k3lh

4

Click here to load reader

Upload: eka-lidia

Post on 17-Sep-2015

217 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Sfasdfasdf

TRANSCRIPT

KESEHATAN, KESELAMATAN KERJADAN LINGKUNGAN HIDUP (K3LH)

1. Pengertian Keselamatan KerjaK3LH adalah adalah pengertian tentang Program Kesehatan dan Keselamatan Kerja dan Lingkungan Hidup pada suatu perusahaan atau instansi lain yang memiliki banyak pekerja atau karyawan.SAFEadalah aman atau selamat.Safetymenurut kamus besar tata bahasa Indonesia yang telah diterjema dalam bahasa Indonesia adalahmutu suatu keadaan amanatau kebebasan dari bahaya dan kecelakaan.Keselamatan kerja atau safetyadalah suatu usaha untuk menciptakan keadaan lingkungan kerja yang aman bebas dari kecelakaanKecelakaanadalah suatu kejadian atau peristiwa yang tidak diinginkan atau tidak disengaja serta tiba-tiba dan menimbulkan kerugian, baik harta maupun jiwa manusia.Kecelakaan kerjaadalah kecelakaan yang terjadi dalam hubungan kerja atau sedang melakukan pekerjaan disuatu tempat kerja.Keselamatan kerjaadalah menjamin keadaan, keutuhan dan kesempurnaan, baik jasmaniah maupun rohaniah manusia serta hasil karya dan budayanya tertuju pada kesejahteraan masyarakat pada umumnya dan manusia pada khususnya.

2. TUJUAN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJADari pemahaman diatas sasaran keselamatan kerja adalah:a. Mencegah terjadinya kecelakaan kerja.b. Mencegah timbulnya penyakit akibat suatu pekerjaan.c. Mencegah/ mengurangi kematian.d. Mencegah/mengurangi cacat tetap.e. Mengamankan material, konstruksi, pemakaian, pemeliharaan bangunan, alat-alat kerja, mesin-mesin, instalasi dan lain sebagainya.f. Meningkatkan produktivitas kerja tanpa memeras tenaga kerja dan menjamin kehidupan produktifnya.g. Mencegah pemborosan tenaga kerja, modal, alat dan sumbersumber produksi lainnya.h. Menjamin tempat kerja yang sehat, bersih, nyaman dan aman sehingga dapat menimbulkan kegembiraan semangat kerja.i. Memperlancar, meningkatkan dan mengamankan produksi industri serta pembangunan

Dari sasaran tersebut maka keselamatan kerja ditujukan bagi:a. Manusia (pekerja dan masyarakat)b. Benda (alat, mesin, bangunan dll)c. Lingkungan (air, udara, cahaya, tanah, hewan dan tumbuhtumbuhan)

3. SYARAT-SYARAT KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJAMenurut perundang undangan Timor Leste menjelaskan bahwa yang sekarang ini di terapkan guna meminimisasikan resiko di lokasi proyek atau lokasi pabrik.a. Mencegah dan mengurangi kecelakaanb. Mencegah, mengurangi dan memadamkan kebakaranc. Mencegah dan mengurang bahaya peledakand. Memberi kesempatan atau jalan menyelamatkan diri pada waktu kebakaran atau kejadian lain yang berbahayae. Memberi pertolongan pada kecelakaanf. Memberi alat perlindungan diri kepada para pekerjag. Mencegah dan mengendalikan timbulnya atau menyebar luasnya suhu, kelembaban, debu, kotoran, asap, uap, gas, hembusan angin, cuaca, sinar atau radiasi, suara dan gelora.h. Mencegah dan mengendalikan timbulnya penyakit akibat kerja, baik fisik maupun psikis, keracunan, infeksi dan penularan.i. Memperoleh penerangan yang cukup dan sesuai.j. menyelenggarakan suhu dan lembab udara yang baik;k. menyelenggarakan penyegaran udara yang cukup;l. Memelihara kebersihan, keselamatan dan ketertiban.m. Memperoleh keserasian antara tenaga kerja dan alat kerja.n. Mengamankan dan memperlancar pengangkutan orang-orang, binatang, tanaman atau barang.o. Mengamankan dan memelihara segala jenis bangunan.p. Mengamankan dan memperlancar pekerjaan bongkar muat, perlakuan dan penyimpanan barang.q. Mencegah terkena aliran listrik yang berbahaya.r. Menyesuaikan dan menyempurnakan pengamanan pada pekerjaan yang bahaya kecelakaannya menjadi bertambah tinggi.

