jurusan akuntansi fakultas ekonomi universitas …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · artinya: allah...

91
PENGARUH PROFITABILITAS, LEVERAGE, LIKUIDITAS DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP KETEPATAN WAKTU PENYAMPAIAN LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN PROPERTI YANG TERDAFTAR DI BEI Skripsi disajikan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana ekonomi prodi Akuntansi Oleh Syaikhul Hadi Permana 3351405565 JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG 2009

Upload: nguyenlien

Post on 09-Aug-2019

229 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

PENGARUH PROFITABILITAS, LEVERAGE, LIKUIDITAS

DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP KETEPATAN

WAKTU PENYAMPAIAN LAPORAN KEUANGAN

PERUSAHAAN PROPERTI YANG TERDAFTAR DI BEI

Skripsi

disajikan sebagai salah satu syarat untuk

memperoleh gelar sarjana ekonomi prodi Akuntansi

Oleh

Syaikhul Hadi Permana

3351405565

JURUSAN AKUNTANSI

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

2009

Page 2: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

ii

PERSETUJUAN PEMBIMBING

Skripsi ini telah disetujui oleh pembimbing untuk diajukan ke sidang panitia ujian

skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Semarang pada:

Hari :

Tanggal :

Menyetujui, Dosen Pembimbing I Dosen Pembimbing II Drs. Heri Yanto, MBA Indah Fajarrini, SE,Akt, M.Si NIP. 196307181987021001 NIP. 197804132001122002

Mengetahui, Ketua Jurusan Akuntansi

Amir Mahmud, S.Pd, M.Si NIP. 197212151998021001

Page 3: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

iii

PENGESAHAN KELULUSAN

Skripsi ini telah dipertahankan di depan sidang panitia ujian skripsi Fakultas

Ekonomi Universitas Negeri Semarang pada:

Hari :

Tanggal :

Dosen Penguji

Drs. Agus Wahyudin,M.Si NIP. 196208121987021001

Anggota I

Drs. Heri Yanto, MBA NIP. 196307181987021001

Anggota II

Indah Fajarrini, SE,Akt, M.Si NIP. 197804132001122002

Mengetahui,

Dekan Fakultas Ekonomi

Drs. Agus Wahyudin,M.Si NIP. 196208121987021001

Page 4: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

iv

PERNYATAAN

Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini benar-benar hasil karya

saya sendiri, bukan jiplakan dari karya tulis orang lain, baik sebagian atau

seluruhnya. Pendapat atau temuan orang lain yang terdapat dalam skripsi ini

dikutip atau dirujuk berdasarkan kode etik ilmiah.

Semarang, Agustus 2009

Syaikhul Hadi Permana NIM. 3351405565

Page 5: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

v

MOTTO DAN PERSEMBAHAN

یرفع اهللا الذین امنوا منكم والذین اوتوا العلما درجات )١١: المجادلة (

Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu

dan berilmu beberapa derajat (Q.S. Al-Mujadalah:11)

Skripsi ini saya persembahkan kepada Bapak, Ibu,

adik-adikku serta seluruh keluargaku tercinta.

Terima kasih atas doa dan dukungannya baik moril maupun materil.

Page 6: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

vi

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, puji syukur kehadirat Allah SWT atas rahmat dan

hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan judul

“Pengaruh Profitabilitas, Leverage, Likuiditas dan Ukuran Perusahaan

Terhadap Ketepatan Waktu Penyampaian Laporan Keuangan Perusahaan

Properti Yang Terdaftar di BEI”

Penulisan skripsi ini merupakan kewajiban untuk melengkapi salah satu

syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi di Universitas Negeri Semarang

Terselesaikannya Skripsi ini tidak lepas dari bantuan berbagai pihak,

baik itu berupa dorongan, nasehat, kritik, dan saran. Sehingga pada kesempatan

ini dengan segala kerendahan hati peneliti mengucapkan banyak terima kasih

kepada :

1. Bapak Prof. Dr. H. Sudijono Sastroatmodjo, M.Si Rektor Universitas Negeri

Semarang

2. Bapak Drs. Agus Wahyudin, M.Si Dekan Fakultas Ekonomi Universitas

Negeri Semarang.

3. Bapak Amir Mahmud, S.Pd, M.Si Ketua Jurusan Akuntansi

4. Bapak Drs. Heri Yanto, MBA serta ibu Indah Fajarini, SE,Akt,M.Si selaku

dosen pembimbing skripsi yang banyak membantu memberikan koreksi dan

masukan dengan penuh kesabaran kepada penulis selama penyusunan skripsi.

5. Ibu Trisni Suryarini, SE, M.Si selaku dosen wali program studi SI Akuntansi.

Page 7: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

vii

6. Seluruh dosen Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Semarang yang telah

memberikan ilmunya kepada penulis sehingga penulis memperoleh

pengetahuan atas ilmu yang diberikannya.

7. Keluargaku tercinta yang telah memberikan doa restu serta dukungan baik

moril maupun materil hingga terselesaikannya skripsi ini.

8. Teman-temanku terkhusus teman-teman dari program studi akuntansi SI prl

angkatan 05 yang telah memberikan dukungannya sehingga penulis dapat

menyelesaikan skripsi ini.

9. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu-persatu yang telah banyak

membantu sejak awal penyusunan skripsi ini

Semoga Tuhan berkenan membalas budi baik yang telah memberikan

bantuan, petunjuk serta bimbingan kepada peneliti. peneliti berharap semoga

skripsi ini dapat memberikan manfaat bagi pembaca dan semua pihak yang

membutuhkan.

Semarang, Agustus 2009

Penulis

Page 8: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

viii

Abstrak Syaikhul Hadi Permana. 2009. Pengaruh Profitabilitas, Leverage, Likuiditas dan Ukuran Perusahaan Terhadap Ketepatan Waktu Penyampaian Laporan Keuangan Perusahaan Properti yang Terdaftar di BEI. Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Semarang. Pembimbing Drs. Heri Yanto, MBA dan Indah Fajarini, SE, Akt, M.Si..

Kata Kunci : Profitabilitas, Debt to Equity Ratio, Current Ratio, Ukuran Perusahaan dan Ketepatan Waktu Penyampaian laporan Keuangan

Ketepatan waktu pelaporan keuangan sangat dibutuhkan oleh pemakai

informasi laporan keuangan. Laporan keuangan ini sangat diperlukan sebagai bahan pertimbangan dalam mengambil keputusan, oleh karena itu, laporan keuangan sebagai sebuah informasi akan bermanfaat apabila informasi yang dikandungnya disediakan tepat waktu. Banyak perusahaan prroperti yang terdaftar di BEI dengan laporan keuangan yang disajikan tidak tepat waktu, hal ini menjadi dasar dalam melakukan penelitian ini. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh profitabilitas, leverage, likuiditas serta ukuran perusahaan terhadap ketepatan waktu penyampaian laporan keuangan perusahaan properti yang terdaftar di BEI.

Penelitian dilakukan pada perusahaan properti yang terdaftar pada Bursa Efek Indonesia selama tahun 2005-2007. Jumlah perusahaan properti yang terdaftar di BEI sebanyak 48 perusahaan. Perusahaan-perusahaan tersebut kemudian diklasifikasikan berdasarkan kelengkapan informasi yang dimiliki, sehingga diperoleh sampel penelitian sebanyak 25 perusahaan. Alat analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi logistik dan pengujian hipotesis.

Data penelitian diperoleh dari sampel perusahaan properti. Hasil analisis data dan pembahasan dapat disimpulkan sebagai berikut ini profitabilitas (ROA) tidak berpengaruh signifikan terhadap ketepatan waktu penyampaian laporan keuangan disebabkan manajemen tidak menganggap ROA yang tinggi sebagai berita baik yang dapat mempercepat penyampaian laporan keuangan, hal ini ditunjukkan nilai signifikansi sebesar 0,712 > 0,05. Leverage (DER) tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap ketepatan waktu penyampaian laporan keuangan disebabkan manajemen tidak menganggap DER yang tinggi sebagai berita buruk bagi perusahaan yang mengakibatkan penundaan dalam penyampaian laporan keuangan, hal ini ditunjukkan nilai signifikansi sebesar 0,260 > 0,05. Likuiditas (CR) tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap ketepatan waktu penyampaian laporan keuangan disebabkan manajemen tidak menganggap CR yang tinggi sebagai berita baik yang dapat mempercepat penyampaian laporan keuangan, hal ini ditunjukkan nilai signifikansi sebesar 0,251 > 0,05. Ukuran perusahaan tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap ketepatan waktu penyampaian laporan keuangan disebabkan perusahaan yang memiliki ukuran perusahaan besar memerlukan waktu yang lama untuk

Page 9: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

ix

menyampaikan laporan keuangannya, hal ini ditunjukkan nilai signifikansi sebesar 0,462 > 0,05. Terdapat pengaruh profiabilitas, leverage, likuiditas dan ukuran perusahaan secara bersama-sama terhadap ketepatan waktu penyampaian laporan keuangan, hal ini ditunjukkan nilai signifikansi sebesar 0,000 < 0,05. Nilai Nagelkerke R Square sebesar 0,109 yang berarti variabilitas variable dependen yang dapat dijelaskan oleh variable independen dalam penelitian ini diantaranya profitabilitas, leverage, likuiditas dan ukuran perusahaan sebesar 10,9%, sedangkan sisanya yaitu 89.1% dijelaskan oleh variable-variabel lain diluar model penelitian.

Secara parsial variabel-variabel dalam penelitian ini tidak berpengaruh terhadap ketepatan waktu penyampaian laporan keuangan perusahaan properti yang terdaftar di BEI dikarenakan informasi tersebut belum cukup untuk mengidentifikasi perusahaan yang dapat menyampaikan laporannya dengan tepat waktu atau tidak, sedangkan secara simultan variabel-variabel tersebut berpengaruh signifikan terhadap ketepatan waktu penyampaian laporan keuangan. Bagi penelitian yang selanjutnya disarankan untuk menambahkan variabel lain yang berpengaruh terhadap ketepatan waktu penyampaian laporan keuangan.

Page 10: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

x

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ........................................................................................... i

PERSETUJUAN PEMBIMBING ....................................................................... ii

LEMBAR PENGESAHAN ................................................................................. iii

PERNYATAAN ................................................................................................. iv

HALAMAN MOTTO DAN PERSEMBAHAN ................................................... v

KATA PENGANTAR ....................................................................................... vi

DAFTAR ISI ................................................................................................... viii

DAFTAR TABEL ............................................................................................... x

DAFTAR GAMBAR .......................................................................................... xi

ABSTRAK ........................................................................................................ xii

BAB I PENDAHULUAN ...................................................................... 1

1.1. Latar Belakang Masalah ....................................................... 1

1.2. Rumusan Masalah ................................................................ 8

1.3. Tujuan Peneltian ................................................................. 9

1.4. Manfaat Penelitian ............................................................... 9

BAB II LANDASAN TEORI ............................................................... 11

2.1. Landasan Teori ................................................................... 11

2.1.1. Profitabilitas ............................................................. 11

2.1.2. Leverage ................................................................... 13

2.1.3. Likuiditas ................................................................. 15

2.1.4. Ukuran Perusahaan ................................................... 17

2.1.5. Ketepatan Waktu Penyampaian Laporan Keuangan .. 18

2.1.6. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Ketepatan Waktu

Penyampaian Laporan Keuangan ............................ 28

2.1.7. Perusahaan Properti .................................................. 30

2.3. Kerangka Pikir ................................................................... 31

Page 11: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

xi

2.3 Hipotesis ............................................................................. 37

BAB III METODE PENELITIAN .......................................................... 38

3.1. Jenis Penelitian ................................................................... 38

3.2. Populasi Penelitian ............................................................. 39

3.3. Sampel Penelitian ............................................................... 39

3.4. Variabel Penelitian ............................................................ 41

3.4.1. Variabel Dependen ................................................... 41

3.4.2. Variabel Independen ................................................. 42

3.5. Metode Pengumpulan Data ................................................ 45

3.6. Metode Analisis Data ......................................................... 46

3.6.1. Regresi Logistik ........................................................ 46

3.6.2. Uji Hipotesis ............................................................. 48

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN .......................... 50

4.1. Hasil Penelitian .................................................................. 50

4.1.1. Deskripsi Variabel ..................................................... 51

4.1.1. Uji Regresi Logistik .................................................. 52

4.1.2. Pengujian Hipotesis ................................................... 56

4.2. Pembahasan ........................................................................ 60

BAB V PENUTUP ................................................................................ 64

5.1 Kesimpulan ........................................................................ 64

5.3. Saran ................................................................................. 65

DAFTAR PUSTAKA ...................................................................................... 67

LAMPIRAN .................................................................................................. 69

Page 12: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

xii

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 2.1. Peneletian Terdahulu ......................................................................... 34

Tabel 3.1. Daftar Perusahaan yang Menjadi Sampel ........................................... 40

Tabel 3.2. Variabel Penelitian ............................................................................ 44

Tabel 4.1. Ketepatan Waktu Penyampaian Laporan Keuangan Perusahaan

Sampel ............................................................................................ 50

Tabel 4.2. Deskripsi Variabel Penelitian............................................................. 51

Tabel 4.3. Hosmer and Lemeshow Test .............................................................. 53

Tabel 4.4. Nilai -2 Log L ................................................................................... 54

Tabel 4.5. Nilai Precentage Correct .................................................................... 54

Tabel 4.6. Cox & Snall’s R Square dan Nilai Nigelkerke R Square .................... 55

Tabel 4.7. Hasil Uji Koefisien Regresi Logistik ................................................. 56

Tabel 4.8. Hasil Uji Simultan ............................................................................. 58

Page 13: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

xiii

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 2.1 Kerangka Berpikir ............................................................................ 35

Page 14: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Banyaknya perusahaan yang memperjualbelikan sahamnya di Bursa

Efek Indonesia menjadikan sebagian masyarakat tertarik untuk mengelola

sumber daya modal yang mereka miliki dengan menginvestasikan atau

menanamkan modalnya pada perusahaan yang sahamnya beredar di Bursa

Efek Indonesia. Mereka memilih cara ini karena mereka ingin mendapatkan

pendapatan yang lebih dari modal yang mereka miliki dibandingkan dengan

menabungkan uangnya di bank yang hanya menghasilkan bunga yang sifatnya

relative tetap besarannya. Bursa Efek Indonesia adalah pasar/bursa yang

memperjual belikan surat-surat berharga yang dimiliki perusahaan yang sudah

go publik dengan kata lain perusahaan memperjual belikan sahamnya pada

masyarakat luas, salah satu jenis perusahaan yang memperjual belikan

sahamnya di Bursa Efek Indonesia adalah perusahaan properti. Perusahaan-

perusahaan yang terdaftar di bursa efek indonesia ini memiliki kewajiban

untuk menyampaikan laporan keuangannya kepada pihak-pihak yang terkait,

terutama kepada investor yang telah menanamkan modalnya pada perusahaan

mereka.

Laporan keuangan merupakan wujud pertanggungjawabaan dari

manajemen suatu perusahaan terhadap pihak-pihak yang memiliki

kepentingan dengan perusahaan tersebut, dimana laporan keuangan ini sangat

Page 15: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

2

diperlukan untuk mengambil keputusan. Tujuan dari laporan keuangan adalah

untuk menyediakan informasi yang menyangkut posisi keuangan, kinerja,

serta perubahan posisi keuangan suatu perusahaan yang bermanfaat bagi

sejumlah besar pemakai dalam pengambilan keputusan ekonomi. Oleh karena

itu, laporan keuangan sebagai sebuah informasi akan bermanfaat apabila

informasi yang dikandungnya disediakan tepat waktu bagi pembuat keputusan

sebelum informasi tersebut kehilangan kemampuannya dalam mempengaruhi

pengambilan keputusan.

Menurut Hilmi dan Ali (2008) ketepatan waktu (timeliness) merupakan

salah satu faktor penting dalam menyajikan suatu informasi yang relevan.

Karakteristik informasi yang relevan harus mempunyai nilai prediktif dan

disajikan tepat waktu. Jika terdapat penundaan yang tidak semestinya dalam

pelaporan, maka informasi yang dihasilkan akan kehilangan relevansinya

karena manfaat dari kandungan informasi yang ada dalam laporan keuangan

akan semakin berkurang seiring berjalannya waktu.

