan komputer atau seseorang yang meng$a&iskan

 &anyak /aktu dengan mem&a,a tanpa istira$at dengan pen,a$ayaan yang kurang

akan le&i$ &esar kemungkinan untuk menderita miopi. 6%<%:

II.+.( 0e!ala Klini$ (,=

#. 4ejala su&jekti-

a. Ka&ur &ila meli$at jau$ dan jelas &ila meli$at dekat

 &. Mem&a,a atau meli$at &enda ke,il $arus dari jarak dekat

,. Mempunyai ke&iasaan mengernyitkan da$i atau memi,ingkan mata saat

meli$at o&jek yang jau$

d. ?ekas lela$ &ila mem&a,a

e. Sering sakit kepala

2. 4ejala o&jekti-

a. Miopia simpleks -

i. Pada segmen anterior ditemukan &ilik mata yang dalam dan pupil yang

relati le&ar. Kadang)kadang ditemukan &ola mata yang agak menonjol

ii. Pada segmen posterior &iasanya terdapat gam&aran yang normal atau

dapat disertai kresen miopia Cmyopic cresent  yang ringan di sekitar papil

sara optik.

 &. Miopia patologik -

i. 4am&aran pada segmen anterior serupa dengan miopia simpleksii. 4am&aran yang ditemukan pada segmen posterior &erupa kelainan)

kelainan pada -

) Korpus 9itreum - dapat ditemukan kekeru$an &erupa pendara$an atau

degenerasi yang terli$at se&agai loaters

) Papil sara optik - terli$at pigmentasi peripapil% myopic cresent % papil

terli$at le&i$ pu,at yang meluas terutama ke &agian temporal. Myopic

cresent   dapat ke seluru$ lingkaran papil se$ingga seluru$ papil

#:

Page 19: Kasus Mandiri Ods Miopia

7/25/2019 Kasus Mandiri Ods Miopia

http://slidepdf.com/reader/full/kasus-mandiri-ods-miopia 19/22

dikelilingi ole$ daera$ koroid yang atroi dan pigmentasi yang tidak 

teratur 

 Myopic cresent 

- Makula - &erupa pigmentasi di daera$ retina% kadang)kadang

ditemukan perdara$an su&retina pada daera$ makula.

- Seluru$ lapisan undus yang terse&ar luas &erupa penipisan koroid dan

retina. 'ki&at penipisan ini maka &ayangan koroid tampak le&i$ jelas

dan dise&ut se&agai undus tigroid.

1undus Tigroid

II.+.4 Pena"ala#$anaan

#. Penggunaan Ka,amata

Penggunaan ka,amata untuk pasien miopia masi$ sangat penting.

Ka,amata yang di&erikan adala$ ka,a mata seris negati terke,il yang

mem&erikan ketajaman pengli$atan maksimal. Se&agai ,onto$ &ila pasien

dikoreksi dengan lensa )3%" dan )3%25 mem&erikan tajam pengli$atan %

#A

Page 20: Kasus Mandiri Ods Miopia

7/25/2019 Kasus Mandiri Ods Miopia

http://slidepdf.com/reader/full/kasus-mandiri-ods-miopia 20/22

maka se&aiknya dipili$ lensa koreksi )3%" agar mem&erikan istira$at pada

mata 6

2. Penggunaan ?ensa Kontak 

?ensa kontak ada dua ma,am yaitu lensa kontak lunak C soft lens serta

lensa kontak keras Chard lens. Pengelompokan ini didasarkan pada &a$an

 penyusunnya. ?ensa kontak lunak disusun ole$ hydrogels, =M'

Chydroksimethylmetacrylate dan vinyl copolymer   sedangkan lensa kontak 

keras disusun dari PMM' C polymethylmetacrylate.#"

Keuntungan lensa kontak lunak adala$ nyaman% muda$ memakainya%

dislokasi lensa yang minimal% dapat dipakai untuk sementara /aktu. Kerugian

lensa kontak lunak adala$ mem&erikan ketajaman pengli$atan yang tidak 

maksimal% risiko terjadinya komplikasi seperti keratitis% tidak mampu

mengoreksi astigmatisme% serta pera/atannya sulit.#"

Kontak lensa keras mempunyai keuntungan yaitu mem&erikan koreksi

@isus yang &aik% &isa dipakai dalam jangka /aktu yang lama Ca/et% serta

mampu mengoreksi astigmatisme kurang dari 2 dioptri. Kerugiannya adala$

memerlukan fitting  yang lama% serta mem&erikan rasa yang kurang nyaman.