4. PENGENALAN BAHAYA PADA AREA KERJABila ditinjau dari awal perkembangan usaha keselamatan kerja diperusahaan/industri, manusia menganggap bahwa kecelakaan terjadi karena musibah, namun sebenarnya setiap kecelakaan disebabkan oleh salah satu faktor sebagai berikut, baik secara sendirisendiri atau bersama-sama, yaitu:Tindakan tidak aman dari manusia itu sendiri (unsafe act)a. terburu-buru atau tergesa-gesa dalam melakukan pekerjaan.b. Tidak menggunakan pelindung diri yang disediakan.c. Sengaja melanggar peraturan keselamatan yang diwajibkan.d. Berkelakar/bergurau dalam bekerja dan sebagainya.

5. UNDANG-UNDANG KESELAMATAN KERJAUU Keselamatan Kerja yang digunakan untuk mencegah terjadinya kecelakaan kerja, menjamin suatu proses produksi berjalan teratur dan sesuai rencana, dan mengatur agar proses produksi berjalan teratur dan sesuai rencana, dan mengatur agar proses produksi tidak merugikan semua pihak. Setiap tenaga kerja berhak mendapatkan perlindungan keselamatan dalam melakukan pekerjaannya untuk kesejahteraan dan meningkatkan produksi serta produktivitas nasional.UU Keselamatan Kerja yang berlaku di Indonesia sekarang adalah UU Keselamatan Kerja (UUKK) No. 1 tahun 1970. Undang-undang ini merupakan undang-undang pokok yang memuat aturan-aturan dasar atau ketentuan-ketentuan umum tentang keselamatan kerja di segala macam tempat kerja yang berada di wilayah kekuasaan hukum NKRI.Dasar hukum UU No. 1 tahun 1970 adalah UUD 1945 pasal 27 (2) dan UU No. 14 tahun 1969. Pasal 27 (2) menyatakan bahwa: Tiap-tiap warganegara berhak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak bagi kemanusiaan. Ini berarti setiap warga negara berhak hidup layak dengan pekerjaan yang upahnya cukup dan tidak menimbulkan kecelakaan/ penyakit. UU No. 14 tahun 1969 menyebutkan bahwa tenaga kerja merupakan modal utama serta pelaksana dari pembangunan.Ruang lingkup pemberlakuan UUKK dibatasi oleh adanya 3 unsur yang harus dipenuhi secara kumulatif terhadap tempat kerja. Tiga unsur yang harus dipenuhi adalah:a. Tempat kerja di mana dilakukan pekerjaan bagi suatu usaha.b. Adanya tenaga kerja, danc. Ada bahaya di tempat kerja.UUKK bersifat preventif, artinya dengan berlakunya undang-undang ini, diharapkan kecelakaan kerja dapat dicegah. Inilah perbedaan prinsipil yang membedakan dengan undang-undang yang berlaku sebelumnya. UUKK bertujuan untuk mencegah, mengurangi dan menjamin tenaga kerja dan orang lain ditempat kerja untuk mendapatkan perlindungan, sumber produksi dapat dipakai dan digunakan secara aefisien, dan proses produksi berjalan lancar.

6. MEMAHAMI PROSEDUR YANG BERKAITAN DENGAN KEAMANANProsedur yang berkaitan dengan keamanan (SOP, Standards Operation Procedure) wajib dilakukan. Prosedur itu antara lain adalah penggunaan peralatan kesalamatan kerja. Fungsi utama dari peralatan keselamatan kerja adalah melindungi dari bahaya kecelakaan kerja dan mencegah akibat lebih lanjut dari kecelakaan kerja. Pedoman dari ILO (International Labour Organization) menerangkan bahawa kesehatan kerja sangat penting untuk mencegah terjadinya kecelakaan kerja. Pedoman itu antara lain:a. Melindungi pekerja dari setiap kecelakaan kerja yang mungkin timbul dari pekerjaan dan lingkungan kerja.b. Membantu pekerja menyesuaikan diri dengan pekerjaannyac. Memelihara atau memperbaiki keadaan fisik, mental, maupun sosial para pekerja.Alat keselamatan kerja yang biasanya dipakai oleh tenaga kerja adalah helm, masker, kacamata, atau alat perlindungan telinga tergantung pada profesinya.