Berdasarkan regulasi di Indonesia bahwa tepat waktu merupakan

kewajiban bagi perusahaan terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) untuk

menyampaikan laporan keuangan secara berkala. Tahun 1996, BAPEPAM

mengeluarkan lampiran keputusan ketua BAPEPAM No.80/PM/1996, yang

mewajibkan bagi setiap emiten dan perusahaan publik untuk menyampaikan

laporan keuangan tahunan perusahaan dan laporan auditor independennya

kepada BAPEPAM selambat-lambatnya 120 hari setelah tanggal laporan

tahunan perusahaan. Namun sejak tanggal 30 September 2003, Bapepam

Page 16: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

3

semakin memperketat peraturan dengan dikeluarkannya Peraturan Bapepam

Nomor X.K.2, Lampiran Keputusan Ketua Bapepam Nomor: KEP-

36/PM/2003 tentang Kewajiban Penyampaian Laporan Keuangan Berkala.

Peraturan Bapepam Nomor X.K.2 ini menyatakan bahwa laporan keuangan

tahunan harus disertai dengan laporan Akuntan dengan pendapat yang lazim

dan disampaikan kepada Bapepam selambat-lambatnya pada akhir bulan

ketiga (90 hari) setelah tanggal laporan keuangan tahunan. Peraturan Bapepam

dan LK Nomor X.K.6 menyatakan bahwa dalam hal penyampaian laporan

tahunan dimaksud melewati batas waktu penyampaian laporan keuangan

tahunan sebagaimana diatur dalam Peraturan Bapepam Nomor X.K.2 tentang

Kewajiban Penyampaian Laporan Keuangan Berkala, maka hal tersebut

diperhitungkan sebagai keterlambatan penyampaian laporan keuangan

tahunan.

Ketepatan pelaporan keuangan diperlukan untuk efektivitas

pengawasan oleh Bapepam dan ketersediaan informasi bagi masyarakat,

ketepatan waktu juga diperlukan oleh investor sebagai dasar dalam

pengambilan keputusan investasi. Agar pengambilan keputusan investasi

berdaya guna dan relevan, maka diperlukan ketersediaan informasi yang tepat

waktu. Pentingnya ketepatan waktu dalam menyampaikan laporan keuangan,

menarik peneliti untuk melakukan penelitian mengenai faktor-faktor yang

mempengaruhi ketepatan waktu dalam penyampaian laporan keuangan,

diantaranya penelitian yang dilakukan oleh Hilmi dan Ali (2008) meneliti

tentang ketepatan waktu dengan judul faktor-faktor yang mempengaruhi

Page 17: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

4

ketepatan waktu penyampaian laporan keuangan, yang dilakukan terhadap

perusahaan-perusahaan yang terdaftar di BEJ periode 2004-2006. Hasil yang

diperoleh dari penelitian tersebut adalah profitabilitas yang diukur dengan

ROA, likuiditas yang diukur dengan CR, kepemilikan publik dan reputasi

kantor akuntan publik dinyatakan berpengaruh terhadap ketepatan waktu

penyampaian laporan keuangan sedangkan variabel leverage yang diukur

dengan DER, ukuran perusahaan yang diukur dengan total aset dan opini

auditor tidak mempunyai pengaruh secara signifikan.

Sedangkan penelitian yang dilakuakan oleh Respati (2004) dengan

judul faktor-faktor yang berpengaruh terhadap ketepatan waktu pelaporan

keuangan, yang dilakukan pada perusahaan yang terdaftar di BEJ pada tahun

1999 menghasilkan ROA dan outsider ownership secara signifikan

berpengaruh terhadap ketepatan waktu pelaporan keuangan perusahaan.

Sedangkan Market Value, kepemilikan pihak dalam (insider ownership) dan

DER tidak berpengaruh secara signifikan terhadap ketepatan waktu pelaporan

keuangan perusahaan yang terdaftar di BEJ.

Anisa (2004) juga melakukan penelitian mengenai ketepatan waktu

penyampaian laporan keuangan dengan kajian atas kinerja manajemen,

kualitas auditor dan opini audit pada perusahaan yang lising di BEJ pada tahun

2000, memperoleh hasil bahwa hanya variabel opini auditor yang berpengaruh

secara signifikan terhadap ketepatan waktu pelaporan keuangan. Sedangkan

variabel kualitas auditor, profitabilitas (ROA) dan likuiditas (DER) tidak

Page 18: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

5

berpengaruh secara signifikan terhadap ketepatan waktu pelaporan keuangan

perusahaan yang lising di BEJ.

Petrolina dan Mukhlasin (2003) meneliti tentang ketepatan waktu

penyampaian laporan keuangan dengan judul pengaruh profitabilitas

perusahaan terhadap ketepatan waktu pelaporan keuangan dengan opini audit

sebagai moderating variabel yang dilakukan pada perusahan di BEJ pada

tahun 2000, menghasilkan profitabilitas berpengaruh secara signifikan

terhadap ketepatan waktu penyampaian laporan keuangan dengan opini audit

berpengaruh terhadap interaksi antara profitabilitas dengan ketepatan waktu

penyampaian laporan keuangan.

Owusu-Ansah (2000) meneliti terhadap 47 perusahaan non keuangan

di Zimbabwe Stock Exchange (ZSE) dengan judul timeliness of corporate

financial reporting in emerging capital market: empirical evidence from the

zimbabwe stock exchange, menghasilkan variabel ukuran perusahaan dan

profitabilitas berpengaruh secara signifikan terhadap ketepatan waktu

penyampaian laporan keuangan pada perusahaan non keuangan di Zimbabwe

Stock Exchange (ZSE), sedang variabel waktu tunggu pelaporan, extra, bulan

berakhirnya laporan keuangan, kompleksitas operasi perusahaan dan umur

perusahaan tidak berpengaruh secara signifikan.

Saleh (2004) juga meneliti tentang ketepatan waktu pelaporan

keuangan perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Jakarta tahun

2000-2002, penelitian menghasilkan hanya variabel extra yang berpengaruh

secara signifikan, sedang variabel gear, profitabilitas, ukuran perusahaan,

Page 19: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

6

umur perusahaan dan struktur kepemilikan tidak berpengaruh secara

signifikan terhadap ketepatan waktu pelaporan keuangan pada perusahaan

manufaktur.

Penelitian ini berangkat dari research gap dimana dalam penelitan-

penelitian yang pernah dilakukan di atas terdapat perbedaaan hasil penelitian,

yaitu perbedaaan yang menyatakan bahwa variabel profitabilitas yang

diproksikan dengan ROA ditemukan berpengaruh secara signifikan, namun

dalam penelitian Anisa (2004) ditemukan tidak berpengaruh secara signifikan.

Perbedaan hasil penelitian juga terjadi pada variabel ukuran perusahaan yang

oleh penelitian Owusu-Ansah ditemukan berpengaruh secara signifikan

terhadap ketepatan waktu dalam menyampaikan laporan keuangan, namun

dalam penelitian Hilmi dan Ali (2008) serta Saleh (2004) ditemukan tidak

berpengaruh secara signifikan terhadap ketepatan waktu dalam menyampaikan

laporan keuangan.

Peneliti ingin menguji kembali mengenai ketepatan waktu

penyampaian laporan keuangan yang pernah dilakukan sebelumnya, dengan

menambah atau mengurangi variabel yang pernah diteliti sebelumnya. Adanya

tuntutan akan ketepatan waktu penyampaian dan publikasi laporan keuangan

kepada perusahaan oleh berbagai pihak yang menggunakan informasi laporan

keuangan dalam pengambilan keputusan, mendorong variabel ketepatan waktu

penyampaian laporan keuangan dijadikan sebagai objek dalam penelitian ini,

karena BAPEPAM telah mengeluarkan peraturan untuk menertibkan

perusahaan-perusahaan dalam penyampaian laporan keuangan dengan

Page 20: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

7

memberikan sanksi administratif serta denda bagi perusahaan yang melanggar,

namun demikian masih saja ada perusahaan-perusahaan yang melanggar

dengan menyampaikan laporan keuangan auditannya tidak tepat waktu yaitu

melebihi waktu yang telah ditentukan selambat-lambatnya 90 hari setelah

tanggal laporan keuangan tahunan seperti yang di putuskan oleh BAPEPAM.

Hal ini terbukti dengan sampel yang digunakan dalam penelitian ini dimana

dari 75 laporan keuangan perusahaan properti yang terdaftar di BEI dari tahun

2005-2007 terdapat 18 laporan keuangan perusahaan yang tidak tepat waktu

dalam penyampaiannya.

Ketepatan waktu penyampaian laporan keuangan perusahaan dapat

ditentukan dengan melihat tanggal penyampaian laporan keuangan tersebut

kepada BAPEPAM. Adapun variabel yang akan dikaji dalam penelitian ini

adalah sebagai berikut :

1. Profitabilitas yang diukur dengan Return On Asset (ROA).

2. Leverage yang diukur dengan Debt to equity ratio (DER)

3. Likuiditas yang diukur dengan Current Ratio (CR).

4. Ukuran perusahaan yang diukur dengan Ln dari total aset yang dimiliki

perusahaan.

Pengambilan variabel-variabel di atas dalam penelitian ini dikarenakan adanya

perbedaan hasil penelitian yang dilakukan peneliti terdahulu pada sebagian

variabel penelitian serta menambahkan variabel-variabel yang pernah diteliti

sebelumnya.

Page 21: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

8

Berdasarkan uraian diatas, maka penulis tertarik untuk melakukan

penelitian dengan judul “Pengaruh profitabilitas, leverage, likuiditas dan

ukuran perusahaan terhadap ketepatan waktu penyampaian laporan

keuangan perusahaan properti yang terdaftar di BEI”.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian diatas, masalah yang diteliti selanjutnya dapat

dirumuskan dalam bentuk pertanyaan sebagai berikut :

a. Apakah profitabilitas berpengaruh secara signifikan terhadap ketepatan

waktu penyampaian laporan keuangan perusahaan properti yang terdaftar

di Bursa Efek Indonesia ( BEI )?

b. Apakah leverage berpengaruh secara signifikan terhadap ketepatan waktu

penyampaian laporan keuangan perusahaan properti yang terdaftar di

Bursa Efek Indonesia ( BEI )?

c. Apakah likuiditas berpengaruh secara signifikan terhadap ketepatan waktu

penyampaian laporan keuangan perusahaan properti yang terdaftar di

Bursa Efek Indonesia ( BEI )?

d. Apakah ukuran perusahaan berpengaruh secara signifikan terhadap

ketepatan waktu penyampaian laporan keuangan perusahaan properti yang

terdaftar di Bursa Efek Indonesia ( BEI )?

e. Apakah profitabilitas, leverage, likuiditas dan ukuran perusahaan secara

bersama sama berpengaruh signifikan terhadap ketepatan waktu

Page 22: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

9

penyampaian laporan keuangan perusahaan properti yang terdaftar di

Bursa Efek Indonesia ( BEI )?

1.3 Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah profitabilitas,

leverage, likuiditas dan ukuran perusahaan berpengaruh signifikan terhadap

ketepatan waktu penyampaian laporan keuangan perusahaan yang terdaftar di

Bursa Efek Indonesia ( BEI ) terutama pada perusahaan properti baik secara

parsial maupun secara bersama-sama.

1.4 Manfaat Penelitian

1. Manfaat Teoritis

a. Bagi penulis, penelitian ini dapat digunakan sebagai media menyalurkan

ilmu yang diperoleh pada saat kuliah dengan praktek dilapangan guna

menambah pengetahuan dan pengalaman dibidang terkait.

b. Dapat membantu memberikan referensi dalam mengadakan

penelitian lebih lanjut tentang ketepatan waktu dalam menyampaiakan

laporan keuangan.

2. Manfaat Praktis

Bagi manajemen perusahaan. penelitian ini diharapkan mampu

memberikan informasi mengenai variabel apa saja dalam penelitian ini

Page 23: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

10

yang berpengaruh terhadap ketepatan waktu dalam penyampaian laporan

keuangan yang mampu mempengaruhi dalam pengambilan keputusan

ekonomis.

Bagi investor, hasil penelitian juga diharapkan dapat digunakan sebagai

bahan pertimbangan sebelum mengambil keputusan investasi di Bursa

Efek Indonesia.

Page 24: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

11

BAB II

LANDASAN TEORI

2.1 Landasan Teori

2.1.1 Profitabilitas

Profitabilitas adalah kemampuan perusahaan secara keseluruhan

didalam menghasilkan keuntungan selama periode tertentu. Profitabilitas

merupakan indikator keberhasilan perusahaan dalam menghasilkan laba,

sehingga semakin tinggi profitabilitas suatu perusahaan maka semakin tinggi

pula kemampuan perusahaan untuk menghasilkan laba bagi perusahaannya.

Penelitian Dyer dan Mc Hugh (1975) dalam Hilmi dan Ali (2006)

menunjukkan bahwa perusahaan yang memperoleh laba cenderung tepat

waktu menyampaikan laporan keuangannya dan sebaliknya jika mengalami

rugi perusahaan akan mengalami keterlambatan dalam menyampaikan laporan

keuangannya. Carslaw dan Kaplan (1991) dalam Hilmi dan Ali (2006)

menemukan bahwa perusahaan yang mengalami kerugian meminta auditornya

untuk menjadwalkan pengauditannya lebih lambat dari yang seharusnya,

akibatnya penyerahan laporan keuangannya terlambat. Berdasarkan kedua

penelitian tersebut dapat diambil sebuah kesimpulan bahwa perusahaan akan

cenderung menunda penyampaian laporan keuangan apabila terdapat berita

buruk dalam laporan keuangan tersebut, karena berpengaruh pada kualitas

laporan keuangannya, sedangkan perusahaan yang memiliki profitabilitas

tinggi cenderung dalam menyampaikan laporan keuangannya tepat waktu

Page 25: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

12

karena laporan keuangan dengan profitabilitas yang tinggi dapat dikatakan

bahwa laporan keuangan perusahaan tersebut mengandung berita baik bagi

perusahaan, dan perusahaan tidak akan menunda penyampaian informasi

berisikan berita baik. Adapun indikator yang dapat digunakan untuk mengukur

profitabilitas suatu perusahaan terdiri dari :

1. Gros Profit Margin (GPM)

Gros Profit Margin (GPM) digunakan untuk menghitung kemampuan

perusahaan dalam menghasilkan laba bruto per rupiah penjualan. Rasio ini

dapat dihitung dengan rumus sebagai berikut:

Penjualan neto - Harga pokok penjualanPenjualan netoGPM =

2. Net Profit Margin (NPM)

Net Profit Margin (NPM) digunakan untuk menghitung kemampuan

perusahaan dalam menghasilkan laba neto per rupiah penjualan. Rasio ini

dapat dihitung dengan rumus sebagai berikut:

Keuntungan neto setelah pajakPenjualan netoNPM =

3. Return On Assets (ROA)

Return On Assets (ROA) kemampuan perusahaan secara kesaluruhan didalam

menghasilkan keuntungan dengan keseluruhan aktiva yang tersedia didalam

perusahaan. Rasio ini dapat dihitung dengan rumus sebagai berikut:

Laba setelah pajakTotal AktivaROA = x100 %

Page 26: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

13

4. Return On Equity (ROE)

Return On Equity (ROE) digunakan untuk menghitung kemampuan

perusahaan secara kesaluruhan didalam menghasilkan keuntungan dengan

keseluruhan modal yang tersedia didalam perusahaan. Rasio ini dapat dihitung

dengan rumus sebagai berikut:

Laba setelah pajakModalROE = x100 %

5. Operating Ratio (OPR)

Operating Ratio (OPR) digunakan untuk mengukur besarnya biaya operasi per

rupiah penjualan. Rasio ini dapat dihitung dengan rumus sebagai berikut:

HPP + biaya adm. Penjualan

Penjualan netoOPR =

Terdapat banyak indikator yang dapat digunakan untuk mengukur

profitabilitas, namun dalam penelitian ini profitabilitas akan diukur dengan

menggunakan Return On Asset (ROA). Return On Asset ( ROA ) digunakan

sebagai indikator profitabilitas dalam penelitian ini dikarenakan ROA

merupakan rasio untuk mengukur kemampuan manajemen dalam memperoleh

profitabilitas dan manajerial efisiensi secara overal, semakin besar ROA

semakin besar pula tingkat keuntungan yang dicapai dan semakin baik pula

posisi perusahaan tersebut dari segi penggunaan aset.