3. ?'SIK #"

?'SIK adala$ suatu tindakan koreksi kelainan reraksi mata yang

menggunakan teknologi laser dingin Ccold/non thermal laser  dengan ,ara

meru&a$ atau mengkoreksi kelengkungan kornea. Setela$ dilakukan tindakan

?'SIK% penderita kelainan reraksi dapat ter&e&as dari ka,amata atau lensa

kontak% se$ingga se,ara permanen menyem&u$kan ra&un jau$ Cmiopia% ra&un

dekat C$ipermetropia% serta mata silinder Castigmatisme.

0ntuk dapat menjalani prosedur ?'SIK perlu diper$atikan &e&erapa$al% yaitu-#"

a. Ingin ter&e&as dari ka,amata dan lensa kontak 

 &. Kelainan reraksi-

) Miopia sampai )#."" sampai dengan ) #3."" dioptri.

) ipermetropia #."" sampai dengan 6."" dioptri

) 'stigmatisme #."" sampai dengan 5."" dioptri

,. 0sia minimal #: ta$un

2"

Page 21: Kasus Mandiri Ods Miopia

7/25/2019 Kasus Mandiri Ods Miopia

http://slidepdf.com/reader/full/kasus-mandiri-ods-miopia 21/22

d. Tidak sedang $amil atau menyusui

e. Tidak mempunyai ri/ayat penyakit autoimun

. Mempunyai ukuran ka,amata lensa kontak yang sta&il selama

 paling tidak Cenam &ulan

g. Tidak ada kelainan mata% yaitu ineksi% kelainan retina sara mata%

katarak% glaukoma dan am&liopia

$. Tela$ melepas lensa kontak CSoft contact lens selama #6 $ari atau 2

Cdua minggu dan 3" Ctiga pulu$ $ari untuk lensa kontak Chard 

contact lens

'dapun kontraindikasi dari tindakan ?'SIK antara lain-#"

a. 0sia L #: ta$un usia di&a/a$ #: ta$un dikarenakan reraksi &elum sta&il.

 &. Sedang $amil atau menyusui.

,. Kelainan kornea atau kornea terlalu tipis.

d. Ri/ayat penyakit glaukoma.

e. Penderita dia&etes mellitus.

. Mata kering

g. Penyakit - autoimun% kolagen

$. Pasien Monokular 

i. Kelainan retina atau katarak 

II.+.; Kompli#a$i

Komplikasi lain dari miopia sering terdapat pada miopia tinggi &erupa

a&lasio retina% perdara$an @itreum% katarak% perdara$an koroid dan stra&ismus

esotropia &iasanya mengaki&atkan mata &erkon@ergensi terus)menerus.5

DA&TAR PUSTAKA

#. Moore%K.?.dkk. 2""". Anatomi Klinis Dasar . !akarta - =47

2. Mes,$er% 'nt$ony ?. 2"##.  Histologi Dasar Junueira edisi #2. !akarta-

=47

3. S$er/ood% ?. 2""#. !isiologi manusia" !akarta- =47

2#

Page 22: Kasus Mandiri Ods Miopia

7/25/2019 Kasus Mandiri Ods Miopia

http://slidepdf.com/reader/full/kasus-mandiri-ods-miopia 22/22

6. Ilyas S% Tan8il M% Salamun dkk. Sari Ilmu Penyakit Mata. !akarta- Balai

Pener&it 1K0I% 2""3-5.

5. Tanjung . Per&edaan Rata)rata Rigiditas +kuler pada Miopia danipermetropia di RS0P . 'dam Malik Medan. Medan- 0S0 Digital

?i&rary% 2""3-2)3.

. 4ond$o/iardjo T!% Simanjuntak 4(S. Panduan Manajemen Klinis

Perdami. !akarta- PP Perdami% 2""-A

<. !ain IS% !ain S% Mo$an K. T$e =pidemiology o ig$ Miopia)7$anding

Trends. $ttp-///.ijo.injain.

:. (idodo% 'gung.% Prillia T . MI+PI' P'T+?+4I. 1akultas Kedokteran

0ni@ersitas 'irlnggaRS0 Dr. Soetomo Sura&aya. !urnal +talmologiIndonesia 9ol. 5% *o. #% 'pril 2""< - al. #A – 2.

A. So/ka !(% 4ur/ood 'S% Ka&at '4. and&ooks o +,ular Disease

Management. *e/ Eork- !o$son Pu&lis$ing ??7% 2""#

#". artono% Eudono R% 0tomo PT% erno/o 'S. Reraksi dalam- Ilmu

Penyakit Mata. Su$ardjo% artono Ceds. Eogyakarta- Bagian Ilmu

Penyakit Mata 1K 04M%2""<H#:5)<.

22