2.1.2 Leverage

Rasio ini dapat digunakan untuk mengukur kemampuan perusahaan

untuk membayar semua utang-utangnya. Menurut Respati (2004), tingginya

Page 27: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

14

leverage mencerminkan tingginya resiko keuangan perusahaan. Tingginya

resiko ini menunjukkan adanya kemungkinan bahwa perusahaan tersebut tidak

bisa melunasi kewajiban atau hutangnya baik berupa pokok maupun

bunganya. Resiko perusahaan yang tinggi mengindikasikan bahwa perusahaan

mengalami kesulitan keuangan, kesulitan keuangan perusahaan merupakan

berita buruk yang akan mempengaruhi kondisi perusahaan di mata

masyarakat. Pihak manajemen perusahaan yang sedang mengalami kesulitan

keuangan akan cenderung menunda penyampaian laporan keuangan yang

berisi berita buruk. Rasio yang dapat digunakan untuk menghitung besarnya

leverage terdiri atas:

1. Debt to Equity Ratio (DER)

Debt to equity ratio (DER) digunakan untuk mengukur bagian dari setiap

rupiah modal sendiri yang dijadikan sebagai jaminan untuk keseluruhan utang

yang diperoleh dengan rumus sebagai berikut :

Total HutangModalDER =

2. Long-Term Debt to Equity Ratio

Long-Term Debt to Equity Ratio digunakan untuk mengukur bagian dari setiap

rupiah modal sendiri yang dijadikan sebagai jaminan untuk utang jangka

panjang. Rasio ini dapat dihitung dengan rumus sebagai berikut:

Utang Jk. PanjangModal sendiri

3. Time Interest Earned Ratio

Page 28: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

15

Time Interest Earned Ratio digunakan untuk menghitung besarnya jaminan

keuntungan untuk membayar bunga utang jangka panjang. Rasio ini dapat

dihitung dengan rumus sebagai berikut:

EBIT

Bunga Utang Jk. Panjang

Dalam penelitian ini leverage diukur dengan menggunakan Debt to Equity

Ratio (DER) yaitu hubungan jumlah pinjaman yang diberikan para kreditur

dengan modal yang dimiliki perusahaan.

2.1.3 Likuiditas

Rasio likuiditas digunakan untuk mengukur kemampuan perusahaan

untuk memenuhi kewajiban jangka pendeknya. Rasio ini membandingkan

kewajiban jangka pendek dengan sumber daya jangka pendek (atau lancar)

yang tersedia untuk memenuhi kewajiban tersebut (Van Horne dan

Wachowicz, 2005: 205-2006). Seharusnya semakin tinggi rasio lancar atau

perbandingan aktiva lancar dengan hutang lancar, maka akan semakin besar

pula kemampuan perusahaan dalam menutupi kewajiban jangka pendeknya.

Perusahaan yang memiliki tingkat likuiditas yang tinggi menunjukkan bahwa

perusahaan tersebut memiliki kemampuan yang tinggi dalam melunasi

kewajiban jangka pendeknya. Hal ini merupakan berita baik (good news) bagi

perusahaan, sehingga perusahaan dengan kondisi seperti ini cenderung untuk

tepat waktu dalam penyampaian laporan keuangannya karena investor akan

lebih tertarik pada perusahaan dengan likuiditas yang tinggi yang berarti

Page 29: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

16

perusahaan memiliki kemungkinan yang kecil untuk menunda pembayaran

utang jangka pendeknya. Likuiditas dapat diukur dengan rasio-rasio berikut:

1. Current Ratio (rasio lancar)

Current Ratio (rasio lancar) adalah kemampuan perusahaan untuk membayar

utang yang harus segera dipenuhi dengan aktiva lancar. Rasio ini dapat

dihitung dengan rumus:

Aktiva LancarHutang LancarCR =

2. Quick Ratio

Quick Ratio adalah kemampuan perusahaan untuk membayar utang yang

harus segera dipenuhi dengan aktiva lancar yang lebih likuid. Rasio ini dapat

dihitung dengan rumus:

Kas + Efek + PiutangHutang LancarQR =

3. Working Capital to Total Asset Ratio

Working Capital to Total Asset Ratio digggunakan untuk menghitung

likuiditas dari total aktiva dan posisi modal kerja (neto). Rasio ini dapat

dihitung dengan rumus:

Aktiva Lancar – Utang Lancar

Jumlah Aktiva

Rasio yang sering digunakan untuk mengukur likuiditas suatu perusahaan

adalah rasio lancar (Current ratio), sehingga penelitian ini dalam mengukur

likuiditas menggunakan Current ratio.

Page 30: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

17

2.1.4 Ukuran Perusahaan

Ukuran perusahaan dapat dinilai dari beberapa segi, antara lain besar

kecilnya ukuran perusahaan dapat ditunjukkan pada total nilai aktiva, total

penjualan, kapitalisasi pasar, jumlah tenaga kerja dan sebagainya. Semakin

besar nilai item-item tersebut maka semakin besar pula ukuran perusahaan itu.

Semakin besar aktiva maka semakin banyak modal yang ditanam, semakin

banyak penjualan maka semakin banyak perputaran uang dan semakin besar

kapitalisasi pasar maka semakin besar pula ia dikenal dalam masyarakat.

Ukuran perusahaan menunjukkan seberapa besar informasi yang terkandung

didalam perusahaan tersebut

Dyer dan Mc Hugh (1975), Carslaw dan Kaplan (1991) dalam Hilmi

dan Ali (2006) dan Owusu-Ansah (2000) dalam penelitian mereka

menemukan bahwa ukuran perusahaan secara signifikan mempunyai

hubungan dengan ketepatan waktu penyampaian laporan keuangan. Variabel

yang mereka gunakan untuk menjelaskan ukuran perusahaan adalah total aset.

Bukti empiris yang ada menunjukkan bahwa perusahaan yang memiliki aset

yang lebih besar dapat melaporkan lebih cepat dibandingkan dengan

perusahaan yang memiliki aset yang lebih kecil. Mereka berpendapat bahwa

perusahaan yang memiliki sumber daya (aset) yang besar memiliki lebih

banyak sumber informasi, lebih banyak staf akuntansi dan sistem informasi

yang lebih canggih, memiliki sistem pengendalian intern yang kuat, adanya

pengawasan dari investor, regulator dan sorotan masyarakat, hal ini

memungkinkan perusahaan dengan ukuran yang besar dalam melaporkan

Page 31: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

18

laporan keuangan auditannya lebih cepat ke publik dibandingkan dengan

perusahaan yang lebih kecil.

2.1.5 Ketepatan Waktu Penyampaian Laporan Keuangan

2.1.5.1 Laporan Keuangan

a. Definisi laporan keuangan

Laporan keuangan menurut Baridwan (2004:17) merupakan

ringkasan dari suatu proses pencatatan, merupakan suatu ringkasan dari

transaksi-transaksi keuangan yang terjadi selama tahun buku yang

bersangkutan.

Menurut IAI (2007:2), laporan keuangan merupakan bagian dari

proses pelaporan keuangan. Laporan keuangan yang lengkap biasanya

meliputi neraca, laporan laba rugi, laporan perubahan posisi keuangan

(yang dapat disajikan dalam berbagai cara misalnya, sebagai laporan arus

kas atau laporan arus dana), catatan dan laporan lain serta materi

penjelasan yang merupakan bagian integral dari laporan keuangan.

Laporan keuangan ini dibuat oleh manajemen dengan tujuan untuk

mempertanggungjawabkan tugas-tugas yang dibebankan oleh para pemilik

perusahaan. Laporan keuangan juga digunakan untuk memenuhi tujuan-

tujuan lain yaitu sebagai laporan kepada pihak-pihak di luar perusahaan

yang memiliki kepentingan terhadap perusahaan.

Laporan keuangan memiliki arti yang penting dalam suatu

perusahaan, pada dasarnya laporan keuangan menggambarkan kondisi

Page 32: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

19

keuangan yang berasal dari proses kegiatan akuntansi keuangan yang telah

menjalankan aktivitasnya selama periode tertentu. Laporan keuangan

disusun dengan tujuan untuk memenuhi kebutuhan pihak dalam (intern)

perusahaan yaitu manajemen serta pihak luar (ekstern) perusahaan yang

berkepentingan terhadap perusahaan, yaitu pemilik perusahaan (pemegang

saham), investor, kreditor, kantor pajak dan lain sebagainya guna menjadi

bahan pertimbangan dalam pengambilan keputusan-keputusan ekonomi.

Laporan keuangan merupakan wujud pertanggung jawaban manajemen

kepada pemilik perusahaan, berdasarkan laporan keuangan perusahaan

tersebut maka pihak-pihak yang berkepentingan terhadap perusahaan dapat

mengetahui keberhasilan manajemen dalam mengelola perusahaan.

Berdasarkan uraian diatas maka dapat disimpulkan bahwa laporan

keuangan adalah sarana yang digunakan oleh perusahaan untuk

mengkomunikasikan informasi mengenai kondisi perusahaan kepada pihak

internal maupun eksternal yang menjadi tanggungjawab manajemen.

b. Tujuan laporan keuangan

Tujuan utama dari laporan keuangan adalah memeberikan

informasi yang berguna untuk pengambilan keputusan ekonomis. Para

pemakai laporan akan menggunakannya untuk meramalkan,

membandingkan dan menilai dampak keuangan yang timbul dari

keputusan ekonomis yang diambilnya.

Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No.1 paragraf 05 tahun

2007 menyatakan tujuan umum laporan keuangan adalah memberikan

Page 33: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

20

informasi tentang posisi keuangan, kinerja, dan arus kas perusahaan yang

bermanfaat bagi sebagian besar kalangan pengguna laporan dalam rangka

membuat keputusan-keputusan ekonomi serta menunjukkan pertanggung

jawaban (stewardship) manajemen atas penggunaan sumber-sumber daya

yang dipercayakan kepada mereka. Tujuan laporan keuangan menurut

APB (Accounting Principles Board) statmen No. 4 dalam Harahap ( 2002:

126-127) adalah sebagai berikut:

1. Tujuan khusus dari laporan keuangan adalah untuk menyajikan laporan

posisi keuangan, hasil usaha dan perubahan posisi keuangan lainnya

secara wajar dan sesuai dengan GAAP.

2. Tujuan umum laporan keuangan disebutkan sebagai berikut:

Memberikan informasi yang terpercaya tentang sumber-sumber

ekonomi dan kewajiban perusahaan.

Memberikan informasi yang terpercaya tentang sumber kekayaan

bersih yang berasal dari kegiatan usaha dalam mencari laba.

Menaksir informasi keuangan yang dapat digunakan untuk

menaksir potensi perusahaan dalam menghasilkan laba.

Memberikan informasi yang diperlukan lainnya tentang perubahan

harta dan kewajiban.

Mengungkapkan informasi relevan lainnya yang dibutuhkan para

pemakai laporan.

c. Karakteristik laporan keuangan

Page 34: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

21

Terdapat empat karakteristik kualitatif pokok yaitu dapat dipahami,

relevan, keandalan dan dapat diperbandingkan (PSAK, 2007:5), berikut

uraian tentang ke empat karakteristik kualitatif pokok tersebut:

1. Dapat dipahami (Understanbility)

Kualitas penting informasi yang ditampung dalam laporan

keuangan adalah kemudahannya untuk segera dapat dipahami oleh

pemakai. Penyajian informasi yang berlebihan harus dihindari karena

dapat mengaburkan informasi yang signifikan dan membuat laporan

keuangan sulit dipahami.

2. Relevan (Relevance)

Informasi harus relevan untuk memenuhi kebutuhan pemakai

dalam proses pangambilan keputusan. Informasi dikatakan relevan

apabila informasi tersebut memiliki manfaat, sesuai dengan tidakan

yang akan dilakukan oleh pemakai laporam keuangan. Informasi yang

relevan akan bermanfaat bagi investor, kreditur, dan pemakai lainnya,

apabila informasi tersebut dapat digunakan untuk mengevaluasi masa

lalu, masa sekarang, dan masa datang (predictive value) dan

menegaskan atau memperbaiki harapan yang dibuat sebelumnya

(feedback value). Agar relevan, informasi harus tersedia tepat waktu

bagi pengambil keputuasan sebelum mereka kehilangan kesempatan

atau kemampuan untuk mempengaruhi keputusan yang diambil.

3. Keandalan (Reliability)

Page 35: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

22

Agar informasi berguna bagi kebutuhan pemakai maka informasi

tersebut harus andal (reliable). Informasi memiliki kualitas andal jika

bebas dari pengertian yang menyesatkan, kesalahan material, dan dapat

diandalkan pemakainya sehingga penyajian yang tulus atau jujur

(faithful representation) dari yang seharusnya disajikan atau yang

secara wajar diharapkan dapat disajikan. Keandalan mengandung lima

aspek yaitu: (1) penyajian jujur, (2) substansi mengungguli bentuk, (3)

netralitas, (4) pertimbangan sehat, dalam kondisi ketidakpastian

digunakan pertimbangan sehat yang mengandung kehati-hatian, (5)

kelengkapan, informasi dalam laporan keuangan harus lengkap (full

disclosure) dalam batasan materialitas dan biaya.

4. Diperbandingkan (comparability)

Suatu informasi dikatakan bermanfaat apabila informasi tersebut

dapat saling diperbandingakan baik antar periode maupun antar

perusahaan. Disamping itu, informasi dikatakan bermanfaat jika

terdapat konsistensi dalam penyajiannya. Akan tetapi, perusahaan

diberi keleluasaan untuk mengubah metode Akuntansi yang diterapkan

selama perubahan tersebut diungkapkan secara jelas dalam laporan

keuangan.

d. Pengguna laporan keuangan

Laporan keuangan menyajikan informasi-informasi yang

dibutuhkan oleh berbagai pihak yang menggunakannya, diantara pihak-

pihak tersebut antara lain:

Page 36: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

23

1. Manajer

Manajer perusahaan menggunakan laporan keuangan untuk menyusun

perencanaan perusahaan, mengevaluasi kemajuan yang dicapai dalam

usaha mencapai tujuan dan melakukan tindakan-tindakan koreksi yang

diperlukan

2. Investor

Para investor menggunakan laporan keuangan untuk memonitor

perusahaan dengan menggunakan laporan keuangan sebagai dasar

dalam mengambil keputusan investasi dalam sebuah perusahaan

3. Kreditur

Kreditur menggunakan laporan keuangan untuk menilai kemampuan

keuangan calon pengambil kredit, dari laporan keuangan ini kreditur

bersedia memberikan kredit jika perusahaan yang dipandang mampu

mengembalikan kredit dan bunganya tepat waktu.

4. Pemerintah

Laporan keuangan juga dibutuhkan oleh badan-badan pemerintah

tertentu seperti badan pelayan pajak ataupun Bapepam untuk dapat

menentukan pajak perusahaan atau mengawasi perusahaan.

5. Pemakai lainnya

Laporan keuangan juga dibutuhkan oleh pemakai lainnya, pemakai

lainnya dalam hal ini adalah pihak-pihak lain yang memiliki

kepentingan tertentu terhadap perusahaan seperti contoh organisasi

Page 37: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

24

buruh yang membutuhkan laporan keuangan dalam rangka melakukan

tindakan-tindakan sesuai dengan kepentingan mereka.

e. Analisis laporan keuangan

Analisis laporan keuangan ini dapat digunakan untuk menilai

kinerja suatu perusahaan yang dilakukan dengan menggunakan data

keuangan perusahaan. Teknik yang digunakan dalam menganalisis laporan

keuangan adalah rasio keuangan. Adapun rasio-rasio keuangan tersebut

terdiri dari :

1) Rasio profitabilitas / rentabilitas

Rasio ini dapat digunakan untuk mengukur efektifitas perusahaan

dalam memperoleh laba / kemampuan perusahaan untuk

menghasilkan laba, Rasio ini terdiri dari : Gros Profit Margin

(GPM), Net Profit Margin (NPM), Operating Return On Assets

(OPROA), Return On Assets (ROA), Return On Equity (ROE),

Operating Ratio (OPR).

2) Leverage / Solvabilitas

Rasio ini dapat digunakan untuk mengukur kemampuan perusahaan

untuk membayar semua utang-utangnya, Ratio ini terdiri atas : Debt

Ratio, Debt to Equity Ratio (DER), Long-Term Debt to Equity Ratio,

Long-Term Debt to Capitalization Ratio, Time Interest Earned, Cash

Flow Interest Coverage, Cash Flow to Net Income, Cash Return On

Sales.

3) Rasio likuiditas

Page 38: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

25

Rasio ini dapat digunakan untuk mengukur kemampuan perusahaan

untuk memenuhi / membayar kewajiban yang harus segera dipenuhi,

Rasio likuiditas ini antara lain : Current Ratio (rasio lancar), Quick

Ratio, Net Working Capital

4) Rasio Aktifitas

Rasio ini dapat digunakan untuk mengukur sejauh mana efektifitas

penggunaan aset. Rasio ini terdiri dari: Total Assets Turnover, Fixed

Asset Turnover, Account Receivable Turnover, Inventory Turnover,

Acerage Collection Period, Days Sales in Inventory.

5) Rasio Pasar

Rasio ini dapat menunjukkan informasi reting perusahaan yang

diungkapkan dalam basis persaham Rasio ini terdiri dari : Divident

Yield (DY), Divident Per Share (DPS), Earning Per Share (EPS),

Divident Payout Ratio (DPR), Price Earning Ratio (PER), Book

Value Per Share (BV), Price to Book Value (PBV).

2.1.5.2 Penyampaian laporan keuangan

Pelaporan keuangan perusahaan publik di Indonesia diatur oleh

UU No.8 Tahun 1995 tentang pasar modal, menurut undang-undang

tersebut diterangkan dengan jelas kewajiban untuk menyampaikan dan

mengumumkan laporan yang berisi informasi berkala tentang kegiatan

usaha dan keadaan keuangan perusahaan publik.

Ketentuan yang lebih spesifik tentang pelaporan perusahaan publik

diatur dalam Peraturan Bapepam Nomor VIII.G.2, Lampiran Keputusan

Page 39: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

26

Ketua Bapepam Nomor: KEP-38/PM/2003 tentang Laporan Tahunan yang

berlaku sejak tanggal 17 Januari 1996. Kemudian pada tanggal 7

Desember 2006, untuk meningkatkan kualitas keterbukaan informasi

kepada publik, diberlakukanlah Peraturan Bapepam dan Lembaga

Keuangan (LK) Nomor X.K.6, Lampiran Keputusan Ketua Bapepam dan

LK Nomor: KEP-134/BL/2006 yang diperbaharui kembali dengan

keluarnya keputusan ketua Bapepam dan Lembaga Keuangan (LK)

Nomor: KEP-460/BL/2008 tentang Kewajiban Penyampaian Laporan

Tahunan bagi Emiten atau Perusahaan Publik dimana hal tersebut tidak

hanya sekedar untuk efektivitas pengawasan oleh Bapepam dan

ketersediaan informasi bagi masyarakat, tapi juga diperlukan oleh investor

(pemodal) sebagai dasar pengambilan keputusan investasi. Laporan

keuangan yang harus diserahkan kepada Bapepam antara lain: (1) neraca,

(2) laporan laba-rugi, (3) laporan saldo laba, (4) laporan arus kas, (5)

catatan laporan keuangan (6) laporan lain serta materi penjelasan yang

merupakan bagian integral dari laporan keuangan, seperti: laporan

komitmen dan kontijensi perubahan untuk emiten dan perusahaan publik

yang bergerak dibidang perbankan.

Menurut Ang(1997) dalam Respati (2004) bahwa informasi yang

tepat waktu berarti jangan sampai informasi yang disampaikan sudah basi

atau sudah menjadi rahasia umum. Dyer dan Mc Hugh (1975) dalam Hilmi

dan Ali (2008) menggunakan tiga kriteria keterlambatan untuk melihat

ketepatan waktu dalam penelitiannya: (1) preliminary lag: interval jumlah

Page 40: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

27

hari antara tanggal laporan keuangan sampai penerimaan laporan akhir

preleminary oleh bursa (2) auditor’s report lag: interval jumlah hari antara

tanggal laporan keuangan sampai tanggal laporan auditor ditandatangani, (3)

total lag: interval jumlah hari antara tanggal laporan keuangan sampai

tanggal penerimaan laporan dipublikasikan oleh bursa.

Sesuai dengan peraturan yang ditetetapkan di Indonesia bahwa tepat

waktu merupakan kewajiban bagi perusahaan terdaftar di Bursa Efek

Indonesia (BEI) untuk menyampaikan laporan keuangan secara berkala.

Pada tahun 1996, BAPEPAM mengeluarkan lampiran keputusan ketua

BAPEPAM No.80/PM/1996, yang mewajibkan bagi setiap emiten dan

perusahaan publik untuk menyampaikan laporan keuangan tahunan

perusahaan dan laporan auditor independennya kepada BAPEPAM

selambat-lambatnya 120 hari setelah tanggal laporan tahunan perusahaan.

Namun sejak tanggal 30 September 2003, Bapepam semakin memperketat

peraturan dengan dikeluarkannya Peraturan Bapepam Nomor X.K.2,

Lampiran Keputusan Ketua Bapepam Nomor: KEP-36/PM/2003 tentang

Kewajiban Penyampaian Laporan Keuangan Berkala. Peraturan Bapepam

Nomor X.K.2 ini menyatakan bahwa laporan keuangan tahunan harus

disertai dengan laporan Akuntan dengan pendapat yang lazim dan

disampaikan kepada Bapepam selambat-lambatnya pada akhir bulan ketiga

(90 hari) setelah tanggal laporan keuangan tahunan. Dan dalam Peraturan

Bapepam dan LK Nomor X.K.6 dinyatakan bahwa dalam hal penyampaian

laporan tahunan dimaksud melewati batas waktu penyampaian laporan

Page 41: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

28

keuangan tahunan sebagaimana diatur dalam Peraturan Bapepam Nomor

X.K.2 tentang Kewajiban Penyampaian Laporan Keuangan Berkala, maka

hal tersebut diperhitungkan sebagai keterlambatan penyampaian laporan

keuangan tahunan.

Laporan keuangan yang tepat waktu dapat mempengaruhi

kemampuan manajemen dalam mengambil keputusannya. Jika terdapat

penundaan yang tidak semestinya dalam pelaporan, maka informasi yang

dihasilkan akan kehilangan manfaat didalam mempengaruhi kualitas

keputusan yang diambil manajemen.

2.1.6 Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Ketepatan Waktu Penyampaian

Laporan Keuangan

Banyak faktor yang dapat mempengaruhi ketepatan waktu dalam

penyampaian laporan keuangan suatu perusahaan, hal ini didasarkan oleh

penelitian-penelitian terdahulu yang meneliti tentang faktor-faktor yang

memepengaruhi ketepatan waktu penyampaian laporan keuangan

perusahaan.

Hilmi dan Ali (2008) meneliti tentang ketepatan waktu dengan

faktor-faktor yang mempengaruhi ketepatan waktu penyampaian laporan

keuangan, penelitian dilakukan terhadap perusahaan-perusahaan yang

terdaftar di BEJ periode 2004-2006. Hasil yang diperoleh dari penelitian

tersebut adalah profitabilitas yang diukur dengan ROA, likuiditas yang

diukur dengan CR, kepemilikan publik dan reputasi kantor akuntan publik

Page 42: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

29

dinyatakan berpengaruh terhadap ketepatan waktu penyampaian laporan

keuangan.

Sedangkan penelitian yang dilakuakn oleh Respati (2004) yang

dilakukan pada perusahaan yang terdaftar di BEJ pada tahun 1999

menghasilkan ROA dan outsider ownership secara signifikan berpengaruh

terhadap ketepatan waktu pelaporan keuangan perusahaan yang terdaftar

di BEJ.

Penelitian yang dilakukan oleh Anisa (2004) mengenai ketepatan

waktu penyampaian laporan keuangan pada perusahaan yang lising di BEJ

pada tahun 2000, memperoleh hasil bahwa hanya variabel opini auditor

yang berpengaruh secara signifikan terhadap ketepatan waktu pelaporan

keuangan perusahaan yang lising di BEJ.

Petrolina dan Mukhlasin (2003) meneliti tentang ketepatan waktu

penyampaian laporan pada perusahan yang terdaftar di BEJ pada tahun

2000, menghasilkan profitabilitas berpengaruh secara signifikan terhadap

ketepatan waktu penyampaian laporan keuangan dengan opini audit

berpengaruh terhadap interaksi antara profitabilitas dengan ketepatan

waktu penyampaian laporan keuangan.

Penelitian Ownsu-Ansah (2000) meneliti tentang ketepatan waktu

pada perusahaan yang ada di pasar saham Zimbabwe, menjadikan ukuran

perusahaan, profitabilitas, waktu tunggu pelaporan dan umur perusahaan

sebagai faktor-faktor yang diteliti dalam menentukan ketepatan waktu

penyampaian laporan. Berdasarkan beberapa penelitian diatas, terdapat

Page 43: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

30

banyak faktor yang dapat mempengaruhi ketepatan waktu dalam

penyampaian laporan keuangan. Berdasarkan faktor-faktor yang dapat

mempengaruhi ketepatan waktu dalam penyampaian laporan keuangan

tersebut, dalam penelitian ini hanya diambil beberapa faktor saja yang

akan digunakan untuk menguji kembali pengaruhnya. Faktor-faktor yang

digunakan dalam penelitian ini antara lain:

Profitabilitas yang diukur dengan Return On Asset (ROA).

Leverage yang diukur dengan Debt to equity ratio (DER)

Likuiditas yang diukur dengan Current Ratio (CR).

Ukuran perusahaan yang diukur dengan Ln dari total aset yang dimiliki

perusahaan.

2.1.7 Perusahaan Properti

Perusahaan adalah tempat terjadinya kegiatan produksi dan

berkumpulnya semua faktor produksi. Perusahaan Properti merupakan

perusahaan publik yang bergerak dalam bidang real estate. Real estate

merupakan sebuah istilah hukum yang mencakup tanah bersama dengan apa

pun yang tinggal tetap di atas tanah tersebut, seperti bangunan (Wikipedia

Indonesia ). Perusahaan properti di Indonesia identik dengan perusahaan yang

bergerak dibidang perumahaan ataupun penyedia tempat tinggal.

Page 44: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

31

2.2 Kerangka Berpikir

Laporan keuangan merupakan hasil akhir dari suatu proses

akuntansi, dimana laporan keuangan tersebut menjadi bahan informasi bagi

para pemakainya sebagai salah satu bahan pertimbangan dalam proses

pengambilan suatu keputusan. Laporan keuangan juga merupakan wujud

pertanggungjawaban dari manajemen atas pengelolaan perusahaan.

Guna memaksimalkan manfaat dan nilai dari laporan keuangan

tersebut, maka diperlukan adanya ketepatan waktu dalam penyampaiannya.

Ketepatan waktu dalam penyampaian laporan keuangan akan berpengaruh

terhadap kemampuan dari berbagai pihak dalam mengambil keputusan-

keputusan ekonominya. Jika laporan keuangan disampaikan tidak tepat pada

waktunya, maka akan menyebabkan informasi yang terdapat dalam laporan

keuangan tersebut kehilangan nilai didalam mempengaruhi kualitas

keputusan.

Laporan keuangan mengandung informasi-informasi yang dapat

mempengaruhi ketepatan waktu dalam penyampaian laporan keuangan suatu

perusahaan. Diantara informasi-informasi tersebut antara lain informasi

mengenai profitabilitas, leverage, likuiditas serta ukuran suatu perusahaan.

Profitabilitas adalah kemampuan perusahaan secara keseluruhan

didalam menghasilkan keuntungan dengan keseluruhan aktiva yang tersedia

didalam perusahaan. Profitabilitas merupakan salah satu indikator

keberhasilan perusahaan untuk dapat menghasilkan laba sehingga semakin

Page 45: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

32

tinggi profitabilitas maka semakin tinggi kemampuan perusahaan untuk

menghasilkan laba bagi perusahaannya.

Perusahaan dengan profitabilitas tinggi dapat dikatakan bahwa

laporan keuangan perusahaan tersebut mengandung berita baik dan

perusahaan yang mengalami berita baik akan cenderung menyerahkan

laporan keuangannya tepat waktu. Hal ini juga berlaku jika profitabilitas

suatu perusahaan rendah dimana hal ini mengandung berita buruk, sehingga

perusahaan cenderung tidak tepat waktu dalam menyampaikan laporan

keuangan dengan meminta pada auditornya untuk menunda menunda

penyampaian laporan keuangannya kepada BAPEPAM.

Leverage merupakan kemampuan perusahaan untuk membayar

semua utang-utangnya. Tingginya leverage mencerminkan tingginya resiko

keuangan perusahaan, dimana tingginya resiko ini menunjukkan adanya

kemungkinan bahwa perusahaan tersebut tidak bisa melunasi kewajiban atau

hutangnya baik berupa pokok maupun bunganya. Resiko perusahaan yang

tinggi mengindikasikan bahwa perusahaan mengalami kesulitan keuangan,

kesulitan keuangan perusahaan merupakan berita buruk yang akan

mempengaruhi kondisi perusahaan di mata masyarakat. Pihak manajemen

perusahaan dengan leverage yang tinggi cenderung akan menunda

penyampaian laporan keuangan karena informasi yang terkandung berisi

berita buruk yang dapat mempengaruhi kondisi perusahaan dimasa yang

akan datang.

Page 46: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

33

Likuiditas merupakan kemampuan perusahaan untuk memenuhi

kewajiban jangka pendeknya. Semakin tinggi likuiditas perusahaan maka

akan semakin besar pula kemampuan perusahaan dalam menutupi kewajiban

jangka pendeknya. Perusahaan yang memiliki tingkat likuiditas yang tinggi

menunjukkan bahwa perusahaan tersebut memiliki kemampuan yang tinggi

dalam melunasi kewajiban jangka pendeknya. Hal ini merupakan berita baik

(good news) bagi perusahaan, sehingga perusahaan dengan kondisi seperti

ini cenderung untuk tepat waktu dalam penyampaian laporan keuangannya,

karena informasi tersebut dapat menarik investor untuk menanamkan

modalnya kepada perusahaan tersebut.

Ukuran perusahaan menunjukkan seberapa besar informasi yang

terkandung didalam perusahaan tersebut, perusahaan dengan ukuran yang

besar memiliki lebih banyak sumber informasi, lebih banyak staf akuntansi

dan sistem informasi yang lebih canggih, memiliki sistem pengendalian

intern yang kuat, adanya pengawasan dari investor, regulator dan sorotan

masyarakat yang lebih besar dibanding perusahaan yang berukuran kecil.

Hal ini memungkinkan perusahaan dengan ukuran yang besar dalam

melaporkan laporan keuangan auditannya lebih cepat ke publik

dibandingkan dengan perusahaan yang lebih kecil.

Penelitian tentang ketepatan waktu dalam penyampaian laporan

keuangan sudah banyak dilakukan oleh peneliti terdahulu, berikut tabel

penelitian tentang ketepatan waktu penyampaian laporan keuangan yang

pernah dilakukan.

Page 47: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

34

Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu

Peneliti Judul Alat analisis Hasil

Utari Hilmi dan Syaiful Ali ( 2008)

Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Ketepatan Waktu Penyampaian Laporan Keuangan (Studi Empiris Pada Perusahaan-Perusahaan Yang Terdaftar di BEJ Periode 2004-2006)

Regresi logistik

Profitabilitas yang diukur dengan ROA, likuiditas yang diukur dengan CR, kepemilikan publik dan reputasi kantor akuntan publik dinyatakan berpengaruh terhadap ketepatan waktu penyampaian laporan keuangan sedangkan variabel leverage yang diukur dengan DER, ukuran perusahaan yang diukur dengan total aset dan opini auditor tidak mempunyai pengaruh secara signifikan.

Nur Anisa (2004)

Ketepatan Waktu Penyampaian Laporan Keuangan: Kajian Atas Kinerja Manajemen, Kualitas Auditor, dan opini Audit

Regresi logistik

Hanya variabel opini auditor yang berpengaruh secara signifikan terhadap ketepatan waktu pelaporan keuangan sedangkan variabel kualitas auditor, profitabilitas (ROA) dan leverage (DER) tidak berpengaruh secara signifikan terhadap ketepatan waktu pelaporan keuangan perusahaan yang lising di BEJ.

Thio Anastasia Petronila dan Mukhlasin (2003)

Pengaruh Profitabilitas perusahaan terhadap Ketepatan Waktu Pelaporan Keuangan dengan Opini Audit Sebagai Moderating Variabel

Regresi logistik

Profitabilitas berpengaruh secara signifikan terhadap ketepatan waktu penyampaian laporan keuangan dengan opini audit berpengaruh terhadap interaksi antara profitabilitas dengan ketepatan waktu penyampaian laporan keuangan.

Page 48: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

35

Stephen Owusu-Ansah (2000)

Timeliness of Corporate Financial Reporting in Emerging Capital Market: Empirical Evidence from The Zimbabwe Stock Exchange

Regresi logistik

Ukuran perusahaan dan profitabilitas berpengaruh secara signifikan terhadap ketepatan waktu penyampaian laporan keuangan pada perusahaan non keuangan di Zimbabwe Stock Exchange (ZSE), sedang variabel waktu tunggu pelaporan, extra, bulan berakhirnya laporan keuangan, kompleksitas operasi perusahaan dan umur perusahaan tidak berpengaruh secara signifikan.

Novita Wening Tyas Respati (2004)

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Terhadap Ketepatan Waktu Pelaporan Keuangan: Studi Empiris di Bursa Efek Jakarta

Regresi logistik

ROA dan outsider ownership secara signifikan berpengaruh terhadap ketepatan waktu pelaporan keuangan perusahaan. Sedangkan Market Value, kepemilikan pihak dalam (insider ownership) dan DER tidak berpengaruh secara signifikan terhadap ketepatan waktu pelaporan keuangan perusahaan yang terdaftar di BEJ

Rahmaf Saleh (2004)

Studi Empiris Ketepatan Waktu Pelaporan Keuangan Perusahaan Manufaktur Di Bursa Efek Jakarta

Regresi berganda

Hanya variabel Extra yang berpengaruh secara signifikan terhadap ketepatan waktu pelaporan keuangan pada perusahaan manufaktur, sedang variabel gear, profitabilitas, ukuran perusahaan, umur perusahaan dan struktur kepemilikan tidak berpengaruh secara signifikan.

Berdasarkan uraian tersebut diatas, maka dapat digambar kerangka pikir

sebagai berikut:

Page 49: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

36

Gambar 2.1

Kerangka Berpikir

2.3 Hipotesis

Hipotesis adalah prediksi tentang fenomena ( Kiney Jr, 1986 dalam

Jogiyanto). Berdasarkan kerangka berpikir diatas, maka diperoleh hipotesis

sebagai berikut:

H1: Profitabilitas berpengaruh signifikan terhadap ketepatan waktu

penyampaian laporan keuangan perusahaan properti yang terdaftar di

Bursa Efek Indonesia (BEI )

H2: Leverage berpengaruh signifikan terhadap ketepatan waktu

penyampaian laporan keuangan perusahaan properti yang terdaftar di

Bursa Efek Indonesia (BEI)

Profitabilitas (X1)

Leverage (X2)

H1

H2 Ketepatan waktu pelaporan keuangan

Likuiditas (X3) H3

H4 Ukuran

Perusahaan (X4)

H5

Page 50: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

37

H3: Likuiditas berpengaruh signifikan terhadap ketepatan waktu

penyampaian laporan keuangan perusahaan properti yang terdaftar di

Bursa Efek Indonesia (BEI)

H4: Ukuran perusahaan berpengaruh signifikan terhadap ketepatan waktu

penyampaian laporan keuangan perusahaan properti yang terdaftar di

Bursa Efek Indonesia (BEI)

H5: Profitabilitas, leverage, likuiditas dan ukuran perusahaan secara

bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap ketepatan waktu

penyampaian laporan keuangan perusahaan properti yang terdaftar di

Bursa Efek Indonesia (BEI)

Page 51: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

38

BAB III

METODE PENELITIAN

3.1 Jenis Penelitian

Penelitian ilmiah mendasarkan pada metode yang harus

dipertanggungjawabkan dan mendasari teori-teori yang relevan. Oleh sebab itu

diperlukan pemilihan dan penentuan metode penelitian yang tepat, guna

mencapai tujuan penelitian.

Menurut pendekatan analisisnya penelitian dengan pendekatan

kuantitatif dan penelitan dengan pendekatan kualitatif. Sedangkan menurut

kedalamanan alisisnya terbagi atas penelitian deskriptif dan penelitian

inferensial. Penelitian deskriptif meliputi penelitian kasus ( case studies ),

penelitian kausal komparatif, penelitian korelasi dan penelitian inferensial.

Berdasarkan karakteristik masalahnya jenis penelitian yang

dilaksanakan termasuk dalam jenis penelitian deskriptif kuantitatif yaitu

penelitian yang mengungkap besar kecilnya suatu pengaruh atau hubungan

antara variabel yang dinyatakan dalam angka-angka, dengan cara

mengumpulkan data-data yang merupakan faktor pendukung terhadap

pengaruh antara variabel-variabel yang bersangkutan kemudian mencoba

untuk dianalisis. Penelitian menguji pengaruh profitabilitas, leverage,

likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap ketepatan waktu penyampaian

laporan keuangan perusahaan properti yang terdaftar di BEI dimana data yang

digunakan berasal dari laporan keuangan periode 2005 sampai dengan 2007.

Page 52: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

39

3.2 Populasi Penelitian

Populasi adalah totalitas semua nilai yang mungkin, hasil menghitung

ataupun pengukuran kuantitatif maupun kualitatif mengenai karakteristik

tertentu dari semua anggota kumpulan yang lengkap dan jenis yang ingin

dipelajari sifat-sifatnya ( Sudjana, 1996:6 ).

Penelitian ini mengambil populasi perusahaan properti yang terdaftar

di Bursa Efek Indonesia tahun 2005 sampai dengan 2007 yang laporan

keuangannya terdapat pada Indonesian Capital Market Directory (ICMD)

tahun 2008 yaitu sebanyak 48 perusahaan.

3.3 Sampel Penelitian

Sampel penelitian sering didefinisikan sebagi bagian dari populasi

(Nurul Zuriah, 2006:119). Sampel penelitian ini diambil dari perusahaan

properti yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Pengambilan sampel

menggunakan metode purposive sampling, yaitu pemilihan sampel dengan

beberapa kriteria yang ditentukan oleh peneliti.

Adapun kriteria yang telah ditentukan dalam penelitian ini dalam

pengambilan sampel antara lain:

1. Perusahaan properti yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2005-

2007 yang mempublikasikan laporan keuangan tahunanya secara konsisten

di Indonesian Capital Market Directory (ICMD).

Page 53: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

40

2. Perusahaan properti yang mempunyai kelengkapan data pelaporan

keuangan tahunan yang telah diaudit ke Bapepam dari tahun 2005 sampai

dengan 2007

3. Perusahaan properti yang tidak keluar dari BEI selama periode penelitian

4. Perusahaan properti yang tanggal penyampaian laporan keuangannya

terdapat di pojok BEI.

Berdasarkan metode proses pengambilan sampel yang digunakan

peneliti diatas, didapat 25 perusahaan properti sebagai sampel dengan laporan

keuangan dari tahun 2005 sampai dengan 2007 yang di ambil dari 48

perusahaan properti yang ada di Bursa Efek Indonesia sebagai populasi dalam

penelitian ini. Berikut nama-nama perusahaan yang dijadikan sampel dalam

penelitian ini:

Tabel 3.1

Daftar Perusahaan Yang Menjadi Sampel

NO NAMA PERUSAHAAN KODE

BURSA

1 Bakrieland Development Tbk ELTY

2 Bhuwantala Indah Permai Tbk BIPP

3 Bintang Mitra Semestaraya Tbk BMSR

4 Citojaya Kontridoreksa Tbk CKRA

5 Ciputra Surya Tbk CTRS

6 Duta Anggada Realty Tbk DART

7 Duta Pertiwi Tbk DUTI

8 Gowa Makassar Tourism Development Tbk GMTD

9 Indonesia Prima Property Tbk MORE

Page 54: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

41

10 Jakarta International Hotels & Dev Tbk JIHD

11 Jakarta Setia Budi International Tbk JSPT

12 Jaya Real Property Tbk JRPT

13 Kridaperdana Indahgraha Tbk KPIG

14 Lamicitra Nusantara Tbk LAMI

15 Lippo Cikarang Tbk LPCK

16 New Century Development Tbk PTRA

17 Pakuwon Jati Tbk PWON

18 Panca Wiratama Sakti Tbk PWSI

19 Pembangunan Jaya Ancol Tbk PJJA

20 Pudjiadi & Sons Tbk PNSE

21 Pudjiadi Prestige Tbk PUDP

22 Ristia Bintang Mahkotasejati Tbk RBMS

23 Roda Panggon Harapan Tbk RODA

24 Surya Inti Permata Tbk SIIP

25 Surya Semesta Internusa Tbk SSIA

3.4 Variabel Penelitian

Variabel penelitian adalah gejala yang bervariasi, yang menjadi objek

penelitian ( Arikunto, 2006:126). Variabel yanng digunakan dalam penelitian

ini meliputi:

3.4.1 Variabel Dependen / Variabel Terikat ( Y )

Variabel terikat yaitu variabel yang besar kecilnya dipengaruhi oleh

variabel bebas. Variabel terikat dalam penelitian ini adalah ketepatan waktu

penyampaian laporan keuangan perusahaan properti yang terdaftar di Bursa

Efek Indonesia, variabel ini ditandai dengan simbol “Y“. Ketepatan waktu

disini dapat dilihat dari tanggal penyampaian laporan keuangan perusahaan

Page 55: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

42

kepada Bapepam, jika laporan keuangan disampaikan selambat-lambatnya

pada akhir bulan ketiga (90 hari) setelah tanggal laporan keuangan tahunan

maka perusahaan dianggap tepat waktu sedangkan jika melebihi tanggal

tersebut maka perusahaan dianggap tidak tepat waktu. Laporan keuangan yang

disampaikan tepat waktu diberi nilai 1, sedangkan yang tidak tepat waktu

diberi nilai 0.

3.4.2 Variabel Independent / Variabel bebas ( X )

Variabel bebas yaitu variabel yang memberikan pengaruh pada

variabel terikat. Variabel bebas yang digunakan dalam penelitian ini antara

lain:

Profitabilitas (X1)

Profitabilitas adalah kemampuan perusahaan secara keseluruhan didalam

menghasilkan keuntungan dengan keseluruhan aktiva yang tersedia

didalam perusahaan. penggunaan profitabilitas sebagai salah satu variabel

dalam penelitian ini diukur dengan Return On Asset (ROA). Adapun

rumus yang dapat digunakan untuk menghitung ROA adalah:

Laba setelah pajakTotal AktivaROA = x100 %

Leverage (X2)

Leverage, menurut Weston dan Copeland (1995) dalam Hilmi dan Ali,

digunakan untuk mengukur tingkat aktiva perusahaan yang telah dibiayai

Page 56: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

43

oleh penggunaan hutang. Leverage disini diukur dengan Debt to equity

ratio (DER) yang diperoleh dengan rumus sebagai berikut :

Total HutangModalDER =

Likuiditas (X3)

Likuiditas yaitu kemampuan perusahaan dalam membayar utang dengan

aktiva lancar yang tersedia. Likuiditas dalam penelitian ini diukur dengan

Current Ratio (CR), sebagai pedoman umum CR sudah dianggap baik jika

berada pada tingkat 2,00. Current Ratio (CR) dapat dihitung dengan rumus

sebagai berikut:

Aktiva LancarHutang LancarCR =

4. Ukuran perusahaan (X4)

Ukuran perusahaan digunakan sebagai variabel penelitian karena dianggap

memiliki andil bagi perusahaan dalam menyampaikan laporan

keuangannya, ukuran perusahaan dapat diukur dengan total aset. Dalam

penelitian ini, ukuran perusahaan dapat dinilai berdasarkan Ln total aset

perusahaan dengan alasan untuk menghindari adanya data yang

terdistribusi tidak normal jika ukuran perusahaan hanya dihitung dengan

total aset.

Ukuran Perusahaan = Ln Total Aset

Page 57: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

44

Tabel 3.2

Variabel Penelitian

No Nama Variabel Definisi Oprasional Indikator Cara Pengukuran

1. Ketepatan Waktu

Perusahaan diwajibkan menyampaikan laporan keuangan yang disertai pendapat dari auditor kepada Bapepam selambat-lambatnya 90 hari setelah tanggal laporan keuangan.

1 = tepat 0 = tidak

tepat

Perusahaan yang menyampaikan laporan keuangannya selambat-lambatnya 90 hari setelah tanggal laporan keuangan dinyatakan tepat waktu, sedangkan perusahaan yang penyampaiannya melebihi batas maksimal maka dianggap tidak tepat waktu

2. Profitabilitas Kemampuan perusahaan secara keseluruhan didalam menghasilkan keuntungan dengan keseluruhan aktiva yang tersedia didalam perusahaan

ROA Profitabilitas dapat diukur dengan cara membagi laba setelah pajak dengan total aktiva perusahaan

3. Leverage Mengukur tingkat aktiva perusahaan yang telah dibiayai oleh penggunaan hutang

DER Leverage dapat diukur dengan cara membagi total hutang dengan modal perusahaan

4. Likuiditas Kemampuan perusahaan dalam membayar utang dengan aktiva lancar yang tersedia

CR Likuiditas dapat diukur dengan cara membagi aktiva lancar dengan hutang lancar perusahaan

5. Ukuran Perusahaan (size)

Besar kecilnya suatu perusahaan yang dapat dilihat berdasarkan sumber daya yang dimiliki, total aset, luas pengungkapan laporan keuangan dan lain-lain.

Total aset Ukuran perusahaan dapat diukur dengan mencari Ln dari total aset

Page 58: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

45

3.5 Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data yang akan digunakan dalam penelitian ini

adalah metode observasi nonperilaku dengan cara observasi analisis catatan.

Observasi analisis catatan dapat berupa pengumpulan data baik dari catatan

data sekarang atau catatan data historis. ( Jogiyanto, 2004:91 ). Observasi

analisis catatan ini digunakan untuk mendapatkan data-data tertulis dari

laporan keuangan emiten / perusahaan properti yang yang terdaftar di Bursa

Efek Indonesia. Penelitian ini menggunakan data laporan keuangan

perusahaan properti yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2005-

2007 yang terdapat pada Indonesian Capital Market Derectory (ICMD) tahun

2008, yang ada di pojok BEI UNDIP. Data-data yang diambil antara lain:

a. Tanggal publikasi laporan keuangan yang didapat dari pojok BEI UNDIP.

b. Return On Asset (ROA) yang didapat dari hasil pembagian laba bersih

setelah pajak dengan total aktiva yang terdapat dalam Indonesian Capital

Mareket Directory tahun 2008

c. Debt to equity ratio (DER) yang didapat dari hasil pembagian total hutang

dengan modal yang terdapat dalam Indonesian Capital Mareket Directory

tahun 2008

d. Current Ratio (CR) yang didapat dari hasil pembagian aktiva lancar

dengan hutang lancar yang terdapat dalam Indonesian Capital Mareket

Directory tahun 2008

e. Total Asset yang terdapat dalam Indonesian Capital Mareket Directory

tahun 2008

Page 59: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

46

3.6 Metode Analisis Data

Metode analisis data adalah suatu kegiatan untuk memproses data guna

menarik kesimpulan, analisis data merupakan langkah selanjutnya setelah data

terkumpul, dimana teknik analisis data menggunakan program statistik SPSS

versi 16. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah

sebagai berikut:

3.6.1 Regresi Logistik

Pengujian terhadap hipotesis dalam penelitian ini menggunakan

analisis regresi logistik. Analisis regresi logistik digunakan untuk mengetahui

pengaruh profitabilitas, leverage, likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap

ketepatan waktu penyampaian laporan keuangan perusahaan properti yang

terdaftar di BEI, karena variabel dependen dalam penelitian ini berbentuk

dummy maka pengujian hipotesis dalam penelitian ini sangat tepat jika

menggunakan regresi logistik. Analisis dengan regresi logistik tidak

memerlukan asumsi normalitas data pada variabel bebasnya, sehingga regresi

logistik umumnya digunakan jika asumsi multivariete normal distribution

tidak dipenuhi. Adapun bentuk model persamaan regresi logistik dalam

penelitian ini adalah:

Ln = ¥â0 + ¥â 1 ( Profitabilitas) + ¥â 2 (Leverage) +

¥â 3 (Likuiditas) + ¥â 4 (Size) + e

1 - TL

TL

Page 60: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

47

Keterangan:

Ln = Ketepatan waktu penyampaian laporan keuangan

(merupakan variabel dummy, kategori 1 untuk

perusahaan yang tepat waktu dan 0 untuk perusahaan

yang tidak tepat waktu)

¥â0 = Konstanta

Profitabilitas = Return On Assets (ROA)

Leverage = Debt Equity Ratio (DER)

Likuiditas = Current Ratio (CR)

Size = Ln Total Aset

¥â 1, ¥â 2, ¥â 3, ¥â 4 = Koefisien Regresi (variabel independen)

e = Faktor Gangguan

a. Menilai Model Fit

Analisis pertama yang perlu dilakukan adalah menilai kelayakan

model regresi dengan melihat nilai 2χ hitung yang ada pada tabel Hosmer and

Lemeshow Goodness of Fit dibandingkan dengan nilai 2χ tabel. Adapun

kriteria pengambilan keputusan adalah: Jika 2χ hitung > 2χ tabel, maka model

yang dihipotesiskan tidak fit dengan data, jika 2χ hitung < 2χ tabel, maka

model yang dihipotesiskan fit dengan data. Setelah menilai kelayakan model

regresi, langkah selanjutnya adalah menilai overall fit model.

TL

1 - TL

Page 61: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

48

Menilai overall fit model (keseluruhan model) terhadap data model fit

dapat dilakukan dengan menggunakan fungsi likelihood. Penilaiannya

dilakukan dengan membandingkan nilai -2 Log Likelihood ( -2LogL ) pada

overall block number (block number = 0) dengan -2LogL pada block number

akhir (block number = 1). Menilai overal fit model terhadap data model fit

dengan menggunakan penilaian Cox dan Snall’s R Square yang merupakan

ukuran yang mencoba meniru ukuran R2 pada multiple regresion yang

didasarkan pada teknik estimasi likelihood dengan nilai maksimum kurang

dari 1 (satu) dan nilai nigelkerke’s R2 yang dapat diinterpretasikan seperti nilai

R2 pada multiple regresion (Ghozali, 2002:233)

b. Estimasi Parameter dan Interpretasinya

Estimasi parameter dapat dilihat melalui koefisien regresi. Koefisien

regresi dari tiap variabel-variabel yang diuji menunjukkan hubungan antar

variabel. Pengujian hipotesis dilakukan dengan cara membandingkan antara

nilai probabilitas (sig) dengan tingkat signifikansi ( ).

3.6.2 Uji Hipotesis

Uji hipotesis ini digunakan untuk mengetahui apakah variabel

indepanden berpengaruh terhadap variabel dependen. Adapun kriteria

pengujiannya adalah sebagai berikut:

a. tingkat signifikansi ( ) yang digunakan adalah sebesar 5% (0,05)

Page 62: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

49

b. kriteria penerimaan atau penolakan hipotesis didasarkan pada

signifikansi probabilitas, yaitu dengan kriteria:

Ho : = 0, yaitu tidak ada pengaruh signifikan

Ha : ? 0, yaitu ada pengaruh signifikan

Kesimpulan :

jika probabilitas > 0,05 maka Ho diterima atau menolak Ha

jika probabilitas < 0,05 maka Ho ditolak atau menerima Ha

Page 63: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

50

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil Penelitian

Penelitian ini menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi

ketepatan waktu penyampaian laporan keuangan pada perusahaan properti

yang terdaftar di bursa efek Indonesia (BEI) pada tahun 2005 sampai dengan

tahun 2007. Penelitian ini mengambil sample sebanyak 25 perusahaan properti

yang memenuhi syarat untuk dijadikan sampel. Sebanyak 25 perusahaan yang

dijadikan sample dalam penelitian ini, jumlah perusahaan yang menyampaikan

laporan keuangannya dengan tepat waktu dan jumlah perusahaan yang

menyampaikan laporan keuangannya dengan tidak tepat waktu dapat dilhat

dalam tabel berikut ini:

Table 4.1 Ketepatan Waktu Penyampaian Laporan Keuangan

Perusahaan Sampel

Tahun

Keterangan 2005 2006 2007 Jumlah

Tepat waktu 22 17 18 57

Tidak tepat waktu 3 8 7 18

Jumlah 25 25 25 75

Sumber : Data sekunder yang diolah, 2009

Berdasarkan table 4.1 menunjukkan bahwa perusahaan properti yang

menjadi sampel dalam penelitian ini sebanyak 25 perusahaan dari tahun 2005

Page 64: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

51

sampai dengan 2007 dengan 75 laporan keuangan, dari 75 laporan keuangan

tersebut terdapat 57 laporan keuangan perusahaan yang disampaikan dengan

tepat waktu. Sedangkan sisanya yaitu sebanyak 18 laporan keuangan

perusahaan tidak tepat waktu dalam penyampaiannya.

4.1.1 Deskripsi Variabel

Sebagai tinjauan awal terhadap data penelitian, berikut ini akan

disajikan ringkasan data-data dalam bentuk statistik diskriptif untuk masing-

masing variabel.

Tabel 4.2

Deskripsi Variabel Penelitian

N Minimum Maximum Mean Std. Deviation

ROA 75 -63.00 37.90 1.4176 10.15737

DER 75 -2.40 20.00 1.3176 2.48309

CR 75 .10 113.00 5.6600 16.73872

SIZE 75 4.68 6.76 5.8227 .54447

Sumber : Data sekunder yang diolah, 2009 Data penelitian pada tabel 4.2 tersebut menunjukkan bentuk statistik

deskriptif dari variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian ini. Kondisi

variabel profitabilitas berupa ROA menunjukkan rata-rata sebesar 1.4176

dengan standar deviasi sebesar 10,157337 serta nilai minimum -63,00 dan

nilai maksimum 37,90. Hal ini menunjukkan rata-rata ROA perusahaan

sampel memiliki nilai positif yang mengindikasikan bahwa perusahaan sampel

memiliki kemampuan untuk menghasilkan laba walaupun kecil nilainya.

Kondisi variabel leverage yang diukur menggunakan DER

menunjukkan rata-rata sebesar 1.3176 dengan standar deviasi sebesar 2,48309

Page 65: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

52

serta nilai minimum sebesar -2,40 dan nilai maksimum 20,00. Hal ini

menunjukkan rata-rata DER perusahaan sampel memiliki nilai hutang yang

lebih besar dari modal yang mereka miliki.

Kondisi variabel likuiditas berupa CR menunjukkan rata-rata sebesar

5,6600 dengan standar deviasi sebesar 16,73872 serta nilai minimum 0,10 dan

nilai maksimum 113,000. Hal ini menunjukkan rata-rata perusahaan sampel

memiliki kemempuan dalam melunasi kewajiban jangka pendeknya dengan

baik, hal ini ditunjukann dengan nilai rata-rata CR yang lebih tinggi dari 2,00.

Kondisi variabel ukuran perusahaan menunjukkan rata-rata sebesar

5,8227 dengan standar deviasi sebesar 0,54447 serta nilai minimum 4,68 dan

nilai maksimum 6,76. Hal ini menunjukkan rata-rata perusahaan sampel

memiliki total aset yang cukup bervariasi nilainya.

4.1.2 Uji Regresi Logistik

4.1.2.1 Menilai Model Fit

Sebelum menganalisis hasil regresi logistik, terlebih dahulu dilakukan

penilaian terhadap kelayakan model regresi serta keseluruhan model (overall

fit model). Parameter yang digunakan untuk kelayakan model ini adalah nilai

2χ hitung yang ada pada tabel Hosmer and Lemeshow Goodness of Fit

dibandingkan dengan nilai 2χ tabel. Adapun kriteria pengambilan keputusan

adalah: Jika 2χ hitung > 2χ tabel, maka model yang dihipotesiskan tidak fit

dengan data, jika 2χ hitung < 2χ tabel, maka model yang dihipotesiskan fit

dengan data.

Page 66: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

53

Table 4.3 Hosmer and Lemeshow Test

Step Chi-square df Sig.

1 7.329 7 .395

Sumber : Data sekunder yang diolah, 2009

Berdasarkan tampilan tabel Hosmer and Lemeshow Test pada output

SPSS pada tabel 4.3 ditunjukkan bahwa besarnya nilai statistik Hosmer and

Lemeshow Goodness of Fit sebesar 7.329 dengan probabilitas signifikansi

0,395 yang nilainya jauh di atas 0,05. Maka, dapat disimpulkan bahwa model

yang dihipotesiskan fit dengan data dan model dinyatakan layak karena nilai

2χ hitung senilai 7.329 < 2χ tabel senilai 14,07 pada df = 7, hal ini

menunjukkan bahwa antara data dan model penelitian tidak terdapat

perbedaan yang signifikan..

Hasil analisis keseluruhan model (overall fit model) terhadap data

model fit dapat dilakukan dengan menggunakan fungsi likelihood.

Penilaiannya dilakukan dengan membandingkan nilai -2 Log Likelihood ( -

2LogL ) pada overall block number (block number = 0) dengan -2LogL pada

block number akhir (block number = 1).

Tabel 4.4

Nilai -2 Log L

Block Number -2 Log Likelihood 0 82,662 1 76,984

Sumber : Data sekunder yang diolah, 2009

Page 67: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

54

Berdasarkan table 4.4 di atas, hasil analisis menunjukkan -

2logLikelihood pada block 0 sebesar 82,662 dan angka -2log Likelihood pada

block 1 sebesar 76,984. Hal ini menunjukkan terjadinya penurunan nilai -2log

Likelihood dari block 0 ke block 1 yang mengartikan bahwa secara

keseluruhan model regresi logistik yang digunakan merupakan model yang

baik. Selain menggunakan -2Log Likelihood, overall model fit juga dapat

diketahui berdasarkan nilai overall percentage correct.

Tabel 4.5

Nilai Overall Percentage Correct

Block Number Nilai overall percentage correct

0 76,0 1 77,3

Sumber : Data sekunder yang diolah, 2009

Berdasarkan tabel di atas, nilai overall percentage correct di block 1

senilai 77,3 lebih tinggi dibandingkan nilai overall percentage correct di

block 0 yaitu senilai 76,0. Hal ini juga mengartikan bahwa model regresi

dengan estimator pada variabel independen tepat dalam mengestimasi

pengaruh variabel independen terhadap ketepatan waktu. Menilai overal fit

model terhadap data model fit juga dapat dilakukan dengan menggunakan

penilaian Cox dan Snall’s R Square yang merupakan ukuran yang mencoba

meniru ukuran R2 pada multiple regresion yang didasarkan pada teknik

estimasi likelihood dengan nilai maksimum kurang dari 1 (satu) dan nilai

Page 68: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

55

nigelkerke’s R2 yang dapat diinterpretasikan seperti nilai R2 pada multiple

regresion (Ghozali, 2002:233)

Table 4.6 Cox & Snell’s R Square dan Nilai Nagelkerke R Square

Model Summary

Step -2 Log likelihood

Cox & Snell R

Square

Nagelkerke R

Square

1 76.984a .073 .109

Sumber : Data sekunder yang diolah, 2009

Berdasarkan table 4.6, nilai Cox & Snell’s R Square sebesar 0,073 yang

berarti memiliki nilai kurang dari 1 (satu) dan nilai Nagelkerke R Square

sebesar 0,109 yang berarti variabilitas variable dependen ( ketepatan waktu

penyampaian laporan keuangan ) yang dapat dijelaskan oleh variable

independen dalam penelitian ini diantaranya profitabilitas (Return On Asset),

leverage (Debt Equity Ratio), likuiditas (Current Ratio) dan ukuran

perusahaan (total asset) sebesar 10,9%, sedangkan sisanya yaitu 89.1%

dijelaskan oleh variable-variabel lain diluar model penelitian.

4.1.2.2 Menguji Koefisien Regresi

Hasil pengujian koefisien regresi logistik pengaruh profitabilitas,

leverage, likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap ketepatan waktu

penyampaian laporan keuangan perusahaan properti pada tingkat signifikansi

5%, dapat dilihat pada tebel berikut:

Page 69: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

56

Table 4.7 Hasil Uji Koefisien Regresi Logistik

Variables in the Equation

B S.E. Wald df Sig. Exp(B)

Step 1a ROA -.013 .035 .136 1 .712 .987

DER -.221 .196 1.267 1 .260 .802

CR -.019 .017 1.320 1 .251 .981

SIZE .462 .602 .589 1 .443 1.587

Constant -1.072 3.469 .095 1 .757 .342

a. Variable(s) entered on step 1: ROA, DER, CR, SIZE.

Sumber : Data sekunder yang diolah, 2009

Berdasarkan table 4.7, dengan demikian dapat diestimasi model regresi

logistik dalam penelitian ini sebagai berikut:

Ln = –1,072 – 0,013 (ROA) – 0,019 (CR) – 0,221 (DER)

+ 0,462 (Size)

4.1.3 Pengujian Hipotesis

4.1.3.1 Pengujian hipotesis pertama (H1)

Berdasarkan hasil analisis regresi logistik, tampak bahwa besarnya

probabilitas kesalahan untuk variabel profitabilitas yang diukur menggunakan

return on asset (ROA) sebesar 0,712 dengan nilai koefisien regresi sebesar -

0,013. Tingkat signifikansi yang digunakan adalah pada level kesalahan 5%

atau 0.05, berarti nilai 0,712 > 0,05. Hal ini menunjukkan variabel

profitabilitas tidak berpengaruh secara signifikan terhadap ketepatan waktu

penyampaian laporan keuangan pada perusahaan properti yang terdaftar di

Bursa Efek Indonesia pada tahun 2005 sampai dengan 2007, sehingga H1

TL

1 - TL

Page 70: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

57

dalam penelitian ini ditolak karena probabilitasnya melebihi dari yang telah

ditentukan.

4.1.3.2 Pengujian hipotesis kedua (H2)

Hasil analisis untuk hipotesis kedua diketahui bahwa besarnya

probabilitas kesalahan untuk variabel leverage yang diukur menggunakan debt

equity ratio (DER) sebesar 0,260 dengan nilai koefisien regresi sebesar -0,221.

Tingkat signifikansi yang digunakan adalah pada level kesalahan 5% atau

0.05, berarti nilai 0,260 > 0,05. Maka dapat disimpulkan variabel leverage

tidak berpengaruh secara signifikan terhadap ketepatan waktu penyampaian

laporan keuangan pada perusahaan properti yang terdaftar di Bursa Efek

Indonesia pada tahun 2005 sampai dengan 2007, sehingga H2 dalam

penelitian ini ditolak karena probabilitasnya melebihi dari yang telah

ditentukan.

4.1.3.3 Pengujian hipotesis ketiga (H3)

Hasil analisis untuk hipotesis yang ketiga besarnya probabilitas

kesalahan untuk variabel likuiditas yang diukur menggunakan current ratio

(CR) sebesar 0,251 dengan nilai koefisien regresi sebesar -0,019. Tingkat

signifikansi yang digunakan adalah pada level kesalahan 5% atau 0.05, berarti

nilai 0,251 > 0,05. Maka dapat disimpulkan variabel likuiditas tidak

berpengaruh secara signifikan terhadap ketepatan waktu penyampaian laporan

keuangan pada perusahaan properti yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia

pada tahun 2005 sampai dengan 2007, sehingga H3 dalam penelitian ini

ditolak karena probabilitasnya melebihi dari yang telah ditentukan.

Page 71: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

58

4.1.3.4 Pengujian hipotesis keempat (H4)

Hasil analisis untuk hipotesis yang keempat besarnya probabilitas

kesalahan untuk variabel ukuran perusahaan yang diukur menggunakan total

aset sebesar 0,443 dengan nilai koefisien regresi sebesar 0,462. Tingkat

signifikansi yang digunakan adalah pada level kesalahan 5% atau 0.05, berarti

nilai 0,443 > 0,05. Maka dapat disimpulkan variabel ukuran perusahaan tidak

berpengaruh secara signifikan terhadap ketepatan waktu penyampaian laporan

keuangan pada perusahaan properti yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia

pada tahun 2005 sampai dengan 2007, sehingga H4 dalam penelitian ini

ditolak karena probabilitasnya melebihi dari yang telah ditentukan.

4.1.3.5 Pengujian hipotesis kelima (H5)

Hasil analisis untuk hipotesis kelima dapat diketahui berdasarkan tabel

variabel in the equation berikut:

Tabel 4.8 Hasil Uji Simultan Variables in the Equation

B S.E. Wald df Sig. Exp(B)

Step 0 Constant 1.153 .270 18.176 1 .000 3.167

Sumber : Data sekunder yang diolah, 2009

Berdasarkan hasil analisis untuk hipotesis yang kelima besarnya

probabilitas kesalahan sebesar 0,000 , tingkat signifikansi yang digunakan

pada level kesalahan 5% atau 0.05, berarti nilai 0,000 < 0,05, dengan

demikian profitabilitas, leverage, likuiditas dan ukuran perusahaan secara

bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap ketepatan waktu penyampaian

Page 72: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

59

laporan keuangan pada perusahaan properti yang terdaftar di Bursa Efek

Indonesia pada tahun 2005 sampai dengan 2007, sehingga H5 dalam

penelitian ini dapat diterima.

Tabel 4.9

Pengujian Hipotesis

No Hipotesis Signifikansi Keputusan 1 H1 = Profitabilitas berpengaruh signifikan

terhadap ketepatan waktu penyampaian laporan keuangan

.712 Ditolak

2 H2 = Leverage berpengaruh signifikan terhadap ketepatan waktu penyampaian laporan keuangan

.260 Ditolak

3 H3 = Likuiditas berpengaruh signifikan terhadap ketepatan waktu penyampaian laporan keuangan

.251 Ditolak

4 H4 = Ukuran perusahaan berpengaruh signifikan terhadap ketepatan waktu penyampaian laporan keuangan

.443 Ditolak

5 H5 = Profitabilitas, leverage, likuiditas dan ukuran perusahaan secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap ketepatan waktu penyampaian laporan keuangan

.0000 Diterima

4.2 Pembahasan

Berdasarkan pengujian regresi logistik yang telah dilakukan,

didapatkan bahwa variabel profitabilitas yang diukur dengan return on asset

(ROA) tidak berpengaruh signifikan secara statistik pada tingkat kesalahan

5%. Hal ini ditunjukkan dari hasil signifikansi 0,712 > 0,05, sehingga H1

penelitian ini ditolak. Hal ini menunjukkan perusahaan dengan ROA yang

tinggi belum tentu diikuti dengan ketepatan waktu dalam menyampaikan

laporan keuangannya, walaupun ROA yang tinggi merupakan berita baik bagi

Page 73: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

60

perusahaan. Hasil penelitian ini sesuai dengan penelitian yang dilakukan oleh

Anisa (2004) dan Saleh (2004) yang menyatakan bahwa variabel profitabilitas

yang diukur menggunakan ROA diperoleh tidak berpengaruh secara signifikan

terhadap ketepatan waktu penyampaian laporan keuangan. Pengaruh yang

diperoleh dari hasil penelitian adalah negatif sebesar -0,013, hasil ini tidak

sesuai dengan logika teorinya, yang berarti setiap satu unit kenaikan ROA

akan mengurangi ketepatan waktu penyampaian laporan keuangan sebesar -

0,013, padahal profitabilitas merupakan berita baik bagi perusahaan yang

seharusnya dapat meningkatkan ketepatan waktu penyampaian laporan

keuangannya. Pengaruh yang diperoleh dalam penelitian ini sesuai dengan

hasil penelitian yang diperoleh Hilmi dan Ali (2008), Anisa (2004) serta Saleh

(2004).

Variabel leverage yang di ukur menggunakan debt equity ratio (DER)

tidak berpengaruh signifikan secara statistik pada tingkat kesalahan 5%. Hal

ini ditunjukkan dari hasil signifikansi 0,260 > 0,05, sehingga H2 dalam

penelitian ini ditolak. Hal ini menunjukkan perusahaan dengan DER yang

tinggi belum tentu akan menunda penyampaian laporan keuangannya yang

berakibat tidak tepat waktunya penyampaian laporan keuangan perusahaan

tersebut, walaupun DER yang tinggi dapat dikatakan sebagai berita buruk bagi

perusahaan. Hasil penelitian ini sesuai dengan penelitian yang dilakukan oleh

Hilmi dan Ali (2008) dan Respati (2004) yang menyatakan variabel leverage

yang diukur menggunakan DER diperoleh tidak berpengaruh secara signifikan

terhadap ketepatan waktu penyampaian laporan keuangan . Pengaruh yang

Page 74: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

61

diperoleh dari hasil penelitian adalah negatif sebesar -0,221, hasil ini sesuai

dengan logika teorinya, yang berarti setiap satu unit kenaikan DER akan

mengurangi ketepatan waktu penyampaian laporan keuangan sebesar -0,221,

karena DER yang tinggi merupakan berita buruk bagi perusahaan yang dapat

mengurangi ketepatan waktu penyampaian laporan keuangannya.

Variabel likuiditas yang di ukur menggunakan current ratio (CR) tidak

berpengaruh signifikan secara statistik pada tingkat kesalahan 5%. Hal ini

ditunjukkan dari hasil signifikansi 0,251 > 0,05, sehingga H3 dalam pelitian

ini ditolak. Hal ini menunjukkan bahwa perusahaan dengan CR yang tinggi

belum tentu diikuti dengan ketepatan waktu dalam menyampaikan laporan

keuangannya, walaupun kemampuan perusahaan dalam melunasi kewajiban

jangka pendek yang tinggi merupakan berita baik bagi perusahaan. Hasil

penelitian ini bertentangan dengan penelitian yang dilakukan oleh Hilmi dan

Ali (2008) yang menyatakan variabel likuiditas berpengaruh terhadap

ketepatan waktu penyampaian laporan keuangan perusahaan. Pengaruh yang

diperoleh dari hasil penelitian adalah negatif sebesar -0,019, hasil ini tidak

sesuai dengan logika teorinya, yang berarti setiap satu unit kenaikan

kemampuan perusahaan melunasi utang jangka pendeknya akan mengurangi

ketepatan waktu penyampaian laporan keuangan sebesar -0,019, karena CR

yang tinggi merupakan berita baik bagi perusahaan yang seharusnya dapat

meningkatkan ketepatan waktu penyampaian laporan keuangannya.

Variabel ukuran perusahaan yang di ukur menggunakan total aset tidak

berpengaruh signifikan secara statistik pada tingkat kesalahan 5%. Hal ini

Page 75: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

62

ditunjukkan dari hasil signifikansi 0,443 > 0,05, sehingga H4 dalam penelitian

ini ditolak. Hal ini menunjukkan perusahaan dengan aset yang besar belum

tentu akan berdampak pada kemampuan perusahaan dalam menyampaikan

laporan keuangannya dengan tepat waktu. Hasil penelitian ini sesuai dengan

penelitian yang dilakukan oleh Hilmi dan Ali (2008) yang menyatakan ukuran

perusahaan tidak berpengaruh secara signifikan terhadap ketepatan waktu

penyampaian laporan keuangan. Pengaruh yang diperoleh dari hasil penelitian

adalah positif sebesar 0,462, hasil ini sesuai dengan logika teorinya, yang

berarti setiap satu unit kenaikan total aset akan meningkatkan ketepatan waktu

penyampaian laporan keuangan sebesar 0,462, karena total aset yang tinggi

merupakan cerminan seberapa besar sumber daya manusia serta seberapa

canggih teknologi yang dimiliki suatu perusahaan yang dapat meningkatkan

ketepatan waktu penyampaian laporan keuangannya.

Berdasarkan hasil penelitian, variabel yang ada dalam penelitian ini

tidak ada satupun yang memiliki pengaruh yang signifikan terhadap ketepatan

waktu penyampaian laporan perusahaan properti yang terdaftar di Bursa Efek

Indonesia BEI tahun 2005-2007 secara parsial. Namun demikian secara

simultan, variabel profitabilitas, leverage, likuiditas dan ukuran perusahaan

berpengaruh secara signifikan terhadap ketepatan waktu penyampaian laporan

keuangan perusahaan properti yang terdaftar di BEI tahun 2005-2007. Hal ini

dapat ditunjukkan dengan signifikansi secara simultan sebesar 0,000 yang

lebih kecil dari tingkat kesalahan yang telah ditentukan yaitu 0,05, ini berarti

H5 dalam penelitian ini dapat diterima. Profitabilitas, leverage, likuiditas dan

Page 76: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

63

ukuran perusahaan dalam penelitian ini tidak berpengaruh secara parsial

namun berpengaruh secara simultan, hasil ini menunjukkan bahwa dalam

menyampaikan laporan keungan perusahaan tidak menitik beratkan pada satu

informasi saja yang mampu mempengaruhi ketepatan waktu dalam

menyampaikan laporan keuangan namun semua informasi yang ada dalam

laporan keuangan tersebut.

Page 77: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

64

BAB V

PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Penelitian ini mengambil sampel perusahaan properti yang terdaftar di

Bursa Efek Indonesia periode 2005-2007. berdasarkan hasil penelitian didapat

kesimpulan sebagai berikut:

1. Profitabilitas yang diukur menggunakan return on asset (ROA) memiliki

nilai koefisien regresi sebesar -0,013, dengan nilai signifikansi sebesar

0,712 > 0,05 maka dapat disimpulkan profitabilitas tidak berpengaruh

signifikan terhadap ketepatan waktu penyampaian laporan keuanganan,

sehingga H1 dalam penelitian ini ditolak.

2. Leverage yang diukur menggunakan debt equity ratio (DER) memiliki

nilai koefisien regresi sebesar -0,221, dengan nilai signifikansi sebesar

0,260 > 0,05 maka dapat disimpulkan leverage tidak berpengaruh

signifikan terhadap ketepatan waktu penyampaian laporan keuanganan,

sehingga H2 dalam penelitian ini ditolak.

3. Likuiditas yang diukur menggunakan current ratio (CR) memiliki nilai

koefisien regresi sebesar -0,019, dengan nilai signifikansi sebesar 0,251

Karena 0,251 > 0,05 maka dapat disimpulkan likuiditas tidak berpengaruh

signifikan terhadap ketepatan waktu penyampaian laporan keuanganan,

sehingga H3 dalam penelitian ini ditolak.

Page 78: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

65

4. Ukuran perusahaan memiliki nilai koefisien regresi sebesar 0,462, dengan

nilai signifikansi sebesar 0,443 > 0,05 maka dapat disimpulkan ukuran

perusahaan tidak berpengaruh signifikan terhadap ketepatan waktu

penyampaian laporan keuanganan, sehingga H4 dalam penelitian ini

ditolak.

5. Secara simultan, variabel profitabilitas, leverage, likuiditas dan ukuran

perusahaan berpengaruh secara signifikan terhadap ketepatan waktu

penyampaian laporan keuangan perusahaan properti yang terdaftar di BEI

tahun 2005-2007. hal ini dapat ditunjukkan dengan signifikansi secara

simultan sebesar 0,000 yang lebih kecil dari tingkat kesalahan yang telah

ditentukan yaitu 5% atau 0,05 yang berarti H5 dapat diterima.

5.2 Saran

Adapun beberapa saran yang dapat diajukan untuk penelitian

selanjutnya mengenai ketepatan waktu penyampaiaan laporan keuangan

adalah sebagai berikut:

1. Memperluas sampel penelitian, sehingga hasil dari penelitian akan lebih

luas dan tidak terbatas pada perusahaan properti saja.

2. Menambahkan variabel baru yang mungkin berpengaruh terhadap

ketepatan waktu penyampaian laporan keuangan, karena dalam penelitian

ini hanya menghasilkan nilai nagelkerke R Square yang cukup kecil yaitu

sebesar 0,109 yang berarti variabilitas variable dependen ( ketepatan

Page 79: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

66

waktu penyampaian laporan keuangan ) yang dapat dijelaskan oleh

variable independen dalam penelitian ini hanya sebesar 10,9%.

3. Menambahkan variabel yang berasal dari ekstern perusahaan, karena

dalam penelitinan ini hanya berasal dari variabel intern perusahaan saja.

Page 80: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

67

Daftar Pustaka Anisa, Nur.2004.”Ketepatan Waktu Penyampaian Laporan Keuangan:

Kajian Atas Kinerja Manajemen, Kualitas Auditor, dan opini Audit”. Balance No 2 (September), 42-53

Arikunto, Suharsimi.2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik.

Jakarta: RINEKA CIPTA Baridwan, Zaki. 2004. Intermediate Accounting. Yogyakarta: BPFE. Ghozali, Imam. 2006. Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program

SPSS. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro Harahap, Sofyan Syafri. 2002. Teori Akuntansi. Jakarta: PT Raja Grafindo

Persada Hilmi, Utari dan Syaiful Ali.2008. “Analisis Faktor-Faktor Yang

Mempengaruhi Ketepatan Waktu Penyampaian Laporan Keuangan (Studi Empiris Pada Perusahaan-Perusahaan Yang Terdaftar di BEJ Periode 2004-2006)” . Simposium Nasional Akuntansi XI

Husnan, Suad. (2001). Dasar-dasar Teori Portofolio Dan Analisis

Sekuritas. Yogyakarta: UPP AMP YKPN Ikatan Akuntansi Indonesia. 2007. Standar Akuntansi Keuangan. Jakarta:

Salemba Empat Indonesian Capital Market Directory. 2008. Keputusan Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan

Nomor Kep- 460/bl/2008

Owusu-Ansah, Stephen. 2000. “Timeliness of Corporate Financial Reporting in Emerging Capital Market: Empirical Evidence from The Zimbabwe Stock Exchange”. Journal Accounting and Business Research. Vol.30. No.3. pp.241-254.

Petronila, Thio Anastasia dan Mukhlasin. 2003. “Pengaruh Profitabilitas

perusahaan terhadap Ketepatan Waktu Pelaporan Keuangan dengan Opini Audit Sebagai Moderating Variabel”. Jurnal Ekonomi dan Bisnis Universitas Katolik Indonesia Atmajaya. Jakarta.

Respati, Novita, Wening Tyas. 2004. “Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Terhadap Ketepatan Waktu Pelaporan Keuangan: Studi Empiris di Bursa Efek Jakarta”. Jurnal Maksi vol.4

Page 81: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

68

Saleh, Rachmat. 2004. “Studi Empiris Ketepatan Waktu Pelaporan Keuangan Perusahaan Manufaktur Di Bursa Efek Jakarta” Simposium Nasional Akuntansi VII

Sudjana. 1996. Metoda Statistika. Bandung: TARSITO Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 8 tahun 1995

Wikipedia Indonesia Zuriah, Nurul. 2006. Metodologi Penelitian Sosial dan Pendidikan.

Jakarta: BUMI AKSARA

Page 82: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

69

LAMPIRAN 1

TANGGAL PENYAMPAIAN LAPORAN KEUANGAN

PERUSAHAAN PROPERTI YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) TAHUN 2005, 2006 DAN 2007

NO NAMA PERUSAHAAN KODE 2005 2006 2007 BURSA

1 Bakrieland Development Tbk ELTY 20-05-06 18-04-07 31-03-08 2 Bhuwantala Indah Permai Tbk BIPP 31-05-06 02-04-07 01-04-08 3 Bintang Mitra Semestaraya Tbk BMSR 31-03-06 02-04-07 03-04-08 4 Citojaya Kontridoreksa Tbk CKRA 31-03-06 30-03-07 31-03-08 5 Ciputra Surya Tbk CTRS 31-03-06 30-03-07 31-03-08 6 Duta Anggada Realty Tbk DART 29-03-06 02-04-07 02-05-08 7 Duta Pertiwi Tbk DUTI 28-03-06 30-03-07 28-03-08 8 Gowa Makasar Tourism Development Tbk GMTD 23-03-06 30-03-07 04-03-08 9 Indonesia Prima Property Tbk MORE 29-03-06 30-03-07 31-03-08

10 Jakarta International Hotels & Dev Tbk JIHD 31-03-06 30-03-07 31-03-08 11 Jakarta Setia Budi International Tbk JSPT 31-03-06 29-03-07 31-03-08 12 Jaya Real Property Tbk JRPT 28-03-06 27-03-07 28-03-08 13 Kridaperdana Indahgraha Tbk KPIG 28-03-06 30-03-07 31-03-08 14 Lamicitra Nusantara Tbk LAMI 28-03-06 29-03-07 27-03-08 15 Lippo Cikarang Tbk LPCK 22-03-06 27-03-07 04-03-08 16 New Century Development Tbk PTRA 29-03-06 29-03-07 28-03-08 17 Pakuwon Jati Tbk PWON 01-06-06 30-03-07 24-04-08 18 Panca Wiratama Sakti Tbk PWSI 31-03-06 30-03-07 31-03-08 19 Pembangunan Jaya Ancol Tbk PJJA 16-03-06 29-03-07 01-04-08 20 Pudjiadi & Sons Tbk PNSE 29-03-06 02-04-07 01-04-08 21 Pudjiadi Prestige Tbk PUDP 29-03-06 30-03-07 31-03-08 22 Ristia Bintang Mahkotasejati Tbk RBMS 31-03-06 02-04-07 31-03-08 23 Roda Panggon Harapan Tbk RODA 29-03-06 02-04-07 01-04-08 24 Surya Inti Permata Tbk SIIP 04-03-06 23-03-07 31-03-08 25 Surya Semesta Internusa Tbk SSIA 29-03-06 02-04-07 31-03-08

Page 83: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

70

LAMPIRAN 2

DATA KETEPATAN WAKTU, ROA, DER, CR DAN SIZE

PERUSAHAAN PROPERTI YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) TAHUN 2005

NO NAMA PERUSAHAAN KODE TL ROA DER CR SIZE BURSA

1 Bakrieland Development Tbk ELTY 0 3.64 1.01 2.1 6.41 2 Bhuwantala Indah Permai Tbk BIPP 0 -4.6 0.58 0.14 5.53 3 Bintang Mitra Semestaraya Tbk BMSR 1 -0.81 0.11 1.3 5.32 4 Citojaya Kontridoreksa Tbk CKRA 1 0.11 0.02 80.2 4.68 5 Ciputra Surya Tbk CTRS 1 6.38 0.97 1.7 6.27 6 Duta Anggada Realty Tbk DART 1 14.09 4.05 0.53 6.15 7 Duta Pertiwi Tbk DUTI 1 1.32 1.65 0.64 6.66 8 Gowa Makassar Tourism Development Tbk GMTD 1 2.48 2.54 0.7 5.43 9 Indonesia Prima Property Tbk MORE 1 -2.99 2.38 0.21 5.88

10 Jakarta International Hotels & Dev Tbk JIHD 1 -4.45 1.03 1.29 6.5 11 Jakarta Setia Budi International Tbk JSPT 1 -4.72 1.2 0.78 6.41 12 Jaya Real Property Tbk JRPT 1 4.64 0.42 1.46 6.16 13 Kridaperdana Indahgraha Tbk KPIG 1 2.54 0.04 13.1 4.99 14 Lamicitra Nusantara Tbk LAMI 1 0.45 1.31 1.87 5.57 15 Lippo Cikarang Tbk LPCK 1 0.34 1.5 1.07 6.05 16 New Century Development Tbk PTRA 1 -63.1 2.46 1.14 5.85 17 Pakuwon Jati Tbk PWON 0 37.95 20 1.04 6.23 18 Panca Wiratama Sakti Tbk PWSI 1 -9.36 -2.41 0.18 5.5 19 Pembangunan Jaya Ancol Tbk PJJA 1 13.78 0.4 1.63 5.96 20 Pudjiadi & Sons Tbk PNSE 1 1.3 2 1.36 5.27 21 Pudjiadi Prestige Tbk PUDP 1 1.03 0.67 0.35 5.51 22 Ristia Bintang Mahkotasejati Tbk RBMS 1 -1.09 0.12 7.25 5.32 23 Roda Panggon Harapan Tbk RODA 1 -1.99 0.05 20.1 4.87 24 Surya Inti Permata Tbk SIIP 1 12.5 0.15 1 5.79 25 Surya Semesta Internusa Tbk SSIA 1 5.18 1.42 0.87 6.15

Page 84: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

71

LAMPIRAN 3

DATA KETEPATAN WAKTU, ROA, DER, CR DAN SIZE

PERUSAHAAN PROPERTI YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) TAHUN 2006

NO NAMA PERUSAHAAN KODE TL ROA DER CR SIZE BURSA

1 Bakrieland Development Tbk ELTY 0 2.82 0.79 1.15 6.38 2 Bhuwantala Indah Permai Tbk BIPP 0 -14.2 0.72 0.79 5.47 3 Bintang Mitra Semestaraya Tbk BMSR 0 -1.41 0.12 0.89 5.31 4 Citojaya Kontridoreksa Tbk CKRA 1 0.44 0.03 33.9 4.69 5 Ciputra Surya Tbk CTRS 1 9.4 0.64 2.24 6.25 6 Duta Anggada Realty Tbk DART 0 8.14 2.77 0.41 6.18 7 Duta Pertiwi Tbk DUTI 1 1.61 1.48 0.76 6.66 8 Gowa Makassar Tourism Development Tbk GMTD 1 2.75 2.33 0.71 5.43 9 Indonesia Prima Property Tbk MORE 1 3.04 1.96 0.11 5.86

10 Jakarta International Hotels & Dev Tbk JIHD 1 -1.22 1.87 1.04 6.68 11 Jakarta Setia Budi International Tbk JSPT 1 -1.38 1.31 0.85 6.41 12 Jaya Real Property Tbk JRPT 1 5 0.55 1.26 6.23 13 Kridaperdana Indahgraha Tbk KPIG 1 1.87 0.16 5.83 5.03 14 Lamicitra Nusantara Tbk LAMI 1 0.2 2.01 1.5 5.69 15 Lippo Cikarang Tbk LPCK 1 0.28 1.6 3.54 6.07 16 New Century Development Tbk PTRA 1 1.14 2.31 1.16 5.85 17 Pakuwon Jati Tbk PWON 1 8.04 1.93 0.51 6.43 18 Panca Wiratama Sakti Tbk PWSI 1 -9.31 -2.24 0.17 5.5 19 Pembangunan Jaya Ancol Tbk PJJA 1 13.23 0.32 2.38 5.98 20 Pudjiadi & Sons Tbk PNSE 0 4.41 1.81 1.69 5.31 21 Pudjiadi Prestige Tbk PUDP 1 0.11 0.31 0.86 5.41 22 Ristia Bintang Mahkotasejati Tbk RBMS 0 0.09 0.08 10.5 5.31 23 Roda Panggon Harapan Tbk RODA 0 0.33 0.03 37.3 4.86 24 Surya Inti Permata Tbk SIIP 1 13.44 0.1 1.52 5.84 25 Surya Semesta Internusa Tbk SSIA 0 1.6 1.24 0.9 6.13

Page 85: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

72

LAMPIRAN 4

DATA KETEPATAN WAKTU, ROA, DER, CR DAN SIZE

PERUSAHAAN PROPERTI YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) TAHUN 2007

NO NAMA PERUSAHAAN KODE TL ROA DER CR SIZE BURSA

1 Bakrieland Development Tbk ELTY 1 2.35 0.36 3.14 6.76 2 Bhuwantala Indah Permai Tbk BIPP 0 -1.93 0.67 0.44 5.44 3 Bintang Mitra Semestaraya Tbk BMSR 0 1.28 0.01 114 5.27 4 Citojaya Kontridoreksa Tbk CKRA 1 0.83 0.23 4.65 4.77 5 Ciputra Surya Tbk CTRS 1 8.93 0.41 2.53 6.28 6 Duta Anggada Realty Tbk DART 0 3.98 4.04 0.23 6.4 7 Duta Pertiwi Tbk DUTI 1 1.31 1.37 0.78 6.65 8 Gowa Makassar Tourism Development Tbk GMTD 1 2.82 2.21 0.75 5.44 9 Indonesia Prima Property Tbk MORE 1 2.03 1.8 0.11 5.86

10 Jakarta International Hotels & Dev Tbk JIHD 1 -4.31 2.53 0.75 6.71 11 Jakarta Setia Budi International Tbk JSPT 1 0.98 1.37 0.61 6.43 12 Jaya Real Property Tbk JRPT 1 5.77 0.63 1.17 6.28 13 Kridaperdana Indahgraha Tbk KPIG 1 0.18 3.43 5.64 5.95 14 Lamicitra Nusantara Tbk LAMI 1 0.47 2.81 1.3 5.8 15 Lippo Cikarang Tbk LPCK 1 0.86 1.8 2.58 6.11 16 New Century Development Tbk PTRA 1 -0.42 1.67 1.37 5.73 17 Pakuwon Jati Tbk PWON 0 2.69 1.99 0.98 6.49 18 Panca Wiratama Sakti Tbk PWSI 1 -15.3 -1.99 0.16 5.47 19 Pembangunan Jaya Ancol Tbk PJJA 0 11.03 0.57 2.65 6.11 20 Pudjiadi & Sons Tbk PNSE 0 5.78 1.72 0.73 5.33 21 Pudjiadi Prestige Tbk PUDP 1 2.67 0.25 1.56 5.4 22 Ristia Bintang Mahkotasejati Tbk RBMS 1 0.38 0.2 4.59 5.34 23 Roda Panggon Harapan Tbk RODA 0 0.34 0.05 25 4.87 24 Surya Inti Permata Tbk SIIP 1 6.93 1.14 1.01 6.2 25 Surya Semesta Internusa Tbk SSIA 1 0.76 1.51 0.83 6.19

Page 86: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

73

LAMPIRAN 5

HASIL PERHITUNGAN SPSS

Logistic Regression

[DataSet0]

Case Processing Summary

Unweighted Casesa N Percent

Selected Cases Included in Analysis 75 100.0

Missing Cases 0 .0

Total 75 100.0

Unselected Cases 0 .0

Total 75 100.0

a. If weight is in effect, see classification table for the total number of

cases.

Dependent Variable

Encoding

Original

Value Internal Value

0 0

1 1

Page 87: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

74

Block 0: Beginning Block

Iteration Historya,b,c

Iteration -2 Log likelihood

Coefficients

Constant

Step 0 1 82.839 1.040

2 82.662 1.150

3 82.662 1.153

4 82.662 1.153

a. Constant is included in the model.

b. Initial -2 Log Likelihood: 82.662

c. Estimation terminated at iteration number 4

because parameter estimates changed by less than

.001.

Classification Tablea,b

Observed

Predicted

Ketepatan Percentage

Correct 0 1

Step 0 Ketepatan 0 0 18 .0

1 0 57 100.0

Overall Percentage 76.0

a. Constant is included in the model.

b. The cut value is .500

Variables in the Equation

B S.E. Wald df Sig. Exp(B)

Step 0 Constant 1.153 .270 18.176 1 .000 3.167

Page 88: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

75

Variables not in the Equation

Score df Sig.

Step 0 Variables ROA .961 1 .327

CR 2.418 1 .120

DER 2.521 1 .112

SIZE .790 1 .374

Overall Statistics 6.359 4 .174

Block 1: Method = Enter

Iteration Historya,b,c,d

Iteration -2 Log likelihood

Coefficients

Constant ROA CR DER SIZE

Step 1 1 77.574 -.401 -.008 -.017 -.149 .300

2 77.001 -.950 -.012 -.019 -.200 .434

3 76.985 -1.065 -.013 -.019 -.219 .460

4 76.984 -1.072 -.013 -.019 -.221 .462

5 76.984 -1.072 -.013 -.019 -.221 .462

a. Method: Enter

b. Constant is included in the model.

c. Initial -2 Log Likelihood: 82.662

d. Estimation terminated at iteration number 5 because parameter estimates changed by less than

.001.

Page 89: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

76

Omnibus Tests of Model Coefficients

Chi-square df Sig.

Step 1 Step 5.678 4 .225

Block 5.678 4 .225

Model 5.678 4 .225

Model Summary

Step -2 Log likelihood

Cox & Snell R

Square

Nagelkerke R

Square

1 76.984a .073 .109

a. Estimation terminated at iteration number 5 because

parameter estimates changed by less than .001.

Hosmer and Lemeshow Test

Step Chi-square df Sig.

1 7.329 7 .395

Contingency Table for Hosmer and Lemeshow Test

Ketepatan = 0 Ketepatan = 1

Total Observed Expected Observed Expected

Step 1 1 4 4.037 4 3.963 8

2 3 2.348 5 5.652 8

3 1 2.091 7 5.909 8

4 1 1.840 7 6.160 8

5 2 1.676 6 6.324 8

6 1 1.591 7 6.409 8

7 4 1.503 4 6.497 8

8 1 1.359 7 6.641 8

9 1 1.553 10 9.447 11

Page 90: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

77

Classification Tablea

Observed

Predicted

Ketepatan Percentage

Correct 0 1

Step 1 Ketepatan 0 2 16 11.1

1 1 56 98.2

Overall Percentage 77.3

a. The cut value is .500

Variables in the Equation

B S.E. Wald df Sig. Exp(B)

Step 1a ROA -.013 .035 .136 1 .712 .987

CR -.019 .017 1.320 1 .251 .981

DER -.221 .196 1.267 1 .260 .802

SIZE .462 .602 .589 1 .443 1.587

Constant -1.072 3.469 .095 1 .757 .342

a. Variable(s) entered on step 1: ROA, CR, DER, SIZE.

Correlation Matrix

Constant ROA CR DER SIZE

Step 1 Constant 1.000 .092 -.452 .190 -.994

ROA .092 1.000 -.056 -.188 -.093

CR -.452 -.056 1.000 .098 .412

DER .190 -.188 .098 1.000 -.259

SIZE -.994 -.093 .412 -.259 1.000

Page 91: JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS …lib.unnes.ac.id/2219/1/5560.pdf · Artinya: Allah akan mengangkat orang yang beriman diantara kamu dan berilmu beberapa derajat (Q.S

78

Ste

p nu

mber

: 1

Obs

erve

d Gr

oups

and

Pre

dict

ed P

roba

bili

ties

8 ┼

11

1

11

1

11

1

F

11

1

R

6 ┼

11

1

E

11

1

Q

1 11

1 1

│ U

1 11

1 1

│ E

4 ┼

1

1 1

110

1 1

N

1

1 1

110

1 1

C

11

1 1

1 1

1011

1

Y

11

1 1

1 1

1011

1

2

1

1 1

101

1 11

1101

111

1 1

1

1 1

101

1 11

1101

111

1 1

0

0

1

0

0 1

001

0101

0000

0011

1 11

0

0

1

0

0 1

001

0101

0000

0011

1 11

Pred

icte

d ──

────

───┼

────

────

─┼──

────

───┼

────

───

──┼─

────

────

┼───

────

──┼─

────

────

┼───

────

──┼─

────

────

┼───

────

───

Pr

ob:

0

.1

.2

.3

.4

.5

.6

.7

.8

.9

1

Gr

oup:

00

0000

0000

0000

0000

0000

0000

0000

0000

0000

0000

0000

0000

1111

1111

1111

1111

11111

1111

1111

1111

1111

1111

1111

1111

1

Pred

icte

d Pr

obab

ilit

y is

of

Memb

ersh

ip f

or 1

The

Cut

Valu

e is

.50

Symb

ols:

0 -

0

1

- 1

Ea

ch S

ymbo

l Re

pres

ents

.5

Case

s.